Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Salam Pers Mahasiswa!!!
Salam hangat dan penuh semangat kamu sampaikan!
Sengaja kami buka Buletin Edisi VII ini dengan salam pers, sehingga kita dapat terus mengingat siapa kamu dan apa yang akan kami berikan untuk semua pembaca. Di mana pers tidak lekang dari keterhubungan nya dengan jurnalistik. Maka dari itu, kami Pers Mahasiswa Raden Intan kembali menerbitkan Buletin yang mengemas berbagai berita terupdate di UIN Raden Intan Lampung.
Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah Swt. karena dengan rahmat-Nya lah Buletin Edisi ke-7 ini dapat hadir kembali
Dalam edisi kali ini, kami akan membahas dua topik menarik yang menjadi sorotan utama di lingkungan kampus: “Gedung Baru” dan “Gedung Kosong”. Dengan gemerlapnya aktivitas gedung-gedung kampus yang menjadi pusat inspirasi dan pembelajaran bagi ribuan mahasiswa.
Dengan bangga kami membawa Buletin Edisi ke-7 dengan judul “Gedung Baru Beroprasi Gedung Lama Menanti”. Buletin ini merupakan hasil kerja keras dan dedikasi para Anggota Magang UKM PersMa RI, yang bersemangat untuk menyajikan informasi berharga dan menarik bagi seluruh mahasiswa dan akademika UIN Raden Intan Lampung.
Pertama-tama, kami mengajarkan para pembaca untuk mendapatkan informasi mengenai proyek ambisius yang telah hadir, yaitu Gedung Kuliah Baru di UIN
Raden Intan Lampung. Dalam liputannya, Buletin ini akan mengungkap manfaat dari gedung tersebut. Sebagai sebuah media mahasiswa, kami juga akan menyajikan pandangan berbagai pihak terkait, termasuk pihak kampus dan mahasiswa mengenai harapan dan aktivitas Gedung Kuliah Baru ini.
Selanjutnya, kami akan mengajak para pembaca untuk berkenalan dengan isu “Gedung Kosong” yang berada di kampus tercinta ini. Kita akan menggali lebih dalam mengenai potensi dan rencana penggunaan gedunggedung kosong tersebut. Dengan menyajikan wawancara ekslusif para pejabat kampus terkait dan mahasiswa, untuk memberikan pandangan beragam tentang pelaksanaan dan pengalokasian isu gedung kosong. Semoga terbitan ini dapat menggerakkan dan memotivasi kita semua untuk lebih kreatif dan update terhadap segala informasi yang ada di Kampus Hijau Tercinta. Kami menyadari bahwa Buletin ini masih jauh dari kesempurnaan dan mungkin belum mencapai harapan para pembaca budiman. Oleh sebab itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca melalui media sosial UKM PersMa RI. Agar ke depannya kami menjadi lebih baik lagi. Kami memohon maaf atas segala kekurangan yang ada dan kami berkomitmen untuk terus berusaha lebih baik.
Dengan semangat membaca dan senantiasa dalam menulis, Garda Idealisme Mahasiswa!!!
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
STRUKTUR KEPENGURUSAN UKM PERSMA RI 2022/2023
PELINDUNG:
Dr. Idrus Ruslan, M.Ag
PEMIMPIN UMUM:
Riska Fitriani
PIMPINAN USAHA:
Umirotul Azizah
KEPALA REDAKTUR:
Ayuna
REDAKTUR ONLINE:
Mila Amalia
INVENTARIS:
Fahra Tri Nurlita
M. Hanif Tasyah
KADERISASI:
Amri Saputra
Hesti winarti
Mirawaty dewy
PEMBINA:
Hayatul Islam, S.E.,M.Ak
PEMIMPIN REDAKSI:
Nanda Syafira
PIMLITBANG:
Sridatin Tia Maharani
REDAKTUR PELAKSANA:
Aliya Zahra Ariesta
ANGGOTA RED.ONLINE:
Ahmad Abizar
Gita Putri Wulandari
Reqi Alfikri
KESETARIATAN:
Pira Anzalika
Yawal
DANA USAHA:
Muthia Yuni Anggraini
Annisa Irenia
STAF AHLI:
Rizki Dani Kusuma
SEKRETARIS UMUM:
Mega Febrianti
WAKIL PEMIMPIN REDAKSI:
Bhazair Ayuningtyas
ANGGOTA RED.PELAKSANA:
Lestari
Yuliana Maya Susanty
Susi Meldayani
KEPALA REPORTER:
Siti Rohmah
IKLAN DAN DISTRIBUSI:
Arniz Linzani
Nabila Khasanah Ummah
PENELITIAN:
Vrista Awlya A
Euis Astrid Khofifah
Gita Ayu
01 BULETINPERSMARIEDISIKEVII-TAHUN2023
SALAM REDAKSI
STRUKTUR REDAKSI
BULETIN PERSMA RI KE VII
PEMIMPIN REDAKSI:
Nanda Syafira
REDAKTUR PELAKSANA:
Aliya Zahra Ariesta
REPORTER:
Hana Rolisa
Sri Wahyu Novianti
Lestari
Ridha Desfaronisa
Bhazair Ayu Ningtyas
Olvi Andari
Nhadea DA
LAYOUTER:
Susi Meldayani
Fitri Nirwana
Yulia Sastika
Mella
DESAINER:
Yuliana Maya
Ulfa
Trian Dara Ega Febrina
PENYUNTING :
Lestari
Bhazair Ayuningtyas
01 ARTIKEL 02 03 14 05 15 16 19 20 02 BULETINPERSMARIEDISIKEVII-TAHUN2023 DAFTAR ISI SALAM REDAKSI INFO KAMPUS KOMIK RESENSI FILM LIPUTAN KHUSUS FEATURE OPINI KOLOM SASTRA LIPUTAN UTAMA
ADVETORIAL 29 33 26 DAFTAR ISI
LIPUTAN UTAMA
FASILITAS BARU UNTUK FAKULTAS BARU UIN RIL
-kan secara multi years (tahun jamak) dan pada (12/05) UINRIL berhasil meresmikan
Gedung Kuliah FA dengan memiliki 4 lantai dan 20 ruang perkuliahan
Menurut Dr. Hj.
sendiri, Kegiatan Belajar
Mengajar (KBM) di FA dilaksanakan di Gedung Kuliah Fakultas Ushulludin dan Studi Agama (FUSA) dan dengan konsep tersebut beliau mengatakan bahwa terkadang KBM terhambat karena kurangnya gedung perkuliahan
Sumber: www.radenintan.ac.id
Raden Intan – Universitas Islam
Negeri Raden Intan Lampung (UIN RIL) merupakan salah satu dari 5
Perguruan Tinggi Keagamaan Islam
Negeri (PTKIN) yang menerima
skema pembiayaan Surat Berharga
Syariah Negara (SBSN) untuk keperluan sarana dan prasarana masyrakat kampus.
Dengan ditandai penandatanganan
empat prasasti oleh Menteri Agama
Republik Indonesia (Menag RI)
Yaqut Cholil Qoumas (Gus Men), UIN RIL resmi membangun Gedung
Kuliah Fakultas Sains dan Teknologi I, Gedung Kuliah Fakultas Sains dan Teknologi II, Gedung Kuliah Fakultas
Adab (FA), dan Gedung Kuliah Fakultas Psikologi.
Dilansir melalui laman website www radenintan ac id, UIN RIL membangun gedung fakultas baru yang berkonsep Smart dan Green
Building Pembangunan gedung ini
tergabung dalam program
pengembangan sarana dan prasarana 6 PTKIN atau biasa dikenal dengan 6 in 1 dan dilaksana-
Romlah, M.Pd selaku Wakil
Dekan (Wadek) II
FA dalam
wawancara yang dilakukan pada
(20/07) di ruangannya, beliau mengatakan bahwa rencana pembangunan ini sudah direncanakan sejak 2018. Tepatnya saat pergantian bentuk Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Raden Intan Lampung menjadi UIN Raden Intan Lampung. Alasan utama FA mendirikan Gedung Kuliah sendiri ialah sebab FA merupakan fakultas baru dan termasuk dalam skema pembiayaan SBSN.
“Mahasiswa pastinya akan bertambah setiap tahunnya dan kita membutuhkan sarana dan prasarana yang memadai. Sebelumnya juga kami menumpang di FUSA dan terkadang perkuliahan terhambat karena kurangnya gedung perkuliahan dan dengan diresminya gedung perkuliahan sendiri diharap mahasiswa akan lebih merasa nyaman,” jelas beliau
Dr. Hj. Romlah juga turut menjelaskan jika sarana dan prasarana gedung sangat menunjang kegiatan belajar mahasiswa, walaupun memang belum lengkap secara keseluruhan. Sebab secara pryoeksi, dalam satu tahun ini masih dalam tahap penyempurnaan. Seperti air yang belum lancar, sebagian gedung ada dan sebagiannya belum. Kita juga sedang dalam tahap pemasangan internet guna menunjang KBM lebih efisien.
Seperti yang diketahui bahwa FA memiliki dua Program Studi (Prodi) yang sudah berjalan sejak Agustus
2019 yaitu Prodi Sejarah
Wadek II FA juga turut menjelaskan bahwa sebelum mempunyai Gedung Kuliah sendiri, Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di FA dilaksanakan di Gedung
Peradaban Islam (SPI) dan Prodi Ilmu Perpustakaan dan Informasi Islam (IPII) Hal ini diterapkan pada Surat Keputusan Menteri Agama
Republik Indonesia Nomor 653
Tahun 2019 Tentang Izin Penyelenggaraan Prodi Sejarah
03 BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII - TAHUN 2023
Rep: Enden
DR HJ ROMLAH, M PD SELAKU WADEK II FA SAAT DITEMUI DI RUANGANNYA
REKTOR UIN RIL SAAT PENANDATANGANAN EMPAT PRASASTI PEMBANGUNAN GEDUNG KULIAH OLEH SBSN
GUS MEN SELAKU MENAG RI DITEMANI PROF WAN JAMALLUDIN SELAKU
LIPUTAN UTAMA
Peradaban Islam Pada UIN Raden
Intan Lampung
Wadek II FA juga turut
menambahkan jika nantinya akan
ada Gedung Prodi baru dan Gedung
Pusat Studi, yang sedang dalam
tahap perizinan dan jika tidak ada
halangan tahun depan sudah bisa dilaksanakan
“Nantinya juga akan ada Gedung
Pusat Studi Islam Lampung, karena di FA ada Prodi SPI yang akan dikembangkan. Kita juga memiliki
prodi baru yaitu Prodi Ilmu Sains dan Arsitektur Islam, sudah
mendapatkan izin operasional dan
kemungkinan tahun depan sudah
dilaksanakan,” tambah beliau.
Menurut penjelesan Wadek II FA, fakultas mereka mendapatkan
dana pemeliharaan dari UIN Raden
Intan Lampung sebesar 10 juta
setiap tahunnya, dan beliau
merasa dengan dana sebesar itu
kurang untuk menunjang
keperluan fakultas baru Maka
demikian civitas akademika FA
membuat tunjangan sendiri agar
KBM berjalan dengan lancar
Sama seperti pemeliharaan
gedung lainnya sebagai
Gedung Fakultas baru, FA
sangat menjaga pemeliharaan
tersebut Seperti diadakannya
kegiatan rutin Jum’at bersih
yang wajib dilakukan oleh
setiap masyarakat FA dan
disebarkannya broadcast
menjaga kebersihan lewat
mading kampus Hal ini
dilakukan agar ke depannya
setiap masyarakat menyadari
akan pentingnya merawat
kebersihan bersama
Selanjutnya, beliau juga turut berharap agar penjuru mahsiswa FA dapat lebih kreatif lagi karena sudah ditujang sedemikian rupa dan FA segera terakreditsi A.
“Harapan saya semoga mahasiswa FA dapat berpartisipasi secara penuh karena sudah difasiliatasi secara lengkap, dan jadilah mahasiswa yang berprestasi, serta kreatif baik secara akademik maupun non akademik. Saya juga berharap agar ke depannya FA segera mendapatkan akreditasi A untuk fakultas,” harap Wadek II FA
Adapun Nadhea Dwi Ananda salah satu mahasiswa Prodi Sosiologi Agama FUSA pada kuisioner terkait Survei Mahasiswa Mengenai Gedung Kuliah Baru dan Gedung Kosong di UIN RIL memberikan tanggapan bahwa ia sangat bangga sebab pembangunan gedung baru ini adalah perkembangan positif bagi institusi dan mahasiswa.
“Saya sangat senang terkait pembangunan gedung baru di kampus Ini adalah perkembangan yang positif bagi institusi dan mahasiswa Gedung baru ini juga dapat memberikan fasilitas modern dan ruang tambahan yang akan mendukung pembelajaran dan kegiatan mahasiswa secara lebih baik Selain itu, gedung FA ini juga dapat mencerminkan pertumbuhan dan perkembangan kampus, memberikan suasana yang lebih inspiratif dan nyaman bagi seluruh komunitas kampus,” ungkapnya.
Responden lainnya yang bernama Amanda mahasiswa dari Prodi Pendidikan Matematika Fkultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) berharap agar mahasiswa FA dapat menjaga fasilitas gedung dengan sebaikbaiknya.
“Harapan saya mengenai gedung baru FA ini yaitu, semoga para mahasiswa dapat menjaga fasilitasfasilitas yang sudah disediakan, tidak merusak gedung baru dan menggunakannya dengan sebaik mungkin,” harap Amanda.
“Mudah-mudahan dengan adanya penambahan fakultas baru ini, UIN Raden Intan Lampung ke depannya dapat lebih baik lagi, seperti bertambahnya prestasi baru, dan dapat lebih baik lagi untuk fasilitas gedungnya Kalau bisa, saya harap semua fakultas diperbaharui fasilitasnya,” harap koresponden lainnya bernama Rizki Muhammad Sidik mahasiswa Prodi Pendidikan Fisika FTK.
“BILA KAUM MUDA YANG TELAH BELAJAR DI SEKOLAH DAN MENGANGGAP DIRINYA TERLALU TINGGI DAN PINTAR UNTUK MELEBUR DENGAN MASYARAKAT YANG BEKERJA DENGAN CANGKUL DAN HANYA MEMILIKI CITA-CITA YANG SEDERHANA, MAKA LEBIH BAIK PENDIDIKAN ITU TIDAK DIBERIKAN SAMA SEKALI” - TAN MALAKA 04 BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII - TAHUN 2023
PBAK UIN RIL 2023 MASIH SECARA HYBRID, WAREK III BERIKAN ALASAN
Rep: Mella & Fitri
(SE) Direktorat Jendral (Dirjen) tahun 2023 akhir bulan Juli yang memperbolehkan dilaksanakannya PBAK secara hybrid
Selanjutnya M Khairil Anam, salah satu Mahasiswa Baru UIN RIL memberikan tanggapan bahwa pihak UIN RIL harusnya sudah paling tahu mengenai kebutuhan untuk berlangsungnya PBAK.
