9 minute read

Lelang dilaksanakan dengan penawaran melalui aplikasi lelang internet yang di akses pada alamat domain: https

BIRO MADURA RAYA MELIPUTI: BIRO MADURA RAY Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. KABIRO: Herry Sunaryo. WAKABIRO: Sujak Lukman REPORTER: Syamsul Arief, Syamsuri, Yusron Hidayatullah, Ainul Anwar. HP: 085333446262, 08113406262.

Pamit Cari Rumput, Dijemput Maut di Sumur

Advertisement

Sumenep, Memorandum

Pamit mencari rumput, Abd Halim (53) warga Dusun Sorren, Desa Masaran, Kecamatan Bluto, justru ditemukan tewas di dalam sumur tua kering berkedalaman 35 meter.

Kasubbag Humas Polres S umenep, AKP Widiarti S mengatakan, korban diduga terpeleset hingga terjatuh. Mengenai beberapa luka yang ada di tubuh korban setelah berhasil dievakuasi pada Minggu (6/9) malam, kemungkinan besar akibat benturan dengan batu dan dinding sumur.

“Awalnya korban pamit keluarga untuk menyabit rumput di sawah milik korban sendiri. Tepatnya di Dusun Ares Timur, Desa Palongan, Bluto. Pagi berangkat hingga sore tidak pulang. Setelah dicari-cari keluarga, ternyata ditemukan di dasar sumur keringdalam kondisi sudah meninggal,” terangnya kemarin.

Untuk mengevakuasi korban, keluarga meminta bantuan Maskiyanto, warga Desa Langsar, Kecamatan Saronggi. “Pukul 19.30, tubuh korban berhasil

dikeluarkan dari dasar sumur 16 Kecamatan Sumenep

Zona Hijau dan langsung dibawa ke rumah duka,” kata AKP Widiarti.

Ironisnya, tubuh korban pertama kali ditemukan Satuni, istrinya sendiri. Dia curiga Halim terjatuh setelah melihat ada sabit dan karung di sekitar sumur yang lokasinya berjarak sekitar 50 meter dari sawah korban. Sumur itu biasanya difungsikan untuk pengairan sawah di sekitar lokasi. “Saya sempat bingung harus ngomong ke siapa setelah melihat suami di dasar sumur sekitar pukul 4 sore,” terang Satuni dalam bahasa lokal.

Sayangnya, ketika akan diotopsi, keluarga korban me

Pukul 19.30, tubuh korban berhasil dikeluarkan dari dasar sumur dan langsung dibawa ke rumah duka.

AKP Widiarti

Kasubbag Humas Polres Sumenep

nolak dan menulis surat pernyataan kejadian ini sebagai musibah.(uri/epe)

Warga berdatangan menyaksikan proses evakuasi Abd Halim dari kedalaman sumur.

Penyuluhan P4GN oleh BNN Kota Surabaya.

Kodim Surabaya Timur

Gelar Tes Urine

Surabaya, Memorandum

Kodim 0831/Surabaya Timur bekerja sama dengan BNN (badan narkotika nasional) Kota Surabaya menggelar penyuluhan pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan, dan peredaran gelap narkoba (P4GN) di Makorem Bhaskara Jaya, diikuti tes urine untuk memastikan prajurit bebas narkoba.

Dandim 0831/ST Kolonel Inf Agus Faridianto mengapresiasi kehadiran perwakilan BNN Kota Surabaya, Covid-19 Pemkab Bangkalan, Agus Sugiyanto Zein, Senin (7/9).

personel, dan anggota Persit Kodim 0831/ST. “Kegiatan penyuluhan P4GN sangat penting untuk dilaksanakan, guna deteksi dan cegah dini agar mengetahui bahaya narkoba dan efek negatif terhadap diri, keluarga, dan lingkungan,” ujar Agus, Senin (7/9).

Agus menegaskan kepada semua anggota untuk menghindari dan menjauhi narkoba. Sehingga jangan sampai personelnya ingin tahu bentuk narkotika, sabu, dan barang-barang haram lainnnya. “Tidak perlu tahu bentuknya apalagi penasaran sampai ingin merasakannya,” tegas Agus.

