EDU-GEO EDU-GEO
MAJALAH EDUKASI GEOGRAFI
MAJALAH EDUKASI GEOGRAFI
Upaya membangun paradigma maritim Upaya membangun paradigma maritim
masyarakat Indonesia melalui pengenalan budaya
masyarakat Indonesia melalui pengenalan budaya
menuju Indonesia sebagai poros maritim dunia menuju Indonesia sebagai poros maritim dunia
01 KONSEP KONSEP PERBEDAAN NEGARA KEPULAUAN DAN NEGARA PERBEDAAN NEGARA KEPULAUAN DAN NEGARA
MARITIM MARITIM
06 SEJARAH SEJARAH
INDONESIA SEBAGAI NEGARA MARITIM INDONESIA SEBAGAI NEGARA MARITIM
17 5 PILAR 5 PILAR
POROS MARITIM DUNIA POROS MARITIM DUNIA
24 SUMBER DAYA ALAM SUMBER DAYA ALAM
MARITIM INDONESIA MARITIM INDONESIA 34
FUN FACT FUN FACT
PENYEBAB KARBONDIOKSIDA TERBESAR DI LAUT PENYEBAB KARBONDIOKSIDA TERBESAR DI LAUT
PELAUT PERTAMA DI INDONESIA PELAUT PERTAMA DI INDONESIA 36
FUN FACT FUN FACT
GEMARIKAN GEMARIKAN GEMAR MAKAN IKAM GEMAR MAKAN IKAM
NENEK MOYANGKU SEORANG PELAUT NENEK MOYANGKU SEORANG PELAUT
TIM REDAKSI & LAYOUT TIM REDAKSI & LAYOUT
OUR TEAM OUR TEAM UCAPAN TERIMAKASIH UCAPAN TERIMAKASIH
PENDIDIKANGEOGRAFIUNJ PENDIDIKANGEOGRAFIUNJ KEPADAPEMBACA KEPADAPEMBACA
Halo semuanya! Introduce our team
Assalamualaikum Wr. Wb, salam sejahtera semuanya. perkenalkan kami tim edukasi maritim dengan media e-magazine dari Program Studi Pendidikan Geografi UNJ, salam kenal ya!
Dengan tujuan membangun paradigma maritim masyarakat Indonesia melalui pengenalan budaya menuju Indonesia sebagai poros maritim dunia. Besar harapan kami EDU-GEO Magazine ini dapat bermanfaat bagi semua. Selamat membaca, sobat geo!
Indonesia belum mampu memanfaatkanlautyangsudah beradadidalamkekuasaannya ataupunkewenangannya.
tapi Indonesia kini memiliki cita-cita membangkitkan kembali kejayaan maritim Indonesia dengan menjadikan Indonesia sebagai porosmaritimdunia.
"hingga kini Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar di dunia belum mampu menjadi negara maritim dengan indikator bahwa Indonesia belum mampu memanfaatkan potensi sumberdaya yang ada di laut"
Indonesiaterletakdiantarabenua
Asia dan Australia dan di antara samudra Hindia dan Pasifik, menjadikan wilayah laut Indonesia
khususnyasebagai jalur pelayaran yang sangat penting bagi dunia internasional.
Indonesia dikenal sebagai negara denganyang sebagian besar luas wilayahnya adalah perairan, sehinggakehidupannyatidakdapat dipisahkan dari kemaritiman.
Segala peristiwa dan aktivitas masyarakat hampir selalu bersinggungan dengan air, baik dalam konteks kelautan maupun dalam konteks yang lebih luas, meliputi segala perairan yang membentangditiapdaerah
Dalam dunia maritim, muncul kebijakan yang memengaruhi
dinamikakemaritiman,sepertiPernyataanPemerintahIndonesia tentangkonsepwilayahperairanIndonesiadituangkanmelalui Deklarasi Djuanda pada 13 Desember 1957 yangmerupakan
pernyataansepihakdariIndonesia,yangkemudiandikuatkan dengan Undang-Undang (UU) Nomor 4/Prp.1960.
Berkembangnya pemahaman mengenai laut melahirkan
konvensiinternasionalTheUnitedNationsConventiononthe LawoftheSea(UNCLOS).
Kerajaan Sriwijaya adalah negaramaritim yang
sebagianbesarmasyarakatnya hidup dari pelayaran dan perdagangan.
Bahkan, para sejarawan pun mengakui bahwa Sriwijaya pernah menjadi kerajaan
bahari terbesar di Asia
Tenggara sekitar abad ke-7 hinggake-12
Salah satu kunci keberhasilan
Sriwijaya menjadi sebuah negara maritim yang besar pada zamannya adalah kebijakan dan sikap yang responsif terhadap terhadap lingkungangeostrategisnya.
