GOLD WINN E
WARD IA A ED
SIA P DONE RINT M R IN
Berwawasan dan Berkepribadian
THE POWER OF INNOVATION Harian Pagi
LULUS VERIFIKASI FAKTUAL Diserahkan Langsung Oleh :
BE
DEWAN PERS
0 13
ST O
Di Harris Hotel & Conventions Surabaya, Rabu, 1 November 2017
ER 2
THE
METRO RIAU BERWAWASAN DAN BERKEPRIBADIAN AP F SU MATERA NEWSP
JUMAT, 5 AGUSTUS 2022 M 7 MUHARAM 1443 H Eceran: Rp6.000.- per eksemplar Luar Kota + Ongkos Kirim
Gubri Sebut Bukan Langka
Antrean Solar Kembali Terjadi di Riau
PEKANBARU - Antrean panjang kendaraan untuk bahan bakar minyak (BBM) jenis Solar subsidi kembali terjadi di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Pekanbaru dan Kabupaten Pelalawan dalam beberapa hari terakhir. Meski demikian, Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar mengklaim bahwa tidak ada kelangkaan Solar di Riau. “Terkait Solar sebenarnya bukan langka. Tapi memang jatahnya (kuota Solar untuk Riau) dikurangi,” ujar Syamsuar, Kamis (4/8). Syamsuar mengatakan, kuota Solar untuk Riau dikurangi
dengan tujuan penyaluran BBM subsidi itu tepat sasaran. “Maka dari itu, saya minta masyarakat untuk tidak salah mengartikan situasi yang terjadi saat ini. Sebab Solar subsidi hanya dikhususkan untuk masyarakat golongan
ekonomi bawah,” katanya. “Sedangkan untuk kendaraan perusahaan dan kendaraan mewah diharuskan menggunakan Pertamina Dex dan Dexlite,” sambung Syamsuar. Syamsuar juga mengingatkan kepada pihak SPBU agar tidak melayani kendaraan di luar ketentuan yang dilarang mendapatkan Solar subsidi. Kriteria kendaraan yang boleh menggunakan Solar subsidi tercantum dalam Lampiran Peraturan Presiden Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak. “Solar subsidi digunakan bukan untuk semua kendaraan,
ini kan subsidi, jadi peruntukannya juga dibatasi,” kata Syamsuar lagi. Ia menegaskan, hanya kendaraan yang sesuai kriteria saja yang boleh mengisi Solar subsidi. Agar kebijakan ini dapat berjalan sesuai rencana, maka ia meminta kepada pihak PT Pertamina (Persero) untuk memperketat pengawasan. Menurut Syamsuar, pengawasan penyaluran Solar subsidi merupakan kewenangan Pertamina. “Jadi yang berhak saja yang bisa menikmati, Pertamina harus mengawasi ini supaya yang tidak berhak jangan sampai memakai
Terkait Solar sebenarnya bukan langka. Tapi memang jatahnya (kuota Solar untuk Riau) dikurangi SYAMSUAR Gubernur Riau
Baca..... hal 7
Irjen Ferdy Sambo Diperiksa 7 Jam JAKARTA - Inspektur Jenderal Ferdy Sambo menjalani pemeriksaan terkait kasus dugaan pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J dengan tersangka Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E, Kamis (4/8). Jenderal bintang dua itu menjalani pemeriksaan selama kurang lebih tujuh jam, mulai pukul 09.55 hingga 17.15 WIB. Seusai pemeriksaan, Sambo menyatakan dirinya telah memberikan keterangan sesuai dengan yang dia lihat dan ketahui. “Hari ini (Kamis) saya sudah memberikan keterangan apa yang saya ketahui, saya lihat, saya saksikan terkait dengan peristiwa yang terjadi di rumah dinas saya Duren Tiga,” kata Sambo di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta. Pria yang baru saja dicopot dari jabatan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri itu tidak banyak menjelaskan terkait dengan pemeriksaannya. Ia mengajak semua pihak untuk mempercayakan penyidik Polri mengungkap kasus yang terjadi di rumahnya secara terang benderang. “Mari sama-sama kita percayakan kepada tim khusus yang menjelaskan secara terang benderang,” kata Sambo seperti dikutip dari Antara. Baca..... hal 7
PEMERIKSAAN IRJEN FERDY SAMBO - Mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo tiba untuk menjalani pemeriksaan di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Kamis (4/8). Irjen Ferdy Sambo memenuhi panggilan Bareskrim Polri untuk diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan tindak pidana polisi tembak polisi di rumah dinasnya yang menewaskan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J. (antaranews.com)
Kabut Tebal di Pekanbaru Sempat Ganggu Penerbangan
Bharada E Tersangka Pembunuhan
25 Personel Polri Diduga Tak Profesional Tangani Kasus Brigadir J JAKARTA - Sebanyak 25 personel Kepolisian RI tengah diperiksa terkait dugaan ketidakprofesionalan dalam menangani kasus penembakan terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J di rumah dinas bekas Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri Inspektur Jenderal Ferdy Sambo pada 8 Juli 2022. Baca..... hal 7
25 PERSONEL POLRI DIUSUT KASUS BRIGADIR J
25 personel ini kita periksa terkait dengan ketidakprofesionalan penanganan TKP dan juga beberapa hal yang kita anggap membuat proses olah TKP dan juga hambatan dalam hal penanganan TKP dan penyidikan
3 orang perwira tinggi Brigjen 5 orang Kombes 5 orang AKBP 2 orang Kompol 7 personel perwira menengah, dan masing-masing 5 orang bintara dan tantama.
