22082015

Page 1

GOLDWINN E

ARD IAAW ED

ESIAPRINT DON M RIN

THE POWER OF INNOVATION Harian Pagi

SABTU, 22 AGUSTUS 2015 M 7 Zulkaidah 1436 H

ER 2

BE

ST O

0 13

THE

METRO RIAU BERWAWASAN DAN BERKEPRIBADIAN AP F SU MATERA NEWSP

Eceran: Rp 4.000.- per eksemplar Luar Kota + Ongkos Kirim

PT LIH Tersangka Karhutla

Menteri Siti: Usut Tuntas! PEKANBARU Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya mendukung penuh Kepolisian Daerah (Polda) Riau mengusut tuntas dugaan keterlibatan korporasi, yakni PT LIH dalam kasus kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Polda Riau telah menetapkan PT LIH secara korporasi sebagai tersangka.

Sudah ada bukti yang cukup untuk menetapkan korporasi (PT LIH) sebagai tersangka karena ada dugaan kelalaian, bahkan mengarah pada kesengajaan dan pembiaran terjadi kebakaran

AKBP Ari Rahman Nafarin Wakil Direskrimsus Polda Riau

BERTEMU KPK - Menteri LHK Siti Nurbaya seusai mengadakan pertemuan dengan pimpinan KPK di Jakarta, Jumat (21/8). Pertemuan itu guna membahas pengaturan lahan hutan yang selama ini rawan sengketa kepemilikan dan lahan-lahan kehutanan termasuk pertambangan di seluruh kabupaten/kota di Indonesia. (antara)

Baca..... hal 7

Riau Terancam Sanksi

 Uang Pemda Rp273 Triliun ‘Menganggur’ di Bank JAKARTA - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat dana pemerintah daerah (Pemda) yang ‘menganggur’ (dana idle) di perbankan per Juli 2015 sebesar Rp273,5 triliun. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau adalah satu dari 15 Pemda dengan dana ‘menganggur’ terbesar. Presiden Joko Widodo (Jokowi) menugaskan Menteri Keuangan (Menkeu) Bambang Brodjonegoro menyiapkan sanksi untuk Pemda-pemda yang hanya meletakkan dananya di bank. Pemerintahan Presiden Jokowi berupaya mendorong pertumbuhan ekonomi dengan menggerakkan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Salah satunya dengan memperbesar porsi ke transfer daerah. Sayangnya, banyak dana APBN yang tidak dimanfaatkan dengan baik

oleh Pemda. Data dari Kemenkeu seperti dilansir detikfinance, Jumat (21/8), Pemprov DKI Jakarta, Jawa Barat, Riau, Papua dan Kalimantan Timur masuk dalam lima posisi simpanan Pemda terbesar di perbankan.

Ibu Muda dan Anak Terpanggang Korban yang tak bisa menyelamatkan diri dari musibah tersebut adalah seorang ibu muda Dewi Sartika (20) dan anaknya yang baru berusia enam tahun, Aldo. Sedangkan suami Dewi, Darlis (30), mengalami luka bakar. Data yang dihimpun Metro Riau, kios yang Baca..... hal 7

KURS TRANSAKSI BI

欺人是祸, 饶人是福 Qī rén shì huò, ráo rén shì fú Menipu orang adalah sebuah bencana, mengampuni orang adalah sebuah kebahagiaan.

Provinsi

Kabupaten

DKI Jakarta Jawa Barat  Riau  Papua  Kaltim

Kutai Kartanegara Malang  Bengkalis  Berau  Bogor

Kota

Surabaya Medan  Cimahi  Tangerang  Semarang

Schlupp

JUMAT, 21 Agustus 2015

USD AUD SGD HKD JPY MYR EUR CNY

13,964.00 10,202.10 9,917.61 1,801.39 113.3718 3,360.77 15,723.46 2,186.52 Sumber www.bi.co.id

Vardy

Morgan Mahrez Dringwater Schmeichel Huth

Dana 'Nganggur' Melonjak Sejak 2015

De Laet

Leicester (4-4-2)

King

Davies

Eriksen

Mason Vertonghen Dier

Okazaki

Albrighton

Lloris

Kane Chadli

Dembele

Alderweireld

Walker

LIVE ON INDOSIAR SABTU (22/8) 21:00 WIB Tottenham (4-2-3-1)

LEICESTER CITY VS TOTTENHAM HOTSPUR

Baca..... hal 7

 2 Kios di Kampar Terbakar

KAMPAR - Kebakaran hebat yang melanda dua unit kios di Dusun II Pulau Dusun Rumbio, Kecamatan Kampar, tepatnya di Kilometer 46 Jalan Raya Pekanbaru-Bangkinang, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, Kamis (20/8) sekitar pukul 22.00 WIB, menyisakan cerita pilu. Dua orang meninggal dunia setelah terpanggang kobaran api.

5 Posisi Simpanan Pemda Terbesar di Perbankan

Desember 2014

Rp113 triliun

Januari 2015

Rp168,9

April 2015

Rp253,7 triliun

triliun

Februari 2015

Rp181,2 triliun

Mei 2015

Rp255,3 triliun

Maret 2015

Rp227,7 triliun

Juli 2015

Pembuktian Ranieri LEICESTER - Ketika Leicester City dikalahkan Chelsea di kandangnya sendiri pada akhir April lalu, langkah mereka untuk menyelamatkan

diri dari jurang degradasi sempat terhambat. Sebaliknya, kemenangan itu membuat Chelsea tinggal Baca..... hal 7

Rp273,5 triliun

 Produk Ilegal di Riau

Disperindag Incar Pasar Online

PEKANBARU - Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia (BPOM RI) meyakini di Provinsi Riau banyak beredar produk ilegal hasil selundupan. Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Riau pun akan menyisir produk ilegal yang dipasarkan secara online. Kepala Disperindag Riau, Firdaus mengatakan, dari data BPOM, produk

ilegal baik pangan maupun kosmetik banyak dijual secara online dan dikirim melalui jasa ekspedisi. “Produk ilegal ini ada yang dijual direct (langsung) dan indirect (tidak langsung) seperti lewat online. Kadang barangnya tidak tampak di pasaran tapi bisa dibeli lewat online tadi. Ini yang berbahaya, karena bisa saja tidak melewati uji sampel di BPOM,” ungkap Firdaus, Jumat (21/8).

Disperindag, lanjutnya, akan melakukan operasi, tidak hanya di pasar, namun juga ke perusahaan jasa ekspedisi yang mengantarkan produk online. Saat ini, kata dia, pihaknya sudah membentuk tim bersama untuk melakukan pengawasan produk-produk ilegal. “Kita akan melakukan razia. Tugas kami memantau, ada bidang perlindungan Baca..... hal 7

Informasi langganan dan pengaduan hubungi: Hendra Gunawan 081275375188 e-paper: www.metroriau.com website: www.halloriau.com email: metroriau.redaksi@gmail.com REDAKTUR: FAJAR W

LAYOUTER: ERWIN S


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
22082015 by Harian Pagi Metro Riau - Issuu