Senin, 2 maret 2015

HARIAN UMUM INDEPENDEN | MEMBINA HARGA DIRI UNTUK KESEJAHTERAAN NUSA DAN BANGSA

SINGGALANG

HOTLINE REDAKSI Telp. (0751) 25001-36923 Fax. (0751) 33572 email: singgalang.redaksi@gmail.com website: www.hariansinggalang.co.id

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

INFO & PENGADUAN Tlp. (0751) 25001-38338 Fax. (0751) 811005 Iklan :08126605015 Pemasaran : 085355173999 Redaksi : (0751) 36923 email: iklansinggalang@yahoo.co.id

28 Halaman Dalam 3 Bagian

Rp4.000,-

JADWAL SHALAT SUBUH ZUHUR ASHAR MAGRIB ISYA

: : : : :

05.12 12.33 15.46 18.35 19.45

WIB WIB WIB WIB WIB

jadwalsholat.org

CERMIN Kesulitan tidak akan begitu sulit jika kita mengatasinya sedikit demi sedikit (ANDREW MATTHEWS) Diannyuik ka aia dareh, dibuang ka tanah lakang.

(Membuang segala sifat-sifat yang jelek, tidak mengulang kembali) PEPATAH MINANG/Idroes Hakimy Dt. Rajo Pangulu

KOMENTAR

Beras Naik Petani Tetap Miskin SYAMSOEDARMAN DALAM sepekan terakhir harga beras naik. Ributnya minta ampun, menyamai ribut-ribut KPK vs Polri. Sampaisampai Presiden Joko Widodo turun ke pasar beras.

Harap Anda catat yang paling ribut itu adalah orang kota. Mereka tidak punya sawah, tetapi tetap makan nasi. Nasi berasal dari beras. Beras berasal dari padi yang dihasilkan petani.

Kemudian bertanyalah ke orang kota. Adakah mereka peduli petani. Di negeri ini hidup lebih 31 juta jiwa penduduk mengantungkan hidup dari hasil bertani dan mereka miskin.

Jujur sajalah. Kalau pun harga beras naik belum berdampak terhadap pendapatan petani. Sudah berkalikali harga gabah dinaikkan pemerintah. Toh petani masih saja hidup miskin. Pendapatan petani lebih rendah dari buruh. Jangan heran, jumlah petani dari tahun ke tahun terus berkurang.

Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut penyebab berkurangnya jumlah petani karena beralih profesi.

Alasannya kalau tetap bertahan jadi petani akan tetap

NELAYAN KUMPULKAN KOIN

Nelayan mengumpulkan koin di atas spanduk bergambar Perdana Menteri Australia (PM) Tony Abbott di TPI Lampulo, Banda Aceh, Minggu (1/3). Masyarakat mengecam pernyataan Tony Abbot tentang bantuan untuk tsunami dikaitkan dengan vonis mati gembong narkotika. (antara)

Bang Zul Pimpin PAN

Bersambung ke hlm A-11

NUSA DUA - SINGGALANG

PALANTA

Naiak, Turun, Naiak HARAGO minyak lah naiak pulo baliak.

Itu manjadi bahan ota di palanta lapau Uwo Pulin pagi kapatang. Ajo Tondeh manyamoan harago minyak jo baruak piaman. Sudah naiak, turun, sudah tu naiak lo liak.

“Samo jo bawuak piaman minyak ko nampak di den Ngah!” Sorak Ajo “Baa kok itu kecek Ajo?” Tanyo Angah Piyan.

“Sudah naiak, turun, tu naiak lo liak. Bawuak piaman nan mode tu nyeh. Kini naiak, beko turun, bisuak naiak lo liak,” jawek Ajo. “Itu beda pamarentah kini jo nan lamo Jo. Sakali aia gadang, sakali lo tapian barubah,” sorak Mak Pono.

“Dulu kan lai do lo turun mah, tapi indak barubah tiok sabanta bantuak kini doh,” baleh Ajo. “Beda supir, beda lo caro mambao oto Jo. Ado nan

Besan Amien Rais, Zulkifli Hasan akhirnya terpilih sebagai Ketua Umum PAN. Dia mengalahkan Hatta Rajasa. Dalam pemilihan, Bang Zul memperoleh 292 suara, sementara Hatta Rajasa 286. Empat suara rusak.

Musyawarah Nasional IV Partai Amanat Nasional berakhir, Minggu (1/ 3) malam. Sedianya munas berakhir Senin, namun dipercepat karena situasi tak kondusif.

Pemilihan diikuti 584 pemilik suara. Pemilihan ketum digelar tertutup dan rahasia. “Total suara 584 dari 593 suara. Sisanya didiskualifikasi,” kata Ketua SC Kongres, Taufik Kurniawan.

Pada penghitungan, suara kedua kandidat kejar-kejaran. Para pendu-

ZULKIFLI HASAN kung kedua calon juga tegang. Sempat pula suara dihitung ulang karena ada protes dari salah satu kubu.

Ketua DPD PAN Padang, Fauzi Bahar gembira dengan kemenangan Bang Zul. “Ini demokrasi dan pemilihan sangat fair,” kata Fauzi tadi malam.

Panas Munas berlangsung di Hotel Westin, Nusa Dua yang sempat ricuh karena aksi pelemparan kursi. Sejak awal munas diperkirakan berlangsung panas. Sejak pembukaan, telah berlangsung aksi saling serang antar kubu caketum Hatta Rajasa dan Zulkifli Hasan.

Bahkan, Ketua MPP PAN, Amien Rais terang-terangan mendukung Zulkifli menyentil Hatta karena dianggap berbohong terkait pertemuan dengan Jokowi pada tanggal 30 September 2014. Sedangkan Hatta mengatakan Amien menjadi Ketua Umum PAN selama dua periode.

Kubu Hatta juga menyebut Amien kekanak-kanakan, karena sikapnya menyerang Hatta dalam pembukaan munas. Kemarahan Amien Rais bisa jadi karena dirinya tidak mendapat kesempatan memberikan sambutan,

walau akhirnya diberikan waktu juga.

“Pertama dalam sejarah, Ketua MPP PAN sekaligus pendiri PAN tidak diberikan waktu menyampaikan pandangan,” ujar ketua DPP PAN, Taslim Chaniago.

Menurutnya, kesalahan tersebut terjadi dari pihak panitia. Apakah disengaja atau tidak, Taslim tidak mau berspekulasi. Karena, secara etika politik, tokoh pendiri partai selalu diberikan kesempatan menyampaikan pandangannya.

Memasuki hari kedua munas, situasi memanas, saat pembahasan tata tertib, terjadi perselisihan pendapat dan berebut untuk interupsi.

Karena emosi yang meluap, pendukung Hatta Rajasa melempar kursi ke arah pendukung Zulkifli Hasan.

Lemparan kursi tersebut mengakibatkan Ketua DPD PAN Kabupaten Ka Bersambung ke hlm A-11

Bersambung ke hlm A-11

Toke Emas Digasak Perampok Bersenjata Pojok + Wako tinjau hulu sungai - Hari pa ujan pak wali, beko anyuik lo + Premium naik karena rupiah melemah - Tapek bana alasan mah. Kalau ingin manaikan liak, cari lo alasannyo nan tapek mode ko

Solok, Singgalang Malang benar nasib Murniati alias Emi (65), warga Jorong Koto Kaciak, Nagari Muara Panas, Kecamatan Bukit Sundi, Kabupaten Solok.

Pedagang emas antar pekan itu menjadi sasaran perampok bersenjata api sepulang berjualan di pasar Nagari Cupak, Sabtu (28/2). Akibatnya, sekitar satu kilogram emas raib dibawa kabur kawanan perampok.

Dari informasi yang dikumpulkan Singgalang di Mapolsek Bukit Sundi, Minggu (1/3) mengungkapkan, peristiwa perampokan itu di kawasan Jorong Galagah Tanahkuniang, Nagari Muara Panas sekira pukul 16.00 WIB.

Premium Naik karena Rupiah Melemah Jakarta, Singgalang Harga BBM jenis premium mulai 1 Maret naik Rp200/ liter menjadi Rp6.800. Harga elpiji nonsubsidi 12 kg mulai saat yang sama juga naik Rp5.000 per tabung.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said mengatakan keputusan kenaikan harga premium hanya Rp200 per liter lantaran melihat kondisi masyarakat yang baru saja merasakan kenaikan harga elpiji 12 kilogram.

“Karena masyarakat baru saja mengalami tekanan kenaikan harga elpiji dan beras dan lainnya maka kita sesuaikan hanya Rp200

untuk premium,” ujar Sudirman di Jakarta, Minggu (1/3).

Menurut Sudirman, kenaikkan harga dilakukan agar masyarakat menghargai mahalnya harga energi jika pemerintah kembali menaikkan harga ekonomi BBM. “Jadi alasannya agar masyarakat paham kalau energi ada harganya. Jadi energi ikut naik turun sesuai minyak dunia,” jelas dia pada merdeka.com.

PT Pertamina juga menaikkan harga gas elpiji 12 kilogram. Direktur Pemasaran Pertamina, Ahmad Bambang mengatakan harga elpiji 12 kilogram naik menjadi Bersambung ke hlm A-11

Perampokan membuat warga sekitar geger.

Korban merupakan toke emas keliling yang berjualan dari pasar ke pasar tengah dalam perjalanan pulang, usai berjualan di pasar Cupak.

Dalam perjalanan pulang, korban Emi yang diboncengi tukang ojek dan juga dikawal dua tukang ojek lainnya dari belakang, tiba-tiba didatangi dua unit sepe da motor yang terdiri dari empat orang. Di belakang menyusul satu unit mobil yang tak diketahui berapa jumlah penumpangnya.

Dengan cepat pengendara sepeda motor ini merampas baju rompi korban yang di

ADVERTORIAL

DIKLAT - Ketua DPRD Sumbar seusai membuka acara Diklat Kepemimpinan, Pelatihan Jurnalistik dan ICT DPW LDII Sumbar, Sabtu (28/2). (ist)

Sebarkan Informasi Positif Melalui Internet PAD ANG - Ketua DPRD Sumbar, Hendra Irwan Rahim meminta PADANG semua organisasi masyarakat (ormas) untuk bisa aktif menyebarkan informasi positif dan ilmu pengetahuan melalui

Bersambung ke hlm A-2

Bersambung ke hlm A-11

ANAK BERPRESTASI KORBAN KEBAKARAN PANTAI PADANG

Di Gubuk Itu Masa Depan Dimulai...

NISA DAN WINDA asih ingat kebakaran di tepi pantai Padang sepekan silam? Ah itu hanya gubuk. Bukan gubuk, itu rumah, di sana tinggal seorang anak pintar bersama ayahnya nan nestapa.

Ini kisahnya: Cuaca sore, Rabu (25/2), cukup cerah dan terik. Agung Muhammad (15) saat itu dalam perjalan pulang dari sekolah menuju rumahnya. Rumah yang hanya berbentuk gubuk dekat tong sampah pinggir laut Purus,

M

KORBAN - Agung (tengah) dan Aidin (kanan) saat dievakuasi ke Graha Kemandirian Dompet Dhuafa Singgalang, tak sanggup melahap makanan. (winda)

Jalan Samudera Padang, rumah itu ia huni berdua dengan sang ayah.

Sejak kedua orangtuanya bercerai, Agung ikut dengan ayahnya, Aidin (43). Sedangkan ibunya memutuskan pergi merantau membawa adiknya ke ibukota.

Dalam perjalanan pulang itu, dari kejauhan Agung melihat titik api yang menyala dari belakang rumahnya.

Spontan, Agung menghambur menuju rumah. Nampak api telah menjilati dinding rumah nya yang terbuat dari kayu. Se Bersambung ke hlm A-11

INFO UTAMA

HALAMAN .A-2

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

Hujan Lebat, Painan Banjir

Masyarakat Harus Dukung Polri Bongkar Kasus Mega Korupsi JAKARTA - Rencana Bareskrim Polri untuk membongkar dua kasus mega korupsi di Indonesia, mendapat respon positif dari Indonesian Police Watch (IPW).

“Jika langkah ini benar-benar direalisasikan Bareskrim maka citra Polri yang mulai rontok sejak KPK menggembosinya, akan kembali bersih,” kata Ketua Presidium IPW Neta S Pane di Jakarta, Minggu (1/3).

Menurut Neta, Tekad untuk membongkar kasus mega korupsi adalah salah satu cara yang paling efektif untuk mengembalikan citra Polri.

Selama ini menurut Neta, KPK seperti tebang pilih dalam menangani kasus tertentu. Seperti Kasus Bank Century, Hambalang dan SKK Migas yang disebutsebut melibatkan keluarga Cikeas tidak pernah sekalipun disentuh KPK. Neta melihat niat Polri untuk membongkar dua kasus mega korupsi ini sebagai langkah maju dan pelaksanaan UU dalam arti sesungguhnya. Karena kalau melihat UU KPK, tugas KPK itu mensupervisi kepolisian dalam memberantas korupsi, bukan malah mengambil kasus korupsi sendirian. (603)

Banyak Aset Pemprov Dikuasai Pihak Lain PADANG - Gubernur Irwan Prayitno menandatangani peraturan gubernur untuk menyelamatkan aset pemprov dalam bentuk rumah dinas.

Sedikitnya 67 unit dihuni orang yang tidak berhak.

Sebelumnya, Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Kantor Perwakilan Sumbar mencatat ada 101 rumah dinas milik pemprov yang berpotensi bisa diselamatkan kembali untuk menjadi aset pemprov. Namun, 34 lagi masih dalah penghitungan.

Kepala Biro Aset Setdaprov, Novrial mengatakan, catatan BPK pada 2013 ada 101 rumah dinas yang bisa diselamatkan yang berpotensi menjadi milik pemprov Sumbar. Setidaknya 34 rumah dinas di antaranya belum diidentifikasi dan tidak punya nilai, sedangkan 67 lainnya dihuni orang tidak berhak.

“Sekarang kita sudah siapkan pergubnya, jika selesai maka aset tersebut dapat dikembalikan. Kita juga sampaikan kepada mantan pejabat yang masih menguasai aset tersebut untuk segera menyerahkan,” sebutnya kepada Singgalang, Minggu (1/3).

Dikatannya, dari data pemprov ada sekitar 400 rumah dinas yang tersebar di seluruh kabupaten/ kota yang merupakan milik pemprov. Dari 400 ini, 101 menjadi catatan BPK. Ia melanjutkan, untuk 34 rumah yang belum diidentifikasi berupa bangunan eks kanwil.

Semenjak otonomi daerah surat dan administrasi bangunan tersebut jadi sedikit berantakan sehingga belum bisa diidentifikasi.

Untuk 67 unit rumah yang lainnya, kata Novrial, akan tetap dipertahankan pemprov mengingat kebutuhan nantinya. “Tidak ada yang akan kita jual, karena rumah tersebut masih kita butuhkan,” ujarnya.

Dia menghimbau kepada pensiunan yang masih menghuni 67 unit rumah dinas agar bersedia memberikan kembali kepada pemprov. (401)

JUMPA PERS

Direktur RS Citra BMC, Helgawati bersama Kepala Dinas Kesehatan Sumbar, Rosnini Savitri dan Gubernur Irwan Prayitno serta Chairman PT Bunda Medik Healthcare System, Rizal Sini dan Komisaris Utama PT Bundamedik, Ivan Sini ketika jumpa pers usai peresmian RS Citra BMC Padang, Sabtu (28/2). (lenggogeni)

Kejari Payakumbuh Selidiki Proyek IPA LIMAPULUH KOTA-SINGGALANG

Proyek instalasi pengelolaan air (IPA) yang dikerjakan di Jorong Banjar Sari, Nagari Labuah Gunung, Lareh Sago Halaban, Limapuluh Kota, anggaran 2013 diduga sarat korupsi.

Kejaksaan Negeri Payakumbuh akan membongkar dugaan tindak pidana korupsi proyek tersebut.

Bahkan, proyek milik Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum Sumatra Barat dan Dinas PU Limapuluh Kota senilai Rp13 miliar lebih itu, tidak dapat dimanfaatkan masyarakat sebagai sarana air bersih. Karena pekerjaan-

nya yang tidak tuntas seratus persen.

Kajari Payakumbuh Hasbih, didampingi Kasipidum dan Kasipidsus kepada tim investigasi Balai Wartawan Luak Limopuluah, Minggu (1/ 3), membenarkan pihaknya akan membongkar dugaan korupsi proyek tersebut.

“Memang benar, saat ini kita sedang melakukan penyelidikan. Sedikitnya, 21 orang yang terlibat dalam proyek IPA itu. Mereka sudah dipangil dan diperiksa sebagai saksi,” ujar Hasbih.

Menurutnya, dari 21 saksi, sejauh ini belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka. “Namun, yang jelas, indikasi dugaan tindak pidana korupsi pada pelaksanaan proyek tersebut sudah tercium penyidik. Apalagi ditemukan bukti di lapangan, pe-

kerjaan proyek IPA tersebut tidak tuntas dan tak bisa dimanfaatkan masyarakat banyak,” tambahnya.

Dikatakan, sesuai kontrak pekerjaan, proyek IPA tersebut bernilai Rp13 miliar, dimana sumber dananya dari pemerintah pusat (APBN) Rp12 miliar, dan dari APBD Limapuluh Kota Rp1 miliar.

Namun, dengan berjalannya waktu, proyek Instalasi Pengelolaan Air yang sumber airnya berada di puncak Gunung Sago, Jorong Banjarsari, Nagari Labuah Gunung, Kecamatan Lareh Sago Halaban itu, tak selesai dikerjakan bahkan fisik sampai kini masih terbengkalai.

“Dalam penyelidikan memang banyak terdapat kejanggalan dalam proyek itu, seperti adanya tanda tangan palsu. Selain itu, juga tidak

MTQ KE-36 TINGKAT SUMBAR DI SAWAHLUNTO

Padang Bertekad Pertahankan Juara Umum adanya izin penggunaan areal proyek instalasi air bersih, dan proyek pun tak selesai dikerjakan,” ungkapnya.

Seharusnya, tambah Hasbi, proyek yang terletak di pinggang Gunung Sago itu, untuk perizinannya harus dikeluarkan Kementerian Kehutanan.

Hal itu disebabkan areal yang digunakan untuk instalasi pengelolaan air tersebut terletak di kawasan hutan lindung. “Anehnya, setelah habis waktu kontrak, ternyata pekerjaan proyek tersebut terbengkalai, sehingga menguatkan dugaan tindakan korupsi,” katanya. “Jika dalam proses penyelidikan ditemukan bukti kuat adanya indikasi tindak pidana korupsi, maka prosesnya akan ditingkatkan menjadi penyidikan,” pungkas Hasbih. (302)

Unit Ibu dan Anak RS C-BMC Beroperasi Padang, Singgalang Gubernur Irwan Prayitno meresmikan Rumah Sakit Citra Bunda Medical Center (RS C-BMC) unit Ibu dan Anak, Sabtu (28/2). Rumah sakit tersebut diresmikan setelah serah terima proyek dari PT CRM, anak perusahaan Bunda Medik Healthcare System Syarifah Asrina ke Direktur Utama RS Citra BMC, Helgawati.

Irwan menyambut baik kehadiran unit Ibu dan Anak RS Citra BMC Padang. Ia berharap, rumah sakit ini mampu berperan aktif dalam penurunan angka kematian ibu dan anak.

Mengingat kondisi saat ini,

angka kematian ibu dan anak di Sumbar masih tinggi, sehingga diperlukan peran semua stakeholders kesehatan dalam menekan angka.

“Kami hadir untuk menjawab kebutuhan masyarakat akan fasilitas kesehatan memadai dan modern. Masyarakat Sumbar serta provinsi tetangga tidak perlu berobat ke Jakarta Malaysia, dan Singapura,” kata Dirut RS Citra BMC, Helgawati.

Ia mengatakan RS Citra BMC telah berbenah diri dan menonjol dalam pelayanan rumah sakit umum yang komprehensif dan mempunyai layanan ungulan yang berkualitas.

Sebagai bagian dari jejaring Bundamedik Healthcare RS Citra BMC memiliki kedekatan yang erat dengan produk pelayanan ibu dan anak.

“Pertama layanan bayi tabung yang telah menjadi trademark dan sukses di Padang. Bahkan Klinik Morula IVF enjadi rujukan dari berbagai daerah terutama di Sumatera bagian Tengah yang diperlukan bagi pasangan kesulitan memiliki keturunan,” ucapnya.

Di samping itu, RS Citra BMC Padang juga memiliki Neonatal Intensive Care Unit.

Keberadaan layanan ini mempersiapkan yang terbaik

bagi ibu hamil pada saat sibuah hatinya diharuskan mendapatkan penanganan serius di NICU. “Kami berkomitmen memberikan layanan penatalaksanaan yang prima,” tegasnya.

Kemudian, ruang poliklinik dan perawatan yang mementingkan fungsi dan aspek kenyamanan. Kamar bersalin dibuat dengan konsep standar international.

Pasien tidak berpindahpindah kamar pada saat bersalin dan mendukung program inisiasi menyusui dini. Ini sebuah konsep unik.

Ini merupakan konsep yang unik di Padang. (016)

RINDU SATPAM KITA TAYANG PERDANA DI TVRI

Penonton Boleh Ikut Menentukan Akhir Cerita FILM seri televisi Rindu Satpam Kita yang bercerita tentang perjuangan nasib puteri seorang sopir bajaj dan pembantu rumah tangga hingga menjadi seorang bankir, tayang perdana di TVRI, mulai Minggu 1 Maret 2015, pukul 20.00 sampai 21.00 WIB. Film seri produksi Akarpadi Selaras Media 30 episode itu, diangkat dari cerita dan skenario N. Syamsuddin Ch. Haesy oleh sutradara Guntoro Sulung.

Dalam film seri televisi edutainment ini, tampil sejumlah aktor dan aktris senior: Wawan Wanisar, Ida Zein, Iwan Gardiawan, Asrul Dahlan dan Ucup, para aktor dan aktris teater: Lisa Syahtiani (Aktris Terbaik Festifal Film Independen), Andi Bersama, Gultom, Indrayan, serta para aktris berbakat Krisni Dieta (yang memerankan tokoh Rindu), Erma Zarina, Wina Marinno, Christy Carol, Karina Meita, Swara, serta pendatang baru Arief Wibowo dan Latisya.

Tito Kurnianto, editor berpotensi pemenang beberapa

Piala Vidia, selain menyunting gambar juga bertindak sebagai desain kreatif filem seri televisi ini. Sedangkan musisi Areng Widodo, bertindak sebagai ilustrator musik.

Menurut produser Riana Dewi, kepada Singgalang, Minggu (1/3) penayangan sinetron ini di TVRI sebagai manifestasi kerja sama antara Bank Negara Indonesia (BNI) dengan TVRI yang ditandatangani 26 Februari 2015 lalu di Kantor Besar BNI. Film seri televisi ini, menurut siaran pers BNI, sebagai salah satu karya kreatif yang produksinya disupport BNI, setelah film Tabularasa dan Pendekar Tongkat Emas.

Melalui film seri televisi Rindu Satpam Kita (RSK) ini, disosialisasikan berbagai sisi tentang literasi layanan jasa keuangan dan perbankan, tanpa sedikitpun mengganggu alur cerita.

Bahkan, pada beberapa bagian film seri ini, mengemuka pandangan kritis tentang relasi antara industri jasa keuangan dan perbankan

dengan nasabah.

RSK bercerita tentang Rindu, puteri pasangan Icam (Andi Bersama) dengan Darmi (Lisa Syahtiani) pembantu rumah tangga. Karena kondisi ekonomi yang menghadangnya, Rindu yang mahasiswi jurusan akuntansi terpaksa cuti kuliah dan kemudian bekerja sebagai satpam di sebuah bank. Sebagai satpam, Rindu menunjukkan prestasinya sejak mematahkan aksi penjambretan nasabah di bank tempatnya bekerja.

Tapi malang bagi Rindu, beberapa saat setelah menunjukkan keandalannya sebagai satpam, ayahnya meninggal dunia. Rindu mendapat apresiasi dan atensi dari Rudy (Asrul Dahlan), pemimpin divisi banknya (Rudy), tetapi tak disenangi Leo, komandannya. Juga oleh rekan kerjanya. Terutama Lina, teller di bank itu.

Tak hanya itu, Rindu dan Darmi juga mendapat tekanan dari Kong Ucup, pemilik rumah sewa yang dihuninya.

Rindu dan Darmi kesal dan

marah, ketika Kong Ucup hendak menjadikan Darmi sebagai istri untuk mengatasi tunggakan sewa rumahnya.

Anto (Arief) lelaki belia yang mempunyai six sense, bersimpati dan menolong Rindu dan Darmi. Putera bungsu keluarga Jenderal Gendon (Wawan Wanisar) itu berhasil meyakinkan Rindu dan Darmi untuk tinggal di rumah Gendon, tempat Darmi bekerja. Gendon dan Bu Gendon (Ida Zein) memang peduli pada Darmi dan Rindu, karena merasa berutang nyawa dengan Icam.

Kehadiran Rindu di tengah keluarga Gendon disambut hangat keluarga itu, termasuk oleh Shinta (Wina Marinno) kekasih Rudy. Hanya Rani (Latisya), kemenakan Bu Gendon yang tak senang dengan kepindahan Rindu dan Darmi ke keluarga itu.

Dalam situasi semacam itu, Rindu dan Darmi bagai hidup di atas perahu yang terombang-ambing di lautan.

Keduanya hidup di antara kesulitan dan kemudahan.

Painan, Singgalang Hujan deras, Minggu (1/3) mengakibatkan sebagian besar wilayah Painan terendam banjir.

Kemudian beberapa titik ruas jalan di Bukit Selayang Pandang, Kecamatan Bayang longsor dan pohon tumbang.

Banjir juga merendam beberapa rumah warga di Painan. Lokasi terparah berada di Simpang UHA, Rawang dan Painan Utara. Hingga tadi malam, banjir masih menggenangi sejumlah ruas jalan.

Tidak ada korban jiwa dalam peritiwa itu. Namun, sejauh ini belum dapat dihitung berapa jumlah kerugian akibat banjir.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pessel, Prinurdin melalui Kabid Kesiapsiagaan, Marpaung ketika dikonfirmasi tadi malam mengatakan, banjir terjadi akibat hujan deras selama lebih kurang empat jam.

Itu mengakibatkan meluapnya Batang Painan, dan pada waktu bersamaan air pasang dari laut naik. Lokasi yang terendam di Rawang dan Simpang UHA. Namun, kejadian tidak berlangsung lama. Selanjutnya, ruas jalan Padang-Painan, tepatnya di Bukit Selayang Pandang tertimbun tanah longsor.

Para personil langsung diterjunkan untuk menangani banjir dan tanah longsor. Menjelang Magrib, longsor dan pohon tumbang sudah dapat ditangani sehingga arus lalulintas kembali berjalan normal.

Dikatakan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.

Sedangkan jumlah kerugian materi yang dialami warga belum dapat diketahui. (214)

Demikian juga halnya tentang cinta. Rindu harus memutus hubungannya dengan Firman (Swara), karena ingin fokus menyelesaikan studi.

Tapi, dia tak bisa berkelit dari cinta pria lain.

Rindu dihadapkan oleh dilema komitmennya kepada almarhum bapaknya untuk mengubah nasib, dengan cinta yang datang dari dua orang lelaki yang sulit dihindarinya.

Tak seperti kebanyakan sinetron televisi yang mudah ditebak ujung ceritanya, cerita film seri ini, ditulis dengan teknik surprise ending.

Setiap episode, berakhir dengan meninggalkan tanda tanya kelanjutan kisahnya. Penonton dilibatkan untuk menentukan nasib Rindu.

“Penonton boleh mengusulkan jalan cerita untuk mengakhiri nasib Rindu, melalui email bangsem0811@hotmail.com atau rindusatpamkita@yahoo.com,” ungkap Sem Haesy, penulis skenario yang biasa dipanggil Bang Sem, itu.

(107)

Padang, Singgalang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-36 tingkat Sumbar yang bakal dihelat di Sawahlunto tinggal beberapa bulan lagi. Padang selaku juara bertahan, bertekad akan mempertahankan juara umum. Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah berjanji akan memberikan bonus Rp25 juta bagi yang juara I di setiap cabang.

“Padang bertekad mempertahankan juara umum, kita mempersiapkan qori dan qoriah yang terbaik dengan penyeleksian lebih awal, agar nantinya mereka yang tampil benar-benar siap dan dapat mempertahankan juara umum,” ujar Al Amin, Sabtu (28/2).

Disebutkan, kafilah Padang lebih awal melaksanakan penyeleksian dan training centre (TC) pertama di Gedung Pramuka selama tiga hari Rabu - Jumat (25-27/2).

Tujuannya kafilah benar-benar siap untuk mempertahankan piala bergengsi MTQ tersebut yang menurut rencana akan ditabuh pada September mendatang.

Untuk mempertahankan juara umum itu, Kesra bersama Kementerian Agama (Kemenag) Padang dan Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) lebih bersungguh-sungguh, agar juara umum yang kesekian kalinya direbut kembali. “Seleksi pertama 152 orang, kemudian diciutkan jadi 60 orang,” terang Al Amin yang juga diamini Kasi Bimbingan Masyarakat (Bimas) Kemenag Padang, M Sarkoni.

Target mempertahankan juara umum, diakui berat, namun dengan adanya perhatian yang diberikan walikota dengan menjanjikan bonus Rp25 Juta bagi kafilah juara, diharapkan menambah motivasi buat para kafilah untuk berlomba jadi yang terbaik dari berbagai cabang.

Pemenang kedua dan ketiga juga diberikan bonus yang cukup besar melebihi bonus dari MTQ sebelumnya.

“Seperti disampaikan bapak Walikota Mahyeldi Ansharullah, bonus bagi kafilah yang berhasil meraih pemenang pertama di berbagai cabang perlombaan, akan diberikan bonus tabanas Rp25 Juta. Semoga ini semakin memacu semangat seluruh kafilah,” ujarnya.

Berdasarkan pantauan, kafilah Padang memang terlihat siap mempertahankan juara umum. Dilihat dari keseriusan qori dan qoriah, mulai dari tingkat Taman Kanak– kanak (TK) hingga dewasa berlatih melafazkan ayat suci Alquran, serta berbagai cabang perlombaan yang diikuti dengan penuh disiplin. Satu di antara pembina dan pelatihnya merupakan qori internasional, Rafles. (406)

Toke Emas ... dalamnya terdapat semua emas dagangan korban.

Begitu emas dagangannya dirampas, Emi dan tukang ojeknya berteriak kencang. Spontan masyarakat di sekitar jalan Jorong Galagah Tanah Kuniang menyahut dengan teriakan rampok.

Namun para perampok tersebut bukannya gentar.

Bahkan dengan sadis empat perampok yang memakai dua motor mengenakan helm dan juga senjata api itu malah melepaskan satu tembakan ke arah aspal jalan.

Pengakuan Emi di Mapolsek Bukit Sundi, tembakan yang dilepas para perampok itu sempat membuat nyali masyarakat menjadi kendor sehingga kawanan perampok itu berhasil melarikan diri dengan membawa emas milik korban.

“Tembakan ke arah bawah itu melantun lagi ke atas.

Akibatnya, satu orang warga terkena luka ringan di bagian dada. Korban sudah diobati,” kata Kapolsek Bukit Sundi, AKP Afdimon.

Menurut Afdimon, pihaknya belum berani memastikan berapa pelaku perampokan yang menurut keterangan saksi semuanya menggunakan senjata api (senpi) itu.

Pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap para pelaku yang belum diketahui titik terang keberadaanya.

“Kalau keterangan saksi, ada dua motor dengan empat orang, dan satu unit mobil. Tapi tidak diketahui berapa orang jumlahnya,” papar Afdimon.

Terkait jumlah kerugian korban, pihak kepolisian belum mengetahui pasti berapa jumlah sebenarnya. Kecuali mencatat keterangan korban Emi yang kehilangan satu kilogram emas.

Afdimon menyebutkan korban masih mengalami trauma. “Pengakuan korban sementara, emasnya yang terdiri dari kalung, cincin, gelang dan tidak ada jenis emas batangan,” tegas Afdimon.

Kapolres Solok Kota AKBP Guntur Hindarsyah menyebutkan, dari hasil penyelidikan sementara, rampok bersenpi ini diduga kawanan rampok lintas Sumatera yang berada sekitar wilayah Solok.

Pihaknya juga menduga, aksi perampokan di siang hari ini juga dimotori warga Solok sendiri yang sudah mengetahui aktivitas harian korban. “Diduga perampokan ini sudah direncanakan. Kita masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terhadap keberadaan pelaku,” kata Guntur Hindarsyah. (503)

INFO UTAMA Randang Linda Sentosa Hubungan Main Layang-layang dengan Bahaya Listrik Peringkat II Nasional

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

SINGGALANG .A-3

Pijar TANYA JAWAB KELISTRIKAN

Yth Pengasuh Pijar Pijar..

Terima kasih atas kesempatan yang diberikan kepada saya untuk bertanya masalah kelistrikan melalui media ini, semoga pertanyaan saya juga memberikan masukan bagi seluruh pelanggan PLN lainnya.

RIDWAN Saya ingin bertanya tentang hubungan bermain layang-layang dengan padam listrik dan keselamatan masyarakat. Iklan PLN sering kali menhimbau masyarakat untuk tidak bermain layang-layang karena akan menyebabkan pemadaman dan mengancam keselamatan.

Namun permainan layang-layang adalah permainan musiman dan bagi sebagian orang menyenangkan, jadi tentu saja larangan tidak bermain layang-layang sulit sekali dipatuhi.

Pertanyaan saya mengapa permainan layang-layang menjadi begitu berbahaya sehingga dapat menyebabkan pemadaman dan mengganggu keselamatan masyarakat.

Mohon penjelasan dari Pengasuh Pijar.

Terimakasih.

Wassalam: Jubah Maulana - Padang

Jawaban: Terima kasih atas kesediaan Bapak Jubah Maulana untuk menghubungi Pengasuh Pijar.

Terkait dengan pertayaan Bapak, kami jelaskan bahwa jaringan listrik tidak dapat

terkena benda asing, bukan hanya layanglayang melainkan juga pohon, dahan, dan benda asing lainnya.

Jika terkena benda asing jaringan akan secara otomatis mati karena aliran pada jaringan terhenti, ini menyebabkan listrik padam. Kondisi dimana jaringan mati jika terkena benda asing adalah kondisi yang disengaja oleh PLN dengan alasan keselamatan.

Namun walaupun saat terkena benda asing aliran listrik mati, masih ada tegangan sisa yang masuk ke tanah melalui benda yang mengenai jaringan, inilah yang membahayakan jika terkena masyarakat, hal ini dapat mengakibatkan masyarakat kehilangan nyawa. Oleh karena itu PLN berkalikali memberikan himbauan terkait hal tersebut.

Kami juga meluruskan bahwa PLN tidak melarang masyarakat untuk bermain layang-layang. Namun setiap permainan pasti memiliki tempat, termasuk bermain layang-layang. Silahkan saja bermain layang-layang di lapangan yang luas dan tidak di bawah jaringan listrik.

Demikian penjelasan dari kami, semoga Bapak Jubah Maulana dan masyarakat secara keseluruhan dapat mengerti. Terima kasih ANDA PUNYA MASALAH DENGAN LISTRIK? Cukup mengetik pertanyaan jarak 2 spasi dengan panjang maksimal setengah halaman folio dan kirim ke ‘Pengasuh Rubrik Pijar’ Harian Singgalang, Jl. Veteran nomor 17 Padang. Bagi Anda yang punya e-mail, bisa ke saw pri@yahoo.com

Mio M3 Raih Rekor MURI Jakarta, Singgalang Aktivitas Mio M3 Challenge mesin nyala nonstop 30 hari di sepuluh kampus yang terletak di sepuluh kota dianugerahi rekor Museum Rekor Dunia Indonesia untuk sepeda motor matik dengan ketahanan operasional mesin secara nonstop terlama 30 hari atau 720 jam, sekaligus mengalahkan rekor sebelumnya 14 hari atau 336 hari.

Penyerahan digelar di Cafi & Resto Giggle Box, Semarang, Sabtu (28/2). “Penghargaan diterima Direktur Sales PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Sutarya yang diserahkan anager MURI Sri Widayati,” ungkap Mohammad Masykur, Asisten GM Marketing PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing kepada Singgalang, Minggu (1/3).

Dikatakan, uji ketahanan Mio M3 Challenge dilakukan masing-masing selama 30 hari di setiap kampus peserta. Daftar kampusnya Institut Teknologi Nasional, Institut Teknologi Medan dan Universitas Kristen Duta Wacana, Universitas Udayana ) dan Universitas Lambung Mangkurat, Universitas Muhammadiyah Malang, Universitas Pancasila, Universitas Pakuan, Universitas Panca Sakti dan Universitas Kristen Satya Wacana.

Selain uji ketahanan operasional, lanjut Masykur, dalam rangkaian event Mio M3 Challenge, Yamaha pun mengadakan aktivitas lainnya seperti test ride Mio M3 satu kali dalam sepekan selama sebulan kegiatan uji ketahanan di kampus peserta.

Penghuni kampus bisa ikut human football faculty competition, acoustic jam performance band-band kampus, dan campaign sales berhadiah.

Penutupan event ini dilakukan di Universitas Kristen Satya Wacana di Semarang ditandai dengan penyerahan rekor MURI. Selain menyelenggarakan penyerahan simbolis Mio M3 raih rekor MURI, Yamaha juga mengadakan city turing Mio M3 buat konsumen di Semarang.

“Kami bangga kreativitas Yamaha ini diapresiasi dengan rekor MURI dengan predikat Sepeda motor matik dengan ketahanan operasional mesin secara nonstop terlama,” ujar Masykur.

Menurutnya, dengan diraihnya rekkor MURI ini menandai pengakuan atas ketahanan Mio M3 dengan dinyalakan mesinnya nonstop masing-masing selama 30 hari di 10 kampus, sekaligus pembuktian irit serta ketangguhan diasil cylinder dan forged piston.

Masykur menambahkan, cara kerja dari pembuktian rekor MURI ini yaitu Mio M3

dipasang di dynotest set, lalu diikat dengan tali bertekanan setara dengan bobot 60 kilogram pengendara.

Selain itu diberikan kipas blower sebagai analogi angin

berlawanan pada saat berkendara. Rpm di stel di angka 4000 setara dengan kecepatan 30 kilometer/jam yang di ukur melalui putaran roda dynotest tersebut.(602)

PADANG - SINGGALANG Randang Linda Sentosa sukses mengharumkan nama Sumatra Barat di ajang Citi Microentrepreneurship award 2014 yang digelar di Hotel Amaris Thamrin City, Jakarta 24-27 Februari lalu.

Randang Linda Sentosa meraih peringkat II nasional kategori wirausaha mikro pelestarian budaya.

Berkat keberhasilannya itu, Direktur Randang Linda Sentosa, Linda Media, berhak mendapat hadiah uang, sertifikat dan trophy. Rencananya, Linda akan menggunakan uang yang ia peroleh

untuk pengembangan usaha.

“Total 150 peserta seluruh Indonesia. Diseleksi jadi 50, 32, dan terakhir 16 finalis.

Ke-16 finalis diundang ke Jakarta untuk mendapat predikat juara,” katanya saat berkunjung ke Singgalang, Minggu (1/3).

Ia mengatakan, saat ini ia menghabiskan 500 kilogram per bulan, dengan sembilan tenaga kerja. Ia berharap di masa datang bisa mengolah randang lebih banyak lagi dengan target terdistribusi ke seluruh Indonesia. Rendang Linda berpusat di Cupak, Kabupaten Solok.

“Alhamdulillah sebagian besar pusat oleh-oleh di Padang dan daerah lainnya

saya yang memasok. Saya senang pembelian secara cash, karena modal saya masih terbatas,” ujarnya.

Saat acara, Linda membekal 40 kilogram randang dan itu sudah langsung ludes di hari pertama. Ia sangat bahagia, karena mendapatkan beberapa langganan yang kerjasamanya akan segera ditindaklanjuti.

“Randang Linda Sentosa tahan selama satu bulan, berbumbu alami, tanpa bahan pengawet, dan memiliki sertifikat halal,” tambahnya.

Usaha randang yang ia geluti juga ramah lingkungan, dengan menggunakan kayu api. Ampas kelapa untuk randang ia gunakan sebagai bahan bakar, sehingga tak menyisakan masalah pada lingkungan.

“Saat ini saya sudah punya satu toko oleh-oleh di Simpang Perumnas Koto Baru Solok. Saya sudah punya dapur khusus, sehingga yang datang berkunjung bisa melihat pengerjaan randang secara langsung,” katanya.

(106)

INFO UTAMA

SINGGALANG .A-4

Dasawisma Sumani Dinilai Tim Provinsi AROSUKA - Tim penilai lomba kelompok dasawisma tingkat provinsi Sumatera Barat, Kamis (26/2) melakukan penilaian terhadap dasa Wisma kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok.

Tim yang terdiri dari Jal Thamrin (ketua) bersama Fatmawati, (Sekretaris), Lisa Sri Dwi Yenti (Sekretariat), Armita (Bendahara) berikut Nike Hesti dan Zulkifli Umar, dijamu oleh Bupati Solok bersama ketua TP-PKK di Balibut Sumani.

Ketua Tim Penilai Jal Thamrin memastikan eksistensi kelompok dasawisma merupakan ujung tombak perkembangan masyarakat nagari. Dengan mengembangkan gerakan PKK, diyakini akan memotivasi masyarakat meningkatkan kesejahteraannya.

Tersebab itu, Ketua TPPKK Ny.Hj.Erlinda Syamsu Rahim mengharapkan informasi yang realitis dari tim penilai bila terdapat kekurangan-kekurangan. ‘’Masukan yang diberikan tim penilai, berguna untuk perkembangan dasawisma di daerah ini,’’ jelas Erlinda seraya menyampaikan keinginannya untuk menjadi terbaik di Provinsi Sumatera Barat.

Erlinda mengatakan, peran keluarga sangat penting dalam mewujudkan keluarga sejahtera. Dengan tujuan ini, pelaksanaan kegiatan PKK selalu bersentuhan langsung dengan kelompok terkecil masyarakat yaitu kelompok dasawisma.

Agar semua tujuan initercapai, kata Erlinda, Gerakan TP-PKK juga perlu dukungan dari semua komponen, baik pemerintah maupun masyarakat. ‘’Mari kita melaksanakan 10 program pokok PKK guna mendukung berbagai pro gram kerja pemerintah dalam mewujudkan visi dan arah pembangunan di Kab.Solok,’’ ucap Erlinda. (503)

Kendaraan Memakai Knalpot Racing Segera Ditertibkan SIJUNJUNG - SINGGALANG Masyarakat pusat ibukota Sijunjung, tepatnya di Nagari Muaro dan Nagari Sijunjung, resah. Pasalnya, hampir setiap saat dan bahkan ketika waktu magrib dan sampai tengah malamnya, desingan knalpot motor memekakkan telinga.

Aktivitas meresahkan ini sudah berlangsung sejak awal 2015 sampai sekarang.

Aktivitas itu akan terdengar ketika jam pulang anak sekolah dan jam pulang kantor, terutama di Jalan Muaro-Pasar Jumat, Jalan Simpang Kandang Baru-Pasar Jumat dan dari arah Muaro ke Sijunjung serta ke arah Tanjung Ampalu.

Sementara sampai saat ini belum ada tindakkan yang dilakukan oleh petugas terhadap pengendara yang me-

Dwi Sulistyawan

makai knalpot racing dan pengendara yang ugal-ugalan.

Seperti dikeluhkan Nulaila (52), salah seorang ibu rumahtangga di Pasar Jumat, Sabtu (28/2), hampir setiap hari ia selalu dikagetkan dengan desingan bunyi knalpot yang memekakkan telinga. Bahkan disaat mau shalat magrib, jantungnya berdebar rasa mau copot mendengar bunyi sepeda motor itu. ‘’Lah lamo kondisi bantuak iko ma pak, tapi nyo padiakan sajo dek polisinyo,’’ ujar Nurlaila dengan logat Muaronya.

Apa yang dialami oleh Nurlaila juga tak jauh beda dengan yang dirasakan Nadar di Guguk Daok. Jorong

yang terletak antara Nagari Muaro dengan Sijunjung tempat tinggal Nadar ini, dikala magrib datang, sampai tengah malam hampir setiap saat desingan yang memekakkan telinga itu ia dengar.

Tapi ia sebagai warga tidak bisa berbuat banyak selain hanya mengucapkan sumpah serapah, karena si pengendara memacu kendaraannya sangat kencang.

Sementara salah seorang tokoh masyarakat Zulmai menilai, kondisi yang terjadi di jalan raya, sebetulnya tidak bisa disalahkan siapasiapa. Harusnya para orang tua bisa mengontrol masingmasing anak yang diberi kendaraan bermotor.

Kadangkala, ketika anakanak ini ditegur, ada sebagian dari orang tua tidak bisa menerima anaknya dimarahi orang lain. ‘’Zaman dulu, kalau anak dimarahi oleh orang lain, orang tua di rumah menambah memarahi anak-

PERBAIKI KONDISI PENDIDIKAN SURIAN

Wakil Bupati Solok Dorong Pembangunan Gedung Sekolah

nya itu,’’ ujarnya.

Ketika dikonfirmasikan ke Polres Sijunjung, Kapolres Sijunjung, AKBP. Dwi Sulistyawan melalui Kasat Lantasnya, AKP. Alkhadri terkait adanya pengendara yang ugal-ugalan serta memakai knalpot racing, pihaknya akan melakukan penertiban bersama pemerintahan nagari. Dalam waktu dekat ia bersama walinagari Muaro dan Nagari Sijunjung, akan turun bersama melakukan tindakan persuasif.

Sesuai petunjuk Kapolres Sijunjung, Alkhadri menambahkan, setelah melalui program itu dan imbauan mobil patroli masih terjadi hal yang mengganggu kenyaman warga, baru dilakukan penindakan.

Sebelum penindakan dari pihak kepolisian, bagaimana penegakan hukum dan menciptakan kenyamanan itu dilahirkan oleh masyarakat itu sendiri. (519)

DIGELAR ‘DI SENJA KENANGAN’

Pameran Batu Akik Disambut Antusias Pd.Panjang, Singgalang Pameran cincin batu akik yang digelar Komunitas Batu Akik Kota Padang Panjang di Pondok Desain dan Promosi Bukit Surungan, Jumat-Minggu (27/2-1/3) mendapat sambutan luar biasa dari para penggila batu akik.

Pameran itu selalu ramai dikunjungi, baik masyarakat Padang Panjang dan sekitarnya maupun masyarakat dari luar kota. ‘’Selain tingginya antusiasme masyarakat terhadap batu akik, lokasi pameran yang berada di pinggir jalan turut menjadi penentu ramainya pengunjung. Orang yang kebetulan lewat pun banyak menyempatkan diri singgah,” kata Ketua Panitia, Tony kepada Singgalang di selasela kegiatan, Sabtu (28/2)

DIJUAL CEPAT RUMAH Rumah type 45, Lokasi Perumahan Permai I Pegambiran Padang, LT. 170 M2, SHM, 2 KT, KM, R. Tamu,sumur bor, teras, List, harga Rp. 300 Jt (nego). Hubungi : 089623024034.

siang.

Ia menyebutkan, cincin batu akik yang dipamerkan dalam pameran perdana itu bukan hanya milik warga Padang Panjang, melainkan juga dari luar kota, bahkan ada yang dari luar provinsi.

Jenis cincin batu akik yang dipamerkan beragam, seperti lumuik Sungai Dareh, lumuik Suliki, Giok Aceh, bacan, zamrud dan jenis ternama lainnya.

Soal harga pun beragam, mulai dari ratusan ribu hingga ratusan juta rupiah. ‘’Ada cincin batu akik yang dipamerkan kali ini harganya Rp250 juta dan Rp500 juta.

Dari semua barang yang dipamerkan, total harganya mencapai Rp3,5 miliar,” jelasnya.

Cincin-cincin indah itu

diletakkan dalam lemari kaca yang terkunci. Masing-masing cincin diberi label, mulai dari nama batu, harga dan pemilik. Jika ada pengunjung yang berminat, maka panitia mempersilahkan yang bersangkutan nego langsung melalui hp dengan pemilik. ‘’Meski baru pertama kali digelar, pameran ini sangat baik dan memuaskan kami.

Barang-barang kami diletakan di tempat yang aman dan diberikan label, tidak seperti di sejumlah daerah yang dionggokan begitu saja.

Biaya yang dikenakan pun sangat murah, hanya Rp5 ribu/cincin,” ujar Edi, salah seorang yang memamerkan cincin batu akiknya.