Raden Intan Prof. Dr. H. Idrus Ruslan, M.Ag, selaku Wakil Rektor (Warek) III Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung (UIN RIL) memberikan alasan mengenai Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) di tahun 2023 yang dilaksanakan secara hybrid. (Rabu, 30/08/23)
Beliau menyampaikan bahwa alasan dilaksanakannya PBAK di tahun 2023 secara hybrid karena terbatasnya fasilitas dan tempat pelaksanaannya
“Seperti yang kita ketahui mengingat fasilitas dan keadaan tempat pelaksanaan PBAK yang terbatas. Sehingga dilaksanakan PBAK secara hybrid supaya nyaman dan hikmat,” tutur beliau.
Tidak hanya itu, beliau juga menjelaskan mengenai Surat Edaran
(SE) Direktorat Jendral (Dirjen) tahun 2023 akhir bulan Juli yang memperbolehkan dilaksanakannya PBAK secara hybrid.
Tidak hanya itu, beliau juga menjelaskan mengenai Surat Edaran
“Menurut saya seharusnya pihak UIN paling tahu mengenai kapan dan pastinya pbak terjadi. Jadi, harusnya sudah melakukan survei tempat dan fasilitas dari jauh-jauh hari supaya pbak berjalan maksimal,” ujarnya.
UPACARA PELEPASAN KKN UIN RIL 2023, WAREK I: JAGALAH NAMA BAIK KAMPUS
Rep: Reza & Kekey
Raden Intan Wakil Rektor (Warek) I UIN Raden Intan Lampung (UIN RIL) Bidang Akademik dan Kelembagaan pada upacara
pelepasan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Lapangan Sepak Bola UIN RIL berpesan kepada peserta KKN untuk menjaga nama baik kampus. (Selasa, 04/07/23)
Prof. Dr. Alamsyah, S.Ag selaku Warek I dalam hal ini mewakili Prof. Wan Jamaluddin, M.Ag., Ph.D selaku Rektor UIN RIL, dalam sambutannya berpesan kepada peserta KKN untuk menjaga nama baik kampus UIN RIL.
“Kalian datang sebagai mahasiswa UIN RIL, membawa nama kampus sebagai salah satu kampus terbaik di Indonesia
Maka dari itu jagalah nama baik kampus kita ini,” harap beliau
“Bagi mahasiswa semua, jika kalian sudah turun ke masyarakat berperilaku lah sebagai mahasiswa yang berilmu pengetahuan akhlakul karimah,” tambah beliau.
Upacara KKN UIN RIL 2023 ini turut serta dihadiri oleh
05 BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII - TAHUN 2023
INFO KAMPUS
INFO KAMPUS
Prof. Dr. H. Kumedi Jafar, M.H selaku Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M), jajaran Dekan dan Wakil Dekan (Wadek) fakultas lingkup UIN RIL, jajaran perwakilan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), dan 4.687 peserta KKN 2023.
Sulawesi Selatan, 10 peserta KKN Melayu Serumpun, dan 4651 peserta KKN Reguler.
Ir. Kusnardi, M.Agr., Ec selaku
Asisten II Perekonomian dan
Pembangunan Provinsi Lampung yang mewakili Arinal Djunaidi selaku
Gubernur Lampung, perwakilan
Dinas Provinsi Lampung, perwakilan
Kapolda Lampung, para Staf Ahli
Kabupaten Pesawaran, Lampung Selatan, Mesuji dan Way Kanan.
Prof Dr H Kumedi Jafar, M H selaku Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M), jajaran Dekan dan Wakil Dekan (Wadek) fakultas lingkup UIN RIL, jajaran perwakilan Dosen
Pembimbing Lapangan (DPL), dan 4.687 peserta KKN 2023.
Ir. Kusnardi mewakili Gubernur Lampung turut melepas 4.687 mahasiswa UIN RIL untuk mengabdi kepada masyarakat dengan menyematkan jaket kepada perwakilan peserta sebagai bentuk simbolis pelepasan.
Selanjutnya, Aziz salah satu peserta KKN 2023 mengatakan sangat senang dan antusias karena KKN tahun ini dilaksanakan secara langsung.
“Alhamdulillah KKN tahun ini dilaksanakan secara langsung, tidak seperti tahun lalu Saya merasa senang dan sangat antusias untuk terjun ke masyakarat dan memberikan ilmu yang bermanfaat,” ungkap Aziz
Adapun 4.687 peserta KKN dibagi menjadi 21 peserta KKN Internasional di Thailand dan Malaysia, 5 peserta KKN Moderasi Beragama di Tana Toraja
CIPTAKAN JIWA SOLIDARITAS DAN LOYALITAS, UKM
PERSMA RI SELENGGARAKAN MEET UP CATA 2023
Rep: Ayu
Raden Intan Unit
Kegiatan Mahasiswa
(UKM) Pers Mahasiswa
Raden Intan (PersMa RI) selenggarakan Meet
Up Calon Anggota
(Cata) Tahun 2023
dengan mengusung
tema “Temu Sapa Calon
Jurnalis Muda dalam
Membangun Jiwa
Solidaritas dan Loyalitas” (Minggu, 17/09/23)
Acara yang berlangsung di Lapangan
Volly Fakultas Ushuluddin dan Studi
Agama (FUSA) Universitas Islam
Negeri Raden Intan Lampung (UIN RIL) ini turut dihadiri oleh Staf Ahli,
Demisioner, Alumni, Anggota, dan 73 Cata UKM PersMa RI.
Rizki Dani Kusuma selaku Staf Ahli UKM PersMa RI menginginkan para Cata ke depannya dapat berkontribusi .
PersMa RI
“Saya ingin semua Cata di sini dapat membangun jiwa solidaritas dan loyalitas sesuai dengan tema Meet Up kali ini, dan juga bisa terus mengikuti agenda kita selanjutnya, serta tidak berkurang satu orang pun,” tuturnya.
Tidak hanya itu, Rizka Fitriani selaku Pemimpin Umum UKM PersMa RI
berharap semoga Cata di tahun ini dapat menjadi jurnalis-jurnalis muda yang mempunyai solidaritas
06 BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII - TAHUN 2023
nyata pada UKM
dan loyalitas yang tinggi sehingga dapat menjadi jurnalis yang kompeten dan berintegritas
Selanjutnya, Fintia Monica Sari salah satu Cata dari
Program Studi (Prodi) Pendidikan agama Islam (PAI) mengungkapkan bahwa lewat Meet Up ini mendapat banyak teman serta semangat baru.
“Lewat acara ini, saya mendapatkan banyak teman dan semangat baru serta ilmu yang bermanfaat Karena saya baru pertama kali terjun ke dunia jurnalistik, jadi menang banyak ilmu bermanfaat yang saya dapatkan,” ujar Fintia
BERSAMA KOMISARIS PT PLN, UIN
RIL ADAKAN SEMINAR GUNA
PERINGATI HARI LINGKUNGAN SEDUNIA
Raden Intan
Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung (UIN RIL) menggelar seminar World Environment Day bersama komisaris
Perusahaan
Terbuka Perusahaan Listrik Negara (PT PLN) guna memperingati hari lingkungan sedunia (Senin, 26/06/23)
Acara yang diselenggarakan oleh Tim Pengembangan Kampus Berkelanjutan dan Berwawasan Lingkungan UIN RIL ini dilaksanakan di Ballroom Gedung Academic and Research Center UIN RIL.
Turut serta dihadiri oleh Prof. Wan Jamaluddin Z, M.Ag., Ph.D selaku Rektor UIN RIL yang diwakili oleh Dr. Safari Daud, M.Sos.I selaku Wakil Rektor (Warek) II, Eko Sulistyo selaku Komisaris PT. PLN. Hamim Zaky Hadibasyir, S.Si., M.Gis selaku dosen geografi Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), dan 134 peserta.
Dr. Safari Daud selaku Warek II UIN RIL dalam sambutannya menyampaikan bahwa pembaharuan lingkungan kampus harus segera dimulai.
“Pembaharuan lingkungan kampus ini harus segara dimulai dan saya berpesan kepada PT PLN untuk dapat mengulurkan bantuan agar dapat meringankan beban pembayaran listrik di UIN RIL,” tutur beliau
Tidak hanya itu, Eko Sulistyo selaku Komisaris PT. PLN berharap agar mahasiswa UIN RIL dapat menjaga dan mendisplinkan pikiran serta tindakan agar peduli terhadap lingkungan.
Dengan mengusung tema “Aksi Tanggap Perubahan Iklim: Akselerasi Energi Terbarukan Untuk Masa Depan Berkelanjutan”.
Selanjutnya, Amanda Jasmine selaku peserta seminar mengganggap bahwa seminar ini sangat menginspirasi karena dapat menumbuhkan kesadaran untuk mencintai lingkungan.
“Menurut saya acara ini sangat menarik dan menginspirasi, dengan adanya seminar ini dapat menumbuhkan kesadaran para mahasiswa dan masyakarat kampus untuk mencintai serta menjaga lingkungan kampus,” ujar Amanda
SEMINAR KONFERENSI
INTERNASIONAL, DEKAN FS: MENAMBAH WAWASAN PERKEMBANGAN HUKUM ISLAM
Raden Intan Dekan Fakultas Syariah (FS) dalam sambutan acara seminar Konferensi Internasional menyampaikan bahwa konferensi ini dapat menambah wawasan perkembangan hukum Islam di masa depan. (Rabu, 21/06/23)
Acara yang diselanggarakan khusus FS UIN Raden Intan Lampung (UIN RIL) ini dilaksanakan dari tanggal 19 21 Juni 2023, di Emersia Hotel dan Resort Lampung secara secara langsung dan online melalui YouTube UIN RIL.
Dr Efa Rodiah Nur, M H selaku Dekan FS dalam sambutannya menyampaikan, acara ini adalah yang
INFO KAMPUS 07 BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII - TAHUN 2023
Rep: Nada
Rep: Hana
pertama tentang syariah dan hukum Diharap juga dapat
menambah wawasan keilmuan
hukum Islam di masa depan
“Melalui konferensi ini kita dapat
menambah wawasan bagi
masyarakat tentang perkembangan
hukum Islam di masa depan
Diharap juga para akademisi dan mahasiswa dapat menanggapi
permasalahan hukum Islam di masyarakat,” tutur beliau
Adapun tema yang diangkat pada seminar internasional ini yaitu
“Islamic Law in The Society 5.0 Era”
yang turut serta dihadiri oleh Dr Safari Daud, M Sos I selaku Wakil Rektor (Warek) III UIN RIL, Prof Dr Hj Nirva Diana, M Pd selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK)
(FTK).
Dr. H. Yusuf Baihaqi, Lc,. M.A selaku
Wakil Dekan (Wadek) I FS, Frenki, M Si selaku Kepala Program Studi (Kaprodi) Hukum Tata Negara (HTN) FS, Khoirudin, M Si selaku Kaprodi Hukum
Ekonomi Syari’ah (HES) FS, Dr Ghandi Liyorba Indra, M Ag selaku Kaprodi Hukum Keluarga Islam (HKI) FS, dan 60 mahasiswa FS
Selanjutnya, Aditya Pratama selaku tamu undangan mengatakan bahwa seminar ini sangat menarik karena pertama kali diadakan oleh FS
“Menurut saya seminar ini sangat menarik karena baru pertama kali dilaksanakan oleh FS dan saya harap FS dapat mengadakan forum akademik tentang perkembangan masyarakat dan pendidikan,” ujar Adit.
GEDUNG AKADEMIK LAMA DIALIHKAN MENJADI
SEKRETARIAT 13 UKM TINGKAT UNIVERSITAS
Rep: Meilan & Mella
ng Remaja (PIK-R) Sahabat
3. UKM Institut KarateDo Indonesia (INKAI)
4. UKM Hiqma
5. UKM Kelompok Studi Ekologi (KSE)
6. UKM Pencak Silat
7. UKM Bahasa
8. UKM Olahraga Raden Intan (ORI)
9. UKM Bidang Pembinaan Dakwah
undi dan mulai ditempati tanggal 05 September,” jelasnya.
Rapat tersebut dilaksanakan pada tanggal 05 September 2023 di Ruang Rapat lantai 1 Gedung Rektorat baru UIN RIL
Ismiyati Surulia selaku pengurus UKM INKAI juga menanggapi bahwa setelah proses pengajuan sekretariat yang cukup panjang akhirnya pada tahun 2023 UKM INKAI memiliki sekretariat
Raden Intan Gedung Akademik
Lama Universitas Islam Negeri
Raden Intan Lampung (UIN RIL) dialih fungsikan menjadi sekretariat
13 Unit Kegiatan Mahasiswa tingkat Universitas (UKM-U) (Rabu, 13/09/2023)
Adapun 13 UKM-U yang menempati sekretariat baru tersebut yaitu
Revan Lesta Mahendra, selaku ketua UKM INKAI menjelaskan bahwa pembagian sekretariat dilakukan pada Rapat Koordinasi (Rakor) bersama Ketua UKM.
“Untuk mendapatkan sekretariat itu kami di undang dalam Rakor bersama Ketua UKM yang membahas sekret dan penurunan dana serta cara mendapatkan sekret melalui sistem
Selanjutnya Amanda selaku kepala staf UKM PIK-R berharap agar adanya perbaikan fasilitas di sekretariat baru
harap pihak kampus dapat menambah fasilitas yang ada di sekretariat baru untuk menunjang kegiatan UKM dan tentunya untuk kenyamanan bersama,” harapnya.
INFO KAMPUS 08 BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII - TAHUN 2023
12. UKM Tapak Suci
13. UKM Taekwondo
"Jangan malu dengan kegagalan, belajarlah darinya dan mulai lagi."
1 UKM Paduan Suara Mahasiswa (PSM)
2 UKM Pusat Informasi dan Konsel-
“Saya
KAPRODI HTN BERI TANGGAPAN TERKAIT DUGAAN PUNGLI
DOSEN LUAR BIASA
Rep: Crew UKM PersMa RI
Raden Intan Kepala Program
Studi (Kaprodi) Hukum Tata Negara (HTN) Fakultas Syariah (FS)
memberikan tanggapan terkait dugaan pungutan liar (pungli) yang dilakukan oleh salah satu Dosen Luar Biasa (DLB) (Minggu, 18/06/23)
Pada (14/06) pihak Unit Kegiatan
Mahasiswa (UKM) Pers Mahasiswa
Raden Intan (PersMa RI) mendapatkan laporan bahwasannya DLB atas inisial AR meminta kepada mahasiswa yang ingin memperbaiki nilai menyumbangkan dana untuk keperluan perpustakaan.
Frenki, M.Si selaku Kaprodi HTN pada wawancara yang dilakukan pada (16/06) di ruangannya mengatakan jika pihak prodi tidak mengetahui adanya hal tersebut
“Kalau mengenai dosen tersebut, sampai saat ini kami belum mendengar adanya laporan dari mahasiswa, dan benar dosen tersebut DLB yang mengajar di HTN,” jelas beliau.
