Kekerasan Budaya Pasca 1965 - Wijaya Herlambang

Page 252

240

. KEKERASAN BUDAYA PASCA

1965

"demokrasi" dan "persamaan hak" dalam pandangan liberal telah dimanipulasi oleh para pendukungnya untuk mengaburkan kepentingan ekonomi para penguasa modal sebagaimana dijelaskan oleh Robert McChesney, Pada tingkat tertinggi kepiawaiannya, para pendukung neoliberalisme akan terlihat seolah-oleh mereka memperlakukan kaum miskin, lingkungan, dan segala hallainnya dengan ke- . pedulian Iuar biasa sambiI menyusupkan kebijakan-kebijakan bagi kepentingan manusia-manusia super kaya yang cuma segelintir itu. Konsekuensi ekonomi dari kebijakan-kebijakan ini selalu sama di mana-mana, persis seperti yang dapat kita duga: peningkatan ketidakadilan sosial dan ekonomi yang sangat tajam, makin parahnya deprivasi yang dialami oIeh negara-negara miskin dan manusia di seluruh dunia, hancurnya keseirnbangan lingkungan hidup secara global, ketidakstabilan perekonomian global dan hadiah yang ternilai bagi para orang-orang super kayaY Pada titik ini terlihat jelaslah paradoks dalam paradigma liberalisme: kampanye ideologis liberalisme dalam domain sosiobudaya berarti bahwa kelas penguasa juga berhak untuk "mengemansipasi" kepentingan mereka mengeksploitasi sumber-sumber ekonomi. Semain luas dukungan atas ide "kebebasan" dari masyarakat, semakin banyak kesempatan yang tercipta bagi korporasi-korporasi raksasa untuk mengekploitasi kaum miskin. Dengan demikian, peranan para ideolog (neo )-liberalisme di dalam domain sosio-budaya, seperti kaum intelektual, akademisi, dan tokoh-tokoh kebudayaan, melalui instrumen-instrumen pendukungnya seperti korporasi media, media-media hubungan kemasyarakatan, dan kegiatan kebudayaan menjadi sangat berpengaruh dalam menciptakan apa yang disebut oleh Chomsky sebagai "ilusi-ilusi yang dibutuhkan" (necessary illu~ sionsJ,48 Ilusi-ilusi ini pada gilirannya memungkinkan istilah 47. Ibid.

48. Lihat Noam Chomsky, Necessary Rlussions: Thought Control in Democratic Societies


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.