Jember 110316 rj

Page 1

jumat 11 maret 2016

Eceran Rp.6.000

Semakin Peka

Stop Sementara Jember Icon 14 Rekom Andalalin Belum Dilaksanakan JEMBER – Pembangunan Jember Icon di Jl Gajah Mada diminta pimpinan DPRD Jember untuk dihentikan se­mentara sampai pe­nge­m­ bang melaksanakan 14 reko­ men­d asi dalam Analisis Dam­pak Lalu Lintas (An­da­ lalin). Sebab, ham­pir semua rekomendasi dalam Andalalin belum dilak­sa­nakan pe­­­ngem­ ­bang. Pernyataan ini dikemukakan Wakil Ketua DPRD Jember Ayub Junaidi usai rapat dengan pen­dapat (RDP) dengan ber­ bagai pihak mengenai pem­ ba­ngunan J­ember Icon di kantor dewan kemarin (10/3). RDP itu dilaksanakan untuk menindaklanjuti laporan LSM Indonesia Crisis Center (ICC) yang mempersoalkan pem­ ba­ngunan Jember Icon karena ge­dungnya terlalu mepet de­ ngan jalan nasional.

RDP itu dihadiri antara lain Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Jember Isman Su­ to­ mo, Kasatlantas Polres Jember AKP Nopta Histaris Suzan, dan beberapa pihak yang lain. Kepala Dishub Jember Isman Sutomo me­ nga­takan, dengan berdasar pera­turan yang ada, seharusnya se­tiap pembangunan di areal perkotaan ada Andalalin. “Re­ komendasi Andalalin ini ber­ fungsi agar pembangunan disesuaikan dengan kepadatan lalu lintas,” ujarnya. Dengan Andalalin, kata dia, diharapkan pembangunan fasilitas ekonomi tidak mem­ buat lalu lintas di sekitarnya macet. Jika pembangunan tidak ditata, dalam lima sampai sepuluh tahun ke depan Jember akan semakin padat dan macet  Baca Stop... Hal 11

GEDUNG JANGKUNG: Gedung Jember Icon di Jl Gajah Mada ini menjadi sorotan publik karena belum memenuhi sejumlah rekomendasi Andalalin. Jumai/Radar Jember

obituari

Hadapi MEA, Perkuat Dunia Usaha

Yudha lutfi fitrianto/radar jember

PENGHORMATAN TERAKHIR: Jenazah Prof Kabul Santoso saat hendal disalatkan di masjid kampus Unej.

Kabul Santoso Berpulang Universitas Jember (Unej) kembali berduka. Setelah Prof Ayu Sutarto meninggal dunia, kemarin (10/3) giliran Prof Kabul Santoso berpulang ke pangkuan Illahi. Mantan Rektor Unej periode 1995-2003 itu meninggal dunia di RS Jember Klinik. Jenazah Kabul disalatkan di Masjid Al Hikmah Unej, sebelum dibawa ke Sumenep untuk dikebumikan. Penghormatan terakhir terhadap pria yang lahir 73 tahun silam itu dilaksanakan sekitar pukul 15.30 

Personality

Baca Kabul... Hal 11

JEMBER – Perkembangan dunia usaha masih belum mampu men­cip­takan entre­ pre­neur baru di Jember. Se­ lama ini, yang terjadi baru men­­cip­takan para pembuat ke­rajinan, bu­kan seorang pe­ngusaha. Padahal, tan­t­ angan dalam Masyarakat Eko­nomi ASEAN (MEA) se­ makin berat karena harus ber­saing dengan negara lain. Pembahasan mengenai stra­ tegi pemberdayaan dunia usaha dalam per­saingan MEA me­ nge­muka dalam Forum Diskusi 99 yang diseleng­ga­rakan Jawa Pos Radar Jember di Rumah Makan (RM) Lestari kemarin

(10/3). Hadir sebagai nara­ sumb­er Kepala Dis­pe­rindag E­SDM Jember Achmad Sudi­ yo­no, dosen Fakultas Ekonomi

Masih Lemah Packaging dan IT Baca Hal 10

Universitas Jember (Unej) Regina Niken Wilantari, dan pe­ngusaha Agus Santoso  Baca Masih... Hal 11

Trijoko santoso/radar jember

SHARING: Regina Niken Wilantari, dosen Fakultas Ekonomi Universitas Jember, menjadi salah seorang narasumber Forum Diskusi 99, kemarin (10/3).

