WAWASAN 28 September 2018

l Jumat Legi l 28 September 2018 TAHUN KE-33 NO: 152

Harga Eceran Rp 3.000 Harga Langganan Rp 70.000

Juara Grup C, Indonesia ke Perempat Final KUALA LUMPUR - Indonesia melaju ke babak perempatfinal Piala Asia U-16 dengan status juara Grup C. Hasil itu didapat setelah imbang 0-0 dengan India.

Bermain di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Kamis (27/9) malam WIB, Indonesia mampu mendominasi permainan dari India di babak pertama. Beberapa peluang lewat Sutan Zico dan Amiruddin Bagus Kahfi didapat, namun tak kunjung berbuah gol.

Di babak kedua Indonesia dalam situasi tertekan.

Setidaknya India punya dua peluang emas yang bisa berbuah gol, namun tembakan dari pemain India masih bisa diblok.

Tak ada gol sampai laga tuntas. Hasil imbang 0-0 sudah cukup membawa Indonesia dan India melangkah ke perempatfinal.

Indonesia dan India sama-sama mengoleksi lima poin, namun Indonesia lebih berhak menjadi juara Grup C setelah unggul selisih gol. Indonesia mengoleksi tiga gol dan kebobolan satu kali, sementara India cuma punya satu gol tanpa kebobolan.

Indonesia langsung mencoba mengambil inisiatif serangan. Tekanan diberikan Indonesia lewat sisi kanan, namun upaya tersebut masih gagal.

India melancarkan serangan balik di menit kelima.

Umpan silang dilepaskan dari sisi kiri, yang di sambut oleh Vikram Partap. Dalam posisi bebas, Vikram gagal menyundul bola dengan sempurna dan melebar dari target.

Indonesia melakukan serangan di menit ke-14. David Maulana melepas tembakan di depan kotak penalti India, Bersambung ke hal 7 kol 1

SERI: Pemain Timnas U-16 berupaya mengejar bola dari adangan pemain India dalam laga Grup C Piala Asia U-16 di Stadion Bukit Jalil Kuala Lumpur semalam. Hasil seri 0-0 meloloskan Indonesia maupun India ke perempat final. n Foto: AFC

Tasdi Disidang di Semarang Jangan Gunakan Masjid untuk Kampanye SEMARANG - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) meminta warga NU agar tidak menggunakan masjid sebagai ajang berpolitik atau kampanye. Apalagi untuk menyebar informasi hoax.

Gunakan masjid sebagai tempat ibadah dan sebagai tempat perdamaian.

“Masjid itu digunakan oleh umat untuk beribadah, salat. Bukan untuk politik,” tegas Ketua PBNU KH Abdul Manan Ghani usai membuka pelatihan kader penggerak NU Miharrik dan Dakwah pengurus wilayah NU Jateng di gedung BKK, Jalan Supriyadi Semarang, Kamis (27/9).

Abdul Manan juga meminta warga NU cerdas Bersambung ke hal 7 kol 1

n Salam Metal Lagi di KPK JAKARTA - Bupati Purbalingga nonaktif Tasdi kembali berpose salam metal. Dia mengaku berkas perkara penyidikannya sudah dinyatakan lengkap.

Tasdi tampak keluar dari ruang pemeriksaan KPK. Seperti biasa, Tasdi langsung digiring menuju ke mobil tahanan. Namun Tasdi tidak banyak bicara soal kasusnya.

“Saya sudah P-21 (berkas perkara dinyatakan lengkap),” ucap Tasdi singkat sembari masuk ke mobil tahanan di KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (27/9).

Tasdi pun sempat berpose sa-

lam metal. Dia memang sebelumnya beberapa kali mengacungkan salam metal. Tingkah Tasdi itu dilakukan saat dia akan dibawa ke KPK, tiba di KPK, hingga ditahan KPK usai OTT pada bulan Juni 2018.

Secara terpisah, Kabiro Humas KPK Febri Diansyah menyebut proses penyidikan Tasdi sudah selesai. Tasdi pun segera disidang.

“Penyidik telah menyerahkan

tersangka dan berkas perkara ke penuntut umum dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi suap terkait pengadaan barang dan jasa di Pemkab Purbalingga,” kata Febri. “Sidang direncanakan akan dilakukan di PN Tipikor Semarang,” imbuhnya.

Dalam kasus ini, Tasdi dijerat KPK sebagai tersangka karena diduga menerima Rp 500 juta sebagai commitment fee 2,5 persen dari proyek pembangunan Purbalingga Islamic Center tahap kedua. Proyek pembangunan Purbalingga Islamic Center merupakan proyek multiyears yang dikerjakan selama tiga tahun dari 2017 hingga 2019 dengan total nilai proyek Rp 77 miliar.

Selain Tasdi, empat tersangka lainnya adalah Hadi Iswanto selaku Kabag ULP Pemkab Pur-

balingga serta tiga orang lainnya dari swasta, yakni Hamdani Kosen, Librata Nababan, dan Ardirawinata Nababan.

Atas perbuatannya, Tasdi dan Hadi selaku penerima suap dijerat dengan Pasal 12 huruf a atau huruf b atau Pasal 11 dan Pasal 12 B Undang-Undang nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan Undang-Undang nomor 20 Tahun 2001 juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. Sementara, Hamdani, Librata, dan Ardirawinata sebagai pemberi suap dijerat dengan Pasal 5 ayat 1 huruf atau huruf b atau Pasal 13 Undang-Undang nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan Undang-Undang nomor 20 Tahun 2001 juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. n dtc-yan

Ratusan Warga Brebes Selatan Geruduk Kantor Bupati Sungguh Indah Piagam Madinah Oleh Prof. Dr. Masrukhi, M.Pd. Guru Besar PKn Universitas Negeri Semarang Rektor Univ. Muhammadiyah Semarang BEBERAPA kali mengikuti diskusi mengenai anti radikalisme, para pembicara selalu merujuk referensi Piagam Madinah. Terakhir ketika menjadi salah satu pembicara pada event Joint Analisys mengenai paham radikalisme yang diselenggarakan atas kerja sama antara Polda Jawa Tengah dengan UniverBersambung ke hal 7 kol 1

BREBES - Ratusan warga dari wilayah Brebes bagian selatan mendatangi Kantor Bupati Brebes, Kamis (27/9) siang. Massa menuntut agar pemkab menindaklanjuti pemekeran daerah atau pembentukan daerah otonomi baru (ODB) Kabupaten Brebes Selatan.

“Warga Brebes bagian selatan menuntut agar Pemkab Brebes sebagai daerah induk untuk segera memenuhi persyaratan administrasi pembentukan daerah otonomi baru,” jelas Ketua Presidium Pemekaran Brebes selatan, drh Agus Sutrisno usai audensi dengan Bupati Hj Idza Priyanti SE MH dan Ketua DPRD Dr H Illia Amin MMPd. Hadir pula dalam pertemuan

tersebut, Sekda Emastoni SH MH dan Asisten I Athoillah SE MSi. Sebelum audensi, warga Brebes selatan menyerukan yel-yel sambil membentangkan spanduk bertuliskan tuntutan mereka di halaman Kantor Pemkab Brebes.

Hingga akhirnya, perwakilan warga dari wilayah Brebes selatan itu pun dipersilahkan menemui bupati dan jajarannya untuk audiensi di ruang rapat Sekda Brebes.

Agus lebih jauh menjelaskan, dalam audensi disampaikan masih adanya kekurangan berkas yang belum dipenuhi Pemkab Brebes sampai hari ini.

Bersambung ke hal 7 kol 3

AKSI DEMO: Massa yang tergabung dalam Presidium Pemekaran Brebes Selatan menggelar demo dengan menggeruduk Kantor Bupati Brebes, Kamis (27/9) siang. n Foto: Eko Saputro-yan

Tabung Gas Meledak, Sekeluarga Luka Bakar

Raih Penghargaan PENDATANG baru di dunia musik, Marion Jola berhadil meraih penghargaan AMI Awards 2018. Penyanyi asal Kupang, Nusa Tenggara Timur ini tercatat sebagai peraih penghargaan dikategori pendatang baru terbaik.

Lagu berjudul Jangan ini membawa jebolan Indonesian Idol ini berhasil menyisihkan beberapa nominator lainnya diantaranya Monica Karina, Nonaria, Rayssa Dynta, dan lainnya. Marion tidak menyangka akan meraih penghargaan tersebut menurutnya masuk nominasi saja sudah bersyukur. Dia mengaku sangat kaget dan berterimakasih pada masyarakat yang menerimanya sebagai penyanyi yang dicintai. n buyil-skh Foto: kpl

Ganti Karet Sil yang Berujung Petaka Tabung gas melon ukuran 3 kg meledak di rumah Darwanto (44) warga Kelurahan Gandasuli RT 06/01, Kecamatan/Kabupaten Brebes sekitar pukul 21.00, Rabu (26/9) malam. Tidak ada korban jiwa dalam peristwa itu namun, empat penghuni rumah tersebut mengalami luka bakar serius.

KEEMPAT korban tersebut, masing-masing Darwanto (44) bersama istrinya Sunani (35) serta kedua anaknya yakni Fahri (9) dan Faturahman (5).

Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, sebelum kejadian Triyanto (43) bermaksud hendak merebus air di kompor gas miliknya.

Tetapi gasnya habis, kemudian akan mengganti tabung gas dan memasang karet sil tabung gas. Tetapi, pada saat Triyanto memasang karet sil, ternyata Bersambung ke hal 7 kol 3

TEMPAT KEJADIAN PERKARA : Salah satu keluarga korban menunjukkan tempat terjadinya tabung gas yang meledak dan mengakibatkan empat orang mengalami luka bakar serius, Kamis (27/9). n Foto. Eko Saputro-yan

Jumat Legi, 28 September 2018

Perlukah Ikut Bimbel Online?

Antisipasi Kerawanan Pemilu 2019

Oleh Dra Isna Purti Astuti MPd

BADAN Pengawas Pemilu (Bawaslu) menyatakan bahwa terdapat 15 provinsi dan dua kabupaten/kota memiliki kerawanan atau potensi pelanggaran dalam pemilihan umum (pemilu) 2019.

Dan yang lebih mengkhawatirkan adalah potensi kerawanan dalam pemilihan presiden dan wakil presiden (pilpres), dibanding pemilu legislatif (pileg) dan pemilu Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Menurut Bawaslu, potensi kerawanan pada Pilpres 2019 termasuk dalam kategori tinggi. Dan sesungguhnya, menurut hasil penelitian yang dilakukan Bawaslu yang dituangkan dalam Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) 2019, secara keseluruhan, semua daerah memiliki potensi kerawanan. Hanya saja, kategorinya masih dalam batas-batas kewajaran atau rawan sedang.

Namun demikian hal itu tidak dapat dianggap sepele.

Ke-15 daerah tingkat provinsi yang masuk dalam kategori potensi kerawanan tinggi itu adalah Papua Barat, Papua, Maluku Utara, Aceh, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Maluku, Lampung, Sumatera Barat, Jambi, Daerah Istimewa Yogyakarta, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Utara, dan Sulawesi Tengah. Sedangkan dua kabupaten yang memiliki potensi tingkat kerawanan kategori tinggi adalah Kabupaten Lombok Timur dan Teluk Bintuni. Sementara, dari 514 kabupaten/kota di Indonesia, tidak ada satu pun yang tingkat kerawanan pelanggaran dan hambatan penyelenggaraan pemilunya masuk dalam kategori rendah. Itu artinya, semua daerah kabupaten/kota memiliki potensi kerawanan pemilu yang mengkhawatirkan. Memang sebegitu gentingkah Pemilu 2019?

Hasil penelitian Bawaslu yang tertuang dalam Indeks Kerawanan Pemilu 2019 tersebut tentu bukan produk main-main atau penelitian “abal-abal” untuk menakut-nakuti masyarakat.

Kita percaya, Bawaslu melakukan penelitian dengan metodologi dan cara kerja yang profesional, sehingga hasilnya bisa dipertanggung jawabkan. Karena itu, semua pihak, baik penyelenggara pemilu, yakni Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Bawaslu, partai politik peserta pemilu, pasangan calon presiden dan wakil presiden, tim pemenangan, kelompok relawan pendukung capres-cawapres, tokoh-tokoh masyarakat, tokoh-tokoh agama, dan masyarakat umum, perlu memiliki kepedulian serta kesadaran yang tinggi untuk mensukseskan Pemilu 2019. Hal itu harus dimulai dengan bersama-sama menciptakan kampanye yang damai dan menggembirakan.

B

“

Lihat kualitas dan silabusnya yang ada kemudian cek dengan materi di sekolah atau kisi-kisi dalam ujian.

Ada bimbel online perencanaannya kurang baik sehingga materi yang di sampaikan tidak sesuai dengan materi yang ada di sekolah ataupun kisi-kisi ujian nasional.

Kita bersyukur bahwa masa kampanye Pemilu 2019 diawali dengan perhelatan Deklarasi Kampanye Damai yang diselenggarakan oleh KPU RI pada 23 September 2018. Bahkan KPU provinsi dan kabupaten/kota di seluruh Indonesia juga menyelenggarakan perehelatan yang sama. Tujuannya sudah tentu untuk mengajak semua pihak yang terlibat dalam Pemilu 2019 secara bersama-sama mewujudkan penyelenggaraan pemilu yang damai, jujur, adil, demokratis, dan menggembirakan. Jangan sampai momentum pesta demokrasi justru diwarnai dengan suasana yang panas, rasa permusuhan dan perpecahan dalam masyarakat hanya karena perbedaan pilihan atau dukungan. Mari, semua pihak berupaya mengantisipasi atau mencegah agar potensi kerawanan Pemilu 2019 yang dirilis Bawaslu tidak terjadi. Semoga!■

IMBINGAN belajar atau disebut bimbel sekarang mudah ditemui di berbagai kota bahkan sampai di perdesaan. Bimbel merupakan hal yang “wajib” bagi siswa zaman sekarang, terutama bila memasuki akhir tahun dengan adanya tes semester ataupun ujian sekolah dan ujian nasional.

Tren belajar online atau bimbel online menjadi gaya baru dalam hal belajar di era sekarang ini. Dengan konsep kekinian yang dilakukan melalui belajar online, siswa dapat membeli produknya seperti video materi pembelajaran, CD pembelajaran, dan latihan soal. Siswa bisa belajar tanpa harus bertatap muka langsung dengan tentor atau pengajar.

Mengapa sekarang banyak siswa lebih tertarik dengan bimbel online? Pertama, mereka berpendapat bahwa bentuk bimbel yang ada sekarang ini kurang praktis.

Siswa harus datang ke tempat bimbel dan terikat jadwal.

Padahal kegiatan di sekolah sudah menguras banyak tenaga dan waktu. Kedua, dari segi biaya lebih murah karena berlangganan bulanan atau setahun sekalian. Ketiga, siswa bebas menentukan waktu dan jadwal dalam pembelajaran dalam bentuk video yang ditonton dengan waktu kapan pun dan dimana pun asal ada internet.

Berikutnya dari segi tentor, untuk bimbel online kebanyakan memiliki tentor pilihan lulusan perguruan tinggi

ternama yang kompeten di bidangnya dan berkualitas. Selain itu dengan bimbel online, siswa cenderung belajar sendiri, dan memecahkan masalah sendiri tanpa bantuan orang lain.

Pertanyaannya, perlukah remaja ikut bimbel online?

Remaja disini adalah masa transisi perkembangan antara masa kanak-kanak dan masa dewasa yang pada umumya dimulai pada usia 12 atau 13 tahun dan berakhir pada usia akhir belasan tahun atau awal 20-an. Di kalangan mereka tidak asing lagi dengan istilah seperti ‘browsing, e-mail, dowload’ dan lain-lain. Data menunjukkan hampir 30% pengguna internet di Tanah Air merupakan remaja.

Mereka kebanyakan menggunakan internet hanya untuk tidak dikatakan ketinggalan zaman. Namun, ada efek negatif seperti ‘game online’ dan program ‘chatting’ yang digandrungi remaja karena keduanya merupakan hiburan yang sangat mengasyikkan.

■ Tujuan Utama Kembali kepada soal bimbel online, lakukan diskusi antara orangtua dan guru di sekolah sebelum memilihnya.

