Pontianak Post

Pontianak Post Senin 20 Juli 2009 M / 27 Rajab 1430 H

PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT

Eceran Rp. 2.500

Polisi Tes DNA Pengebom Nur Hasdi Menghilang sejak 2001

Dicocokkan dengan Keluarga Nur Hasdi JAKARTA – Begitu mendapatkan informasi bahwa pengebom Hotel JW Marriott diduga bernama Nur Hasdi yang berasal dari Desa Katekan, Kecamatan Ngadirejo, Kabupaten Temanggung, langkah cepat langsung ditempuh. Tadi malam dua petugas Laboratorium Forensik Mabes Polri berangkat ke Temanggung. ”Kami diperintahkan untuk mencari sampel DNA dari keluarga Nur Hasdi,” kata seorang dokter forensik yang bertugas di Mabes Polri kepada Pontianak Post kemarin (19/7).

Selanjutnya, sampel DNA keluarga Nur Hasdi dicocokkan dengan DNA potongan kepala dan tubuh yang diduga sebagai pelaku bom bunuh diri di Hotel JW Marriott dan Ritz-Carlton. ”Nanti, kami cocokkan dengan kepala yang ditemukan di Marriott,” katanya.

TEROR

KETUA Umum Gerakan Umat Islam Indonesia (GUII) Abdurrahman Assegaf, Sabtu lalu (18/7) menyebut nama Nur Hasbi alias Nur Hasdi alias Nur Sahid sebagai pelaku bom bunuh diri di Hotel JW Marriott. Data yang diungkap Abdurrahman itu bisa jadi benar. Sebab, pria bernama asli Nur Hasdi itu menghilang tanpa kabar berita sejak 2001.

Fakta ini terungkap ketika kemarin Radar Semarang (Jawa Pos Group) mendatangi rumah keluarga Nur Hasdi di Desa Katekan, Kecamatan Ngadirejo, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.

B

JAKARTA

Ke Halaman 11 kolom 5

Ke Halaman 11 kolom 5

Raka Denny/Jawa Pos

EKSODUS: Tamu asing di Hotel Ritz-Carlton eksodus setelah terjadi ledakan pada Jumat (17/7) lalu. Mereka kini merasa aman menginap di hotel berbintang lokal.

Jamaah Islamiyah Terus Berkembang

Bikin Bom seperti Masak Mie Telur Jika disebut sebagai organisasi, mungkin Jamaah Islamiyah (JI) sudah nyaris habis. Sebab, tokohtokohnya sudah banyak ditangkapi.

Namun, pecahannya diduga kuat masih ada. Ledakan bom di Hotel JW Marriott dan Ritz-Carlton Jumat lalu (17/7), bisa jadi merupakan bukti eksistensi pecahan JI itu.

“Sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.”

(An-Nisa’: 103)

11:51 15:15

17:55 19:08 04:25

SEORANG perwira di lingkungan Densus 88 Antiteror pernah mengatakan, sebenarnya pihaknya sudah memantau sekitar 30 orang yang diyakini sebagai calon teroris.

“Gampang saja menangkapnya, karena sudah dilokalisir.

Tapi buat apa?” ucapnya.

Maksudnya buat apa, adalah karena memang sasarannya adalah yang kakap dan layak tangkap. Istilahnya adalah membiarkan ikan kecil untuk menangkap Bikin

Reuters

LOKASI LEDAKAN: Menlu Australia Stephen Smith melihat lokasi ledakan di Hotel JW Marriott dan Ritz-Carlton. Tiga warga Australia tewas dalam musibah itu.

Australia Ingatkan Adanya Bom Susulan MELBOURNE – Pemerintah Australia mendesak seluruh warganya mempertimbangkan ulang rencana berkunjung ke seluruh wilayah Indonesia.

Mereka kemarin (19/7) mengingatkan kemungkinan serangan bom susulan dari kelompok militan setelah bom di Hotel JW Marriott dan Ritz-Carlton, Jakarta, Jumat lalu (17/7).

Meski sudah merilis travel advisory (imbauan tidak bepergian ke Indonesia) sebelumnya, desakan baru kembali dikeluarkan. ’’Ada kemungkinan teroris melancarkan serangan susulan di Jakarta dan wilayah lain, termasuk Bali,’’ ungkap pernyataan pemerintah Australia yang dirilis kemarin.

Tiga warga Australia termasuk di antara korban tewas dalam bom bunuh diri di dua hotel mewah di Jakarta tersebut.

Ke Halaman 11 kolom 1

Ke Halaman 11 kolom 1

Ejijnqvo!ebsj!cfscbhbj!tvncfs

Kesaksian Korban Ledakan Bom JW Marriott dan Ritz-Carlton

Keluar Hotel Merangkak, sampai RS Pingsan Dua Hari Bom yang mengguncang dua hotel mewah di Jakarta Jumat lalu (17/7) menimbulkan trauma ¿VLN GDQ SVLNLV EDJL PHUeka yang mengalami. Berikut pengakuan para korban yang kondisinya mulai membaik.

RAKA-AGUNG-ANGGIT, Jakarta RESTORAN Airlangga adalah titik ledakan di Hotel Ritz-Carlton pada Jumat lalu (17/7). Seluruh ruangan luluh lantak dihajar bom. Meja, kursi, plafon, dan segala isi ruangan hancur berantakan.

Beberapa barang berpindah tempat. Misalnya, kursi terpental ke atas meja. Lantai dipenuhi serakan berbagai patahan kayu,

Raka Denny/Jawa Pos

SIUMAN: Yusuf Purnomo, saksi mata sekaligus korban bom Ritz-Carlton.

Kemarin dia siuman setelah dua hari pingsan.

besi, dan pecahan benda.

Yusuf Purnomo merupakan saksi mata sekaligus korban dalam peristiwa tersebut. Pegawai Restoran Airlangga Hotel Ritz-Carlton itu sedang bertugas saat bom meledak.

Tubuh Yusuf termasuk salah satu yang diangkut ke Rumah Sakit Metropolitan Medical Center (MMC), Jakarta, dalam kondisi tak sadarkan diri. Setelah dua hari pingsan, kemarin pagi sekitar pukul 10.00 dia siuman. ’’Alhamdulillah, kondisi saya sudah jauh lebih baik,’’ ujar Yusuf.

Slang infus memang sudah tak terpasang lagi di tangannya. Dengung di telinganya sudah berkurang dan sesak dadanya sudah tidak terlalu parah. Ayah dan ibunya yang setia menunggui juga sudah bisa tersenyum karena sang anak mulai sadarkan diri. Namun, untuk bangun dari ranjang, lelaki kelahiran 12 Mei 1985 itu belum cukup kuat. Segala aktivitas dilakukan sambil berbaring.

Dia mengatakan, tangan kanannya masih terasa

Online: http://www.pontianakpost.com/ *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

Ke Halaman 11 kolom 1

Jawa Pos Group Media

cover story

2

Pontianak Post

Senin 20 Juli 2009

Noordin M.Top ; Buron yang Jago Menjaring Kader JI

Diamankan Empat Lapis, Hindari Pakai Teknologi Semakin kuat saja dugaan bahwa otak di belakang teror bom di JW Marriott dan Ritz-Carlton adalah Noordin Mohd Top. Bagaimana sebenarnya posisinya di jaringan Jamaah Islamiyah (JI)?

Ciri-ciri Noordin yang selama ini dikantongi polisi adalah selalu mengenakan pakaian panjang karena mempunyai sejenis penyakit kulit yang membuat kulit putihnya seperti bersisik dan kudisan, serta bulunya sangat banyak dan panjang. Logatnya khas Melayu dan cedal. ’’Boleh jadi, kini logatnya sudah hilang. Tapi, ciri-ciri lainnya masih,’’ kata seorang perwira yang telah mengejar buron teroris asal Malaysia selama enam tahun. Beberapa

kali Noordin sempat terlacak.

Mulai di Palembang, Boyololali, Semarang, dan sejumlah kota di Jawa Tengah lain.

Noordin memang paling sering terlihat bergerak di kawasan Jawa Tengah.

Menurut sumber tersebut, Noordin sebenarnya tidak terlalu istimewa dalam hal kemiliteran maupun soal bom.

Dia cukup jago merekrut meski perwira tersebut mengatakan kepiawaiannya merekrut lebih disebabkan ”nama besarnya”. ”Karir” Noordin Mohd Top dimulai sejak menjadi mahasis-

Bomber Satu Guru dengan Bom Bali

Walau belum dapat mengetahui identitas pelaku peledakan bom JW Marriot dan Ritz Carlton, namun polisi memastikan ada kesamaan antara pelaku bom Bali dan bom Kuningan sebelumnya. Bahkan ada dugaan kuat pelaku bom di dua hotel tersebut masih satu guru dengan pelaku bom Bali.

“Dilihat dari peralatan, transistor serta bukti-bukti lain yang berhasil ditemukan di tempat kejadian peristiwa. Dianalisa, mungkin pelaku satu sekolah dengan pelaku bom Bali dan kelompok Cilacap,” kata Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Nanan Soekarna, di Plaza Bellagio, Jakarta, Minggu (19/7).

Walau identik, lanjutnya, namun belum dapat dipastikan pelakunya merupakan Jaringan Islamiyah (JI) atau organisasi pecahannya, Mahardika Radikal. “Itu yang masih dalam penyidikan polisi,” jelasnya.

Dari hasil olah TKP, lanjut Nanan menjelaskan, polisi juga mendapati adanya kesamaan cara merakit dan meramu bahan peledak tersebut. Namun masih terlalu dini untuk segera menyimpulkan siapa pelaku dibalik peledakan bom Kuningan II tersebut. “Kita tunggu dulu, penyidik mengembangkan bukti-bukti yang didapat di lapangan,” katanya.

Walau dapat dipastikan memegang handbook yang sama, lanjutnya, belum tentu pelakunya Jamaah Islamiah. Alasan-

nya, bisa saja cara-cara tersebut ditiru atau diajarkan kepada orang lain.

Sedangkan terkait pengembangan penyelidikan, polisi hingga kemarin (19/7) telah meminta keterangan 35 saksi mata dan saksi korban peledakan bom di Hotel JW Marriot dan Ritz Carlton. Menurut Nanan , hingga saat ini pemeriksaan atas saksi-saksi masih terus berjalan.

“Namun, kita belum dapat merinci, apakah ada saksi lain, di luar saksi mata dan saksi korban yang diambil keterangannya.

Tim penyidik baru melaporkan jumlah saksi yang diperiksa saja,” katanya.

Disinggung mengenai adanya pemeriksaan keterangan saksi di sebuah pesantren di Tangerang dan diamankannya seorang warga Ciledug, di Jawa Tengah, Nanan mengatakan, hal ini masih disidik lebih lanjut keterkaitannya. “Soal adanya penahanan juga belum dapat informasi.

Namun, perlu diketahui, selama 2x24 jam, polisi berhak meminta keterangan seseorang, untuk kepentingan penyidikan,” jelas Nanan.

Dia mengharapkan semua pihak dapat mempercayai, Polisi tidak bermaksud menyembunyikan progress kasus peledakan bom tersebut. Namun, ada hal-hal yang memerlukan pendalaman penyidikan terlebih dahulu, baru diungkap ke public, untuk kepentingan penyidikan.(lev/JPNN)

wa di UTM (Universiti Teknologi Malaysia). Di sana dia bertemu sang teroris jenius matematika, Dr Azahari. Setelah direkrut Ali Ghufron alias Muklas, Azahari ganti merekrut Noordin. Teroris yang dihargai Rp1 miliar atas penangkapannya itu kemudian menjalani pelatihan di Kamp Hudaibiyah di Moro, Filipina.

Setelah dua tahun menjalani pelatihan, pada 1998, Noordin masuk Indonesia melalui Ternate.

Namun, yang mematangkan Noordin adalah konflik Poso dan konflik Ambon. ’’Dua konflik itu menjadi sangat ”menguntungkan” bagi JI. Ada tempat latihan, simulasi, sekaligus menemukan kader-kader militan,’’ lanjutnya. Selanjutnya, pada akhir 1999, Noordin ke Jawa. Di sana dia terlibat proyek pengeboman gereja.

Noordin kebagian tugas mengebom serangkaian gereja di Riau.

Hasilnya, sukses besar.

Selanjutnya, Noordin menjadi kesayangan Dr Azahari.

Kesamaan almamater dan kewarganegaraan membuat

Supri/REUTERS

DUKA : Seorang bocah fans MU menempatkan bunga sebagai lambang berduka di depan Ritz-Carlton, kemarin (20/7).

Azahari begitu dekat dengan Noordin. Ini pula yang kemudian melambungkan nama Noordin. ’’Memang kemampuannya masih di atas rata-rata teroris jebolan Poso ataupun Ambon, tapi di level JI, Noordin masih tergolong ’biasa-biasa’ saja,’’ tuturnya.

Namun, Noordin adalah seorang ”master” dalam ”seni” meloloskan diri. Memburunya sejak lebih dari enam tahun, polisi selalu menangkap angin.

Padahal, polisi sudah mempunyai semua yang dibutuhkan untuk bisa menangkapnya.

Mulai kemungkinan nomor

ponsel, e-mail, hingga frekuensi suaranya pun sudah di-locked. ’’Sekali saja suaranya muncul di telepon, akan langsung terlacak,’’ lanjutnya.

Tapi, Noordin memang bukan teroris kemarin sore.

Sejak empat tahun lalu Noordin tak pernah muncul di e-mail atau di saluran telepon. Suami Munfiatun tersebut benar-benar menghindari peranti elektronik.

Cara berkomunikasinya pun menjadi manual.

Dia pun membangun lapis pengaman. Untuk bisa bertemu dirinya, setidaknya harus melintasi empat kurir berbeda.

Sejauh yang diketahui polisi, lapis terakhir sebelum bertemu Noordin adalah Tedi.

Nama terakhir itu nyaris ditangkap polisi di kawasan Simpang Lima, Semarang, sesaat setelah penggerebekan Azahari di Batu pada 2005. Tapi, Tedi tetap nekat melawan, menembakkan pistol ke udara, dan kabur dengan naik motor GL Pro. Te d i d i d u g a k u a t mengembangkan sel-sel baru untuk melapisi Noordin. Mereka mencari bibit baru untuk dikader menjadi ”mujahid”. ”Operasinya di organisasi Islam garis keras yang rata-rata

anggotanya punya ghirah (semangat) beribadah tinggi. Jadi, mudah dibelokkan,” katanya.

Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Nanan Sukarnan sendiri mengakui bahwa Noordin memang cukup licin. ’’Tentu saja, dia (Noordin, Red) masih tetap menjadi daftar teratas buron teror yang kami kejar,’’ tandasnya.

Untuk itu, Nanan berharap masyarakat cepat menginformasikan kepada petugas bila ada orang tak dikenal yang mencurigakan. ’’Bantuan masyarakat sangat kami butuhkan,’’ tambahnya. (ano/rdl/kum)

Bisa Ubah Gula jadi Bahan Peledak KENDATI masih berstatus mahasiswa semester tujuh Jurusan BahasaArab Fakultas Tarbiyah IAIN Palembang, Sugiarto sudah hafal di luar kepala cara membuat bom. Dengan lancar, pemuda 21 tahun itu menyebutkan komposisi dan campuran bom mautnya.

Dia ditangkap dalam sebuah penggerebekan di Palembang pada November 2008. Saat ditangkap, polisi juga mengamankan 20 rangkaian bom yang selesai dirakitnya. Yang membuat miris adalah kemampuannya. Belajar dari seorang ustad di Ambon pada 2006, kemampuan Sugi (panggilan Sugiarto) dalam merakit bom, mengutip seorang anggota polisi, ”semudah dia membuat mi instan”.

Padahal, dalam level JI, kemampuan Sugi masih terbilang dasar. Dalam JI, ada sejumlah nama dengan kemampuan yang jauh di atasnya. Di antaranya, Ali Imron, Ali Fauzi, Mubarak, Dr Azhari, Dulmatin, dan Umar Patek. Kabarnya, nama-nama di atas bisa mengubah gula menjadi sebuah bahan peledak dengan daya ledak cukup

Siaga: Densus 88 siaga menyusul adanya peringatan bom susulan.

besar. ’’Hanya satu langkah di bawah TNT daya ledaknya,’’ kata seorang mantan anggota JI senior kepada Pontianak Post.

Nama-nama di atas memang mendapatkan pelatihan langsung dari kamp pelatihan Mujahidin Afghanistan.

Namun, yang paling istimewa adalah Azhari.

Hanya den-

reuters

gan melihat saja, Azhari langsung bisa menghitung bahan yang diperlukan sekaligus berapa berat bahan-bahan yang dibutuhkan untuk meruntuhkan sebuah gedung, misalnya. Sementara itu, yang lainnya masih membutuhkan kalkulator.

Beruntung,Azhari telah tewas. Namun, sejumlah nama lainnya masih hidup.

Beruntung pula, nama-nama legendaris tersebut kini mempunyai penafsiran mengenai ayat-ayat perang dan ayat-ayat damai yang relatif berbeda dengan yang

terdahulu. Hanya, orang yang mempunyai kemampuan membuat bom, baik yang expert maupun yang masih baru seperti Sugi, masih banyak. ’’Ini tak lepas dari adanya konflik di Poso maupun Ambon.

Di situ banyak orang yang mendapatkan pelatihan. Saya tak bisa membayangkan bila ada konflik seperti di Poso lagi,’’ kata Ali Fauzi. Alumnus kamp Hudaibiyah, adikAli Ghufron danAmrozi, itu memang mempunyai pandangan berbeda soal jihad dengan kakaknya.

Ali Fauzi mengakui, selain ’’melahirkan” banyak kader militan baru, konflikkonflik tersebut memunculkan peredaran gelap senjata dan bahan peledak. Dulu, kata Ali Fauzi, selain membuat sendiri dengan cara mencampurkan bahan-bahan kimia (yang relatif gampang diperoleh), faksi garis keras JI mendapatkan TNT dari pasar gelap.

Berawal dari sisa-sisa peledakan tambang atau keperluan penggalian, TNT itu kemudian dijual secara gelap oleh para pekerjanya kepada nelayan-nelayan di kawasan Bau-Bau dan Maluku. Harga­ nya cukup murah, yakni Rp 40 ribu per kilogram. Biasanya, kelompok-kelompok tersebut membeli 50 kg tiap sekali beli.

Karena itu, pemerintah harus menjaga sekuat tenaga agar tidak terjadi lagi konflik seperti di Poso dan Ambon. (ano/kum)

Mantan Napi Terorisme Hidup Terseok-seok MENJADI mantan napi kasus terorisme memang tak gampang. Salah satu faktor yang paling menyulitkan adalah kehidupan sosial ekonomi.

Simak saja kisah Abdurrahman (Samaran, Red). Dia ditangkap satgas bom di Jawa Timur pada 2005. Selepas dari penjara, dia membuka usaha legal, yakni konter ponsel. ’’Modalnya didapat dari seorang polisi yang merasa simpati dan ingin membantu,’’ aku Abdurrahman. Namun, pertengahan Juni lalu, dirinya kembali beruru-

san dengan polisi. Kasusnya bukan terorisme. Kali ini dia ditangkap karena dituding menjadi penadah.

Rupanya, sebuah ponsel bekas kulakan adalah ponsel curian.

Abdurrahman sempat memohon ampun dan mengaku tak punya niat menjadi penadah. Tapi, polisi tetap membawa dan memprosesnya. Beruntung, beberapa koleganya berhasil menyakinkan aparat sehinggaAbdurrahman pun dibebaskan. Banyak mantan napi kasus terorisme yang mencoba hidup lurus, tapi terganjal kesempatan. Seperti yang dialami Harjo

(Samaran, Red). Mempunyai usaha gandum, dia kesulitan memasarkannya. Rekam jejaknya sebagai mantan napi kasus terorisme membuat sejumlah perusahaan yang dicoba dimasuki sebagai pasar menolaknya tanpa alasan yang jelas. Ini tentu sebuah situasi yang riskan.

Kendati tidak bisa dibenarkan sebagai alasan pemaaf, bagaimanapun orang-orang ini mempunyai kemampuan membuat bom. Siapa yang bisa menjamin bila orang-orang ini putus asa dan gelap mata. (ano/kum)

Pontianak Post

l

Pigura

Tak Sempat Nikmati Gedung Baru Darmin Nasution dipastikan segera menanggalkan jabatannya sebagai Dirjen Pajak. Dia hanya tinggal menunggu waktu dan SK pelantikan. Jabatan baru telah menunggunya, yakni deputi gubernur senior Bank Indonesia (BI), akhir bulan ini.

Darmin akan menggantikan Miranda S. Goeltom yang pensiun.

Karena bakal pindah kantor, Darmin sangat mungkin tak bisa merasakan gedung baru Direktorat Jenderal (Ditjen) Darmin Nasution Pajak yang selesai dibangun. Kantor Pusat Ditjen Pajak itu berlokasi di Jl Gatot Subroto No 41-42, Jakarta Selatan.

Pria kelahiran Tapanuli pada 21 Desember 1949 itu hanya meresmikan bangunan 27 lantai tersebut bersama Menteri Keuangan/Plt Menko Perekonomian Sri Mulyani Indrawati pada Kamis (16/7). ’’Gedung baru itu cukup bagus dan megah. Sayang, saya sangat mungkin tak sempat menempatinya,’’ ujar Darmin.

Saat ini gedung tersebut belum bisa ditempati karena proses finishing. Itu diperkirakan memakan waktu beberapa hari.Darmin hanya berharap penggantinya sekaligus calon pemimpin tertinggi di gedung tersebut melanjutkan reformasi perpajakan (tax reform) yang diterapkannya.(luq/dwi)

3

Nasional

Senin 20 Juli 2009

Suara 317 Kabupaten/Kota ke SBY Hasil Pilpres 2009 JAKARTA – Capres-cawapres pemenang pemilu presiden (pilpres), tampaknya, semakin terang.

Hasil data sistem informasi penghitungan suara (situng) Pilpres 2009 kemarin membeberkan, pasangan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)-Boediono sementara unggul dengan memperoleh 61,87 persen suara nasional.

Itu berdasar atas rekapitulasi hasil suara pilpres di 317 kabupaten/kota. Secara keseluruhan, situng KPU telah menerima kurang lebih 66 juta suara masuk. SBY-

Jamkesmas Masih Amburadul JAKARTA - Sudah dua tahun program jaminan kesehatan masyarakat (jamkesmas) berjalan. Namun, hingga

Wiranto unggul di Sulawesi Boediono unggul dengan Data Sementara Situng Pilpres Selatan, Sulawesi Utara, 41.178.755 suara, disusul (19/7, pukul 21.00 WIB) Gorontalo, dan Maluku pasangan Megawati SoekaMegawati-Prabowo : 18.283.542 s (27,47 persen) Utara. Anggota KPU Andi rnoputri-Prabowo Subianto SBY-Boediono : 41.178.755 (61,87 persen) Nurpati mengatakan, data (Mega-Pro) 18.283.542 su: 7.094.896 (10,66 persen) JK-Wiranto situng bisa menjadi gamara (27,47 persen). Pasangan Total suara masuk : 66.557.193 suara sah baran sementara perolehan Jusuf Kalla (JK)-Wiranto Total Kelurahan Tayang : 39381 PPS suara pilpres. Sebab, situng masih berada di posisi buncit Total Kecamatan Tayang : 3483 PPK pilpres jauh lebih akurat dengan meraih 7.094.896 Total Kabupaten/Kota Tayang : 317 jika dibandingkan dengan suara (10,66 persen). SebaTotal Provinsi Tayang : 32 (kecuali Papua) tabulasi suara melalui pesan gai informasi, dari total 471 singkat alias SMS yang perkabupaten/kota yang ada, di situng KPU, SBY unggul di 27 tinggal 154 kabupaten/kota yang provinsi. Itu termasuk keunggulan nah dirilis KPU. Terlebih, situng pilpres akan menbelum menginput. sementara SBY-Boediono di enam Keunggulan SBY itu terlihat provinsi di Pulau Jawa. Pasangan jadi data resmi KPU untuk penghihampir di semua provinsi. Di antara Mega-Pro sementara hanya unggul tungan suara hasil pilpres nanti.

32 provinsi yang sudah meng-input di provinsi Bali. Sementara, JK- ’’Situng lebih valid karena melalui

rekapitulasi sistem manual dengan scan atau pantauan secara langsung kepada provinsi,’’ kata Andi.

Detailnya, data yang di-scan KPU kabupaten/kota itu merupakan data rekapitulasi hasil pilpres dari masing-masing kecamatan. Hasil scan berbentuk data dan gambar tersebut akan menjadi basis data KPU untuk dikirimkan ke pusat.

Data itulah yang muncul dan diinput kepada publik melalui situng. ’’Kabupaten/kota mayoritas sudah menyelesaikan rekap,’’ terangnya.

Sebagai informasi, rekap pilpres di kabupaten/kota berlangsung 16–18 Juli 2009. (bay/agm)

dinilai menyalahi UU 40/2004 tentang Sistem Jaminan Sosial itu.

Sebab, seharusnya program itu dilaksanakan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). ’’Namun, kenyataannya, dalam proses transisi dari askes ke jamkesmas yang menyelenggarakan adalah Depkes dan Dinkes,’’ ujarnya. Seharusnya Depkes lebih bermain di level kebijakan.

Hal itu dikhawatirkan memicu konflik kepentingan. Sebab, Dep-

kes berperan sebagai penyelenggara sekaligus verifikator penerima jamkesmas. Memang, Depkes melalui Dinkes menunjuk tim verifikator independen. ’’Tapi, bagaimana bisa independen kalau yang membayar mereka juga Depkes,’’ cetusnya.

Karena itu, program jamkesmas dinilai lebih fair jika diserahkan kepada perusahaan asuransi. ’’Ngapain Depkes mengurusi jamkesmas.

Kayak perusahaan asuransi saja,’’ ungkapnya.(kit/oki)

kini program itu dinilai belum memuaskan masyarakat. Indonesia Corruption Watch (ICW) menilai, pelaksanaan jamkesmas masih amburadul. Masih banyak biaya pengobatan yang belum tercover program pengganti askeskin itu.

Peneliti Pelayanan Publik ICW Febri Hendri A.A. mengatakan, sebagian besar biaya pengobatan yang dicover jamkesmas adalah biaya obat murah. Pengobatan dengan biaya tinggi kerap harus

Gakin Banyak Tak Tercover ditanggung masyarakat. Alhasil, keluarga miskin (gakin) belum sepenuhnya mendapat layanan kesehatan gratis. ’’Penggunaan jamkesmas kurang optimal,’’ cetus Febri.

Sejak awal ICW sudah menyorot pelaksanaan program yang

4

Pontianak Post

Lokomotif Kemajuan Ekonomi Kalbar IHSG

SAHAM

INDEKS SEKTORAL BEI

Jumat 17/07-09

Jumat 17/07-09

2123.28 2117.95 2056.58 2106.35 2020.14 0.54

AGRI MINING BASIC-IND MISC-IND CONSUMER

1472.06 1776.16 202.27 469.97 548

-1.49 -0.51 -2.20 -0.80 1.04

PROPERTY INFRASTRUC FINANCE TRADE MANUFACTUR

145.69 637.46 255.05 225.98 413.59

13/07 14/07 15/07 16/07 17/07

-0.25 0.21 -1.17 -0.17 -0.48

TOP VALUE Stock Harga BUMI 1880 BMRI 3375 ASII 27250 TLKM 8000 PGAS 3325 BBRI 6800

% -1.05 0.00 -0.90 1.91 -1.48 -2.15

TOP FREQ Stock Harga BUMI 1880 TRUB 164 DEWA 193 BNBR 86 TINS 1870 BNII 450

Senin 20 Juli 2009

INDEKS GLOBAL % -1.05 -0.60 -2.03 -2.27 0.53 0.00

TOP GAINERS Stock Harga HMSP 9200 UNVR 10850 TLKM 8000 PTRO 10200 BAEK 2650 INCO 3850

% 3.37 2.35 1.91 .49 1.92 1.31

Valas dan Index Saham Valas Jual Beli USD 9.680 10.680 AUD 7.745 8.547 EUR 13.656 15.071 JPY 103.00 114.00 SGD 6.559 7.354

Index DOW JONES NASDAQ HANG SENG NIKKEI STI

Nilai 8711.82 1885.03 18805.66 9395.32 2430.96

(+/-) 1.11 0.00 2.42 0.55 1.25

Sumber: eTrading.co.id 17/07/2009 19:0:0 wib

Proyek K/L akan Dibiayai Sukuk JAKARTA-Pemerintah akan mencarikan tambahan dana untuk membiayai proyekproyek Kementerian/ Lembaga (K/L). Yakni dari penerbitan sukuk atau pembiayaan dengan sistem syariah. “Khusus untuk hal ini, pemerintah berencana menerbitkan sukuk berbasis proyek,” kata Direktur Jenderal (Dirjen) Pengelolaan Utang Departemen Keuangan (Depkeu) Rahmat Waluyanto, Sabtu (18/7).

Dia mengatakan pihaknya tengah berkoordinasi dengan seluruh K/L terkait rencana tersebut. “Kami juga tengah mulai melakukan upaya awal sebelum penerbitan sukuk,” tuturnya.

Tetapi, yang jelas hasil penerbitan nantinya dipakai untuk membangun proyek tertentu.

Proyek ini lalu dipakai sebagai aset penjamin sukuk tersebut. Rahmat menuturkan, rencana penerbitan sukuk berbasis proyek bagian dari upaya diversifikasi instrumen pembiayaan lewat surat utang. “Tujuan dari hal ini adalah memperbesar daya serap pasar domestik yang pada saat lalu telah menyerap sukuk ritel pertama dengan sangat baik,” ujarnya.

Sukuk ritel pertama dengan nama SR-01Rp berhasil terjual Rp5,56 triliun. Penjualan ini oversubscribe hingga 213,9 persen dari target penjualan awal Rp 1,77 triliun.

Penerbitan sukuk untuk investor dalam negeri juga diperlukan mengingat pemerintah mengutamakan penerbitan obligasi di pasar domestik untuk membiayai Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). “Itu menjadi kebijakan pembiayaan utama, yaitu menerbitkan di pasar domestik dengan mata uang rupiah,” ujarnya.

Selain tak terlalu banyak persyaratan, juga ada kemungkinan bagi hasil cukup rendah.

“Penerbitan obligasi di pasar internasional, hanya pelengkap dari kebutuhan penjualan surat utang, selain karena pemerintah juga tidak ingin membanjiri pasar domestik dengan obligasi,” tukasnya. (luq)

Irawan A/Tangsel Pos

KETAT: Security Imperial Aryaduta Hotel, Tangerang, tak hanya memeriksa semua barang bawaan penghuni hotel. Data diri calon penghuni hotel pun ikut diperiksa lengkap saat mulai chek-in.

Data Intelijen SBY Resahkan Pasar JAKARTA-Anggota Komisi XI DPR, Dradjat Wibowo menilai laporan intelijen kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terkait peledakan bom bunuh diri di Hotel JW Marriott dan Ritz-Carlton kawasan Mega Kuningan Jakarta Selatan, Jumat (17/7) pagi, telah memberikan rasa tidak nyaman bagi pelaku pasar saham.

Hal itu terjadi, kata Dradjat Wibowo, disebabkan dua hal. Pertama laporan para intelijen kepada presiden itu sama sekali tidak proporsional dan

sangat diragukan akurasinya, terutama menghubung-hubungkannya dengan pemilu legislatif dari pilpres.

“Terlalu prematur menghubunghubungkan peledakan bom bunuh diri di hotel JW Marriott dan Ritz Carlton dengan pemilu legislatif dan pilpres,” tegas Dradjat di sela-sela diskusi terbatas bersama beberapa pelaku saham di Jakarta, Minggu (19/7).

Menurut Dradjat, yang juga pengamat ekonomi itu, kejadian ini hendaknya jadi pembelajaran bagi seluruh aparat keamanan, agar ke depan tidak lagi memberikan laporan intelijen yang berlebihan dan dramatis agar pelaku pasar tidak gelisah.

“Saya melihat, relatif stabilnya pergerakan rupiah dan indikator ekonomi

lain setelah teror bom di Hotel JW Marriott dan The Ritz-Carlton, terlebih karena tingginya tingkat rasionalitas yang dipakai oleh pelaku pasar saham dan banyak manajer investasi (fund manager) yang saat ini sedang libur karena sebelumnya mengambil posisi investasi jangka panjang,” jelasnya.

Sepanjang tidak ada lagi guncangan keamanan, Insya Allah rupiah dan indikator ekonomi lain stabil, imbuh Anggota Fraksi PartaiAmanat Nasional itu, sembari menambahkan, sebagai wujud respons psikologis, wajar rupiah dan indikator ekonomi akan berpotensi tertekan tipis.

“Optimisme tersebut berangkat dari asumsi dan pengalaman di beberapa kota besar di dunia seperti London dan Madrid paska teror bom. Saya optimis, Pasar Saham Jakarta juga demikian,” prediksinya. (fas/jpnn)

JAKARTA-Pelaku usaha menilai aksi pengeboman Hotel JW Marriots dan Ritz Carlton akan semakin memperparah iklim investasi di Indonesia.

Meskipun dampak negatif terhadap rupiah dan pasar modal minim, namun banyak investasi yang akan tertunda tahun ini.

“Pengaruh di market tidak terlalu signifikan. Bursa saham dan rupiah melemah tapi tidak terlalu tajam,” ujar Ketua Bidang Pembinaan Usaha, Himpunan Pengusaha Muda juga mencatat kinerja positif. Indonesia (Hipmi), Silmy Ka“Tapi kalau commodity base rim kemarin. Pada perdagangan lain memang turun, misalnya Jumat (17/7), Indeks Harga baja,” katanya.

Saham Gabungan (IHSG) Terkait harga komoditas menurun tipis 0,548 persen perkebunan yang masih di menjadi 2.106,353. Sementara, bawah harga komoditas tahun nilai tukar rupiah melemah dari lalu, Said mengatakan, kinerja posisi Rp 10.090 per USD mensektor BUMN sektor perkebu- jadi Rp 10.180 per USD. nan sepanjang semester I tahun Menurut dia, perekonomian ini memang masih lebih rendah Indonesia sudah cukup terbiasa dari kinerja periode sama tahun dengan aksi-aksi terorisme. Selalu. “Tapi jika dikaitkan dengan lain itu, domestik market sudah target RKAP tahun ini, kiner- cukup kuat untuk menjamin janya lebih tinggi,” terangnya. kelangsungan usaha pelaku bisSementara itu, terkait perkem- nis di dalam negeri. “Yang kita bangan pembahasan nilai dividen khawatirkan justru dari sisi inBUMN tahun buku 2008 yang vestasi akan banyak yang punya akan dimasukkan dalam APBN- alasan untuk menunda tahun Perubahan 2009, Said menga­ ini. Kalau sebelumnya mereka takan adanya kemungkinan mikir-mikir karena pasarnya tambahan target setoran dividen. sedang slow down, sekarang Sebelumnya, APBN 2009 me- karena masalah keamanan,” nargetkan setoran dividen tahun tegasnya. ini sebesar Rp 26,1 triliun. “Ada Ketua Asosiasi Pengusaha permintaan agar (setoran dividen) Indonesia, Djimanto menilai dinaikkan,” ujarnya. aksi pengeboman seperti itu Menurut Said, rencana ke- memang seharusnya tidak mennaikan setoran dividen BUMN jadi gangguan bagi perekonotahun ini disebabkan potensi mian nasional. Sebab di negara melesetnya penerimaan negara manapun pernah menjadi kordari sektor pajak. Di sisi lain, ban pengeboman teroris. Oleh pos belanja Kementerian dan karena itu tidak semestinya penLembaga sulit untuk dipang- gusaha khawatir. “Di Amerika kas, sehingga pemerintah harus Serikat ada bom, di Philipina, mencari opsi untuk memenuhi Perancis semua ada. Kalaupun target penerimaan di APBN-P sekarang menunda investasi itu 2009. “Angkanya belum bisa memang karena pasarnya yang disampaikan, sebab saat ini masih kurang kondusif,” kata dia. negosiasi,” katanya. (owi) Wakil Ketua Kamar Dagang

Kinerja BUMN Positif Semester I Lampaui Target JAKARTA-Bayang-bayang resesi perekonomian global tak menyurutkan kinerja Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Data awal menyebut, perusahaan pelat merah mencatat kinerja positif sepanjang paruh pertama tahun ini.

Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu mengatakan, berdasar laporan sementara yang masuk ke Kementerian BUMN, kinerja semester I 2009 cukup variatif. “Tapi jika diratarata, masih sedikit di atas RKAP (Rencana Kerja Anggaran Perusahaan),” ujarnya di Jakarta akhir pekan lalu.

Rekapitulasi RKAP 2009 menargetkan laba bersih BUMN sebesar Rp 70 triliun. Target ini turun 6,6 persen dari hasil hitungan final laba bersih 2008 sebesar Rp 75 triliun. Pencapaian Rp 75 triliun itu pun sebenarnya masih di bawah target awal laba bersih 2008 yang dipatok sebesar Rp 81 triliun.

Menurut Said, kinerja positif sepanjang semester I tersebut ditopang oleh beberapa BUMN di sektor perbankan dan perkebunan. Selain itu, sektor komoditas khususnya yang dipasok ke pasar domestik seperti batu bara dan semen

Realisasi Investasi Tertunda Realisasi Investasi Asing (Semester I) Tahun Nilai 2005 Rp 31,87 triliun 2006 Rp 34,05 triliun 2007 Rp 36,90 truiliun 2008 Rp 103 triliun 2009 Rp 54 triliun Sumber : BKPM

dan Industri (Kadin) bidang investasi dan perhubungan, Chris Kanter mengatakan investor bisa langsung merespon negatif atas kejadian tersebut.

Menurutnya, reaksi terhadap investasi cenderung jangka panjang. “Ketika mendapat berita negatif, investor cenderung langsung menahan investasinya. Meskipun situasi sudah pulih, belum tentu investor segera melakukan investasi karena investasi sifatnya jangka panjang. Mereka cari aman,” terangnya.

Dia mencontohkan, peristiwa ledakan bom di Indonesia pada tahun 2003, yang langsung mempengaruhi iklim investasi.

Sebab pada dasarnya seorang investor sangat membutuhkan stabilitas keamanan. Dia sangat menyayangkan terjadinya peristiwa ledakan tersebut. “Padahal citra investasi di Indonesia lagi bagus-bagusnya, dengan peristiwa kemarin citra iklim langsung buruk lagi. Meskipun secara fundamental ekonomi, Indonesia cukup baik,” tambahnya.

Indonesia termasuk salah satu diantara tiga negara yang pertumbuhannya positif. Dua negara lain yang pertumbuhannya positif yaitu China dan India. Chris menilai, pemulihan citra iklim investasi akan membutuhkan waktu yang lama.

Meskipun parameter ekonomi menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang positif. (wir)

EKONOMI BISNIS

Pontianak Post Senin 20 Juli 2009

PLN Raih Kredit Cexim Rp 2,93 T

5

Bisnis Tambang dan Sawit Masih Kebal

Bom Jakarta Semakin Hambat Investasi

JAKARTA--PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan The Export Import Bank of China (Cexim) menandatangani perjanjian fasilitas kredit USD 293,226 juta. Kredit setara Rp 2,93 triliun itu digunakan untuk pembangunan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Pacitan, Jawa Timur, berkapasitas 2 x 315 megawatt (MW). Penandatanganan perjanjian kerja sama kredit itu dilakukan antara Dirut PT PLN Fahmi Mochtar dan Vice President Cexim Zhu Xingiang kemarin (16/7).

Menurut Fahmi, dengan ditandatanganinya kredit ini, maka pembangunan PLTU pacitan sudah bisa berjalan sesuai rencana dan diharapkan bisa beroperasi mulai awal 2010. “Pinjaman ini melengkapi pembiayaan untuk PLTU Pacitan dimana sebelumnya proyek ini sudah diperoleh pinjaman dari Bank Bukopin,” jelasnya di Gedung Menko Bidang Perekonomian Jakarta.

Fasilitas kredit dari CEXIM Bank ini diberikan dengan tenor 12 tahun door to door termasuk grace period sampai tiga tahun. Pinjaman berbasis LIBOR ini bertenor lebih panjang dari apa yang tersedia di pasar pinjaman komersial.

Untuk pembangkit di Jawa, PLN memiliki sekitar 10 proyek PLTU. Dari 10 proyek tersebut, sembilan proyek sudah memperoleh perjanjian pinjaman. Di luar Pacitan, delapan pembangkit lain adalah PLTU Paiton (1x660 MW), PLTU Suralaya (1x625 MW), PLTU Labuan (2x315 MW), PLTU Indramayu (3x330 MW), dan PLTU Rembang (2x315 MW). Selain itu, terdapat PLTU Pelabuhan Ratu (3x350 MW), PLTU Teluk Naga (3x315 MW), dan PLTU Pacitan (2x315 MW).

“Tinggal proyek PLTU Adipala,” ujar Fahmi.

Dia menambahkan, untuk proyek PLTU di Pulau Jawa, PLN telah memperoleh komitmen pendanaan sebesar USD1 2,98 miliar dan Rp 11, 4 triliun.

Sementara itu, untuk luar Jawa, sebanyak 20 dari 23 proyek yang dikontrak, baru memperoleh komitmen pendanaan porsi rupiah Rp 5,7 triliun.

Selain itu, 16 lokasi telah memperoleh komitmen pendanaan untuk porsi valas USD 551 juta.