ArmadalautSriwijayasangat kuat.ArmadaniagaSriwijaya berlayar sampai ke negaranegara yang jauh di Asia
BaratdanAsiaTimur.
Sriwijayajugamampu memaksa kapal-kapal
niaga asing untuk menyinggahi daerah kekuasannya
Sriwijaya adalah sebuah negara dengan banyak
pelabuhan (amultiportstate).
Daerah kekuasaan Sriwijaya membentang dari Kamboja, Thailand Selatan, Semenanjung Malaya, Sumatera, Jawa
Barat hingga Jawa Tengah.Kerajaaniniberkembangdan menjadi penguasa utama di jalur lalu lintas pelayaran dan perdaganganlaut.
Kerajaan Sriwijaya memanfaatkan lokasinya dalam
pendistribusian komoditas dagangnya: lada, kapur barus, damar,danemasyangberadadiwilayahhulukewilayah pesisirhinggakemudiankepelabuhandisegalapenjuruAsia
Tenggara
KerajaanMajapahitberkembang pasca-KerajaanSriwijaya.Pada umumnya,kerajaanMajapahit
menempatkan laut dan sungai
sebagai bagian dari aktivitas pelayarandanperdagangan.
Kekuatan maritim Majapahit didukung oleh lokasi kerajaan yang dekat dengan perairan yang kala itu terdapat jalur perdagangan yang ramai karena menghubungkan Selat MalakadanKepulauanMaluku.
Kondisi ini menguntungkan Majapahit untuk melaksanakan berbagai ekspedisi dari satu pulau ke pulau lain untuk memperluaskekuasaannya.
Penguasaan Majapahit terhadapwilayahmaritimnya tidakdapatdilepaskandari duo kepemimpinan raja dan patihnya,HayamWurukdan PatihGajahMada
Keberhasilan Majapahit dalam mengembangkan teknologi bahari dengan membangun kapal bercadik menjadi tumpuan utamakekuatanarmadalautnya.
Kapal Jung Java
Diketahui daerah kekuasaan Majapahit meliputi Sumatera, Semenanjung Malaya, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku,Papua,Tumasik(Singapura)danFilipina.
Pada masa perdaganganMajapahit, di sekitar perairan Nusantara telah dikuasai oleh para pedagang yang berasal
dari Tuban, Gresik, dan
Jepara yang kemudian menetap di Pelabuhan
Malaka yang saat itu menjadi pusat perdagangan internasional di Asia Tenggara.
Komoditas unggulan Majapahit yang diperdagangkan di antaranya beras, lada, garam, rempah-rempah, mutiara, kulit penyu, gula, pisang, kayu cendana, kelapa, kapas, belerang, perak, dan emas.
Masa surut terendah
kehidupan maritim
Nusantara dialami setelah
masuknya VOC ke
Indonesia, yaitu pada
tahun 1602- 1798 SM.
maritimperdagangan
Sistem
penyesuaianmengalamisetelah
munculnya pedagangparaBarat di Nusantara (Manguin, 1993: 198-9).
Kota perdagangan di sepanjang pantai utara Jawa, kecuali Banten, dalam keadaan lemah
ketika Belanda mulai
memperluas monopoli mereka pada abad ke-17.
VOC mulai memaksakan
kebijakan monopoli pembelian terhadap
orang-orang pribumi.
Kebijakan kontrol yang ketat oleh VOC beserta penguasaan modal yang besar telah memungkinkan Belanda mendominasi pelayaran dan perdagangan di kepulauan Indonesia.
Dengan demikian, ‘takdir’ Hindia Belanda (saat itu) hingga
Indonesia kini sebagai bangsa maritim telah diputus oleh kekuatan kolonialisme.
Salah satu peristiwa bersejarah yang menandai
hilangnya kejayaan budaya bahari Nusantara adalah
ditandatanganinya naskah Perjanjian Giyanti pada
tahun 1755 oleh pihak Belanda dengan Raja Surakarta dan Yogyakarta
Salah satu inti Perjanjian Giyanti tersebut adalah bahwa
kedua raja keturunan Mataram tersebut menyerahkan
perdagangan hasil laut, hasil bumi, dan rempah-rempah
dari wilayahnya kepada Belanda
pahatan kapal pada relief candi Borobudur
Kapal-kapal dari Majapahit di pelabuhan Malaka
Pelabuhan Melaka
potongan gambar peta pesisir Lampung, 1801
kapal pengangkut barang
hasil bumi di Pelabuhan
Bima, 1951
Pantai di Teluk Jakarta, 1950
“Usahakanlah agar kita menjadi bangsa pelaut kembali Bangsa pelaut yang mempunyai armada niaga Bangsa pelaut, armada militer Bangsa pelaut yang kesibukannya di laut menandingi Irama gelombang lautan itu sendiri"
Indonesia memiliki laut dengan
potensi sumber daya kelautan yang
sangat kaya. Sumber daya laut
adalah unsur hayati dan non hayati
yang terdapat di wilayah laut. Potensi sumber daya laut Indonesia tidak
hanya berupa ikan, tetapi juga semua
SDA yang berada di bawah permukaan laut.
