GOLDWINN E
ARD IAAW ED
ESIAPRINT DON M RIN
THE POWER OF INNOVATION Harian Pagi
SABTU, 15 AGUSTUS 2015 M 30 SYAWAL1436 H
ER 2
BE
ST O
0 13
THE
METRO RIAU BERWAWASAN DAN BERKEPRIBADIAN AP F SU MATERA NEWSP
Eceran: Rp 4.000.- per eksemplar Luar Kota + Ongkos Kirim
APBN 2016 Rp2.121 Triliun
Jika Rupiah Jebol Rp15.000, Target Sulit Tercapai JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan keterangan pemerintah atas Rancangan Undang-Undang tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2016 beserta Nota Keuangannya. Secara keseluruhan, anggaran belanja negara dalam RAPBN 2016 dialokasikan sebesar Rp2.121,3 triliun atau naik sekitar 7 persen dari 2015 ini yang senilai Rp1.984,1 triliun.
Keterangan pemerintah itu disampaikan Presiden Jokowi dalam Rapat Paripurna DPR RI, di Ruang Nusantara Gedung MPR, DPR, dan DPD RI, Jakarta, Jumat (14/8) siang. RAPBN 2016 yang diajukan Jokowi menggunakan asumsi makro: pertumbuhan ekonomi sebesar 5,5 persen; laju inflasi 4,7 persen;
nilai tukar rupiah Rp13.400 per dolar Amerika Serikat (AS); suku bunga Surat Perbendaharaan Negara (SPN) tiga bulan sebesar 5,5 persen; harga minyak mentah Indonesia 60 dolar AS per barrel; dan kapasitas produksi Baca..... hal 7
Duit Pemerintah 2016 Rp2.121 Triliun Nota Keuangan
2016
Defisit Anggaran Rp273,2 triliun (1,9% dari PDB) Naik dari defisit di 2015 Rp222,5 triliun (2,1% dari PDB) Sehingga pemerintah harus mencari pembiayaan Rp273,2 triliun, yang paling besar akan diambil dari utang.
Belanja Negara Rp2.121 triliun Naik dari Rp1.984,3 triliun di 2015 Belanja negara terdiri dari:
Belanja Pemerintah Pusat Rp1.339,1 triliun Naik dari Rp1.319,5 triliun di 2015
Transfer ke Daerah Rp735,2 triliun Naik dari Rp643,8 triliun di 2015
Dana Desa
Belanja Kementerian/ Lembaga (K/L) Rp780,4 triliun Turun dari Rp795,5 triliun di 2015
Belanja Non-K/L Rp558,7 triliun Naik dari Rp524,1 triliun di 2015
Rp47 triliun Naik dari Rp20,8 triliun di 2015
10 Kementerian/Lembaga Berjatah Terbesar
Tekanan Rupiah Kemungkinan Berlanjut
Jokowi Optimis Lewati Goncangan Ekonomi
COBAAN ekonomi sedang menerpa Indonesia. Menurut Presiden Joko Widodo (Jokowi), siklus perekonomian baik global maupun domestik kurang menggembirakan. Namun ia optimistis mampu melewatinya karena goncangan ekonomi
seperti ini bukanlah yang pertama kali dirasakan Indonesia. “Kita kan melewatinya dengan selamat,” kata Jokowi dalam Pidato Kenegaraan di Sidang Bersama DPR dan DPD, di Kompleks Parlemen Senayan,
Jakarta, Jumat (14/8). Meski optimistis mampu melewatinya, Jokowi mengakui masih banyak masalah mendasar yang harus diselesaikan. Kedaulatan pangan masih belum Baca..... hal 7
PNS Dapat THR, Gaji Tak Naik
linya dalam seJAKARTA jarah, pada doPemerintah takumen Nota hun depan akan Keuangan 2016 memberikan tundisebutkan THR jangan hari raya yang ini di luar (THR) kepada gaji ke-13 yang pegawai negeri rutin diberikan sipil (PNS) serta pemerintah setaanggota Tentara hun sekali. DeNasional IndoBambang Brodjonegoro ngan demikian, nesia (TNI) dan Kepolisian Negara Repu- selain THR, PNS juga tetap blik Indonesia (Polri). Na- akan menerima gaji ke-13. “PNS akan mendapatmun, gaji pokok para abdi kan THR yang baru untuk negara ini tidak akan naik. Untuk yang pertama ka- 2016. Gaji ke-13 tetap ada,”