Kaprodi juga menegaskan bahwasannya jika memang hal tersebut terjadi dan benar adanya, akan dilaporkan pada para pimpinan dan Wakil Dekan (Wadek) I FS untuk diberikan teguran.
YES (nama samaran mahasiswa) mengatakan jika ia diharuskan memberikan sejumlah uang jika ingin memperbaiki nilai yang kurang pada mata kuliah
“Dari awal dia bilang kalau beli buku nilainya aman, kebetulan kemarin nilai saya bermasalah dan ditawarkan untuk memberikan sejumlah Rp 70 000,” ucap YES
YES juga turut beranggapan bahwa cara yang dilakukan oleh DLB tersebut terbilang salah dan banyak mahasiswa yang kurang setuju
“Caranya salah, banyak yang tidak setuju, dan tidak semua orang mempunyai uang untuk perbaikan itu,” tambahnya
Namun, sampai berita ini dirilis belum ada tanggapan dari pihak DLB tersebut.
MAHASISWA UIN RIL RAIH JUARA DALAM PERHELATAN OASE PTKI II 2023
Rep: Coboth
dari 69 PTKI se-Indonesia, dan terdiri dari 24 cabang perlombaan
UIN RIL membawa 12 perwakilan untuk 6 cabang perlombaan dan berhasil meraih 5 kemenangan pada cabang perlombaan, juara 1 Expo Literasi Inovasi Teknologi (LIT), juara 4 Psikologi, medali
Raden Intan Mahasiswa Universitas
Islam Negeri Raden Intan Lampung (UIN RIL) meraih sederet juara ajang nasional pada Olimpiade Agama, Sains, dan Riset (OASE) Perguruan Tinggi
Keagamaan Islam (PTKI) II 2023 (Senin, 19/06/23)
Acara ini dilaksanakan secara nasional di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada tanggal 14 16 Juni 2023. Dengan diikuti oleh 2.381 peserta mahasiswa
emas Matematika, medali perak Inovasi Media Pembelajaran, dan medali perunggu Da’i Putra.
Anita Rosiyanti salah satu mahasiswa Program Studi (Prodi) Pendidikan Biologi yang meraih juara 1 LIT mengatakan jika perlombaan ini sangat luar biasa, karena dapat bertemu orangorang hebat dari berbagai PTKI.
INFO KAMPUS 09 BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII - TAHUN 2023
“Sangat luar biasa sekali, ini merupakan pengalaman luar biasa yang saya dapatkan, dan dapat mengenal orangorang hebat PTKI se-Indonesia,” ujarnya.
Event nasional dua tahunan ini mengusung tema “Building Moderate and Innovative Generation to Reach Out Sustainable Development Goals atau Generasi Inovatif dan Moderat Bergerak Bersama Mewujudkan SDG’s”
Liana Sari Mahasiswa prodi Psikologi Islam sekaligus peserta OASE berharap agar UIN RIL dapat terus membawa juara dalam perlombaan berikutnya.
“Saya harap perlombaan OASE selanjutnya, kampus kita dapat mengirim banyak peserta keberbagai cabang perlombaan. Sehingga dapat menjadi juara umum,” harap Liana.
UIN RIL GELAR UPACARA
KEMERDEKAAN KE-78 RI
Rep: Ayu
untuk Indonesia emas 2045,” ujar beliau.
Dihadiri pula oleh perwakilan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Praja Muda Karana (Pramuka) UIN RIL sebagai pengibar bendera dan UKM Paduan Suara Mahasiswa (PSM) sebagai paduan suara.
Selanjutnya, Jefri Karim, M.Pd selaku dosen Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) berharap agar Indonesia semakin maju dan kesejahteraan rakyat terus meningkat.
“Harapan saya untuk Indonesia yaitu semoga menjadi negara yang semakin maju, kesatuannya semakin erat, dan yang terpenting kesejahteraan rakyatnya meningkat,” harapnya.
Safina Mita Amalia perwakilan UKM PSM juga turut menyampaikan bahwa ini adalah pengalaman pertamanya menjadi petugas upacara dan ia merasa sangat bangga atas pengalamanya ini
240 MAHASISWA KPI GELAR
SIMULASI KONFERENSI PERS
Raden Intan Rektor Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung (UIN RIL) sampaikan amanat untuk mengenang jasa para pahlawan lewat upacara Kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia (RI) (Kamis, 17/08/23)
Upacara yang dilaksanakan di Halaman Gedung Rektorat Lama ini turut serta dihadiri oleh Prof. Wan Jamaluddin Z, M.Ag selaku Rektor UIN RIL, jajaran Wakil Rektor (Warek), jajaran Dekan Fakultas, dan jajaran tenaga didik UIN RIL.
Prof. Wan Jamaluddin dalam amanatnya menyampaikan jika upacara ini dilaksanakan guna mengenang jasa para pahlawan serta tanda syukur kita.
“Upacara kemerdekaan ini untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah gugur, serta tanda syukur kita atas Kemerdekaan ke-78 RI. Sudah seharusnya kita berdaulat
Rep: Meilan dan Ega
Raden Intan Guna memenuhi Penilaian Ujian Akhir Semester (UAS), 240 mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) menggelar simulasi konferensi pers untuk pertama kali. (Selasa, 13/06/23)
Simulasi yang diadakan oleh angkatan 2020 ini dilaksanakan di gedung F Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIK) lokal 14 Yang bertujuan untuk melatih mahasiswa menyampaikan informasi melalui media massa
Dr. Khairullah, S.Ag., M.A selaku Kepala Program Studi (Kaprodi) KPI dalam sambutannya mengaku turut bangga dengan adanya acara ini karena dapat melatih mahasiswa menghadapi masyarakat.
INFO KAMPUS 10 BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII - TAHUN 2023
Dengan dihadiri
oleh Achmad
Kanzulfikar, M Med Kom
selaku Dosen
Pengampu, perwakilan Unit
kegiatan
Mahasiswa
(UKM) Pers
Mahasiswa
Raden Intan,
SPORT CENTER UIN RIL JADI
TEMPAT DILAKSANAKANNYA
TOURNAMENT TAEKWONDO SEPROVINSI LAMPUNG
Rep: Nadhea dan Ridha
Raden Intan Sport Center
Universitas Islam
Negeri Raden
Achmad Kanzulfikar menjelaskan bahwa tema yang diangkat ialah “Public Relation” agar mahasiswa tahu bagaimana menyampaikan informasi melalui media massa.
Intan Lampung (UIN RIL) menjadi
tempat
diadakannya
Tournament
Saburai Cup XIV 2023 se-provinsi
Tournament Saburai Cup XIV ini diadakan oleh Pengurus Provinsi Taekwondo Indonesia (Pengprov TI) Lampung selama dua hari berturut-turut, dari tanggal 10 11 Juni 2023.
Adapun tujuannya ialah untuk mendapatkan atlet-atlet taekwondo yang berbakat di provinsi Lampung, guna mempersiapkan dalam rangka event-event nasional, dijelaskan langsung oleh (Pemerintah Provinsi) PemprovLampung dalam sambutannya.
"Tema ini diangkat agar mahasiswa tahu bagaimana menyampaikan informasi melalui media massa dan bukan hanya bisa menulis tetapijuga berbicara di depan publlik," jelas beliau
Selanjutnya, Nadia Qotrun
Nada selaku
mahasiswi KPI
mengatakan
UAS kali ini
sangat
berkesan
karena harus
mempersiapkan acaranya secara matang.
“UAS kali ini sangat berkesan karena persiapannya cukup matang, kita juga benar-benar harus menentukan kasus apa yang ingin dipilih, dan ini menjadi pengalaman yang berbeda dari UAS lainnya,” ungkap Nadia
Darmawa Indra, S.E., M.M selaku Pemprov Lampung dalam sambutannya menyampaikan kepada para peserta untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya.
“Kepada peserta, tunjukan kemampuan yang terbaiknya, supaya nanti jika ada event nasional sudah ada persiapan
Dengan dihadiri oleh Decatama Paksi Moeda, ST., S.E., M M selaku Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Lampung, Heliandri, S Sos selaku Ketua Umum Pengprov TI Lampung
Perwakilan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) se-provinsi Lampung, Master Amril Yusam selaku Ketua Pelaksana, dan 600 peserta se-provinsi Lampung
Selanjutnya, Heliandri selaku ketua umum Pengprov TI Lampung, memberikan tanggapannya terkait kegiatan perlombaan ini bahwa perlombaan ini adalah suatu kesempatan untuk kita semua dalam menggapai mimpi.
“Menurut saya perlombaan Tournament Saburai Cup XIV ini sangat bermanfaat untuk kami para pecinta taekwondo dalam ajang menggapai mimpi kami,” ujarnya.
INFO KAMPUS 11 BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII - TAHUN 2023
UKM–Fakultas Rumah Film KPI, dan 8 kelas mahasiswa KPI angkatan 2020
Lampung (Minggu, 11/06/23)
Tidak hanya itu ia juga berharap dengan adanya tournament ini akan menghasilkan kejuaraan serta
mendapatkan adik-adik yang berprestasi di tingkat nasional dan internasional
SIDANG SENAT TERBUKA PBAK PERTAMA KALI, UIN RIL: PBAK LANGKAH AWAL MEWUJUDKAN
Rep: Ega
GENERASI EMAS
Raden Intan Universitas Islam
Negeri Raden Intan Lampung (UIN RIL) adakan Sidang Senat Terbuka
pertama kali dalam Pengenalan
Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK), Rektor UIN RIL menyampaikan bahwa PBAK menjadi langkah awal mewujudkan generasi emas. (Selasa, 29/08/2023)
Sidang Senat terbuka ini dilaksanakan pertama kali pada PBAK Tahun 2023 di Gedung Serba
Guna (GSG) UIN RIL secara hybrid.
Prof H Wan Jamaluddin Z, M Ag , Ph D selaku Rektor UIN RIL menyampaikan bahwa PBAK
menjadi langkah awal yang penting dan strategi untuk mewujudkan generasi emas Indonesia
“PBAK adalah langkah awal yang penting dan strategis untuk memahami dalam menginternalisasi budaya akademik yang berorientasi pada moto dan bertujuan pada prestasi agar dapat mewujudkan generasi emas Indonesia emas,” tuturnya.
Beliau juga menuturkan bahwa semua mahasiswa tercatat secara resmi menjadi keluarga besar UIN RIL dan telah memasuki babak baru dalam pendidikan dan pengembangan diri
Selain Prof. H. Wan Jamaluddin Z, M.Ag., Ph.D selaku Rektor UIN RIL, kegiatan PBAK ini juga dihadiri oleh Prof. Dr. H. Idham Khalid. M.Ag selaku Ketua Senat UIN RIL, Jajaran Wakil Rektor (Warek), Jajaran
Senat, Civitas Akademika UIN RIL, serta diikuti oleh 2000 mahasiswa secara offline dan 2926 mahasiswa secara online
Tidak hanya itu Prof.Dr.H.Idham Khalid M Ag selaku Ketua Senat mengucapkan selamat kepada mahasiswa baru dan semangat untuk mendapatkan pengetahuan dan wawasan di UIN RIL
Selanjutnya Fadli Dwi hartawan selaku mahasiswa baru jurusan Hukum Tata Negara (HTN) mengatakan PBAK ini dapat menambah wawasan dan teman baru.
“Adanya PBAK ini saya bisa menambah wawasan karena mendapatkan ilmu dari pemateri dan menambah hubungan dalam berteman,” ucapnya.
PARADE UKM TINGKAT UNIVERSITAS
MERIAHKAN PBAK UIN RIL 2023
Rep: Mella
Raden Intan Parade Unit Kegiatan Mahasiswa tingkat Universitas (UKMU) meriahkan Pengenalan budaya Akademik dan kemahasiswaan (PBAK)
Lampung (UIN Ril). (Selasa, 29/8/23)
Adapun jumlah UKM yang melakukan parade sebanyak 22 UKM. Universitas Islam negeri Raden intan
INFO KAMPUS 12 BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII - TAHUN 2023
Setiap UKM menampilkan hiburan dengan ide dan kreativitasnya masing-masing untuk menarik mahasiswa/i baru bergabung ke UKMnya masing-masing
Revan Lesta selaku ketua UKM Institut Karate-do Indonesia (INKAI) mengungkapkan bahwasanya mereka telah banyak melakukan persiapan untuk parade hari ini.
“Kami melakukan banyak persiapan untuk parade ini, dimulai dari memikirkan konsep pertunjukan, dan latihan agar pertunjukan hari ini bisa maksimal,” ujarnya.
Ia juga berharap kedepannya parade yang dilakukan lebih seperti pawai mengelilingi seluruh UIN RIL bersama dengan mahasiswa seluruh baru sehingga lebih meriah dan tidak terasa membosankan
Selanjutnya Alivia Sridayani selaku mahasiswa baru juga memberikan tanggapan tentang parade ini, menurutnya pertunjukan dari para UKM sangat bagus dan unik, bahkan membuat dia tertarik untuk bergabung di beberapa UKM.
STAND PAMERAN UKM-U, AJAK MAHASISWA
Rep: Text
Raden Intan Unit Kegiatan Mahasiswa tingkat Universitas (UKM-U) Universitas Islam
Negeri Raden Intan Lampung (UIN RIL) adakan stand pameran guna mengajak Mahasiswa Baru mengenal potensi diri. (Selasa 29/08/23)
Stand pameran ini diadakan di Lapangan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK), terdapat 22
UKM-U yang mengikuti stand pameran untuk mempromosikan UKM masing-masing.
Selain itu, kegiatan ini berlangsung selama 3 hari
berturut-turut bertepatan dengan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan
(PBAK) pada 29-31 Agustus 2023. Rizka Fitriyani selaku Pemimpin Umum UKM Pers Mahasiswa menyampaikan tanggapannya terkait stand pameran UKM-U, bahwa 22 UKM telah menampilkan kreasinya sesuai dengan bidangnya masing-masing.
“Jadi stand pameran UKM tingkat universitas ini menampilkan 22 UKM, pada pameran stand UKM ini para UKM menampilkan sesuai bidang yang menjadi tujuan UKM, salah satunya UKM Pers Mahasiswa Raden Intan menampilkan hasil produk-produk jurnalistik dan lainlain,” ujarnya.
Adapun,
selaku Wakil Ketua Umum UKM
“Pertunjukannya bagus dan membantu kami sehingga lebih mengenal unit apa saja yang ada di UIN RIL ini, dan saya pribadi juga sudah tertarik untuk mendaftar ke beberapa UKM,” ungkapnya.
Istiqomah mengikuti agenda yang ada
Selanjutnya Baharifin selaku Wakil Ketua Umum UKM Paduan Suara Mahasiswa (PSM) memberikan tanggapan tentang kendala dari persiapan pameran stand kali ini.
