Platform Perjuangan KAMMI Jayakan Indonesia 2045

Page 1


PLATFORM PERJUANGAN KAMMI

JAYAKAN INDONESIA 2045 BAB 1 LATAR BELAKANG KAMMI pada momentum lahirnya mendasarkan pada sebuah keprihatinan mendalam terhadap krisis nasional tahun 1998 yang melanda Republik Indonesia. Menjadi semakin jauh berjalan dalam mengawal agenda reformasi dan terus konsisten mengawal ketimpangan-ketimpangan sosial yang jauh dari rasa keadilan. Motivasi dasar atas masalah sosial ini pun termaktub dalam ajaran Islam yang dalam organisasi ini diletakkan pada Asas Perjuangan. Asas perjuangan menjadikan ruh dan gerak organisasi menjadi memiliki semangat yang jauh melampaui usia individu yang masuk di dalamnya, dimana mahasiswa adalah anak kandung sejarah yang mampu melahirkan momentum perubahan demi menata arah perjalanan bangsa ke arah yang lebih baik dari masa ke-masa. Selanjutnnya peran kebangsaan mahasiswa yang vital ini diperoleh karena mahasiswa adalah duta masa depan bangsa. Sebab peran alamiah mahasiswa yang lahir dari kantong-kantong akademik dengan narasi intelektual hendaknya mempunyai kepeloporan dan kepemimpinan untuk mampu menggerakkan sumber daya dan potensi yang ada pada umat, bangsa dan negara. Senafas dengan hal tersebut, upaya untuk sampai pada cita-cita besar bangsa Indonesia adalah sebuah keniscahyaan yang harus dicapai. Bangsa yang merdeka atas keringat dan cucuran darah Syuhada para pahlawannya tentu tidak boleh berakhir percuma dengan kekosongan narasi yang tidak sampai pada usia emas negara ini berdiri. Sehingga berkah rahmat Allah SWT berbuah keberhasilan pada upaya atas kemampuan anak bangsa ini dalam melunasi janjijanji kemerdekaan. Platform Perjuangan ini dirasa penting hadir ditengah-tengah KAMMI sebagai sebuah organisasi yang menjadikan pengkaderan dan amal sebagai karakter gerakan. Amal yang pada hal ini menjadi soratan pada ruang publik adalah kerja-kerja KAMMI untuk Rakyat, Bangsa dan Negara. Sebagai generasi yang lahir dengan semangat nilai ke-Islaman akhirnya menghasilkan gerakan ini menjadi interest group (kelompok kepentingan) dan pressure group (kelompok penekan).

Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

|2


Konsep bernegara yang menyatukan entitas kehidupan rakyat terbentang dari Sabang sampai Merauke adalah sebuah potensi objek yang baik untuk menjadikan tujuan dari cita perjuangan dapat terlaksana. Masyarakat majemuk ini adalah sasaran dari manifestasi KAMMI di dalam menjalankan karyakaryanya untuk mencapai tujuang organisasi. Langkah dan gerak ini menjadi ritme yang nyata pada ruang dialektika gerakan yang tersistem. Penerapan nilai gerakan yang integral, transendental dan humanis menjadi sebuah doktrin yang menjadikan Islam dan ke-Indonesian sebagai sebuah idealime yang kokoh. Platform perjuangan ini merupakan sebuah upaya untuk mendefinisikan KAMMI sebagai sebuah gerakan mahasiswa yang mencoba membaca arah zaman. Mengaktualisasikannya dalam bentuk langkah praktis gerakan dan terangkum dalam sikap dan prinsip juang dalam amal-amal nyata pada kehidupan berbangsa dan bernegara. Perjalanan untuk menjadikan platform sebagai sebuah baromater langkah-langkah kongkrit gerakan akan termaktub dalam gagasan-gagasan yang tertuang pada platform gerakan yang akan dijelaskan lebih lanjut. Pelaksanaan rumusan platform ini melibatkan berbagai pihak , secara garis besar dibagi menjadi dua, yaitu kader dan alumni. Kader yang masih aktif wajib memastikan bahwa platform ini terinternalisasi dengan baik dalam setiap aktivitas dalam perjalanan keorganisasian. Sementara pada tingkatan alumni adalah proses pengejawantahan nilai dalam organisasi menjadi misi yang termanifestasi pada setiap aktifitas gerak dan langkah perbuatan di ruang-ruang karya. Selanjutnya pada ruang kehidupan bernegara yang kompleks, kita memiliki pemerintah dan masyarakat sipil yang menjadi patner dalam mewujudkan upaya mewujudkan yang tentunya harus mampu berjalan dengan seimbang bersama. Potensi KAMMI sebagai sebuah organisasi yang memiliki Âą400 komisariat, Âą89 Daerah dan Âą25 Wilayah dan memiliki beberapa jaringan di luar negeri. Potensi inilah yang nantinya akan menjadi daya ledak dalam menyuplai generasi terbaik dalam perjalanan sebuah bangsa. KAMMI adalah generasi baru yang menjadi bagian terpenting dari masa depan bangsa Indonesia. Dalam rumusan perjuangan yang dituangkan pada butir-butir filosofi gerakan, KAMMI telah secara tegas memilih peranannya sebagai penerus estafet perjuangan dalam mewujudkan kejayaan Indonesia. Saat yang tepat adalah manakala Kejayaan tersebut telah selesai dirumuskan dalam bentuk strategi yang matang dan terukur, sehingga menjadi sebuah rencana yang menyempurnakan hasil dikemudian hari. Selanjutnya perumusan platform gerakan ini menjadi bagian dari bukti komitmen KAMMI dalam menyempurnakan langkah menuju kejayaan Indonesia. Maka dalam rumusan sederhana kami, kejayaan Indonesia itu dicanangkan akan diraih pada usia ke 100 tahun Bangsa Indonesia merdeka yang bertepatan dengan tahun 2045. Sehingga tahun tersebut akan menjadi fokus utama dalam setiap periodisasi kepemimpinan dalam mewujudkan cita-cita luhur menjayakan Indonesia Emas 2045. Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

|3


Dalam mewujudkan Kejayaan Indonesia KAMMI menyusun beberapa rumusan dan rencana strategis yang memuat proses dan tahapan penting. 2045 ini akan menjadi target jangka panjang yang akan terus dievaluasi seiring dengan pelaksanaanya dan perkembangan kearifan yang ada. Tahapan ini diturunkan dalam dua periode : 1. 2.

Jangka pendek, yaitu setiap pergantian kepengurusan yang terhitung dua tahun dalam setiap periode kepengurusan. Jangka Menengah, yaitu dalam pelaksanaan evaluasi kepemimpinan nasional secara menyeluruh di semua sektor. Kontribusi dan partisipasi aktif kader KAMMI baik secara kultural ataupun struktural dalam jangka waktu lima tahun.

Platform ini akan bertindak sebagai landasan gerak dan dasar berpikir kader KAMMI serta menjadi alat komunikasi politik kepada elemen bangsa yang lainnya. Secara langsung platform menjadi format dasar bagi arus pergerakan kader dan secara tidak langsung menjadi alat pemersatu dalam perwujudan citacita bangsa Indonesia, yang tergambar dalam rumusan tujuan, program serta rencana strategis. Tahapan pertama adalah Rekrutmen, rekrutmen ini dibagi jadi dua yaitu mengenai jumlah dan pemerataan. Tahap selanjutnya adalah internalisasi, bentuk internalisasi ini dibagi menjadi dua yaitu ideologisasi dan profesionalisme, profesionalisme ini dimaksudkan untuk profesioanal di bidang keahliannya masing-maising. Tahap selanjutnya adalah Konsolidasi Internal dan Eksternal, KAMMI akan menjadi leader dalam konsolidasi dimana untuk mengisi ruang-ruang negara. Salah satu yang paling menarik itu adalah jika kita mampu mengkonsolidasikan alumni. Konsolidasi ini juga sekaligus menjadi sarana bentuk Partisipasi KAMMI dalam rangka ikut mensukseskan agenda pembangunan Nasional. Partisipasi ini diikuti dengan distribusi kader, kemudian yang kelima adalah kontribusi, kontribusi ini sudah berbicara mengenai kontribusi kader dalam pengambilan keputusan atau terlibat dalam pengambilan kebijakan, sehingga di tahun 2045 itu kita sudah bicara mengelola Negara. Yang keenam adalah Internasionalisasi, pada hal ini KAMMI bicara mengenai kejayaan tentu tidak boleh lepas dari pengakuan internasional. Internasionalisasi ini menjadi bukti bahwa kita mampu menjadi rahmatan lilalamin seperti yang tertuang pada tujuang negara yaitu ikut serta dalam menjaga ketertiban dunia. Platform ini membahas mengenai peran KAMMI antara lain sebagai berikut: 1. Komitmen KAMMI sebagai entitas bangsa yang berperan aktif dalam relasi dan kuasa kuat dengan mengusung politik nilai dan kebangsaan sebagai wujud perjuangan untuk melahirkan pemimpin-pemimpin yang berjiwa negarawan.

Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

|4


2. Indonesia sebagai negara hukum menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dan keadilan dalam mewujudkan terciptanya supremasi hukum demi tegaknya rasa keadilan di dalam masyarakat secara menyeluruh tanpa terkecuali 3. Kemandirian ekonomi merupakan bagian dari tolak ukur kejayaan sebuah bangsa, sehingga kita mampu berdiri di atas kaki sendiri dalam upaya menjadikan Indonesia sebagai terbesar di Kawasan Asia dan di mata Dunia. Ekonomi sebagai tulang punggung sebuah bangsa harus menjadi perhatian utama dalam pembangunan nasional demi tercapainya kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat sebagaimana cita-cita kemerdekaan yang tertuang dalam konstitusi Negara. 4. Dalam menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan maka harus adanya upaya internalisasi spirit kebinekaan guna terciptanya keselarasan hidup bagi semua elemen bangsa, mencerminkan kepribadian budaya luhur bangsa Indonesia sebagai identitas nasionalisme yang original 5. Indonesia sebagai Negara archipelago dengan gugusan pulau dan laut yang membentang dari Sabang sampai Merauke membutuhkan strategi yang tepat guna keamanan dan pertahanan dari banyaknya ancaman yang mengancam kedaulatan Indonesia. Langkah-langkah stategis dan komitmen bagi seluruh elemen bangsa baik sipil maupun militer untuk terlibat aktif dalam menjaga keutuhan NKRI.

Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

|5


BAB II TAFSIR PERJUANGAN KAMMI 1. HALUAN ORGANISASI Haluan organisasi KAMMI adalah yang memandu arah, pokok, dan prioritas agenda gerakan sesuai dengan analisa kondisi yang dihadapi berdasarkan pedoman nilai organisasi. 1)

Visi Kebangsaan KAMMI

a.

Indonesia yang berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa serta membumikan nilai dan prinsip Islam secara obyektif dalam beragam ruang publik pada seluruh aspeknya.

b.

Indonesia yang demokratis ditandai dengan tumbuhnya tradisi demokrasi, koridor demokrasi, akuntabilitas, transparansi kebijakan, partisipasi publik, dan dominasi politik yang mendukung perbaikan dan membumikan nilai-nilai Islam.

c.

Indonesia yang menjunjung tinggi supremasi dan keadilan hukum, ditandai dengan komitmen yang tinggi untuk memberantas korupsi dan penyakit-penyakit masyarakat.

d.

Indonesia yang berkomitmen dengan ekonomi kerakyatan yang berbasis pada system ekonomi berkeadilan yakni ekonomi berdasarkan prinsip Islam yang mandiri yang mampu melawan hegemoni ekonomi pasar dan kapitalisme global.

e.

Indonesia yang rakyatnya memiliki komitmen kebangsaan dan solidaritas yang tinggi sehingga mampu mengatasi beragam masalah dan konflik kemasyarakatan secara mandiri.

f.

Indonesia yang senantiasa menghargai dan mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan inovasi teknologi khususnya teknologi yang ramah dan terjangkau masyarakat, memiliki dampak negatifrendah, dan meningkatkan taraf hidup masyarakat.

g.

Indonesia yang memberikan prioritas utama pada pembangunan pendidikan yang terjangkau, pendidikan yang berorientasi pada peningkatan kualitas hidup dan kompetensi peserta didik bukan semata memenuhi pasar,serta pendidikan yang berkarakter dan menjunjung tinggi nilai-nilai moralitas.

h.

Indonesia yang menghargai keunikan seni budaya lokal, dibangun d i atas prinsip yang menjunjung tinggi peradaban dan harkat

Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

|6


kemanusiaan, bukan seni budaya pasar atau yang berprinsip semata seni untuk seni (l’artforl’art). i.

Indonesia yang menjamin keamanan dan ketenangan warga negaranya dari segala bentuk hegemoni bangsa asing dan tindakan militeristiknya.

j.

Indonesia yang bermartabat, memiliki kemandirian politik internasional, dan mampu membangun solidaritas bersama dengan bangsa-bangsa guna perbaikan dunia.

2) Tawaran Perjuangan KAMMI a.

Penggerak Kebangkitan Pemuda adalah aset bangsa yang sangat berharga, sebagai pewaris estafet kepemimpinan. Oleh karenanya perbaikan kualitas pemuda menjadi hal yang harus diprioritaskan, sebab akan berimplikasi pada baiknya kualitas bangsa di masa yang akan datang. Dengan adanya bonus demografi haruslah menjadi tantangan bagi pemuda Indonesia dalam mengambil peran kejayaan bangsa. Maka diantara langkah konkrit perwujudannya adalah dengan optimalisasi kuantitas kader sebagai aktor penggerak kebangkitan dan pemerataan jumlah yang tersebar di seluruh wilayah dan daerah Indonesia. Inilah inti dari proses kaderisasi sebagai modal awal melahirkan generasi emas guna mewujudkan kejayaan Indonesia. Karakter KAMMI sebagai organisasi kader adalah bagian dari ikhtiar yang terencana dalam rangka pemenuhan jumlah aktor penggerak kebangkitan.

b.

Internalisasi Merupakan penghayatan terhadap nilai-nilai yang akan membangun mentalitas dan kualitas kepribadian seseorang. Dalam upaya internalisasi ada tiga aspek perbaikan yang dilakukan untuk melahirkan generasi emas indonesia, Pertama penguatan basis ideologi sebagai pondasi dalam membentuk karakter pemuda indonesia. Kedua wawasan kebangsaan, memiliki komitmen bela negara dan jiwa patriotisme serta kapasitas sebagai seorang Negarawan yang kedepannya melanjutkan kepemimpinan nasional. Ketiga basis pengetahuan yang mapan, melahirkan pemuda Indonesia yang profesional dan memiliki daya saing dalam kompetisi global.

c.

Konsolidasi Indonesia adalah negara archipelago yang terdiri dari gugusan pulau, suku dan bahasa yang membentang dari sabang sampai Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

|7


merauke. Lahirnya berbagai kelompok dan organisasi adalah sebuah keniscayaan bagi bangsa indonesia, ini adalah ciri bangsa indonesia yang khas bahwa kita telah terbiasa dalam komunikasi antar kelompok dan organisasi. Mewujudkan cita-cita kemerdekaan indonesia adalah hal yang besar, dan hal ini tidak bisa dilakukan oleh satu atau segelintir kelompok saja. Indonesia adalah konsensus dari berbagai suku bangsa dan kelompok, maka melibatkan semua elemen adalah sebuah keharusan. Konsolidasi Nasional harus dilakukan, melepaskan sekat– sekat kelompok dan ego masing–masing harus dilakukan untuk bersama berkontribusi membangun bangsa. KAMMI harus mampu menjadi perekat komponen bangsa, membangun komunikasi dan konsolidasi internal organisasi dan seluruh jaringan KAMMI serta semua elemen Masyarakat. d.

Partisipasi Merupakan keterlibatan KAMMI di berbagai sektor kehidupan riil, dimana kader-kader KAMMI dapat mengambil peran secara langsung, misalnya dengan mengikuti Musrenbang Desa, Musrenbang Kecamatan sampai pada pengawasan terhadap penyusunan dan realisasi penggunaan anggaran pendapatan dan belanja daerah. Komitmen KAMMI pada pembangunan nasional mengharuskan semua kader untuk terlibat aktif besama semua elemen masyarakat dan struktur Pemerintah, mengambil peran untuk bisa berpartisipasi dalam mewujudkan cita–cita kemerdekaan. Distribusi kader penggerak kebangkitan di semua sektor, Pemerintah, Swasta dan Nirlaba harus dilakukan. Berpartisipasi aktif dan melakukan upaya taktis dan strategis guna mendorong pemerintah yang baik dan bersih di Daerah maupun Pusat.

e.

Kontribusi Negara dibangun tidak sekedar wacana dan konsep, pembangunan nasional menuntut kontribusi nyata dan pengorbanan dari generasi mudanya. Setelah partisipasi, peran kader KAMMI ada pada kontribusi. Peran kader KAMMI di sini menunjukkan bahwa KAMMI tidak selesai hanya dengan aksi, orasi, tanpa tindak lanjut yang jelas. Kontribusi yang dimaksud dapat berupa sumbangsih pemikiran dalam bentuk policybrief, opini yang membangun dll. Di level yang lebih tinggi lagi, kontribusi kader KAMMI ada pada tataran pengambil kebijakan. Sebagaimana menjadi harapan sebelumnya akan lahirnya generasi emas Indonesia, pada aspek kontribusi KAMMI diharapkan mampu berkontribusi nyata. Merumuskan arah kebijakan Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

|8


pembangunan nasional dan mengawalnya guna memastikan akan terwujudnya kejayaan Indonesia. f.

Internasionalisasi Indonesia dalam konstitusi diamanatkan untuk menyatakan perlawanan terhadap penjajahan di atas muka bumi. KAMMI mendorong kebijakan Negara dengan prinsip politik bebas aktif dalam dunia Internasional. Dengan menggalang solidaritas dunia demi mendukung bangsa–bangsa yang tertindas dalam merebut kemerdekaan dan kedaulatannya. Islam sebagai Asas Organisasi KAMMI dan juga sebagai sistem yang Universal mendorong untuk berperan aktif dalam kancah Dunia Internasional.

2. POSISI KAMMI 1) KAMMI dan Gerakan Islam KAMMI memahami Islam sebagai prinsip-prinsip yang bersifat menyeluruh (syaamil) yang meliputi seluruh dimensi manusia dan kehidupannya. KAMMI juga memahami Islam sebagai aturan hidup yang bersifat universal sebagai prinsip kesemestaan Islam (rahmatanlilalamiin). Karenanya Islam dapat hidup di dalam seluruh dimensi ruang dan zaman. Kami meyakini Islam sebagai sebuah kebenaran. Sehingga, KAMMI sebagai gerakan Islam, bersama-sama dengan seluruh gerakan Islam adalah gerakan yang akan mengenalkan dan membumikan prinsip Islam secara menyeluruh dalam realitas kebangsaan dan peradaban. KAMMI akan bekerja sama dengan mereka dalam menyerukan kebaikan dan melawan kemungkaran (amarma’rufnahimunkar). KAMMI bersama seluruh gerakan (berasas) Islam adalah gerakan-gerakan penyeru kebaikan (harokahda’wah), yang menyerukan Islam dengan kedamaian dan kesungguhan (mujahadah). Secara normatif Islam tidak sekedar agama ritual yang menjadikan laku individu sebagai tujuan. Islam merupakan tata nilai yang mempunyai sifat kontinu dalam membangun kesadaran kolektif untuk membentuk pemahaman, kepentingan, struktur dalam bermasyarakat. Menjadikan Islam sebagai ajaran untuk memberikan energi perubahan yang mengharuskan pemeluknya untuk berlaku adil dalam memandang kehidupan.

Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

|9


Sejarah Nusantara menjadikan Islam sebagai salah satu komponen yang memberi warna dalam perjalanan usia bangsa, menjadikan kita untuk tidak melupakan bahwa ada akar sejarah yang harus diperhatikan. Masa lalu yang menjadikan Indonesia berbeda dalam memandang Islam tidak sekedar sebuah agama ritual. Konteks kelokalan dan strategi kebudayaan yang digunakan tentu menjadikan Islam mampu teraplikasi dalam ruang-ruang gerak kehidupan. Sehingga KAMMI memandang Islam sebagai manifestasi nilai yang diterapkan dalam aplikasi nyata sebuah entitas organisasi pada ruang karya nyata. 2)

KAMMI dan Gerakan Mahasiswa-Gerakan Kepemudaan KAMMI adalah gerakan mahasiswa sekaligus sebagai gerakan kepemudaan. Karena itu KAMMI meyakini bahwa KAMMI dan beragam gerakan mahasiswa dan gerakan kepemudaan di Indonesia adalah elemen bangsa yang akan menjadi pewaris sah dari masa depan bangsa ini. KAMMI adalah generasi muda yang menjadi sumber daya bangsa masa depan(ironstock). Generasi muda selalu identik dengan idealisme dan cita-cita terhadap bangsanya. Generasi muda adalah generasi yang selalu kritis terhadap kondisi yang stagnan (statusquo). Maka KAMMI bekerjasama dengan seluruh elemen gerakan mahasiswa dan gerakan kepemudaan dalam kesamaan prinsip komitmen kebangsaan yang tulus, bukan karena kepentingan politik pragmatis. KAMMI meyakini bahwa interaksi mu’amalah KAMMI dengan beragam gerakan pemuda dan mahasiswa adalah interaksi positif yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan sebagai pembelajaran bagi masa depan saat KAMMI bersama-sama mewarisi bangsa ini.

3)

KAMMI dan Institusi Pendidikan Tinggi KAMMI adalah gerakan mahasiswa yang tumbuh dari institusi pendidikan tinggi (kampus) yang mewarisi prinsip intelektualitas dan kebebasan akademik. KAMMI meyakini bahwa jiwa intelektual itu dinyatakan dalam intelektualisme yang bertanggung jawab, yang berbasis pada realitas masyarakat, dan yang organik. Sehingga, KAMMI meyakini bahwa pendidikan, termasuk pendidikan tinggi, adalah hak seluruh masyarakat, sehingga merupakan kewajiban negara untuk memberikan fasilitas pendidikan yang memadai dan terjangkau bagi masyarakat. Institusi pendidikan tinggi, karena cakupan wawasannya, adalah institusi yang paling bertanggung jawabdalam memberikan pencerahan dan meningkatkan kualitas rakyat Indonesia. Karena itu, institusi pendidikan tinggi harus bersifat kerakyatan yang peduli terhadap realitas masyarakat, bukan menghamba pada kekuasaan atau hegemoni global. Prinsip kebebasan akademik meletakkan institusi pendidikan tinggi pada posisi kritis dan Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

| 10


independen. KAMMI dalam aktivitasnya di dalam dan dengan institusi pendidikan tinggi berusaha untuk menciptakan lingkungan akademik (civitas academica) yang egaliter, kritis, demokratis, dan independen. 3). KAMMI dan Rakyat KAMMI dan rakyat adalah ibarat antara ruh dan tubuh. KAMMI tumbuh dan berkembang di tengah-tengah rakyat. Sehingga, KAMMI akan senantiasa berdiri di bagian terdepan dalam membela kepentingan rakyat, menjadi solusi bagi persoalan mereka, menghubungkan kasih sayang yang damai di antara mereka, dan sekaligus berusaha keras untuk menjadi sebab bagi kemuliaan mereka. KAMMI meyakini bahwa merekalah tujuan dari adanya kontrak sosial kebangsaan, dan merekalah tujuan dari keberadaan syari’ah agama Islam (adzdzaruriyatualkhomsah). Karena itu pengabaian terhadap eksistensi rakyat, apalagi tindakan dzalim terhadap mereka, adalah tindakan yang akan senantiasa KAMMI lawan. 4). KAMMI dan Elemen Masyarakat KAMMI adalah bagian dari masyarakat, berperan sebagai gerakan sosial yang bersama-sama dengan beragam elemen yang lain untukpeduli terhadap realitas masyarakat Indonesia. Karena itu, sebisa mungkin, KAMMI akan senantiasa bekerjasama ,ber-mu’amalah, dan saling memberi kemanfaatan (intifa’) dengan seluruh elemen yang memiliki kepedulian yang sama dengan KAMMI. KAMMI melakukannya dengan tanpa membeda-bedakan suku, agama, ras, dan golongan. 5). KAMMI dan Partai Politik KAMMI menyadari potensi politik KAMMI sebagai gerakan mahasiswa. Ekspresi gerakan KAMMI adalah ekspresi moral yang berdimensi politik, dan ekspresi politik yang berdasar pada prinsip moral dan intelektual. Sebagai gerakan politik yang berbasis moral, KAMMI tidaklah berpolitik pragmatis yang berorientasi kekuasaan baik bagi gerakan maupun kadernya, tetapi konsistensi KAMMI terhadap prinsip tersebut tidak akan menyebabkan KAMMI berjauhan dan antipati dengan Partai Politik yang bekerja dalam ranah politik praktis. Dalam bingkai independensinya, KAMMI akan siap bekerja sama dengan mereka yang menurut KAMMI masih mengedepankan intelektualitas, nurani, dan kepeduliannya pada rakyat dalam berpolitik. 6)

KAMMI dan Pemerintahan KAMMI meyakini prinsip kekuasaan sebagai amanah (tanggungjawab) dan khadimah (pelayanan) teradap masyarakat. Maka kekuasaan yang tidak bertanggung jawab dan tidak melayani adalah Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

| 11


suatu kedzaliman, dan itu adalah musuh KAMMI. Oleh karena itu, KAMMI akan senantiasa memberikan kontrol dan evaluasi atas mereka yang padanya Allah limpahkan amanah untuk memerintah bangsa ini. KAMMI akan mendukung (tha’at) setiap upaya perbaikan dan pembangunan yang dilakukan bagi masyarakat selama tidak bertentangan dengan nurani pada umumnya masyarakat, prinsip syari’ah Islam, dan logika intelektual. Tetapi KAMMI akan siap melawan pemerintahan yang dijalankan secara dzalim, tidak peka dengan realitas masyarakat, melanggar prinsip-prinsip Ilahiyyah, dan tidak rasional. Keseluruhannya, akan KAMMI lakukan semaksimal mungkin tetapi senantiasa dengan menghindari cara-cara yang tidak bermoral, tidak berwawasan etis, dan membawa madharat lebih lanjut. 7). KAMMI dan Media Massa KAMMI memahami peran strategis media massa sebagai salah satu pilar demokrasi. Media massa sekaligus menjadi instrumen penting dalam demokratisasi dalam arti pemberdayaan politik masyarakat dan pengawalan terhadap penyelenggaraan pemerintahan yang adil, efektif, dan efisien. Media Massa yang cerdas turut mampu mewujudkan masyarakat yang peduli (attentivemass) terhadap fenomena sosial yang berkembang. Namun, penyimpangan fungsi media massa dapat mengakibatkan mereka bermertamorfosa menjadi mesin-mesin kapitalis yang memperdagangkan berita-berita liputan yang menyimpang dari kode etik jurnalistik. Mereka dapat pula membodohi masyarakat dan menghancurkan bangunan moral dan sosial Indonesia. Terhadap media massa yang konstruktif, KAMMI akan memerankan diri sebagai partner dalam mewujudkan tatanan masyarakat yang lebih baik. Sedangkan terhadap media yang destruktif, KAMMI akan menjalankan komunikasi yang efektif guna mengubah orientasi dan dampak negatif peran mereka. 8).

KAMMI dan Dunia Internasional KAMMI memandang Indonesia sebagai bagian dari masyarakat Internasional harus memimpin dan memiliki peran serta tanggung jawab dalam membawa misi keislaman dalam gerakan kepemudaaan Internasional, melawan kedzoliman, Berdasarkan Keadilan Sosial dalam upaya mewujudkan ketertiban Dunia.

Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

| 12


BAB III CITA-CITA KEMERDEKAAN INDONESIA SEBAGAI AGENDA UTAMA BERBANGSA DAN BERNEGARA Sejak sebelum kemerdekaan diproklamasikan, Indonesia adalah kumpulan bangsa-bangsa yang memiliki persamaan penderitaan yang melahirkan perlawanan dan solidaritas. Solidaritas dan kesamaan nasib melahirkan kesamaan tujuan: mewujudkan pemerintahan sendiri yang membuat pribumi Indonesia tidak lagi terjajah dan menjadi bangsa yang merdeka. Ini adalah tujuan yang membuat kemerdekaan Indonesia yang awalnya dirasa mustahil menjadi terwujud. Proklamasi kemerdekaan hanyalah gerbang emas, bukan akhir dari tujuan perjuangan kemerdekaan dari semesta rakyat Indonesia. Ia adalah awal dari perjalanan panjang mewujudkan seluruh cita-cita kemerdekaan yang disemai sejak awal ide kemerdekaan tercetuskan. Cita-cita kemerdekaan yang termaktub dalam pembukaan UUD 1945 adalah tujuan utama kehidupan berbangsa dan bernegara. Tujuan Cita-cita kemerdekaan bukanlah untuk mengekor dan mengikuti kesuksesan bangsa lain. Bukan pula menjadi pelayan apalagi budak bangsa asing. Tidak ada pekerjaan yang lebih utama daripada kerja-kerja besar mewujudkan cita-cita kemerdekaan Indonesia. Tidak ada cita-cita yang lebih utama dari semua anak bangsa, kecuali cita-cita untuk mewujudkan seluruh cita-cita kemerdekaan Indonesia. Setiap anak bangsa memiliki tanggung jawab dan kewajiban yang sama untuk memperjuangkan terwujudnya cita-cita kemerdekaan Indonesia. Darah para pahlawan dan pejuang kemerdekaan yang mengalir dalam darah kita adalah pengingat bahwa tugas sejarah kita adalah satu: mewujudkan seluruh cita-cita kemerdekaan Indonesia. Semua adalah anak bangsa ketika ia berjuang dan berkontribusi untuk cita-cita kemerdekaan. Semua adalah musuh bagi siapapun yang menghambat dan mereduksi upaya mewujudkan cita-cita kemerdekaan. Maka tidak boleh ada anak bangsa yang menjadi komprador: menjadi pengkhianat dan antek asing yang mengkhianati kepentingan bangsa sendiri. Cita-cita kemerdekaan adalah visi yang menjadi penggerak anak bangsa untuk berkontribusi dengan karya terbaik. Pembukaan UUD 1945 telah dengan gamblang menjelaskan apa-apa saja yang menjadi cita-cita kemerdekaan Indonesia. Ada Sembilan cita-cita yang digariskan Pembukaan UUD 1945 yang menjadi cita-cita kemerdekaan Indonesia. cita-cita itu adalah: 1.

