Surat Kabar Harian Kupas Tuntas Edisi Kamis, 5 Juli 2018

Page 1

Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166/0823 7449 4987

Email kupastuntas7@gmail.com

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Rp4000 | KAMIS, 5 JULI 2018

Bandar Lampung ‘Dikepung’ Aksi Unjuk Rasa Bandar Lampung (Kupas Tuntas)

Foto : Erik/Kupas Tuntas

PERGOLAKAN politik pasca Pemilihan Gubernur Provinsi Lampung terus memanas. Hal ini terlihat semakin masifnya pergerakan rakyat yang melakukan aksi unjuk rasa di beberapa titik di kota Bandar Lampung, sejak beberapa hari terakhir. Rabu (4/7), sedikitnya terdapat 4 aksi unjuk rasa yang dilakukan sejumlah organisasi. Unjuk rasa berpusat di Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Lampung, Mapolda Lampung dan Tugu Adipura. Amanat Penderitaan Rakyat (Ampera) Lampung dan National Corruption Watch (NCW) melakukan aksi di Kantor Bawaslu untuk memberi dukungan kepada penyelenggara pemilu agar tidak terpengaruh dengan inter-

HEARING - PIHAK Polda Lampung dan Denpom Lampung mengikuti hearing yang diadakan DPRD provinsi untuk mengusut kasus pembunuhan mantan sopir Bupati Lampura, Yogi Andika di ruang rapat DPRD setempat, Rabu (4/7).

>> Baca

Bandar Hal 8

Hasil Rekapitulasi KPU 7 Kabupaten/Kota

Sementara, Herman HN-Sutono Unggul Paslon nomor urut 2, Herman HN-Sutono dinyatakan unggul menurut hasil rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung di 7 kabupaten/kota, pada Rabu (4/7).

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KETUJUH daerah itu yakni Bandar Lampung, Metro, Tulang Bawang, Pesisir Barat, Pesawaran, Way Kanan dan Lampung Utara. >> Baca

Sementara Hal 8

Polda Didesak Ungkap Kasus Pembunuhan Yogi Andika

FOTO BERSAMA HAKIM Agung Dr. H. Andi Samsan Nganro foto bersama dengan peserta ahli pers seIndonesia, dalam acara, pelatihan ahli pers, di Palangkaraya, Rabu (4/07).

Bandar Lampung (Kupas Tuntas)

Foto : Sihotang/ Kupas Tuntas

MA Ingatkan Kasus Sengketa Pers Gunakan SEMA Nomor 13/2008 Bandar Lampung (Kupas Tuntas) DALAM menangani perkara delik pers, majelis hakim

agar mengacu dengan Surat Edaran Mahkamah Agung (SEMA) No. 13/2008. Isinya, Majelis Hakim perlu mendengar dan meminta keterangan ahli dari dewan pers,

Info Netizen ...

karena merekalah yang mengetahui seluk beluk pers tersebut, baik secara teori dan praktek. >> Baca

MA Hal 8

SETAHUN sudah berlalu, namun kasus pembunuhan Yogi Andika, mantan sopir pribadi Bupati Lampung Utara belum ada titik terang. Keluarga korban pun terus mendesak Polda Lampung untuk mengungkap dalang dan menangkap siapa saja yang terlibat dalam kasus pembunuhan yang terjadi pada Juli 2017 lalu. Dengan berurai air mata, ibu almarhum Yogi Andika, Fitria Hartati menga-

Foto : Sule/Kupas Tuntas

RAPAT PLENO - KPU Bandar Lampung menggelar rapat pleno rekapitulasi perhitungan suara Pilgub Lampung 2018 di Kantor KPU Bandar Lampung, Rabu (4/7).

takan, hingga saat ini masih bertanya-tanya siapa yang tega menganiaya anaknya hingga meninggal dunia.

Kasus ini pun menyisakan pertanyaan mendalam di >> Baca

Polda Hal 8

Ruwa Jurai

Mengaku Bisa Gandakan Uang, Suharno Raup Ratusan Juta Di era digital saat ini, masih ada saja orang yang percaya dengan hal-hal mistik untuk menggandakan uang. Entah karena terdesak kebutuhan ekonomi atau tamak, berbagai cara dilakukan orang untuk mendapatkan uang, sekalipun dengan cara yang tidak masuk akal.

A

parat Kepolisian Sukarame lakukan penggembosan kendaraan roda empat yang parkir liar disekitar kawasan Mall Transmart. Bagaimana pendapat anda dengan tindakan tegas dari petugas tersebut? Perlukah diberlakukan didaerah lain? Dan coba anda sebutkan titik-titik lokasi yang perlu perhatian petugas! Demikian pertayaan yang kami sampaikan kepada warganet pengguna instagram melalui akun sosial media @kupas_lampung, pada Senin (02/07). Berikut beberapa komentar yang dapat kami tampilkan Perlu, bikin macet aja. Titik parkir liar : Lapangan Saburai, di depan Masjid Al Furqon, di depan LPMP Garuntang lampung (ada Cafe baru disana tapi kurang lahan parkir, jadi parkir di jalan), di depan RS Graha Husada. @agung_setia_budi.22

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) NAMUN, karena sudah tak mengedepankan akal sehat, bukannya mendapat untung, mereka malah menjadi korban penipuan. Seperti yang terjadi di Januari 2018, Bunga (bukan nama sebenarnya) menjadi korban penipuan dengan modus menggandakan uang yang dilakukan oleh Suharno (42) warga Rasuna Said, Gang Perkutut, Kelurahan

Pengajaran, Kecamatan Teluk Betung Utara, Bandar Lampung. Atas laporan yang diberikan ke Polsek TBU, Suharno akhirnya diamankan, Kamis (28/6) lalu. Kapolsek TBU Kompol Suharto, mengatakan korban berharap uangnya bisa dilipatgandakan untuk modal usaha. Setelah diselidiki, ternyata sudah ada tujuh orang korban yang ditipu Suharno dalam kurun waktu tiga tahun. Tidak tanggungtanggung, dari korban, Suharno pernah menipu satu korban dengan uang seba-

Foto : Kardo/Kupas Tuntas

TUNJUKKAN BARANG BUKTI - KAPOLSEK TBU Kompol Suharto, menunjukkan barang bukti yang digunakan Suharno dalam melakukan aksi penipuan saat ekspose di Mapolsek TBU, Rabu (4/7).

nyak Rp 80 juta. “Yang paling banyak Rp 80 juta. Dari tujuh, sudah ada dua yang melaporkan Suharno, dari keduanya kerugian yang ditotal berkisar Rp 120 juta,” kata dia di Mapolsek TBU, Rabu (4/7). Modus penipuan yang dilakoni Suharno, awalnya ia

meminta sejumlah uang kepada korban untuk digunakan sebagai modal membeli alatalat pesugihan. Setelah itu, pelaku mendatangi korban dengan membawa kain putih serta minyak. “Pelaku lalu meminta me>> Baca

Mengaku Hal 8


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.