Pujian juga datang dari para pengunjung. Dengan adanya pameran itu, para

LOWONGAN KERJA 4 ORANG PEKERJA di Toko Bangunan

LOWONGAN KERJA SOPIR JUJUR DI TOKO BANGUNAN

Syarat :  Laki-laki  Pendidikan minimal SMP / sederajat  Kerja tidak Pilih-pilih  JUJUR, Tekun , Ulet, Rajin  Mau Kerja Keras Kesejahteraan : Gaji Pokok Bonus Prestasi Kerja Jamsostek Syarat Berlaku Kirim lamaran lengkap langsung/via pos :

DIJUAL RUKO Jl. Lolong Karan No. 28 B Kel. Sungai Sapih Kec. Kuranji Padang. Hubungi : HP. 081277758305-0751-463339.

TOKO GIPSUM

DIJUAL RUMAH

Jl. By Pass Baru KM 11 Balai Baru Padang Paling Lambat 7 hari setelah iklan ini di muat

Komplek Kuranji Permai Blok F/I Luas tanah 334 M2, SHM, Luas bangunan 100 M2, 2 buah kamar, WC, sumur bor, Listrik 1300 watt. Hubungi : 081363448630.

Tanpa Perantara.

DIJUAL TANAH Di Aur Duri Indah , SHM, luas 450 m2 dan 371 m2. Harga nego, tanpa perantara. Hub. 085271689661.

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

DIJUAL RUMAH RUMAH TIPE 51 M, LUAS TANAH 120 M, 1300 WATT, SHM, RP. 110 JT. JL. PASIR PUTIH UDIKLAT PLN LUBUK ALUNG. GRIYA SUMATERA : 08136380 3000

Sebanyak 4 Orang di Padang Syarat-syarat : Kerja tidak pilih-pilih Memiliki Min. SIM A UMUM Pendidikan min SMP/sederajat Tekun , Ulet, Rajin, Mau Kerja Keras Kesejahteraan : - Gaji Pokok Rp. 880.000,- Uang Makan Siang 14.000/hari - Uang Isi Buku Harian Kerja Rp.200.000,-/ bulan.(syarat berlaku) - Bonus Prestasi Kerja - Jamsostek Syarat Berlaku Kirim lamaran lengkap langsung/via pos : TOKO GIPSUM Jl. By Pass Baru KM 11 Balai Baru Padang Paling Lambat 7 hari setelah iklan ini di muat

penggila batu akik dapat melihat berbagai jenis batu akik, mulai dari yang paling murah sampai paling mahal. ‘’Selama ini saya baru melihat batu akik dengan harga ratusan juta dari televisi dan internet, kali ini bisa melihat langsung,” ujar Hendra, pengunjung asal Batipuh.

Meski nilai transaksi dari pameran itu belum seberapa, namun Kadis Koperindag H. Reflis mengaku puas dan senang dengan adanya pameran itu.

Sebab, tujuan utama dari pameran itu bukan nilai transaksi, melainkan ajang silaturahmi antara penggila batu akik, sekaligus menggairahkan usaha tersebut.

(205)

AROSUKA - Potret pendidikan di Kecamatan Pantai Cermin, kabupaten Solok relatif buram. Kondisinya bahkan dinilai sangat memprihatinkan, khususnya dikaitkan dengan kualitas anak usia sekolah yang berada jauh dari lokasi sekolah tempat mereka belajar.

Realita itu disampaikan tokoh masyarakat Surian Thamrin Dt. Rajo Johan ketika menyambut kehadiran Wakil Bupati Solok Drs. H. Desra Ediwan yang berkesempatan meresmikan beberapa kegiatan PNPM-MPd/ Integrasi, berikut peletakan batu pertama pembangunan SD Gendongan Sapan batu Panjang, Koto Tinggi, Surian, Kamis (26/2).

Thamrim menyebutkan, kondisi sekolah yang jauh dari tempat tinggal warga seperti mereka yang berdomisili di Sapan Batu Panjang harus menempuh perjalanan sejauh 2,5 Km dengan berjalan kaki.

Tersebab itu, atas dikembangkannya program yang digulirkan Pemerintah Kabupaten Solok, sangat membantu meningkatkan taraf kehidupan masyarakat Surian dan sekitarnya. ‘’Tetapi sekarang tidak ada lagi pendanaan kegiatan fisik dari PNPM. Kita berharap pemerintah kabupaten tetap mencarikan formula lain untuk meningkatkan infrastruktur lainnya,’’ papar Thamrin Dt. Rajo Johan.

Di hadapan wakil bupati Solok dan sejumlah kepala SKPD, serta Camat Pantai Cermin Syaiful Anwar, warga setempat menyebutkan untuk menyiasati jauhnya lokasi sekolah Sapan Batu Panjang ke Koto Tinggi, salah seorang masyarakat telah menghibahkan tanahnya untuk dibangun fasilitas pendidikan.

Bangunan Sekolah Dasar (SD) tersebut bahkan dikembangkan dengan swadaya, sehingga kini sudah tersedia lahan yang cukup untuk mendirikan dua ruang lokal.

Menyangkut kebutuhan tersebut, Ketua BKAN Pantai Cermin M. Ali menyampaikan sejumlah item kegiatan PNPM-MPd/Integrasi tahun 2014. Dari kegiatan fisik PNPM, kata dia, telah dialokasikan sebanyak Rp216.882.000, namun yang mampu diserap oleh kegiatan pembangunan gedung MDA di Lubuk Rasam sebesar Rp197.377.000.

Kemudian peningkatan irigasi di Pintu Rimbo menelan biaya Rp183.450.000. Dilanjutkan dengan pembangunan Gedung TK plus mobiler dan honor guru di Koto Tinggi sebanyak Rp261.785.200.

Peningkatan jalan di Lubuk Batu Kuning Rp217.565.200, pembangunan bendungan di Muaro Pisau Hilang sebesar Rp290.301.500, peningkatan jalan Lekok di Banto Mudiak Rp171.664.000, serta peningkatan irigasi Gaduang Rp251.316.700 dan peningkatan irigasi di Ulu Sei Indarung Lolo Rp177.742.000. ‘’Sedangkan kegiatan non fisik total dana yang bergulir di masyarakat sebanyak Rp1.105.265.000, dialokasikan kepada 68 kelompok SPP (Simpan Pinjam Perempuan),’’ jelas M. Ali. Wakil Bupati Solok Desra Ediwan mengaku takjub dan memberi apresiasi kepada pelaku PNPM yang telah mendukung kelancaran pembangunan, baik fisik maupun non fisik. Pihaknya terus mengedepankan kepentingan masyara kat dalam mengembangkan nagari agar lebih maju. Desra bahkan berpesan semua pemangku kepentingan hendaknya memperhatikan dan ikut bersama mendukung program pemerintah dalam peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM). (503)

INFO UTAMA

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

Perbakin Bantu Masyarakat Membasmi Hama Tanaman AGAM - Puluhan petembak yang berhimpun dalam lembaga Persatuan Menembak dan Berburu Indonesia (Perbakin) Kabupaten Agam melakukan kegiatan menembak berburu hama kera di Jorong Ganting Nagari Sitanang Kecamatan Ampek Nagari, Minggu (1/3).

Walijorong M. Juki Ahmad kepada Singgalang menjelaskan, dampak dari hama kera selama ini di daerah tersebut sudah sampai merusak tanaman padi dan jenis kebun lainnya sehingga petani terus merugi karena tanamannya tidak bisa panen maksimal. ‘’Karena itu, guna mengatasi permasalahan tersebut dilakukan buru kera supaya kerugian yang dialami petani dapat menurun dan kapan perlu hama kera tidak lagi menjadi gangguan seperti sebelumnya,’’ katanya.

Masyarakat merasa terbantu atas partisipasi yang diberikan oleh kalangan Perbakin Agam, sehingga hal ini akan tetap berkelanjutan dan bekerjasama pada masa mendatang dalam membantu petani.

Sekaitan hal itu, Sekretaris Perbakin Agam Irwandi menjelaskan, upaya yang dilakukan selama ini adalah bagian dari membantu masyarakat yang merasa terganggu dari hama tanaman yang dirasakan selama ini. (210)

HASIL PROPELIKE 2014 BAPEDALDA

Enam Perusahaan Berperingkat Terburuk PADANG, SINGGALANG Enam dari 12 perusahaan dan instansi yang menjadi objek pengawasan Propelike 2014 yang dilakukan Bapedalda Sumbar mendapatkan peringkat terburuk. Satu dari enam lembaga tersebut berperingkat hitam, sedangkan lima lainnya merah.

“Mereka semua telah kita surati agar mematuhi seluruh indikator Propelike merupakan Program Penilaian Peringkat Kinerja Pengelolaan

Kegiatan yang dilakukan perusahaan dalam pengendalian lingkungan,” kata Kepala Bapedalda Sumbar, Asrizal Asnan kepada Singgalang, Minggu (1/3) tanpa merinci perusahaan-perusahaan itu.

Dia mengatakan, ada empat parameter yang diawasi dalam Propelike. Pertama, pelaksanaan dokumen lingkungan atau izin lingkungan dan pelaporannya secara berkala ke instansi yang terkait.

Misalnya untuk rumah sakit, maka perusahaan tersebut wajib melaporkan pelaksanaan dokumen lingkungan ke dinas kesehatan

LOMBA KOLASE IGTKI LUKI

TK Handayani Juara, Pembina Favorit PADANG - Kreativitas harus dieksplorasi sejak anak berusia dini. Kedekatan dan kerjasama antara anak dan orangtuanya berperan penting dalam mengembangkannya.

Ikatan Guru Taman Kanakkanak Indonesia (IGTKI) PGRI Lubuk Kilangan mengadakan lomba kolase se-kecamatan tersebut, Sabtu (28/2).

Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari UPTD Pendidikan Lubuk Kilangan Saparman Nur, pengawas TK Candra Evawita, 30 kepala dan guru TK se-Lubuk Kilangan dan orang tua murid.

“Kita mendukung upaya IGTKI PGRI yang menumbuhkembangkan kreativitas anak usia dini.

Kegiatannya memfasilitasi kedekatan anak dan orangtua dalam satu mata lomba,” ujar Candra Evawita.

Saparman maupun Candra Evawita, mengapresiasi kegiatan lomba yang diselenggarakan IGTKI PGRI. Amat besar pengaruhnya kebersamaan anak bersama orangtuanya dalam suatu lomba.

Aktivitas mereka bisa menjadi perhatian para guru. Mereka bisa menilai anak karakter dan minat anak.

Ketua IGTKI Lubuk Kilangan, Nilawati Yustin membenarkan bahwa tujuan mereka mengadakan lomba adalah meningkatkan silaturahim ibu dan anak TK se-kecamatan itu.

Para guru TK di kecamatan itu bersatu untuk meningkatkan kreatifitas anak didik mereka.

“Alhamdulillah kami dapat dukungan penuh. Jumlah peserta juga sangat menggembirakan,” ujar perempua yang juga Kepala TK Pembina itu.

Dikatakannya kepala UPTD memberikan piala juara pertama dan pengawas TK memberikan piala untuk juara kedua. Juara ketiga dan favorit serta doorprize diberikan kepala TK sehingga lomba mereka banjir hadiah.

Ini apresiasi IGTKI terhadap besarnya perhatian dan dukungan orangtua terhadap pendidikan anak usia dini mereka.

Sebanyak 700-an peserta lomba antusias mengikuti lomba yang dipusatkan di TK Pembina Lubuk Kilangan. Anak dan orangtuanya bahu membahu menempel guntingan kertas hias ke pola gambar yang disediakan panitia.

Akhirnya terpilihlah Karen Marchilla dari TK Handayani sebagai juara I, Aurellia Yuriska dari TK Fadilla Amal meraih juara II dan Revan D dari Walladarrasyid menjadi juara III. Harapan I diperoleh MP Priatna dari TK Semen Padang, harapan II Sofi A dari TK Ainul Yaqin dan harapan III Riski dari TK Mardiyah. Untuk juara favorit, terpilihlah Salsabila Al Zhyfa dari TK Pembina.

Sementara puluhan doorprize diberikan pada anak yang berani menunjukkan kebolehan yang diminta dan pemenang lomba yang diadakan panitia sembari menunggu juri menyelesaikan tugasnya.

Di sinilah uniknya lomba yang diadakan IGTKI Lubuk Kilangan ini.

Menurut Ketua Pelaksana Lomba, Asmiwitati K, kepedulian kepala dan guru TK memberikan doorprize menjadikan acara tetap meriah, anak dan orangtuanya bertahan hingga pemenang lomba diumumkan. (zul)

LEPASKAN BALON - Kepala UPTD Dinas Pendidikan Lubuk Kilangan, Saparman Nur bersama pengawas TK, Ketua IGTKI PGRI, Ketua Pelaksana Lomba melepaskan balon tanda dimulainya lomba kolase ibu dan anak, Sabtu (28/2). (zulfadli)

dan instansi terkait lainnya, termasuk kantor lingkungan hidup (KLH) atau Bapedalda.

Parameter kedua, penataan terhadap peraturan tentang pengendalian pencemaran air. Saat penilaian, Bapedalda akan mengecek apakah air yang mengalir dari objek propelike tersebut ke perairan umum sudah sesuai baku mutu atau belum.

Ketiga, penataan terhadap peraturan tentang pengendalian pencemaran udara, dan terakhir penataan terhadap peraturan tentang pengendalian pengelolaan limbah bahan berbahaya beracun (B3). “Semuanya harus bernilai 100, jika satu saja kurang dari 100, maka peringkatnya menjadi terbawah,” kata dia.

Peringkat hitam merupakan peringkat paling rendah dari penilaian Propelike.

Merah pada posisi dua terbawah, di atasnya peringkat biru, hijau, dan terbaik gold (emas). Peringkat Propelike ini disampaikannya ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan (SK) Gubernur Sumatera Barat. Untuk Propelike 2014, penetapannya tertuang dalam SK No. 66020-2015 tertanggal 20 Januari 2015.

Bila dibandingkan peni-

laian pada 2013 disampaikan Dedet ada kemajuan yang signifikan. Sebelumnya cukup banyak perusahaan atau instansi yang diusulkan untuk penilaian Propelike dari kabupaten/kota masih berperingkat terbawah.

“Dibandingkan tahun sebelumnya, pada 2014 sudah ada peningkatan. Yang pasti, pengawasan yang kami lakukan terhadap perusahaan atau instansi dalam pengelolaan lingkungan ini tidak sebatas pada yang diusulkan atau jadi objek propelike saja, tapi juga pada perusahaan atau instansi lain yang berhubungan langsung dengan masyarakat,” sebutnya.

Kepada peraih peringkat terbawah Propelike 2014 ini disampaikannya, sudah dikirimin teguran agar bisa melakukan perbaikan pada objekobjek pengawasan yang belum memenuhi standar yang ditetapkan dalam aturan lingkungan. (104)

HALAMAN .A-5

Hanya 9 Pekerjaan Dapat Sertifikasi MEA Padang, Singgalang Rektor Universitas Andalas (Unand), Prof. Werry Darta Taifur mengatakan, hanya sembilan jenis lapangan pekerjaan yang mendapat sertifikasi di Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).

Sampai saat ini belum ada petunjuk bagaimana untuk mendapatkan sertifikat tersebut. Hingga sekarang secara nasional belum ada lembaga menyiapkan dengan baik.

“Hanya sembilan jenis pekerjaan seperti dokter, lawyer, akuntan, dan lain-lainnya,” kata Prof, ketika diwawancarai usai mewisuda 1.370 orang wisudawan/i di Gedung Auditorium Kampus Unand, Sabtu (28/2).

Secara kelembagaan, seperti contoh serjana teknik harus mengambil lagi sertifikat yang bisa memenuhi standar-standar MEA tadi. “Tentu Unand akan berpartisipasi seandainya sudah ada ketentuan. unand akan maju di depan bagaimana Unand sebagai pusat tempat pelatihan dan mendapatkan sertifikasi itu,” ujarnya.

Dikatakannya juga, dari segi lulusan Unand, lama rataratanya sudah umum dan bertambah singkat, IP-nya sudah semakin tinggi. “Ini adalah pencapaian yang cukup bagus.

Saya berharap bisa ditingkatkan untuk masa-masa yang akan datang,” ujarnya.

Dengan keluarnya peraturan menteri bahwa mahasiswa harus tamat di bawah lima tahun, dia rasa Unand sudah sangat siap karena rata-rata wisudawan/i tamatnya sudah di bawah lima tahun semuanya.

Terkait moratorium penerimaan CPNS, 21 Januari lalu 85 rektor di Indonesia dipanggil ke istana negara, presiden dan wakil presiden menjelaskan, mengumumkan kebijakan moratorium PNS. Jadi tiap tahun akan ada kehilangan lapangan pekerjaan 150.000 tiap tahun.

Oleh sebab itu rektor berpesan kepada mahasiswa jangan terlalu berharap mendapat pekerjaan di lembaga pemerintahan, kecuali untuk dosen, guru dan tenaga kesehatan. Tentu ini belum tau juga, namun yang pasti hingga sekarang belum ada pengumuman penerimaan CPNS. (defil)

SINGGALANG .A-6

DHARMASRAYA KEBANGGAAN KITA, KERJA BELUM BERAKHIR

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

Sosialisasi Pajak Sukses Dharmasraya, Singgalang Sesuai dengan peraturan pemerintah (PP) No. 46 tahun 2013 tentang PPh atas penghasilan dari usaha yang diterima ataupun diperoleh wajib pajak, yang memiliki peredaran bruto (omzet) tertentu yang diterbitkan pada 12 Juni 2013 serta berlaku sejak 1 Juli 2013 lalu.

Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan Daerah (DPPKD) Kabupaten Dhar masraya, Palawasita, SE., yang didampingi Kepala Bidang Pajak, Marten Yunus kepada Singgalang kemarin, mengemukakan, pajak merupakan salah satu uang masuk bagi daerah guna menggenjot pendapatan asli daerah (PAD), baik di masa sekarang maupun akan datang.

Dikatakan, baru-baru ini pihaknya sudah melaksanakan sosialisasi tentang per-

BUTUH PERHATIAN

Akses jalan menuju kebun serta penghubung antara Nagari Kurnia Koto Salak menuju Jorong Kambang Baru, Nagari Sungai Timur Kecamatan Sungai Rumbai, Kabupaten Dharmasraya, butuh perhatian lantaran jalan tersebut rusak berat serta dipenuhi lobang dan genagan air bila hujan tiba. (syafri piliang)

Jaringan Listrik Menengah Terus Dilanjutkan DHARMASRAYA - SINGGALANG

Pengembangan dan penyambungan jaringan listrik tegangan menengah terus dilanjutkan di Dharmasraya. Ini merupakan salah satu program dari dinas energi sumber daya mineral (ESDM).

“Kita tetap lanjutkan penyambungan jaringan listrik tegangan menengah itu,” kata Kepala ESDM Saikrasno men jawab Singgalang di Pulau Punjung, kemarin.

Disebutkan, alasan untuk melanjutkan program itu lantaran ditemui masih banyaknya nagari yang belum teraliri listrik. Misalnya, lanjut Saikrasno, seperti di Jorong Siraho, Nagari Lubuk Karak dan Padang Hilalang Nagari Banai, Kecamatan IX Koto, masih membutuhkan program tersebut.

Dijelaskan, dari dua nagari itu kini sudah dijadwalkan

Saikrasno

untuk pemasangan penyambungan jaringan tegangan menengah, dengan sumber dana berasal dari APBN pusat melaui Provinsi Sumbar.

Lebih jauh dikatakannya, dalam sepanjang tahun ini, juga akan dilakukan penyambungan jaringan listrik tegangan rendah pada dua belas titik. Sementara, lokasinya menyebar di sejumlah wilayah. Dengan dana APBD tahun 2015 senilai Rp1,2 miliar.

Di samping itu, pihaknya juga akan melanjutkan koordinasi rencana pembangunan gardu induk dengan PLN Wilayah Medan, dengan lokasinya di Nagari Sungai Rumbai, Kecamatan Sungai Rumbai. “Kita akan jalin koordi-

nasi dengan pihak PLN Wilayah Medan,” tegas Saikrasno lagi.

Selain penyambungan jaringan, juga dilakukan pemasangan lampu penerangan jalan umum (LPJU) di beberapa titik yang diperlukan.

Sehingga, ke depannya diharapkan pada akhir masa jabatan kepala daerah, bumi mekar ini sudah terang benderang.

“Jadi, tidak ada lagi daerah ini terisolasi karena listrik. Bagaimanapun juga pemerintah tetap berupaya agar kebutuhan masyarakatnya, terutama masalah listrik terpenuhi dengan baik,” paparnya.

Pemkab Dharmasraya di bawah kepemimpinan Bupati Adi Gunawan MM., telah melesatkan program listrik masuk nagari. Dari 52 nagari sudah seluruhnya teraliri listrik. Bahkan, nagari terpelosok sekalipun, seperti di Kecamatan Asam Jujuhan dan IX Koto, hampir semua-

nya tuntas.

“Bupati Adi Gunawan tidak mau nagari masih ada yang gelap-gulita, sehingga seluruh daya dan upaya dikerahkan untuk melancarkan program terang terus bersama listrik,” tutur Saikrasno mengakhiri.

Romi, salah seorang warga mengaku bangga dengan program listrik masuk nagari.

Katanya, banyak keuntungan dari listrik merambah hingga ke pelosok nagari.

Selain membantu masyarakat dalam berbagai aktivitas, program ini juga mampu membawa Dharmasraya keluar dari daerah tertinggal, dengan salah satu indikasi dari kemajuan listrik tersebut.

“Kita bangga dengan adanya listrik masuk hingga ke nagari tersuruk sekalipun,” ucapnya bangga seraya menambahkan, kebutuhan listrik saat ini menjadi kebutuhan yang diperlukan banyak orang. (538/215)

SKPD Diimbau Tuntaskan Program Dharmasraya, Singgalang Kalangan DPRD Dharmasraya mengimbau kepada seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di jajaran Pemkab Dharmasraya, agar menuntaskan program tahun anggaran 2015 yang telah dicanangkan dalam rencana kerja anggaran (RKA) masing-masing di SKPD. Wakil rakyat itu lebih menekan, khususnya anggaran yang berasal dari dana APBN. Hal tersebut perlu dilakukan agar tidak terjadi lagi silva atau pengembalian dana ke pusat. ‘’Satuan kerja perangkat daerah selaku pelaksana kegiatan wajib menuntaskan

setiap program yang telah disepakat pada tahun 2015 ini. Hal tersebut wajib dilakukan guna mengantisipasi terjadinya silpa,’’ ujar Wakil Ketua DPRD Dharmasraya, ST. Budi Sanjoyo, SH, kepada Singgalang, kemarin.

Selain itu, pihak DPRD juga meminta kepada inspektorat daerah untuk melakukan pengawasan terhadap program SKPD bersangkutan, karena hal itu menyangkut terhadap kinerja SKPD itu sendiri. ‘’Kami imbau kepada SKPD agar menuntaskan program, terutama program fisik. Semua kegiatan yang

berkaitan dengan APBD maupun APBN tahun 2015 ini, agar dapat diselesaikan sesuai jadwal dan anggaran yang tersedia,’’ tukuknya.

Menurutnya lagi, pihaknya tak ingin peristiwa tahuntahun sebelumnnya terulang lagi pada tahun 2015 ini.

Pasalnya, tahun sebelumnya Dharmasraya menyumbang silva yang cukup besar, baik itu dana APBD maupun dana APBN. Ini disebabkan karena kelalaian SKPD dalam menjalankan programnya. ‘’Jika hal itu terulang kembali tentunya akan sangat merugikan daerah dan masyarakat. Sebab, jika pro-

gram tersebut berasal dari dana APBN secara otomatis dana tersebut akan kembali ke pusat,’’ jelas Budi.

Dikatakannya, saat ini APBD Dharmasraya telah selesai di evaluasi oleh Gubernur Sumatera Barat. Nah dengan demikian, pelaksana program 2015 sudah boleh dilaksanakan. ‘’Melaksanakan program lebih awal tentunya akan berdampak pada hasil yang maksimal. Kita tidak ingin ada lagi kegiatan fisik yang tidak rampung pada akhir tahun 2015 ini. Tentu sesuai dengan pagu dana yang telah disediakan,’’ ujarnya. (215)

Pansus Ranperda Nagari Dapat Masukan di Dharmasraya Dharmasraya, Singgalang Ada sejumlah poin dan masukan yang disampaikan tokoh masyarakat dan camat guna sempurnanya Perda Nagari, yang kini tengah diuji publik tersebut.

Pertama saran datang Camat Sitiung, Amran Amir, dimana memberi pandangan bahwa di wilayah Dharmasraya dalam konteks kekinian wacana tersebut akan sulit dilaksanakan.

Karena, kata Amran, kondisi Dharmasraya yang heterogen menghilangkan kesempatan warga non Minangkabau menjadi perangkat di Nagarinya.

Sementara, menurut Amran pada wilayah tertentu di Dharmasraya, warga pendatang justru lebih dominan daripada pendududuk asli sendiri.

“Apakah kita mesti memberi gelar Datuak dahulu kepada saudara-saudara kita tersebut untuk bisa menjadi pelaksana Nagari di wilayahnya?” tanya Amran.

Oleh karena itu, katanya,

substansi yang perlu ditekankan dalam Perda Nagari sejatinya bukan pada kewenangan nagari dalam menjalankan pemerintahan sekaligus sebagai fungsi adat, melainkan bagaimana memaksimalkan fungsi “tigo tungku sajarangan” agar kehidupan masyarakat kembali pada filosofi Minangkabau Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah.

Sejalan dengan pendapat Camat Sitiung, KAN Siguntur, Dalius Dt. Rajo Labiah mengatakan, bahwa yang perlu dipertegas dalam Perda tersebut adalah penguatan Kerapatan Adat Nagari (KAN) dalam rangka menjalankan fungsinya di salingka nagari.

Ia mencontohkan keharusan menikah di Balai Nikah bagi anak, cucu kemenakan sedikit banyak menggerus fungsi KAN. “Biarlah fungsi adat dan pemerintah dijalankan oleh lembaga yang berbeda, paling urgen bagi kami adalah kembali mempertegas fungsi para ninik mamak, monti,

dubalang dan khatib agar kembali menjadi pembina masyarakat nagari terdepan” lanjut Dalius.

Selain dari Camat Sitiung dan KAN Siguntur, masih banyak masukan-masukan atas Ranperda Nagari dari berbagai pihak. Mulai dari hal yang bersifat biasa hingga pada persoalan-persoalan yang substansif.

Meneruskan masukan dari anggotanya, Asisten Pemerintahan Setdakab Dharmasraya, Drs. Irsyad, MM mengusulkan, agar nantinya ada sebuah klausul yang memungkinkan pemerintah kabupaten/kota untuk mengatur lebih lanjut Perda Nagari dari Pemerintah Provinsi ini melalui sebuah Perda kabupaten/kota.

Ia berpendapat setiap kabupaten/kota di Sumatra Barat mempunyai persoalan dan kekhasannya sendiri, sehingga tidak mungkin di samaratakan.

“Kami meyakini tidak semua daerah homogen seperti Tanah Datar dan Lima Puluh

Kota. Barangkali persoalan di Kabupaten Dharmasraya juga akan ditemukan di Kabupaten Mentawai. Oleh karena itu, kami mengusulkan agar kabupaten/kota boleh mengatur hal-hal yang lebih spesifik terkait keadaan di daerahnya,” ucap Irsyad lagi.

Seluruh Anggota Pansus dan Staf Ahli mengucapkan terimakasih atas masukan dari berbagai pihak tersebut.

Aristo mengatakan Ranperda ini bukanlah hal yang final, oleh karena itu masukan dari berbagai pihak sangat penting agar Perda Nagari nantinya belul-betul dapat dijalankan di setiap kabupaten/ kota di Sumatera Barat.

Aristo menambahkan masukan-masukan yang didapat di Dharmasraya akan dibahas pada agenda rapatrapat Pansus selanjutnya.

Uji publik Ranperda Nagari di Dharmasraya adalah yang pertama, selanjutnya Pansus akan melakukan hal yang sama di setiap kabupaten/kota di Sumatera Barat.

(215)

pajakan yang dihadiri seluruh kepala SKPD, bendaharawan pengeluaran serta bendaharawan gaji yang berada di setiap unit perangkat kerja daerah. Nara sumbernya dari kantor perpajakan KP2KP Koto Baru.

“Alhamdulillah acara sosialisasi tentang pajak itu sukses dan tinggal lagi bagaimana dari masing SKPD dan pihak terkait dengan pajak untuk menerapkannya. Namun, tugas kita adalah bagaimana masyarakat, terutama para pelaku dunia usaha yang berada di daerah ini mengerti akan kewajibannya kepada daerah,” ucapnya.

Bila dilihat sekarang ini, dimana dari 18 ribu orang wajib pajak di bumi ranah cati nan tigo ini, merupakan pajak orang pribadi.

Lebih dari separohnya yakni 13 ribu orang yang

belum membayar surat pembayaran pajak terhutang (SPPT).

“Jadi, untuk lebih mensinerjikan persoalan ini, dalam waktu dekat kita akan pergi ke kantor pelayanan pajak pratama yang berada di Kota Solok. Intinya, kita melakukan koordinasi antara Pemda dengan pihak kantor perpajakan Solok terkait masalah pajak,” paparnya.

Kondisi ini, sebutnya, harus diseterilkan supaya lebih terfokus soal pajak sebagai salah satunya uang masuk ke kas daerah. Di samping itu, juga melihat semangat kawan-kawan di kantor pelyanan pajak dan retribusi daerah.

“Saya optimis bagaimana persoalan ini rampung dan tidak merugikan daerah yang sedang membangun saat ini.(538/215)

SMAN 2 Koto Baru Optimis Sukses EN 2015 Dharmasraya, Singgalang Pelaksanaan evaluasi nasional (EN) tahun pelajaran 2014/2015 sudah diambang pintu. Karena itu, dengan semakin dekatnya EN tersebut, diminta seluruh sekolah yang berada di bumi mekar ini, melakukan persiapan yang lebih matang.

“Kami tetap optimis EN tahun ini berjalan sukses,” tutur Kepala SMAN 2 Koto Baru, Kecamatan Koto Baru, Kabupaten Dharmasraya, Amral, S.Pd. MM., menjawab Singgalang di Koto Baru, kemarin.

Katanya, berbagai kegiatan serta persiapan untuk menghadapi EN sudah dilakukan. Tujuannya tak lain bagaimana siswa dan siswi mampu, sekaligus tidak ragu dalam pengisian materi pada ujian evaluasi nasional nanti.

“Namun jelang EN tiba, Insya Allah pada pertengahan Maret ini melaksanakan ujian sekolah (US) dan pada 13 April sampai 15 melaksanakan ujian evaluasi nasional (EN) tentunya. Upaya kita bagaimana anak didik ini nantinya sukses serta mendulang hasil yang lebih gemilang seperti yang diharapkan pemerintah daerah melalui

dinas terkait,” ujarnya menambahkan.

Kesiapan terhadap siswa sebagai peserta ujian, juga hendaknya mendapatkan dukungan dari orangtua wali murid. Tak hanya itu, seluruh stakeholder memberikan dukungan moril agar siswa SMAN 2 Koto Baru yang mengikuti EN sebanyak 129 orang dari jurusan IPA dan IPS bisa menuai hasil sukses.

“Makanya kami dari majelis guru melakukan berbagai persiapan sepulang dari sekolah melaksanakan belajar sore serta intensif belajar kelompok di rumah. Ini khusus mata pelajaran yang berhubungan dengan EN nantinya,” tutur Amral.

Lebih lanjut disebutkannya, pada EN nanti mata pelajaran yang diuji terdiri dari jurusan IPA, meliputi matematika, bahasa Indonesia, bahasa Inggris, biologi, kimia dan fisika. Sementara bagi jurusan IPS bahasa Indonesia, bahasa Inggris, matematika dan ditambah dengan mata ujian sosiologi, geografi dan ekonomi.

“Dan yang paling wajib sekali mata ujian matematika, bahasa indonesia dan bahasa inggris. Mata ujian

ini, tidak bisa ditawar-tawar, wajib hukumnya bagi peserta EN,” jelasnya.

Sementara saat ini tenaga pengajar di SMAN 2 Koto Baru berjumlah 23 orang dari PNS, tenaga sukarela dan ditambah tenaga tata usaha sebanyak 20 orang.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Drs. Prihandoko melalui Sekretaris Dinas, Drs. Sutadi membenarkan bahwa EN sudah diambang pintu. Ia mengimbau kepada semua pihak, terutama orang tua memperhatikan anaknya bila berada di rumah. Bila perlu katanya, jangan dibiarkan mereka keluyuran, soalnya waktu ujian EN sudah dekat.

“Dan yang lebih penting memberikan perhatian yang lebih serius di rumah,” pinta Sutadi seraya meminta agar sang anak dimotivasi untuk belajar serta mengulang pelajarannya kembali. Ia juga meminta baik orangtua dan walimurid hendaknya berperan sama dengan para tenaga pengajar serta pendidikan.Karena dukungan keluarga sangat berpengaruh sekali terhadap perkembangan anak sebagai generasi penerus bangsa saat ini. (538/215)

SMP Unggul Pulau Punjung Raih Predikat 7 se-Sumatera Dharmasraya, Singgalang Agaknya keputusan Pemerintah Kabupaten Dharmasraya, dalam menetapkan salah satu Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) di wilayah cati nan tigo ini menjadi sekolah unggul tak sia-sia. Buktinya, SMP Unggul di bawah pimpinan Drs. Ardiantoni, yang terletak di bilangan Jorong Taratak Kubang Panjang, Kenagarian IV Koto, Pulau Punjung itu, berhasil memperoleh posisi peringkat ketujuh pada lomba seni ber matematika se- Pulau Sumatera.

Kegiatan itu dilangsungkan di gedung Universitas Andalas (Unand) Padang, pada tanggal 11 - 14 Februari lalu. ‘’Dalam lomba seni bermatematika itu, kita berhasil meraih peringkat. Ketujuh se- Pulau Sumatera,’’ ujar Kepala SMP Unggul, Ardiantoni kepada Singgalang, kemarin.

Dikatakan, lomba kepintaran matematika tersebut diikuti oleh 150 orang siswa utusan dari berbagai sekolah

BANGGA - Kepala SMP Unggul Pulau Punjung, di Kubang Panjang, Drs. Adriantoni, M.Pd., nampak bangga dan foto bersama dengan siswa terbaiknya, Najib Albani yang didampingi salah seorang tenaga pendidik sekolah setempat. (yasrizal)

menengah pertama (SMP) seSumatera. Sementara pihak SMP Unggul mengutus 9 orang siswa terbaik. Di babak penyisihan gugur 5 orang siswa dan 4 siswa lainya ma suk dalam babak semi final.

Selanjutnya, pada babak semi final gugur 3 orang dan akhirnya 1 orang siswa atas nama Najib Albani berhasil lolos ke babak final. ‘’Dalam babak final siswa kita gagal mengungguli pe-

saingnya yang berjumlah 10 orang. Namun, akhirnya kita hanya berada di posisi ke-7,’’ jelas Ardiantoni.

Kendati hanya berada di peringkat 7, lanjutnya, ia mengaku bangga. Sebab, pesaing adalah sekolah terbaik se Pulau Sumatera, yang tentunya jam terbang mereka sudah lebih banyak dan maju. “Namun ke depanya kita akan jadi yang terbaik,’’ ujarnya optimis. (215)

Penilaian Camat, Walinagari dan Seknag Terbaik Tuntas Dharmasraya, Singgalang Pemuncak uji kompetensi para camat, walinagari dan sekretaris nagari (Seknag), di Dharmasraya, tuntas dilaksanakan. Dari itu, diperoleh tiga nama yang bakal mewakili bumi anyar itu, kepada ajang lomba yang sama untuk tngkat provinsi. ‘’Alhamdulillah, kita sudah selesai melakukan dua tahap penilaian uji kompetensi,’’ ucap Kepala Bagian Tata Ad ministrasi Pemerintahan (Kabag Tapem) Setdakab, Asril, M.Si., kepada Singgalang di Pulau Punjung, kemarin.

Dikatakan, pekan lalu uji kompetensi camat, walinagari dan Seknag telah dilaksanakan oleh tim penguji pada tahap penilaian ekspose tentang wilayah masing masing, yang sesuai tugas pokok dan fungsi (Tupoksi).

Hasilnya, setelah keluar tiga orang nominasi, kemudian tim penguji melakukan tanggapan penilaian lapangan. ‘’Nah, penilaian lapangan ditujukan untuk melihat, terutama apakah sesuai

yang diekspose dengan kondisi lapangan,’’ ucapnya lagi.

Penilaian yang dilakukan secara marathon yang sangat melelahkan tim penilai tersebut, akhirnya dapat memutuskan tiga nama. Ketiga nama itu, yakni Camat Koto Besar, Abdi Amri, SE, Walinagari Sitiung, Syarifuddin dan Seknag Sungai Duo, Ciptanto Joko Wiyono.

Dalam penilaian itu, katanya, bagi pemuncak ketika penilaian ekspos, belum tentu keluar sebagai juara, karena apabila ekspos cukup bagus, tetapi penilaian lapangan rendah, bisa jadi penggabungan keduanya menjadi turun.

Dia juga mengemukakan sistem penilaian pada uji kompetensi camat memiliki beberapa kriteria, yakni, penilaian pelaksanaan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat.

Untuk walinagari katanya, juga ada kategori penilaian yaitu pelaksanaan pemerintahan, ekonomi dan pengentasan kemiskinan, pengem-

bangan nilai-nilai adat, budaya serta pemberdayaan masyarakat.

“Sedangkan untuk sekretaris nagari terdiri dari penilaian kearsipan, pencatatan sipil dan kependudukan,” ujarnya seraya menambahkan ketiga pemuncak mempunyai keunggulan tersendiri. Adapun tim penilai camat yang terdiri dari Drs. Irsyad (Asisten I), Andreas NS (Pamong senior), Asril,M.Si (Kabag Tapem), Andi Sumanto (Inspektur) dan Maryadi, SE (Ketua PWI).

Kemudian, untuk tim penilai walinagari terdiri dari Andreas NS (Pamong senior), Asril, M.Si (Kabag Tapem), H. Aminullah Salam,SIQ (Ketua MUI), H. Abdul Gani, MM (Ketua LKAAM) dan Maryadi,SE (Ketua PWI).

Sedangkan tim penilai Seknag terdiri dari Asril, M.Si (Kabag Tapem), Ali Umar (Kepala Arsip), Rudy Aldrin (Kabid Pencatatan Sipil).

“Alhamdulillah, semuanya itu sudah menjalankan tugas dengan baik,” ujarnya. (215)

HUKUM-KRIMINALITAS

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

PEMBUANGAN SEPANJANG ADAT

Pura-pura Pengemis, Ternyata Pencuri PAD ANG - Pura-pura PADANG minta sedekah, eh ternyata ia pencuri.

Peristiwa itu terjadi di Lubuk Minturun, Koto Tangah, Padang, Jumat (27/2).

Dalam aksi itu, pelaku belum berhasil menggasak peralatan rumah korban, karena sudah diketahui. Tersangka yang telah mendekam hotel prodeo itu adalah, Aldino Martin (36), warga Kubu Dalam Parak Karakah, Padang Timur.

Pelaku masuk ke rumah Evi Yendi (45) dan mencongkel pintu kamar yang sedang terkunci.

Kapolsek Koto Tangah Kompol Saman Matanari membenarkan penangkapan pelaku pencurian tersebut. Pelaku ini sempat dihajar massa karena saat dipergoki mencuri masih berusaha mengelak, bahkan berusaha melawan.

Dikatakan, pelaku berpura-pura minta sedekah di rumah korban. Sewaktu korban lengah, ia langsung masuk ke dalam rumah.

Tapi, aksinya dipergoki oleh adik korban yang sejak awal sudah curiga.

(408/101)

Amrizal Tewas Disenggol KA PAD ANG - Amrizal, 52, PADANG warga Banuaran RT 02 RW 03, Lubuk Begalung (Lubeg) tewas disenggol kereta api di perlintasan depan SPBU Parupuk Tabing, Minggu (1/3) sekitar pukul 06.00.

Korban tertabrak kereta api Sibinuang dari arah Simpang Haru menuju Pariaman.

Korban tewas dengan kondisi mengenaskan.

Sebelum kejadian, korban diduga duduk di rel kereta api.

Tidak lama kemudian datang kereta api.

Masinis telah membunyikan klakson panjang dan menghidupkan lampu besar untuk memperingati korban.

Warga yang melihat kejadian tak dapat berbuat apa-apa dan brakbrak, tubuh korban dilindas.

Kapolsek Koto Tangah Kompol S. Matanari mengatakan setelah mendapatkan informasi, petugas langung ke lokasi dan mengevakuasi korban. Saat diangkat, kepala korban sudah terpisah dari tubuhnya.(408/101)

Polisi Razia Toko Onderdil JAKAR TA - Polres JAKART Jakarta Selatan (Polres Jaksel) melakukan razia di bengkel onderdil di kawasan Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Puluhan polisi dengan truk dan mobil patroli menyisir bengkel yang menjual onderdil di kawasan itu.

Pemeriksaan pada bengkel di kawasan Lenteng Agung arah Pasar Minggu di dekat stasiun, Minggu (1/3) sore itu menyebabkan arus lalu lintas tersendat.

Detik.com melaporka polisi memeriksa onderdil motor di tiap bengkel.

Yang tak dilengkapi surat atau bukti kendaraan yang sah langsung diangkut.

Pihak kepolisian sebelumnya juga memeriksa beberapa bengkel di kawasan Citayam dan Bogor.

Pemeriksaan ini terkait sejumlah aksi begal motor yang diduga pelaku menjual motor dengan mempereteli mesinnya.Aksi penyisiran di kawasan Lenteng Agung itu menyebabkan kepadatan lalu lintas.

Aksi pemeriksaan bengkel selesai pukul 16.00 WIB.(*/013)

SINGGALANG .A-7

Ada Kata Lain yang tak Diketahui Sarpin

MEMINTA KETERANGAN

Kabag Ops Polres Solok Kota Kompol H.Rivai sedang meminta keterangan kepada Zakaria, korban penembakan kawanan perampok yang tengah menjalani perawatan, kemarin. (rusmel dt.sati)

Eksekusi Mati Bukan Hiburan JAKARTA - SINGGALANG Aparat kepolisian dan kejaksaan yang akan melaksanakan eksekusi mati terhadap beberapa terpidana kasus narkoba dan pembunuhan berencana di LP Nusakambangan, untuk lebih hati-hati dan tidak demonstratif dalam bersikap terkait pemberitaan rencana eksekusi tersebut.

Pernyataan itu dikemukakan Ketua Komisi I DPR Mahfudz Siddiq, Minggu (1/ 3). Dia melihat pemberitaan di media massa tentang hal

itu seperti sengaja dipertontonkan kepada publik seperti hiburan.

“Saya melihat kok apa yang dilakukan oleh kepolisian dan kejaksaan di pemberintaan terutama televisi seperti demonstratif sekali.

Ini tidak baik dan punya implikasi luas,” ujarnya.

Kepolisian dan Kejaksaan, tambah politisi dari PKS ini, seharusnya memperlakukan eksekusi mati ini sebagai bentuk penegakan hukum seperti proses penegakan hukum lainnya, sehingga tidak perlu dibesar-besarkan.

“Ini Proses penegakan hukum yang memang harus dijalankan. Jangan digembar-gemborkan seolah ini hal

yang harus menarik menjadi tontonan publik,” imbuhnya.

Selain itu, kepolisian dan kejaksaan harus juga bisa memahai dampak dari tontonan ini dalam hubungan Indonesia dengan dunia internasional.

Negara-negara yang warga negaranya akan dihukum mati ini tentunya akan melihat tidak elok cara-cara seperti ini dan Indonesia bagaimanapun harus bisa menjaga hal ini demi hubungan baik dan penegakan hukum di Indonesia sendiri.

“Proses penegakan hukum seperti hukuman mati ini bukan proses kampanye yang gembar gembor. Saya khawatir kalau hal ini dibiarkan

maka bukan tidak mungkin nanti proses eksekusi matinya disiarkan juga live oleh televisi,” katanya.

Menurut Mahfudz, menegakan hukum harus, tapi tidak dengan cara yang bisa menyakiti pihak lain.

“Sebelumnya di media terutama televisi ramai diberitakan mengenai rencana, persiapan dan proses eksekusi terpidana mati,” ujarnya.

Persiapan yang dilakukan oleh pihak kepolisian mulai dari pemindahan tahanan yang dijaga ketat dan demonstratif menurut Mahfudz jelas akan menyakitkan. “Kita jangan menyakiti pihak-pihak yang tidak perlu,” tandasnya. (603)

pon, Minggu (1/3). Di Kamus Besar Bahasa Indonesia, begal diartikan sebagai perampasan di jalanan.

Pelaku berjumlah 4 orang.

Mereka hendak menjambret seorang perempuan di perlintasan rel kereta api volvo Jl Purbaya Kel Pejaten Timur, Pasar Minggu, sekitar pukul 08.30 WIB. Korban berteriak sehingga mengundang perhatian warga.

Para pelaku panik. Salah seorang di antarnya terjatuh dari motor. Dia dibekuk Muhammad Ali, penjaga perlintasan, lalu dihakimi massa.

“Jambret itu belum sempat mengambil harta korban,” jelas Indra.

Bak-buk! Pelaku dihakimi massa yang emosi. Sempat ada teriakan agar ia dibakar, namun bisa dicegah. Pelaku yang belakangan diketahui

bernama Cecep Saidin (36) tersebut mengembuskan nafas terakhir di RS Kramat Jati. Golok miliknya sudah diamankan polisi.

Informasi dari Indra ini mengoreksi keterangan saksi M Ali yang menyebut motor yang digunakan pelaku adalah hasil rampasan dari korban. Ternyata, pelaku berusaha mengambil tas, bukan motor.(*/013)

tempat Ujang, menjerat kambing hutan di kawasan Bukit Barisan tersebut.

Dalam pencarian lelaki paroh baya itu, tim gabungan yang melakukan penyisiran sedikit mengalami kewalahan, sebab di samping kondisi hujan, juga cuaca yang tak menguntungkan karena ditutupi kabut.

Kapolsek Lubuk Sikaping, AKP. Suardi, menyebutkan, pasca masuknya laporan tentang orang hilang oleh pihak keluarga, polsek telah menerjunkan sejumlah personelnya untuk melakukan pencarian bersama tim gabungan.

“Upaya pencarian yang dilakukan personil polsek serta pihak terkait lainnya,

sampai kini belum membuahkan hasil, tapi upaya terus dilakukan hingga korban ditemukan, apalagi perjalanan Ujang menurut laporan tidak begitu jauh, hanya sekitar tiga jam perjalanan,” sebut Suardi.

Kepala BPBD Pasaman, M. Sayuti Pohan, juga menyebutkan sampai Minggu siang, Bujang belum berhasil ditemukan dan hingga kini personil BPBD masih berada di hutan.

Namun demikian, sebut Pohan, tim telah memperoleh petunjuk awal untuk ditelusuri dalam pencarian Bujang, hal itu ditandai dengan ditemukannya jejak kaki dan bekas bungkusan nasi.

PERGI MENJERAT KAMBING HUTAN

Bujang Hilang di Rimba Lb.Sikaping, Singgalang Bujang (38) tak pulangpulang sejak kepergiannya menjerat kambing hutan, Sabtu (28/2). Hal ini membuat gempar sejumlah warga Jorong IV, Kampung Baru Benteng, Kenagarian Tanjung Beringin, Kecamatan Lubuk Sikaping, Pasaman. Hingga kini Bujang masih dalam pencarian masyarakat.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Singgalang, Minggu (1/3) seperti biasanya Bujang, beraktivitas sebagai pemburu kambing hutan dengan cara memasang jerat sudah dilakoninya sejak lama. Namun kepergiannya kali ini bikin hati warga risau.

Soalnya sejak keberangkatannya pada Sabtu hingga

malam harinya ia tak kunjung pulang.

Seperti biasanya, Bujang tak pernah malam di hutan.

Itulah yang membuat pihak keluarga khawatir dan langsung melaporkan kejadian itu ke Polsek Lubuk Sikaping.

Kendatipun upaya pencarian oleh sejumlah warga serta pihak kepolisian dan Badan Penanggungalangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, sudah dilakukan sejak Sabtu malam, namun hingga Minggu, korban belum berhasil ditemukan.

Sejumlah warga dan pihak terkait lainnya, telah berupaya semaksimal mungkin melakukan pencarian, termasuk dengan menyisiri kawasan yang diduga sebagai lokasi

(216) (216).

Jaksa Cegah 5 Tersangka Kasus Korupsi Alat Kontrasepsi di BKKBN Jakarta, Singgalang Jaksa penyidik tindak pidana khusus telah menetapkan 5 tersangka kasus pengadaan perangkat alat kontrasepsi jenis Intra Uterine Device Kit (IUD Kit) di Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) pusat. Selain itu, jaksa juga melakukan pencegahan kepada kelima tersangka tersebut.