Dalam kerja sama dengan CEXIM, bank asal China tersebut berencana membiayai empat proyek di Pulau Jawa. Keempat PLTU itu terdapat di Suralaya dengan pinjaman US$ 284 juta, Paiton (USD 331 juta), Pacitan (USD 293 juta), dan Pelabuhan Ratu (USD 482 juta). (luq/kim)

JAKARTA--Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofjan Wanandi membantah pernyataan Utusan Khusus Presiden RI untuk Timur Tengah Alwi Shihab yang menyebutkan dampak bom di hotel JW Marriott dan Ritz Carlton tidak terlalu signifikan di bidang investasi.

Menurut Sofyan, dampak peledakan bom di kedua hotel tersebut sangat berpengaruh terhadap minat calon investor menanamkan modalnya ke Indonesia.

Menurutnya, hanya investor yang bergerak di industri pertambangan

dan perkebunan seperti kelapa sawit, yang relatif tidak berpengaruh. Investor di bidang lainnya, pasti jadi malas ke Indonesia. “Betul kata Pak Alwi Shihab bahwa orang akan cepat lupa dengan bom itu. Tapi yang harus diingat, investor yang masuk ke Indonesia belakangan ini sudah menurun karena dampak krisis keuangan global dan pemilu 2009. Jadi, dengan adanya bom, alasan investor semakin bertambah. Mereka akan malas ke sini,” ujar Sofyan Wanandi di Jakarta, Minggu (19/7).

Dijelaskan, investor yang paling takut untuk masuk ke Indonesia lantaran ada bom di Marrioot dan Ritz Carlton adalah investor yang bergerak di industri manufactur.

Bidang ini menduduki urutan kedua setelah investor yang bergerak di industri pariwisata. Alasannya, karena industri manufactur biasanya berlokasi di kota-kota besar. Sementara, investor yang biasanya menanamkan modalnya di daerah, seperti di bidang kelapa sawit dan pertambangan, tidak begitu terpengaruh. “Mereka sudah terbiasa

bergerak di daerah-daerah sulit.

Mereka anggap bom sebagai hal yang biasa,” ujar Sofyan.

Dia menjelaskan, satu hal yang paling ditakuti calon investor adalah ketidakstabilan politik suatu negara.

Khusus di Indonesia saat ini mereka masih menunggu arah kebijakan presiden terpilih dan dinamika politik yang ada. “Kalau ada bom, sudah tentu merpakan indikasi buruknya keamanan. Tapi sekali lagi, investor manufactur yang paling resah.

Mereka sudah tentu masih wait and see. Berapa lama, kita tidak tahu,

BUMN Minta 21 % Saham

MUJADI/PONTIANAK POST

KERONTANG: Tak hujan beberapa waktu, lahan pun kering kerontang. Keadaan ini dimanfaatkan warga untuk membereskan lahannya untuk persiapan tanam.

Empat Program Antisipasi El Nino JAKARTA - Pemerintah telah menyiapkan empat program untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya kekeringan panjang akibat badai El Nino. Semua program tersebut difokuskan pada sektor pertanian.

“Yang pertama adalah memastikan stok beras tetap memadai agar tidak mengganggu stabilitas harga,” kata Deputi Perekonomian Bidang Pertanian dan Kelautan Bayu Krisnamurthi di Gedung Depkeu, Jakarta.

Dia mengungkapkan, pemerintah akan memastikan stok beras cukup untuk kebutuhan nasional dalam satu tahun atau di atas 1,5 juta ton. “Sampai akhir tahun ini, stok

REUTERS/Krishnendu Halder

SAMPAH : Seorang teknisi berjalan diantara tempat pembuangan elektronik di sebuah pabrik di Mankhal, India. Kelompok lingkungan setempat memperkirakan pada tahun 2007 lalu, India menghasilkan 150.000 ton sampah elektronik setiap tahun.

beras nasional kami perkirakan sebanyak 1,6 hingga 1,7 juta ton.

Itu lebih dari cukup,” papar Bayu.

Program kedua adalah melanjutkan program raskin (beras untuk masyarakat miskin. Pada 2010 nanti, program raskin akan dilaksanakan selama 12 bulan untuk 7,5 juta rumah tangga sasaran. “Tapi, program tersebut masih harus dibahas bersama DPR,’’ ujarnya.

Sedangkan program ketiga adalah bantuan langsung kepada petani.

Bantuan tersebut diberikan berdasar hasil Pendataan Usaha Tani (PUT) 2009 yang menyebutkan 17 jenis usaha tani. “Kami telah melakukan

pemetaan berdasar nama, tempat tinggal, dan luas lahan. Dengan begitu, bantuan akan benar-benar sampai ke petani kecil,” jelas Bayu.

Program terakhir adalah mempersiapkan dana siaga untuk pangan yang saat ini masih dalam pembahasan bersama DPR. Besaran dana siaga tersebut dalam kisaran Rp 2 triliun hingga Rp 3 triliun.

“Fungsinya sebagai cadangan untuk mengantisipasi keadaan khusus. Bisa untuk membeli pompa, mengganti lahan yang puso (gagal panen), atau stabilisasi harga di tingkat konsumen,’’ papar Bayu. (luq/fat)

PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS) Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar Bulan Juli 2009

PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB : • • • • • • • •

UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR UMUR

TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN TANAMAN

3 TAHUN 4 TAHUN 5 TAHUN 6 TAHUN 7 TAHUN 8 TAHUN 9 TAHUN 10 S/D 20 TAHUN

RP. 973.39,RP. 1.047.99RP. 1.124.87,RP. 1.164.14,RP. 1.203.97RP. 1.243.25,RP. 1.283.08,RP. 1.323.48,-

Harga Kernel/Kg : Rp. 2.595.51,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 86.49 %

Harga CPO/ Kg Rp. 6,590.28 (tidak termasuk PPN)

TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK MINGGU KE 3 BULAN JULI 2009 Komoditi

Komoditi

Harga Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg

6.900,22.000,35.000,69.000,30.000,60.000,19.500,-

Harga

Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Kg

Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.

5.900,5.800,4.100,6.000,5.950,10.000,25.000,-

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK NAMA BARANG

NO.

SATUAN

HARGA

KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

5.800 6.500 8.000 12.500 9.625 72.000 16.250 34.750 13.250 7.825 24.925 3.875 750 7.225 7.750 1.175 15.250 13.000 50.000 11.750 12.625 2.375 3.000 27.450 21.750 4.250

KET.

BAHAN KEBUTUHAN POKOK 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Putih Cap Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

BANK (Rp) Bank Panin Bank Muamalat Bank Centradana Kapuas BPR Lokadana

DEPOSITO RUPIAH / DOLLAR AS

apakah enam bulan, setahun, atau dua tahun,” ujarnya.

Disebutkan, untuk menumbuhkan kembali tingkat kepercayaan kepada calon investor, maka pelaku pengeboman harus segera diungkap dan diproses hukum. Kalau polisi bisa menangkap tokoh sentral pelaku pengeboman, itu akan memberikan jaminan bahwa bom tidak akan lagi meledak di Indonesia. “Kalau tidak, calon investor pasti masih takut karena mereka menilai, dalam setiap dua atau tiga tahun bisa ada bom meledak,” ucapnya. (sam/jpnn)

Luar Negeri Kualitas A

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar

1 bulan (%) 8,00

3 bulan(%) 8,00

6 bulan (%) 8,00

12 bulan (%) 8,00

-8.25 7,5%

-8.25 8.5%

-8.25 9,5%

-8.25 10,5% * (Nisbah utk Nasabah)

ALAT VITAL GELAR Pengobatan Hj. MA IROT Ditangani Langsung Cucu Asli MAK IROT - MBA AJIS

Mengatasi Pria & Wanita

PRIA : • Menambah ukuran Alat Vital, Besar Panjang • Kuat, Keras, Tahan Lama • Impoten Total Normal Kembali • Lemah Syawat (Ejakulasi Dini) • Kencing Manis • Mani Encer WANITA : • Mengencangkan menambah besar MAHAR Payudara Rp. 350.000 • Mengobati Mandul, Takpunya Keturunan • Penglaris Pastikan Anda berobat pada Ahlinya TANPA EFEK SAMPING, Permanen, Semua Agama, Usia, Bukan Bahaya Kimia. Menggunakan Ramuan TRADISIONAL disertai Penerapian yang unik dan ditambah DOA.

MELAYANI PASANG SUSUK PUTAR GILING Hubungi : HOTEL JERUJU BARU Jl. Kom Yos Sudarso Gg jambu mente No 1 B Depan Hotel Jeruju

HP. 081345616640, 081345642992 0561 7182194

Jam: 08.00 WIB s/d 21.00 WIB (Malam) Bisa dibuktikan di tempat

2010,” ujarnya.

JA K A RTA - Menurut Said, Kementerian Bapenguasaan sadan Usaha Milik ham dalam jumNegara (BUMN) lah besar akan makin intens sangat mengunmemburu saham tungkan BUMN. Newmont Nusa Dia mencontohTenggara (NNT). kan, jika BUMN Mereka tidak hanhanya menguasai ya menginginkan 14 persen saham, 14 persen saham maka hak yang jatah divestasi Sofyan Djalil dimiliki han2008 dan 2009, ya berupa satu tapi juga 7 persen saham divestasi 2010. komisaris di Newmont. “Kami Menneg BUMN Sofyan Djalil ingin bisa menempatkan kursi mengatakan, pihaknya akan komisaris dan direksi agar penmengajukan permintaan resmi gawasannya optimal,” ujarnya. kepada Menteri Keuangan Said mengakui, selama ini, peagar BUMN diberi kesem- merintah pusat selalu melepas patan membeli saham-saham kesempatan dalam proses jatah divestasi Newmont. divestasi saham perusahaan di “Saya akan segera kirim tambang. Akibatnya, divestasi surat lagi,” ujarnya di Kan- sering jatuh ke tangan swasta tor Kementerian BUMN. nasional. “Mulai saat ini, Sebelumnya, saat keputusan BUMN akan aktif dalam prosarbitrase pada akhir Maret es-proses divestasi,” katanya. lalu keluar dan memerintah- Terkait masalah dana, Said kan Newmont untuk segera kembali menegaskan bahwa melakukan divestasi, Kemen- BUMN pasti siap. Dia menconterian BUMN sudah men- tohkan, BUMN yang bergerak girim surat kepada Menteri di bidang pertambangan seperKeuangan agar BUMN dili- ti PT Aneka Tambang (Antam) batkan dalam proses divestasi. memiliki cukup kemampuan Namun, surat tersebut belum untuk membeli 21 persen mendapatkan tanggapan dari saham Newmont. “Pokoknya Menteri Keuangan. “Ka- kalau ada barang bagus, dana lau pemerintah oke, mereka tidak jadi masalah,” terangnya.

(BUMN tambang, red) akan Untuk harga 14 persen saham langsung bicara,” katanya. Newmont jatah divestasi Sekretaris Kementerian 2008 dan 2009, pemerintah BUMN Said Didu menam- dan Newmont sudah mebahkan, dalam proses divestasi nyepakati sebesar USD 493,6 Newmont, BUMN meng- juta dengan asumsi total aset inginkan agar diberi porsi Newmont sebesar USD 3,52 maksimal untuk melakukan miliar. Harga ini relatif lebih pembelian. “Artinya, kami murah dibanding 10 persen minta untuk diberi hak pem- jatah divestasi 2006 dan 2007 belian 14 persen saham jatah yang diberikan ke Pemda divestasi 2008 dan 2009, NTB, yakni USD 391 juta. serta 7 persen saham divestasi (owi/fat)

ekonomi bisnis

6

Pontianak Post

Senin 20 Juli 2009

ekspor

Pertamina Jual Minyak ke Asia DIJEN Migas Departemen ESDM memberikan lampu hijau bagi Pertamina untuk melakukan ekspor minyak tanah (jenis camp fuel). Asia direkomendasikan menjadi kawasan tujuan ekspor.

Dirjen Migas Departemen ESDM Evita H. Legowo mengatakan, rekomendasi ekspor minyak tanah oleh Pertamina sudah dikirimkan ke Departemen Perdagangan. ‘’Tiga negara tujuan ekspor adalah Singapura, Malaysia, dan Korea,’’ ujarnya di Kantor Departemen ESDM. Terkait volume ekspor, Evita mengatakan, Departemen ESDM merekomendasikan volume ekspor sebesar 1,2 juta barel untuk masa 3 bulan atau sebesar 400.000 ribu barel per bulan. Rekomendasi berlaku mulai Juli hingga Agustus. ‘’Setelah tiga bulan, nanti dievaluasi lagi,’’ katanya.

Usai mendapat lampu hijau dari Departemen ESDM, Pertamina tinggal menunggu satu lagi ijin dari Ditjen Perdagangan Luar Negeri Departemen Perdagangan.

Sebelumnya, Direktur Pemasaran dan Niaga PT Pertamina Achmad Faisal mengatakan, saat ini perseroan tengah mencari pasar minyak tanah yang baik. ‘’Mudah-mudahan bisa memperoleh harga bagus,’’ ujarnya. ‘’Penyerapan minyak tanah di pasar akan lebih baik bila mendekati musim dingin,’’ imbuhnya (owi/kim)

baja

Ruters/Pontianak Post

BERJEMUR: Para turis asing di Bali tak menghiraukan travel warning negaranya setelah ledakan di Jakarta, Jumat (17/7) lalu. Mereka terlihat santai berjemur walaupun mendapat penjagaan dari aparat.

Wisatawan Inbound Minta Ganti Jalur Pengusaha Pariwisata Ganti Strategi Promosi

DIBUTUHKAN: Baja lembaran panas produk PT Krakatau Steel kini banyak dibutuhkan dalam negeri.

Krakatau Steel Stop Ekspor PT KRAKATAU Steel berkomitmen memenuhi kebutuhan baja dalam negeri di semester kedua tahun ini dengan menghentikan seluruh aktivitas ekspornya. Hal itu terjadi karena stok baja dunia diperkirakan mengalami kelangkaan akibat kurangnya produksi.

“Sejak pertengahan tahun lalu, seluruh pabrik baja di dunia sudah mengurangi produksinya. Itu untuk mengantisipasi kurangnya penyerapan pasar,” ujar Direktur Pemasaran PT Karakatau Steel, Irvan K Hakim di Wisma Baja kemarin. Hal itu menjadikan rata-rata utilitas (kapasitas terpakai) pabrik baja di dunia menurun menjadi hanya 40-50 persen saat ini.

Penurunan konsumsi baja secara nasional sudah terasa sejak tahun lalu. Bahkan, di semester pertama tahun ini penyerapannya menurun 55 persen dibanding semester kedua tahun 2008. Dengan kondisi tersebut, pabrik baja di dunia enggan memproduksi dengan kapasitas penuh.

“Mereka berharap pasar menyerap, dan kita perkirakan stok di pasaran akan habis di pertengahan tahun ini,” kata dia.

Mulai menipisnya stok baja diikuti dengan naiknya harga baja dunia. Sebagai contoh, produk baja HRC (Hot Roll Coil) saat ini dijual di kisaran harga USD 650-670 per ton. Angka itu jauh lebih tinggi dibanding harga sebulan yang lalu. (wir/kim)

investasi

Tak Capai Target INVESTASI baru di Jawa Timur hingga semester I tahun ini cenderung menurun. Akibatnya, PT Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek) juga gagal meraih target dalam menjaring penambahan perusahaan sebagai anggota Jamsotek.

Kepala Kanwil VI Jatim Tjipto Rahadi menyebut, hingga semester ini perusahaan baru yang mengikutkan karyawannya sebagai peserta Jamsostek sebanyak 1.884 perusahaan.

Angka itu mengalami penurunan 7,52 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. “Kami hanya merealisasikan 87,44 persen dari target yang seharusnya kami raih 2.312 perusahaan sampai akhir tahun,” tuturnya.

Dengan penambahan 1.884 perusahaan, maka total peserta Jamsostek mencapai 27.970 perusahaan. (dio/bas)

PELAKU usaha disektor pariwisata segera mengambil tindakan menyangkut kelancaran bisnisnya, pasca peledakan bom di Jakarta Jumat lalu. Executive Director Surabaya Tourism Promotion Board (STPB) Yusak Anshori mengatakan pihaknya akan mengatur kembali strategi promosi yang sudah dirancang.

Untuk sementara mereka akan menekankan promosi ke domestik sambil menunggu kondisi membaik.

“Kejadian itu sangat disayangkan, sedikit banyak pasti akan berpengaruh

terhadap pariwisata kita. Padahal kita sudah merasa senang Garuda akan terbang ke Uni Eropa tetapi tiba-tiba masalah lain terjadi,” katanya saat dihubungi kemarin (19/7).

Meski begitu pihaknya tetap yakin kondisi kali ini akan berbeda dibanding kejadian yang sama beberapa tahun yang lalu. Wisatawan mancanegara sekarang lebih berpandangan luas. “Mereka semakin mengenal Indonesia sebagai negara yang besar. Banyak daerah yang bisa dikunjungi. Kalau dulu hanya beberapa tempat saja yang dikenal,” jelasnya.

Terutama wisatawan mancanegara dari Eropa. Tipikal wisatawan dari negara tersebut lebih adventurer (berpetualang).

Selain itu mereka juga menyadari bahwa

peledakan bom bisa terjadi dimanapun.

“Kalau minat, saya rasa tidak menjadi masalah bagi mereka,” katanya.

Permasalahannya adalah mengenai asuransi perjalanan. Mereka tidak mau menanggung asuransi selama wisman melakukan perjalanan, apabila negaranya mengeluarkan travel warning. Hal tersebut yang kemudian membuat mereka urung. “Kalau pemerintah kita berani memberikan perlindungan asuransi ke wisman yang negaranya memberlakukan travel warning ke Indonesia, itu bagus sekali. Wisman akan merasa aman dan nyaman ketika mereka berkunjung kesini,” lanjutnya.

Secara terpisah, Ketua Association of The Indonesian Tour and Travel Agencies (Asita) Jatim Hariono Gondosoe-

wito mengakui pasca peledakan bom sebagian wisman (inbound) meminta jalur wisatanya dipindah, tidak melalui Jakarta. “Mereka tidak mau ke Jakarta.

Maunya dipindah ke Surabaya, Bandung, dan kota lain. Jalur kedatangan mereka biasanya dimulai dari Bali lalu keluar lewat Jakarta,” jelasnya.

Wisatawan tersebut kebanyakan berasal dari Eropa. Kata Hariono, mereka memang lebih suka menempuh jalur darat. “Wisman Eropa terkenal begitu.

Waktu mereka lebih panjang kalau berwisata,” tuturnya. Sedangkan untuk wisatawan domestik,dia mengatakan kondisinya masih normal. Dia memang mengharapkan kejadian ini tidak terlalu berdampak bagi kepariwisataan negeri ini. (jan)

Menteri Akui Pariwisata Danamon Dukung Hari Pasar Bersih Nasional Daerah Terimbas yang baik, tidak hanya pemerintah JAKARTA--Pasca meledaknya dan institusi terkait melainkan juga bom di Hotel JW Marriott dan Ritz rekan media baik itu cetak maupun Carlton, diprediksikan jumlah kedaelektronik. tangan wisatawan asing ke Indonesia Secara terpisah, Utusan Khusus bakal turun hingga 5,5 juta orang Presiden RI untuk Timur Tengah dari tahun 2008 sebanyak 6,4 juta Alwi Shihab meyakini, dampak wisatawan. bom tersebut tidak telalu signifikan “Sama halnya dengan pasca bom di bidang investasi. Menurutnya, Bali maupun bom Marriott I, dampak dampak yang muncul hanya bersifat dari bom Marriott II juga akan sementara, yakni sekitar satu bulan mempengaruhi tingkat kunjungan ke depan. wisatawan ke Indonesia,” ungkap “Satu bulan kemudian dunia Menteri Pariwisata dan Kebudayaan Jerro Wacik investasi akan pulih. Ini hal biasa, Jerro Wacik saat jumpa pers di Media Center Bellagio-Mega Kuningan, Sabtu (18/7). investasi tidak akan terhenti gara-gara teror,” Dikatakan menteri, upaya yang dilakukan katanya di Rumah Sakit MMC, Jakarta.

Mantan menlu di era pemerintahan Presiden Departemen Kebudayaan dan Pariwisata pasca bom Marriott II adalah segera melakukan recov- Abdurrahman Wahid itu mengatakan, di Inggris ery di semua lini, tidak hanya di Jakarta sebagai dan Amerika juga ada aksi teror dan investasi ibukota negara, tapi juga di beberapa daerah tetap lancar.

Berdasarkan pengamatannya melalui siaran yang menjadi pintu masuk wisatawan. “Setiap kali ada kejadian bom, pasti yang pertama kali stasiun televisi Al-Jazeera, para investor dari kena dampaknya adalah di bidang pariwisata,” negara-negara di Timur Tengah tetap menganggap Indonesia masih aman. “Kepada mereka saya sambung menteri.

Nah, karena itu, lanjut menteri, pemulihan juga selalu katakan Indonesia baik-baik saja,” sektor pariwisata membutuhkan kerja sama ujarnya. (ica/sam/jpnn)

JAKARTA--Pelaksanaan peringatan Hari Pasar Bersih Nasional (PBN) ke -2, Yayasan Danamon Peduli menyalurkan dana sebesar Rp 4,7 miliar dalam wujud 1088 kegiatan dan menyentuh 269.112 penerima manfaat di seluruh tanah air.

“Peringatan PBN ke-2 kali ini dilakukan secara serentak di 750 pasar di 31 provinsi di seluruh Indonesia,” ungkap Direktur Danamon Ali Yong di sela acara peringatan hari PBN di Pasar Induk Kramat Jati, Sabtu (18/7).

Sumbangan yang diberikan tersebut, terangnya, meliputi alat kebersihan dan tempat pembuangan sampah di 627 pasar, kesehatan gratis dan fogging di 185 pasar, renovasi MCK di 50 pasar, pengecatan di 75 pasar, pemasangan plang di 59 pasar, perbaikan jalan di 56 pasar dan perbaikan infrastruktur skala kecil seperti perbaikan drainase, atap dan zona pasar

di 36 pasar.

“Kami meyakini bahwa pasar tradisional merupakan salah satu pilar perekonomian dan kesejahteraan rakyat Indonesia,” jelas Ali. Menurutnya, kondisi pasar tradisional yang sangat memprihatinkan terutama berkaitan dengan kondisi kebersihan, kesehatan dan kenyamanan lingkungan, menyebabkan banyak konsumen lebih memilih berbelanja di pasar modern daripada di pasar tradisional.

“Kami juga mengharapkan agar kegiatan ini dapat menjadi satu langkah penting bagi terciptanya kesejahteraan komunitas pasar tradisional di seluruh Indonesia,” tukas Dewan Pembina Yayasan Danamon Peduli Mar’ie Muhammad yang juga turut hadir di dalam kegiatan tersebut.

Mar’ie mengatakan, menciptakan pasar tradisional yang bersih, aman dan nyaman merupakan suatu keharusan. (cha/jpnn)

Pontianak Post 3 Juni Pontianak Post Rabu Senin 20 2009 Juli 2009

ABA

Pontianak Jurusan BHS Inggris Terakreditasi B (Baik) Ban-PT

Jurusan Bahasa Inggris (DIII& Dl) Konsentrasi: * Bisnis & Office Management * Perbankan * Tour & travel * Pengajaran (guru TK+,SD) Prospek Karir Lulusan Tenaga profesional di perbankan, travel, perkantoran, staf PR/humas perusahaan, event or­gani­zer, customer relation, presenter TV/ radio, guru, corporate perusahaan dan lain-lain (yang menekankan penguasaan bahasa Inggris) Persaingan yang ketat di dunia kerja, menuntut tenaga yang trampil. Tiada pilihan lain, mampu berbahasa INGGRIS merupakan salah satu cara terpenting yang dapat memenuhi tuntutan dunia kerja tersebut.

Kurikulum ABA Jurusan Bahasa Inggris disusun sedemikian rupa serta memiliki ciri khas sebagai berikut: 1. Mahir berbicara, membaca, menulis dalam bahasa Inggris.

2. Mampu mengoperasikan komputer sesuai bidang tuqasnya.

3. Di ABA, baik jenjang DIII maupun DI, selain dibekali kemampuan bahasa Inggris, anda juga dibekali penguasaan bahasa Asing II yang dapat dipilih (bahasa Mandarin/bahasa Jepang/bahasa Jerman dan lain-lain).

4. Memiliki ketrampilan dalam salah satu bidang yang merupakan paket pengetahuan terpadu atau Spesialisasi di bidang Bisnis & Office Management, perbankan tour & travel & pengajaran dll.

Mengapa memilih kuliah di ABA Pontianak: 1. ABA Pontianak, Jurusan Bahasa Inggris telah terakreditasi B (Baik) Badan Akreditasi Nasional/BAN-PT SK. No. 006/ BAN-PT/AK-VI/DPL-III/VII/2006 2. Biaya kuliah di ABA Pontianak, sangat terjangkau oleh mahasiswa/i (SPP Rp 225.000, per bulan) 3. Semua ruang kuliah ber AC dan tidak ada ujian negara.

4. Lokasi kampus ABA Pontianak terletak sangat strategis di tengah-tangah kota dan tepi jalan protokol (Jalan Iman Bonjol No. 82-88 dan Gajahmada No. 38 Pontianak) sehingga akan sangat menghemat biaya transportasi mahasiswa selama menempuh perkuliahan di ABA Pontianak.

Ijin Penyelenggaraan : SK Dirjen Dikti Depdiknas No 3746/D/ T/2007, Dan SK Mendikbud No. 064/D/O/94

Kampus ABA Imam Bonjol, bangunan beton megah berlantai 5 Informasi dan Pendaftaran Kampus ABA * Jalan Gajahmada No. 38 telp. 0561- 734762,739123 Pontianak * Jalan Imam Bonjol No. 82-88 telp. 0561-761307,761309 Pontianak WWW.ABA-PTK.AC.ID

Tes Masuk ABA 28 Juli 2009

Gratis satu buah HP untuk akses informasi akademik mahasiswa/i, dan lain-lain.

Wisuda XII ABA 08-08-2009

KA Diminta Tetap Salurkan PSO JAKARTA--Menteri Perhubungan Jusman Syafii Djamal menegaskan PT Kereta Api harus tetap menerima dana public service obligation (PSO) untuk mensubsidi penumpang kereta api kelas ekonomi. Tujuannya, agar tarif kereta api dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat. “Kereta api adalah angkutan umum massal dan milik publik, karena itu harus memikirkan adanya freedom of movement atau kebebasan mobilitas bagi setiap masyarakat, terlebih bagi yang tidak mempunyai dukungan ekonomi,” ujar Menhub menanggapi permintaan PT KA agar PSO dihentikan.

Menurut dia, pemberian dana PSO bukan untuk kepentingan PT KA secara korporasi tetapi untuk masyarakat ekonomi bawah.

Dana itu, kata Menhub, berguna untuk mendukung biaya operasional untuk pelayanan kereta api ekonomi, sehingga tarif di kelas itu bisa terjangkau oleh masyarakat luas. Menurut dia, tidak ada keperluan yang mendesak apapun sebagai alasan untuk menghentikan dana PSO. “Direktur Utama PT Kereta Api harus mempelajari kegunaan dari PSO, dia tidak bisa menolak karena itu adalah misi pemerintah yang harus diemban,” kata dia.

Sebelumnya, Dirut PT Kereta Api, Ignasius Jonan mengatakan bahwa perusahaannya tetap mampu melayani masyarakat di kelas ekonomi tanpa harus mendapatkan dana PSO dari pemerintah.

Atas dasar itulah, dia meminta pemerintah mencabut PSO yang diberikan selama ini. Sebagai gantinya, PT KA diberi kebebasan untuk menentukan tarif tiket kelas ekonomi sesuai harga pasar.

“Biarkan itu sesuai pasar, tapi kita janji akan jual dibawah tarif angkutan darat seperti bus,” lanjutnya.

Direktur Jenderal Perkeretaapian, Tundjung Inderawan mengungkapkan penolakan senada dengan Menhub. Tundjung menilai, dasar pemikiran Dirut PT KA yang meminta PSO dicabut tidak dilandasi pada latar belakang alasan pemerintah menyediakan anggaran tersebut. “Dia pikir PSO itu untuk membantu PT KA secara korporasi.

Padahal bukan itu tujuannya. Dana itu diberikan bukan untuk PT KA, tetapi untuk masyarakat ekonomi rendah,” tegasnya.

Tundjung menambahkan, adalah sebuah kesalahan jika PT KA mengangap bahwa PSO sebagai pendapatan perusahaan sehingga bisa dengan bebas memanfaatkan di luar dari yang diamanatkan pemerintah. “Ini yang salah, karena itulah mereka terus mengeluhkan PSO, karena tolok ukurnya korporasi. PSO itu diarahkan untuk pelayanan, bukan untuk pengembangan usaha. Pembukuannya jangan disatukan dengan pendapatan perusahaan, tetapi dipisah agar pemanfaatannya jelas,” jelasnya. (wir)

KOMUNIKASI BISNIS

7

Advertorial

Garam LoSoSa di Mata Keluarga Edy Medya

Tiada Hari Tanpa Garam LoSoSa Ingin tahu manfaat garam LoSoSas ?

“Ya saat ini kegiatan sehari-hari aktivitas kerja dari Subuh sampai Sore hari, Allah SWT Tuhan yang Maha Kuasa tetap memberikan kesehatan yang prima dan enerjik, dengan tidak mengesampingkan pola hidup dan makan yang saya konsumsi setiap hari, sehingga dengan tubuh yang sehat akan membentuk manusia yang produktif,“ ungkap Edy Medya dan “kehadiran LoSoSa ternyata beda dengan garam biasa terhadap kesehatan” sambungnya , ketika menerima kehadiran Pontianak Post saat menyaksikan pertandingan Tenis Lapangan di lapangan Telkom Pontianak.

Perbedaannya, lanjut Edy Medya, bukan pada asinnya, tetapi pada unsur yang dikandungnya. “Ini cocok dan patut dikonsumsi untuk segala umur” jelas Karyawan Telkom Pontianak yang tetap enerjik dan yang rajin olahraga Tenis Lapangan bersama keluarga sebanyak 2 kali seminggu.

Pada awalnya saya tidak tahu dampak dari mengkosumsi garam secara berlebihan serta adanya sebagian orang gemar mengkonsumsi makanan cepat siap saji tergolong pekat garam. Kondisi ini menjadi perhatian bagi saya, dimana puta putrinya sangat gemar terhadap makanan cepat saji yang kaya garam, sehingga untuk mengantisipasi dampak perkembangan kesehatan selanjutnya harus mencari solusi agar kandungan sodium atau natrium didalam tubuh terserap dengan mengkonsumsi bua-buahan yang tinggi Kalium atau potasium dan berolahraga yang rutin dan yang paling penting kombinasi makanan saat berada di rumah sangat diperlukan, sementara orang memandang bahwa garam hal yang biasa dan mudah didapat serta murah harganya, tetapi orang tidak mengetahui dampaknya, sehingga urusan garam sekarang menjadi tanggung jawab keluarga/ibunya anak-anak , bukan pembantu yang

Keluarga Edy Medya karyawan Telkom Pontianak saat menyaksikan pertan­ dingan tenis lapangan.

memilih seenaknya.

Diet rendah garam bagi sebagian banyak orang sangat berat dan sulit dilaksanakan, hal ini sulit dibayangkan apabila setiap makanan yang dikonsumsi tanpa garam, maka hasilnya terhadap selera makan sangat hambar dan terasa ada yang kurang.

Hal ini yang melatar belakangi kami sekeluarga untuk mencari garam yang mempunyai nilai tambah, dan setelah dibandingkan dengan garam rendah natrium/sodium yang beredar di Pontianak, kami menemukan garam LoSoSa dan dari segi harga relatif murah, jika dibandingkan dengan garam lainnya di kelasnya.

Harga murah bukan berarti kualitas produck itu tidak terjamin, LoSoSa di produksi oleh PT. Garam (Persero) Indonesia adalah bentuk kepedulian Perusahaan terhadap kesehatan masyarakat agar terbentuk masyarakat dan manusia

sempurna (insan kamil) lahir dan batin demikian diungkapan Sugiyatno Kepala Cabang Kalimantan barat Pada kesempatan lain.yang perlu diketahui bahwa persoalan Hypertensi dan jantung yang senantiasa mengancam masyarakat, terutama masyarakat Kalbar, ternyata dapat diatasi garam yang memiliki kandungan Kalium yang tinggi dan sodium atau natrium rendah. Kandungan itu dimiliki garam LoSoSa (Low Sodium Salt).

LoSoSa adalah garam rendah Sodium juga diperkaya dengan senyawa meniral Kalium yang merupakan mineral terpenting yang dibutuhkan oleh tubuh di dalam metabolismenya. Kalium (potasium) merupakan mineral pasangan natrium (sodium) di dalam cairan tubuh baik diluar maupun di dalam sel. Mineral kalium terutama terdapat di dalam sel, sementara natrium di luar sel, kalium di butuhkan oleh tubuh dari tiga kali kebutuhan natrium dan fungsinya merupakan

Jangan Bangga jadi Lelaki Sebelum Bisa Puaskan Istri HASIL penelitian Massachusets Male Study (MMAS) menyebutkan 57 % pria di seluruh dunia, pada usia 40 – 70 tahun mengalami DE (Disfungsi Ereksi) sebuah angka yang sangat pantastik.

DE merupakan ketidak mampuan pria secara konsisten atau berulang dalam mencapai atau mempertahankan ereksi yang cukup dari alat kelaminnya agar dapat melakukan hubungan intim dengan lawan jenisnya secara baik.

KAPSUL EPIMAS dapat membantunpembulu darah pada penis menjadi lebih elastis, sehingga aliran darah ke penis meningkat sehingga terjadi ereksi denga kualitas yang prima.

Setelah minum KAPSUL EPIMAS akan terjadi ereksi alat kelamin pada pria secara alami, walau tanpa rangsangan seksual sekalipun.

Masalah Disfungsi Ereksi sangat berkaitan dengan masalah darah. Ereksi pada alat kelamin pria tidak akan tertolong, dengan sugesti atau terapi pisikis belaka, tetapi sangat perlu diperhatikan tehnis mekanis terjadinya ereksi yang benar-benar alami. KAPSUL EPIMAS sangat efektif membangkitkan keperkasaan pria, meningkatkan stamina dan mencegah pengerasan pembuluh darah pada penis.

Seorang dokter di Jakarta mengatakan bahwa indikasi pria sehat seksual adalah pria yang mampu berhubungan intim minimal dua kali dalam seminggu dengan istrinya.

Perlu juga diketahui bahwa, wanita terus menjadi wanita sampai akhir hayatnya. Namun pria hanya menjadi pria jika ia mampu menjalankan fungsinya sebagai lelaki.

Bukti nyata lebih baik daripada berdebat, setelah mengkomsumsi KAPSUL EPIMAS, rumah tangga Karman kembali harmonis dan bahagia.

Pernikahan Karman sudah berjalan 6 tahun di tahun 2008. Tahun pertama masih dirasakan keharmonisan dan kebahagian dalam rumah

tangga, tetapi memasuki tahun ke dua, ketidak harmonisan mulai muncul. Karman tidak tahu apa penyebabnya, sebab setiap masalah bermula dari sang istri, dan tak mau menjawab apa penyebabnya.

Karman 36 tahun warga Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, mengenal KAPSUL EPIMAS dari rekannya. Kini rumah tangga Karman kembali harmonis setelah ia bisa memberikan kepuasan kepada istrinya yang ternyata merupakan akar permasalahan ketidak harmonisan dalam rumah tangga.

Kapsul Epimas telah tersedia di apotek dan toko obat terdekat di kota anda Pontianak: Apt. Imam Bonjol jalan Imam Bonjol. Apt Sei Raya Dalam, Apt. Murni, Apt. Amelia, Toko Batara, Apt Arwana. Jalan Sungai Raya Dalam. Apt. Makmur 2, Apt Gajah Mada, Apt.

Bintang,Toko obat SinarAbadi I dan 2 Jalan Gajah Mada. Apt. Kimia Farma, Apt Cipta, Apt. Sehat, Toko Obat Murni, Apt. Utama Jalan Tanjung Pura. Apt. Merdeka Timur Jl. Cokroaminoto. Apt. Mulia Jl. Urip. Apt. Mandiri I dan 2 Jl. Merdeka barat. Toko Obat Jenaka, Toko Obat S.Lestari Jl.Ahmad Dahlan. Toko Obat Fajar Jl. Komyossudarso.. Apt. Kharitas Bhakti Jl. Siam. Apt Makmur Jl. Serayu.

Apt Abadi Jl. Dipanegoro. Apt. MegaS Farma Jl. Veteran. Toko Obat Paris Jl Parit Husin 2. Kota Singkawang :Apt Singkawang, Apt Merdeka Jl. Dipanegoro, Mempawah Apt. Mempawa Jl. Gm. Taufik. Sambas : The Santos Jl. Keramat. Sanggau Apt. Yoga Jl. A. Yani. Ketapang Apt. Lestari Farma Jl Suprapto, apt.

Mulia Jl. MT Haryono. Sintang : Clinic Ren Xin Fa depan Hotel Sakura Jl. MT. Haryono (biz)

Gandeng Telkom, Pelindo II Jajaki Bisnis Jasa Informasi

JPNN

DIJAGA KETAT: Bom Jakarta pada Jumat (17/7) lalu menyebabkan pengelola mal memperketat penjagaan. Polisi dan security tidak saja memeriksa pengunjung yang akan memasuki mal, namun juga melakukan patroli dikawasan mal.

Meski Diperketat, Ancol Tetap Ramai JAKARTA--Ledakan bom di hotel JW Marrior dan Ritz Carlton ternyata tak mempengaruhi tingkat kunjungan warga ke Taman Impian Jaya Ancol. “Mengenai tingkat kunjungan pasca ledakan bom di Kuningan masih bisa dikatakan stabil,” ungkap Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol Budi Karya Sumadi, Minggu (19/7).

Disebutkan, untuk hari akhir pekan yakni Sabtu dan Minggu, rata-rata jumlah pengunjung yang datang ke Taman Impian Jaya ancol sekitar 35 ribu orang.

kebalikan dari mineral natrium. Jika konsentrat natrium meningkat di dalam tubuh maka kalium akan di tarik keluar dari sel yang berdampak pada kehilangan keseimbangan natrium-kalium dan tekanan darah menjadi naik.

Untuk mendapatkan tekanan darah yang baik perlu di jaga keseimbangan kalium dengan mengkonsumsinya bersamaan dengan sodium. Hal ini tidak dimiliki pada garam dapur biasa. LoSoSa dengan kandungan kaya kalium akan menbantu menjaga keseimbangan mineral dalam tubuh, menurunkan tekanan darah dengan keseimbangan mineraL dan menjaga fungsi otot dan sensitifitas saraf. Selain itu kalium juga berfungsi menjaga kelenturan otot jantung dan pembulu darah arteri. Garam LoSoSa sebagai mineral nutrisi bukan merupakan formula obat, yang terdaftar sebagai makanan dan pengganti garam dapur untuk mereka yang kehilangan keseimbangan mineral akibat pola hidup.

Jangan main-main dengan garam, akan menjadi bom waktu karena garam menyimpan bahaya yang sewaktu-waktu bisa “meledak” sebagai pemicu tekanan darah tinggi (Hipertensi), kelebihan garam akan membuat konsentrasi cairan darah dalam tubuh menjadi lebih pekat, kepekatan cairan darah inilah yang memberatkan kerja jantung dalam memompa darah keseluruh sel tubuh, akibatnya terjadi ketidak normalan pembuluh darah diberbagai tempat, di otak misalnya.

Kondisi ini akan memicu Stroke atau perdarahan pembuluh otak atau bisa pula terjadi pengapuran pembuluh arteri yang setiap saat bisa mengundang serangan jantung koroner.

Agar makanan tetap mempunyai rasa yang enak sesuai selera, dan memenuhi angka kecukupan gizi (AKG) jawabannya adalah LoSoSa yaitu garam yang rendah sodium yang diimbangi dengan Kalium atau potasium sebagai penyerap over sodium didalam tubuh.(biz)

”Kalaupun ada pengurangan tingkat kunjungan, biasanya disebabkan karena bukan hari liburan sekolah,” jelas Budi.

Dikatakan, untuk tingkat kunjungan di akhir pekan dipastikan jumlah pengunjung akan mengalami peningkatan. Pasalnya, Ancol menghadirkan arena baru yakni , film 4 dimenasi Turtle Vision di Gelanggang Samudra.

Namun disinggung mengenai tingkat keamaan yang tengah dilakukan pasca kejadian bom Kuningan, Budi menjelaskan hingga saat ini pihaknya telah mengumpul-

kan para tenaga keamaan dan mendirikan posko serta melakukan kerjasama dengan pihak aparat keamanan. Selain itu, standar pengendalian keamanan tetap yang bekerja selama 24 jam dan di titik-titik tertentu telah dipasangi kamera CCTV sebanyak 48 buah.

Gelar Creative City Terkait peringatan Hari Anak Nasional, Ancol juga mulai menerapkan program Ancol Creative City, yang merupakan suatu konsep pengembangan kawasan wisata Ancol yang fokus terhadap lima

besaran yakni edutainment, seni dan kerajinan tangan, pertunjukkan seni, kuliner dan musik.

Budi Karya Sumadi mengatakan, Ancol memiliki sebuah keinginan agar setiap pengunjung yang datang mendapatkan sesuatu ilmu dengan metode yang menyenangkan dan aplikatif. “Hari Anak Nasional inilah merupakan momentum yang tepat untuk mengapresiasikan anak Indonesia sebagai generasi penerus bangsa untuk terus mengembangkan imajinasi dan kreativitas dalam berkarya,” ungkapnya. (cha/jpnn)

PT TELEKOMUNIKASI Indonesia Tbk (Telkom) terus membuktikan komitmennya sebagai perusahaan penyelenggara informasi dan teknologi terlengkap di tanah air.