“Untuk PSM sendiri stand kurang siap, pertama karena kita ada beberapa job yg terbentur lalu juga karena banyaknya anggota yang masih berlibur,” ucapnya
INFO KAMPUS 13 BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII - TAHUN 2023
BARU UIN
RIL KENALI POTENSI DIRI
Tapak Suci berharap semoga banyak mahasiswa baru yang bergabung dengan kami serta bisa
Akbar Bima Anugerah
ANEKDOT SINGKAT CARA KELEDAI MEMBACA BUKU
Alkisah, seorang raja bernama Timur Lenk menghadiahi
Nasrudin seekor keledai. Nasrudin menerimanya dengan senang hati. Namun, Timur Lenk memberi syarat, agar Nasrudin mengajari terlebih dahulu keledai itu agar dapat membaca. Timur Lenk memberi waktu dua minggu sejak sekarang kepada Nasrudin.
Nasrudin menerima syarat itu dan berlalu. Sambil menuntun keledai itu, ia memikirkan apa yang akan diperbuat. Jika ia dapat mengajari keledai itu untuk membaca, tentu ia akan menerima hadiah, namun jika tidak maka hukuman pasti akan ditimpakan kepadanya. Dua minggu kemudian ia kembali ke istana Tanpa banyak bicara, Timur Lenk menunjuk ke sebuah buku besar agar Nasrudin segera mempraktikkan apa yang telah ia ajarkan kepada keledai Nasrudin lalu menggiring keledainya menghadap ke arah buku tersebut dan membuka sampulnya
Si keledai menatap buku itu. Kemudian, sangat ajaib! Tak lama kemudian si Keledai mulai membuka-buka buku itu dengan lidahnya. Terus menerus, lembar demi lembar hingga halaman terakhir. Setelah itu, si keledai menatap Nasrudin seolah berkata ia telah membaca seluruh isi bukunya.
"Demikianlah, keledaiku sudah membaca semua lembar bukunya", kata Nasrudin. Timur Lenk merasa ada yang tidak beres dan ia mulai menginterogasi. Ia kagum dan memberi hadiah kepada Nasrudin. Namun, ia minta jawaban, "Bagaimana cara mengajari keledai membaca?" Nasrudin berkisah, "Sesampainya di rumah, aku siapkan lembaran-lembaran besar mirip buku. Aku sisipkan bijibiji gandum di dalamnya. Keledai itu harus belajar membalik-balik halaman untuk bisa makan biji-biji itu. Kalau tidak ditemukan biji gandumnya, ia harus membalik halaman berikutnya. Itulah yang ia lakukan terus sampai ia terlatih membalik balik halaman buku itu".
"Namun, bukankah ia tidak mengerti apa yang dibacanya?" tukas Timur Lenk Nasrudin menjawab, Memang demikianlah cara keledai membaca, hanya membalik-balik halaman tanpa mengerti isinya" Jadi, kalau kita juga membuka-buka buku tanpa mengerti isinya, berarti kita sebodoh keledai, bukan?" kata Nashrudin dengan mimik serius.
KOMIK 14 BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII - TAHUN 2023
Sumber: Buku Bahasa Indonesia Untuk SMA/MA/SMK/MAK Kelas X/Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Edisi Revisi
TUHAN MINTA DUIT : SELALU OPTIMIS TANPA PESIMIS
Teks oleh: Ridha Desfaronisa
Judul film: Tuhan Minta Duit
Sutradara: Azhar Kinoi Lubis
Produser: Sentot Sahid
Pemeran: Anantya Kirana, Asrul Dahlan, Putri Ayudya, Rendi Khrisna
Durasi: 77 Menit
Bahasa: Indonesia
Negara film: Indonesia
Produksi: KlikFilm Productions, Merpati Film
Rilis: 2 April 2022
Berdo’a, meminta kepada Tuhan tanpa rasa lelah Pagi, siang, sore, bahkan malam sekalipun jangan pernah berhenti untuk berdo’a Terkadang rasa lelah itu ada, tetapi kita jangan putus asa Selalu optimis dan percaya bahwa Tuhan itu tidak tidur, dia selalu mendengarkan apa yang di keluh kesahkan hambanya Yakinlah ketika Tuhan belum menjawab dan mengabulkan do’a mu berarti dia tahu mana yang terbaik untukmu dan dia jauh lebih mengetahui apa yang terbaik untukmu
Hal ini bisa kita ambil pelajarannya
dalam film Tuhan Minta Duit oleh
Azhar Kinoi Lubis yang di mana
sebuah kisah yang menceritakan
tentang seorang gadis kecil
bernama Maya (Anantya Kirana)
yang menyamar sebagai laki-laki
dengan nama Adi, demi menjalani pekerjaannya sebagai tukang semir sepatu.
Adi tinggal bersama neneknya yang sudah renta dan harus membiayai kebutuhan hidup mereka Adi selalu berdoa kepada Tuhan dengan
kalimat "Tuhan, minta duit" Hal itu karena dirinya sedang
membutuhkan biaya untuk
memperbaiki genting rumahnya
yang bocor
Adi mencoba segala cara dan syarat
agar doanya dikabulkan, tetapi doa tersebut tak kunjung menjadi
kenyataan. Pada suatu waktu, rahasia Adi sebagai wanita pun akhirnya terbongkar.
Di saat yang bersamaan, Adi harus
menerima kabar buruk bahwa neneknya (putri ayudya) terjatuh
dari kamar mandi dan harus di larikan ke rumah sakit.
Adi membutuhkan biaya yang besar untuk membayar perawatan neneknya tersebut
Adi tak pernah lepas untuk berdoa kepada Tuhan dengan khusyuk hingga menangis agar diberikan rezeki Ketika berada di titik terendahnya, Adi kejatuhan tas berisi uang ratusan juta saat dirinya duduk di bawah pohon
Dirinya merasa bahwa ini adalah hadiah dari Tuhan dan jawaban atas segala doanya selama ini Namun ternyata, uang yang ditemukannya itu merupakan uang hasil rampokan
Mengangkat konflik kehidupan yang sederhana, membuat film ini mempunyai kelebihan seperti, karakter tokoh yang dibawa oleh masingmasing pemeran sangat pas Memiliki alur cerita yang menarik dan sesuai dengan realita di kehidupan nyata
Selain kelebihannya yang luar biasa, film ini juga terdapat kekurangganya Seperti, di dalam film ini secara keseluruhan kurang mengeksplorasi latar belakang secara mendetail.
Karakter Maya pemikirannya
terlalu digambarkan dewasa dan tidak sesuai dengan karakternya yang polos ketika meminta pada Tuhan. Sedangkan untuk pemilihan karakter Mbah Kedah yang diperankan oleh Putri Ayudya seakan dipaksakan.
Film ini sangat cocok untuk ditonton keluarga, karena film ini menyajikan konflik yang ringan selain itu juga memiliki jalan cerita yang unik. Makna dan kesimpulan yang dapat kita ambil dari film Tuhan Minta Duit adalah rasa optimis dan tidak menyerah karakter Maya bisa kita jadikan gambaran. Bahwa jika do'a kita belum dikabulkan dengan cepat oleh Allah, kita tidak mudah putus asa dan terus berusaha. Mungkin bagi kita itu adalah hal yang terbaik, tapi menurut Allah ada hal yang lebih baik lagi bagi diri kita
FILM
RESENSI
Sumber : compas.com
BULETINPERSMARIEDISIKEVII-TAHUN2023 15 BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII - TAHUN 2023
AWAL DIBANGUN HINGGA DIALIHFUNGSIKAN
Raden Intan Universitas Islam
Negeri Raden Intan Lampung (UIN RIL) merupakan Perguruan Tinggi
Keagamaan Islam (PTKI) tertua dan terbesar di Provinsi Lampung.
Mulanya UIN Raden Intan Lampung
dibentuk dari pendirian Yayasan
Kesejahteraan Islam Lampung (YKIL) atau yayasan sosial pada tahun
1961 yang saat itu diketuai oleh
Raden Muhammad Sayyid, yang bertujuan untuk membangun
rumah-rumah peradatan umat
Islam dan pendidikaan Islam di Lampung.
Dilansir melalui laman website
radenintan.ac.id pada tahun 1963, YKIL mengadakan Musyawarah Alim
Ulama se-Lampung yang bertempat
di Kota Metro Lampung Tengah
dengan hasil musyawarah antara lain; merekomendasikan pendirian
lembaga Pendidikan Tinggi Islam
Sumber: Humas UIN RIL
dengan 2 fakultas, yaitu Fakultas Tarbiyah dan Fakultas Syariah. Awalnya kegiatan akademik ini dilaksanakan di Sekretariat Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya (UNSRI) Cabang Palembang di Lampung (sekarang Unversitas Lampung (UNILA)), kemudian pindah ke Masjid Lungsir (sekarang Masjid AlFurqon).
Dua tahun kemudian tepatnya di tahun
1965 muncul gagasan baru untuk
membangun Perguruan Tinggi Agama
Islam Negeri (PTAI) Provinsi Lampung dengan mendirikannya Fakultas
Ushulludin dibawah ampuan Dekan
K.H. Zakariya Nawawi. Pada tahun
1966, kegiatan akademik ketiga
fakultas yang ada dipindahkan ke Kampus Kaliawi. Di tahun yang sama pula dalam rangka penegerian, dibentuklah Yayasan Perguruan Tinggi
Islam (Yaperti) Lampung yang diketuai oleh K.H. Zakaria Nawawi.
Jerih payah Yaperti dan panitia gabungan ini akhirnya menghasilkan Surat Keputusan (SK) Menteri Agama Nomor 187 Tahun 1968 tanggal 26 Oktober 1968 tentang Pendirian “Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Al-Jamiah AlIslamiyah Al-Hukumiyah Raden Intan”. Pemberian nama “Raden Intan” didasari atas pertimbangan bahwa di belakang nama Universitas/ Institut biasanya diberi label nama kota atau nama pahlawan, dan Raden Intan merupakan pahlawan asal Lampung.
Fase pembangunan gedung institut pun mulai digencarkan mulai dari tahun 1973—1993. Dimulai dari masa jabatan Rektor ke-3 yaitu Letkol. Drs. H. Soewarno Achmady (1973 1978), ditandai denga pemberian hibah tanah seluas 5
16 BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII - TAHUN 2023 LIPUTAN KHUSUS
Rep: Enden
hektar di Labuhan Ratu oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Dati I Lampung yang kemudian dibangun kampus baru untuk kegiatan administrasi dan akademik. Kemudian pada masa kepemimpinan Rektor ke-4 Drs. Muhammad Zein (1978 1984) institut mendapat hibah tanah seluas 50 hektar di Sukarame dari Pemda atas dukungan Menteri Agama Alamsyah Ratu Perwiranegara (Putra Lampung).
Di kawasan yang baru inilah dibangun gedung perkuliahan baru untuk Fakultas Tarbiyah dan Fakultas Ushulludin, yang mana pembangunan dimulai pada tahun 1984 di masa kepemimpinan Rektor ke-5 Drs. H. Busyari (1984 1989). Setelah fasilitas gedung dipandang memadai, di tanggal 20 Agustus 1987 kegiatan perkuliahan dua fakultas tersebut dilaksanakan di Sukarame, sedangkan untuk Fakultas Syariah dan Rektorat masih dilaksanakan di Kampus Labuhan Ratu
Di masa kepemimpinan Rektor ke-7 Drs. H. M Ghozi Badrie (1993 1997) Fakultas Dakwah pun diresmikan pada tahun 1990 berdasarkan Keputusan Menteri Agama (Menag) Nomor 397 tahun 1993. Kemudian pada tahun 1998 di bawah kepemimpinan Rektor ke-8 Dr. H. M. Damrah Khair, M.A (1998 2002) upaya pengembangan akademik dimulai dengan pemindahan institut kegiatan Rektorat sekaligus kegiatan akademik ke Kampus Sukarame. Di tahun kepemimpinan Rektor ke-9 Prof. Drs. H.S. Noor Chozin Sufri (2002 2006) mulai didirikannya pesantren mahasiswa atau Mahad Al-Jamiah.
Pengembangan pembangunan tenaga kerja dan fasilitas pun dilanjutkan pada masa kepemimpinan Rektor ke-10 Prof. DR. KH. Musa Sueb, M.A (2006 2010). Di tahun ini pula pengembangan Program Studi (Prodi) Sarjana (S1) dan Pascasarjana (S2) dilakukan, lalu ada pemberdayaan unit-unit pelaksana teknis dan pengembangan akademik seperti Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM), Lembaga Penelitian (Lemlit), Pusat Pembinaan Bahasa (Pusbina), dan Pusat Penjamin Mutu Pendidikan (P2MP).
Memasuki fase alih status, di bawah kepemimpinan Rektor ke-11 Prof. Dr. H. Moh. Mokri, M.Ag (2010 2022) pada bulan Mei tahun 2014, IAIN Raden Intan Lampung resmi beralih menjadi UIN Raden Intan Lampung dengan motto Intellectuality, Spirituality, and Integrity. Di tahun ini juga peningkatan kualitas Sumber Daya Alam (SDM) terus ditingkatkan. Hingga tahun 2017, UIN Raden Intan Lampung berhasil menyelenggarakan 8 Program Studi Magister (S2) dan 3 Program Studi Doktor (S3).
Sumber: Humas UIN RIL
Sumber: Humas UIN RIL
Kemudian pada 28 Januari 2022, Menag Republik Indonesia (RI) Yaqut Cholil Qoumas melantik Prof Wan Jamluddin Z, M.Ag., Ph.D (2022 sekarang) sebagai Rektor ke-12 UIN Raden Intan Lampung. Di bawah kepemimpinannya, UIN Raden Intan Lampung mendapatkan banyak sekali penghargaan di antaranya, meraih peringkat ke-8 Kampus Hijau menurut UI GreenMetric World University Rankings Award 2022, di tahun yang sama pula UIN RIL mendapatkan penghargaan sebagai Wajib Pajak (WP) dengan Kontribusi Pembayaran Pajak terbesar, dan masih banyak penghargaan yang diraih baik dari para Tenaga Didik (Tendik) UIN RIL maupun mahasiswanya.
Sumber: Humas UIN RIL
Bangunan lama UIN RIL yang masih berdiri dengan kokoh sampai sekarang, menjadikan UIN RIL sebagai universitas yang bangunannya ikonik Bangunan lain yang dipertahankan karena memiliki historis dan tetap berfungsi hingga sekarang antara lain yaitu Gedung Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M), Gedung Pusat Bahasa (Pusba), Gedung Akademik Lama, dan Gedung Fakultas
Diantara banyaknya bangunan dan gedung tua yang masih berdiri kokoh, tentunya beralih fungsi untuk kegiatan akademik lainnya. Salah satunya yaitu peralihan fungsi Gedung Akademik Lama menjadi Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) atau biasa dikenal dengan
GEDUNG AKADEMIK IAIN RADEN INTAN LAMPUNG
LIPUTAN
17 BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII - TAHUN 2023
GEDUNG PASCASARJANA S2 DAN PROGRAM STUDI DOKTOR S3 UIN RIL
KHUSUS
LIPUTAN KHUSUS
Sekretariat Mahasiswa Dilansir
melalui laman website
persma radenintan ac id pada
Selasa (05/09) 13 Unit Kegiatan Mahasiswa Universitas(UKM-U)
secara resmi menempati Gedung Akademik Lama sebagai Gedung PKM.