“Tentu agar penyidikan berjalan lancar,” ucap Kepala Sub Direktorat Penyidikan Sarjono Turin ketika dikonfirmasi, Minggu (1/3) seperti diwartakan detikcom detikcom.

Sebelumnya pada Jumat (27/ 2) lalu, Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Widyo Pramono mengungkapkan kasus dugaan korupsi tersebut. Widyo juga mengatakan ada 5 tersangka yang telah ditetapkan meski hanya menyebutkan inisial saja.

Kelima tersangka itu berinisal SW, WAW, SP, S, dan HS yang merupakan pejabat BKKBN dan rekanannya. Turin hanya menyebutkan bahwa mereka adalah pejabat pembuat komitmen serta pihak swasta tanpa merinci nama mereka secara jelas.

Turin juga mengatakan bahwa proyek dari tahun 2013 dan 2014 itu terdiri dari 3 proyek pengadaan yaitu Rp5 miliar, Rp13 miliar dan Rp14 miliar dengan total Rp 32 miliar. Selain itu jaksa juga tengah menyelidiki proyek serupa dengan nilai total Rp52 miliar. Namun jaksa belum menyebut jumlah total kerugian negara akibat dugaan korupsi tersebut.

Dugaan korupsi yang tengah disidik jaksa dalam proyek tersebut yaitu adanya pengerjaan yang tidak sesuai spesifikasi dan standar kesehatan.

Nonton Konser, Satria FU Raib Padang, Singgalang Nonton konser di Lapangan Imam Bonjol, sepeda motor dibawa kabur maling, Sabtu (28/2), sekitar pukul 23.00 WIB. Akibat kejadian itu, sepeda motor Satria FU milik Romi, 26, warga Padang Sarai, Koto Tangah raib.

Sebelum kejadian, lorban bersama teman-temannya menonton konser. Setiba di Imam Bonjol sekitar pukul 21.00 WIB, sepeda motor diparkirkan di areal yang disediakan panitia.

Ketika hendak pulang, Satria FU BG 3016 SP sudah tidak ada lagi. Korban berusaha mencari dan menanyakan pada petugas parkir, tapi ia tak mengetahuinya.

Kanit II SPKT Polresta Padang Ipda Dwi Rosdianto mengatakan, laporan korban dalam kasus curanmor telah diterima dan diteruskan ke Satuan Reskrim untuk pengusutan lebih lanjut.”Laporan korban telah diterima, dan korban sudah dimintai keterangan oleh petugas. Mudah-mudahan pelaku dalam waktu dekat bisa ditangkap.(408/101)

Pegawai Kontrak Kena Copet

Pelaku Kriminal di Pasar Minggu Bukan Begal Motor Jakarta, Singgalang Aksi kriminal terjadi di Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Polisi memastikan pelaku bukan begal motor, tapi jambret. Pelaku tewas setelah dihakimi massa.

“Itu bukan begal, tapi jambret. Dia tidak mengincar motor korban,” kata Kasat Reskrim Polresta Jakarta Selatan AKBP Indra Siregar kepada detikcom melalui tele-

Padang, Singgalang Soal laporan hakim Sarpin Rizaldi ke Polda Sumbar, Rektor Unand, Werry Darta Taifur menanggapinya dengan dingin.

Dia mengatakan, hal itu perkembangan yang harus disikapi bersama. “Kita menghormati semua pihak yang mengadukan. Jadi saya menghargai pengaduan yang dilaporkan Pak Sarpin karena ini bagian hak sebagai warga negara yang diatur undang-undang,” katanya.

Sebagai pimpinan Unand akan memberikan perhatian kepada dua dosen, Feri Amsari dan Charles Simabura yang dilaporkan Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan itu.

“Tentu ini akan membawa nama Unand. Saya berpendapat ini tindakan bersama yang dilakukan dosen Unand,” katanya.

Menurut Werry, persoalan tersebut juga akan ada pertimbangan hukum lainnya. Dia mengatakan, semua ungkapan dalam unjuk rasa adalah cerminan kekesalan semua civitas akademika yang waktu itu cuma terlontar oleh dua dosen (terlapor).

Ungkapan tentang putusan Hakim Sarpin saat memutuskan pembatalan status tersangka Budi Gunawan (BG) pada sidang praperadilan.

“Saya sudah sampaikan kepada mereka (terlapor) untuk mematuhi proses hukum. Kita juga tidak melakukan hal lain kecuali mengikuti proses hukum,” katanya.

Soal objek yang dilaporkan Hakim Sarpin tentang pembuangan sepanjang adat, Werry tidak mau mengomentari. Namun demikian, dia menjelaskan, soal kata pembuangan sepanjang adat ada kata-kata pengantarnya.

Kalau Hakim Sarpin mengetahui kata-kata pengantar itu, maka dia tidak harus menanggapinya. “Saya sudah konfirmasi dengan dosen-dosen itu, sebelum mengatakan kalimat itu, ada kata-kata pengantar yang mereka sampaikan. Kalau cuma terpisah saja mungkin bisa (dilaporkan), tapi kalau ada kata pengantar, maka terjemahannya akan lain,” ujarnya. (defil)

Mereka dijerat dengan UU Tipikor Nomor 31 Tahun 1999 yang diubah dengan UU Nomor 20/2001, dengan ancaman penjara selama 20 tahun.

Dikonfirmasi terpisah, Plt Kepala BKKBN pusat Ambar Rahayu mengatakan pihaknya menghormati proses hukum yang berlaku. Namun Ambar menyebut belum mengetahui perihal dugaan korupsi itu.

“Harus menghormati pelaksanaan hukum, semua aturan yang berlaku,” ujar Ambar saat ditemui di Gedung Negara, Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (28/ 2) lalu.(*/013)

Padang, Singgalang Pegawai kontrak tapakiak seteleh handphone dicopet orang tak dikenal di Jalan Bagindo Azis Chan, Minggu, (1/ 3) sekitar pukul 09.00 WIB. Dia adalah, Julistia Martdani, 23. Korban warga Komplek Tarantang Blok CC, Kelurahan Tarantang, Kecamatan Luki, yang tak terima dengan kerugian yang dideritanya, segera melaporkan peristiwa itu ke Polresta Padang, dengan harapan polisi bisa menangkap pelaku.

Kanit III SPKT Polresta Padang, Ipda Umar Yani, membenarkan hal itu. Laporan Korban telah diterima dengan nomor LP/341/K/III/2015/SPKT UNIT III, dan telah diteruskan ke Reskrim untuk pengusutan lebih lanjut.

“Laporan korban dengan pencurian (copet) telah diterima, dan korban telah dimintai keterangan oleh petugas.

Mudah-mudaham dalam waktu dekat pelaku bisa ditangkap,” kata Umar.

Kepada petugas korban mengaku sebelum kejadian korban naik angkot di lubeg dengan tujuan Pasar Raya. Di dalam angkot korban menyimpan handphone miliknya pada saku baju.

Setiba di Jalan Bagindo Azis Chan, korban turun dari angkot, dengan maksud akan melanjutkan perjalanannya dengan menghunakan jasa bus trans Pasang. Saat menyeberang, korban memeriksa saku bajunya, dan ternyata handphone miliknya sudah tidak ada.(408)

Pelaku Curanmor Babak Belur Dihajar Massa Padang, Singgalang Pelaku curanmor babak belur diamuk massa, saat mencuri sepeda motor di Jalan S. Parman, Jumat (27/2) sekitar pukul 12.30. Tersangka yang telah meringkuk di balik jeruji besi itu adalah, RA, 24.

Pencuri itu diselamatkan aparat kepolisian, jika tidak akan habis dipalasah massa. Pelaku bersama barang buktinya sepeda motor dibawa ke Mapolsek Padang Utara guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Pelaku mencuri sepeda motor merk Honda Supra X warna hitam biru milik Syofyan Adnan, 64, yang berada di teras rumahnya di Jalan S. Parman.

Pada saat itu, pelaku memanfaatkan kelengahan korban yang meninggalkan kunci motor di atas aquarium dalam kondisi pintu rumah terbuka.

Usai mendapati kunci sepeda motor, pelaku langsung membawa sepeda motor keluar rumah korban. Saat berada di luar, RD, 22, salah seorang warga memergoki korban tengah membawa sepeda motor korban. Melihat hal itu, ia lalu mendekati pelaku dan langsung menyergapnya.

Awalnya tersangka mengaku meminjam sepeda motor kepada korban. Tapi setelah ditanyakan, ternyata korban tidak mengenal pelaku. Karena kesal, warga lalu memukul korban. Seketika, pelaku menjadi bulan-bulanan warga yang sudah merasa kesal.

Kapolsek Padang Utara Kompol Yulinasril didampingi Kanit Reskrim, Iptu Tarmizi, Minggu (1/3) membenarkan pelaku diamankan di sel Polsek Padang Utara guna penyelidikan lebih lanjut. Pengakuan pelaku ia baru satu kali mencuri sepeda motor. Kendati demikian, pihak kepolisian tak begitu mempercayainya dan akan mendalami kasus ini.(408/101)

SINGGALANG . A–8

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

KABA NAGARI

Batahan Harapkan Jalan Pertanian

JELANG PERTEMUAN - Bupati H. Baharuddin R., Kadis Kehutanan, H. Syahnan, Kabag Kesra Getri Ardenis, Camat Parik Koto Balingka, Joko Santoso, Walinagari Parit, Hendra Joni, dan Ny. Nina Baharuddin R., menjelang pertemuan dengan bidan jorong, dai nagari, linmas, pembina PAUD, penyuluh pertanian, dan berbagai kelembagaan di Kecamatan Koto Balingka, kemarin. (nepran)

BATIK JOKOWI MENANG KONTES

Kembangkan Batu Akik, Tekan Pengangguran PASBAR-SINGGALANG Bupati Pasaman Barat (Pasbar), H. Baharuddin R., dan Kadis Kehutanan H. Syahnan menghadiri penu tupan Kontes Batu Akik di Ujung Gadiang, Kecamatan Lembah Melintang, Jumat, lalu. Pada saat itu, batu akik yang bernama Batu Akik Batik Jokowi milik Raflis asal Ranah Batahan berhasil menjadi nomor satu.

Sementara yang berhasil meraih nomor dua atas nama Darul Chutni. Dia menam pilkan Batu Akik Lumut Sika bau yang berasal dari Batang Sikabau, Nagari Sungai Aua, Kecamatan Sungai Aua. Se dangkan yang berhasil men

dapatkan juara tiga, Sukron, pria asal Sontang. Saat itu, dia menampilkan Batu Akik Cimpago Sontang dari Nagari Sungai Aua, Kecamatan Su ngai Aua. Pada acara itu, H. Baharud din R., menyerahkan hadiah pada masing-masing peme nang. Untuk juara satu men dapatkan hadiah Rp1.750.

000, juara dua Rp1.500.000 dan juara tiga Rp1.250.000.

Bupati dalam sambutan nya menyampaikan, kontes batu akik yang digelar seba gai salah satu bukti nyata betapa banyaknya potensi alam di Pasbar. Semua itu, harus diberdayakan untuk peningkatan perekonomian masyarakat setempat kede pannya. “Hasil kontes ini membuktikan betapa banyak

nya potensi batu akik di daerah kita ini. Hampir se mua nagari mengikuti kontes ini. Mereka membawa batu akik yang berasal dari dae rah masing-masing,” sebut nya.

Agar potensi itu lebih banyak lagi terlihat kedepannya lanjutnya, bupati bakal melakukan kontes batu akik di tingkat kabupaten, sehingga batu akik yang tersebar di Pasbar semakin terlihat.

Menurutnya, pengolahan batu akik salah satu sumber kehidupan yang menjanjikan bagi masyarakat saat ini.

Apalagi batu akik yang menarik dan menawan pecinta batu akik tersebut bahannya ada di Pasbar. Jika potensi ini dapat dikembangkan, usaha

tersebut akan dapat mene kan pengangguran.

Di tempat terpisah, Kadis Koperasi dan UKM Pasbar, H. Fadlus Sabi menyampaikan, sejak beberapa bulan ter akhir ini, pihaknya sudah mencoba mendata produksi batu akik dan lokasi peng ambilan batu akik tersebut.

Semua itu dilakukan demi mencari langkah yang tepat untuk memberdayakan pen cari bahan batu akik, peng olah batu akik dan juga pen jual batu akik kedepannya.

“Kita sama-sama melihat betapa larisnya, jual beli batu akik di kalangan masyarakat.

Jika usaha ini terkelola de ngan baik, hasilnya akan menjanjikan demi meningkat kan perekonomian,” sebut Fadlus Sabi. (nep/fat)

Proyek di PU Pasbar Tender Maret Ini Simpang Ampek, Singgalang Puluhan proyek di Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pasbar sudah mulai tender minggu pertama Maret 2015 ini.

Semua berkas juga sudah diserahkan pada Unit Pele langan Satu Pintu (UPL). Hal tersebut dilakukan agar bisa memacu pelaksanaan proyek tersebut.

“Mudah-mudahan awal Maret ini, sejumlah proyek yang ada di Dinas PU sudah mulai dilelang,” kata Kadis PU Pasbar, Ahdiyarsyah pada

Singgalang, di ruang ker janya, kemarin.

Dikatakannya, setelah me macu persiapan perencana an dan bahan-bahan yang dibutuhkan diperkirakan sepanjang Maret akan ada 80 persen paket pekerjaan pada dinas yang dipimpinnya sele sai ditenderkan. Juga disam paikan, paket pekerjaan yang bakal mereka tender di awal bulan ini bukan hanya paket miliaran, tapi juga bernilai ratusan juta. Selanjutnya menyusul paket lain, sehing

ga 70 paket pekerjaan di Dinas PU selesai tender di awal tahun.

“Jumlah paket pekerjaan yang bakal ditender di Dinas PU sebanyak 70 paket peker jaan. Proyek ini tersebar pada sejumlah bidang yang ada pada dinas ini,” sebut nya.

Menurutnya, salah satu cara mewujudkan pekerjaan dapat dilakukan secara mak simal melalui percepatan lelang tender, sehingga di awal tahun rekanan sudah

mulai bekerja.

Selain itu sebutnya, bupati juga sangat mengharapkan agar proyek pembangunan yang sudah diproyeksikan untuk ma syarakat tidak lambat penger jaannya, se hingga warga juga dapat sesegera mungkin me nik mati hasil pembangunan itu.

“Makanya, sejak awal tahun kita sudah berupaya keras agar paket pekerjaan 2015 sudah bisa ditender di awal tahun anggaran,” tam bahnya lagi. (nep/fat)

Batahan, Singgalang Masyarakat Nagari Ba tahan, Kecamatan Ranah Batahan sangat gembira mendengar tingginya ke inginan pemerintah untuk melakukan swasembada pangan di negeri itu. Mere ka berharap, program terse but bakal dapat mengangkat potensi sawah yang masih terhampar di nagarinagari di kabupaten itu.

Mendukung langkah tersebut, masyarakat di sana berharap pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat dapat mengalokasikan dana untuk pembangunan jalan pertanian dari Jorong Mulyo Rejo ke Kampung Batang Laping. Ini supaya, ratusan hektare lahan persawahan di dae rah itu bisa dimanfaatkan.

Tidak seperti saat ini, kata walinagari setempat, Salamat Riadi. Kini, ratusan hektare sawah yang seha-

rusnya menjadi sumber usaha mewujudkan ketahan an pangan tidak termanfaat kan.

Pasalnya lanjut Salamat Riadi, jalan menuju lokasi persawahan yang penuh potensi tersebut tidak ada, sehingga membuat masya rakat enggan untuk berusaha di hamparan sawahnya.

Dia menegaskan, bukan masyarakat yang tidak me miliki keinginan untuk memanfaatkan lokasi persawahan itu. Sebelumnya warga sudah berusaha untuk tinggal di kampung tersebut guna dapat menggarap hamparan sawah yang ada. Tapi karena jalan tidak ada menuju kampung dan lahan mereka, satu demi satu warga keluar dari pemukimannya.

Salamat Riadi membeberkan, pemerintah nagari telah berusaha agar jalan pertanian itu dapat diba ngun

melalui alokasi ang garan Rp1 miliar perna gari. Tapi kare na anggaran yang dibutuhkan sangat banyak, maka dana tersebut tidak mungkin memadai untuk membangun jalan tersebut.

“Kita yakin, jika jalan sepanjang 2 kilometer itu sudah dibangun, ratusan hektare sawah yang ada di sekitar kampung Batang Laping akan dapat digarap masyarakat nagari secara maksimal. Hasilnya, swa sembada pangan bakal maksimal dari nagari ini,” tutur Sala mat Riadi.

Berharap jalan itu bisa dibangun kedepan, tambah nya, program itu sudah dimasukkan pada usulan Musrenbang Nagari dan Kecamatan 2015. “Semoga saja, usulan itu juga tetap masuk pada pembahasan musrenbang kabupaten dan bahkan provinsi,” harapnya. (nep)

LINTAS JORONG

Swasembada Pangan Butuh Dukungan Infrastruktur Batahan, Singgalang Kepala Jorong Pintu Padang, Asli dan Kepala Jorong Kampung Baru, Jurnadi berharap, pemerintah membangun jalan menuju lokasi persawahan warga di Kampung Laping. Selain itu, juga dibangun irigasi di Batang Laping. ”Untuk memaksimalkan swasembada pangan di Nagari Batahan sangat perlu pembangunan jalan pertanian menuju Kampung Batang Laping dan perbaikan irigasi Batang Laping,” kata Asli dan Jur nadi kepada Singgalang, kemarin.

Dikatakannya, jika jalan

menuju Kampung Batang Laping dibangun, tidak sedi kit masyarakat Nagari Bata han yang bakal membuka lahan persawahannya kembali. Termasuk masyarakat Kejorongan Pintu Padang dan Gunung Tua serta Kampung Baru yang berada di nagari itu.

Menurut mereka, kalau irigasi Batang Laping sudah diperbaiki, termasuk membuat penahan tebing pada jalur irigasi yang terancam ambruk, maka lokasi persa wahan mencapai ratusan hektare tersebut akan termak simalkan.

Menurut Asli, jika peme rintah pusat dan dan daerah

benar-benar komit mewu judkan program swasembada pangan, diyakininy pemerintah akan memaksimalkan potensi pertanian yang ada. Salah satu program yang harus dibuat dalam mencapai swasembada ini, mesti memba ngun infrastruktur menuju lokasi pertanian dan mem perbaiki irigasi yang sudah lama dibangun.

“Kalau ditunggu swadaya masyara kat, harapan untuk memak simalkan potensi pertanian akan lamban, karena kon disi ekonomi petani tidak memungkinkan memba ngun jalan dan memper baiki irigasi itu,” ujarnya. (nep)

MENGAMATI AKIK - Bupati H. Baharuddin R., dan Ny. Nina Baharuddin R., saat mengamati sejumlah batu akik yang menawan pada Kontes Batu Akik di Ujung Gadiang. (nepran)

FOTO BERSAMA Bupati Pasbar, H. Baharuddin R., dan Wakil Ketua DPRD, H. Fetris Oktri Hardi foto bersama dengan pemenang lomba batu akik di Ujung Gadiang. (nepran)

BERSAMA Kabag Kesra Setda Pasbar, H. Getri Ardenis bersama H. Syahnan di sela-sela kunjungan kerja Bupati H. Baharuddin R., ke Ujung Gadiang. (nepran)

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

TAJUK

Iuran BPJS Kesehatan Naik SETELAH menaikkan harga Bahan Bakar Minyak, pemerintah kembali membuat keputusan yang mengejutkan masyarakat, yakni akan menaikkan iuran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.

Hal itu dilakukan pemerintah terkait melonjaknya klaim para anggota BPJS kesehatan. BPJS Kesehatan sendiri telah mengusulkan menaikkan iuran bagi Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang semula hanya Rp19.225 per bulan menjadi Rp27.500 per bulan atau naik 43 persen.

Seperti diwartakan Singgalang edisi Sabtu (28/2), Menteri Kesehatan Nila Moeloek mengakui BPJS Kesehatan mengalami defisit anggaran. Untuk mengatasi hal itu, Menkes akan menaikkan iuran BPJS. Meskipun BPJS Kesehatan telah mengusulkan kenaikan iuran, namun pihaknya belum bisa memastikan berapa besar kenaikan iuran tersebut. Nila masih mengkajinya bersama Menko Perekonomian.

Sementara itu, Dirut BPJS Fahmi Idris mengatakan, belum bisa menghitung berapa besaran kenaikan iuran tersebut. Pihaknya akan berkoordinasi dengan Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN).

Terkait defisit anggaran, Fahmi menjelaskan sejak awal sudah menghitung bahwa akan terjadi miss match antara iuran masuk dengan pengeluaran. Saat itu, penghitungan dilakukan dengan pendekatan riset dan fiscal space, bukan dengan pendekatan aktuaria.

Menurutnya, kalau aktuaria yang dihitung DJSN senilai Rp27.500, karena fiscal space adanya terbatas jadi ditetapkan Rp19.225, dari awal pihaknya sudah tahu akan kurang. Oleh karena itu pihaknya menyiapkan dana cadangan teknis Rp6 triliun, sehingga di akhir tahun masih ada anggaran sekitar Rp2,2 triliun. Namun demikian pihaknya menghkawatirkan pada akhir 2015, akan terjadi defisit anggaran karena iurannya belum sesuai dengan aktuaria.

Sehubungan dengan rencana pemerintah menaikkan iuran BPJS Kesehatan, kita berharap pemerintah benarbenar akan mengeluarkan kebijakan yang benar-benar bijaksana, dengan jalan keluar yang tidak menyusahkan rakyat. Dengan cara, pemerintah terus melakukan efisiensi anggaran dan berbagai cara cerdas dalam meningkatkan anggaran (APBN).

Kenapa demikian? Karena belum seluruhnya masyarakat Indonesia pada umumnya dan Sumbar khususnya hidup dalam kehidupan sejahtera mampu membayar iuran BPJS Kesehatan. Saat ini, diperkirakan masih terdapat 30 juta jiwa penduduk di negara ini yang hidup dalam kemiskinan.

Oleh karena itu pemerintah mesti hati-hati dalam mengeluarkan keputusan yang menyangkut hidup rakyat Indonesia yang tersebar dari Sabang hingga Papua. Jika tidak, maka tidak sedikit rakyat akan nelangsa karena besarnya beban ekonomi yang harus ditanggung, mulai dari kenaikan harga beras, mahalnya gas elpiji, tidak stabilnya harga BBM, biaya pendidikan dan segala macam tetek bengeknya.(*)

Memilih Batu Akik dan Calon Kepala Daerah FERI FREN (Widyaiswara LPMP Sumbar)

SAA T ini masyarakat demam batu akik. Batu akik pun SAAT sering menjadi trending topik di berbagai media sosial, pada pertemuan-pertemuan yang tidak resmi, bahkan diwarung-warung kopi.

Untuk mendapatkan batu akik yang bagus kualitasnya ada banyak cara pengujian yang dilakukan orang, mulai dari meneropongkan batu akik ke arah datangnya cahaya, menggosok-gosokkannya ke kaca, meneteskan air ke permukaan batu akik dan masih banyak cara lain untuk mengujinya.

Memilih batu akik yang berkualitas memang tidaklah mudah. Semuanya bergantung kepada seberapa jeli dan pintarnya seseorang dalam menyeleksi sebuah batu akik.

Batu akik yang memiliki kualitas super mempunyai ciri diantaranya memiliki rupa yang sudah mengkristal seperti basah dan berair. Batu akik jenis ini umumnya diminati oleh banyak orang dan bisa dibanderol dengan harga yang cukup mahal, bahkan beberapa diantaranya bisa dihargai puluhan hingga ratusan juta rupiah.

Bagi penggemar batu akik, ada empat panduan dasar yang harus diiketahui agar bisa memperoleh batu akik yang berkualitas, tingkat kejernihan, bentuk potongan, warna dan ukuran berat ((http://www.berjibaku.com/2014).

Tidak jauh bedanya dalam hal memilih seorang calon kepala daerah yang sebentar lagi akan diperhelatkan secara serentak. Dalam memilih calon kepala daerah yang berkualitas, empat panduan dasar dalam memilih batu akikpun bisa dipakai masyarakat.

Pertama, tingkat kejernihan. Indikator penilaiannya bisa saja ukuran kinerja yang telah dilaksanakan, komitmen dalam pengolahan, sumberdaya alam dan pemakaian sumber daya manusia yang bisa memajukan daerah yang dipimpinnya.

Bukan sekadar janji yang muluk-muluk semata pada waktu kompanye, dengan mengembangkan segenap potensi yang ada terlepas dari masalah putra asli daerah dan bukan putra asli daerah.

Kedua, bentuk potongan. Kepala daerah yang diinginkan adalah yang memang betul-betul bekerja untuk memajukan kepentingan umum di daerahnya. Orang-orang seperti Ridwan Kamil (Walikota Bandung), Tri Rsmaharini (Walikota Surabaya), Ganjar Pranowo (Gubernur Jawa Tengah), Nurdin Abdullah (Bupati Bantaeng), Majdi (Gubernur NTB) adalah sebagian contoh kepala daerah yang bekerja mengutamakan kepentingan umum yang bisa kita jadikan sebagai acuan untuk meneropong calon kepala daerah.

Tidak zamannya lagi seorang calon kepala daerah melakukan pencitraa. Rakyat bisa menilai pemimpin yang benar-benar memperjuangkan nasib rakyat atau sebaliknya dengan program jangka panjang yang terasa sampai ke akar rumput. Ketiga, warna. Fenomena yang menarik pasca adanya pemilihan umum kepala daerah di beberapa daerah beberapa waktu yang lalu, tingginya angka masyarakat yang bersikap sebagai golongan putih (golput) yang tidak menggunakan hak pilihnya secara benar.

Hal ini dikarenakan karena masyarakat beranggapan calon kepala daerah tidak akan memberi warna atau perubahan jika seandainya dia terpilih sebagai calon kepala daerah nantinya.

Tingginya angka golput dapat disebabkan oleh banyak faktor, misalnya rendahnya tingkat kepercayaan masyarakat kepada pasangan calon yang dihadirkan oleh partai politik atau bahkan calon perorangan (independen) dalam pemilihan umum kepala daerah (pemilukada).

Faktor lainya adalah ketidak percayaan masyarakat terhadap outputdari pemilukada yang tidak menghasilkan pimpinan yang berpihak kepada kepentingan rakyat, mereka mengganggap hubungan antara pemimpin dan rakyat hanya ada pada saat menjelang pemilukada saja, selanjutnya hanya kepentingan partai dan golongan tertentu yang lebih kental. (*)

OPINI Guru, Antara Mendidik dan Mengajar

SINGGALANG .A-9

FERIYADI Guru SMPN 2 Payung Sekaki

Seiring perkembangan zaman dan ilmu pengetahuan maka tantangan menciptakan kualitas sumber daya manusia yang berdaya saing tinggi merupakan kebutuhan penting.

Untuk mewujudkan hal tersebut maka fungsi guru amatlah dominan.

Guru sebagai tenaga pendidik memiliki tanggung jawab secara tak langsung untuk menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas tersebut melalui jalur pendidikan.

Pendidikan sebagai salah satu bentuk usaha sadar dan sistematis yang dilakukan tidak hanya untuk memanusiakan manusia tetapi juga agar manusia menyadari posisinya dan perannya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Peranan dunia pendidikan dalam suatu negara merupakan unsur terpenting untuk membangun bangsa yang bermartabat dan tidak ketinggalan dari bangsa-bangsa lain di dunia.

Pendidikan adalah kebutuhan khusus manusia sebagai sarana untuk melanjutkan kehidupan mereka sesuai keondisi zaman. Di zaman modern, sebagian masyarakat menugaskan kelompok warganya yang terpilih sebagai pendidik untuk melaksanakan tugas pembinaan pribadi manusia yang bermanfaat bagi masyarakat.

Setiap orang pernah mendengar tentang perkataan mendidik dan pernah mengalami pendidikan semasa kecilnya. Tetapi pada kenyataannya tidak semua orang memahami makna kata men-

didik. Makna mendidik sering dirancukan dengan perkataan mengajar. Padahal mendidik dan mengajar dua kata yang pada prinsipnya memiliki makna yang berbeda.

Waini Rasyidin menyatakan, mengajar yaitu menyajikan bahan ajar tertentu kepada seseorang atau sekumpulan orang/anak dengan maksud agar pengetahuan yang diperlukan sekarang tumbuh dan berkembang sehingga ia mampu mengembangkan intelegensinya secara intelektual.

Sedangkan mendidik memerlukan tanggung jawab yang lebih besar karena mendidik bukan saja untuk pengajaran sekarang tetapi menanamkan karakter-karak ter positif untuk kehidupan sselanjutnya di masa depan.

Mendidik lebih luas jangkauannya dari hanya sekadar mengajar. Tenaga pendidik dibentuk untuk menentukan masa depan sang anak dalam jangka waktu yang panjang sehingga tenaga pendidik harus menghindari kesalahan-kesalahan kecil yang dapat menciptakan generasi salah asuhan.

Untuk meminimalisir kesalahan tersebut yang bisa saja didapat sang anak dari lingkungan keluaraga atau masyarakat maka peranan tenaga pendidik di luar keluarga diharapkan mampu menjadi pengganti orang tua.

Mendidik dan mengajar walaupun pada prinsipnya memiliki makna yang berbeda tetapi harus dipahami bahwa mengajar terutama mengajar di sekolah merupakan bagian dari proses mendidik dalam suatu rangkaian situasi pendidikan.

Pengajaran tidak lain ialah pendidikan dengan cara memberi ilmu atau pengetahuan serta juga memberi ketrampilan kepada anak-

anak yang keduanya bermanfaat buat kehidupan anak lahir dan batin.

Sehingga dalam dunia pendidikan guru memiliki fungsi ganda yaitu sebagai tenaga pendidik serta tenaga pengajar. Kedua fungsi guru tersebut harus dijalani untuk saling melengkapi sehingga terwujudlah hakikat dari tujuan pendidikan nasional.

Sekolah sebagai lembaga resmi pendidikan negara memiliki tujuan untuk menciptakan kualitas manusia sebagai landasan untuk mewujudkan visi pembangunan nasional yaitu mewujudkan masyarakat berakhlak mulia, bermoral, beretika, berbudaya, dan beradab berdasarkan falsafah pancasila. Maka untuk itulah sistem pengajaran kita harus berwatak nasional, mengingat kemajemukan latar belakang peserta didik kita.

Guru sebagai tenaga pendidik merupakan ujung tombak perubahan suatu bangsa.

Pendidikan yang diberikan oleh guru diharapkan dapat melestarikan nilai-nilai kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Citacita luhur kemerdekaan bang sa Indonesia akan terwujud jika pendidikan mampu menerapkan nilai-nilai dasar pancasila dan UUD 1945.

Dalam peranannya sebagai tenaga pendidik, guru diharapkan dapat memfasilitasi, membimbing, dan membina peserta didik sehingga pendidikan dapat dijadikan wahana baik bagi negara untuk membangun sumber daya manusia yang diperlukan dalam pembangunan serta untuk dapat mengembangkan diri sesuai dengan potensi yang dimiliki.

Guru harus mampu mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran yang berkualitas agar peserta

didik secara aktif dapat mengembangkan potensi dirinya untuk menjadi manusia yang bermutu dan berdaya saing tinggi.

Ini berarti, melalui pendidikan terciptalah proses belajar untuk memperoleh pengetahuan dan kecakapan yang dapat dimanfaatkan dalam kehidupan dan kemampuan untuk hidup bersama dalam masyarakat yang majemuk.

Kemampuan guru dalam menciptakan iklim belajar yang kondusif dewasa ini menjadi faktor yang sangat mempengaruhi keberhasilan suatu proses pendidikan.

Sudah menjadi rahasia umum bahwa kebanyakan di sekolah para peserta didik kurang semangat untuk belajar, terutama pada mata pelajaran matematika dan bahasa Inggris yang merupakan mata pelajaran yang diujikan dalam ujian nasional.

Salah satu penyebab utama hal ini terjadi adalah faktor tenaga pendidik yang tidak mampu membangkitkan semangat belajar mereka.

Sebagai seorang pendidik, guru harus dapat menjadi motivator ulung bagi peserta didik. Proses kegiatan belajar mengajar tanpa didasari mo tivasi akan berjalan hambar.

Peserta didik hanya akan bersikap pasif, mengangguk dan menggeleng tanpa mampu berkreasi. Salah satu kunci meningkatkan kualitas belajar adalah motivasi. Motivasi dapat membangkitkan energi positif alam bawah sadar manusia untuk bertindak dalam mencapai tujuannya. Disinilah peranan pendidik lebih ditonjolkan daripada fungsi mengajar saja.

Sebagai tenaga pendidik, guru harus mampu memahami kondisi peserta didik.

Pemahaman terhadap peserta didik merupakan salah

satu kompetensi pedagogik yang harus dimiliki guru. Ada empat hal yang harus dipahami guru dari peserta didiknya, yaitu tingkat kecerdasan, kreativitas, cacat fisik, dan perkembanagn kognitif.

Dalam memahami kecerdasan peserta didik umpamanya, guru harus memahami cara belajar yang bagaimana yang dapat disukai dan langsung dipahami peserta didik. Ada peserta didik yang mudah menangkap pelajaran dengan teknik ceramah.

Ada pula peserta didik yang mengerti materi yang diajarkan jika menggunakan teknik praktik. Artinya guru yang dapat memahami siswa haruslah guru yang memiliki kreativitas dalam menggunakan metode pembelajaran.

Dalam menjalankan fungsinya sebagai pendidik, guru harus bisa menjadikan dirinya pribadi yang bisa diteladani. Karena mendidik tidaklah semata-mata dicontohkan melalui perkataan dan perbuatan saja tetapi lebih dari itu, mendidik harus didasari kepribadian yang bisa dijadikan panutan yang baik. Karena pribadi guru memberikan andil yang besar untuk membentuk pribadi peserta didik.

Dalam menjalankan fungsinya dalam mengajar dan mendidik. Guru sejati harus menjalankan peranannya itu dengan niat yang luhur. Karena guru berfungsi menyemai benih-benih kebaikan pada peserta didik dan suatu saat nanti negaralah yang akan menikmati hasil dari semaian tersebut.

Generasi muda harapan bangsa yang akan datang merupakan didikan dan ajaran para guru masa sekarang.

Baik dan buruknya generasi masa datang, guru mempunyai tanggung jawab moral untuk hal itu. (*)

terbuka, namun sulit menyangkal bahwa Duta Besar RI memang benar sengaja dipermalukan. Lembaga Duta Besar adalah terhormat dan dilindungi oleh Konvensi Wina 1961 tentang Hubungan Diplomatik yang samasama sudah diratifikasi oleh kedua negara.

Seperti kata Menlu RI, pasal 29 Konvensi ini mewajibkan setiap negara penerima untuk memperlakukan setiap Duta Besar secara terhormat dan mencegah adanya serangan terhadap kehormatannya.

Ide dari pasal ini sebenarnya ditujukan terhadap kemungkinan pihak-pihak lain di dalam jurisdiksinya, baik individu atau kelompok, yang berpotensi menyerang dignity Duta Besar seperti pencemaran nama baik, penghinaan, atau perlakuan yang tidak terhormat lainnya.

Ironisnya, dalam kasus ini perbuatan mempermalukan

ini justru dilakukan oleh negara.

Membiarkan pihak lain mencemarkan Duta Besar saja sudah pelanggaran terhadap Konvensi Wina, apalagi jika pelakunya justru negara yang bersangkutan.

Menjaga kehormatan korps diplomatik adalah kewajiban negara setempat sesuai pasal 29 Konvensi dan lingkupnya, termasuk larangan untuk mempermalukan diplomat (embarrassing or offending; Brownlies Principle of Public International Law).

Banyak negara dewasa ini justru ingin memperluas ruang lingkup pasal 29 Konvensi sehingga mencoretcoret foto Duta Besar pun sudah dianggap pencemaran terhadap kehormatan. Manakala dunia sedang menjadikan kehormatan Duta Besar sebagai hal yang “sakral”, namun Brasil justru sedang menggerogotinya. (antara)

Brazil Tabrak Hukum Diplomatik DAMOS AGUSMAN Lain Australia, lain pula Brasil, demikian kalimat yang tepat untuk menggambarkan reaksi kedua negara terhadap eksekusi hukuman mati warganya. Sekalipun beda cara, namun reaksi keduanya sama-sama “blunder” dan kontra produktif.

Jika Australia menggunakan semua cara untuk melakukan perlindungan diplomatik terhadap warganya, Brasil justru melanggar hukum diplomatik itu sendiri.

Tepat sekali seperti yang ditegaskan oleh Menlu RI Retno Lestari PM bahwa tindakan Brasil telah melanggar Konvensi Wina 1961 tentang Hubungan Diplomatik.

Ekpresi kekecewaan negara atas kebijakan negara lain sebenarnya soal biasa dalan hubungan internasional. Semua negara pasti akan mengambil langkah perlindungan terhadap warganegaranya

yang mengalami persoalan hukum di luar negeri.

Indonesia sering mengambil langkah ini. Upaya perlindungan ini adalah bentuk “intervensi” negara terhadap negara lain yang direstui oleh hukum internasional.

Bentuknya bisa berupa perlindungan diplomatik, yaitu negara atas nama warganya bereaksi terhadap tindakan hukum negara lain terhadap warganya ini.

Australia telah melakukan ini dan masih dalam koridor perlindungan diplomatik.

Bentuknya hanya tekanan diplomatik tanpa harus melanggarnya.

Memang reaksinya keras, namun sampai saat ini belum ada norma internasional yang dilanggar, dan yang terpenting, belum ada tindakan yang bisa menghambat Indonesia untuk melaksanakan kedaulatannya.

Namun reaksi Brasil agak tidak lazim dan dari sisi hu-

Oleh

SYAFIWAL AZZAM

125 Kalo Api sendiri melompat ke arah pasukan kerajaan dengan menyabetkan

kum diplomatik sangat ironis.

Tentu saja Presiden Dilma Rousseff berhak menolak kredensial (surat kepercayaan) Duta Besar RI, tidak ada yang membantah itu, namun cara menolaknya sarat dengan “itikad buruk”, ini yang sedang dipersoalkan.

Soalnya, Duta Besar RI diacarakan dan diatur oleh protokol negara untuk penyerahan kredensial dan telah berada di Istana Presiden bersama para Duta Besar asing lainnya. Sampai pada akhirnya Presiden Rousseff “tiba-tiba” menolaknya.

Apakah penolakan yang dilakukan “tiba-tiba” itu dengan itikad baik? Apakah Presiden tidak mengetahui dari awal bahwa salah satu Duta Besar yang akan menghadap adalah Indonesia?

Apakah tidak ada niatan Presiden Rousseff untuk “mempermalukan” Duta Besar RI?.

Pertanyaan ini menjadi

tongkat “sapik kalo”nya.

Sikok Bakuku Basi tidak mau anak buahnya jadi korban tongkat Kalo Api. Bagaikan seekor burung Sikok yang menyambar mangsa, ia melayang melewati kepala perajurit yang membentuk formasi bertahan. Pedang di tangannya menangkis sabetan tongkat Kalo Api. “Trangg!!!”.

Bunga api berpijar ketika tongkat yang disabetkan Kalo Api beradu dengan pedang di tangan Sikok Bakuku Basi. Tak ayal lagi, keduanya pun terlibat dalam perkelahian.

Sipasan Rimbo juga tidak tinggal diam. Dia menyerbu ke barisan pasukan kerajaan dengan tongkat “kepala sipasan” di tangan. Tiga orang perajurit menyambut serangan Sipasan Rimbo dengan perisai.

“Dukkk.” Tebasan tongkat Sipasan Rimbo beradu dengan perisai perajurit.

Dilain saat tiga pedang di tangan tiga orang perajurit yang baru saja menangkis senjata Sipasan Rimbo berkelebat menyerang ke arah tiga titik sasaran di tubuh Sipasan Rimbo.

Sebuah sabetan pedang mengincar leher, pedang ditangan seorang perajurit menusuk ke arah dada dan pedang ketiga berkelebat ke arah kaki.

Sipasan Rimbo memutar tongkat untuk menangkis serangan lawan. tongkat ditangannya berhasil membuyarkan serangan tiga perajurit. Gemerincing suara besi beradu disertai percikan api menyertai benturan senjata.

Tiga orang perajurit terkejut dan melompat mundur ketika merasakan tangan mereka kesemutan saat benturan senjata terjadi.

Mereka sadar... Bersambung

Pemimpin Umum: H. Basril Djabar Wakil Pemimpin Umum: H. ME Djabar, Robby Irwanto Penasehat Hukum: H. Amiruddin, SH Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Khairul Jasmi Pemimpin Perusahaan: Hj. Rilianty Dewan Redaksi: H. Basril Djabar, Khairul Jasmi, Widya Navies, Sawir Pribadi Redaktur Pelaksana: Widya Navies, Sawir Pribadi Asisten Redaktur Pelaksana: Edwardi, Korlip: Gusnaldi Saman, Soesilo Abadi Piliang Koordinator Mingguan: A.R. Rizal Redaktur: Syafrizal, Hartono, Metrizal, Adi Hazwar, Lenggogeni, Eriandi, Effendi, Yuniar, Sidang Redaksi: Khairul Jasmi, Widya Navies, Sawir Pribadi, Soesilo Abadi Piliang, Hartono, Syafrizal, Metrizal, A.R. Rizal, Lenggogeni, Eriandi, Edwardi, Gusnaldi Saman, Yuniar, Adi Hazwar Reporter Padang: Syawaldi, Guspayendri, Dede Amri, Hendri Nova, Bambang Sulistio, Reporter Jakarta: Eri Satria Dharma, Yusman Mahyuddin, Koordinator Daerah Pasaman: Ibnu Hayat, Pasaman Barat: Nefran, Tanah Datar: Musriadi Musanif (Korda), Bakhtiar Danau Bukittinggi: H. Chun Masido (Korda), Martiapri Yanti Padang Panjang: Jasriman (Korda), Ananda Utama Pesisir Selatan: Marlison (Korda), Sijunjung: Nasrul Rasyad (Korda) Kota Solok: Wannedi Saman (Korda) Kabupaten Solok: Rusmel Dt. Sati (Korda), Waitlem Sawahlunto: Armadison (Korda), Subandi Pariaman: Darmansyah (Korda), Indra Sakti, Tommy Syamsuar, Damanhuri, Agam: Mursyidi, Asril Gindo (Korda) Payakumbuh: Edward D.F (Korda), Jefri Ricardo Magno Limapuluh Kota: Muhammad Bayu Vesky (Korda) Solok Selatan: Hendrivon (Korda) Dharmasraya: Yasrizal (Korda) Sekretaris Redaksi: Putri Juita Pracetak: Atria Effendi Kabag Percetakan: Dasril. M Kabag Iklan: Rika Yosmeri Kabag Personalia: Lin Iriani Kabag Pemasaran : Hj. Iva Tureyza Idroes (Daerah), Osmarwan (Padang) Kabag Keuangan, Akutansi dan Pajak: Dessi Yanti Kabag Umum: Jurnal Sekretaris Pemimpin Umum: Rosnelly Kepala Perwakilan Usaha Jakarta: Soeparto Har. Alamat Redaksi/Perusahaan: Jl.Veteran No.17, Padang, 25116 Telepon: (0751) 25001, 36923, 38338, 37306 Faxs: (0751) 33572 e-mail: hariansinggalang @Yahoo.co.id Website: www. hariansinggalang.co.id Alamat Perwakilan Jakarta: Maya Indah Building, Jalan Kramat Raya No. 3-G, Senen, Jakarta, 10450 Telepon Iklan dan Sirkulasi: (021) 3904751, 3904752, 3903112, 3929631 Facs: (021) 3929630 Harga langganan: (termasuk Edisi Minggu): Rp90.000 Luar Kota Padang / Luar Provinsi Sumatra Barat: tambah ongkos kirim Harga eceran: Rp.4000/eksemplar Tarif Iklan: Halaman satu Black and white @ Rp32.000/mmk Spot colour @ Rp60.000/mmk Full colour @ Rp72.000/mmk Halaman 2 s/d Halaman 28 black and white @ Rp16.000/mmk Spot colour @ Rp30.000/mmk Full colour @ Rp36.000/mmk Iklan keluarga @ Rp15.000/mmk Iklan mini: Tinggi maksimal 50 mm) @ Rp250.000/muat Iklan duka cita: Rp12.500/mmk Iklan Baris (Min. 3 baris Maks 5 baris) @ Rp 15.000/baris Dewan Perusahaan: H. Me Djabar (Ketua), Hj. Rosdiaty, H. Amiruddin, SH Supervisi Personalia: H. Amiruddin, SH.

SINGGALANG

Pencetak: Unit Percetakan PT. Genta Singgalang Press (Padang) (Isi di luar tanggung jawab percetakan).

Penerbit: PT Genta Singgalang Press (Anggota SPS) Izin: SK Menpen RI No.007/SK/MENPEN/SIUPP/A/1985, Tanggal 24 Oktober 1985.

SERBANEKA

SINGGALANG .A-10

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

MERIAHKAN FESTIVAL IMLEK PALEMBANG 2015

Teras BRI Nusantara Kenalkan Produk Unggulan

ACUNGKAN JEMPOL

Kepala PT Capella Medan Cabang Padang, Ramlan Gazali (enam dari kiri) bersama tim, mengacungkan jari jempol terhadap produk terbaru mereka Daihatsu Sirion. (hendri nova)

Capella Medan Cabang Padang Gelar Test Drive Daihatsu Sirion PADANG - SINGGALANG

PT Capella Medan Cabang Padang menggelar test drive Daihatsu Sirion, dalam acara silaturrahmi dengan para konsumen.

Mereka yang melakukan test drive diberi keistimewaan mencabut hadiah secara langsung. Sementara mereka yang langsung memesan, diberi pula kesempatan mendapatkan hadiah khusus.

Menurut Kepala Cabang PT Capella Medan Cabang Padang, Ramlan Gazali, acara seperti ini terbukti sanggup mendekatkan perusahaan dengan para konsumen.

“Test drive membuat mereka langsung merasakan kelebihan dan kenyamanan yang ditawarkan mobil-mobil keluaran Daihatsu,” katanya kepada Singgalang di selasela acara, Sabtu (28/2).

Ia mengatakan, selain bisa mencoba produk terbaru Daihatsu Sirion, konsumen juga bisa melakukan test drive untuk semua jenis mobil keluaran Daihatsu lainnya.

Pihaknya menyediakan semua jenis mobil seperti Terios, Luxio, Xenia, dan Ayla. “Makin sering test drive, kesempatan dapat hadiah juga makin besar,” tuturnya.

Sambil menunggu hadiah, konsumen disuguhkan ba-

nyak makanan dan juga hiburan. Mereka juga bisa menyumbangkan suara, jika ingin mengeluarkan bakat menyanyi. “Kami menyebarkan 300 undangan ke seluruh Sumbar. Acara seperti ini digelar satu kali dalam dua bulan,” ujarnya.

Ia mengimbau agar warga Sumbar yang ingin mencoba produk-produk Daihatsu untuk langsung saja datang ke show room Jalan Hamka Air Tawar Padang. Pihaknya akan menunggu dengan tangan terbuka dan melayani dengan sepenuh hati.

Terkait Daihatsu Sirion, hadir dengan banyak warna pilihan. Jadi, silahkan dipilih sesuai selera dan karakter seperti ultra black, noble grey, mystical purple, dan icy white.

Jika anda sudah kecantol dengan salah satu warnanya, kini saatnya mengetahui fitur-fitur modern yang tersedia dalam mobil cantik ini.

Anda bisa mengkajinya dari exterior dan interior.

Pada tahun 2011, Daihatsu melakukan Full Model Change dengan perubahan pada design eksterior maupun interior yang membuat All New Sirion tampil lebih stylish, sporty dan modern.

Desain lampu dilengkapi dengan projector headlamp dengan anti fogging, dilengkapi foglamp sehingga tampil lebih mewah dan elegant, serta lebih terang karena menggunakan multireflector.

Lampu belakang menggunakan LED combination.

Bagian interior masih dilengkapi dengan beberapa fasilitas seperti MP3 Player, USB, iPod & Bluetooth function serta ruang kabin yang luas.

Soal mesin ADM masih mempercayai mesin VVTI bervolume 1.300cc berdaya 90 dk yang juga menghuni kap pada Sirion generasi sebelumnya.

Meski sudah mengalami perubahan dan adanya beberapa tambahan fitur canggih, harga All New Sirion masih terjangkau, yakni pada kisaran Rp140 juta hingga Rp150 juta. Yang tersedia dalam pilihan transmisi manual dan otomatis dengan empat pilihan warna.

All New Sirion sebagai mobil keluarga terbaik di Indonesia dengan desain baru yang lebih sporty, dengan menggunakan projector head lamp, LED rear combination lamp, serta electric mirror with turning lamp yang membuat wujudnya semakin menarik.