Ini dibuktikan dengan upaya pengembangan sistem ICT (information and communication technology) di salah satu perusahaan BUMN PT (persero) Pelindo II. Telkom dan Pelindo telah menandatangani nota kesepahaman mengenai sinergi ini. Menurut Direktur Utama Telkom Rinaldi Firmansyah pengembangan, fasilitas ICT sangat diperlukan untuk mendukung produktivitas kerja.

Pengembangan itu meliputi sistem informasi manajemen di bidang operasional, keuangan, teknologi, personalia, dan etrade logistic nasional.

“Kami memandang, kesepahaman ini sangat penting terkait dengan sinergi antar BUMN. Kerja sama ini juga bisa meningkatkan kepercayaan dunia usaha terhadap Telkom,’’ katanya dalam siaran pers kemarin.

Dia juga mengatakan, penandatanganan itu akan membuka peluang kerja sama antar kedua perusahaan di bidang lain.

Sementara itu, Direktur Utama Pelindo II Richard Jose Lino mengatakan, meski bisnis

utama Pelindo II adalah operator pelayanan kapal dan barang, mereka juga sedang menjajaki peluang usaha yang lain. “Kami menjajaki pengembangan kegiatan usaha di bidang jasa informasi. Tepatnya implementasi e-trade logistic, pengelolaan cargo distribution center (dry port), serta inland container depot,” jelasnya.

Dia menjelaskan, terobosan tersebut dilakukan karena tantangan bisnis ke depan semakin besar, terutama setelah implementasi tata kepabeanan yang terintegrasi dengan sistem pelayanan jasa. Dalam Renstra 2009, Pelindo II berencana menggunakan sistem informasi terpadu di lingkungan kantor pusat dan cabang pelabuhan, sehingga menciptakan efisiensi waktu.

National Single Window atau tata pengelolaan kepabeanan terintegrasi itu sebenarnya sudah dimulai sejak Desember 2008, yakni dengan memberlakukan sistem secara mandatory terhadap seluruh importer yang melakukan kegiatan di pelabuhan Tanjung Priok. “Dalam pelaksanaannya, Pelindo II segera melakukan pembenahan dengan platform ICT yang sesuai. Oleh karena itu, kami menggandeng Telkom yang sudah berkompeten di bidang tersebut,” jelasnya. (jan/fat)

KALBAR

8 sintang Rp 1,5 M Alokasi PNPM-PISEW Camat Ketungau Hilir Helmi Aswandi mengatakan bahwa alokasi bantuan pemerintah untuk kegiatan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PNPM-PISEW) di Kecamatan Ketungau Hilir berjumlah Rp1,5 miliar. Bantuan tersebut didapatkan semua desa dengan dengan jumlah Rp50 juta per paket.

“Dari 17 desa, semuanya mendapatkan bantuan itu. Keseluruhan peket pekerjaan berjumlah 37 paket,” Helmi Aswandi ucapnya kepada Pontianak Post belum lama ini.Di katakan Helmi, dari 37 paket tersebut akan dibangun berbagai keperluan desa yang dirasakan mendesak. Seperti pembangunan jalan rabat beton, pembangunan jembatan, pembangunan polindes, maupun balai desa. “Untuk bantuan program ini. Telah diterima desa tanggal 5 juli lalu. Jumlahnya sekitar 30 persen untuk dana awal,” terangnya.

Lebih jauh Helmi mengatakan bahwa program ini akan dilaksanakan dalam jangka waktu 120 hari. Sampai sejauh ini, terdapat sejumlah desa yang telah melakukan kegiatan tersebut di lapangan. “Kalau dipersentasekan, realisasi program ini baru 20 persen dilaksanakan. Selain pencairan dana belum lama dilakukan, ada sejumlah desa yang belum melakukan kegiatan dari alokasi dana tersebut,” kata Helmi.

Sejauh ini, kata dia, Program PNPM dirasakan sangat membantu masyarakat. Terlebih, dalam kegiatan ini, selain dampak pembangunannya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat. Mereka juga bisa berpartispasi langsung dalam kegiatan itu. “Makanya, kita sangat menyambut positif kegiatan seperti ini. Untuk program PNPM pisew ini di Kabupaten Sintang, hanya didapatkan empat kecamatan. Kecamatan-kecamatan tersebut yakni Sepauk, Sintang, Ketungau Hilir, dan Ketungau Tengah,” jelasnya. (zal)

BALAI KARANGAN PETI, Sungai Keruh Masyarakat yang mendiami pesisir Sungai Sekayam dari jaman dahulu sampai sekarang tetap menggunakan air sungai ini untuk konsumsi dan sebagainya. Namun seiring berjalan waktu dan perkembangan penduduk serta daerah yang ada di Kecamatan Sekayam, menyebabkan air sungai bersejarah tersebut sudah tidak layak lagi untuk dikonsumsi. Mansen, tokoh Masyarakat Balai Karangan kepada Pontianak Post memaparkan bagaimana keluhan masyarakat mengenai sungai yang lekat dengan Masyarakat Kabupaten Sanggau tersebut. “Saya melihat air itu sudah tidak layak untuk dikonsumsi, karena jika kemarau airnya menjadi berwarna cokelat dan berbau tidak sedap. Hal ini terjadi karena adanya aktivitas penambangan emas di daerah perhuluan,” ungkap dia.

“Dulu masih tidak ada yang melakukan aktivitas penambangan air Sungai Sekayam tidak sekeruh seperti saat ini. Memang sekarang debit air Sungai Sekayam semakin menurun seiring musim kemarau, dengan begitu seharusnya berwarna jernih,” papar dia. Masih terjadi aktivitas PETI di pehuluan, diungkapkan dia, mengakibatkan air menjadi berwarna cokelat serta berbau anyir.

Kondisi ini yang menurut dia, membutuhkan perhatian dari semua kalangan termasuk pemerintah untuk mengatasi PETI, agar masyarakat yang mengkonsumsi air sungai tidak terkena wabah penyakit. “Saya mengatakan demikian, karena kami yang mendiami wilayah pesisir ini mengandalkan air sungai untuk beraktivitas, untuk memenuhi kebutuhan air bersih yaitu satu-satunya tadi, air Sungai Sekayam,” jelas Mansen.

“Jika tidak ada kepedulian dari pemerintah maupun instansi terkait untuk menindak lanjuti PETI (pertambangan emas tanpa ijin), lambat laun air sungai sekayam akan menjadi tercemar,” timpal dia. (ags)

Gawai Dayak Sintang 23-26 Juli

SINTANG — Acara Gawai Dayak dan pengukuhan pengurus Dewan Adat Dayak (DAD) Sintang periode 2008—2012 akan dilaksanakan 23—26 Juli, di Gedung Serbaguna Jalan Oevang Oeray Sintang. Kegiatan yang mengundang 14 kecamatan se-Kabupaten Sintang, menurut rencana akan dihadiri langsung oleh Ketua DAD Provinsi Kalimantan Barat.

Ketua Pekan Gawai Dayak Sintang Dahries Cristian mengatakan bahwa selain acara gawai dan pengukuhan pengurus DAD yang baru, akan di ikuti pula dengan pameran hasil kerajinan adat Dayak. Pesertanya berasal dari sejumlah sanggar yang berada di bawah naungan DAD Sintang. “Sampai sejauh ini, rangkaian persiapan kegiatan gawai, telah mencapai 80 persen. Untuk

Pontianak Post beberapa hari terkhir ini, persiapan akan lebih kita mantapkan lagi,” ucapnya pada Pontianak Post, Minggu (19/7) kemarin.

Dalam acara gawai pula, kata Dahries, akan dilakukan berbagai lomba tradisional khas Dayak. Salah satunya yakni lomba menumbuk padi, lomba menyumpit, pangkak gasing, engrang, serta acara yang selalu ditunggu masyarakat yakni Pemilihan Bujang Dara Gawai. “Konsepnya telah kita siapkan dengan matang. Sedangkan bagaimana penilaian secara teknis nantinya ketika lomba, akan ditentukan oleh pihak yang berkompeten di bidangnya masing-masing,” terang Dahries.

Pria yang sehari-hari bekerja di Dinas Pendidikan Sintang ini menuturkann bahwa kegiatan

YUSRIZAL/PONTIANAK POST

20 Hektar Sawah Tayan Hulu, Belum Tersentuh Irigasi meningkat, melalui berbagai bantuan dari pemerintah seperti bibit unggul dan pupuk. Di sisi lain yakni bantuan obat-obat pembasmi hama.

“Di Dusun Sosok II Kecamatan Tayan Hulu, areal persawahan milik masyarakat yang luasnya sekitar 20 hektar dikabarkan belum memiliki irigasi. Hal-hal seperti ini yang seharunya mendapatkan kepekaan dari pemerintah daerah,” kata dia.

Selain itu, Rapael juga mengungkapkan bagaimana di Kecamatan Balai yang dikenal sebagai daerah lumbung padi Kabupaten Sanggau, dapat dijadikan salah satu sasaran rencana pembangunan dan bukan hanya slogan. Selanjutnya, timpal dia, memiliki perkebunan karet masih merupakan primadona sebagian masyarakat di Kabupaten Sanggau.

Bersama fraksinya, dia sangat mendukung program bantuan bibit unggul dan pembinaan terhadap petani karet secara berkesinambungan.

“Dalam rencana pembangunan Pemkab Sanggau, seharusnya men-

gawai Dayak, merupakan acara rutin digelar setiap tahun. Kegiatan ini bertujuan untuk melestarikan budaya Dayak di tengah zaman yang moderen, serta menarik minat wisatawan.

“Gawai ini merupakan salah satu sarana pelestarian dan pengenalan budaya.

Dengan gawai ini diharapkan semakin meningkatkan nilai kekeluargaan dan tali silaturrahmi.

Baik antara Suku Dayak sendiri dan dengan masyarakat lain pada umumnya,” ucapnya seraya mengatakan bahwa Pengurus DAD Sintang periode 2008—2012 akan dijabat Mikael Abeng MM. Abeng bakal menggantikan Asam Jarak, ketua DAD Sintang sebelumnya. (zal)

Dua SD di Kapuas Tanpa Kepala Sekolah

KEMBALI SURUT: Jarangnya turun hujan dalam beberapa hari terakhir, membuat debit air Kapuas kembali surut. Tampak pasir-pasir sungai mulai naik ke permukaan.

SANGGAU – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sanggau harus bisa memprioritaskan sektor perkebunan dan pertanian yang nyata-nyata bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat. Rapael Bumbun Lahong dari Fraksi Nasional Banteng Kemerdekaan DPRD Sanggau mengatakan bahwa perencanaan pembangunan daerah harus benarbenar mengakomodir kepentingan masyarakat banyak.

Pada kenyataannya, dipaparkan dia, masih banyak yang perlu perbaikan terhadap kondisi masyarakat di Kabupaten Sanggau. Salah satu diantaranya adalah bidang pertanian serta perkebunan. Sebagai sektor unggulan, program-program dan kebijakan yang diambil, menurut dia, harus populis yang disertai dengan langkah nyata di lapangan. Sehingga tidak ada lagi areal pertanian milik masyarakat yang tak tersentuh pengairan atau irigasi . Dia juga mengingatkan bahwa upaya lain agar produktivitas pertanian maupun perkebunan milik masyarakat dapat

Senin 20 Juli 2009

jelaskan pula tentang seberapa luas tanaman karet yang akan dibantu dalam setahun. Kita sangat mendukung bantuan untuk perkebunan karet di daerah ini secara kontinyu,” harap dia.

Sebagai gambaran, saat ini masih cukup luas potensi lahan di Kabupaten Sanggau yang bisa dimanfaatkan untuk pengembangan persawahan.

Namun seiring dengan cita–cita menciptakan Kabupaten Sanggau sebagai pusat agribisnis, pemerintah sudah sewajarnya memberikan dukungan yang maksimal. Data statistik menggambarkan, bahwa luas areal persawahan di Kabupaten Sanggau hingga 2006 mencapai 40.240 hektar.

Dari luas itu, sebesar 28,37 persen merupakan areal persawahan yang sudah menikmati irigasi. Sedangkan sebesar 28,37 persen merupakan areal persawahan tadah hujan. Dari luas 1.245.533 hektar adalah areal non sawah dengan 38,72 persennya merupakan perkebunan. (An)

SANGGAU – Saking tidak meratanya penyebaran guru secara umum di Kabupaten Sanggau, banyak sekolah di pedalaman yang kekurangan tenaga pendidik. Sementara itu di daerah perkotaan, dengan berbagai alasan dan pertimbangan, guru malah menumpuk.

Kondisi itu dibenarkan oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Kacabdin Dikpora) Kecamatan Kapuas Abang Usman ketika diwawancarai Pontianak Post kemarin. Menurut pria ramah ini, untuk Kecamatan Kapuas terdapat 78 sekolah dasar (SD), di mana 98 persen telah memiliki kepala sekolah. Artinya masih ada dua SD yang saat ini tidak memiliki kepala sekolah, yakni SD Negeri 42 Sei Kunyit dan SD Negeri 72 Empaong.

Menurut penjelasan Usman, kekosongan kepala sekolah di kedua SD tersebut dikarenakan alasan banyak guru yang menolak ditugaskan di kedua wilayah sekolah itu. Sebab, untuk mencapai lokasi sekolah, khususnya SD Negeri 42 Sei Kunyit, transportasinya sangat sulit. Jika menempuh perjalanan dari Kota Sanggau, membutuhkan waktu yang panjang dengan ongkos perjalanan yang mahal dengan menggunakan jasa transportasi air. Belum lagi mereka kemudian harus mengojek dan diakhiri dengan berjalan kaki. Total waktu yang dibutuhkan untuk mencapai SD Negeri 42 Sei Kunyit bisa mencapai 6—7 perjalanan, dengan biaya yang mencapai ratusan ribu rupiah. Bukan hanya faktor jarak, mereka juga diberatkan

oleh kondisi transportasi yang sangat buruk, terlebih di musim penghujan. Terdapat salah satu sungai yang lumayan lebar, tak memiliki jembatan dan hanya dilintangi dengan kayu gelondongan. Walaupun jika dipikir secara logika, sangat sulit dilewati, namun bagi para tukang ojek, kayu gelondongan yang berfungsi sebagai jembatan darurat tersebut dapat dilalui dengan mudah. Mungkin karena mereka telah terbiasa melintasinya.

“Sebenarnya ada guru yang sudah diajukan untuk menduduki jabatan kepala sekolah di kedua SD tersebut, namun guru yang berminat itu belum cukup pangkat dan golongannya. Ada guru yang pangkat dan golongannya sudah cukup, tapi enggan ditugaskan ke sana. Pernah diangkat kepala sekolah di SD Negeri 42 Sei Kunyit. Namun baru bertugas sekitar tiga bulan, yang bersangkutan mengaku tak sanggup dan mengundurkan diri,” tutur Usman.

Namun, seperti itulah salah satu potret buram dunia pendidikan di Kabupaten Sanggau pada umumnya. Ada sekolah yang ditinggal murid atau guru, kekurangan guru, minimnya fasilitas pendukung proses belajar mengajar, gedung sekolah yang rusak, dan fasilitas lain yang tidak memadai.

Menurut data yang dikantongi koran ini, jumlah ruangan kelas yang mengalami kerusakan di Bumi Daranante ini hampir merata di seluruh kecamatan.

Baik yang dikategorikan rusak parah, rusak sedang, hingga rusak ringan. (An)

Legislatif Bakal Miliki Gedung Baru SANGGAU – Para wakil rakyat di daerah ini bakal memiliki gedung baru yang megah. Pasalnya Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Kabupaten Sanggau tentang Pelaksanaan Kegiatan Kontrak Tahun Jamak (Multiyears Contract) Pembangunan Sarana dan Prasarana Pemerintah Gedung DPRD Kabupaten Sanggau Tahun Anggaran 2009—2012 telah selesai dibahas.

Semua fraksi di DPRD Sanggau pada pekan tadi telah menyampaikan padangan umumnya berkaitan dengan Raperda tentang Multiyears ini, termasuk satu raperda

yang turut dibahas yakni tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Sanggau Tahun 2009— 2014. Sejumlah fraksi di DPRD Sanggau berpendapat, bahwa dengan melihat perkembangan Kabupaten Sanggau saat ini serta mengantisipasi kemajuan di masa mendatang, khususnya di Kota Sanggau, sudah selayaknya diperlukan penataan kota yang lebih baik sejak kini. Salah satu kebijakan yang harus diambil adalah dengan merelokasi gedung-gedung kantor pemerintahan dalam satu kawasan, sehingga akan memudahkan

dalam memberikan pelayanan publik. Selain itu dengan relokasi gedung perkantoran diharapkan akan memacu pusat pertumbuhan ekonomi dan permukiman baru di Kota Sanggau. Oleh karenanya rencana pembangunan Gedung DPRD Sanggau yang baru dan representatif, akan memberikan kondisi kerja dan pelayanan kepada masyarakat dengan lebih baik. Tentunya dengan harapan kebijakan relokasi Gedung Kantor DPRD Sanggau ini akan diikuti relokasi Kantor Bupati Sanggau dan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya.

“Melihat kondisi sekarang, terutama perkembangan dan kemajuan di sektor perdagangan, bisnis, dan jasa di Kota Sanggau, gedung-gedung kantor pemerintahan daerah yang ada sekarang yang letaknya berpencar, sudah tidak representatif lagi. Oleh karenanya relokasi gedung perkantoran sudah saatnya dilakukan mulai sekarang sehingga penataan kota akan lebih baik lagi,” ujar Yohanes Andriyus Wijaya dari Fraksi Partai Karya Peduli Bangsa (PKPB) DPRD Sanggau.

Lebih lanjut dikatakan dia, bahwa tidak bisa dipungkiri, kotakota di Indonesia pada umumnya

ditemukan pada satu kawasan yang terlihat kumuh atau kurang tertata dengan baik dan biasanya disebut dengan istilah kota lama atau kota tua. Oleh karena itu penataan Kota Sanggau yang ada sekarang tidak dapat dipaksakan seperti yang diinginkan, walaupun penertiban harus tetap dilaksanakan.

Masih berkaitan dengan rencana pembangunan Gedung DPRD Sanggau tersebut, kalangan legislatif juga menginginkan agar diperjelas daftar perusahaan yang akan mengerjakan proyek yang sudah dipastikan, sehingga menelan biaya milyaran rupiah.(An)

Keluar Hotel Merangkak, sampai RS Pingsan Dua Hari Sambungan dari halaman 1

Sebab, serpihan besi tajam menembus hingga tulang. Kepala juga masih terasa pusing dan sakit. ’’Seperti ada angin yang terus berputar di kepala saya,’’ ujarnya.

Begitu tersadar, yang dia minta pertama adalah koran. Dia ingin melihat bagaimana rupa terbaru tempatnya bekerja setelah terkena bom.

Kemudian, dia menanyakan kabar rekan-rekan kerja, apakah semua baik-baik saja. Sambil memperlihatkan foto headline sebuah koran, dia bercerita tentang kejadian di tempat kerjanya, Restoran Airlangga Hotel Ritz-Carlton.

Sudah satu setengah tahun dia bekerja sebagai pramusaji di restoran tersebut.

Pagi itu Yusuf bekerja seperti biasa. Tak ada firasat atau sesuatu yang berbeda dengan hari lain. Beberapa tamu juga mulai berdatangan.

Sekitar pukul 07.40 terdengar suara ledakan sangat keras di Hotel JW Marriott, yang letaknya berhadapan agak ke kiri dari tempat Yusuf bekerja. Suara itu mengundang perhatian beberapa teman kerjanya. Mereka pun berhamburan keluar menyaksikan peristiwa tersebut. Namun, Yusuf tak mengikuti mereka. ’’Banyak teman saya yang keluar. Mereka penasaran,’’ ujarnya.

Yusuf lebih memilih melanjutkan tugasnya. Dia ingin mengambil peralatan makan di salah satu pojok restoran yang berjenjang itu. Namun, baru menaiki dua anak tangga, sebuah bom meledak di restoran tempat dia bekerja. ’’Ada empasan angin kenceng banget, dari depan, saya jatuh ke belakang. Tubuh saya menabrak pilar. Suara ledakan itu sangat keras. Saya masih ingat, bom

itu seperti meledak di depan saya,’’ tutur Yusuf.

Ledakan itu tak terjadi sekali. Ada sekitar tiga hingga empat ledakan dalam rentetan yang cepat, seperti petasan direnteng. ’’Suaranya keras.

Kuping saya sakit sekali,’’ katanya.

Saat itu dia tak berani bergerak. Kedua tangannya menutup kedua telinga, menahan suara bom yang menyakitkan gendang telingannya.

Ketika itu dia melihat serpihan material beterbangan di depan wajahnya. Plafon restoran berjatuhan, kaca pecah, dan beberapa benda lain berseliweran di depan mata.

Pasrah. Itulah yang dia lakukan ketika itu.

Karena rentetan suara tak berhenti, dia mengira bahwa seluruh tempat akan meledak. Dia pun tetap duduk.

Sesaat kemudian, suara mulai berhenti, kupingnya terasa amat sakit seperti tertekan dari kanan dan kiri. Asap mulai memenuhi ruangan. ’’Baunya menyesakkan, seperti bau belerang.

Napas saya sesak waktu menghirup asap itu,’’ ujar Yusuf. Setelah semua suara hilang, dia mencoba bangkit dan berjalan. Tapi, penglihatannya berkunang-kunang. Segala sesuatu yang dia lihat menjadi dua. Dia menabrak beberapa meja. Kepulan asap juga semakin tebal. Karena itu, dia memutuskan untuk berjalan merangkak.

Melewati kolong-kolong meja restoran. Dia mendengar beberapa teriakan meminta tolong bersahut-sahutan. Tetapi, asap terlalu tebal sehingga tak melihat dari mana dan siap yang berteriak. ’’Saya pikir, saya tidak pernah bisa keluar. Asapnya tebal dan menyesakan napas,’’ ujar Yusuf. Sambil merangkak, dia melihat serpihan bekas ledakan berceceran di lantai.

Beberap kabel yang mengeluarkan percikan api dia lewati dengan hati-hati. Meskipun, pandangannya sudah tak bisa fokus lagi.

Yusuf berusaha secepat mungkin bisa keluar dari tempat tersebut. Namun, kondisi tubuh dan mata tak mengizinkan. Tubuh dirasakan semakin lemah. Saat seperti itu, sekelebat orang berlari di depannya. Kelebatan orang itulah yang membangkitkan semangatnya. Dia berusaha bangkit dan berdiri dengan tenaga yang tersisa.

Dia berlari mengikuti orang tersebut. Dan, berhasil. Sampai di luar, dia sempat terjatuh di hamparan rumput tak jauh dari pintu keluar hotel. Beberap orang kemudian mengangkat dia. Yusuf masih bisa melihat. Dalam kondisi pandangan bercabang, tubuhnya diangkat ke atas mobil patroli polisi. Saat itu dia sudah kesulitan bernapas.

Tak beberapa lama kemudian mobil itu tiba di Rumah Sakit MMC, Kuningan. Besi yang menembus tangannya langsung dioperasi.

Sejak operasi itulah, dia tak sadarkan diri lagi dan baru kemarin matanya membuka dan bisa tersenyum. Dengan suara lirih, dia bercerita kepada orang-orang yang mengerubungi. ’’Semua saudara dan teman-teman saya datang ke sini. Tapi, saya tidak bisa menyambut mereka kemarin,’’ ujar Yusuf.

Selain Yusuf, RS MMC masih merawat sembilan pasien korban bom lainnya. Antara lain, Oki Utomo, Reynadi Damanik, danYurika Martiningrum. Mereka bertiga adalah pegawai Bank Panin, Plaza Mutiara, yang lokasinya gandeng dengan JW Lounge dan Pub Tentakel JW Marriott, pusat ledakan.Reynaldi yang bertugas

sebagai sekuriti menerangkan bahwa dirinya, Oki, dan Yurika adalah korban bom pertama yang bisa tiba di RS MMC. ’’Saya tidak tahu apa yang terjadi saat itu. Yang penting segera membawa yang terluka ke rumah sakit,” ucap pria yang lukanya paling ringan di antara dua rekannya itu. Pria 25 tahun itu memperkirakan, ledakan bom tersebut tak jauh dari posisinya berdiri (antara JW Lounge dan Plaza Mutiara hanya dipisahkan kaca). ’’Saat itu saya tanya kepada Yurika, ’jam berapa saya pulang kerja’.

Yurika menjawab jam 17.15. Saat ngobrol itulah, bom meledak. Itu yang teringat. Suaranya keras sekali,’’ ungkapnya.

Mendengar ledakan, Reynaldi langsung berlari keluar gedung menyetop mobil yang melintas. Dia tak sadar bahwa saat itu tangannya berlumuran darah. Tahu yang mencegat berdara-darah, mobil pribadi yang dicegat tancap gas ketakutan.

Tak berhasil mencegat mobil, Reynaldi tak putus asa. Ketika ada taksi lewat, dia langsung menyetop. Taksi berhenti, dia kembali masuk ke kantor untuk menolong teman-temannya. Saat itu situasi di dalam gedung benar-benar kalut.

Kondisi lantai satu porak-poranda. Sekuriti yang baru bekerja dua tahun itu berhasil menarik Oki dan Yurika dari dalam gedung, dan memasukkannya ke taksi.

Sopir taksi diminta untuk mengantarkan mereka secepatnya ke rumah sakit terdekat. Saat taksi melaju, Reynaldi juga sempat menjumpai polisi yang berada di ujung Jalan Mega Kuningan. Kebetulan motor polisi yang terparkir menghalangi jalan. ’’Saya bilang, Pak, ada

bom di Marriott. Tapi, polisi itu memindahkan motornya juga perlahan. Responsnya kurang cepat,’’ tambahnya. Sesampai di rumah sakit, ketiganya segera mendapat penanganan. Luka Oki yang paling parah. Dia mendapatkan 12 jahitan, yakni di kepala dan punggung. Meski demikian, Oki masih bisa bercakap-cakap dengan setiap orang yang datang.

Tante Oki, Elfrida, menyatakan bersyukur dengan kondisi dua sahabat karib tersebut. ’’Saya amat bersyukur dengan kondisi mereka (Oki dan Reynaldi),’’ jelasnya. Menurut dia, kedua pria tersebut masih ingin bekerja di tempat semula. Untuk menghilangkan trauma, Oki dan Reynaldi juga ditawari di kantor cabang Bank Panin yang lain.

Menurut Elfrida, selama mereka dirawat, sejumlah orang penting telah menjenguk. Antara lain, Presiden SBY dan Menko Polkam Widodo AS. ”Pak Presiden meminta kami bersabar. Saya ingat pesannya, katanya, ada orang yang masih nggak punya hati. Tapi, kita harus tetap sabar menghadapi ini,’’ jelas Elfrida.

SBY, kata Elfrida, sempat mengira Oki adalah suaminya. Sebab, Efi mendampingi keponakannya dengan sabar. ”Saya bilang, ’Pak, saya ini tantenya’,’’ jelas wanita 39 tahun itu.

Saat berpamitan, melalui ajudannya, persiden menitipkan bantuan dana kepada ibunda Oki, Rince Rajagukguk, Rp 10 juta. ’’Kami memberikan sepuluh persen bantuan itu untuk gereja di Cempaka Putih,’’ungkapnya. ’’Kami memang tidak mengharap kejadian ini.

Tapi, kami harus tetap berbagi kepada sesama,’’ terangnya. (nw)

Pontianak Post

9

Senin 20 Juli 2009

17 Juli - 26 jULI 2009

Berlomba-lomba Boyong Suporter

Dukung Sekolahmu, Dapat Honda BLADE

Dukung sekolahmu di Honda DBL Pontianak Post 2009. Da­tang ke lokasi acara, lalu ku­m­pul­kan potongan tanda masuk ke panitia. Pada saat final, Hon­da akan menye­di­a­kan sebuah se­peda motor Hon­da Blade untuk penonton yang berun­tung. Siapa tahu, ka­mu­lah orangnya!

DBL Official candy

Result MINGGU, 19 Juli 2009 SMAN 6 Pontianak SMAN 4 Pontianak SMA TARUNA BUMI KHATULISTIWA SMA KEMALA BHAYANGKARI SMK SANTA MARIA SMA GEMBALA BAIK SMK IMMANUEL 2 SMK IMMANUEL 1 SMA BINA MULIA SMK YPK PONTIANAK SMA TARUNA BUMI KHATULISTIWA SMAN 5 PONTIANAK Pertandingan Putri

16 6 32 8 4 26 8 30 18 14 2 28

Penghargaan untuk Supporter Terheboh

Buruan kompakan bareng te­m an satu sekolahmu untuk jadi suporter terheboh. Dukung tim bas­ket seko­ lahmu dengan ga­ya paling kompak.

Akan dicari 3 (tiga) tim Suporter yang terheboh, tertib, dan ter­kom­­ pak bakalan dapat peng­h ar­­gaan khusus. Peme­nang­nya diumum­kan saat final.

Pertandingan Putra

BEARING/PONTIANAKPOST

SERU (ki-ka) : Pemain SMK YPK meneriakkan temannya yang sedang bertanding melawan Bina Mulia. Sementara new comer SMAN 5 berhasil menaklukkan tim cewek SMA TBK.

DBL Official Bank

Schedule jadwal Senin 20 juli GOR PANGSUMA 12.00-13.00 SMA Gembala Baik Ptk v SMA Bina Mulia Pontianak (CE)

13.00-14.00 SMK YPK Pontianak v SMA Gembala Baik Ptk (CO)

14.00-15.00 SMK Immanuel 1 Pontianak v SMAN 6 Pontianak (CE) 15.00-16.00 SMK Immanuel 1 Pontianak v SMA Paulus Pontianak (CO) 16.00-17.00 SMA St. Ignatius Singkawang v SMAN 2 Pontianak (CO) 17.00-18.00 SMAN 5 Pontianak v SMA Bonaventura Sambas (CO)

PONTIANAK – Tiga hari terakhir, sejak Jumat (17/7), GOR Pangsuma Pontianak terus bergemuruh. Suara penonton Honda DBL Pontianak Post 2009 terdengar hingga di luar gedung. Setiap sekolah ingin timnya menang, pengerahan supporter jadi salah satu usahanya. Apalagi hadiah yang menanti penonton, yaitu satu unit Honda Blade. Tiket penonton akan diundi pada final nanti. Jika beruntung, Honda Blade dapat dibawa pulang cuma-cuma.

Tiga pertandingan pertama, SMAN 6 vs SMAN 4, kemudian dilanjutkan dengan SMA Taruna Bumi Khatulistiwa melawan SMA Kemala Bhayangkari, dan SMK Santa Maria vs SMA Gembala Baik, keenam tim tersebut sama-sama mengerahkan suporter yang cukup banyak. Bahkan new comer tim basket cowok SMA Kemala

Bhayangkari telah membooking ratusan tiket untuk para suporternya. Mereka pun mewajibkan kepada siswa-siswinya yang hendak menonton untuk menggunakan dress code kaos warna putih, agar terlihat kompak saat memberikan dukungan pada timnya.

Meski akhirnya harus takluk pada tim SMA TBK, namun mereka mengaku cukup puas telah memberikan dukungan maksimal pada tim sekolahnya.

Teriakan supporter juga terdengar riuh saat bertanding SMK Immanuel satu dan SMK Immanuel 2.

Masing-masing penonton terus memberikan semangat kepada pemain di lapangan hingga akhir pertandingan. Supporter SMK Immanuel 1, Joni Stefanus mengatakan,

pelaksaan Honda DBL Pontianak Post 2009 lebih meriah dibanding tahun lalu.

Oleh karenanya, Jony memastikan diri tidak akan absen jika tim sekolahnya bertanding. “Tahun lalu saya sering nonton, tapi tidak seramai sekarang,” ujarnya.

Karena SMK Immanuel 1 menang pada pertandingan kemarin, Jony yakin supporter sekolahnya bakal lebih ramai dari sebelumnya. Salah satu alasannya, dia ingin SMK Immanuel 1 dapat gelar the best supporter. “Kami akan datang lebih ramai lagi, bisa dua kali lipat dari sekarang,’ ungkapnya.

Hal serupa juga terjadi pada pertandingan SMA Bina Mulia melawan SMK YPK. Supporter Bina Mulia tidak henti-hentinya

membuat GOR Pangsuma bergetar. Sejak quarter pertama mereka memberi semangat kepada tim basket ceweknya. Spanduk Relaxa bertuliskan SMA Bina Mulia menambah warna bangku penonton. “Puas sekali nonton DBL, apalagi Bina Mulia menang. Kalau main lagi, kami akan bawa lebih banyak penonton,” ujar supporter SMA Bina Mulia, Dwi. Tidak kalah hebohnya pertandingan terakhir antara SMA 5 Pontianak versus SMA Taruna Bumi Khatulistiwa, Kubu Raya. Pendukung SMA 5 seolah tak sempat duduk lantaran terus berteriak dan melompat-lompat saat tim basket ceweknya bertanding. Setiap point yang dicetak pemain di lapangan selalu diikuti teriakkan supporternya di bangku penonton. (hen)

SHANDO SAFELA/PONTIANAKPOST

HONDA : Permainan simulator bermotor di stand Honda cukup diminati.

BEARING/PONTIANAKPOST

PONTIANAK – Sejak di luar gedung, penonton Honda DBL Pontianak Post 2009 sudah merasakan eforia kemeriahan kompetisi ini.

Beberapa stand dari sponsor sengaja disajikan untuk memanjakan setiap yang datang ke tempat pelaksanaannya. Diantaranya, safety ridding dan free trow berhadiah dari Honda. Untuk safety ridding, siapa saja bisa mencoba tiga buah sepeda motor khusus dengan layar komputer. Tak ubahnya seperti bermain game. Tapi, di sini kita diajar cara berkendara yang benar. Sedangkan untuk free trow berhadiah, semua dapat mencobanya. Peraturannya panitia akan memberikan waktu 1,5 menit untuk memasukkan bola sebanyak-banyaknya.

Jika lebih dari dua puluh bola yang masuk, Honda akan memberikan hadiah.

Honda juga memberikan kesempatan berfoto gratis menjadi Danny Pedrosa. Hanya sekejap penonton Honda DBL Pontianak Post dapat membawa pulang foto wajahnya dengan badan Pedrosa yang tengah mengendarai sepeda motor Honda nya. Di dalam gedung, penonton juga disediakan beberapa game berhadiah. Ada empat supporting event yang akan dipertandingkan, yakni Honda Tic Tac Toe, Blade Team Challenge, Relaxa Skill Contest dan BNI Taplus Half-Court Shot. “Pendaftaran bisa dilakukan saat babak penyisihan di venue.

Supporting event ini dilaksanakan saat babak semifinal dan final Honda DBL Pontianak Post 2009,” ujar Manager Basketball Operation DBL Indonesia, Donny Rahardian. (hen)

SHANDO SAFELA/PONTIANAKPOST

Honda Bagi-bagi Hadiah

IMMANUEL : Tim Immanuel 1 berhasil meloloskan tim cowokceweknya berlaga hari ini.

KEJAR BOLA : Dengan penuh semangat, pemain berlari sekuat tenaga mengejar bola, dan SMAN 6 pun berhasil mengalahkan SMAN 4.

Hari ini Cewek Cowok GB & Immanuel

PONTIANAK - Hari ketiga, Minggu (18/7), pelaksanaan Honda DBL Pontianak Post 2009, beberapa tim unggulan masih sulit terbendung, terutama di tim cewek. SMA Gembala Baik kembali membuktikan ketangguhannya sebagai tim yang patut disegani lawan-lawannya. Jejak manis tim cowok, berhasil diikuti tim cewek. Pada pertandingan kemarin, SMA Gembala Baik sukses menaklukkan SHANDO SAFELA/PONTIANAKPOST SMA Santa Maria dengan GB : Setelah menang dari Santa Maria, tim basket cewek SMA Gembala Baik bersama skor 26-4. tim cowoknya akan bertanding lagi hari ini.

Partai menarik terjadi antara SMA Gembala Baik berhasil menjungkalkan tim Dari enam laga, lima dian- SMK Immanuel 1 menang versus SMA Santa Maria. Tu- SMAN 4 dengan 16-6. Se- taranya adalah cewek. Seko- dengan skor 30 – 8. run dengan kekuatan penuh, mentara di tim cowok, SMA lah kakak beradik bertemu Selanjutnya, yang tidak SMA Gembala Baik tampil Taruna Bumi Khatulistiwa pada pertandingan ke empat, kalah seru antara tim cewek all out dan tanpa kesulitan Kubu Raya mengalahkan SMK Immanuel 1 melawan SMA Bina Mulia dan SMA menaklukkan SMA Santa SMA Bhayangkari Kubu SMK Immanuel 2. Sorak sorai YPK. Masing-masing tim berMaria.

Raya dengan skor telak 32-8. supporter kedua tim membuat gantian mencetak point, tak Di pertandingan sebelumPertandingan kemarin, me- suasana di lapangan semakin pelak kejar mengejar angka nya, tim cewek SMAN 6 juga mang didominasi tim cewek. panas. Hasilnya, saudara tua sangat ketat. Sejak quarter

pertama, keduanya saling serang dan memimpin point silih berganti. Ketegangan tampak jelas di wajah penonton, terlebih saat quarter ke empat hanya menyisakan dua menit, skor YPK dan Bina Mulia sama. Di akhir pertandingan, point demi point dicetak pemain Bina Mulia. Akhirnya Bina Mulia menang dengan angka 18 – 14.

Laga terkhir lebih mengejutkan. Kembali new comer memberi surprise. SMA 5 Pontianak berhasil menang atas lawannya SMA Taruna Bumi Khatulistiwa. Sepertinya pelan tapi pasti, tim basket cewek SMA 5 memasukkan bola ke keranjang.

Mereka berhasil melangkah ke babak berikutnya dengan kemenangan 28 – 2 atas SMA Taruna Bumi Khatulistiwa. (hen/bdi)

Kumpulkan Bungkus Relaxa, Bertemu Pemain NBA

Pengin bisa bertemu sama pe­ main NBA di Surabaya? Gampang.

Kumpulkan bungkus besar permen Relaxa, lengkapi dengan identitas dan data diri lengkap. Kemudian kumpulkan di lokasi acara Honda DBL Pontianak Post 2009 di GOR Pangsuma setiap hari selama acara berlangsung. Nantinya, pemenang yang beruntung akan mendapatkan kesempatan bertemu pemain NBA di Surabaya dengan akomodasi di­ tanggung oleh Relaxa.

Dandan Relaxa Banget, Dapatkan Uang Tunai PENASARAN? BACA TERUS PONTIANAK POST

Bagi-bagi Permen Wangi PONTIANAK - Perhelatan Honda DBL Pontianak Post 2009 ternyata tak menarik warga Kota Pontianak dan sekitarnya. Para sponsor juga antusias melihat kehebohan ajang tahunan Jawa Pos Group ini. Bahkan Area Promotion Indonesia Timur dari PT Agel Langgeng, produsen permen Relaxa, Cayono sengaja datang ke Pontianak untuk menyaksikan ajang DBL ini.

Menurut dia, pihaknya tertarik untuk melihat secara langsung kespektakuleran ajang ini. “Saya sengaja datang kesini melihat DBL. Saya mendapat informasi DBL yang digelar di Pontianak termasuk yang luar biasa,” kata Cayono ditemui di sela-sela perhelatan DBL, Minggu (19/7) kemarin.

Menurutnya, Relaxa selalu berkomitmen untuk mensupport kegiatan positif yang sifatnya membangun dan memajukan olahraga serta pendidikan di Indonesia.

Salah satunya pelaksanaan DBL ini. “Kami tak hanya orientasi pada bisnis semata. Kami juga komitmen untuk memajukan bidangbidang yang berkaitan dengan generasi muda bangsa. Saya harap kedepannya ajang ini terus digelar dan memberikan manfaat bagi negara dan generasi muda bangsa ini,” tandasnya. Di ajang ini, Relaxa juga bagi-bagi permen pada penonton. Mereka pun mendirikan stand khusus di depan GOR Pangsuma Pontianak. (bdi)

SHANDO SAFELA/PONTIANAKPOST

RELAXA : Tak hanya membuka stand, Relaxa juga bagibagi permen ke penonton.

Taslim, Pelatih Yel-yel dari SMAN 7 Hijrah ke Kemala

Usung Konsep Putri Dayak, Bertekad Pindahkan Kemenangan MESKIPUN tim bola basket SMA Kemala Bhayangkari Kubu Raya takluk dari SMA Taruna Bumi Khatulistiwa, namun penampilan tim yel-yel sekolah ini patut diacungi jempol. Mengusung konsep putri Dayak, yel-yel mereka mendapat aplaus luar biasa dari penonton, Minggu (19/7) kemarin.

Budianto, Pontianak.

Adalah Tasim yang sukses meng-arsiteki penampilan tim yel-yel SMA Bhayangkari ini.

Guru kesenian sekolah SMA Bhayangkari ini ingin membawa tim kebanggaannya menjuarai turnamen yel-yel tersebut. “Kami ingin rebut juara yel-yel ini dari SMAN 7 ke SMA Bhayangkari,” kata dia.

Apakah ambisi dari SMA Bhayangkari ini bisa diwujudkan? Memang jika melihat penampilan sekolah tersebut, target yang diusung mereka dirasakan tidaklah muluk-muluk. Tak hanya penampilan mereka yang kompak dan sangat mengesankan, kostum

Official Partners:

yang mereka gunakan juga unik.

“Kostumnya saya yang rancang, ada penjahit khusus. Warnanya sengaja kita jrengkan agar terlihat menarik dan heboh,” kata dia.