Seperti keterangan Tajudin Nur, S.Sos.I selaku Kepala Sub Bagian
Rumah Tangga dan Barang Milik
Negara Biro Administrasi Umum, Kepegawaian, dan Keuangan (AUPK) di mana ia mengatakan bahwa beberapa gedung kosong dialih fungsikan agar tetap berguna sebagai mana mestinya.
“Beberapa gedung kosong dialihfungsikan agar tetap digunakan sebagaimana mestinya, misalnya Gedung Akademik Lama yang kini beralih fungsi menjadi
Gedung PKM yang menghimpun 13 UKM yang ada di lingkup UIN RIL,” terangnya pada Kamis (05/09).
Beliau juga menambahkan bahwa gedung kosong lainnya masih dalam tahap renovasi dan pembaruan.
“Kondisi gedung kosong lainnya masih dalam tahap perbaikan secara bertahap, mengingat adanya pembangunan gedung-gedung baru untuk fasilitas akademik yang lebih utama,” tambah beliau.
Adapun 13 UKM-U yang menempati
Gedung PKM baru yaitu, UKM
Paduan Suara Mahasiswa (PSM), UKM Pusat Informasi dan Konseling
Remaja (PIK-R) Sahabat, UKM
Institut Karate-Do Indonesia (INKAI), UKM Hiqma, UKM
Kelompok Studi Ekologi (KSE), UKM
Pencak Silat, UKM Bahasa, UKM
Olahraga Raden Intan (ORI), UKM
Bidang Pembinaan Dakwah (Bapinda), UKM Permata Sholawat, UKM Al-Ittihad, UKM Tapak Suci, dan UKM Taekwondo.
Revan Lesta Mahendra selaku Ketua
Umum UKM INKAI menjelaskan
bahwa pembagian sekretariat dilakukan pada saat Rapat Koordinasi (Rakor) bersama Ketua UKM yang dilaksanakan di Ruang Rapat lantai 1 Gedung Rektorat Baru UIN RIL.
“Untuk mendapatkan sekretariat, kami diundang dalam Rakor bersama Ketua UKM-U yang membahas sekret penurunan dana, serta melalui sistem undi dan Alhamdulillah sekret dapat ditempati sejak Kamis (05/09) kemarin,” jelas Revan pada Rabu (13/09).
Selanjutnya, Hariansyah Muhammad Siddik selaku mahasiswa Prodi
lagi.
“Saya sebagai mahasiswa tentunya berharap agar gedung-gedung kosong yang ada di kampus kita lebih dirawat lagi dan dibersihkan secara teratur. Sebab sayang sekali bangunan ikonik harus terbengkalai begitu saja, sedangkan dapat dialih fungsikan secara baik,” harapnya pada Survei Mahasiswa Mengenai Gedung Kuliah Baru dan Gedung Kosong di UIN RIL.
Jeddah Tower yang sedang dibangun di Jeddah, Arab Saudi, adalah proyek pencakar langit yang direncanakan akan menjadi yang tertinggi di dunia ketika selesai. Tinggi rancangan akhirnya akan mencapai lebih dari 1.000 meter.
GEDUNG AKADEMIK LAMA UIN RIL YANG DIALIHFUNGSIKAN MENJADI GEDUNG PKM
TAHUKAH KAMU?
18 BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII - TAHUN 2023
Pendidikan Bahasa Arab berharap agar gedung kosong yang ada dapat dibersihkan dan dirawat lebih baik
MEMBUKA LEMBARAN BARU KEHIDUPAN KAMPUS
Karya: Gasi
melewati jalan Endo Suratmin tapi terlihat megah jika kita mendekati gedung itu dan memiliki desain arsitektur yang sangat teratur dan pas jika kita melihatnya dari atas.
Perpindahan Gedung Fakultas ke tempat baru yang di alami Latifah terjadi pada tanggal 11 Mei 2023, Sedikit dipercepat yang seharusnya dilakukan pada tanggal 15 Mei 2023. Hal itu terjadi karena para dosen Fakultas Adab sudah lebih dulu mengemas barang-barang mereka menuju ke tempat baru, yang mau tidak mau Latifah dan teman-teman nya juga ikut pindah.
Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung, salah satu universitas islam yang memiki sejarah panjang sejak tahun 1961 hingga memiliki julukan green campus, kampus ini semakin berkembang dan sangat maju, gedung-gedung yang semula tidak ada apaapanya, sekarang malah menjulang dengan tingginya yang bisa mendongakkan kepala Banyak gedunggedung yang baru saja selesai dibangun untuk ditempati oleh fakultas baru dan fakultas lama yang memang belum tersedia ruangan untuk menjalankan kuliah
Itulah yang dirasakan Latifah, menempati gedung baru yang baru saja selesai dibangun. Bernama lengkap Latifah, seorang gadis cantik dan juga mungil asal Way Jepara, sekarang berstatus sebagai mahasiswi jurusan Sejarah Peradaban Islam Fakuktas Adab yang menempuh pendidikan Strata 1 sejak tahun 2020 di Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung.
Gedung dengan nuansa biru dan kream itu menjadi tempat berlabuh untuk Latifah dan teman-temannya, telah melewati perjalanan panjang yang semula menempati kelas yang ada di Fakultas Ushuluddin akhirnya memiliki tempat sendiri untuk Fakultasnya di gedung baru yang berada tepat di bagian depan kampus. Gedung yang terlihat biasa saja jika kita
Awal menginjakkan kaki di Gedung Baru rasanya senang dan haru, 2 rasa yang menjadi satu di hati gadis cantik ini Senang karena dia dan teman-teman nya tidak harus menumpang lagi di Gedung Fakultas lain Senang mendapat fasilitas terbaru, mulai dari tempat duduk baru, meja baru, hingga fasilitas toilet yang terbilang elit yang tidak dirasakan Latifah di tempat yang dulu Melihat fasilitas yang sangat begitu memadai menjadikan Latifah semangat menjalani kuliahnya Rasa senang bukanlah satu-satunya rasa yang dialami Latifah, sedih dan haru juga ia alami Banyak kenangan yang harus Latifah tinggalkan di tempat lama Karena, tempat itu adalah tempat awal Latifah mengemban ilmu sebagai mahasiswa
Kaki yang sudah melangkah menuju 2 tempat yang berbeda, tempat lama dan tempat baru. Latifah harus memulai membiasakan diri dan mulai beradaptasi di tempat baru yang sangat berbeda dari tempat lama. Perbedaan nuasansa dan suasana sangat dirasakan oleh gadis mungil itu.
Gedung lama yang terletak di Fakultas Ushuluddin bersebelahan dengan gedung ICT, dekat dengan perpustakaan pusat, dekat dengan masjid ushuluddin dan tentunya sangat dekat dengan kantin, dan memiliki suasana yang sangat sejuk karena banyaknya pepohonan, berbeda dengan tempat baru yang lumayan gersang dikarenakan belum banyaknya pohon yang di tanami di sana, memiliki susasana yang sepi karena belum banyak yang menempati gedung baru itu, memiliki parkiran yang sangat luas tetapi sayang nya sangat sauj dari kelas Latifah, yang jika terlambat beberapa menit saja, Latifah harus berlari menuju kelasnya.
Walaupun memiliki Susana dan nuansa yang berbeda di 2 tempat itu, Latifah tetap senang menjalani hari-harinya untuk menuntut ilmu di kampus hijau Gadis mungil itu berharap fasilitas yang ada harus dijaga dan prodi SPI semakin banyak peminatnya “Semoga digedung baru ini, fasilitas yang ada tetap terjaga dengan baik, dan tempatnya selalu bersih, sejuk seperti yg digambar, dan semoga lantaran gedung baru ini, mahasiswa baru SPI menjadi lebih banyak peminat” ujar gadis mungil itu
19 BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII - TAHUN 2023 FEATURE
MAHASISWA, FASILITAS, DAN GEDUNG BARU, SUDAHKAH SEBANDING?
Karya: Ayuna
Kawasan gedung perkuliahan atau kampus berasal dari Bahasa latin, kampus yang berarti lapangan luas. Gedung perkuliahan merupakan pusat kegiatan belajar mengajar pada sebuah institusi. Berdasarkan pengertian modern, kampus berarti, sebuah kompleks atau daerah tertutup yang terdiri dari gedung-gedung Universitas atau perguruan tinggi Kampus merupakan tempat belajar mengajar berlangsungnya misi dan fungsi perguruan tinggi
Dalam rangka menjaga kelancaran fungsi-fungsi tersebut, memerlukan penyatuan waktu kegiatan serta ketentuan-ketentuan di dalam kampus Analisis fungsi dari gedung itu sendiri menghasilkan output kebutuhan ruang yang diperlukan Analisis fungsi dikelompokkan atas 3 bagian yaitu:
Fungsi sekunder adalah fungsi pendukung dari fungsi utama. Fungsi sekunder dari perancangan adalah pusat informasi ataureferensi,pusatpenelitian,pusatIT,danadministrasi
3.Fungsipenunjang
Fungsi penunjang adalah fungsi pendukung dari fungsi primer dan sekunder Fungsi penunjang meliputi area parkir, keamanandankantindangelanggangolahraga
Membicarakan soal gedung perkuliahan, baru-baru ini Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung telah sukses membangun gedung kuliah baru Dilansir dari https://www radenintan ac id/gusmen-teken-prasasti-empat-gedung-kuliah-sbsn-uinril/ UIN RIL membangun empat prasasti, diantaranya diperuntukan Gedung Kuliah Fakultas Sains dan Teknologi I, Gedung Kuliah Fakultas Sains dan Teknologi II, Gedung -
Prosesi penandatanganan Gedung Kuliah ini dilaksanakan pada tanggal 30 Mei 2023 oleh Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qaumas (Gus Men) didampingi Wakil Ketua MPR RI, Rektor UIN RIL dan Gubernur Banten. Prasasti empat Gedung Kuliah berkonsepkan
OPINI KHUSUS 20 BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII - TAHUN 2023
1.Fungsiprimer Fungsi primer adalah fungsi utama dari sebuah bangunan. Fungsi utama dari perancangan adalah pusat belajar mengajarbagimahasiswadandosen.
2.Fungsisekunder
Smart dan Green Building UIN RIL, dengan skema pembiayaan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN).
Pembangunan Gedung yang tergabung dalam program pengembangan sarana dan prasarana 6 (Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) atau sering disebut proyek 6 in 1 ini dilakukan secara multiyears (tahun jamak). Selain UIN Raden Intan Lampung, prasasti pembangunan gedung SBSN 5 PTKIN lainnya juga turut ditandatangani yaitu UIN Antasari
Banjarmasin, UIN Imam Bonjol Padang, UIN Sultan
Maulana Hasanuddin Banten, UIN Sulthan Thaha
Saifuddin Jambi, dan UIN Sunan Ampel Surabaya.
Dalam penandatanganan prasasti pembangunan Gedung Kuliah Rektor UIN RIL mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah RI, Kementerian Agama, Kementerian Keuangan, Kementerian PPN / Bappenas dan pihak yang telah memberikan kepercayaan UIN Raden Intan Lampung dalam memanfaatkan dana SBSN, sehingga terbangunlah Gedung Pusat Akademik
Tidak hanya itu dilansir dari https://lampung idntimes com/news/lampung/silviana4/mengulik-enam-bangunan-baru-di-uin-raden-intanjokowi-siap-meresmikan Home News Lampung mengulik enam bangunan baru di UIN Raden Intan, dalam ulikan tersebut Presiden RI Joko Widodo mengajukan diri untuk meresmikan Gedung Baru dan Embung menjadi lokasi favorit Mahasiswa
Alhasil, UIN RIL mulai melakukan pembangunan gedunggedung baru yang akan menunjang fasilitas mahasiswa dalam mengembangkan kegiatannya di kampus sejak 2019 lalu. Tak hanya itu, kampus yang berlokasi di Jalan Letnan Kolonel H Endro Suratmin, Sukarame, Kota Bandar Lampung ini akan menyediakan fasilitas yang bisa digunakan untuk umum.
Namun meskipun gedung baru ini sudah diresmikan langsung oleh Gus Men yang didampingi Rektor UIN RIL, akan tetapi gedung-gedung baru tersebut masih ada beberapa yang tidak dipergunakan atau menjadi gedung yang tidak berpenghuni alias gedung kosong, tidak hanya gedung baru ini yang kosong, ada beberapa gedung-gedung lama yang juga tidak dipergunakan hingga saat ini.
Mengenai gedung-gedung kosong tersebut, Mahasiswa UIN RIL sempat singgung tentang hal ini dalam acara rapat koordinasi Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan, Mahasiswa bertanya kepada Wakil Rektor (brp) tentang Renstra Tahun 2020-2024 tertulis bahwasannya terdapat alokasi tersendiri untuk
Mengenai gedung-gedung kosong tersebut, Mahasiswa UIN RIL sempat singgung tentang hal ini dalam acara rapat koordinasi Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan, Mahasiswa bertanya kepada Wakil Rektor (brp) tentang Renstra Tahun 2020-2024 tertulis bahwasannya terdapat alokasi tersendiri untuk kesekretariatan Unit Kegiatan Mahasiswa, yang dimana ini belum ada realisasinya, Wakil Rektor UIN RIL menjawab dengan tegas bahwa itu sudah disiapkan cukup kalian tenang saja tidak usah diributkan, itu sudah kami persiapkan.
Dapat kita lihat di point 11 mengenai ucapan Wakil Rektor UIN RIL, beliau mengatakan kalimat "kalian tenang saja tidak usah diributkan", yang sebenarnya mahasiswa juga tidak akan meribut- an hal yang tidak pantas untuk diributkan, mahasiswa juga tidak akan menanyakan hal tersebut jika sudah direalisasikan sejak dulu, mahasiswa tidak akan mengulik-ngulik jika tidak adanya kejanggalan, padahal yang kita tau adanya.
Renstra UIN RIL sudah ada sejak tahun 2020 dan kita juga sebagai mahasiswa tahu jika adanya gedung kosong itu sudah sejak lama, jika itu sudah lama adanya, mengapa tidak direalisasikan sejak dulu?, padahal kita juga mengetahui betapa masih banyak UKM UIN RIL yang belum mempunyai kesekretariatan hingga kesulitan dalam pelaksanaan kegiatan, yang sebenarnya banyak gedung-gedung kosong yang bisa dimanfaatkan, UKM adalah salah satu aset untuk kepentingan kampus, seharusnya pihak kampus juga peduli dan memberikan fasilitas yang seharusnya mereka dapatkan
Reporter UKM Pers Mahasiswa UIN RIL sempat mewawancarai Dr. Hj. Romlah, M.Pd selaku Wadek II Fakultas Adab mengenai gedung baru yang ada di FA beliau menjelaskan alasan dibangun gedung-gedung baru yang utama adalah untuk fakultas baru, pembangunan gedung baru ini sudah di bangun sekitar tahun 2018 dengan tujuan untuk fasilitas para mahasiswa agar kegiatan pembelajarannya lebih mudah dan nyaman. Beliau juga menyebutkan pengelolaan dan pemeliharaan Gedung FA agar tetap efisien dan berkelanjutan dengan cara setiap jum'at melakukan bersih-bersih untuk menjaga lingkungan, menjaga fasilitas yang ada, dan kita ada dana pemeliharaan fakultas dari UIN RIL RKT untuk keseluruhan setiap per fakultasnya sekitar 10 juta.
