Newsletter Oktober 2012

Page 1

Edisi 69 | November 2012


Dari Redaksi

Pemimpin Pemersatu

N

2 4

8

10 12 16

18

19 20

Dari Redaksi Liputan Utama The First Edition of Latihan Gabungan PPSDMS Kiprah Peserta “Dari Luar Negeri hingga Tradisi Juara� Kiprah Alumni Kunjungan ke Ustadz Muslih Galeri Foto Leadership Project Membangun Kebersamaan Dihari Raya Qurban 1433 H Wawasan Kepemimpinan Dialog Tokoh : Diskusi Kebangsaan bersama Panglima TNI Periode 2002-2006 Sang Juara Donasi Anda this newsletter exclusively printed by :

Ph. 021.7871756 / 98114174 email : darussalam_printing@yahoo.com printing.darussalam@gmail.com pin BB : 214440A1 (M.Nur) / 220F3063 (Rusdi)

2

asib negeri ini seperti telur di ujung tanduk, sangat rawan dan beresiko terjatuh dalam jurang perpecahan yang dalam. Memang kita perlu menjaga rasa optimisme, tapi sikap realistik terhadap fenomena sosial yang terjadi di berbagai daerah juga sangat. Coba simak, konflik yang meletup di Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur (23/11). Akibat percekcokan seorang pembeli dengan penjual bensin akhirnya warga suku Dayak-Benuak berhadap-hadapan dengan warga asal Bugis, Sulawesi Selatan. Persahabatan yang terjalin lama terkoyak oleh hangusnya 400 kios di pasar tradisional Barong Tongkok. Tokoh adat dari kedua pihak sekarang menyesal karena kerugian yang diderita tak sebanding dengan 'harga diri' yang mau dipertahankan sebagian pelaku. Kejadian lebih tragis meletus di Lampung Selatan, ketika warga kampung Balinuraga (asal Bali) berseteru dengan penduduk kampong Agom (asli Lampung). Pemicunya, lagi-lagi sangat sepele: seorang gadis Lampung yang sedang berboncengan sepeda motor terjatuh akibat digoda anak muda Balinuraga yang sedang nongkrong di pinggir jalan. Insiden kecil itu tiba-tiba merebak jadi rumor pelecehan seksual dan penghinaan terhadap martabat suku Lampung. Sedikitnya 10 orang tewas, ratusan rumah terbakar dan ribuan warga mengungsi. Belum padam bara di Lampung Selatan, tak dinyana meledak kerusuhan di Lampung Tengah. Kali ini antara warga Desa Kusumadadi (asal Jawa) dan Kampung Buyut (asli Lampung). Penyulutnya memang terkesan anarki, ketika seorang pemuda Lampung ditemukan mencuri sapi dan massa yang marah membakarnya sampai tewas. Anarki berbuah konflik besar, sementara penegakan hukum seperti jauh dari jangkauan. Sungguh miris, membaca fenomena konflik sosial dalam data statistik di Indonesia. Menurut Dirjen Kesbangpol Kemendagri, tahun 2010 terjadi 93 peristiwa konflik. Tahun 2011 menurun jadi 77 konflik, tapi tahun 2012 (per November) sudah mencapai 104 konflik. Sebagian besar konflik tahun 2012 karena bentrok antar warga (33,6%), lalu isu keamanan (25%), konflik ormas (12,5%) dan sengketa lahan (12,5%). Konflik yang benar-benar terkait isu SARA hanya 10% dan kesenjangan sosial 1%. Data tentang tawuran pelajar lebih mengiris hati. Media massa mencatat, tahun 2010 terjadi 102 tawuran, 2011 turun 96 kejadian, dan tahun 2012 naik lagi 103 (sampai bulan Oktober). Jumlah pelajar yang tewas dalam arena tawuran cukup tinggi: 17 orang (2010), 12 (2011), dan 17 (2012). Sebagian korban bukan mereka yang jago berkelahi, tapi banyak yang tak tahu apa-apa karena terjebak dalam kerumunan amarah. Jika tak segera dikendalikan, konflik yang merebak di berbagai daerah akan menjadi virus menular. Sebagaimana tawuran pelajar bisa bermetamorfosis menjadi wabah mematikan. Tawuran juga terjadi di kalangan mahasiswa yang sering menyebut diri sebagai 'kaum intelektual'. Bahkan, mahasiswa dalam satu kampus tak luput dari serangan virus tawuran. Negeri ini membutuhkan sosok pemimpin bertipe 'solidarity maker', pemersatu di tengah segala perbedaan. Figur yang semakin langka ditemukan. Di tengah suara amarah, siapakah yang masih menyuarakan akal sehat untuk menempuh jalur hokum atas segala sengketa? Di tengah arogansi semu antar sekolah/kampus, siapakah yang menyulut sportivitas untuk berkompetisi dalam beragam bidang keilmuan, kesenian dan olahraga? Pemimpin pemersatu itulah yang kami dambakan di PPSDMS. Kami coba tanamkan nilai-nilai kepemimpinan baru dalam kehidupan berasrama. Bekerjasama dalam aksi sosial (community development), berkompetisi dalam meraih prestasi di berbagai bidang. Peserta PPSDMS memahami kelemahan dan kelebihan dirinya masing-masing, sehingga dapat membangun team work berdasarkan potensi dan keunikan yang dimiliki. Semuanya demi kejayaan ummat dan bangsa, Insya Allah. Salam Redaksi

