HARIAN
andalas L U G A S
D A N
C E R D A S
Jumat, 2 September 2016 | No: 32086/Tahun XI | E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com | Harga Eceran Rp2.500; Langganan+ongkos kirim Rp90.000; Luar Kota: Rp3.000 andalas|hs poetra
SAMBIL MENANGIS
ORANGTUA IAH MINTA MAAF
Medan-andalas Kedua orangtua tersangka pelaku teror di Gereja Katolik Stasi Santo Yosep, Jalan Dr Mansyur, Medan, IAH (18), memberi pernyataan resmi di kantor DPC Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Medan, Jalan Sei Rokan, Medan, Kamis (1/ 9). Mereka meminta maaf kepada masyarakat atas perbuatan putranya.
MINTA MAAF – Sambil menangis, Makmur Hasugian dan Arista Br Purba, orangtua IAH, tersangka teror bom di Gereja Katolik Stasi Santo Yosep Medan, menyampaikan permohonan maafnya kepada masyarakat, di kantor DPC Peradi Medan, Jalan Sei Rokan, Medan, Kamis (1/9).
Permintaan maaf itu disampaikan langsung S Makmur Hasugian (65) dan istrinya Arista Br Purba (54). Mereka menyampaikannya sambil menangis. "Kami sebagai orangtua meminta maaf kepada seluruh masyarakat, khususnya masyarakat
Katolik yang berada di Gereja Santo Yosep, di Medan atas perbuatan anak kami," ucap Makmur. "Saya sebagai ibunya meminta maaf, terutama kepada Pastor Albert Padiangan. Sayalah yang salah kurang mengawasi anak kami ini," sambung Arista dengan
Idul Adha Ditetapkan 12 September Hilal Tak Terlihat di Medan
Sekdaprovsu H Hasban Ritonga saat melakukan rukyatul hilal di Anjungan Lantai 9 Kantor Gubsu, Kamis (1/9).
Unik Tapi Nyata Tes Jimat Kebal Saat Mabuk,
Usus Heri Terburai
PERBINCANGAN tentang jimat saat mabuk, membuat Heri Cahyono (40) harus terbaring di rumah sakit dengan usus terburai. Kejadian bermula saat Heri dan tetangganya, Suwarno (45) terlibat pesta minum-minuman keras jenis arak jowo, Senin (29/8) sekitar pukul 20.00 WIB. Selama menenggak minuman keras, keduanya terlibat dalam banyak perbincangan. Perbincangan dalam pengaruh miras itu, salah satunya membahas tentang ilmu kekebalan. Suwarno pun bercerita tentang lelaku dan jimat yang bisa membuat
tubuh kebal senjata tajam. Suwarno akhirnya memberikan sebuah jimat jenis batu seukuran telur • LANJUT KE HAL. 15
Kabupaten/Kota Diminta Waspada Virus Zika Medan-andalas Dinas kesehatan kabupaten/ kota di Sumatera Utara (Sumut) diminta melakukan deteksi dini masuknya virus zika. Ini setelah puluhan warga Singapura terjangkit virus zika. "Kita hari mengirimkan surat edaran kewaspadaan terhadap virus zika ke dinas kesehatan kabupaten kota," ujar Plt Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Sumut Agustama seusai memimpin rapat dengan dinas kesehatan kabupaten/ kota, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Medan, Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Adam Malik, pihak penerbangan dan BTKL, Kamis (1/9). Deteksi dini itu, jelasnya,
dilakukan minimal selama 10 hari kepada penumpang yang datang dari Singapura. "Setiap penumpang yang datang dari Singapura di Bandara Kuala Namu, akan mengisi data di formulir rangkap dua kartu emergency kesehatan (health alert card). Satu untuk penumpang dan satu untuk dinas kesehatan. Dengan data itu, dinas kesehatan melakukan deteksi dini
minimal selama sepulu hari. Kalau terjadi demam agar segera dibawa ke rumah sakit untuk segera mengatasinya," terangnya. Dikatakannya, surat edaran yang dikirimkan ke dinas kabupaten/kota, menindakanjuti surat dari Kemenkes yang ditandatangani Dirjen Kemenkes tentang peningkatan kewaspadaan dan kesiapsiagaan terhadap risiko penyebaran virus zika dari Singapura. Diharapkan, dinkes kabupaten/ kota melakukan kewaspadaan dengan melakukan screening penemuan kasus dengan gejala klinis demam, nyeri sendi, mata merah dan ruam. • LANJUT KE HAL. 15
Kapal Karam, 9 Nelayan 5 Jam Terapung di Laut foto: ilustrasi
2 Korban Masih Dirawat di Rumah Sakit Dua dari sembilan nelayan KM Rezeki Baru asal Idi Rayeuk, Aceh Timur, Provinsi Aceh, yang ditemukan terapung di laut masih dirawat intensif di RS TNI AL Belawan, Medan. Dugaan awal insiden karamnya kapal nelayan ini disebabkan lambung kapal bocor karena dihantam ombak.
