INSOMNIA THD JANTUNG

Page 1

zz

z

INSOMNIA dapat menurunkan KINERJA JANTUNG! 11 12 1 10 2 9 3 8 4 7 6 5

Tidur merupakan cara tubuh untuk mengistirahatkan diri setelah seharian penuh beraktivitas. Tidak diragukan lagi bahwa tidur merupakan kebutuhan mutlak yang harus dipenuhi. Kebutuhan tidur seseorang umumnya 6-8 jam sehari. Namun bagaimana bila seseorangmengalami gangguan susah tidur alias insomnia atau bagaimana dengan pekerja yang terpaksa harus bekerja 24 jam? Bagaimana dampaknya terhadap kesehatan ? Dan bagaimana dampaknya terhadap kinerja jantung? Yuk kita bahas info selanjutnya!!

Apasih yang dapat memicu terjadinya Insomnia? Insomnia dapat dipicu oleh berbagai hal nih, diantaranya karena memiliki masalah psikologi, masalah kesehatan fisik seperti gangguan pernapasan, gangguan hormone, gangguan saraf seperti parkinson dan alzeimer, stroke, kanker, dan gangguan jantung (gagal jantung). Pola hidup yang buruk juga dapat memicu insomnia seperti kebiasaan bermain gadget (stalking mantan, eh !) sampai larut malam sehingga waktu yang seharusnya dapat digunakan untuk tidur terlewat. Faktor lingkungan seperti suara bising dan juga obat-obatan tertentu yang dapat memicu insomnia seperti obat-obatan anti inflamasi-non steroid (NSAID), obat alergi.

Lalu, bagaimana sih kerja Jantung itu? Nah, Jantung sendiri adalah organ yang ada di dalam tubuh kita yang bekerja keras untuk memompa darah yang mengandung oksigen dan nutrisi untuk di sebarkan ke seluruh tubuh. Jantung yang normal dan sehat didukung oleh jaringan otot yang kuat dan bekerja dengan baik dalam memompa darah dan mampu mengalirkan lebih dari 14.000 liter per hari. Maka dari itu fungsi jantung sangatlah penting untuk keseimbangan tubuh kita.

Mengapa istirahat dan tidur sangatlah penting untuk Jantung kita? Karena pada saat tidur denyut jantung menurun antara 10-30 denyut per menit. Hal ini menyebabkan penurunan tekanan darah sehingga kerja jantung menjadi berkurang. Hal ini memberikan kesempatan bagi jaringan yang rusak dalam tubuh untuk pulih kembali agar keseimbangan tetap terjaga. Sementara, sebuah studi yang dilakukan oleh Dr. Daniel Kuetting, M.D., dari Department of Diagnostic and Interventional Radiology at the University of Bonn in Bonn, Germany menyebutkan bahwa kurang tidur dalam jangka pendek berakibat pada perubahan signifikan terhadap kontraktilitas jantung, tekanan darah, dan denyut jantung. Nah ini nih yang bikin khawatir hehe. Penelitian menemukan mereka yang hampir setiap kesulitan tidur dapat mengalami peningkatan resiko 45%serangan jantung di bandingkan responden yang tidak bermasalah saat tidur lelap. Selain itu dari studi ini ditemukan adanya peningkatan kadar hormone TSH, hormone tiroid


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.