Future Leaders | edisi 69, November 2012


Dewan Penasihat Dr. KH. M. Hidayat Nur Wahid, MA. Prof. Dr. KH. Didin Hafidhuddin Prof. Dr. K.H. Din Syamsudin Dr. KH. Muslih Abdul Karim Prof. Dr. Zuhal Abdul Kadir Drs. Kemal A. Stamboel, Psi., MSM. Arief T. Soerowidjojo, SH., LLM. Dr. M. Sohibul Iman, M. Eng Anies R. Baswedan, Ph.D. Dr. Marwah Daud Ibrahim Dr. (HC) Ary Ginanjar Agustian

Hadits riwayat Asma binti Abu Bakar ra., ia berkata :

Dewan Penyantun

Rasulullah saw. bersabda kepadaku: Berinfaklah atau memberilah dan jangan

Dr. (HC) Arifin Panigoro Laksda TNI (Purn) Husein Ibrahim, MBA. Dr. Adhyaksa Dault, S.H., M.Si Drs. M. Yusuf Asyari, Ak. M.Si Farid Rahman, S.E., Ak. Bakhtiar Rakhman Sandiaga S. Uno Ir. Bambang Priantono, M.T. H. Albari, S.H.

menghitung-hitung, karena Allah akan memperhitungkannya untukmu. (Shahih Muslim)

“Barang siapa di antara kalian mampu berlindung dari neraka walau hanya dengan separuh kurma, maka hendaklah ia melakukannya (bersedekah).”

Pengurus

(Shahih Muslim)

Drs. KH. Musholi : Direktur Sapto Waluyo, M.Sc : Staf Ahli Direktur Bachtiar Firdaus, MPP : Wakil Direktur Muhammad Ichsan, SE : Manajer Alumni Adi Wahyu Adji, S.Si : Manajer Program Hudzaifah Hanum, S.Sos : Staff Bidang Alumni Herry Wibowo, S.Sos : Staf Bidang Kemitraan, Fundraising & IT Lusi Cahya Pertiwi, S.Kep., Ns : Staf Bidang Kemitraan & Fundraising Yudha Sari Indrawati : Staf Bidang Adminkeu Yessy Nur Handayani, SKM; Staf Bidang Program Pratiwi Setiawati, S.Hum; Staf Bidang Program Ari Suharyadi, S.Pd I; Staf Bidang Program Wahyu Lestari; Staf Perpustakaan Kaliri; Staf Bagian Umum

Hadits riwayat Haritsah bin Wahab ra., ia berkata : Aku mendengar Rasulullah saw. bersabda: “Bersedekahlah kalian, karena hampir saja seseorang berjalan membawa sedekahnya, lalu orang yang hendak diberi sedekah berkata: Seandainya engkau memberikan kepadaku kemarin, tentu aku menerimanya. Sekarang aku tidak lagi memerlukannya. Orang itu tidak menemukan orang yang mau menerima sedekahnya.” (Shahih Muslim)

Regional I Jakarta Putra

Regional I Jakarta Putri

Regional II Bandung

Regional III Yogyakarta Putra

Regional III Yogyakarta Putri

Regional IV Surabaya

Regional V Bogor

Ketua Regional : Adi Wahyu Adji, S.Si Supervisor Utama : M. Arif Darmawan Supervisor Pendamping : Yassir Arafat

Ketua Regional : Pratiwi Setiawati, S.Hum Supervisor Utama : Aisyah Bidara Supervisor Pendamping : Septi Kurniasih

Ketua Regional : Dr. Taufikurrahman Manajer Regional : M. Ihsan Akhirulsyah Supervisor Pendamping : Deden Amwar

Ketua Regional : Dr. M. Wazis Wildan, M. Sc Supervisor Utama : Aqil Wilda Arief Supervisor Pendamping : Adi Suharyanto

Ketua Regional : Hany Susaeni Pangastuti, M.Kes Supervisor Utama : Juhainah Intan M Supervisor Pendamping : Nadia Rahmawati

Ketua Regional : dr. Arief Basuki, Sp.An Manajer Regional : Wawan Ismanto Supervisor Pendamping : M. Dzulfikar Arifi

Ketua Regional : Dr. Ir. Abdul Munif, M.Sc, Agr. Manajer Regional : Nazrul Anwar Supervisor Pendamping : Junasa Andhika

Kantor Pusat PPSDMS : Jl. Lenteng Agung Raya No. 20, Srengseng Sawah, Jakarta Selatan 12640, INDONESIA Telp. : +62 21 7888 3828, Fax. : +62 21 7888 3829

www.ppsdms.org

info@ppsdms.org

ppsdms

@ppsdms


Lipu tan Utama

The First Edition of Latihan Gabungan PPSDMS

Bertepatan dengan Tahun Baru 1434 Hijriyah, PPSDMS Nurul Fikri mengadakan program empat bulanan yang disebut dengan latihan gabungan. Kegiatan tersebut diadakan di dua wilayah, yaitu Barat dan Timur. Peserta dari Latihan Gabungan wilayah Barat terdiri dari peserta Regional 1 Jakarta Putra & Putri, Regional 2 Bandung dan Regional 5 Bogor. Sedangkan untuk Wilayah Timur, terdiri dari peserta Regional 3 Yogyakarta Putra dan Putri dan Regional 4 Surabaya.

