GOLD WINN E
WARD IA A ED
SIA P DONE RINT M R IN
THE POWER OF INNOVATION Harian Pagi
ER 2
BE
ST O
0 13
THE
METRO RIAU BERWAWASAN DAN BERKEPRIBADIAN AP F SU MATERA NEWSP
SELASA, 19 JULI 2016 M 14 SYAWAL 1437 H
Eceran: Rp 4.000.- per eksemplar Luar Kota + Ongkos Kirim
Baku Tembak 30 Menit Pukul 16.00-16.30 WITA, Senin (18/7) Patroli Satgas Tinombala melihat gubuk dan mengikuti jejak dari arah barat. Di gubuk kedua terlihat seseorang mengambil sayur dan ubi untuk menutupi jejak. Tim patroli melihat jejak ke sungai menuju arah utara, terlihat 3 orang di seberang sungai dan langsung menghilang.
Pukul 17.00 WITA Tim patroli melakukan kontak senjata sekitar 30 menit dengan 5 orang di pihak lawan. 2 pria tewas. Satu pria di antaranya berambut panjang, berjenggot dan bertahi lalat diduga kuat Santoso. 3 orang: 2 perempuan dan 1 pria melarikan diri. Tim patroli menemukan sepucuk senjata laras panjang jenis M16. Pukul 18.30 WITA Tim patroli melaporkan adanya kontak senjata.
Pukul 19.00 WITA Dilakukan evakuasi jenazah.
Santoso
Gembong Teroris Santoso Diduga Tewas POSO - Satuan Tugas (Satgas) Tinombala, pasukan gabungan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) disebut berhasil menewaskan seorang pria yang sangat mirip gembong teroris Santoso alias Abu Wardah di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Senin (18/7). Pria mirip Santoso itu tewas dalam baku tembak selama 30 menit. Selain itu, dikabarkan seorang pria lainnya dari kelompok Santoso juga tewas tertembak. Sedangkan tiga orang terdiri atas dua perem-
puan dan satu pria melarikan diri. Sepucuk senjata laras panjang jenis M16 ditemukan di lokasi baku tembak tersebut. Informasi yang beredar, kontak senjata terjadi sekitar pukul 17.00 WITA di pegunungan Desa Tambarana, Kecamatan Poso Pesisir Utara, Kabupaten Poso. Baku tembak bermula saat pukul 16.0016.30 WITA, tim patroli Satgas melihat gubuk dan mengikuti jejak dari arah barat. Baca..... hal 7
Dokter Merasa Disudutkan Terkait Kasus Vaksin Palsu IDI Minta Perlindungan Negara
JAKARTA - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menuding ada dalang di balik kasus vaksin palsu untuk menyudutkan para dokter dan rumah sakit. IDI pun meminta pemerintah memberi perlindungan terhadap semua dokter selama menjalankan tugasnya. “Ada satu grand design luar biasa dan mengagetkan. Kami bertanya-tanya, siapa aktor intelektual yang membuat grand design yang menurut hemat kami menyudutkan profesi dokter dan rumah sakit,” kata Ketua Umum Pengurus Besar IDI, Ilham Oetama Marsis dalam konferensi pers yang diselenggarakan IDI, Perhimpunan Rumah Sakit Indonesia dan Asosiasi Rumah Sakit Swasta Indonesia, di Jakarta, Senin (18/7). Ilham mengatakan, ja-
ngan sampai kepercayaan masyarakat Indonesia kepada dokter dan rumah sakit Indonesia menurun akibat kasus vaksin palsu ini. “Jangan sampai hilang kepercayaan masyarakat kepada dokter-dokter Indonesia dan rumah sakit di Indonesia,” ujarnya. Pernyataan tersebut dikeluarkan menyikapi perbuatan anarkistis yang diterima oleh para dokter dan penyedia fasilitas kesehatan
KURS
Alasan batalnya presiden ke Riau tidak dijelaskan secara rinci oleh Gubri. Padahal, sejumlah persiapan kedatangan RI 1 itu sudah dipersiapkan secara matang. “Kita maklum dengan padatnya jadwal presiden. Yang diurusnya se-Indonesia dan hubungan dengan luar negeri,” kata Gubri. Menurutnya, kedatangan presiden ataupun wakil presiden ke Riau sama saja. Karena itu, persiapan akan terus dirampungkan. Baca..... hal 7
TRANSAKSI BI
Senin, 18 Juli 2016
USD AUD SGD HKD JPY MYR EUR CNY
13,178.00 10,010.01 9,781.77 1,699.42 124.8271 3,316.05 14,586.73 1,968.01 Sumber www.bi.co.id
Ilham Oetama Marsis Ketua Umum PB IDI
Baca..... hal 7
Jokowi Batal ke Riau, Digantikan JK PEKANBARU - Presiden Joko Widodo (Jokowi) batal melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Riau dan digantikan oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK). Rencana kedatangan yang semula dijadwalkan pada Sabtu, 23 Juli pun dipercepat menjadi Jumat, 22 Juli 2016. “Yang datang wakil presiden (Wapres),” ungkap Gubernur Riau (Gubri), Arsyadjuliandi Rachman saat ditanya Metro Riau soal rencana kunjungan kerja Presiden Jokowi, Senin (18/7), di Pekanbaru.