Konsultasikan dengan guru bagaimana gaya dan model belajar yang dimiliki dari remaja pada umumnya dan anak– anak mereka khususnya. Sehingga orangtua bisa memutuskan bimbel yang terbaik dan cocok untuk anak remajanya.

Lihat kualitas dan silabus-

Politik uang momok pesta demokrasi.

Tapi banyak juga yang berharap. *** 15 Provinsi rawan pelanggaran pemilu.

Ada yang manfaatkan kerawanan.

PENDIRI PEMIMPIN UMUM PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB PEMIMPIN PERUSAHAAN WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN

: Ir H Budi Santoso : Irianto Joko Moelyono : Muhammad Aulia A : Sarsa Winiarsih Santoso : Djoko Sutedjo

REDAKTUR SENIOR: Sosiawan, Widiyartono R. REDAKTUR PELAKSANA: Budi Sutomo, Achmad Ris Ediyanto.

KOORDINATOR LIPUTAN: Heri Suyanto, Didik Saptiyono PERSONALIA REDAKSI: Samsudin Bakrie. REDAKTUR: Eddy Tuhu PW, Adlan Heriyudi, Sosro Margono, Sucito, Kusmiyanto, Aman Ariyanto, Yunan Hidayat, Soetjipto, Wisnu Setiaji, Yanuar Dwi Sarjono, Sunarto, Siti Khajarwati.

Reporter: Unggul Subagyo, Sapto Sari Jati, Felek Wahyu, Jaka Nuswantara, Nurul Wahid, Rusmanto Budi, Ernawaty, Sunardi, Arix Ardana.

Koresponden Kedu: Tri Budi Hartoyo (Koordinator), Widyas Cahyono, Ali Subechi. Banyumas: Joko Santoso (Koordinator), Hermiana Englaningtyas, Ady Purwadi.

Pekalongan : Janti Artati (Koordinator), Eko Saputro, Hadi Waluyo, Probo Wirasto. Pati : Wahono (Koordinator), Budi Santoso, Ali Bustomi. Surakarta: Tulus Premana (Koordinator), Bagus Atas Adji W, Sutyatmoko W, Suti Hapsoro.

P

EMBELAJARAN Matematika biasa diterapkan dalam kehidupan sehari– hari baik penambahan, penjumlahan, perkalian, pengurangan maupun pembagian. Untuk itu pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar (SD) kelas rendah harus benar-benar matang, karena jika tidak akan membuat pusing atau kesulitan dalam pembelajaran selanjutnya di SD kelas tinggi.

Pada Anak-anak SD kelas rendah selain terdapat pembelajaran hafalan terutama hafalan perkalian 1 hingga 10. Anakanak kelas rendah jika tidak hafal perkalian 1 hingga 10, bagaimana pelajaran mau ber-

REKENING BANK : PT Sarana Pariwara Semarang BANK JATENG 1.034.07578.9 CIMB NIAGA 453.0100081.00.0 PENERBIT : PT Sarana Pariwara Semarang/Anggota SPS. IZIN TERBIT : SK Menpen RI No. 027/ SK/Menpen/SIUPP/A7 Tanggal 23 Januari 1986.

TERBIT PERDANA : Tanggal 17 Maret 1986

jalan lancar (sesuai standar ketuntasan) kalau perkaliannya saja tidak hafal. Tetapi anakanak dapat berhitung perkalian dengan lancar juga perlu didukung banyak pihak, selain guru, orangtua dan pendidikan sebelumnya.

Sebagian besar anak-anak SD kelas rendah yang hafal perkalian 1-10, karena ketelatenan guru dan perhatian orang tuanya di rumah. Sementara bagi orangtua yang belum tahu arti pentingnya pendidikan dan tingkat pendidikannya rendah biasanya masa bodoh. Yang penting, anaknya berangkat ke sekolah.

Lalu bagaimana guru SD kelas rendah dalam mematangkan (menggodok)perkalian untuk mematahkan mitos bahwa perkalian sebagai monster bagi siswa? Sebenarnya bagi anak yang sudah tahu dan mau belajar perkalian bukan menganggap monster (menakutkan), tapi sebaliknya bagi yang belum tahu dan tidak mau belajar.

Jalan yang harus ditempuh

guru dalam mematangkan perkalian di SD kelas rendah adalah dengan mengajari peserta didik dengan cara ditanya satu per satu setiap hari tentang perkalian 1-10.

Sesuai dengan teori belajar Behavioristik bahwa belajar berulang–ulang, dilatih, akan menjadi bisa atau kuat (Hera Lestari Mikarsa,Agus Taufik dan Puji Lestari Prianto,2007:6.1). Contoh lagi suatu pekerjaan yang secara terus-menerus dengan frekuensi yang relatif tetap akan menjadikan seseorang terbiasa dengan pekerjaan itu.

Oleh karena itu, sebagai calon guru yang profesional perlu mempelajari tentang teoriteori belajar dan pembelajaran yang mampu mengembangkan potensi-potensi yang dimiliki oleh peserta didik. Siswa memiliki potensi terpendam. Melalui belajar, anak harus diberi kesempatan untuk mengembangkan diri.

Dengan hafalan secara disiplin terhadap perkalian 1-10, maka anak kelas rendah

sekarang tidak pusing lagi jika ditanya langsung bisa menjawab dengan benar. Akhirnya guru SD kelas tinggi tidak pusing lagi melanjutkan materi selanjutnya, karena perkalian dasar sudah dikuasai oleh anakanak.

Pelajaran perkalian tidak menjadi monster lagi, karena pembelajaran Matemtika perkalian sudah menjadikan dasar baginya. Pondasi perkalian yang kuat di SD kelas rendah yang kuat akan memperkokoh pembelajaran Matematika di kelas tinggi, dan bisa mengoptimalkan hasil pembelajaran Matematika di SD. Guna memperoleh hasil yang optimal, perlu proses belajar terorganisir dengan baik,rapi, sadar dan sengaja.

Atas dasar ini proses belajar mengajar menjadi bermakna.

Tetapi itupun tidak semudah membalik telapak tangan. Perlu kesabaran, ketelatenan dari guru dan kebersamaan dari semua pihak baik sesama guru, dan orangtua murid.■ Penulis, guru SDN 2 Bumisari Purbalingga.

Keluarga Pembelajar, Keluarga Cinta Ilmu Oleh Endang Susilowati SPd

MANAJER IKLAN/PROMOSI: Agung Wahyu Jawoto.

MANAJER PEMASARAN: Teguh Slamet Widodo.

MANAJER SDM: Sosro Margono SH MANAJER TU: Yetti Ismiyati.

KABAG KEUANGAN: Siti Aisyah.

ALAMAT REDAKSI : Jl. Kawi No 20 Semarang - 50251, Telp (024) 8507070, Faks (024) 8502727 redaksi@koranwawasan.com ALAMAT IKLAN - PEMASARAN : Jl. Kawi No 20 Semarang-50251, Telp. (024) 8507070 Faks (024) - 8313717 iklan@koranwawasan.com pemasaran@koranwawasan.com ALAMAT TATA USAHA Kompleks Pertokoan Simpang Lima Blok A/10 Semarang Telp.: (024) 8314170 Faks. (024) 8317113

Penulis, guru Matematika di SMP Negeri 3 Cepu.

Mematahkan Mitos Monster Perkalian Oleh Isti Purwani Spd SD

(Hanya berharap rezeki yang halal)

nya yang ada kemudian cek dengan materi di sekolah atau kisi-kisi dalam ujian. Ada bimbel online perencanaannya kurang baik sehingga materi yang di sampaikan tidak sesuai dengan materi yang ada di sekolah ataupun kisi-kisi ujian nasional.

Dalam pemilihan bimbel online juga tergantung emosi, kondisi, selera dan gaya belajar dari masing-masing siswa.

Kalau emosi anak sudah stabil dan lebih banyak menggunakan internet ke yang positif itu lebih baik. Kemudian dari tipe dan gayanya, apakah anak menyukai suasana yang tenang, atau belajar sendiri tanpa bantuan orang lain. Maka bimbel online diperlukan bagi remaja tersebut, tetapi jika sebaliknya tidak tepat.

Dikhawatirkan bimbel online hanya dipakai untuk alasan supaya anak tersebut dapat chatting, dowload, game atau membuka fasilitas-fasilitas lain yang ada di handphone, smartphone, tablet maupun PC untuk kesenangan diri sendiri sehingga anak lupa akan tujuan utamanya.

Selain itu komunikasi orang tua dan anak remaja sangat diperlukan untuk meminimalkan sisi negatifnya.

Kalaupun bimbel online merupakan pilihan yang terbaik maka peran orang tua dalam pengawasan dan pendampingan anak di rumah masih sangat diperlukan.■

S

ERING kita temui, banyak orang yang sukses karena memiliki kemampuan akademik ketika mengenyam pendidikan di bangku sekolah. Pun, mereka tak hanya gigih dalam belajar dan menuntut ilmu, namun juga mengikuti kegiatan sekolah maupun yang bersifat sosial kemasyarakatan. Seolah mereka tak punya cukup waktu untuk membaca atau berdiskusi. Apalagi memikirkan bagaimana kelak mereka memiliki kehidupan sebagai keluarga pembelajar.

Keluarga adalah lembaga masyarakat yang merupakan kelompok sosial terkecil, dan

pertama bagi setiap individu untuk berinteraksi. Dalam keluarga seharusnya seseorang menghabiskan waktu kesehariannya. Keluarga berfungsi membentuk perilaku anak di masa yang akan datang. Dan orangtualah kunci utama sebagai pembentuk pribadi yang mencintai ilmu.

Keluarga cinta ilmu mensyaratkan orangtua yang mau belajar. Menjadi orangtua tidak membutuhkan sekolah formal.

Menjadi orangtua membutuhkan komitmen dan kemauan yang kuat untuk terus belajar dalam kata lain menjadi pribadi pembelajar. Tidak ada kata terlambat untuk mengejar ketertinggalan kita membentuk keluarga yang terus mau belajar dan dapat mewariskan nilai–nilai kebaikan kepada generasi kita. Seperti kata pepatah ‘Tuntutlah ilmu dari buaian hingga liang lahat’.

Sudah selayaknya menuntut ilmu menjadi ruh setiap keluarga dalam mendidik

anak–anaknya. Menuntut ilmu tidak dibatasi oleh ruang dan waktu. Segala aktivitas kita, orangtua bersama anak sebagai suatu proses dalam menuntut ilmu. Misalnya, ketika bangun pagi kita bangunkan mereka, kita ajak mereka untuk menata tempat tidur kemudian bersama–sama melaksanakan sholat Subuh. Disini kita belajar bagaimana menanamkan sisi ketaqwaan pada Tuhan.

Kita pun dapat belajar dari banyak contoh keluarga di sekitar kita, membaca buku maupun menjelajah dunia maya tentang mendidik anak ataupun belajar melalui alam yang merupakan sumber ilmu yang luar biasa. Bahkan saat ini sering diselenggarakan kelas–kelas orangtua yang memberikan motivasi dan ‘sharing’ bagaimana mendidik anak.

Kita sebagai orangtua seharusnya juga belajar untuk bertutur kata dan bertindak yang memberikan contoh baik

bagi mereka. Apa yang kita katakan dan lakukan pada mereka akan terekam di setiap sel otak mereka. Anak bisa saja salah dalam mentrasfer perkataan orang tua, namun mereka tak pernah salah dalam meng-copy tindakan ayah dan ibunya.

Keluarga pembelajar tidak hanya sebatas keluarga yang terdiri dari para kutu buku.

Keluarga pembelajar harus mempunyai landasan keilmuan dan praktik yang akhirnya menjadi kebiasaan yang bermanfaat bagi orang di sekitarnya. Anak–anak merupakan amanah yang harus kita bekali dengan ilmu dan wawasan yang berkualitas.

Tidak hanya menyekolahkan mereka dalam pendidikan formal, namun kita juga berkewajiban sebagai orangtua untuk mendorong, mendukung dan memfasilitasi mereka agar tumbuh menjadi individu yang cinta ilmu dan mau belajar dengan apa yang ada di sekitar mereka.

Penulis, guru Matematika di SMP Negeri 3 Cepu.

Jumat Legi, 28 September 2018

PWI dan UMS Gelar Seminar yang Muda yang Berkarya SOLO-Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) bekerjasama dengan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menggelar seminar nasional bertema yang muda yang berkarya. Kegiatan ini menghadirkan empat nara sumber yakni Direktur utama LKBN Antara Meidyatama Suryodiningrat, CEO Ceknricek.com Fikar R Mohammad, Agus Yudha dari Twitter Indonesia dan Direktur Media Watch Agus Sudibyo diikuti ratusan peserta dan dibuka Rektor UMS Dr Sofyan Anif MSi serta berlangsung di kampus setempat, Kamis (27/9).

Sofyan Anif dalam menyatakan, semua orang tahu posisi wartawan itu memang cukup stratregis dalam rangka membangun bangsa dan negara. Kalau wartawan tak bisa tampil secara objektif dengan kepercayaan tinggi serta tak memiliki jiwa kebangsaan, maka sulit bagi kita akan meraih bangsa ini mendapatkan martabat sejajar dengan negara lain. Martabat kita semakin hari kian terkoyak, terlebih alam demokrasi kita kian carut marut. Terlebih

kalau kita mendengar terkait tingkat korupsi masih tinggi bahkan dilakukan pejabat.

Hal itu yang membikin martabat kita kian tercoreng dialam dunia. Peran wartawan sangat penting dalam memberikan kontribusi yang lebih riil. Sebagaimana posisinya, wartawan akan membawa recovery pada aspek kebangsaan yang memiliki kepentingan jangka panjang daripada jangka pendek, pribadi atau kelompoknya.

Pada kesempatan sebelumnya Sekjen PWI Hendry Ch Bangun berharap kegiatan yang digelar dapat memberi manfaat sebesar- besarnya kepada civitas academika dikalangan kampus. Hal demikian dikarenakan pembicara yang tampil pada acara adalah orang hebat. Kegiatan yang diselenggarakan terkait dengan konggres PWI XXIV di Solo. Diharapkan kampus yang terdiri dari calon pemimpin masa depan dapat ikut merasakan Konggres PWI yang Insya Allah akan dibuka Presiden Ir H Joko Widodo Jumat besok sore.■ K-2/skh

PWI: Sekjen PWI Hendry Ch Bangun (kiri) menyerahkan penghargaan kepada Rektor UMS Dr Sofyan Anif.■ Foto: Bagus Adji W

BNN Gencar Berantas Narkoba di Kalangan Pelajar Nilai Bagus Harus Diimbangi Soft Skill Oleh Sonny Kurniawan SPd MPd

G

LOBALISASI menuntut kepada tamatan Sekolah Menengah Atas maupun Kejuruan (SMA/SMK) untuk memiliki pengetahuan dan keterampilandan kemampuan sikap yang unggul. Sistem pendidikan di Indonesia selama ini memiliki kecenderungan menghantar peserta didik untuk memiliki banyak pengetahuan tetapi kurang terampil dalam dunia kerja.

Terdapat dua faktor yang mempengaruhi kesiapan kerja yaitu faktor internal meliputi keterampilan dan sikap, sedangkan faktor eksternal meliputi peran masyarakat keluarga, sarana dan prasarana, sekolah, informasi dunia kerja dan pengalaman praktik kerja industri.

Tantangan yang dihadapi oleh tamatan SMA/SMK saat ini adalah bagaimana menyediakan lulusan yang relevan dengan permintaan dunia usaha dan dunia industri (dudi), baik dalam kuantitas maupun kualitas. Tingkat tamatan SMA/SMK setiap tahun mengalami kenaikan, tetapi jumlah lulusan yang diserap oleh dunia usaha maupun industri terbatas jumlahnya.

Penyebab rendahnya keterserapan lulusan SMA/SMK dalam seleksi perekrutan tenaga kerja, terhambat pada kompetensi soft skills. Bagi dudi kompetensi soft skills yang bagus merupakan dasar dalam membentuk karakter calon pekerja yang diharapkan, sedangkan keterampilan dapat di kembangkan melalui pelatihan.