4

Future Leaders | edisi 69, November 2012


L

atihan Gabungan Wilayah Barat dilaksanakan di Jakarta, bertempat di Auditorium PPSDMS Nurul Fikri, dimulai dari hari Rabu, 14 November 2012 malam hingga hari Jumat, 16 November 2012 sore. Latihan Gabungan Wilayah Barat mengambil tema “Outliers”, bagaimana peserta memahami bahwa dalam proses

pengembangan diri ataupun meraih prestasi terkadang akan memberikan pengalaman di luar dari biasanya. Dalam acara tersebut, selain diisi dengan agenda rutin Kajian Islam Kontemporer oleh Drs. Musholi juga menghadirkan tokoh – tokoh seperti Jenderal (Purn) Endriartono Sutarto, Panglima TNI periode pemerintahan Megawati Soekarno Putri, Ir. Hasnul Suhaimi, MBA, Direktur XL-Axiata, Gola Gong, penulis novel terkenal di Indonesia. Tokoh-tokoh tersebutlah memberikan inspirasi mengenai kiprah prestasi mereka di ranah masing-masing. Yang menarik dari Latihan Gabungan Wilayah Barat kali ini ialah dengan adanya simulasi “Leaders Ball”, dimana peserta diberikan pemahaman terhadap nilai dari sebuah prestasi dalam bentuk games.

Jenderal TNI (Purn) Endriartono Sutarto, Mantan Panglima TNI

Hasnul Suhaimi, Dirut PT. XL Axiata

Bpk. Herry Zudianto, mantan Walikota Yogyakarta

Marwan Batubara, Komite Penyelamat Kekayaan Negara

edisi 69, November 2012 | Future Leaders

5


Training Pengembangan Diri oleh Fattan Ariful Ulum

Gola Gong, penulis cerpen dan novel

Kunjungan tokoh ke Prof. Jazi Eko Istiyanto, Ph.D., MSc. , MIET., MIEEE.

Presentasi hasil kunjungan

Berbeda dengan Latihan Gabungan Wilayah Timur,

PPSDMS Nurul Fikri. Acara tersebut menghadirkan

kegiatan ini dilaksanakan di Yogyakarta, bertempat di

beberapa tokoh seperti Jenderal (Purn) Endriartono

Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada, dimulai

Sutarto, Panglima TNI periode pemerintahan Megawati

dari hari Jumat, 16 November 2012 sore hingga hari

Soekarno Putri dan Bapak Herry Zudianto, Walikota

Ahad, 18 November 2012 sore. Kegiatan ini bertemakan

Yogyakarta periode 2006 – 2011. Tidak hanya itu,

Take Action & Do The Best, guna mendorong peserta

terdapat pula Sesi Sharing Alumni Regional Wilayah

untuk bergerak dengan sesuai minat dan bakatnya dan

Timur yang memiliki kiprah luar biasa, yaitu Oce Madril,

beprestasi di ranah itu. Kegiatan ini dibuka dengan sesi

Agung Baskoro dan Jauhari (Alumni Regional 3

Kajian Islam Kontemporer oleh Drs. Musholi, Direktur

Yogyakarta) serta Fahmi Machda (Alumni Regional 4

6

Future Leaders | edisi 69, November 2012


Surabaya). Kegiatan ini dikemas lebih apik lagi dengan adanya agenda field trip ke lembaga/tokoh yang sesuai dengan pengelompokan minat masing-masing peserta. Terdapat 6 (enam) bidang pengelompokan minat, yaitu Kelompok kewirausahaan berkunjung ke Perusahaan Laundry Simply Fresh; kelompok akademik Kajian Islam Kontemporer bersama Drs. Musholi

berkunjung ke dua tokoh Dr. Edi Suharyadi S.Si, M.Eng, Dosen FMIPA UGM dan Prof. Jazi Eko Istiyanto Ph.D, M.Sc, MIET, MIEEE, Kepala Jurusan Elektronika dan Instrumentasi FMIPA UGM; kelompok seni dan budaya berkunjung ke Padepokan Seni Bagong Kusudihardjo milik Butet Kertaradjasa; kelompok politik dan pemerintahan berkunjung ke H. Imam Anshori Saleh, SH, M.Hum, Wakil Komisi Yudisial RI; kelompok jurnalistik berkunjung ke kantor Media Kedaulatan Rakyat, dan kelompok sosial masyarakat berkunjung

FLAC Indonesia bersama Jiwo Damar Anarki

ke Bapak Muhammad Thoha, pemilik Capung Production peraih Eagle Awards-Metro TV. Kemudian ditutup dengan Training Pengembangan Diri oleh trainer JAN Training, Fattan Ariful Ulum. [YNH]

Leader Ball Game edisi 69, November 2012 | Future Leaders

7


Kiprah Peserta

“Dari Luar Negeri hingga Tradisi Juara” Ilham Azmy

Mahasiswa Teknik Material dan Metalurgi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Angkatan 2010 Peserta PPSDMS Angkatan VI Regional 4 Surabaya

