Koran Memorandum Edisi 25 Juni 2022

Page 1

SERTIFIKA T

P ER S WAN DE memorandum.co.id

SABTU PAHING, 25 JUNI 2022

memorandumredaksi@gmail.com

HARGA Rp 3.500,-

Mata Hati Oleh: Arief Sosiawan Pemimpin Redaksi

Rakyat Tak Butuh Pinokio

H

ari-hari pada pekan ini penuh kejutan. Di ranah politik nasional, apalagi! Hiruk-pikuk dan gemercik suara partai politik terus terdengar satu sama lain

FOTO: MEMORANDUM/EKO

Kendaraan roda dua di Jalan Stasiun Wonokromo yang melebihi zebra cross.

ETLE, PELANGGARAN SEKECIL APAPUN TIDAK ADA AMPUN

 Bersambung ke halaman 11 

Donna Agnesia

Mirip Barbie Penampakan berbeda terlihat dari sosok Donna Agnesia. Perawakannya tampak semakin langsing. Karenanya, dalam setiap penampilannya, Donna selalu terlihat enak dilihat. Seperti dalam unggahan teranyarnya ketika ia mengenakan dress biru bermotif bunga.

W

ajah tirus dengan betuk tubuhnya ini membuat Donna mampu menyembunyikan usianya saat ini. Sebagaimana diketahui, Donna merupakan kelahiran 8 Januari 1979. Namun akibat postur tubuhnya ini, istri Darius Sinathrya tampak 20 tahun lebih muda.  Bersambung ke halaman 11 

KAGET TERIMA ‘SURAT CINTA’ Tilang elektronik atau ETLE (Electronic Traffic Law Enforcement) sudah h ada sejak setahun lalu. Tapi penerapan ETLE masih banyak dikeluhkan masyarakat. Sebab, untuk pelanggaran sekecil apapun tidak ada pengampunan.

A

turan yang terkesan kaku meski tujuan dari ETLE itu sendiri untuk mencegah bertemunya polisi dan pelanggar lalu lintas serta terjadinya suap, tetapi masyarakat mau tidak mau harus menerima ‘surat cinta’ ETLE dari kepolisian yang diantar ke rumah. f Seperti yang dialami Alif, warga Jalan Mrutu Kalianyar ini. Ia pernah tertangkap kamera ETLE di Soekarn arena melanggar Jalan Ir H Soekarno

marka jalan. “Saya baru tahu setelah ada kiriman surat tilang (‘surat cin red) ke rumah. Pecinta’, l langgaran saya pada saat itu mengendarai mobil di lajur kanan yang seharusnya berbelok ke kanan, namun saya melaju ke depan sehingga tertangkap kamera ETLE,” terangnya kepada Memorandum. Alif awalnya juga bingung ketika

urat cinta’ ETLE menerima ‘surat itu karena kurangnya sosialisasi bagaimaenguna cara menguak rusnya. Tidak hanya itu, g denda tilang p yang cukup besar fantastis sebesar Rp 500 ribu membuata pun meminta nya resah. Ia

ILU

ST

S RA

I: I

ST

IM

A EW

 Bersambung ke halaman 11 

Cenderung Meningkat forKEMAJUAN teknologi inforemasi dan komunikasi telah membawa perubahan pola berpikir, perilaku, dan tuntutan masyarakat. Begitu pula institusi pemerintah dalam hal ini oKepolisian Republik IndoFOTO: MEMORANDUM/ALFIN

 Bersambung ke halaman 11 

Tim mobilIncar Satlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak mengikuti apel Operasi Patuh Semeru 2022.

Ubah Budaya Butuh Waktu

Sehari Jaring 1.266 Pelanggar SATLA SATLANTAS Polres Pelabuhan Tanju Perak menindak ribuTanjung p an pelanggar lalu lintas melaE lui ETLE. Sehari saja, petugas me menjaring 1.266 pengendara pel pelanggar lalu lintas. Kasatlantas Polres Pela labuhan Tanjung Perak A AKP Eko Adi Wibowo

mengatakan, pelanggar lalin mayoritas kendaraan roda dua. Bentuk pelanggaran paling banyak tidak mengenakan helm, terobos traffic light (TL). Ratusan pelanggar itu terjaring saat melakukan patroli mengguna Bersambung ke halaman 11 

FOTO: MEMORANDUM/JAKA

Khristiya Lutfiasandhi

PEN PENERAPAN tilang elektronik a atau ETLE perlu waktu untuk disosialisasikan lebih masif. Selain penegakan tertib berlalu lintas, menggugah kesadaran masyarrakat tentang ketaatan berla lalu lintas sangat penting.

FOTO: MEMORANDUM/BINTANG

Surat ETLE yang dikirimkan kepada pelanggar lalu lintas.

FOTO: MEMORANDUM/DAYAT

Firmansyah Mustafa

 Bersambung ke halaman 11 

PeringaƟ HUT Ke-76 Bhayangkara

Polsek Bubutan dan SKH Memorandum Gelar Cek Kesehatan Gratis Surabaya, Me Memorandum Memoran Memorandum Peduli Umat kembam li menyapa masyarakat. Kali ini bersaB ma Polsek Bubutan akan menggelar kesehat gratis. Kegiatan untuk cek kesehatan mempering HUT ke-76 Bhayangmemperingati ak digelar di Mapolsek kara itu akan J Bubutan, Jalan Raden Saleh 2, pada (25/ malam. Sabtu (25/6) Nantin 50 warga akan dicek Nantinya

kesehatan secara lengkap oleh tim medis yang disiapkan Surat Kabar Harian (SKH) Memorandum. Adapun cek kesehatan meliputi tensi, saturasi, kolesterol, asam urat, dan gula darah. “Kegiatan ini untuk memperingati HUT ke-76 Bhayangkara. Kali ini kami (SKH Memorandum) bekerja sama dengan Polsek Bubutan,” ujar Arief Sosiawan, ketua tim Memorandum Peduli Umat,

Jumat (24/6). Tambah Wawan, sapaan Arief Soksi siawan yang juga Pemimpin Redaksi h(Pemred) SKH Memorandum ini, bahwa kegiatan serupa pernah digelarr beberapa kali dengan lokasi yang berbeda-beda. “Kegiatan ini akan terus digeFOTO: MEMORANDUM/RIO

 Bersambung ke halaman 11 

Kompol Ade Chris Manapa

Nikah Dini Penyesalan Tiada Akhir (1) -

-

Hamil Duluan, Terpaksa Harus Berumah Tangga

Meng, kecanduan game bikin males.

Masa muda adalah masa terindah. Semua orang pasti pernah merasakan manisnya kehidupan ketika kita masih berada pada fase tersebut.

Apalagi kecanduan sex game, juga bikin lemes-mes-mes-mes.

Si Mameng (Game mania)

N

amun, hal itu tidak berlaku terhadap Yanti (nama samaran). Akibat kecerobohannya, masa-masa mudanya hilang begitu saja. Ia terpaksa menikah dini akibat hamil duluan dengan sang pacar dan juga

teman sekolahnya, Kukuh (nama samaran juga). Saat itu, ia masih duduk di bangku sekolahan, tepatnya kelas 3 di salah satu sekolah SMA  Bersambung ke halaman 11 

ILUSTRASI: ISTIMEWA

PENERBIT: PT. Memorandum Sejahtera  SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986  PELAYANAN IKLAN-PEMASARAN: 031-8275390  REDAKSI: 031-8275390  FAX: 031-8291078  LAYANAN PENGADUAN KORAN & IKLAN:

081-2325-2205


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.