Surat Kabar Harian Kupas Tuntas Edisi Jumat, 31 Januari 2020

Page 1

Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166

Email kupastuntas7@gmail.com

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Rp4000 | JUMAT, 31 JANUARI 2020

Penghasilan Anggota DPRD Pringsewu Berkurang 4 Juta PRINGSEWU - PENGHASILAN anggota DPRD Kabupaten Pringsewu tahun 2020 akan berkurang hingga Rp4 juta, imbas dari rendahnya Kemampuan Keuangan Daerah (KKD) Kabupaten Pringsewu yang kini ada di angka Rp274,8 miliar. Sekretaris DPRD Pringsewu, Budi Heriyanto mengatakan per Januari 2020, penghasilan setiap anggota DPRD Pringsewu turun sekitar Rp4 juta per bulan. Hal itu terjadi kata dia, pengaruh dari rendahnya KKD Pringsewu. "Tahun kemarin anggota DPRD menerima penghasilan kisaran Rp30 juta per bulan, sekarang hanya sekitar Rp 26 juta perbulan," kata Budi, Kamis (30/1). Sementara itu, Sekretaris Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Pringsewu, Supendi menjelaskan pengelompokan keuangan daerah berdasarkan Permendagri Nomor 62 tahun 2017 pasal 5 ayat 2 terbagi atas KKD Rp300 miliar ke bawah masuk katagori rendah, Rp300 miliarRp550 miliar katagori sedang dan Rp 550 miliar ke >> Baca

Foto: Sayuti/Kupas Tuntas

SINGKIRKAN BATU BESAR-PERSONEL gabungan Polsek Limau, Koramil dibantu warga sedang menyingkirkan sisa longsoran batu besar yang menutupi badan jalan di Pekon Ketapang, Kecamatan Limau, Tanggamus, Kamis (30/1). Berita terkait halaman 8.

Penghasilan Hal 9

Pemerintah Evakuasi 243 WNI di China  TKI Asal Lampung Terbanyak di Taiwan dan Hongkong Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya menginstruksikan agar Warga Negera Indonesia (WNI) di Provinsi Hubei, China dievakuasi, guna mencegah penyebaran virus corona. Sedikitnya ada 243 WNI yang akan diterbangkan dari Negeri Tirai Bambu. Kreatif Wishnutama, dan Kepala BNPB Doni Monardo di ruang tunggu Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (30/1) sore. "Tadi Bapak Presiden sudah memerintahkan agar evakuasi WNI di Provinsi Hubei dilakukan segera," kata Retno usai pertemuan seperti dikutip dari keterangan tertulis Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Kamis (30/1).

Jakarta (Kupas Tuntas) KEPUTUSAN ini diambil oleh Presiden Jokowi setelah bertemu dengan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Menteri Pariwisata dan Ekonomi

Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) mencatat sedikitnya ada sekitar 243 WNI di Provinsi Hubei. "Dari data yang kita dapatkan ada kurang lebih 243 masyarakat kita yang ada di provinsi Hubei tapi tidak menutup kemungkinan ada juga yang tidak sempat terdata atau tidak melaporkan diri," kata Plt Jubir Kemenlu Teuku Faizasyah, kemarin Teuku Faizasyah mengaku terus melakukan koordinasi dengan pemerintah China dalam rangka pemulangan WNI. "Kami terus berkomunikasi dengan otoritas pemerintah Tiongkok, baik di pusat maupun di daerah. Dan dari ko>> Baca

Foto: Ist

BAHAS EVAKUASI - PRESIDEN Joko Widodo bertemu dengan sejumlah menteri di ruang tunggu Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta sebelum memutuskan untuk mengevakuasi WNI di Provinsi Hubei, China, Kamis (30/1) sore.

Pemerintah Hal 9

Waspada! Marak Aksi Penculikan Anak

 Dugaan Aliran Fee Proyek Lampura ke Oknum Jaksa

Asintel Kejati Akui Pemeriksaan Masih Berjalan Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KEJAKSAAN Agung masih terus memeriksa sejumlah oknum jaksa yang diduga menerima aliran dana fee proyek dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PU-PR) dan Dinas Perdagangan Kabupaten Lampung Utara (Lampura). Asisten Intelijen (Asintel) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung, Raja Sakti Harahap mene-

gaskan, pemeriksaan terhadap beberapa jaksa yang disebut menerima aliran dana fee proyek pada Dinas PU-PR dan Dinas Perdagangan Lampung Utara (Lampura) masih berjalan. "(Pemeriksaan) masih berjalan. Kan itu ditangani langsung oleh Kejagung," kata Raja Sakti Harahap saat dihubungi pada Kamis (30/1). Raja Sakti meminta awak media untuk bersabar menunggu hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Tim Penga-