OPINI KHUSUS 21 BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII - TAHUN 2023
Jumlah lantai dan ruangan di gedung baru ini terdapat 4 lantai dan ruangannya sudah tidak bisa dihilangkan lagi karena banyak sekali, akan tetapi masih ada beberapa ruangan yang kosong karena ruangannya lebih banyak dari mahasiswanya. Ruangan yang kosong di FA ini untuk prodi sains dan seni arsitektur islam, sarana dan prasarana di gedung baru ini juga belum lengkap karena masih masa penyempurnaan, kekurangannya air, belum adanya wifi, listriknya juga belum sempurna.
Dari point yang disampaikan oleh Dekan FA, menurut sudut pandang saya untuk apa di bangun gedung luas mencapai 4 lantai jika sebagian tidak ada yang menghuni? ini adalah sesuatu hal bentuk dari kemubaziran, apalagi jika gedung tersebut kosong lalu terbengkalai sama saja akan rusak nantinya lalu direnovasi, dan merenovasi juga pasti mengeluarkan uang lebih lagi, pembangunan gedung mewah mencapai 4 lantai jangan hanya dijadikan visualisasi semata lebih baik sesuai kebutuhan mahasiswa saja.
Berhubungan dengan kemubaziran Surah Al-Isra ayat 26-27 menjelaskan "Dan janganlah kamu menghamburhamburkan (hartamu) secara boros Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara setan”
Dekan FA mengatakan adanya dana pemeliharaan senilai 10 juta, dengan nilai 10 juta per bulan untuk memenuhi kebutuhan fasilitas mahasiswa bisa dibilang cukup, akan tetapi masih banyak ruangan belajar mahasiswa tidak memiliki fasilitas yang nyaman, seperti tidak adanya AC, listrik yang sering bermasalah dan permasalahan fasilitas lainnya, lalu untuk apa dana tersebut? kemana sejumlah dana 10 juta yang dimaksud?, para birokrasi kampus sering sekali membicarakan kenyamanan mahasiswa akan tetapi hanya lewat mulut semata tanpa benar adanya.
Mahasiswa UIN RIL beri anggapan lewat link survey yang di upload di instagram @per radenintan mengenai gedung kuliah baru dan gedung kosong UIN RIL 9 Juli 2023 lalu, hasil survei tersebut 30% beri anggapan bahwa pembangunan gedung baru ini dianggap sangat bagus karena merupakan kebutuhan yang momentum, sedangkan 70% mahasiswa beri anggapan bahwa gedung-gedung baru tersebut khususnya gedung kosong jangan sampai kurang perhatian terhadap properti sehingga menyianyiakan gedung yang ada dan dapat rehabilitasi
gedung, jangan sampai gedung baru tersebut menjadi terbengkalai seperti gedung-gedung yang sudah-sudah. Dan jangan sampai gedung baru ini hanya mewah di luar saja tetapi di dalamnya tidak ada fasilitas yang membuat mahasiswa nyaman.
Dari hasil survei mahasiswa tersebut kita dapat ambil simpulkan bahwasannya banyak mahasiswa merasa khawatir jika gedung baru memiliki ruangan yang kosong karena mereka melihat dari sisi yang sudahsudah, bahwa banyak gedung kosong di UIN RIL yang terbengkalai sehingga sangat disayangkan akan properti yang ada di dalamnya, sangat disayangkan juga jika gedung baru yang mewah tersebut nasibnya sama dengan gedung-gedung lama.
Dengan adanya gedung baru ini harapan kedepannya supaya lebih diperhatikan dan dirawat, karena belajar dari gedung sebelumnya yang sangat tidak layak untuk tidak ditempati sehingga kosong hingga bertahuntahun lamanya, harapannya juga semoga gedung baru memiliki fasilitas yang selayaknya, jika belum ada air, ac, listrik segera diadakan, jangan sampai tidak ada listrik apalagi jika terjadi konsleting listrik di Fakultas Tarbiah dan Keguruan (FTK) Program Studi (Prodi) Manajemen Pendidikan Islam (MPI) terulang kembali, karena itu sangat membahayakan mahasiswa
Artinya: Sesungguhnya pemborospemboros itu adalah saudara-saudara syaitan dan syaitan itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya.
OPINI KHUSUS 22 BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII - TAHUN 2023
اﻮﻧﺎ ﻦ رﺬ ﻤﻟٱ نإ نﺎ و ﻦﻴﻄ ﺸﻟٱ نﻮﺧإ ارﻮﻔﻛ ۦﻪ ﻟ ﻦ ﻄ ﺸﻟٱ QS. Al-isra ayat27
OPINI
BERDAMPINGAN DENGAN PUNGLI: HINDARI ATAU
MELANJUTKAN?
Karya: Ega
Pungutan liar atau biasa disebut pungli merupakan suatu tindakan untuk memintai biaya yang dilakukan seseorang maupun kelompok, yang memiliki jabatan ataupun wewenang dengan menyertai suatu ancaman. Seperti halnya tertulis dalam jurnal tahun
2019 karya Nyoman Trisna Sari
Indra Pratiwi dan Ni Nengah
Adiyaryani dengan judul
“Pemberantasan Pungutan Liar
(Pungli) Sebagai Bentuk
Kebijakan Kriminal di Indonesia”. Pungli adalah
pengenaan biaya di tempat yang tidak seharusnya biaya tersebut dipungut. Apabila dikaji lebih dalam, hal tersebut adalah segala bentuk pungutan non resmi yang tidak berlandaskan hukum. Pelaku pungli selalu diikuti dengan ancaman dan tindakan kekerasan baik verbal maupun non verbal terhadap korban. Maka dapat dikatakan bahwa ini adalah tindakan pemerasan, sedangkan dalam hukum pemerasan merupakan tindak pidana.
Pungli sering terjadi di berbagai lembaga contohnya di lembaga pendidikan. Dikutip melalui laman
megapolitan.antaranews.com pungli di lembaga pendidikan menjadi tertinggi kedua setelah lembaga penegakan hukum
dengan persentase 45% pada
tahun 2016. Dalam ranah
pendidikan khususnya
padalingkup perkuliahan
terdapat berbagai jenis pungli
yang dilakukan oleh beberapa oknum diantaranya yaitu,
Sumber: hukumonline.com
penambahan biaya agar nilai menjadi sempurna, penambahan biaya agar sidang dipermudah, pemaksaan dalam pembelian buku agar dimudahkan jalannya perkuliahan, dan pemberian uang imbalan atas diterimanya mahasiswa baru oleh orang tua
Pungli sendiri memiliki istilah-istilah manis seperti uang tanda terima kasih, uang gula, uang kopi, uang pelicin, dan bahkan uang perbaikan Menjadi hal yang lumrah bagi mahasiswa akan hadirnya pungli Tentu ada beberapa mahasiswa yang merasa dirugikan dan diuntungkan Biasanya mahasiswa yang merasa diuntungkan adalah mahasiswa yang beruntung dalam segi finansial, ia merasa dimudahkan jika dimintai uang pelicin tersebut. Sebaliknya, jika mahasiswa tersebut kurang beruntung dalam finansial ia akan merasa dirugikan jika adanya tindakan pungli.
Tidak semua mahasiswa setuju akan adanya tindakan pungli. Seperti yang dikatakan oleh salah satu mahasiswa dari Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung (UIN RIL) Fakultas Syariah (FS) pada Program Studi (Prodi) Hukum Tata Negara (HTN) dalam laman persma.radenintan.ac.id mengenai pungli. Mahasiswa tersebut berinisial YES, ia mengatakan, “Caranya salah, banyak yang tidak setuju, dan tidak semua orang mempunyai uang untuk perbaikan itu”. Pernyataan ini membuktikan bahwa tidak semua mahasiswa memiliki uang untuk perbaikan nilai.
Lewat pernyataan ini juga secara tersirat menyampaikan ada beberapa mahasiswa yang mampu untuk membayar uang perbaikan tersebut Dalam hal ini, terbukti benar adanya mahasiswa yang diuntungkan dan dirugikan dengan hadirnya pungli
Mengenai pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa pungli bisa menjadi bagian dari penyuapan. Dikutip melalui laman pusiknas.polri.go.id pada tahun 2020, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD mengatakan, pungli merupakan suap Sebab praktik tersebut merugikan masyarakat dan pemerintah
Tindakan pungli ini menjadi salah satu tindakan yang melawan hukum yang diatur dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP). Pada Pasal 368 KUHP menyatakan, barang siapa dengan maksud untuk menguntungkan diri sendiri atau orang lain secara melawan hukum, memaksa orang lain dengan kekerasan ancaman kekerasan, untuk memberikan sesuatu barang, yang seluruhnya atau sebagian adalah milik orang lain, atau supaya memberikan hutang maupun menghapus piutang, diancam, karena pemerasan, dengan pidana penjara paling lama sembilan tahun.
Dalam hukum Islam, pemerasan dapat dikategorikan sebagai salah satu jenis memakan harta secara batil karena si pelaku
BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII - TAHUN 2023
23
melakukan pemaksaan atau tekanan kepada korban. Imam Az-Zahabi dalam kitabnya “AL-Kabair” memasukkan pungli ke dalam kategori dosa besar. Pelaku pemerasan ini sama halnya seperti perampok jalanan yang mengancam dan membahayakan orang lain. Dosanya melebihi para pencuri, bahkan dosa pemerasan (shahib al-maksi) disamakan dengan dosa zina. Hal ini merujuk kepada hadist Nabi Muhammad SAW yang artinya:
Hal seperti ini menjadi lumrah di dunia perkuliahan, berbagai macam bentuk pungli turut mewarnai kampus. Lalu mengapa tindakan pungli rentan terjadi di kampus? Melalui laman ombudsman.go.id pada penelitian dari Fakultas Hukum (FH) Universitas Mulawarman (Unmul) Kalimantan Timur (Kaltim) sekaligus akademisi FH Unmul, Orin Gusta Andini mengungkapkan, sebenarnya ada peluang untuk memberantas pungli di perguruan tinggi.
“Perempuan itu telah bertaubat dengan taubat yang andai dilakukan oleh pemungut liar, niscaya akan diampuni baginya ” (HR Muslim no 1695)
Diantara dalil yang beliau bawakan untuk menunjukkan bahwa pungli termasuk dalam Al Kabair yaitu firman Allah Ta’ala dalam Q S Asy Syura ayat 42 yang artinya:
Dimulai dengan aksesibilitas layanan pengaduan, membangun budaya anti pungli di kampus, serta penegakan hukum yang efektif Dengan tiga cara ini pungli bisa diberantas
Seperti halnya di UIN RIL yang memiliki aksesibilitas pengaduan. Kita dapat melaporkan ke layanan informasi publik yaitu Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) melalui website resmi UIN RIL radenintan.ac.id. Kampus ini berkomitmen untuk melayani lingkungan pendidikan tanpa hadirnya pungli, gratifikasi dan penyalahgunaan wewenang
“Sesungguhnya dosa itu atas orang-orang yang berbuat zalim kepada manusia dan melampaui batas di muka bumi tanpa hak. Mereka itu mendapat azab yang pedih”
Walaupun sudah dilarang agama dan diatur oleh hukum, pungli sepertinya menjadi tradisi bagi beberapa oknum. Seperti halnya yang terjadi beberapa waktu lalu di UIN RIL pada FS prodi HTN, diduga Dosen Luar Biasa (DLB) telah melakukan pungli terhadap mahasiswa yang diampu. Dikutip melalui laman persma.radenintan.ac.id pungli ini dimintai oleh DLB atas inisial AR, di mana ia meminta uang sejumlah Rp. 70.000 dengan dalih perbaikan nilai dan uang tersebut sebagai penyumbangan dana guna keperluan perpustakaan fakultas tersebut.
Ada salah satu mahasiswa yang mengatakan bahwa uang tersebut diharuskan agar dapat memperbaiki nilai “Dari awal dia bilang kalau beli buku nilainya aman, kebetulan kemarin nilai saya bermasalah dan ditawarkan untuk memberikan sejumlah Rp 70 000,” ucapnya
Selain terjadi di FS, pungli ini juga terjadi di beberapa fakultas lain contohnya Fakultas Ekonomi Bisnis Islam (FEBI) dan Fakultas Tarbiah Dan Keguruan (FTK). Pada FEBI pungli terjadi di prodi Ekonomi Syariah di mana pelaku pungli adalah dosen prodi tersebut. Ia melakukan pungli dengan memintai transaksi sebagai syarat mengikuti remedial ujian. Pada FTK terjadinya aksi tuntutan terhadap pungli seperti pungutan biaya munaqasah, fieldtrip, dan lain-lain.
atau pelanggaran yang dilakukan oleh pejabat UIN RIL Pada website ini terdapat tiga tools yaitu pengaduan pungli dan gratifikasi, pengaduan penyalahgunaan wewenang dan keluhan pelayanan Tiga tools tersebut mengacu pada form isi untuk memberikan informasi secara detail terkait tindak pungli agar dapat ditindaklanjuti
Pada form pelapor memberikan identitas berupa email, nomor identitas pelapor dari Kartu Tanda Penduduk (KTP), Surat Izin Mengemudi (SIM), atau Kartu Tanda Mahasiswa/Pelajar dan mengupload salah satu dari file identitas tersebut, nama lengkap pelapor, nomor telepon, isi laporan, meminta ketersediaan pelapor untuk menjadi saksi, upload foto bukti pungli atau gratifikasi, dan meminta untuk mempertanggung jawab kan atas apa yang dilaporkan.
UIN RIL menjadikan website ini sebagai suatu usaha agar para pihak yang dikenai pungli dapat melapor Dengan tujuan dapat mengurangi hadirnya pungli di kampus hijau ini Mungkin masih banyak kasus pungli yang masih belum terungkap atau bahkan para korban takut untuk melaporkan tindak tersebut Website ini dapat menjadi solusi dari permasalahan pungli yang ada di kampus UIN RIL Sangat diharapkan bagi pihak kampus dapat benarbenar menindaklanjuti laporan yang ada
Namun percuma adanya pelaporan jika civitas akademika yang melaporkan dugaan pungli di kampus tidak dilindungi. Ini menjadi suatu masalah apabila para pelapor merasa takut untuk melapor. Ini cukup menjadi ancaman dan menjadikan pungli menyebar luas di lingkungan kampus.