Di Indonesia bagian barat, jenis ikan yang banyak ditemukan adalah ikan pelagis kecil. Di Indonesia bagian timur, banyak ditemukan ikan pelagis besar, cakalang, dan tuna.
Potensi wilayah pesisir dan lautan lndonesia
Perikanan laut (Tuna/Cakalang, Udang, Demersal, Pelagis kecil, dan lainnya) sekitar 4.948.824 ton/tahun, mariculture (rumput laut, ikan, dan kerang-kerangan serta mutiara) sebanyak 528.403 ton/tahun, perairan umum 356.020 ton/tahun, budidaya tambak 100 ton/tahun, dan budidaya air tawar 1.039,100 ton/tahun.
sumber daya perikanan Indonesia
Potensi kelautan secara total potensi sumber daya perikanan Indonesia
senilai US$ 71.935.651.400
dan yang baru sempat digali sekitar US$
17.620.302.800 atau 24,5
%. Hal tersebut menunjukkan masih perlu adanya pengembangan potensi bioteknologi sumber daya perikanan Indonesia.
Pengelolaan Berdasarkan Kebijakan
Kementerian PPN/Bappenas, strategi yang akan dioperasikan untuk
menciptakan pengelolaan perikanan
berkelanjutan , sebagai berikut :
Peningkatan produksi ikan
Peningkatan konsumsi ikan
Peningkatan daya saing dan nilai tambah
Pengembangan ekonomi kelautan (Kementerian Kelautan dan Perikanan)
Pengelolaan aset dan pertahanan keamanan laut (Kementerian Kelautan dan Perikanan)
Selain itu, ada lagi nih strategi menciptakan pengelolaanperikananberkelanjutan!
Tata Kelola
Pengurangan dampak
bencana pesisir dan
pencemaran laut
SDM dan IPTEK yang
mendukung
Peningkatan kesejahteraan
pelaku usaha perikanan atau
masyarakat pesisir
Hutan Mangrove adalah
hutan khas yang hidup di sepanjang pantai di daerah
tropis yang dipengaruhi oleh pasang surut air laut. Banyak
terdapat di pesisir timur
Sumatera, pesisir Kalimantan, dan pesisir selatan Papua
Luas terbesar hutan mangrove ada di Papua yaitu 3,6 juta hektar, sedangkan
Kalimantan sekitar 165 ribu hektar.
Sumatera 417 ribu hektar. Sulawesi 53
ribu hektar, Jawa 34,4 ribu hektar, Bali
dan Nusa Tenggara 3,67 hektar
Luas mangrove Indonesia
terus mengalami kenaikan dari tahun ke tahun. Ini menunjukkan indikasi positif dalam upaya konservasi ekosistem mangrove di Indonesia.
Hutan mangrove Indonesia
cukup luas bukan?
Namun, tahukah kamu ?
Jika dibandingkan, luasnya mangrove itu hanya kurang
lebih 2% dari total hutan di Indonesia.
Meski begitu, mangrove Indonesia tetap mampu menyimpan karbon sebesar 10% dari semua emisi yang ada.
Terumbu karang adalah terumbu (batuan sedimen kapur di laut) yang terbentuk dari kapur yang sebagian besar dihasilkan dari koral (binatang yang menghasilkan kapur untuk kerangka tubuhnya).
Sebaran terumbu karang banyak ditemukan di bagian tengah wilayah Indonesia seperti di Sulawesi, Bali, Lombok, dan Papua. Konsentrasi terumbu karang juga ditemukan di Kepulauan Riau, pantai barat dan ujung barat Sumatra.
FACT : Sebagai negara kepulauan, Indonesia merupakan negara yang memilikiterumbukarangterluasdidunia.
Padang lamun adalah tumbuhan tinggi yang
sudah sepenuhnya menyesuaikan diri hidup terendam di dalam laut.
Lamun tumbuh subur di daerah terbuka
pasang surut dan perairan pantai yang dasarnya berupa lumpur, pasir, kerikil, dan patahan karang mati, dengan kedalaman sampai 4 meter
Manfaat lamun di lingkungan perairan dangkal adalah sebagi produsen primer, habitat biota, penangkap sedimen, dan pendaur zat hara.
Penyerapan karbon dioksida ini dilakukan oleh berbagai tumbuhan laut, seperti terumbu karang, padang lamun, fitoplankton, hutan bakau dan lainnya. Beberapa binatang laut pun punya peran yang serupa.
Namun, beberapa penelitian
telah menyebutkan bahwa
laut semakin kehilangan
kemampuannya untuk menyerap karbon dioksida.