Baca Arah Angin AKHIRNYA, pemerintah memutuskan untuk mengevakuasi WNI di Provinsi Hubei, China yang jumlahnya diperkirakan sebanyak 243 orang. Keputusan itu diambil setelah sejumlah negara juga mengevakuasi warganya dari

Negeri Tirai Bambu. Amerika Sertikat sudah terlebih dahulu mengirimkan pesawat sewaan untuk mengangkut 201 warganya. Pada Kamis (30/1), seluruh warga negara Amerika Serikat yang dievakuasi telah melakukan penerbangan keluar dari China. Hal itu dilakukan untuk menekan penyebaran virus corona. Pemerintah Inggris juga sudah mempersiapkan pesawat jet komersial yang akan diberangkatkan ke Wuhan, China, namun gagal terbang pada Kamis (30/1) pagi. Inggris belum mendapat izin dari pemerintah China untuk mengevakuasi 200 warganya dari zona merah >> Baca

kukan pemeriksaan, Ia mengaku jika tim Kejagung sudah kembali ke Jakarta. "Nggak, mereka (Tim Pengawasan Kejagung) sudah kembali ke sana (Kejagung)," ungkapnya. Sementara itu, Kepala Pusat Penerangan dan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung RI, Hari Setiyono mengaku belum mengetahui sudah sampai sejauhmana hasil pemeriksaan tersebut. "Saya cek dulu ya. Seper>> Baca

 Polda Lakukan Penyelidikan BANDAR LAMPUNG - AKSI percobaan penculikan anak terjadi hampir bersamaan di Lampung Selatan dan Tulangbawang Barat dalam satu hari. Modus pelaku hampir mirip, mencegat calon korbannya yang rata-rata masih duduk di sekolah dasar saat berjalan sendirian. Polda Lampung menyebut sudah menerima laporan adanya aksi penculikan anak itu, dan kini sudah mulai melakukan penyelidikan. "Ya, saya sudah menerima laporan (informasi) soal itu

Asintel Hal 9

>> Baca

Waspada Hal 9

Ruwa Jurai

Bung Kupas ...

Zainal Hidayat, SH

wasan Kejaksaan Agung RI. "Yang jelas masih berjalan pemeriksaannya di sana (Kejagung)," tegasnya. Disinggung sanksi apa yang diberikan kepada oknum jaksa jika terbukti menerima aliran dana tersebut, Raja Sakti mengaku tidak bisa menjelaskan. "Belum (sanksi). Kan masih ditangani (pemeriksaan) sama Kejagung," kilahnya. Ditanya kembali apakah Tim Pengawasan Kejagung masih berada di Lampung untuk mela-

Baca Hal 9

Herman HN: Pembuangan Air Rumah Sakit Jangan Dialirkan ke Sungai Walikota Bandar Herman HN meminta pengelola Rumah Sakit (RS) Graha Husada, untuk tidak mengalirkan pembuangan airnya ke sungai yang dekat dengan pemukiman warga. Bandar Lampung (Kupas Tuntas) HERMAN HN meminta agar pihak rumah sakit segera melakukan perbaikan paralon airnya, sehingga air dari dalam rumah sakit tidak mengalir ke sungai. Menurut Herman HN, limbah rumah sakit tersebut sa-

ngat berbahaya karena mengandung bakteri dan beracun. "Itu harus cepat diperbaiki, jangan sampai dibuang ke kali atau ke pemukiman warga. Karena limbah rumah sakit itu sangat berbahaya, ada kuman dan beracun. Pokoknya harus segera diperbaiki," kata Herman HN, Kamis (30/1). Sebelumnya, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bandar Lampung berjanji segera mengecek lokasi pembua ngan limbah Rumah Sakit Graha Husada. Hal itu dilakukan menanggapi keluhan warga yang menyoal bau menyengat dari pembuangan air rumah sakit itu. Kabid Tata Lingkungan DLH Bandar Lampung, Haris Fadillah mengatakan jika memang

Foto: Sule/Kupas Tuntas

BERI KETERANGAN-WALIKOTA Bandar Lampung, Herman HN memberi keterangan menanggapi paralon pembuangan air Rumah Sakit Graha Husada yang dialirkan ke sungai, Kamis (30/1).

ada pengaduan dari masyarakat, pihaknya akan segera melakukan pengecekan. “Ya kami segera turun ke

lapangan, namun memang kami belum menerima laporan >> Baca

Herman Hal 9


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.