Dandim menambahkan, kepada semua anggota untuk tetap melaksanakan disiplin protokol kesehatan di dalam melakukan kegiatan sehari-hari guna mencegah dan melawan wabah covid-19 yang belum usai. (tyo/epe)

Pemerataan Listrik Kangayan Terkendala Pembangkit

Pemerintah Kabupaten (pemkab) Sumenep terus berupaya memenuhi kebutuhan listrik masyarakat di seluruh kepulauan. Tapi upaya tersebut terkendala saraFOTO: MEMORANDUM/AAN na prasarana kelistrikan yang belum mampu menjangkau seluruh rumah tangga. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Moh Ramli Desa (DPMD) Moh Ramli mengatakan, pemkab terus berupaya dengan mendorong dan bersinergi dengan PLN. Sebab pengelolaan listrik di Pulau Kangean khususnya di Kecamatan Kangayan ada di pihak PLN.

“Dari komunikasi kami dengan PLN khusus Kangayan saat ini sedang dibangun jaringan di Desa Jukong- -jukong dan Desa Laok Jang-jang. Kami memaklumi atas mendesaknya pemenuhan kebutuhan listrik di Kangayan. Sementara PLN masih berproses secara bertahap,” ujar dia, Senin (7/9).

Ramli mengaku, berdasarkan informasi dari PLN, kemampuan pembangkit listrik di Kangayan sebanyak 500 KV x 90. Sehingga pembangkit yang ada tersebut kemampuannya terbatas. Artinya jaringan yang dibangun semua nanti harus didukung pembangkit yang baru.

Mantan kepala dinas sosial itu juga menjelaskan, program listrik bukan hanya program pemerintah daerah tapi juga menjadi target pemerintah pusat, agar semua desa harus teraliri listrik. Sehingga pemkab terus bersinergi dengan PLN untuk mendukung hal itu.

Pihaknya juga berharap masyarakat di desa berpartisipasi ketika ada pemasangan tiang listrik. Jika ada kesulitan akses jalan, harus dikasih jalan. Ramli juga meminta, kalau ada pemasangan tiang PLN masyarakat harus merelakan sedikit tanahnya demi kepentingan bersama, karena tidak ada ganti rugi.

“Pulau-pulau kecil lainnya sudah banyak yang listriknya nyala dengan PLTS, seperti Saur Saebus, Sapangkor, dan Sabuntan. Kalau Kangean secara elektrifi kasi peta memang sudah masuk jaringannya. Tapi memang terbatas di beberapa desa,” tandas Ramli. (aan/epe)

Sumenep, Memorandum

Hingga update per 6 September 2020, peta sebaran covid-19 di Kabupaten Sumenep menunjukkan ada 16 kecamatan sudah berstatus zona hijau, sembilan di antaranya di kepulauan. Per 3 September 2020 lalu sempat terdapat penambahan 10 kasus hingga menjadi total 311 kasus terkonfi rmasi positif. Sedangkan kemarin, kasus sembuh bertambah 6 hingga total ada 263 pasien yang sembuh. Tujuh kecamatan daratan yang statusnya masuk hijau yakni Dungkek, Batang-batang, Batuputih, Dasuk, Rabuaru, Ganding, Guluk-guluk. Sedangkan Kota dan Saronggi masih zona oranye. Sementara Manding, Gapura, Batuan, Kalianget, Bluto, Pragaan, Ambuten, dan Pasongsongan zona kuning.

“Masyarakat harus tetap menerapkan protokol kesehatan meski kasus sembuh terus mengalami penambahan,” kata Humas Satgas Penanganan Pencegahan Covid-19 Sumenep Ferdiansyah Tetrajaya. (uri/epe)

Peta sebaran covid-19 Kabupaten Sumenep.

Bangkalan Belum Sepenuhnya Lepas dari Ancaman Covid-19

Bangkalan, Memorandum

Dibanding Maret hingga akhir Juli, akumulasi sebaran covid-19 di Kabupaten Bangkalan memang menurun. Tetapi jika mencermati angka pertambahan warga positif, suspect, dan pasien sembuh, tampaknya kabupaten di ujung barat Madura itu, belum bisa sepenuhnya dikategorikan aman dari ancaman virus corona.

