Berwawasan dan Berkepribadian
The POWeR Of innOvaTiOn Harian Pagi
LULUS vERIFIKASI FAKTUAL
05
ri l 2 0 2 0 1 Ap
Tingkatkan Kompetensi Menuju Terbaik
Diserahkan Langsung Oleh :
Dewan PeRS
0 13
THE
METRO RIAU BERWAWASAN DAN BERKEPRIBADIAN
Di Harris Hotel & Conventions Surabaya, Rabu, 1 November 2017
ER 2
BE
ST O
1 Ap ril 20
GOLD WINN E
WARD IA A ED
SIA P DONE RINT M R IN
AP F SU MATERA NEWSP
SENIN, 8 FEBRUARI 2021 M 23 Jumadil akhir 1442 h Eceran: rp6.000.- per eksemplar luar kota + Ongkos kirim
Semburan Gas di Pekanbaru
Suara Gemuruh Belum Berhenti
DAMPAK SEMBURAN GAS DAN LUMPUR DI PEKANBARU - kondisi Pondok Pesantren al ihsan yang rusak akibat semburan gas bercampur lumpur, di kota Pekanbaru, riau, Sabtu (6/2). Semburan gas bercampur lumpur berlangsung sejak 4 Januari 2021 dari lubang yang dibuat pengurus pondok pesantren untuk mencari sumber air, dan insiden itu telah merusak bangunan dan lingkungan sekitar sehingga santri dan warga harus diungsikan. (antaranews.com)
PEKANNARU - Semburan gas bercampur lumpur di kawasan Pondok Pesantren Al Ihsan, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru telah memasuki hari keempat pada Minggu (7/2). Suara gemuruh masih terus terdengar dari lokasi lubang semburan gas tersebut. Kendati demikian, semburan sudah jauh berkurang dibanding sehari sebelumnya, Sabtu (6/2). Kemarin, semburan hanya muncul beberapa kali saja dalam hitungan menit. Akan tetapi, sesekali semburan muncul membawa lumpur berwarna kuning pekat yang merupakan tanah dari dalam perut bumi. Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Riau Indra Agus Lukman yang juga koordinator tim penanganan semburan lumpur menyebutkan, intensitas semburan sudah jauh berkurang dari sebelumnya. Menurut Indra, dalam satu menit saat ini hanya beberapa kali semburan dari kawah yang berdiameter enam meter tersebut. Baca..... hal 7
Vaksin untuk Lansia Disetujui BPOM Ingatkan Lebih Hati-hati Vaksinasi Dimulai Hari Ini
JAKARTA - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah mengeluarkan persetujuan penggunaan darurat vaksin virus corona (Covid-19) CoronaVac buatan perusahaan farmasi China, Sinovac Life Sciences Co Ltd, untuk digunakan kepada kelompok lanjut usia (lansia) yang berumur 60 tahun ke atas. “Pada 5 Februari 2021, BPOM telah mengeluarkan persetujuan penggunaan darurat vaksin CoronaVac untuk usia 60 tahun ke atas dengan dua dosis, yang masing-masing dosisnya berselang 28 hari,” kata Kepala BPOM Penny K Lukito dalam jumpa pers daring, Minggu (7/2). Penny mengatakan, meskipun imunogenisitas vaksin tersebut menunjukkan angka yang baik setelah 28 hari,
BPOM menyarankan agar jarak pemberian antardosis 14 hari karena pada rentang waktu tersebut pembentukan antibodi terjadi secara optimal. “Rentang pemberian antardosis 14 hari juga mempertimbangkan keadaan pandemi sehingga masyarakat memerlukan pelindungan secepatnya,” ujar Penny seperti dikutip dari Antara. Penny mengatakan, meskipun sudah ada persetujuan
penggunaan darurat, vaksinasi terhadap lansia harus dilakukan secara hati-hati karena berisiko tinggi. Menurutnya, lansia cenderung memiliki komorbid sehingga proses screening menjadi sangat penting sebelum dokter memberikan persetujuan vaksinasi. Untuk menjadi panduan bagi tenaga kesehatan (nakes) untuk melakukan vaksinasi terhadap lansia, BPOM telah mengeluarkan lembar fakta yang bisa menjadi acuan. Selain itu, manajemen risiko juga perlu dilakukan, terutama bila terjadi kejadian ikutan pascaimunisasi (KIPI). Bila terjadi hal yang tidak diinginkan, misalnya KIPI, penyediaan layanan kesehatan harus diperhatikan dan kesiapsiagaan nakes menjadi hal yang penting.