All New Sirion sebagai mobil keluarga terbaik di Indonesia hadir dengan interior yang lebih komplit, memiliki teknologi Bluetooth yang dapat dihubungkan dengan berbagai alat komunikasi saat ini untuk berkomunikasi dan juga memutar musik favorit.

Dilengkapi juga dengan MP3 Player, Meter Cluster

Jakarta, Singgalang Guna mempertegas komitmennya untuk menjadi bank komersial terkemuka yang tetap mengedepankan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk., memboyong mitra binaan dan nasabah UMKM unggulannya dibawah naungan ‘Teras BRI Nusantara’ ke Lapangan Hatta di Jl. Taman Siswa Manumbing, Palembang.

Kali ini, dalam rangka menyemarakkan Hari Raya Imlek, BRI bekerjasama dengan Sriwijaya Post dan Tribun Sumsel menggelar Festival Imlek Palembang 2015.

Festival yang melibatkan lebih dari 200 tenant pedagang ini merupakan festival imlek perdana yang digelar di Palembang.

Kegiatan itu juga merupakan perayaan imlek terbesar di Sumatera Selatan sebagai penghargaan bagi masyarakat Tionghoa yang dominan tinggal di wilayah kota itu.

Dalam rangkaian acara ini, BRI terlibat sebagai sponsor utama dengan melibatkan nasabah-nasabah unggulan UMKM BRI yang berada dalam satu naungan Teras BRI Nusantara.

Corporate Secretary BRI, Budi Satria dalam siaran persnya yang diterima kemarin mengatakan, Teras BRI Nusantara adalah wadah atau ajang bagi nasabah BRI untuk memperkenalkan produk-produk unggulannya sekaligus sarana untuk meningkatkan nilai guna produk-produk yang memiliki nilai budaya tinggi di masyarakat.

Teras BRI Nusantara, digagas sebagai payung bagi nasabah-nasabah terbaik BRI yang telah berkontribusi maksimal dalam memajukan BRI sebagai salah satu Bank Komersial Terkemuka yang fokus pada bisnis UMKM. Melalui acara ini, BRI juga memperkenalkan hasil kerajinan nasabah UMKM BRI terpilih yang mewakili kekayaan ragam produk/budaya

khas daerah tersebut. ‘’BRI selalu mengikutsertakan nasabah binaannya pada tiap event yang kami anggap patut untuk mempromosikan hasil produk-produk terbaik mereka,’’ tuturnya.

Seperti pada event Festival Imlek Palembang 2015 yang akan diselenggarakan selama empat hari ini. Di event yang digelar guna menyemarakkan Hari Raya Imlek ini, BRI mengirim sebanyak 36 pelaku UMKM yang mayoritas usahanya berupa produk kuliner serta produk kerajinan tangan khas daerah setempat.

Budi Satria menambahkan, Bank BRI memang mem buka kesempatan yang seluas-luasnya bagi nasabahnasabah UMKM nya yang berkeinginan memperluas pangsa pasar produknya.

BRI juga akan mengikutsertakan pelaku UMKM dalam pameran-pameran yang diselenggarakan baik di dalam maupun luar negeri melalui payung ‘Teras BRI Nusantara’. (104)

HMC Gelar Beauty Class dan Hijab Tutorial

dengan Optitron & MID yang memberikan kemudahan dalam membaca tingkat efisiensi bahan bakar serta kecepatan laju kendaraan.

Selain itu, penempatan persneling di dashboard (A/T) memberikan ruang yang lebih lapang di bagian depan.

Penampilan dashboard baru juga semakin menarik dengan bergaya 2-tone color.

Satu lagi fitur yang istimewa dan tidak terdapat pada kendaraan sejenis dikelasnya adalah penyematan safety belt pada bagian kursi kedua dengan 3P ELR (kiri, tengah dan kanan) yang dapat memberikan asuransi/keamanan lebih bagi penumpang di bagian kursi kedua.

Kenyamanan prima juga menjadi kelebihan yang ditawarkan oleh All New Sirion sebagai mobil keluarga terbaik di Indonesia. Hal ini diwujudkan dengan kinerja mesin yang lebih responsif (1.3L VVT-i), free service 50.000km/3 tahun, Electronic Power Steering (EPS) yang menjadikan konsumsi bahan bakar lebih irit dari generasi sebelumnya, Immobilizer serta Interior yang lega.

Tampilan eksterior new chrome ornament di bagian depan, new multi reflector fog lamp, new projector head lamp & anti fogging, new design electric mirror, dan new alloy wheel design juga mendapat sentuhan yang lebih menarik. (106)

Padang, Singgalang HijabersMom Community (HMC) Padang mengelar beauty class make over dan tutorial hijab, di Rocky Hotel Padang, Minggu (1/3). Puluhan ibu-ibu menghadiri kegiatan yang diprakarsai HMC bekerja sama dengan La Tulipe itu. Mereka tampak antusias untuk belajar make up dan mengunakan hijab.

Kepada Singgalang, Ketua HMC Padang, Frisma Yeni mengatakan kegiatan beauty class make over ini merupakan merupakan agenda pertama kali dilakukan komunitas ibu-ibu cantik ini.

“Sebelumnya, kami telah mengelar event menarik mulai dari hipoparenting dan fashion show serta pengajian.

Semua kegiatan tersebut bertujuan memberikan edukasi bagi kaum perempuan dalam menjalankan perannya sebagai seorang istri dan ibu bagi anak-anak mereka,” jelas Upik begitu sapaan akrab Frisma Yeni.

Ia juga menampik, komunitas bukan hanya sekadar kumpul-kumpul bagi kaum sosialita ibu-ibu saja. Namun memberikan tambahan edukasi bagi yang mereka butuhkan. “Intinya kita berbagi informasi plus menambah pergaulan dengan ibu-ibu lainnya, sehingga terjalin hubungan tali silahturahmi antara sesama,” katanya.

Lebih lanjut dikatakannya, kegiatan sangat bermanfaat bagi kaum hawa. Minimal

mereka bisa berhias sendiri tanpa bantuan juru make up.

“Setidaknya, untuk tampil cantik, kita kaum bisa mendandani diri sendiri. Ya, tentunya dengan belajar maka up sendiri,” ucapnya.

Disamping itu, Upik juga menjelaskan HMC merupakan komunitas yang memiliki visi dan misi yang jelas.

Untuk bagi perempuan yang telah menikah boleh bergabung dengan membayar uang pendaftaran sebesar Rp50 ribu.

Dan bagi mereka yang belum menikah dan berusia minimal 25 tahun silakan daftar. “Kami memberikan informasi tentang setiap kegiatan yang akan diadakan,” ucap Upik. (016)

PERSIAPAN Ketua HMC Padang, Frisma Yeni bersama anggota HMC lainnya berfoto bersama dulu sebelum kegiatan beauty class make over dan tutorial hijab di Rocky Hotel Padang, Minggu (1/3). (ist)

eminar ara udah mport arang urah dari hina

Nofi Candra Kunjungi Warga dengan Sosialisasi 4 Pilar MPR Solok, Singgalang Mengarifi keterbatasan APBD daerah Kabupaten dan Kota di Sumatera Barat, anggota DPD/MPR-RI H.Nofi Candra,SE menggugah pemangku kebijakan di daerah ini agar selalu membuka komunikasi dengan wakil rakyat yang bertugas di Senayan.

Dengan dukungan anggota DPD dan DPR-RI asal Sumatera Barat, diyakini aspirasi daerah akan terkawal dengan baik guna mewujudkan kebutuhan yang diharapkan. ‘’Kuncinya tentu dengan komunikasi. Keberadaan anggota DPD dan DPR-RI adalah potensi bagi daerah untuk mengembangkan pembangunan,’’ katanya.

Hal itu disampaikan Nofi Candra ketika menggelar Sosialisasi Empat Pilar MPRRI di aula Masjid Agung Kota Solok, Jumat (27/2). Sosialisasi itu dihadiri unsur dari organisasi masyarakat (Ormas), pemuda dan perhimpunan mahasiswa.

Kegiatan pembangunan memang dilakukan secara berangsur. Tetapi untuk menuntaskan sejumlah kegiatan di daerah-daerah, seperti kota dan kabupaten Solok, pemerintah perlu mengajukan proposal kepada kemen-

SOSIALISASI - Animo masyarakat cukup tinggi mengikuti sosialisasi empat pilar MPR yang disampaikan senator Indonesia asal Sumbar H. Nofi Candra, SE, Jumat (27/2) di Aula Masjid Agung Solok. (rusmel dt.sati)

terian terkait. Perjalanan proposal itulah yang kelak akan dikawal oleh anggota DPR-RI atau DPD-RI. Anggota DPD RI yang juga pemilik NC Plaza itu menegaskan, dengan segala kemampuan pihaknya akan mengawal proposal yang diajukan daerah.

Meski kehadirannya ke daerah pada masa reses untuk mensosialisasikan empat pilar kebangsaan, namun tidak tertutup kemungkinan ia juga menampung aspirasi masyarakat dan mengantarkannya kepada pemerintah

di Jakarta. ‘’Melalui lembaga MPR dan DPD, keluhan dan aspirasi masyarakat akan kita sampaikan langsung kepada kementerian terkait,’’ ujarnya.

Terkait empat pilar MPRRI, Nofi memandang sangat urgen dalam kehidupan berbangsa. Dirinya mendorong agar masyarakat ikut mensosialisasikan Pancasila sebagai pondasi negara guna menumbuhkan pemahaman berbangsa dan bernegara.

MPR, kata Nofi, terus mem berikan pemahaman nilainilai luhur bangsa yang ter-

dapat pada Pancasila, pemahaman terhadap UndangUndang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bhinneka Tunggal Ika. Dalam acara yang dikembangkan dalam bentuk diskusi dan tanya jawab itu, nyaris semua perserta menyambut baik program sosialisasi yang dikembangkan oleh lembaga Negara tersebut. Kalangan mahasiswa bahkan menyebutkan upaya gencar yang dalam mensosialisasikan empat pilar ini, masih banyak elit politik yang justru tidak menjalankan hakiki empat pilar dimaksud. ‘’Gejala ini harusnya menjadi perhatian semua kalangan,’’ kata salah seorang perwakilan mahasiswa.

Terkait urgensi P-4 dalam kehidupan masyarakat, peserta memandang pemerintah perlu terus mengintervensi dengan kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan penguatan revolusi mental. Karena itu nilai-nilai P-4 harus dibudayakan kepada generasi muda. Pengetahuan tentang P4 itu sendiri seyogyanya dimasukkan kembali menjadi mata pelajaran di sekolah-sekolah.

(503)

Foto Seminar Pameran Barang Murah dari China yang tak pernah sepi.

BISNIS meng-import barang dari China adalah salah satu bisnis yang mendatangkan keuntungan yang masiv dan bisa dijadikan daya ungkit untuk mengangkat bisnis Anda, dan itu adalah bisnis yang dilakukan oleh para pedagang besar, dan kenapa para pedagang besar itu semakin kaya dan menguasai pasar? Karena mereka bisa mengdapatkan harga yang sangat murah dan melempar ke pasar dengan keuntungan berlipat lipat. Dan selama ini persepsi import di benak masyarakat itu sulit, rumit, butuh modal besar, harus ada chanel khusus, padahal semua persepsi itu salah besar. Dalam seminar nanti akan dibahas bagaimana cara mudah untuk meng-import barang murah dari China, tidak harus banyak, kontaineran, sedikitpun bisa, satu koli bahkan satu biji pun bisa dan harga tetap murah. Dan tidak harus datang ke China.

Dalam seminar nanti akan dibahas bagaimana cara mudah import barang murah dari China, bagaimana cara cari barang yang laku keras dipasaran, bagaimana cara mencari pabriknya, cara pembayaran yang aman, cara pengiriman yang mudah, murah, aman cepat sampai rumah, cara mengidentifikasi pabrik, reseller, atau abal abal agar tidak tertipu, cara negosiasi dengan pabrik dan masih banyak lagi yang akan dibahas di seminar nanti.

Tiket Bisa didapatkan di Gramedia Padang, Jl Damar No 63, Padang.

Seminar yang diselenggarakan oleh IndoCoach ini diberi Harga Tiket 150 ribu (Berlaku Untuk tajuk “Cara Mudah Import Barang Murah dari China” Setelah 2 Orang), Untuk 75 Pembeli Tiket Sukses diselenggarakan di 25 kota di Indonesia, kini akan Pertama, Selanjutnya 250 ribu. diselenggarakan di Padang, Untuk Pendaftaran Via Online Bisa Transfer Selasa 3 Maret 2015, Pukul 17.00. di Hotel Pangeran Ke rek BCA 445 10 700 74. An Navi Beach, Jl Ir.H. Juanda 79 Padang.

Ananda Utama. Segera dapatkan tiket Akan menghadirkan pembicara nya dan amankan kursi Anda karena Wiwik Rusfendi, The Real Importir, peminat sangat banyak.

Pengusaha Direct Selling Sukses dari Jogja.

Untuk Informasi lebih Jelas Bisa Hubungi :

0822 2004 4284 / 0818 0269 5929 / 0857 0103 3995 / Pin 2BAC 3A79

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

Bang Zul ... ro, Sumatera Utara, M. Rafi Ginting mengalami pendarahan di bagian kepala dan harus mendapatkan 28 jahitan.

Setelah masuk arena kongres ada beberapa poin yang dimulai. Di antaranya Ketua SC dan OC sedang proses penyerahan palu sidang. Tapi di dalam arena kongres ada adu interupsi. “Saya berdekatan dengan arena mic. Terjadi dorong mendorong dan terjadi lemparan kursi. Tanpa saya sadari terkena kepala saya.

Lalu saya mencari tim Pak Zul dan Pak Teguh Juwarno mengantar saya ke rumah sakit,” kata Rafi.

Rafi yang juga Ketua KNPI Kabupaten Karo tersebut mengaku memaafkan pelaku yang telah menyebabkan kepalanya harus mendapat 28 jahitan tersebut. Namun, Rafi menyerahkan sepenuhnya kepada tim Zulkifli Hasan jika kejadian ini akan dibawa ke ranah hukum. Pasca insiden tersebut, Kapolda Bali, Irjen AB Benny Mokalu menuju lokasi Munas untuk melihat munas.

Akibat kerusuhan tersebut, munas yang awalnya diagendakan pembacaan LPJ Hatta Rajasa dipercepat dan langsung masuk pemilihan Ketua Umum.

Premium ...

Rp134.000 per tabung dari sebelumnya Rp129 ribu per 19 Januari 2015. “Harganya kembali sama dengan 1 Januari 2015,” katanya.

Kepada Antara Menteri menyebutkan pertimbangan kenaikan harga elpiji 12 kg nonsubsidi tersebut semata-mata kenaikan harga pasar sesuai dengan patokan kontrak (contract price/CP) Aramco.

Pada 19 Januari 2015, harga elpiji 12 kg mengalami penurunan dari sebelumnya Rp134.700 per 1 Januari 2015 menjadi Rp129.000 per tabung atau turun Rp5.700 per tabung (Rp475,00 per kg). “Mulai 1 Maret, harga elpiji kembali lagi,” kata Bambang.

Di Gubuk ... mentara sang ayah yang sedang melukis di depan rumah sama sekali tidak menyadari itu.

Dengan segera, Agung membawa ayahnya keluar.

Ayah berhasil diselamatkan, Agung teringat buku-buku pelajaran yang masih terjebak di dalam rumah. Ia menerobos masuk mencoba menyelamatkan perlengkapan sekolah. Hanya sedikit buku yang selamat. Api berhasil melalap habis rumah tempat mereka berteduh. Agung sendiri mendapati sebagian rambutnya terbakar karena nekat menerobos api.

Kabar tersebut dengan segera sampai ke Graha Kemandirian Dompet Dhuafa. Meski waktu telah menunjukkan pukul lima sore (jam pulang kerja-red), Tim Dompet Dhuafa yang mendapat kabar duka tersebut langsung menuju TKP. Agung dan ayahnya langsung diboyong ke Graha Dompet Duafha Singgalang untuk mendapat perawatan.

“Langkah pertama kita harus mengamankan kondisi kejiwaan Agung dan ayah terlebih dahulu.

Mengenai bantuan materi tentu saja dilaksanakan setelah Agung dan ayahnya kita evakuasi ke tempat yang aman,” kata Branch Manager Dompet Dhuafa, Musfi Yendra, kemarin.

Agung sendiri adalah siswa berprestasi yang telah dikenal baik oleh tim Dompet Dhuafa Singgalang.

Meski memiliki keterbatasan ekonomi, Agung menunjukkan prestasi yang luar biasa di sekolah. Ia menjadi lulusan UN terbaik se-kota Padang saat SMP, finalis lomba-lomba Meski sehari-hari bekerja sebagai pemulung, ayahnya tak surut memperjuangkan pendidikan

Sebarkan ... internet.

Ia menilai saat ini perkembangan informasi di dunia maya sangat pesat. Namun, tak sedikit pula informasi negatif yang beredar.

“Di dunia maya, internet ada banyak informasi negatif. Kita, semua lembaga dan organisasi masyarakat harus mampu mengimbanginya dengan mengedarkan banyak ilmu dan informasi positif,” ujar Hendra saat membuka Diklat Kepemimpinan, Pelatihan Jurnalistik dan ICT yang digelar Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Sumbar, Sabtu (28/2).

Acara bertema wujudkan sumber daya manusia yang memiliki jiwa kepemimpinan, keterampilan interpersonal, berorientasi pada tujuan dan religius itu digelar di gedung serba guna Miftahul Huda, Koto Panjang, Ikur Koto Tangah, Padang.

Hendra mengatakan teknologi informasi seperti internet sangat berpotensi merusak mental generasi muda. Ada banyak informasi negatif di dalamnya.

Misalnya seperti pornografi dan kekerasan. Pemerintah, kata dia, sudah berusaha meredam informasi negatif itu dengan berbagai kebijakan.

Misalnya dengan cara memblokir beberapa situs yang dianggap merusak. Namun, kata dia, dunia internet sangat luas dan susah untuk dikendalikan.

Ada-ada saja celah yang bisa mejadi tempat informasi negatif masuk dan sampai pada generasi muda.

Untuk itulah, kata dia, sangat perlu berbagai lembaga dan organisasi masyarakat serta semua individu untuk bahu membahu mengisi internet dengan berbagai ilmu pengetahuan dan informasi

T iga tahun sebelum wawancara ini dilakukan, pria 33 tahun yang bernama Jamaris ini kena serangan ambeien. Dan buang air besarnya waktu itu sampai berdarah. Karena itu, ia dilarang memakan dagingdagingan, termasuk daging ayam. “Bila ambeien itu kambuh, lambung saya perih dan kepala saya sampai pening-pening. Akibatnya saya tidak kuat mengendarai sepeda motor,” kata pedagang kaset di Pasar Blang Pidie, Kabupaten Abdya (Aceh Barat Daya), Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam, ini. Untuk mengatasinya, cukup sering ayah dua anak ini dulu berobat ke dokter. “Bahkan saya berobat sampai ke Banda Aceh,” ujarnya. Untuk diketahui, waktu tempuh perjalanan darat dari Blang Pidie ke Banda Aceh sekitar 8-10 jam, tergantung pada kondisi jalan antara Meulaboh dan Banda Aceh, yang masih dalam perbaikan. Mungkin jenuh berobat, beberapa bulan setelah itu ia coba mengonsumsi MDL-525. Awalnya ayah dua anak ini

SAMBUNGAN Dalam pemilihan ketua umum satu persatu pemilik hak suara dipanggil ke bilik suara untuk mencontreng gambar dua calon.

Ketua Majelis Pertimbangan Partai PAN, Amien Rais mendapat giliran dipanggil pembawa acara untuk naik ke atas panggung. Dengan santai, tokoh pendiri PAN yang saat itu mengenakan selempang kepala khas Bali bergegas menuju ke bilik suara.

Amien hanya membutuhkan waktu beberapa detik di bilik suara sebelum kembali maju ke panggung untuk meletakkan kertas tersebut ke dalam kotak suara.

Uniknya, tokoh reformasi itu tampak mencium kertas suara yang sudah dicontrengnya itu tiga kali.

Dia juga mengangkat tangannya tinggi-tinggi sesaat setelah kertas meluncur masuk ke dalam kotak suara.

Selang dua menit kemudian, nama Hatta Rajasa yang masih menjabat sebagai Ketua Umum PAN dipanggil pembawa acara. Mantan Menko Perekonomian itu kemudian disambut gemuruh oleh pemilik suara di dalam ruangan.

Tanpa atraksi, Hatta yang sempat bersitegang dengan Amien itu kemudian menyelesaikan tugasnya untuk menyalurkan hak suaranya.

Kenaikan harga elpji di pasar internasional tersebut menyusul peningkatan harga minyak dunia belakangan ini.

Per 1 Januari 2015, Pertamina mengevaluasi harga elpiji nonsubsidi 12 kg dalam periode tertentu tergantung fluktuasi harga CP Aramco dan kurs.

Sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 191 Tahun 2014, premium tidak lagi menjadi barang subsidi.

Penetapannya dibagi menjadi dua, yakni oleh pemerintah untuk premium penugasan di luar Jawa-Bali dan Pertamina untuk premium umum di Jawa-Bali.

Sementara itu, solar dan minyak tanah tetap barang subsidi yang harganya ditetapkan pemerintah. (*)

bermutu bagi Agung.

“Biarpun orang mengejek dan menghina profesi saya, saya bertekad Agung harus memiliki pendidikan tinggi,” Sahut Aidin optimis.

Agung tak menyia-nyiakan kerja keras ayahnya. Ia menghadiahkan ayahnya kelulusan di salah satu sekolah favorit, Sekolah Menengah Teknologi Industri Padang.

Kini Agung telah dua tahun belajar di sana.

Prestasinya membuat pihak sekolah memberikan kepercayaan kepada Agung untuk turut serta dalam studi banding dan prakerin ke luar negeri dalam waktu dekat. Namun, Agung menyayangkan musibah yang membuat beberapa surat dan dokumen penting habis terbakar.

“Ijazah dan beberapa sertifikat habis dilalap api,” Agung berkata lirih.

Kesedihan Agung segera mendapat jawaban. Guru SMP dan beberapa tokoh masyarakat yang ikut membesuk keadaan mereka di kantor Dompet Dhuafa menepis kekhawatiran Agung. Menjanjikan akan mengurus kembali nanti.

Untuk atribut sekolah, Agung boleh sedikit lega.

Ditemani Musfi dan lainnya malam itu semua bertartisipasi membeli beberapa kelengkapan sekolah Agung.

Kini, Agung dan ayahnya menginap di Rumah Binaan Dompet Dhuafa sampai waktu yang belum ditentukan.

“Kami sedang mengusahakan tempat tinggal yang layak untuk Agung dan Ayahnya. Untuk sekarang, Rumah Binaan Dompet Dhuafa merupakan tempat paling aman yang bisa mereka tempati,” tutup Musfi. (*) positif. Sehingga bisa mengimbangi atau menghimpit informasi yang merusak.

“Banyak ilmu pengetahuan dan informasi positif yang bisa kita sebarkan melalui internet. Jika belum mampu untuk menyebarkan secara terstruktur dan berkelanjutan. Lakukan dulu semampunya,” ujarnya.

Ia menilai acara yang digelar LDII, terutama pelatihan jurnalistik dan ICT amat berguna untuk penyebaran ilmu pengetahuan dan informasi positif melalui internet. Ia berharap acara seperti itu bisa digelar rutin dan juga diselenggarakan banyak lembaga dan organisasi masyarakat lainnya.

“Jika sudah diasah dan dilatih, tentu semua kader jadi makin lihai untuk bisa menyebarkan ilmu pengetahuan dan informasi di internet. Masyarakat yang membaca pun akan lebih mudah menyerap informasi, “ lanjut Hendra.

Menurut dia, pelatihan Jurnalistik yang diadakan LDII ini akan melahirkan para penyaji informasi dalam konteks positif untuk kemajuan pembangunan baik SDM maupun fisik kedepannya.

“Informasi itu sangat penting. Dengan adanya kader yang mampu mengolah informasi dari semua lini.

Tentu akan membantu pada program pemerintah dalam pembangunan daerah,” pungkasnya.

Ketua LDII Sumbar, Jamsari mengatakan acara itu diadakan untuk melatih dan membentuk kader LDII. Bukan hanya membentuk karakter pemimpin saja, LDII juga merasa perlu mencetak kader yang melek jurnalistik dan ICT karena mengingat dakwah bisa dilakukan juga melalui internet. “Di zaman sekarang, era internet dan jurnalisme warga sudah berkembang pesat. Akan sangat baik jika bisa dimanfaatkan untuk berdakwah demi Islam dan kebaikan,” ujarnya.(403)

Tanpa catatan Laporan pertanggungjawaban (LPJ) kinerja DPP partai selama memimpin partai sejak 2010 tak diadakan pembacaan pandangan oleh pemilik suara.

Ketua DPP PAN Bima Arya mengatakan, sudah ada kesepakatan antara dua calon ketua umum, laporan pertanggungjawaban itu hanya akan dibaca, tanpa pandangan dari DPD dan DPW. Dengan tidak ada pandangan tersebut, maka tidak ada celah bagi DPD dan DPW untuk mengkoreksi kinerja Hatta. “Disepakati dalam komisi LPJ, nanti LPJ hanya akan dibacakan. Itu sudah disepakati kedua belah pihak,” kata Bima.

Bukan tokoh reformis Pengamat Politik dari Lembaga Ilmu Pengetahun Indonesia (LIPI) Siti Zuhro menyayangkan inkonsistensi Amien Rais dalam berpolitik.

Sebagai salah satu orang yang mendorong lahirnya reformasi, ternyata sikap politiknya saat ini justru tidak menunjukkan sikap reformis yang dulu digadanggadang olehnya. “Dia dulu bilang jangan kolusi dan nepotisme dan harus ada regenerasi dalam kepemim pinan. Tapi pada prakteknya sejak PAN dilahirkan, Amien tidak pernah mau lepas dari PAN dan melakukan regenerasi,” kata Siti.

Bahkan, tambah Siti, saat ini Amien Rais ikut mendorong besannya, Zulkifly Hasan secara terangterangan yang membuat kesan dirinya sangat kolutif dan nepotis. Mestinya, sebagai seorang tokoh Amien Rais tidak memihak kepada salah satu kadernya dalam perebutan tampuk ketua umum di PAN.

“Amien seharusnya bisa menjadi tokoh pemersatu di PAN, sehingga perpecahan seperti yang terjadi di partai lain tidak terjadi dalam tubuh PAN,” ujarnya.

Siti menilai proses reformasi di PAN hanya basa basi saja kalau Amien justru turut serta cawe-cawe.

Dia seharusnya jadi pemersatu bukan malah memecah belah partai yang didirikannya. “Apalagi PAN dikenal sebagai salah satu partai reformis. Dimana refor masi nya kalau Amien terus-terusan dalam partai dan terus ikut menentukan siapa ketua umum PAN,” imbuhnya.

Dia mengkritik Amien Rais yang sesumbar menegaskan pemilihan di PAN akan dilakukan dengan cara damai. Kalau memang mau dijalankan secara damai, Amien seharusnya tidak ikut memprovokasi dan menjelek-jelekkan kandidat lainnya. Apalagi jika dia mengatakan salah satu calon yaitu Hatta Radjasa sebagai pembohong. “Amien bilang ada ketua umum yang bohong, tapi dia bilang lupa namanya. Semua orang tahu itu Hatta Radjasa, kenapa juga dia bohong dengan mengatakan lupa namanya?” kata Siti bertanya.

Amien harusnya berada di atas dua sosok ini, tidak berat sebelah. Kalau tidak membela pun sudah ketahuan dia besan salah satu calon.

“Setelah besannya siapa lagi? Anaknya yang juga mantu salah satu kandidat ketum? Sama saja bohong, politik jadi gersang teladan,” tegasnya.

Amien seharusnya mendorong kontestasi yang sehat antar kader, sehingga siapapun yang menang akan senang karena didukung kader secara alamiah dan yang kalah juga tidak merasa sedih, karena memang kader menginginkannya. (601/603/006)

Naiak ...

“Kalau Tacin nan indak taragak, ndak pangaruah doh,” kato Tan Baro.

“Den raso banyak nan indak satuju harago minyak naiak turun naiak bantuak kini,” kecek Tacin baliak.

“Lah ambo katoan tadi, indak pangaruah doh.

Pamarentah tapacik di ulu, rakyaik tapacik di mato.

Kok kareh bana, luko tangan,” kecek Tan Baro.

“Kok di den lamak naiak turun, naiak turun tu Jo!” Potong Kari Garejoh.

“Baa lamak-e?” Tanyo Ajo. “Bavariasi. Ibarat makan, sakali jo dagiang, sakali jo ayam, sakali jo ikan. Kok ikan se atau dagiang se taruih muak wak,” jawek Kari.

“Itu makanan Ri. Harago minyak indak makanan doh,” sorak Udin.

“Sungkahanlah minyak tu dek Kari,” Potong Angah.

“Batua mah. Harago minyak nan barubah-rubah ko mambuek binguang awak. Kok dapek pamarentah ijan mambuek binguang rakyaik, tapi mambuek tanang,” kato Inyiak Kurai nan dari tadi diam se mandanga kawan-kawannyo mangecek.

“Binguang mambao nikmat mah Nyiak!” Sorak Tan Baro.

“Nan ado sengsara mambao nikmat Ncu. Binguang mambao siteres,” potong Ajo. Baitulah suasana ota lapau Uwo Pulin pagi kapatang. Ota batuak itu karano pamarentah manaiak an harago minyak baliak. (eSPe St.Soeleman)

main daram se, malapeh kopliang maangguak, ado nan main papah, lasuah, sanang panumpang dubueknyo,” kato Kari Garejoh.

“Hahaha, tukang panjek maagiah contoh ka baruak, nan biaso mambao oto mancontohan ka caro manyupir. Kok nan biaso batukang baa?” Kato Tan Baro.

“Nan biaso batukang contohnyo embe untuak mancor lantai duo Tan. Naiak, turun, naiak lo liak. Itu se tugasnyo sampai bangunan salasai,” kato Udin Kuriak.

“Kini mancor lah jo masin Din?” Sorak Angah.

“Iko nan tradisionalnyo Ngah. Nan bantuak awakawak ko,” baleh Udin.

“Dek ulah harago minyak mode iko, ilang aka urang manggaleh dek wee. Kok tibo di harago naiak lai lamak galak, tapi kok turun, buruak cibia. Modal gadang, dijua mughah,” kato Ajo. “Awak juo ilang aka mancaliak Jo. Walau cuma untuak maisi onda, tapi bisa bagaduah jo urang manggaleh minyak. Kapatang lain haragonyo, kini lah babeda lo,” semba Kudun.

“Pokoknyo pamarentah kini tampil beda,” semba Mak Pono.

“Mode iko ndak taragak di den doh. Bialah indak beda,” semba Tacin Barain.

Beras ... miskin. Pendapatan seorang petani di negeri ini rata-rata tidak lebih dari Rp12 juta/pertahun.

Nah beruntunglah orang yang hidup di kota. Dengan uang dapat membeli beras yang akan ditanak.

Sayangnya ketika harga beras mahal, banyak di antara warga perkotaan yang saling menyalahkan.

Yang terjadi selama ini.

Ketika musim tanam tiba petani selalu berkeluhkesah. Harga pupuk, benih dan saprodi mahal. Biaya yang dikeluarkan petani meningkat tajam. Tidak hanya pupuk yang mahal, pupuk sering menghilang saat petani membutuhkan. Selama ini petani jadi sasaran empuk untuk dipermainkan.

Kalau pun kemudian petani menjerit atas kelakaan pupuk, barulah pihak terkait turun tangan. Sesudah itu diam. Kasus demi kasus pupuk yang berpindah ke sektor lain sudah jadi penyakit akut. Petani masih dinomor duakan.

Selanjutnya ketika musim panen tiba. Harga gabah di luar dugaan turun. Macam-macam saja alasannya.

Kurang berkualitaslah. Stok melimpah dan lain sebagainya. Petani hanya bisa mengurut dada. Hasil panen kemudian terpaksa dijual murah. Jangankan dapat meningkatkan pendapatan, adakalanya hanya sebatas cukup makan.

Itupun dengan hidup yang sangat sederhana. Bila kondisi seperti ini terus dan terus terjadi, apa mungkin petani hidup sejahtera?

Bila harga beras naik yang diuntungkankan adalah spekulan dan pedagang.

Harga beras sengaja bermain. Dimulai dengan penumpukan, berlanjut ke distribusi. Distribusi yang kacau memacu kenaikan harga. Pedagang tentu mencari untung. Bila distribusi tersendat harga langsung naik. Konsumen terpekik. Kalau naiknya dalam jumlah yang wajar, bisalah diterima. Tetapi jika sudah 20 sampai 40 persen muncul keresahan.

Pemerintah Cq Perum Bulog jadi sasaran.

Dalam kasus yang terjadi sekarang, Bulog menyebut kenaikan harga beras karena terjadi kekosongan stok dalam tiga bulan November- Desember 2014 dan Januari 2015, (Kompas.com 1/3).

Ketika blusukan ke pasar Cipinang Jakarta, Sabtu lalu Presiden Jokowi sempat menduga-duga bahwa kenaikan harga beras karena ulah mafia. Namun

Dulu Buang Air Besarnya Sampai Berdarah meminum kedelai bubuk instan yang kini sudah berganti nama dengan New Mandala 525 itu tiga kali sehari, namun setelah itu ia kurangi menjadi dua kali. Hasilnya ternyata oke. “Baru habis tiga kotak sudah ada perubahan. Dan akhir-akhir ini sudah tidak pernah kambuh lagi sama sekali,” ungkap penduduk Desa Medang Hara, Kecamatan Blang Pidie, ini saat ditemui 4 November 2010 lalu di kediamannya.

Ambeien biasanya berawal dari buang air besar yang tak lancar. Gejala ini disebut juga dengan sembelit, yang dalam istilah kedokteran sering disebut konstipasi. Pada 2005, sebuah jurnal ilmiah kedokteran Amerika Serikat, American Journal of Gastroenterology, mengungkapkan beberapa hal berkaitan dengan sembelit ini. Menurut

SINGGALANG . A–11

jurnal itu, peningkatan asupan cairan bisa memperbaiki gejala sembelit, tapi hal ini hanya efektif bila si pasien juga mengalami dehidrasi. Lalu, pada mereka yang berusia lanjut, dan juga yang menjalankan pola diet dan mengonsumsi obat-obatan tertentu, kurangnya aktivitas fisik dapat menyebabkan sembelit. Karena itu, aktivitas fisik tetap perlu dilakukan secara teratur. Dan nyang tak kalah pentingnya adalah mengonsumsi serat. Karena, pola makan yang kurang serat merupakan salah satu faktor yang berkontribusi terhadap terjadinya sembelit. Karena itu, menambah konsumsi serat dapat membantu kasus sembelit. Lalu, mengapa dengan New Mandala 525 sembelit bisa diatasi? Seperti tertera pada kotak dan brosurnya, selain protein, asam amino, karbohidrat, isoflavon, vitamin, dan mineral, Kedelai Bubuk Instan New

dugaan itu tidak sepenuhnya benar. Sejumlah pengamat menyebut ini terjadi karena keterlambatan musim panen, serta keterlambatan pembagian raskin kepada 15,5 juta rumah tangga sasaran (RTS).

Keterlambatan tidak diantisipasi sehingga harga beras bergerak liar karena stok terbatas.

Di media massa pejabat berkompeten menyebut secara nasional stok beras aman. Masih ada 1,4 juta ton dan dikurangi 300.000 beras rakyat miskin (raskin). Meski aman, muncul desa-desus keinginan importir agar pemerintah membuka kran impor beras.

Sebelumnya pemerintah sudah bertegs-tegas tidak akan mengimpor beras dengan alasan stok beras nasional dapat dipenuhi dari hasil panen petani sendiri.

Selama ini, meski stok beras dalam negeri selalu dinyatakan aman, namun dengan perbagai alasan pemerintah masih saja membuka kran impor beras.

Beras dari Thailand da Vietnam waktu itu banyak masuk.

Menurut data statistik, produksi padi nasional dalam 20 tahun terakhir hanya meningkat sebesar 23 juta ton atau tumbuh tak lebih dua persen per tahun.

Sementara dalam kurun wak yang sama jumlah penduduk bertambah nyaris 70 juta jiwa. Tidak mengherankan kemudian bila dalam 20 tahun terakhir Indonesia lebih sering mengimpor beras karena kebutuhan beras yang terus meningkat seiring dengan pertambahan jumlah penduduk.

Di tingkat pedagang ternyata beras lokal kalah bersaing. Kalau pun sejumlah pakar mengatakan, beras lokal tidak kalah mutunya dari beras impor, kenyataan di tingkat konsumen beras impor lebih diminati.

Selama ini beras impor inilah yang akan membuat petani kita gigit jari. Harga panen mereka dihargai murah. Kalau pun panen kadang naik tidak banyak berarti. Pendapatan petani masih berkutat di kisaran Rp12 juta per tahun. Pendapatan yang di bawah ratarata umpah minimum provinsi (UMP) ini menjadi salah satu penyebab petani tetap miskin.

Kini harap maklum sajalah, dan jangan pula ikutikutan marah kepada petani di beberapa daerah yang menuntut kenaikan harga gabah kering panen (GKP).

Itu semata-mata demi menghidupi keluarga dan membiayai sekolah anak-anak. Kapan lagi kalau bukan sekarang. (*)

Mandala 525 juga mengandung serat dalam kadar yang tak kalah pentingnya dibanding produk makanan lain.

Senyawa yang tergolong karbohidrat kompleks inilah yang banyak memainkan peranannya dalam mengatasi sembelit ini.

Saat ini sangat banyak kedelai bubuk beredar, namun, sebagai perintis keberadaan kedelai bubuk komersial di Indonesia, New Mandala 525 sangat laku di seluruh wilayah pemasaran karena manfaatnya nyata dan produknya diolah secara higienis. Ini amat ditunjang oleh mulai tumbuhnya kesadaran masyarakat masa kini untuk beralih ke bahan-bahan nabati dalam memelihara kesehatan. Produk ini bukan obat melainkan minuman kesehatan untuk keluarga, yang tersedia di apotek dan toko-toko obat terkemuka di wilayah Anda.Untuk konsultasi kesehatan, hubungi dokter kami pada jam kerja di telepon bebas pulsa 08001401430 atau di alamat e-mail kami purwati-s@centrin.net.id. Produk ini bisa didapatkan di apotek-apotek dan toko-toko obat terkemuka di kota Anda. Produk ini bisa didapatkan di apotek dan toko obat terkemuka di kota Anda. Dan untuk informasi penjualan, hubungi distributor kami untuk Sumatera Barat di 085102854443.(*)

ADVERTORIAL

SINGGALANG .A-12

EMMA Yohanna bersama dengan ibu-ibu paguyuban nusantara Padang.

Emma Yohanna, anggota DPD-RI

BANGSA yang besar dan beradab adalah bangsa yang bisa menghargai kebudayaan yang dimilikinya. Pendapat itu disampaikan Anggota DPD RI, Emma Yohanna ketika tampil memperagakan pakaian adat daerah Lintau, Kabupaten Tanah Datar dalam acara 34 tahun Himpunan Wanita Karya (HWK) dan satu dekade Sumbar Talenta beberapa waktu lalu.

Menurutnya, dari kebudayaan dan kesenian kita bisa mengenal indentitas diri sebagai bangsa yang besar. Untuk itu, sebagai tokoh perempuan yang telah menjelajahi

dan mengenal kebudayan dan kesenian di berbagai daerah di Indonesia maupun luar negeri, Emma begitu sapaan akrabnya, mengimbau generasi muda menghargai kesenian dan kebudayaan mereka sendiri.

Jikalau tidak, mereka harus berpangku tangan melihat dan menyaksikan kebudayaan ataupun kesenian bangsanya dicaplok negara lain. Mengingat beberapa waktu lalu, kebudayaan dan kesenian kita hampir diakui negara lain.

Emma memberikan contoh seperti negara Korea, Jepang hingga Malaysia dengan bangga dan senang

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

EMMA Yohanna bersama Pimpinan Redaksi Harian Singgalang, Khairul Jasmi dan Anggota DPR RI, Betti Shadiq.

mengenakan pakaian adat negara dalam setiap kegiatan. Mereka tidak malu ataupun segan mengenakan pakaian adatnya.

Nah, bermula ingin melestarikan pakaian adat tersebut, Emma pun turut mengenakan pakaian adat dari Kabupaten Tanah Datar yang sudah hampir punah.

“Saya memperagakan pakaian ini bertujuan melestarikan dan memotivasi generasi muda mengenakan pakaian adat Minangkabau yang sudah hampir punah. Memberikan contoh dan dorongan kepada mereka agar mengenal budayanya,” tegas Emma yang juga

Penasehat Himpunan Wanita Karya (HWK).

Emma sedih ketika anak muda hanya mengenali pakaian adatnya saat perayaan saja, seperti pernikahan ataupun batagak panghulu.

Begitu juga tentang pemahaman adat istiadat terutama dalam pakaian sewaktu baralek hingga prosesi pernikahan. Menurutnya sudah banyak yang dimodifikasi.

Padahal menurut Emma Yohanna, majunya suatu negara itu karena mereka bisa memelihara budayanya. Jadi, sebagai orang Minangkabau yang mempunyai adat, budaya dan seni, sudah saatnya meles-

Emma Yohanna bersama generasi Sumbar Talenta Kids dan Remaja.

tarikannya.

Tak hanya berbicara tentang kebudayaan, Emma juga peduli dengan kesenian. Sebagai Pembina Sumbar Talenta Kids, Emma menginginkan anak-anak mulai mengenal kesenian daerahnya. Kini, ajang pencarian bakat anak-anak itu sudah memasuki kegiatan ke tiga.

Sudah menghasilkan beberapa anak berbakat yang memiliki talenta dibidang tarik suara.

Ia mengharapkan kegiatan pencarian bakat seni anak-anak ini berlanjut. Begitu pula dengan Sumbar Talenta Remaja yang sudah memasuki satu dekade. (*)

Emma Yohanna bersama anak-anak Sumbar Talenta Kids.

ADVERTORIAL

Rektor Unand ketika memberikan sambutan pada Wisuda I 2015.

Rektor Unand berikan penghargaan kepada lulusan terbaik Wisuda I 2015.

Para lulusan dan bintang aktivis Unand pada wisuda I 2015.

Para pemimpin rapat senat Wisuda I tahun 2015.

PAD ANG - Universitas Andalas ADANG dengan bangga melepas lagi sebanyak 1.370 wisudawan/i, mulai dari program diplom, serjana, magister, spesialis, sampai program doktor. Dengan dilaksanakan wisuda I 2015, Sabtu (28/2) itu, maka jumlah alumni Unand telah sampai pada angka 105.399 orang.

Rektor Unand, Prof. Werry Darta Taifur mengatakan, pada kesempatan yang berbahagia tersebut dia bersama jajaran mengucapkan selamat kepada seluruh wisudawan/i yang telah sukses menyelesaikan studi dan mendapat gelar keserjanaan dari Unand yang dicintai tersebut.

“Kami semua mendoakan semoga keberhasilan yang telah dicapai dapat mengantarkan saudara-saudara pada kehi-

dupan yang lebih baik, membaktikan diri untuk kepentingan keluarga, dan memberi kontribusi yang besar untuk kemajuan bangsa dalam berbagai aspek kehidupan di masa mendatang,” katanya pada acara wisuda di Auditorium kampus tersebut.

Dia juga mengharapkan wisudawan/i menjaga nama baik dan reputasi almamater Unand yang saat ini sudah mendapat akreditasi A, dan masuk klaster universitas mandiri dari reputasi penelitian.

Namun demikian, dia meyakini bahwa ijazah yang diterima seorang serjana tidaklah mencukupi sebagai modal mencapai kesuksesan di dunia kerja.

Ijazah hanya lebih banyak mencerminkan kemampuan teknis sesuai bidang keahlian. Untuk sukses mendapat pekerjaan yang baik atau menciptakan lapangan pekerjaan sendiri, perlu kemampuan atau keterampilan lain yang dapat menempatkan mereka lebih unggul daripada kopetitor.

“Oleh karena itu saya sangat mengharapkan kemampuan dan keterampilan yang diperlukan untuk memberi nilai tambah bagi saudara harus ditingkatkan dan dikembangkan sampai saudara mencapai prestasi atau karir tertinggi di bidang atau pekerjaan yang ditekuni,” katanya.

Pada kesempatan tersebut Werry juga menyampaikan beberapa pesan yang berkaitan dengan etika atau prilaku, pertama seperti yang disampaikan Mantan Perdana Menteri India, Indir Gandhi (1917-1984), bahwa

Doktor dan lulusan terbaik ketika akan menerima penghargaan. kesuksesan dalam dunia kerja sulit dicapai jika seorang mempunyai kecendrungan melupakan tugas, tetapi selalu mengutamakan hak.

“Kalau selalu mengutamakan hak, yakinilah kita tidak akan pernah memperlihatkan kinerja terbaik,” ujarnya. Kedua, jika melihat atau mendengar sesuatu jangan cepat beraksi dengan tidak wajar. Ingat kata-kata bijak sari kearifan lokal Minangkabau yang mengatakan, ‘Kalau pahit jangan langsung dimuntahkan dan kalau manis jangan langsung ditelan’.

“Kata-kata bijak ini mengajarkan kepada kita untuk sejenak berfikir atau tenang sebelum bertindak atau bereaksi atas sesuatu ucapan atau perbuatan yang disampaikan kepada kita,” kata Werry lagi.

Dia juga berpesan kepada wisudawan-wisudawati, di halaman belakang buku wisuda terdapat formulir yang harus diisi setelah mendapat pekerjaan dan dikirim kembali ke sekretariat bidang I Rektorat Unand.

Tujuannya untuk mendapatkan indikator eksternal efisiensi. Informasi ini sangat diperlukan untuk mengambil kebijakan peningkatan mutu pembelajaran. “Oleh sebab itu, kami sangat berharap kepada sudara dapat melaksanakan dengan baik,” ujarnya.

Selanjutnya Werry juga mengucapkan terimakasih kepada wisudawan yang berprestasi tinggi dari masing-masing fakul tas dan bintang kampus Unand.

Nama-nama lulusan terbaik Unand Wisuda I 2015, Resty Listyaningrum, Lila Aprilina,

Dwiyana Roselin, Silvia Faullit, Rahmi Fadhila, Habil Lutfi, Putri Ayu, Vebera Maslami, Vicha Faradika, Abdul Halim, Amirul Luthfi, Bita Revira, Refli Eko Febrianto, Loli Oktoa Dewita, Fea Firdani, Wella Maitri, Lenggo Geni, Silviania Joiesa, Rahma Dewi, Hari Sulastio.

Adapun nama-nama Bintang Aktifis Kampus Wisuda I tahun 2015 adalah Julianda Wirda Pratama, Abdirian Syaputra, Arif Kurnia, Robby Prakoso, Muhammad Rizki M., Dian Permata Sari, Eka Ananda Putri, Aivi Yola Dwiputri, Rahim Isnan Al Hilman, Sufita Hardhani, Muhammad Syukur, Ria Adriani, Norra Erisha, Rifki Dermawan, Jerista Hatituran S., Rudi Al Yakin, Asra Hayati Syahrul Nova, Tutut Irla Multi, Shinta Hadia Putri, Mushlihan Halim Riyan. (*)

PADANG KOTA TERCINTA

IMBAUAN Warga yang budiman, mari kita jaga kebersihan. Letakkan sampah di TPS pada pukul 17.00 s/d 05.00 WIB. Sampaikan keluhan ke 0751-7990808, pukul 12.00 s/d 14.00 WIB. Pengendalian Gratifikasi, SMS ke 08116693000 atau melalui www.inspektorat.padang.go.id Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah

Kujaga dan Kubela

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

Halaman

B–13

Ribuan Murid PAUD Lomba Mewarnai PADANG - TP PKK Kota Padang bekerja sama dengan Dinas Pendidikan melaksanakan lomba mewarnai antar PAUD se-Kota Padang, Sabtu (28/2), di Ruangan Terbuka Hijau (RTH) Imam Bonjol.

Lomba ini diikuti ribuan murid, dibuka Bunda Paud Padang Harneli Mahyeldi.

Dia mengatakan, lomba ini untuk mengembangkan kreatifitas anak dalan berimajinasi. Untuk tahun ini, lomba bertemakan ‘Peduli Kebersihan Guna Mendukung Program Unggulan Padang Bersih’.

“Kita berharap dengan lomba ini akan dapat menumbuhkan karakter anak yang peduli kebersihan, dimana pun mereka berada,” ujar perempuan yang akrab disapa Ummi ini.

Ketua Panitia Nurhayati, yang juga Kabid Paudni Disdik Padang ini mengatakan, lomba semacam ini menjadi agenda tetap yang dilaksanakan setiap tahunnya.