Padahal, penyerapan ini berfungsi untuk menjaga keseimbangan alam.
PortugistibadiMalaka
pada1509.Setelah
RajaPortugal
mendengarlaporanlaporanpertama
yangberasaldari
pedagangAsia
mengenai
kekayaanMalaka
yangsangat
besar.Kemudian
RajaPortugal
mengutusDiogo
LopesdeSequeira
untukmenemukan
Malakagunamenjalin
persahabatandengan
penguasanya.
Padaawalnya kedatanganPortugis disambutbaikoleh
SultanMahmudSyah. Akantetapi komunitasdagang
IslamInternasional yangadadikota
itumenyakinkan
SultanMahmud
bahwakedatangan Portugismerupakan ancaman.Kemudian
SultanMahmud memerangidengan menyerangPortugis.
Bahkanmenawan beberapaorang
Setelahdiserang,Portugis berlayarkelautlepas.Di sana,Portugis
mempersiapkandiri.
Karenapenaklukan
merupakansatusatunyacarayang
terbukabagi
Portugisuntuk memperkokohdiri.
PadaApril1511, Afonsode Albuquerque
melakukanpelayaran dariPortugismenuju
Malaka
denganmembawa pasukansekitar1.200
orangdan17atau18
kapal.Setelahberhasil menguasaiMalaka, Albuquerque memerintahkan kapal-kapalyang pertamadatang untukmelakukan pelayaranmencari kepulauanrempahrempah.Rombongan yangdipimpinAfonso deAlbuquerquetibadi Malukupada1512.
Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan
Pelaksanaan Gerakan Memasyarakatkan
Makan Ikan (GEMARIKAN) dari Kementerian
Kelautan dan Perikanan bersama dengan
instansi terkait untuk meningkatkan
konsumsi ikan masyarakat Indonesia
akan turut mendukung pemerintah
dalam mempersiapkan generasi
muda yang berkualitas.
Kira-kiraapasajayamanfaatnya?checkitout! Kira-kiraapasajayamanfaatnya?checkitout!
1) Membantu pertumbuhan otak anak
2) Turunkan risiko penyakit jantung
3) Baik untuk kesehatan tulang dan gigi
4) Menurunkan risiko penyakit autoimun
5) Meningkatkan kualitas tidur
dan masih banyak lagi, guys!..
BAHAN
350gramfillettuna.Potongsesuai selera,cucibersih,beriperasan jeruklemondanbilasKembali
2siungbawangputihparut
1sdtladabubuk
Garam
100grtepungterigu
50grtepungtapioka
20grtepungmaizena
1sdtladabubuk
Garam dan kaldu bubuk secukupnya
(Campur semua bahan tepung
dan aduk rata. Kemudian ambil 3 sdm adonan tepung. Masukkan
dalam wadah, beri 4- 5 sdm air es/airdinginuntukadonanbasah.)
BAHAN BUMBU TUNARendam tuna dengan bumbu diamkan30menit.
Setelah itu ambil tuna, celupkan ke dalam adonan basah.
Lalu masukkan ke tepung kering sambil sedikit diremasremasdanketuktepung.
Goreng tuna dengan minyak yang banyak dan panas dengan api kecil hingga matang.
Sajikan dengan saus sambal ataumayonessesuaiselera
Nenek moyangku seorang pelaut
Gemar mengarung luas samudra
Menerjang ombak, tiada takut
Menempuh badai, sudah biasa
Angin bertiup, layar terkembang
Ombak berdebur di tepi pantai
Pemuda b'rani, bangkit sekarang Ke laut, kita beramai-ramai
NenekMoyangkuSeorangPelaut
thankyou, CINDYLMARGARETHA
1402620041
MahasiswiPendidikanGeografi UniversitasNegeriJakarta
thankyou, TALITHASABITHA
1402620029
MahasiswiPendidikanGeografi UniversitasNegeriJakarta
thankyou, ARIERAMADHAN
1402620034
MahasiswaPendidikanGeografi UniversitasNegeriJakarta
thankyou, RASTRIINDAHB
1402620043
MahasiswiPendidikanGeografi UniversitasNegeriJakarta
thankyou, SURYADINARR
1402620031
MahasiswaPendidikanGeografi UniversitasNegeriJakarta
Terimakasih banyak kami haturkan kepada seluruh pembaca
EDU-GEO Magazine yang
tercinta!semogasetiaphalyangkamikemas dapat menjadi ilmu yang bermanfaat bagi semua serta dapat meningkatkan kesadaran pentingnya membangun paradigma maritim kepada seluruh masyarakat Indonesia guna mengenalkan sejarah/budaya maritim dan harapan Indonesia menjadi poros maritim dunia.
Salam,PendidikanGeografiUNJ2020.