Jangan sampai hilang kepercayaan masyarakat kepada dokter-dokter Indonesia dan rumah sakit di Indonesia
欺人是祸, 饶人是福 Qī rén shì huò, ráo rén shì fú Menipu orang adalah sebuah bencana, mengampuni orang adalah sebuah kebahagiaan.
VAKSINASI ULANG BALITA - Tenaga medis dari Suku Dinas Kesehatan DKI Jakarta memberikan vaksin Polio kepada balita korban vaksin palsu saat pelaksanaan vaksinasi ulang di Puskesmas Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, Senin (18/7). (antara)
Momentum Perbaikan Industri Farmasi
KASUS vaksin palsu mendapat perhatian serius dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ia menekankan, penyelesaian kasus vaksin palsu menjadi momentum untuk memperbaiki tata kelola industri farmasi dan distribusi obat-obat di Indonesia. “Termasuk menyangkut vaksin,” ujar Jokowi saat meninjau
vaksinasi ulang di Puskesmas Ciracas, Jakarta Timur, Senin (18/7). Jokowi menuturkan, perbaikan dari tata kelola di bidang kesehatan tersebut bertujuan mewujudkan pelayanan yang baik dan benar bagi masyarakat. Menurutnya, perlu kehati-hatian dalam memperbaiki tata kelola kesehatan tersebut. “Saya
kira golnya ke sana,” katanya. Jokowi mengatakan, pihaknya sudah menginstruksikan Kepala Kepolisian RI dan Kepala Badan Reserse Kriminal Umum untuk meneliti secara detail satu per satu jaringan yang terlibat dalam peredaran vaksin palsu tersebut. “Kami berharap ke depan hal itu
(kasus vaksin palsu) tidak terulang lagi,” katanya. Kemarin Jokowi meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi ulang terhadap 36 pasien yang diindikasi mendapat vaksin palsu di Puskesmas Ciracas, Jakarta Timur. Baca..... hal 7
Dentuman Pesawat F-16 Gegerkan Pekanbaru PEKANBARU - Suara dentuman sangat keras seperti bom meledak menggegerkan Kota Pekanbaru, Senin (18/7) sekitar pukul 13.43 WIB. Sejumlah warga panik dan berlarian ke luar rumah mencari tahu sumber suara menggelegar itu. “Ada dengar suara ledakan tidak? Suaranya keras sekali sampai rumah saya bergetar. Itu bom atau pesawat jatuh,” tanya Eri, warga Simpang Tiga, Kecamatan Bukit
Raya, kepada tetangganya. Dentuman keras itu ternyata juga terdengar di kawasan Kecamatan Senapelan, Tampan, Rumbai dan Pekanbaru Kota dan kecamatan lainnya. “Itu suara apa, ada yang bilang meteor jatuh,” kata warga Kelurahan Tampan, Kecamatan Payung Sekaki, Rika Muliana. Bahkan, pengunjung salah satu Baca..... hal 7
Pesawat F-16
int
Informasi langganan dan pengaduan hubungi: Hendra Gunawan 081275375188 e-paper: www.metroriau.com website: www.halloriau.com email: metroriau.redaksi@gmail.com REDAKTUR: FAJAR W
LAYOUTER: ERWIN S