Bulan November 2012 ini seolah-olah menjadi batu loncatan yang luar biasa bagi seorang Ilham Azmy, sosok Sunda tulen yang juga merupakan peserta PPSDMS Nurul Fikri Regional 4 Surabaya. Bagaimana tidak, Ilham berhasil mendapatkan kesempatan yang luar biasa untuk menjadi Duta Indonesia dalam acara One Young World Summit di Pittsburgh, Amerika Serikat. Acara tersebut merupakan ajang pertemuan para pemuda seluruh dunia yang telah melakukan social community development di negaranya masingmasing baik itu bidang pendidikan, aplikasi teknologi, dan lain sebagainya. Bahkan, peserta yang tercatat mengikuti acara One Young World ini sebanyak 1300 orang dari 183 negara.

I

lham sendiri berhasil terpilih karena telah melakukan project social-community development terkait pengembangan teknologi komunitas pengusaha kecil jamur tiram di Ponorogo, Jawa Timur. Project tersebut bernama “Bo-Tech (Boiler Technology): A Method to increase of Mushroom Farm”, yang sebenarnya lebih menitikberatkan aplikasi teknologi pada dunia pertanian jamur tiram. Lebih jauhnya, Ilham melakukan modernisasi alat pertanian jamur tiram yang lebih efektif dan efisien.

8

Future Leaders | edisi 69, November 2012

Selain itu, pada beberapa plenary session acara tersebut, Ilham juga mendengarkan langsung paparan dari beberapa tokoh dunia seperti mantan Presiden AS Bill Clinton, Mantan Sekjen PBB Kofi Annan, hingga peraih nobel perdamaian Muhammad Yunus. Bill Clinton banyak memaparkan perjuangannya dalam menegakkan demokrasi di Amerika Serikat, sedangkan Kofi Annan lebih banyak memaparkan mengenai perdamaian dunia yang ia perjuangkan selama menjabat sebagai Sekjen PBB. Yang lebih menarik, sebenarnya adalah paparan


dari peraih nobel perdamaian Muhammad Yunus, karena beliau banyak menuturkan tentang pengalamannya mendirikan dan membangun Grameen Bank (Bank Orang Miskin) di Bangladesh sana, yang kemudian bank tersebut saat ini memiliki jaringan lebih dari 50 negara.

dalam ajang Lomba Karya Tulis Mahasiswa Indonesia Youth Festival of Science yang diselenggarakan oleh Universitas Hasanuddin, Makassar. Paper yang Ilham buat kali ini berjudul “ZELUNDO (Zeolit Sintetis Lumpur Lapindo): Inovasi Teknologi Rekayasa Material Katalis pada Proses Perengkahan Katalitik Fraksi Minyak Bumi (FCC)�, yaitu sebuah penelitian mengenai pemanfaatan lumpur lapindo sebagai pembentuk zeolite sintetis yang data digunakan sebagai katalis pada industri minyak Selain bisa merasakan pergi keluar negeri untuk khususnya. Istimewanya, penganugerahan penghargaan pertama kali, Ilham juga mendapatkan banyak diberikan langsung oleh Menkominfo RI, Bapak Tifatul Sembiring inspirasi dari acara One Young World tersebut. Ia sehingga momen ini menjadi lebih spesial bagi Ilham tersendiri. banyak belajar mengenai budaya yang dikembangkan di luar negeri sana, terutama Ilham berharap segala hal yang telah dilakukannya, dapat menuai budaya disiplin yang luar biasa, budaya apresiasi manfaat bagi sekitarnya. Karena ia yakin bahwa hidup tidak hanya yang tinggi, hingga budaya saling sapa yang untuk dirinya sendiri, melainkan untuk senantiasa berbagi sepatutnya bisa dicontoh oleh bangsa Indonesia. dengan orang lain. Lebih lanjut, ia berharap untuk senantiasa bisa Yang makin luar biasa, sepulang dari Amerika, memberikan secercah inspirasi untuk Indonesia yang lebih baik Ilham juga ternyata berhasil menjadi juara 1 dan bermartabat di masa depan.

edisi 69, November 2012 | Future Leaders

9


Kiprah Alumni

Kunjungan ke Ustadz Muslih Kunjungan Alumni PPSDMS kali ini adalah ke kediaman Ustadz Muslih Abdul Karim. Sosok Ustadz Muslih yang banyak dikenal oleh para Alumni PPSDMS adalah sosok yang lembut dan sangat ramah. Keberangkatan dilakukan secara bersama-sama, dengan Muhammad Sani, Alumni Angkatan 4 Jakarta, sebagai koordinator keberangkatan. etelah sebelumnya berkumpul di PPSDMS, kami berangkat menuju ke rumah Ustadz Muslih. Dalam rombongan ini hadir Tri Aji Nugroho, M Iffan Fanani, Rizqy Ghibran, Nizar Ihromi, Putri Bilqish, Aulia, Nisa, dan Fina Febriani.