Menurut Tasim, hal yang wajar jika dirinya menargetkan SMA Bhayangkari menjuarai turnamen yel-yel ini. Sebab, pada Honda DBL Pontianak Post 2008 dia pulalah yang meng-arsiteki tim yel-yel SMAN 7 sehingga berhasil merebut jawara di ajang ini. “Tahun ini saya pindah karena saya diterima mengajar di SMA Bhayangkari,” kata Tasim.

Menurut Tasim, konsep Ratu Dayak tak semata-mata menampil-

kan sisi kewanitaan. Sebab, paduan yel-yel yang mereka peragakan juga mengusung cowok di dalam tim. “Disini ada enam cowok dan enam cewek,” kata dia seraya mengatakan, cowok yang gabung di yel-yel ini merupakan Pom-Pom Boys dari SMA Bhayangkari yang kerap meraih juara di berbagai ajang serupa.

Sementara Kapten Yel-yel SMA Bhayangkari, Resa Yuliantika merasa optimis timnya akan berhasil menjadi jawara di ajang ini.

“Persiapan kami cukup matang.

Kami cukup optimis bisa memberikan yang terbaik bagi sekolah kami,” tandasnya. **

SHANDO SAFELA/PONTIANAKPOST

MEMUKAU : Penampilan meriah tim yelyel SMA Kemala Bhayangkari mengundang aplaus penonton.

Supported by:

Official RADIO

10

MENUJU KEKUASAAN

PontianakPost Post Pontianak

Rabu 20 3 Juni Senin Juli 2008 2009

Mega-Pro Tak Terpengaruh Reaksi SBY JAKARTA - Kubu Megawati Soekarnoputri-Prabowo Subianto (Mega-Pro) tidak terpengaruh dengan manuver Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang memanfaatkan momentum peledakan bom di Hotel JW Marriott dan Ritz-Carlton untuk menyerang kelompok yang kecewa dengan pemilihan presiden (pilpres).

Mereka terus menabulasi berbagai temuan yang mengindikasikan kecurangan pilpres. ‘’Kami jalan terus,’’ kata Sekretaris II Tim Kampanye Nasional Mega-Pro Hasto Kristiyanto di kantornya di Jalan Cik Di Tiro, Menteng, kemarin (19/7). Hasto menyebut, Jumat malam lalu wakil tim Mega-Pro dan Jusuf Kalla (JK)-Wiranto malah berkonsolidasi di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Selatan. kuti tiga peserta. Itu jelas berbeda dengan Dari kubu Mega-Pro, hadir pileg yang diikuti 38 partai.

Gayus Lumbuun dan Hasto. ‘’Nanti, dicukup-cukupkan ruangnya,’’ Sedangkan tim JK-Wiranto ujarnya. diwakili Fahmi Idris dan Rully Rekapitulasi suara pilpres telah me- Chaerul Azwar. nyelesaikan penghitungan di tingkat ‘’Sejauh ini, tim JK-Wiranto KPU kabupaten/kota. Kini KPU provinsi sudah menemukan NIK (nomor secara simultan merekap suara pilpres induk kependudukan, Red) ganda hingga besok. Seperti diketahui, hasil sebanyak 22 juta di daftar pemilih rekapitulasi panitia pemungutan suara tetap (DPT, Red). Ada juga nama (PPS) serta panitia pemilihan kecamatan pemilih dan NIK sama di atas 10 (PPK) dan kabupaten/kota bisa diakes juta. Data tim kami juga nggak melalui sistem informasi penghitungan jauh beda,’’ tutur anggota Komisi suara (situng) di situs resmi tabulasi VI DPR itu.

KPU. (bay/agm) Menurut Hasto, pernyataan

Amankan Rekapitulasi, KPU Minta Tambah Polisi JAKARTA - Tahap rekapitulasi hasil pemilihan presiden (pilpres) di tingkat pusat berlangsung mulai 22 Juli nanti.

Mengantisipasi situasi pascaledakan bom di Hotel JW Marriott dan Ritz-Carlton, Komisi Pemilihan Umum (KPU) berharap ada penambahan polisi pada salah satu tahap final ajang demokrasi lima tahunan tersebut. ‘’Supaya pengamanan ketat, tentu kami berharap ada penambahan polisi,’’ kata anggota KPU Andi Nurpati di Jakarta kemarin (19/7). Pengamanan Kantor KPU sebenarnya diperketat sejak pemungutan suara pemilu legislatif (pileg) 9 April lalu.

Sekitar seratus polisi secara bergantian menjaga gedung KPU di Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta tersebut selama 24 jam.

Menurut Andi, penambahan personel itu dibutuhkan untuk mengamankan sekitar lingkungan KPU. Selama ini, polisi hanya mengamankan sekitar Kantor KPU. Pengamanan itu termasuk kawat berduri yang dipasang mengelilingi pagar KPU pada pileg lalu. ‘’Lingkungan di sekitar KPU juga perlu pengamanan, mungkin radius beberapa meter,’’ terangnya.

Selain itu, KPU bakal lebih teliti

memeriksa detail pihak yang masuk ke kantor tersebut. Soal saksi peserta pilpres, misalnya, yang boleh masuk ke ruang sidang hanya dua personel. Mereka wajib menunjukkan surat mandat yang ditandatangani pengurus pusat tim sukses calon masing-masing. ‘’Itu wajib,’’ tegasnya.

Dia menyatakan, rapat pleno rekapitulasi suara pilpres tidak akan berlangsung di hotel seperti pengalaman pileg. Untuk pilpres, KPU bakal memaksimalkan ruang sidang pleno di Kantor KPU. ‘’Meskipun ada anggaran untuk rekap di hotel, kami tetap menggunakan ruang sidang KPU,’’ tegas Andi. Alasannya, pilpres hanya dii-

SBY yang mengaitkan pengeboman dengan pilpres tanpa penyelidikan bisa memicu blunder yang membahayakan stabilitas politik dalam negeri. ‘’Tapi, karena itu persoalan serius, kami agak menahan diri,’’ cetusnya.

Ketua DPP PDIP Sonny Keraf mengatakan bahwa SBY terkesan sekadar mencari kambing hitam atas lemahnya kinerja Badan Intelijen Negara (BIN). Dia menegaskan, semua dugaan pelanggaran dan kecurangan, termasuk penghilangan hak pilih rakyat dalam DPT, selalu diselesaikan melalui jalur hukum. ‘’Tak pernah sedikit pun ada niat untuk melakukan cara-cara anarkistis,’’ tegas wakil ketua Komisi VII DPR itu.

Ketua DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum menjelaskan, SBY sama sekali tidak bermaksud memolitisasi pengeboman yang memakan korban sembilan orang tersebut. ‘’Pernyataan SBY itu lebih merefleksikan kemarahan kepada terorisme yang memiliki daya destruksi (merusak, Red) amat besar tersebut,’’ papar dia.

Menurut Anas, kerja keras selamabertahun-tahunmenjadirusak karena perilaku ?tak waras? teroris. ‘’Wajar SBY marah. Semua orang pasti merasakan hal sama. Maka, itu harus segera diusut setuntastuntasnya,’’ tegas mantan Ketum PB HMI tersebut. (pri/agm)

Pontianak Post

ANEKA

Senin 20 Juli 2009

Tamu Asing Pindah ke Hotel Lokal JAKARTA – Ledakan bom di JW Marriott dan Ritz-Carlton membuat tamu asing yang menginap di hotel berbintang taraf internasional gelisah. Banyak di antara mereka eksodus ke hotel berbintang lokal yang dianggap lebih aman. ”Ada kecenderungan wisman pindah ke hotel lokal daripada harus menginap di hotel cabang internasional,” ujar Direktur Eksekutif Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Carla Parengkuan.

Misalnya tamu Hotel RitzCarlton dan JW Marriott. Tamutamu asing dua hotel tersebut nyaman pindah ke hotel terdekat dengan kelas yang sama. Salah satu di antara hotel lokal yang kebanjiran pengunjung adalah Hotel Sahid Jaya. Sesaat pascaledakan, tingkat hunian kamar hotel itu mencapai 100 persen. ”Dengan gambaran tersebut, sudah diketahui hotel

lokal lebih diminati,” terangnya.

Menurut Carla, jaminan keamanan tersebut memang menjadi pertimbangan para tamu asing yang bakal menginap di hotel wilayah Jakarta.

Tapi, bukan berarti para tamu asing eksodus ke luar negeri.

Rata-rata yang khawatir hanya pindah ke hotel lokal.

Memang, pascaledakan, ada tamu dari luar negeri yang langsung membatalkan meski sudah pesan kamar. Tapi, jumlahnya tidak banyak.

Itu terbukti. Saat ini rata-rata hunian hotel berbintang di Jakarta mencapai sekitar 70 persen. ”Pemerintah harus bisa meyakinkan dunia bahwa keamanan Jakarta tetap kondusif,” ujar dia.

Public Relations Hotel InterContinental and Resort Jakarta Romi Mansur mengakui ada pembatalan sewa kamar hotel dari tamu asing asal Jepang dan Yunani. Tamu asing tersebut

booking kamar untuk beberapa grup. Satu grup berkisar antara delapan hingga sembilan orang.

Tapi, saat bom meledak pada 17 Juli lalu, rencana sewa hotel langsung dibatalkan. Namun, penyebab pembatalan itu bukanlah penjagaan di hotel tersebut tidak diperketat. Sebab, selama sebulan penuh, penjagaan dilipatgandakan.

Bahkan, pihak hotel bekerja sama dengan polisi untuk menjaga sekaligus memastikan kondisi hotel aman.

Sebagaimana diketahui, menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) DKI yang dirilis 1 Juli lalu, jumlah kunjungan wisman pada Mei mencapai 124.928 orang.

Meningkat 22,32 persen jika dibandingkan dengan kunjungan wisman pada April yang mencapai 102.130 orang.

Tingkat penghunian kamar hotel berbintang pada Mei

mencapai 52,83 persen. Artinya, naik 3,10 poin dari April yang mencapai 49,73 persen.

Rata-rata lama menginap tamu asing dan domestik di hotel berbintang pada Mei 2,26 hari.

Jumlah tersebut tidak berubah jika dibandingkan dengan ratarata lama menginap pada April.

Lima negara yang warganya menjadi pengunjung terbanyak Jakarta pada Mei adalah Malaysia (24.940 orang), Singapura (10.950 orang), Tiongkok (10.004 orang), Amerika Serikat (5.047 orang), dan Jepang (5.031 orang). Total kunjungan warga negara-negara tersebut mencapai 55.972 orang atau 44,80 persen dari keseluruhan kunjungan ke Jakarta. ”Secara kumulatif, kunjungan wisman pada lima bulan pertama tahun ini mencapai 555.605,” terang Kepala BPS DKI Agus Suherman.(aak/ jpnn/nw)

pikiran mereka (faksi keras JI, Red), saat ini adalah kondisi perang, di mana AS lebih dulu membunuhi penduduk sipil.

Jadinya, ini dianggap sebagai alasan sebuah serangan,” terang Ali Fauzi, alumnus Hudaibiyah yang juga adik kandung Amrozi, pelaku utama bom Bali.

Hasilnya, antara 2000 - 2002, Indonesia digoncang oleh serangkaian pengeboman tanpa pernah terungkap. Mulai dari pengeboman Istiqlal, pengeboman gereja di sejumlah kota, dan puncaknya adalah Bom Bali I 12 Oktober 2002. Bom itu kemudian menjadi titik balik kelompok tersebut. Nasir Abbas sendiri menyesalkan hal tersebut. Dia menilainya sebagai sebuah langkah terburu-buru (blunder) yang dilakukan oleh Hambali.

Berbekal nomor mesin mobil bom bunuh diri itu, Tim Cobra, Satgas Bom yang khusus dibentuk Mabes Polri untuk mengungkap kasus tersebut berhasil mengungkap dan menahan sejumlah pentolannya. Dari serangkaian nama yang ditahan, tentu saja yang paling terkenal adalah trio Bom Bali yang dieksekusi November 2008 lalu, yakni Ali Ghufron alias Muklas, Amrozi, dan Imam Samudera.

Sejumlah nama beken lainnya yang ditangkap adalah Ali Imron dan Mubarak. Imam Hambali sendiri kemudian ditangkap pemerintah AS, dan kini mendekam di Guantanamo Bay, penjara yang dibangun militer AS khusus untuk kasus terorisme.

Kendati sejumlah pentolannya tertangkap, bukan berarti JI langsung lemah. Buktinya, serangkaian serangan bom, seperti di Bom JW Marriott I tahun 2003, Bom Bali II, dan Kedutaan Australia menunjukkan eksistensi JI. Bahkan, karena sebagian rekannya tertangkap,Abu Dujana, anggota JI yang sebenarnya bukan satu gerbong denganAli Ghufron pun mengambil jalan keras.

Selain itu, perang melawan terorisme itu memunculkan nama Dr. Azhari dan Noordin Mohd Top, dosen-mahasiswa UTM yang memilih jalan radikal. Untuk dua orang itu,

pemerintah Indonesia menyembarakannya dengan hadiah Rp 1 miliar. Azhari sendiri tertembak mati dalam sebuah penggerebekan bom yang diwarnai dengan ledakan bom di Batu, Malang, November 2005.

Noordin sendiri nyaris tertangkap, setelah Tedi (tangan kanan sekaligus lapis terakhir kurir sebelum Noordin, Red) nyaris tertangkap di Simpang Lima, Semarang. Setelah itu, gelombang penangkapan terhadap sejumlah pentolan JI, diantaranya Abu Dujana dan Ustadz Zarkasih alias Mbah, Amir JI terakhir yang ditangkap di Sleman, Jogjakarta, membuat JI benar-benar kolaps. Memang masih ada nama Dulmatin dan Umar Patek yang belum ditangkap. Namun, keduanya diduga sudah benar-benar tak tercium keberadaannya. Dulmatin sendiri dikabarkan tewas di Moro, Filipina dalam sebuah serangan tentara Filipina. Sebuah kabar yang tak pernah bisa dikonfirmasikan kebenarannya. “Boleh dibilang sudah tinggal nama,” aku Ali Fauzi.

tewas dalam serangan bom itu.

Yakni, diplomat Craig Senger dan eksekutif perusahaan SDM Nathan Verity.

Rudd melukiskan, serangan bom itu ’’mengerikan dan juga menggemparkan’’. Australia menuntut para pelaku maupun orang-orang yang bertanggung jawab dibawa ke meja hijau. ’’Pemerintah Australia akan membantu supaya para pelaku kekerasan dan aksi pembunuhan barbar ini diadili secara setimpal,’’ tegas Rudd.

Sementara itu, peredaran foto-foto korban bom asal Australia meresahkan rekan dan koleganya. Saat ini, gambargambar bagian tubuh Nathan Verity, salah seorang warga Australia yang tewas dalam ledakan bom di Jakarta, beredar luas lewat ponsel di Australia.

Jim Truscott, mitra bisnis Nathan Verity, mendesak pihak berwenang di Australia untuk menangkap siapa saja yang terbukti menyebarkan foto-foto itu. ’’Ini jelas tindakan kriminal,’’ kata mantan tentara SAS (pasukan khusus AD Australia) tersebut kepada AAP di Perth kemarin (19/7).

Truscott mengaku memper-

oleh informasi itu dari seorang koleganya. ’’Dia tidak memiliki foto-foto tersebut, tetapi melihatnya di ponsel milik orang lain. Itu jelas-jelas foto resmi.

Ada latar belakang medisnya,’’ ujar Truscott.

Dia tak tahu apakah istri Nathan Verity, Vanessa, atau ayahnya, Peter, mengetahui peredaran foto-foto tersebut.

Saat ini, mereka sedang berada di Jakarta untuk mengidentifikasi. Dia juga belum mendengar kabar dari mereka.

Tetapi, Truscott menegaskan bahwa yang ikut menyebarkan foto-foto tersebut termasuk membantu dan terlibat persekongkolan terorisme. ’’Mereka harus dihentikan. Itu seperti saat Saddam Hussein digantung dan banyak orang lantas menyebarkan foto-fotonya,’’ katanya.

Dia juga tidak tahu penyebar foto-foto tersebut. ’’Siapa pun di dunia bisa punya ponsel.

Tapi, tolong sampaikan bahwa tindakan seperti itu (menyebarkan foto-foto korban bom) sama dengan membantu terorisme. Mereka akan dihukum dalam pengadilan,’’ tegasnya. (afp/aap/dwi)

Bikin Bom seperti Masak Mie Telur Sambungan dari halaman 1

ikan besar. Seperti dalam kasus penangkapan di Palembang, November 2008.

Ketika itu, Densus 88 menangkap Abdurrahman Taib, Sugiarto, dan tiga orang lainnya. Kelimanya adalah teroris baru, yakni baru saja direkrut dan diajari cara melakukan pengeboman. “Sebenarnya tak hendak kami tangkap,” urainya.

Dia menerangkan bahwa yang ditunggu adalah Noordin Mohd Top. Waktu itu, petugas yakin bahwa Noordin akan datang ke Palembang. “Jadi, kami sengaja menunggu Noordin datang,” tambahnya.

Namun, perkembangannya sangat mengkhawatirkan. Sugiarto, salah seorang anggota sel baru tersebut ternyata telah membuat 20 rangkaian bom siap pakai. “Kami khawatir bila tidak segera ditangkap, ke 20 rangkaian bom tersebut bakal dikirim ke mana-mana,” tuturnya.

Yang membuat lebih gelisah lagi, kendati baru direkrut, para anggota muda binaan Noordin Mohd Top tersebut sudah jago membuat bom. Ibaratnya, membuat bom bagi para anggota baru ini sama gampangnya dengan memasak indomie telor.

Sugiarto, misalnya. Dia hafal di luar kepala soal penggunaan dan pencampuran bahan kimia dan bagaimana memperlakukannya. Dan celakanya, sel-sel kecil bentukan Noordin dengan kemampuan rakit bom seperti ini diduga masih banyak tersebar. *** Sejarah generasi baru para teroris tersebut tak bisa dilepaskan dari kehadiran JI. Bermula ketika sejumlah peserta kamp pelatihan Mujahidin di Afghanistan ditawari memilih.

Mau ikut bergabung dengan Ustadz Abdullah Sungkar atau Ustadz Masduki. Sama-sama NII (Negara Islam Indonesia), keduanya berselisih pendapat.

Abdullah Sungkar lebih sreg bila perkumpulannya tersebut berbentuk organisasi, sementara Masduki condong tetap ke bentuk negara.

Sebagian jemaah

tersebut kemudian memilih bergabung dengan Ustadz Abdullah Sungkar dan kemudian mendirikan Jamaah Islamiyah.

Bermoto Iqomatu Khilafah Ala Nahji Nubuwah (Mendirikan khilafah yang sesuai dengan sunnah Rasul), kelompok ini bergerak secara rahasia. “Kami dulunya memang tandzim sirriyyah,” kata Nasir Abbas, salah seorang mantan anggota JI yang kemudian tak sreg dengan garis perjuangan faksi keras di JI. Para pelopornya adalah Ali Ghufron alias Muklas, Nasir Abbas, Imam Hambali, dan kemudian dibantu oleh adik kelas seperti Ali Fauzi, Ali Imron, Mubarak, Kudamar alias Imam Samudera, Dulmatin, Abu Dujana, Umar Patek, dan sejumlah nama lainnya.

Struktur operasionalnya menyesuaikan struktur di jaman pemerintahan Nabi Muhammad SAW. Baik sistem maupun namanya, yakni mulai dari tingkatan terbawah: majmuah, tashkil, fashil, sariyyah, katibah, dan liwa. Struktur yang juga diadopsi oleh Brigade Izzudin Al Qassam, sayap militer Hamas.

Seiring dengan kembalinya para mujahidin tersebut untuk berdakwah di Indonesia, maka makin besar pula afiliasi sejumlah internal JI ke Usamah Bin Ladin dan Al-Qaeda-nya.

Afiliasi ini dilakukan oleh faksinya Ali Ghufron dan Imam Hambali. “Kedua orang itu memang key person untuk masuk jaringan Al-Qaeda.

Penghubungnya ya kedua orang itu. Bahkan, keduanya punya akses langsung ke Usamah,” ucap seorang mantan anggota senior JI yang tak mau disebut namanya.

Pada 1999, Imam Hambali mendapat desakan dari Al-Qaedah untuk melakukan aksi serangan. Selain struktur kewilayahan sudah dirasa cukup mapan (sudah mempunyai tiga Mantiqi atau wilayah dakwah), dana pasokan dari Al-Qaedah sudah cukup banyak mengalir.

Selain itu, Indonesia pun dianggap sebagai darulharbi, negara yang boleh diperangi. “Karena di Indonesia banyak kepentingan AS dan sekutunya. Dan di

*** Namun, JI ternyata telah beranak dan bercucu. Adalah Noordin yang meneruskannya.

Selama dalam pelariannya, Noordin dipercaya telah merekrut dan membentuk majmuahmajmuah (sel-sel) kecil.

Selain itu, sel-sel baru kelompok teroris ini kemudian menjadi fleksibel. Bahkan, keputusan untuk melakukan serangan bom pun bisa diputuskan hanya dalam tingkat sel saja.

Tak perlu koordinasi dengan Noordin atau pun sel lainnya.

“Paling-paling kalau perlu hanya sekedar membantu secara teknis.

Itu pun bila bisa bertemu,” ucap sebuah sumber di kepolisian.

Sumber tersebut mengaku pihaknya kesulitan untuk melakukan pendataan terhadap semua jaringan. Karena bisa jadi, sebuah sel aktif hanya sekali bertemu Noordin, dan kemudian tak pernah bertemu lagi.

“Tak ada yang tahu berapa jumlahnya secara persis, dan mana saja yang aktif,” tandasnya.(ano/rdl/git/fal/aga /kum)

Australia Ingatkan Bom Susulan Sambungan dari halaman 1

Sejak 2005, pemerintah Canberra mengingatkan wisatawan dari negaranya untuk tidak bepergian ke Indonesia. Mereka beralasan punya bukti tepercaya soal adanya ancaman kelompok militan terhadap warga asing yang berkunjung ke negeri dengan populasi muslim terbesar di dunia itu.

Travel advisory terbaru tersebut mengulang dan mempertegas peringatan tadi, sambil menunjuk Bali sebagai lokasi pengeboman pada 2002 dan 2005. Padahal, Bali merupakan pulau resor sangat populer di kalangan warga Australia. ’’Kami terus menerima informasi tepercaya bahwa teroris mungkin merencanakan serangan yang lain di Indonesia. Bali juga masih menjadi target bagi para teroris. Ada sepatutnya terus meningkatkan kewaspadaan, terutama di sekitar lokasi-lokasi dengan tingkat perlindungan keamanan rendah,’’ kata pernyataan tersebut.

Kedubes Australia di Jakarta menjadi target bom mobil pada 2004. Ketika itu, sembilan orang tewas. Dalam ledakan

bom Bali I pada 2002, 88 warga Australia tewas. Sejumlah warga Australia kembali menjadi korban dalam tragedi bom Bali 2005.

Travel advisory tersebut juga menyatakan, para staf diplomatik Kedubes maupun Konsulat Australia di Indonesia diminta siaga. ’’Karena situasi akhir-akhir ini, keamanan di Kedubes Australia di Jakarta dan konsulat di Bali ditingkatkan pada level tertinggi,’’ tutur pernyataan itu.

Dalam perkembangan yang lain, Perdana Menteri (PM) Australia Kevin Rudd memastikan bahwa tiga warganya tewas dalam ledakan di Jakarta Jumat lalu. Dia mengonfirmasikan bahwa Garth McEvoy, salah seorang eksekutif perusahaan pertambangan Australia, termasuk korban tewas yang sebelumnya tercatat dalam daftar orang hilang.

Sebelumnya, pihak yang berwenang di Indonesia menyebutkan nama McEvoy di daftar korban tewas. Kemarin Menlu Australia Stephen Smith juga berada di Jakarta untuk melihat lokasi ledakan. Australia melaporkan, dua warganya juga

11

Saksi Kunci Pusing Lihat Foto JAKARTA-Hingga tadi malam (19/7) penyidik Densus 88 Mabes Polri masih memeriksa para saksi mata secara intensif.

Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Nanan Soekarna menjelaskan, total 35 saksi telah diperiksa. ’’Jumlahnya mungkin masih bertambah,’’ katanya.

Empat saksi kunci hingga kemarin masih diisolasi di sebuah kamar Hotel Ritz-Carlton. ’’Mereka adalah orang-orang yang kami nilai paling tahu soal kemungkinan pelaku (bom bunuh diri),’’ ujar sumber tersebut. Empat saksi itu adalah dua resepsionis hotel dan dua petugas security. ’’Kami juga memperoleh kopi identitas dan keterangan tentang check in tamu kamar 1808 dari pengakuan mereka,’’ tuturnya.

Sumber itu tidak mau menyebut identitas mereka dengan alasan keamanan penyidikan. ’’Mereka bisa terancam,’’ lanjutnya.

Karena diburu waktu, penyidik akhirnya menyodorkan foto 460 aktivis Jamaah Islamiyah (JI) yang dimiliki Densus 88. ’’Mereka mengaku pusing, bingung, dan lupa,’’ katanya.

Padahal, polisi juga memboyong ahli sketsa bom ke ruang

pemeriksaan di Hotel RitzCarlton.

Sebanyak 460 foto itu hasil pengumpulan lapangan selama sembilan tahun. ’’Kalau mereka menunjuk salah satu gambar, ini akan sangat membantu,’’ ucap sumber tersebut.

Selain empat saksi tersebut, penyidik memeriksa para pegawai kedua hotel. ’’Kami juga akan minta keterangan dari para tamu, terutama tamu Hotel JW Marriott,’’ terangnya.

Kamar 1808 yang diduga sebagai pos perencanaan bom bunuh diri diteliti ulang kemarin. Sebelumnya, di kamar itu ditemukan skema, sebuah ponsel, dan bom rakitan yang disimpan dalam tas laptop. Kondisi kamar itu masih acak-acakan kemarin. ’’Masih dibiarkan seperti awal,’’ katanya. Irjen Pol Nanan Soekarna menjelaskan, temuan terkait kamar 1808 terus dikembangkan. ’’Nomor ponsel itu bagian dari penyelidikan,’’ kata Nanan.

Seorang pegawai Hotel JW Marriott yang kemarin diperiksa menjelaskan, sebelum insiden bom, lantai 18 mayoritas dihuni warga asing. ’’Saya juga belum pernah masuk ke (kamar) 1808 karena terpasang

tanda Don’t Disturb di pintu,’’ katanya saat dicegat di depan Hotel Ritz-Carlton. Lalu, dari mana Anda tahu lantai 18 dihuni orang asing? Pria berusia 20 tahunan itu mengaku berkali-kali melihat penghuni kamar-kamar selain 1808. ’’Tadi saya juga ditanya apakah pernah bertemu penghuni 1808. Saya jawab tidak pernah sama sekali,’’ katanya sambil buru-buru permisi karena tangannya digamit rekannya. ’’Maaf Mas, kami tak boleh banyak omong sama manajemen (hotel),’’ tambahnya.

Sumber di Mabes Polri menjelaskan, selain saksi di Hotel Marriott dan Ritz-Carlton, penyidik memeriksa CCTV (closed circuit television) Jalan Lingkar Mega Kuningan. ’’Kami tetap mencari kemungkinan ada mobil yang dropping tamu, lalu pergi,’’ katanya. Daftar mobil yang saat itu berada di basemen Ritz-Carlton dan JW Marriott juga sudah diperiksa.

Mabes Polri juga mengirimkan tim penyidik ke Singapura untuk mengembangkan informasi. Nanan tidak membenarkan, tapi juga tidak membantah. ’’Apa pun langkah yang dianggap perlu oleh penyidik akan dilakukan,’’ ujarnya. (rdl/dwi)

Nur Hasdi Menghilang sejak 2001 Sambungan dari halaman 1

Kabar bahwa Nur Hasdi menjadi pelaku bom di Jakarta cepat menyebar di desa yang terletak di kawasan timur lereng Gunung Sindoro itu. Di antara tetangga Nur Hasdi, banyak yang belum bisa memercayai kabar tersebut.

Keraguan tetangga atas keterlibatan Nur Hasdi itu sangat beralasan. Sebab, mereka mengaku mengenal sosok Nur Hasdi sangat jauh dari kesan pembunuh atau bahkan pengebom. ”Orangnya ramah dan baik, Mas, selama tinggal di desa ini. Memang, saya dengar dulu pernah nyantri di pondok.

Tapi, kami tidak tahu di mana pondoknya,” papar Haryanto, salah satu tetangga Hasdi.

Jika tetangga tidak percaya, apalagi ayah Hasdi. ”Saya berharap kabar itu keliru,” kata Muhammad Nassir, ayah Hasdi, di rumahnya yang sangat sederhana. Pria 60 tahun itu mengaku sangat terpukul dengan kabar yang menyebutkan anaknya menjadi pelaku bom bunuh diri di Hotel JW Marriott. ”Sabtu lalu saya didatangi polisi. Saya sangat kaget,” kata bapak enam anak itu. ”Saya tidak percaya Hasdi tega melakukan itu,” imbuhnya, kali ini dengan kedua mata yang tampak berkaca-kaca.

Jika yakin bahwa Hasdi tidak melakukan aksi bom bunuh diri, lantas ke mana perginya pria kelahiran 24 Juli 1974 itu? Nassir mengakui, dia kehilangan kontak dengan anak ketiganya itu sejak 2001. ”Sejak itu dia meninggalkan Temanggung bersama istri dan kedua anaknya,” ujarnya. ”Kabar terakhir, dia berada di Klaten. Namun, setelah saya cari, tidak pernah ketemu.

Namun, saya yakin, anakku bukan pelakunya. Dia anak baik kok,” tutur pria yang semua rambutnya sudah memutih itu.

Dia menambahkan, Nur Hasdi menikah dengan Dwi Pratiwi pada 1999 (menurut Abdurrahman Assegaf, istri Nur Hasdi bernama Ida Parwati), setelah menjalani pendidikan di sebuah pondok pesantren di Temanggung. ”Setelah pernikahan itu, dia (Hasdi) tinggal di rumah mertua di Klaten. Sebelum 2001, dia sering pulang ke rumah, apalagi saat Lebaran.

Tetapi, setelah itu kami tidak tahu,” katanya.

Meski tidak tahu keberadaan anak hasil buah perkawinannya dengan Tumini, Nassir terus berusaha mencarinya.

Terakhir, dia mengaku pergi ke besannya di Klaten. Namun, lagi-lagi usahanya tidak membuahkan hasil. Menurut keluaga di Klaten, Nur Hasdi pamit pergi ke Semarang untuk berkerja. ”Kami mendapat kabar kalau Nur menjadi tukang duplikat kunci di Semarang.

Kami mencarinya, tetapi tidak menemukan. Keluarga Klaten juga mengatakan Hasdi tidak pernah pulang,” urainya.

Udi Masud, salah satu adik Nur Hasdi, membantah bahwa kakaknya terlibat pengeboman. ”Saya juga meyakini jika itu bukan kakak saya, apalagi masuk jaringan jamaah islamiyah, meski dia pernah nyantri juga di Ngruki,” jelasnya sambil menunjukkan foto kakaknya.

Pondok Ngruki Membantah Pernyataan bahwa Nur Hasdi adalah alumnus Pondok Pesantren (Ponpes) Al Mukmin Ngruki, Solo, dibantah para pemimpin pondok tersebut.

Hal itu disampaikan oleh Pembantu Direktur Ponpes Ngruki Sholeh Ibrahim di kantornya, sekretariat Ponpes Al Mukmin, kemarin (19/7).

Dia menegaskan, di buku daftar induk murid dan alumni pesantren itu tidak ditemukan nama Nur Hasdi atau Nur Sahid atau Nurhasbi. Karena itu, lanjut

Sholeh, pihaknya menuntut Abdurrahman Assegaf agar minta maaf atas pernyataan yang mengaitkan Nur Hasdi dengan Ngruki.

Sholeh kemarin juga membantah pernyataan Abdurrahman bahwa Nur Hasdi seangkatan dengan Asmar Latin Sani, pelaku bom bunuh diri di Kedubes Australia. ”Di buku induk tidak ada tiga nama yang disebut Abdurrahman itu. Sebagai mantan kepala KMI (Kulliyatul Muallimin al-Islamiyah, program yang ditempuh Asmar di Ngruki, Red), saya ingat teman seangkatan Asmar. Tapi, tidak ada yang bernama Nurhasbi atau Nur Hasdi,” terang Sholeh.

Dia justru memaparkan bahwa salah seorang teman seangkatan Asmar adalah Abdul Hadi yang tewas karena tertembak dalam penyergapan polisi di Wonosobo beberapa tahun lalu. Sehingga, tidak ada teman Asmar yang bernama Nurhasbi atau Nur Hasdi maupun Nur Sahid yang berasal dari Al Mukmin.

Sholeh menyebut Abdurrahman memfitnah Ngruki dengan menyebarkan kabar tidak benar itu. Dia berharap Abdurrahman bersedia mencabut pernyataan yang dianggapnya sebagai fitnah tersebut dan meminta maaf kepada Ponpes Al Mukmin.

Sebab, sebagai lembaga pendidikan, Al Mukmin terganggu dengan pernyataan yang dinilai menyesatkan tersebut.

Jika itu tidak dilakukan, tegas Sholeh, pihaknya mengambil langkah-langkah yang dianggap tepat untuk menjaga nama baik lembaga. ”Hasil pengecekan buku induk antara 1987–1993 dan 1988–1994, tidak ada namanama seperti yang disebut Abdurrahman Assegaf. Lalu, apa dasar dia berkata seperti itu?” ucap Sholeh. (in/tej/jpnn/ kum/mukhtar)

Polisi Tes DNA Pengebom Sambungan dari halaman 1

Awalnya, Polda Jawa Tengah berupaya mengundang keluarga Nur Hasdi ke Jakarta. ”Itu juga diupayakan. Tapi, yang jelas, dua dokter kami sudah berangkat (ke Temanggung, Red),” tutur dia. Setelah didapat, sampel (bisa darah, rambut, atau liur, Red) akan diperiksa dan dicocokkan dengan potongan kepala itu,” lanjutnya.

Dia mengakui bahwa upaya merekonstruksi dan mencocokkan dengan wajah pengebom sangat rumit. ”Kami sudah menerima foto-foto dari Densus 88. Jumlahnya 400-an foto.

Dicocokkan kalau sketsanya jadi,” terang dia. Mengapa sketsa tersebut belum juga jadi?

Bukankah sudah tiga hari?

Menurut dokter polisi yang juga menangani kasus pengeboman Marriott pada Agustus 2003 itu, tingkat kerusakan wajah tersebut sangat parah. ”Berbeda dengan 2003, waktu itu dalam dua hari kami sudah bisa perkirakan sketsa wajah pengebom karena lebih utuh,” ungkapnya. Kapolri Jenderal

Bambang Hendarso Danuri memang mengungkapkan bahwa kepala milik dua orang yang sangat diduga sebagai pengebom itu rusak berat. ”Batok kepalanya hancur,” ujar Kapolri Jumat lalu (17/7).

Apakah Nur Hasdi sudah dinyatakan sebagai tersangka?

Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Nanan Soekarna membantah. ”Belum ada penetapan nama tersangka. Semua informasi masih ditelusuri,” tuturnya di Media Crisis Centre kemarin.

Polisi juga mencocokkan potongan kepala itu dengan rekaman CCTV yang menunjukkan wajah tamu di kamar 1808 Hotel JW Marriott. ”Dalam semua rekaman yang ada, orang yang dicurigai selalu bertopi. Dalam beberapa frame, dia menggunakan kacamata hitam. Jelas sekali dia sadar terekam CCTV,” papar sumber di Mabes Polri.

Menurut sumber itu, pengebom Marriott diduga sudah berlatih dan melakukan simulasi tata cara menginap di hotel berbintang lima. ”Itu teroris necis. Kalaupun dia orang lama,

jelas ada mentor yang mengajarkan prosedur check-in di hotel dan sebagainya,” tegasnya.

Pengebom juga tak canggung menggunakan travel bag dan paham benar prosedur menginap di hotel eksklusif.

Di bagian lain, kemarin para petinggi Bareskrim Mabes Polri rapat maraton di Mabes Polri.

Rapat itu dipimpin langsung Kabareskrim Komjen Susno Duadji. Hadir dalam rapat tersebut Kepala Pusat Identifikasi Brigjen Bekti Suwarno dan Kadensus 88 Brigjen Saut Usman Nasution. ”Satu pintu, melalui humas,” ujar Bekti saat dikonfirmasi tentang hasil rapat tadi malam.

Sumber Pontianak Post menjelaskan, dalam rapat itu Susno meminta seluruh penyidik mempercepat kerja. ”Tak boleh ada HP mati,” ucapnya menirukan Susno.

Susno juga meminta setiap tiga jam ada laporan terbaru dari penyidikan. ”Kalau ada indikasi awal, langsung follow up. Jangan remehkan setiap informasi,” tegasnya menirukan Susno lagi. (rdl/ano/git/fal/kum)

Pontianak Post

cmyk

12

Senin 20 Juli 2009 M / 27 Rajab 1430 H

Pigura

Carla Bruni-Sarkozy

Nyanyi Lagi, Ditonton Suami

+

KESIBUKAN baru dan status ibu negara (first lady) ternyata belum melunturkan kemampuan olah vokal Carla Bruni-Sarkozy. Istri Presiden Prancis Nicolas Sarkozy itu tampil dalam konser amal di New York Sabtu malam (18/7) atau kemarin pagi WIB (19/7).

Konser itu merupakan penghormatan terhadap pemimpin antiapartheid Nelson Mandela yang berulang tahun ke-91. Bruni tampil bersama sejumlah musisi top lain, seperti Alicia Keys dan Aretha Franklin. Dia tiba di New York bersama sang suami Kamis tengah malam (16/7). Mereka kembali ke Paris setelah konser.

Setelah menikah dengan Sarkozy, Bruni sejatinya memutuskan berhenti menyanyi di hadapan publik.

Dia akhirnya bersedia tampil lagi karena hasil konser akan disumbangkan bagi program pencegahan AIDS. Dan, kakak Bruni, Virginio Bruni Tedeschi, meninggal akibat HIV/AIDS. Bruni juga menjadi duta dana internasional untuk memerangi AIDS. Bruni membawakan dua lagu. Satu lagu karya Bob DylanberjudulBlowin’intheWind dinyanyikanber­duet dengan Dave Stewart, pendiri kelompok Eurythmics.

Sebelumnya, dia melantunkan sebuah la­gu balada Prancis berirama slow. ’’Tembang ini ti­dak terlalu enak untuk mengiringi dansa, tetapi cocok un­tuk bermimpi,’’ katanya kepada penonton, seperti di­kutip koran USA Today. Sarkozy yang duduk di de­retan penonton ikut bertepuk tangan. (AFP/dwi)

+

MUJADI/PONTIANAK POST

ULANG TAHUN: Pemadam Kebakaran Panca Bhakti, tadi malam melangsungkan acara ulang tahun ke 33 di Restoran Star. Acara intern relawan pemadam kebakaran berkostum orange tersebut, dihadiri segenap dewan pengurus dan para anggota.

Baru Sepertiga Calon Jemaah Lunas Lewat 12 Agustus, Porsi Bawah Bisa Naik

JAKARTA - Jemaah calon haji (JCH) yang sudah melunasi biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) hingga saat

ini sudah lebih dari sepertiga dari total 207 ribu jemaah. Bila ada jemaah yang tidak melunasi ongkos naik haji hingga batas pelunasan 12 Agustus 2009, berarti nomor porsi dibawahnya otomatis naik dan bisa naik haji musim ini tanpa harus antri lagi hingga musim depan.

“Data terbaru sudah lebih dari 50 ribu jemaah yang melunasi.

Kita masih menunggu hingga batas akhir, 12 Agustus,” kata Sekretaris Ditjen Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah Depag RI, Abdul Ghafur Djawahir kepada Pontianak Post, Minggu (19/7) malam.

Bagi yang tidak melunasi BPIH hingga batas akhir, berarti otomatis yang bersangkutan menjadi daftar tunggu hingga musim haji tahun mendatang. “Pengalaman setiap tahun, jemaah yang tidak melunasi itu tidak banyak, persentasenya kecil sekali, namun biasanya selalu ada.

Tentu ada beberapa alasan mereka tidak jadi melunasi BPIH,” beber dia.

Alasan itu antara lain, karena yang bersangkutan mutasi kerja sehingga tidak jadi berangkat karena lokasi pendaftaran sebagai calon jemaah haji dan tempat pindah

yang baru boleh dibilang cukup jauh. Alasan lain, karena saat masa pelunasan, yang bersangkutan tidak cukup uang. ”Misalnya karena duit yang disiapkan selama ini habis karena ada keluarga yang sakit.”

Ghafur juga menceritakan kemungkinan alasan lain batalnya jemaah berangkat ke tanah suci, yaitu karena adanya perilaku kolektor nakal. “Mungkin juga ada yang diiming-imingi oleh kolektor, ternyata saat masa pelunasan kolektor kekurangan duit, padahal dia janji akan menalangi terlebih dahulu. Penyebab lain karena jemaah meninggal,” terang dia.

Hanya saja, bagi kursi yang kosong akan diberikan waktu selama seminggu kepada jemaah waiting list untuk mengisinya. “Biasanya kita kasih waktu tujuh hari kerja bagi jemaah yang masuk daftar tunggu dibawah nomor yang batal. Misalnya di Jakarta ada 50 jemaah yang batal, berarti 50 nomor porsi dibawahnya langsung naik.”