Lomba ini memperebutkan piala bergilir Bunda PAUD Kota Padang.

Sedangkan juri penilainya sengaja didatangkan dari UNP, Taman Budaya dan Dinas Pariwisata Sumbar.

Pada lomba kali ini, keluar sebagai juara umum adalah Paud Kecamatan Padang Timur. (arief)

JADI MACET

Pengendara menerobos genangan air yang mengganggu arus lalu lintas di kawasan Andaleh, Padang, Sabtu (28/2). Luapan air tersebut dikarenakan tidak bagusnya kondisi riol di kawasan rumah warga tersebut. (desrian eristha)

PENGERJAAN BY PASS DUA JALUR TERKENDALA

Kian Berliku, 8,9 Km Belum Bebas PADANG - SINGGALANG

PKK Beri Kontribusi PADANG - TP-PKK Kota Padang menjamu rombongan TP-PKK Kota Depok di Palanta kediaman walikota Padang, baru-baru ini.

Ketua TP-PKK Kota Padang Hj. Harneli Bahar memberi sambutan hangat kepada rombongan yang diketuai Hj. Nur Azizah Tamhid.

Kedua istri walikota tersebut terlihat akrab berbincang hingga bertukar cinderamata.

Rombongan dari Kota Depok ini disambut dengan Tari Pasambahan dan disuguhi menu makan siang randang dan sambalado sebagai khas Padang.

Walikota Mahyeldi turut menyambut rombongan dari kota yang dipimpin koleganya, Nur Mahmudi Ismail tersebut. Dia menyampaikan, kontribusi TP-PKK dalam memajukan daerah tak dapat dikesampingkan. Tak sedikit program pembangunan sukses dimotori tim PKK. Baik yang termasuk sembilan program pokok PKK maupun yang berkaitan dengan program pemerintah lainnya.

“Kita ingin tim PKK Kota Padang maupun tim PKK Kota Depok selalu menunjukkan eksistensi dan memberikan kontribusi dalam dedikasinya untuk Tanah Air,” ujar Mahyeldi.

(103)

Pembebasan lahan yang belum rampung akan menjadi kendala bagi kontraktor dalam pembangunan jalur dua By Pass Padang. Bahkan, pembangunan jalan yang dimulai sejak 8 Agustus 2014 lalu, hingga kini masih terdapat 58 persil tanah atau sekitar 8,9 Km yang belum bebas.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pembangunan Jalur Dua By Pass, Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional II, Opuken Nigara, mengatakan, dari total panjang 27 Km, untuk di kawasan Kota Padang

terdapat 7 Km yang bermasalah dan 1,9 Km lagi berada di Kabupaten Padang Pariaman.

Saat ini, terdapat 22 sengketa yang tengah di proses pengadilan. Pembebasan lahan itu, tampaknya kian berliku.

“Untuk di kawasan Padang red Pariaman ini (1,9 Km-red red), seluruhnya belum bisa diselesaikan. Ke sana saja petugas kami, dikejar masyarakat dengan ladiang. Saya juga pernah ke sana, wali jorongnya pun ikut menggertak,” aku Opuken, kemarin.

Sementara di Kota Padang, juga masih banyak titik yang belum rampung. Di antaranya, berada di Kecamatan Lubuk Begalung, Pauh serta di Kecamatan Kuranji seperti kelurahan Kalumbuk, Sungai

Sapih dan Gunuang Sarik.

“Saat ini, pengerjaan kami belum sampai lima persen, pembebasan tanah terpenting. Beberapa titik yang sudah bebas, sudah dikerjakan.

Kita minta tolong dipercepat proses pembebasan lahan tersebut,” tegasnya.

Sesuai kontrak, terang dia, pihak kontraktor harus memulai perataan lahan secara keseluruhan Agustus mendatang. Sementara, apabila pembebasan lahan belum juga kunjung selesai, maka akan mampu menghalang dan memperlambat mulainya pengerjaan. Hal ini agar target selesai pada 7 Agustus 2016 tercapai.

Namun jika kontraktor tak bisa kerja, katanya, maka ke-

KOMPOSTER Penyerahan komposter dari Bapedalda Kota Padang kepada warga Perumahan Agro Lestari RT 05/RW 01 Kelurahan Bandar Buat, Lubuk Kilangan, Minggu (1/3).

Berita di Hlm B-14. (j.e syawaldi)

rugian kontraktor harus diganti. Semua dihitung, mulai dari gaji karyawan per hari, sampai pada kebutuhan karyawan seperti membeli perlengkapan mandi, selama pengerjaan tertunda tersebut.

“Segala kesiapan kontraktor sudah siap. Jika mereka tak bisa bekerja, maka kita terancam membayar biaya kerugian operasional mereka selama di sini. Kuncinya di pengembalian tanah konsolidasi,” tukasnya.

Sebelumnya, pembangunan jalur by pass dilakukan melalui dana pinjaman kepada Korea dengan nilai kontrak Rp358 miliar. Pengerjaannya, digarap dua perusaahann yakni PT Kyeryong Join Operasi dari korea dan Yala dari Jakarta.

Jalan ini termasuk alteri primer. Terdiri atas dua arah dengan 6 lajur utama. Dua lajur lambat di masing-mared sing arah (kiri-kanan-red red) dan empat lajur biasa.

Lebar jalan mencapai 29 meter. Dengan 14 meter (masing-masing arah 7 meter), ditambah bahu jalan 3 meter dan median jalan 3,5 meter.

Jalan ini terbagi dua metode pengaspalan, yakni untuk Teluk Bayur hingga Lubeg

dengan beton semen setinggi 28 Cm. Lalu jalan Lubeg-Duku menggunakan aspal, dengan ketebalan 17,5 Cm. Terdapat

9 jembatan baru yang akan dibangun, di antaranya, Jembatan Batang Arau, Kuranji, Laras, Air Dingin, Kandis 1 dan 2. (401)

Lubuk Minturun Potensial Kembangkan Jamur Tiram Padang, Singgalang Pendampingan wirausaha budidaya jamur tiram (Perwira Jatim) yang dilakukan lima mahasiswa Universitas Andalas (Unand) di Kelurahan Lubuk Minturun Sei. Lareh, Sabtu (28/ 3), mendapat apresiasi pihak kelurahan dan warga setempat.

Hadir Lurah Suhardi, puluhan masyarakat, serta kelompok tani.

Ketua Pelaksana Kegiatan Prima Yulia menjelaskan, tujuan diadakan program Perwira Jatim itu guna mensosialisasikan manfaat budidaya jamur serta bahan medium pertumbuhan yang dapat dijadikan masyarakat sebagai alternatif pengganti serbuk gergaji. Kemudian, memfasilitasi masyarakat dalam budidaya jamur melalui program tersebut. “Yang jelas, bagaimana meningkatkan penghasilan masyarakat, khususnya di Lubuk Minturun Sungai Lareh,” katanya.

Soal, jelas Prima, daerah setempat merupakan daerah yang memiliki suasana iklim yang sejuk, dikelilingi perbukitan dan sungai yang masih alami. “Daerah ini sangat cocok untuk membudidayakan jamur tiram,” katanya.

Sementara, Dosen Pembimbing Fitri Amelia kepada Singgalang menjelaskan, Perwira Jatim ini bagi mahasiswa sendiri dapat mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh dari kampus, sedangkan untuk masyrakat sendiri, selain sebagi sumber medium alternatif meningkatkan perekonomian juga mampu berwirausaha guna menambah penghasilan. “Kita berharap program ini dapat diterima dan dimanfaatkan bagi masyarakat maupun pemerintah,” ungkapnya. (arief)

PADANG KOTA

SINGGALANG . B-14

Kader IPNU Harus Tampilkan Islam Tengah PAD ANG - Kader muda PADANG Nahdlatul Ulama yang tergabung dalam Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU), harus tampil di tengah masyarakat dengan sikap Islam jalan tengah.

Artinya, Islam yang tidak terlibat dengan Islam radikal dan Islam liberal.

Wakil Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Sumbar Dr. Ahmad Wira mengungkapkan hal itu pada dialog IPNU memperingati Harlah ke-61 IPNU, Sabtu (28/2) malam di Aula PWNU Sumbar. Dialog bertemakan, ‘IPNU Dulu, Kini dan Masa Depan’, dihadiri juga PW NU Sumbar Suardi, mantan Ketua IPNU Sumbar Dr. Zainal Tuanku Mudo dan Ronaldi Taurus Tuanku Bandaro Sati, Dewan Pembina IPNU Sumbar Armaidi Tanjung, Ketua IPNU Sumbar Hadison serta pengurus IPNU periode 2014-2017 yang baru.

Menurut Ahmad Wira, kader IPNU harus tampil dengan paham Islam Ahlussunnah yang berada di tengah-tengah. Jangan tampil dengan Islam radikal yang cenderung melakukan tindakan kekerasan dalam bertindak, dengan mudah menuduh pihak lain kafir dan terlalu banyak membid’ah tradisi-tradisi dalam Islam. “Sedangkan Islam liberal yang terlalu keblabasan dalam pemikirannya,” tutur Wira yang juga staf pengajar di IAIN Imam Bonjol Padang.

Kader IPNU harus membangun tradisi keagamaan dalam konteks keindonesiaan yang sesuai dengan Alquran dan Hadist.

Sekarang ini makin gencar serangan dari pihak yang tidak senang melihat tradisitradisi yang sudah tumbuh berkembang di masyarakat yang disebut kearifan lokal.

Dewan Pembina IPNU Sumbar Armaidi Tanjung menambahkan, IPNU harus berbasis pondok pesantren, madrasah, lembaga pendidikan Islam lainnya dan sekolah-sekolah.

Tantangan pelajar saat ini sangat berat. (103)

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

TEMPUH MEDAN BERAT

Wako Tinjau Hulu Sungai PADANG - SINGGALANG Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah meninjau langsung kegiatan pembersihan hulu sungai Batang Kuranji atau sungai Padang Janiah di Kecamatan Pauh. Perjalanan menuju lokasi dimulai, Jumat (27/2) siang dan kembali, Sabtu (28/ 2). Semuanya melewati medan yang berat.

Didampingi Kabag Humas Mursalim dan seorang warga setempat selaku pemandu jalan, Rajo Bujang, serta beberapa orang staf, Mahyeldi melintasi jalan setapak yang mendaki serta menyusuri sungai deras dan berbatu.

Rombongan sampai menjelang maghrib di tenda Posko Tim Pembersih Hulu Sungai di kawasan hutan Padang Janiah yang berjarak sekitar 8 Km dari Batu Busuak, Lambung Bukik, untuk kemudian bermalam di posko tersebut.

Pada malam harinya, suasana di posko sempat diwarnai ketegangan karena kabar tersesatnya Camat Pauh Wardas Tanjung bersama dua orang lainnya yang terpisah dari rombongan walikota. Upaya pencarian dilakukan personel BPBD dan beberapa orang relawan.

Alhasil, Wardas dan dua orang lainnya ditemukan warga setempat dan diantarkan ke posko menjelang tengah malam, setelah empat jam lamanya tersesat.

Pembersihan di hulu sungai itu sudah dilaksanakan oleh personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBDPK) serta beberapa SKPD sejak, Senin (23/2).

Menurut walikota, pembersihan di bagian hulu ini dilakukan guna mengantisipasi terjadinya banjir bandang seperti yang terjadi pada 2012 lalu. Dimana kawasan Limau Manih, Lambung Bukik dan sekitarnya dihondoh galodo dahsyat. Puluhan bangunan rumah dan fasilitas pendidikan serta masjid rusak, lalu puluhan ekor ternak hanyut

dan puluhan hektare lahan pertanian terendam.

“Ini diakibatkan penyumbatan di bagian hulu oleh material lumpur, batu dan kayu sehingga terbentuknya waduk yang sewaktu-waktu rentan ambrol. Terlebih dengan meningkatnya volume air karena intensitas hujan yang tinggi.

Inilah yang menyebakan terjadinya banjir bandang,” kata Mahyeldi di Batu Busuak, Sabtu (28/2) sekembali dari peninjauan.

Wako mengatakan, di hulu Batang Kuranji yang disebut Patamuan dimana terdapat pertemuan sungai Padang Janiah dan sungai Padang Ka-

ruah, direncanakan pembangunan jembatan serta akses jalan yang lebih baik. Sebab di kawasan tersebut terdapat banyak tanaman masyarakat seperti duku, manggis dan durian.

“Sesuai harapan masyarakat, kita rencanakan pembangunan jembatan agar nantinya memudahkan warga membawa hasil panen apabila musimnya,” ujarnya.

Hal itu diamini pemuka masyarakat yang menjadi pemandu rombongan Walikota dalam perjalanan tersebut, Rajo Bujang. Dia mengungkapkan, harapan masyarakat Batu Busuak agar akses jalan

DI HULU SUNGAI | Walikota Padang Mahyeldi memotong kayu pada kegiatan pembersihan hulu sungai Batang Kuranji atau Sungai Padang Janiah di Kecamatan Pauh, Sabtu (28/2). (humas)

SAAT MENUJU PADANG JANIAH

Camat Pauh Sempat Hilang

SEMPAT HILANG | Camat Pauh Wardas Tanjung (depan) yang sempat hilang, saat ekspedisi pembersihan hulu Batang Kuranji di Padang Janiah, Pauh, Sabtu (28/2). (humas)

Padang, Singgalang Terkuak kabar, Camat Pauh Wardas Tanjung sempat dibawa orang bunian atau makhluk halus yang diyakini warga sebagai penunggu hutan. Kabar itu beredar ketika dia melakukan pendakian bersama rombongan Walikota Padang Mahyeldi menuju sungai Padang Janiah di hulu Batang Kuranji, kawasan hutan Batu Busuak, Pauh, Jumat (27/2) dan dia sempat hilang dari rombongan.

Rajo Bujang, yang turut memandu rombongan Wako Mahyeldi, Sabtu (28/ 1) mengatakan, sesampai di pertemuan dua anak sungai Padang Karuah dan Padang Janiah yang disebut Patamuan, Wardas sudah mendua hatinya untuk melanjutkan ke hulu. Sebab, jalan menuju hulu, dimana Tim Pembersihan Hulu Sungai berposko, sangat ekstrim.

“Kemudian Pak Camat melanjutkan perjalanan juga karena dimotivasi oleh kepala BPBD. Tetapi tidak bersama anggota rombongan lain, karena beliau bersama dua orang lainnya memilih berjalan lebih santai,” ujar Rajo Bujang.

Sementara rombongan lain terus berjalan, Camat Wardas dan dua temannya mengikuti dari belakang. “Menjelang malam, semua rombongan sudah tiba di

menuju Patamuan diperbaiki, termasuk pembangunan sebuah jembatan.

“Di kawasan Patamuan itu banyak tanaman masyarakat yang menghasilkan. Tetapi jarang hasilnya maksimal dapat dimanfaatkan karena sulitnya medan yang harus ditempuh warga,” tuturnya.

Selain itu, ia berterima kasih atas perhatian Pemko Padang untuk melakukan pembersihan hulu sungai untuk mengantisipasi terjadinya banjir bandang. “Selama ini, kami was-was bila curah hujan tinggi. Takut banjir bandang akan melanda kampung kami,” katanya. (103)

posko, namun Pak Camat tidak kelihatan,” ujar Rajo Bujang.

Mursalim, Kabag Humas Kota Padang menambahkan, mengetahui Camat Wardas ‘hilang’, seketika itu di posko geger.

“Walikota memerintahkan beberapa orang untuk melacaknya. Juga ditanya siapa yang menjadi penanggungjawab Camat Pauh,” kata Mursalim.

Menurutnya, setiap pejabat ikut dalam ekspedisi itu sudah ditentukan pemandu yang bertanggung jawab. Beberapa orang berupaya melakukan pencarian di tengah gelapnya hutan belantara malam itu. Setelah hampir empat jam, menjelang tengah malam, Camat Wardas dan yang lain termasuk beberapa orang yang diutus, akhirnya muncul di posko.

Sementara Wardas Tanjung sendiri, menyebutkan, sebelumnya memang agak berat untuk melanjutkan perjalanan. “Tapi kami paksakan juga. Lalu entah kenapa kami memilih jalan yang salah.

Padahal kami yakin jalan itu merupakan jalan yang sering ditempuh orang. Dan ketika melaluinya, hari sudah malam, hujan lebat, dan tanjakannya makin tinggi. Namun saya seperti bertenaga menempuhnya. Sementara dua orang yang mendampingi saya malah tertatih-tatih,”

katanya.

“Padahal, mereka saya tugaskan untuk membantu saya dalam perjalanan ini karena saya tidak kuat melalui jalan yang mendaki,” sambung Wardas.

Setelah hampir berjalan selama dua jam, kata Wardas, belum juga sampai.

Seharusnya satu jam perjalanan dari lokasi setelah Patamuanm mereka sudah sampai di hulu Padang Janiah.

Ia sudah berusaha mencari lokasi yang ada sinyal seluler, menghubungi ‘dunia luar’ namun tidak bisa. Ia nyaris putus asa. Di tengah kebuntuan komunikasi itu ia dan kawan-kawan beristirahat sambil berpikir bagaimana upaya selanjutnya. Beruntung, HP di kantongnya tiba-tiba bergetar pertanda sinyal bersahabat.

“Saya dihubungi Ibu Walikota karena ingin menitip sesuatu buat Pak Wali. Saya bilang saya belum di lokasi, dan tidak tahu berada di mana. Beberapa saat kemudian istri saya yang menghubungi.

Yang ketiga kali saya dihubungi oleh anggota BPBD yang berada di Posko PLTA Kuranji,” tuturnya.

Pertanyaan petugas Posko tersebut kepada saya, “Pak Camat dimana lokasinya sekarang? Jangan kemana-mana!

Tetap di situ! Sebentar lagi ada tim yang akan menjemput,” kata Wardas.

Saat itulah, Wardas langsung memberikan gambaran tentang lokasi dan area yang telah ditempuhnya. Perkiraan, dia sudah berada di Bukik Batuang, yang tidak beberapa jauh berbatas dengan Salayo, Kabupaten Solok.

“Lebih kurang empat puluh lima menit setelah telepon Petugas Posko tersebut saya terima, alhamdulillah tim penyelamat yang ditugaskan Walikota datang,” ucap Wardas.

Ada yang meyakini Wardas dibawa orang bunian, namun banyak yang menampik, lantaran Wardas dikenal sebagai orang alim di lingkungannya.

“Saya hanya pasrah kepada Allah ketika tersesat di hutan. Sambil berdzikir laa ilaaha illallaah dan berdoa, saya yakin Allah SWT akan menyelamatkan saya dan menuntun langkah saya,” tutup Wardas. (103)

LEPAS | Ketua DPRD Sumbar, Hendra Irwan Rahim, Walikota Padang Mahyeldi dan Wakil Ketua DPRD Padang Wahyu Iramana Putra, lepas kegiatan Komunitas Anak Muda Electrical Run berolahraga pada malam hari mengelilingi Kota Padang, Sabtu (28/2). (j.e syawaldi)

Ribuan Anak Muda Hitamkan Kota Padang Padang, Singgalang Hampir 4.000 anak muda Kota Padang didominasi pakaian hitam, berjalan mengelilingi jalanan di ibukota provinsi ini sekitar 10 Km. Mereka tergabung dalam Komunitas Electrical Run, yang aktivitasnya berkumpul, bersilaturrahmi dan melakukan kegiatan positif yang lebih banyak pada olahraga di malam hari.

Mereka berkumpul di depan GOR Prayoga dengan pakaian serba hitam dan menggunakan lampu di badan, leher dan kaki. Setelah itu, sekitar pukul 19.30 WIB, Sabtu (28/1) memulai olahraga malam jalan kaki menuju Jembatan Sitti Nurbaya dan kembali ke GOR Prayoga tersebut sembari melewati tepi laut.

Kegiatan ini mendapatkan sambutan luar biasa dari Ketua DPRD Sumbar, Hendra Irwan Rahim, Walikota Padang Mahyeldi dan Wakil Ketua DPRD Padang Wahyu Iramana Putra.

Hendra kepada Singgalang mengatakan, kegiatan ini sangat positif dan diberi apresiasi. Anak muda akan bisa semakin meningkatkan silaturrahmi, bertukar pikiran dam sharing informasi.

Disebutkannya, perbuatan yang melenceng seperti narkoba, pergaulan bebas dan mabuk-mabukan serta tawuran akan semakin jauh dari remaja dan anak muda Kota Padang khususnya, bila kegiatan postif seperti electrical run ini semakin banyak digelar.

“Kabupaten/kota lain di Sumbar harus mencontoh kegiatan ini. Kegiatan perdana ini, tentu ke depan diharapkan bisa lebih baik lagi,” ujar Hendra.

Walikota juga mensupport kegiatan tersebut sekaligus mensosialisasikan Perda Sampah No.21 tahun 2012 yang telah diterapkan sejak 1 Januari 2015. Dia meminta para peserta ini untuk tetap menjaga kebersihan. Membuang sampah sembarang, katanya, akan terkena sanksi hukuman denda Rp5 juta atau kurungan tiga bulan.

“Pemko Padang akan mendukung segala kegiatan positif para remaja dan generasi muda. Sebab, mereka itu memiliki energi yang berlebih dan ambisi cukup tinggi sehingga harus disalurkan kepada hal-hal yang positif,” ujar Mahyeldi.

Wahyu Iramana Putra menegaskan, komunitas anak muda ini sangat positif bila betul-betul dikemas dengan baik. Sebab, kegiatan ini bisa juga mendatangkan banyak orang ke Kota Padang dan memberikan dampak yang baik untuk kemajuan pariwisata. (103)

Setiap Rumah Tangga Harus Punya Komposter Padang, Singgalang Sebanyak 60 persen sampah rumah tangga sampah organik dan sisanya 40 persen sampah anorganik. Bila setiap warga mampu mengolah 60 persen sampah organik tersebut di rumah, maka diperkirakan sekitar 40 persen bisa berkurang sampah dibawa ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

Guna mewujudkan itu, setiap rumah tangga harus memiliki komposter yang bisa untuk menyimpan sampah dan dijadikan pupuk organik. Pemko Padang telah memberikan banyak komposter tersebut kepada warga kota.

Kali ini, warga Perumahan Agro Lestari Kelurahan Bandar Buat, Kecamatan Luki yang mendapatkan bantuan komposter dan sosialisasi penggunaan komposter tersebut di Mushalla An Najdy, Minggu (1/3).

Kepala Bapedalda Padang yang diwakili Kabid Pengembangan Komunikasi dan Kelembagaan Lingkungan, Titin Masfetrin

kepada Singgalang mengatakan, sampah tak hanya menjadi masalah Kota Padang tetapi secara nasional bahkan dunia.

“Seberapa hebatnya pemerintah dan canggihnya peralatan pengolahan sampah, tanpa didukung sepenuhnya warga atau masyarakat maka persoalan sampah tak bisa ditangani secara baik,” ujar Titin.

Lurah Bandar Buat Nurmis Yacub, menyebutkan, akan semakin intensif mendorong warganya untuk bisa memilah sampah rumah tangga organik dan anorganik lalu, sampah organik tersebut diolah.

Sekretaris RT 05 RW 01 Perumahan Agro Lestari, Ardimar mengatakan, warga sangat antusias dalam pengolahan sampah organik tersebut dan membantu Pemko Padang meminimalisir jumlah sampah dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

“Warga setempat akan berkomitmen mengantarkan Kelurahan Bandar Buat menjadi kelurahan berprestasi tingkat Sumbar,” katanya. (103)

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

SINGGALANG .B-15

DAERAH

SALINGKA AGAM

Musrenbang Kamang Magek Berlangsung Alot AGAM - SINGGALANG

PENILAIAN Kelompok Dasawisma Ros 5 Jorong Puah Nagari Kamang Mudiak, Rabu (25/2) dinilai tim tingkat provinsi diketuai Ny. Nevi Irwan Prayitno dihadiri Ketua TP PKK Agam Ny. Vita Indra Catri.

Musyawarah Rencana pembangunan (Musrenbang) Kamang Magek di aula Kantor Camat setempat dihadiri kepala SKPD, anggota DPRD, walinagari dan unsure lembaga yang ada di na gari berlangsung alot, Rabu (25/2).

(kasnadi.np)

Majukan Sektor Pendidikan Tanggung Jawab Bersama AGAM - SINGGALANG

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Agam Fauzir mengatakan, untuk memajukan sektor pendidikan merupakan tanggung jawab bersama.

Tanpa adanya partisipasi dan dukungan dari semua pihak, tidak mungkin suatu lembaga pendidikan akan berhasil dengan baik.

Merajut kebersamaan untuk memajukan sektor pendidikan, peranan kepala sekolah selaku manejer diperlukan membuka diri dengan masyarakat lingkungan.

Apabila seorang kepala sekolah

dapat berintegrasi dengan lingku ngan, apapun yang diprogramkan sekolah akan tercapai dengan baik.

Hal itu dijelaskan Fauzir pada pelaksanaan Musyawarah Pembangunan (Musrenbang) di Kantor Camat Ampek Angkek pekan lalu.

Untuk memajukan sektor pendidikan tersbut tidak saja dilakukan pihak sekolah dan butuh dukungan, bantuan masyarakat dan pemerhati pendidikan.

Kemudian kata Fauzir, kepala sekolah hendaknya dapat memanfaatkan potensi yang ada sebagai upaya mendukung program dalam rangka peningkatan mutu pendidikan dan memajukan sekolah.

Dia menyebutkan, membludak-

nya penerimaan siswa di suatu sekolah karena mampu melibatkan masyarakat setempat guna mempromosikannya sekaligus mendukung program kerja kepala sekolah setelah mendapat persetujuan dari komite.

“Tidak kalah pentingnya, kepala sekolah juga diminta mempertahankan keunggulan sekolah, baik bidang olahraga, seni budaya dan keagamaan,” ujar Fauzir.

Sementara Doddi anggota DPRD Agam menilai, terdapat beberapa sekolah di daerah ini dikhawatirkan akan mengalami kekurangan murid. Hendaknya ini mendapat perhatian serius dari dinas terkait. (514)

Citra Rasa Tabek Panjang Harapkan Bantuan Agam, Singgalang Keberhasilan pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) bergerak di bidang home industry berkat bantuan dan pembinaan dari pemerintah secara teknis. Kelompok perajin usaha makanan ringan tradisonal Citra Rasa Tabek Panjang Kecamatan Baso mengharapkan bantuan kemasan dan pembuat label.

Kelompok perajin usaha makanan ringan ini berdiri 2005 silam. Sampai sekarang tatap eksis meski mengolah makanan secara tradisional terutama kemasan.

Kelompok yang di ketua Emmy ini sampai sekarang belum mempunyai alat pembuat label.

Ketua Badan Musyawarah (Bamus) Nagari Tabek Panjang M. Malin Putiah kepada Singgalang, Rabu (25/2) mengatakan, untuk mendapatkan bantuan ketua kelompok telah mengajukan per-

mohonan bantuan kepada Pemerintah Kabupaten Agam melalui Dinas Perindustrian.

Berdirinya usaha makanan ringan dikelola Kelompok usaha Citra Rasa ini mendapat respon dari Walinagari Tabek Panjang Aslim Katik Maruhun. Keberadaan kelompok perajin tersebut selain membuka lapangan kerja juga peningkatan perekonomian masyarakat.

Emmy mengakui, proposal permohonan bantuan untuk mendapatkan alat pembuat label kemasan terebut, telah diajukan ke Dinas Perindustrian dan Perdagangan Agam yang dilengkapi dengan rekomendasi dari Kantor Dinas Koperasi UKM Agam.

Dikatakan, beraneka jenis produksi usaha makanan ringan yang diolah bahan bakunya berasal dari hasil pertanian di antaranya, ubi jalar (ketela), pisang, tomat dan ubi

batang semua bahan baku tersebut tersdia di Nagari Tabek Panjang.

“Seperti bahan baku dari buah tomat bila kita diolah menjadi makanan ringan rasanya enak yang diberi nama korma tomat, kemudian sosis ketela bahan bakunya dari ubi jalar ungu dan serundeng rasanya enak dan gurih,” ujar Emmy.

Usaha makanan ringan kelompok Citra Rasa Tabek Panjang ini telah memasuki ke berbagai pasar dan supermarket. Namun persoalan yang dihadapi adalah kemasan dan label selalu dipertanyakan pemilik supermarket.

Seiring memasuki Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) ujar Emmy produksi usaha makanan ringan yang diolah bersama ibu-ibu Tabek Panjang ini akan masuk merambah pasar ASEAN. Rasanya tidak kalah bersaing dengan produk lainnya. (514)

Camat Kamang Magek Surya Wendri menjelaskan, penetapan skala prioritas hasil Musrenbang ini hendaknya memerhatikan usulan masyarakat yang ditetapkan melalui musyawarah pembangunan di tingkat nagari.

Kemudian, Musrenbang di tingkat kecamatan juga dilanjutkan diskusi dibagi beberapa kelompok sesuai dengan bidang pembahasan sektor pembangun berdasarkan usulan masyarakat.

Dikatakannya, pelaksanaan Musrenbang merupakan wadah demokrasi dan menyalurkan aspirasi masyarakat mulai dari tingkat Jorong, kemudian dilanjutkan musrenbang di tingkat nagari.

Uusulan yang diusung masingmasing nagari tersebut hendaknya merujuk kepada Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Nagari.

“Kemudian, kepala dinas/instansi dan UPT kecamatan mensinkronkan dengan usulan nagari melalui diskusi kelompok. Diha-

rapkan usulan tersebut tidak ada yang tertinggal ketika merekap usulan di tingkat kecamatan,” kata Suya Wendri.

Kepala Kantor Arsip dan Perpustakaan Agam Em Arsyid menjelaskan, dalam rangka menumbuhkan minat baca masyarakat di masing- masing nagari, memunculkan usulan terutama pengadaan perpustakaan. Kemudian penataan kearsipan kantor dan pemerintahan nagari.

Kelompoak diskusi Musrenbang Kecamatan Kamang Magek di bagi empat bidang, masing- masing bidang didamping utusan kabupaten, meliputi bidang pemerintahan, agama dan adat, bidang sumber daya manusia, ekonomi dan sarana dan prasarana. (514)

Kelompok SPP Mampu Kembangkan UKM Agam, Singgalang Kelompok Simpan Pinjam Perempuan (SPP) melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan (PNPM-MP) yang dikelola Unit Pengelola Kegiatan (UPK) Baso mampu mengembangkan Usaha Kecil Menengah (UKM).

Ketua Badan Koordinasi Antar Nagari (BKAN) Baso H. Bustamam Dt. Manindiah Rabu (25/2) menjelaskan, keberhasilan pengembangan Kelompok SPP tersebut, berkat binaan dan pengawasan dari semua pihak, mulai dari tingkat jorong dan nagari.

“Kelompok SPP tersebut berada

di Jorong secara tidak langsung pembinanya pemuka masyarakat dan wali jorong beserta kader.

Intinya pelaporan pertanggung jawaban UPK PNPM tahun buku berjalan 2014 diterima secara aklamasi oleh forum MAN,” kata H. Bustamam Dt. Manindiah.

Camat Baso Budi Perwiranegara menjelaskan, keberhasilan yang diperoleh tersebut tentunya berkat binaan dan pengawasan dari semua unsur, baik program pembangunan fisik dan kelompok SPP, sehingga perjalanan UPK PNPM dapat dipertanggung jawabkan setiap tahun melalui forum MAN. “Bagi kelompok yang akan

mengajukan profosal melalui kegiatan SPP ke UPK kecamatan, agar berpedoman kepada RPJM dan RKP nagari. Salah satu patokan program usulan tersebut selalu merujuk kepada RPJM dan RKP Nagari,” harap Budi.

Ketua UPK PNPM Baso Nasril menjelaskan, kegiatan PNPM dilaksanakan sejak 2008. Sampai sekarang telah terbentuk 72 Kelompok SPP. Dari 72 kelompok SPP tersebut berjalan lancer. Untuk kegiatan SPP 2015 UPK telah menerima proposal usulan kelompok.Pencaian tahap pertama sekitar 15 proposal. Akan dilakukan pembahasan awal profosal itu dalam minggu ini. (514)

INDAH - Areal kampus IPDN Sumatera Barat di Ampuah, Baso, terlihat indah. Diabadikan pada acara seminar Internasional kepahlawanan Buya Hamka beberapa hari lalu. (kasnadi.np)

SINGGALANG .B-16

KAWASAN SUMATERA BARAT

KPRI Kamang Baru Adakan RAT Tutup Buku Tahun 2014

Masyarakat Padang Mentinggi Dambakan Pabrik Getah PASAMAN - Nagari Padang Mentinggi terdiri dari beberapa etnis. Ada suku Melayu, Mandailing dan sebagainya. Kehidupan masyarakat sebahagian besar adalah tani dengan hasil kebun karet/getah.

Tetapi, saat ini harga karet turun dan kehidupan ekonomi masyarakat merosot. Jika harga karet naik, kehidupan masyarakat Padang Mentinggi tidak akan susah. Jadi, inilah kendala di masyarakat Padang Mentinggi. ‘’Kita sangat berharap di Pasaman atau di kecamatan ini didirikan sebuah pabrik getah sehingga masyarakat tidak lagi menjual bahan mentah keluar tetapi barang jadi. Saya yakin hasil karet di Padang Mentinggi tidak kurang dari 200 ton/per minggu, apalagi kecamatan lain di Pasaman, ulas Walinagari Padang Mentinggi, Syamsu Tabri di hadapan Bupati Pasaman, H. Benny Utama dan rombongan saat meninjau MDA Al Hidayah Sumpadang Rao, Kamis (26/ 2).

Jika dilihat petani kolam, ketika ikan sakit harganya juga ikut sakit. Kebanyakan saat ini petani ikan banyak yang mengalami rugi. ‘’Jadi, harapan kami kepada pemerintah daerah, tentu kita sama-sama membangun Kabupaten Pasaman yang kita cintai, termasuk Nagari Padang Mentinggi yang berbatasan dengan Sumatera Utara,’’ katanya.

Selain itu, Syamsu Tabri mengucapkan terima kasih kepada Bupati Pasaman, H. Benny Utama karena selama kepemimpinan beliau, pembangunan Pasaman begitu pesat. (524/zulfan)

Bupati Pasaman Kunjungi MDA Al Hidayah Sumpadang PASAMAN - Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) Al Hidayah Sumpadang, Nagari Padang Mentinggi, Kecamatan Rao sudah berdiri 20 tahun lalu. Lokalnya hanya dua. Satu dibangun oleh masyarakat, satu lagi melalui bantuan.

Di jorong Sumpadang yang wajib belajar MDA ada sekitar 175 murid, namun yang masuk hanya sekitar 50 orang. Sebabnya, mobiler tidak memadai. ‘’Alhamdulilah, kini Bupati Pasaman, H. Benny Utama dan rombongan telah hadir di MDA ini, kami sangat berharap bantuan demi kelanjutan pendidikan MDA,’’ sebut tokoh masyarakat Sumpadang, H. Husein ketika bupati Pasaman meninjau MDA tersebut, Kamis (26/2) lalu.

Bupati Pasaman, H. Benny Utama mengatakan, dalam kunjungan itu ia ingin melihat secara langsung kondisi dan keadaan masyarakat.

Dalam visi daerah Pasaman, yaitu menuju masyarakat Pasaman yang maju dan berkeadilan. Untuk mewujudkan visi itu dibuat misi, salah satunya bagaimana meningkatkan nilai keimanan dan ketaqwaan masyarakat itu yang pertama. ‘’Kita yakin, tanpa nilai keimanan dan ketaqwaan di tengah masyarakat, pembangunan lainnya seperti meningkatpun kesejahteraan, meningkat pengetahuan intelektual masyarakat tidak akan ada artinya tanpa dibentengi dengan nilai keimanan dan ketaqwaan,’’ kata bupati.

Disebutkan, nilai keimanan dan ketaqwaan harus dari dini ditanamkan ke masyarakat, yakni melalui MDA. Nilai keimanan harus disiasati dan ditanamkan dalam sanubari generasi kita. ‘’Sesuai pepatah, kalau ingin mambantuak katiko rabuang.

Kalau sudah ruyuang, akan patah,’’ sebut bupati.

Pada kesempatan itu, bupati juga memberikan bantuan untuk kelanjutan MDA, dan untuk pembangunan ke depannya melalui dana insentif desa (DID). (524/zulfan)

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

PIAGAM Pada RAT KPRI Kecamatan Kamang Baru, di UDKP setempat, Sabtu (28/2), Bupati Sijunjung H. Yuswir Arifin Datuak Indo Marajo berikan piagam penghargaan kepada ketua KPRI tersebut H. Zaidujal. (nasrul rasyad)

HUJAN LEBAT DAN DIAMUK ANGIN KENCANG

Tiga Rumah Rusak Berat BATANG ANAI - SINGGALANG

Hujan lebat yang disertai angin kencang, siang menjelang sore, Sabtu (28/2) membuat atap rumah Rosni, Pitok, dan Yusnita diterbangkan angin. Rumah mereka mengalami rusak berat akibat amukan angin yang datang secara mendadak tersebut.

Rumah yang terletak di Korong Kampuang Apa, Nagari Sungai Buluah, Kecamatan Batang, Padang Pariaman itu menjadi pusat perhatian banyak orang di seki-

tar kampung tersebut.

Kekuatan angin yang cukup luar biasa, sampai menerbangkan atap rumah itu jauh ke Surantiah, sebuah kampung lain dalam Nagari Sungai Buluah.

Walinagari Sungai Buluah Saharuddin dan Walikorong Kampuang Apa Indra Jaya kepada Singgalang menyebutkan, kejadian demikian membuat rumah itu tak lagi bisa didiami. Apalagi, Sabtu malam sampai Minggu siang, hujan masih melanda sebagian wilayah Padang Pariaman.

“Alhamdulillah, pihak BPBD

Padang Pariaman langsung turun tangan hari itu juga.

Pemerintah daerah ini langsung memberikan bantuan tanggap darurat, berupa tenda dan makanan ringan.

Termasuk kita dari masyarakat berjibaku membereskan atap rumah itu, menyelamatkan apa yang mungkin untuk dipakai lagi,” kata mereka.

Disamping itu, kata Saharuddin, Wakil Ketua DPRD Padang Pariaman Januar Bakri yang putera Buayan Lubuk Alung, berdekatan dengan Kampuang Apa ikut andil dalam kejadian itu.

“Sore itu juga, Januar Bakri memberikan sebuah traval berukuran besar untuk digunakan sementara oleh tiga kepala keluarga tersebut,” katanya.

Saharuddin berharap, keluarga yang ditimpa musibah ini dapat sabar dan tabah.

Musibah datang secara tibatiba, dan tentunya di luar kehendak manusia.

“Kita berharap, musibah itu mampu memberikan pelajaran yang sangat berharga bagi kita semua, terutama oleh korban yang rumahnya mengalami rusak parah,” harapnya. (525)

KAMANG - Pengurus Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Rumah Gadang Kecamatan Kamang Baru, Kabupaten Sijunjung menyelenggarakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) tutup buku tahun 2014, di Unit Daerah Kerja Pemerintah (UDKP) kecamatan tersebut, Sabtu (28/ 2).

RAT yang dilaksanakan tepat waktu, dibuka oleh Bupati H. Yuswir Arifin Datuak Indo Marajo serta dihadiri kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag); Febrizal Ansori, kepala Dinas Pendidikan H. Efigon, pengurus KPRI Kabupaten Sijunjung; Syarmatizen Datuak Intan Batuah dan Camat Kamang Baru; Endi Nazir.

Karena RAT dilaksanakan tepat waktu, selain mengucapkan terima kasih, atas nama pemerintah daerah Kabupaten Sijunjung, Bupati Yuswir Arifin juga menyerahkan piagam penghargaan kepada pengurus KPRI Rumah Gadang Kecamatan Kamang Baru yang diterima langsung oleh ketua KPRI tersebut H. Zaidujal.

RAT merupakan pertanggungjawaban pengurus terhadap seluruh anggotanya. Oleh sebab itu, RAT sangat penting dilaksanakan dalam setiap koperasi serta wajib dan arus diadakan setiap tahun. ‘’Karena KPRI Rumah Gadang Kecamatan Kamang Baru telah melaksanakan RAT tepat waktu, selain mengucapkan terima kasih, atas nama pemerintah daerah, saya juga memberikan piagam penghargaan, dengan harapan ke depan keberadaan KPRI Kecamatan Kamang Baru semakin maju dan berkembang,’’ harap bupati.

Sebelumnya kepala Dinas Koperindag; Febrizal Ansori mengatakan, supaya ke depan keberadaan KPRI yang ada di Kabupaten Sijunjung lebih maju dan berkembang serta lebih berarti dan bermanfaat bagi anggotanya, Pemkab Sijunjung akan menambah permodalan KPRI itu dengan dana bergulir. ‘’Peraturan Bupati (Perbup) untuk tambahan permodalan KPRI dengan dana bergulir itu, sedang disusun.

Bila penyusunan sudah selesai, Perbup langsung ditandatangani oleh bapak bupati,’’ jelas Febrizal Ansori.

Karena anggota dan pengurus KPRI Rumah Gadang Kecamatan Kamang Baru mayoritas para guru dan pegawai Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pendidikan, kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sijunjung; Efigon mengajak seluruh anggota dan pengurus KPRI tersebut supaya berterima kasih kepada Bupati Yuswir Arifin yang sangat peduli dan perhatian terhadap kemajuan dan perkembangan KPRI, sehingga di tengah kesibukannya sebagai seorang kepala daerah, berusaha menyempatkan diri untuk membuka RAT yang dilaksanakan KPRI Rumah Gadang Kecamatan Kamang Baru. (206)

Fungsi Pengawas Lapangan Sangat Penting Painan, Singgalang Peran dan fungsi pengawas lapangan sangat penting dalam upaya meningkatkan kualitas infrastruktur yang dibangun melalui dana pemerintah.

Dengan demikian, peningkatan sumberdaya manusia para pengawas tersebut mesti menjadi perhatian pemerintah, salah satunya dengan memberikan pendidikan dan pelatihan (Diklat) secara berkesinambungan.

Hal itu dikemukakan Kepala Dinas Prasarana Jalan, Tata Ruang dan Permukiman Pesisir Selatan, Era Sukma Munaf ketika membuka se-

cara resmi Diklat bagi 41 pengawas lapangan, Minggu (1/3) di aula dinas setempat.

Kegiatan yang dilaksanakan selama 4 hari itu menghadirkan sejumlah nara sumber, salah satunya Rektor Institut Teknologi Padang (ITP), Hendri Nofrianto. Pada kesempatan itu juga hadir Sekretaris Dinas Prasarana Jalan, Tata Ruang dan Permukiman Pessel, Mukhridal.

Lebih lanjut Era Sukma Munaf mengatakan, Diklat bagi pengawas lapangan perlu dilakukan secara rutin.

Itu dalam rangka peningka-

tan kualitas SDM pengawas lapangan serta membentuk mental yang baik serta bertanggungjawab penuh terhadap tugas.

Dijelaskan, pengawas lapangan merupakan ujung tombak untuk meningkatkan mutu pembangunan infrastruktur. Mereka harus melaksanakan tugas sesuai aturan yang berlaku, dan tidak boleh bermain dengan rekanan.

“Pengawas lapangan harus menjaga integritas, tidak mudah tergoda oleh bujuk rayu siapapun demi mendapatkan keuntungan pribadi atau golongan tertentu.

Kemudian, pengawas berwenang memerintahkan rekanan untuk membongkar infrastruktur yang dibangun tidak sesuai bestek. Jadi intinya, pengawas berperan penting dalam peningkatan mutu infrastruktur yang dibangun,” tegasnya.

Ia menambahkan, tahun ini pembangunan baik bidang prasarana jalan, tata ruang dan permukiman dilakukan secara seimbang dengan mengutamakan mutu.

Sekarang tengah dilaksanakan proses tender melalui LPSE. Kemudian nanti, rekanan pemenang tender hendaknya melaksanakjan pe-

kerjaan sesuai bestek dan aturan yang ada.

“Tidak zamannya lagi melaksanakan pekerjaan asalasalan, karena seluruh elemen mengawasi setiap pelaksanaan pembangunan. Bila menyalahi aturan, maka bersiaplah berhadapan dengan hukum,” imbuhnya.

Rektor ITP, Hendri Nofrianto mengapresiasi terobosan yang dilakukan Dinas Prasarana Jalan, Tata Ruang dan Permukiman Pessel dengan melaksanakan Diklat bagi pengawas lapangan.

Di Sumbar, Pessel merupakan kabupaten yang pertama melaksanakan Diklat bagi

pengawas lapangan. Mudahan-mudahan terobosan ini diikuti oleh kabupaten/ kota lainnya di Sumbar, ucapnya.

Menurutnya, peran dan fungsi pengawas lapangan mesti diperkuat melalui Diklat. Kemudian, mereka harus banyak belajar, khusus yang berkenaan dengan fungsinya.

“Pengawas lapangan memiliki tanggungjawab yang besar dalam meningkatkan kualitas pembangunan infrastruktur. Di sisi lain, mereka juga harus berhati-hati agar tidak terperangkap oleh hukum,” ulasnya. (214)

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

KAWASAN SUMATERA BARAT

Kapolres Dharmasraya Kembali Gelar Dialog dengan Warga

Dana BPJS Bisa untuk Biaya Operasional RSU BA TUS ANGKAR - Setiap BATUS TUSANGKAR bulan, RSU (Rumah Sakit Umum) Ali Hanafiah Batusangkar berhasil mengklaim dana BPJS (Badan Pengelola Jaminan Sosial) sebesar Rp2,6 miliar.

Hal itu dijelaskan Direktur RSU Batusangkar dr Ermon didampingi Kasi Pelayanan dr Irwanto kepada Singgalang di Batusangkar, Minggu (1/ 3).

Dana klaim sebesar itu berasal dari 3.000 peserta BPJS yang berobat di RSU Batusangkar setiap bulannya.

“Dana Rp2,6 miliar itu langsung masuk ke rekening Blud (Badan Layanan Umum Daerah),” tutur Ermon.

Dikatakan, dana yang masuk rekening Blud bisa dimanfaatkan untuk biaya operasional dan pembelian obat-obatan.

“Dana tersebut juga kita gunakan untuk membangun selasar RSU Batusangkar,” sebut Ermon lagi.

Menyinggung pelayanan pengobatan pasien di RSU Batusangkar, dilaksanakan secara paket dengan biaya perpaket tersebut sudah ada ketentuannya, bisa diketahui secara transparan dan bisa dibuka secara online di BPJS.com.

Saat ini pelayanan perawatan dan pengobatan terhadap pasien terus ditingkatkan. Bagi pasien yang dirawat di RSU merasa masih kurang sehat tetap dapat dirawat sampai pasien merasa betul-betul sembuh.

“Mau satu minggu, 15 hari sampai satu bulan dirawat di RSU tidak ada masalah,” ucap dr Ermon lagi.

Dr Ermon mengingtkan agar peserta BPJS terhindar dari salah paham dengan petugas BPJS dan petugas RSU Batusangkar tentang pelayanan diharapkan peserta harus paham hak dan kewajiban sebagai peserta.

“Kalau belum paham jangan segan menanyakan kepada petugas BPJS dan petugas RSU Batusangkar. Kami bertekad melayani peserta BPJS sebaik-baik dan sepuasnya,” tekan dr Ermon. (532)

SINGGALANG .B-17

SERAHKAN PENETAPAN PP Tokoh intelektual muda Dharmasraya, Mulyadi. S.Ag, didampingi David Azwar, dan Loni. Z, menyerahkan satu rangkap UU No 1/2015, tentang penetapan peraturan pemerintah pengganti UU No: 1/ 2014, tentang pemilihan gubernur, bupati, dan walikota menjadi undang-undang kepada Ketua KPUD Dharmasraya Kasasi. (syaiful hanif)

Tokoh Muda Dharmasraya Datangi Kantor KPU DHARMASRAYA - SINGGALANG

Ketua dan anggota Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Dharmasraya dituntut bekerja sesuai dengan undang-undang serta aturan yang berlaku di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), terutama dibidang pemilihan kepala daerah.

Hal itu diungkapkan beberapa orang tokoh intelektual muda Dharmasraya seperti Mulyadi, S.Ag, David Azwar, Loni Z, saat mendatangi kantor KPUD setempat, Jumat (27/2).

Pertemuan singkat tersebut membahas ketegasan KPUD Dharmasraya sebagai pelaksana pemilihan umum kepala daerah (Pemilukada) 2015 mendatang.

Selama pelaksanaannya, KPUD diharapkan lebih netral serta berpedoman kepada UU No 1/2015, tentang penetapan peraturan pemerintah pengganti UU No: 1/2014, tentang pemilihan gubernur,

bupati, dan walikota menjadi undang-undang.

Terpenting lagi, komisioner KPUD Dharmasraya diharapkan mentelaah UU tersebut, terutama pasal 71, ayat 2, berbunyi Petahana dilarang melakukan penggantian pejabat 6 (enam) bulan sebelum masa jabatan berakhir.