OPINI 24 BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII - TAHUN 2023
OPINI
Maka dari itu terkait privasi pelapor sangat perlu untuk dilindungi. Di mana ia telah memberikan semua identitasnya kepada kampus. Dengan demikian diharapkan UIN RIL dapat menjaga privasi, agar pelapor akan merasa aman setelah melakukan laporan mengenai pungli ini. Dan akan banyak yang melaporkan dengan menggunakan website jika identitas para pelapor aman dan apa yang dilaporkan itu ditindaklanjuti secara cepat. Pelapor pun tidak akan merasa cemas akan hadirnya pungli ini. Namun sebaliknya untuk para pelaku, ia akan merasa terancam jika website ini benar-benar terealisasikan.
Dalam ranah pungli yang sering terjadi adalah kondisi pengaduan pungli terkadang fokus pada sang pelapor bukan pada kepastian
benar atau tidaknya dugaan pungli yang terjadi. Korwas Investigasi dari
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Kaltim, Hisyam Wahyudi dalam laman ombudsman.go.id. Ia mengatakan
“Hanya saja, kondisi di Indonesia ini kadang-kadang kalau ada yang melapor, tidak dicari benar atau tidaknya. Tapi siapa yang lapor malah dicari. Padahal mekanisme pelapor sudah banyak”.
Akan tetapi dari sekian banyak kasus pungli yang hadir di UIN RIL tak sedikit pula terdengar tindak lanjut yang dilakukan oleh fakultas atau bahkan universitas Di mana pungli ini meresahkan bagi mahasiswa dan juga dapat menjelekkan nama kampus sendiri Sangat dikhawatirkan jika kampus Islam ini masih terdapat oknum yang melakukan pungli, karena kampus Islam seharusnya menjadi
Latih otak dulu, yuk!
Mendatar:
1 Setiapkomputeryangmengirimkandatamelaluijaringan
4.Kabelyangbiasadigunakandalamjaringan
6 Komputeryangdilayaniolehserver
9.Jaringankomputeryangmencakupwilayahgeografisyangluas, seringkalijugasebuahnegaraataubahkanbenua
10.Skemadesainpembangunansebuahjaringankomputer
Menurun:
2 Perangkat keras jaringan yang berfungsi untuk memperbaiki dan memperkuat sinyal
3 Perangkat keras jaringan yang berfungsi untuk menyaring lalu lintas data
5 Untuk memberikan perlindungan terhadap data, kita bisa menggunakan fasilitas
7 Jaringan komputer yang hanya mencakup area kecil yang biasa digunakan di gedung, kantor, universitas atau sekolah
8 Sebuah sistem komputer yang dibentuk oleh beberapa komputer yang saling berhubungan
contoh baik bagi kampus lainnya. Dengan label kampus Islami bersih pungli.
Perbuatan pungli sudah tidak dapat dibenarkan baik secara hukum Islam maupun negara. Dengan demikian, sebagai umat manusia kita harus menghindari perbuatan tak berperikemanusiaan tersebut. Ketika kita sudah merasa menjadi korban atas tindak pungli walaupun kita merasa diuntungkan karena mempermudah dalam urusan perkuliahan, setidaknya dapat memahami bahwa tindakan itu salah Apabila kita yang merasa dirugikan atas tindak pungli, maka hindari rasa takut untuk melaporkannya, Karena sudah seharusnya kita pandai menghindar tindak pungli agar kita tidak mendapatkan hukum Tuhan maupun hukum pidana
25 BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII - TAHUN 2023
TEKA-TEKI SILANG
ARTIKEL KHUSUS
PEMBANGUNAN UIN RADEN INTAN LAMPUNG: DULU, KINI, DAN NANTI
Karya: Recheck & Hana
Sejalan dengan perkembangan
institusi dan dinamika kebijakan pemerintah dalam bidang pendidikan, kebutuhan fasilitas baru tidak dapat dihindarkan.
Universitas Islam Negeri Raden
Intan Lampung memiliki sejarah panjang dalam pembangunan fasilitas akademik. Selama keberjalannya, kampus ini telah
mengalami berbagai pemugaran dan penambahan fasilitas. Berbagai peru ahan signifikan telah dilakukan dengan mempertahankan konsepkonsep dasar pembangunan kampus islam ini.
Sumber: masukuniversitas.com
Dapat dikatakan aktivitas perkuliahan dan pelayanan akademik pada aw 1968 hingga 1978 berada di kampus komples kaliawi. Pemerintah Daerah Tingkat I Lampung memberikan hibah berupa sebidang tanah seluas 5 Ha di Jalan Raya Labuhan ratu, Kedaton, Tanjung karang
UIN Raden Intan Lampung Dahulu
Ketika awal dibentuk, UIN RIL
dimulai dari pendirian Yayasan
Kesejahteraan Islam Lampung (YKIL)
pada tahun 1961, dengan
mendirikan dua fakultas yaitu
fakuktas Tarbiyah dan Fakultas
Syari'ah Lalu untuk menjadi sebuah
institut YKIL dan menambahkan
Fakultas Ushuluddin
Di lokasi tersebut IAIN Raden Intan Lampung mendirikan beberapa bangunan baru yang kemudian menjadi pusat kegiatan perkuliahan Setelah sarana dan prasarana pada kampus Labuhan Ratu selesai maka kegiatan perkuliahan dialihkan dari yang semula dikomplek kampus Kaliawi ke komplek kampus Labuhan Ratu
Setelah bangunan-bangunan dan fasilitas penunjang dipandang memadai, maka pada tanggal 20 Agustus 1987 kegiatan perkuliahan untuk Fakultas Tarbiyah dan Fakultas Ushuluddin secara resmi dipindahkan ke komplek Kampus Sukarame, sedangkan untuk Fakultas Syari'ah, termasuk Rektorat, kegiatannya masih berlangsung di Kampus Labuhan Ratu.
Sumber: syariah.radenintan.com
Kemudian pada 26 Oktober 1968
terbitlah SK Menteri Agama
mengenai pergantian nama menjadi
IAIN Al-Jami'ah Al-Islamiyah AlHukumiyah Raden Intan Lampung
Atas prakarsa Drs. Muhammad Zein dan didukung oleh Menteri Agama yang pada waktu itu dijabat ole Alamsyah Ratu Perwiranegara, IAIN Raden Intan Lampung memperoleh bantuan sebidang tanah dari Pemda Tingkat I Provinsi Lampung seluas 50 Ha yang terletak di kelurahan Sukarame. Di kawasan yang baru ini kemudian didirikan 4 unit gedung perkuliahan berlantai dua yang dipersiapkan untuk kegiatan Fakultas
Pembangunan-pembangunan fisik terus dibangun, antara lain dengan membangun gedung-gedung Fakultas Syariah dan Perpustakaan. Pada tahun 1998—2002, seluruh kegiatan Rektorat dipusatkan ke Komplek Kampus Sukarame sekaligus menandai berpindahnya secara resmi kegiatan pendidikan IAIN Raden Intan Lampung dari kampus Labuhan Ratu ke Kampus Sukarame
Pembangunan UIN Raden Intan Lampung Saat Ini
Dalam mengikuti perkembangan waktu, saat ini kebutuhan akan gedung-gedung baru di UIN RIL menjadi suatu hal yang tidak dapat dihindari karena jumlah mahasiswa yang diterima setiap tahun semakin bertambah.
26 BULETINPERSMARIEDISIKEVII-TAHUN2023
Sumber: www.seputarpembahasan.com
.
Tarbiyah dan Fakultas Ushuluddin. Pembangunan ini dimulai pada tahun 1984.
Sumber: id.foursquare.com
Sumber: eventkampus.com
ARTIKEL KHUSUS
Transformasi keilmuan secara kelembagaan terwujud dalam
bentuk peralihan status dari IAIN
Raden Intan menjadi Universitas
Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung Perubahan status ini termasuk dalam Surat Keputusan Presiden RI No 38/2017, tanggal 7 April 2017 Perubahan status ini juga semakin dinamis dalam perkembangan kampus saat ini
Terkini, UIN Raden Intan Lampung menduduki peringkat keenam dalam daftar Webometric UIN terbaik pada tahun 2020 Webometric merupakan alat untuk mempromosikan publikasi ilmiah UIN Raden Intan Lampung juga meraih peringkat pertama sebagai kampus hijau berkelanjutan secara nasional oleh UI Green Metric, serta peringkat pertama untuk kampus hijau berkelanjutan di luar Pulau Jawa pada tahun 2018 dan 2019 Pada tahun 2021, UIN Raden Intan Lampung meraih peringkat ke-67 sebagai perguruan tinggi Islam terbaik di dunia versi Uni Rank.
Fakultas Sains dan Teknologi II (FST II), Gedung Kuliah Fakultas Adab (FA) serta Gedung Kuliah Fakultas
Psikologi (FP) yang secara bersamaan telah usai di bangun oleh UIN RIL
Sumber: radenintan.ac.id
Selain itu, perkembangan juga terlihat dari peningkatan sarana (gedung). Tidak hanya menambah gedung- gedung fakultas, tetapi juga mendapat bantuan gedung dari SBSM berupa Gedung Rektorat Baru setinggi sembilan lantai dan gedung olah raga (sport center). Selain membangun gedung sarana dan prasarana, secara mandiri UIN Raden Intan juga membangun masjid yang diberi nama dengan “Safinatul Ulum”.
Sumber: radenintan.ac.id
Sumber: radenintan.ac.id
Sumber: radenintan.ac.id
Dilansir dari website radenintan.ac.id
Prasasti Empat Gedung Kuliah Berkonsep Smart dan Green Building
UIN Raden Intan Lampung (RIL), dengan Skema Pembiayaan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN). Empat prasasti itu diantaranya diperuntukkan
Sumber: radenintan.ac.id
Sumber: radenintan.ac.id
Gedung Kuliah Fakultas Sains dan Teknologi I (FST I), Gedung Kuliah
Sumber: radenintan ac id
27 BULETINPERSMARIEDISIKEVII-TAHUN2023
Sumber: suaratrans com
PENTINGNYA MENJAGA KESEHATAN MENTAL BAGI MAHASISWA
Karya: Nadhea
Sebagai mahasiswa, kesehatan mental
merupakan salah satu hal yang perlu kita
jaga guna
keseimbangan emosi dan pengelolaan stres. Dikutip melalui
laman
p2ptm.kemkes.go.id
bahwasanya jika
rutinitas yang kita
lakukan terlalu padat dan banyak tuntutan
sekitar, maka akan
timbul rasa cemas dan stres berlebih. Hal ini sangat berdampak
negatif bagi kehidupan mahasiswa, bahkan dapat mengganggu
kesehatan mental kita. Sebagai seorang mahasiswa kita sering dihadapkan pada perubahan yang serba cepat. Seperti menyesuaikan diri dengan lingkungan baru, menjalin sosial dengan orang-orang baru, dan tentu saja lingkungan ini berbeda dengan lingkungan sebelumnya. Perubahan-perubahan tersebut seringkali menimbulkan rasa cemas secara tiba-tiba, yang sangat berpengaruh bagi keseimbangan emosi kita. Padahal, menjaga kesehatan sama pentingnya dengan menjaga kesehatan tubuh lainnya.
Dalam menghadapi tuntutan sosial dan kuliah, merawat kesehatan mental dapat membantu
mahasiswa untuk setia pada dirinya sendiri, memahami batasan pribadi, dan dapat menjaga keseimbangan emosi Menjaga dengan baik mental kita, dapat berdampak positif bagi keseharian yang kita
jalani Sebagai contoh, kita menjadi lebih produktif, merasa lebih bahagia, dan mampu mengatasi
Karena dengan berkonsultasi
diharapkan dapat membantu kalian menemukan jawaban dari rasa cemas yang kita hadapi.
Sumber: its.ac.id
hambatan yang kadang terjadi pada hidup kita
Seperti yang sudah dijelaskan, jika merawat mental yang kita miliki sangat penting. Namun tidak semua orang mengetahui bagaimana cara merawat mental yang sehat Tidak perlu khawatir, dikutip melalui laman promkes kemkes go id Kementerian Kesehatan (Kemkes) membagikan caranya seperti: Membangun jaringan sosial yang sehat di kampus, seperti bergabung dengan organisasi yang diminati agar dapat bertemu dengan orang-orang yang mempunyai minat yang sama seperti kita
Mengatur waktu atau management time dengan bijak, seperti membuat to do list kegiatan hari ini Melakukan aktivitas yang menyenangkan dan berolahraga, faktanya berolahraga dapat menjaga kestabilan hormon manusia
Menerapkan teknik manajemen stres, seperti mengungkapkan perasaan pada tulisan, refleksi harian yang dapat membantu mengurangi tekanan emosional
Memanfaatkan fasilitas kesehatan yang tersedia di kampus, seperti konselor atau psikolog kampus
Perlu diingat bahwa setiap manusia mempunyai kebutuhan dan preferensi yang berbeda dalam merawat kesehatan
mental. Maka dari itu, lakukan kegiatan sesuai dengan porsi yang kita mampu. Jika dirasa tidak mampu maka jangan terlalu memaksakan diri dan sayangilah diri kita dengan sepenuh hati.
28 BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII - TAHUN 2023 ARTIKEL
1. 2 3 4 5
"Mampu menjadi diri sendiri adalah salah satu komponen terkuat dari kesehatan mental yang baik."
KOLOM SASTRA CERPEN
BUKAN INI YANG AKU INGINKAN
Karya: Ega
Hari ini tepat di mana diriku berhenti berjuang
satu tahun yang lalu. Menyerah akan takdir yang selalu mempermainkan
hidupku Malam itu, aku rayakan perjuangan yang
sia-sia dan tak akan pernah aku lupakan Atap rumah khusus untuk ku yang
mencintai dunia malam
dengan bisikan angin dan ramainya bintang Air mata
kesakitan yang membuat diri ini ingin terjun dan mengakhiri hidup. Namun ternyata takdir berharap lain kepadaku. Seketika aku teringat pesan seseorang untuk diriku. Pesan itu tertulis di atas kertas yang ia letakkan di kasur lusuhnya “Asta berhenti untuk membohongi dirimu, cari apa yang sebenarnya menjadi tujuan hidupmu. Aku akan pulang lebih dulu dan aku harap kamu tidak akan pernah menyerah seperti biasanya. Aku menyukaimu, Asta” . Begitulah isi secarik kertas yang aku temukan di kamarnya, setelah mendengarkan kabar buruk bahwa ia mengakhiri hidupnya dengan meminum racun yang ayahnya racik untuk eksperimen laboratorium. Ia merupakan orang yang penting bagi diriku. Noelle namanya, ia adalah sahabat karib yang ternyata menyimpan rasa padaku, sama sepertiku. Namun kita tidak bisa mengubah status persahabatan itu. Aku tidak mengerti apa yang membuat dirinya bisa mengakhiri hidupnya dengan senaas itu. Tapi yang aku tau ia tidak terima akan keadaan yang ada dikehidupannya
Lima bulan sebelum kejadian itu, aku bersamanya berjanji akan
Sumber: istockphoto.com
masuk PTN (Perguruaan Tinggi Negeri) yang sama. Karena aku dan dia sama-sama suka astronomi jadi kami memutuskan untuk mengambil jurusan tersebut di salah satu PTN terkenal. Setiap hari, setiap malam kami belajar di atas atap rumah khusus sambil memandang bintang yang kadang hadir menemai belajar kami. Hari demi hari, minggu demi minggu, hadirlah di mana hari yang kami tunggu yaitu hari tes masuk PTN. Aku mengerjakan dengan semangat dan keyakinan bahwa aku akan masuk ke PTN ini. Ia juga menggunakan perasaan yang sama sepertiku, namun ada hal yang membuat pikirannya kacau, orang tuanya menuntut ia untuk bisa masuk PTN dan jurusan yang orang tuanya inginkan. Hal ini tidak menggetarkan ia untuk bisa masuk PTN dan jurusan yang ia impikan.
