10092015

Page 1

GOLDWINN E

ARD IAAW ED

ESIAPRINT N O D M N I R

THE POWER OF INNOVATION Harian Pagi

KAMIS, 10 SEPTEMBER 2015 M 26 Zulkaidah 1436 H

ER 2

BE

ST O

0 13

THE

METRO RIAU BERWAWASAN DAN BERKEPRIBADIAN P A F SU MATERA NEWSP

Eceran: Rp 4.000.- per eksemplar Luar Kota + Ongkos Kirim

AKSI LAWAN ASAP  Blokir Jalan, Massa

Shalat di Sudirman

AKSI MELAWAN ASAP - Massa dari Gerakan Rakyat Riau Melawan Asap melakukan shalat berjamaah di sela unjukrasa di depan Kantor Gubri di Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru, Rabu (9/9). (yudi)

Jokowi Rombak 89 Peraturan JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya mengumumkan paket kebijakan besar untuk menggerakkan pertumbuhan ekonomi nasional. Jokowi menerbitkan paket kebijakan yang dinamai Paket Kebijakan Tahap I September 2015. Paket kebijakan jilid satu ini berfokus pada tiga hal besar, yakni meningkatkan daya saing industri, mempercepat proyek-proyek strategis nasional dan mendorong investasi di sektor properti. Paket Kebijakan Tahap I ini diumumkan langsung oleh Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (9/9) petang. Paket kebijakan tersebut terdiri atas tiga langkah. Langkah pertama, mendorong daya saing industri nasional melalui deregulasi, debirokratisasi serta penegakan hukum dan kepas-

tian usaha. “Ada 89 peraturan yang dirombak dari 154 peraturan yang masuk ke tim, sehingga ini bisa menghilangkan duplikasi sekaligus memperkuat koherensi dan konsistensi,” kata Jokowi seperti dilansir setkab.go.id. Langkah perombakan itu, tambah Jokowi, akan dibarengi dengan pemang-

kasan peraturan yang tidak relevan atau menghambat daya saing industri nasional. Menurut Jokowi, pemerintah sudah menyiapkan 17 Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP), 11 Rancangan Peraturan Presiden (RPerpres), dua Rancangan Instruksi Presiden (RInpres), 63 Rancangan Peraturan Menteri (RPermen) dan lima aturan lainnya. Selain itu, kata Jokowi, pemerintah juga melakukan langkah penyederhanaan ijin, memperbaiki prosedur kerja perijinan, memperkuat sinergi, peningkatan Baca..... hal 7

Rakyat Riau Melawan Asap. (ist)

Baca..... hal 7

BNPB: Tuntaskan Karhutla 2 Minggu! BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengultimatum pemerintah daerah tiga provinsi di Sumatera, yakni Riau, Jambi dan Sumatera Selatan untuk segera menuntaskan pemadaman kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) serta bencana asap dalam dua pekan ke depan. “Setiap tugas pokok

3 Paket Kebijakan Ekonomi Jokowi

1. Mendorong daya saing industri nasional melalui deregulasi, debirokratisasi serta penegakan hukum dan kepastian usaha. 2. Mempercepat proyek strategis nasional dengan menghilangkan berbagai hambatan, sumbatan dalam pelaksanaan dan penyelesaian proyek strategis nasional tersebut. 3. Meningkatkan investasi di sektor properti.

Baca..... hal 7

Kalau dalam dunia tentara, apabila sudah ada target tapi ternyata baru selesai pada tanggal 5 Oktober, berarti misi telah gagal Willem Rampangilei Kepala BNPB

Buwas Ngotot Hapus Rehabilitasi Narkoba

5 Paket Kebijakan BI Presiden Joko Widodo

 Paket Kebijakan Tahap I Diterbitkan  BI Ikut Luncurkan 5 Kebijakan

PEKANBARU - Tak tahan menghirup asap kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), massa dari Gerakan Rakyat Riau Melawan Asap mendatangi Kantor Gubernur Riau (Gubri) di Kota Pekanbaru, Rabu (9/9). Ratusan orang itu sempat memblokir Jalan Jenderal Sudirman dan melakukan Shalat Ashar berjamaah. Demonstrasi massa gabungan dari organisasi kePLT Gubri Arsyadjuliandi Rachman menan- masyarakatan seperti Kesatuan Aksi Mahasiswa Musdatangani komitmen lim Indonesia, Serikat Peremmelawan asap yang disodorkan Gerakan puan Riau, Scale Up, Komite

1. Memperkuat pengendalian inflasi dan mendorong sektor rill sisi suplai perekonomian. 2. Memperkuat stabilisasi nilai tukar rupiah. 3. Memperkuat pengelolaan likuiditas rupiah. 4. Memperkuat pengelolaan supply dan demand valas. 5. Langkah-langkah lanjutan untuk memperdalam pasar uang.

antara

JAKARTA - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Komisaris Jenderal Budi Waseso (Buwas) ngotot menghapus peraturan terkait panti rehabilitasi bagi penyalahguna narkotika. Pasalnya, menurut Buwas, jumlah pecandu narkoba meningkat karena ringannya hukuman untuk pecandu. Buwas menegaskan, rehabilitasi bisa diberikan bersamaan dengan hukuman tahanan. Rehabilitasi pecandu narkotik, kata Buwas, adalah beban negara. Musababnya, biaya rehabilitasi pecandu ditanggung negara. “Ini berarti negara rugi dua kali. Sudah generasi penerusnya dirusak terus diminta menanggung biaya rehabilitasi,” kata man-

tan Kepala Badan Reserse Kriminal Kepolisian RI ini di Markas Kepolisian Daerah Metro Jaya, Jakarta, Rabu (9/9). Buwas berujar, penghapusan panti rehabilitasi ini masih harus didiskusikan dengan berbagai pihak, seperti Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia dan praktisi hukum. “Gagasan ini harus diseminarkan, dirapatkan. Gagasan saya ini belum tentu disetujui karena harus ditinjau dari berbagai aspek,” tuturnya seperti dilansir tempo.co. Buwas berencana merevisi Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan Baca..... hal 7

KURS TRANSAKSI BI Rabu, 9 September 2015

MITSUBISHI MOTORS authorized dealer

PT. P SUKA FAJAR Jl. Soekarno Hatta Kav. 141 Pekanbaru

1) 572544 (Hu Telp.(0761) (Hunting) Fax (0761) 572816 Hotline Service: (0761) 572812 h Nomor telephone yang d dapat dihubungi : 0761-35321, 0762-322481, 0765-595463

S H O W R O O M

M I N G G U

T E TA P

B U K A

USD AUD SGD HKD JPY MYR EUR CNY

14,315.00 10,109.25 10,130.21 1,846.88 118.8855 3,324.43 16,007.03 2,249.65 Sumber www.bi.co.id

成功在优点的发 挥,失败是缺点 的累积 Chéng gōng zài yōu diǎn de fǎ huī, shī bài shì quē diǎn de lěi jī Kesuksesan adalah mengembangkan kekuatan kita, Kegagalan adalah akumulasi dari kelemahan kita.

Informasi langganan dan pengaduan hubungi: Hendra Gunawan 081275375188 e-paper: www.metroriau.com website: www.halloriau.com email: metroriau.redaksi@gmail.com REDAKTUR: FAJAR W

LAYOUTER: ERWIN S


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.