Adapun berbagai keluhan dari pelanggan (pengguna tamatan) SMA/SMK adalah tamatan keluar di masa kontrak, tidak tahan terhadap tekanan pekerjaan. Pentingnya penerapan pendidikan soft skills idealnya bukan saja hanya untuk siswa, tetapi juga bagi pendidik. Sehingga sistem pembelajaran pengembangan soft skills siswa yang dapat menjembatani antara kesiapan tamatan SMA/SMK terhadap kebutuhan dudi.

Soft skills merupakan salah satu keterampilan yang perlu dikembangkan, karena pada dasarnya setiap orang sudah memiliki keterampilan ini, namun tidak semua orang mampu menggunakan kemampuan ini dengan efektif.

Soft skills merupakan kompetensi penting bagi seseorang dalam mempersiapkan diri untuk masuk ke dunia usaha dan dunia industri. Tamatan yang memiliki kompetensi soft skills rendah menjadikan keluhan dari penggunanya. Rendahnya soft skills disebabkan oleh kurangnya perhatian dari lembaga pendidikan yang hanya berorientasi pada pengetahuan dan keterampilan teknis (hard skills) saja.

Keterbatasan dalam pembelajaran soft skills yang diantaranya adalah Pembelajaran masih terbatas pada peningkatan pengetahuan dan keterampilan saja, guru belum seluruhnya menjadi contoh yang baik (role model) bagi siswa, strategi pembelajaran belum menerapkan model-model pembelajaran yang dapat meningkatkan kompetensi soft skills siswa dan belum meratanya dalam penerapan budaya industri.

Pengembangan model pembelajaran soft skills menjadi kebutuhan dalam menciptakan tamatan yang handal. Model pembelajaran soft skills siswa yang dapat kembangkan SMA/SMK memiliki langkah-langkah sebagai berikut. Identifikasi tujuan pembelajaran, analisis pembelajaran, perilaku dasar siswa, merumuskan tujuan pembelajaran, pengembangan strategi pembelajaran, pengembangan perangkat pembelajaran dan merencanakan dan melaksanakan evaluasi pembelajaran dan serta revisi pembelajaran.

Penulis, guru SMP Negeri 1 Salatiga.

PURBALINGGA- Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Purbalingga gencar melakukan pemberantasan, penyuluhan dan pemeriksaan pada pelajar dalam pemberantasan Narkoba dan obat-obatan psikotropika di kalangan generasi muda.

Termasuk dengan melakukan tes pupil mata dan urine di beberapa sekolah, di Purbalingga. Sebanyak 120 siswa diperiksa pupil mata dan 25 siswa mengikuti tes urine. Demikian dikatakan oleh Kepala Seksi (Kasi) Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) BNN Purbalingga Kompol Dwi Budiyanto.

Dia mengatakan, pihaknya melaksanakan tes urine di tiga sekolah. Masing-masing di SMP N 2 Bobotsari, SMP N 3 Bobotsari dan SMP Muhammadiyah 2 Bobotsari. Dwi mengatakan, tidak semua siswa melanjutkan pemeriksaan ke tahap tes urine, usai dites pupilnya.

Tes urine hanya dilakukan apabila pada tes pupil siswa dicurigai menggunakan zat terlarang. “Ada beberapa siswa yang de-

ngan polosnya mengaku pernah menggunakan obat psikotropika,” kata Dwi. Dia menambahkan, keadaan tersebut tidak boleh dibiarkan dan tidak boleh dikesampingkan. Apa pun jenisnya, suatu zat yang terlarang tidak boleh dikonsumsi oleh siapa pun dan dengan alasan apapun.

Sedangkan kepada siswa yang terindi-

kasi menggunakan psikotropika, BNN Purbalingga akan melakukan assesment lebih lanjut dan melakukan layanan rehabilitasi.

“Dua hari ke depan kita akan melakukan pendalaman untuk menjaring siswa yang terindikasi menggunakan psikotropika dan melakukan assesment guna layanan rehabilitasi,” katanya.■ ST-skh

PERIKSA: Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) Purbalingga melakukan pemeriksaan pupil mata sejumlah pelajar SMP.■ Foto: Joko Santoso

Servis Murah SMKN 1 Diminati Masyarakat PEMALANG - SMK Negeri 1 Randudongkal bekerjasama dengan Toyota Nasmoco Purbalingga dan Honda Sanjaya Pemalang menggelar servis murah bagi pemilik kendaraan roda empat maupun roda dua di lingkungan sekolah. Sejumlah teknisi dan 88 siswa bekerjasama dalam melakukan pengecekan maupun perbaikan kendaraan yang digelar pada Kamis (27/9) di halaman sekolah.

Kepala Sekolah H Sobirin melalui Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Priyanto, menjelaskan dalam servis murah semua pelayanan dan penggantian spare part bisa dilakukan ditempat. Sejak dibuka pada pukul 07.30 WIB, antusiasme masyarakat pemilik kendaraan yang memanfaatkannya cukup banyak.

Hal ini disebabkan biaya ongkos kerja yang harus dibayarkan murah yakni bisa sampai 50 % dibandingkan biasanya sedangkan onderdil yang digunakan asli atau original. “Kegiatan sekaligus untuk meningkatkan kemampuan siswa khususnya teknik otomotif dan teknik sepeda motor

dari para ahlinya secara langsung,” jelasnya.

Lebih lanjut Priyanto menjelaskan bahwa saat ini pelibatan pihak ketiga yakni industri atau dunia usaha di sekolah dilakukan melalui sejumlah hal. Antara lain yakni dengan mendatangkan guru tamu se-

perti halnya kegiatan servis murah, kemudian pemagangan guru dan siswa ke dunia industri. Bahkan termasuk dalam penentukan kurikulum validasi, sehingga lulusan SMK nantinya akan mempunyai kemampuan dan keahlian seperti yang dibutuhkan oleh dunia industri.

Meskipun baru pertama kali digelar dan direncanakan hanya berlangsung hanya satu hari, namun jika antusias masyarakat tinggi maka akan diperpanjang. Ke depannya akan digelar kembali apalagi ada dukungan dari pihak ketiga. ■ Obo-skh

SERVIS: Siswa SMKN 1 Randudongkal Pemalang menggelar servis murah.■ Foto: Probo Wirasto-skh

Ganjar Motivasi Generasi Milenial Unissula SEMARANG- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo hadir sebagai pemateri dalam Seminar Nasional dengan tema Inovasi Generasi Milenial dengan

Karya Nyata Menuju Indonesia Emas 2045 yang diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Perguruan Tinggi (BEM-PT) Unissula Semarang,

MOTIVASI: Gubernur Jateng Ganjar Pranowo saat menjadi nara sumber dalam seminar yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa Perguruan Tinggi (BEM-PT) Unissula Semarang, kemarin.■ Foto: dok-skh

di Auditorium kampus Jalan Kaligawe, Kamis (27/9).

Dalam seminar yang dibuka oleh Rektor Unissula Ir Prabowo Setiyawan ST MT PhD tersebut, Ganjar menyampaikan kepada mahasiswa generasi milenial untuk giat membaca. Selain itu ia juga memberikan tips agar mahasiswa dapat menyiapkan diri untuk bersaing secara global.

“Bagaimana mahasiswa meyiapkan diri, harus giat membaca, siapkan dirimu menjadi spesifik. Misal kedokteran, dokter umum tidak cukup, harus sampai spesialis kalau perlu super spesialis.

Beguitu juga engineer saja tidak cukup, harus lebih spesifik teknologi apa yang bisa ditawarkan memecahkan permasalahan di masyarakat,” terang Ganjar.

Terahir ia berpesan kepada mahasiswa khususnya yang ada di Unissula untuk mengikuti perkembangan teknologi seperti sosial media tapi tidak mudah terhasut dan mudah menyebarkan hoaks.

“Generasi milenial harus melek teknologi, tapi ingat jadilah seperti filosofi Jawa ‘ngeli ning ojo keli’ (mengikuti arus tapi jangan sampai hanyut).

Jadi mahasiswa harus mempunyai benteng yang kuat seperti keimanan, ideologi dan rasa kemanusiaan” Pungkasnya.

Turut dihadir sebagai pemateri dalam seminar tersebut Kepala Bidang Pengkajian MPR RI Bambang Sadono SH MH. Serta hadir pula Wakil Rektor III Muhammad Qomaruddin ST MSc PhD dan para dekan fakultas di lingkungan Unissula.■ Skh-jie

AKADEMIKA

Jumat Legi, 28 September 2018

Akademisi Dorong Pengembangan Teknologi Hijau SEMARANG – Fakultas Teknik Undip terus berupaya mendorong civitas akademi dalam melakukan inovasi dan penelitian, termasuk dalam penerapan teknologi hijau atau green technology. Hal tersebut bertujuan memenuhi kebutuhan bagi manusia, tanpa menyebabkan kerusakan lingkungan atau pengurangan sumber daya alam.

Hal tersebut ditekankan Dekan Fakultas Teknik Undip Ir Agung Wibowo MM MSc PhD,dalam seminar International Conference on Information Technology, Compu ter, and Electrical Engineering (ICITACEE) 2018, yang digelar Departemen Teknik Elektro Undip di Hotel Santika Premiere Semarang, Kamis dan Jumat (27-28/9).

“Tahun ini, penelitian dan inovasi yang kita lakukan berfokus pada teknologi

hijau. Sudah ada beberapa hasil penelitian yang dihasilkan. Misalnya dari Teknik Kimia menciptakan membran untuk mengolah air menjadi layak minum.

Kemudian dari Arsitektur, sudah bisa menicpatakan advance material batu bata dari limbah kerang. Hal-hal seperti ini yang terus kita dorong,” terangnya.

Dipaparkan, setiap tahun ada dana hibah yang diberikan untuk penelitian.

UKSW Gelar PPGDJ Guru SD SALATIGA - Sebanyak 60 peserta mengikuti Orientasi Akademik Program Pendidikan Profesi Guru Dalam Jabatan (PPGDJ) di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW), Kamis (27/9).

Kegiatan orientasi akademik ini akan berlangsung hingga tiga hari ke depan, yakni Sabtu (29/9).

Hadir sekaligus membuka kegiatan Plt Dekan FKIP Wahyudi SPd MPd. Selain itu, ada juga Pembantu Rektor V UKSW Dr Suryasatriya Trihandaru MSc dan lainnya.

Wahyudi mengatakan, FKIP mendapatkan penugasan dari pemerintah melakukan program ini. “Sebelumnya, Maret 2018 FKIP UKSW juga mendapatkan penugasan dari pemerintah untuk mengadakan Pendidikan Profesi Guru (PPG) Pra Jabatan.

PPG Pra Jabatan ini diikuti oleh 59 peserta yang berasal dari berbagi perguruan tinggi di

Secara internal, Fakultas Teknik setiap tahun menyediakan dana Rp 5 - 7 miliar untuk riset dan penelitian dosen. Belum termasuk pendanaan dari luar seperti Kemenristekdikti, atau pun lembaga lain dari dalam dan luar negeri. “Kita juga berbangga, bahwa Fakultas Teknik saat ini menyumbang 40-50 persen dari seluruh paper di jurnal internasional bereputasi yang dimiliki Undip,” tandasnya.

Sementara, Ketua Panitia Aghus Sofwan ST MT PhD, mengungkapkan, tahun ini adalah penyelenggaraan ICITACEE yang kelima. Kegiatan ini merupakan rangkaian dari Dies Natalis ke 60 Fakultas Teknik Undip. “Forum ini menyediakan peneliti, akademisi, profesional, dan mahasiswa dari berbagai bidang teknik dan dengan kerja multidisipliner atau ter-

tarik di bidang sistem daya, telekomunikasi, teknologi kendaraan, kontrol, informasi dan teknologi komputer serta aplikasi hijau dan topik interdisipliner untuk dibagikan dan untuk menunjukkan karya dan kebaruan mereka kepada dunia,” terangnya.

Mengambil tema “Green Technology and Smart Environment for a Connected World”, konferensi ini mengundang tiga pembicara utama yaitu Prof Mauridhi Hery Purnomo MEng. (Institut Teknologi Sepuluh Nopember), Prof Fitri Yuli Zulkifli ST MSc (Universitas Indonesia), dan Assoc Prof Dr Razali Ngah (Universiti Teknologi Malaysia).

“Ada lebih dari 157 makalah yang diserahkan ke ICITACEE 2018, dari 8 negara dan 6 benua, namun hanya 74 naskah sebagai makalah terpilih berkualitas tinggi

MEMBUKA: WR IV Undip Prof Ambariyanto MSc, didampingi Dekan FT Ir Agung Wibowo PhD dan jajaran, saat membuka ICITACEE 2018, yang digelar Departemen Teknik Elektro Undip di Hotel Santika Premiere Semarang, (27-28/9). ■ Foto: Arixc Ardana yang direkomendasikan untuk diterima dan disajikan dalam konferensi ini. Hal ini sejalan dengan tujuan kami untuk meningkatkan kualitas manuskrip untuk secara

eksklusif dimasukkan dalam proses dan disarankan untuk mesin sitasi IEEExplore dan biasanya terindeks dalam Scopus,” pungkas Aghus Sofwan. ■ Rix-skh

Polines Terapkan Alat Katalisator Produksi Gula Semut

Indonesia,” katanya.

Peserta sebelumnya telah lolos seleksi online melalui portal Dikti. Peserta terdiri dari 30 guru BK dan 30 guru kelas SD. “Selama masa orientasi ini, peserta akan dibekali tentang kurikulum dan prosedur PKL. Sebelum memasuki masa orientasi, peserta juga mengikuti pembelajaran jaringan selama tiga bulan,” terang Wahyudi.

Lebih lanjut disampaikan Wahyudi, setelah masa orienta si, peserta akan melakukan PPL selama tiga minggu di sekolah asal dan mengikuti ujian tulis nasional (UTN).

Peserta PPGDJ kali ini adalah guru-guru SD dan bimbingan konseling (BK) dari sekolah yang ada di Salatiga, Wonogiri, Kudus, Yogyakarta, Karanganyar, Rembang, Magelang, Batang, Pati, Sragen, Grobogan, Kabupaten Semarang dan Boyolali. ■ rna-skh

SEMARANG – Politeknik Negeri Semarang (Polines) kembali melakukan pendampingan bagi pelaku UMKM di Jateng. Salah satunya, dalam pengembangan potensi gula aren dan gula semut di desa Tlogopucang, Kandangan, Kabupaten Temanggung “Produk gula aren dan gula semut dengan bahan baku air nira pohon aren ini, memiliki nilai jual tinggi. Sekaligus menjadi ciri khas desa Tlogopucang, sekaligus produk unggulan Kabupaten Temanggung. Namun disatu sisi, karena proses produksi masih menggunakan peralatan sederhana dan manual, berupa wajan dan sendok kayu sebagai pengaduknya maka produksinya pun belum bisa maksimal,”papar Ketua Tim Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Kelompok Pengrajin Gula Temanggung Polines Dra Mardinawati MM,didampingi anggota Ulfah Hidayati SE MSi Akt dan Hartono ST MT di kampus Polines Tembalang, Kamis (27/9).

Kendala lainnya, banyak pelaku UMKM yang tidak memiliki tempat khusus untuk penjemuran gula semut.

Selain itu, juga belum melakukan pembukuan laporan keuangan yang baik

serta pemasaran masih cara tradisional.

“Kalau pun ada yang menggunakan media sosial, masih sangat terbatas,” tandasnya.

Menggandeng dua mitra yakni UMKM

MENYERAHKAN – Ketua Tim PKM Polines Dra Mardinawati MM menyerahkan bantuan alat katalisator pada pengrajin gula semut di desa Tlogopucang, Kandangan, Kabupaten Temanggung, kemarin. ■ Foto: dok

Tlaga Arenga yang diketuai Tasrifan dan UMKM Ganteng Revolution dengan ketua Miftachul Aziz, tim PKM Polines tersebut melakukan pendampingan.

“Dari upaya pendampingan yang didanani DRPM Dikti 2018 ini, tim bersama kedua mitra berhasil mengatasi kendala-kendala tersebut. Kita telah melakukan penggantian alat pengaduk manual wajan dan sendok kayu , dengan alat katalisator pengaduk gula semut secara mekanik,” terangnya.