S

Seperti yang sudah diagendakan, kami akan melaksanakan Shalat Maghrib berjama'ah di Masjid Komplek Pesantren Baitul Qur'an. Sesampai di Masjid Komplek Baitul Qur'an, yang berseberangan dengan rumah Ustadz Muslih, kami melakukan Shalat Maghrib berjama'ah dan dilanjutkan dengan mendengarkan

10 Future Leaders | edisi 69, November 2012

Kajian Rutin Ba'da Maghrib di Masjid tersebut hingga waktu Isya'. Selesai melaksanakan shalat Isya' berjama'ah, kami menuju kantor Baitul Qur'an. Ustadz Muslih memulai pembicaraan dengan menceritakan perjalanan hidup beliau. Ternyata, sosok teduh yang kami saksikan dihadapan kami ini memiliki perjalanan perjuangan yang panjang. Latar belakang finansial orang tua beliau yang relatif kurang mapan, justru mendorongnya memiliki tekad yang besar. Keterbatasan tersebut tidak membuatnya hanya memikirkan dirinya sendiri, namun memotivasinya


untuk bisa membantu keluarga dan lingkungan sekitarnya. Alhamdulillah, Ustadz Muslih mendapatkan beasiswa untuk menjalani studi sarjana di LIPIA. Rezeki Allah ternyata datang dari arah yang tak disangka. Setelah menyelesaikan program sarjana, beliau kemudian mendapatkan beasiswa S2 dan S3 ke universitas di Madinah. Di sana, beliau mengambil jurusan studi Tafsir Qur'an.

Setelah menyelesaikan program doktor dalam bidang Tafsir Qur'an, beliau kembali ke Indonesia dan mendirikan Baitul Qur'an. Baitul Qur'an merupakan pondok pesantren yang memiliki tujuan untuk mencetak para penghafal Qur'an. Pada saat mendirikan Baitul Qur'an, Ustadz Muslih mengeluarkan dana pribadinya untuk menyukseskan pondok penghafal Qur'an ini. Dan subhanallah, Baitul Qur'an ini sudah semakin berkembang dan sudah tersebar di beberapa tempat di Pulau Jawa, bahkan ada juga satu pondok di Sumatera Utara. Usia pendirian Baitul Qur'an ini bersamaan dengan berdirinya Program Pembinaan SDM Strategis. Kalau PPSDMS bergerak mencetak para pemimpin masa depan dari pemudapemuda ummat terbaik. Maka Baitul Qur'an ini bertujuan menghadirkan para penghafal Qur'an, terutama dari golongan dhuafa'. Sebagai komitmennya, Ustadz Muslih sejak awal sama sekali tidak menarik biaya sedikit pun dari para santri yang memondok di Baitul Qur'an. Di akhir perbincangan, Ustadz Muslih sangat berharap para alumni baik baik dari PPSDMS dan Baitul Qur'an ini mampu memberikan kontribusi terbaik bagi ummat dan negeri ini. Sebagaimana yang menjadi mimpi PPSDMS, menghadirkan Indonesia yang lebih baik dan bermartabat, serta kebaikan dari Allah, Sang Pencipta Alam Semesta. edisi 69, November 2012 | Future Leaders 11


Galeri Fo to Kegiatan Regional

Kajian Fiqih Kontemporer R1 Jakarta Putra bersama ustad Ilyas dengan tema Kedudukan Pria dan Wanita dalam memberikan kesaksian pada tanggal 4 Oktober 2012 di Masjid PPSDMS NF

Kegiatan Family Gathering Regional 1 Jakarta Putri di Taman Mini Indonesia Indah Anjungan Maluku, pada tanggal 7 Oktober 2012

Kegiatan Idul Qurban Regional 1 Jakarta Putra pada tanggal 27 Oktober 2012 di lapangan belakang asrama PPSDMS NF bersama masyarakat sekitar dan pengurus Masjid Mardhatillah.

Sharing Alumni Regional 1 Jakarta bersama Adlil Umarat (Angkatan II), Andreas Senjaya (Angkatan II) dan M Fikri (Angkatan III) dengan tema “Tips Menulis� di Auditorium PPSDMS NF pada tanggal 25 Oktober 2012

12 Future Leaders | edisi 69, November 2012


SMILE with Qurban, pemotongan hewan kurban sebanyak tujuh ekor domba di halaman asrama PPSDMS Regional 2 Bandung yang selanjutnya didistribusikan ke empat tempat di sekitar Bandung yaitu warga sekitar asrama, daerah Lembang, daerah Cipurut terminal Cicaheum dan daerah terpencil Cigumentong Sumedang.

Diskusi Pasca Kampus Regional 2 Bandung bersama Bapak Randu Sekti dari PT DFI Duta Business School. Beliau memberikan Materi “Pengalaman spiritual dan enam prinsip dasar pengusaha� di Graha DBS Surapati Core pada hari Selasa tanggal 30 Oktober 2012.

