Kehadiran pinjaman online sebagai dampak dari perkembangan teknologi mendatangkan manfaat tersendiri yakni sebagai alternatif pembiayaan yang dapat dimanfaatkan masyarakat saat ini. Selain keuntungan yang didapat, jasa pinjaman online (pinjol) ini juga bisa memberikan kerugian bagi penggunanya. Kerugian dirasakan oleh pengguna disebabkan karena tergiur dengan pinjaman online ilegal yang belum terdaftar pada Otoritas Jasa Keuangan. Maraknya penyelenggara pinjol ilegal di masyarakat menjadi urgensi bagi pemerintah untuk mengatur regulasi guna menghindari masyarakat dari hal-hal yang merugikan mereka.
Lantas, bagaimana keabsahan pinjaman melalui pinjaman ilegal online dan bagaimana pula perlindungan hukum terhadap penggunanya? Rayyan Sugangga dan Erwin Hari Sentoso mengulasnya lebih lanjut dalam penelitian mereka yang bertajuk "Perlindungan Hukum Terhadap Pengguna Pinjaman Online (Pinjol) Ilegal".