K
epala Dinas Penerangan Lantamal I Belawan Mayor (P) Sahala Siagian mengatakan, sejak tiba di Belawan pada Rabu (31/8) sore, seluruh nelayan ini langsung dirujuk ke RS TNI AL Belawan. Umumnya kondisi korban kelelahan karena terlalu lama terapung di kapal mereka yang karam. Dalam perawatan itu, tujuh nelayan menunjukkan perkembangan kesehatan yang cukup baik, sehingga pada Kamis (1/9)
mereka sudah meninggalkan rumah sakit. “Yang tujuh ini dinyatakan sudah sehat, sudah meninggalkan rumah sakit. Sekarang kita tempatkan di mes TNI AL,â€? kata Sahala, Kamis (1/8). Namun kondisi dua nelayan lagi masih belum memungkinkan untuk dipulangkan. Keduanya masih terlalu lemas karena terlalu banyak terminum air laut. Faktor terjemur selama lima jam di laut juga memper• LANJUT KE HAL. 15 • LANJUT KE HAL. 15
ga menyatakan sudah menyampaikan permintaan maaf itu. "Pihak pastor menyerahkan ke Keuskupan. Karena uskup sedang berada di luar kota, maka kami akan datang ke keuskupan tanggal 5 September," kata Rizal Sihombing, salah seorang kuasa hukum IAH. Seperti diberitakan sebelumnya, IAH diamankan di Gereja Katolik Stasi Santo Yosep, Jalan Dr Mansyur Medan, Minggu (28/8) pagi. Dia diduga ingin meledakkan bom. Pemuda ini diringkus jemaat saat menyerang Pastor Albert Pandiangan dengan pisau. • LANJUT KE HAL. 15
Menag Lantik Saidurrahman Jadi Rektor UINSU Jakarta-andalas Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin melantik Prof Dr Saidurrahman MAg (foto) menjadi Rektor Universitas Islam Sumatera Utara (UINSU) periode 20162020, di Kantor Kementerian Agama (Kemenag, Jalan Lapangan Banteng Barat Nomor 3-4, Jakarta Pusat, Kamis (1/9). Juga dilantik bersamaan, Ketua Sekolah Tinggi Agama Kristen Negeri (STAKN) Kupang Dr Harun Y Natonis, dan Ketua STKPN Ambon Dr Agusthina Christina Kakiay SAg, MSi. Hadir dalam
Jakarta-andalas Pemerintah telah menetapkan Idul Adha atau 10 Dzulhijjah 1437 Hijriah akan bertepatan pada Senin 12 September 2016. Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Agama (Menag) RI Lukman Hakim Saifuddin usai menggelar sidang isbat di kantor Kementerian Agama RI, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (1/9). "Kami baru saja menyelesaikan sidang isbat untuk menentukan awal bulan Dzulhijjah. Saat sidang isbat tadi kami sepakat menetapkan Idul Adha bertepatan pada Senin, 12 September 2016," ujar Lukman. Lukman mengatakan, berdasarkan pemaparan Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama, diketahui posisi bulan sudah berada di bawah matahari. Perhitungan hisab tersebut kemudian dikonfirmasikan dengan metode rukyat. Dari • LANJUT KE HAL. 15