Mewujudkan negara berketuhanan YME 1) Mewujudkan masyarakat yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME� 2) Mewujudkan kehidupan antar umat beragama yang toleran, rukun dan harmonis

Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

| 13


3) Mewujudkan perlindungan setiap agama dari pelecehan, penistaan dan penyimpangan 4) Seluruh aturan dan produk hukum negara berdasar pada prinsip ketuhanan Yang Maha Esa 5) Negara menjamin dan melindungi pelaksanaan ibadah umat beragama 6) Tidak ada pemaksaan dalam bentuk apapun untuk mempengaruhi atau merubah keimanan umat beragama 7) Negara memberikan pelayanan dan dukungan terhadap pelaksaan ibadah keagamaan 2.

Mewujudkan negara Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur 1) Negara harus mampu mengelola pemerintahan sendiri tanpa intervensi asing 2) Tidak adanya konflik dan perpecahan antar seluruh elemen bangsa 3) Negara harus mandiri dalam mengelola sumber daya alamnya demi mewujudkan kesejahteraan bangsa 4) Negara harus menjamin adanya penerapan hukum yang berkeadilan bagi seluruh rakyat Indonesia 5) Negara harus menjamin kekayaan dan kesejahteraan agar tidak terjadi kesenjangan diantara seluruh rakyat 6) Tidak ada konflik antar suku, ras, dan agama di Indonesia; 7) Terciptanya gotong royong, kerukunan dan toleransi beragama; 8) Tidak ada diskriminasi dan intimidasi terhadap suku tertentu; 9) Setiap warga Negara wajib memiliki rasa dan sikap Negarawan, Nasionalisme, dan Patriotisme Putra-putri Indonesia; 10) Setiap warga Negara wajib mengedepankan rasa cinta dan semangat kebangsaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

3.

Mewujudkan kehidupan kebangsaan yang bebas Setiap warga Negara berhak menjalankan kehidupan beragama, berbudaya, berserikat dan berkumpul, serta dilindungi dalam menyuarakan aspirasi dan pendapat sesuai dengan nilai-nilai luhur Pancasila. Pokok cita-cita dalam mewujudkan kehidupan kebangsaan yang bebas adalah: 1) Negara melindungi hak berserikat, menyuarakan aspirasi dan pendapat; 2) Setiap warga negara memiliki kebebasan untuk memilih pilihan politik; 3) Negara wajib melindungi dan melestarikan kebudayaan sesuai dengan nilai luhur Pancasila; 4) Setiap warga negara mendapatkan kebebasan untuk menjalankan perekonomian untuk memenuhi hak hidupnya secara mandiri;

Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

| 14


4.

Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia Indonesia memiliki bangsa dan wilayah teritorial Indonesia sebagai pondasi berjalanannya kehidupan berbangsa dan bernegara. Pondasi ini harus dilindungi dan dijaga agar seluruh cita-cita kemerdekaan terwujud. Termasuk didalamnya melindungi kesejahteraan rakyat, kebudayaan bangsa Indonesia, dan seluruh wilayah Indonesia terutama kawasan terluar/terdepan Indonesia. Pokok cita-cita dalam melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia adalah: 1) Negara menjaminan dan melindungi hak dan kehormatan setiap warga Negara, baik yang ada di wilayah Indonesia maupun diluar wilayah Indonesia 2) Negara memberikan jaminan dan perlindungan atak hak-hak dasar warga Negara Indonesia; 3) Negara memberikan jaminan dan perlindungan terhadap kesejahteraan dan keamanan seluruh warga, terutama perempuan dan anak; 4) Negara wajib melindungi keamanan dan kehormatan tenaga kerja Indonesia di luar negeri; 5) Negara tidak boleh melakukan tindakan kekerasan dan pelanggaran HAM terhadap warga negaranya dalam konteks apapun; 6) Negara harus menjamin pertahanan dan keamanan seluruh kawasan Tanah Air Indonesia dari intervensi atau serangan dari bangsa asing; 7) Negara harus mengakomodir, melindungi dan melestarikan warisan kebudayaan dan kekayaan intelektual anak Bangsa;

5.

Memajukan Kesejahteraan Umum Kesejahteraan umum adalah terwujudnya seluruh rakyat Indonesia yang terbebas dari kemiskinan, rasa takut, dan hidup penuh martabat. Pokok cita-cita dalam memajukan kesejahteraan umum adalah: 1) 2) 3) 4)

5) 6)

Negara wajib menjamin bahwa kekayaan negara tidak dikuasai oleh segelintir orang; Setiap warga Negara, tanpa terkecuali berhak hidup sejahtera dan bahagia; Setiap warga Negara memiliki jaminan kepemilikan dan akses terhadap tanah, air dan sumber daya produksi; Setiap warga Negara mendapatkan jaminan pendidikan berkualitas dari tingkat dasar hingga tinggi, termasuk pendidikan profesi dan spesialisasi; Setiap warga Negara berhak mendapatkan jaminan sosial yang menyeluruh; Setiap warga Negara memiliki rasa aman dari segala ancaman kemanan, kemiskinan, dan ancaman kebudayaan asing; Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

| 15


7)

Negara tidak membuat/menjalankan kebijakan yang mencederai rasa aman dan kehormatan setiap warga Negara; Negara wajib mengelola sumber daya strategis secara mandiri dalam tujuan meningkatkan kesejahteraan umum.

8) 6.

Mencerdaskan Kehidupan Bangsa Tugas Negara untuk melakukan segala upaya agar setiap warga Negara memiliki pengetahuan, kemampuan dan keterampilan sehingga dapat memiliki hidup yang sejahtera, memiliki solusi masalah hidup, memiliki atau menciptakan faktor produksi, yang bermafaat bagi pembangunan dan kejayaan Indonesia. Pokok cita-cita dalam mencerdaskan kehidupan bangsa: 1) 2)

3)

4)

5)

7.

Negara mewujudkan penidikan karakter yang masif dan merata diseluruh lembaga pendidikan Negara menjamin setiap warga Negara mendapatkan pendidikan yang berkualitas dari jenjang paling dasar hingga paling tinggi, termasuk pendidikan profesi dan spesialisasi; Negara menjamin setiap warga Negara mendapatkan pendidikan kompetensi dan keterampilan hingga dapat hidup mandiri dan sejahtera; Negara menjamin terjaganya nilai hidup dan kebudayaan luhur Bangsa Indonesia, serta melindunginya dari pengaruh dan hegemoni nilai dan kebudayaan asing; Negara menjamin pemerataan fasilitas dan kualitas pendidikan di seluruh wilayah Indonesia, khususnya daerah tertinggal, terluar dan terdepan.

Melaksanakan Ketertiban Dunia yang Berdasarkan Kemerdekaan, Perdamaian Abadi dan Keadilan Sosial Negara Indonesia menentang segala bentuk kolonialisme dan penjajahan baik di dalam dalam negeri maupun luar negeri. Terhapusnya penjajahan adalah hakikat perjuangan kemerdekaan Indonesia. Kemerdekaan adalah hak setiap bangsa yang harus dilindungi dan diwujudkan. Pokok tujuan dalam cita-cita menghapus segala penjajahan di seluruh dunia adalah: 1) Negara Indonesia wajib berpartisipasi aktif dalam mewujudkan kemerdekaan negara-nergara berdaulat yang masih terjajah hingga kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial bisa ditegakkan; 2) Negara Indonesia menentang segala bentuk penindasan di semua aspek kehidupan berbangsa dan bernegara;

Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

| 16


3) Negara Indonesia berperan aktif dalam aliansi dengan berbagai negara dalam upaya mewujudkan sistem dan tatanan dunia yang adil; 4) Negara Indonesia harus menentang dan melakukan tindakan tegas pada negara-negara yang melakukan penjajahan; 5) Negara Indonesia menjadi teladan dunia dalam meujudkan lingkungan kebangsaan Indonesia yang damai, beradab, dan berkeadilan sosial. 8.

Mewujudkan Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia Kondisi lingkungan kebangsaan yang menjamin seluruh hak dan kewajiiban warga Negara, serta persamaan kedudukan. Pokok tujuan dalam cita-cita mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia: 1)

2) 3) 4) 5)

Setiap warga Negara mendapat perlindungan atas hak-hak dan pelaksanaan kewajiban tanpa ada gangguan dalam bentuk apapun; Setiap warga Negara mendapat persamaan kedudukan di mata hukum dan dalam pelayanan Negara; Setiap warga Negara berhak mendapatkan pemerataan dan akses terhadap sumber daya ekonomi dan kesejahteraan; Negara menjamin setiap warga mendapat hak atas jaminan sosial, pendidikan dan kesehatan. Negara melakukan pengawasan aktif terhadap pelaksanaan kebijakan dalam hal ini pemerataan kesejahteraan, dan keadilan sosial.