Kemudian, ayat 4 yang menyatakan dalam hal petahana melakukan hal dimaksud pada ayat 2 ayat 3, maka petahana dikenai sanksi pembatalan sebagai calon oleh KPU Provinsi atau KPU Kabupaten/Kota. ‘’Sebagai tokoh muda peduli atas daerah, kami sangat berharap kepada ketua dan anggota KPU selama melaksanakan tugas, berpedoman kepada aturan dan UU berlaku agar tidak timbul konflik di tengah masyarakat,’’ sebut David Azwar.

Tokoh muda yang akrab di panggil Ibob itu menegaskan, KPUD Dharmasraya harus memperlihatkan indepen-

densinya selama melaksanakan tugas, serta berdasarkan ketentuan UU berlaku.

Apabila ke depan terindikasi permainan dalam penerimaan pencalonan bupati dan wakil bupati, maka masyarakat akan bertindak sesuai aturan main. ‘’Kami tidak akan mengintervensi kinerja KPU dalam pelaksanaan tugas, tetapi hanya sebatas mengingkatkan lebih dini agar tidak salah jalur. Selain itu, juga tidak mencegal siapapun yang akan mencalonkan diri sebagai bupati dan wakil bupati Dharmasraya, namun memberikan masukan agar ke depan tidak salah langkah dan akan mengangkangi UU yang berlaku,’’ sela Mulyadi.

Ke depan mata masyarakat akan fokus mengontrol kinerja KPUD Dharmasraya, terutama dari proses penerimaan calon sampai pemilihan kepala daerah. ‘’Karena ini menyangkut dengan hajat orang banyak

dan kepentingan daerah, ketika timbul sebuah permasalahan, diyakini akan menjadi pemicu emosional masyarakat yang terpendam selama ini,’’ sambung Loni Z. Sementara itu, Ketua KPUD Dharmasraya Kasasi merasa tersanjung atas pengawasan serta perhatian masyarakat terhadap kinerjanya. Ia juga menilai, kedatangan intelektual muda Dharmasraya saat ini, merupakan sebuah dukungan dan motivasi bagi dirinya untuk melaksanakan tugas sesuai ketentuan.

Karena, KPU juga memiliki prinsip, kesuksesan kinerja KPU merupakan kesuksesan bersama. Makanya, selama pelaksanaan tugas, KPUD Dharmasraya akan selalu berpijak kepada aturan dan UU. ‘’Apa yang menjadi saran dari tokoh muda Dharmasraya ini, akan kita laksanakan sesuai dengan ketentuan serta petunjuk teknis KPU selama pelaksanaan Pilkada,’’ pungkas Kasasi. (539)

DHARMASRA YA - Kapolres Dharmasraya AKBP Bondan DHARMASRAY Witjaksono, kembali sambangi wilayah terujung, tepatnya di Nagari Lubuk Karak, Kecamatan IX Koto, dalam rangka Palanta Polmas Polres Dharmasraya, di kantor walinagari setempat, Sabtu (28/2).

Pada kesempatan itu juga hadir Kasat Intelkam AKP Nanag Irawadi, Kasat Narkoba AKP Hendri, Kapolsek Pulau Punjung AKP Ari Sulistiyo Nugroho, KBO Binmas Ipda Sawal, Kanit Binkamsa Ipda Gusnedi, Kapolpos IX Koto Aiptu Mardalusyon, Kanit I Resum Ipda M Reza, Bripda Rahmat Iqbal Tanjung, Paur Humas Brigadir Azhamu Suwaril serta perwira bintara, dan 10 anggota Polwan angkatan tahun 2014 Mapolres Dharmasraya.

Walinagari Lubuk Karak Martiajis mengaku bangga dan tersanjung atas kunjungan Kapolres ke nagarinya. Sejauh ini, nama Kapolres tidak asing lagi di tengah masyarakat, bahkan namanya menyebar sampai ke pelosok, walaupun belum pernah bertemu muka. ‘’Setidaknya sudah lima orang Kapolres sebagai pimpinan Mapolres Dharmasraya, baru sekarang walinagari pemerintahan terendah mengenal nama dan wajah Kapolres. Bukan itu saja, rakyat kecil pun tidak asing lagi dengan wajah serta nama pak Bondan,’’ sebut Martiajis.

Selanjutnya, Edi Tiawarman Dt Rajo Indo, tokoh masyarakat Lubuk Karak tidak mengira, sosok pimpinan tertinggi Polisi Resort Dharmasraya menyambangi warga. Terpenting lagi, pertemuan saat ini, Kapolres ikut duduk balapak bersama masyarakat. ‘’Disinilah kesalutan warga IX Koto umumnya warga Dharmasraya terhadap Kapolres. Apalagi polisi tidak mengedepankan penindakan, melainkan mengajak dan mengimbau warga taat hukum, karena aturan dibuat untuk menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masyarakat,’’ tambah Edi Tiawarman.

Kedatangan Kapolres ini sekaligus menjawab rasa takut warga kepada polisi. Bahkan pagelaran dialog langsung dengan pimpinan tertinggi Polres, membawa warga lebih mengerti, bahwa polisi itu sosok pelindung, pengayom, pelayan, dan sahabat masyarakat. ‘’Semoga saja Kapolres Dharmasraya ke depan penggantinya akan lebih dekat dengan masyarakat, sesuai dengan berbagai program yang ditelurkan oleh pak Bondan selama ini,’’ tambahnya.

Pada kesempatan itu, Kapolres Bondan juga memberikan bantuan mobiler berupa 15 meja untuk kelangsungan proses belajar mengajar anak Paud Jorong Koto Lamo. Bondan juga mengatakan, keterlibatan anggota Polwan dalam kegiatan Palanta Polmas Polres Dharmasraya, untuk melatih mental agar mereka mengetahui bahwa polisi itu bekerja untuk masyarakat dan harus berada di tengah masyarakat. (539)

DIALOG | Kapolres Dharmasraya AKBP Bondan Witjaksono didampingi Kasat Intelkan AKP Nanag Irawadi, Kasat Narkoba AKP Hendri, Kapolsek Pulau Punjung AKP Ari Sulistiyo Nugroho, ketika menyampaikan pesan Kamtibmas kepada warga Nagari Lubuk Karak ketika digelarnya Palanta Polmas Polres Dharmasraya, Sabtu (28/2). (syaiful hanif)

Pengeboran Gas Metana Batubara Dimulai

TINJAU | Seusai meresmikan dimualainya pengeboran gas metana batu bara, di Bukit Kompe, Nagari Padang Sibusuk, Jumat (27/2), Bupati Sijunjung H. Yuswir Arifin Datuak Indo Marajo didampingi pihak perusahaan meninjau alat yang sudah dipasang. (nasrul rasyad)

Pdg. Sibusuk, Singgalang Bupati Sijunjung H. Yuswir Arifin Datuak Indo Marajo meresmikan dimualainya pengeboran gas metana batubara, di Bukit Kompe, Nagari Padang Sibusuk, Kecamatan Kupitan, Jumat (27/2).

Peresmian dimulainya pengeboran gas metana batubara yang ditandai dengan doa dan makan bersama serta peninjaua alat yang telah dipasang, dihadiri Wakil Bupati Sijunjung; Muchlis Anwar, kepala SKPD tekaitr, Muspika, walinagari, tokoh dan pemuka masyarakat Padang Sibusuk serta opera-

tion manager dan pengurus PT. Intigas Energi.

Atas nama pemerintah daerah Bupati Yuswir Arifin mengucapkan terima kasih kepada pihak perusahaan yang telah menginvestasikan modalnya untuk membor gas metana batubara, di Bukit Kompe, Nagari Padang Sibusuk ini.

Terima kasih juga disampaikan bupati kepada masyarakat Padang Sibusuk, karena berkat doa dan kesepakatan masyarakat, pengeboran gas metana batubara bisa dimulai.

Untuk itu, kepada seluruh masyarakat Nagari Padang Sibusuk dan Kecamatan Kupitan khususnya serta warga Kabupaten Sijunjung pada umumnya, bupati mengimbau agar mendukung dan membatu pihak PT. Intigas

Energi, supaya pengeboran berjalan lancar, sukses dan mencapai hasil sesuai harapan. ‘’Kita berharap pengeboran yang akan dilakukan pihak PT. Intigas Energi membuahkan hasil sesuai harapan, karena hasil penjualan gas metana batubara itu akan kita pergunakan untuk membangun Kabupaten Sijunjung yang bermuara kepada peningkatan ekonomi dan kesejahteraan rakyat. Supaya harapan terwujud, dukungan dan bantuan semua pihak untuk kelancaran pengeboran, sangat diharapkan,’’ kata bupati.

Di sisi lain Yuswir Arifin mengatakan, masyarakat Kabupaten Sijunjung pantas bersyukur dan berbangga diri, karana dalam tahun

2014 dan 2015 ini, banyak investor yang berinvestasi di daerah ini.

Investor yang berinvestasi melalui kegiatan yang telah dan akan dimlaui, dimulai antara lain pembangunan pabrik pengolahan kelapa sawit, ekporasi minyak dan gas, pembangunan pabrik semen, pengolahan wood pallet, pembukaan kebun kelapa sawit, pembangunan PLTA dan ekporasi gas metana batubara ini.

Supaya berbagai kegiatan yang bertujuan memajukan pembangunan Kabupaten Sijunjung yang bermuara kepada peningkatan ekonomi dan kesejahteraan rakyat terlaksana sebagaimana mes tinya, dukungan dan bantuan dari seluruh masyarakat sangat diharapkan, kata Bupati Yuswir Arifin. (206)

SINGGALANG .B-18

PASAMAN MEMBANGUN

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

Bupati Respon Aspirasi Masyarakat Tigo Nagari

Jabatan Camat Rao Diserahterimakan

LB. SIKAPING - Kunjungan sehari bupati Pasaman bersama sejumlah kepala SKPD di Kecamatan Tigo Nagari, sepertinya membawa angin segar bagi masyarakat setempat. Karena, selain meresmikan sejumlah pembangunan juga merespon berbagai aspirasi yang diapungkan masyarakat.

Beberapa aspirasi yang mencuat dari masyarakat Tigo Nagari, terkait dengan beberapa program pembangunan ke depan.

Justru di daerah itu masih banyak lagi fasilitas yang perlu dibangun dengan menggunakan dana dari APBD Pasaman.

Begitu juga dengan program pembangunan lainnya, baik dibidang olahraga, pendidikan, keagamaan dan kesehatan, juga sangat diperlukan.

Kesemua program tersebut, seiring dengan pertumbuhan penduduk Tigo Nagari yang kian pesat.

Menyikapi berbagai aspirasi tersebut, Bupati Benny menyebutkan, dalam menindaklanjuti pembangunan tersebut, harus dilakukan secara bertahap.

Sedangkan dalam pelaksanaannya juga harus pula selaras dengan kebutuhan masyarakat.

Menurutnya, berbagai aspirasi masyarakat itu, akan menjadi pertimbangan bagi pemerintah daerah. Jika sepanjang pembangunan tersebut merupakan suatu kepentingan masyarakat, maka Pemkab akan menindaklanjutinya.

Benny mengakui, Kecamatan Tigo Nagari, telah mengalami perkembangan yang cukup pesat diberbagai bidang.

Beberapa program pembangunan dari tahun ke tahun terus dialokasi ke kecamatan itu, bahkan ke depannya pembangunan Tigo Nagari selaku kawasan sentra peternakan itu, akan terus diperhatikan.

Dari tahun ke tahun, jumlah dana APBD Pasaman yang dialokaskan ke Tigo Nagari tidklah sedikit, bahkan mencapai ratusan miliar untuk membangun berbagai sektor.

Begitu juga halnya dengan pembangunan infrastruktur jalan yang tak kalah bandingnya dengan pembangunan di kecamatan lain. ‘’Dari semua program pembangunan yang telah ada, sangat memerlukan partisipasi semua lapisan masyarakat dalam memeliharanya,’’ pinta bupati. (216)

(216)

LB .SIKAPING - Jabatan B.SIKAPING camat Rao diserahterimaProgram pendidikan kan dari pejabat lama Kagratis tersebut, haruddin kepada pejabat khusus bagi siswa baru Awaluddin. Serah untuk tingkat Sekolah terima jabatan (Sertijab) Lanjutan Atas (SLTA) camat tersebut berlangjuga dibarengi sung di Lapangan Medan dengan program Nan Bapaneh, Nagari Tabimbingan belajar ruang-Taruang beberapa (Bimbel) gratis. hari lalu. ‘’Untuk program itu Pada Sertijab camat terdialokasikan pula sebut, Bupati Pasaman H. dana APBD sebesar Benny Utama, mengatakan, Rp16 miliar,’’ sebut mutasi tersebut bertujuan Benny. untuk mendorong agar aparatur pemerintahan untuk dapat bekerja lebih baik serta mampu menciptakan inovasi dan terobosan baru.

Karena, dengan munculnya semangat baru dalam bekerja, apalagi melahirkan gagasan baru, sekaligus akan dapat bermuara pada tingkat kesejahteraan masyarakat setempat.

Sedangkan dalam upaya meningkatkan kesejahteraan itu sendiri, Pemkab Pasaman telah berbuat untuk masyarakat terutama menyangkut program pembangunan diberbagai bidang, baik fisik maupun non fisik.

Salah satu diantaranya dibidang pendidikan yakni, program pendidikan gratis 12 tahun. Program ini, sedikitnya telah menyedot dana APBD, khusus tahun 2015 mencapai sebesar Rp14 miliar.

Program pendidikan gratis tersebut, khusus bagi siswa untuk tingkat Sekolah Lanjutan Atas (SLTA) juga dibarengi dengan program bimbingan belajar (Bimbel) gratis. ‘’Untuk program itu dialokasikan pula dana APBD sebesar Rp16 miliar,’’ sebut Benny.

Langkah itu merupakan salah satu upaya untuk mencerdaskan anak-anak Pasaman. Minimal sebagai upaya mewujudkan pemerataan pendidikan generasi Pasaman yang nantinya paling rendah berpendidikan tingkat SLTA. Selain itu bupati juga menjelaskan beberapa program pembangunan lainnya. Sebut saja disektor infrastruktur jalan dan jembatan serta sederetan pembangunan lainnya yang telah mampu mendongkrak perekonomian masyarakat.

Dalam mencapai masyarakat Pasaman yang maju dan berkeadilan, perlu kiranya dilakukan menindaklanjuti berbagai pembangunan tersebut secara berkesinambungan. Untuk itu, mari kita wujudkan kelanjutan pembangunan tersebut untuk masa yang akan datang,’’ ajak Benny. (216)

gram pembangunan yang sangat mendesak untuk dilakukan. Sejumlah agenda pembangunan yang dibahas itu, juga sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat di masing-masing nagari.

Pelaksanaan Musrenbang yang telah dilaksanakan di berbagai kecamatan, berjalan dengan lancar dan sukses. ‘’Musrenbang tingkat kecamatan itu telah selesai dilaksanakan di 12 kecamatan, tinggal lagi pelaksanaan Musrenbang tingkat kabupaten yang juga akan dilaksanakan secepatnya,’’ sebut Gunawan. (216)

PEMBUKAAN SELUBUNG - Peresmian pemakaian gedung baru Sekolah Dasar Negeri (SDN) - 21, Tigo Nagari, ditandai dengan pembukaan selubung oleh Bupati Benny Utama. (ibnuhayat)

BERBINCANG

Bupati Pasaman, Benny Utama sedang berbincang serius dengan Ewilda, Kepala Dinas PU dan MN. Susilo, Kakan Inspektorat saat meninjau pembangunan pasar semi modern Tapus, baru-baru ini. (ibnuhayat)

DENGAN TELAH SELESAINYA PASAR SEMI MODERN TAPUS

Pertumbuhan Perekonomian Diyakini Makin Menggeliat LB. SIKAPING - SINGGALANG

Dengan selesainya pembangunan pasar semi modern di Pasar Inpres Tapus, Kecamatan Padang Gelugur, diyakini pertumbuhan perekonomian masyarakat setempat akan makin menggeliat.

Karena, pada hakekatnya, tujuan pembangunan gedung dengan wujud pasar semi modern tersebut, adalah untuk mempertajam arus transaksi hasil pertanian, perkebunan dan sebagainya sehingga berbagai komoditi

yang dipasarkan memiliki nilai jual cukup tinggi.

Harapan itu disampaikan Bupati Benny Utama, ketika meninjau pembangunan pasar semi modern yang sudah mulai dioperasikan sejak beberapa waktu lalu.

Benny optimis pasar semi modern itu, nantinya dapat menjadi sasaran berbelanja konsumen dari kabupaten tetanggga seperti Madina dan Pasaman Barat.

Dengan adanya pasar semi modern tersebut, tentunya harus pula dibarengi dengan peningkatan kualitas komoditi yang dipasarkan, sehingga berbagai komoditi yang dipasarkan betul-betul

memenuhi standar kebutuhan konsumen.

Tidak itu saja, termasuk juga dalam pemasaran berbagai kebutuhan lainnya yang dapat melengkapi keperluan kosumen, seperti ketersediaan barang harian lainnya sehingga konsumen tidak harus ke Bukittinggi untuk berbelanja dan cukup sampai di Pasar Tapus.

Pasar Tapus, merupakan sebuah pasar yang letaknya cukup strategis. Disamping lokasinya di pinggir jalan lintas, juga sangat mudah dijangkau. Apalagi bagi konsumen dari daerah tetangga akan dapat menghemat waktu dan biaya untuk berbe-

lanja.

Pasar Tapus memang sudah terkenal dengan keramaiannya setiap hari pekan, begitu juga halnya dengan komoditi yang dipasarkan, cukup beragam. Apalagi dengan telah dibangunnya pasar semi modern, tentu akan lebih diminati lagi oleh pengunjung. ‘’Keberadaan pasar semi modern itu, merupakan sebuah momen untuk menindaklanjuti pembangunan lainnya. Karena dengan adanya pasar semi modern, sudah barang tentu tuntutan konsumen akan kian bervariasi pula,’’ sebut bupati.

Musrenbang Tingkat Kecamatan Rampung Lb.Sikaping, Singgalang Musyawarah rencana pem bangunan nagari (Musrenbang) tingkat kecamatan yang sudah rampung dilaksanakan di 12 kecamatan, merupakan sebuah agenda pembahasan untuk lebih mendekatkan program pembangunan itu sendiri yang selaras dengan kebutuhan masyarakat. ‘’Musrenbang tingkat kecamatan yang membahas program pembangunan tahun anggaran 2016 itu, telah dapat dilaksanakan tepat waktu, tinggal tindaklanjutnya melalui pembahasan

di forum Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD),’’ kata Kepala Bappeda Pasaman melalui Gunawan, Kepala Bidang, Statistik dan Litbang.

Menurutnya, begitu selesai pembahasan untuk tingkat forum SKPD, Musrenbang kecamatan tersebut akan dibawa ke Musrenbang tingkat kabupaten. Di Musrenbang kabupaten, pembahasannya akan lebih mendalam lagi. ‘’Pembahasan berbagai program pembangunan dari hasil Musrenbang kecamatan juga akan lebih teliti lagi.

Langkah itu selain guna

mengemukakan kepentingan masyarakat juga untuk meng hindari terjadinya program yang dempet,’’ sebut Gunawan.

Musrenbang yang dilaksanakan di sejumlah kecamatan, melibatkan berbagai pihak terkait, termasuk sejumlah unsur tokoh masyarakat dan ninik mamak. Sebab, Musrenbang kecamatan merupakan buah dari Musrenbang nagari yang dilaksanakan di tingkat nagari.

Beberapa program pembangunan yang dibahas melalui Musrenbang kecamatan tersebut, merupakan pro-

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

PARIAMAN SABIDUAK SADAYUANG

Forum Anak Wadah Partisipasi Anak Dalam Pembangunan

Jabatan KUA Pariaman Utara Diserahterimakan PARIAMAN- Rotasi dan mutasi bergulir di jajaran Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Pariaman Utara.

Kepala KUA lama Masrizal jabatannya digantikan Mukhlis. Acara pisah sambut dilaksanakan secara sederhana di kantor tersebut, baru-baru ini.

Serahterima jabatan dihadiri Kasubag Tata Usaha Kemenag Pariaman, Kasi Bimas Kemenag Padang Pariaman dan Devaria anggota DPRD Padang Pariaman.

Masrizal selanjutnya pindah tugas ke Kantor Kemenag Kabupaten Padang Pariaman. Sementara penggantinya Mukhlis sebelumnya bertugas di Kemenag Padang Pariaman.

Rotasi dan mutasi di jajaran Kemenag merupakan hal biasa. Hal itu menjadi salah satu bentuk penyegaran bagi pegawai, sekaligus wujud apresiasi terhadap pelaksa naan tugas yang telah dilaksanakan selama ini.

Kasubag Tata Usaha Kemenag Pariaman Dedi Wandra mewakili Kepala Kemenag, Yetrizal Khatib mengungkapkan, rotasi dan mutasi adalah upaya penyegaran guna menunjang pelaksanaan tugas dan amanah pegawai bersang kutan. Seorang pegawai akan jenuh jika terlalu lama bertugas dalam satu bidang tertentu. Dalam hal ini dibutuhkan penyegaran dengan pindah tugas ke bidang yang baru.

Dikatakan, ada lima kriteria yang harus dipenuhi seorang KUA, patuh dan taat pada aturan, profesional dengan indikasi menguasai keahlian dan keterampilan yang berkaitan dengan pelaksana an tugas, penuh inovasi dan piawai membuat terobosanterobosan baru dan harus bertanggungjawab terhadap tugas dan terakhir senantiasa mengedepankan pelayanan prima kepada masyarakat.

Sementara, Kepala KUA Mukhlis mengatakan, selaku pejabat baru di KUA Pariaman Utara, pihaknya siap melakukan kerjasama dengan berbagai pihak, termasuk jajaran Pemko guna melanjut kan program kerja dan program pembangunan bidang keagamaan yang telah dilaksanakan Kepala KUA lama, Masrizal. Menurutnya banyak program bagus yang telah dilaksanakan pimpinan lama, ini akan ditingkat.

(527/301)

KONTES BATU AKIK

Wako Mukhlis Rahman menunjukan cincin batu akik yang akan didaftarkan ikut kontes Pariaman Gamestone Fair 2015, baru-baru ini. Kontes digelar oleh Tabuik Gamestone Community (TGC) di Rumah Tabuik Subarang, Cimparuah 5-8 Maret 2015. (humas pemko)

WAWAKO GELAR SILATURAHIM DENGAN WARTAWAN

Media Berperan Majukan Pariwisata PARIAMAN - SINGGALANG

Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman melalui Bagian Hu mas, baru-baru ini menggelar silaturahim dengan kalangan wartawan yang bertugas di daerah tersebut.

Pertemuan yang diisi dengan diskusi dihadiri Wakil Walikota (Wawako) Genius Umar.

Wawako mengapresiasi besarnya peran media dalam memajukan pariwisata Pa riaman. “Pemko sangat menyadari pentingnya peran serta wartawan dan media dalam gerak laju pembangunan daerah. Media sangat dibutuhkan oleh pemerintah daerah sebagai salah corong informasi kepada masya rakat.

Besarnya peran media

sudah dirasakan dalam pe ngembangan pariwisata. Berkat promosi yang kontiniu, pariwisata Pariaman cepat tumbuh seperti sekarang,” kata Genius Umar.

Dikatakan, berbagai potensi pariwisata yang diekpose oleh media bisa dengan cepat dikenal masyarakat luas. Baik itu berupa potensi keindahan pemandangan alam, pantai, pulau bahkan potensi keindahan alam bawah laut, begitu pula dengan potensi wisata sejarah, kuliner dan potensi wisata lainnya. Kecepatan informasi yang disampaikan media adalah salah satu kunci suk ses promosi daerah.

Genius Umar menekankan, pihaknya di Pemko Pariaman tak ingin terlambat dibanding media menyikapi geliat perkembangan pariwisata daerah. Ia meng-

inginkan geliat dan kemajuan pariwisata Pariaman harus dibarengi dengan kebijakan dan program oleh pemerintah daerah melalui dinas dan instansi terkait. Dinas dan instansi terkait harus cepat tanggap menangkap peluang.

“Kemajuan pariwisata dae rah harus dibarengi dengan sentuhan program dan kebijakan pemerintah daerah.

Dinas dan instansi terkait harus cepat tanggap menyikapi dan menangkap peluang yang ada. Salah satunya upaya promosi. Jangan sampai dinas terkait jadi penonton, apalagi sampai terlambat merespon geliat dan perkembangan pariwisata.

Jika terlambat, yang rugi daerah,” tegas Genius Umar.

Wawako berharap ke depan media lebih berperan lagi mengangkat berbagai potensi daerah. Masih ba-

nyak potensi yang dimiliki Pariaman yang belum dike tahui dan dikelola secara baik. Khususnya potensi di bidang ekonomi kerakyatan.

Di Pariaman hampir setiap desa punya potensi keung gulan ekonomi masing-masing. Itu belum efektif terangkat ke permukaan. Disini dibutuhkan peran media sebagai pendorong.

Sementara, Kepala Bagian (Kabag) Humas Setdako Pariaman, Hendri mengatakan, selama ini media berperan strategis terhadap perkembangan dan kemajuan Pariaman. Kerjasama antara wartawan, media dengan Pemko telah mampu mendorong terangkatnya berbagai potensi daerah di segala bidang. Kerjasama simbiosis mutualisme yang terbangun antara Pemko dan wartawan akan terus ditingkatkan. (301)

Dasawisma Garda Terdepan Gerakan PKK Pariaman, Singgalang Kelompok Dasawisma Ang grek Bulan Desa Apar, Kecamatan Pariaman Utara, barubaru ini dinilai tim penilai Provinsi Sumbar. Sejauhmana 10 program pokok dan program harinya PKK terlaksana.

Penilaian dihadiri Asisten Tatapraja Setdako Pariaman, Lukman Syam. Dasawisma sendiri merupakan garda terdepan dalam gerakan PKK. Asisten Tatapraja, Lukman Syam yang hadir mewakili walikota mengatakan, kebe radaan kelompok-kelompok dasawisma sangat penting dan strategis, khususnya

dalam mengimplementasi kan program PKK di desa dan kelurahan. Bisa dikatakan kelompok Dasawisma merupakan garda terdepan dalam mensukseskan program pokok PKK. Gerakannya langsung bersentuhan dengan masyarakat.

Dikatakan, penilaian Dasawisma, berikut aktivitas ketua kelompoknya merupakan bagian dari evaluasi program yang telah dilaksanakan.

Sejauhmana program dilaksanakan dan sejauhmana pula keberhasilan yang telah diraih kader maupun oleh ketua Dasawisma.

Khusus nya yang berkait an dengan 10 program pokok

dan program hatinya PKK. Sementara, Wakil Ketua IV TP-PKK Sumbar, Eli Batiori yang juga tim penilai mengatakan, penilaian Dasawisma dilaksanakan turin tiap tahun. Tujuannya selain silaturahim, juga untuk mengetahui sejauhmana kiprah Dasawisma berjalan di kota/ kabupaten. Dengan adanya kunjungan lapangan dan melihat dan mendengar langsung keberadaan Dasawisma, diharapkan didapat infor masi yang lebih akurat.

Eli Batiori mengungkap kan, sebagai ujung tombak PKK, program kelompok Da sawisma bersentuhan lang sung dengan keluarga dan

lingkungan masyarakat.

Da lam hal ini Dasawisma punya peran penting seka ligus mengemban tugas besar dalam mewujudkan keluarga yang sehat dan mandiri.

Untuk mewujudkan tugas besar itu, anggota kelompok Dasawis ma harus orang-orang profesional yang me ngerti dan menguasai banyak hal.

Penilaian lomba Dasawisma tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Kelompok Dasawisma Anggrek Bulan beserta TP-PKK Desa Apar dan TPPKK Kota Pariaman melakukan seremonial penyambutan tim penilai di sekre-

tariat dan di rumah-rumah anggota Dasawisma. Sebelumnya seremonial biasanya dilaksanakan di kantor ke pala desa. Ini guna menun jukan aktivitas Dasawisma kepada tim.

Kelompok Dasawisma Ang grek Bulan Desa Apar dike tuai Tifa Anggraini. Dasawisma ini sebelumnya terpilih sebagai yang terbaik di Pariaman dan berhak mewakili Pariaman untuk penilaian tingkat Sumbar. Dasawisma Anggrek Bulan bakal bertarung dengan Dasawisma dari empat kabupaten/kota lain guna mengejar prestasi sebagai yang terbaik di Sumbar. (301)

fitas berbagai aktivitas masya rakat.

Teknologi dimaksud bisa berupa peralatan berbentuk mesin atau jenis lain yang bisa dimanfaat segenap la pisan masyarakat. Baik untuk produksi, pengolahan dan lain sebagainnya. Misalnya, alat pengiris keripik, mesin pembuat kompos, kompor briket dan banyak lain jenis dan ragamnya. Karya TTG yang bisa diikutkan sayem bara tak terbatas. Apa saja bentuknya bisa diikutserta kan.

Unsur utama yang akan jadi penilaian tim nantinya antara lain orisinalitas karya.

Baik itu hasil kreasi baru peserta ataupun berupa hasil pengembangan dari peralatan yang sebelumnya pernah diciptakan peserta itu sendiri. Baik kelompok maupun perorangan. Kemudian hasil karya tersebut secaa hak

cipta bisa dipertanggungjawab kan.

Sedangkan, ruang lingkup TTG yang jadi sasaran sayembara meliputi, TTG untuk bidang pertanian dan tanaman pangan, TTG untuk menunjang energi baru dan terbarukan, TTG untuk bidang kesehatan dan obatobatan dan lingkungan hi dup, TTG pendukung bidang kelautan dan perikanan, kerajinan dan industri kecil dan rumahtangga dan bidang lainnya yang berkaitan dengan pengembangan komoditi daerah.

Peserta kategori umum bisa secara perorangan maupun kelompok. Sedangkan untuk kategori pelajar, peserta harus mewakili sekolah yang bersangkutan dan wajib melampirkan surat pengantar dari sekolah saat pendaf taran karya. Untuk masingmasing kategori disediakan

berbagai hadiah menarik, termasuk uang tunai dan kesempatan pengembangan TTG hasil karya pemenang menjadi komoditi komersil.

Selain itu, pemenang juga akan menjadi wakil Pariam an untuk lomba inovator teknologi tingkat Sumbar yang akan digelar Mei 2015

PARIAMAN- Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman melalui Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Be rencana (BP2KB) bekerjasama dengan Forum Anak Pariaman menggelar peringatan Hari Anak Nasional (HAN) yang dipusatkan di pendopo rumah dinas walikota, baru-baru ini. Forum anak merupakan wadah berhimpun anak guna berpartisipasi dalam gerak pembangunan daerah.

“Forum anak adalah wadah berhimpun guna terlibat dan berpartisipasi dalam pembangunan daerah. Mulai dari perencanaan sampai pelaksanaan pembangunan.

Bagaimana Pariaman kedepan benar-benar menjadi kota layak anak dengan terpenuhinya hak-hak anak dalam program pembangunan daerah,” kata Walikota (Wako) Mukhlis Rahman dalam sambutannya saat membuka HAN dan dialog dengan Forum Anak Pariaman.

Sesuai rencana jangka menengah dan rencana jangka panjang pembangunan nasional, dimana pemerintah akan membentuk dan mengembang wadah-wadah partisipasi anak, terutama dalam mendukung program pembangunan. Hal itu kemudian disikapi Pemko dengan menjadikan daerah ini sebagai program kota layak anak.

Kemudian program itu disikapi dengan berbagai kebijakan strategis.

Mulai dari membentuk Forum Anak Pariaman dengan berbagai kegiatan dan aktivitas positif. Kepengurusan forum ini terdiri dari berbagai tingkatan mulai dari desa, kelurahan, kecamatan sampai tingkat kota. Salah satu kebijakan yang cukup strategis terkait anak yang dilaksanakan Pemko yakni melibatkan forum anak dalam penyusunan maupun musyawarah rencana pemba ngunan (Musrenbang).

Dikatakan Wako, Musrenbang dengan melibatkan forum anak telah dilaksanakan sejak beberapa tahun lalu.

Dimana dalam kegiatan tersebut anak yang mewakili forum bisa menyampaikan apa saja pemikiran dan keinginan mereka, khususnya yang berkaitan dengan rencana pembangunan. Dengan begitu diharapkan Musrenbang maupun pembangunan yang akan dilak sanakan mengakomodir hak dan kepentingan anak-anak.

Dalam kesempatan itu Wako mengingkat anggota Forum Anak Pariaman akan arti penting menjaga diri dari pengaruh dan tindakan negatif, terutama dampak negatif yang berasal dari kemajuan teknologi informasi, khususnya internet. Manfaatkan akses internet untuk kebutuhan positif. Pilah-pilah penggunaannya. Sebab, positif negatif dampak yang ditimbulkan, tergantung pribadi yang menggunakan, ulasnya. (301)

Prona Permudah Sertifikasi Tanah PARIAMAN- Wakil Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Pariaman, Ikram Abdul Haris me ngungkapkan, proses pengajuan permohonan sertifikat tanah melalui Proyek Operasi Nasional Agraria (Prona) syaratnya cukup mudah.

Sertifikat tanah itu penting untuk menghindari terjadinya sengketa kepemilikan di kemudian hari. Apalagi di Sumbar penguasaan tanah dimiliki secara komunal berupa tanah ulayat. “Proses pengajuan pembuatan sertifikat tanah melalui Prona BPN cukup mudah.

Syaratnya salinan kartu tanda penduduk (KTP), surat keterangan bukti kepemilikan tanah dan salinan SPPTPBB tahun terakhir. Semua berkas diajukan ke BPN. Nanti akan diproses secar menyeluruh,” kata Ikram Abdul Haris saat sosialisasi Prona Sertifikasi tanah pertanian di Kantor Camat Pariaman Selatan, baru-baru ini.

Ikram menjelaskan, program Prona telah dimulai sejak 1981 sesuai SK Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 189 Tahun 1981. Sedangkan, dasar hukum program Prona yakni Undang-Undang Nomor 05 Tahun 1960 tentang peraturan dasar pokok-pokok agraria. SK Mendagri menugaskan BPN sebagiai penyelenggara Prona mela kukan proses sertifikasi tanah secara massal guna mewujudkan Catur tertib bidang pertanahan.

Sementara, Camat Pariaman Selatan, Basri Malik mengatakan, program Prona pada prinsipnya bertujuan untuk legalisasi kepemilikan tanah. Dimana pemilik melakukan pendaftara terhadap tanah yang belum punya sertifikat. Prona dilaksanakan secara terpadu dan diperuntukan bagi segenap lapisan masyarakat. Dengan adanya legalisasi berupa sertifikat diharapkan tak terjadi sengketa terkait tanah nantinya.“Prona melayani pendaftaran pengajuan sertifikat untuk tanah yang belum pernah punya sertifikat atau penerbitan sertifikat pertama kalinya. Program ini ditujukan bagi masyarakat ekonomi lemah dan menengah yang difasilitasi pemerintahan desa sebagai mediator. Prosesnya mudah, cepat dan berbiaya murah,” jelas Basri.

Ditambahkan, di Sumbar dan Pariaman khususnya, mengingat kepemilikan tanah sebagian besar secara komunal melalui pesukuan atau dikenal dengan tanah ulayat, untuk pengajuan pembuatan sertifikat selain surat keterangan dari mamak selaku pemegang hak waris, juga perlu kesepakatan seluruh anggota keluarga dan pesukuan. (301)

MAN Padusunan Butuh Pembangunan

BPMPD Gelar Sayembara Teknologi Tepat Guna Pariaman, Singgalang Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman melalui Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BP MPD) menggelar sayembara merancang alat Teknologi Tepat Guna (TTG). Sayem bara terdiri dari dua kategori, umum dan pelajar.

Selain memperebutkan hadiah uang tunai jutaan rupiah, pemenang nantinya juga akan menjadi wakil Pariaman pada lomba inova tor teknologi tingkat Sumbar.

Pers rilis yang diterima dari Bagian Humas Setdako Pariaman menyebutkan, TTG yang dimaksud adalah tekno logi sederhana yang digali dari hasil kreasi masyarakat, berbentuk apa saja, bersifat murah, mudah difungsikan, memberi manfaat bagi pe ningkatan kualitas kehidupan dan kebutuhan masyarakat serta mendorong produkti-

SINGGALANG .B–19

mendatang di Padang. Pendaf taran karya telah dimulai sejak 9 Februari 2015 lalu dan akan ditutup pada 13 Maret 2015. Peserta meng ambil dan mengisi formulir pendaftaran di sekretariat panitia di Kantor BP MPD di Jalan Syekh Burha nuddin, Karan Aur, Pariam an. (301)

SILATURAHIM - Wawako Genius Umar didampingi Kabag Humas, Hendri berdiskusi saat silaturahim Pemko Pariaman dengan kalangan wartawan Pariaman di ruangan rapat balaikota, baru-baru ini. (tommy syamsuar)

PAD USUN AN- Sejumlah bangunan gedung Madrasah PADUSUN USUNANAwaliyah Negeri (MAN) Padusunan sejak lama mengalami kerusakan. Bahkan, ada yang sudah dalam kondisi rusak berat. Keberadaan gedung yang rusak sangat menggangu dan menghambat pelaksanaan program belajar mengajar serta aktivitas siswa. Sekolah ini sangat membutuhkan bantuan pembangunan dari pemerintah.

Kepala MAN Padusunan, Zalkhairi mengungkapkan, sedikitnya ada dua gedung pendukung di sekolahnya yang mengalami rusak berat. Yakni, gedung asrama siswa dan gedung sport hall. Kedua gedung tersebut rusak berat sejak lama dan sampai sekarang belum tersentuh rehab, karena keterbatasan anggaran sekolah. Melihat kondisi kedua bangunan, sangat dibutuhkan rehab berat yang akan menelan anggaran tak sedikit.

Kerusakan gedung asrama siswa meliputi dinding yang retak dimana-mana akibat gempa 2009 silam, lantai retak dan belombang dimana-mana dan bangunan loteng dan atap banyak yang bocor. Kondisinya sangat tak layak untuk dipakai dan dimanfaatkan.

Sedangkan, kerusakan gedung sport hall antara lain, atap bocor, dinding runtuh di setiap pojok dan lantai berlobang akibat penyusutan tanah. Dikatakan, akibat keterbatasan ruangan dan gedung untuk mendukung proses belajar mengajar, pihak sekolah tetap memanfaat kan kedua gedung rusak tersebut. Pihak sekolah sedikit was-was dengan kondisi tersebut. Siswa diimbau untuk senantiasa waspada agar terhindar dari musibah roboh nya bangunan tersebut. Asrama dihuni 20 siswa dan GOR dipakai untuk berbagai aktivitas olahraga. (527/301)

SINGGALANG . B-20

SELEBRITIS

Dewi Sandra Perdalam Al Quran

Khayalan Angel Lelga Menjadi Wanita Cantik

JAKARTA - Angel Lelga berharap bisa menularkan kesan glamor kepada para penggemarnya melalui beberapa karya hijabnya.

Bahkan untuk mendapatkan inspirasi, tak jarang ia selalu berkhayal menjadi wanita cantik dengan hijabnya.

“Saya dulu suka gambar, saya pakai hijab, saya gambar-gambar.

Saya suka ada diamond, lipstik, bola dunia. Saya mengkhayal jadi wanita yang cantik-cantik,” kata Angel saat ditemui di acara Indonesia Fashion Week, Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta Pusat, Menurutnya, untuk tampil cantik dengan hijab tak harus dengan hijab yang mahal. Namun dengan bisa juga menggunakan hijab dengan harga terjangkau.

“Saya sangat kritis saya pake hijab yang mahal. Corak dan bahan yang berkualitas. Saya mau mendandani hijabers, dengan cantik dengan harga yang terjangkau,” jelasnya. Demikian detikhot. (*)

Sundari Soekotjo Diisukan Nikahi Menteri

JAKARTA - Penyanyi keroncong cantik, Sundari Soekotjo juga tak lepas dari gosip. Beberapa kali, Sundari dikabarkan telah menikah siri dengan salah seorang menteri di Kabinet Indonesia Bersatu II. Sundari mengaku, awalnyaia bersabar menghadapi kabar tak sedap yang menerpanya. “Saya pikir itu risiko dari profesi,” katanya di acara Satu Jam Lebih Dekat di tvOne. Namun, gosip tak mereda.

Justru semakin memanas.

Penyanyi kelahiran 14 April 1965 ini merasa sakit hati saat gosip yang sama menghampirinya. Ia tak bisa terima. “Aku baca kok gila ya digosipkan, kenal saja nggak.

Paling di acara di istana ya salaman saja,” ungkapnya.

Dan yang membuatnya kesal adalah saat wajahnya terpampang di tabloid dan dikatakan ia menikah dengan menteri. “Katanya mau bikin profil, sakit hati saya dipasang gede foto saya,” ujarnya.

Demikian vivalife. (*)

JATUH DARI KUDA

Ranveer Singh Masuk Rumah Sakit

BOLLYWOOD - Sebuah kecelakaan terjadi di lokasi syuting ‘Bajirao Mastani’. Bintang utama mereka, Ranveer Singh mengalami kecelakaan yang membuatnya harus dilarikan ke Rumah Sakit.

Dilansir dari Pink Villa, Ranveer jatuh dari kuda yang ditungganginya saat melakukan salah satu scene film yang juga dibintangi oleh Priyanka Chopra tersebut.

Saat itu, ia sedang melakoni adegan yang menggambarkan tentang masa lampau.

Tak ingin terjadi hal yang tidak diinginkan, kru dan produser langsung mengirimkan Ranveer ke RS. Syuting pun langsung dihentikan, dan mereka menunggu kabar dengan cemas.

Mendapatkan kabar ini, para fans Ranveer pun khawatir dibuatnya. Namun selang beberapa saat, bintang film RAM LEELA itu menyatakan bahwa dirinya baik-baik saja.

“Mengabarkan soal aku jatuh, aku baik-baik saja,” tulisnya di Twitter.

“Terima kasih atas perhatian dan cinta kalian,” lanjutnya.

Saat ini Ranveer masih beristirahat dan belum melanjutkan syutingnya. Setelah sembuh benar, baru ia akan kembali ke lokasi syuting.

Demikian kpl. (*)

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

BAND RIFF | Personel Band Riff akan rekaman di tiga negara. (dudung)

Riff akan Rekaman di Tiga Negara JAKAR TA - Memasuki usia ke-21 tahun, AKART Band Rock Rif merayakan ulang tahunnya dengan cara berbeda. Yakni, Maret, band asal Bandung ini akan membuat album di Inggris, Canada dan Amerika. Album berisikan sepuluh lagu ini berbahasa inggris.

Alasannya, studio Abbey Road, London, Canada dan Amerika, secara perkembangan musik (dilahirkannya musisi besar) dominan itu dari ketiga negara tersebut.

“Pengerjaan rekaman akan didukung nama besar di dunia studio rekaman.

Diantaranya, Sam Okell akan mengerjakan mixing, dia mixing engineer yang mengerjakan proyek musisi besar, seperti, PJ Harvey, Counting Crows, The

Mars Volta, Foster The People, The Mars Volta,” ucap Willy dari. Trilogy Live di Cafe Rolling Stone, Ampera, Jakarta, Sabtu (28/2) lalu.

Menurut Tony, management Rif, rekaman di tiga negara tersebut diperlukan sebagai otoritas atau refrensi band Rif menuju pentas dunia.

“Selain rekaman dilakukan live, juga untuk refrensi, sehingga dunia bisa mengenal band Rif,” terang Tony.

Ada pun alasan kenapa album tersebut dalam edisi Inggris, adalah untuk pasar dunia. Lagu tersebut diantaranya, Good times, sleepless, when we are young, feel the love. “Harapannya dapat mendunia, dan musiknya, nggak ada sound elektrik, tetap pure Rif” tandas Andy. (dudung)

JAKAR TA - Semenjak memutuskan vakum AKART sementara dari entertainment, Dewi Sandra kini tengah sibuk memperdalam agama. Ia mengaku tengah suka membaca buku dan memperdalam Al Quran.

“Saya lebih baca buku tentang sejarah nabi-nabi. Soal perjalanan Islam, sampai sekarang adalah Al Quran. Saya belajar basic, iqra, tafsir dan mengkaji secara totalitas,” urainya di IFW, Jakarta Convetion Center, Senayan, Jakarta, Sabtu (28/2) malam.

Saat ditanyakan apakah ia mengkhususkan memanggil seorang guru untuk hal itu, Dewi mengangguk. “Iya,” sahutnya.

Selain guru, Dewi juga mendapat ajaran dari sang suami, Agus Rahman. Menurutnya, suami menjadi salah satu faktor dirinya ingin memperdalam Islam.

Simak: Heboh Pesepakbola Muda Kirim Komentar Mesum untuk Putri Gerrard “Suami salah satu teman yang ajarin saya.

Dia bantu lafadz yang baik. Guru ngaji saya temannya mas Agus juga,” tutupnya, seperti dikutip detikhot. (*)

LIGA INTERNASIONAL

PremiershipLa LigaLega CalcioBundesligaLiga PerancisEredivisie

SINGGALANG . Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

Halaman

JOSE MOURINHO

Zidane Siap Dorong Pogba ke Madrid

“Haramkan” Tottenham Hotspur LONDON - Pelatih Chelsea, Jose Mourinho mengungkapkan bahwa bila dirinya tak lagi menangani Chelsea, ia akan mempertimbangkan tim Inggris lainnya, tapi tidak bila tawaran itu datang dari Tottenham Hotspur.

Mourinho mengungkapkan itu hanya beberapa jam jelang pertemuan Chelsea melawan Tottenham di final Capital One Cup. Dikatakan Mourinho, masa depannya di Chelsea saat ini tergantung Roman Abramovich. Karena itu, bila sang taipan minyak menginginkannya bertahan, ia akan dengan senang hati mengangguk setuju. Namun bila ia tak lagi diinginkan, ia menegaskan tak akan melatih Spurs. “Saya terlalu mencintai suporter Chelsea. Bila suatu hari Abramovich mengatakan ‘Jose cukup’, saya akan pergi ke rumah saya di London dan menunggu klub Inggris lain, tetapi tidak bila Tottenham,” ujarnya.

“Saya tak berpikir untuk pergi, saya ingin bertahan di Chelsea selama sisa karir saya,” tandasnya. (010)

MADRID - Bos Real Madrid Castilla, Zinedine Zidane, siap mendorong bintang Juventus, Paul Pogba, untuk pindah ke Spanyol.

Zidane merupakan salah satu pengagum pemain Prancis tersebut dan percaya bahwa Madrid harus mendapatkan sang pemain di musim panas mendatang.

Menurut laporan yang diturunkan AS, Zidane sudah menghabiskan waktu berbulang-bulan untuk meyakinkan Florentino Perez dan Jose Angel Sanchez, bahwa kedatangan pemain Juventus itu bakal krusial untuk tim.

Zidane juga sudah mengadakan kontak secara reguler dengan Pogba untuk memberikannya saran pindah ke Madrid.

Namun Madrid tengah meragukan kemampuan adaptasi yang dimiliki Pogba.

Selain itu, mereka juga khawatir dengan bandrol mahal yang bakal diminta agen sang pemain, Mino Raiola. (010)

Rooney Ukir Rekor Fantastis MANCHESTER - Wayne Rooney menjadi bintang kemenangan 20 Manchester United atas Sunderland (28/2) dengan memborong dua gol, salah satunya melalui titik penalti.

Rupanya, torehan brace tersebut membuat Wazza mencatatkan rekor mengesankan. Ya, Rooney kini menjadi pemain pertama dalam sejarah yang sukses mencetak minimal 10 gol dalam 11 musim secara beruntun di Premier League!

Ya, sejak bergabung dengan Setan Merah pada musim 2004/ 05 silam, Rooney selalu mencetak sedikitnya 10 gol di tiap musim, dengan total hingga kini mencapai 169 gol di Premier League.

Raihan terbaik Rooney sendiri ia raih pada musim 2011/ 12 lalu di mana ia 27 kali sukses mencatatkan namanya di papan skor. Sementara pada musi 2009/10 ia mencetak 26 gol.

Dua gol Rooney ke gawang Sunderland sendiri mengakhiri kebuntuan gol dirinya di liga sejak delapan partai terakhir sekaligus membuat United kembali ke posisi tiga klasemen. (010)

ARJEN ROBBEN

Semakin Menjadi-jadi

TERBAIK

Luis Suarez, dalam aksinya mengecoh kiper Granada, dalam pertandingan La Liga Spanyol, Sabtu malam. Suarez mulai menemukan sentuhan terbaiknya di Barcelona. Sempat mandul di awal-awal kiprahnya, kini mulai rutin menyumbang gol. Pekan ini Suarez menyumbang satu gol di markas Granada, untuk membantu timnya menang 3-1.