Pihaknya juga membuat tempat untuk menjemur gula semut dalam bentuk rak tem pat penjemuran. “Dari aspek manajemen, tim melakukan pelatihan dan praktek cara menghitung Harga Pokok Produksi (HPP), serta menyu sun laporan keuangan lainnya. Selain itu tim juga telah melatih mendesain website pemasaran, dengan alamat arentlogopucang.blogspot.com,” tandas Mardinawati.

Dalam pendampingan tersebut, Tim PKM Polines memberikan alat produksi ke masing-masing mitra berupa satu unit alat katalisator gula semut, satu rak penjemuran serta tempat display produk yang dipajang di rumah. ■ rix-skh

Pendidikan Antikorupsi di Sekolah

KORUPSI telah menjadi suatu penyakit sosial yang menjangkiti mekanisme kerja birokrat dan kehidupan politik serta sosial masyarakat Indonesia. Berbagai upaya telah dilakukan pemerintah untuk memberantas bahkan masuk sekolah. Termasuk menghentikannya. Termasuk pada waktu guru ingin pencegahan melalui Pendidikan anti menyampaikan kondisi korupsi. Pengembangan nilai-nilai siswa di sekolah secara antikorupsi dalam berbagai aktifitas pribadi. Bisa juga melalui pada pendidikan formal merupakan group WhatsApp apabila salah satu jalur untuk menanamkan masalah umum yang perlu Pendidikan Antikorupsi. dikonfirmasi bersama ke Undang-undang Nomor 20 Tahun semua wali murid. Ini 2003 tentang Sistem Pendidikan sesuai dengan harapan Nasional Pasal 3, menegaskan bahwa adanya paguyubab kelas. tujuan pendidikan nasional adalah Juga untuk untuk berkembangnya potensi peserta memperkaya referensi didik agar menjadi manusia yang bahan ajar dan membantu beriman dan bertaqwa kepada Tuhan memecahkan masalah Yang Maha Esa, beraklak mulia, sehat, yang terkait dengan berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan pembelajaran manakala menjadi warga negara yang pada buku-buku bahan demokratis serta bertanggung jawab. ajar belum tersedia materi Agar tujuan tersebut dapat yang mampu memecahkan diwujudkan secara masalah tersebut. Hal ini komprehensip,pemerintah telah dilakukan pada saat guru melakukan berbagai strategi,salah membuat RPP bukan satunya melalui pengintegrasian pada saat kegiatan belajar- Pendidikan Anti Korupsi pada mata mengajar. pelajaran Pendidikan Pada jam-jam pembe Kewarganegaraan.Untuk mewujudkan lajaran efektif saat tatap pendidikan antikorupsi di sekolah muka guru dan siswa seba harus diorientasikan pada tataran iknya hp android tidak di moral action,agar peserta didik tidak pergunakan kecuali jika hanya berhenti pada kompetensi saja, memang benar-benar dibu tapi sampai memiliki kemauan dan tuhkan untuk keperluan kebiasaan mewujudkan nilai-nilai yang menunjang dalam kehidupan sehari-hari. pembelajaran. ■ Untuk mendidik moral anak sampai pada tataran moral action diperlukan tiga proses pembinaan yang Penulis, Kepala SDN 2 berkelanjutan yaitu moral knowing, Karangreja Kecamatan Kutasari, Kabupaten Purbalingga

Pemanfaatan Android untuk Pembelajaran SEJAK mulai bergulirnya hp android dengan berbagai aplikasi seperti Facebook, WhatsApp, BBM, dan berbagai aplikasi lainnya, membuat orang semakin disibukkan untuk mengakses hp-nya.

Aktifitas itu menjangkau ke seluruh kalangan masyarakat syaratnya mereka memiliki hp android dan mengenal tulisan, bahkan anak-anak.

Ketergantungan dengan media informasi dan komunikasi dalam hal ini hp android telah mengglo bal ke masyarakat perkota an sampai ke masyarakat pedesaan dan barangkali sudah menjangkau ke seluruh pelosok tanah air di Indonesia.

Ironisnya akhir-akhir ini banyak guru yang pada saat jam-jam efektif mereka lebih banyak menggunakan hp androidnya utuk kepentingan pribadi yang justru merugikan dunia pendidikan, karena kegiatan pembelajaran menjadi tidak efektif. Pelayanan terhadap peserta didik menjadi kurang maksimal.

Satu hal lagi yang mungkin sangat jarang dipersoalkan, atau mungkin terabaikan dari pemikiran dan perhatian kita karena kita telah terbius oleh sarana komunikasi dan informasi dalam hal ini hp android. Atau mungkin karena kita sudah terfokus seluruh waktunya pada hp android yaitu di saat-saat sekian ratus orang sedang mengikuti pelatihan atau bimbingan teknik (bimtek) di dalam ruang tampak panorama yang cukup lucu. Yaitu di saat seorang instruktur sedang semangatsemangatnya menyampaikan materi

Oleh: Maad SPd

pelatihan atau bimtek justru pesertanya sebagian besar sedang asyik dengan hp-nya.

Sebenarnya penggunaan android bisa dimanfaatkan secara positif oleh masyarakat dalam hal ini guru untuk membantu pembelajaran di sekolah. Pemanfaatan hp android secara positif bagi guru dengan tepat sangat membantu di antaranya sebagai berikut.

Untuk berkomunikasi dengan orangtua siswa ketika guru memberikan tugas rumah kepada siswa.

Untuk berkomunikasi dengan orang tua siswa pada waktu siswa tidak

moral feeling dan moral diberikan,serta sikap Oleh: Puji Lestari action. Ketiganya harus kemandirian. Bagi guru dikembangkan secara , sebagai sarana terpadu dan mengaplikasikan nilaiseimbang.Oleh karena nilai kejujuran yang itu implementasi telah diajarkan di pembinaan Pendidikan dalam kelas. Bagi antikorupsi perlu sekolah , terbentuknya ditindaklanjuti dengan perilaku dan membangun kantin lingkungan yang jujur kejujuran di sekolah di sekolah. Tujuan sebagai praktik moral kantin kejujuran action yang harus adalah melatih siswa dirancang sesuai untuk berprilaku dengan muatan sifat jujur,menanamkan edukasi di jenjang nilai kemandirian sekolah. Tentu saja kepada siswa,melatih yang kita kedepankan siswa untuk taat dan adalah tingkat patuh terhadap kejujuran dan bukan tingkat norma,tata tertib dan ketentuan yang keuntungan. berlaku baik di sekolah maupun di Kantin kejujuran tak ubahnya masyarakat,melatih siswa untuk lebih seperti kantin bertanggung jawab dalam setiap kebanyakan,perbedaannya terdapat tindakannya. pada pengelolaan dan pola Kantin kejujuran dapat pembayaran yang menitik beratkan merefleksikan perilaku/tabiat siswa pada kesadaran pembeli.Kantin ini yang ada di suatu sekolah.Jika kantin dimaksudkan sebagai ajang tidak bertahan lama karena bangkrut pembelajaran bagi siswa tentang maka hampir dipastikan siswa di pentingnya kejujuran terhadap diri sekolah itu tidak berperilaku sendiri dan lingkungannya sehingga jujur.Sebaliknya,kantin akan semakin mereka menjadi penerus bangsa yang maju ketika siswa memegang tinggi jujur untuk memajukan bangsa dan asas kejujuran dalam kesehariannya. negara.Bila kejujuran sudah menjadi Salah satu motto yang ditanamkan di suatu kebiasaan sejak dini maka kantin kejujuran ini adalah Allah kejujuran bukan suatu hal yang sulit melihat - Malaikat mencatat. ■ untuk menjadi budaya bagi anak-anak sebagai penerus bangsa.

Penulis, guru SDN Sidorejo Lor 03 Banyak yang kita ambil manfaat Salatiga dari kantin kejujuran antara lain: Bagi siswa, dapat melatih kejujuran dan sikap tanggung jawab yang

Jumat Legi, 28 September 2018

UNGARAN-SALATIGA-SOLO RAYA

Wagub Ajak Masyarakat Kelola Sampah dengan Benar UNGARAN- Wakil Gubernur (Wagub) Jateng Taj Yasin mengajak masyarakat untuk memunguti sampah dan mengelola sampah yang ada di lingkungannya dengan baik.

Setiap Jumat Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah mengadakan gerakan Jumat Bersih dengan cara memunguti sampah di lingkungan pemprov. ‘’Kita sudah mengagendakan setiap hari Jumat memungut dan membersihkan sampah yang ada di lingkungan pemerintah provinsi. Ini sudah laksanakan setelah kita dilantik.

Saya sangat mengapresiasi (gerakan Semut Sampah), apalagi ini dikerjakan sampai empat hari,‘’ kata Gus Yasin usai memimpin apel gerakan Semangat Memungut Sampah (Semut Sampah) di kawasan Sungai Klampok, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, Kamis (27/9).

Gus Yasin berharap, masyarakat Jateng untuk ramah lingkungan dan sadar betul

mengelola sampah dengan baik karena banyak sampah yang berasal dari rumah tangga.

Pemprov Jateng juga mendo rong pemerintah kabupaten/ kota untuk mengambil sampahsampah dan membentuk bank sampah, sekaligus mengimbau masyarakat supaya mengurangi sampah. ‘’Masyarakat Jawa Tengah harus ramah lingkungan, tanggap terhadap lingkungan dan sadar betul bahwa sampah ini harus dikelola dengan baik.

Sebab masih banyak sampah yang ternyata penyumbangnya dari rumah tangga. Ini harus kita sadarkan betul kepada

Berpura-pura Shalat, Curi Hp di Masjid SALATIGA- Berpura-pura menjalankan ibadah shalat di dalam Masjid Al-Atiq Kauman RT 02 RW II, Kelurahan Sidorejo Lor, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga, seorang gadis berusia 20 tahun menyikat tas milik jamaah masjid.

Aksinya dipergoki saksi mata yang melihat gerak geriknya.

Pelaku bernama Sulis (20) warga Genuk, Ungaran Barat, Kabupaten Semarang atau alamat lain di Gedanganak, Kecamatan Ungaran Barat dibekuk di tempat persembunyiannya.

Dari tangan pelaku, Polisi mengamankan satu buah handphone (hp) seharga kurang lebih Rp 1,5 juta, uang tunai Rp 2 juta, satu buah tas rajut warna hijau serta satu buah tas ransel warna hitam. Total kerugian korban yang merupakan mahasiswi diperkirakan Rp 3,5 juta.

Guna pemeriksaan lebih lanjut, pelaku beserta barang bukti (BB) diamankan dan sel di Mapolres Salatiga.

Kapolres Salatiga AKBP Yimmy Kurniawan melalui Kasat Reskrim AKP Aris Munandar kepada wartawan Rabu (26/9) mengatakan, pengungkapan tindak pidana pencurian bermula dari adanya laporan dari korban.

“Korban bernama Yulis Setiawati (24) seorang mahasiswi Kedokteran UM Purwokerto yang ngekost di Jalan Adi Sucipto Salatiga,” kata Kasat Reskrim AKP Aris Munandar.

Korban sendiri, ujar Kasat Reskrim, sebenarnya warga pendatang beralamat sesuai KTP yakni di Dusun Giri Mulyo RT 13 RW 05, Kelurahan Sungai Sapak, Kecamatan Subah, Kabupaten Sambas, Provinsi Kalimantan Barat.

“Jadi, modus pelaku ini berpura-pura ikut shalat bersama jamaah perempuan lainnya. Pelaku sengaja memilih barisan di belakang korbannya,” tambah Kasubag Humas, AKP Joko Lelono.

Saat korbannya sedang shalat, pelaku mulai beraksi.

“Pelaku terancam pasal pencurian sebagaimana dimaksud dalam pasal 362 Kitab Undang- Undang Hukum Pidana,” imbuh Joko Lelono. ■ rna-Tj

masyarakat untuk memilahmilah sampahnya, sampahsampah organik dan anorganik,‘’ ujar Gus Yasin.

Sementara itu, Ketua Forum Sungai Klampok, Muh Amin mengatakan, gerakan Semut Sampah sudah dilaksanakan sejak Senin (24/9) hingga Kamis (27/9). Kegiatan yang diawal memungut sampah ini dilanjutkan mengangkat lumpur dari sungai karena berada di daerah kawasan industri. ‘’Ini tonggak awal kami, kalau ke sampah sudah biasa. Kita mencoba mengangkat lumpur karena ini kawasan industri,‘’ ujarnya.

Menurut Amin, lumpur yang ada di beberapa bendung perlu diangkat karena bisa menjadi sedimentasi, bahkan sungai bisa hilang jika sedimentasi dibiarkan. Sehingga selain membersihkan sampah pihaknya juga mengangkat lumpur sungai. Lumpur bisa menjadi fitnah dengan adanya kawasan industri, karena banyak lumpur yang berbedabeda kalau hujan pertama

BERSIHKAN SUNGAI : Sejumlah orang yang terlibat gerakan Semut Sampah membersihkan Sungai Klampok, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, Kamis (27/9). ■ Foto : Rusmanto Budhi sungai menjadi keruh, bahkan kehitaman, kemerahan tergantung lumpurnya, katanya sembari menyampaikan gerakan Semut Sampah melibatkan beberapa perusahan di kawasan Bergas,

Pringapus dan Bawen.

Amin mengungkapkan, selama tiga hari kegiatan telah berhasil mengumpulkan sekirat 800 bagus sampah dan lumpur.

Selama tiga hari dilangsung kan, katanya, telah berhasil

mengumpulkan sekitar 800 ba gor sampah dan lumpur. Peng ambilan sampah dilakukan di dua titik jembatan. ‘’Kalau 800 bagor itu dikira-kira dikalikan 25 kg, bisa dibayangkan segitu banyak nya,‘’ imbuhnya. ■ rbd-Tj

Temukan Pelanggaran Pemilu, Jangan Main Hakim Sendiri SALATIGA- Kasdim 0714 Mayor Kav Burhanuddin ST mengingatkan kepada para pihak terkait jika menemukan pelanggaran selama proses Pemilu tahun 2019 di Salatiga, tidak main hakim sendiri.

Imbau ini disampaikan mewakili Komandan Komando Distrik Militer 0714 (Dandim) yang baru Letkol Inf Prayoga Erawan di tengah Audiensi Pembinaan Ormas dan Orpol

dengan Walikota di Rumah Dinas Walikota, Rabu (26/9) malam.

Hadir dalam kegiatan yang diadakan oleh Kesbangpol tersebut, Kapolres AKBP Yimmy Kurniawan dan Walikota Yuliyanto. Adapun peserta berjumlah 60 orang terdiri dari perwakilan ormas dan orpol se-Kota Salatiga.

Lebih jauh Kasdim mengingatkan, jika

menemukan pelanggaran atau sejenis dapat menyalurkan sesuai dengan koridor yang ada yakni laporkan melalui Bawaslu. Hal ini semata-mata agar Pemilu khususnya di Salatiga tidak tercoreng.

“Jika masyarakat menemukan pelanggaran jangan main hakim sendiri. Salurkan sesuai dengan koridor yang ada yaitu laporkan melalui Bawaslu,” ungkap Kasdim.

DIINGATKAN : Perwakilan Parpol dan Ormas diingatkan untuk selalu menjaga kondisi Salatiga yang tetap kondusif selama proses Pemilu 2019 saat berlangsungnya audiensi dengan Walikota di Rumah Dinas Walikota, Rabu (26/9) malam. ■ Foto : Ernawaty

Sedangkan Walikota Salatiga Yuliyanto, berharap semua elemen masyarakat turut menjaga suasana yang damai dan aman.

“Mari kita jaga Bersama Salatiga yang kondusif dan toleran ini, prestasi Kota Salatiga sebagai kota toleran tidak akan tercapai tanpa dukungan dari bapak-ibu semua. Oleh karenanya mari kita terus jaga dan tingkatkan agar proses pembangunan juga bisa berjalan lancar,” ajak Yuliyanto.

■ Komunikasi Kapolres AKBP Yimmy Kurniawan berkomitmen akan mendukung proses pemilu mendatang, baik dari tahap persiapan, pelaksanaan hingga plantikan usai. ‘’Ayo kita dukung pemilu Aman, damai dan Sejuk,” tandas AKBP Yimmy Kurniawan.