Satu minggu sebelum pengumuman, aku dan Noelle menghabiskan waktu bersama mulai dari menonton film, jalanjalan mengitari kota dan tak lupa kami mampir untuk sekedar membeli makanan kesukaan kami, sembari merencanakan berbagai kegiatan yang akan kami lakukan Kami merencanakan setelah masuk
kuliah nantinya, kami akan mendirikan komunitas pecinta bintang dan akan meneliti bintang dari rumah khusus pengamat bintang. Setelah hadirnya pengumuman itu takdir mengatakan ia akan berpisah denganku dan itu membuat aku dan dia kecewa berat. Akhirnya dari kejadian yang mengubah takdir kami, ia tidak mengabari apa-apa selama tiga belas hari yang membuat aku khawatir. Ternyata rasa khawatir ini bukan hanya sekadar saja, namun meledakkan rasa cinta yang ternyata sudah lamaku pendam
Aku berinisiatif untuk menghampirinya, tetapi ia lebih dulu mengabariku melalui WhatsApp. Notif dari dirinya adalah hal yang paling ku tunggu. Mata ku berkaca-kaca setelah melihat pesan itu Ternyata bukan ia yang mengabari dirinya padaku melainkan Ibunya Dengan emosi diri yang hancur lebur aku langsung lari menuju motor kesayanganku “Noelle, kenapa kamu melakukan ini”, teriakku sambil mengelapngelap kaca helm yang berembun karena tangisan Di sini lah aku mengetahui bahwa perasaan kami sama Dengan pesan secarik kertas yang tidak pernah aku bayangkan Takdir yang begitu paham bahwa diri ini kuat untuk menerima apa yang ia berikan kepada manusia sok kuat ini
Malam yang lumayan dingin dengan meratapi dunia yang kejam ini “Besok aku akan ke kuburan
Noelle Ada banyak hal yang ingin aku ceritakan, tentang mimpi yang
BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII 2023
29
ternyata tak pernah sampai.” Aku
turun dari atap rumah untuk beristirahat. Tadinya aku berniat untuk tidur di atas saja namun angin bertiup terlalu kencang.
Biasanya sebelum tidur aku akan
menulis kegiatan yang aku lakukan hari ini dan membuat list planning untuk esok hari. Tetapi, kebiasaan itu aku urungkan untuk menyambut hari esok.
Jam setengah tujuh pagi aku pergi ke tempat peristirahatan terakhir
Noelle Sambil menaburkan bunga
segar dan air di atas kuburanya, aku membacakan doa untuknya
Setelah itu aku menceritakan keluh
kesahku “Noelle, dulu kita
berkhayal akan kuliah bersama
Membayangkan begitu indahnya
alam yang ada di kampus kita nanti
Tapi kamu harus tahu, selama satu
tahun aku di sana aku tidak begitu
bahagia Setelah kehilanganmu, bahagiaku pun ikut menghilang
Ternyata jurusan Astronomi tidak
memiliki gedung dan selama satu
tahun aku harus bolak-balik, naikturun tangga, dan berpindahpindah dari tempat satu ke tempat
lain yang jaraknya jauh Begitu sulit
rasanya, selama berkuliah aku
hanya mengikuti kemauan dosen
yang ia inginkan. Kadang tidak
masuk kelas karena kelasnya
tabrakan dengan kelas yang lain, padahal dalam satu minggu hanya tiga kali pertemuan. Akhirnya jalan
satu-satunya adalah kuliah online” .
“Bentar ya aku minum dulu”, sambil menahan tangis “Ini adalah
hari libur dan tepat di hari kau
meninggalkan ku Aku di sana
ngekost dan aku pulang kerumah
dua minggu sekali, kadang juga
satu bulan sekali Aku sengaja
memilih tempat kost yang atas
atapnya ada tempat untuk aku
melamun sambil memandang
bintang yang bersinar seperti
matamu. Oh ya, di semester dua aku ikut berpartisipasi dalam lomba International of Astronomy. Diperlombaan itu kami berdiskusi sambil mempresentasikan tentang benda-benda yang ada di langit termasuk bintang. Aku senang karena bisa masuk sepuluh besar,” helaan nafas sebagai jeda, menjadi bukti betapa rindunya hati ini menceritakan banyak hal padanya. Ku paksaan senyum itu terukir di wajahku, “Ini aku ada bunga untukmu, bunga tulip”, sambil menghapus air mata, aku letakkan bunga itu.
“Dengan ketidaklengkapan alatalatnya praktikum dan laboratorium masih menumpang, aku dan teman- teman di kelas harus memindahkan alat-alat yang begitu banyak memakan waktu. Oh iya Nol , ada beberapa dosen di kampus yang tidak sesuai bidang yang diampu, kadang dosennya bingung mahasiswa juga ikut bingung. Padahal kita sudah memiliki Universitas yang terbaik ya. Kita kurang cari informasi sih.. heheh..” ceritaku panjang lebar sambil terkekeh kala mengingat betapa sulitnya belajar dengan keterbatasan. “Kamu sih pergi duluan, jadi tidak bisa menikmati penderitaan bersama. Ini aku semua yang harus menanggungnya.” Setelah segala hal sudah kuceritakan padanya aku pergi dari sana sambil berat hati kaki ini melangkah.
Dua minggu setelah mengunjungi Noelle, aku pulang ke kosan dan menghadapi kembali realita yang ada. Masak sendiri, cari bahan masakan sendiri, belajar sendiri, membersihkan kamar sendiri, ke kampus sendiri, bahkan melihat bintang pun sendiri. Besok aku akan menjadi mahasiswa semester tiga dan berniat untuk masuk
organisasi eksternal yaitu Astronomy Club. Sebenarnya ada Himpunan Mahasiswa Jurusan tapi karena aku kurang menyukai organisasi yang minim praktek untuk mengamati bintang, jadi aku tidak masuk organisasi tersebut. Aku kurang bersosialisasi dengan teman-teman di kelas, tetapi bukan berarti aku tidak mempunyai teman dan berhubungan buruk dengan mereka. Namun ketika mereka mengajak aku untuk berkumpul aku tidak pernah menuruti, aku memilih untuk pergi ke klubku. Karena aku ingin mewujudkan impianku bersama Noelle agar nantinya ketika aku pulang, akan ada banyak hal yang aku ceritakan padanya.
Berjalan dua bulan pada semester tiga ini, aku mendengar kabar baik yang muncul dari mulut ke mulut Aku dengar ada gedung baru yang tidak begitu jauh dari gedung yang biasa kami tumpangi dan itu untuk tiga jurusan yang belum memiliki gedung. “Memang ada dua jurusan lagi ya yang tidak memiliki gedung?,” ucapku dalam hati. Ternyata memang benar dua jurusan itu adalah Fisika Terapan dan Kimia Terapan. Aku juga mendengar bahwa gedung tersebut sudah dibangun sejak dua tahun yang lalu. Kini gedung itu sudah memiliki kelengkapan dan izin untuk ditempati. Hati ku senang tidak terbilang, teriak dalam hati dan rasanya ingin memeluk Noelle saat itu juga.
Setelah seminggu dari kabar tersebut, ada pengumuman dari Ketua Jurusan Astronomi bahwa kami akan menempatkan gedung tersebut pada semester empat mendatang. Namun untuk uji coba, penempatan akan dilakukan seminggu setelah pengumuman
BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII 2023 KOLOM SASTRA CERPEN 30
tersebut. Sebab masih ada beberapa yang perlu dipasang seperti AC dan papan tulis elektronik. Aku tidak membayangkan sampai secanggih ini kelasku. Aku senang sekali karena akan dilakukan uji coba penempatan ini. Semangatku yang terpendam lama untuk lebih giat belajar kini telah meluap. Aku pulang dengan muka memerah
karena senang dengan kabar baik, masak untuk makan malam pun aku siapkan untuk diriku dengan
menu spesial. Dengan bangga aku tulis di buku harian ku agar nanti bisa bercerita pada Noelle.
Akhirnya hari yang aku tunggu, kami diajak berkeliling untuk
melihat gedung baru dengan
paduan warna biru tua, biru muda dan silver bagaikan malam yang
dipenuhi oleh bintang dan cerahnya sinar rembulan. Akibat
terlalu senang, pipi ku sampai mengeluarkan warna merah jambu, sampai teman kelasku menegur
“Asta dari tadi aku lihat kamu senyum terus, sampai pipimu merah tuh. Lagi kasmaran ya?
Bahagia sekali kelihatannya” ucap
Yuno, seorang temen yang aku anggap rival karena kecerdasannya. Aku terkekeh mendengar
SEKILAS INFO
pertanyaannya, “Iya nih, aku bahagia sekali karena bisa melihat gedung baru, tidak perlu lagi bolakbalik pindah ke gedung lain. Sekarang kita bebas untuk belajar di gedung kita dan bisa menghabiskan waktu di tempat kita sendiri”. Yuno membalas perkataanku dengan menepukkan pundak sambil tersenyum.
Di gedung baru ini terdapat tiga lantai dan ada lima gedung. Setiap jurusan diberikan satu gedung yang terdiri dari dua puluh kelas, satu gedung untuk birokrasi jurusan, dan satu gedung untuk laboratorium masing-masing jurusan, serta perpustakaan jurusan. Disetiap gedung terdapat empat kamar mandi, dua untuk laki-laki dan dua untuk perempuan. Kamar mandinya bersih, rapi, dan wangi. Dibandingkan dari sebelumnnya yang terkadang air pun tidak ada. Untuk buang air kecil saja harus antri dan tidak jarang juga menahan sampai di kostan. Pada saat kami berkunjung ke Laboratorium Astronomi, betapa terkejutnya aku terdapat teropong yang langsung terhubung dengan layar papan tulis elektronik dan kami bisa menghabiskan waktu malam untuk kemah sambil
mengamati bintang-bintang. Aku bergumam “Noelle, ini yang kita impikan dulu. Aku dapat melihat dengan jelas bintang-bintang, aku harap kamu juga dapat mengamati bintang di sana”.
Satu minggu percobaan untuk menempati gedung pun telah usai Rasanya ingin sekali cepat-cepat pindah ke gedung itu Aku merasa nyaman, kursinya empuk, dindingnya cerah, di dalamnya ada beberapa tanaman hidup. Tetapi dalam satu minggu itu kami masih belum menggunakan AC dan papan tulis elekronik. Walupun dua benda tadi belum bisa digunakan, ruang kelas tetap terasa sejuk karena sirkulasi udara yang bagus karena sebab ada tanaman hidup.
Hari ini aku kembali kepada realita yang sebelumnya aku jalani, tetapi rasa kesal dan tidak nyamanku terbayar, sekarang aku tidak merasa kesal lagi Aku sudah merasa damai dan minggu depan jadwal untuk pulang ke kampung Aku akan menceritakan semua berita baik ini kepada Noelle Impian untuk membuat komunitas pencinta bintang pun sudah sedikit terlihat “Noelle aku datang”
Secara garis besar, Astronomi, juga disebut ilmu bintang atau ilmu falak, memakai ilmu matematika dan fisika untuk mengamati, menganalisis, dan memodelkan benda langit. Astronomi adalah ilmu alam yang melibatkan benda langit (seperti halnya bintang, planet, komet, nebula, gugus bintang, atau galaksi) dan fenomena alam yang terjadi di luar Bumi, termasuk fenomena di atmosfer atas Bumi yang berasal dari luar angkasa
BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII 2023
31
KOLOM SASTRA CERPEN
PUISI
KELUARGA RANTAU
KOLOM SASTRA
MERENUNG KESEPIAN
Karya: Mella Karya: Diksi
Menuntut ilmu di tempat rantau
Terpisah dari kasih keluarga
Air mata tertahan dipeluk rindu
Merubah wajah agar senantiasa tertawa
Dunia rantau sepi ditemani sunyi
Dingin, dibawah terik mentari
Tak ada kehangatan yang serupa lagi
Senyap, memeluk diri sendiri
Namun sebongkah cahaya menyusup pandanganku
Membangunkan duniaku yang sedih
Kubuka mata, melihat kehangatan
Dari tangan yang terulur
Inikah kasih perantauan?
Hangat, persis pelukan ibu
Penuh nasihat, seperti ajaran ayah
Manis senyum dari saudara rantau
Inikah keluarga?
Begitu nyaman berada disini
Aku tak merasa kesepian
Dengan saudara saudari tak sedarah ini
Setiap lelah aku punya tempat berkeluh
Selama lidah kuat mengaku
Telinga tak mungkin menolakku
Ada keluarga yang mengerti nasibku
Mungkin kami sama, dari tempat yang berbeda-beda
Menyatukan keberagaman, memeluk mendamaikan
Kata terangkai bersama asa
Perlahan menyatu dalam berita, PersMa RI
Aku bangga melebur dalam wadahnya
Perang esok? Siapa takut?
Disini kita semua kuat
Bersama keberanian yang membara, tanpa ada nelangsa
Hembus angin menuansakan kalbu
Berangan akan keramaian sebab rindu
Sedangku di sini melamun bisu
Dalam hasrat sepi yang membelenggu
Bahagiaku bak tertikam
Senyum canda tawaku pun hangus padam
Sedang pikir meronta tak arah
Berprasangka buruk serta resah
Logikaku termakan suasana
Anggapku semua insan tak abai dengan sesamanya
Dunia seolah bahagia dengan keramaian
Dan meninggalkanku dalam kesepian
Sejujurnya aku hanyalah gurun
Yang rindu akan ramainya tetesan air hujan
Muak terlalu berlarut dalam kesepian
Dan amat memimpikan sepercik perhatian
FIND US!
persma.radenintan.ac.id
BULETINPERSMARIEDISIKEVII-TAHUN2023
32
PersMa Raden Intan pers_radenintan
EDISI VII ADVETORIAL BULETIN PERSMA RI EDISI KE VII 2023 33 https://bit.ly/KontributorPembacaPers MahasiswaRadenIntan