SERTIFIKA T
P ER S WAN DE memorandum.co.id
KAMIS PAHING, 30 JUNI 2022
memorandumredaksi@gmail.com
HARGA Rp 3.500,-
SIDANG KORUPSI KREDIT MACET DI BANK JATIM
Tanpa Jumbo
KETERLIBATAN BANK TUNGGU HASIL PPATK
Oleh: Dahlan Iskan
Surabaya, Memorandum Sidang dugaan korupsi kredit macet di Bank Jatim yang menyeret pasangan suami istri (pasutri) Ria Komsatun dan David Chow (berkas terpisah) digelar di Pengadilan Tipikor Surabaya, Rabu (29/6).
M
ENGAPA Hong Kong disebut surga makanan? Banyak ahli berdebat soal mengapa. Kesimpulannya: koki terbaik berkumpul di Hong Kong. Mereka mencari penghasilan yang lebih baik. Ahli bubur pindah ke Hong Kong. Ahli seafood apalagi. Ahli sayur pun mengikuti. Tentu juga ahli masakan babi. Mungkin Anda punya teori sendiri. Apalagi Anda sudah tahu: Tiongkok itu miskin sekali.
Tidak tanggung-tanggung, pemilik dari PT Hazzel Karya Makmur (HKM) itu mengemplang Rp 60,2 miliar milik bank pemerintah tersebut. Pencairan kredit yang begitu mudah oleh Bank Jatim menjadi per-
tanyaan. Apakah ada dugaan keterlibatan pihak Bank Jatim, sebab mereka menggunakan dokumen dan keterangan palsu saat mengajukan dan Bersambung ke halaman 11
Bersambung ke halaman 11
Anya Geraldine
Suka Main Bulu
FOTO: MEMORANDUM/JAKA
Kedua terdakwa menjalani sidang di Pengadilan Tipikor Surabaya.
Terpidana Penipuan
Anya Geraldine memersiapkan diri untuk pertandingan bulutangkis yang digelar Vindes. Artis cantik ini pun melakukan latihan bersama Raisa Adriana. Anya Geraldine mengatakan sedari awal dirinya ingin meningkatkan kemampuan main bulutangkis.
FOTO: MEMORANDUM/DANNY
RIA Komsatun dan suaminya, David Chow terdakwa dalam kasus korupsi kredit macet di Bank Jatim senilai Rp 60,2 miliarmenjalani sidang perdana dengan agenda pembacaan dakwaan dari jaksa penuntut
umum ( JPU) Muhammad Fadhil dan Didik Kurniawan. Selain kasus tersebut, ternyata pasutri pemilik PT Hazzel Karya Makmur (HKM) Bersambung ke halaman 11
Kapolrestabes Surabaya Kombespol Akhmad Yusep Gunawan menunjukkan ketiga tersangka pengeroyokan.
N
amun baru-baru ini, ia diajak Vincent dan Desta untuk bisa bermain bulutangkis. “Jujur diajak teman saya tersayang, pak Desta. Katanya Bersambung ke halaman 11
Eksekutor Penembak Bos Rongsokan Diringkus
Pengeroyokan Pesilat di Pakal
Terprovokasi Pesan WA Surabaya, Memorandum m Anggota Jatanras Satr rre Satreskrim Polrestabes Surabaya mena a menangkap tiga oknum anggota pergurua an silat yang a perguruan menyerang kelompok p perguruan lain saat melintas di kaw wa w kawasan Pakal, Minggu (19/6). Mereka masing-m m masing-masing berinisial AS (21), RM (20 0 dan MR (20), (18), warga Benowo. Tig g pemuda Tiga tersebut ditetapkan ters ssa tersangka usai menganiaya empat angg g anggota perguruan silat yang melintas.. Kapolrestabes Surab b Surabaya Kombespol Akhmad Yusep p Gunawan menyebut, jika insiden iit t bermula itu dari kelompok korban n baru saja mendatangi acara silat ttu silaturahmi di
kawasan Sukolilo. Usai acara, kelompok itu pulang menuju Lamongan. Sebelum itu, dua kelompok persilatan ini terlibat cekcok. “Untuk yang melakukan penyerangan oknum pesilat. Berlanjut hingga ke depan Pasar Sememi. Kelompok itu berkerumun di sekitar lokasi usai mendapat info jika di sekitar Banjar Sugihan ada cekcok. Terjadi penghadangan. Empat korban luka-luka lemparan paving, besi, dan kayu,” kata dia. Dari penyelidikan polisi, ketiga tersangka terprovokasi oleh pesan yang tersebar di grup-grup What Bersambung ke halaman 11