Sharing alumni Regional 3 Yogyakarta bersama Syaiful Amri Saragih, (Angkatan 4) pada tanggal 9 Oktober 2012 di Asrama PPSDMS Regional 3 Yogyakarta

Training Jurnalistik Regional 3 Yogyakarta bersama Bapak Sapto Waluyo (wartawan senior) pada tanggal 20 Oktober 2012 di Asrama PPSDMS Regional 3 Yogyakarta

Dialog Tokoh Regional 2 Bandung bersama Bapak Tatang Sukarna, Balai Kesehatan Masyarakat. Beliau memberikan materi mengenai Pondasi Spiritual dan Berkontribusi kepada sesama, di Aula Asrama PPSDMS Regional 2 Bandung pada hari Rabu tanggal 31 Oktober 2012

Kajian Islam Kontemporer Regional 3 Yogyakarta oleh ust. Musholi pada tanggal 20 Oktober 2012 di Asrama PPSDMS Regional 3 Yogyakarta

edisi 69, November 2012 | Future Leaders 13


Diskusi Peradaban Islam Regional 3 Yogyakarta Putri mengenai Kekhalifahan Utsman Bin Affan dilaksanakan setiap senin malam pukul 20.00-22.00 bersama Ust. Deden

Dialog Tokoh Regional 4 Surabaya, pada tanggal 16 oktober 2012, dengan tema “Pemuda dan Perubahan sosial” bersama Bapak Abdul Kadir Baradja, ketua YDSF Surabaya di Aula Asrama PPSDMS Regional 4 Surabaya.

Studi Pustaka Regional 4 surabaya, dengan judul buku “ Recode Change Your DNA” karya Rhenald Kasali, disampaikan oleh salah satu peserta PPSDMS, Grienda Qomara pada tanggal 17 Oktober 2012 di Aula Asrama PPSDMS Regional 4 Surabaya.

Tahfidzul Quran dilaksanakan setiap selasa pagi setelah kegiatan Waktu Berkah Subuh (WBS).

Kegiatan Apel Pagi Regional 3 Yogyakarta Putri yang dilaksanakan setiap hari senin pagi pukul 06.00 – 06.30

14 Future Leaders | edisi 69, November 2012

Penyembelihan hewan qurban di Regional 4 Surabaya pada tanggal 26 Oktober 2012 di sekitar Asrama PPSDMS Regional 4 Surabaya.


Dialog Tokoh Regional 5 Bogor bersama Anton Ngengat, Pelaku Sejarah, tentang Dunia Intelejen Indonesia pada hari Sabtu 20 Oktober 2012 di Aula Asrama PPSDMS Regional 5 Bogor.

Pembagian Daging Qurban kepada masyarakat sekitar pada Idul Adha 26 Oktober 2012 di Asrama Regional 5 Bogor.

Kegiatan Tahsin dan Tahfidz Al-Quran Regional 5 Bogor yang diselenggarakan setiap minggu pagi pkl. 05.30 – 07.00 bersama Ustadz Mukhlis.

edisi 69, November 2012 | Future Leaders 15


Leadership Project

Membangun Kebersamaan Dihari Raya Qurban 1433 H Hari Raya Idul Adha atau Hari Raya Qurban di PPSDMS Nurul Fikri tahun 1433 H ini terasa lebih berbeda, karena qurban tahun ini lebih meningkat dari tahun sebelumnya. Itu semua dikarenakan tingkat kesadaran dan keinginan untuk meningkatkan ketaqwaan sangatlah besar. Alhamdulillah, meski telah berlalu, semoga hikmah dan pelajaran yang didapat tidak akan berlalu begitu saja dari diri kita.

I

dhul Adha seharusnya tidak saja dimaknai sebagai hari penyembelihan hewan semata, tetapi juga harus dimaknai sebagai hari berbagi dengan sesama umat Islam lainnya. Dengan momen ini, masyarakat yang mampu harus peduli dengan sesamanya yang tidak mampu sehingga terciptalah kebersamaan, kedamaian, kecintaan dan pengorbanan antar sesama umat islam. Selain itu Hari Raya Qurban juga harus dimaknai dengan keikhlasan dalam berkurban. Ini dapat dilihat dari peristiwa nabi Ibrahim dan anaknya nabi Ismail. 16 Future Leaders | edisi 69, November 2012

Walaupun perintah kurban itu datang dari Allah SWT melalui mimpi, Ibrahim dengan ikhlas tetap melaksanakannya dengan ikhlas, begitu juga dengan Ismail yang akan dikurbankan. Ketika perintah Allah itu dilaksanakan dengan penuh ikhlas dan ketaaan, ternyata tubuh Ismail yang akan disembelih, diganti oleh Allah dengan hewan ternak. Di lain sisi untuk menyemarakkan Hari Raya Idul 'Adha 1433 H ini, Peserta PPSDMS NF telahmengawalinya dengan takbiran bersama warga sekitar. Seperti halnya peserta PPSDMS dari regional 3 putra Yogyakarta


ataupun regional 4 Surabaya, mereka dengan semangat menyerukan takbir berkeliling kampung yang dimulai ba'da isya sampai selesai. Esok harinya, yaitu dihari Jumat (26/10) dengan serentak para peserta PPSDMS menunaikan sholat Idhul Adha di regional masing-masing dan dilanjutkan dengan pemotongan hewan kurban. Untuk pemotongan hewan kurban, sebagian regional memotong bersama-sama di asrama, dan sebagian lain menyembelih bersama warga sekitar. Dan jumlah hewan kurban yang terkumpul adalah 29 kambing dan 2 sapi dengan rincian sebagai berikut: Regional 1 Jakarta Putra dan Putri 6 kambing dan 1 sapi(sapi atas nama WAMY), Regional 2 Bandung 7 kambing, Regional 3 Yogyakarta Putra 3 kambing, Regional 3 Yogyakarta Putri 2 kambing, Regional 4 Surabaya 2 kambing 1 sapi(sapi atas nama Sandiaga S. Uno) dan Regional 5 Bogor 9 kambing.