Dalam kesempatan itu, Agung Nughorho selaku Kepala Badan Kebangpol berharap forum tersebut bisa menjadi ajang silaturrahmi antara Ormas dan Orpol dengan walikota.

“Dengan terjalinnya komunikasi sejak dini, semoga koordinasi terkait kondusifitas pemilu tahun 2019 mendatang bisa berjalan dengan baik,” harap Agung. ■ rna-Tj

Dana Nasabah Bank Salatiga Dijamin Aman

MENCUCI PAKAIAN : Dua orang ibu sambil mengasuh anak balita mencuci pakaian di tepi perairan Waduk Kedung Ombo (WKO) di Desa Gilirejo, Kecamatan Miri, Sragen. Setiap hari banyak warga Gilirejo mencuci pakaian di perairan WKO, karena air dari sumur mereka sudah mengering, di saat musim kemarau seperti sekarang. Air dari Waduk Kedungombo (WKO) saat ini menjadi tumpuan banyak warga desa terebut. Tak hanya untuk mencuci pakaian, namun air WKO juga menjadi tumpuan utama untuk air minum, mandi, hingga untuk hewan ternak mereka. ■ Foto : H53/SMN

SALATIGA- Puluhan orang dari perwakilan lembaga yang telah menjadi nasabah PD BPR Bank Salatiga mengaku lega atas penjelasan Walikota Yuliyanto, terkait kondisi Bank milik Pemkot Salatiga saat ini dalam penyidikan Kejaksaan Negeri (Kejari) setempat.

Walikota Salatiga, Yuliyanto menyebut menjamin dana nasabah Perusahaan Daerah Bank Perkreditan Rakyat (PD BPR) Bank Salatiga dalam kondisi aman.

Hal tersebut ditegaskan Walikota di hadapan nasabah Bank Salatiga di Rumah Dinas

Walikota Salatiga, Kamis (27/9).

Sebelumnya, Pemkot sengaja mengundang para perwakilan lembaga yang telah menabungkan dana mereka ke Bank Salatiga. “Nasabah BPR Bank Salatiga tidak perlu panik karena (dana) Anda semua dipastikan aman. Simpanan tersebut telah dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS),” kata Yuliyanto.

Walikota juga menyatakan komitmennya untuk terus mengupayakan solusi dan mengatasi permasalahan yang ada di Bank Salatiga. ‘’Nasabah

juga tidak perlu khawatir dengan proses hukum yang sedang berjalan karena pelayanan di Bank Salatiga tetap berjalan seperti biasa,” lanjut Walikota.

Ia menjelaskan bahwa Pemkot Salatiga telah membentuk Tim Penyehatan dan Penyertaan Modal yang terdiri dari akademisi, ahli perbankan dan juga praktisi untuk memberikan pendampingan dan asistensi terhadap tahap-tahap yang telah disarankan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Upaya inipun mendapat

dukungan penuh dari Forum Eks PD BPR Bank Pasar seJateng dan DIY. Hal senada disampaikan Sekreatris Daerah Kota Salatiga Fakruroji. Ia mengatakan bahwa eksistensi Bank Salatiga juga menjadi tanggung jawab dari Pemkot Salatiga.

Selain para nasabah Bank Salatiga, hadir juga Dewan Pengawas PD BPR Bank Salatiga Sri Wityowati, Rohadi, Kabag Perkonomian Setda Rahadi Widya Prasetya dan Plh Direktur Bank Salatiga, Asih Setiyaningsih. ■ rna-Tj

■ Konggres XXIV PWI di Solo

Ketua Umum PWI Bakal Dijabat Profesional Wartawan SOLO- Konggres XXIV Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di Solo mengisyaratkan jabatan ketua umum masa bakti 2028-2023 bakal dijabat profesional wartawan. Karena itu seluruh calon kuat akan menandatangani pakta integritas tidak beraflisiasi ataupun menjadi tim sukses dengan partai politik (parpol) manapun serta tidak melakukan money politic.

‘’Sekarang ini kita akan menghadapi sebuah fase baru yakni para calon ketua merupakan profesional, bukan pemilik media. Dengan dijabat profesional murni menjadikan PWI akan merasa lebih tangguh pertahanannya menghadapi revolusi media dimasa depan,“ kata Ketua Steering Commitee (SC) Konggres XXIV PWI, Ilham Bintang dalam keterangan pers nya di Solo, Rabu (26/9)

malam.

Ilham Bintang didampingi Organizing Commitee (OC) Rita dan Penanggung Jawab Sasongko Tejo serta bagian Publikasi Yusuf Susilo Hartono lebih lanjut mengungkapkan, tema konggres XXIV adalah Menegakkan Pers Kebangsaan yang Independen, Profesional dan Berintegritas.

Semua pihak mengetahui pers Indonesia tengah

menghadapi ujian berat.

Karena ternyata perkemba ngan media sosial (medsos) itu telah melampaui keniscayaan media massa. Contoh data terakhir menyebutkan 160 juta orang atau sekitar 60 persen penduduk Indonesia terhubung dengan internet.

Sedangkan media massa yang paling banyak menjangkau publik adalah televisi.

Pada bagian lain penjelasannya dikemukakan,

pelaksanaan konggres yang dilakukan di Solo dari rencana semula digelar di Jakarta memiliki korelasi kuat dengan tema yang diusung. Para calon yang akan maju ke pemilihan yakni Hendry Ch Bangun (Kompas), Tregush Santosa (Kantor Berita Politik RMOL).

Sasongko Tedjo (Suara Merdeka), Atal S Depari (sportnews.com) dan Amir Munir (Antara).

Masih dalam kesempatan

sama Rita selaku ketua OC menyatakan konggres PWI berlangsung 27–30 September 2018. Mengenai kenapa di Solo karena perjalanan Pers Indonesia dan lahirnya PWI tidak lepas dari kota setempat.

Pada Jumat 28 September hari ini, konggres dibuka Presiden Joko Widodo.

Konggres diikuti delegasi dari 34 provinsi dan satu cabang khusus Solo sebagai tempat kelahiran PWI. ■ K2-Tj

Jumat Legi, 28 September 2018

BTN Uji Coba KPR untuk MBR di Jateng

BERBINCANG: Gubernur Jateng Ganjar Pranowo didampingi Direktur BTN Maryono berbincang dengan nasabah peserta akad KPR Subsidi massal di sela peresmian Kantor BTN Wilayah VI Jateng-DIY di Semarang, Kamis (27/9). ■ Foto: Arixc Ardana

Banyak Perusahaan Belum Jaminkan Pekerjanya ■ Penyaluran JHT di Pemalang Sudah Rp 14 Miliar PEMALANG-Asisten Pembangun Ekonomi dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Pemalang, Supaat menyatakan bahwa peran serta tenaga kerja dalam pembangunan semakin meningkat, namun di sisi lain disertai pula dengan peningkatan tantangan dan risiko. Mereka harus diberikan perlindungan, pemeliharaan dan peningkatan dasar untuk memenuhi kebutuhan hidup minimun.

Karena itu kemudian diterbitkan Peraturan Bupati (Perbup) Pemalang nomor 68/2017 tentang Penyelenggaraan Jaminan Sosial di Kabupaten Pemalang.

Dengan Perbup tersebut tenaga kerja dapat menerima hak atas penyelenggaraan jaminan sosial sehingga mereka merasa aman dan nyaman dalam bekerja.

Sehingga produktivitas pun akan meningkat.

“Di Pemalang ada sekitar 9.000 perusahaan yang potensial menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan baik formal maupun informal, karena dibutuhkan sinergitas antara BPJS dengan OPD-OPD,” tuturnya saat membuka ‘Rakor Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan’ antara

BPJS ketenagakerjaan dan Pemkab Pemalang, Kamis (27/9), di Hotel Regina.

■ Belum Tergarap Sementara itu Deputy Direktur Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Jateng-DIY, Mochamad Triyono melalui Asisten Deputy Bidang Teknologi Informasi, Dwi Puji Hastuti mengatakan di Pemalang dari 9.000 perusahaan baru tergarap 904 perusahaan. Tenaga kerja yang potensial menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan sebanyak 553.935 orang.

Namun begitu, meski Perbub nomor 68/2017 sudah hampir satu tahun berjalan, dia menilai belum efektif lantaran jumlah kepesertaan yang belum

RAKOR: Rapat koordinasi antara BPJS Ketenagakerjaan dan Pemerintah Kabupaten Pemalang untuk meningkatkan keikutsertaan pekerja dalam jaminan. ■ Foto: Probo Wirasto menyeluruh. Hal ini menjadi pekerjaan rumah bagi BPJS Pemalang untuk menggarap perusahaan-perusahaan yang belum tersentuh. Adapun upaya untuk menjaring peserta dengan bekal Perbub terus dilakukan dengan mengunjungi perusahaanperusahaan.

Beberapa perusahaan ada yang menanggapi dengan cepat, namun ada juga yang masih mempertimbangkan tingkat labanya. Selain itu juga dilakukan upaya lain dengan

menawarkan tambahan program seperti yang dilakukan kepada perangkat desa.

Pimpinan BPJS Ketenagakerjaan Pemalang, Uun Setyadi, mengatakan hingga Agustus 2018 pihaknya telah menyalurkan jaminan hari tua (JHT) sebanyak Rp 14 miliar. Sedangkan untuk jaminan kematian bagi ahli waris peserta BPJS Ketenagakerjaan pada tahun ini sudah mencapai Rp 519 Juta. ■ Obo-Ct

Pencari Modal Usaha Bisa Lewat KUR SEMARANG-Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Juliari P Batubara mengajak para pelaku pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kota Semarang memanfaatkan dana pinjaman yang sudah disediakan dari berbagai lembaga untuk memperkuat usahanya.

Ari, sapaan akrab Juliari mengemukakan, bagi yang mencari modal usaha saat ini bisa meminjam dana lewat Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari bankbank maupun dari Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB).

“Dari Kementerian, dana

pembinaan kan sudah tidak ada lagi, jadi sifatnya bisa pinjam apakah melalui KUR dari bank atau LPDB,” kata Juliari di selasela kegiatan kunjungan kerja di Kampung Lumpia, Kelurahan Kranggan, Kecamatan Semarang Tengah, Kamis (27/9).

Legislator dari Komisi VI DPR RI yang membidangi perdagangan, perindustrian, investasi, koperasi, UKM, dan BUMN ini menjelaskan, dana pembinaan UMKM yang diberikan secara langsung memang sudah tidak ada lagi.

Dikatakan, dana pembinaan

UMKM saat ini lebih banyak diberikan lewat BUMN yakni melalui kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) ataupun program-program kemitraan bina lingkungan.

“BUMN ada CSR atau program kemitraan bina lingkungan,” ujar Wakil Bendahara Umum DPP PDI Perjuangan itu.

Sementara dalam kunjungan kerja di Kampung Lumpia itu, Juliari mengapresiasi kegiatan produksi kulit lumpia yang sudah berjalan baik. Namun, disebutnya masih banyak hal

yang perlu diperbaiki.

“Ini hal positif, selama ini proses pemasaran sudah lancar, kita akan perbaiki kondisinya, insaallah akan lebih baik lagi,” ucapnya.

Dijelaskan, kekurangan yang ditemukan saat kunjungan tersebut terutama kebersihan dan kenyamanan para pembuat kulit lumpia yang masih memprihatinkan. “Kondisi cukup memprihatinkan, dari segi kenyamanan, higienisnya, itu kan makanan jadi perlu diperhatikan,” tuturnya. ■ bgy-Ct

PLN Blora & Cepu Kembali ke Meteran Manual BLORA-PT PLN (Persero) kem bali menerapkan materan lama model manual (paska bayar).

Kebijakan itu juga akan diberlakukan di wilayah Kabu paten Blora, baik wilayah kerja PT PLN Rayon Blora dan PT PLN Rayon Cepu. Penggunaan kembali meteran listrik manual itu sudah dimulai pada pelanggan baru (pasang baru), namun untuk sementara pengguna meteran digital (prabayar) masih belum ada penggantian.

“Iya kembali ke meteran manual, tapi sementara ini untuk pelanggan baru,” kata Manager PT PLN (Persero) Rayon Blora, Mahfud Sungadi, Kamis (27/9).

Di Rayon Blora saat ini terdapat 140.946 pelanggan atau sambungan, terinci 44.355 menggunakan meteran model digital atau meteran token prabayar, dan 96.591 sambuangan dengan meteran manual. Kebijakan kembali ke

meteran manual alasan teknis, karena alat meter yang familier disebut meteran token itu sering mengalami gangguan dan banyak pengaduan kerusakan. “Meteran prabayar atau digital sering banyak gangguan, kendalanya ya itu,” kata Mahfud.

■ Sambungan Baru Manager PT PLN (Persero) Rayon Cepu, M Alwi Sofian, juga mulai menerapkan kebijakan baru dari PLN pusat untuk kembali menggunakan meteran manual (pasca bayar).

Sama seperti di Rayon Blora, pemasanganan meteran paska bayar (manual) di Rayon Cepu

DIGITAL: Salah satu warga Blora pelanggan PT PLN (Persero) sedang mengisi token pada meteran listrik digital (prabayar). ■ Foto: Wahono

baru diberlakukan untuk pelanggan atau pemasangan sambungan baru, sementara meteran digital yang sudah dipasang masih difungsikan.

Di PT PLN Rayon Cepu saat ini terdapat 107.000 pelanggan, terdiri 34.518 pengguna meteran prabayar (digital), dan 72.492 pelanggan dengan model meteran listrik manual.

Jika dihitung total seKabupaten Blora, jumlah pelanggan PLN sebanyak 247.946 pelanggan atau sambungan, 78.873 menggunakan meteran prabayar (digital), dan 169.083 sambungan dengan meteran manual.

Terhadap kebijakan pemasangan kembali meteran listrik manual (paska bayar), saat ini mulai disosialisasikan kepada masyarakat, termasuk kepada anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Blora. ■ K-9/Ct

SEMARANG-PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk bersama Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR), Pemkab Kendal, dan Undip melakukan sinergi dalam memfasilitasi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) untuk memiliki rumah. Melalui skema KPR Mikro Academy-Business-Community Government (ABCG) diharapkan mampu mendukung pembangunan perumahan swadaya berbasis komunitas.

“Setidaknya ada sekitar 6 juta MBR yang ‘unbankable’ di Indonesia, yang belum memiliki rumah. Hal ini menjadi tanggung jawab tidak hanya pemerintah pusat dan daerah saja tetapi seluruh stakeholder termasuk Bank BTN dengan melibatkan akademisi serta komunitas,” kata Direktur Utama Bank BTN, Maryono, di sela peresmian Kantor BTN Wilayah VI Jateng-DIY di Semarang, Kamis (27/9).

Dalam skema ini, Bank BTN merepresentasikan dunia usaha/perbankan yang akan memfasilitasi pembiayaan lahan, melalui produk KPR BTN Mikro. Dalam skema ABCG, Ditjen Penyediaan Perumahan berperan menyiapkan strategi penyediaan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS). Sedangkan komunitas setempat yang ditunjuk Pemkab Kendal yaitu Kelompok Swadaya Masyarakat Curugsewu Asri akan mengorganisasi komunitas, memfasilitasi pembagian kavling, sertifikasi lahan dan merancang serta melaksanakan pembangunan rumah.

Sementara Undip berperan melakukan sosialisasi, edukasi dan verifikasi MBR yang layak mendapatkan KPR BTN Mikro dengan skema ABCG, serta membuat kajian terkait rumah layak yang terjangkau dan penataan lingkungan. “Sebagai pilot project, Kendal menjadi kabupaten pertama yang mengaplikasikan KPR BTN Mikro dengan skema ABCG. KPR BTN Mikro dengan skema ABCG dapat diakses oleh konsumen dari kalangan MBR, dan bagi yang belum memiliki tanah maupun rumah. MBR yang dibidik dalam skema ABCG adalah mereka yang hidup di rumah kontrakan, dan di lingkungan yang tidak layak huni. Sebagian dari mereka berprofesi sebagai pekerja honorer seperti guru tidak tetap, wirausaha, pegawai swasta dan lain-lain,” tuturnya.

