MAJALAH DUTA RIMBA EDISI 80

Page 44

rimbakhusus

Apresiasi

Atas Prestasi Selain rangkaian penghargaan, Perhutani juga mendulang apresiasi atas raihan prestasi yang telah diukir. Tetapi, hal itu tak lantas membuat Rimbawan Perhutani berhenti membuat rangkaian prestasi. Bahkan sebaliknya, ragam apresiasi dan pengakuan itu semakin memacu insan Perhutani berprestasi dan memberikan karya terbaik. Semua itu dilakukan bukan saja demi menjalankan fungsi sebagai BUMN yang profitable, juga dalam rangka menjalankan tanggung jawab sosial perusahaan yang didasarkan pada Triple Bottom Line, yaitu Planet, People, dan Profit.

K

awasan hutan Perhutani KPH Sumedang menyimpan potensi wisata dan agro yang besar. Hal itu terungkap dalam Diskusi Bersama yang digelar Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Sumedang bersama Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sumedang, awal September 2019. Hadir dalam diskusi yang diadakan di lokasi Wisata Kampoeng Ciherang, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Manglayang Timur, KPH Sumedang, Rabu, 4 September 2019, itu Administratur Perhutani KPH Sumedang, Asep Setiawan, dan Bupati Sumedang, Doni Ahmad Munir, beserta jajaran. Acara diskusi bersama ini membahas tentang pengembangan

42 DUTA Rimba

potensi wisata dan agro di kawasan hutan Perhutani Sumedang. Pembahasan berlangsung semarak, mulai dari pembahasan lokasi yang potensial untuk dikembangkan, pola Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM), pembahasan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) yang terbentuk, dan sharing keuntungan. Di dalam kesempatan diskusi tersebut, Bupati Sumedang, Doni Ahmad Munir, menyampaikan, Pemerintah Kabupaten Sumedang berkomitmen untuk melibatkan dinas terkait dalam memberikan binaan dan bimbingan, termasuk memberikan bantuan modal dan bantuan teknologi semisal mesin pengering dan penggiling kopi. Komitmen itu mereka pegang teguh, sehingga terwujudlah

motto Sumedang Simpati, yaitu meningkatkan usaha kecil dan menengah. Di bagian akhir penyampaiannya, Bupati Sumedang menyampaikan ucapan terima kasih kepada Perhutani KPH Sumedang yang telah melibatkan LMDH dan masyarakat selaku investor dalam mengelola dan mengembangkan wisata dan agro. Bupati pun menyatakan pihaknya memberikan apresiasi terhadap langkah-langkah Perhutani. “Terima kasih Perhutani Sumedang yang telah melibatkan warga masyarakat dalam kegiatan pemanfaatan hutan,” ujar Doni. Sementara itu, Administratur Perhutani KPH Sumedang, Asep Setiawan, menyampaikan, di dalam proses penggalian potensi wisata dan agro, masih terbuka kesempatan untuk investor yang ingin berkolaborasi dengan Perhutani, dalam menghijaukan hutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dari tanaman kopi di kawasan hutan. Di kesempatan itu, Asep juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemda Kabupaten Sumedang yang telah memberikan dukungan dengan diperbaikinya jalan penghubung ke lokasi Wisata Kampoeng Ciherang. Jalan sepanjang kurang lebih 9 Km dari jalan utama tersebut dapat mempermudah aksesibilitas menuju lokasi Wisata Kampoeng Ciherang.

NO. 80 • TH. 13 • september - oktober • 2019


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.