Kemungkinan lain, kata Ghafur, bisa saja tetap nomor porsi yang bersangkutan melunasi dimasa perpanjangan selama seminggu, karena

alasan tertentu yang dibuat berita acara atau pemberitahuan sesuai prosedur yang berlaku. “Misalnya yang bersangkutan pergi ke luar negeri, lalu yang bersangkutan minta waktu untuk melunasi diwaktu masa perpanjangan, itu bisa dilakukan. Hanya saja, masa sebulan pelunasan di waktu normal sebenarnya sudah cukup, apalagi yang bersangkutan bisa mewakilkan kepada keluarga atau orang yang dipercaya untuk membayarkan pelunasan, asal membawa dokumen asli setoran Rp20 juta yang awal,” beber Ghafur.

Soal paspor, kata dia, sudah keluar peraturan presiden pengganti undang-undang (Perppu) yang memperbolehkan penggunaan paspor hijau. Namun soal permintaan penambahan kuota 3.000 jemaah lagi untuk berangkat tahun 2009 ini, belum ada jawaban dari Menteri Haji, Pemerintahan Arab Saudi.

Besaran BPIH 2009/1430 hijriyah untuk embarkasi Aceh ialah 3.243 USD, Medan 3.333 USD, Batam 3.376 USD, Padang 3.329 USD, Palembang 3.377 USD, Jakarta 3.444 USD, Solo 3.407 USD, Surabaya 3.512 USD, Banjarmasin 3.508 USD, Balikpapan 3.544 USD, Makassar 3.575 USD.(gus/JPNN)

Layanan Kesehatan Gratis untuk Jemaah Haji Upaya Mengurangi Angka Kematian JAKARTA - Pemerintah menyiapkan layanan kesehatan gratis untuk jamaah saat menunaikan ibadah haji. Layanan ini diharapkan bisa menekan angka kematian jemaah di tanah suci. “Angka kematian yang sudah terus turun tiap tahunnya kita harapkan semakin turun. Ini juga bentuk tanggung jawab pemerintah terhadap kesehatan masyarakat di Tanah Suci,” kata Dirjen Pelayanan Medik Departemen Kesehatan, Farid Husein, di Rumah Makan Pelangi, Jakarta, Sabtu (18/7).

Layanan kesehatan gratis itu dipusatkan di Balai Pengobatan Haji Indonesia, Jalan Halidijah I. Letak gedung sembilan tingkat itu hanya 2,5 KM dari Masjidil Haram. Layanan

+

cmyk

yang disiapkan setara dengan fasilitas rumah sakit type C di Indonesia. Sarana pelayanan sangat memadai. Memiliki 180 tempat tidur untuk pasien dan 80 untuk petugas kesehatan.

Dilengkapi kamar operasi dan bedah. Di lantai 2, tersedia layanan komplit Intensive Care Unit (ICU) dan Intensive Coroner Care Unit (ICCU) . Di lantai 1, tersedia layanan Unit Gawat Darurat (UGD).

“Divisi Jantung dan Trauma memang sengaja diperkuat, mengingat history kematian jemaah banyak karena sakit jantung,” tambah Farid yang juga bertindak selaku penanggung jawab operasional pelayanan kesehatan di Arab Saudi.

Farid menjelaskan, layanan gratis tidak hanya diberikan kepada jemaah asal Indonesia saja. Tapi juga untuk jemaah negara lain dan para Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang

ada di Makkah. “Siapapun yang berobat, pasti digratiskan.

Kalkulasi tenaga medis disiapkan seimbang dengan angka jemaah. Jadi, semuanya siap,” tegas salah satu tokoh di balik perdamaian Aceh ini.

Untuk sementara, layanan ini hanya tersedia pada musim haji. Namun, pemerintah Indonesia sudah mengusulkan izin agar bisa dioperasikan sepanjang tahun. Targetnya, untuk memberikan pelayanan kepada jemaah umrah.

Status bangunan Balai Pengobatan Haji Indonesia itu berstatus bangunan sewa. Sedianya, diperuntukkan membangun hotel. Pemerintah Indonesia menyewa Rp12 Miliar pertahun untuk 5 tahun ke depan.

Pada 16 Juli lalu, secara resmi Balai itu dioperasikan. Diresmikan oleh Menteri Agama, diwakili Direjn Yan Medik Depkes. (ysd/JPNN)

+

Pontianak Post l Senin 20 Juli 2009

LFP

13

Tertarik Beckham karena Carletto

AFP PHOTO / FILIPPO MONTEFORTE

David Beckham

AKSI David Beckham selama lima bulan di AC Milan musim lalu terbilang lumayan. Setidaknya, Carlo Ancelotti yang kala itu menangani Milan, mengaku terkesan dengan performa Beckham. Nah, Faktor itulah yang diduga sebagai alasan Chelsea tertarik memboyong gelandang 34 tahun Inggris itu.

Sebagaimana kabar yang dilansir media di Inggris kemarin (19/7), Chelsea berencana memulangkan Beckham ke Inggris.

Beckham saat ini terikat kontrak dengan klub MLS Los Angeles Galaxy hingga pertengahan 2011. Tapi, Beckham sepertinya tidak akan menolak untuk hengkang dari LA Galaxy maupun MLS. Apalagi mantan bintang Manchester United dan

Real Madrid itu tak lagi disukai fans Galaxy karena keputusannya memperpanjang masa peminjaman di Milan musim lalu.

Bisa jadi, kehadiran Chelsea diAS dalam rangkaian pramusim sekaligus dimanfaatkan untuk mendekati Beckham. Di pihak lain, pemain yang akrab disapa Becks itu kabarnya punya rencana balik ke London, kota yang notabene markas Chelsea.

“David Beckham dan istrinya (Victoria) kini sibuk mencari sekolah di London bagi ketiga anaknya,” terang salah satu sebagaimana dikutip Daily Mail.

Tapi, Chelsea bukan satu-satunya klub London yang tertarik dengan Beckham.

Tottenham Hostpur juga meminati pemain dengan spesialisasi free kick itu. Pelatih Tottenham Harry Redknapp termasuk penggamum berat Beckham.

Hanya, jika harus memilih, Beckham tentu lebih sreg dengan Chelsea karena faktor Ancelotti. “Chelsea beruntung memiliki Carlo (Ancelotti) karena dia adalah figur hebat pelatih maupun di luar lapangan.

Sebagai pemain, saya senang bekerja sama dengannya,” terang Beckham dalam wawancara dengan News of The World.

“Saya yakin dia bakal membawa Chelsea juara lagi di Premier League. Saya tidak meragukannya meski di hati saya tetap ada darah Manchester United,” ujar pemain dengan 112 caps bersama timnas Inggris itu. (dns/ca)

Terganggu Teror Bom LOS ANGELES - Bukan hanya tur pramusim Manchester United yang terganggu gara-gara teror bom. Inter Milan yang sedang menjalani tur ke Amerika Serikat juga sempat terganggu ancaman teror bom di hotel tempat mereka menginap.

Kalau Setan Merah (julukan United) terpaksa harus membatalkan tur ke Jakarta, Indonesia, Nerazzurri (julukan Inter) tidak separah itu. Hotel tempat Javiaer Zanetti dkk menginap, Four Season Hotel, mendapat ancaman teror bom, sore kemarin, waktu setempat.

Berdasarkan kabar yang diwartakan LA Times, seluruh skuad Inter beserta sekitar 200 orang tamu di Four Season Hotel, sempat dievakuasi manajemen hotel. Itu dilakukan menyusul bunyi alarm dan telepon gelap ke 911 yang menyatakan ada bom di hotel tersebut.

Kepanikan sempat terjadi.

Para pemain Inter dan tamu hotel lainnya akhirnya diamankan ke sebuah taman di daerah Burton Way, yang berjarak sekitar 45 menit dari lokasi hotel. Saat bersamaan polisi melakukan penyisiran di hotel.

Setelah kepolisian Beverly Hills turun tangan dan melakukan pemeriksaan ke seluruh penjuru hotel, baru diketahui ternyata itu hanya ancaman palsu. Skuad Nerazzurri dan para tamu akhirnya dipersilakan kembali ke hotel.

Meski mendapat ancaman peledakan bom, tapi tidak mengganggu jadwal Inter dalam tur pramusim di Amerika.

Inter yang sudah berada di Amerika sejak Minggu (12/7) lalu, tetap akan tampil di turnamen pramusim World Football Challenge.

Pertandingan pertama tim besutan Jose Mourinho itu di World Football Challenge dilaksanakan dini hari tadi melawan klub asal Meksiko terganggu Club America di Los Angeles.

Kiper Malaysia Fsarizal Berikutnya, mereka akan mengMarlias (kanan) berjibaku hadapi Chelsea dan AC Milan. dengan dua pemain ManPerkara bom hanya sedikit chester United Wayne mengganggu konsentrasi Inter Rooney (kiri) dan Nani (atas) pada tur pramusim. Yang justru dalam laga persahabatan di Kuala Lumpur (18/7). Jadwal sangat mengganggu pikiran Jose Mourinho, pelatih Inter, adalah tur MU terganggu karena ledakan bom sehingga batal kemungkinan hengkangnya ke Jakarta. AFP PHOTO / Saeed striker andalannya Zlatan IbrahiKHAN movic ke Barcelona. (ham)

Alexandre Pato

Fans Patah Hati BANYAK yang patah hati ketika Alexandre Pato, 19, mengambil keputusan mengakhiri masa lajangnya. Apalagi, striker AC Milan asal Brazil itu menikahi kekasihnya yang merupakan artis muda Brazil Sthefany Brito, 22.

Sebagai pemain sepak bola yang belum genap 20 tahun dan rupawan, tentu saja banyak yang mengidolakan Pato. Sama halnya dengan Brito yang merupakan bintang terkenal di Brazil. Mereka membuat banyak orang patah hati.

Brito sangat dikenal karena profesinya sebagai bintang opera sabun, model, dan aktris layar lebar. Tapi, yang paling heboh ketika dia tampil sensual di majalah Playboy edisi Brazil. Foto-fotonya berjudul Mulheres que amamos menghipnotis banyak pria.

Meski masih menikah muda, Pato tidak takut akan mengganggu karirnya. Sama seperti kisah kompatriotnya di timnas Brazil Kaka atau pembalap MotoGPCasey Stoner.

Keduanya menikah di usia yang cukup muda, dan karirnya tetap bersinar.

REUTERS/Daniele La Monaca

Pernikahan Pato-Brito dilaksanakan di sebuah gereja di Rio De Janeiro bernama Sao Francisco de Paula, 9 Juli lalu. Berlangsung tertutup. Hanya dihadiri saudara dan kerabat dekat. Mereka membuat momen itu sangat personal.

Setelah itu, kedua pasangan muda tenar di Brazil tersebut menggelar pesta pernikahan di Hotel Coppacabana Palace. Sama halnya dengan permikahan di gereja, resepsi PatoBrito hanya dihadiri sekitar 500 undangan.

Di antara undangan yang terbatas itu tampak Kaka, rekannya di AC Milan yang kini membela Real Madrid, serta perwakilan dari Milan Ariedo Braida. (ham)

Tunggu Veron di Piala Dunia Antarklub BARCELONA - Lionel Messi begitu gembira ketika klub Argentina Estudiantes menjuarai Copa Libertadores, 15 Juli lalu, mengalahkan Cruzeiro (Brazil). Dia juga memuji kiprah gelandang Estudiantes Juan Sebastian Veron.

Ya, Messi memang sangat berharap klub asal negaranya, Argentina, yang juara Copa Libertadores dan menjadi wakil di Piala Dunia Antarklub pada akhir tahun ini di Abu Dhabi, Uni Emirates Arab. Mereka akan bertemu di sana.

Sebelumnya, Barcelona, klub yang dibela Messi telah memastikan tampil di Piala Dunia Antarklub setelah menjuarai Liga Champions musim lalu.

Pemain berusia 22 tahun itu tak sabar menghadapi Estudiantes di Piala Dunia Antarklub.

Saking besarnya keinginan Messi agar Estudiantes juara Copa Libertadores, sampaisampai dia sengaja mengirim-

kan pesan khusus kepada Juan Sebastian Veron, kapten Estudiantes, sebelum partai puncak Copa Libertadores.

Dia juga mengucapkan selamat begitu Estudiantes memastikan gelar keempatnya di kompetisi antarklub paling bergengsi di Amerika Selatan itu. “Saya ikut bergembira buat Veron dan kemenangan Estudiantes,” kata Messi, seperti dilansir Goal.

Messi memang tidak menonton langsung di stadion, meski dia sedang berlibur ke Argentina. Tapi, dia menyaksikan laga final melalui televisi. Selain itu, dia juga mengirimkan pesan pendek berisi dukungan kepada Veron.“Saya mengirim SMS (pesan pendek) kepada Veron dan mengatakan kepadanya agar memenangkan pertandingan.

Sungguh akan menyenangkan bisa bermain melawan tim asal Argentina di Piala Dunia Antarklub,” papar Messi.

Di sisi lain, Veron juga mengakui telah menerima pesan singkat dari Messi yang berisi dukungan agar menang atas Cruzeiro di final Copa Libertadores. Tapi, dia juga menyadari bahwa Messi dan Barca akan menjadi lawan yang sulit.

“Dia (Messi) berbicara kepada saya sebelum final dan mengatakan kami harus menang. Pada final Piala Dunia Antarklub, kami akan menghentikannya dengan dinamit. Saya sakit kepala menggambarkan Chavo Desabato (bek Estudiantes) berusaha menghentikannya,” kata Veron.

“Bagi saya, apa pun hasil yang kami raih nantinya, sungguh sebuah kehormatan bisa bertanding melawan tim seperti Barca,” kata dia. (ham/aww) AFP PHOTO / Evaristo Sa

Pemain Estudiantes Juan Veron (kanan) berebut bola dengan pemain Cruzeiro dalam Copa Libertadores.

14

Pontianak Post

l

Senin 20 Juli 2009

TOTAL FOOTBALL Seattle Sounders v Chelsea

Strategi Baru dari Debut Pertama SEATTLE - Carlo Ancelotti menjalani debutnya sebagai pelatih Chelsea di tur pramusim di Amerika Serikat (AS). Hasilnya, pelatih asal Italia itu membawa Chelsea menang 2-0 atas klub Liga Sepak Bola AS (MLS) Seattle Sounders di Stadion Qwest Field, kemarin (19/7).

Penyerang anyar Chelsea yang baru berusia 19 tahun, Daniel Sturridge, tampil sebagai bintang lapangan. Pemain yang digaet The Blues - sebutan Chelsea dari Manchester City dua pekan lalu itu mencetak satu gol pada menit ke-12 dan memberi assist gol kedua yang dilesakkan Frank Lampard pada menit ke-35.

Kemenangan itu menjadi awal

yang manis bagi Ancelotti yang menangani Chelsea per 1 Juli lalu. Pelatih 50 tahun itu dibebani target mempersembahkan gelar Premier League atau Liga Champions bagi The Blues - julukan Chelsea - musim depan.

“Dari laga pertama ini saya tahu bahwa saya telah memiliki skuad yang tangguh, bekerja dengan baik, dan bakal kuat di setiap laga,” ungkap Carletto, sapaan akrab Ancelotti, sebagaimana dilansir di situs resmi Chelsea.

Sejatinya, bukan kemenangan di debut Ancelotti yang menarik ditunggu. Melainkan strategi apa yang diterapkan mantan allenatore AC Milan dan Juventus itu bagi John Terry dkk. Beberapa

Rekor Penonton di Qwest Field

Otto Greule Jr/AFP

Penyerang Chelsea Andriy Shevchenko (kiri) mengontrol bola dalam laga persahabatan dengan Seattle Sounders FC di Seatle (18/7) kemarin. Chelsea unggul 2-0 atas tuan rumah.

Tanggal 09-08-2006 22-07-2003 19-07-2009

Laga Rea l Madrid v DC United Man United v Glasgow Celtic Seat tle Sounders v Chelsea

Penonton 66.830 66.722 65.289

musim terakhir, Chelsea menggunakan skema 4-3-3 termasuk saat mengalahkan Everton 2-1 di final Piala FA 30 Mei lalu. Tapi, Ancelotti mengubahnya menjadi 4-1-3-2 lawan Sounders. Perubahan signifikan adalah penempatan Deco sebagai pemain jangkar.

Deco yang nyaris hengkang ke Inter Milan musim depan, kini berpeluang menjadi pemain sentral dalam skema baru Ancelotti.

Strategi itu sekaligus mengingatkan kasus Andrea Pirlo di AC Milan. Pirlo awalnya nyaris dibuang karena Rossoneri - julukan AC Milan - dipenuhi banyak pemain bertipe playmaker macam Pirlo. Namun, Ancelotti mampu mentransformasi Pirlo sebagai pemain penyeimbang di lini tengah dengan sukses.

“Saya belum memlih starting eleven dan bakal tidak ada karena dari 25 pemain Chelsea di tim utam saat ini, semuanya bukan pemain yang tidak tergantikan,”

tegas Ancelotti kepada Goal.

Di sisi lain, strategi baru Ancelotti yang lebih stylish dan elegan itu membawa korban bagi pemain bertipe keras. Sebut saja dua penggawa Chelsea asal Afrika, Michael Essien dan Didier Drogba. Dalam laga kemarin, Essien dan Drogba sama sekali tidak dimainkan Ancelotti.

Satu-satunya pemain Chelsea yang tampil penuh selama 2x45 menit adalah Lampard. “Saya merasakan atmosfer yang berbeda tapi sangat positif. Kami bermain cantik hari ini (kemarin, Red) meski mungkin itu lebih karena perbedaan kualitas antara klub Premier League dengan klub MLS,” terang Lampard sebagaimana dilansir Sports Illustrated.

Seusai lawan Sounders, Chelsea akan tampil di World Football Challenge lawan dua raksasa Italia, Inter Milan (21/7) dan AC Milan (24/7), serta Club America

(26/7). “Laga itu akan menjadi ujian fisik dan stamina kami karena kami bermain tiga kali dalam rentang enam hari di tiga venue berbeda,” tutur Ancelotti.

Laga Chelsea versus Sounders kemarin mencatat rekor penonton di Qwest Field. Sekitar 65.289 fans hadir alias seluruh tiket terjual habis (sold out). Jumlah itu dua kali lipat dari penonton terbanyak laga Sounders di MLS yang disaksikan 32.400 penonton.

Dibandingkan penampilan Chelsea di Qwest Field lima tahun lalu, jumlah penonton juga naik dua kali lipat. Kala itu, laga The Blues lawan Glasgow Celtic yang berakhir 4-2 hanya disaksikan 30.504 penonton. Tapi, laga kemarin belum memecahkan rekor penonton terbanyak di Qwest Field dua tahun lalu. Saat itu, laga antara Real Madrid melawan DC United disaksikan 66.830 penonton. (dns/ca)

METRO SPORT

Pontianak Post Senin 20 Juli 2009

Melawi Targetkan Juara Umum PONTIANAK-Pengurus Cabang Biliar Kabupaten Melawi menargetkan meraih juara umum dalam kejurda biliar yang dihelar 23-26 Juli di Rumah Biliar Jalan MT Haryono. Target tersebut bukanlah muluk-muluk jika melihat persiapan tim Mewali lakukan. “Persiapan kami cukup matang dan kami optimis bisa memberikan yang terbaik buat Melawi,” ungkap Rudi HR Ketua Pengcab POBSI Melawi didampingi Wahyudi, Kabinpres.

Menurutnya, dalam kejurda ini Melawi akan turun full team di semua nomor. Mereka akan menurunkan Wahyudi di nomor nine

ball single, Iwan di 15 ball single, Tawab di dua kelas nine ball single dan double dan Dadang di nomor 15 dan 18 ball single.

Sementara untuk putri mereka akan menurunkan Indah di nomor nine ball single.

Namun demikian, ungkap Rudi, beberapa kekuatan biliar yang dipastikan tampil dalam ajang ini diprediksi menjadi penghambat. Diantaranya, Singkawang dan Ketapang. “Kalau Kota Pontianak kita tidak takut. Meskipun sebagai tuan rumah.

Kekuatan Kota Pontianak masih bisa kita tandingi,” kata Wahyudi, Kabinpres POBSI Melawi. (bdi)

Open Turnament Tenis Kota Pontianak

Djiwandi dan Roni Rebut Juara Rudi HR dan Wahyudi

Kejurda Biliar 23-26 Juli

12 Daerah Ambil Bagian

Ngatiman

PONTIANAK--12 Pengurus Kabupaten Kota POBSI se-Kalbar direncanakan tampil dalam kerjurda biliar yang rencananya akan dilangsungkan di Rumah Biliar Jalan MT Haryono Pontianak, 23-26 Juli. “Sudah 12 kabupaten kota memastikan ikut serta, minus Kabupaten Kayong Utara dan Landak yang tidak ambil bagian,” ungkap, Sekretrasi POBSI Kalbar Ngatiman kepada Pontianak Post kemarin.

Menurutnya, ada lima kelas yang digelar

15

dalam kejurda kali ini. Diantaranya, nine ball tunggal, eight ball tunggal, 15 ball single, nine ball double dan nine ball single putri. “Pemenang di ajang ini akan kita kirim ke Jakarta untuk mengikuti kejurnas biliar 8-13 Agustus mendatang,” katanya.

Oleh karena itu, dirinya meminta agar setiap daerah yang tampil mempersiapkan diri sebaik-baiknya. Dia juga berharap kejuaraan ini memberikan efek yang positif bagi kemajuan biliar Kalimantan Barat. (bdi)

PONTIANAK--Pasangan Djiwandi dan Roni tampil cemerlang dengan menjuarai open turnamen tenis yang digelar Pengcab Pelti Kota Pontianak 2009. Itu diperlihatkannya dalam partai final Minggu (19/7) kemarin di Lapangan Tenis Sutera Pontianak.

Kedua pasangan senior ini berhasil menundukan pasangan Dedi dan Akbar dengan skor akhir 6-3 dan 6-2.

Sementara di nomor final tunggal putra hingga berita ini diturunkan sedang berlangsung pertandingan antara Roni (Ketapang) versus Dheo (Sambas).

Di nomor tunggal putra usia 12 tahun, Rudiansyah asal Mempawah berhasil menaklukan Gery asal Sambas. Sementara untuk tunggal putra usia 16 tahun Fitra asal Sintang tampil mengesankan dengan menaklukan Ilham petenis tuan rumah Kota Pontianak.

Di nomor tunggal putri usia 12 tahun. Tris Riski (Ptk) sukses menaklukan rekan se-kotanya Zafira dengan skor akhir 6-0, 6-2. Kembali di nomor tunggal putri 16 tahun Tris Riski yang

Foto: Istimewa/Pontianak Post

PEMBINAAN: Untuk meningkatkan prestasi tenis Kalbar diperlukan pembinaan dan kejuaraan secara rutin.

tampil kembali berhasil memenangkan pertarungan dengan skor 6-3, 6-2.

Dengan hasil tersebut, menunjukan bahwa dominasi cabang olahraga tenis tak hanya di Kota Pontianak.

Beberapa daerah, seperti Ketapang, Sambas, Sintang dan Mempawah juga mendominasi. “Kita bangga pelaksanaan kejuaraan ini berlangsung sukses. Mudah-mudahan tahun

depan kejuaraan ini bisa kita gulirkan kembali,” ungkap NK Wibisana, Ketua Pengcab Pelti Kota Pontianak.

Dia juga mengharapkan agar tak hanya Kota Pontianak yang menggulirkan kegiatan demikian. Beberapa daerah juga bisa menggelar kejuaraan serupa. “Kejuaraan ini sangat baik untuk ajang pembinaan prestasi,” tandasnya. (bdi)

cmyk

Internasional

16

Pontianak Post

Tiongkok Akui Pembunuhan 12 Warga

Lintas Manca

20 Pendukungnya Ditangkap

+

Kebebasan bersuara kian menjauh dari Myanmar. Sekadar memperingati Hari Martir pun sudah bisa berbuah penjara. Itulah yang terjadi kemarin (19/7) di negeri yang juga dikenal dengan nama Burma tersebut.

Jutan militer yang ber­kuasa menangkap 20 anggota Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD) pimpinan Aung San Su Suu Kyi di Yangon. Mereka merupakan bagian dari 300-an pendukung Aung San Su Suu Kyi NLD yang merayakan Hari Martir di Yangon kemarin. 50 di antaranya diizinkan aparat melakukan long march ke Mausoleum Martir. Dalam perjalanan pulang dari tempat tersebutlah, 20 orang tadi diciduk.

“Beberapa orang diangkut paksa ke dalam truk.

Mereka yang melarikan diri langsung dikejar,” ujar seorang saksi mata yang menolak menyebutkan nama kepada Reuters. Tapi, kepada AFP, seorang pejabat pemerintahan yang juga tak disebutkan identitasnya memastikan kalau mereka yang ditangkap itu akan segera dilepas. “Mereka ditangkap hanya untuk diberi peringatan,” kata pejabat tersebut.

Hari Martir dirayakan setiap 19 Juli untuk mengenang Jenderal Aung San, ayah Suu Kyi, pahlawan kemerdekaan Myanmar. Jenderal Aung dan sejumlah petinggi pemerintahan tewas di tangan beberapa pria bersenjata saat rapat kabinet. Kejadian itu berlangsung tak lama setelah Inggris melepaskan cengkeramannya sebagai penjajah.

Dulunya, Hari Martir selalu diperingati meriah.

Tapi, sejak Suu Kyi mulai populer di mata rakyat pada 1988, junta militer yang berkuasa membatasi dengan ketat. Junta juga membatalkan kemenangan NLD pada pemilu 1990.(war/ttg)

Ralat: Terjadi kekeliruan pada berita Pontianak Post, Edisi Sabtu (18/7) pada Halaman 16 Wisata Kuliner dengan judul Kolaborasi Menu Padang dan Mie. Pada paragraph terakhir tertulis; Disampaikan Handy, Java Mie sengaja diciptakan untuk warga non-muslim.

Kebanyakan warga muslim tidak agak antipati dengan mie, karena diidentikkan dengan tidak halal,…. Kalimat seharusnya; Disampaikan Handy, Java Mie sengaja diciptakan untuk warga muslim. Kebanyakan warga muslim agak antipati dengan mie, karena diidentikkan dengan tidak halal,….”

Demikian kekeliruan kami perbaiki.

Redaksi

+

Senin 20 Juni 2009

REUTERS

HARI MARTIL: Para anggota partai oposisi, Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD) sedang berlindung dari hujan pada kantor pusat partai tersebut di Yangon, kemarin (19/7). Ketika itu NLD sedang melaksanakan upacara memperingati Hari Martir ke-62.

Tunjuk Besan Jadi Wapres, Ahmadinejad Dikritik TEHERAN — Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad belum berhenti memantik kontroversi. Pasca kemelut pemilihan presiden (pilpres) yang akhirnya menetapkan dia sebagai orang nomor satu untuk kali kedua, pemimpin 52 tahun itu disorot karena pilihan wakilnya. Kemarin (19/7), sebagian besar tokoh garis keras di negeri tetangga Iraq itu menolak kandidat yang ditunjuk Mantan Wali Kota Teheran tersebut.

Jumat (17/7) lalu, Ahmadinejad mengumumkan Esfandiar Rahim Mashaie sebagai wakil presiden pertama (first vice president). Dia didaulat menggantikan Parviz Davoudi yang selama empat tahun terakhir menduduki jabatan tersebut. Saat ini, Mashaie yang notabene adalah besan sang presiden, menjabat sebagai Wakil Presiden Iran Urusan Kepariwisataan dan Warisan Budaya.

Selain hubungan kekerabatan itu, tokoh-tokoh garis keras menentang pilihan Ahmadinejad karena Mashaie bukanlah sosok yang disegani. Bahkan, dia cenderung dibenci. “Membatalkan penunjukkan Mashaie sebagai wapres pertama adalah keharusan. Semua ini demi menghormati harapan mayoritas

rakyat Iran,” tandas Hossein Shariatmadari, redaktur pelaksana koran garis keras Kayhan, pada editorial kemarin.

Menurut Shariatmadari, pilihan Ahmadinejad itu telah melukai hati rakyat.

“Saat masyarakat luas mengetahui penunjukkan itu, mereka tidak hanya tak setuju, tapi cenderung menganggapnya sebagai bentuk ketidakacuhan (Ahmadinejad) terhadap mereka,” lanjut redaktur pelaksana yang menduduki jabatannya berkat penunjukkan langsung oleh Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei tersebut, seperti dilansir Agence France-Presse.

Dalam tulisannya, Shariatmadari mendesak Ahmadinejad mempertimbangkan kembali keputusan yang sudah diambilnya. Dia menegaskan, suara rakyat jauh lebih penting untuk didengarkan. Dengan demikian, setelah kerusuhan pasca pilpres yang merenggut sejumlah nyawa bulan lalu, presiden yang menjadi target pembunuhan Israel selama pilpres lalu itu, kembali mendapatkan dukungan penuh.

Reuters melaporkan, di mata tokoh garis keras dan mayoritas Warga Iran, Mashaie adalah sosok kontroversial

yang pro-Barat. Ini terkait pernyataannya tahun lalu tentang ‘Iran sebagai teman seluruh negara, termasuk Israel.’Padahal, Teheran bersumpah tidak akan pernah mengakui eksistensi NegeriYahudi tersebut. Ahmadinejad pun sempat menuai kecaman keras Barat karena menyerukan penghapusan Israel dari peta dunia.

Bukan itu saja. Pada 2007 lalu, Mashaie juga dikritik keras parlemen karena menyaksikan tarian kabaret dalam Kongres Pariwisata di Turki. “Penunjukkan ini merupakan bentuk ketidakpatuhan terhadap Dewan Ahli Iran. Mengingat, posisi wapres pertama sangat sensitif bagi negara,” tandas Ahmad Khatami, ulama radikal Iran yang paling disegani, seperti dikutip harian Jam-e Jam. Di Iran, presiden memiliki lebih dari satu wakil yang masing-masing mengurusi bagian berbeda. Jumlahnya bisa jadi berbeda, tergantung kebutuhan presiden yang sedang menjabat. Di bawah masa kepemimpinanAhmadinejad,diamemiliki sepuluh wapres. Tapi, wapres pertamalah yang menjadi tangan kanannya. Sembilan wapres yang lain mengurusi beberapa bidang berbeda. Di antaranya, kepariwisataan, dan warisan budaya. (hep/ttg)

BEIJING — Dua pekan setelah kerusuhan etnis pecah di Kota Urumqi, Provinsi Xinjiang, Pemerintah Tiongkok mengakui pembunuhan 12 warga oleh polisi. Ini merupakan pengakuan pertama pemerintahan Presiden Hu Jintao tentang adanya aksi penembakan oleh aparat. Konon, aksi penembakan itu terjadi Minggu (5/7), saat bentrok antaretnis terjadi.

“Polisi melepaskan tembakan yang menyebabkan 12 ‘gangster’ tewas dalam gangguan keamanan di ibu kota provinsi (Xinjiang) pada 5 Juli lalu,” ungkap Gubernur Xinjiang Nur Bekri seperti dilaporkan Kantor Berita Xinhua kemarin (19/7). Menurut tokoh 48 tahun itu, polisi terpaksa melepaskan tembakan untuk mencegah terjadinya aksi anarki yang lebih parah.

Bekri menyatakan bahwa tembakan ke arah massa itu didahului dengan tembakan peringatan ke udara.

“Selama kerusuhan berlangsung, aparat sudah berusaha menahan diri. Tapi, massa yang sudah telanjur emosi terlalu sulit untuk dikendalikan,” ujarnya seperti dilansir Agence France-Presse kemarin (19/7). Tiga orang dilaporkan tewas di tempat. Sementara, sembilan lainnya menemui ajal saat dirawat di rumah sakit.

Namun, versi masyarakat Uighur, justru tembakan itulah yang memicu pecahnya kerusuhan. Sebab, tembakan tersebut diarahkan ke kerumunan para pengunjuk rasa yang menyuarakan aspirasi mereka dengan damai. Saat itu, para pekerja Uighur mendesak pemerintah mengusut tuntas kasus kematian dua pekerja migran, rekan mereka, di kawasan selatan Tiongkok.

Sayangnya, Bekri tidak melengkapi pengakuan itu dengan rincian korban tewas. Sejauh ini, lapor Associated Press, Beijing menyatakan bahwa sebagian besar korban tewas berasal dari etnis mayoritas Han. Di sisi lain, komunitas Uighur yakin, mayoritas korban tewas berasal dari etnisnya. Apalagi, dua hari kemudian, Warga Han melancarkan aksi balas dendam di permukiman Warga Uighur.

Sembari memaparkan pengakuan resmi pemerintah tentang aksi penembakan tersebut, Bekri juga menyatakan bahwa aksi protes itu sudah diberitahukan sebelumnya. “Pemerintah memang sudah diberi tahu soal rencana unjuk rasa itu jauh-jauh hari. Tapi, kami tidak pernah menduga, aksi tersebut akan berbuntut kerusuhan seperti ini,” ujarnya kepada BBC kemarin (19/7).

Dalam kesempatan itu, Bekri juga meralat jumlah korban tewas. Menurut dia, data terbaru pemerintah menyebutkan bahwa korban tewas meningkat dari 192 menjadi 197. (hep)

+

+

cmyk

Pontianak Post l Senin 20 Juli 2009

&

show

Tamara Bleszynki

Selebritas

Suka Sportivitas Dunia Tinju Di waktu senggangnya, Tamara Bleszynski menekuni olah raga yang identik dengan laki-laki, yakni tinju. Untuk mengisi waktu kosong, Tamara asyik memukul sansak atau sparring dengan penyuka tinju yang lain.

Tak disangka, ternyata sudah dua tahun, janda Teuku Rafly ini menekuninya. Mengapa ibu satu anak ini memilih tinju sebagai olah raga pilihan? Menurutnya tinju sangatlah efektif untuk menjaga stamina tubuh.

“Sekarang saya sedang tertarik tinju karena sportivitasnya. Satu menit bisa jadi lawan, selesai tanding jadi kawan,” ujar Tamara.

Olah raga tinju di mata ibu satu anak ini bisa membantu membakar kalori, menjadikan tubuh sehat, sekaligus lebih tegar. Karena lama menggeluti bidang ini, Tamara telah dinobatkan sebagai Duta Tinju Indonesia.

“Wanita sekarang harus tegar dan bugar.

Harus bisa bela diri dan menahan emosi,” kata artis yang juga pandai berlenggaklenggok di catwalk ini. Selama berhubungan dengan olah raga keras itu Tamara punya kisah unik.

“Saya pernah cedera ringan. Kepalan terlalu kuat, jadi pergelangan tangan keseleo.

Nggak apa-apa buat saya. Malah jadi nggak cengeng,” imbuhnya lagi. (aan)

Julia Perez

SEKARANG memang bukan zamannya lagi anak dicarikan jodoh oleh orangtuanya. Begitu pula halnya dengan Julia Perez.

Artis seksi itu mati-matian menolak rencana ibunya, Sri Wulandari, yang hendak menjodohkan Jupe--sapaannya--dengan pria pilihannya. Menurut Jupe, lelaki yang disodorkan Sri itu bukan orang sembarangan. Wajahnya ganteng dan berduit. Sayang, dia pria lokal Padahal, bukan rahasia lagi, Jupe doyan dengan cowok bule.

Sang lelaki, masih kata pelantun Belah Duren itu, rencananya mau datang ke acara ulang tahun Jupe di Pecatu, Bali, Rabu lalu (15/7). Tapi saat tahu Gaston Castano juga hadir, lelaki yang tidak disebutkan inisialnya itu langsung mengurungkan niatnya.

“Dia seharusnya tidak cemburu seperti itu. Kan aneh itu namanya. Kalau mau silaturahim, ya datang aja,” kritik Jupe, ketika masih di Bali, belum lama ini.

Bekas istri Damien Perez itu menegaskan, ia paling tidak senang jika urusan hati, orangtua ikut campur.

Pasalnya Jupe berpendapat, yang akan menjalani kehidupan pernikahan adalah dia sendiri.

“Aku sangat respek dengan Mama, dan aku butuh waktu untuk ini,” katanya lirih.

Untuk diketahui, Sri tidak sependapat dengan Jupe atas cowok pilihannya. Sri sepertinya trauma dengan pernikahan putrinya yang kandas dengan Damien, cowok bule berkebangsaan Prancis. Belum lagi Sri tidak suka dengan profesi Gaston sebagai pemain sepakbola. Maklum, Sri punya pengalaman pahit menjalani pernikahan dengan pesepakbola. (jpnn/sit)

Menolak Jadi Siti Nurbaya

Yuni Shara Satu Paket Sama KD KARENA kesibukan Yuni Shara, komunikasi dan hubungannya dengan Krisdayanti (KD) menjadi renggang. Kedua penyanyi papan atas ini sibuk dengan urusan masing-masing dan bertelpon ria jika seperlunya saja.

Sontak mereka baru sadar sudah berjauhan ketika sang bunda, Rachma Widadiningsih, terkena stroke dan masuk rumah sakit. Sekarang, ibunda mereka sudah membaik meski tidak bisa bicara.

“Mama sakit menyadarkan kita

untuk lebih kompak dan saling membantu. Kita semakin erat dan selalu mendukung satu sama lain,” kata Yuni usai peluncuran buku Krisdayanti, My Life, My Secret di Jakarta beberapa waktu lalu.

Sore itu, ibunya Yuni datang memakai kursi roda. Tubuhnya lebih kurus meski senyum selalu menghiasi bibirnya. Mata Yuni berkaca-kaca ketika menceritakan kedekatannya dengan sang bunda.

“Aku, Yanti, dan mama itu seperti satu paket. Kita selalu bersama dan

saling terbuka. Tapi kini semua itu mendadak hilang dengan cepat. Banyak kebiasaan yang tidak lagi bisa dilakukan dengan mama,” kata Yuni.

Pacar Raffi Ahmad itu juga santai saja ketika mengetahui Yanti nekat membeberkan rahasianya lewat buku. Apalagi soal kecanduan Yanti akan shabu sepuluh tahun lalu.

“Saya tahu itu semua, karena Yanti bagian kecil dari kehidupan saya. Kita memang dekat dan saling curhat,” jawab ibu dua anak ini. (aal)

17

Diana Pungky Berendam Pakai Susu

Relaksasi, Supaya Otak Terhindar Stres WANITA modern manapun pasti mendambakan kulit yang mulus.

Berbagai jalan dilakukan agar kulitnya menjadi halus. Salah satunya dengan cara mandi susu seperti yang dijalani Diana Pungki.

“Merawat kecantikan tubuh, seperti kulit, merupakan hak dan kewajiban seseorang, apalagi wanita. Seorang wanita jelas akan hilang rasa percaya dirinya jika kulitnya nampak kusam,” ujar Diana Pungky belum lama ini.

Kulit pemeran Jin cantik dalam sinetron Jini Oh Jiny ini memang terkenal enak dipandang. Dalam menciptakan kelembutan kulitnya, rupanya Diana Pungky memerlukan perjuangan khusus.

Sudah sejak masih gadis, Diana melakukan mandi susu tersebut.

Menurut perempuan kelahiran Jakarta, 12 Maret 1974 ini, untuk membuat kulitnya putih mulus itu, ia mengakui rajin luluran (body scrub) seminggu sekali dengan minyak zaitun, yang ditambah wewangian seperti minyak lemon atau lavender.

Kemudian, katanya lagi, setelah mandi lulur, ia merawat kulitnya dengan mandi susu selama setengah

jam.

“Ini bagiku penting, soalnya buat relaksasi, supaya otak kita terhindar dari stres dan tidak tegang,” terang Diana lagi.

Diana pun menambahkan, sabun muka yang mengandung susu dan madu juga tersedia, dan bisa dipakai setiap hari. Sabun ini akan menjaga kelembaban kulit. Ada juga sabun tangan yang mengandung lidah buaya, minyak almond dan vitamin E untuk menghaluskan tangan yang kasar atau pecah-pecah.

Walau produk susu untuk mandi banyak tersedia di pasaran, Diana ternyata lebih suka membuat ramuan cairan untuk mandi susu sendiri di rumah.

“Caranya, tambahkan dua atau tiga cangkir susu cair hangat, atau bisa juga dibuat dari susu bubuk, campur ke dalam bak mandi yang telah diisi dengan air hangat, terus, berendamlah selama 15 menit kemudian gosok seluruh tubuh dengan spons mandi.

Hasilnya, kulit akan menjadi lembut dan bercahaya. Jika perlu, tambahkan beberapa tetes minyak almond,” tutupnya. (aan)

HALO PUBLIK

18

plastik digunakan untuk makanan. Saya rasa masalah itu kembali lagi kepada si pembeli apakah plastik itu digunakan utk makanan atau non makanan. Menjual plastik lebih mulia dibanding pekerjaan terfavorit nomor 1 di Indonesia, KORUPSI. +6285654418301

Pantau Kegiatan MOS UNTUK Diknas tolong dipantau kegiatan MOS bagi siswa baru. Sepertinya kurang mendidik. Kami orangtua tidak ingin ada kejadian seperti di SMA 16 Surabaya. +625617150147

Tertibkan Truk

Berharap MU Datang

TOLONG Pak Polisi, mohon ditertibkan truk2 yg parkir sembarangan disepanjang Jalan Ambawang yg memakan badan jalan hingga jln sempit dan mengganggu pandangan, sehingga pengendara tidak bisa melihat kendaran lain, dan rawan kecelakaan. Terima kasih atas perhatiannya. +6285252131096

Plastik Kresek Berbahaya?

Salam sejahtera Halo Publik. Saya hanya ingin menanggapi berita pada tgl 17 Juli 2009 yg berjudul “Segera Tarik Peredaran Kemasan Plastik Berbahaya”. Diberita tersebut ada petikan yg tertulis “....karena aturan jarang digunakan atau ditegakkan sehingga pelaku kejahatan bidang ini....”.