KURS TRANSAKSI BI JUMAT, 5 FEBRUARI 2021
USD AUD SGD HKD JPY MYR EUR CNY
14.132,31 10.734,90 10.565,42 1.822,89 133.9428 3.472,31 16.907,90 2.181,85 Sumber www.bi.co.id
成功,往往住 在失败的隔壁 Chéng gōng, wǎng wǎng zhù zài shī bài de gé bì Sukses, seringkali hanya berada di sebelah dinding kesuksesan
Penny K LuKito kepala BPOm
Baca..... hal 7
Diprediksi Butuh 10 Tahun untuk Tuntaskan Vaksinasi INDONESIA Berdasarkan riset diprediksi membutersebut, Indonesia tuhkan waktu lebih membutuhkan waktu dari 10 tahun untuk 10 tahun lebih karena bisa menuntaskan hingga saat ini baru program vaksinasi tersedia 60.433 dosis virus corona (Covidvaksin per hari. Se19) pada 75 persen mentara jumlah kapopulasi penduduk. sus infeksi mencaProyeksi ini melebi- Siti Nadia Tarmidzi pai 1,13 juta dengan hi rata-rata dunia selama tujuh jumlah kematian mencapai tahun untuk bisa menyelesai- 31,2 ribu orang. kan vaksinasi. Proyeksi masa vaksinasi Hal tersebut ditemukan da- di Indonesia sama dengan Inlam riset teranyar Bloomberg. dia dan Rusia. India juga dira-
Pada 5 Februari 2021, BPOm telah mengeluarkan persetujuan penggunaan darurat vaksin CoronaVac untuk usia 60 tahun ke atas dengan dua dosis, yang masing-masing dosisnya berselang 28 hari
mal perlu waktu 10 tahun lebih untuk menuntaskan vaksin karena jumlah vaksin yang tersedia hingga saat ini baru mencapai 299 ribu dosis per hari. Padahal, jumlah kasus telah mencapai 10,8 juta dengan angka kematian mencapai 154,8 ribu kasus. Sementara Rusia, tingkat vaksinasinya sebanyak 40 ribu dosis per hari dengan jumlah kasus 3,89 juta orang dan kasus Baca..... hal 7
Pekanbaru-Pelalawan Mulai Sekolah Tatap Muka Hari Ini PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru akan memulai pembelajaran tatap muka pada hari ini, Senin (8/2). Pembelajaran tatap muka untuk peserta didik tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) negeri. Dimulainya sekolah tatap muka ini berdasarkan Keputusan Walikota Pekanbaru Nomor 173 Tahun 2021 tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran Tatap Muka di Masa Pandemi Covid-19 Tahun Ajaran 2020/2021 di Kota Pekanbaru.
Proses penyelenggaraannya juga berdasar Surat Rekomendasi Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid19 Pekanbaru Nomor 324/STP/ SEKR/II/2021, dan 325/STP/SEKR/ II/2021 tentang Rekomendasi Izin Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas Semester Genap TA 2020/2021 Tingkat SD Negeri dan SMP Negeri Kota Pekanbaru. “Dibuka hanya sejumlah sekolah. Kita buka secara bertahap,” kata Kepala Disdik Pekanbaru Ismardi Ilyas, Minggu (7/2).
Ia menyebutkan, sekolah tatap muka berlangsung pada pekan kedua Februari karena menanti surat keputusan dari Walikota dan rekomendasi Satgas Penanganan Covid-19 Pekanbaru. Pada tahap awal ini, dikatakan Ismardi, sekolah tatap muka terbatas akan digelar di 87 SD negeri dan 36 SMP negeri. Jumlah itu separuh dari total SD negeri dan SMP negeri di Pekanbaru. Baca.. hal 7
Lagi, Ridho Rhoma Terjerat Kasus Narkoba JAKARTA - Kabar mengejutkan kembali datang dari dunia selebritas Tanah Air. Pedangdut Muhammad Ridho Irama alias Ridho Rhoma kembali ditangkap polisi terkait kasus narkoba. “Benar (penangkapan terhadap Ridho Rhoma),” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus, Minggu (7/2). Dari penangkapan Ridho Rhoma, polisi menyita barang bukti narkoba jenis ekstasi. “Benar, positif amphetamin,” kata Yusri.
Informasi yang dirilis detikcom menyebutkan bahwa Ridho Rhoma ditangkap oleh jajaran Satuan Narkoba Kepolisian Resor (Polres) Pelabuhan Tanjung Priok. Anak pedangdut Rhoma Irama itu ditangkap di sebuah apartemen di kawasan Jakarta Pusat pada Kamis (4/2). Kepala Polres Pelabuhan Tanjung Priok Ajun Komisaris Besar Ahrie Sonta juga membenarkan soal penangkapan Ridho Rhoma. Ridho Rhoma hingga kemarin masih menjalani pemeriksaan di Polres Pelabuhan Tanjung Priok.
Akan tetapi, Ahrie masih enggan bicara soal penangkapan Ridho Rhoma. “Informasinya bisa ditanyakan ke Kabid Humas Polda Metro saja. Terima kasih,” kata Ahrie. Pihak manajemen Rhoma Irama mengaku belum mengetahui soal kabar tersebut. “Belum (dengar kabar penangkapan Ridho Rhoma). Saya justru baru tahu,” kata Bimo yang merupakan seseorang dalam manajemen Rhoma Irama. Baca..... hal 7
Muhammad Ridho Irama
Informasi langganan dan pengaduan Koran Metro Riau: hendra Gunawan 081275375188 e-paper: www.epaper.metroriau.com website: www.metroriau.com - www.halloriau.com email: metroriau.redaksi@gmail.com