Bukan Hanya Tugas Polisi

Data Jalan Rusak Membingungkan Pengaruhi Rekomendasi, Bisa Tunda Paripurna LKPj

JEMBER – Seluruh pihak di­ha­rap­ kan ikut mencegah penyebaran ge­rakan radikal di Indonesia. Apalagi, ada indikasi gerakan radikal itu banyak menyentuh kalangan pelajar. Hal ini disampaikan Prof Masdar Hilmy, guru besar UIN Sunan Ampel, dalam seminar yang bertema Me­ nangkal Radikalisme dan Terorisme dalam Rangka Kegiatan Ke­lem­ba­ gaan Perguruan Tinggi di IAIN Jember, kemarin (10/3) 

Jumai/radar jember

PAPARAN: Kapolres Jember AKBP M. Sabilul Alif memaparkan konsep pecegahan radikalisme di kampus IAIN Jember, kemarin (10/3).

Baca Bukan... Hal 11

JEMBER – DPRD Jember dibikin bingung de­­ngan data yang dimiliki eksekutif. Me­ reka menganggap ada perbedaan antara yang ditampilkan dalam Laporan Ke­terangan Pertanggungjawaban dengan yang di media. Hal ini berakibat fatal ka­rena berhubungan dengan rekomendasi DPRD Jember. Jika masih tidak valid, DPRD akan menunda pembacaan re­ko­men­dasi LKPj. Wakil Ketua DPRD Jember Ayub Junaidi me­ngatakan, dirinya sempat kaget saat dinas teknis mengatakan jalan rusak di Jember mencapai hampir 50 persen. Sedangkan jalan yang bagus 17 persen, rusak sedang 34 persen, dan rusak ringan 16 persen  Baca Data... Hal 11

Kisah Siswa SD yang Jadi Korban Bullying di Sekolah

Ikut Jenguk ke Rumah Sakit, Pelaku Minta Maaf

Istimewa

Kampanye Minum Air Putih Banyak masyarakat yang masih menyepelekan arti penting air putih bagi kesehatan. Padahal, air putih merupakan obat termurah untuk menjaga kesehatan. Hal inilah yang tengah disosialisasikan Lady Anindya Fidauzi bersama kelompok Aiesec Universitas Jember (Unej)  Baca Kampanye... Hal 11

http://www.jawapos.co.id

Tidak semua kejahatan disadari pelakunya. Bahkan, pelaku mengira bullying sebagai salah satu gurauan. Apalagi pelaku dan korbannya anak di bawah umur. Seperti kisah siswi SDN Tegalgede 02 ini. Kasus itu jadi atensi pejabat pemerintah. RULLY – JUMAI, Jember Gadis kecil itu hanya bisa berbaring di ranjang rumah sakit. Sesekali dia terlihat duduk sambil menengok jarum infus di tangan kanannya. Saat terasa lapar, tangan kirinya memberi kode seperti menegaskan dia ingin makan. Begitu pula ketika haus. Hanya

gelas yang bisa dia tunjuk, sebagai isyarat bahwa dirinya ingin minum. Seramai apa pun di ruang perawatan yang dia tempati, bocah berumur 8 tahun itu seperti tak pernah merasa ter­ g anggu. Saat ditanya pada keluarganya, Hati (nama samaran), ternyata seorang tunarungu dan wicara. Semenjak dirawat di rumah sakit, bocah kelas 3 SD itu menjadi pribadi yang pendiam. Padahal sebelumnya, dia dikenal hiperaktif. Bahkan sikap­ nya yang hiperaktif membuatnya di­rawat di rumah sakit, karena di­ ten­dang tiga orang kakak tingkatnya yang duduk di kelas 6. “Dia mengaku jatuh karena dikeroyok tiga kakak kelasnya,” ungkap bibinya. Hati yang punya sifat hiperaktif itu memang masuk ke ruang kelas 6 saat jam istirahat sekolah. Dia lantas naik ke atas kursi dan meja  Baca Ikut... Hal 11

Maling Helm Bengep Dimassa Baca halaman 2

Pentingnya Lokasi dan Akses Jangkauan Baca halaman 8

Basket Jember Siap Melaju ke Popda Baca halaman 12 Jumai/radar jember

JADI ATENSI: Korban bullying yang dirawat di rumah sakit dikunjungi teman sekolah, guru, Kepala Dinas Pendidikan sampai Bupati Jember dr Faida MMR.

e-mail: radarjember@gmail.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.