EDISI 322

Page 1

CMYK

Harian Umum JUMAT, 08-17 OKTOBER 21, MINGGU KE- I

Website: www.rakyatmedia.com

Terverifikasi Faktual

Surat Kabar Nasional dari Kepri

JUMAT, 08-17 OKTOBER 21, MINGGU KE-I

Edisi : # 322 Tahun V, Harga: Rp 7.500,-

Pasien Covid-19 Di Asrama Haji Mengeluh

Pengadaan Makan dan Muniman Diduga di Korupsi BATAM, RAKYATMEDIA-Aroma korupsi terkait pelayanan konsumsi makanan dan minuman pasien covid-19 di Asrama Haji mulai terungkap. Pasalnya hampir sebagian besar pasien covid-19 yang diisolasi di Asrama Haji tersebut mengeluh karena disebut-sebut makanan dan minuman yang mereka terima setiap harinya sangat memprihatinkan. Meski anggaran APBD yang digelontorkan pemerintah untuk biaya makan dan minuman bagi pasien covid-19 tersebut sangat besar. TERUNGKAPNYA dugaan korupsi terkait anggaran makan dan minum pasien covid-19 di Asrama Haji Batam Centre tersebut ditanggapi keras oleh Yusril Koto selaku aktivis anti korupsi Kota Batam. Sebelumnya akun facebook Yusril Koto pada 28 Juli 2021 memuat postingan berisi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah Batam tetapkan CV. CMR perusahaan penyedia makan dan minuman pesien covid19 di Asrama Haji untuk

Agustus hingga Desember 2021 dengan harga penawaran sebesar Rp 6,5 miliar. Yusril Koto mempertanyakan anggaran makan dan minuman yang diduga sarat penyimpangan ini. Lebih lanjut Yusril menjelaskan, pada 16 Juni 2021 lalu Rumah Sakit Umum Daerah Embung Fatimah (RSUDEF) Batam melakukan lelang belanja makanan dan minuman pada fasilitas pelayanan urusan kesehatan Bersambung ke Hal 2

KASUS

11 Anggota Polisi Jual Sabu Terancam Hukuman Mati

Dedi Saragih Kasi Intelejen Kajari Tanjung Balai

TANJUNGBALAI ASAHAN, RAKYAT MEDIA-Kejaksaan Negeri Tanjung Balai Sumatera Utara memberikan ancaman paling berat yaitu hukuman mati kepada 11 Anggota Kepolisian yang bertugas di Tanjung Balai, Asahan Sumatera Utara. “Ya…diancam mati, dan paling ringan penjara selama 20 tahun “ Kata Dedi Saragih, Kepala Seksi (Kasi) Intelejen Kajari

Tanjung Balai. Menurutnya, 11 Anggota Polisi dan 3 orang sipil ini disangkakan dengan Pasal 114 ayat (2) subsider Pasal Bersambung ke Hal 2

Tim Gabungan Polda Kepri Ungkap Kasus Pembunuhan

PARA pasien ccovid-19 yang di isolasi di Asrama Haji Batam Centre.

Pemprov Kepri Hibahkan Rp3,5 Miliar Rehab Gedung di Senggarang TANJUNGPINANG, RAKYAT MEDIA-Pemerintah Provinsi Kepri akan menyiapkan dana hibah sebesar Rp3,5 miliar untuk merehabilitasi gedung guru yang berada di Senggarang, Kota Tanjungpinang pada anggaran 2022 nanti. Hal ini seperti yang disampaikan Gubernur Kepri H. Ansar Ahmad saat menerima audiensi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) di ruang kerjanya, Selasa (5/10) di lantai 4, kantor Gubernur Dompak. Dalam kesempatan ini Gubernur banyak mendengarkan aspirasi para guru, serta saran dan masukan yang mampu mendorong untuk memperkuat PGRI dalam melanjutkan tugas-tugas pengabdian dan kiprahnya di dunia Pendidikan di Provinsi Kepulauan Riau. Terkait gedung PGRI, Gubernur langsung mengajak pengurus PGRI beserta OPD terkait untuk meninjau ke lokasi di

GUBERNUR Kepri H. Ansar Ahmad.