JENDERAL LISTYO SIGIT PRABOWO Kepala Polri
Kasus Dugaan Megakorupsi Lahan di Riau KABUT TEBAL DI PEKANBARU - Kabut tebal membuat jarak pandang terbatas di Kota Pekanbaru, Riau, Kamis (4/8) pagi. (mediacenter.riau.go.id)
PEKANBARU - Kabut tebal membuat jarak pandang terbatas di Kota Pekanbaru pada Kamis (4/8) pagi. Aktivitas penerbangan di Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru, Riau, pun sempat terganggu. Officer In Charge (OIC) Bandara SSK II Pekanbaru Hasnan menyebutkan, satu pesawat Citilink gagal mendarat di Bandara SSK II pada Kamis pagi.
成功,往往住 在失败的隔壁 Chéng gōng, wǎng wǎng zhù zài shī bài de gé bì Sukses, seringkali hanya berada di sebelah dinding kesuksesan
Menurutnya, karena kabut tebal pilot Citilink QG936 tersebut meminta pengalihan pendaratan ke Bandara Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau. “Cuaca berkabut di Bandara SSK II mengakibatkan dialihkannya penerbangan Citilink QG936, dari CGK (Jakarta) ke Bandara Hang Nadim, membawa 126 penumpang,” ujarnya. Baca..... hal 7
KURS TRANSAKSI BI KAMIS, 4 AGUSTUS 2022
USD AUD SGD HKD JPY MYR EUR CNY
14.991,58 10.392,16 10.858,74 1.909,80 112.4987 3.365,11 15.271,92 2.219,92 Sumber www.bi.co.id
Anak Surya Darmadi Diperiksa Kejagung
PEKANBARU - Tim JakKabupaten Indragiri Hulu sa Penyidik pada Direktorat (Inhu), Provinsi Riau, Penyidikan Jaksa Agung yang merugikan negara Muda Bidang Tindak Pihingga Rp78 triliun. Satu dana Khusus (Jampidsus) dari enam saksi terseKejaksaan Agung (Kejabut adalah anak tersangka gung) pada Kamis (4/8), pemilik PT Duta Palma kembali memeriksa enam Group Surya Darmadi. orang saksi dalam kasus duKepala Pusat Penegaan megakorupsi penye- Ketut Sumedana rangan Hukum (Kapusrobotan lahan seluas 37.095 hek- penkum) Kejagung Ketut Sumetare oleh PT Duta Palma Group di dana mengatakan, enam saksi yang
dimintai keterangan yakni AD selaku anak tersangka Surya Darmadi dan direktur di beberapa anak usaha milik Surya. Selain anak, adik tersangka Surya Darmadi juga ikut diperiksa. “SW selaku adik tersangka SD (Surya Darmadi) dan direktur di beberapa anak usaha milik tersangka SD,” ujar Ketut dalam keterangan resminya. Saksi lainnya adalah AF se-
laku pengurus (logistik) PT DPN di Riau sekaligus keponakan tersangka Surya Darmadi, JRB selaku Staf Baca..... hal 7
Choi Siwon
Positif Covid 19 untuk Kedua Kalinya
CHOI Siwon Super Junior dipastikan tidak dapat ikut tampil di konser ‘Super Junior World Tour-Super Show 9: Road in Manila’. Siwon
tak bisa manggung karena kembali terinfeksi Covid-19. Baca..... hal 7
Informasi langganan dan pengaduan Koran Metro Riau: Hendra Gunawan 081275375188 e-paper: www.epaper.metroriau.com website: www.metroriau.com - www.halloriau.com email: metroriau.redaksi@gmail.com