memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com
MADURA
KAMIS LEGI, 13 AGUSTUS 2020 HALAMAN 5
BIRO MADURA RAY RAYA MELIPUTI: Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. KABIRO: Herry Sunaryo. WAKABIRO: Sujak Lukman REPORTER: Syamsul Arief, Syamsuri, Yusron Hidayatullah, Ainul Anwar. HP: 085333446262, 08113406262.
Danrem 084/BJ Brigjen TNI Herman Hidayat Eko Atmojo menghadiri pengukuhan Pengcab FKPPI Kota Surabaya.
Semangat Baru Tingkatkan Kebersamaan Surabaya, Memorandum Komandan Korem (danrem) 084/ Bhaskara Jaya Brigjen TNI Herman Hidayat Eko Atmojo menghadiri pengukuhan Pengurus Cabang (pengcab) 1330 KB FKPPI Kota Surabaya, Selasa (11/8) malam. Pengukuhan juga dihadiri komandan kodim wilayah Kota Surabaya dan Kasi Intel Kasrem 084/BJ. Kegiatan diawali dengan pengukuhan anggota baru serta penyerahan panji dari ketua kepada pengurus yang baru. Dalam arahannya, danrem berpesan acara ini sebagai ajang silaturahmi untuk saling mengenal satu sama lain. Kepada pengurus yang baru dilantik, Herman berpesan bila seberat dan sesulit apapun tugas yang diberikan harus bisa menyelesaikan dengan baik. “Jika ikhlas menjalankan tugas serta apapun yang diberikan bila dikerjakan secara bersama, saya yakin dan percaya Pengcab 1330 KB FKPPI Kota Surabaya mampu menyelesaikan dengan baik,” katanya. Dia berharap, dengan semangat yang baru ini lebih meningkatkan kebersamaan dan menyisihkan sifat ego sektoral. “Pangkat dan jabatan hanyalah sebuah simbol, yang lebih utama adalah dukungan dari semua unsur anggota yang ada,” imbuhnya. Termasuk jika membutuhkan koordinasi segera untuk menghubungi instansi militer terdekat. “Sinergi bisa dilaksanakan setiap saat, dan saya yakin hasilnya akan lebih maksimal,” pungkas danrem.(tyo/epe)
Sumenep, Memorandum Kecelakaan tragis terjadi di tanjakan Jalan Nasional Kilometer (KM) 27 Sumenep. Tepatnya di wilayah Desa Karduluk, Kecamatan Pragaan, Rabu (12/8) pagi. Akibatnya, pengendara Kawazaki Kaze Nopol M 5585 D, tewas setelah sempat menjalani perawatan di puskesmas. Nyawa Febrian Saputra (15), warga Dusun Tarogan, Desa Lobuk, Kecamatan Bluto, tidak terselamatkan kendati petugas medis Puskesmas Prenduan sudah berupaya keras menangani luka parah yang diderita. Kasubbag Humas Polres Sumenep AKP Widiarti S menjelaskan, kecelakaan tragis itu bermula ketika Febrian melaju dari arah Pamekasan ke timur. Di waktu bersamaan, pikap L300 bernopol M 8387 WD yang dikemudikan Abu Yasid (53), warga Desa/Kecamatan Dungkek datang dari arah berlawanan.
Diduga, kondisi jalan yang menanjak tidak diantisipasi Febrian. “Pengemudi motor Febrian Saputra menghadapi jalan menanjak. Kemudian mengalami hilang kendali atau oleng ke arah kanan sehingga pemotor membentur mobil pikap,” beber AKP Widiarti. Kecepatan kedua kendaraan yang cukup kencang, mengakibatkan benturan hebat. Tubuh Febrian sampai terlempar beberapa meter dari titik lokasi kecelakaan. Beberapa wakga sekitar yang mengetahui insiden itu, langsung berlarian memberi bantuan. Termasuk segera membawa Febrian ke
Pengemudi motor Febrian Saputra menghadapi jalan menanjak. Kemudian mengalami hilang kendali atau oleng ke arah kanan sehingga pemotor membentur mobil pikap. AKP Widiarti
FOTO: MEMORANDUM/URI
FOTO: MEMORANDUM/TYO
Hilang Kendali, Kaze Santap Pikap
Kasubbag Humas Polres Sumenep
puskesmas terdekat. “Tapi yang naik motor akhirnya meninggal beberapa saat setelah dirawat,” ucap Tohadi, salah satu warga yang ikut mengantar korban. Sementara pengemudi pikap hanya mengalami cedera ringan. Berbeda dengan kondisi
Warga berkerumun melihat pikap dan motor yang terlibat kecelakaan di tanjakan Jalan Nasional KM 27.