Kedelapan cita-cita kemerdekaan di atas adalah pra syarat bagi kejayaan Indonesia. Tidak ada kejayaan bila seluruh cita-cita kemerdekaan Indonesia belum terwujud. KAMMI dan setiap anak bangsa harus menyiapkan dirinya dengan persiapan terbaik untuk melahirkan karya dan kontribusi terbaik demi terwujudnya seluruh cita-cita kemerdekaan Indonesia. Tahun 2045 akan menjadi tonggak sejarah dimana seluruh cita-cita Kemerdekaan Indonesia terwujud hingga menjadi gerbang Kejayaan Indonesia. Maka KAMMI akan berlomba-lomba dalam kebaikan untuk menciptakan Generasi Emas yang akan menjayakan Indonesia saat usia kemerdekaan Indonesia genap satu abad. Inilah tekad KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!.

Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

| 17


BAB IV PANCASILA : DASAR DAN PRASYARAT KEJAYAAN INDONESIA Pancasila adalah konsensus terbaik dari pendiri bangsa sehingga menjadi dasar yang kokoh dan sempurna bagi negara Indonesia. Ia menjadi alat pemersatu yang mampu menyatukan rasa, jiwa, kehendak, dan dedikasi seluruh manusia Indonesia untuk bergerak mencapai tujuan yang sama: mewujudkan seluruh cita-cita kemerdekaan Indonesia. Dengan kata lain, Pancasila adalah prasyarat demi meraih kejayaan Indonesia. Tidak ada kejayaan tanpa landasan ketuhanan. Tidak ada kejayaan tanpa kemanusiaan yang adil dan beradab. Tidak ada kejayaan tanpa persatuan. Tidak ada kejayaan tanpa kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalampermusyawaratan/perwakilan. Tidak ada kejayaan tanpa keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Pancasila mendasari segala upaya mewujudkan cita-cita kemerdekaan Indonesia. Pancasila bergerak mendasari, menginspirasi, memberi semangat, mempersatukan sekaligus menjadi koridor bagi segala tindakan dalam menjalani kehidupan berbangsa dan bernegara. Apapun capaian yang dicapai oleh bangsa ini tidak berarti apa-apa bila tidak didasari dan tidak sejalan dengan Pancasila. Bila hari ini Pancasila tidak mampu menginspirasi dan menggerakkan anak-anak bangsa untuk mewujudkan cita-cita kemerdekaan Indonesia, hal itu karena kita tidak menafsirkan Pancasila secara jujur dan murni. Pancasila tidak dapat bekerja pada anak-anak bangsa yang tidak tulus mencintai Indonesia. Pancasila juga tidak akan menggerakkan manusia-manusia yang hatinya kering tanpa cahaya dan rahmat dari Allah SWT. Menginternalisasi Pancasila adalah menata hati, menggerakkan jiwa, hingga berkontribusi nyata untuk mewujudkan cita-cita kemerdekaan Indonesia. Agar dapat menginternalisasi Pancasila dengan baik, setiap anak bangsa harus memahami tafsir Pancasila dengan baik dan utuh selayaknya para pendiri bangsa yang merumuskan Pancasila dengan penuh hikmah dan kebijaksanaan. Tafsir Pancasila yang KAMMI maksud yaitu: 1.

Ketuhanan Yang Maha Esa Kemerdekaan Indonesia dari penjajah bukan suatu kebetulan atau usaha belaka, tetapi merupakan berkat dan rahmat dari Tuhan YME. Oleh karena itu, Indonesia merupakan negara yang meyakini bahwa Tuhan merupakan sumber keberkahan. Tanpa adanya rahmat Tuhan YME, maka bangsa Indonesia tidak akan merdeka dan tidak mampu terlepas dari belenggu penjajahan. Melalui izin Tuhan YME pula Indonesia masih ada hingga kini dengan segala kekayaan sumber daya yang diamanahkan untuk segenap bangsa Indonesia.

Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

| 18


Spirit sila pertama adalah spirit bahwa bangsa Indonesia merupakan bangsa yang berketuhanan. Bangsa Indonesia menyadari dirinya sebagai perpanjangan Tuhan untuk merawat sepenggal firdaus tanah air Indonesia. Maka, agama adalah rahmat dan sumber kekuatan bagi Indonesia. Agama adalah alat pemersatu dan pencipta harmoni. Agama adalah pembinaan yang melahirkan manusia-manusia terbaik yang merawat Indonesia. Agama adalah ilham dan sumber inspirasi yang membuat pikiran dan semangat Indonesia tetap hidup dan menyala penuh optimisme. Manusia Indonesia adalah hamba-hamba Tuhan yang menjalankan risalah Tuhan di tanah air Nusantara. Manusia Indonesia hidup dan menjaga kehidupan atas bimbingan agama. Agama menggerakkan setiap manusia Indonesia untuk merawat dan mengisi kemerdekaan hingga seluruh cita-cita kemerdekaan Indonesia terwujud. Mewujudkan cita-cita kemerdekaan Indonesia merupakan cita-cita yang berlandaskan prinsip Ketuhanan Yang Maha Esa. Cita-cita tersebut adalah wujud syukur atas kemerdekaan yang diberikan oleh Tuhan YME. Maka, usaha mewujudkan cita-cita kemerdekaan Indonesia adalah bentuk perwujudan misi ketuhanan, yakni perdamaian, kesejahteraan, dan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia. Kehidupan pasca kemerdekaan ternyata bukanlah hal yang mudah untuk dijalani. Selain segenap narasi, Indonesia membutuhkan dukungan sistem dan kondisi dalam rangka mengejawantahkan cita-cita kemerdekaan. Hal ini menjadi penting, agar tertanamnya nilai dan norma yang menciptakan suasana kondusif untuk pencapaian cita-cita kemerdekaan yang berkelanjutan. 2.

Kemanusiaan yang Adil dan Beradab Nilai kemanusiaan adalah sistem nilai universal yang menciptakan kesadaran bahwa setiap manusia tetap menjadi manusia. Manusia sebagai individu dan entitas sosial terkecil dalam suatu negara harus dilindungi haknya. Menghargai manusia adalah nilai dasar yang paling penting dalam mengelola hubungan dan interaksi dalam manusia. Menghargai manusia juga merupakan prinsip penting dalam hubungan antar negara dengan rakyatnya. Tanpa kemanusiaan, kehidupan akan kehilangan makna, menjadi destruksi dan anarki. Tanpa kemanusiaan, Indonesia akan luluh lantah dengan kehancuran peradaban. Bangsa dan negara Indonesia berdiri di atas kehendak memanusiakan manusia Indonesia yang dijajah. Penjajahan yang dilakukan kolonialis telah menghilangkan kemanusiaan karena manusia-manusia Indonesia diperbudak, diperalat, dikekang, dan dihilangkan kehormatannya. Inilah yang membangkitkan solidaritas dan semangat perlawanan hingga lahir gagasan membebaskan kemanusiaan Indonesia. Solusinya adalah membuat Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

| 19


pemerintahan sendiri yang melindungi dan memuliakan kemanusiaan Indonesia. Hal ini menegaskan bahwa dehumanisasi memberikan memori kolektif yang buruk bagi bangsa. Spirit kemanusiaan yang adil dan beradab mempunyai indikasi nilai dasar yang sah dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Manusia yang mempunyai multi identitas hendaknya diperlakukan adil. Adil dalam konsep ini adalah proporsional dan distributif, sehingga dalam kehidupan manusia baik secara individu dan kelompok etnis, agama, suku, dan identitas lokal dilindungi secara nasional. Dimensi beradab dilandaskan pada nilai moral, etika, dan spiritualitas bangsa. Tanpa kebangsaan, kemanusiaan tak ada artinya, sehingga keberadaban manusia dalam Pancasila menjadi hal yang utama untuk diaktualisasikan dalam falsafah hidup manusia yang egaliter dan merdeka. Secara konseptual, perwujudan sila kedua Pancasila memberikan peluang yang positif dalam mewujudkan cita-cita dan tujuan negara sebagai badan legal formal yang berfungsi untuk menciptakan rasa aman serta melindungi martabat bangsa dan rakyat secara keseluruhan. Hal itu sesuai dengan amanat Pembukaan UUD 1945 yang menuntut terwujudnya kehidupan kebangsaan yang bebas, bermartabat, adil, dan makmur. Ukuran kemakmuran dan kesejahteraan dimulai dari keamanan nasional dan jaminan hak asasi manusia Indonesia untuk hidup dengan adil dan beradab. Bangsa yang memiliki peradaban yang tinggi dan sistem keadilan yang terdistribusi secara proporsional dalam segala aspek akan memberikan stimulus kemajuan ekonomi, kebudayaan, pertahanan dan keamanan, serta stabilitas politik. Pentingnya meningkatkan indikator-indikator kemanusiaan dan martabat setiap warga negara menjadi tangga menuju tercapainya cita-cita dan tujuan bangsa Indonesia. Keadilan juga harus diperjuangkan sebagai cara, tujuan, dan alat untuk mengurangi intensi konflik, meningkatkan kesejahteraan, dan mempererat kebangsaan sebagai upaya mewujudkan cita-cita kemerdekaan Indonesia. 3.

Persatuan Indonesia Persatuan Indonesia adalah prasyarat mutlak bagi terwujudnya seluruh cita-cita kemerdekaan Indonesia. Persatuan seluruh rakyat melalui Sumpah Pemuda 1928 telah membuktikan bahwa kemerdekaan Indonesia bisa diwujudkan meski awalnya dirasa mustahil. Tak ada keutuhan NKRI tanpa persatuan rakyat Indonesia. Tak ada persatuan tanpa keadilan, kemanusiaan, dan kedaulatan rakyat.

Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

| 20


Perbedaan dan keberagaman yang mendiami tanah air Indonesia adalah kekayaan dan anugerah Allah SWT. Keberagaman adalah potensi yang membuat bangsa Indonesia menjadi berkepribadian dan kuat. Keberagaman tidak menjadi alasan perpecahan bangsa dan negara Indonesia. Persatuan dalam keberagamaan adalah keindahan sekaligus kekuatan yang membuat Indonesia lebih membanggakan dari bangsa manapun. Persatuan Indonesia terbangun atas persamaan, keadilan, kemanusiaan, toleransi, gotong royong, kesejahteraan, dan kesamaan citacita. Persatuan Indonesia juga dibangun atas dasar keluhuran budaya dan agama yang dipegang teguh oleh setiap rakyat Indonesia. Persatuan adalah rahmat dan keberkahan dari Allah SWT yang membuat bumi Indonesia tetap layak disebut sepenggal surga firdaus. Persatuan adalah nafas dan energi yang mengalahkan keegoisan golongan untuk lebih mencolok dalam suatu keberagaman. Sehingga mampu menjadi spirit yang terus hidup untuk menelurkan karya-karya dalam cita yang lebih baik. Indonesia membutuhkan persatuan untuk menuntaskan kerja-kerja besar dalam membangun martabat bangsa dimata dunia. Indonesia membutuhkan persatuan untuk membangun ketahanan nasional dan kesejahteraan umum dalam rangka menunaikan cita-cita kemerdekaan Indonesia, serta mewujudkan perdamaian dunia. 4.

Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/ Perwakilan Bangsa dan rakyat Indonesia berdiri dari dan oleh rakyat Indonesia. Rakyat adalah pilar utama dalam formasi pembentukan Indonesia. Rakyat Indonesia telah mengorbankan harta, keringat, darah, air mata, bahkan nyawa bagi terwujudnya kemerdekaan dan pemerintahan Indonesia merdeka. Maka, rakyat adalah pemilik sah Indonesia. Rakyat menjadi pusat dari kedaulatan dan pengabdian negara Indonesia. Pelaksanaan kedaulatan rakyat adalah menempatkan rakyat sebagai pusat aspirasi dan kehendak. Rakyat merepresentasikan dirinya melalui kepemimpinan yang memiliki hikmat kebijaksanaan. Kepemimpinan harus tetap menempatkan rakyat sebagai pusat kedaulatan dengan menjadikan permusyawaratan/perwakilan sebagai proses pengambilan kebijakan. Kolektifitas partisipasi rakyat adalah kekuatan sejati bangsa dan negara Indonesia. Kebersamaan rakyat Indonesia merupakan tulang punggung keberlangsungan hidup bangsa dan rakyat Indonesia. Persatuan rakyat adalah prasyarat tercapaian kejayaan Indonesia. Memanusiakan rakyat

Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

| 21


adalah prasyarat pembangunan. Memajukan rakyat akan membuat pembangunan Indonesia sempurna. Negara didirikan oleh rakyat sehingga harus memperlakukan rakyat secara adil dan penuh kebijaksanaan. Setiap rakyat memiliki hak untuk mendapatkan perlakuan yang sama di mata hukum, ekonomi, sosial, kebudayaan, keamanan, dan pertahanan negara. Setiap rakyat juga memiliki kewajiban yang sama untuk mencintai, menjaga, melindungi, berkorban, dan membela kesatuan dan keutuhan Indonesia. Setiap rakyat juga memiliki tanggung jawab yang sama untuk berkontribusi dengan kontribusi terbaik demi mewujudkan seluruh cita-cita kemerdekaan Indonesia. 5.

Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia Indonesia merupakan negara merdeka yang didorong oleh keinginan luhur bangsa Indonesia yang saat itu bercita-cita bebas dari bangsa penjajah. Keinginan luhur ini berlandaskan atas rasa solidaritas antar seluruh rakyat Indonesia yang senasib dan sepenanggungan. Rasa solidaritas ini harus terus dijaga di setiap rakyat Indonesia agar timbul rasa memiliki dan rasa tanggung jawab untuk bersama-sama memenuhi hak dan kewajiban sebagai warga negara. Setiap warga negara berhak mendapatkan perlindungan dalam menjalankan hak dan kewajiban sebagai warga negara. Hak-hak warga negara, antara lain hak menyuarakan pendapat, menyampaikan aspirasi, berserikat, memilih kepercayaan dan agama, serta menggunakan hak pilih saat transisi kepemimpinan. Kewajiban warga negara antara lain mencintai dan membela negara, menjalankan undang-undang, membayar pajak, dan mentaati hukum yang berlaku. Semua jaminan dan perlindungan terhadap hak dan kewajiban tersebut harus terpenuhi untuk setiap warga negara. Tak hanya itu, sila kelima juga mengandung spirit persamaan kedudukan di dalam hukum dan pelayanan negara. Setiap warga Indonesia wajib mengikuti aturan dan undang-undang yang berlaku dan bersedia dihukum jika terbukti melakukan kesalahan. Setiap warga Indonesia juga mempunyai kedudukan yang sama dalam hal mendapatkan pelayanan profesional dalam urusan berbangsa dan bernegara. Pemerataan akses fasilitas, jaminan, dan pelayanan pendidikan, kesehatan, dan sumber daya harus dirasakan oleh setiap warga negara di seluruh wilayah Indonesia, terutama di daerah terpencil, tertinggal, dan terdepan. Perwujudan keadilan sosial yang telah dijabarkan di atas adalah sebagai upaya untuk mewujudkan salah satu cita-cita kemerdekaan Indonesia, yaitu memajukan kesejahteraan umum.

**** Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

| 22


Penafsiran yang jujur dan tepat atas Pancasila adalah fondasi dari kepahaman yang akan menggerakkan anak-anak bangsa Indonesia untuk berbuat dan berkontribusi dengan karya terbaik. Pancasila dan cita-cita kemerdekaan akan menjadi visi dan komitmen yang melahirkan dedikasi untuk kejayaan Indonesia. Dedikasi yang membuat siapa pun dan dimana pun manusia Indonesia berada akan memiliki fokus pada satu tujuan: mewujudkan cita-cita kemerdekaan Indonesia. KAMMI mencita-citakan Indonesia meraih kejayaan pada tahun 2045 dimana saat itu seluruh cita-cita kemerdekaan telah terwujud. Untuk mencapainya tentu akan menghadapi tantangan, cobaan, rintangan, dan hambatan yang kian keras. Oleh karenanya, yang dibutuhkan bukan sekadar satu-dua manusia Indonesia yang cemerlang, tetapi generasi yang memiliki dedikasi dan kontribusi terbaik. Generasi emas inilah yang KAMMI persiapkan sebagai modal dasar kejayaan Indonesia. Bila seluruh anak bangsa memiliki dedikasi dan bergotong royong untuk mewujudkan cita-cita kemerdekaan Indonesia, maka apapun cobaan tidak menjadi penghalang. Hal itu karena cobaan adalah keniscayaan yang dihadapi semua bangsa. Sementara itu, dedikasi dan gotong royong semua anak bangsa akan dapat mengatasi segala cobaan sehingga cita-cita kemerdekaan akan tetap terwujud. Demikian yang KAMMI harapkan, membuktikan hipotesis Presiden Soekarno bahwa hanya Pancasila yang dapat menyatukan seluruh rakyat Indonesia demi mencapai cita-cita kemerdekaan Indonesia. Kini saatnya Pancasila bekerja menjadi pemahaman yang menginspirasi dan menggerakkan manusia-manusia Indonesia sehingga lahir kontribusikontribusi terbaik dari seluruh anak bangsa. Bila Sumpah Pemuda telah menyatukan visi, dedikasi, dan komitmen kerja pejuang kemerdekaan untuk mewujudkan kemerdekaan, maka sekarang saatnya Pancasila dan cita-cita kemerdekaan menjadi visi, dedikasi, dan komitmen seluruh anak bangsa untuk mewujudkan seluruh cita-cita kemerdekaan Indonesia.

Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

| 23


BAB V AGENDA PERJUANGAN KEBANGSAAN KAMMI: JAYAKAN INDONESIA 2045 Tidak ada bangsa yang besar tanpa memiliki visi dan kehendak yang besar. Merencakan masa depan yang sukses sama artinya menyiapkan langkah besar untuk meraih kesuksesan. Sumpah Pemuda 1928 menjadi pembuktian sejarah bahwa bangsa Indonesia memiliki visi dan kehendak besar berupa persatuan dan kemerdekaan Indonesia. Visi dan kehendak itu 17 tahun kemudian terwujud dalam Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945. Ini adalah bukti kekuatan visi dan kehendak. Namun, setelah menunaikan visi dan kehendak Sumpah Pemuda, Indonesia seperti kehilangan arah dan tujuan. Kemerdekaan yang harusnya menjadi sarana mengimplementasikan cita-cita kemerdekaan justru menjadi perebutan kue pembangunan yang membuat anak bangsa saling sikut dan sandera. Tujuh puluh satu tahun sudah Indonesia merdeka, namun kondisi bangsa, negara, dan masyarakat tak jauh berbeda dari era penjajahan. Cita-cita kemerdekaan, bahkan UUD 1945 dan Pancasila, tidak mampu menginspirasi dan mendorong semangat kontribusi dan perjuangan anak bangsa. Apakah kondisi bangsa seperti ini akan bertahan hingga kemerdekaan Indonesia genap berusia 100 tahun pada 2045 mendatang? Melihat apa yang dialami dan dirasakan bangsa Indonesia demikian, sebagian kalangan kemudian menjadi tidak memiliki optimisme dan keyakinan bahwa Indonesia akan gemilang pada satu abad kemerdekaan. Pesimisme itu menggelayuti pikiran bangsa Indonesia bonus demografi yang mestinya menjadi berkah, justru akan menjadi bencana. Kekayaan alam dan posisi strategis Indonesia juga akan menjadi sumber musibah karena Indonesia akan habis dieksploitasi. Harus ada dobrakan sejarah yang dilakukan angkatan muda Indonesia. Dobrakan itu diharapkan membuat generasi muda dan rakyat Indonesia menemukan harapan dan optimisme baru. Pembangunan optimisme ini harus dimulai dengan menarasikan cita-cita dan agenda perjuangan kebangsaan. Potensi-potensi anak bangsa yang terserak harus dikonsolidasikan atas nama cita-cita dan agenda perjuangan. Pancasila harus ditempatkan pada posisi selayaknya, menjadi penggerak persatuan dan arah perjuangan kebangsaan. Atas dasar itu, Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) merumuskan sebuah dokumen Agenda Kebangsaan: Jayakan Indonesia 2045. Karena KAMMI adalah organisasi pergerakan mahasiswa yang dilahirkan oleh rahim Reformasi 1998, maka KAMMI memiliki tugas mulia, yaitu menjadi solusi dan penyelamat Indonesia. Karena KAMMI menyadari bahwa Allah SWT telah menitipkan sepenggal firdaus tanah air Indonesia kepada kita, maka amanah dan anugerah ini harus disyukuri dan ditunaikan dengan sebaik-baiknya. KAMMI Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