Sebulan terakhir, sebaran pandemi terpantau naik turun. “Pada awal Agustus, 18 kecamatan yang sejak Mei-Juli berstatus zona merah atau risiko tinggi, berubah menjadi zona oranye atau risiko sedang,” kata jubir Tim Satgas Penanganan dan Pencegahan

Sumenep, Memorandum

Terakhir, 20 Agustus lalu, situasi bergerak membaik setelah 18 kecamatan berubah status dari oranye ke zona kuning atau risiko rendah. Namun posisi itu hanya bertahan sepekan. Seluruh kecamatan kembali berstatus zona oranye.

Data terkini perkembangkan covid-19

Warga yang terjaring razia tidak memakai masker disanksi push up.

FOTO: MEMORANDUM/RAS

per Minggu (6/9), tercatat ada total 436 warga terpapar, 324 di antaranya sembuh dan 119 warga terdeteksi menujukkan gejala ringan. “Kesimpulannya, meskipun mulai landai, namun penyebaran di Kabupaten Bangkalan masih fl uktuatif atau pasang surut,” tandas Agus Sugiyanto Zein.

Itu sebabnya, tim satgas terus menyosialisasikan Inpres Nomor 6 Tahun 2020 tentang peningkatan disiplin dan penegakan hukum guna mempercepat putusnya mata rantai sebaran covid-19. Termasuk dengan gencar melakukan razia warga yang terdeteksi melanggar inpres.

“Seperti Rabu (2/9) malam, razia skala besar di kawasan kota banyak ditemukan warga yang tidak mengenakan masker. Mereka disanksi hukuman ringan. Ada yang disuruh push up, menyanyikan lagu Indonesia Raya, mengucapkan teks Pancasila, atau melafalkan surat-surat pendek Alquran,” sebutnya.

Karena itu, Agus mengingatkan warga untuk selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan. Sebab, hingga kini belum ada vaksin penyembuh virus yang diproduksi. “Mari kita lebih displin lagi melaksanakan protokol kesehatan. Jika serentak dilakukan, bukan tidak mungkin Bangkalan menjadi zona hijau atau risiko terkontrol,” pungkasnya. (ras/epe)

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN

Menunjuk Pengumuman Pertama Lelang Eksekusi Hak Tanggungan melalui selebaran/pengumuman tempel pada tanggal 24 Agustus 2020 dan berdasarkan pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 Tahun 1996, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Kantor Cabang Surabaya Kusuma Bangsa, akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Surabaya terhadap barang jaminan :

No. Nama Debitur Objek Lelang Lokasi Objek Lelang Nilai Limit (Rp.) Jaminan Penawaran Lelang (Rp.)

1 KHO WIE

Sebidang Tanah dan Bangunan, SHM No.02674, LT 164 m2, an. KHO WIE, Kelurahan Pradahkalikendal, Kecamatan Dukuh Pakis, Kotamadya Surabaya Jl. Simpang Darmo Permai Selatan VIII No. 51, Kelurahan Pradahkalikendal, Kecamatan Dukuh Pakis, Kotamadya Surabaya 1.000.000.000 200.000.000

Keterangan :

1. Nominal jaminan penawaran lelang yang disetorkan ke rekening VA (Virtual Account) harus sama dengan nominal jaminan yang disyaratkan. 2. Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Surabaya selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang (23.59 WIB). 3. Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang. 4. Peserta lelang diwajibkan melihat, mengetahui dan menyetujui aspek legal dari objek yang dilelang dengan kondisi apa adanya (as is) 5. Apabila peserta lelang yang ditunjuk sebagai pemenang lelang tidak melunasi dalam jangka waktu 5 (lima) hari kerja maka uang jaminan akan disetorkan ke kas Negara. 6. Apabila terjadi pembatalan lelang sesuai dengan ketentuan yang berlaku, maka pihak yang berkepentingan tidak dapat menggugat pihak Kanca BRI Surabaya Kusuma Bangsa dan KPKNL Surabaya.

Persyaratan Lelang :

 3HVHUWDKDUXVPHPLOLNLDNXQ\DQJWHODKWHUYHUL¿NDVLSDGDZHEVLWHZZZOHODQJJRLG 2. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website di atas.