kendaraannya. Baik bodi motor maupun pikap terlihat rusak parah. Satlantas Polres Sumenep yang mendapat informasi adanya kecelakaan lalu lintas sekitar pukul 04.30, langsung
ke lokasi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Sedangkan kedua kendaraan dibawa Mapolres Sumenep untuk kepentingan penyidikan lebih lanjut.(*/uri/epe)
FOTO: MEMORANDUM/AAN
Sumenep, Memorandum Pemerintah Kabupaten (pemkab) Sumenep melalui dinas pemberdayaan masyarakat dan desa (DPMD), akan menindak tegas kepala desa (kades) yang tidak netral di pemilihan kepala daerah (pilkada) 2020 Sumenep. Kades yang terbukti terlibat kampanye pemenangan salah satu pasangan calon (paslon), akan mendapat sanksi tegas sesuai perundang-undangan. Mohammad Ramli Terberat, sanksinya adalah pemecatan. “Kepala desa yang dengan nyata ikut kampanye pasti ada sanksi. Mulai dari teguran, tertulis sampai kepada pemberhentian. Amanat Undang-Undang Nomor 6 tentang Desa melarang kepala desa masuk ke politik praktis,” tegas Kepala DPMD Sumenep Mohammad Ramli, Rabu (12/8). Meskipun sanksinya bertahap, Ramli mewanti-wanti kades untuk netral di seluruh tahapan pilkada. Bagi kades yang mengintervensi masyarakat untuk berpihak pada salah satu calon, menurut dia bisa masuk pada ranah hukum yang lebih berat. “Amanat undang-undang itu khusus melarang kades ikut kampanye. Kalau intervensi sifatnya pemaksaan, saya kira itu ranah lain. Tidak hanya pelanggaran di pilkada,” urai Ramli. Mantan kepala dinas sosial tersebut, juga meminta kades membina perangkatnya agar tidak aktif dalam kampanye politik. Karena menurutnya, perangkat desa adalah pelayan dan pembantu kades dalam membina masyarakat. “Walaupun UU tersebut untuk kepala desa, idealnya perangkat desa juga harus netral,” imbuh dia. Ramli mengimbau masyarakat berani melapor ke badan pengawas pemilu (bawaslu) dan camat setempat jika menemukan indikasi pelanggaran oleh kades selama penyelenggaraan pilkada Sumenep. Tapi harus disertai saksi dan bukti yang kuat sebagai landasan hukum. (aan/epe)
FOTO: MEMORANDUM/URI
Sanksi Pemecatan Kades Kampanyekan Paslon
Deklarasi aksi damai di Mapolres Sumenep.
Deklarasi Damai Menuju Pilkada Sumenep, Memorandum Untuk mewujudkan Pilkada 2020 aman, damai, dan sejuk, Polres Sumenep menggelar deklarasi damai bersama partai politik (parpol) pengusung paslon di mapolres, Rabu (12/8). Deklarasi melibatkan seluruh ketua parpol pengusung yang dilanjut dengan menandatangani komitmen bersama aparat keamanan untuk menciptakan pesta demokrasi yang fair. “Siapapun nanti yang terpilih sebagai kepala daerah, muda-mudahan itu yang terbaik buat masyarakat Sumenep,” kata Kapolres AKBP Darman. Karena secara geografis terdiri antara daratan dan kepulauan, pengamanan pelaksanaan pilkada di Sumenep
berbeda dengan wilayah lain. Polres menyiapkan satu helikopter dan kapal dari Mabes Polri untuk standby di Sumenep. Sehingga ketika terkendala cuaca, kedua tranportasi bantuan itu dapat difungsikan untuk menjangkau wilayah kepulauan terluar. Terutama dalam pendistribusian logistik pemilu. Sedangkan untuk penanganan kampanye hitam serta berita hoax, dilakukan Tim Gakkumdu (penegakan hukum terpadu) Sumenep. Kapolres berharap, kampanye hitam dan berita hoax terutama di media sosial tidak terjadi di pilkada tahun ini. “Nanti Gakkumdu yang akan memberikan sangsi karena sudah tersentral di sana,” sebutnya.(uri/epe)
Pamekasan, Memorandum Pelayanan BKPSDM (badan kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia) Kabupaten Pamekasan, dikeluhkan Hasinuddin, warga RT 02/RW 04 Kelurahan Gladakanyar. Dia merasa pengurusan pensiunan mendiang istrinya dipersulit. “Hampir satu tahun SK (surat keputusan) pensiunan tidak kunjung selesai. Batas usia pensiun (BUP) istri saya (Ummu Kulsum, RED) yang mengabdi di SDN Panaguan 1 Kecamatan Proppo sampai 10 Desember 2019. Tetapi pada 4 Juni 2019 meninggal,” ujar Hasinuddin, Rabu (12/8). Dia menjelaskan, SK BUP
FOTO: MEMORANDUM/SJK
Pelayanan BKPSDM Pamekasan Dikeluhkan Warga
Hasinuddin ketika ditemui di rumahnya.