Hari berikutnya para peserta bersama-sama dengan warga sekitar menyalurkan daging qurban kepada muzakki yang berhak menerimanya. Namun sebagian daging qurban juga ada yang dikonsumsi untuk dimakan bersama-sama, dan setelah itu diadakan agenda masak bersama daging qurban yang didapat dari jatah mereka berqurban. Tidak sampai disitu, kemeriahan dalam menyemarakkan Hari Raya Qurban terus berlanjut hingga tiga hari kemudian, atau di akhir hari tasyriq. Alhamdulillah seluruh daging qurban telah tersalurkan kepada Muzakki yang berhak menerimanya. Untuk kedepannya mari bersama berharap dan berdoa mudah-mudahan apa yang kita lakukan dan amalkan dapat meningkat dari segi kebaikan.

edisi 69, November 2012 | Future Leaders 17


Wawasan Kepemimpinan

Dialog Tokoh : Diskusi Kebangsaan bersama Panglima TNI Periode 2002-2006 Disarikan oleh : Albistami Mosadi Putra (Peserta PPSDMS Angkatan VI Regional 3 Yogyakarta Putra, Mahasiswa Jurusan Pendidikan Dokter, FK UGM 2011)

Dahulu Indonesia pernah menjadi negara yang ditakuti oleh para negara-negara barat. Indonesia memiliki kekuatan militer yang memiliki power saat itu sebelum akhirnya Uni Soviet yang saat itu menjadi negara yang mengekspor peralatan perangnya mengembargo Indonesia. Saat itulah kekuatan Indonesia sedikit demi sedikit runtuh karena Indonesia tak memiliki suku cadang untuk peralatan militernya. aat ini tantangan untuk menjadikan Indonesia sebagai negara yang dipandang dunia sangatlah berat. Begitu pula yang dialami Jendral (Purn) Endriartono Sutarto yang mana merupakan Panglima TNI periode 2002-2006. Lelaki yang lahir di Purworejo pada tanggal 29 April 1947 ini memberikan Seminar Dialog Tokoh pada hari Ahad siang (17 November 2012) yang bertempat di Auditorium Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada dalam acara Latihan Gabungan PPSDMS Wilayah Timur yang mana pesertanya berasal dari Peserta PPSDMS Regional 3 Yogyakarta Putra dan Putri serta Peserta PPSDMS Regional 4 Surabaya.

S

Beliau mengalami betapa sulitnya keadaan yang dialami Indonesia. Indonesia yang kala itu diembargo oleh Amerika Serikat mengalami krisis peralatan militer. Padahal ancaman bisa saja datang dari arah manapun dan belum lagi kala itu Indonesia sedang berkonflik dengan negara tetangga. Namun dengan semangat akan kecintaannya terhadap Indonesia, Beliau tak mau Indonesia dipandang sebelah mata oleh dunia. Akhirnya kala itu Indonesia dibawah kepemimpinan Presiden Megawati membeli sejumlah pesawat jet tempur sukhoi dari Rusia. Pak Jendral ingin agar kita bangsa Indonesia dapat menunjukkan kepada bangsa barat bahwa kita tidak bergantung pada mereka. Sehingga beliau yang kala itu sebagai seorang pemimpin menganggap bahwa seorang pemimpin itu harus mampu memberikan keputusan disaat genting. Berbicara mengenai kepemimpinan Pak Endriartono mengungkapkan bahwa seorang pemimpin itu harus memahami betul akan tugas dan kewajibannya. Kepahaman atas tugas dan tanggung jawab haruslah mendarah daging. Sehingga ia dapat

18 Future Leaders | edisi 69, November 2012

meletakkan dengan baik mana yang berupa hak dan mana yang merupakan kewajiban. Kepemahaman ini juga haruslah diletakkan dalam letak yang paling tinggi. Jika itu sudah dilakukan maka seseorang sudah mencapai kriteria untuk menjadi seorang pemimpin yang amanah. Beliau merasakan ketika menjadi pemimpin bahwa tantangan apapun yang menghadang haruslah dihadapi. Janganlah pernah untuk merasa takut untuk menghadapi masalah hanya karena orang lain akan mengatakan hal yang berbeda dengan apa yang kita harapkan karena memang dalam mengambil sebuah keputusan pada hakikatnya tak pernah memuaskan segala pihak yang terlibat. Pasti ada salah satu bahkan beberapa pihak yang harus mengalah yang tentunya mengalah dengan perasaan yang ikhlas. Sehingga tugas pemimpin juga adalah membuat keputusan yang dapat memberikan kemaslahatan bagi orang banyak dan memberikan penjelasan dengan cara yang baik bagi pihak yang berbeda pendapat. Yang terakhir beliau berpesan bahwa dimasa mendatang kita akan menghadapi tantangan-tantangan yang pasti lebih berat. Beliau ingin agar bangsa ini dapat melaksanakan beberapa poin ini: 1. Kita harus memberdayakan produksi dalam negeri karena memang dengan hal inilah karya anak bangsa dapat dihargai oleh negaranya. Hal ini memang tidak mudah, tapi kita bisa jika kita mau. 2. Proses reformasi yang sudah berjalan haruslah tetap berjalan. 3. Menguatkan militer, karena bagaimanapun negara tanpa militer yang kuat akan dilecehkan dan dengan seenaknya negara lain akan menganggap bahwa negara kita rendah.


