
5 minute read
Bima Arya Akan Ikut Pilgub Jabar
BOGOR–Istri Bima Arya, Yane Ardian bocorkan keputusan langkah politik suaminya di tahun 2024 mendatang.
Ia dengan gamblang menyebut Bima akan melenggang dalam Pemilihan Umum Gubernur (Pilgub) Jawa Barat. Hal itu disampaikannya di gedung Graha Pena, Rabu (31/5).
Yane yang sudah terlebih dahulu memutuskan dan mendaftarkan diri dalam Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) DPR RI mengatakan, akan banyak menghabiskan waktu untuk berkunjung ke Kabupaten Cianjur. Karena wilayah ini merupakan Daerah Pemilihannya dan menjadi upaya padangan ini mendapatkan banyak dukungan. ”Kami sering family time dengan anak-anak. Saya memberi tahu mereka bahwa kami akan sering ke Cianjur. Saya mengatakan kepada mereka agar menanggap itu sebagai jalan-jalan. Karena dapil saya di sana dan Kang Bima juga akan berjuang di Jawa Barat (Jabar),” ucapnya.
Keputusan keduanya untuk terus maju di jalan politik yang lebih besar diakui Yane sempat menimbulkan kekhawatiran bagi anak-anaknya. Karena jika berhasil terpilih Bima tentu akan sering berkantor di Bandung dan Yane banyak menghabiskan waktu di Senayan. Menjawab kegusaran itu, Yane mengatakan waktu dapat dibagi dan hubungan antar keluarga bisa tetap berjalan dengan komunikasi yang baik. Ia juga meyakinkan kepada anaknya jarak antara Jakarta dan
Bogor tidak terlalu jauh.
”Saat memutuskan maju dalam Pileg DPR RI Saya sudah minta doa restu dari ibu yang ternyata lebih mendukung saya maju sebagai DPR RI, suami, anak-anak, dan guru,” tegasnya.(fat)
12 KATEGORI REKOR MURI KOLEKTOR
1) Kolektor Indonesia Raya LP Shellac Gramafon. Ini rekaman pertama lagu Indonesia Raya tahun 1928 oleh WR Supratman dengan label Yo Kim Tjan dan dibuat di Inggris
2) Kolektor Master Rekaman Indonesia Terbanyak dengan jumlah 5018 buah. Ini master reel untuk dicetak piringan hitam dan kaset.
3) Kolektor Kaset Wayang Terbanyak dengan jumlah 276 set (2.365 kaset)
4) Kolektor Kaset Indonesia Terbanyak` dengan jumlah 11.250 judul (terdata lengkap dengan judul lagu)
5) Kolektor Komik Silat Indonesia Terbanyak dengan jumlah 48.784 buku
6) Kolektor Kacamata Tokoh Indonesia Terbanyak dengan jumlah 68 buah
7) Kolektor Mesin Tik Tokoh Indonesia Terbanyak dengan jumlah 28 buah, antara lain mesin tik Rosihan Anwar, Taufiq Ismail, Ahmad Tohari, Subandrio, Sapardi Djoko Damono, Sutardji Calzoum Bahri
8) Kolektor Prangko Proof Cetakan Wina Terlengkap. Ini adalah prangko Indonesia yang dicetak di Wina pada 1947-1949 sebagai propaganda kemerdekaan RI.
KATEGORI INISIATOR
1) Orang Indonesia Pertama sebagai Mahasiswa Berprestasi Nasional dari Program Sastra Rusia
JAKARTA–Fadli Zon kembali menerima penghargaan dari Museum Rekor Dunia-Indonesia yang dipimpin Jaya Suprana. Tak tanggungtanggung, ia mencatatkan 12 kategori sekaligus, Rabu (31/5).
Penghargaan MURI diberikan di Rumah Kreatif Fadli Zon, Cimanggis, Depok. Rumah Kreatif ini sebelumnya, Selasa (30/5) mendapatkan Rekor
Muri dari Menteri Parekraf sebagai
Rumah yang Mempunyai Berbagai Ko leksi Budaya Nusantara Terbanyak. Ada 12 Kategori Penghargaan dari Museum Rekor Dunia-Indonesia untuk 12 kategori di antaranya 8 kategori sebagai Kolektor dan 4 kategori sebagai Inisiator (selengkapnya lihat grafis).