Untuk yang melakukan penyerangan oknum pesilat. Berlanjut hingga ke depan Pasar Sememi. Kelompok itu berkerumun di sekitar lokasi usai mendapat info jika di sekitar Banjar Sugihan ada cekcok. Terjadi penghadangan. Empat korban luka-luka lemparan paving, besi, dan kayu,” Kombespol Akhmad Yusep Gunawan Kapolrestabes Surabaya
Driver Ojol Dibegal di Halte Mayjen Sungkono
Ditodong Sajam, Motor Melayang Surabaya, Su ur u Memorrra Memorandum Akss pemAksi begalan terrrj terjadi di depan halte b u s Ja l a n Mayj e n Su u SungkoK no. Korban Bu ud u Arief Budiman k online (24), driverr ojek (ojol) asal Jalan S Setro V, sempat ditodong senjat tta tajam senjata (sajam) oleh tiga terduga ap pelaku. Korban mengungk ka k mengungkapkan, motor Honda Genio hitam hittta DK 3571 FBK miliknya dir r dirampas p pa da Selasa (28/6). Ia ha ar mepada harus
relakan motornya dibawa kabur kawanan begal karena takut diancam dengan sajam. Awalnya, ia bersama temannya baru saja nongkrong di Girilaya. Saat pulang, korban berhenti di halte Jalan Mayjen Sungkono. “Nongkrong di halte, kemudian didatangi tiga orang tak dikenal berboncengan mengendarai motor matic,” ujar dia. Dua dari tiga terduga pelaku tiba-tiba menodongkan sajam jenis parang dan pisau dapur yang diselipkan di jaket. “Tanpa banyak bicara, terduga pelaku mengacungkan pisau dapur ke arah teman saya dan menyabetkan parang ke arah
FOTO: MEMORANDUM/ALFIN N
Bersambung ke halaman 11
Korban Arief Budiman menunjukkan bukti laporan polisi.
KABUR KE MADURA Surabaya, Memorandum dini hari. Dalam kasus ini, JO ngan dari merupak Tim gabungan merupakan eksekutor anras penem Subdit III Jatanras penembakan. um Ditreskrimum “Dia inisial n JO Polda Jatim dan JO. Ditangkap Polresta Sidodi daerah Soarjo berhasil kobanah, mengamanSampang, kan dalang Rabu pagi,” penembakan kata Kabidh b o s b a ra n g humas Polda oJa bekas (rongsoJatim Kombes37), pol Dirmanto. kan), Sabar (37), ver di bawah fly over DirmanFOTO: MEMORANDUM/DANNY Pasar Larangan, Kabidhumas Polda Jatim to menyebut, Kecamatan Canterduga pelaku Kombespol Dirmanto di, Sidoarjo. berhasil diidenTerduga pelaku berinisi- tifikasi berdasarkan rekaman al JO ditangkap di kawasan kamera pemantau atau closed Sokobanah, circuit television n (CCTV) yang Kabupaten ada di lokasi penembakan. Sampang, Perburuan dilakukan dan JO Madura, ditangkap tanpa perlawanan. Rabu, Hingga saat ini, JO masih (29/6) diperiksa intensif di Mapolresta Sidoarjo. “Terduga pelaku ini diduga sebagai eksekutor yang menembak korban,” imbuh Dirmanto. Ditanya apa motif terduga pelaku menembak korban, Dirmanto be Bersambung ke halaman 11
ILUSTRASI: ISTIMEWA
Beban Mental Seorang Suami Pasca Kecelakaan (3) -
Meng, sering tidak tepat sasaran, dewan bakal bikin perda pendistribusian bansos.
-
Heran, padahal kalau nembak selalu tepat!
Dititipi Surat Singkat oleh Pengacara Fadil memutar balik kursi rodanya dan hendak pamit, tapi diurungkan. Dengan ragu dia berniat bertanya. Ini tampak dari bibirnya yang komat-kamit.
Si Mameng (Pemburu bantuan)
P
engacara berkumis tipis tersebut tampaknya membaca keraguan di hati Fadil. Ia segera berkata. “Mas Fadil tidak usah tahu isi surat itu. Berikan saja kepada Mbak Tunik dan tunggu reaksinya,” kata si
pengacara, sebut saja Win. Fadil pun memberi isyarat keponakannya yang menunggu dengan duduk-duduk di motor. Fadil memang diantar kepo Bersambung ke halaman 11
ILUSTRASI: ISTIMEWA
PENERBIT: PT. Memorandum Sejahtera SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986 PELAYANAN IKLAN-PEMASARAN: 031-8275390 REDAKSI: 031-8275390 FAX: 031-8291078 LAYANAN PENGADUAN KORAN & IKLAN:
081-2325-2205