BEKUK GRANADA 3-1

Barcelona Dekati Madrid GRANADA - Barcelona pulang dengan kemenangan 3-1 dari lawatannya ke markas Granada di lanjutan La Liga. Tambahan tiga poin dari laga ini membawa Barca untuk sementara mendekati perolehan poin Real Madrid.

Bertanding di Estadio Los Carmenes, Sabtu (28/2) malam WIB, Barca memasuki jeda dengan keunggulan 1-0. Gol pembuka keunggulan Barca diciptakan oleh Ivan Rakitic.

Di awal babak kedua, Barca menggandakan keunggulan lewat Luis Suarez sebelum dipangkas oleh penalti Fran Rico. Kemenangan Barca kemudian dipastikan oleh Lionel

Messi.

Dengan tambahan tiga poin dari laga ini, Barca kini mengumpulkan 59 poin dari 25 laga. Blaugrana hanya selisih satu poin dari Real Madrid yang baru akan bertanding esok hari.

Barcelona kembali mendekati Real Madrid lewat kemenangan atas Granada. Hasil ini disambut gembira oleh Luis Enrique yang memang menargetkan kemenangan setelah kalah pekan lalu.

Barca takluk di tangan Malaga di La Liga pekan lalu.

Hasil itu membuat Lionel Messi dkk. tertinggal empat angka dari Real Madrid yang masih menguasai klasemen.

Namun Barca mampu me-

mangkas selisih poin dengan Madrid menjadi satu poin pekan ini, meski cuma untuk sementara karena sang rival baru akan bertanding Senin (2/35) dinihari WIB. Enrique pun puas anakanak didiknya bisa memenuhi target untuk kembali mendekat Madrid lewat kemenangan atas Granada. Dia juga memuji penampilan timnya yang oke meski bermain di atas lapangan yang dinilai kurang ideal.

“Kemenangan tandang ini sangat penting setelah pertandingan yang sulit di Liga Champions. Target kami adalah kembali memangkas jarak menjadi satu poin dengan pemimpin klasemen, dan itu-

lah yang sudah kami lakukan,” sahut Enrique seperti dikutip situs resmi klub.

“Saya sangat senang dan puas dengan kinerja dan apa yang para pemain lakukan di kondisi yang sangat spesial,” lanjut Enrique soal kondisi lapangan.

“Tim harus diberi pujian untuk permainan yang mereka tampilkan di lapangan seperti itu. Mereka mencoba untuk memainkan bola dan itu layak disorot.”

“Lawan melakukan hal berbeda di setiap pertandingan. Di laga ini, kami mencoba untuk lebih direct. Dan tim memahami dengan baik apa yang harus mereka lakukan,” imbuhnya. (010)

DI MARIA MELEMPEM DI MAN-U

Van Gaal: Dia Hanya Manusia Biasa MANCHES TER - Performa MANCHESTER pas-pasan dan melempem yang ditunjukkan Angel Di Maria bersama Manchester United akhir-akhir ini rupanya tak lepas dari pengamatan sang manajer, Louis van Gaal.

Menurut Van Gaal, hal tersebut wajar terjadi kepada pemain yang menjalani musim perdana di liga seketat Premier League, meski ia juga meminta agar Di Maria segera kembali ke penampilan terbaiknya.

“Kesulitannya adalah pemain harus beradaptasi di Premier League. Saya sudah menjelaskan bahwa tempo laga di sini sangat tinggi, lebih tinggi dari negara lain.” ujar Van Gaal seperti dikutip Manchester Evening News.

“Ia (Di Maria) hanya manusia biasa seperti saya dan Anda bisa saja membuat kesa-

C–21

SULIT | Angel di Maria, semakin sulit menyesuaikan diri dengan iklim Liga Inggris. Akibatnya dia semakin sulit berkembang dan menampilkan permainan terbaiknya bersama Manchester United.

lahan, namun ia adalah olahragawan top, jadi ia harus segera melewati masa sulit ini,” imbuhnya.

Van Gaal sendiri harus menarik Di Maria di jeda laga

saat United menjamu Sunderland (28/2) usai ia gagal menampilkan permainan efektif sepanjang babak pertama.

Imbasnya, dia sudah diganti dengan Adnan Januzaj sebe-

lum babak kedua dimulai.

Pada pertandingan yang dihelat di Old Trafford, Di Maria tampil sebagai starter. Oleh manajer United, Louis van Gaal, Di Maria ditempatkan sebagai sayap kanan. Namun, Di Maria tidak tampil impresif. Beberapa kali umpan silangnya tidak menemui sasaran, sementara operannya juga kerap gagal menemui rekan sendiri.

Di penghujung babak pertama, ketika United mendapatkan serangan balik, Di Maria mendapatkan kesempatan bagus untuk mengirimkan umpan terobosan kepada Radamel Falcao. Sial baginya, umpannya kepada Falcao terlalu deras sehingga bisa dihalau dengan mudah oleh pertahanan Sunderland.

Ketika para pemain United masuk ke lapangan pada awal

babak kedua, Di Maria sudah tidak terlihat. Pemain asal Argentina itu sudah digantikan oleh Januzaj.Van Gaal pun menjelas pergantian tersebut. Dia mengakui Di Maria tidak tampil bagus, namun menyebut si pemain memang membutuhkan adaptasi dengan tempo cepat Premier League.

Tempo cepat Premier League juga diakui menyulitkan oleh pemain anyar United lainnya, yakni Daley Blind.

Gelandang asal Belanda tersebut mengaku, awalnya dia kesulitan beradaptasi.

Di Maria, yang didatangkan dengan harga 59,7 juta poundsterling dari Real Madrid, sudah tampil 19 kali di Premier League musim ini.

Hasilnya, dia sudah membuat 3 gol dan menyumbang 8 assist. (010)

MUNICH - Usia makin bertambah kepala tiga, performa Arjen Robben justru kian memesona. Tadi malam bintang internasional Belanda itu membuat dua rekor individu sekaligus!

Menjadi starter Bayern Munich saat menjamu FC Koeln, dalam lanjutan Liga Jerman hari Sabtu (28/2), Robben berkontribusi besar untuk membawa timnya menang 4-1. Ia mencetak satu gol plus membuat 2 assist untuk gol-gol Bastian Schweinsteiger dan Robert Lewandowski.

Itu berarti Robben selalu mencetak gol dalam 5 pertandingan liga berturut-turut. Menurut statistik Opta, baru kali itu sepanjang kariernya, Robben pernah melakukan hal tersebut.

Catatan lain untuk winger kidal berusia 31 tahun itu adalah, ia kini sudah mengemas 17 gol di musim ini. Juga, sepanjang kariernya, itulah gol terbanyak yang pernah dibuat Robben di liga domestik.

Ia melewati rekornya sendiri di musim 2009/2010, di musim pertamanya bersama Bayern, ketika mencetak 16 gol (dari 24 pertandingan).

Produktivitas gol The Flying Dutchman memang terjadi di Bayern.

Sebelumnya, baik bersama FC Groningen, PSV Eindhoven, Chelsea, dan Real Madrid, Robben tak pernah mencetak dua digit gol dalam saru musim — kecuali di musim 2002/2003 bersama PSV (12 gol).

Di Bayern ia selalu bikin minimal 10 gol di liga. Hanya di musim 2012/2013 ia tidak melakukannya, karena dibekap cedera panjang, hanya bermain 16 kali dan membukukan 5 gol. Dan kini ia malah makin produktif. Robben memang semakin menjadi-jadi. (010)

LUIS SUAREZ

Sedang Bagus-bagusnya GRANADA - Pelatih Barcelona, Luis Enrique, menyebut performa Luis Suarez sedang bagus-bagusnya. Hal ini terlihat dari catatan yang ditorehkan Suarez dalam beberapa laga terakhir, termasuk laga melawan Granada, Sabtu (28/2) malam WIB. Pertandingan di Stadion Los Carmenes tersebut, Barca sukses membukukan kemenangan 3-1. Hasil tersebut membuat mereka mendekati Real Madrid. Barca kini mengoleksi 59 poin, tertinggal satu poin di belakang Madrid yang baru bermain hari Minggu (1/3) ini.

Suarez jadi salah satu bintang kemenangan Barca. Pemain depan asal Uruguay itu sukses mencetak satu gol dan membuat satu assist untuk gol Lionel Messi.

Dengan demikian, Suarez sukses mencetak tiga gol dalam dua laga terakhir di semua ajang. Sebelumnya, Suarez mencetak sepasang gol ketika Barca menundukkan Manchester City di leg I perdelapanfinal Liga Champions.

Suarez kini sudah tampil 20 kali di semua ajang untuk Barca. Dari puluhan kesempatan itu, dia sudah mencetak 10 gol dan menyumbang 10 assist. Sembilan assist di antaranya, dia ciptakan di La Liga.

“Sejak pertama kali bermain untuk kami, dia sudah menunjukkan kualitas luar biasa,” ujar Enrique seperti dilansir Marca.

Februari sendiri jadi bulan yang spesial untuk Suarez. Lima dari 10 gol yang sudah diciptakannya untuk Barca lahir di Februari. Satu gol dia ciptakan ke gawang Athletic Bilbao, satu lainnya diciptakan ke gawang Levante, dua ke gawang City dan terakhir satu ke gawang Granada. (010)

DIIMBANGI CHIEVO TANPA GOL

AC Milan Kembali Loyo VERONA - AC Milan harus puas pulang dengan satu angka dari lawatannya ke markas Chievo di lanjutan Serie A. Rossoneri tampil kembali loyo, tak mampu bikin gol sepanjang laga dan dipaksa bermain imbang 0-0.

Dalam pertandingan di Stadio Marc’Antonio Bentegodi, Minggu (1/ 3) dinihari WIB, Milan tampil dominan dengan penguasaan bola sebesar 60 persen. Namun pasukan Filippo Inzaghi itu tak efektif di depan gawang dengan hanya dua dari 11 upaya mengarah ke gawang.

Sebaliknya, Chievo beberapa kali membahayakan gawang Milan.

Setidaknya ada tiga penyelamatan penting yang dilakukan oleh Diego Lopez sepanjang pertandingan.

Dengan hasil ini, Milan gagal meneruskan momentum usai kemenangan atas Cesena pekan lalu. Tambahan satu poin untuk sementara mengangkat Milan ke peringkat sembilan dengan 34 poin dari 25 pertandingan. Sementara Chievo adai di urutan ke-15 dengan 25 poin.

Laju AC Milan kembali tersendat setelah diimbangi Chievo tanpa gol, pelatih Filippo Inzaghi tetap melihat sisi positif dari timnya.

Mengusung misi untuk menunjukkan konsistensi. Usai kemenangan atas Cesena di pekan sebelumnya, Rossoneri bertekad untuk kembali memetik poin penuh atas Chievo.

Namun Milan tak mampu memetik kemenangan atas tuan rumah.

Meski tampil dominan, Milan gagal mencetak gol dan harus puas dengan satu poin usai bermain imbang 0-0. (010)

LIGA

SINGGALANG . C-22

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

Messi “Melempem” Karena Pizza BARCELONA - Mantan bintang Barcelona, Carles Rexach, menilai salah satu alasan Lionel Messi “melempem” pada musim 2013-14 karena striker asal Argentina itu terlalu banyak memakan pizza.

Performa Messi dinilai tidak maksimal pada musim lalu.

Torehannya sebanyak 41 gol selama satu musim merupakan rekor terendah sejak musim 200809 dan Barcelona pun finis di peringkat kedua.

Selain itu, buruknya performa Messi juga membuat dia kalah bersaing dengan bomber Real Madrid, Cristiano Ronaldo dalam perburuan gelar Ballon d’Or. Trofi individu paling bergengsi itu, yang pernah diraihnya sebanyak empat kali, jatuh ke tangan Ronaldo dalam dua tahun terakhir.

“Sebelum dia (Messi) akan makan di klub dan kemudian beristirahat setelah itu. Namun, menurut saya tahun lalu Messi makan pizza lebih banyak daripada yang dia inginkan atau butuhkan,” ungkap Rexach.

Menurut catatan transfermarkt, Messi saat ini sudah mengoleksi 391 gol dari 460 pertandingan bersama Barcelona. Pada musim 2014-15, pemain berusia 27 tahun itu sudah menorehkan 37 gol dan 21 assist dari 35 laga di semua ajang. (010)

Sore Sempurna untuk Dortmund DORTMUND - Pelatih Borussia Dortmund Juergen Klopp sangat puas dengan kemenangan juga penampilan timnya kala menghadapi Schalke 04. Klopp senang dengan fokus yang ditunjukkan anak asuhnya meski di awal sempat kesulitan.

Dortmund meraih kemenangan besar di derby Ruhr usai menghantam Schalke 3-0 di Signal Iduna Park, Sabtu (28/2) malam WIB. Pierre-Emerick Aubameyang, Henrikh Mkhitaryan, dan Marco Reus menjadi pahlawan kemenangan Die Borussen dalam pertandingan tersebut.

Tak cuma menang meyakinkan atas sang rival, Dortmund juga melanjutkan rangkaian kemenangannya menjadi empat laga berturut-turut. Selain itu mereka terus menapak naik klasemen Bundesliga, di mana kini berada di urutan 10 dengan nilai 28 dari 23 pekan.

“Ini jelas adalah sore yang sangat sempurna dan benar-benar sebuah penampilan bagus dari tim saya. Sejak awal sampai menit terakhir kami tampak nyaman dengan bola, bergerak ke tempat yang tepat dan menunjukkan pressing serangan balik yang luar biasa,” kata Klopp dikutip soccerway.

Dortmund tampil amat dominan di pertandingan tersebut.

Mereka unggul penguasaan bola dengan perbandingan 65%-35%.

Total ada 31 tembakan dilepaskan dengan 13 mengarah ke gawang dan satu membentur mistar.

Sementara sang lawan cuma punya tiga upaya sepanjang 90 menit dan tak satupun tepat sasaran.

Meski demikian, Dortmund harus menunggu sampai menit ke78 untuk memecah kebuntuan.

Atas ketenangan dan kesabaran timnya, Klopp memberikan apresiasi. (010)

CATATAN SEPAKBOLA

Futsal Indonesia Kini

L

KAMBUH

Bek kiri andalan Semen Padang, Novan Setya Sasongko dalam aksinya menekel pemain Arema Cronus, dalam kompetisi ISL 2014.

Saat ini Novan belum bisa berlatih penuh dengan Semen Padang, karena masih didera cedera lutut. Sempat berlatih Kamis lalu, Novan kembali cedera dalam latihan gim internal.

CEDERA LAMA KAMBUH

Novan Kembali Masuk Ruang Medis PADANG - SINGGALANG Kesabaran bek kiri Semen Padang FC, Novan Setya Sasongko betul-betul diuji.

Cukup lama melakukan penyembuhan cedera lutut kanannya, Kamis (26/2) lalu cederanya itu kembali kambuh. Alhasil, sang bek kembali masuk ruang medis.

Alhasil Novan pun mesti kembali dalam perawatan dokter dan terpaksa harus bersabar lagi bergabung dengan rekan-rekannya menjalani latihan. Kambuhnya cedera mantan pemain Timnas Indonesia itu akibat salah tumpuan saat mengikuti gim internal Kamis (26/2) petang di lapangan mess tim Kom-

plek PT Semen Padang.

“Ya, saat itu saya kembali memposisikannya di bek kiri saat gim internal, namun dia mendatangi saya dan mengatakan lututnya kembali terasa sakit, makanya saya intruksikan kembali istirahat dan lakukan tes MRI,” jabar Nilmaizar.

Tes MRI sudah dijalani pemilik nomor kostum 2 itu pada Jumat (27/2). Novan masih menunggu hasil analisa dokter apa yang harus dilakukan dengan cedera yang kini terjadi kembali itu. Hasil tes MRI memang telah dilakukannya Jumat (27/2) dan Senin (2/3) diperkirakan hasilnya baru keluar. Jadi kita tunggulah apa keputusan dokter,” tutur coach Nil saat dihubungi Sabtu (28/2) petang.

Sebelumnya, Novan me-

mang sudah bisa berlatih pasca cedera yang didapatnya saat latihan awal menjelang persiapan tim. Ternyata bukan hanya Novan pada Jumat itu menjalani tes MRI, legiun asing yang baru direkrut Goran Gancev pun mengikuti tes tersebut.

Dikabarkan kompatriat asal Macedonia itu juga mengalami cedera lutut, namun hal itu dibantah Nilmaizar. “Kalau Goran hanya memar saja di kakinya,” ujar coach berlisensi A AFC itu saat dikonfirmasikan.

Namun diakui pelatih rang Pikumbuah itu, Goran memang mengikuti tes MRI karena dirinya ingin mengecek rasa sakit di kakinya itu saat melakukan shooting. “Kan lebih bagus di cek lebih awal bila memang ada pemain

merasakan sakit,” katanya.

Kemudian rencana tur uji coba lanjutan pasca ditundanya ISL tetap menjadi program manajemen tim Kabau Sirah itu. Hanya saja manajemen masih menunggu kepastian surat resmi dari beberapa klub yang mengundang. Sedikitnya ada dua undangan yang akan ditunggu konfirmasi resminya yakni PSPS Pekanbaru serta salah satu klub Divisi Utama di Purbalingga atau pun dengan PSIS Semarang.

“Jadwal kita pada pekan pertama Maret sekitar tanggal 7-8, namun masih menunggu surat resmi dari klub itu,” kata Nilmaizar. Itu artinya, rencana try out masih menunggu surat resmi dari klub yang diajak beruji coba dan masih tanda tanya. (102)

KURSUS PELATIH LISENSI C AFC

Delfi Pulang, Giliran Irwansyah Pergi PAD ANG - Delfi Adri tuntas ADANG mengikuti kursus kepelatihan lisensi C AFC. Bahkan kabarnya kemarin asisten coach Nilmaizar itu telah kembali ke Padang.

Usai Delfi Adri maka giliran Irwansyah pula yang ambil bagian. Mulai hari ini, Senin (2/3) pelatih fisik Semen Padang FC itu mengikuti kursus C AFC itu di Sawangan, Bogor.

Keikutsertaan pelatih je-

bolan Universitas Negeri Bandung (dulu IKIP Bandung) itu dibenarkan Nilmaizar saat dihubungi Sabtu (28/2).

“Ya, coach Irwansyah sudah minta izin sama saya dan mendukung mengikuti kursus lisensi C AFC itu. Hari Jumat (26/2) Irwansyah sudah berangkat,” terang Nilmaizar.

Dikabarkan sebanyak 24 pelatih dari berbagai klub yang diundang PSSI ambil

bagian. Diperkirakan kursus selama 14 hari alias dua pekan sama dengan angkatan Delfi Adri.

“Alhamdulillah saya diberi restu oleh manajemen tim dan coach Nilmaizar. Kursus mulai Senin (2/3) dan masuk mess di Sawangan pada Minggu (1/3),” kata Irwansyah yang dikontak Sabtu (28/2) malam.

Dikatakan pelatih fisik

yang sudah tiga musim bersama Kabau Sirah itu, dirinya pada Jumat (27/2) izin pulang dulu ke Bandung.

“Saya dari Bandung langsung bergabung ke Sawangan. Mohon doa-nya agar bisa berhasil mengikuti kursus kepelatihan,” pinta pelatih yang telah mengantongi sertifikat pelatih B Nasional itu kepada Singgalang.

(102)

CATATAN MENGIKUTI MFIT 2015 (BAGIAN 1)

“Makanan” Pertama Tim Futsal Sumbar WAKTU ditarik sejenak ke belakang, tepatnya ke hari Sabtu 15 September 2015.

Hari itu, ada sejarah tercipta. Tim Futsal Oleh: SYAFRIZAL Sumatra Barat memastikan (Wartawan Utama) meraih medali emas PON 2012 di GOR Futsal Tembilahan Riau.

Sejarah? tentu saja, karena itulah kali pertama cabang “adik” sepakbola dipertandingkan secara resmi di multi iven nasional tertinggi itu. Layak pula prestasi itu tercatat di MURI atau Museum rekor Indonesia, Tim Futsal Sumbar peraih medali emas pertama PON. Selebihnya, itulah salah pilar penting dan sebuah pembuktian, bahwa Futsal Sumbar sudah layak diperhitungkan dan sudah berada di level tertinggi dalam peta futsal nasional. Sebuah kebanggaan tentu saja bagi insan Futsal Sumbar umumnya, dan 4 juta masyarakat Sumbar umumnya.

Namun semuanya diraih tentu tidak mudah, butuh perjuangan panjang dan pengorbanan untuk bisa mewujudkan prestasi itu. Dimotori sang perintis futsal yang sekarang menjadi Ketua Asosiasi Futsal Daerah (AFD) Sumbar, H. Yasman Yanusar, adalah sisi yang tak boleh dilupakan dibalik

16 BESAR | Tim Futsal Sumbar yang turun di My Futsal International Tournament 2015. Langkah tim yang diproyeksikan untuk PON 2016 ini terhenti di babak 16 besar. Bukti, bahwa perkembangan olahraga Futsal di Indonesia semakin pesat dan berkembang.

menasional-nya prestasi Futsal Sumbar.

Tak perlu dibeber atau dipaparkan bagaimana perjuangan bertahun-tahun Futsal Sumbar sampai pada titik medali emas PON. Sudah terlalu sering dituliskan tahapan-tahapan menuju emas bersejarah itu. Yang terpenting sekarang, adalah bagaimana di PON 2016 Jabar nanti, emas itu bisa dipertahankan.

“Mempertahankan jauh lebih sulit dari merebut. Jika dulu kita bekerja 100 persen untuk merebut emas, untuk mempertahankannya kita dituntut bekerja 200, bahkan 300 persen.” itulah ungkapan H. Yasman yang sering diulang-ulangnya dalam setiap ke-

sempatan, ketika ada yang menanyakan peluang Sumbar mempertahankan emas PON di Jabar 2016 nanti.

Yang pasti di Jabar nanti, Futsal tak lagi diperkuat barisan generasi emas 2012 seperti Randi Satria, Yudhi Fatra, Rahmat Budiman atau Pencet, Ronni, Rangga Zaputra, dan lain-lainnya.

Karena PON 2016 memberlakukan batasan usia pemain, yakni U-23 atau kelahiran 1993.

Otomatis, aturan tersebut membuat Sumbar harus membentuk tim baru yang berasal dari generasi baru pula.

Dipastikan membutuhkan usaha keras dan panjang untuk mendapatkan tim yang setara levelnya dengan tim 2012. Saat ini sudah terbentuk ke-

rangka tim muda yang dipersiapkan untuk misi mempertahankan emas PON. Jalan panjang dan berliku memang harus ditembus, tak mudah memang.

Karena kondisi dan perkembangan futsal secara nasional semakin merata dan pesat. Semua daerah berlomba memajukan sepakbola dalam ruangan berukuran maksimal 40 x 25 meter.

Siapa yang tak siap mengikuti perkembangan akan tercecer.

Sumbar jelas tak mau ketinggalan dalam “pacu lari” futsal ini. Karena Sumbar tak ikut kualifikasi PON karena status juara bertahan, satu-satunya jalan untuk mengintip calon lawan di PON dan memberi para pemain muda jam terbang bertanding di arena kompetitif adalah mengikuti berbagai turnaman futsal kelas atas nasional.

Arena My Futsal International Tournament (MFIT) 2015, yang digelar 20 Februari-1 Maret 2015, adalah “makanan” pertama yang harus disantap para pemain muda Sumbar yang diproyeksikan untuk PON 2016. Turnamen futsal ini salah satu yang bergengsi di tanah air. Hampir semua pemain terbaik futsal Indonesia turun di arena yang satu ini.

“Inilah futsal yang sesungguhnya,” ucap H. Yasman, setelah melihat capaian para pemain Sumbar di turnamen ini. Nah, bagaimana kiprah tim Futsal di turnamen ini, akan diurai di episode berikut tulisan ini.

(Bersambung)

EBIH kurang tiga tahun pasca PON-2012 di Riau, ternyata menjadi masa yang efekif bagi perkembangan sepakbola dalam ruangan atau yang lebih dikenal dengan futsal. Rentang waktu lebih dari 1000 hari itu, cabang olahraga lima lawan lima ini bekembang pesat hampir di seluruh wilayah Tanah Air. Dominasi Jakarta, Oleh: YOSRIZAL Bandung dan debut baru seperti Sulawesi Selatan dan Sumbar, tak lagi bias setengah hati untuk bisa mengalahkan lawa-lawan yang datang dari Kalimantan, NTT, NTB dan Papua.

Abaikan klub-klub Tarkam yang menjamur di ibukota.

Palingkan pandangan terhadap klub-klub Liga Pro yang selama ini menghiasi media-media nasional dari arena berukuran 40 x 20 meter itu. Tapi kini kita tak bisa berpaling melihat kemajuan luar biasa yang datang dari Kalimantan Selatan, Papua, NTB maupun Jawa Timur dan Jateng.

Memang, peredaran futsaler masih dikuasi Jakarta. Itu karena sejumlah klub Liga Profesional ada di Ibukota Negara itu. Faktor pendukungnya adalah banyaknya turnamen dan jumlah fasilitas pendukung yang tersedia, terutama lapangan futsal yang berstandar internasional.

Kalau mereka sedikit ada di barisan depan, adalah sesuatu yang wajar, karena mareka ada di pusat fasilitas dan potensi futsaler yang berlimpah.

Hampir setiap pekan ada turnamen di seputar Jabodetabek. Dari turnamen ke turnamen itu mereka tumbuh menjadi pemain handal dan kenyang pengalaman.

Ketika Futsal Sumbar mampu ber saing pada era 2010-2012 dengan sejumlah klub-klub professional di Indonesia, tak terlepas dari mendompleng tren Jakarta yang berusaha tampil dari satu turnamen ke turnamen lainnya.

Proses panjang akan menjadi sebuah klub matang.

Ketika pertama kali Futsal Sumbar tampil di Jakarta pada 2010 silam, para futsaler ibukota tersenyum miring.

Cara bermain tim asuhan Syafrianto waktu itu masih jauh ketinggalan. Tetapi dari cemoohan itu pula Sumbar bangkit dan didukung oleh Bapak Angkat yang “gila” sepakbola dan futsal. Setiap ada turnamen bertaraf nasional, Sumbar selalu tampil, baik atas nama klub maupun atas nama provinsi. Hasilnya, satu persatu gelar juara dibawa ke Ranah Minang. Puncaknya; medali emas PON 2012 di Provinsi Riau.

Tahun depan, PON kembali dipentaskan di Jawa Barat. Satu tiket dari 12 jatah pesta empat tahunan itu sudah resmi menjadi milik Sumatera Barat. Satu lainnya dijatah untuk tuan rumah. Sedang 10 tiket sisa akan diperebutkan oleh 32 provinsi lainnya melalui Pra PON yang rencananya akan digulir antara Juli-Oktober mendatang. Namun dengan jatah wild-card bukan berarti daerah ini masuk dalam kelompok 12 terbaik di Tanah Air untuk saat ini. Tak lebih karena karena penghargaan sebagai juara PON sebelumnya. Kenapa?

Sebagai juara PON lalu juga bukan jaminan Sumbar lebih hebat dari daerah yang nanti lolos melalui kwalifikasi. Juga bukan berarti Sumbar bakal menjadi lawan berat dan ditakuti oleh peserta lainnya. Sementara tak lebih larena kita sudah membuat daerah lain tercengang dan tak percaya, karena juara PON bukan Jakarta yang selama ini menjadi kiblat futsal Indonesia.

Sebagai pusat pertumbuhan klub-klub Liga Pro dan klubklub Tarkam yang hampir setiap hari bermain dan bertanding yang nota benenya juga melahirkan banyak futsaler hebat.

Lalu, apa makna dari semua ini? Dari dua kali turun ke “balai” –meminjam istilah Ketua AFD Sumbar, Yasman Yanusar –dengan membawa pemain muda dan mentah pengalaman, ternyata kita belum apa-apa. Sumbar yang dulu garang, ganas dan ditakuti setiap lawan, kini rasa takut itu pelan-pelan mulai memudar. Karena Sumbar tak lagi seperti kala diperkuat Akang, Yudi, Pencet, Roni, Ade, Rangga dan lain-lainnya. Kenapa? Karena AFD mulai menata futsaler baru yang kelak diharapkan bisa mewarisi kepiawaian dan kehebatan Akang cs.

Dan, kapan para futsaler muda ini bisa kembali membawa nama harum Ranah Minang? Kapan Efriadi, Dino, Fajri, Sobe, Widianto, Ivan dan lain-lainnya bisa menjadi buah bibir para pelatih dan pemain futsal Indonesia? Jawabnya hanya satu; ketika proses yang diikuti para senior sebelumnya bisa diteruskan jelang PON 2016 nanti. Tak ada turnamen yang luput dari partisipasi. Tetapi muncul pertanyaan; apakah Sumbar bisa seperti sebelumnya? Salah satu institusi yang bisa menjawab adalah Pemerintah Provinsi melalui KONI Sumbar. Sementara AFD berada di garis tengah untuk hal yang bersifat teknis. (*)

MARKAS PERSIB BANDUNG KOTOR

Tim Verifikasi AFC Kecewa Berat BAND UNG - Para perwakilan AFC yang datang ke ANDUNG Indonesia untuk mengkroscek kelayakan lisensi Persib Bandung, Persipura Jayapura dan Arema Cronus ternyata sempat dibuat kecewa saat menyambangi markas Persib, Stadion Si Jalak Harupat.

Hal tersebut tak lain karena kebersihan stadion berkapasitas 30 ribu penonton tersebut begitu mengkhawatirkan. Hal tersebut dibeberkan oleh direktur perhubungan luar negeri PSSI, Azwan Karim.

“Ada catatan dari tim AFC ketika mereka mengecek di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung yang notabene markas tim Persib. Kebersihan di SJH sangat memprihatinkan. Dan AFC secara cepat memutuskan untuk menghentikan inspeksi di SJH,” ungkap Azwan dalam situs resmi PSSI. Sementara itu, Budhi Bram selaku general coordinator dari Persib menjelaskan soal kotornya SJH dikarenakan tim Maung Bandung baru saja menjamu New Radiant di gelaran Piala AFC (25/2) saat para tim AFC menyambangi mereka.

“Stadion memang masih kotor usai laga Piala AFC melawan New Radiant terutama di ruang ganti.

Pengelola stadion juga baru membersihkan stadion di bagian tribun penonton saat tim AFC datang,” kata Budhi.

“Ini memang di luar kendali tim Persib, karena selesai pertandingan kita selalu membayar kebersihan kepada pengelola Stadion,” tegasnya. (010)

SPORTIF

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

TES PRAMUSIM F1 BARCELONA

Sulit Pakai Doping di PON 2016 BANDUNG - Seluruh arena di Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 akan dilengkapi tempat untuk melaksanakan tes doping.

Hal ini sedang dipersiapkan oleh Pengurus Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON).

Fasilitas tes doping itu akan dilengkapi dengan tenaga medis dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemprov Jabar beserta peralatan pendukungnya. Pengadaan fasilitas tes doping itu guna mengurangi potensi atlet yang berniat curang.

“Setiap arena (untuk) 43 cabang olahraga harus ada titik untuk pemeriksaan tes doping.

Jadi semua yang dibutuhkan untuk penyelenggaraan PON maka kami wajib mengadakan. Tes Doping ini wajib karena sudah menjadi ketentuan internasional,” kata Wakil Ketua Harian Pengurus Besar (PB PON) XIX/2016, Ahmad Hadai, seperti mengutip dari Antara, Minggu (1/3).

“Kemarin kita sudah menggelar rapat dan melalui rapat kemarin itu kami juga usulkan jumlah anggarannya berapa untuk tes doping ini. Pokoknya setiap mau bertanding kita tes doping. Kalau ada yang ketahuan doping maka dia bisa dikeluarkan,” tegasnya.

(011)

Eubank Jr Bantu Mayweather Robohkan Pacquiao LONDON - Chris Eubank Jr bersedia membantu Floyd Mayweather Jr untuk merobohkan Manny Pacquiao dalam mega duel 2 Mei nanti. Petinju kelas menengah asal Inggris itu ditunjuk The Money sebagai rekan latih tanding jelang bertarung di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas, Amerika Serikat.

Eubank Jr dengan sukarela membantu Mayweather Jr dengan jadi rekan latihannya. Menurutnya, hal tersebut adalah hal yang menguntungkan sebab bisa ambil bagian dalam duel tinju terbesar di dunia.

“Saya pergi ke sana karena ini adalah pertarungan terbesar di abad ini. Ini adalah hal yang harus anda lakukan jika menjadi bagian tersebut. ini cuma sekali seumur hidup. Saya akan pergi dan berlatih dengan tim The Money dan mendapat pengalaman yang bisa membangun saya,” jelasnya dilansir Sky Sports, Sabtu (28/2).

Eubank sendiri bakal bertarung dengan Dmitry Chudinov untuk memerebutkan gelar WBA interim, Minggu (1/3) di Arena O2 di London. Kemenangan akan jadi kebangkitan petinju berjuluk Next Gen itu seusai ditundukkan untuk kali pertama dalam karirnya oleh Billy Joe Saunders November 2014 lalu. (*/011)

Miami Heat Kembali Terperosok MIAMI - Miami Heat kembali terperosok ke lubang kekalahan.

Dalam laga lanjutan NBA menghadapi Atlanta Hawks di AmericanAirlines Arena, Minggu (1/3) pagi WIB, tim besutan tuan rumah kalah dengan skor tipis 9193.

Kekalahan ini semakin menambah pusing Erik Spoelstra.

Pasalnya Heat memiliki rekor menang dan kalah yang kurang begitu mengesankan sepeninggal LeBron James dengan (25-33).

Sebaliknya Hawks justru semakin dominan di Wilayah Timur dengan mencatatkan empat kemenangan beruntun dan sejauh ini telah membukukan rekor (47-12).

Paul Millsap tampil gemilang di pertandingan ini. Power foward Hawks membukukan 22 poin, lima rebound, dan empat assist. Selain Millsap, Dennis Schroder dan Kent Bazemore juga mempunyai kontribusi yang besar untuk mengantarkan timnya memperpanjang rekor kemenangan mereka menjadi empat kali secara beruntun.

Sementara di kubu tuan rumah, Dwyane Wade tampil impresif dengan membukukan 22 poin.

Hassan Whiteside menambah poin Heat dengan mencetak 14 poin disusul Mario Chalmers dengan 16 poin.

Di pertandingan lainnya, Washington Wizard menang atas Detroit Pistone dengan 99-95.

Sementara New York Knicks menang dengan 103-98 atas Toronto Raptors.

Cavs kedodoran Sementara itu, tanpa diperkuat LeBron James dan Kyrie Irving, Cleveland Cavaliers, kedodoran saat menghadapi Indiana Pacers.

Bertanding di Bankers Life Fieldhouse, Sabtu (28/2), empat kemenangan beruntun Cavs terputus setelah kalah dengan skor 86-93 atas tuan rumah.

Pelatih Cavs, David Blatt memang sengaja memberikan LeBron waktu istirahat setelah peraih MVP empat kali itu bermain sebanyak tujuh pertandingan dalam sepuluh hari terakhir.

Sementara Irving memang mengalami cedera pada bagian bahu kiri setelah menang atas Golden State Warriors, Kamis (26/ 2) waktu setempat. (011)

SINGGALANG .C-23

Hamilton Tercepat di Penutupan

TERIMA BENDERA

Ketua Umum Pengprov Wushu Indonesia (WI) Sumbar, Usnaiti menerima bendera dari Wakil Ketua PB WI, Ngantino pada pelantikan di Aula KNPI Sumbar, Sabtu (28/2). (rahmad zikri)

Pengprov WI Sumbar Dikukuhkan PADANG - SINGGALANG Pengurus Provinsi Wushu Indonesia (Pengprov WI) Sumatera Barat periode 2015-2019 dilantik dan dikukuhkan di Aula KNPI Sumbar, Sabtu (28/2).

Mereka yang dikukuhkan itu antara lain Usnaiti (ketua umum), Yohannas Permana (sekretaris umum), Alfiandri Z (bendahara), Dafrul Pasi (ketua bidang organisasi dan daerah), Medi Santoso (ketua bidang teknik dan pembinaan), Eko Irawan (ketua bidang perwasitan), Riko Permana (ketua bidang prestasi), Iptu Sujarwanto (ketua bidang pengembangan SDM), Aci Indrawadi (ketua bidang humas/publikasi) serta pe-

ngurus lainnya.

Hadir dalam acara tersebut Wakil Ketua Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI), Ngantino, Waketum IV KONI Sumbar, Sutrisno AB, sejumlah Pengcab kabupaten/kota, para atlet wushu dan lainnya.

Ngantino dalam sambutan nya meminta pengurus yang baru tersebut langsung ‘tancap gas’ dalam melakukan pembinaan terhadap atlet.

“Ini Pengprov satu-satunya di Indonesia yang dipimpin wanita. Saya yakin dengan sentuhannya akan lahir banyak prestasi. Untuk itu dari sekarang harus langsung bekerja tancap gas,” ujarnya.

Apalagi dalam waktu dekat akan ada pra PON yang akan berlangsung di Ban-

dung, Jawa Barat, September mendatang. “Daerah lain sudah melakukan persiapan, untuk itu Sumbar harus bersegera,” lanjutnya.

Ngantino juga berharap lahir atlet nasional maupun internasional dari Ranah Minang. “Kuncinya pembinaan yang baik dan memperbanyak iven. Untuk hal ini perlu sinergitas Pengprov, pemerintah daerah dan dukungan pengusaha,” tambahnya.

Sementara itu, Usnaiti mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan sejumlah program pembinaan terhadap atlet, pelatih dan wasit untuk memajukan wushu Sumbar.

Selain program latihan yang intensif, rencananya digelar kejuaraan daerah antar pelajar di Sawahlunto, Mei mendatang.

Kemudian Kejurda senior di Padang Pariaman dan tahun depan akan dilakukan pelatihan wasit nasional di daerah ini. “Ini kerja sama PB WI dan Pengrov,” katanya.

Untuk persiapan pra PON, tengah dilangsungkan seleksi terhadap para atlet. “Mereka yang lolos seleksi akan kita berikan pelatihan jangka panjang untuk persiapan pra PON. Memang sudah ada dua atlet yang masuk dalam daftar binaan KONI Sumbar, tetapi kita menginginkan lebih banyak lagi,” tuturnya.

Usnaiti optimis, wushu Sumbar akan melahirkan prestasi untuk kebanggaan daerah. Tentunya dengan dukungan semua pihak, termasuk pemerintah daerah, pengusaha dan berbagai elemen lainnya. (aci)

BULUTANGKIS JERMAN TERBUKA 2015

Dua Atlet Indonesia ke Final MULHEIM - Tunggal putra Indonesia, Dionysius Hayom Rumbaka, berhasil melaju ke final Jerman Terbuka 2015.

Artinya, Indonesia meloloskan dua wakil di partai puncak setelah ganda putri Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri, terlebih dulu melaju ke final.

Hayom berhasil melaju parti pamungkas usai mengalahkan tunggal Korea Selatan unggulan kedua, Son Wan Hom dengan skor 21-17 dan 21-15. Ini adalah kemenangan pertama Hayom atas Son dari lima kali pertemuan.

“Lawan Son Wan Ho hari ini saya berhasil menerapkan permainan dengan baik. Saya bisa main dengan benar dan saya tahu harus bermain seperti apa. Pokoknya gimana caranya Son Wan Ho

supaya mainnya nggak enak,” kata Hayom.

“Sejak terakhir bertemu, tidak ada yang berubah dari permainan Son Wan Ho. Hanya saja kali ini saya main nya bisa lebih sabar dari sebelumnya. Kalau tidak ketemu posisi yang enak untuk menyerang, ya jangan menyerang dulu,” imbuhnya.

Di partai puncak, Hayom akan menantang tunggal Denmark, Jan O Jorgensen, yang merupakan juara Indonesia Terbuka Super Series Premier 2014 lalu. Dari lima pertemuan, Hayom belum pernah menang.

“Jan itu tipe permainannya nyerang terus, reli-reli panjang. Ya besok (hari inired) gimana caranya saya harus bisa menerapkan permainan yang benar seperti

tadi. Yang penting main maksimal saja,” tutur Hayom.

Sementara itu, ganda putri Indonesia, Della/Rosyita di final ditantang unggulan pertama asal Denmark, Chris tinna Pedersen/Kamilla Rytter Juhl, yang di semifinal mengalahkan pasanga Korea Selatan, Chang Ye Na/Yoo Hae Woo, 21-15 dan 21-18.

Sedangkan Della/Rosyita ke final usai mengalahkan pasangan Malaysia, Vivian Kah Mun Hoo/Khe Wei Woon, dalam pertandingan tiga set, 21-13, 15-21, dan 21-18.

Della/Rosyita bermain baik di set pertama dan membuat pasangan Malaysia tertekan. Tapi, semua berubah di set kedua dimana giliran mereka yang tertekan.

Set ketiga, pertarungan kedua pasangan berjalan ketat dan sengit. Tetapi,

Della/Rosyita akhirnya bisa menutup set tersebut dengan kemenangan 21-18.

“Tadi di lapangan kami banyak jatuh bangun mengejar bola, karena saking nggak mau mati. Semua bola ingin kami ambil. Tapi sebenarnya malah ngawur hasilnya,” ujar Della.

“Di set ketiga kami berusaha poinnya agar dipepetin terus, supaya nggak jauhjauh. Fokus kami harus lebih ditingkatkan lagi. Kami mimpin tiga angka, empat angka, tapi kemudian kesusulnya cepat banget. Kami masih kurang konsisten,” tambah Rosyita.

“Ketemu unggulan di final kami mau main nothing to lose aja. Kami ingin percaya diri, tapi tidak mau over. Agar permainan juga tetap terjaga,” tutur Della. (011)

BARCELON A - Lewis Hamilton menunjukkan ketangBARCELONA guhannya jelang dimulainya Formula 1 musim 2015, dengan jadi yang tercepat di hari terakhir tes pramusim.

Tepat di belakangnya adalah Felipe Massa dan Kimi Raikkonen.

Uji coba pramusim terakhir digelar di sirkuit Catalunya, Sabtu (28/2). Setelah sebelumnya Massa dan Rosberg bergantian jadi yang tercepat, Hamilton berjaya di hari ketiga ini. Pebalap asal Inggris itu mencatatkan waktu satu menit 23,022 detik dengan melahap total 76 putaran.

Meski jadi yang tercepat, Hamilton banyak membuang waktu di garasi karena Mercedes kabarnya coba melakukan eksperimen pada setelan mobil.

Setelah jadi yang tercepat di hari pertama lalu, Massa kali ini berada di urutan kedua dengan catatan satu menit 23,262 detik atau 0,240 detik dari Hamilton. Driver Williams ini melahap total 102 lap sepanjang hari.

Raikkonen yang mencatatkan waktu satu menit 23,272 atau hanya tertinggal 0,010 detik dari Massa menempati posisi tiga. Berturut-turut di belakang pebalap Ferrari itu adalah Carlos Sainz dari Toro Rosso dan Romain Grosjean dari tim Lotus.

Pada hari terakhir ini, Nico Hulkenberg menjadi pebalap yang paling banyak melakukan putara dengan total 157 lap. Dia cuma menempati urutan tujuh dengan catatan waktu satu menit 24,939. Hulkenberg cuma lebih baik dari Kevin Magnussen dan Daniel Ricciardo. (*/011)

JELANG KEJURNAS PIALA KAPOLRI VI DITUTUP

Karateka Inkanas Sumbar Sabet Dua Emas PAD ANG - Torehan dua medali emas dan dua perunggu PADANG diukir karateka Pengda Inkanas Sumatera Barat menjelang penutupan Kejurnas Inkanas Piala Kapolri VI di GOR Padjajaran, Bandung, Minggu (1/3).

Karateka pertama yang menyabet medali emas itu Tri Yudo Kuncoro di nomor kata perorangan putra kategori kadet. Di partai final Tri Kuncoro Yudo mengalahkan Hari asal Bengkulu dengan skor 5-0. Hari pun harus puas dengan medali perak. Sedangkan medali perunggu kembar direbut Gilang asal tuan rumah, Jawa Barat dan Rafi asal Inkanas Jawa Timur.

Kemudian sabetan medali emas kedua disabet karateka Farhan A- Amin di nomor kumite putra -50 kg kategori pemula.

Sementara itu, raihan dua medali perunggu diraih karateka Rayhan Yovandi di nomor kumite putra -45 kg kategori pemula dan Milio Oner pada nomor kumite putra -55 kg kategori yunior.

“Dua medali emas dan dua perunggu sudah kita raih.

Menjelang penutupan,” ujar pimpinan tim Inkanas Sumbar, Mukhtar Anwar kepada Singgalang kemarin.

Ditambahkan Mukhtar Anwar yang juga Kabid Binpres Inkanas Sumbar itu, dari 28 karateka yang diboyong sebanyak lima karateka sudah gagal rebut medali.

“Jadi menjelang ditutup kejurnas ini, karateka kita menyisakan 11 orang lagi. Mudahan-mudahan ada tambahan medali lagi,” pinta Mukhtar Anwar dari Bandung. (102)

PERUNGGU | Karateka Inkanas Sumbar. Milio Oner (3 kanan) usai pengalungan medali perunggu di Kejurnas Inkanas Piala Kapolri VI di GOR Unpad Bandung, Minggu (1/3). (humas inkanas)

SERI III SOLO

Sahabat Kuasai Derby Jawa Tengah SOLO - Sahabat Wisma Sehati menguasai jalannya pertandingan basket wanita bertajuk Derby Jawa Tengah saat menghadapi Sritex Dragon Solo di Sritex Arena, Sabtu (28/2) dalam lanjutan kompetisi Women Basketball National League (WNBL) Indonesia musim 2014-2015 seri III Solo. Bersaing sengit sepanjang laga, Sahabat menutup pertandingan dengan kemenangan tipis 63-61.

Penampilan gemilang ditunjukkan Nathasa Debby Chistaline yang mencetak 25 poin. Selain Debby, Rohtriastari juga tampil cemerlang dengan sumbangan 16 poin.

Sahabat dapat perlawanan ketat dari Sritex Dragons sejak kuarter pertama. Debby yang bermain gemilang membawa Sahabat unggul 2 poin dengan kemenangan 18-16 yang bertahan hingga kuarter pertama usai.

Kuarter kedua berjalan, Sahabat semakin menemukan bentuk permainan terbaiknya. Usaha keras mereka

CETAK ANGKA | Pemain Sahabat Wisma Sehati (kiri) mencetak angka atas Sritex Dragon Solo dalam lanjutan Seri III Solo Women National Basketball League, Sabtu (28/2). (ist)

berbuah tambahan 20 poin setelah Sritex Dragons hanya mampu mencetak 11 poin.

Tembakan bebas dari pemain anyar Sahabat, Chelly Marcelina membuat unggul 3827. Sahabat pun menutup kuarter kedua kembali dengan keunggulan 38-27.

Selepas istirahat, Sritex Dragons memberikan perla-

wanan sengit. Mereka berusaha keras mengikis defisit poin. Lewat tembakan dua angka Paulin Clara Ananta di sisa 30 detik, Sritex coba mengejar 44-51. Saling mencetak angka terjadi, beruntung Sahabat tetap unggul 51-44 di akhir kuarter ketiga.

Perlawanan Sritex Dragons belum berakhir di kuar-

ter keempat. Namun kehilangan Maharani Adhipusputasari membuat jalan semakin sulit. Harapan datang bagi Sritex Dragons saat tembakan tiga angka Cindy Angelia tepat sasaran dan menyamakan kedudukan 6161. Namun tembakan dua angka Sinta Ayu Ramadhani membuyarkan harapan Sritex Dragons dan membuat Sahabat memetik kemenangan penting.

Seusai pertandingan, pelatih Sahabat Xaverius Wiwit Agus Cahyono mengatakan pertahanan timnya sempat mengendur yang berakibat Sritex mendapat momentum mengejar ketertinggalan.

“Setelah memimpin di kuarter kedua, pertahanan anak-anak malah mengendur di kuarter ketiga. Itu menyebabkan lawan dapat momentum. Tapi bersyukur bisa ambil kemenangan ini. Mudah-mudahan kemenangan dilanjutkan ke seri selanjutnya di Semarang,” ungkap Wiwit dalam rilis yang diterima Sindonews.

SM catat quattrick Sementara itu, Satria Muda (SM) BritAma Jakarta menutup Seri VI National Basketball League (NBL) Indonesia 2014-2015 di Solo dengan catatan manis. Bertanding melawan Pacific Caesar Surabaya, Sabtu (28/2) di Sritex Arena, Christian Ronaldo Sitepu dkk menang dengan skor 87-64 yang mana membuat mereka mencatat quat-trick atau empat kali tak terkalahkan di seri musim ini.