Sementara itu terkait pembukaan Kanwil VI Jateng-DIY, dilakukan dalam rangka peningkatan efisiensi, fokus bisnis di KPR dan kemudahan dalam koordinasi. “Kami juga membuka ‘smartbranch’, yang mengedepankan digitalisasi dalam layanan perbankan. Ini merupakan yang kedua bagi Bank BTN,” katanya.

Kehadiran ‘smartbranch’ ini diharapkan akan meningkatkan layanan perbankan bagi masyarakat khususnya nasabah Bank BTN, seperti menabung, mengajukan kredit maupun berinteraksi dengan customer service. Sebagai langkah awal kehadirannya di wilayah Jawa Tengah, Kanwil VI Bank BTN menggelar akad KPR Subsidi massal yang diikuti oleh sekitar 500 debitur. ■ Rix-Ct

60 Tahun Hubungan Diplomatik Jepang-Indonesia PERSEMBAHAN gemilang dari Sharp melalui penawaran triple dalam rangka 60 tahun hubungan diplomatik Jepang-Indonesia. Grand prize Japan trip untuk 6 orang pemenang, gratis 6 unit LED TV 60 inci, 60 unit Kulkas, 60 unit air cooler dan 600 unit rice cooker “hanya” berlaku di pameran Global Elektronik Semarang. Selain itu ada hadiah cabutan sepeda gunung, TV LED, water dispenser dan rice cooker. Program super heboh, trade-in (tukar-tambah), lucky draw Rp 500 ribu dan cashback total Rp 100 juta, plus gratis suvenir. ■ Ct-skh

Beli Tv LED Aquos Sharp Hanya Bayar 60% DEKADE ini belum pernah ada. Sekarang dapat buktikan di pameran tunggal Sharp Tomodachi Expo 2018. Upgrade size TV LED Aquos Sharp dari ukuran 40 inci ke 60 inci hanya membayar 60% persen saja atau diskon 40%. Bila telah berumur emas 60 tahun, buktikan dengan KTP, tinggal memilih televisi 60 inci, cukup bayar 60% saja, selama stok barang masih tersedia. Saat ini masih tersedia 89 unit untuk ukuran 60 inci di Global Elektronik Semarang. ■ Ct-skh

DPRD Kota Pekalongan Buat Raperda Bahan Baku Batik PEKALONGAN-Mahalnya bakan baku batik, yang selalu dikeluhkan ribuan perajin batik di Kota Pekalongan, segera tertuntaskan. DPRD setempat akan membuat Raperda tentang Jaminan Ketersedaian Bahan Baku Batik. Selama ini mahalnya harga bahan baku batik seperti kain mori, gondurukem serta lainnya terpengaruh nilai tukar dolar AS. Sehingga, harganya pun berfluktuasi.

Anggota Komisi C DPRD Kota Pekalongan, H Fatoni, kepada wartawan, Kamis (27/9), menuturkan, Raperda itu sebagai salah satu upaya menjaga ketersediaan bahan baku untuk kelangsungan industri batik yang ada. Mengingat dapat dipastikan, pada bulanbulan tertentu seperti saat Puasa dan menjelang Lebaran, perajin akan kesulitan memenuhi permintaan pasar lantaran melonjaknya harga baku batik.

Sebelumnya harga kain mori hanya Rp 2.000/meter namun kini melonjak hingga Rp 7.000 hingga Rp 9.000/meter. Ironisnya, kenaikan harga tersebut bisa terjadi kapan saja. Kondisi itu membuat mereka keteteran memenuhi pesanan. Nantinya akan diatur sedemikian rupa sehingga terjadi kestabilan bahan baku batik.

“Untuk itulah, DPRD turun tangan menjembatani dan menjamin ketersediaan bahan baku batik. Melalui regulasi yang ada diharapkan di masa mendatang hal itu tidak terjadi lagi,” katanya.

Seorang perajin batik, H Masduki menuturkan bagi perajin kenaikan harga bahan mori yang tidak menentu, serta terjadi kapan saja, sangat mengkhawatirkan perajin yang berskala kecil maupun menengah. Lantaran dengan modal yang sedang, mereka tidak bisa menumpuk bahan kain mori dengan jumlah banyak. Di sisi lain, kenaikan kain mori itu juga dibarengi kenaikan bahan batik lainnya seperti gondorukem. Jika sebelumnya mereka bisa merampungkan pesanan, kini perajin tidak bisa lagi. “Pemasukan jadi berkurang, lantaran berbagai kenaikan bahan baku tersebut,” katanya.

Kasi UMKM dari Dinas Perindustrian UMKM setempat, Fery Yudianto, menuturkan, jika selama ini mahalnya harga bahan baku batik seperti kain mori, gondurukem serta lainnya mengikuti kenaikan dolar AS masih menjadi kendala utama pengusaha maupun perajin batik setempat. Mengingat hampir semuanya didatangkan dari luar negeri.

Tercatat, kebutuhan kain mori bagi setiap tahunnya jika dinilai mencapai Rp 2,5 triliun. Pihaknya mengklaim hampir 70% pasar batik yang ada dipasok dari Kota Pekalongan. Untuk itu pihaknya berharap, pemerintah lebih peduli dengan membuat peraturan terkait pasokan baku batik. ■ K-28/Ct

Jumat Legi, 28 September 2018

Jangan...(Sambungan hlm 1) memilih dan menyaring informasi yang beredar. Mengingat informasi hoax yang masih berkembang.

Harus melakukan cros cek. Sehingga warga NU tidak mudah terbakar. Karena informasi hoax merupakan senjata orang yang tidak bertanggung jawab untuk mengadu domba satu sama lain.

“Belakangan ini, memasuki Pilkada banyak informasi hoax.

Sekali lagi, jangan sampai masjid

Juara...(Sambungan hlm 1) namun arah bola masih melenceng di sisi kanan gawang.

Bagus nyaris melesakkan gol untuk Indonesia di menit ke-41..

Umpan dari Andre Oktaviansyah diteruskan oleh Supriadi ke Bagus untuk melepaskan tembakan, namun laju bola masih sedikit melebar. Awal-awal babak kedua berjalan dengan tempo yang sediki lambat. Kedua tim lebih banyak berhati-hati dalam melakukan serangan.

India kembali mendapat momentum untuk melesakkan gol.

Umpan tarik dilakukan pemain

Sungguh...(Sambungan hlm 1) sitas Muhammadiyah Semarang.

Salah satu pembicara menegaskan jika ingin menangkal gerakan radikalisme, jadikanlah masyarakat muslim menjadi muslim seutuhnya, muslim yang “kaaffah”, lalu dia mengkaitkannya dengan Piagam Madinah.

Saya sendiri sependapat dengan statemen tersebut, oleh karena Islam adalah agama yang menghargai perbedaan, menjunjung tinggi toleransi, untuk menjadi rahmat bagi kehidupan semesta ini.

Lalu apa kaitan dengan Piagam Madinah itu? Ternyata jika ditelusuri lebih jauh, Piagam Madinah merupakan dokumen yang mengambarkan praksis kehidupan kenegaraan yang dipimpin nabi Muhammad saw di madinah. Kondisi masyarakat madinah waktu itu bukanlah masyarakat muslim yang homogen, melainkan masyarakat plural. Terdapat banyak suku dan agama di dalamnya. Ada bani Auf, bani Qoinuqo, Bani Nadhir, Bani Quraidah, dan suku-suku yang lain; yang antara satu dengan lainnya ingin menunjukkan kedigdayaannya, selain juga di kalangan muslim sendiri terdiri atas kaum muhajirin dan kaum anshar.

GNP RENT FORKLIFT.Mlyni Unit Baru Truk,Crane.7600601/ 081326129130 WWS 28 I27

digjadikan tempat untuk menyampaikan informasi yang tidak baik,” tandasnya.

Abdul Manan juga berpesan kepada khatib agar menyampaikan pesan kepada jamaah secara benar. Tidak memberitakan yang tidak baik, karena seorang muslim itu harus menyelamatkan muslim lainnya dari bahaya lisan dan tangannya, jari-jarinya atau tulisannya. “Jangan sampai terjadi perpecahan hanya karena persoalan politik ataupun yang lainnya,” paparnya.n dany-yan India dari sisi kiri pada menit ke70. Bola disodorkan ke arah Vikram untuk langsung ditembak ke arah gawang Indonesia, namun bola masih bisa diblok.

Indonesia mendapat kesempatan lewat tendangan bebas setelah Salman dilanggar pada menit ke-77. Tendangan bebas dieksekusi Rendy Juliansyah, namun arahnya masih menyamping di sisi kanan gawang India.

Tak ada gol tercipta selama 2x45 menit. Pertandingan pun harus tuntas dengan skor 0-0. Dengan hasil ini India juga lolos ke permpat final sebagai runner up grup C.n dtc/yan Konstelasi politik yang terjadi tidak hanya antar suku, tetapi merambah antar agama yaitu Yahudi (agama yang dipeluk sebagian besar masyarakat madinah dari berbagai suku itu) dengan Islam. Kondisi saat itu sangat sensitif untuk terjadinya konflik, baik berdalih kesukuan ataupun agama.

Dengan kearifannya, Nabi segera “mengikat” seluruh penduduk madinah yang plural tersebut dengan sebuah aturan main yang sangat bijak, agar semuanya dapat bersatu padu membangun sendi-sendi kehidupan dalam spirit kebersamaan, penuh kasih sayang, dan toleransi. Aturan main itu mengikat seluruh masyarakat madinah tanpa memandang suku dan agama. Itulah yang kita kenal dengan “Piagam Madinah”, atau “Madina charter”.

Substansi penting dari piagam madinah adalah bahwa kaum yahudi diperlakukan sama dengan kaum muslimin. Oleh karena itu meskipun mereka tetap dalam agamanya masing-masing, mereka dibebani kewajiban yang sama hidup tolong menolong, saling berbuat kebajikan antar sesama, saling mengingatkan antar sesama jika ada yang berbuat dholim, serta wajib mempertahankan kota madinah

UMRAH AMAN & AMANAH.Brgkt tiap SABTU.Mulai Rp25,5jt-.KAISA LIL HAJJ,024 3559 678/ 081 2287 7758 WWS 28 I27

- KENDARAAN SEWA -

PRAKTIS SPESIAL CANOPI,F.GATE, Pagar,K.Almn,T.Putar.Jl.Gajah Raya No.11C (024)6710938/082221219984

SEWA BUS PARIWISATA AC/ NON AC 27,31,35,39,55 Seat,SEWA Non AC Dpt AC Ekonomi, menerima antar jemput karyawan. Hub. 024-6718303 /0851 0911 2889/0851 0044 5558 WWS 28 I27

berkas keputusan kesanggupan memberikan hibah dari APBD induk selama dua tahun APBD untuk daerah otonomi baru yakni Brebes selatan.

“Item tersebut merupakan syarat mutlak yang harus dipenuhi pemerintah induk yang selanjutnya akan diajukan ke pemerintah provinsi,” terangnya.

Agus mengemukakan, setelah berkas dilengkapi, pemda akan mengajukannya ke legislatif atau DPRD yang selanjutnya akan diparipurnakan.

Sebelumnya, DPRD Kabupaten Brebes juga telah menga-

dakan rapat paripurna terkait pemekaran. Namun hal itu hanya soal kajian daerah otonomi baru, belum sampai substansi.

Bupati Brebes, Hj Idza Priyanti SE MH beserta jajarannya pun berjanji akan melengkapi berkas kekurangan persyaratan admnistrasi dalam waktu 14 hari kerja terhitung Kamis (27/9) ini.

Perwakilan para pejuang pemekaran yang berjumlah 50 orang sebelumnya datang ke Istana Presiden dan Gedung DPR/MPR di Jakarta pada Senin (24/9) lalu.

Mereka bergabung bersama dengan pejuang pemekaran dari daerah lain yang tergabung dalam Forum Koordinasi Nasional Percepatan Pembentukan Daerah Otonomi Baru (Forkonas PPDOB).

Di ibukota, mereka menuntut pencabutan moratorium pemekaran. Seperti diketahui, beberapa kecamatan di daerah Brebes bagian selatan menuntut pemekaran. Yakni Kecamatan Bumiayu, Paguyangan, Sirampog, Tonjong, Salem, dan Bantarkawung. n ero-yan

tabung gas tersebut bocor dan mengeluarkan bau yang menyengat.

Selanjutnya, Triyanto mengeluarkan tabung gas yang ada di sekitarnya. Tak selang lama kemudian, Sunani bersama dua anaknya menyalakan kompor gas miliknya dan korban tidak menyadari kalau gas sudah memenuhi ruangan dapur dan tak berapa lama kemudian, terdengar suara ledakan dan api

langsung menyambar tubuh Sunani bersama anaknya yang berada di dapur. Sunani berteriak minta tolong hingga Darwanto (suami) datang bermaksud menolong istrinya dan dua anaknya.

Tapi, api langsung menyambar tubuh Darwanto juga.

Salah satu warga sekitar, Asep menuturkan bahwa dirinya merasa kaget mendengar ledakan tabung gas dan mengeluarkan api di rumah Darwanto.

“Api berhasil dijinakan oleh warga sekitar dengan menyi-

ramkan air sumur secara estafet. Dan korban pun berhasil dilarikan ke RSUD Brebes untuk mendapatkan pertolongan,” tandas Asep.

Kapolres AKBP Sugiarto SIK SH MSi melalui Kapolsek Brebes AKP Harti SH membenarkan adanya tabung gas melon ukuran 3 kg yang meledak di salah satu rumah warga di Kelurahan Gandasuli hingga mengakibatkan empat orang penghuninya mengalami luka bakar serius.

“Di dapur rumah tersebut, ada 2 buah kompor gas, 1 buah kompor gas miliknya Darwanto dan 1 buah kompor gas miliknya Triyanto. Rumah tersebut dihuni oleh tiga keluarga,” lanjut Kapolsek.

Kapolsek menuturkan, menerima informasi adanya ledakan tabung gas, jajarannya langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Selanjutnya membawa korban ke RSUD Brebes dan mengamankan barang bukti.n ero-yan

secara bersama-sama jika ada serangan dari pihak luar yang akan menyerang madinah. Baik kaum yahudi dari berbagai suku dan kaum muslimin pun samasama dijamin keselamatannya oleh pemerintahan madinah dibawah kepemimpinan Nabi.

Piagam madinah ini dibuat oleh nabi saw pada tahun 622 M, setelah satu tahun beliau menginjakkan kaki bersama para sahabat di Kota Madinah, setelah hijrah dari Mekah.

Para ahli ketatanegaraan, mengakui bahwa Piagam Madinah merupakan konstitusi pertama di dunia yang muatannya sangat filosofis. Sebutan ini tidaklah berlebihan mengingat konstitusi Arestoteles Athena yang ditemukan oleh seorang Amerika di Mesir itu ditulis tahun 1890M. Demikian pula dengan konstitusi Amerika Serikat baru disusun setelah beberapa tahun dikeluarkan pernyataan kemerdekaan Amerika Serikat tahun 1776 M. Kehadiran piagam madinah mendahului hamper 6 abad Magna Charta (1215), dan mendahului hamper 12 abad konstitusi Amerika Serikat dan Perancis.

Pluralisme adalah sebuah keniscayaan, sebuah sunnatullah, dan itulah kehendak Allah swt.

Dengan kondisi plural ini maka

satu sama lain justru berpotensi untuk saling melengkapi, saling membantu, dan saling membangun indahnya kehidupan. Oleh karena itu semboyan bhinneka tunggal ika yang berarti berbedabeda satu itu, yang dicetuskan oleh para the funding father negara ini, sangatlah Islamis.

Kata-kata bhinneka tunggal ika itu sendiri terdapat dalam buku sutasoma karangan Mpu Tantular pada masa kerajaan Majapahit di abad 14.

Agama Islam mengatur sebuah konsep kehidupan yang excellent, yang menata seluruh tatanan civil cociety in diversity.

Pluralitas sendiri diartikan sebagai perspektif pemikiran yang menghapus sekat-sekat primordialisme dalam pola dan proses interaksi sosial. Secara sederhana pluralitas dikatakan sebagai suatu sikap terhadap kemajemukan masyarakat. Dari sini dapat dikatakan bahwasanya pluralitas adalah sebuah realitas yang tidak dapat dinafikkan.