Apa maksud dari kata “kejahatan” di kalimat tersebut?

Apakah kalimat itu dimaksudkan kepada si penjual plastik kresek yg bersangkutan? Jika memang itu yg dimaksudkan saya rasa kalau hanya menjual plastik kresek tidak bisa dibilang sbg tindak kejahatan. Lagi pula tidak semua bahan

EBENARNYA saya berharap sekali tim MU utk datang ke Indonesia supaya bisa memberi dukungan moral kepada Indonesia pasca pemboman di Jakarta.

Pemerintah dan pihak kepolisian seharusnya dapat meyakinkan kepada tim MU supaya jangan takut utk datang ke Indonesia karena pemerintah menjamin keamanan mereka. Itu akan memberi dukungan moral yg sangat besar bagi seluruh rakyat Indonesi.

Dimohon kepada pemerintah utk dapat meyakinkan mereka datang dan menjamin keamanan mereka demi kemajuan negara kita. Negara kita jangan terpengaruh insiden ini, jangan terperangkap jebakan mereka sehingga negara kita tdk maju2. +6285813950537

Pontianak PontianakPost Post

Senin 20 Juli 2009 Rabu 3 Mei 2008

Memilih yang Terbaik

Cerdas dan Hati-hati

POKOKNYA rakyat memilih kandidat yg terbaik jangan hiraukan tim sukses kedua kandidat yg selalu menyalahkan SBY. +6285245838240

RAKYAT harus cerdas dan hati-hati, karena negeri ini penuh konspirasi baik dari dlm negeri mau pun luar negeri. Jgn sampai ada kepentingan2 tertentu dari kejadian yg menimpa negeri ini. +6285245817355

Jalan Nanggung MENYAMBUNG jalan ‘Nanggung’ di HALO PUBLIK tgl 18 Juli 2009, Bahwa Gg H Rasi 2 tsb hanya berjarak 150 mtr dari istana Bupati Ketapang. Gg tsb sudah ada sejak 10 th yg lalu baru kali ini disentuh oleh Pemda Ketapang. E taunya sentuhan ini kenapa mesti ‘Nanggung’. +6281345021477

Mendua Sikap Australia BOM di Ritz Carlton dan JW Marriot begitu mengejutkan masyarakat Indonesia. Belum jelas siapa pelakunya, tapi Australia sudah cepat menyebutkan Jamaah Islamiyah.

Kenapa Australia diam kala Israel membantai rakyat Palestina? Kenapa Australia tidak mengkaitkan kebiadaban Israel dengan agamanya Israel? +6285252293113

Soal Layanan Pos NDA tdk bs salahkn pos, pos adlh fasilitas dan mepunyai ketentuan poin keamana seperti nomor kiriman. Jika blm sampai jg anda bs komplain ke pos. Pos jg ngak bgt respon telalu cepat wkt minimal 4-7 hari baru bs dilacak yaitu melalui komputer dan kontak telpon kantor hingga membuahkan hasil sesuai harap kt semua.tks. +6285245837485

Jembatan Penyeberangan SAYA berharap kpd Pemkot Pontianak agar berkenan untuk membangun jembatan penyebrangan di depan Mega Mall dan tempat2 strategis lainnya di Pontianak.

Kasian para penyeberang jalan yg keselamatannya terancam oleh pengendara kendaraan bermotor. Trima kasih. +6285750064920

“Hantu” Mati Lampu YTH Maneger Pln Kota Ptk. Menanggapi brt dr bpk pd tgl 16 Juli 09 di Ptk Post ttg Hantu Kawat Layangan, sbg penyebab kerusakan jaringan Listrik apakah PLN akan jadwalkan pemadaman. Kami tanyakan siapa yg benar2 jadi HANTU. Jgnlah jd kan layangan sbg penyebab ini semua, tanpa ada musim layanganpun listrik Sering mati. +628125709192

Tekad Nasionalis Indonesia

Aku Mohon Pamit Bapak dan Ibu

MENCERMATI situasi dan kondisi obyektif kehidupan politik nasional tentang kebangsaan dan kenegaraan yang kini berkembang pasca PiLeg 9 April 2009 dan PilPres 8 Juli 2009, dirasakan penting dilakukan kembali perkuatan tentang sikap Nasionalisme Indonesia guna mengawal 9 (Sembilan) Pusaka Bangsa Indonesia. Untuk itu, perlu napak tilas sejarah Nasionalisme Indonesia pasca Boedi Oetomo, 20 Mei 1908, yang diakui sebagai tonggak Kebangkitan Nasional.

Kenangan itu ditandai terlebih dahulu oleh Pernyataan Politik E.F.E Douwes Dekker, yang kemudian dikenali sebagai pahlawan nasional DR Setiabudi, yang menulis bahwa “Setiap gerakan politik yang sehat di suatu negeri jajahan seperti Hindia Belanda, haruslah bertolak dari suatu pendirian politik tentang suatu perjuangan politik yang berjuang untuk lenyapnya hubungan kolonial yang ada. Tidak ada suatu logika politik yang lain daripada itu, yang ada di suatu negeri jajahan. Setiap partai politik yang sehat di suatu negeri jajahan harus mengarahkan kepemimpi-

MAAF, aku terpaksa menggunakan katakata yang biasa engkau gunakan. Karena, hanya dengan cara seperti itu kita dapat saling berkomunikasi. Jangan ditanya aku siapa dan dimana. Aku tidak tahu siapa diriku, saat ini.

Tubuhku yang tertinggal di hotel itu telah tercerai-berai. Aku sendiri pun sudah tidak mampu mengenalinya lagi. Sekarang ini, aku tidak tahu dimana, kecuali aku sedang berada di tengah lorong waktu yang panjang tiada akhir.

Sebelum engkau melupakan diriku, aku ingin memberitahukan apa yang ada di dalam pikiranku, maaf bukan di dalam hatiku, saat ini. Ketika engkau ibu melahirkanku di Bumi ini pada suatu waktu, aku tidak tahu siapa diriku. Aku tidak mampu mengenali diriku sebelum kejadian itu. Kenapa kemudian berada di sampingmu, aku tidak tahu.

Yang aku tahu, engkau berdualah yang merawatku selanjutnya. Aku juga tidak tahu apa yang akan terjadi seandainya engkau tidak mau merawatku saat itu.

Setelah dewasa, aku belajar bahwa engkau membesarkan diriku dengan penuh kasih.

nannya kepada lahirnya kembali suatu bangsa yang merdeka. Setiap pihak atau suatu partai atau suatu organisasi yang pada dasarnya menentang pendirian politik yang benar itu, haruslah ditolak dan dilawan. Pada hakekatnya setiap apa yang disebut pemerintahan yang terdapat di suatu negeri jajahan, bukanlah sebuah pemerintahan dalam arti kata sebenarnya, tetapi suatu bentuk despotism. Dan despotism adalah musuh yang paling berbahaya bagi kesejahteraan rakyat, bahkan lebih berbahaya daripada suatu pemberontakan atau suatu revolusi” [Het Tijdschrift, 1 Maret 1912].

Pernyataan Politik itu kemudian ditindaklanjuti pada tanggal 25 Desember 1912 guna berjuang untuk mencapai Indonesia Merdeka dengan gagasan Nasionalisme Indonesia oleh Indische Partij, yang kemudian telah diartikulasikan sedemikian rupa sesuai konteks kekinian oleh Bapak Djon Pakan, pengamat politik, penulis Kembali ke Jatidiri Bangsa Indonesia.

Pandji R. Hadinoto, www.pkpi..co.cc

Engkau rawat aku dengan ulus dan ikhlas. Engkau membantuku tanpa pamrih. Diam-diam kuputuskan untuk secepat mungkin lepas dari bebanmu. Aku menolak kuliah dan memilih bekerja. Memang kecil penghasilkanku. Karena,

aku hanyalah karyawan kecil di hotel itu.

Walaupun demikian, aku sungguh bahagia melihat engkau berdua bersedia menikmati penghasilanku itu. Aku bersyukur dapat berbagi dengan engkau berdua. Aku sungguh bahagia melihat senyum syukurmu.

Aku tidak tahu berapa besar kasihmu berdua kepadaku. Tetapi, aku tahu bahwa aku belum cukup banyak membalas budi baikmu, kasih-sayangmu, keikhlasanmu, kerelaanmu merawat diriku. Seseorang, kemarin, telah memutus paksa kerbersamaan kita. Kini aku bertanya, bagaimana aku dapat ’membalas’ seluruh kasihmu itu. Aku dan engkau berada di alam yang berbeda.

Bapak dan Ibu, aku pamit. Aku ’dipindah’ ke lain jalan menuju Sang Khalik. Mari kita saling berdoa mudah-mudahan kita ’diberi’ kesempatan kelak untuk berjumpa lagi di Halaman Sang Pemilik Kehidupan ini. Cium sayang dari Nanda!

Leo Sutrisno (mewakili Nanda) Kompleks Untan P. 13Pontianak

Pontianak Post Rabu Senin320 Juli2008 2009 Pontianak Post Juni

OPINI

19

Proses Sebuah Kebijakan

Editorial

Berani untuk Hidup DUA bom bunuh diri yang meledak di Hotel JW Marriott dan Ritz-Carlton, pusat kota Jakarta, mengingatkan kita betapa bengis dan pengecutnya ulah teroris. Bom itu seperti mencuri kebahagiaan bangsa Indonesia yang baru saja melaksanakan dua pemilihan umum (pemilu legislatif dan pilpres) dengan demokratis dan damai.

Kematian, luka berat dan ringan, yang menimpa para korban tidak hanya membuat nestapa para anggota keluarga mereka. Lebih dari itu, peristiwa ini jelas membuat seluruh bangsa Indonesia yang mempunyai hati nurani akan terluka dan marah.

Kita tentu sepakat bahwa para penegak hukum harus menangkap pelaku dan otak tindak terorisme yang keji itu dan menghukum sepadan dengan apa yang mereka perbuat. Upaya perang melawan teror memang bukan hal yang mudah. Bom yang mengoyak ibu kota kemarin bukti bahwa para teroris terus mengendus dan mencari peluang ketika kita lengah.

Sebelum bom kemarin, dalam empat tahun terakhir (sejak Bom Bali II) memang relatif Indonesia relatif aman dari ulah teroris. Namun, hal ini mestinya tak membuat negara dan aparatus keamanan merasa menang.

Sebab, kalau kita cermati lebih jauh, dalam perang ini yang menjadi soal memang bukan masalah kalah dan menang. Ini adalah perang tentang keyakinan. Tentang apa dianggap baik dan buruk serta yang ideal dan yang tidak ideal. Ini adalah the war of ideas.

Kita perlu tanamkan kepada anak-anak kita bahwa berani menghadapi hidup untuk membangun kesejahteraan keluarga dan bangsa jauh lebih mulia di mata Tuhan dan umat manusia. Bukan tindakan berani mati sia-sia yang malah membuat banyak orang lain tak berdosa menjadi sengsara.

Sebagai bangsa besar kita tidak boleh menyerah. Kita harus terus melawan. Jika para teroris menggunakan senjata penghancuran untuk mencapai tujuan, maka kita menyebarkan nilai-nilai kebenaran dengan perdamaian. Kita harus buktikan bahwa bom yang meledak di Hotel JW Marriott dan Ritz-Carlton kemarin malah membuat bangsa Indonesia semakin bersatu. Kita harus sampaikan pesan: Kalau kalian memilih mati dengan surga sepi idaman, kami memilih hidup mulia demi kesejahteraan manusia.

Kami akan ajarkan kepada teman, tetangga, saudara, dan anak-anak bahwa setelah kejadian ini kami semua lebih berani hadapi hidup. Yakni, hidup yang memberi manfaat kepada sesama. Setelah peristiwa ini kita mungkin menatap masa depan dengan lebih berat. Bayangan buruk memang mulai muncul, tapi bukan berarti tanpa harapan. Yang kita butuhkan sekarang adalah bekerja lebih keras dari sebelumnya.

Memang, ada investor yang mulai berhitung untuk hengkang, sehingga menjadi tugas kita untuk meyakinkan mereka. Bahwa negeri kita tetap memberi iklim usaha yang terbaik. Kita yakinkan bahwa kita akan bekerja lebih keras dan meningkatkan kewaspadaan untuk menjaga ketentraman dan keamanan, termasuk menjaga keselamatan anak-anak kita.**

gagasan Bangsa Ini Kembali Tercoreng KETIKA bangsa Indonesia bangkit dari keterpurukan, stabilitas keamanan kembali tercoreng dengan adanya teror ledakan bom di Hotel J.W. Marriot. Peristiwa menyedihkan itu menambah rentetan peristiwa-peristiwa serupa sebelumnya.

Peristiwa tersebut tentu berdampak cukup luas. Image bangsa ini kembali tercoreng. Apalagi, bom itu meledak di kawasan Hotel J.W. Marriot yang letaknya berdekatan dengan The Ritz Carlton. Semula, para pemain Manchester United (MU), yang seharusnya datang ke Indonesia akhirnya batal.

Sampai saat ini belum diketahui secara pasti motif peledakan bom tersebut. Namun, yang pasti, akibat peristiwa itu, MU akhirnya membatalkan kedatangannya ke Indonesia. Karena itu, mari kita jaga keamanan bangsa dan negara ini dengan cara memerangi teroris dari negeri tercinta.

Titik Ibu Rumah Tangga

Pojok Amankan 28 Ton Pupuk Bersubsidi * Usut tuntas…

Suspect Flu Babi Sudah Bisa Bermain * Syukurlah…

Pawang

Pontianak Post

PENGUMUMAN Wali Kota Pontianak No. 421.3/3555/Dikmen/ 2009 tentang penetapan kuota dalam penerimaan siswa baru untuk SMA Negeri, dimana jumlah siswa yang diterima dari luar Kota Pontianak sebesar 5 persen, dan untuk SMK Negeri, jumlah siswa dari luar Kota Pontianak sebesar 10 persen menuai kritik dari banyak pihak. Tidak terkecuali Gubernur Kalimantan Barat Cornelis memandang “ada dampak positif dari penerapan kuota tersebut, yakni daerah-daerah di luar Kota Pontianak lebih terpacu untuk memajukan dunia pendidikannya, tetapi tentunya itu perlu proses, tidak bisa serta-merta”, dikutip dari Pontianak Post, 11 Juli 2009.

Kepala Dinas Pendidikan Kalimantan Barat, Alexius Akim menyatakan hal senada; “Saya paham betul itu. Maksud dan tujuan kebijakan tersebut sangat baik. Itu sebagai warning bagi kabupaten/kota lain. Namun di sisi lain, dia juga sangat menyayangkan kebijakan itu diambil tanpa didahului oleh adanya koordinasi dengan pihak terkait.

Seharusnya, sebelum diterapkan kebijakan tersebut dapat disampaikan kepada pihak kabupaten/kota lain.

Selain itu hendaknya dibicarakan pula dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) sebagai representasi dari masyarakat.Sosialisasi dan koordinasi tetap diperlukan”, dikutip dari Pontianak Post, 13 Juli 2009.

Memperhatikan kritik masyarakat selama seminggu pasca diumumkannya dan diimplementasikannya kebijakan pembatasan kuota tersebut dan diikuti gencarnya sosialisasi atau penjelasan oleh pemerintah, terutama bapak Wali Kota Pontianak, para pakar pendidikan, dan masyarakat peduli pendidikan melalui media massa, baik cetak maupun elektronik berdampak pada peningka-

tan kualitas pemikiran kritis masyarakat dan penurunan frekwensi kritik masyarakat terhadap kebijakan tersebut. Fenomena ini mengindikasikan dan mengingatkan keOleh pada pihak pengambil keputusan akan pent- Aswandi *) ingnya sosialisasi dan penjelasan dari sebuah kebijakan publik.

Asumsi tersebut penulis sampaikan kepada bapak Wali Kota Pontianak, dan beliau mengakui kelemahan sosialisasi dan penjelasan kebijakan pembatasan ini seraya mengatakan jika diperlukan beliau bersedia memberikan penjelasan lebih lanjut agar masyarakat memperoleh pemahanan yang lebih komprehenshif terhadap kebijakan pembatasan kuota ini.

Dari pembicaraan dengan bapak Wali Kota Pontianak, penulis memiliki kesan, selain kurangnya sosialisasi, kebijakan pembatasan kuota ini didorong oleh sebuah akuntabilitas seorang pemimpin terhadap rakyat yang dipimpinnya. Kebijakan yang didasarkan pada prinsip akuntabilitas dari seorang pemimpin seperti itu menurut pandangan pakar kebijakan Robert T. Nakamura dan Frank Smallwood (1980) sebagaimana tertulis dalam bukunya “The Politics of Policy Implementation” dapat dibenarkan, karena setiap pemimpin wajib bertanggungjawab memberikan pembelajaran terbaik/prima atau pelayanan kelas satu kepada rakyat yang dipimpinnya.

Membahas persoalan ini, penulis sengaja mengabaikan kajian secara macro sebuah kebijakan, misalnya kajian kebijakan dari prespektif sosiologis, educatif, ekonomi, hukum, dan hak asasi manusia, karena sudah pasti menim-

bulkan banyak persoalan yang memerlukan diskusi panjang dan mendalam. Oleh karena itu, penulis membatasi diri pada kajian kebijakan pembatasan kuota ini secara micro, yakni mengkaji proses sebuah kebijakan, khususnya kajian terhadap proses implementasi kebijakan.

Membahas kebijakan berarti membicarakan sebuah perubahan. Pemahaman terhadap proses perubahan adalah hal yang sangat esensial dan proses kebijakan merupakan dimensi yang paling inti dari kebijakan publik”, dikutip dari Riant Nugroho (2008) dalam bukunya “Public Policy”.

Demikian pula pakar perubahan Michael Fullan (1993) dalam bukunya “The New Meaning of Educational Change” mengatakan hal yang sama bahwa; “membicarakan perubahan tidak bermakna tanpa membicarakan proses perubahan”.

Disarikan dari pendapat para pakar kebijakan publik, seperti David Easton, James E. Anderson, William N. Dunn, Patton & Savicky, Thomas R. Dye, Gerald Meier, Grindle & Thomas, dan David Scott, dikemukakan bahwa kebijakan publik mempunyai proses “saling mengembangkan” dalam bentuk kontribusi “value” antar sub-sistem. Proses kebijakan itu sendiri berjalan dari “formulasi” menuju “implementasi”, untuk mencapai “kinerja kebijakan”.

Kelemahan proses implementasi kebijakan sebagaimana contoh di atas umum terjadi di negeri kita dan jarang terjadi di negara Asia lainnya dan Erofah pada umumnya sebagaimana kesaksian teman penulis selaku pakar

kebijakan publik yang saat ini bertugas di Institut Ilmu Pemerintahan (IIP).

Beliau menceritakan pengalamannya ketika mendampingi Mendagri melakukan studi banding ke berbagai negera Asia dan Erofah bahwa di negara yang dikunjunginya sebuah kebijakan diformulasikan atau dirumuskan secara sederhana, mudah dipahami, dan dapat dilaksanakan dengan efektif karena sejak awal telah melibatkan unsur para implementator, sebagaimana dikenal sebagai teori “Self Determination Theory”. Berbeda dibanding implementasi sebuah kebijakan di negara ini, selain lemahnya kajian akademik dari sebuah kebijakan, kebijakan dibuat sangat rumit sehingga sulit dipahami dan sukar diimplementasikan, dan belum lagi ada pasal-pasal “siluman” yang secara sengaja dititipkan untuk maksud tertentu. Susilo Bambang Yudhoyono (2009) dalam bukunya “Harus Bisa” menyatakan satu mentalitas birokrasi kita yang paling dibencinya adalah pola fikir masa lalu; “Kalau Bisa Dipersulit Kenapa Dipermudah”.

Memperhatikan pentingnya keefektifan kebijakan publik tersebut sebaiknya kita belajar dari para pemimpin sukses yang selalu melibatkan banyak unsur atau pihak terkait dalam proses sebuah kebijakan sebagaimana dilakukan oleh Bill Clinton, ketika beliau menjabat Gubernur Arkansas dan dilanjutkannya saat menjabat presiden Amerika Serikat, yakni selalu melibatkan 3 (tiga) aktor utama dalam proses sebuah kebijakan pendidikan secara sinergis, mereka adalah unsur; (1) pemerintah, (2) para guru, dan (3) pakar pendidikan yang dipandang beliau lebih memahami kotak hitam (black box) persoalan pendidikan, bukan birokrat bermental proyek. (penulis, dosen FKIP Untan)

Tayangan Cepat tentang Hitung Cepat Kurang Tepat PADA tanggal 8 Juli 2009 Indonesia mengadakan gawai besar, memilih presiden masa bakti 2009-2014. Warga negara Indonesia berbondong-bondong pergi ke tempat pemungutan suara untuk mencontreng calon pilihannya dari pukul 08.00 hingga pukul 13.00. Tepat pukul 13.00 secara resmi bilik suara ditutup. Tidak ada lagi pemilih yang mencontreng, kecuali di tempat-tempat khusus karena logistik belum siap.

Namun, ternyata pada pukul 11.00 waktu Indonesia Barat di sejumlah statsiun televisi dan radio disiarkan secara langsung dan nasional hasil hitung cepat (Quick count) sejumlah lembaga survai tentang hasil pilihan presiden ini. Bahkan terkesan masing-masing lembaga survai saling ‘pamer’ presisi dari hasil yang diperolehnya. Sampai di sini tidak ada masalah dengan seluruh bangsa.

Beradu cepat, beradu baik kinerjanya buka sesuatu yang perlu direnungkan.

Itu hanyalah perilaku para pedagang untuk menunjukkan keunggulan barang yang diperdagangkan.

Yang perlu direnungkan adalah tayangan cepatnya. Dikatakan tayangan cepat karena untuk wilayah dengan waktu Indonesia Barat saat itu baru pukul 11.00.

Jadi, pemungutan suara (pencontrengan) di wilayah ini belum selesai. Memang, yang disiarkan saat itu hasil dari wilayah dengan waktu Indonesia Timur lebih dahulu kemudian disusul wilayah waktu Indonesia Tengah dan wilayah dengan waktu Indonesia Barat satu jam berikutnya secara berturut-turut. Sementara itu, tayangan ini disiarkan secara nasional untuk gawai nasional.

Peristiwa ini tentu kurang tepat (dan

Oleh: Leo Sutrisno

kurang hormat), mengapa? Baiklah diilustrasikan pemungutan suara yang dilakukan di sebuah ruangan untuk memilih calon ketua suatu organisasi.

Asas pemilihan yang dianut adalah bebas dan rahasia. Karena itu, digunakan dengan cara menuliskan nama calon ketua di dalam kertas tertutup.

Begitu selesai dituliskan langsung diserahkan kepada pantia penyelenggara.

Oleh panitia, kertas suara itu dibuka dan hasilnya dituliskan di papan tulis sehingga semua orang langsung dapat melihatnya dari menit ke menit. Pertanyaannya, apakah itu boleh dilakukan?

Semua orang, tentu mengatakan tidak boleh. Itu kurang tepat dilakukan.

Kenapa? Karena dikhawtirkan pemilih yang belum menyatakan pilihannnya

akan terpengaruh oleh hasil itu.

Mengapa dapat terpengaruh? Setiap orang pasti memiliki pendirian. Sebelum menuliskan pilihannya, mereka telah mengatongi nama calon yang mereka pilih. Karena itu, tayangan langsung dari menit ke menit tidak akan berpengaruh pada pilihan seseorang. Itu betul kalau setiap pemilih telah menjadi manusia yang utuh.

Manusia yang utuh memiliki keseimbangan yang baik antara historisitas, sosialitas dan individualitasnya. Manusia yang untuh memiliki kesadaran bahwa dirinya baik secara individual maupun secara kelompok merupakan pelaku sejarah dalam hidupnya. Karena itu, setiap langkah tentu telah diperhitungkan masak agar peristiwa berikutnya sesuai dengan yang manjadi arah hidupnya. Termasuk dalam menentukan pilihan. Pada tingkat semacam ini. Mereka memang tidak lagi mudah terpengaruh oleh situasi di sekitarnya. Pertanyaannya, berapa peren orang Indonesia yang telah mencapai kemandirian kesejarahan semacam ini? Kiranya, kita sepakat bahwa belum banyak.

Mengapa belum banyak yang mandiri secara historis? Karena, sebagian besar penduduk Indonesia belum mencapai keseimbangan yang baik antara so-

sialitas dan individualitasnya. Orang Indonesia lebih banyak mengedepankan ‘kebersamannya’ dari pada individunya.

‘Tidak enak dan tidak baik kalau saya harus berbeda dengan banyak orang’ merupakan kata-kata ‘pelindung’ untuk tidak mengedepankan pendapatnya sendiri. Banyak orang Indonesia yang hidup dalam paradigma strukturalisme.

Setiap orang telah diberi ‘bingkai’ dalam hidup bermasyarakat. Karena itu, tidak banyak orang yang berani ke luar dari bingkai itu. Termasuk dalam mengekspresikan eksistensi dirinya.

Tidak banyak orang Indonesia yang berani menyatakan diri bebeda dari orang banyak karena menghadapi tekanan dari luar. Berbeda berarti melawan.

Melawan berarti mengancam kebersamaan. Berbeda berarti tidak selamat.

Akibatnya, banyak orang yang memilih ‘pura-pura’ setuju jika di depan orang banyak walaupun sesungguhnya hal itu bertentangan dengan pendapatnya sendiri. Yang penting aman.

Nah, terkait dengan tayangan cepat hasil hitung cepat menjadi kurang tepat karena diduga ada kecenderungan akan mempengaruhi pemilih yang saat itu belum mencontreng. Agar pendapat ini punya bukti ilmiah para pakar psikologi massa dapat melakukan penelitian di bidang ini.

Kelak, jika penyataan ini betul ada baiknya, para pengambil kebijakan dalam pendidikan menyusun program yang dapat sungguh menghasilkan manusia Indonesia yang memiliki keseimbangan yang baik antara historisitas, sosialitas dan individualitasnya.

Semoga!

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi @pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Wakil Pemimpin Redaksi : Nies Alantas. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman Sidang Redaksi: Abu Sofian, Muslim Minhard, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Donatus Budiono, Basilius. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Aseanti Pahlevy, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, Pringgo, Jawa Pos Group Pracetak/Artistik: Karnadi (Koordinator), Grafis: A.Riyanto, Ilustrator: Kessusanto, Sigit. Fotografer: Timbul Mudjadi, Bea­ring, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi, M Khusdarmadi, Hari Kurniathama (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Mursalin (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, Andre Januardi (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Mustaan, Budiman.

Pema­saran/Sirkulasi: -. Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Kombis: Nurtiman. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Bank: BPD Kalbar, BEII, Bapin­do. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 20.000,- spot colour Rp 25.000,- full colour Rp 30.000,- Iklan baris Rp 8.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT

TOTAL SPORT

20

Pontianak Post Senin 20 Juli 2009

MENANG TIPIS SACHSENRING - Valentino Rossi makin tak terusik di puncak klasemen MotoGP 2009. Pembalap Italia yang memperkuat Fiat Yamaha itu mengoleksi kemenangan keempatnya musim ini setelah menjadi yang tercepat di MotoGP Jerman, kemarin (16/7). Dengan hasil itu, Rossi unggul 14 poin dari saingan terdekatnya yang juga rekan setimnya Jorge Lorenzo.

Berlaga di Sirkuit Sachsenring yang berawan pada awal lomba, Rossi harus berjuang ekstra keras untuk bisa meraih kemenangan. Dia sempat bertarung sengit dengan Casey Stoner di tengah balapan sebelum bersaing ketat dengan Lorenzo di lap-lap terakhir balapan.

Pada akhirnya, Rossi menyentuh garis finis di posisi terdepan dengan keunggulan tipis dari Lorenzo.

Keduanya hanya terpaut 0,099 detik! Sementara, Dani Pedrosa yang juara di Laguna Seca pada seri seblumnya berhak atas podium terakhir setelah finis di posisi ketiga. Stoner yang sempat memimpin lomba, masuk finis di peringkat keempat.

“Sebuah kemenangan penting dalam episode musim ini yang makin ketat,” kata Rossi pada AFP.Balapan kemarin menyajikan tiga pimpinan lomba yang berbeda.

Rossi, Stoner dan Lorenzo bergantian menjadi yang terdepan.

Setelah mendapatkan pole position untuk yang pertama kalinya di Sachsenring, Rossi memimpin awal

lomba. Di lap keenam dia kehilangan posisinya setelah Stoner menyalipnya di tikungan pertama. Hingga sepuluh lap berikutnya, pembalap Australia itu masih mampu mempertahankan posisinya.

Pada lap ke-16 Rossi mengambil alih pimpinan. Dia mendahului Stoner juga di tikungan pertama. Tak berapa lama kemudian, Stoner malah melorot ke posisi ketiga setelah Lorenzo juga mendahuluinya. Pertarungan sengit antara Rossi dan Lorenzo pun dimulai. Pada lap ke-25 atau lima lap terakhir, Lorenzo menjadi pimpinan lomba.

Tempat dia menyalip Rossi

Valentino Rossi

Hasil MotoGP Jerman 1. Valentino Rossi Fiat Yamaha 2. Jorge Lorenzo Fiat Yamaha 3. Dani Pedrosa Repsol Honda 4. Casey Stoner Ducati Marlboro 5. Alex de Angelis Honda Gresini 6. Toni Elias Honda Gresini 7. Marco Melandri Hayate Kawasaki 8. Nicky Hayden Ducati Marlboro 9. Colin Edwards Tech 3 Yamaha 10. James Toseland Tech 3 Yamaha 11. Loris Capirossi Rizla Suzuki 12. Niccolo Canepa Pramac Ducati 13. Chris Vermeulen Rizla Suzuki 14. Mika Kallio Pramac Ducati 15. Gabor Talmacsi Scot Honda

terakhir MotoGP Catalunya.

“Sebuah pertarungan seru kembali terjadi dengan Stoner, lalu dengan Jorge sampai lap terakhir. Saya tahu, di sirkuit ini sulit menyalip. Jadi saya hanya menjaga posisi untuk tetap di depan,” terang Rossi. Cuaca panas di akhir lomba terbukti masih menyulitkan Stoner. Pada lima lap terakhir, dia tersusul Pedrosa. Pedrosa pun meraih podiumnya yang kelima musim ini.

Meski demikian, dia sempat tak puas dengan performa ban depannya.

“Start saya sangat bagus. Tapi ban depan kurang mendukung dan saya melambat. Setelah beberapa lama, ban jadi lebih baik. Saya berusaha menekan lagi. Hal itu sangat menyulitkan, karena saya merasa bisa bersaing dengan duo Yamaha. Tapi saya senang dengan podium ini,” tutur Pedrosa pada Autosport. (ady)

sama dengan ketika Rossi dan Stoner saling mendahului, yaitu tikungan pertama.

Sayang, Lorenzo kehilangan posisinya terdepan saat balapan menyisakan dua putaran.

Dua putaran akhir menjadi periode mendebarkan dalam balapan. Lorenzo terus menekan dan nyaris mengambil alih posisi terdepan. Rossi dan Lorenzo sempat sejajar di tikungan pertama lap terakhir. Meski Lorenzo terus ngotot, Rossi mampu melanggengkan keunggulannya dan unggul 0,099 detik di depan Lorenzo. Jorge Lorenzo Lorenzo pun gagal melampiaskan dendamnya saat kalah di tikungan

Adriana mendampingi Casey Stoner.

Menikah Membawa Berkah Nama Casey Stoner mulai menjulang sejak bergabung bersama Ducati tiga tahun lalu.

Sebagai debutan, pelan tapi pasti, dia memukau publik pencinta MotoGP. Talenta yang dimiliki membawanya merebut gelar juara MotoGP pada 2007.

Rivalitasnya dengan Valentino Rossi membuat persaingan di MotoGP kian menarik.

Selain pengalaman di lintasan balap 125 cc dan 250 cc serta lintasan balap lainnya di Australia dan Eropa, ternyata kunci sukses Stoner di MotoGP adalah istrinya, Adriana Tuchyna.

Berkat Adriana, pria kelahiran Queensland, Australia, itu mengakui bisa mengontrol diri untuk mencapai kejayaan. Setiap kali balapan atau berlatih, Adriana yang juga asli Australia selalu menemaninya. Menunggu sang suami di dalam paddock, berperan sebagai umbrella girl menjelang start hingga menyambut Stoner usai balapan merupakan kebiasaan Adriana.Usia Stoner memang masih belia. Oktober mendatang,

dia memasuki usia 24 tahun.

Ketika menikah, pria kelahiran 16 Oktober 1985 itu bahkan baru berusia 21 tahun dan Adriana 18 tahun. Namun, usia tak menghalangi Stoner untuk menikah muda.

Terbukti dua tahun menjalani bahtera rumah tangga, kondisi keluarganya tak tergoyahkan.

“Menikah membantuku dalam balapan. Dia membuatku lebih tenang,” kata Stoner seperti dikutip situs zimbio.com.

Sebagai pembalap, kisah perjalanan cinta Stoner terbilang unik. Jauh dari kisah cinta para pembalap sekelasnya yang lebih memilih model atau artis papan atas sebagai pendamping hidupnya. Tak jarang pula yang berganti-ganti pasangan.

Kisah pertemuan kedua sejoli berawal dari kecintaan seorang fans terhadap pujaannya. Adriana begitu mengidolakan Stoner yang sudah memiliki nama cukup menjulang di Australia.

Sebelum masuk ke MotoGP, nama Stoner memang sudah tenar di Negeri Kanguru.(ady)

metropolis

21

Pontianak Post

Senin 20 Juli 2009

Instruksi

Awasi Bakar Lahan WALIKOTA Pontianak Sutarmidji menginstruksikan seluruh Camat dan Lurah untuk mengawasi kegiatan pembakaran lahan untuk membuka ladang di wilayahnya. ”Di Kota Pontianak hampir tidak ada titik api yang ditimbulkan akibat pembakaran lahan,” ujar Sutarmidji di Pontianak Minggu (19/7).

Saat musim keSutarmidji marau tahun sebelumnya, terjadi beberapa kali kebakaran lahan di wilayah Kota Pontianak. Misalnya di Jalan Parit H Husin II, kebakaran lahan tersebut hampir mengenai rumah warga. Wilayah lainnya yakni Jalan Perdana. Sutarmidji mengungkapkan pemkot sudah berkoordinasi dengan pemadam kebakaran. ”Itu kebakaran lahan biasa. Jika camat dan lurah mengetahui wilayahnya ada kebakaran lahan, harus cepat dipadamkan,” ungkap Sutarmidji.

Sutarmidji mengungkapkan lahan pertanian di Kota Pontianak paling banyak hanya

Perketat Pengawasan Lima PLB

PONTIANAK - Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Brigjen Pol Erwin TPL Tobing mengatakan status siaga I pascapeledakan bom di Hotel JW Marriot dan Ritz Carlton Jakarta belum dicabut.

Karena itu, pengawasan dan pengamanan intensif masih tetap dilakukan. Terlebih lagi kemarin juga dilangsungkan sidang pleno penetapan perhitungan suara pilpres oleh KPU Kalbar.

Di samping di bandara, pelabuhan dan fasilitas publik, menurutnya peningkatan pengawasan dan pengamanan juga dilakukan di lima pintu masuk perbatasan (pos lintas batas) Kalbar dengan Sarawak.

PLB tersebut yakni di Aruk-Kabupaten Sambas, Entikong-Kabupaten Sanggau, Jasa-Kabupaten Sintang dan BadauKapuas Hulu.

■ Ke Halaman 27 kolom 1

PLN RASIO elektrifikasi masyarakat Kalimantan Barat baru mencapai 50 persen. Hal tersebut bermakna kira-kira setengah dari warga provinsi ini belum menikmati fasilitas listrik.

“Kita harus perluas.

Di pelosok-pelosok, masih banyak yang belum punya listrik,” kata General Manager PT PLN Kalbar, Denny Pranoto didampingi Manager PLN Kota Pontianak Franky Mewengkang, belum lama ini.

“Daftar tunggu Denny Pranoto yang mengajukan permohonan sambungan listrik di Pontianak saja, saat ini mencapai 27 ribu orang,” tambahnya. PLN belum mampu memenuhi semua permintaan tersebut karena ketersediaan daya yang masih terbatas. Jika semua permohonan itu dikabulkan, kata Denny, dikhawatirkan kebutuhan listrik untuk melayani pelanggan lama tidak dapat dicukupi.

Saat ini, daya mampu di sistem Pontianak mencapai 140 MW dan beban puncak sebesar 125 MW. Meski ada kelebihan daya sebesar 15 MW, tetapi masih termasuk kategori paspasan. “Kita belum bisa N-1 security. N-1 security itu maksudnya jika mesin pembangkit kita yang terbesar off, masih bisa tertanggulangi. Sekarang tidak bisa. Buktinya, ketika

MUJADI/PONTIANAK POST

SIAGA: Rekapitulasi pilpres yang berlangsung di Hotel Santika dijaga ketat oleh sejumlah kesatuan. Sementara sebagian Jalan P Diponegoro ditutup dan disiagakan Brimob.

Tiga Kabupaten Tak Menggunakan KTP PONTIANAK – Kendati Mahkamah Konstitusi membolehkan warga yang tidak tercantum dalam daftar pemilih tetap bisa menggunakan hak pilihnya dengan menunjukkan kartu tanda penduduk, tiga kabupaten di Kalimantan Barat tidak terdapat satupun warga yang memanfaatkan keputusan tersebut.

Ketua KPU Kalbar AR Muzammil membenarkan adanya tiga kabupaten tersebut. Yakni Sintang, Melawi, dan Seka-

dau. “Sesuai rekap dari kabupaten/kota, tiga daerah itu yang tidak ada partisipasi pemilih menggunakan KTP,” katanya di Pontianak, kemarin.

Namun secara keseluruhan, warga yang memilih menggunakan KTP mencapai 3.039 orang. Sebanyak 1.651 orang diantaranya laki-laki dan 1.388 lainnya perempuan. Kota Pontianak menduduki peringkat tertinggi dalam penggunaan KTP yakni 1.064 orang.

Putusan MK yang selang sehari sebelum pemungutan suara berlangsung bisa jadi penyebabnya. Komisi Pemilu tidak punya banyak waktu untuk melakukan sosialisasi, terutama daerah-daerah yang sulit terjangkau. Tak mengherankan, jika tingkat partisipasi masyarakat menggunakan KTP dalam memilih sangat rendah.

“Secara umum, pelaksanaan rekapitulasi ini berjalan lancar. Terkait penggunaan ■ Ke Halaman 27 kolom 1

■ Ke Halaman 27 kolom 1

Pembangunan

PNPM Buat Infrastruktur CAMAT Pontianak Kota Ahmad Prayitno mengingatkan jajaran lurahnya untuk memfasilitasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM). ”Untuk program 2009 ini, masing-masing Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) sudah menerima kucuran dananya, namun terkendala perencanaan,” ungAhmad Prayitno kap Ahmad di Pontianak beberapa hari lalu.

Program PNPM diserahkan sepenuhnya kepada masyarakat melalui bantuan fasilitator yang ada. Saat ini lima kelurahan di Kecamatan Pontianak Kota sedang menyusun program perencanaan. Sebelumnya, pihak kecamatan telah melakukan basis di masingmasing BKM tersebut.

Dari lima kelurahan tersebut, baru Kelurahan Mariana yang menyelesaikan rapat basis penyusunan perencanaan. Sedangkan Kelurahan Darat Sekip baru mempersiapkan RPJM ■ Ke Halaman 27 kolom 1

Bekelit

BEARING/PONTIANAKPOST

PLENO: KPU Kalimantan Barat, kemarin menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara pemilihan umum presiden dan wakil presiden tahun 2009

■ Ke Halaman 27 kolom 1

Amankan 28 Ton Pupuk Bersubsidi PONTIANAK – Direktorat Reserse Kriminal Polda Kalbar mengungkap penyalahgunaan 28 ton pupuk bersubsidi di dua tempat dengan waktu berbeda. Sebanyak 14 di Bengkayang, (15/7) dan 14 ton di Pontianak satu hari kemudian.

Meski pelakunya berbeda, tapi modusnya serupa. Membeli pupuk bersubsidi tersebut dari penyalur resmi, mengganti karung dan menjualnya kepada petani dengan harga tidak bersubsidi.

Kabid Humas Polda Kalbar AKBP Suhadi SW menjelaskan, untuk 14 ton pupuk di Bengkayang ditangkap tidak jauh dari Polres yang sedang diangkut menggunakan dua truk. Penjualnya berinisial Ks asal Mandor, Landak. Dia mendapatkan pupuk tersebut dari Ng seorang pengecer pupuk di Toho, Kabupaten Pontianak. “Sedangkan Ng membelinya dengan distribusi pupuk subsidi di Jalan Gajahmada Pontianak,” kata Suhadi.

Ks membelinya dari Ng seharga pupuk bersubsidi Rp 75 ribu per karung 50 kilogram. Kemudian dia menjualnya lagi dengan keuntungan 100 persen, yakni Rp 150 ribu setiap karungnya. Calon pembeli adalah Gt, warga Bengkayang. Rencananya pupuk itu akan dijual di Bengkayang dengan harga non subsidi. “Semua barang bukti masih di Polres Bengkayang, rencananya besok (hari ini-red) akan dibawa ke Pontianak,” terang Suhadi.