| 24


mewakafkan diri untuk menjadi pemikul dan penggerak segala upaya terwujudnya cita-cita kemerdekaan Indonesia. Harapannya, kejayaan Indonesia terbentang pada saat Indonesia genap berusia 100 tahun nanti. Semoga satu abad kelak diisi oleh senyum seluruh rakyat Indonesia yang merayakan kemenangan karena seluruh cita-cita kemerdekaan terwujud sepenuhnya. Agenda Kebangsaan KAMMI Jayakan Indonesia 2045 merupakan sekumpulan cita-cita dan kehendak yang akan KAMMI wujudkan pada 2045. KAMMI dan anggota-anggota akan berkarya, berdiaspora, dan melakukan mobilitas vertikal untuk menjadi penggerak-penggerak demi mewujudkan citacita kemerdekaan Indonesia. Dimana pun dan dalam posisi apapun anggota serta alumni KAMMI senantiasa menjalankan misi perjuangan dalam agenda kebangsaan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045. Adapun agenda kebangsaan itu terdiri dari beberapa agenda perjuangan sebagai berikut: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Mewujudkan persatuan Indonesia Menghapus segala bentuk penjajahan di seluruh dunia Mewujudkan Negara Indonesia yang Merdeka, Bersatu, Berdaulat, Adil, dan Makmur Mewujudkan Kehidupan Kebangsaan yang Bebas Melindungi Segenap Bangsa Indonesia dan Seluruh Tumpah Darah Indonesia Memajukan Kesejahteraan Umum Mencerdaskan Kehidupan Bangsa Melaksanakan Ketertiban Dunia yang Berdasarkan Kemerdekaan, Perdamaian Abadi, dan Keadilan Sosial

Optimisme visi, kehendak, dan cita-cita gerakan dianggap berhasil manakala sesuai dengan apa yang sudah diamanatkan dalam Pembukaan UUD 1945, yaitu sebagai berikut: 1. Mewujudkan persatuan Indonesia 1) Tidak ada konflik antar suku, ras, dan agama di Indonesia. 2) Tidak ada diskriminasi dan intimidasi terhadap suku tertentu. 3) Setiap warga negara memiliki rasa dan sikap negarawan, nasionalisme, dan patriotisme. 2. Menghapus segala bentuk penjajahan di seluruh dunia 1) Negara Indonesia menentang dan melakukan tindakan tegas pada segala bentuk penjajahan di semua aspek kehidupan berbangsa dan bernegara; 2) Negara Indonesia berperan aktif dalam aliansi dengan berbagai negara dalam upaya mewujudkan sistem dan tatanan dunia yang adil;

Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

| 25


3.

4.

5.

6.

Mewujudkan Negara Indonesia yang Merdeka, Bersatu, Berdaulat, Adil, dan Makmur 1) Negara mampu mengelola pemerintahan sendiri tanpa intervensi asing; 2) Negara mandiri dalam mengelola sumber daya alamnya demi mewujudkan kesejahteraan bangsa; 3) Negara menjamin adanya penerapan hukum yang berkeadilan bagi seluruhrakyat Indonesia. Mewujudkan Kehidupan Kebangsaan yang Bebas 1) Negara melindungi hak berserikat, menyuarakan aspirasi dan pendapat; 2) Negara menjamin kebebasan memilih dan menjalankan agama; 3) Setiap warga negara memiliki kebebasan untuk memilih pilihan politik; 4) Negara wajib melindungi dan melestarikan kebudayaan sesuai dengan nilai luhur Pancasila; 5) Setiap warga negara mendapatkan kebebasan untuk menjalankan perekonomian untuk memenuhi hak hidupnya secara mandiri. Melindungi Segenap Bangsa Indonesia dan Seluruh Tumpah Darah Indonesia 1) Negara menjaminan dan melindungi hak dan kehormatan setiap warga Negara, baik yang ada di wilayah Indonesia maupun di luar wilayah Indonesia; 2) Negara memberikan jaminan dan perlindungan atak hak-hak dasar warga negara Indonesia; 3) Negara memberikan jaminan dan perlindungan terhadap kesejahteraan dan keamanan seluruh warga, terutama perempuan dan anak; 4) Negara wajib melindungi keamanan dan kehormatan tenaga kerja Indonesia di luar negeri; 5) Negara tidak boleh melakukan tindakan kekerasan dan pelanggaran HAM terhadap warga negaranya dalam konteks apapun; 6) Negara harus menjamin pertahanan dan keamanan seluruh kawasan tanah air Indonesia dari intervensi atau serangan dari bangsa asing; 7) Negara harus mengakomodasi dan melindungi kekayaan intelektual anak bangsa; 8) Negara wajib memberikan perlindungan dan keberpihakan terhadap keberlangsungan aktivitas ekonomi rakyat dari persangann global. Memajukan Kesejahteraan Umum 1) Negara wajib menjamin bahwa kekayaan negara tidak dikuasai oleh segelintir orang;

Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

| 26


2)

7.

8.

Setiap warga negara memiliki jaminan kepemilikan dan akses terhadap tanah, air dan sumber daya produksi; 3) Setiap warga negara berhak mendapatkan jaminan sosial yang menyeluruh; 4) Setiap warga negara memiliki rasa aman dari segala ancaman kemanan, kemiskinan, dan ancaman kebudayaan asing; 5) Negara tidak membuat atau menjalankan kebijakan yang mencederai rasa aman dan kehormatan setiap warga negara. Mencerdaskan Kehidupan Bangsa 1) Negara menjamin pemerataan fasilitas dan kualitas pendidikan di seluruh wilayah Indonesia, khususnya daerah tertinggal, terluar, dan terdepan; 2) Setiap warga negara mendapatkan jaminan pendidikan berkualitas dari tingkat dasar hingga tinggi, termasuk pendidikan profesi dan spesialisasi. Melaksanakan Ketertiban Dunia yang Berdasarkan Kemerdekaan, Perdamaian Abadi, dan Keadilan Sosial 1) Negara Indonesia menjadi teladan dunia dalam meujudkan lingkungan kebangsaan Indonesia yang damai, beradab, dan berkeadilan sosial. 2) Setiap warga negara mendapat perlindungan atas hak-hak dan pelaksanaan kewajiban tanpa ada gangguan dalam bentuk apapun. 3) Negara menjamin kekayaan dan kesejahteraan agar tidak terjadi kesenjangan di antara seluruh rakyat.

Untuk mewujudkan itu semua, ada beberapa tawaran agenda gerakan dari KAMMI yang perlu dilakukan seluruh elemen bangsa sehingga bisa memicu kejayaan Indonesia 2045, yaitu: 1. Menyiapkan Generasi Emas a. Terwujudnya generasi indonesia yang bertaqwa, berintegritas, patriotik , kompeten, dan berdaya saing; b. Terwujudnya pendidikan yang berkualitas, gratis dan merata dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi; c. Perwujudan generasi bangsa yang bermental juara dan berkompetitif; d. Terwujudnya sistem pelayanan kesehatan yang profesional sehingga dapat membentuk generasi Yang berpola hidup sehat dan bergizi baik; e. Adanya sistem perlindungan perempuan, ibu dan anak yang melindungi dari pelechan, kekerasan, kejahatan dan kerusakan moral; f. Negara mewadahi pengembangan potensi, aktualisasi diri dan kreatifitas pemuda; g. Negara menjamin ketersediaan lapangan pekerjaan dan pengembangan ekonomi kreatif ; Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

| 27


h. Negara mendukung dan memfasilitasi organisasi kemasyarakatan dan kepemudaan dalam membentuk generasi emas indonesia; i. Terwujudnya keluarga yang efektif dalam pendidikan dan pengajaran dini serta kontroling dalam membina generasi emas; j. KAMMI menjadi organisasi yang terdepan dalam membina dan mengembangkan potensi generasi muda sehingga menjadi generasi emas indonesia 2.

3.

Penyelenggaraan Negara yang Profesional dan Modern a. Pelayanan publik yang profesional, berkualitas, dan efisien; b. Sistem administrasi kependudukan yang integral, efektif, dan aman. c. Pelayanan perizinan yang cepat dan efektif; d. Terberdayakannya kemajuan teknologi untuk segala urusan administrasi negara; e. Jaminan Keamanan informasi dan data penting negara dari cybercrime (termasuk Akses Ilegal); f. ZeroKKN,dengan adanya transparansi penggunaan anggaran pemerintah; g. Pola rekrutmen aparatur negara yang profesional. Internalisasi Kebudayaan Luhur Bangsa a. Merekonstruksi nilai-nilai moral yang bersandar kepada kebudayaan asli Indonesia; b. Perlindungan warisan kebudayaan bangsa; c. Optimalisasi ruang-ruang kebudayaan dalam rangka mendukung upaya peningkatan martabat Indonesia dimata dunia; d. Pembangunan imunitas dan perlindungan hegemoni budaya asing dekstruktif; e. Memperkenalkan secara edukatif nilai-nilai kebudayaan asing tanpa meninggalkan budaya asli Indonesia; f. Mempatenkan produk-produk kebudayaan Indonesia; g. Indonesia menjadi trendsetter kebudayaan dunia.

4.