Namun demikian, pluralisme bukan berarti mengaburkan sama sekali ketaatan terhadap kemurnian ajaran agama. Seperti yang diajarkan oleh nabi dalam Piagam Madinah, bahwa dengan tetap pada pendirian keyakinan masing-masing, sesuai dengan agamanya, kita dapat bersama

dan saling menolong antar sesama. Bagi umat Islam keyakinan akan kebenaran Islam tidak harus pudar ketika kita mengedepankan pluralisme. “Sesungguhnya, agama (yang diredhai) di sisi Allah hanyalah Islam.

Tiada berselisih orang-orang yang telah diberi Al-Kitab, kecuali sesudah datang pengetahuan kepada mereka, karena kedengkian (yang ada) di antara mereka (terhadap Islam). Barangsiapa yang kafir terhadap ayat-ayat Allah sesungguhnya Allah sangat cepat hisab-Nya.” – (QS.3:19). Dengan ayat ini masyarakat muslim tetap dengan keyakinannya akan kebenaran Islam, dan dapat hidup berdampingan dengan saudara-saudara yang beragama lain dalam spirit kebersamaan dan saling menolong.

John L. Esposito, pakar studi Islam di Universitas Georgetown, Amerika Serikat menegaskan “The Islamic tradition places limits on the use of violence and rejects terrorism, hijackings and hostage taking” (tradisi ke-Islaman menetapkan batas-batas penggunaan kekerasan dan menolak terorisme, menolak pembajakan dan menolak penyanderaan).

Dengan pernyataannya tersebut Esposito membantah keras mengaitkan Islam dengan dengan aksi teror.

Hal lain yang patut digarisbawahi, bahwa Islam juga menolak paham pluralisme yang cenderung pada sinkretisme, sintetisme serta relativisme. Sinkretisme bermakna kepercayaan yang mencapuradukkan satu keyakinan dengan kayakinan lainnya, yang dalam bahasa agama sering kita pahami sebagai perbuatan syirik. Sintetisme mengandung makna beragama yang sangat lentur, sangat situasional, dan tidak ada sama sekali sikap teguh dalam berkeyakinan.

Satu ciri dari pandangan Islam yang berkemajuan adalah membangun relasi sosial yang damai tanpa kekerasan, mengedepankan kesamaan tanpa diskriminasi, dan hubungan-hubung- an sosial yang harmonis, di mana nilai ketuhanan juga menjadi landasan pada nilai kemanusiaan. Bagaimana mengedepankan nilai-nilai Islam yang substantif, kemudian penuh toleransi, perdamaian, menghargai perbedaan. Hal ini seperti tersurat di dalam Al Quran yang mulia “Jika mereka mendustakan kamu, maka katakanlah: “Bagiku pekerjaanku dan bagimu pekerjaanmu. Kamu berlepas diri terhadap apa yang aku kerjakan dan aku pun berlepas diri terhadap apa yang kamu kerjakan” (QS, 10 : 41).

Ratusan.... (Sambungan hlm 1) “Ada delapan item berkas yang masih dinilai kurang. Antara lain berkas keputusan nama kabupaten yang baru, keputusan lokasi calon kabupaten baru, nama ibukota baru, keputusan tentang penyerahan aset atau kekayaan daerah yang bergerak maupun tidak bergerak,” lanjut Agus yang juga mantan anggota DPRD Kabupaten Brebes ini.

Selanjutnya, ujar Agus, berkas keputusan penyerahan sarana dan prasarana perkantoran termasuk personel serta pegawai,

Ganti...(Sambungan hlm 1)

HILANG STNK SPM Honda Astrea Th 1988 R 4674 CC An RAHAYU NOFIATI Alamat Penaruban RT 03 RW 09 Kaligondang Kab Purbalingga WWS 28 I27

BPKB AA5635BD NoKa: MH32BJ003EJ5 9992, No Sin:2BJ600012. UMI NASIIN Kedungwinangun, Klirong, Kebumen WWS 28 I27

Hilang STNK Yamaha Mio H 2514 AFG an.Etik Setyawati,Jl.Sinar Asih II/965P Smg. Hub: 08157650762 WWS 28 I27

WWS 28 I27

Hilang STNK Honda H-4509-FH, an Anjar Wulandari.d/a Jl.Udowo Tmr II/34 RT04/10, SMG

TRUSSINDO STEEL Rangka Atap Baja Ringan.Kwalitas Utama Bergaransi CV.Graha Paramitha 024-76745858

DIBUTUHKAN: BAGIAN PEMBELIAN MATRIAL KONTRAKTOR BANGUNAN.Lamr ke: Jl. Kumudasmoro Tgh No.6 Smg WWS 28 I27

PT.TIMODA LOGISTICS Dibidang Jasa Pelayanan Expor-Impor (Freight Forwading)Membutuhkn:MARKETING SALES,Pria/Wanita:20-40Th,Min SLTA Berpengalaman Min 1Th,Penampilan Menarik,Bisa Berkomunikasi Baik Dengan Costumers. Lam. Bw Ke:Ruko SMG-Indah Blok D XI/3 Smg Atau Email Ke:anes@timodalogistics.co.id HP.083867299101

KOST PRIA CuciSetrika,Parkir Dlm T:86041512-3548942-081225014928

KURNIA MUSIK BULAN KREDIT Proses Cepat 3 Menit.Tunggu & Langsung Bawa! Semua Alat Musik & Sound System. Pandanaran 70 A Smg WWS 28 I27

BANGUN DESIGN RUMAH,GUEST HOUSE Hotel. Pengalaman, Terpercaya, 3D Tampak, 1,2Jt. 0815 7570 5999

- SERVIS (PANGGILAN) P.MAN 085103069700 B.SUMUR Bur P.Air,M.Cuci,W.Heater,Klks,K.Gas WWS 28 I27

SPESIALIS....AC,AC, Kulkas,m.cuci Lbr buka,024-7624896-081229772224 WWS 28 I27

SERVICE TV LED,LCD.085109100075 SONY,TOSHIBA,SHARP,LG,POLYTRON WWS 28 I27

- SUMUR/WC -

WWS 28 I27

PUTRA KEMBAR SdtWC/Lmbh, Mrh,24Jm Tdk Bau.085600080030/ 08121535300 WWS 28 I27

SEDOT WC MAMPET (GRNSI) Wastafel Sal Got Tnp Bongkar.082322503878 WWS 28 I27

WWS 28 I27

HARRIER 2.4 G`2004 Silver B Mobil Lee,3549494 - 085100708749

Panther Pick Up 2012 bagus,mulus ,siap kerja. 081393072737 (no sms) WWS 28 I27

WWS 28 I27

TOYOTA CAMRY 2.4 AT 2008 Silver CAMRY 2002 Istw. 0877 3166 5533 WWS 28 I27

E250AMG`13Tg1+E250Coupe`10 E300`11+S350`10+08;087855560399

LJ.HOOKER CANDI 8507555 JUAL CPT KANFER RAYA SHM BAGUS SIAP PAKAI 2LT 4+1KT DIAN : 085640685058 WWS 28 I27

RMH HM Di Peterongan Tengah 105 LT.262, LB.230, 2Lt, 7 K.Tdr, 3KM + K.Pemb, Grs, KitchenSet. 0817774772 WWS 28 I27

JUAL RUMAH TINGGAL HM & JOGLO Pendopo (Ukiran JAWA).

4KT,5KM, Terawat, Cocok Untuk Usaha,Di Perum Grand Duta Kemantren C-7 Sumber Cirebon, Lt/Lb: 475m2 /350m2, Dekat Swalayan & Kawasan Perkantoran Harga 4M/Nego, Hub: 0821 34755171 WWS 28 I27

WWS 28 I27

- MERCEDEZ -

WWS 28 I27

3M Kaca Film Mobil 400 rb. Sedia LLumar, CPF1, Sunmaster, Johnson, sparta. Mulai 200rb. autodecor.co.id Hub: 024 8314174 / 08112892538

DEMPEL BARU 500m dari Arteri Sukarno - Hatta Promo Perum Bumi Banjardowo Indah T.36 DP Mulai 4Jtan, Sedia / Jual Tanah Kavling.

Bonus AC dan Spring Bed. Hub: 76729318 / 76586905 WWS 28 I27

WWS 28 I27

- MINI COUPER Hlg:STNK AA5926KT An. Drs.KH.Abdul Kapids .d/a.Karanganyar RT01/03 Borobudur.

Mini CooperS Turbo`14 Jun Nik 13 ML13Rb 100%Ori;087855560399 WWS 28 I27

PLG 28 I3

Hlg:BPKB Nomor 097504496 AA 5926KT An.Drs.KH.Abdul Kapids d/a.KaranganyarRT01/03Borobudur PLG 28 I3

STNK AA6248YM an Martam S Ds.Grenggeng,Karanganyar,Kebumen WWS 28 I27

STNK AA5765RM an Pujo Dwinanto Ds.Kembaran 1/2, Kec/Kab.Kebumen WWS 28 I27

PT BFI Finance Pekalongan (0285) 412015 / 082224005546 Penawaran Unit: DAIHATSU XENIA LI DELUXE 1.0 MT 2005 B1500UVA, HONDA SUPRAX 125R 2011 G4992NM, HONDA SUPRA XNF125 2009 G4570KK, YAMAHA NEW JUPITERMX135 2014 G5392NT, SUZUKI APV ARENA GL 1.5 MT 2013 B1107BRW

WWS 28 I27

STNK AA5853EM an Maryono Ds.Kranggan,Ds/Kec.Prembun,Kbmen WWS 28 I27

STNK AA4639PJ an Vicky Arista Kel.Bumirejo RT.6/5, Kebumen WWS 28 I27

- NISSAN -

SEDAN Chevrolet Cruze L.T`2010 (H) Mls,Mantap,KM 35rb,Hitam, 145jt/nego Jl. Cinde Ry Dlm 8, Hp.081325968888

NEW XTRAIL 2.5AT`15 HTM (H)Tgn1 Pjk Br Km30rb 278Jt :082354431113 NISSAN INFINITY 2000 A/T Antik 53Jt. Hubungi: 081 225 775 138

- HONDA Cari: Tenaga Serabutan Pria / Wnt. Lmrn ke: Jl.Potrosari 3/217 A,Srondol Smg. Hub:Ibu Endang 085875262436 WWS 28 I27

BUTUH SEGERA: S1 ARSITEK Pengalaman 3th, Bisa 2D / 3D Hubungi: 0813 2608 0883 WWS 28 I27

HONDA CRV 2.4 HITAM 2015 BAGUS Hub: 081 2281 2098

WWS 28 I27

- SUZUKI -

WWS 28 I27

DIJUAL HONDA Grand Civic`91,Hitam Plat H,Bagus,Hub:0821 3716 1898 WWS 28 I27

WWS 28 I27

DIKONTRKKAN Rmh 2LT,2200Wt, Grsi 2Mbl,Perabotan Lngkap,PAM, Min 2Th /80Jt, Buat Keluarga, Jl.Nangka II/16 Peterongan, Hub:024-8312362 (TP) WWS 28 I27

Mnrima Pggl ke Htl, Pijet Urut Reflexi Terapi ED Maks 2Jam.Tarif 300rb. Tlp: 085100281295 (No SMS)Open 24Jam WWS 28 I27

KATANA GX`2002 Htm Met,Original Cat,Full Variasi. 081329011919 WWS 28 I27

ELIS MASSAGE SPESIALIS TERAPI Ejakulasi Dini Metode Petik Mangga 081575840208 Ada Tempat WWS 28 I27

- TOYOTA -

WWS 28 I27

HRV 1.5 E AT Th.16,Ptih,KM 1400 Asli (dari Baru).085740999330

WWS 28 I27

JL.MT.HARYONO (MATARAM) LuasTanah.15OOm2,LuasBang 1OOOm2 Cocok Dibuat Untuk Usa ha, Bank, Restoran, Perkantoran, Kost2-an Hub:O877-4646-2288

WWS 28 I27

WWS 28 I27

WWS 28 I27

EXPRESS ENGLISHMtdGTM 27Jm Bs Bcr u/Pengusaha&Pekerja:085740855513

WWS 28 I27

- CHEVROLET -

Ford everest 4x4 MT`14,istimewa trawat,jrg pkai,KM dikit,Pjk pjg mulus, 082221985180 (no sms)

STNK AA6564MJ an Tutur I Ds.Wonosari 3/1, Kec/Kab.Kebumen

PAJERO EXCEED th.2009 Hitam (H) Mobil Lee,3549494 - 085100708749

WWS 28 I27

- FORD -

WWS 28 I27

STNK AA2999WD an Rafidah Ery P Gg.Telasih, Kel/Kec/Kab.Kebumen

- MITSUBISHI -

- BMW X3 Dsl`13 NIK`12(H) Twin Turbo ML26R 328`13 Nov Twin Turbo; 87855560399

WWS 28 I27

STNK AA5350GW an Dewi Sumarti Ds.Jladri,Kec.Buayan,Kab.Kebumen

WWS 28 I27

SANTOSOJAYAKRS WC&LBH, TANJUNG 8 (024) 3542438 - 3542439 - 3548090

WWS 28 I27

FORTUNER 2.5G A/T`2013 VNTurbo Tangan 1,Istimewa,HP.081228919136

WWS 28 I27

WWS 28 I27

WWS 28 I27

- ISUZU -

WWS 28 I27

INNOVA V Disel Putih Th.2016 Bln 6 KM 45500, 360Jt Nego.081325713363

MAZDA MPV 2.5 A/T `2002 Silver Antik 65Jt.Hub:081 225 775 138

WWS 28 I27

SRT MOVERS Jasa Pindahan Rumah Packing,Trucking. Hub: 024-761 8570 081 2853 7261 / 081 701 96266

WWS 28 I27

NEW HARRIER 2.0`14/15,Pth,Antik KM3500,AdvncPremium.085100708749

MAZDA CX5 GT,Tangan 1,Putih,KM dikit ,Istimewa,Hub:08122842925

BTH DANA CPT, 5MntCair,Tnp Survey Jam:Sertif& BPKB.KSP.Centra Dana Ngesrep Tmr V/32 D - 08112792095

- PENGIRIMAN BARANG -

WWS 28 I27

CR-V 2.4`13/12 A/N Tg1 Mirip Baru KRD 219/Cash 229 SLV ; 87855560399

- MAZDA -

WWS 28 I27

WWS 28 I27

WWS 28 I27

HONDA CRV 2.4 A/T `2008 (H) CRV A/T`2005 Hub:081 225 775 138

WWS 28 I27

WWS 28 I27

- JASA PROPERTY -

HONDA ACCORD VTIL A/T `2005 Abu2,Istimewa Hub:0877 3166 5533

LC96/97Dsl Turbo Manual Tg1 Antik Alphard V07/08 KM76R; 87855560399 WWS 28 I27

CAMRY 2.5V 2013 Cat Ors,(H) Cantik KM 20rb Asli,Istw, 270Jt. 0816658498 WWS 28 I27

Pengobatan Alat Vital ASEP JUNAEDI Mlyni:Tmbh ukurn hsl di tmpt,Ngobati: impotensi,ejakulasi dini lemh syahwat, Lemh krn diabetes, tnp efekSmping, Jamin Paten HB: 081350001117 Smg WWS 28 I27

Inv.TanahMrh 58jt/Kav:DIY-Mgl Wngiri.Hny 70kav.SMS/WA:`Tnh` ke 085848906132 WWS 28 I27

MAJAPAHIT REGENCY Jual Kav Siap Bangun.LT.152m LT.192m & LT.228m. T: O877 46462288 WWS 28 I27

VILLA CANDI ASRI 523m HM View bagus,ngantong. Hub:081 665 9410 WWS 28 I27

Jumat Legi, 28 September 2018

MURAL DI RUMAH: Sejumlah warga tengah menyelesaikan mural batik di tembok rumah salah seorang warga di Padukungan Potrowangsan Desa Sidoarum, Godean, Sleman, Kamis (27/9).

Padukuhan itu akan maju dalam lomba tingkat kabupaten bertajuk Peningkatan Peran Wanita untuk Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS). n Foto: SMNetwork/Gading Persada

PDIP Yakin Semua Gusdurian ke Jokowi JAKARTA - Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yakin semua Gusdurian akan mendukung pasangan Joko Widodo dan KH Ma’ruf Amin di Pilpres 2019 tanpa terkecuali. Dia menepis pernyataan Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid soal Gusdurian yang netral.