Sang Juara

Ridho Andika Putra Peserta Terbaik PPSDMS Nurul Fikri Bulan September 2012 Departemen Teknik Pertanian, Fakultas Pertanian, UGM Angkatan 2010 Regional 3 Yogyakarta Putra Terampil, Cerdas, Bijaksana, Tanggung Jawab, dan Murah Senyum itulah beberapa julukan yang sering dialamatkan kepada Ridho Andika Putra atau seringkali disapa dengan sebutan Ridho. Mahasiswa Jurusan Teknik Pertanian Universitas Gadjah Mada angkatan 2010 ini sering digambarkan sebagai sesosok pemuda yang saat ini aktif diberbagai lembaga keilmuwan seperti Agritech Study Club, Gama Cendekia, Waste Refinery Center UGM dikenal dengan sosok yang cerdas dan menginspirasi oleh teman-teman dan sahabatnya. Pemuda lajang kelahiran 28 Oktober 1991 ini juga merupakan peserta Program Pembinaan Sumber Daya Manusia Strategis (PPSDMS) angkatan VI Regional 3 Yogyakarta. idho memiliki karakter yang luar biasa dalam kehidupan sehari-harinya dua motto hidup yang masih dipegang kuat hingga sekarang, yaitu “ Hidup ini Penuh Keyakinan dan Strategi konkret untuk mencapai tujuan kita kelak”. Meskipun sedari kecil terkenal nakal dan bengal, Ridho mencetak beragam prestasi di sepanjang perjalanannya menimba ilmu di sekolah sampai ketika menginjak bangku Universitas. Ridho yang diberikan kepercayaan menjadi Sekretaris Jenderal Agritech Study Club ini dikenal sebagai mahasiswa berprestasi yang memiliki Indeks Prestasi cum laude, bahkan pernah mendapat IP 4.00. Ya luar biasa sekali apalagi Ridho orangnya dikenal “Aktivis Banget”, tidak hanya itu Ridho juga sering mendapatkan juara diberbagai macam kompetisi ilmiah seperti lomba karya tulis ilmiah dan lomba essay.

R

Tidak hanya “gila belajar dan beraktivitas”, Ridho pun selalu bersemangat dalam berinteraksi dengan orang banyak dan

memberikan kontribusinya. Di tengah kesibukannya sebagai mahasiswa, Ridho juga akif beorganisasi mulai dari tingkat Fakultas hingga tingkat Universitas di UGM. Saat ini Ridho menjabat sebagai sekretaris jenderal Agritech Study Club, Staff Kewirausahaan Keluarga Mahasiswa Muslim Teknologi Pertanian, Staff Research and Development Waste Refinery Center UGM, dan Deputi Humas Gama Cendekia UGM. Ridho pun juga dikenal sebagai seorang studentpreneur, mahasiswa yang memiliki sebuah usaha. Bersama temantemannya Ridho membuat produk inovasi bahan hasil pertanian yaitu teh ciplukan “CIP CUP TEA” yang kini menjadi produk yang cukup fenomenal dikalangan masyarakat penderita gejala diabetes,. Saat ini, Ridho yang bertindak sebagai Direktur Pengembangan Usaha di C Family CIP CUP TEA sedang berupaya melebarkan sayapnya ke seluruh penjuru Indonesia.

edisi 69, November 2012 | Future Leaders 19


Donasi Anda

20 Future Leaders | edisi 69, November 2012

Laporan Donasi Juni 2012


edisi 69, November 2012 | Future Leaders 21


LAPORAN KEUANGAN PROGRAM PEMBINAAN SDM STRATEGIS (PPSDMS) BULAN JUNI 2012

JUMLAH

242,984,042 722,993,675

BIAYA PEKERJAAN PEMBANGUNAN CICILAN HUTANG F G

438,984,606 10,118,500 48,661,500 497,764,606 329,720,567

755,097,856

22 Future Leaders | edisi 69, November 2012


donasi via ATM

Masuk ke Menu Utama

307 00098 15

Rekening Donasi

a.n. Yayasan Bina Nurul Fikri

a.n. Yayasan Bina Nurul Fikri

Pembayaran ZIS & Qurban

J714 3116 3003 5

010 857 0945 003 005 8574 a.n. PPSDMS NF

SYARIAH

a.n. Yayasan Bina Nurul Fikri

157 000027 9225 a.n. Yayasan Bina Nurul Fikri

Beasiswa PPSDMS Masukkan Nominal Pembayaran

421 3020 903 a.n. Yayasan Bina Nurul Fikri

PPSDMS NF

email account : donasi@ppsdms.org

Pilih Jenis Rekening Konfirmasi & Selesai

Kemitraan ppsdms : www.ppsdms.org

PPSDMS Call Centre : 021 7888 3828 | SMS Centre : 0816 141 3000



Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.