Ini merupakan keempat kalinya SM menyapu bersih seri regular musim 20142015. Sebelumnya, mereka memenangi seluruh laga di Seri I Jakarta, Seri II Bandung, Seri III Malang dan Seri IV Surabaya. Hasil itu juga membuat SM nyaman di posisi kedua klasemen sementara dengan koleksi 35 poin dari 19 kali pertandingan (18-1).

Melawan Pacific Caesar, SM memulai laga dengan menyakinkan sejak kuarter pertama. Lemparan bebas

Kevin Sitorus melengkapi keunggulan SM dengan skor 100. Lewat tembakan 3-point, Gege Nagata sempat menipiskan ketertinggalan Pacific jadi 3-10. Namun dua kali tembakan Vamiga Michel memastikan keunggulan tim asal Jakarta dengan selisih 8 poin.

Skor 25-17 untuk keunggulan Satria Muda bertahan hingga kuarter pertama usai.

Kuarter kedua, pertandingan lebih seru. Kedua tim sama-sama mengoleksi 19 poin. SM yang tampil dominan nyatanya tak tertekan.

Selepas istirahat, SM kembali menguasai keadaan dengan mencetak 34 poin. Gunawan mencetak 2 kali tembakan bebas yang membuat SM unggul dengan jarak 22 poin (78-56) dan bertahan hingga akhir kuarter ketiga.

Unggul jauh membuat SM bermain lebih santai. Dan tembakan bebas yang dilakukan Vamiga Michel sebanyak dua kali membuat SM pastikan kemenangan atas Pacific dengan selisih 23 poin (87-64). (011)

HALAMAN .C-24

EKONOMI MONETER

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

GrabTaxi Permudah Pengguna Taxi

Minum Jamu Bersama Digelar di BPOM

JAKARTA- Kabar gembira bagi masyarakat Kota Padang dan sekitarnya. Mulai hari ini, Senin (2/ 3) bagi pengguna taksi tidak repot-repot mencari atau menunggu taksi, cukup mendownload GrabTaxi melalui smartphone tanpa harus menunggu lama, GPS smartphone anda langsung terhubung dengan menetapkan pengemudi disertai nama pengemudi yang terdekat siap menjemput pengguna di tempat lokasi pemesanan yang telah disebutkan.

Cara melakukan pemesanan GrabTaxi melalui smartphone, adalah bagi pemilik yang menggunakan aplikasi iOS untuk app iPhone dan iPad (http://bit.ly/ grabtaxi-iOS), aplikasi Android di Google Playstore (http://bit.ly/ grabtaxi-Android) dan Blackberry Q10 & Z10 ke atas (http:bit.ly/ grabtaxi-blackberry). Gratis untuk diunduh dan digunakan.

Sedangkan tarif taksi sesuai dengan argo yang tertera, dan tidak ada penambahan biaya lainnya.

“GrabTaxi hadir untuk memecahkan masalah kehidupan nyata. Kami mempertemukan pengemudi taksi dengan penumpang melalui optimasi teknologi smartphone terbaru dan beberapa poin data bekerjasama dengan operator taksi. Hal ini membuat kami populer karena penumpang dapat memesan taksi dengan mudah dan nyaman saat mereka sangat membutuhkan, sedangkan pengemudi tidak membuang-buang waktu menunggu pelanggan,” ungkap Adelene Foo, Regional Head of operations GrabTaxi di kantornya Pasific Place, bilangan SCBD Jakarta Selatan akhir pekan lalu.

Adelene didampingi Kiki Rizki selaku Head of Marketing mengemukakan tiga pilar GrabTaksi - keamanan, kepastian, kecepatan - adalah prinsip untuk membantu memecahkan masalah.

“Kami mencintai pelanggan kami, karena itu kami tidak pernah menghapus komentar negatif pada saluran media sosial.

Feedback tersebut memantapkan langkah dan memastikan kami untuk terus meningkatkan layanan.

Kami merancang aplikasi dengan menyenangkan secara visual dan mudah digunakan semua orang,” papar Adelene.

Betapa tidak, jelas Adelene, selain aplikasi smartphone yang telah dimiliki oleh pengemudi di taksinya, GrabTaksi memiliki solusi dispatching otomatis yang komprehensif untuk operator taksi dan operator call center.

Sistem dispatching berbasis GPS smartphone mengalahkan waktu alokasi taksi operator dari 15 menit menjadi 3 menit.“Ini adalah fakta sebenarnya. (602)

JAKAR TA- Sejumlah MenJAKART teri Kabinet Kerja bekerja Hadir dalam acara sama dengan Badan Pengini Menteri Kesehatan, awasan Obat dan Makanan Nila F. Moeloek, (BPOM) menggelar gerakan Menteri Komunikasi Minum Jamu Bersama. Acadan Informatika Rudi ra yang mengusung tema Antara, Menteri ‘Jamu Warisan Budaya KePemberdayaan Perem sehatan yang Aman dan puan dan Perlindungan Oke’ ini dilaksanakan di Anak Yohana Yembise, Gedung BPOM, akhir pekan dan Kepala Badan POM lalu.

Roy A. Sparringa.

Hadir dalam acara ini Menteri Kesehatan, Nila F. Moeloek, Menteri Komuni kasi dan Informatika Rudi Antara, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindu ngan Anak Yohana Yembise, dan Kepala Badan POM Roy A. Sparringa.

Sebagai bentuk dukungannya, SidoMuncul memberikan bantuan berupa 5000 Botol Kaca Hegenis kepada para peda gang jamu gendong. Bantuan Secara simbolis diserahkan oleh Direktur Utama PT Sido Muncul Tbk, Irwan Hidayat didampingi Kepala Badan POM RI Roy A. Sparringa kepada pedagang jamu. Demikian siaran pers SidoMuncul. (008)

BERSAMA Product Manager Feni Andri Ariyani dan Busninees Deve lopment Manager Bambang Sudiro PT. Shaklee Indonesia bersama Distributor Product Sumatra Barat Sabtu, (28/2) di HW Hotel Padang. Saat ini Vivix Shaklee merupakan suplemen kesehatan terbaik di beberapa negara. (arief pratama)

Vivix Shaklee Hadir di Padang PADANG - SINGGALANG Vivix Shaklee, suplemen kesehatan terbaik yang banyak dikonsumsi di beberapa negara, kini hadir di Sumatra Barat pada umumnya, khususnya di Kota Padang.

Vivix mengandung cam puran botani polygonum cuspidatum, anggur muscadine, elderberi Eropa dan lobak ungu yang kaya dengan polifenol antioksidan dan sel anti-penuaan.

Berdasarkan hasil berba gai proses uji klinis dan penelitian laboratorium ter bukti bahwa kandungan uta ma Vivix mampu memberikan khasiat untuk mening katkan pertahanan sel, energi sel, performa sel, serta per baikan sel. Ia terbukti efektivi tas 10 kali lipat lebih kuat daripada mengkonsumsi res veratrol saja untuk memper lambat proses penuaan sel.

Product Manager PT. Sha klee Indonesia Feni Andri Ariyani, dalam acara seminar

di HW Hotel, Padang, Sabtu (28/2) menjelaskan, satu hal penting bahwa seluruh kan dungan Vivis Shaklee terbuat dari bahan alami tanpa pera sa buatan, bahan pengawet, pemanis, pewarna, dan ba han-bahan pengawet lain nya.

Vivix merupakan tonik anti-penuaan untuk berbagai manfaat yang sesuai untuk mereka yang mengidap pe nyakit diabetes, arthritis, gout, dan yang lainnya. Me ngandungi resveratrol yang dipercayai mampu memper baiki DNA seterusnya men cegah penuaan secara cepat, “Satu botol vivix mengan dung resvetarol yang setara dalam 3,000 gelasa anggur merah. Salah satu bahan utama vivic telah dirujuk dalam lebih dari 2,500 pu blikasi dan bahan baku vivic 10x lipat lebih afektif da ripada resveratrol saja dalam memperlambat penuaan sel.

“Fungsi dan kelebihan Vivix Shaklee, dapat memper baiki tubuh kita yang meng alami kerusakan DNA (salah

satunya akibat radikal bebas) yang menyebabkan proses penuaan lebih dini dan lebih cepat. Vivix Shaklee memban tu melambatkan dan melin dungi DNA sel tubuh kita dan melambatkan proses terse but, selain itu juga dapat memperbaiki tenaga sel.”

“Semakin tubuh kita mengalami penuaan, semakin cepat sel tubuh kehilangan tenaga. Ini akan menurunkan fungsi sel, serta meningkatkan fungsi otak, kardiovas kular, imunitas (kekebalan) dan sendi. Semakin tua, semakin kita rasa sakit sana sini, ingatan pun makin puda.

Vivix membantu menguatkan

sel tubuh,” tambah Rani .

Busninees Development Manager PT. Shaklee Indonesia Bambang Sudiro, untuk Harga Vivix Shaklee di hargai Rp1.100.000/botol beserta paket membership dan men dapatkan website replika keagenan di setiap kota, uniknya ViVix tidak di jual di apotek atau di rumah kesehatan, Vivix Shaklee hanya bisa didapat melalui Distributor yang terdaftar di PT.shaklee Indonesia. Distributor wilayah Sumatra Barat, khusunya wilayah Padang bisa di hubungi Hp, Salim 081266 15515 / Ne neng 081256022630 / Yuni 081256022630. (arief)

BANTUAN- Dirut SidoMuncul Irwan Hidayat didampingi Kepala Badan POM RI Roy A. Sparringga bersama pedagang jamu gendong dalam acara bantuan 5.000 botol kepada pedagang jamu gendong. (ist)

DAERAH

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

SINGGALANG .C-25

Khatam, Bukan Berarti Berhenti Baca Alquran

Walikota Solok Sampaikan Nota Penjelasan KPKP DPRD

SOLOK - Ketua DPRD Kota Solok, Yutriscan mengingatkan kepada tamatan MDA Masjid Nurut Taqwa, khatam Alquran bukan untuk berhenti membaca Alquran. Sebab, khatam Alquran tamatan MDA Masjid Nurut Taqwa baru dapat membaca Alquran pada tingkat dasar dan mesti berlanjut ke tingkat tajuitnya.

Hal itu disampaikan Ketua DPRD Kota Solok, Sabtu (28/2) pada sambutannya ketika membuka secara resmi pelaksanaan khatam Alquran MDA Masjid Nurul Taqwa dan MDA Mushala Siratal Mustaqin Kelurahan KTK mempertegas isi sambutan Alimar Khatib atas nama Kepala Kantor Kemenag Kota Solok.

Sekaitan dengan pelaksanaan khatam Alquran ini, atas nama Pemerintah Kota Solok beserta DPRD memberikan apresiasi pada pengelola MDA dan pengurus Masjid Nurut Taqwa, panitia pelaksana dan para orang tua tamatan MDA Masjid Nurut Taqwa dan Mushala Siratal Mustaqin.

Apalagi kegiatan ini tanpa didanai Pemko Solok dan DPRD, melainkan oleh MDA, orangtua plus donatur yang tidak mengikat. Sebagaimana laporan pelaksana , H.Jamaran Pono Alam, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pembekalan bagi tamatan MDA, sehingga kelak 40 peserta khatam Alquran saat ini menjadi generasi muda yang teruji keislaman mereka.

Program pembinaan keagamaan khusus Islam di Kota Solok, barangkali telah sama-sama diketahui.

Kemungkinan kota yang satusatunya memiliki dan melaksanakan kegiatan Malam Bina Iman dan Taqwa di Regional dan nasional adalah Kota Solok.

Begitu juga dengan kegiatan Safari Fajar dalam memotivasi umat Islam meramaikan rumah-rumah ibadah terutama pada shalat subuh dan shalat lain umumnya. Bahkan juga telah dilaksanaan dalam beberapa tahun belakangan ini, pelaksanaan puasa sunat pada Senin dan Kamis.

DPRD hanya memberikan dukungan penuh dalam menyetujui pengajuan angaran di dalam APBD Kota Solok. Pembinaan keagamaan itu telah terlihat nyata dengan dibangunnya masjid terbesar dan terindah pada kota/ kabupaten di Sumatra Barat sampai saat ini. (209)

SOLOK - Walikota Solok, H.Irzal Ilyas menyampaikan Nota Penjelasan terhadap Ranperda Perubahan Keempat atas Perda Kota Solok Nomro 1 tahun 2005 tentang kedudukan protokoler dan keuangan pimpinan dan anggota DPRD Kota Solok dalam rapat paripurna.

Rapat paripurna ini langsung dipimpin Ketua DPRD Kota Solok, Yutris Can bersama wakilnya, Yon Hendra dan Martin Jofari dan dihadiri anggota dari lima fraksi, Golkar Indonesia Raya, Partai Amanat Nasional, Partai Demokrat, Restorasi Nurani Indonesia dan Bintang Pembangunan Keadilan. Sedangkan undangan yang hadir, perwakilan dari Kejaksaan Negeri Solok, Polres Solok Kota, Kodim 0309 Solok dan unsur SKPD, Ketua Ormas, OKP, LSM serta undangan lainnya.

Nota Penjelasan Walikota Solok atas Raperda Perubahan Keempat Atas Peraturan Daerah Kota Solok Nomor 1 Tahun 2005 adalah tentang Protokoler dan Keuangan pimpinan dan Anggota DPRD Kota Solok.

Berdasarkan Pasal 18 ayat 2 dan ayat 5 UndangUndang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 menyatakan bahwa Pemerintah Daerah berwenang untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan.

Mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan itu berdasarkan Asas Otonomi dan Tugas Pembantuan dan diberikan otonomi yang seluas-luasnya kepada daerah.

Bahkan diarahkan untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan, pemberdayaan dan peran serta masyarakat.

Kemudian melalui otonomi luas, daerah diharapkan mampu meningkatkan daya saing dengan memperhatikan prinsip demokrasi, pemerataan, keadilan, keistimewaan dan kekhususan serta potensi dan keanekaragaman dae rah dalam sistim Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Hasil Badan Musyawarah DPRD Kota Solok yang digelar sebelumnya menetapkan penyampaian nota penjelasan dari Walikota Solok terkait Ranperda Perubahan Keempat Atas Perda Nomor 1 Tahun 2005 berdasarkan Pasal 5 ayat 2 Permendagri Nomor 21 Tahun 2007.

Permendagri itu mengatur pengelompokan kemampuan keuangan daerah, penganggaran dan pertanggung jawaban penggunaan belanja penunjang operasional pimpinan DPRD Daerah.

Bahkan tata cara pengembalian tunjangan komunikasi intensif dan dana operasional, pengelompokan kemampuan keuangan daerah untuk kabupaten/kota diatur dengan ketentuan di atas Rp400 miliar dikelompokkan pada kemampuan keuangan daerah tinggi, antara Rp200 miliar hingga Rp400 miliar untuk kemampuan keuangan daerah. Sedangkan d ibawah Rp200 miliar diperuntukkan untuk kemampuan daerah rendah.

Kemudian besaran tunjangan komunikasi intensif untuk pimpinan dan anggota DPRD serta belanja Penunjang Operasional DPRD masih berdasarkan pada kemampuan keuangan daerah kelompok rendah.

Dengan adanya peningkatan kemampuan keuangan daerah dari kategori rendah ke sedang, perlu dilakukan penyesuaian tunjangan komunikasi intensif untuk pimpinan dan anggota DPRD serta belanja penunjang operasional pimpinan DPRD Kota Solok berdasarkan PP Nomor 21 Tahun 2007. ‘’Kasubag Humas DPRD Kota Solok, Ismail menjawab Singgalang, Jumat (27/2) mengakui pembahasan dilakukan intensif. (209)

SERAHKAN NOTA Walikota Solok H.Irzal Ilyas menyerahkan Nota Penjelasan KPKP DPRD kepada Ketua DPRD Yutriscan. (wannedi saman)

Penyaluran Dana BOS Sudah Mencapai 25 Persen PADANG - SINGGALANG

Hingga Februari, sudah 25 persen dari Rp185 miliar dana bantuan operasional sekolah (BOS) di Sumbar tersalurkan. Meski begitu, masih ada sekolah yang menolak untuk mendapatkan dana tersebut.

Empat sekolah ini yaitu, Sekolah Dasar (SD) Al-Azhar, SD Baiturrahmah, Sekolah Dasa Alam Minangkabau, dan SMP Yaris School.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sumbar, Syamsulrizal mengatakan, ada empat sekolah yang tidak mau menerima dana BOS ini.

Hanya saja alasan penolakan

tersebut tidak jelas. Ini adalah kedua kalinya mereka tidak mau menerima dana BOS ini, tahun lalu juga sama.

“Kita beranggapan mereka tidak menerima BOS ini karena alasan mereka sudah mampu dan mereka tidak suka dengan tatacara penyaluran BOS,’’ ungkapnya.

Meskipun empat sekolah ini menolak BOS tidak akan berpengaruh kepada penyaluran BOS. Pada triwulan I ini sudah disalurkan sebanyak 25 persen dari total dana BOS per sekolah, jumlahnya beragam untuk setiap sekolah.

Ia menambahkan, penyaluran itu akan dilakukan bertahap yang dimasukkan ke dalam empat triwulan pembagian, dimana setiap tri-

wulannya akan dibagikan 25 persen dari total yang diterima sekolah.

Dari data Disdikbud, besaran dana BOS tahun 2015 ini mencapai Rp185 miliar yang akan dibagikan untuk 4.230 Sekolah Dasar (SD) dengan total dana Rp132,4 miliar dan untuk 726 SMP dan SLB dengan besaran uang 52,8 miliar. ‘’Untuk triwulan I sudah langsung kita transfer ke rekening sekolah penerima pada 2 Februari 2015 lalu.

Jadi, kita tengah mempersiapkan untuk penyaluran tahap II,’’ ujar Syamsulrizal.

Pada tahun lalu, Sumbar tercatat sebagai salah satu provinsi tercepat dalam menyalurkan dana BOS setelah Riau dan Yogyakarta. Tahun

lalu juga dua sekolah di Sumbar mendapat peringkat pertama tata kelola BOS terbaik yang diraih SD di daerah Agam, dan peringkat kedua dipegang SMP 2 Lubuk Alung. ‘’Dalam penyaluran dana BOS ini kita selalu dinilai oleh pemerintah pusat, apakah itu tata kelola dan ketepatan sasaran dari dana BOS yang diberikan ini,’’ tuturnya.

Terkait dengan ketepatan sasaran dana BOS ini, dikatakan Syamsulrizal, Disdikbud selalu melakukan pengecekan ke lapangan untuk melihat sejauhmana dana ini dimanfaatkan oleh sekolah yang mendapatkannnya. ‘’Kita turunkan tim pemantau untuk melihat BOS ini tepat sasaan atau tidak,’’ pungkasnya. (401)

PASCA DITEMUKAN KASUS DBD DI BALAI-BALAI

Goro dan Pengasapan Diintensifkan Pd.Panjang, Singgalang Pemerintah Kota Padang Panjang senantiasa bersungguh-sungguh dalam mencegah dan membasmi penularan penyakit demam berdarah dengue (DBD) di Kota Serambi Mekah itu.

Warga diminta membiasakan gotongroyong membersihkan lingkungan, sedangkan dinas kesehatan dan jajaran siap melakukan pengasapan. ‘’Untuk mencegah dan membasmi DBD, pak walikota minta masyarakat rajin bergotong royong. Dinas kesehatan juga beliau perintahkan untuk melakukan pe-

ngasapan di berbagai daerah yang sudah terjangkit,” kata Kabag Humas Setdako H. Ampera Salim melalui emailnya kepada Singgalang, Sabtu (28/2).

Dikatakannya, imbauan walikota kepada warga agar melakukan gotongroyong dan perintah pengasapan kepada dinas kesehatan dan jajaran dikeluarkan pasca ditemukannya salah seorang warga Kelurahan Balai-Balai, Kecamatan Padang Panjang Barat positif terjangkit DBD, Rabu (25/2) lalu. ‘’Sebelum ini imbauan agar senantiasa menjaga kebersihan lingkungan itu

sudah digalakkan. Kini, dengan adanya kasus tersebut, maka bapak walikota meminta intensitasnya ditingkatkan.

Beliau tidak ingin ada lagi warga yang terjangkit,” kata Ampera.

Kadis Kesehatan H. Nurya nuwar yang dihubungi secara terpisah membenarkan, salah seorang warga Balai-Balai memang terjangkit DBD. Warga tersebut sudah dirawat di RSUD Padang Panjang dan kondisinya semakin membaik. ‘’Untuk mencegah korban yang lain, sejak beberapa hari belakangan kita melakukan pengasapan di lorong-

lorong yang ada di BalaiBalai ini sambil bergotong royong bersama warga, camat, lurah dan ketua RT. Kita sudah menghabiskan 20 liter cairan fogging,” sebutnya.

Pada kesempatan itu pak Ujang, panggilan akrab Nur yanuwar, kembali mengingat kan warga agar senantiasa menjaga kebersihan lingkungannya, karena dengan lingkungan yang bersih jentik nyamuk tidak akan berkembang. ‘’Lakukan 3M plus (menguras bak mandi, menutup tempat penyimpanan air dan mengubur barang-barang bekas),” pesannya. (205)

PENGASAPAN - Kadis Kesehatan Kota Padang Panjang H. Nuryanuwar didampingi salah seorang ketua RT Kelurahan Balai-Balai turun tangan langsung melakukan pengasapan di kelurahan itu, Sabtu (28/2).

Pengasapan dilakukan pasca ditemukan kasus DBD di kelurahan itu, Rabu (25/2) lalu. (jasriman)

SINGGALANG .C-26

PAYAKUMBUH-LIMAPULUH KOTA

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

KADER HANURA DIDUGA SUNAT BANSOS

Tedy Sutendi Ancam Lapor Balik

CURANMOR Tersangka curanmor lintas Sumbar-Riau, yang ditangkap Polsek Harau, Resor Limapuluh Kota akhir pekan lalu dalam Operasi Jaran 2015, kini terus diperiksa. Kedua pelaku diamankan bersama barang bukti. (muhammad bayu vesky)

Bubarkan Balap Liar, Polisi Garuk 20 Motor PAYAKUMBUH- Kepolisian Resor Payakumbuh membubar kan praktik balapan liar di sejumlah titik lokasi, dalam wilayah hukum setempat, sepanjang Sabtu (28/2) malam hingga Minggu (1/3) dini hari.

Dalam operasi rutin ini, polisi yang dipimpin Kapolres AKBP Yuliani yang sebelumnya menguber razia di depan Pos Lantas, jantung Kota Payakum buh, juga menggaruk sedikitnya 20 unit sepeda motor. Plus, melayangkan 30 berkas tilang bagi pelanggar lalu-lintas.

Menurut Yuliani, Kapolres wanita pertama di Payakumbuh tersebut, operasi rutin tertib berlalu-lintas dan mengincar balapan liar ini, ditujukan untuk mengkondusifkan ruas jalan utama Payakumbuh dari aksi kebut-kebutan yang dapat membahayakan keselamatan jiwa pelaku maupun pengguna jalan lain. “Razia balapan liar, kita lakukan di tiga titik lokasi. Mulai dari jalan lingkar Utara, depan kantor DPRD sampai di Balai Nan Duo, Koto Nan Ompek. Termasuk, titik akhir di batas PayakumbuhLimapuluh Kota, kawasan Payolinyam,” terang Kapolres dan Kasatlantas Iptu Harry M Putra.

Pihaknya mengaku, akan terus menguber penertiban berlalulintas. “Siang-malam kita mau tertib-tertib. Pengendara yang melanggar, itu ditegur dulu. Kalau bandel, ditilang langsung. Ini demi keselamatan berlalu lintas,” demikian Harry M Putra. (501)

Diajak Diskusi, Cabup Natizen tak Nongol LIMAPULUH KOTARencana Forum Peduli Luak Limopuluah serta sejumlah elemen masyarakat peduli Pilkada Limapuluh Kota 20152020 untuk menggelar diskusi rutinan jelang masa kampanye di masing-masing kantor parpol, ternyata tidak diminati para kandidat.

Buktinya, saat acara perdana yang digelar Forum Peduli di Kantor DPC PKB, ruas jalan Sumbar-Riau, Tanjuang Pati, Kecamatan Harau, Sabtu (28/2) malam, tak satupun kandidat bupati yang nongol. Termasuk warga media sosial (natizen) yang berkoar-koar soal politik dan pembangunan Limapuluh Kota. “Padahal, selama ini, natizen di jejaring sosial facebook maupun twitter, yang katanya peduli, kritis dan berwawasan, ternyata tidak berani mucul. Termasuk kandidat bupati sendiri. Mereka yang disebut-sebut dan digadangkan akan maju di pilkada,” sindir Yudilfan Habib, aktivis LSM Peduli.

Padahal menurut dia, tema besar diskusi pilkada tersebut, mengacu ke pondasi politik berwawasan budaya kearifan lokal. “Saya sarankan untuk kandidat bupati, jangan cuma ngaku peduli Limapuluh Kota, kalau ketika diajak diskusi, gratis, tak mau. Aneh,” sesal Habib.

Kendati di diskusi perdana tersebut tak satupun kandidat bu pati dan wabup yang nongol, ke cuali Ferizal Ridwan, Ketua PKB Limapuluh Kota, Habib menye but, kegiatan serupa juga akan digelar Forum Peduli, di seluruh kantor parpol lainnya.

(501)

GUNAKAN MODUS BARU, PELAKU-PENADAH DITAHAN

Polsek Harau Bongkar Sindikat Curanmor LIMAPULUH KOTA - SINGGALANG

Operasi Kejahatan Kendaraan 2015 bersandikan “Jaran” yang ditabuh Polsek Harau, Resor Limapuluh Kota, membuahkan hasil. Menyu sul, terbongkarnya sindikat curanmor lintas Sumbar-Riau, akhir pekan lalu.

“Pelakunya ada dua orang,” kata Kapolres Lima puluh Kota AKBP Tri Wahyudi dan Kapolsek Harau Iptu Wanhar Lubis, Minggu (1/3).

Di hari tersebut, Kapolres dan Kapolsek sengaja meng gelar konfrensi pers, terkait penangkapan kedua pelaku.

Singgalang menerima in formasi pencidukan tersang ka semenjak Kamis (27/2).

Untuk kepentingan penyeli dikan, polisi belum berkenan mengeksposenya ke publik.

Menurut Wanhar Lubis, Kapolsek yang belakangan berhasil membongkar penye lundupan 25 kilogram ganja rute Aceh-Medan-Pekanba ru-Padang di Lubuak Bangku Kecamatan Harau itu, kedua tersangka curanmor tersebut sudah lama menjadi target operasi Unit Reskrim Polsek.

Keduanya antara lain “SY” alias Yaman alias Jaman (22), pemuda asal Jorong Koto Nan Gadang Kenagarian Pilu bang, Kecamatan Harau yang juga residivis kasus pen

curian di Batu Balang, Keca matan Harau, 2011 silam.

Kemudian, “RM” (37) warga Jorong Ambacang, Nagari Ketinggian, Kecamatan Ha rau.

Menariknya, modus pencu rian yang dilakukan tersang ka “SY” tergolong unik dan baru. “Pelaku, terdeteksi sudah 3 kali melakukan pen curian sepeda motor di wil kum Resor Limapuluh Kota,” tutur Lubis sembari men duga, “SY” pernah pula ber aksi di beberapa daerah lain di Sumbar hingga Riau.

Di antara modusnya, se lain mencuri motor korban yang terparkir di halaman rumah, pelaku pernah pula pura-pura bekerja bersama korbannya. “Setelah bekerja, pelaku meminjam dan mem bawa kabur sepeda motor.

Lalu dijual ke tersangka “RM” dengan harga maksimal Rp1,2 juta,” ulas Kapolsek.

Agar aksinya tidak tercium polisi, pelaku memilih hidup berpindah-pindah. Sistem kejahatan eksodus tersebut, baru terkuak, kala Yunas, warga Buluah Kasok, Sarila mak, Kecamatan Harau, me ngaku kehilangan sepeda motor merek Yamaha Vega, awal bulan lalu.

Cukup lama melakukan penyelidikan, anggota Unit Reskrim Polsek Harau yang terus “dipress” Kapolseknya, berhasil juga membongkar kasus curanmor tersebut,

setelah menggelar ‘sporing’ (bahasa yang digunakan poli si untuk menangkap pelaku kejahatan di luar daerah— red red) ke Rantau Barangin, Kampar, Riau.

“Pekan lalu, kita bersama anggota sporing ke Kampar.

Di sebuah rumah makan kawasan Batu Basurek, Ke camatan 13 Koto, kita lihat tersangka “SY” bekerja di sana. Karena banyak TKP pencurian kendaraan ber motor menyeret namanya, kita langsung ambil (tangkap—rr e d d),” jelas Lubis di dampingi Kanit Reskrim Aip tu Marva Erikson.

Dua pekan saban hari, sebelum ditemukan di Batu Basurek, tim operasional Reskrim Polsek Harau sudah mencari pelaku ke Duri.

“Awalnya, informasi dari masyarakat menyebut, “SY” bekerja di sebuah bengkel sebagai pembantu mekanik di Duri. Setelah ke sana, dia tidak ada,” jelas Kapolsek.

Usai menangkap “SY”, polisi akhirnya mengarak tersangka ke Polsek Harau, Limapuluh Kota. Di kantor polisi yang 2011 lalu “SY” pernah pula mendekam di balik jeruji besi rutan Polsek karena kasus pencurian uang warga Batu Balang, “SY” membenarkan semua per buatannya.

Selain di Buluah Kasok, “SY” baru mengakui pernah pula mencuri dan mengge

lapkan motor di merek Supra Fit di batas Limapuluh KotaPayakumbuh kawasan Napar serta Honda Beat di Pilubang, Harau. “Pengakuannya, baru di 3 TKP. Tapi kita menduga, jumlahnya lebih dari itu,” curiga Wanhar Lubis.

Bernyanyi Dari “nyanyian” pelaku ke penyidik Polsek Harau dike tahui, jika seluruh motor yang dia curi dan gelapkan tersebut, dijual ke penadah “RM”.

“Kemudian, “RM” kita jem put ke kediamannya, di Jorong Ambacang, Keting gian, Harau,” aku Kapolsek bertitel master hukum terse but.

Begitu digelandangkan ke Mapolsek, “RM” yang sudah mempunyai istri dan bebe rapa orang buah hati ter sebut, tidak dapat mengelak.

“Pelaku dan penadah sempat kita konfrontir. Dua-duanya, sudah ditetapkan sebagai tersangka. Kita masih mem buru, penadah dari tangan “RM”,” tegas Kapolsek.

Berdasarkan keterangan “RM”, motor yang dia beli dengan harga bervariasi mulai Rp200 ribu (untuk DP sepeda motor vega—rr e d d) hingga Rp1,2 juta untuk Honda Beat, dijual pula ke seorang rekanya di Riau.

“Mereka ini, merupakan kom plotan curanmor SumbarRiau. Kasusnya terus kami kembangkan,” tutup Kapol sek. (501)

GORO DI PAYOBASUANG

Budayakan Spirit Mak Umin Payakumbuh, Singgalang Guna menggiatkan kem bali budaya gotong royong (goro), masyarakat di Kelu rahan Payobasuang, Paya kumbuh Timur punya cara tersendiri. Budaya yang su dah mengakar ini, hampir hilang di tengah masyarakat daerah setempat saat ini.

Ketua LPM Payobasuang Erry S. Djarens, bersama lurah setempat Irwan Suwan ri, kepada Singgalang, Ming gu (1/3), mengatakan, cara yang digunakan untuk meng giatkan budaya goro ini ada lah cara Mak Umin.

“Mak Umin, adalah tokoh masyarakat di Kelurahan Payobasuang, punya sema ngat goro yang tinggi di kelurahan kami ini. Ia hanya tukang panjat kelapa. Tapi, jika ia bersorak keliling kam pung waktu sore mengajak goro besok pagi, maka esok nya berbondonglah warga bergoro di semua lingku ngan. Kaum ibu pun mam bawa limpiang (makanan— red d) untuak minum kopi.

Kami ingin menghidupkan kembali spirit Mak Umin ini,” ujarnya, tentang budaya goro warga Payobasung tempo dulu.

Menurutnya, ide dan cara ini sudah disampaikan kepa da seluruh ketua RT/RW dan sejumlah tokoh masyarakat setempat, dan mereka se pakat untuk mengaktifkan kembali goro dua kali dalam sebulan, setiap Jumat pagi ini.

“Kami ingin semangat Mak Umin itu dibudayakan, sekaligus mengenang jasa Mak Umin. Selain itu juga mewujududkan lingkungan bersih dan sehat. Karena untuk mewujudkan itu semua tak bisa hanya lewat katakata saja, butuh tindakan nyata,” tambahnya.

Dengan tema Jumat Ber sih itu, Erry optimistis Payo basung ke depan akan lebih bersih dan sehat. Semangat kebersamaan warga akan lebih baik, karena nama Mak Umin sangat terkenal di Payobasung.

Setiap RW di Payobasung sudah dileng kapi dengan mesin potong rumput, hadiah atas terpilihnya Payoba suang sebagai kelurahan berprestasi tiga tahun lalu.

Semangat goro itu, diapre siasi Wakil Walikota Suwan

del Mukhtar. “Kita sangat mengapresiasi langkahn yang digunakan lurah dan LPM Payobasuang itu. Ke depan kita akan dorong terus warga kelurahan untuk me ningkatkan kebersihan ling kungannya,” katanya. (302)

LIMAPULUH KO TA - Penyeli KOT dikan kasus dugaan penyunatan bantuan sosial (bansos) per baikan rumah warga miskin di Taram, Kecamatan Harau oleh Satreskrim Polres Limapuluh Kota, dengan terlapor kader Partai Hanura setempat, me masuki babak baru. Ini seiring dengan keluarnya pernyataan keras Ketua DPC Hanura Limapu luh Kota, Tedy Sutendi, Sabtu TEDY SUTENDI (28/2).

Melalui Singgalang, Tedy yang juga anggota DPRD Limapuluh Kota dua periode itu mengaku, laporan yang dilayangkan anggota Bamus Taram bernama Bambang tersebut, sarat dengan kepentingan politik. Selain itu, Tedy mengklaim, sampai sekarang, dari hasil pemeriksaan internal yang dia lakukan terhadap kadernya, tidak ditemukan alat bukti dan fakta, jika kadernya di Taram, Kecamatan Harau, menyunat alias memeras penerima bantuan rumah miskin.

Dia merasa, dirinya dan keluarga besar Partai Hanura Limapuluh Kota dilecehkan. “Saya sudah sarankan ke kader-kader yang difitnah menyunat bansos, lapor balik.

Pelapor itu kita laporkan juga ke polisi. Rencananya, red laporan dilayangkan Senin besok (hari ini—red red),” ucapnya. Kader Hanura Limapuluh Kota asal beberapa kecamatan menyesalkan, adanya upaya penjegalan Ketua DPC Tedy Sutendi, maju di Pilkada Limapuluh Kota. “Kami sinyalir, ada pihak yang mempolitisir kasus ini jelang pilkada digelar,” kata sejumlah loyalis Tedy.

Mereka berharap, polisi bisa membongkar kasus ini ke akar-akarnya. “Kalau benar ada upaya pembunuhan karakter pimpinan kami, Tedy Sutendi jelang pilkada, kami harap ini dapat ditelusuri,” katanya. Tedy sendiri, mengaku tidak akan menyurutkan niatnya, maju di Pilkada 2015-2020, menjadi bupati.

Terpisah, Kasatreskrim Polres Limapuluh Kota AKP Amral yang dihubungi Singgalang, Minggu (1/3) siang menyebutkan, kasus dugaan pemerasan bansos yang bersumber dana dari APBD-P 2014 Limapuluh Kota tersebut, masih terus dia proses dan saat ini dalam tahapan pelengkapan berkas. Seingat Amral, total jumlah saksi yang dia periksa mencapai 30 orang. Adapun terduga pelakunya sebanyak 3 orang. (501)

JAMIN KETAHANAN PANGAN

SKPD Terkait Harus Punya Inovasi PA YAKUMBUH- Untuk memperoleh hasil produksi AY pertanian yang maksimal, Dinas Tanaman Pangan Perkebunan dan Kehutanan Payakumbuh beserta jajarannya, harus mampu membuat inovasi. Karena target peningkatan produksi minimal sebesar 25 persen dari sebelumnya, tak boleh ditawar-tawar. Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait harus mampu men terjemahkannya secara positif, untuk menjamin ketahanan pangan secara nasional.

Walikota Riza Falepi, kepada wartawan di Payakum buh, Minggu (1/3), menyampaikan hal tersebut. Menurut walikota, sebelum mematok target minimal itu, dirinya mengaku sudah turun ke lapangan, berdialog dengan kelompok tani, guna memahami persoalan pertanian.

“Banyak informasi yang diperoleh, dan semuanya sudah dicarikan solusinya oleh SKPD penanggung jawab,” ujar walikota. Dikatakan, tahun 2015 ini tersedia dana sekitar Rp54 juta, untuk membuat demplot padi pada lima kecamatan di Payakumbuh. Setiap kecamatan dijatah demplot 2 hektare, diperlakukan khusus pengolahannya.

“Mulai dari pemilihan bibit, penanaman dan pemupukan hingga panen. Demplot padi itu ditargetkan mampu berproduksi 10 ton per hektare,” tegasnya.

Menurut walikota, untuk mamacu peningkatan produksi itu, pihaknya sudah mengumpulkan seluruh tenaga penyuluh, termasuk dengan jajaran Kodim 0306/50 Kota yang dikomandoi Dandim Letkol Inf. Trisno Widodo.

Pemko juga telah membenahi perbaikan jaringan irigasi banda cacing atau tersier. “Jadi tak ada alasan lagi, kalau produksi tak bisa ditingkatkan,” ungkap Riza.

Sementara itu, Kadis Tanaman Pangan Perkebunan dan Kehutanan Iqbal Bermawi, yang dihubungi mengatakan, walikota memang telah memberikan target kepada dinas yang dipimpinnya. Selain target dua hektare per kecamatan, pihaknya juga membuat demplot perbandingan di Kelurahan Sungai Durian di Kecamatan Lamposi Tigo Nagori. “Di kelurahan setempat, kelompok tani bersepakat mengolah sawah seluas 29 hektare dengan bibit spesial. Sejalan dengan itu, SKPD terkait juga membuka lahan sawah 1 hektare dengan pengolahan khusus. Hasilnya nanti, akan diperbandingkan, mana yang mampu berproduksi mendekati atau melebih 10 ton per hektare,” jelas Iqbal. Menurutnya, hasil demplot itu akan diubin di bawah pengawasan BPS. “Pak Walikota Riza Falepi, ingin pengakuan nasional dengan produksi 10 ton per hektare itu. Makanya, Dinas Tanaman Pangan Perkebunan dan Kehutanan sudah membuat kesepakatan kerjasama dengan pihak BPS,” sebut Iqbal.

Dikatakan Iqbal, pihaknya tidak hanya membuat demplot padi, tapi juga membuat demplot cebe kopay seluas 0,5 hektare untuk setiap kecamatan. “Luas tanam dan produksi cabe kopay di Payakumbuh juga harus ditingkatkan, karena cabe kopay juga merupakan unggulan Payakumbuh yang harus dibanggakan,” pungkasnya. (302)

DIAMANKAN - Pelaku Curan mor diamankan bersama barang bukti. (muhammad bayu vesky)

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)

Antisipasi DBD, ABTB Butuh Fogging BUKITTINGGI- Pemerintah kelurahan beserta masyarakat Sapiran Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh (ABTB) telah melaksanakan kebersihan lingkungan 2014 berupa perbaikan riol melalui program PNPM Mandiri.

Namun, menurut lurah setempat, Ery Yasman pada Musrenbang, Jumat (27/20 upaya kebersihan itu perlu didukung fogging (pengasapan) untuk pembasmian nyamuk. Sebab, lanjutnya. selama Januari dan Februari tahun ini saja sudah terjadi empat kasus demam berdarah dengue (DBD), sedangkan sepanjang 2014 tercatat 17 kasus. Terkait hal itupun pihaknya sudah menyampaikan imbauan agar warga senantiasa memper hatikan dan meningkatkan kebersihan lingkungan.

Musrenbang di aula kantor lurah diikuti beberapa SKPD, LPM, RT/RW, PKK dan tokoh masyarakat dihadiri Sekcam ABTB,Yelrizon.

Lurah Ery Yasman juga minta SKPD terkait dalam pembinaan pengelolaan dana bergulir guna mengembangkan usaha ekonomi rumah tanga.

Dengan begitu diharapkan modal yang digulirkan dapat bermanfaat maksimal.

Untuk kegiatan fisik tahun ini, menurut Ketua LPM, Dailalul Khairat Dt. Parpatiah, fokus melaksanakan renovasi Mushalla Al-Ikhlas melalui Manunggal Sakato, sedangkan non fisik yang tertampung pada SKPD terkait untuk kelurahan yang dihuni 772 KK ini berupa pelatihan bordir tingkat dasar. (507)

RAT Tolok Ukur Koperasi Sehat BUKITTINGGI- Tolak ukur bagi sebuah koperasi yang sehat adalah pelaksanaan Rapat Anggota Tahunan (RAT) yang dilakukan paling lambat tiga bulan setelah tutup buku.

RAT, sarana bagi pengurus dan pengawas menyampaikan pertanggungjawaban dan perkembangan pada anggota.

Momen itu pula bagi anggota memberikan penilaian kebijakan dan usaha pengurus dalam mengelola koperasi, disamping saran untuk kemajuan ke depan.

“RAT tepat waktu sangat ditentukan kedisiplinan pengelolaan koperasi,” kata Walikota H. Ismet Amzis keika membuka RAT Primer Koperasi Purnawirawan ABRI (Primkoppabri), Kamis (26/2) lalu.

Disiplin, kata kunci sukses, terutama anggota dalam memenuhi kewajiban membayar kewajiban setiap bulan. Simpan pokok, simpanan wajib dan cicilan pinjaman yang dibayar tepat waktu berdampak keteraturan pemupukan modal, sehingga bisa digulirkan bagi anggota yang mrmbutuhkan dalam bentuk pinjaman.

Diapun memberikan apresiasi kepada Primkopabri yang telah melaksanakan RAT tepat waktu dan merupakan koperasi ke-28 di Kota Bukittinggi melaksanakan RAT 2014. Pemko memberikan penghargaan yang diserahkan Wako Ismet dan diterima Ketua Primkoppabri, H. Parjono.

Primkopabri berdiri 1977 dan beranggota 176 orang.

Mereka purnawirawan TNI. RAT di komplek pertanian landbow dihadiri Kadiskoperindag Muhamad Idris, jajaran pengurus, pengawas dan anggota.

Dalam laporan pertanggungjawabannya, Parjono menyebutkan koperasi dengan usaha simpan pinjam itu juga mengelola tagihan rekening listrik serta jasa telekomnuikasi dengan sistem payment point online bank (PPOB) bekerjasama dengan Puskud Sumbar. Periode 2014 koperasi itu membukukan sisa hasil usaha Rp11 juta. (507)

BUKITTINGGI-AGAM

NAIK 100 PERSEN

RAMLAN NURMATIAS-IRWANDI DAFTAR KE PPP

Tahun Ini, Jatah Sertifikat Prona Agam 1.450 Bidang AGAM - SINGGALANG Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Agam mendapatkan kuota penerbitan sertifikat tanah melalui proyek operasi nasional agraria (prona) tahun 2015 sebanyak 1.450 bidang.

Jumlah tersebut meng alami peningkatan sampai 100 persen dari tahun sebe lumnya. “Pada 2013 lalu, BPN

HALAMAN .C-27

Agam hanya mendapatkan kuota dari pemerintah pusat untuk menerbitkan sertifikat tanah melalui prona seba nyak 700 bidang. Kemudian pada 2014 sebanyak 750 bidang. Sedangkan tahun ini meningkat menjadi 1.450 bidang,” kata Kepala BPN Kabupaten Agam, Busyra Azwar kepada Singgalang Minggu (1/3).

Dijelaskannya, peningkat an jatah penerbitan sertifikat prona untuk Kabupaten Agam itu dilatarbelakangi BPN Kabupa

ten Agam setiap tahunnya berhasil menyelesaikan program tersebut sesuai dengan tahapan yang ditetapkan setiap tahun. Dalam menyelasaikan serti fikat prona ada tiga tahapan yang mesti diselesaikan, diantaranya tahap pertama B6 atau bulan keenam sudah berhasil menyelesaikan 40 persen sertifikat prona dari kuota yang ditargetkan. Kemudian tahap kedua yang dikenal dengan B9 atau bulan ke-9 sudah berhasil menye lesaikan 70

MAKAN—Balai penyuluhan keluarga berencana Kecamatan Mandiangin Koto Selayan berlokasi di Kelurahan Guguk Bulek diresmikan Jumat (27/2) ditandai makan bersama Wako Ismet Amzis, Camat Emil Akhir dan tokoh masyarakat setempat. (hirwandi imam)

persen, dan ta hap ketiga (B12) telah ber hasil menyelasikan 100 per sen. “Semua itu setiap tahun dapat kita selesaikan tepat waktu, se hingga pemerintah pusat menambah kuota pe nerbitan sertifikat prona untuk Kabupaten Agam se tiap tahunya,” ujar Busyra.

Ditambahkannya keber hasilan menyelesaikan setiap tahapan itu juga tidak terle pas dari sosialisasi yang dilakukan secara rutin kepa da masyarakat baik, baik menyangkut kegunaan serti fikat maupun bahan bahan yang dipersiapkan masyara kat dalam pengurusan serti fikat prona tersebut, sehingga ketika petugas datang mela kukan pengukuran tidak banyak menemui kendala di lapangan. Selain itu, animo masyarakat di Kabupaten Agam untuk menyertifikat kan tanahnya melalui prona juga cukup tinggi. “Kita melihat animo masyarakat mengurus sertifikat tanahnya melalui prona cukup tinggi, sehingga kita juga terbantu dengan menyelesaikan program itu sesuai dengan tahap an dan target yang telah ditetapkan,” ujarnya. (203)

Bangun Bukittinggi Lebih Baik Bersama BUKITTINGGI- Setelah mendaftar sebagai bakal calon (balon) Walikota Bukittinggi periode 2015-2020 ke Kantor DPC PPP Bukittinggi pada 17 Februari lalu, H. Ramlan Nurmatias Dt. Nan Basa kembali mendatangi kantor partai yang bermarkas di Jalan Ipuah Mandiangin itu, Sabtu (28/ 2). Kedatangannya dan rombongan ke sana, untuk mendaftarkan H. Irwandi Dt. Nan Tujuah (mantan Sekda Kota Payakumbuh) sebagai pendampingnya dalam Pilkada Kota Sanjai tersebut.

“Sebelumnya kita memang sudah mendaftarkan diri untuk bakal calon walikota Bukittinggi ke Kantor DPC PPP ini. Namun pasca direvisinya Perpu No. 1 Tahun 2014 oleh DPR RI tentang Pemilihan Kepala Daerah, baik gubernur/ walikota dan bupati yang salah satu poin dari perubahan itu adalah pengajuan calon kepala daerah ke KPUD harus berpasangan dengan wakil atau satu paket,” kata Ramlan yang juga Mantan Ketua KPUD Bukittinggi.

Demi menyikapi hal itulah lanjutnya, dia dan rombongan kembali mendatangi Kantor DPC PPP untuk mendaftarkan Irwandi sebagai pendamping dalam Pilkada Bukittinggi periode 2015-2020 mendatang. Dipilihnya Irwandi sebagai pendampingnya menurut Ramlan, karena dia dan Irwandi telah menjalin komitmen untuk membangun Kota Bukittinggi kedepan dan siap menyumbangkan pikiran dan tenaganya untuk kota wisata tersebut.

Selain itu, juga ada permintaan dari masyarakat agar pendampingnya berasal dari unsur birokrat. Ternyata hasil survei dari lembaga independen, yang paling pas mendampinginya adalah Irwandi Dt. Nan Batujuah. Pria itu juga mempunyai pikiran dan visi yang sama dengan dirinya untuk membangun Kota Jam Gadang ke arah yang lebih baik kedepannya. “Kombinasi diri saya yang berlatang belakang pengusaha dengan Irwandi Dt. Nan Batujuah yang berlatangbelakang birokrat dan pamong senior ini diharapkan dapat mewujudkan cita-cita untuk membangun Bukittinggi lebih,” ujarnya.

Ramlan juga menegaskan, dia bersama Irwandi telah sepakat berjuang bersama, sehingga jika partai politik (parpol) tidak memilih mereka sebagai calon walikota dan wakil walikota, maka selanjutnya akan ditempuh melalui jalur perseorangan (independen), sesuai peraturan yang berlaku.

“Apapun caranya, kami tetap akan maju berpasangan menjadi calon walikota dan wakil walikota, termasuk melalui jalur independen jika tidak ada parpol yang memilih kami. Untuk antisipasi itu, saat ini, kami telah melakukan pendataan para pendukung,” jelas Ramlan.(203)

SINGGALANG . C-28

IKLAN

Senin, 2 Maret 2015 (11 Jumadil Awal 1436 H)