Edisi 143

Page 1

CMYK

KORAN UMUM JUMAT, 22-30 JANUARI 2016, Minggu III

JUMAT, 22-30 JANUARI 2016, Minggu III

Menyuarakan Aspirasi Masyarakat Indonesia

Media Ini Terdaftar di Dewan Pers

Telp Redaksi: (0778) 7498179,(0778)479636 - Fax (0778)-479529, Website: www.rakyatmediapers.co.id, Email redaksi: rakyatmedia77@yahoo.com

BATAM, RAKYAT MEDIA-Badan Reserse Kriminal (Baraskrim) Mabes Polres telah menjebloskan Direktur RSUD Embung Fatimah Batam drg Fadillah terkait kasus korupsi Alkes, sementara Polres Tanjungpinang telah membekuk tersangka koruptor kasus pengadaan baju dinas Satpol PP Kepri, Usman Taufiq. Masyarakat tinggal me-

nunggu komitmen Kejati Kepri terkait kasus korupsi Bansos Batam senuilai Rp66 miliar. Meski sejumlah pejabat pemerintah Kota Batam telah diperiksa penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepri terkait kasus korupsi aliran dana bantuan Sosial (Bansos) Pemko Batam sebesar Rp66 miliar yang dikucurkan dari sumber dana APBD Tahun 2011 dan 2012 mulai ketar ketir, tak enak makan dan tak nyanyak tidur. Kejaksaan Tinggi Kepri melalui Asisten Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi Kepri Rahmat.SH, memang sudah menyatakan pihaknya segera menetapkan pejabat Batam jadi tersangka korupsi dana Bantuan Sosial (Bansos) Pemko Batam tahun 20112012 senilai Rp66 miliar. Namun jika belum terbuktikredibilitas Kejati masih perlu dipertaruh-

kan. “Penyelidikan yang kita lakukan sudah mencapai 90 persen, puluhan saksi, dari mulai Kepala SKPD, warga masyarakat, ormas penerima, juga sudah kita periksa,” kata Rahmat kepada media ini ketika ditemui pekan lalu di kantor Kejati Kepri di Senggarang Tanjungpinang. Lebih lanjut Rahmat menyebutkan, dari hasil penyelidikan timnya, sebesar Rp 66 miliar dana bansos dari APBD 2011-2012, Pemko

Edisi : # 143 Tahun III, Harga: Rp5.000,-

Batam disalurkan ke sejumlah SKPD, seperti di Dinas Pendidikan, Dinas Koperasi UKM, Kesbangpollinmas, serta Bagian Kesejahteraan Setdako Batam. “Dana yang diterima SKPD itu saat ini sedang kami uraikan dan menelisik satu per satu SKPD yang paling banyak menggunakan dana tersebut. Kemudian sistem pengajuan, pengucuran, penggunaan serta pertanggungjawaban sebagaimana aturan yang berlaku,” kata Rahmat. Rahmat menjelaskan, dari hasil penyelidikan yang dilakukan, dalam penggunaan dana Bansos Pemko Batam, di Beberapa SKPD (Dinas dan Badan) telah ditemukan unsur melawan hukum yaitu modus penyaluran dan penggunaan dana tersebut diduga fiktif sehingga mengakibatkan kerugian negara. “Kami minta masyarakat bersabar, kasus korupsi dana Bansos ini akan kami lanjutkan, dan saat ini peggunaan

dana di masing-masing dinas ini, sedang kami telusuri, serta lakukan permintaan audit nilai kerugian yang ditimbulkan dari BPKP,”kata Rahmat. Sebelumnya, penyidik Kejaksaan Tinggi Kepri telah memanggil Bersambung ke Hal 11

Walikota Batam

Ahmad Dahlan Muslim Bidin

Setdako Batam

Agussahiman

Kadis Pendidikan

Pasca Teror Bom Jakarta

Pengamanan 13 Bandara Diperketat

BANDARA Sukarno-Hatta Cengkareng, Banten

JAKARTA, RAKYAT MEDIA-PT Angkasa Pura II (Persero) memperketat keamanan 13 bandara yang dikelolanya. Termasuk diantaranya Bandara Internasional Soekarno-Hatta mendapat pengetatan pengamanan pascaaksi teror di mallSarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Koordinasi dengan TNI dan Polri semakin diintensifkan untuk memastikan keamanan di seluruh Bersambung ke Hal 11

KPU KEPRI : MATERI GUGATAN PASANGAN SAH MENGADA NGADA JAKARTA, RAKYAT MEDIAKetua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Said Sirajuddin, menegaskan, bahwa tuduhan pasangan Soeryo Respationo-Ansar Ahmad (SAH) mengenai adanya pengerahan TNI dalam tahapan Pilkada Gubernur Provinsi Kepri dan saat pelaksanaan pilkada serentak pada 9 Desember 2015 lalu, merupakan sesuatu yang Ketua KPU Kepri Said Sirajuddin mengada-ada dan tidak masuk dalam kewenangan MK. “Kami tidak ada urusannya dengan pengerahan TNI. Kami kan penyelenggara, bukan pengamanan. Lagi pula hadirnya TNI kan untuk antisipasi,” kata Said Sirajuddin di Gedung Mahkamah Konstitusi, belum lama ini di Jakarta. Said menyampaikan hal itu dalam Sidang Panel 2 yang Bersambung ke Hal 11