suara parau. Mereka mengaku tidak mengetahui dan tidak menyangka putranya IAH melakukan aksi itu. Apalagi banyak kerabat mereka yang beragama nonmuslim. Makmur mengaku dari tiga saudara kandungnya, dua nonmuslim. "Kalau saya, orangtua dan 8 saudara saya nonmuslim," imbuh Arista. Makmur Hasugian berharap agar kejadian yang menimpa mereka tidak terjadi pada keluarga lain. "Mudah-mudahan tidak terjadi lagi peristiwa serupa di negara kita ini," harapnya. Dia juga berharap pihak kepastoran bisa memberi maaf. Keluar-
pelantikan tersebut Sekjen Kemenag Nur Syam, Dirjen Pendidikan Islam (Pendis) Kamaruddin Amin, Dirjen Bimas Kristen Oditha Rintana Hutabarat dan pejabat eselon I, II dan III Kemenag. Dalam sambutannya, Menag Lukman Hakim Saifuddin menyampaikan, bahwa rektor dan kedua Ketua PTKN tersebut telah melalui proses pemilihan dan seleksi sesuai dengan aturan, pedoman yang ditetapkan. Akan hal ini, Menag berharap ketiga pejabat PTKN ini terus dapat mengembang• LANJUT KE HAL. 15
4 Mobil Tabrakan Beruntun 11 Orang Luka-Luka
Sidikalang-andalas Empat unit mobil terlibat tabrakan beruntun, tiga di antaranya angkutan umum sementara satu lainnya adalah truk Mitsubishi Colt Diesel. Peristiwa terjadi, Kamis (1/9) sekira pukul 14.30 WIB di persimpangan Jalan SM Raja dan Jalan Mesjid persis di depan Kompleks Kantor Bupati Dairi. Meski tidak sampai menimbulkan korban jiwa, namun kejadian itu mengakibatkan 11 orang menderita luka serius dan harus menjalani perawatan intensif. 10 orang di antaranya dirawat di RSUD Sidikalang, sementara 1 lainnya terpaksa dirujuk ke salah satu rumah sakit di Medan. Kasat Lantas Polres Dairi AKP L Marpaung kepada wartawan menyebut, saat itu satu angkutan kota Eka Karya nopol BB 1056 YA dikemudikan Lamhot Sinaga (45) melaju dari jalan SM Rajayang hendak membelok
ke Jalan Mesjid berhenti sesaat untuk memberi kesempatan kepada kendaraan yang datang dari arah berlawanan untuk melewati persimpangan tersebut. Namun saat bersamaan sebuah angkutan umum Terang Raya bernomor polisi BB 1533 YB jenis Grand Max trayek 63 dikemudikan Topak Manullang melaju dari Jalan Ahmad Yani menuju Jalan SM Raja dengan kecepatan tinggi berusaha melewati 4 kendaraan di depannya, hingga masuk jalur kanan, kemudian menghantam mobil angkutan kota yang sedang berhenti tersebut. Hantaman Terang Raya di bagian kepala mobil Eka Karya membuatnya terpental ke belakang, sementara saat bersamaan, sebuah truk Colt Diesel BB 8320 YC dikemudikan Benny Aritonang (33) datang dan menabrak bagian belakang • LANJUT KE HAL. 15
KURS RUPIAH TERHADAP MATA UANG ASING KAMIS, 01 SEPTEMBER 2016 Mata Uang Jual Beli AUD 10.054 9.948 CNY 1.996 1.976 EUR 14.885 14.733 GBP 17.534 17.359 HKD 1.719 1.702
Mata Uang Beli Jual 128 129 JPY 3.277 3.240 MYR 9.793 9.690 SGD 13.335 13.203 USD Sumber: BANK INDONESIA