ujar Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro di Jakarta, Jumat (14/8). Menurut Bambang, besaran THR ini setara satu kali gaji pokok. Pemberian THR disebut untuk mempertahankan tingkat kesejahteraan aparatur pemerintah, dengan memperhatikan tingkat inflasi, untuk memacu produktivitas dan peningkatan pelayanan publik. Baca..... hal 7
Pendapatan Negara Rp1.848,1 triliun Naik dari Rp1.761,6 triliun di 2015 Pendapatan ini terdiri dari:
Penerimaan Pajak Rp1.565,8 triliun Naik dari 2015 sebesar Rp1.489,3 triliun
Hibah Rp2 triliun Turun dari 2015 sebesar Rp3,3 triliun
Penerimaan Negara Bukan Pajak Rp280,3 triliun Naik dari 2015 sebesar Rp269,1 triliun
1. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Rp103,81 triliun, turun dari Rp118,546 triliun di 2015. 2. Kementerian Pertahanan Rp95,91 triliun, turun dari Rp102,283 di 2015. 3. Polri Rp67,23 triliun, turun dari Rp57,1 triliun di 2015. 4. Kementerian Kesehatan Rp64,8 triliun, naik dari Rp51,27 triliun di 2015. 5. Kementerian Agama Rp58,48 triliun, turun dari Rp60,28 triliun di 2015. 6. Kementerian Perhubungan Rp50,16 triliun, turun dari Rp64,95 triliun di 2015. 7. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Rp49,232 triliun, turun dari Rp53,278 triiun di 2015. 8. Kementerian Keuangan Rp40,499 triliun, naik dari Rp25,686 triliun di 2015. 9. Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Rp37,988 triliun, turun dari Rp43,57 triliun di 2015. 10. Kementerian Pertanian Rp32,853 triliun, naik dari Rp32,798 triliun di 2015.
SERAHKAN RUU APBN - Presiden Joko Widodo menyerahkan RUU APBN 2016 beserta Nota Keuangan kepada Ketua DPR Setya Novanto dan Ketua DPD Irman Gusman dalam Sidang Paripurna DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (14/8). (antara)
Sempena HUT ke-70 RI
4.979 Napi Riau Diusulkan Dapat Remisi
PEKANBARU - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manuasia (Kanwil Kemenkum HAM) Provinsi Riau mengusulkan 4.979 narapidana untuk mendapatkan remisi. Pengurangan masa tahanan diusulkan sempena Hari Ulang Tahun ke-70 Republik Indo-
nesia yang akan diumumkan pada 17 Agustus lusa. “Pihak Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kemenkum HAM nanti yang akan menetapkan jumlah pastinya,” kata Kepala Kanwil Kemenkum HAM Riau, Ferdinand Siagian di Baca..... hal 7
KURS TRANSAKSI BI JUMAT, 14 Agustus 2015
USD AUD SGD HKD JPY MYR EUR CNY
13,832.00 10,206.63 9,878.59 1,784.29 111.1629 3,401.03 15,417.15 2,162.09 Sumber www.bi.co.id
预测未来的最好方法,就 是创造未来 Yù cè wèi lái de zuì h o f ng f , jiù shì chuàng zào wèi lái Cara yang terbaik untuk meramal masa depan adalah menciptakan masa depan
Informasi langganan dan pengaduan hubungi: Hendra Gunawan 081275375188 e-paper: www.metroriau.com website: www.halloriau.com email: metroriau.redaksi@gmail.com REDAKTUR: FAJAR W
LAYOUTER: ERWIN S