Tiap Jumat Pejabat Imigrasi Batam Bagi Bagi “Uang Pungli” BATAM, RAKYAT MEDIAPemberitaan media ini sebelumnya menyoroti sepak terjang oknum petugas Imigrasi kelas I Khusus Batam, terkait berbelit belitnya pelayanan pembuatan paspor sehingga dikeluhkan masyarakat membuat sejumlah oknum Imigrasi dan biro jasa yang berkeliaran di kantor tersebut kebakaran jenggot. Hasan salah seorang biro jasa yang diangkat sebagai koordinator dalam pengurusan pelayanan paspor di kantor Imigrasi tersebut melalui pesan singkat (SMS) menyampaikan kepada redaksi media ini agar tidak memberitakan soal pelayanan paspor di Imigrasi. Namun permintaan oknum biro jasa yang indentik berprofesi sebagai calo tak digubris oleh redaksi media ini, selain tidak ada orgensinya seorang biro jasa menghalangi tugas wartawan, fung-

si media sebagai alat sosial kontrol telah melaksanakan tugas jurnalistik secara proforsional dan profesiaonal sesuai dengan kode etik jurnalistik. Dimana dalam Bab VIII pasal 18 Undang Undang pers No.40 Tahun 1999 disebutkan setiap orang secara melawan hukum dengan sengaja melakukan tindakan yang berakibat menghambat atau menghalangi tugas wartawan dapat dipidana dengan pidana penjara 2 bulan

dan denda Rp 500.000.000. Sebagaimana pemberitaan yang dilansir media ini pekan lalu dengan judul “Mengungkap sepak terjang oknum Imigrasi kelas I Batam. Ada pulus urusan Paspor Bisa Mulus” hal tersebut bukan menjadi rahasia umum lagi. Jika pemohon hanya menyetor biaya sesuai ketentuan, jangan harap pemohonan paspor mendapat pelayanan maksimal.

Tersangka Korupsi RSUD Batam

Dijebloskan ke Penjara BATAM, RAKYAT MEDIASetelah terhenti cukup lama, penyidikan kasus korupsi pengadaan alat kesehatan (alkes) di Rumah Sakit Umum Daerah Embung Fatimah, Batam akhirnya Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Polri menjebloskan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Embung Fatimah, Batam, drg Fadillah R.D Mallarangan ke penjara. Penyidik Baraskrim Polri menahan tersangka dalam rangka penyidikan kasus korupsi pengadaan alat kesehatan, kebidanan dan kedokteran di RS Embung Fatimah yang didanai APBN 2011. Fadillah yang menjadi tersangka dalam kasus itu meringkuk di tahanan Bareskrim Polri sejak Kamis (14/1/2016) lalu. Kaba-

reskrim Polri Komjen Anang Iskandar mengungkapkan, Fadillah sebagai kuasa pengguna anggaran (KPA) ternyata merangkap sebagai pejabat pembuat komitmen (PPK). Masalahnya, Fadillah sebagai PPK proyek alkes di RS Embung Fatimah hanya mengikuti tawaran harga dari distributor.”Saat menyusun HPS (harga perkiraan sendiri, red) tersangka tidak mengecek harga pasaran peralatan yang akan di Bersambung ke Hal 11

Bersambung ke Hal 11

Polisi Bekuk Koruptor Pakaian Dinas Satpol PP Kepri

TERSANGKA Usman Taufiq pakai baju uranye digiring petugas polisi

CMYK

TANJUNGPINANG, RAKYAT MEDIASetelah dua kali mangkir dari panggilan penyidik Polresta Tanjungpinang akhirnya Usman Taufik, tersangka koruptor kasus korupsi proyek pengadaan Pakaian Dinas Harian (PDH) Satpol PP Provinsi Kepri tahun 2014 senilai Rp3,147 miliar, dibekuk oleh tim penyidik Satuan Reserses Kriminal (Satreskrim) Polres Tanjungpinang. Penangkapan Usman Taufiq dilakukan saat yang bersangkutan bersembunyi di dalam kamar 117 Wisma Pesona, Jalan DI Panjaitan, KM 8 Tanjungpinang, Kamis (14/1/2016) pekan lalu. Usman taufiq sempat mangkir dua kali panggilan tim penyidik Reskrim Polres Tanjungpinang untuk diperiksa sebagai tersang-

ka sebagaimana layaknya dalam kasus korupsi. Namun setelah melalui penyelidikan lebih lanjut, polisi akhirnya mendapatkan informasi keberadaan UT menginap di Wisma Pesona, kamar 117, Jalan DI Panjaitan. KM 8 Tanjungpinang. Usai ditangkap, tersangka langsung digiring dan dijebloskan ke dalam sel Mapolres Tanjungpinang, guna melakukan proses hukum dan pemeriksaan lebih lanjut. Dalam kasus tersebut, selain UT, polisi juga sudah menetapkan WA, selaku kontraktor pelaksana kegiatan proyek pengadaan PDH tersebut. Hal tersebut diketahui setelah adanya pengiriman Bersambung ke Hal 2


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Edisi 143 by RAKYAT MEDIA - Issuu