Pelaksanaan Lelang :

Cara Penawaran : Closed Bidding Dengan mengakses www.lelang.go.id

Batas Akhir Penawaran : Selasa, 22 September 2020 Pukul 10.00 waktu server (sesuai WIB)

Penetapan pemenang lelang : Setelah batas akhir penawaran

Pelunasan Harga Lelang : Paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang

Bea Lelang Pembeli : 2% (dua persen) dari harga lelang

Tempat Pelaksanaan : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Surabaya, GKN I Lantai 5. Jl. Indrapura No.5, Surabaya Surabaya, 08 September 2020

KPKNL SURABAYA

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN

Berdasarkan Pasal 6 UU Hak Tanggungan No.4 Tahun 1996, PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk akan melakukan lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Surabaya, melalui aplikasi e-Auction tanpa kehadiran peserta lelang dengan jenis penawaran lelang secara tertutup (closed bidding) yang dapat dilihat di Website DJKN : https://lelang.go.id atas barang jaminan (objek lelang) milik Debitur atas nama :

1. Efendi Mahdjub

Sebidang tanah seluas 90 m2 berikut bangunan diatasnya terletak di Kelurahan Benowo, Kec. Pakal, Kota Surabaya,

Prov. Jawa Timur sesuai dengan SHM No. 1652/Benowo atas nama Efendi Mahdjub

(Harga Limit Rp. 519,000,000,- ; uang jaminan lelang Rp. 130,000,000,-)

Pelaksanaan Lelang :

Hari/Tanggal : Selasa / 22 September 2020 Batas akhir penawaran : Pukul 13.00 Waktu Server (sesuai WIB) Alamat Domain : www.lelang.go.id Tempat Lelang : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Surabaya Jalan Indrapura No. 5 Surabaya Penetapan Pemenang : Setelah batas akhir penawaran Peserta lelang diharap menyesuaikan diri dengan penggunaan waktu server yang tertera pada alamat domain di atas.

Syarat-syarat lelang :

1. Calon peserta lelang dapat melihat objek lelang di lokasi sejak diumumkan. 2. Lelang dilaksanakan dengan penawaran melalui aplikasi lelang internet yang di akses pada alamat domain: https:// lelang.go.id. 3. Calon peserta lelang mendaftarkan diri pada aplikasi Lelang Internet alamat domain butir 2 diatas, kemudian mengaktifkan akun dan merekam (scan) KTP dan NPWP dan nomor rekening bank atas nama sendiri. 4. Peserta yang bertindak sebagai kuasa badan usaha diwajibkan mengunggah surat kuasa notarial, akta pendirian

SHUXVDKDDQGDQSHUXEDKDQQ\D13:3SHUXVDKDDQGDODPVDWX¿OH 5. Peserta Lelang diwajibkan menyetor uang jaminan sesuai dengan pengumuman lelang dan harus sudah efektif paling lambat 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan Lelang. 7. Uang jaminan lelang disetorkan ke nomor Virtual Account (VA) peserta lelang, yang akan dikirimkan secara otomatis dari alamat domain di atas kepada akun peserta lelang. 8. Penawaran lelang dimulai dari nilai limit dan dapat diajukan berkali-kali sampai batas waktu sebagaimana tersebut diatas. 9. Peserta lelang yang ditunjuk sebagai pemenang wajib melunasi pembayaran harga pokok lelang ditambah bea lelang pembeli sebesar 2% paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah lelang, jika tidak maka pada hari kerja berikutnya pemenang dinyatakan wanprestasi, uang jaminan akan disetorkan seluruhnya ke Kas Negara. 10. Kondisi objek lelang adalah sebagaimana adanya (as is). 11. Pemenang Lelang dianggap sungguh-sungguh telah mengetahui apa yang telah ditawar/dibeli olehnya. Apabila terdapat kekurangan/kerusakan baik yang terlihat ataupun yang tidak terlihat, maka Pemenang Lelang tidak berhak untuk menolak atau menarik diri kembali setelah pembelian disahkan dan melepaskan segala hak untuk meminta kerugian atas sesuatu apapun juga. 12. lnformasi lebih lanjut tentang objek lelang, dapat menghubungi PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Regional Retail

Collection & Recovery - Region VIII Telp. (031) 5661371-74 atau KPKNL Surabaya Telp. (031) 3523516

This article is from: