Pontianak Post

Page 9

Metropolis Pontianak Post

2

MINGGU 1 JULI 2012

AGENDA

Pontianak Tuan Rumah Mukernas IAKMI PONTIANAK--Kota Pontianak menjadi tuan rumah Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) ke 12 Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI). Kegiatan rencananya digelar pada 8-10 Juli 2012. Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak, Multi Juto Bhatarendro, pada acara rapat finalisasi persiapan kegiatan tersebut di Aula Dinkes Kota Pontianak, Jumat (29/6) mengingatkan kepada panitia pelaksana, untuk mempersiapkan acara sebaik mungkin, memberikan service yang terbaik bagi tamu yang hadir. Diperkirakan peserta berjumlah 500 orang, terdiri atas Pengurus Pusat IAKMI, pengurus daerah IAKMI di 33 Provinsi, akademisi dari 151 kampus (Fakultas/ Prodi/ Stikes) Ilmu Kesehatan Masyarakat di seluruh Indonesia, peneliti dari berbagai institusi, pejabat di lingkungan

Semerawutnya Penataan Parkir Tronton

Rambu Parkir sembarang truk kontainer dan tronton membuat kesal sejumlah kalangan. Kendaraan itu tidak saja mengganggu arus lalu lintas namun aktivitasnya juga mengganggu warga sekitar. Bagaimana mengatasi persoalan ini?

Hanya Pajangan

KENDATI sudah sering diberikan peringatan, sopir tronton masih tetap parkir di sembarang tempat. Mereka kerap kali memarkirkan kendaraan besar tersebut di sisi jalan yang dapat mengganggu

pengguna jalan lain. Selain itu, mereka juga cenderung tidak memerhatikan rambu lalulintas yang terpampang jelas. Bukan hanya peringatan dan teguran, beberapa pihak terkait juga telah memberikan sanksi tegas kepada pemilik kendaraan. Seperti Dinas Perhubun-

gan Komunikasi dan Informatika Kota Pontianak. Berdasar perintah, mereka terjun ke jalan berpatroli rutin dan mengempiskan ban kendaraan yang parkir tidak pada tempatnya. • ke halaman 15 kolom 5

• ke halaman 15 kolom 5

LISTRIK

Angkut Mesin Pakai Hercules

Perlu Lahan Parkir Khusus

PONTIANAK--PT PLN (Persero) wilayah Kalbar menyatakan seminggu ke depan sebagian mesin pembangkit PLN sudah selesai diperbaiki. Manajer Teknik PLN Andreas Heru mengatakan, diperkirakan satu buah mesin pembangkit yang rusak di PLTD Sei Raya akan selesai pada 6 Juli nanti. Sementara satu mesin lain, baru akan selesai pada akhir Juli. “Di Sei Raya, dari dua mesin yang rusak, proses perbaikan sudah kita lakukan dalam beberapa waktu ini. Diharapkan dalam beberapa hari ke depan satu mesin yang berukuran 7 MW selesai dan bisa kembali bekerja secara normal,” ujar Andreas Heru, Sabtu (30/6). Sementara itu satu buah mesin dengan kekuatan 9 MW yang disewa PLN dari pihak swasta di Jakarta juga sudah siap dikirim ke Pontianak. “Hari ini semuanya siap angkut. Senin material turbonya akan dikirim menggunakan Hercules dari Halim • ke halaman 15 kolom 3

DOMPET SIMPATIK Siska Perlu Bantuan SISKA Dwi Lestari menderita klep jantung bocor. Ayahnya yang pekerja bangunan tak mampu membiayai operasi dan pengobatan di Jakarta. Melalui Dompet Simpatik, kami mengajak pembaca untuk m e m b a n t u biaya pengobatan Siska. Bantuan bisa diserahkan ke Redaksi Pontianak Post Lantai 5 Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak setiap hari pada jam kerja. Bisa via Bank Kalbar dengan No. Rek. 1025057887 an. Dompet Simpatik Pontianak Post dan BNI dengan No. Rek. 0202760053. Saldo bantuan pengobatan Siska yang rampung akan disalurkan buat pasien dari warga kurang mampu berikutnya. (*) Siska Dwi Lestari