Keesokan harinya, Direskrim Polda Kalbar kembali mengungkap kasus serupa. Di Jalan Kebangkitan Nasional sekitar pukul 17.00 WIB, Pontianak Utara, tiga truk ■ Ke Halaman 27 kolom 1

Pasien Suspect Flu Babi Sudah Mulai Bisa Bermain PONTIANAK - Koordinator Ruang Isolasi perawatan flu babi (H1N1) di Rumah Sakit Soedarso, Abdul Salam, mengatakan saat ini kondisi pasien suspect flu babi, JM (7) semakin membaik. Demam dengan panas tinggi yang sebelumnya diderita bocah laki-laki itu sudah turun.

Bahkan, JM juga sudah bisa

bermain-main di dalam ruang isolasi, tempat dia dirawat.

“Kondisinya bagus. Dia juga sudah bisa jalan-jalan dan main-main,” ungkap Abdul Salam kemarin sore. Meskipun demikian, JM masih tetap dirawat di dalam ruang isolasi dan tim dokter tetap memperlakukannya sesuai dengan standar operasi penanganan

suspect flu babi. Hal ini karena sampai kemarin sore, pihak RS Sudarso belum menerima kepastian tentang status JM, apakah positif mengidap flu babi atau sebaliknya.

“Kita masih menunggu hasil penelitian sampel dari laboratorium Jakarta,” ujarnya. Sebagaimana yang diberitakan, JM dilarikan ke ruang isolasi RS

Sudarso setelah dirawat di RS Anugerah Bunda, Jumat sore lalu karena diduga mengidap flu babi. Dugaan ini muncul karena beberapa hari sebelumnya dia sempat berkunjung ke daerah-daerah yang tertular.

JM tercatat mengunjungi Kuching, Kuala Lumpur, Singapura dan terakhir ke Batam.

■ Ke Halaman 27 kolom 1

Kondisinya bagus. Dia juga sudah bisa jalanjalan dan mainmain Abdul Salam

Melihat Program Keramba Jaring Apung

Siapkan Sejuta Keramba Majukan Perikanan Rakyat Kubu Raya punya areal sungai membentang luas. Sebagian kawasan sudah dimanfaatkan sebagai potensi perikanan masyarakat.

Konsep sejuta keramba menjadi asa baru pekerjaan warga. Lalu bisakah program prestisius ini terwujud di kawasan Sungai Kapuas?

DENY HAMDANI Sungai Raya

Ilustrasi kekes

PONTIANAK - Walikota Pontianak, Sutarmidji meminta polisi memeriksa tanda tangan yang dianggap palsu pada gambar detail desain terkait proyek pemasangan pipa Perusahaan Daerah dan Air Minum (PDAM). ”Saya tetap meminta tanda tangan tersebut diperiksa keasliannya. Polri kan memiliki laboratorium di Mabes Jakarta,” ujar Sutarmidji di Panti Asuhan Al Amin Minggu (19/7).

Sutarmidji mengaku dirinya sudah diperiksa Poltabes Pontianak. Dalam pemeriksaan, ia menjelaskan bahwa proyek PDAM ini berlangsung sebelum dirinya menjadi Walikota Pontianak. Dihadapan petugas, ia juga menunjukan gambar asli detail desain proyek pipa PDAM yang ada tandatangannya.

Sebelumnya pemilik tandatangan tersebut, Kartini menolak mengakui tandatangan tersebut. Tandatangan itu telah dipalsukan. ”Gambar asli detail desain proyek itu ada pada saya. Tidak hilang. Saya meminjamnya sewaktu pertemuan dengan dewan beberapa waktu lalu. Sudah

Kasus Pipanisasi PDAM

■ Ke Halaman 27 kolom 1

Tak Punya Listrik

Buktikan Pemalsuan Tandatangan

Matahari masih panas. Di bibir Sungai Kapuas, tepatnya di belakang jalan Kantor Camat Sungai Raya sekelompok orang berjejer.

Mereka adalah kelompok petani jaring apung yang sedang memberi makan ikan-ikan air tawar di keramba. Ikan ini sengaja diternakan sedari kecil hingga dewasa agar siap panen.

Kelompok orang ini, rupanya punya gawean. Mereka mendapat kunjungan dari Wakil Bupati, Andreas Muhrotien dan Dinas Perikanan Kubu Raya, Supandri Usman dengan beberapa Kabidnya. Kunjungan dalam rangka memantau sejauh mana hasil budidaya ikan di Sungai Kapuas. ”Petani disini rajin. Ada, bermacam koleksi ikan air tawar yang diternakan,” ungkap Andreas membuka pembicaraan ketika berada di depan Keramba Jaring Apung (KJA).

Beragam ikan ini punya nilai jual tinggi di pasaran. Ikan ini merupakan konsumsi masyarakat dan bernilai gizi tinggi. Ada beragam ikan seperti nila, emas, patin dan bermacam-macam ikan laina. ”Banyak jenisnya. Dan ini paling dicari di pasaran,” kata salah satu petani ikan sambil menunjuk patin dewasa yang hampir panen.

Pemasaran ikan disini tidak terlalu repot.

Biasanya pengempul atau pembeli datang ■ Ke Halaman 27 kolom 1

MUJADI/PONTIANAK POST

KERAMBA: Keramba di alur Kapuas, Kubu Raya, berpotensi menggali perekonomian.

METROPOLITAN

22 lensa Berkaca pada Pilpres

Senin 20 Juli 2009

Perusahaan Perkebunan Kubu Raya

Tak Satupun Miliki HTI

Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Brigadir Jenderal (Brigjen) Polisi Erwin TPL Tobing memberikan apresiasi kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalbar, serta KPU di seluruh kabupaten / kota atas terselenggaranya secara aman agenda Pemilihan Umum (Pemilu) serta Pemilihan Presiden (Pilrpes). Apresiasi tersebut juga diberikan kepada para tokoh masyarakat serta seluruh Warga Kalbar. “Semuanya berkat kerja kita semua,” Kata Erwin. Dia juga meminta maaf kepada masyarakat jika dalam pengamanan pemilu dan pilpres lalu, terlihat sikap anggotanya yang mengecewakan.

Menyelenggarakan pemilu aman dan damai, lanjut dia, merupakan tujuan semua pihak. Diakui Kapolda bahwa dia tidak begitu kenal dengan seluruh panitia penyelenggara Pemilu serta Pilpres baik di Kalbar maupun seluruh kabupaten/kota. “Tapi kami punya keinginan dan tugas yang sama yakni menyelenggarakan pemilu dengan aman, tentram, dan bermartabat,” ujarnya.

Kapolda juga meminta agar masyarakat menyiapkan diri melaksanakan pemilihan kepala daerah (Pilkada) di enam kabupaten. Enam kabupaten dimaksud yakni Bengkayang, Sekadau, Melawai, Sintang, Kapuas Hulu, dan Ketapang. Diharapkan dia, Masyarakat Kalbar dapat berkaca pada pilkada di beberapa kabupaten dan kota yang berjalan lancar dan aman. “Pemilu dan pilpres mesti jadi cerminan, semoga Kalbar tetap aman seperti sekarang,” harapnya. (hen)

info Eksebisi Badminton

Empat Atlet PB BPC Usia Dini Pontianak mengikuti Eksebisi Badminton di Dewan Stapok Sarawak, Malaysia pada 6—12 Juli. Mereka adalah atlet yang baru mengikuti latihan, namun memiliki motivasi, skill, dan teknik bermain yang baik. ”Keempatnya berasal dari SD Islam Al-Azhar 21 Pontianak,” ujar Sekretaris PB BPC Usia Dini Pontianak Bachtiar.

Dalam pertandingan tersebut, atlet putra yakni Hanif dan Fikri berhasil mengalahkan pemain asal Serawak. Begitu pula atlet putri, Hani dan Iwid, berhasil mengalahkan pemain asal Serawak.(uni)

Pontianak Post

BEARING/PONTIANAK POST

PEMULUNG: Gelas maupun botol air mineral mungkin sudah tak berarti bagi kita, namun tidak demikian bagi seorang pria setengah baya ini. Dengan telaten Ia mengumpulkan kembali botol dan gelas tersebut untuk dirupiahkan.

Selain perusahaan pengolah SUNGAI RAYA — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kubu Raya hutan di kawasan ini, juga terdapat belum menerima satu pun perusa- perusahaan lain di wilayah Kubu haan pengelola area perkebunan Raya yang belum memiliki HTI di Kubu Raya yang memiliki Izin tersebar.

Perusahaan-perusahaan yang Hutan Tanaman Industri (HTI) dari Menteri Kehutanan (Men- dimaksud yakni Adi Tani Daya Tani di Batu Amhut). par dan Gapura ”Belum satupun ada Mas di wilayah (memiliki) HTI. Kubu.

Kalau sifatnya semenSementara Jasa tara, berada di areal Lingkungan juga (Kecamatan) Sungai Ambelum memikiki bawang,” kata Sadik Azis, HTI dari Menkepala Dinas Kehutanan teri Kehutanan. dan Perkebunan (Hutbun) ”Investasi peruKubu Raya. sahaan di Kubu Menurut dia areal seRaya rata-rata mentara HTI tersebut pergerakannya hanya dimiliki Kelompok menjual karbon Sinar Mas Grup.

Sadik Azis trade,” jelas dia.

Hanya masa musim Perusahaanpengering seperti saat ini, Dinas Hutbun memberikan perusahaan tersebar di Kubu peringatan keras. Peringatan Raya yang memiliki izin usaha keras tersebut yakni tidak mem- perkebunan (IUP) diharapkan buka areal lahan dengan cara pada musim pengering tidak melakukan pembakaran. membakar.

Mereka juga harus menye”Sepertinya perusahaan pengolah kehutanan mematuhinya. diakan alat pemadam dan tim Contohnya banyak kanal-kanal penanggulangan kebakaran.

Tujuannya untuk mencegah pembatas sudah dibuat. Ini untuk mencegah ”penularan” api lebih hal-hal tidak diinginkan di kemudian hari. (den) lanjut,” kata dia.

Kalbar Berpeluang Jadi Sentra Pangan PONTIANAK — Kalimantan Barat bisa dijadikan sentra pangan, karena memiliki lahan pertanian seluas 14,6 juta hektar. ”Lahan ini merata di seluruh Kalbar, kecuali Sekadau lebih sedikit karena luas wilayahnya juga kecil,” ujar Radian, dekan Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura (Untan) di ruang kerjanya belum lama ini.

Menurut Radian, Kalbar bisa menjadi sentra pangan, jika semua lahan yang ada dijadikan produktif. Hal ini harus didukung

kebijakan pemerintah pusat maupun daerah, serta kepemimpinan eksekutif dan legislatif. Saat ini, banyak kebijakan pemerintah yang tidak berpihak pada petani.

Padahal sebanyak 60 persen penduduk Kalbar berprofesi sebagai petani. Mereka yang bekerja di sektor pangan ini, dikatakan dia, masih sulit mendapatkan kredit untuk mengembangkan usaha.

Sedangkan sebagian koperasi unit desa (KUD) yang selama ini menjadi tumpuan petani tak bisa diandalkan. Pengadaan sarana

produksi, dikatakan dia, juga kurang mendukung. Misalnya pupuk yang kurang atau distribusinya tak tepat waktu.

Jika pemerintah serius mengembangkan sektor pertanian di daerah ini, dia yakin, banyak keuntungan yang diperoleh. Pemerintah, timpal dia, tak perlu lagi mengimpor beras dari daerah lain. Kesejahteraan petani juga meningkat. ”Jika kesejahteraan meningkat, dapat meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM) Kalbar,” ujar Radian.

Peningkatan sektor pertanian ini bisa dilakukan dengan penguatan kelompok tani. Misalnya, petani peternak, petani sayur, maupun petani lainnya. Jika dilakukan penguatan, setiap kelompok ini bisa saling mendukung.

Pemerintah juga bisa mengaktifkan kembali penyuluh petani lapangan, yang saat ini sangat sedikit.

Tidak ada pergantian penyuluh lagi, padahal penyuluh yang lama sudah pergi. Sehingga transfer ilmu kepada petani menjadi ter-

putus. ”Padahal, jika PPL ini diberdayakan kembali, moderenisasi sektor pertanian berjalan dengan sendirinya karena petani memiliki ilmu,” kata Radian.

Radian mencontohkan di Kecamatan Sanggau Ledo, Kabupaten Bengkayang.

Para petani di sana terus didampingi penyuluh, sehingga transfer ilmu pertanian terus berjalan. ”Begitu pula transfer teknologi, sehingga di sana petaninya sudah mengerti soal teknologi pangan,” timpal Radian. (uni)

Untan Lepas Kafilah MTQ dan Tim Pimnas PONTIANAK — Pembantu Rektor (Purek) III Universitas Tanjungpura (Untan) Eddy Suratman, Sabtu (18/7) bertempat di Lantai III Gedung Rektorat Untan secara resmi melepas keberangkatan Tim Mahasiswa Untan. Tim ini akan mengikuti Lomba Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Mahasiswa Nasional XI, pada 26 Juli–2 Agustus di Universitas Malikussaleh, Lhokseumawe, Nanggroe Aceh Darussalam (NAD).

Tim Kafilah MTQ Untan diketuai Drs Suyono Sadeli, didampingi tujuh offisial. Peserta terdiri dari 14 mahasiswa dari berbagai fakultas. Mereka adalah mahasiswa uang telah lulus seleksi antar Untan pada 15—17 Desember 2008, dan telah menjalani TC Pembinaan pada Januari–Juni lalu.

Untuk tahun ini Tim MTQ

FENNI/PONTIANAK POST

PELEPASAN: Pelepasan Kafilah MTQ Mahasiswa Nasional XI dan Tim Pimnas Untan oleh Purek III Eddy Suratman.

Untan mengikuti tujuh cabang perlombaan antara lain Tilawah, Tartil, Hifzhil Al-Quran, Syarhil Al-Quran, Khottil Al Quran, Karya

Tulis Ilmiah Al-Quran, dan Debat Ilmiah Quran dalam Bahasa Inggris.

Tilawah diwakili oleh Hasnawi (FISIP) dan Rifqiyati (FKIP), Tartil

diwakiliAulia Chandra Dwi (Fakultas MIPA) dan Arie Ade Saputri (FKIP), Hifzhil Al-Quran diwakili Topan Kopriansyah (FKIP) dan Ismatul Maula (FKIP), Syarhil Al Quran diwakili Agus Mulyadi (FISIP), Suandi (FKIP) dan Rosita (Fakultas MIPA), Khottil Al Quran diwakili Praba Isana (Fakultas MIPA), Karya Tulis Ilmiah AlQuran diwakili Diasty Paramita (Fakultas MIPA) dan Elita (Fakultas MIPA), serta Debat Ilmiah Quran dalam Bahasa Inggris diwakili Feby Budi Dayono (Fak Ekonomi) dan Neng Niawaty (Fak Ekonomi).

Selain mengirimkan peserta MTQ di saat yang sama Untan juga melepas Tim Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) untuk bertanding di Universitas Brawijaya Malang pada tanggal 21 – 25 Juli.

Dalam sambutannya, Eddy Suratman mengharapkan agar keikutsertaan Untan dapat memberikan yang terbaik, bukan hanya bagi almamaternya tapi juga bagi dirinya. Pasalnya bagi mahasiwa yang ung gul ke depan, bisa mendapat perhatian dari Dinas Pendidikan (Disdik) untuk mendapatkan program beasiswa melanjutkan ke jenjang pendidikan lebih tinggi.

“Pada perlombaan MTQ Mahasiswa Nasional X di UNSRI Palembang Untan meraih juara umum III, juara I di cabang lomba Hifzhil Putri yang diwakili Rifqiyati (FKIP) dan juara II cabang Tartil Putra yang diwakili Reza Akbar (MIPA).

Tahun ini kita menargetkan dapat meraih posisi lima besar nasional.

Mudah-mudahan ini bisa tercapai,” harap dia. (ser2)

Pontianak Post

P inyu h

Senin 20 Juli 2009

Figura

Kelola Secara Proporsional SEBAGAI salah satu Perusahaan Daerah, PDAM mustinya dalam mengelola air bersih harus secara proporsional. Artinya, jika air yang dikelola dan didistribusikan kepada setiap pelanggan harus lancar.

Kondisi seperti itu akan selalu memunculkan komplin, protes dan keluhan.

Demikain ditegaskan Ridhuan Ismail, salah satu pelanggan PDAM Kota Mempawah. Nyatanya, air PDAM itu bisa bersih dan lancar sampai ke bak Ridhuan Ismail SH penampungan. “Tapi, setelah adanya komplin pelanggan,” kata calon anggota DPRD terpilih dari PAN itu.

Namun begitu, menurut Iswandi, warga Kuala Secapah, justru berbeda dengan apa yang dialami pelanggan di sana. Sudah lama air tidak berjalan normal. Membuat pelanggan mengkonsumsi air sungai yang kini asin, saat air pasang.

“Alhamdulillah, dalam tiga empat hari lalu, kondisi air PDAM cukup lancar. Diharapkan, kondisi pelayanan seperti itu bisa bertahan lama. Terlebih memang kondisi alam sepertinya sudah mulai masuk kemarau,” ungkap Iswandi.

Iswandi, berharap pelayanan yang mulai membaik itu, agar tak lagi terdengar keluhan maupun komplin dari pelanggan. (ham)

mohon bantuan

Derita Kelainan Jantung Cintia Rahmatika, 5 tahun menderita kelainan jantung. Sebagai keluarga kurang mampu mengharapkan uluran tangan para dermawan. Penyakit yang diderita Cintia, hasil diagnosis kedokteran menderita Susp Tettralogi Of Fallot (jantung bocorred).

Karenanya Cintia mengetuk hati para dermawan untuk ikut membantu biaya pengobatannya yang musti dilakukan pembedahan jantung di Cintia Rahmatika RS Harapan Kita Jakarta.

Bantuan dapat disalurkan pada rekening BRI No 0207-01004618504 Cabang Mempawah a/n Reza Faisal. (ham) Penyumbang Jumlah Rp 320.000,Siapa menyusul?

23

Pemprov Musti Bangun Jembatan Timbang

Hamdan Pontianak Post

KAYU DURIAN: Gudang KUD Nusapati, sewaktu digunaan untuk TPS Pilpres diketahui menyimpan seribuan batang kayu lokal olahan seperti jenis durian dalam beragam ukuran. Dari informasi menyebutkan timbunan kayu itu milik pengusaha asal Pontianak. Lantas bagaimana mereka mendapatkan Surat Asal Usul kayu (SKAU).

Kuliah “Kelas Jauh” Dilarang SINTANG-Masyarakat memilih Perguruan Tinggi (PT) dengan model sistem perkuliahan “Kelas Jauh” saat ini agar berhati-hati. Pasalnya, proses perkuliahan jarak jauh tersebut sudah dilarang berdasarkan surat Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor 595/D5.1/2007. “Sebelum terjadi hal-hal yang terburuk nanti, saya ingatkan supaya masyarakat lebih selektif dalam memilih perguruan tinggi,” kata Rektor Universitas Kapuas (UNKA) Sintang, Prof Dr Arkanudin MSi pada Pontianak Post.

Masyarakat, lanjut dia, jangan mudah terkecoh dengan tawaran-tawaran kuliah “jarak jauh dan kelas Sabtu-Minggu” yang dapat memberikan kemudahan untuk mendapatkan ijazah program Srata Satu (S1), Srata Dua (S2) dan Srata Tiga (S3).

Pengumuman yang sudah disampaikan

oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional, menyebutkan penggunaan gelar yang tidak sesuai ketentuan akan dikenakan sanksi berdasarkan Undang-Undang Nomor 2 tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 55 dan pelaksanaan kegiatan penyelenggaraan pendidikan yang tidak sesuai ketentuan akan dikenakan sanksi berdasarkan Undang-Undang Nomor 8 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen pasal 62.

“Jadi ada sanksi hukuman bagi pihak-pihak yang tidak mengikuti ketentuan yang sudah diatur. Maka dari itu masyarakat yang ingin melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi berhati-hati dalam memilih perkuliahan kelas jarak jauh dan Sabtu-Minggu,” ujarnya.

Sesuai dengan pasal 56 PP Nomor 30 tahun 1990, menyatakan bahwa pendidikan jarak jauh hanya dapat dilakukan oleh

Universitas Terbuka atau perguruan tinggi yang diberi tugas untuk melaksanakannya.

Penyelenggaraan pendidikan model “Kelas Jauh dan Kelas Sabtu-Minggu” oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional dianggap melanggar norma dan kaidah akademik yang berkualitas penyelenggaraan dan lulusannya tidak dapat dipertanggungjawabkan. “Surat yang kami terima dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi menyebutkan sejak tahun 1997 telah melarang penyelenggaraan pendidikan model “Kelas Jauh dan Kelas SabtuMinggu” dan menetapkan bahwa ijazah yang dikeluarkan tidak sah dan tidak dapat digunakan terhadap pengangkatan maupun pembinaan jenjang karir/penyetaraan bagi pegawai negeri,” tutur Arkanudin menutup pembicaraan.(far)

MEMPAWAH- Pemerintah Provinsi Kalbar khususnya Dinas Perhubungan patut untuk memikirkan, perlunya membangun sebuah jembatan timbang di Kabupaten Pontianak.

Sebab, sejak tahun 1985 unit timbangan yang ada di Sui Pinyuh tidak dioperasikan.

Suharjo Lie Setidaknya, dari pungutan retribusi timbangan tersebut antar Pemprop dan Pemkab bisa saling menguntungkan lewat bagi hasil.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pontianak Drs Suharjo Lie dikonfirmasikan hal itu, sama sekali tidak menampik perlunya bangunan tersebut diadakan kembali oleh Pemprov.

“Untuk masalah pembangunan jembatan timbang menjadi hak dan kewenangan pemerintah provinsi,” kata dia dalam percakapan dengan Pontiank Post.

Lantas apa keuntunganya, jika dibangun jembatan timbang?.

Suharjo Lie memberikan beberapa kriteria dan alasan yang nantinya bisa dijadikan sebagai satu acuan perlunya jembatan timbang.

Faktor kerusakan jalan saat ini cukup tinggi, disebabkan kasadaran para supir dalam memuat kendaraan ternyata 90 persen over load (melebihi beban-red) yang diperbolehkan dengan variasi yang berbeda.

Selain memang faktor kepatuhan pengemudi berhadapan dengan prinsif ekonomi.

Berusaha memaksimalkan muatan dengan harapan mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Sementara beban jalan tidak mendukung.

Masih ada prinsif, muatan lebih banyak akan memberikan pendapatan yang besar.

Padahal, muatan yang over load, justru mempercepat aus kendaraan dan sebagai potensi lalu lintas baik kendaraan itu sendiri dan kendaraan lainnya.

Secara gamblang digambarkan Suharjo Lie, jika melihat muatan truk banyak yang melebihi muatan maupun dari cara menyusun barang dengan ketinggian maksimum yang dibolehkan.

Sebab, kelas jalan negara di Kalbar masih kelas 3a. (ham)

Lokasi Abrasi Pantai Berpindah MEMPAWAH-Dampak dari abrasi pantai di sepanjang jalur pantura, sudah berulang kali terjadi. Kondisi alam yang berubah-ubah, terkadang memang sulit untuk diprediksi.

Jika berbicara masalah abrasi pantai khusus yang terjadi di Kabupaten Pontianak, sudah banyak lokasi yang terkikis. Sebut saja daerah Benteng dan sekitarnya. Lantas Penibung, Sengkubang dan lokasi Kelapa Empat.

Bahkan ada beberapa komplek perumahan yang didirikan oleh pemerintah pusat melalui Departemen Sosial era orde baru juga terserang abrasi. Gambaran riil hasil pantauan

langsung koran ini di lapangan, periode 90-an, lokasi Benteng terkikis hingga mendekati bahu jalan lingkar Tanjung.

Bahkan, membuat Ridwan pensiunan PNS Pemkab Pontianak harus menempati lokasi perumahan yang terserang abrasi.

Kurun waktu 10 tahun berikutnya, lokasi tanah tempat rumah Ridwan didirikan yang semula terkikis habis, secara perlahan tapi pasti terjadi daratan kembali.

Bahkan kini jarak pandang yang semula langsung ke laut sudah tertutup oleh tumbuhan bakau yang tumbuh dengan sendirinya. Halnya dengan

lokasi tanah rumah Ridwan juga kembali normal seperti semula. Dorongan tanah daratan kini sudah mencapai hampir 200 meter menjorok ke laut.

Steher nelayan yang pernah dibangun era Bupati Drs Cornelius Khimha, kini sudah tertutup pohon api-api dan jarak tanah yang menjorok ke laut sudah jauh lebih.

Tak hanya itu, bangunan yang ada berikut ratusan pohon kelapa tinggal punggungnya saja. Kondisi itu saat ini terjadi di lokasi pantai Penibung, khususnya yang belum dikerjakan oleh pembangunan pengamanan pantai. (ham)

Mursalin/Pontianak Post

ABRASI: Pantai Penibung yang dulunya jauh menjorok ke laut kini kondisinya cukup memprihatinkan karena runtuh ditelan ganasnya ombak laut. Pemukiman warga dan jalan negara jadi terancam oleh abrasi pantai.

SAMBAS

24 TERIGAS

Prilaku Sehat Penting UPAYA untuk mengantisipasi kehadiran sejumlah penyakit yang belakangan kian mencemaskan, katanya, adalah dengan menerapkan prilaku sehat dalam kehidupan seharihari. “Jika kebiasaan sehat teramalkan dengan baik berarti langkah pertama menghindari penyakit sudah dilakukan,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas Sjachrin Harahap, dalam suatu acara belum lama ini, di Sambas.

Sjachrin Harahap Menurut Kadis Kesehatan seringkali penyakit datang menyerang akibat keteledoran. Awalnya terkesan dianggap suatu yang spele, sehingga terabaikan begitu saja. “Misalnya mencuci tangaan setiap melaksanakan suatu kegiatan. Itu sebenarnya sangat penting, tapi kadang Kita melupakannya. Padahal dari sinilah terkadang berbagai penyakit hinggap kepada seseorang,” papar Sjachrin.

Mengingat pentingnya masalah prilaku dengan kondisi kesehatan masyarakat, kata Kadis Kesehatan, upaya sosialisasi akan selalu digencarkan.

Dengan mengingatkan diharapkan setiap orang menyadari betapa sebenarnya masalah sehat atau tidaknya tubuh yang dimilikinya, sangat tergantung pada dirinya sendiri. “Makanya kebiasaan sehat hendaknya dimulai dari yang terkecil, yaitu diri sendiri dan keluarga,” tandasnya.(mur)

Pontianak Post

Banyak Jalan Desa Kondisinya Tak Layak SANGGAU-Rapael Bumbun Lahong SE, dari Fraksi Nasional Banteng Kemerdekaan DPRD Sanggau mengatakan, kondisi masyarakat di daerah ini masih memerlukan perbaikan pelayanan infrastruktur dan sarana transportasi serta mutu sumber daya manusia (SDM) sebagai bagian penting yang patut menjadi prioritas pembangunan daerah.

“Pemerataan pembangunan diharapkan jangan hanya menjadi slogan, karena pada kenyataannya di daerah-daerah perkampungan masyarakat masih mengalami kesulitan transportasi dan bidang kehidupan penting lainnya yang belum tersentuh pembangunan,” katanya. Rapael mencontohkan seperti yang

terjadi di masyarakat Ne’ Bindang, dan Ne’ Rungkup Kecamatan Toba, sejak lama merindukan jalan desa yang layak. Kemudian masyarakat Terajah Dusun Sui Kelik Kecamatan Balai Batang Tarang, juga memerlukan jalan masuk ke desanya yang lebih layak dan merindukan pengerasan jalan. Selanjutnya jalan masuk ke Kampung Srama Kecamatan Tayan Hilir juga butuh perhatian dan pengerasan. Rapael Bumbun Lahong Jalan masuk ke Kampung Ensibu Desa Peruan Dalam dan Kampung Sengajuk, ahkannya

Kelingking Desa Menyabo juga sangat membutuhkan jalan dan jembatan yang layak.

“Tentunya masih banyak lagi kampung-kampung di 15 kecamatan di Kabupaten Sanggau yang kondisinya seperti yang disebutkan itu, termasuk yang belum tersentuh oleh ruas jalan yang layak untuk dilintasi oleh kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat,” kata pria ramah ini.

Berkaitan dengan akan disRencana Pembangunan Daerah

KEBERADAAN organisasi non pemerintah yang ada di Kabupaten Sambas perlu didata. Baik itu Ormas, Yayasan, LSM, dan sebagainya sehingga demikian lebih teratur sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan. Demikian ditegaskan Ketua LSM VIP Nusa M Irawan, kemarin, di Sambas.

“Setelah dilakukan pendataan, selanjutnya dimumkan mana saja yang memenuhi ketentuan dan yang tidak,” ungkapnya.

Menurut Irawan terdatanya dengan baik lembaga non pemerintah tersebut tentunya akan memudahkan bagi Pemkab. Bukan hanya dalam mengawasi tapi juga memberdayakan dan membina institusi itu guna mendukung pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Sambas. Sebab tidak mustahil, imbuh Ketua VIP Nusa, ada sejumlah lembaga tersebut yang visi dan misinya tidak jelas lantaran belum memiliki anggaran dasar.

Keberadaan sejumlah institusi non pemerintah di era sekarang ini mesti dipandang oleh pemerintah sebagai mitra. Dengan berbagai potensi yang dimiliki, LSM dapat menjadi mediasi dalam menjangkau masyarakat hingga ke tingkat paling bawah.

“Tapi itu tadi, syaratnya harus berbadan hukum yang jelas sebagaimana yang telah ditentukan,” tandasnya.(mur)

Jangka Menengah Daerah (RPJMD), tentunya akan disusun juga RKPD yang merupakan penjabaran dari RPJMD untuk jangka waktu satu tahun. Di dalamnya memuat rancangan kerangka ekonomi daerah, perioritas pembangunan daerah, rencana kerja dan pendanaannya, baik yang dilaksanakan langsung oleh Pemeirntah Daerah maupun ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat yang mengacu kepada rencana kerja pemerintah. Karenanya perlu diperjelas tentang data ruas jalan kampung yang akan dibangun dalam setahun untuk menjawab kebutuhan masyarakat di perkampungan yang sejak lama telah mendambakannya.(an)

TERBIAR: Papan peringatan bagi pengendara yang mengalami miring akibat kegiatan pelebaran jalan ini dibiarkan begitu saja.

Padahal perannya sangat penting untuk keselamatan pengguna jalan.

TILIK

Data Keberadaan NGO

Senin 20 Juli 2009

MURSALIN/PONTIANAK POST

Semua Lulusan Terserap Masih Diragukan Pemkab Harus Lebih Serius Sukseskan Wajar 9 Tahun SAMBAS-Terserapnya seluruh lulusan sekolah dasar maupun madrasah ibtidaiyah yang berjumlah sembilanribuan murid, hingg kini masih diragukan. Pendapat tersebut dikemukakaan Herman, dari Forum Pemantau Pembangunan Daerah, dalam pernyataan tertulisnya yang disampaikan kepada Pontianak Post kemarin, di Sambas. “Karena kenyataannya sistem yang ada sekarang belum mendukung hal tersebut,” ujarnya.

Misalnya dalam hal biaya untuk masuk sekolah menengah pertama atau sederajat, imbuh Herman melanjutkan pembicaraan. Realita yang ada bahwa hampir semua

Pontianak Post

dibuat lebih tegas. Setiap sekolah ditekankan untuk tidak melakukan pungutan sepeserpun, entahkah itu untuk membeli pakaian seragam dan sebagainya. Sehingga dengan begitu, ujarnya, orang tua benarbenar diberi kebebasan apakah pakaian anaknya diperoleh dengan membeli, mendapat pinjaman dari tetangga yang sudah lulus, dan lainnya-terpenting ketika sekolah mengenakan pakaian seragam.

“Masalah yang begini mestinya diperhatikan bila memang ingin mendorong orang tua melanjutkan pendidikan anaknya,” tandas Herman serius.

Menurut Herman pengawasan intenstif barulah dilakukan apabila sistem telah tercipta dengan baik dalam memberi ruang melanjutkan pendidikan.

Setiap camat hingga kepala desa ditekankan untuk mengontrol apakah di wilayahnya program tersebut sudah terlaksana dengan baik atau belum.

Kepala Bidang TKSD Dinas Pendidikan Kabupaten Sambas H Mahrus Saman SPdSD, beberapa hari lalu, menjelaskan hingga kini mereka masih menunggu laporan dari setiap SMP maupun MTS tentang jumlah siswa yang telah diserap ditahun ajaran baru ini. “Bila Hub.: HP. 0813-4554-1441 nanti jumlahnya lebih kecil dari Telp. (0562)392 683 lulusan yang ada, maka akan email:rabul@pontianakpost.com ditelusuri,” ungkapnya.(mur)

sekolah menerapkan pengenaan pembiayaan tersebut, walaupun dengan dalih untuk uang seragam dan sejenisnya.

Herman mengatakan kenyataan itu tidak mustahil membuat sejumlah murid dari keluarga yang kurang mampu menjadi mundur teratur ketika mengetahui ketentuan yang ditetapkan sekolah demikian.

Ketimbang malu tak mampu melunasi, tukasnya, mereka memilih untuk tidak melanjutkan pendidikan anaknya. “Kita tentu memahami hal tersebut. Sebab tidak semua orang tua mengetahui bahwa pemerintah memberikan kelonggaran,” ungkapnya.

Jika Pemkab sungguh-sungguh untuk memudahkan murid yang hendak melanjutkan pendidikannya dari sekolah dasar ke sekolah menengah pertama, harusnya kebijakan tentang penerimaan

URUSAN

-KORAN -IKLAN -KOMBIS

Aktivitas Maksiat Harus Diberangus Kehadiran Ramadhan Jadikan Momentum SAMBAS-Bulan Ramadhan hendaknya dijadikan momentum bagi seluruh elemen masyarakat di daerah yang dulunya dijuluki sebagai Bumi Serambi Makkah ini. Bukan hanya dalam konteks ibadah, melainkan membersihkan segala bentuk kegiatan maksiat.

Demikian ditegaskan Suadeoni SPdI, dari Laskar Pemuda Islam Kabupaten Sambas, kepada koran ini kemarin. “Apapun bentuknya, aktivitas maksiat wajib diberangus,” ujarnya. Karena itu, ungkapnya, waktu yang masih tersedia kurang lebih sebulan ini, hendaknya dimanfaatkan oleh semua komponen yang peduli terhadap masa depan Kabupaten Sambas. Mulai dari Pemerintah, Kepolisian, Ormas, OKP, dan sebagainya bersatu padu dengan gerak langkah yang sama.

Kondisi yang ada sekarang ini, kata Doni, sebenarnya cukup memprihatinkan. Maksiat terkadang tidak lagi dilakukaan secara sembunyi, melainkan

sudah secara terang-terangan dikhalayak ramai. Misalnya di jalan, ungkapnya, sering dijumpai pada malam hari muda mudi yang bukan muhrim bergaul dengan bebas. Payung hukum tentang Perda Anti Projumina yang telah tersedia di Kabupaten Sambas, ujar Doni, hendaknya menjadi penguat untuk melaksanaka agenda bersih-bersih selama Ramadhan. Artinya bila selama ini mengalami macet dalam pelaksanaannya, tukasnya menambahkan, semoga di bulan Puasa akan memperoleh energi sehingga dapat direalisasikan sebagaimana yang telah diamanahkan.

Penegasan senada disampaikan Nurasikin SPdI, Direktur Lembaga Pendidikan Borneo Nusantara (Bornas) Kalbar. Ia menyatakan mendukung penuh apabila Pemkab menjadikan momentum Ramadhan untuk membersihkan seluruh kawasan Kabupaten Sambas dari segala praktik maksiat. “Karena terus terang saja, kenyataan yang ada di wilayah Kabupaten Sambas hari ini bisa dikatakan memprihatinkan (aktivitas maksiatnya). (mur)

Pontianak Post

singkawang

Senin 20 Juli 2009

25

Trafficking Kejahatan Terorganisir

Lomba Roban Juara Tingkat Provinsi SINGKAWANG-Salah satu Ketua RT di Kelurahan Roban Singkawang Tengah, Firdaus menyayangkan sikap Lurah di Pontianak yang keberatan atas keberhasilan Kelurahan Roban memperoleh juara pertama dalam lomba kelurahan tingkat Provinsi.

Menurut Firdaus, apa yang sudah dinilai oleh tim adalah objektif. Apalagi, kata dia, tim penilai dari berbagai latarbelakang dan tidak ada unsur KKN dalam penentuan pemenang ini.

“Kelurahan Roban dinilai lebih baik, sehingga juara pertama. Yang menilai adalah tim yang dibentuk oleh provinsi dan melibatkan banyak unsur,” kata Firdaus.

Firdaus juga menyayangkan sikap Lurah Siantan Hilir yang nyelonong saja masuk ke Kelurahan Roban hanya untuk mengetahui keberadaan kelurahan dimaksud. “Kalau dia orang pemerintah, tentu harus punya etika pemerintahan. Masuk ke lurahan hendaknya minta izin dulu. Masak, studi banding nyelonong saja masuk ke Kelurahan Roban,” kata Firdaus. Dia berharap, Wali Kota Pontianak bisa memberi teguran bahkan sanksi berat terhadap lurah tersebut. “Hendaknya diakui ada kekurangan dan diperbaiki agar mendatang bisa terpilih menjadi pemenang. Jangan mengotak-atik, apalagi harus menyurati Dirjen Pemberdayaan Masyarakat Desa Departemen Dalam Negeri RI di Jakarta,” kata Firdaus. Sebelumnya, Lurah Siantan Hilir, Tinorma Butarbutar keberatan atas penilaian lomba kelurahan tingkat Provinsi. Kelurahan yang dipimpinnya, dianggap tak layak menjadi juara pertama.”Saya sudah menyampaikan surat keberatan kepada pemerintah provinsi, bahkan ke Dirjen Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Departemen Dalam Negeri di Jakarta,” ujar Tinorma di ruang kerja Camat Pontianak Utara Jumat (17/7) siang. Berdasarkan formulir berita Gubernur Kalbar 19 Juni 2009, Kelurahan Siantan Hilir dinyatakan sebagai juara 2 lomba tersebut. Sedangkan juara pertama diraih Kelurahan Roban, Kecamatan Singkawang Tengah, Kota Singkawang.(zrf)

ZULKARNAEN/PONTIANAKPOST

MANCING: Anak-anak mengisi musim liburan yang tinggal sehari lagi memanfaatkanya dengan memancing di sungai. Kemarau, sungai ikut kering memudahkan mereka untuk memancing.

Sertifikat Lahan Tanggung Jawab Pemkot Suhadi: Bisa Jadi Sengketa SINGKAWANG – Sekretaris Daerah Kota Singkawang H. Suhadi Abdullani mengakui penyelesaian tanah bangunan sekolah yang tidak diketahui sertifikat aslinya merupakan tanggung jawab Pemerintah Kota Singkawang.

“Memang itu menjadi tanggungjawab Pemkot Singkawang untuk menyelesaikannya,” ujar Suhadi kepada wartawan saat istirahat dalam sebuah acara di salah satu Hotel Singkawang belum lama ini. Ia menambahkan, Pemkot Singkawang sudah memberikan daftar-daftar lahan bangunan

sekolah kepada pihak Badan Pertanahan Nasional. Menurut Suhadi, nanti BPN akan menyusun berapa besar anggaran yang diperlukan untuk itu.

“Kita sudah berikan daftar dengan BPN, tinggal disusun pembiayaannya,” kata Suhadi.

Mantan Kepala Bappeda Kota Singkawang ini menjelaskan, anggarannya pun juga sudah disiapkan oleh Pemkot Singkawang. Dana itu diambil dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Singkawang tahun 2009 ini. “Biayanya nanti BPN yang hitung berapa. Anggarannya juga sudah kita siapkan, diambil dari APBD Singkawang tahun 2009,” kata Suhadi menegaskan.

Dia berharap, tahun 2009 ini per-

masalahan tersebut sudah selesai.

“Maunya seperti itu (selesai 2009).

Tergantung BPN nanti bagaimana,” kata Sekda Singkawang.

Diberitakan sebelumnya, Alaidin Ketua Dewan Pendidikan Kota Singkawang mengungkapkan, bahwa tanah bangunan sekolah yang tidak diketahui dimana sertifikat aslinya, bisa menimbulkan permasalahan di kemudian hari. Misalnya saja, jadi sengketa, bila tiba-tiba ada yang mengaku memiliki tanah yang di atasnya berdiri suatu bangunan sekolah. Untuk itulah, tugas pemerintah menyelesaikannya. “Kalau tidak ada sertifikat bisa jadi sengketa. Karena sertifikat merupakan jaminan hukum,” kata Alaidin. (ody)

SINGKAWANG –Agus Dzajuli Kasubid Hukum dan HAM, Dirjen Hukum dan HAM pusat mengatakan, trafficking atau perdagangan manusia, merupakan suatu kejahatan yang bisa jadi terorganisir. “Ada sebagian terorganisir dan ada juga yang tidak,” kata Agus dimintai komentarnya oleh wartawan usai menjadi pembicara pada sebuah kegiatan di Kota Singkawang belum lama ini.

Ia menambahkan, biasanya dalam trafficking juga terjadi sitem perekrutan untuk menjaring calon mangsanya.

“Tidak tertutup kemungkinan ada sindikatnya,” jelas Agus.

Adanya supply dan demand terkait tenaga kerja pada dua negara, kataAgus, tidak menutup kemungkinan, menimbulkan peluang-peluang terjadinya trafficking. Misalnya, ada negara lain membutuhkan tenaga kerja yang banyak, di satu sisi Indonesia memiliki banyak pengangguran. “Ini bisa terjadi supply dan demand,” katanya.