yang terbit itu ditarik dinas terkait dengan alasan akan diubah men-
jadi pensiun duda. Akan tetapi, sampai saat ini SK perubahan
pensiun duda tersebut tidak jelas. “Sampai saat ini SK pensiunan tersebut belum terbit padahal sudah lebih dari satu tahun,” ucap pria yang dikaruniai dua anak tersebut . Akibatnya, gaji pensiunan tidak diterima. Padahal situasi ekonomi keluarga juga goyah akibat imbas pandemi covid-19. Kerabat Ummu Kulsum, Adi (49) mengaku gerah dengan kondisi yang terjadi. Dia bahkan berniat menggelar aksi demo ke BKPSDM Pamekasan jika permasalahanini tidak segera ditindaklanjuti.“Saya akan kerahkan teman-teman untuk demo jika tidak cepat selesai,” tandas aktivis kepemudaan tersebut. (sjk/epe)
PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HARTA PAILIT PT. Patrinsaka, Dkk. (Dalam Pailit) Berdasarkan Putusan Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Surabaya Nomor: 27/Pdt.SusPKPU/2018/PN.Niaga.Sby tanggal 22 November 2018, Abdul Rohman, S.H. dan Syarir, S.H. selaku Tim Kurator PT. Patrinsaka, Tuan Eddy Soedjatmiko (Goey, Eddy Soedjatmiko), Tuan Sucahyo Effendi (Goeij, Sucahyo Effendi), Tuan Bambang Irawan, Nyonya Hendri Wahyuni disebut juga Hendri Wahjuni Tjondro, Nyonya The Resya Restanti dahulu bernama The Kiem Lan, Nyonya Kwan Mei Sing, Tuan Edwin Louis Soewarsono, Nyonya Lilik Yulianawati (Dalam Pailit) akan melaksanakan Lelang Eksekusi Harta Pailit dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan dan Lelang (KPKNL) Sidoarjo, terhadap barang jaminan milik debitor pailit sebagai berikut: No Objek Lelang Harga Limit Uang Jaminan 1 Tanah dan bangunan Pabrik beserta fasilitas dan sarana Rp.31.000.000.000,Rp.9.300.000.000,pelengkap bangunan lainnya dengan total luas tanah 19.964 M2, luas bangunan gudang 9.302 M2, luas bangunan mess 148 M2, luas bangunan pos 1&2 14 M2, luas bangunan loker 72 M2, luas bangunan genset 24 M2, yang terdiri dari SHGB Nomor 26, luas tanah 5.927 M2 dan SHGB Nomor 27, luas tanah 14.037 M2 keduanya atas nama PT. PATRINSAKA, Badan Hukum Indonesia, berkedudukan di Kabupaten Pasuruan, yang seluruhnya berada di Jalan Raya Pandaan – Gempol 42, Dusun Arcopodo RT.03 RW.03, Desa/Kelurahan Kepulungan, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Propinsi Jawa Timur, berikut barang bergerak berupa mesin-mesin, perlengkapan kantor, dan peralatan scrab berupa Besi dan Kardus, seluruhnya dijual dalam 1 (satu) paket. 2 Tanah dan bangunan, berikut segala sesuatu diatasnya, SHM Rp.2.700.000.000,Rp.810.000.000,Nomor 512, luas tanah 580 M2 atas nama SUCAHYO EFFENDI, terletak di Perumahan Pucang Indah Blok F-18, Desa/Kel. Pucang, Kecamatan Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo; 3 Tanah dan bangunan, berikut segala sesuatu diatasnya, SHM Rp.1.800.000.000,Rp.540.000.000,Nomor 303, luas tanah 300 M2 atas nama Insinyur EDDY SOEDJATMIKO, terletak di Perumahan Pondok Mutiara B-14, Desa/Kel. Jati, Kecamatan Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo; 4 Satu Paket tanah dan