Sumbangan hingga Jumat (29/6) Rp21.942.000 Sumbangan Sabtu (30/6) 1. M Yanto Rp 2. Khasmien Rp 3. Warna Halim Rp 4. Willy Okto Rionaldo Rp 5. Keluarga Ng Rp Jumlah

Total

Rp Rp

250,000 200,000 100,000 50,000 300,000

900,000 22,842,000

MENYEMPIT: Ruas Jalan Kom Yos Soedarso menjadi menyempit, karena banyaknya truk kontainer dan tronton yang parkir di pinggir jalan ini. (Kanan) DLLAJ Kota Pontianak memberikan tanda larangan parkir kawasan Jalan Pak Kasih guna menghindari kemacetan. HARIYADI/PONTIANAK POST

WN Malaysia Terlibat Perdagangan Manusia

Mukson

PELINDO dan Pemkot Pontianak disarankan untuk menyiapkan lahan parkir bagi tronton. Hal ini agar truk-truk berbadan besar itu tidak parkir di pinggir jalan sehingga dapat mengganggu kelancaran lalu lintas. “Mestinya itu salah satu solusi yang dapat diambil, baik oleh Pelindo ataupun pemkot,” kata Retno Pramudya, Ketua Gafeksi (Gabungan Forwarder & Ekspedisi Indonesia) atau INFA (Indonesian Forwarders Associations)

Retno Pramudya

• ke halaman 15 kolom 3

PONTIANAK--Kepolisian Daerah Kalimantan Barat berhasil menggagalkan aksi perdagangan anak di bawah umur ke negara asing, Jumat (29/6), malam. Kedua pelaku dan satu korban telah diamankan Jajaran Direktorat Reserse Kriminal Umum untuk keperluan penyelidikan. Sy dan SL, kedua tersangka ini berkerjasama untuk memperdagangkan manusia (human traficking) ke Malaysia. Sy adalah warga Pontianak Timur yang bertugas mencari calon korban. Kemudian, dia akan menyerahkan

korban tersebut ke SL, warga Malaysia untuk diperkerjakan di sana. Namun, belum sempat menjalankan aksinya, Sy langsung ditangkap polisi di kediamannya bersama korban, Rn (17). Sedangkan SL, dibekuk di perbatasan Entikong. Penangkapan tersebut berawal dari informasi masyarakat sekitar yang resah akan perbuatan para pelaku. Dugaan sementara, mereka adalah jaringan internasional perdagangan gelap. Berdasarkan keterangan korban, • ke halaman 15 kolom 3

Saweri Saruki; 20 Tahun Berjualan Sepeda Bekas

Tua dan Antik Banyak Diminati, Harganya Kian Mahal Saweri Saruki sudah 20 tahun berjualan sepeda bekas. Dia kerap hunting sepeda tua ke kampungkampung. Kini sepeda-sepeda tua banyak dicari orang. Semakin kuno dan antik, semakin mahal harganya. HERIYANTO PONTIANAK

SIANG itu, suasana di Jalan Ciujung Utara, cukup ramai. Orang-orang lalu lalang di sepanjang jalan yang sempit ini. Saweri Saruki duduk-duduk saja di sebuah kotak sembari menunggu pembeli. Tak berapa lama, seorang bapak memboceng anaknya membawa sebuah sepeda bekas. Saweri langsung menghampiri. “Mau jual berapa pak?” tanya Saweri. “300 ribu,” kata si Bapak. “Gini saja pak, saya ambil 150 ribu gimana?” Sejurus kemudian Si Bapak itu mengambil uang dan menyerahkan sepeda bekas jenis BMX

C

m

y

pada Saweri. Sepeda yang baru dibeli Saweri itu memang dalam kondisi rusak. Tampak jelas bahwa sepeda itu tidak begitu dirawat pemiliknya. Roda belakangnya ketika diputar goyang-goyang alias imbal. Ini memang bukan jenis sepeda antik, tetapi jika nanti sudah diperbaiki tentu kondisinya akan lebih • ke halaman 15 kolom 3

SEPEDA BEKAS: Saweri Saruki dengan berbagai macam sepeda bekas siap melayani pembeli.

k

HERIYANTO/PONTIANAK POST


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.