Menurut Agus, dalam menyelesaikan permasalahan traf-

ficking dan kekerasan terhadap Tenaga Kerja Indonesia di luar negeri, pemerintah sudah berupaya maksimal. Bahkan, kata Agus, presiden sangat komitmen untuk mengatasi masalah trafficking dan kekerasan terhadap TKI di luar negeri.

“Presiden juga berkomitmen hentikan trafficking ini. Jika ada kejadian, kita terus melakukan evaluasi dan meminta menghentikan dulu pengiriman. Sejauh ini sudah dilakukan koordinasi,” katanya.

Pun demikian, pada lapisan tingkat bawah, diharapkan tidak terjadi kecolongan dalam masalah dokumen kependudukan.

Begitu juga dengan imigrasi.

“Teman-teman lurah mempunyai posisi yang strategis dalam buat surat keterangan, seperti KTP dan sebagainya. Teman-teman imigrasi juga punya sistem agar mencegah trafficking. Misalnya dengan sistem paspor biometrik dengan memberlakukan metode wawancara dan sidik jari. Kita benahi sistem untuk mencegah hal itu,” katanya. (ody)

Pasang Iklan

BIRO

SINGKAWANG

(0562) 631912 08125713422

26

Ketapang

Pontianak Post

Nyalakan Lampu Sein

Ale-ale

Kutuk Terorisme BOM “sarapan” di hotel JW Marriott dan hotel Ritz Carton di Jakarta dikutuk oleh tokoh adat Ketapang. Menurut YP Lawat, tokoh adat yang bergelar Panglima Bunga bahwa, para tokoh adat yang ada di Ketapang menyerukan pada segenap masyarakat adat untuk mengutuk aksi terorisme.

Karena itu segenap elemen masyarakat jangan mudah terprovokasi dengan adanya terorisme seperti itu. KedaYP Laway maian dan kenyamanan yang selama ini terjaga harus terus dipertahankan, dengan merapatkan kerukunan dengan semua elemen.

Insiden di hotel JW Marriott dan hotel Ritz Carton harus diusut tuntas agar kepercayaan dunia kepada negeri ini dapat dikembalikan.”Kita harus bantu pemerintah membasmi kejahatan terorisme di NKRI yang kita cinta ini,” ujarnya. (ndi)

Senin 20 Juli 2009

Krisis Air 2070 Jaga Hutan dan Sumber Air

Potret MENYALAKAN lampu sein kanan saat akan berbelok ke kiri atau sebaliknya, bukanlah hal yang sulit. Namun, kelalaian menyalakan lampu sein sering ditemukan di jalan raya dan menyebabkan kecelakaan lalu lintas. “Malam Minggu tabrakan di Kecamatan Benua Kayong kembali terjadi, suara tabrakan membuat saya yang sedang dirumah jadi terkejut,” kata Deki Triadi, warga KecaDeki Triadi matan Benua Kayong keada Pontianak Post.

Pendidik di SDN 04 Desa Pematang Gadung Kecamatan Matan Hilir Selatan ini mengaku sudah sering melihat dan mendengar cerita kecelakaan lalu lintas. Semua orang memang tak menginginkan musibah terjadi. Namun, kalau disimak dari sebuah musibah itu, penyebabnya kadang sangat sepele.

Gara-gara tak menyalakan lampu sein mengakibatkan terbaring di rumah sakit. Badan luka-luka, kendaraan masuk bengkel. Biasanya karena lupa mematikan lampu sein dalam tikungan sebelumnya, lampu sein tak menyala dan lain-lain. Karena itu sudah selayaknya dalam berkendaraan untuk menjaga jarak.

Bertindak aman hanya dari lampu sein karena salah komunikasi dapat berakibat salah tindakan dan berpotensi terjadinya kecelakaan. Fungsi lampu kendaraan, kata dia, adalah alat komunikasi ketika berada di jalan raya. (ndi)

l

ANDI CANDRA/PONTIANAK POST

DURIAN: Di Sukadana, mulai dibanjiri buah durian. Pedagang musiman pun bermunculan dan menjajakan dagangannya di tepi jalan agar mudah dikunjungi calon pembeli.

Refleksi Isra Miraj 2009

Intropeksi Diri, Perkokoh Persatuan Umat KETAPANG—Peringatan Isra Miraj merupakan momen paling pas bagi umat Islam untuk intropeksi diri.

Sekaligus meningkatkan keimanan dan persatuan umat Islam, serta memperkokoh kerukunan umat beragama khususnya yang ada di Ketapang ini.

“Peringatan Isra Miraj harus menjadikan umat Islam lebih dekat dengan Allah sebagai mana diperintahkanya umat Islam untuk menjalankan salat lima waktu. Salat diharapkan tak hanya menjadi ritual rutin agama namun nilai yang terkandung didalamnya harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari,” ungkap Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ketapang, H Ridwan Hasan ditemui di seketariat MUI Ketapang di Kelurahan Banjar Benua Kayong, Minggu (19/7) kemarin.

Ia mengatakan teror bom, flu babi dan burung yang mewabah, serta berbagai musibah yang menimpa negeri ini harus dijadikan pelajaran. Kedepannya bangsa ini, kata dia, lebih bijak menanggapi segala permasalahan. “Selalu ada hikmah dibalik setiap kejadian, sebagai umat Islam kita harus percaya ini merupakan cobaan yang harus diterima dan bersabar,” katanya.

Oleh sebab itu, ia menghimbau masyarakat untuk bersabar. Kemudian, hal terpenting adalah meningkatkan dan mempertahankan pelaksanaan syariat Islam bagi yang memeluknya. Dengan berpegang teguh kepada syariat maka umat Islam akan lebih merasa aman dan tentram. “Dengan menjalan syariat Islam maka setiap pribadi muslim akan terkontrol dan tidak akan terpengaruh dari perbuatan jahat, fitnah maupun maksiat,” tegas tokoh agama Kelurahan Banjar ini.

Untuk mendekatkan diri kepadaNya, kata Ridwan Hasan, masyarakat diharapkan menjalankan apa yang menjadi perintah-Nya dan menjahui larangan-Nya. “Perbanyaklah kegiatan positif. Sedapat mungkin hindarilah halhal yang dapat menjurus perbuatan yang jauh dari ajaran-Nya, perbanyaklah

salat dan mengingat Allah SWT, sehingga kita akan senantiasa dilindungiNya,” himbaunya.

Selain pemantapan iman secara pribadi, kehidupan sosial kemasyarakat juga perlu ditingkatkan. Saling menghormati dan menghargai antar kerabat, tetangga, dan masyarakat sangat penting. Pergaulan positif akan membawa masyarakat karah yang lebih baik.

Dengan tetap selalu menjaga kerukunan dan keharmonisan tanpa memandang agama, suku, dan latar belakang sosial apapun.

Dengan demikian ia berharap terwujudlah kekompakan dan persatauan didalam masyarakat. “Semoga kita menjaga kerukunan ini dalam rangka menciptakan lingkungan masyarakat yang kondusif, aman dan harmonis,” harapnya. (har)

KETAPANG-Seketaris Daerah Ketapang Bachtiar mempertegas komitmen Pemkab untuk terus peduli akan lingkungan hidup. Terutama wilayah kawasan hutan yang memiliki sumber mata air. Bachtiar menyatakan, diperkirakan akan terjadi krisis air di tahun 2070 baik di Indonesia maupun di dunia. Tak terkcuali Ketapang, apabila hutan semakin dirusak dan mengganggu sumber air yang ada.

“Semau orang harus peduli mulai dari sekarang mengenai pelestarian hutan, bumi yang ditempati sudah tua bahkan sakit parah dengan berbagai kerusakan hutan yang terjadi. Pemanasan global sudah terjadi dan manusia sudah merasakan dampaknya saat ini,” ungkapnya usai menutup acara malam puncak gelar aktififitas alam (GELAM) III di Gedung wanita putri Junjung Buih, Sabtu (18/7) malam.

Ia menambahkan pemanasan global ini bukanlah sebuah dongeng, ataupun cerita di film. Namun sebuah fakta yang harus diterima oleh manusia. Seperti terjadi perubahan cuaca dan peredaran musim yang sulit diprediksi. Gagasan penanaman satu pohon satu orang harus digencarkan. Bila perlu, kata dia, satu orang dengan beberapa pohon. Bahkan Sekda menyarankan setiap waktu tiada hari tanpa menanam pohon. Hal ini untuk mengurangi dan mengantisipasi dampak pemanasan global. “Minimal kita menanamkan cinta kepada lingkungan dalam diri, keluarga dan masyarakat tempat tinggal kita,” katanya.

Dalam tataran pemerintahan kabupaten, kata dia, dua kabupaten yakni Ketapang dan Kayong Utara bersamasama berupaya menjaga sumber air bersih. Dimana Bupati Kayong Utara secara resmi telah melayangkan soal PDAM sehingga sumber-sumber air PDAM tidak tercemar akibat kerusakan alam. “Ini membuktikan bahwa masalah sumber air saat ini sangat penting dijaga, sehingga krisis air dapat diminimalisir, dan kebutuhan rakyat akan air dapat terus terpenuhi,” katanya.

Generasi sekarang, kata dia, harus peduli dengan lingkungan sekitar. Ia melihat apa yang terjadi saat ini akan berdampak pada kehidupan di masa mendatang. Apabila banyak pemuda yang tak peduli dengan kelestarian hutan, maka dikhawatirkan 20 tahun ke depan atau anak cucu tak lagi merasakan indahnya panorama alam hutan. “Kelestarian hutan yang kita jaga saat ini merupakan upaya untuk mewariskan ke anak, cucu kita sehingga mereka masih menikmati indahnya alam tanpa terkena dampak dari kerusakan alam,” paparnya. (har)

Pontianak Post

ANEKA PONTIANAK

Senin 20 Juli 2009

Tiga Kabupaten Tak Menggunakan KTP Sambungan dari halaman 21

KTP, penyelenggara pemilu sudah berupaya maksimal untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat,” katanya.

Pemilu presiden di Kalimantan Barat dimenangi pasangan Soesilo Bambang Yudhoyono-Boediono dengan raihan 1.235.144 suara atau 54,02 persen. Posisi kedua pasangan Megawati Soekarnoputri-Prabowo Subianto yang meraih 84.8603 suara atau 37,12 persen. Sementara pasangan Jusuf Kala-Wiranto berada di posisi buncit dengan raihan 202.459 suara atau 8,85 persen.

Jumlah daftar pemilih tetap mencapai 3.217.953 orang.

Pemilih dalam DPT yang menggunakan haknya mencapai 2.364.248 orang, sedangkan yang tidak menggunakan hak pilihnya sebanyak 853.705 orang. Dari TPS lain tercatat 8.235 orang dan yang menggunakan KTP sebanyak 3.039 orang.

Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilu Presiden dan Wakil Presiden tingkat Provinsi Kalimantan Barat, kemarin di Hotel Santika berlangsung lancar. Kegiatan ini dikawal ketat kepolisian. Jalan Diponegoro diblokir dan setiap tamu yang akan masuk ke ruang rapat harus melalui detektor.

Kabid Humas Polda Kalbar, AKBP Suhadi SW mengatakan,

pengamanan tersebut memang sudah menjadi prosedur tetap dan bukan didasari oleh permintaan khusus KPU pascainsiden bom Jakarta. Polisi berjaga-jaga di sepanjang Jalan Diponegoro dan sekitarnya.

Demikian pula di seluruh penjuru hotel.

Rapat pleno ini dipimpin oleh Ketua KPU Kalbar, AR Muzammil dan dihadiri beberapa anggota muspida, jajaran KPU kabupaten/kota, Panwas Kalbar, perwakilan tim kampanye capres/cawapres dan sejumlah undangan. Awalnya, rapat pleno dijadwalkan pada pukul 14.00. Namun, jadwal tersebut sempat molor hingga 23 menit karena beberapa tamu terlambat datang.

Dalam rapat ini dibacakan berita acara dan sertifikat hasil perhitungan suara yang sudah ditetapkan oleh KPU kabupaten/kota 16 Juli lalu untuk kemudian dicatat dalam rekapitulasi KPU Provinsi Kalbar. Pembacaan rekapitulasi dilakukan oleh masing-masing KPU kabupaten/kota di depan seluruh hadirin. Proses pencatatan dapat diikuti oleh semua hadirin karena ditayangkan melalui dua unit monitor besar di tengah ruangan.

Situasi rapat yang awalnya terkesan tegang perlahanlahan mencair. Bahkan sering terdengar tawa di kalangan hadirin karena ada beberapa kali kejadian lucu saat pembacaan berita acara. (mnk/rnl)

teroris. Namun, berdasarkan hasil laporan polres-polres, sejauh ini situasi masih aman dan terkendali.

“Kita harapkan semua tetap aman dan lancar,” ujarnya.

Dalam hal ini, Tobing juga meminta agar seluruh elemen masyarakat ikut proaktif mewujudkan keamanan dan ketertiban.

Jika melihat atau mengetahui

sesuatu yang mencurigakan, masyarakat diharapkan cepat melapor ke kepolisian supaya segera ditindaklanjuti.

Tobing, sebelumnya juga telah memerintahkan semua kapolres dan kapoltabes untuk meningkatkan pengamanan dan pengawasan di tempat-tempat vital seperti, KPUD, hotel dan pusat perbelanjaan. Patroli juga digencarkan.(rnl)

Kota Pontianak Agus Sutyoso mengaku akan meminta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan mengaudit pekerjaan tersebut. ”Untuk sisa-sisa pengerjaannya, masih menunggu hasil audit dari BPKP,” kata Agus.

Terkait proses hukum proyek tersebut, Agus menyerahkan sepenuhnya kepada kepolisian. ”Untuk proses hukumnya, silahkan tanya kepada polisi,” timpalnya.Kasat Reskrim Pol-

tabes Pontianak Ajun Komisaris Polisi Sunario mengungkapkan polisi belum mengumumkan secara resmi tersangka kasus proyek pipanisasi PDAM senilai Rp33,9 miliar ini. Secara implisit, dia mengatakan, ada dua pihak yang akan terseret menjadi tersangka. Diantaranya, dari PDAM Kota Pontianak dan pelaksana proyek. “Belum resmi, kedua pihak itu bisa saja jadi tersangka. Yang lain juga bisa,” katanya.(uni)

membuat delevery order (DO) kepada Ak. “Di dalam DO pupuk itu dijual dengan harga subsidi, ternyata pembelinya Ak,” jelas Suhadi.

Ak membeli pupuk dengan harga Rp70 ribu per karung,

dia mengambil untung Rp50 ribu setiap karungnya. Artinya, Ak menjual lagi seharga Rp120 ribu. Hingga saat ini polisi telah menahan lima tersangka dari kasus ini. Tiga di Bengkayang dan dua dari Pontianak. (hen)

Perketat Pengawasan Lima PLB Sambungan dari halaman 21

“Di sana razia digencarkan.

Saya perintahkan kapolres untuk memimpin langsung razia di perbatasan,” katanya saat ditemui di sela-sela pleno KPUD di Hotel Santika, kemarin sore. Guna memperkuat pengamanan di perbatasan, dia juga sudah menginstruksikan agar ada penambahan personel

di polsek-polsek. Kira-kira 2030 anggota polisi yang bertugas di tingkat polres digeser ke polsek-polsek perbatasan.

Menurut Tobing, saat razia di perbatasan, pemeriksaan lebih intensif akan dilakukan bagi orang-orang yang dicurigai, khususnya terhadap orang yang ingin masuk ke Kalbar dari negeri jiran. Sebab, bisa jadi orang tersebut membawa senjata atau

Buktikan Pemalsuan Tandatangan Sambungan dari halaman 21

saya tunjukan ke polisi,” ungkap Sutarmidji.

Pembuktian tandatangan itu diperlukan untuk mengambil tindakan terhadap PDAM. Kalau memang terbukti PDAM bersalah, pemerintah Kota Pontianak akan bertindak. Secara implisit, Sutarmidji juga siap membantu dana untuk pembuktian tandatangan tersebut. ”Untuk pembuktian, apapun kita

lakukan. Bagaimana bisa kita mengatakan PDAM bersalah, jika belum ada pembuktian terhadap tandatangan itu. Jika memang ada pemalsuan, ya harus ditindak,” tuturnya.

Sutarmidji juga meminta semua pihak jangan ada yang merasa tidak bersalah atas proyek pipa ini. ”Jangan ada kesan tidak bersalah. Soal tandatangan harus dibuktikan dulu,” timpalnya.

Direktur Utama PDAM

Sambungan dari halaman 21

pengangkut pupuk bersubsidi diamankan. Pasalnya, 14 ton pupuk itu akan dijual dengan harga non subsidi. “Karungnya sudah diganti dengan pupuk yang tidak

bersubsidi,” ujar Suhadi.

Tersangkanya adalah Ak (29), dia membeli pupuk tersebut dari distributor resmi penyalur pupuk bersubsidi yang ditunjuk PT Pusri, yaitu Pendi Group.

Polisi juga memeriksa Mu, yang

Tak Punya Listrik Sambungan dari halaman 21

PLTG 30 MW di Siantan dipelihara, kita defisit 15 MW,” jelasnya.

Karena itu, permohonan sambungan listrik baru dilakukan secara bertahap sampai kapasitas bisa ditambah. PLN untuk sementara memfokuskan diri bagaimana melayani pelanggan yang sudah ada. Guna menambah kapasitasnya, PT PLN berencana untuk menyewa

satu hektar. ”Kalau membuka ladang untuk aloevera tidak perlu membakar lahan,” ka-

pembangkit listrik 30 MW dan 20 MW. Saat ini PLN sudah memasuki persiapan lokasi mesin pembangkit tenaga diesel dengan kapasitas 30 MW di kawasan kantor PLN Wilayah Kalbar Jalan Adisucipto. Diperkirakan mesin sewa ini sudah bisa dioperasikan pada Desember 2009.

Sedangkan mesin sewa 20 MW masih dalam tahap perizinan dari PLN Pusat. Di samping itu, tambah Denny, upaya lain

adalah dengan pembangunan dua pembangkit listrik dengan bahan bakar batu bara yaitu di Pantai Kura-Kura Kabupaten Bengkayang dan Parit Baru Kabupaten Pontianak.

Pembangunan dua pembangkit itu masih dalam proses.

Bukan cuma itu, PLN juga sedang menjajaki kerjasama dengan negeri jiran di bidang listrik.

PLN Kalbar berencana untuk membeli kira-kira 300 mega-

watt listrik 275 kv dari SarawakMalaysia yang disambung dari Kuching ke Kabupaten Bengkayang. Daya sebesar 300 MW tersebut dinilai mampu memenuhi keperluan di seluruh Kalbar.

Ide kerjasama ini muncul karena pihak Malaysia membangun sebuah pembangkit listrik tenaga air (PLTA) berkekuatan 2000 MW di Kuching.

Diprediksi kerjasama ini akan terealisasi tahun 2012. (rnl)

tanya.Kendati tidak terjadi pembakaran lahan, daerah Kota Pontianak terkena kabut asap.

Terutama malam hari. Daerah yang terkena kabut asap cukup

tebal terutama di kawasan pinggiran Kota Pontianak. Namun, masyarakat masih enggan menggunakan masker.

Terkait munculnya asap di

Kota Pontianak, menurut Sutarmidji, pemkot belum ada pembagian masker gratis. ”Diperkirakan dua sampai tiga hari ini hujan,” ujarnya. (uni)

Ahmad menambahkan program PNPM Mandiri ini 70 persen diperuntukkan bagi infrastruktur. Program ini merupakan salah satu program pemerintah sebagai upaya penanggulangan kemiskinan, dengan melibatkan masyarakat.

Dimulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, hingga

pemantauan dan evaluasi.

Dilaksanakan melalui proses pembangunan partisipatif, kesadaran kritis dan kemandirian masyarakat, terutama masyarakat miskin. Sehingga mereka bukan sebagai obyek, melainkan sebagai subyek upaya penanggulangan kemiskinan. (uni)

PNPM Buat Infrastruktur Sambungan dari halaman 21

dan Kelurahan Sungai Bangkong menyelesaikan 16 persen karena paling banyak.

Ahmad mengungkapkan rapat yang dilaksanakan bukan untuk membentuk BKM, melainkan rapat peremajaan BKM-BKM yang ada. Sedan-

gkan dana PNPM sudah masuk ke rekening BKM, namun masih belum bisa digunakan. Penggunaannya masih menunggu rapat basis oleh BKM dana pembuatan RPJM. “Untuk Pontianak Kota masing-masing kelurahan mendapatkan kucuran dana tersebut, hanya beda angkanya saja,” tegas Ahmad.

Pasien Suspect Flu Babi Sudah Mulai Bisa Bermain Sambungan dari halaman 21

Demam dengan panas tinggi mulai diderita JM, Kamis (16/7) pagi. Menurut Abdul Salam, sesampainya JM di ruang isolasi, tim dokter langsung mengambil sampel darah dan swap (lendir) tenggorokan

serta hidung pasien tersebut untuk dikirim ke laboratorium litbangkes Jakarta. Pengiriman sampel ini dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kalimantan Barat.

“Hasil penelitian itu juga akan dikirim ke Dinas Kesehatan dulu, baru disampaikan ke RS Sudarso. Sampai sekarang

belum kita terima hasilnya,” ujar dia. Jika hasil laboratorium tersebut menyatakan negatif H1N1, menurutnya JM dapat langsung diperkenankan pulang ke rumah karena kondisinya sudah membaik. “Kita tinggal tunggu hasil itu saja,” katanya.

Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Kesehatan Kalbar, HM Subuh, juga mengatakan bahwa pihaknya belum menerima hasil penelitian laboratorium sampel milik JM dari Jakarta.

“Belum keluar hasilnya, mungkin besok,” ujar Subuh. (rnl)

Siapkan Sejuta Keramba Majukan Perikanan Rakyat Sambungan dari halaman 21

langsung ke karamba mengambilnya. Para pembeli umumnya sudah tahu persis kapan waktu panennya. Tak heran, kerampa jaring apung kelompok petani ikan di Desa Arang Limbung, Kecamatan Sungai Raya, Kubu Raya selalu habis bilamana tersedia stok. Apalagi harganya bersaing ketika dijual di pasaran kembali.

Supandri Usman, Kepala Dinas Perikanan dan Peter-

Bukan Tahanan, Tapi Titipan S I N G K AWA N G - I s u berkembang di masyarakat, Budiman yang diserahkan oleh keluarganya ke Polres Singkawang disetrum dan dipukul oleh polisi, sehingga pacar A Fung itu mengakui kalaulah dia yang membunuh gadis belia, 15 Desember 2008 lalu.

“Nggak pernah kita melakukan itu (setrum dan memukul) Budiman. Kita perlakukan manusiawi. Apalagi, dia bukan tahanan melainkan titipan dari keluarganya,” kata Kasat Reskrim Polres Singkawang, Ajun Komisaris Polisi Aryo TW, kepada Pontianak Post, kemarin dihubungi via telepon selularnya.

Menurut Aryo, dia sendiri juga telah mendengar isu bahwa polisi menyiksa Budiman, dengan cara menyetrum dan memukuli.

“Bukan zamannya lagi, main pukul agar dia mengakui. Kita

juga telah klarifikasi kepada Kapolres Singkawang. Sebab, Kapolres juga mendengar isu itu,” kata Aryo mengungkapkan. Sampai saat ini, Aryo memastikan Budiman belum dijadikan tersangka dalam kasus penemuan mayat di sebuah gudang barang bekas di Jalan GM Situt Singkawang.

“Belum. Budiman dititipkan ke kita, oleh keluarga, karena dikhawatirkan terjadi hal-hal yang tidak-tidak. Jadi, Budiman lebih aman di polres,” kata Aryo.

Apakah Budiman juga telah mengakui, kalau dia yang melakukan pembunuhan? Aryo lagi-lagi memastikan belum ada pengakuan Budiman.

“Memang informasi berkembang dimasyarakat, Budiman mengakui. Sampailah informasi ini ke orangtuanya, sehingga jatuh pingsan,” kata Aryo menjelaskan. Aryo mengungkapkan, sampai saat ini belum ada kepastian dari tim Mabes Polri yang akan datang ke Singkawang paska bom meledak di Jakarta.

“Tim dari Mabes Polri yang kita inginkan datang, belum ada kepastian. Sebab, tim ini juga turun ke lapangan mengindentifikasi paska bom di Jakarta.

Saat ini, anggota saya sudah ke Jakarta, guna memastikan kedatangan tim dari Mabes Polri ini. Mudah-mudahan, mereka datang ke Singkawang.

Kita juga memahami mereka sibuk,” kata Aryo.

“Kemarin, jadwalnya Senin (hari ini) sudah datang dan keesokan harinya (Selasa) akan melakukan kerjanya terhadap mayat tersebut yang kita temukan di gudang barang bekas,” kata Aryo. Sejak ditemukannya mayat di sebuah gudang milik Butar-Butar, Budiman sudah berada di kantor polisi.

Awalnya, berada di Polsek Singkawang Barat dan tak lama kemudian dipindahkan ke Polres Singkawang. mayat tersebut diduga A Fung yang hilang saat banjir di Kota Singkawang, 15 Desember 2008 lalu. Budiman membenarkan dia mengantarkan A Fung dan tak sampai ke rumah orangtuanya. (zrf)

Lahan Masih Banyak Kosong ”Tujuannya membeli lahan di A. Yani. Tetapi karena empunya tidak menjual, karenanya investasi yang ingin ditanamkan terhambat,” ungkapnya.

Lahan di Kubu Raya jangan dibiarkan kosong. Pemilik atau investor yang ingin menanam modal harus bisa memanfaatkannya. Kalau tidak bisa dijual, seharusnya dibangn sendiri. ”Itu penting, jangan sampai bertahuntahun pergerakan pusat Kota Kubu Raya seperti di A. Yani dan Sungai Raya stagnan saja,” ucapnya.

Ia meminta Pemerintah Kubu Raya menerbitkan perda percepatan pembangunan. Bagi pemilik lahan yang kurang mendukung, pemerintah harus berani memberikan teguran. Sementara bagi investor yang serius, harus ada sarana dan prasarana tersedia

untuk mewujudkan Kubu Raya lebih maju. ”Bukannya begitu konsep perjuangan sejak awal,” ungkap dia.

Percepatan pembangunan di Kubu Raya teruatama investor pendatang memang harus diwujudkan. Masalahnya, kepentingan investasi masuk peruntukannya buat masyarakat Kubu Raya.

Itu juga berarti memunculkan pola pendapatan baru di sektor tertentu.

Ketua Komisi C, Agus Sudarmansyah membidangi masalah pembangunan menilai tata ruang yang menjadi persoalan Kubu Raya. Masalahnya sampai sekarang belum ditetapkan seperti apa, daerah-daerah strategis Kubu Raya. Seperti Kecamatan Sungai Raya, konsep kedepannya seperti apa. ”Perjelas dulu dalam aturan perda sehingga konsep tata ruangnya bisa terarah,” ujarnya.

Penetapan tata ruang alurnya

juga harus melalui kebijakan Kepala Daerah setempat. Konsepkan saja seperti sekitar Arteri Supadio, Sungai Raya, Kubu Raya. Seperti diketahui kawasan ini sejak beberapa lama masih mengambang. Kalau mau jujur A. Yani salah satu kawasan sentral yang bisa berkembang pesat. ”Tetapi kalau pemiliknya mayotitas dikuasai 1 orang, sulit rasanya mewujudkan. Itu berarti pemerintah harus turun tangan,” pintanya Agus.

Investor luar banyak melirik untuk pengembangan properti perumahan dan perhotelan. Di bundaraanArteriA. Yani, konsep pembangunan hotel berkelas memenuhi syarat. Ini sama seperti Bundaran HI di Jakarta yang dibangun hotel berkelas.

Kawasan sentral seperti begini memiliki tempat berkembang lebih pesat lagi kedepannya. (den)

Merasa Dirugikan, Warga Dabung Lapor...

Awasi Bakar Lahan Sambungan dari halaman 21

Polisi Bantah Siksa Budiman

Sambungan dari halaman 28

Amankan 28 Ton Pupuk Bersubsidi

27

nakan Kabupaten Kubu Raya mengatakan merespon dan mengakomodir usaha perikanan kelompok petani ikan di Sungai Raya. Baginya, apa yang diprogramkan bisa menjadi harapan untuk Kabupaten Kubu Raya. ”Kita respon. Dan kami siap membantu kelompok petani ikan disini,” katanya.

Membantu petani dan masyarakat, terutama di pinggiran areal sungai dengan program perikanan sungai air tawar dapat menjadi pekerjaan

baru setelah sektor perkayuan mati suri. Nantinya, Kubu Raya harus miliki konsep dan arahan jelas. Misalnya, di Rasau Jaya dikenal sebagai kecamatan penghasil lele, bisa saja dibudidayakan global.

Sementara Sungai Raya, khusus ikan air tawar, dikembang biakan secara masal. ”Bisa saja bukan seribu keramba tetapi sejuta keramba. Saya ingin konsep tersebut memanjang di sepanjang kawasan sungai ini,” ucap dia.

Perikanan Sungai Kapuas sangat bermanfaat sekali. Kalau settingannya terarah, kedepannya akan dibudidayakan secara menyeluruh. ”Insya Allah pemerintah pusat siap bantu,” ucapnya.

Untuk saat ini, program yang sudah mendapat respon dan akan dibangun pada tahun 2010 adalah pusat balai benih ikan di Gunung Ambawang. Tempat ini akan dikembangkan menjadi tempat segala perikanan air tawar berkembang biak. (*)

Kehutanan tidak pernah sosialisasi kepada masyarakat lindung mangrove Desa Da- bahwa daerah tersebut termasuk bong, Kecamatan Kubu, Ka- kawasan lindung, termasuk bupaten Kubu Raya. Berkas muspika. Pihak kecamatan perkara akan dilimpahkan ke- juga tidak mengetahui bahwa pada jaksa penuntut umum kawasan tersebut telah ditetap(JPU) dalam pekan ini. Dua di kan menjadi kawasaan lindung. antara tersangka tersebut adalah Tahun 2003, Gubernur Usman pejabat atau orang yang cukup Jafar melakukan panen raya dikenal di Kalbar dan selebihnya bersama Bupati Pontianak Agus adalah warga biasa. Mereka Salim beserta Muspida Provinsi dianggap mengelola tambak di Kalimantan Barat dan Kabudalam kawasan lindung hutan paten Pontianak di tambak ini.

Bahkan masyarakat mendapat mangrove.

Berdasarkan kronologis yang penghargaan dari gubernur sedisusun oleh tim advokasi bagai tambak percontohan.

Pada tahun 2004-2007, warga warga, Desa Dabung sudah ada sejak tahun 1791 di mana menempuh proses perizinan saat itu berdiri Kerajaan Kubu. usaha budidaya di Dinas PeriMasyarakat Kubu sendiri sudah kanan dan Kelautan Kabubeberapa generasi mendiami paten Pontianak. Tetapi sejak Desa Dabung. Secara turun- tahun 1998 sampai 2008, para temurun masyarakat sudah penambak sudah membayar lama memanfaatkan sumber pajak sebesar 1,5% kepada daya di sana. Warga juga Dinas Perikanan dan Kelautan mengantongi surat kepemi- Kabupaten Pontianak.

Menurut Antoni, tim turun likan tanah tahun 1937 yang dikeluarkan oleh Kerajaan tanpa konfirmasi kepada warga Kubu Nomor: 36 (sesuai dengan Desa Dabung, Juli 2008 yang surat yang dikeluarkan oleh terdiri dari Dinas Kehutanan Kubu Raya, polsek, koramil Kerajaan Kubu).

Tahun 1981-1982, wilayah dan aparat kecamatan untuk itu dimasuki HPH CV Agung melakukan pengecekan. KePermai dan CV Hasil Rimba. mudian, turun lagi tim kedua Kedua perusahaan ini men- pada Maret 2009 yang terdiri ebang areal hutan bakau yang dari jajaran Polda Kalbar dan ada di sekitar desa Dabung. Dinas Kehutanan Kubu Raya Tahun 1982, HPH CV Agung yang berjumlah 15 orang sePermai meninggalkan lahan lama 3 hari. Petugas melakukan tersebut tanpa melakukan wawancara dengan masyarakat penanaman kembali/reboisasi. dan mengukur daerah yang Lahan bekas perusahaan ini dianggap tambak.

Lalu pada Maret 2009, 58 dibiarkan kosong begitu saja.

Tahun 1982-1991, tidak ada warga dipanggil polda untuk kegiatan di lokasi itu dan hanya dijadikan saksi tersangka. sedikit mangrove yang tumbuh Pertama diperiksa sebanyak 10 orang di Polda Kalbar, kembali secara alami.

Tahun 1991-1994, sebanyak selanjutnya tim Polda datang 40 warga mulai membuat langsung ke desa Dabung untuk tambak dengan luas 300 Ha. melakukan pemeriksaan. Pada Tambak ini dibuat secara gotong April 2009, 58 warga dipanggil royong. Warga pun “patun- untuk didengarkan keterangangan” menyewa ekskavator dan nya sebagai tersangka dalam membayar dengan cara cicilan. perkara tindak pidana mengerJenis ikan yang ditambak yaitu jakan, memanfaatkan dan atau bandeng dan udang windu yang menduduki kawasan hutan dipanen 3 kali dalam 1 setahun. secara tidak sah sebagaimana Baru pada tahun Tahun 2000, dimaksud dalam pasal 50 ayat keluar SK Menteri Kehutanan (3) huruf a jo pasal 78 ayat(2) no 259/KPTS-II/2000 tentang UU RI No. 41 tahun 1999. penetapan Desa Dabung Saat itu warga tanpa didamptermasuk Kawasan Hutan ingi pengacara dan sebagian warga diminta keterangannya Lindung.

Penetapan kawasan lindung di Desa Dabung, karena tidak itu dilakukan tanpa sepenge- mempunyai ongkos untuk ke tahuan masyarakat. Dinas Kota Pontianak.

Sambungan dari halaman 28

Pada akhir April 2009, tujuh perwakilan warga melakukan negosiasi dengan Dinas Kehutanan Kubu Raya yang ditemui Kepala Dinas Kehutanan dan Golda Purba, Staf Hukum Dinas Kehutanan Kubu Raya. Warga mempertanyakan apakah benar Dinas Kehutanan Kabupaten Kubu Raya yang melaporkan kasus ini dan mengapa sebelum melapor Dinas Kehutanan Kubu Raya tidak datang untuk mengingatkan warga bahwa lahan yang digarap adalah kawasan hutan lindung.

“Saat itu awalnya Kepala Dinas Kehutanan KKR tidak mengakui bahwa Dinas Kehutanan KKR yang melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian. Setelah ada pertengkaran akhirnya dia mengakui bahwa Dinas Kehutanan Kubu Raya-lah yang melaporkan kasus ini ke pemprov dan polri,” ujarnya. Warga tidak mendapatkan penjelasan yang memuaskan mengapa sebelum melapor pihak dinas tidak mengingatkan warga Desa Dabung terlebih dahulu.

Perwakilan warga sudah pernah mengadakan pertemuan dengan bupati, Dinas Kehutanan, perwakilan polda, muspika dan Dinas Perikanan Kabupaten Pontianak, 2 Mei 2008. Dalam pertemuan itu, bupati menyarankan supaya proses penyidikan tetap dilakukan dan warga boleh melakukan aktivitas di tambaknya masing-masing. Sementara Sadik Aziz sebagai Kepala Dinas Kehutanan Kubu Raya, mengatakan kalau kasus ini tidak bisa diselesaikan, warga akan dipindahkan dari Desa Dabung dan akan disiapkan anggarannya.

Dengan pernyataan ini, warga menjadi was-was karena mereka sudah turun temurun tinggal di Desa Dabung.

Sejak itu sampai sekarang, warga tidak bisa melakukan aktivitas di tambak karena tambaknya mengalami pendangkalan dan kandungan amoniaknya terlalu tinggi sehingga bibit ikan atau udang yang ditebar akan cepat mati. Selama dijadikan tersangka, warga tidak memiliki penghasilan. Masyarakat was-was karena ditetapkannya sebagai tersangka. (*)

metropolis

28

Pontianak Post

Senin 20 Juli 2009

Lahan Masih Banyak Kosong

infrastruktur

Stimulus Rp40 Miliar KABUPATEN Kubu Raya terus bergerak memperbaiki sarana dan prasarana penghubung.

Proyek-proyek prestisius yang memakan dana tak kecil, belum sepenuhnya mampu dibiayai APBD. Maka dari itu, dana bantuan stimulus sebesar Rp40 miliar didapatkan dari APBN. ”Ya, Kubu Raya mendapat bantuan dana stimulus untuk tahun 2009 ini,” ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kubu Raya Rusnaldi, Rusnaldi kemarin.

Menurutnya dana bantuan stimulus tersebut berjumlah Rp40 miliar dari dana stimulus APBN. Dana ini arahannya adalah untuk memperbaiki prasarana dengan sarana infrastruktur di Kabupaten ke-14 di Kalbar. ”Kita terus genjot pembangunannya karena tidak mungkin semuanya memakai APBD Kubu Raya,” kata dia.

Jumlah dana besar tersebut rencananya akan dibagi ke dua divisi di Dinas PU Kubu Raya.

Proyek-proyek bina marga sejumlah Rp20 miliar dan sisanya Rp20 miliar untuk bidang pengairan. ”Itu arahannya. Karena Kubu Raya problemanya memang seperti itu,” ungkapnya Di proyek bidang pengairan kedepannya diharapkan dengan dana stimus Rp20 miliar dan proyek di APBD Kubu Raya, jaringan air strategis bisa teratasi. Jaringan ini diharapkan mampu menjadi objek distribusi air untuk areal pertanian yang membentang luas. Oleh karena itu, pengerjaannya kebanyakan berada di kawasan pertanian.

Sementara di bidang Bina Marga, proyek perbaikan ruas Jalan Parit Sarem sebagai kawasan sentra produksi juga menjadi acuan. Pembangunan di bidang ini kedepannya akan memperluas kawasan Kubu Raya. Wilayah kecamatan terpisah seperti Rasau Jaya, Sungai Kakap, Teluk Pakedai dan Sungai Raya termasuk Kubu dapat dilewati dengan jalur darat.

Kenapa proyek Parit Sarim menjadi prioritas ? alasannya jalan-jalan ini merupakan kawasan sentra produksi hasil buah-buahan dan pertanian.

Misalnya di Punggur sebagai sentral penghasil produksi buah-buahan harus bisa tembus ke Sungai Raya dengan aman. Sayangnya, akibat jalanan tanah tidak rapi, kondisinya memprihatinkan. ”Kawasan ini kedepannya harus bersih dan terjalur dengan baik,” pinta dia.

Ia mengharapkan, masyarakat bisa menjaga setiap infrastruktur baik jalan, jembatan, maupun gedung-gedung yang dibangun dengan dana rakyat yang disalurkan oleh pemerintah pusat.

“Ini penting. Masyarakat harus merasa memiliki setiap program pembangunan yang dilaksanakan di daerahnya.” (den)

MUJADI/PONTIANAK POST

PEMERIKSAAN: Pascaledakan bom di Jakarta, pengamanan Bandara Supadio semakin diperketat. Satuan Paskhas Lanud Supadio bersenjata lengkap, dikerahkan melakukan pemeriksaan bagi kendaraan yang masuk terminal.

SUNGAI RAYA - Pembangunan Kubu Raya masih stagnan. Lahan-lahan kosong yang berada di kawasan sentral A. Yani II belum sepenuhnya terisi.

Bahkan tak jarang investor harus balik kandang karena kepemilikannya hanya dimiliki satu orang. Demikian Nasir Ibrahim, anggota DPRD Kubu Raya membidangi masalah pembangunan. ”Sangat lamban sekali pergerakannya,” ungkapnya, kemarin.

Menurutnya, Kubu Raya harus memiliki perda pembangunan yang bergerak di sektor penempatan lahan kosong. Masalahnya bertahun-tahun kosong, investor asal luar Kalbar bergerak membangunnya. Contohnya saja beberapa waktu lalu grup Ciputra pernah bertandang kesini.

■ Ke Halaman 27 kolom 5

Kasus Alih Fungsi Hutan Lindung Manggrove di Kubu Raya

Merasa Dirugikan, Warga Dabung Lapor Komnas HAM Perwakilan warga Dabung Kecamatan Kubu K ­ abupaten Kubu Raya melapor ke Komisi Hak Asasi Manusia Kalimantan Barat, Sabtu (18/7).

Laporan ini terkait k ­ asus alih fungsi hutan lindung ­menjadi tambak yang sekarang s ­ edang ditangani oleh Polda Kalbar. Warga Dabung ­melapor karena merasa dirugikan hak-haknya.

Uray Ronald Pontianak

INT

BAKAU: Hutan bakau yang masih perlu dilindungi agar habitatnya tak punah.

“Harus dipisahkan antara tambak milik pengusaha atau pejabat dengan tambak milik warga. Lokasinya berbeda. Warga sudah ratusan tahun tinggal di sana dan mereka sudah punya tambak sendiri sebelum Surat Keputusan Menteri tentang Penetapan Kawasan Lindung diterbitkan,” kata Antoni, juru bicara warga.

Menyikapi laporan ini, Komnas HAM Kalbar telah membentuk tim khusus. Bahkan, pada awal Agustus, Komnas HAM Pusat dijadwalkan untuk turun ke lapangan. Di samping melapor ke Komnas HAM, untuk membela hak-haknya, perwakilan warga Desa Dabung juga telah bergabung ke dalam sebuah tim dengan beberapa LSM, mahasiswa, kampus, lembaga bantuan hukum dan beberapa pihak lainnya.

Seperti yang telah diberitakan, Polda Kalbar menetapkan 51 tersangka kasus alih fungsi hutan

■ Ke Halaman 27 kolom 5