bangunan, berikut segala sesuatu Rp.450.000.000,Rp.135.000.000,diatasnya, SHM Nomor 44, luas tanah 308 M2 dan SHM Nomor 45, luas tanah 172 M2, keduanya atas nama EDDY SOEDJATMIKO, terletak di Desa/Kel. Grinting, Kecamatan Tulangan, Kabupaten Sidoarjo; 5 Tanah dan bangunan, berikut segala sesuatu diatasnya, SHM Rp.10.531.127.300,Rp.3.159.338.190,Nomor 39, luas tanah 831 M2 atas nama SUCAHYO EFFENDI, terletak di Jalan Jenggolo, Desa/Kel. Pucang, Kecamatan Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo; PELAKSANAAN LELANG: Cara Penawaran Closed Bidding dgn mengakses https://www.lelang.go.id Pelaksanaan Lelang Kamis, 27 Agustus 2020 Batas Akhir Penawaran Pukul 10.00 WIB (waktu server) Penetapan Pemenang Setelah batas akhir penawaran Pelunasan Lelang 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang Bea Lelang Pembeli 2 % dari harga lelang untuk barang tetap, dan/atau 3 % dari harga lelang untuk barang bergerak yang dijual bersama barang tetap Tempat Lelang KPKNL Sidoarjo, Jl. Erlangga No. 161 Sidoarjo KETERANGAN: Nominal Jaminan yang disetorkan ke rekening VA (virtual account) harus sama dengan nominal jaminan yang disyaratkan. Uang Jaminan harus sudah diterima oleh KPKNL paling lambat 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang. Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang. PERSYARATAN LELANG: 1. Memiliki AKUN yang telah terverifikasi pada website www.lelang.go.id. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada alamat website diatas; 2. Obyek lelang dijual dalam kondisi apa adanya (as is) dengan segala konsekuensi biaya tertunggak atas obyek lelang. Peserta lelang dianggap telah mengetahui kondisi obyek lelang dan bertanggung jawab atas obyek lelang yang dibeli, karena itu peserta lelang diwajibkan untuk mengetahui / memeriksa objek yang akan dilelang dengan baik dan teliti; 3. Apabila karena suatu hal terjadi gugatan, tuntutan dan pembatalan/penundaan pelaksanaan lelang terhadap salah satu atau beberapa obyek lelang tersebut diatas, pihak-pihak yang berkepentingan/peminat lelang tidak diperkenankan untuk melakukan tuntutan dalam bentuk apapun kepada KPKNL Sidoarjo maupun kepada Abdul Rohman, S.H. dan Syarir, S.H. selaku Tim Kurator PT. Patrinsaka, Dkk. (Dalam Pailit); 4. Barang/obyek lelang berupa barang bergerak dapat dilihat (Aanwijzing Lelang) pada hari Jumat tanggal 14 Agustus 2020 dimulai pukul 09.00 WIB s.d. 11.00 WIB, bertempat di Lokasi Objek Lelang, Jalan Raya Pandaan – Gempol 42, Dusun Arcopodo RT.03 RW.03, Desa/Kel. Kepulungan, Kec. Gempol, Kab. Pasuruan Provinsi Jawa Timur 5. Informasi lebih lanjut dapat diperoleh pada Tim Kurator PT. Patrinsaka, Dkk. (Dalam Pailit), Abdul Rohman, SH. dan Syarir, S.H. berkantor di Ruko Klampis Square Blok C-27, Jl. Raya Klampis Jaya- Surabaya, Telp. 0315926101/031-5926202, dan KPKNL Sidoarjo, Jalan Erlangga Nomor 161, Sidoarjo, Telp 031-8057108-09. Surabaya, 13 Agustus 2020 Abdul Rohman, S.H. dan Syarir, S.H., Tim Kurator PT. Patrinsaka, Dkk. (Dalam Pailit)