Senggarang guna memperhitungkan dan mencarikan jalan keluarnya. ”Gedung PGRI menyangkut kepentingan orang banyak, kita upayakan pada tahun 2022 Gedung PGRI tersebut mendapatkan anggaran hibah untuk merenovasi,” kata Gubernur. Gubernur Ansar pun meminta kepala Dinas terkait untuk menyiapkan review DED nya serta Rencana Anggaran Bangunan (RAB) untuk diberikan ke-

pada PGRI Provinsi Kepri untuk nantinya PGRI mengusulkan Proposal renovasi Gedung PGRI yang diperkirakan anggaran rehabnya 3,5 miliyar.”Jika Gedung PGRI bagus dapat dikelola dengan baik dan dapat menghasilkan untuk PGRI itu sendiri, karena Gedungnya lengkap fasilitasnya,. Kita ingin anak-anak Kepri cerdas, jadi guru-gurunya juga harus diperhati Bersambung ke Hal 2

Satbrimob Polda Kepri Gelar Vaksinasi Massal BATAM, RAKYAT MEDIA-Satbrimob Polda Kepri dan Biddokes Polda Kepri gelar vaksinasi massal pada Hari Rabu tanggal 06 Oktober 2021 di Mako Satbrimob Polda Kepri.”Kegiatan Vaksinasi Massal ini dimulai pukul 08.00 s/d selesai dengan target sebanyak 5.000 dosis Vaksin dengan jenis vaksin berupa Sinovac Dosis 1 untuk Umur 12 tahun keatas dan Lansia Umur 50 tahun keatas , Sinovac dosis 2 untuk umum dan Astrazaneca Dosis 1 dan Dosis 2 untuk umum.” - ucap Dansat Brimob Polda Kepri

Mohammad Rendra Salipu,S.I.K., M.Si didampingi Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Harry Goldenhardt S,S.I.K., M.Si, “Bagi masyarakat yang akan melaksanakan vaksinasi agar mendaftar terlebih dahulu di link yang sudah di sediakan oleh Biddokkes dan Satbrimob Polda Kepri sesuai dengan pilihan waktu yang sudah di sediakan namun bagi masyarakat yang tidak mempunyai Hp Android bisa datang dan membawa fotocopy KTP untuk Bersambung ke Hal 2

MARKAS Brimob Polda Kepri di Tembesi.

Pengelolaan Reribusi Parkir di Batam “ Jadi Sumber Korupsi” KABID Humas Polda Kepri Kombes Pol Harry Goldenhardt S., S.IK., M.Si.

BATAM, RAKYAT MEDIA-Tim dari gabungan Polda Kepri yang terdiri dari Dit Reskrimum Polda Kepri dan Polres Tanjungpinang berhasil mengamankan dua orang tersangka tindak pidana pembunuhan berinisial AR alias AK dan ZU alias J. Hal tersebut disampaikan oleh Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Harry Goldenhardt S., S.IK., M.Si., didampingi Dir Reskrimum Polda Kepri Kombes. Pol. Jefri Ronald Parulian Siagian, S.I.K., M.Si., dan Kapolres Tanjung Pinang AKBP Fernando, S.H., S.I.K., pada saat Konferensi Pers di Mapolda Kepulauan Riau, Rabu (29/9/2021). Kombes Pol Harry menyebutkan, kasus ini berawal pada hari Minggu, (5/9/2021) kedua tersangka merencanakan perampokan dan pembunuhan terhadap Z yang Bersambung ke Hal 2

SALAH satu ruas jalan di kota Batam yang menjadi lahan parkir.

BATAM, RAKYAT MEDIA-Sektor retribusi parkir yang dikelola Dinas Perhubungan kota Batam terus menjadi sorotan public. Pasalnya, tak hanya berpotensi menumbuh suburkan pungutan liar (pungli). Akan tetapi, yang lebih parah lagi pungutan retribusi ini bisa menjadi sumber korupsi bagi oknum bermental korup di pemerintah kota Batam. Yusril Koto, salah satu aktipis anti korupsi di Batam yang cukup getol menyoroti masalah retribusi parir di Batam mengatakan, pengelolaan sector retibusi parkir di Batam dinilainya sangat carut marut. Menurut Yusril, rentetan penyetoran uang parker di Batam sebelum masuk ke kas daerah sangat

panjang. Mulai dari tepi jalan sampai lokasi lahan parkir mandiri berpotensi jadi sumber korupsi. Dimana koordinator parkir menerima dari juru parkir, Penarikan dan penyetoran uang parkir dari lokasi parkir tepi jalan sangat syaraf dengan korupsi. Tidak ada yang tahu berapa uang parkir yang ditarik oleh juru parkir dan berapa yang disetorkan kepada Daerah. Koordinator menyetor ke bendahara Dinas perhubungan. Dari sana, baru di setor ke kas Daerah.”Ini sudah sangat berbelit-belit. Kami menduga, setiap titik ada pontensi kebocoran,” kata Bersambung ke Hal 2


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.