METRORIAU EDISI 20 SEPTEMBER 2019

Page 1

The POWeR Of innOvaTiOn Harian Pagi

BES

TO

F SU

Berwawasan dan Berkepribadian

LuLus verifikasi faktuaL Diserahkan Langsung Oleh :

Dewan PeRS

Di Harris Hotel & Conventions Surabaya, Rabu, 1 November 2017

ER 201 3

THE

METRO RIAU BERWAWASAN DAN BERKEPRIBADIAN

ARD

GOLD WINN E

W IA A ED

IA DONES PRINT M R IN

AP MATERA NEWSP

JUMAT, 20 SEPTEMBER 2019 M 20 MuhaRRaM 1441 h

Eceran: Rp6.000.- per eksemplar Luar Kota + Ongkos Kirim

Bayi Meninggal Diduga Terpapar Asap Diskes Pekanbaru Sebut Karena Penyumbatan Saluran Napas BPPT Dorong Curah Hujan Riau PEKANBARU - Bayi laki-laki yang baru berusia tiga hari dan belum diberi nama, meninggal dunia di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, diduga karena terpapar kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Sebelum meninggal, bayi dari pasangan Evar Warisman Zendrato dan Lasmayani Zega itu mengalami sesak napas, batuk, dan demam. Rumah duka, di bela­ kang gudang barang bekas (karton) Kilometer 17 Lin­ tas Timur, Kelurahan Sia­ lang Rampai, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru, ramai didatangi pelayat pada Kamis (19/9) pagi. Evar dan Lasmayani tampak mera­ tapi kepergian anak pertama

mereka. Sesekali tutup kain yang menyelimuti jenazah dibuka untuk melihat wajah si buah hati. Evar mengungkapkan, anaknya itu lahir pada Se­ nin, 16 September 2019 sekitar pukul 16.50 WIB di Baca..... hal 7

Tersangka Karhutla di Riau 53 Orang

KEBAKARAN LAHAN DI PEKANBARU Petugas pemadam kebakaran berjibaku memadamkan api yang membakar lahan di Jalan Nelayan, Kota Pekanbaru, Riau, Kamis (19/9) malam. (wahyudi)

BAYI MENINGGAL DIDUGA AKIBAT ASAP - Tangis haru orang tua di depan jasad bayinya yang meninggal, di rumah duka Jalan Lintas Timur, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru, Riau, Kamis (19/9). Bayi yang masih berumur tiga hari tersebut meninggal dunia diduga akibat kabut asap dari kebakaran hutan dan lahan. (wahyudi)

Libur Sekolah Terus Diperpanjang PEMERINTAH Kota (Pemko) Pekanbaru dan Pe­ merintah Kabupaten (Pem­ kab) kembali memperpan­ jang libur sekolah. Aktivi­ tas pendidikan belum bisa berjalan normal karena ka­ but asap akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) masih tebal yang membuat kualitas udara buruk. Indeks Standar Pence­ mar Udara (ISPU) yang di­ keluarkan oleh Dinas Ling­ kungan Hidup dan Ke­ bersihan (DLHK) Pekan­ baru menunjukkan kondisi udara tidak sehat dengan PM10 164. Wakil Walikota Pekan­ baru, Ayat Cahyadi menga­ takan, libur sekolah di Pe­

要改变命 运,首先改 变自己

PEKANBARU ­ Kepoli­ sian Daerah (Polda) Riau dan jajaran telah menetap­ kan 53 orang sebagai ter­

sangka kasus kebakaran hu­ tan dan lahan (Karhutla). Baca..... hal 7

Yào gǎi biàn mìng yùn, shǒu xiān gǎi biàn zì jǐ Jika ingin merubah nasib, pertama-tama harus merubah kita sendiri.

kanbaru sudah hampir dua pekan, terhitung sejak 10 September 2019. Saat itu Walikota Pekanbaru meng­ instruksikan libur karena memang kondisi udara tidak sehat. “Melihat kondisi ini tentu sekolah tetap libur,” kata Ayat, Kamis (19/9). Namun, ia menekankan agar para orang tua menga­ wasi anak­anaknya agar ti­ dak bermain di luar rumah. Ia juga mengatakan, libur sekolah tidak akan meng­ ganggu Ujian Akhir Se­ mester (UAS). Menurut­ nya, libur bukan berarti anak­anak sekolah bebas dari tugas sekokah. Baca..... hal 7

KURS TRANSAKSI BI KAMIS, 19 SepteMber 2019

uSD auD SGD hKD JPY MYR EuR CNY

14,169.00 9,625.00 10,280.06 1,810.67 131.0004 3,378.40 15,634.07 2,003.20 Sumber www.bi.co.id

Informasi langganan dan pengaduan hubungi: hendra Gunawan 081275375188 e-paper: www.epaper.metroriau.com website: www.metroriau.com - www.halloriau.com email: metroriau.redaksi@gmail.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.