Turut hadir sejumlah seniman, musisi, budayawan, dan Komunitas
Masuk PPP, Sandi Wajib Jalani ’Ospek’
JAKARTA–Plt Ketua Umum PPP
Mardiono menyebut Sandiaga
Salahuddin Uno belum secara resmi menjadi anggota partainya. Sebab, ada beberapa aspek yang harus dilewati oleh Sandi sampai akhirnya diterima sebagai anggota partai.
”Jadi harus dilalui. Pemimpin lain juga gitu. Kader-kader PPP juga melalui ospek yang panjang. Kalau senior juga melalui,” kata Mardiono usai Rapimnas Gerakan Pemuda Ka’bah (GPK), organisasi sayap PPP di kawasan Jakarta Pusat, Rabu (31/5) malam.
Mardiono mengatakan, PPP tidak akan terburu-buru merekrut Sandi. Partai akan terlebih dahulu mendengarkan visi misi Sandi. Sehingga ada keselarasan dengan partai.
”Karena itu harus pemimpin yang sigap dan tinggal gimana rakyat bisa berkompetisi dengan bangsa-bangsa lain,” jelasnya.
Di tempat yang sama, Sandi mengaku tidak keberatan menjalni ospek ini. Dia akan menjalani semua yang diminta oleh PPP.
”Ini tahap pertama, ada tahapan selanjutnya jadi teman-teman sabar.
Kita lalui proses ospek ini. Ini juga makin berjuang makin membangun rasa kecintaan percepatan pembangunan kita dan mudahmudahan lulus ospeknya,” tandas Sandi.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum
PPP Amir Uskara menyampaikan, pihaknya terbuka menerima Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno untuk menjadi anggota PPP. Namun, PPP tidak dalam posisi aktif mengajak Sandiaga bergabung partai berlambang Kakbah tersebut.
”Kita tidak dalam posisi mengajak karena kami tahu Pak Sandi masih di Gerindra, tapi kalau bergabung kita akan terbuka,” kata Amir di Hotel Darmawangsa, Jakarta Selatan, Minggu (8/1).
Amir menjelaskan, komunikasi PPP dengan Sandiaga sudah terjalin lama sejak masih dipimpin Ketum Suharso Monoarfa. Komunikasi kedua tokoh itu sangat intens.

”Saya kira kalau komunikasi personal sudah intens. Kalau persoalan keputusan nanti diserahkan ke Pak Sandi,” ucap Amir.(jpc)
Pecinta Piringan Hitam (KOPI HITAM). Ada Titik Hamzah, penyanyi Erni Djohan, Muchsin Alatas, Titiek Sandhora, Jelly Tobing, dll. Titik Hamzah sangat mengapresiasi kerja-kerja pengarsipan rilisan musik yang dilakukan Fadli Zon.
Bagi Fadli sendiri, pencatatan MURI ini sebagai upaya pendokumentasian benda-benda budaya. “Saya sangat senang, menghargai, apresiasi, mu- dah-mudahkan kegiatan MURI ini memberikan inspirasi dan makin banyak inovasi maupun kreativitas yang tumbuh di masyarakat Indonesia,” , ucapnya. Ia berharap masyarakat makin menghargai seni budaya Indonesia baik musik, wayang, keris, dan karyakarya lain.
Dengan bertambahnya 12 Kategori MURI, bagi Fadli ini merupakan MURI
Putusan MK Tak Ganggu Pemilu
JAKARTA– Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Mochammad Afifuddin mengatakan, apa pun putusan Mahkamah Konstitusi terkait sistem pemilu tidak akan mengganggu penyelenggaraan dan pelaksanaan tahapan-tahapan Pemilu
2024.
”Insyaallah tidak (akan mengganggu penyelenggaraan dan pelaksanaan tahapan Pemilu 2024),” ujar Afif, sapaan akrab Mochammad Afifuddin, kepada wartawan di Jakarta.
Ia mengatakan ke depannya, KPU berkomitmen untuk menjalankan putusan MK itu.
Hal senada juga telah disampaikan Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari dalam acara Verifikasi Administrasi Bakal Calon Anggota Legislatif (Caleg) RI di Jakarta, Senin (29/5). Hasyim juga menyampaikan sembari menunggu putusan MK itu, sampai saat ini KPU tetap akan mengacu pada sistem proporsional terbuka dalam menyusun surat suara maupun logistik lain untuk Pemilu 2024.
