MICHAEL JORDAN “I play to win, whether during practice or a real game. And I will not let anything get in the way of me and my competitive enthusiasm to win.” - Legenda basket -
Pontianak Post ● Rabu 9 Januari 2013
Kompak sama saudara sendiri itu wajib sebagai bentuk kasih sayang dan buat nunjukin betapa akurnya kita. Tapi siapa yang bisa menandingi kekompakan duo beradik ini, Hutomo Rio Pangesthio dan Rivaldo Tandra Pangesthio? Kompaknya buat kita takjub, karena saling berlomba untuk memperoleh prestasi yang samasama ditekuni mereka berdua. Basket. Wanna know it more? Read this one! BY: LARAS ARIANTI
SAUDARA,
SAHABAT, DAN
RIVAL
Memulai basket pada waktu yang sama. Yaitu ketika Hutomo Rio Pangesthio atau yang akrab disapa Rio, duduk di kelas 1 SMP dan Rivaldo yang saat itu masih kelas 6 SD. Mereka ditawari sang ibu untuk masuk ke klub basket Meteor yang dilatih oleh Andree Lim. Mereka nggak menolak sama sekali karena sebelumnya memang sudah sangat menyukai basket dan sering menonton liga NBL. Dari situlah bakat mereka semakin terasah, hingga sekarang ini mereka masih di klub yang sama dan telah meraih banyak penghargaan. Karena bersekolah di tempat yang berbeda, mereka pun sering bertemu dengan membawa tim masing-masing. Mereka menjadi rival di beberapa pertandingan, salah satunya saat menjadi finalis DBL West Kalimantan Series 2012. Mereka berdua juga terpilih menjadi first team yang berangkat mengikuti pelatihan di DBL Camp Surabaya, Rivaldo sebagai Forward dan Rio sebagai Guard. Setelah mengikuti DBL Camp mereka pun diseleksi untuk menjadi DBL All Star bersama ratusan campers lainnya dari seluruh Indonesia. Dan beruntung banget mereka berdua berhasil terpilih menjadi DBL All Star bersama 10 orang lainnya yang bertanding di di Seattle, Amerika Serikat. Melawan tim seleksi utama Rainier Vista Boys. Disini merupakan pengalaman menarik mereka karena bertanding melawan anak salah satu legenda bintang NBA, Shawn Kemp. Menurut mereka, kondisi cuaca di Amerika saat itu adalah min 0 derajat, dan dipastikan mereka sama sekali tidak berkeringat sepanjang pertandingan. FYI, setelah tampil di Amerika Serikat ini, Rivaldo juga terpilih menjadi DBL Selection yang bertanding mewakili Indonesia di Christmas on The Coast International Challenge Tournament di Australia Desember kemarin dan salah satu hasil kerja kerasnya yang paling besar adalah menjadi Timnas U-18, satu-satunya perwakilan dari Kalbar. Two Thumbs Up! Semua hasil ini nggak lepas dari campur tangan pelatih mereka berdua Andree Lim dan Hendry Bonardi (pelatih SMA Santu Petrus) yang membantu mereka hingga ke posisi saat ini. Orang tua, terutama sang ibu yang menurunkan bakat pun sangat menjadi motivasi mereka. Menurutnya ibu merupakan komentator yang baik, selalu memberi saran secara to the point dan selalu mendukung di setiap penampilan mereka. Bahkan sang ibu juga tak segansegan melatih mereka berdua lho! ** Like fanpage Xpresi :
Follow Xpresi :
http://facebook.com/XpresiPontianakPost
http://twitter.com/XpresiPtkPost
Xpresi Pontianak Post
27
KOMPAK: Meskipun saudara, tak jarang Rio dan Rivaldo menjadi rival di lapangan basket. Namun kadang mereka kompak soal prestasi, keduanya terpilih sebagai DBL All Star 2012.
Bagi kalian, basket itu gimana sih? RIO : Basket itu seru, hobi yang paling mengasyikkan. Bisa keliling kemana-mana lewat basket, enaklah. Alat untuk banggain ortu juga. RIVALDO : Basket adalah salah satu jalan untuk mencapai prestasi. Asal serius bisa berhasil.
Apa kelemahan dan kelebihan saudara kalian dalam basket? RIO : Rivaldo nggak ada kekurangan. Lebihnya banyak banget. Dia dalam setiap permainan, hebat! RIVALDO : Rio itu cuma kurang postur aja (180 cm, red). Selebihnya dia bagus kok dan kekuatan kami juga hampir sama.
Sedekat apa sih kalian berdua? RIO : Kami nggak saling sirik dengan prestasi masingmasing. Saling mendukung, karena kami ini sodara. Lumayan dekat. Sama abang kami juga dekat karena kami cuma beda setahun-setahun. RIVALDO : Kami masih tidur satu kamar. Jadi sering cerita-cerita sebelum tidur. Apa yang kurang di diri kita dibahas sama-sama. Main sama-sama juga sering.
ABOUT STAR... ● Hingga sekarang ini mereka berdua dan abang pertamanya masih tidur sekamar. Rutinitas mereka sebelum tidur tak lain adalah curhat dan membahas tentang basket. ● Sang ibu yang juga jago basket ikut melatih mereka lho saat ada waktu luang bersama. ● Rivaldo ini pemain timnas U-18 termuda, denger-denger juga ia sempat ditawari untuk masuk klub basket yang ada di Filipina tapi nggak mau. Whoaa.. ● Berprofesi sama namun prestasi lebih yang ditunjukkan sang adik nggak membuat Rio iri. Malahan ia mengaku sangat bangga pada adik satu-satunya itu. ● Saat ini mereka berdua punya keinginan yang sama, yaitu menjadi pemain NBL. Amin, doain ya!
@XpresiPtkPost
C
M
Y
K