Ekonomi Nasional yang Berdaulat, Tumbuh, dan Merata a. Ekonomi nasional yang berdaulat dan bebas intervensi asing; b. Pembatasan seminimal mungkin kepemilikan asing terhadap faktor produksi dan lahan; c. Industri pangan, energi, maritim, kreatif, dan pariwisata yang berdaulat dan ekspansif; d. Perlindungan dan dukungan terhadap produk dan usaha ekonomi lokal; e. Mewujudkan stabilitas ekonomi melalui penguatan kapasitas fiskal dan moneter negara; f. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi syariah sebagai agenda pembangunan ekonomi nasional; Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

| 28


g. h. i. j. k. l.

Tercapainya 5% jumlah pengusaha pribumi; Terwujudkan kesejahteraan yang merata dan bermartabat; Optimalisasi penghimpunan dan pengelolaan zakat; Pemerataan dan penghapusan ketimpangan ekonomi; Peningkatan subsidi listrik terhadap kegiatan industri lokal; Kepemilikan kekayaan negara tidak dikuasai segelintir orang.

5.

Energi Nasional yang Berdaulat, Terbarukan dan Terjangkau a. Terwujudnya kedaulatan energi nasional; b. Nasionalisasi aset asing di sektor energi; c. Mengakomodir pihak swasta dalam pengelolaan sektor energi; d. Terwujudnya 100% elektrifikasi pada tahun 2045; e. Optimalisasi energi non fosil sebagai energi alternatif; f. Mengembangkan energi alternatif yang ramah lingkungan berkualitas tinggi dan terjangkau.

6.

Pertahanan dan Keamanan yang Berjaya di Darat, Laut, dan Udara a. Indonesia berdaulat dan mampu proxy war; b. Penguatan dan menginergikan TNI dan Polri; c. Penguatan dan memandirikan bidang alutsista; d. Penguatan TNI AL, penguasaan, dan penjagaan lautan dan kapal; e. Memiliki banyak proxy di berbagai negara; f. Penguatan daerah perbatasan; g. Pengamankan aset-aset penting dan rahasia-rahasia negara; h. Menanamkan karakteristik bela negara bagi setiap warga negara; i. Menguatkan dan menegaskan kerjasama bilateral dan multiateral dalam bidang pertahanan dan keamanan; j. Berperan aktif dalam keteriban dunia melalui peace keeper Indonesia.

7.

Reformasi Sistem dan Penegakan Hukum yang Bebas Korupsi dan Bermartabat a. Penegakan supremasi hukum dengan menegaskan posisi politik sebagai determinan hukum; b. Pencerdasan hukum secara integral dan tepat sasaran ke setiap lapisan masyarakat ; c. Mewujudkan sistem hukum yang substantif dan berbasis living law.

8.

Peningkatan Kualitas Hidup Manusia Indonesia Melalui Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan a. Jaminan Kesehatan yang berkualitas dan merata; b. Peningkatan rasio tenaga kesehatan yang berkualitas; c. Peningkatan jumlah dan fasilitas rumah sakit, puskesmas, dan tempattempat pelayanan kesehatan lainnya secara proporsional;

Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

| 29


d. Penguatan inplementasi pengawasan dan pengendalian produk tembakau; e. Merealisasikan Indonesia bebas narkoba; f. Peningkatan kualitas pelayanan kesehatan yang meliputi preventif, promotif, kuratif, dan rehabilitatif; g. Terwujudnya akses pelayanan kesehatan yang mudah dijangkau. 9.

Sustainable Environment a. Penanggulangan pencemaran udara; b. Pelestarian lingkungan, flora dan fauna; c. Penekanan terhadap eksplorasi atau eksploitasi sumber daya mineral dan migas.

10. Keamanan dan ketahanan pangan serta perbaikan gizi nasional a. b. c. d. e. f. g. h.

Penyediaan pangan yang sehat dan merata; Pengembangan sumber pangan alternatif; Pengawasan distribusi pangan; Sistem ketahanan pangan yang berkelanjutan; Sistem pengolahan pertanian yang berkelanjutan; Penyediaan bibit unggul; Pengelolaan lahan yang efisien; Penyediaan teknologi pertanian yang ramah keterjangkauan; i. Peningkatan nutrisi bagi warga negara; j. Peningkatan sustainable agriculture; k. Jaminan bahan dan produksi pangan yang halal.

lingkungan

dan

11. Pemulihan Kepercayaan Publik pada Institusi-Institusi Demokrasi a. Perwujudan sistem pemilu & pemulihan pejabat publik di semua elemen negara yang Zero Money Politic; b. Peningkatan partisipasi publik dalam proses pengambilan kebijakan publik; c. Kinerja pemerintah yang transparan dan akuntabel; d. Adanya konsolidasi demokrasi yang dilakukan secara nasional; e. Penghapusan oligarki politik; f. Perwujudan penegakan hukum yang berkeadilan. 12. Peningkatan kualitas hidup Manusia Indonesia melalui peningkatan kualitas Pendidikan a. Peningkatan kualitas, profesionalitas, dan kesejahteraan tenaga didik; b. Peningkatan budaya literasi dan penelitian dikalangan pendidik dan peserta didik; c. Pemeratan infrastruktur pendidikan dan sumber daya tenaga didik di seluruh Indonesia; Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

| 30


d. Perwujudan sistem pendidikan yang menekankan pada perbaikan adab; e. Perwujudan generasi bangsa yang berkarakter, beradab, dan berdaya saing; f. Jaminan pendidikan bagi seluruh rakyat Indonesia; g. Penggunaan anggaran pendidikan yang efektif, efisien, dan transparan. 13. Perlindungan Perempuan dan Anak a. Pemenuhan hak-hak perlindungan anak dan perempuan; b. Penurunan Angka Kematian Ibu hingga 102 per 100.000 kelahiran hidup; c. Penurunan Angka Kematian Bayi hingga 23 per 1.000 kelahiran hidup; d. Peningkatan kualitas cakupan pelayanan kesehatan untuk ibu dan anak; e. Partisipasi politik perempuan yang proporsional; f. Terwujudnya Negara layak Anak; g. Perlindungan terhadap Tenaga Kerja Wanita di luar wilayah Indonesia; h. Pemenuhan hak-hak perempuan sebagai pekerja; i. Realisasi Indonesia bebas prostitusi; j. Peningkatan fasilitas untuk pemenuhan hak-hak pendidikan untuk anak dan perempuan sampai taraf tertinggi. 14. Transportasi yang terintegrasi dan terjangkau a. Transportasi massal yang nyaman, terintegrasi dan terjangkau; b. Peningkatan penggunaan transportasi publik dalam rangka mengurangi kemacetan; c. Peningkatan kualitas transportasi laut; d. Penurunan dwelling time ; e. Peningkatan dan pemerataan infrastruktur dalam rangka menunjang distribusi barang dan jasa di seluruh wilayah Indonesia; f. Indonesia menjadi Negara pusat transit dan poros maritim. 15. Teknologi Informasi a. Penguasaan teknologi informasi dan data; b. Penguasaan teknologi telekomunikasi.

Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

| 31


BAB VI PENUTUP DEDIKASI KAMMI JAYAKAN INDONESIA 2045 Platform Perjuangan KAMMI Jayakan Indonesia 2045 ini adalah menifestasi komitmen dan cita-cita KAMMI yang berakar dari Visi kelahiran KAMMI. Ini adalah peneguhan sikap dan tekad seluruh Pengurus, Kader dan Alumni KAMMI bahwa seluruh entitas KAMMI berdedikasi memperjuankan terwujudnya Kejayaan Indonesia saat Indonesia genap 100 tahun yakni tahun 2045. Maka seluruh potensi, energi dan ikhtiar berkehidupan KAMMI mengupayakan segala prasyarat kejayaan Indonesia bisa terwujud sepenuhnya sehingga Kejayaan Indonesia terwujud. Infrastruktur dan suprastruktur Kaderisasi dan Pergerakan KAMMI tak lain hanya untuk Kejayaan Indonesia. Inilah misi Illahiah, misi kebangsaan, dan misi kemanusiaan KAMMI. Bila penyiapan Sumber Daya Manusia adalah faktor terpenting dalam mewujudkan kejayaan Indonesia, maka KAMMI akan menjadi yang terdepan menyiapkan manusia-manusia Indonesia hingga terbentuklah Generasi Emas yang menuntaskan seluruh prasyarat kejayaan Indonesia. Karena pekerjaan besar mewujudkan kejayaan Indonesia ditunaikan bukan semata oleh satu dua orang hebat, namun hanya bisa ditunaikan oleh sebuah generasi yang memiliki keimanan dan ketaqwaan, kecintaan pada tanah air, dan Patriotisme dengan kontribusi dan karya terbaik untuk Indonesia. Seluruh pergerakan, kontribusi, karya dan amal perjuangan KAMMI adalah untuk Indonesia. Siapapun yang berkomitmen pada Kejayaan Indonesia adalah saudara yang KAMMI cintai. Dan siapapun yang menghalangi apalagi mengacaukan upaya-upaya mewujudkan kejayaan Indonesia adalah musuh KAMMI dan musuh segenap bangsa Indonesia. Maka KAMMI akan bekerjasama dan berkolaborasi dengan siapapun yang seiring jalan mewujudkan kejayaan Indonesia, dan akan melawan siapapun yang merusak langkah dan upaya mewujudkan kejayaan Indonesia. Muara kejayaan Indonesai adalah keamanan dan kesejahteraan seluruh tumpah darah Indonesia: Masyarakat Pribumi Indonesia yaitu mereka yang mendeklarasikan kesatuan Bangsa Indonesia pada Sumpah Pemuda pada Oktober 1928. Kemajuan materi dan fisik tak bukanlah tujuan, namun sarana untuk membuat seluruh rakyat Indonesia aman dan sejahtera sehingga bisa menjalankan fungsi kehidupannya sebagai Hamba Allah, sebagai warga negara, dan sebagai bagian dari masyarakat global. Bandar Lampung, 29 Mei 2016

Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

| 32


Platform Perjuangan KAMMI: Jayakan Indonesia 2045!

| 33


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.