Sebelumnya, MK telah menerima permohonan uji materi terhadap Pasal 168 ayat (2) UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang
Pe milihan Umum (Pemilu) terkait sistem propor sional terbuka yang didaftarkan dengan nomor registrasi perkara 114/ PUU-XX/2022 pada 14 November 2022.
Keenam orang yang menjadi pemohon ialah Demas Brian Wicaksono (pemohon I), Yuwono Pintadi (pemohon II), Fahrurrozi (pemohon III), Ibnu Rachman Jaya (pemohon IV), Riyanto (pemohon V), dan Nono Marijono (pemohon VI).
Apabila uji materi UU Pemilu mengenai sistem proporsional terbuka itu dikabulkan oleh MK, sistem Pemilu 2024 akan berubah menjadi sistem proporsional tertutup.
Sistem proporsional tertutup memungkinkan para pemilih hanya disajikan logo partai politik (parpol) pada surat suara, bukan nama kader partai yang mengikuti pileg.
Sejauh ini, terdapat beragam pendapat dalam menilai sistem mana yang dapat menjadi sistem terbaik dalam penyelenggaraan pemilu di Tanah Air. Ada sebagian pihak yang mendukung penerapan sistem proporsional terbuka. Ada pula yang mendukung sistem proporsional tertutup.(jpc) ke-49. Terakhir pada tahun 2022, ia mencatatkan 9 rekor MURI. Fadli Zon menyatakan seni dan benda warisan budaya yang ia koleksi akan menjadi bagian dari pelestarian budaya bangsa dengan menghidupkannya melalui edukasi dan literasi khususnya untuk generasi muda dan generasi mendatang. Ia menyusun katalog semua koleksinya dan beberapa telah diterbitkan menjadi buku.(*/rur)
2) Inisiator terbentuknya InterParliamentary Union (IPU) Task Force Konflik Rusia – Ukraina
3) Kolektor Prangko Indonesia Pertama Peraih “The Best International” Kelas Koleksi Filateli Postal Stationery (PS)
4) Kolektor Prangko Indonesia Pertama Meraih Emas Untuk Kelas Koleksi Postal History (PH) dalam Pameran Filateli Tingkat Dunia.
Ganjar Sindir Anies
Takut Dijegal Nyapres
JAKARTA–Bakal calon presiden (Capres) Ganjar Pranowo meyakini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak akan cawe-cawe dalam urusan penjegalan Pilpres 2024. Melainkan, hanya cawe-cawe dalam urusan sebagai kader partai. ”Kalau cawe-cawe yang selama ini diartikan mengintervensi sehingga Pemilu menjadi tidak fair saya kira beliau tidak begitu. Jadi saya sangat percaya, beliau sedang menggunakan hak politiknya,” kata Ganjar usai meresmikan rumah aspirasi di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (1/6).

PERSIAPAN: Petugas KPU menyiapkan kotak suara untuk Pemilu 2024.

Menurut Ganjar, Presiden Jokowi hanya ingin menggunakan hak politiknya sebagai warga negara Indonesia. Terlebih, Ganjar mengaku sangat mengenal pribadi Jokowi.
”Jadi saya sangat percaya, beliau sedang menggunakan hak politiknya,” tegas Ganjar.
Gubernur Jawa Tengah ini pun menyinggung pernyataan Anies Baswedan yang khawatir dijegal sebagai bakal capres. Menurutnya, jika sudah berani maju capres, harusnya tidak takut dengan isu apapun.
”Dalam setiap kontestasi pemilu apapun bisa terjadi. Kalau sudah mau nyalon jangan takut dengan isu apapun,” tegasnya.
Sebelumnya, bakal Capres dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan mengaku menerima banyak pesan terkait kekhawatiran usai Presiden Jokowi melontarkan ucapan akan cawe-cawe demi bangsa dan negara, termasuk soal Pemilu 2024.
”Jadi merespons pemberitaan yang mengungkapkan bahwa Presiden mengambil sikap untuk akan bersikap tidak netral dan akan cawe-cawe. Semenjak semalam sampai tadi siang kami banyak sekali menerima ungkapan aspirasi dan kekhawatiran,” ucap Anies di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan, Selasa (30/5). Anies menyebut, sejumlah ungkapan kekhawatiran itu diterima Anies dan kelompok Koalisi Perubahan. Isu itu dari berupa penjegalan hingga potensi tak netralnya Pemilu 2024. (jpc)