“Kami yakin Gusdurian mendukung (Jokowi-Ma’ruf). Beliau (Ma’ruf Amin) pengayom seluruh warga. Itu kan tugas pemimpin,” kata Hasto di Asrama Haji, Pondok Gede, Jakarta Timur, Kamis (27/9).

Hasto, yang juga Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma’ruf Amin, kemudian menyinggung posisi Jokowi-Ma’ruf di sebuah survei yang mencapai 57,7 persen.

Dengan ditambah dukungan dari Gusdurian, menurut Hasto, itu menambah optimisme di kubu Jokowi-Ma’ruf.

“Dengan adanya dukungan dari keluarga besar Gus Dur dan kemudian Gusdurian yang disampaikan oleh Mbak Yenny Wahid ini memberikan tambahan optimisme untuk lebih semangat kerja ke bawah,” ucapnya.

Hasto meyakini Gusdurian di bawah Alissa Wahid ataupun Yenny Wahid merupakan satu Gusdurian. Menurut Hasto, penyataan Hidayat Nur Wahid memecah belah keluarga.

Alissa Wahid sendiri sebenarnya sudah menjelaskan soal perbedaan sikap Gusdurian dan Barisan Kader Gus Dur di bawah pimpinan Yenny Wahid. Alissa menegaskan bawa Gusdurian netral.

“Kader Gus Dur sebagai gerakan politik memilih bersama pak Jokowi & kiai Ma’ruf Amin. Kalau jaringan @GUSDURians tetap tidak berpolitik praktis. Kami fokus pada memastikan kehidupan berbangsa memihak pada rakyat,” tulis Alissa lewat Twitter.n dtc-yan

Bedah Buku ”Mengeluarkan Pemilu dari Lorong Gelap” SEMARANG- Bedah buku “Mengeluarkan Pemilu dari Lorong Gelap, Mengenang Husni Kamil Malik 1975- 2016” digelar di sebuah resto di Semarang, Kamis (27/9). Buku setebal 734 halaman itu mengupas banyak sosok ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) tahun 2012- 2016, sejak kecil hingga dewasa.

Sejumlah testimoni dalam buku yang ditulis 117 penulis itu menunjukan sosok Husni yang sederhana, sabar, rendah hati, dan menginspirasi.

Ketua KPU Jateng Yuliyanto Sudrajat yang menjadi narasumber mengaku mengenal sosok Husni lebih banyak dari media. Pria kelahiran Medan, Sumatera Utara ini mengawali perjalanan karirnya menjadi komisioner KPU Sumatera Barat. ‘’Pernah dalam suatu (rapat- ) pleno, dia (Husni- ) menolak menjadi ketua. Ini menunjukkan, jabatan bagi dirinya bukan segala-galanya,’’ tandas Yuliyanto.

Ketika menghadapi gencarnya kritikan media atau partai politik, Husni juga cukup sabar menangga-

pinya.

Bedah buku digelar Asosiasi Ilmu Politik Indonesia (AIPI) Semarang. Selain Yuliyanto, narasumber bedah buku lainnnya ialah anggota KPU Jateng periode 2003- 2008 Ari Pradhanawati, Dekan Fakultas Fisip Unwahas Agus Riyanto, dan Ketua Bawaslu Jateng Fajar Subhi AKA. Turuh hadir inisiator dan editor buku Hidayat Nur Sardini. Ari menilai tidak mudah menyusun buku karena harus merangkup tulisan penulisnya dari seluruh Indonesia. ‘’Memang pemilu sudah dikeluarkan pak Husni dari lorong gelap. Banyak tantangan yang dihadapinya, harus difitnah sana-sini,’’ katanya. Agus menegaskan, buku itu memberikan kontribusi positif ditengah masyarakat yang sedang mengalami krisi moral. ‘’Buku ini menghadirkan mozaik, yang bisa menjadi inspirasi semua pihak. Bukan hanya masyarakat umum, tapi juga politisi, aktifis akan sosok cerminan penuh kedalaman milenial,’’ tandasnya. n SMN/J17

BERI PENJELASAN: Anggota KPU Jateng periode 2003- 2008 Ari Pradhanawati (dua dari kanan) memberikan penjelasan dalam bedah buku di Semarang, Kamis (27/9). Foto: SM/Royce Wijaya SP

Tokoh Lintas Agama Sepakat Pemilu Damai JAKARTA - Sejumlah tokoh lintas agama menyerukan terciptanya Pemilu 2019 yang terselenggara dengan damai. Ada 8 pesan yang disampaikan kepada masyarakat agar Pilpres dan Pileg mendatang tidak menimbulkan perpecahan.

Penyeruan pemilu damai digelar di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan, Kamis (27/9).

Tokoh lintas agama yang hadir antara lain Din Syamsuddin sebagai wakil dari Majelis Ulama Indonesia (MUI), Romo Magnis mewakili umat Katolik, Romo Endro dari Konferensi Wali Gereja Indonesia dan Ketua umum PGI Henriette T Hutabarat Lebang. Ada juga Wakil dari Parisada Hindu Dharma Indonesia Nyoman Udayana, wakil dari Persatuan Umat Buddha Indonesia (Permabudhi) Philip Widjaja dan wakil dari Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia (MATAKIN) Uung Sendana juga turut hadir.

“Satu, menyatakan keprihatinan mendalam atas berkembangnya suasana kehidupan bangsa yang menampilkan

gejala pertentangan dan wacana antagonistik di kalangan masyarakat,” kata Ketua umum PGI Henriette T Hutabarat Lebang.

Menurut para tokoh agama, suasana ini berpotensi mengganggu kerukunan hidup antar umat beragama dan menggoyahkan persatuan bangsa. Karena itu poin kedua dalam pesan itu adalah mengimbau semua pihak dapat menahan diri baik dalam perkataan dan perbuatan yang dapat mendorong pertentangan di masyarakat.

“Terutama menying- gung wilayah sensitif menyangkut keyakinan agama, ras, antar-golongan, dan suku,” ujar Philip Widjaja.

Ketiga, para tokoh agama berpesan agar semua pihak dapat melaksanakan pemilu dengan cara-cara beradab dan tidak menghalalkan segala cara

untuk menang.

“Dipesankan agar dalam melaksanakan Pemilu atau Pilpres, segenap rakyat tidak terjebak ke dalam cara-cara yang tidak beradab, seperti menghalalkan segala cara untuk meraih kemenangan, mempraktikkan politik uang, menebarkan janji palsu, melakukan intimidasi dan manipulasi, atau cenderung menjelek-jelekkan lawan politik, dan menggunakan isu primordial hanya sebagai cara pembenaran (justifikasi) kepentingan politik,” tutur Romo Endro.

Keempat, para tokoh agama berpesan agar segenap elemen bangsa memaknai agenda politik pilpres dan pileg sebagai sarana meningkatkan kesejahteraan bangsa dan mem - perkokoh persatuan bangsa. “Bukan sebaliknya justru menjadi ajang perpecahan bangsa. Marilah kita wujudkan pemilu atau pilpres yang beradab dan berkualitas,” ucap Uung Sendana.

Poin kelima ditujukan pada pemerintah untuk menyelesaikan pertentangan dalam kehidupan bermasyarakat baik melalui pendekatan pencegahan maupun penanggulangan.

“Keenam, kepada Komisi Pemilihan Umum/KPU dan Badan Pengawas Pemilu/Bawaslu agar melaksanakan tugas masing-masing secara benar, jujur, adil, profesional, imparsial dengan penuh tanggung jawab,” pungkas Henriette T Hutabarat Lebang lagi.

Ketujuh, para tokoh lintas agama berpesan kepada masyarakat untuk mendorong proses demokrasi aman dan lancar, secara jujur dan adil, dan mengedepankan nilai moral dan etika keagamaan secara konsisten dan konsekuen. Terakhir, masyarakat diajak berdoa agar bangsa terhindar dari hal-hal yang buruk.

“Delapan, mengajak seluruh umat berbagai agama di Tanah Air untuk berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa menurut keyakinan masing-masing agar bangsa Indonesia terhindar dari malapetaka perpecahan, dan agar memiliki kekuatan lahir dan batin dalam menghadapi tantangan dan ancaman baik yang datang dari luar maupun dalam negeri yang menginginkan perpecahan bangsa dan keruntuhan negara,” tutup Romo Magnis.n dtc-yan

PWI dan UMS Gelar Seminar ”Yang Muda yang Berkarya” SOLO - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) bekerjasama dengan Universitas Muhammadiyah Surakarta menggelar seminar nasional bertema “Yang Muda Yang Berkarya”. Kegiatan menghadirkan empat nara sumber yakni Direktur utama LKBN Antara Meidyatama Suryodiningrat, CEO Ceknricek.com Fikar R Mohammad, Agus Yudha dari Twitter Indonesia dan Direktur Media Watch Agus Sudibyo diikuti ratusan peserta dan dibuka Rektor UMS Dr Sofyan Anif MSi serta berlangsung di kampus setempat, Kamis (27/9).

Rektor UMS Dr Sofyan Anif MSi dalam sambutan ketika membuka seminar menyatakan, semua orang tahu posisi wartawan itu memang cukup stratregis dalam rangka membangun bangsa dan negara. Kalau wartawan tak bisa tampil secara objektif dengan kepercayaan tinggi serta tak memiliki jiwa kebangsaan, maka sulit bagi kita akan meraih bangsa ini mendapatkan martabat sejajar dengan negara lain. Martabat kita semakin hari kian terkoyak, terlebih alam demokrasi kita kian carut marut. Terlebih kalau kita mendengar terkait tingkat korupsi masih tinggi bahkan dilakukan pejabat .

Hal itu yang membikin martabat kita kian tercoreng dialam dunia. Peran wartawan sangat penting dalam memberikan kontribusi yang lebih riil.

Sebagaimana posisinya, wartawan akan membawa recovery pada aspek kebangsaan yang memiliki kepentingan jangka panjang daripada jangka pendek, pribadi atau kelompoknya.

Pada kesempatan sebelumnya Sekjen PWI Hendry Ch Bangun berharap kegiatan yang diogelar dapat memberi manfaat sebesarbesarnya kepada civitas academika dikalangan kampus.

Hal demikian dikarenakan pembicara yang tampil pada acara adalah orang hebat. Di antaranya Mediatama dari Antara, Agung dari Twiter Indonesia dan Agus Sudibyo

ahli komunikasi .

Kegiatan yang diselenggarakan terkait dengan konggres PWI XXIV di Solo.

Diharapkan kampus yang terdiri dari calon pemimpin masa depan dapat ikut merasakan Konggres PWI yang Insya Allah akan dibuka Presiden Ir H Joko Widodo besok sore. n K2-yan

SEMINAR: Sekjen PWI Hendry Ch Bangun (Kiri) dan Rektor UMS Dr Sofyan Anif tengah bergambar bersama usai serat terima piagam penghargaan dalam acara Seminar Nasional “Yang Muda Yang Berkarya” di kampus setempat, Kamis (27/9). n Foto: Bagus Adji W-yan

Jumat Legi, 28 September 2018

9

22°C 33°C

23°C 33°C

23°C 32°C

23°C 33°C

23°C 33°C

21°C 32°C

Sumber : BMKG Jawa Tengah

ANTRE: Para pedagang Jumat Berkah mendaftar untuk mendapatkan lapak yang baru di depan Stadion Diponegoro, Semarang, Kamis (27/9). Mereka akan boyongan dari belakang Kantor Pemerintah Provinsi dan sekitar Taman Indonesia Kaya mulai Jumat (28/9) hari ini. n Foto: Unggul Subagyo

PKL Jumat Berkah Boyongan n Hari Ini Mulai Tempati Depan Stadion Diponegoro KARANGKIDUL - Para pedagang kaki lima (PKL) ‘Jumat Berkah’ yang biasa menempati belakang kantor gubernuran dan sekitar Taman Indonesia Kaya (dulu Taman KB) boyongan ke halaman depan Stadion Diponegoro, Jalan Ki Mangunsarkoro, Semarang, mulai Jumat (28/9) pagi ini.

Para pedagang ‘Jumat Berkah’ yang berjualan fashion, kuliner dan lain-lain, kemarin sore sudah berbondong-bondong antre untuk memperoleh lapak yang telah disediakan oleh panitia.

Pengurus pedagang ‘Jumat Berkah’, Yuliastiana, mengaku tidak kecewa pindah di depan Stadion Diponegoro, lantaran

lokasinya tak jauh dengan tempat yang lama. “Kalau dulu pelanggan banyak pegawai Pemerintah Provinsi, sekarang justru pelanggan akan bertambah,” ucapnya.

Menurut dia, di sekitar Stadion Diponegoro juga dekat dengan perkantoran. Ada kantor Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Jateng,

BPN Kota Semarang, Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Semarang, serta ada apartemen. ‘’Kalau namanya pelanggan pasti memburu dan mencari, meski pedagangnya pindah.

Apalagi, pindah di depan stadion yang lokasinya tidak jauh dengan lokasi yang lama,” tambahnya.

Menurutnya, jumlah pedagang Jumat Berkah ada 200-an yang berjualan setiap hari

Jumat. Lapak pedagang dibongkar pasang, dan setiap buka usaha pada hari Jumat antara pukul 06.00-10.00 WIB saja.

“Kami pindah di sini tidak masalah, justru bersyukur karena dekat dengan perkantoran dan prospeknya bagus,” tambahnya.

Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang, Fajar Purwoto, yang ikut dalam acara pembaBersambung ke hlm 10 kol 3

Jumat, 28 September 2018 Sabtu (29/9)

DHUHUR 11.33

14.42

17.38

18.45

04.11

Sumber: Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Tengah.Ks

Dibentuk Tim Khusus

n Buru Perampok Minimarket

HADIRI FGD: Ketua Umum Dewan Pertimbangan Pembangunan Kota (DP2K) Semarang, Ir Budi Santoso, dalam Fokus Group Discussion di Menara Suara Merdeka, Jalan Pandanaran, Kamis, (27/9). n Foto: SMN/Irawan Aryanto

Flyover Srondol-Sekaran Pembuatan DED PEKUNDEN - Pembangunan flyover Srondol-Sekaran memasuki tahap pembuatan Detail Engineering Design (DED). Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Iswar Aminudin, dalam Focus Group Discussion (FGD) dengan Dewan

Pertimbangan Pembangunan Kota (DP2K) di Menara Suara Merdeka, Kamis (27/9). ‘’Flyover Srondol-Sekaran diharapkan bisa memecah kepadatan lalu lintas di Banyumanik.

Tahapannya pada tahun ini masih dalam proses pembuatan

DED,’’ kata Iswar Aminudin.

Hadir dalam acara tersebut Ketua Umum DP2K, Ir Budi Santoso; Pj Sekda Kota Semarang, Agus Riyanto; Ketua Harian DP2K, Sudharto P Hadi; Plt Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Sema-

rang, Ali; Kepala Bappeda Kota Semarang, Bunyamin; Sekretaris Dinas Penataan Ruang, M Irwansyah.

Iswar menerangkan, nantinya setelah DED selesai dibuat Bersambung ke hlm 10 kol 3

BARUSARI - Aparat Polda Jateng membentuk tim khusus, untuk memburu perampok minimarket yang beraksi di sejumlah wilayah di Jawa Tengah, termasuk di Kota Semarang. Tim yang dibentuk itu, kini sudah berada di lapangan untuk menelusuri identitas para pelaku hingga kemudian menangkapnya.

“Tim yang terdiri atas anggota Polda dan Polres itu, sudah kami turunkan untuk Foto:Dok menelusuri hingga kasus ini Condro Kirono secepatnya bisa terungkap dan pelaku ditangkap,” ungkap Kapolda Jateng, Irjen Condro Kirono, Kamis (27/9).

Disinggung apakah pelaku yang beraksi di wilayah hukumnya dalam waktu hampir bersamaan itu adalah kelompok yang sama, Condro Kirono membeberkan, belum mengetahui pasti, meski dari laporan jumlah peBersambung ke hlm 10 kol 3

n Perkenalkan Ciri Khas Indonesia

Henna Motif Batik Kawung Dilombakan Seni menghias tangan dengan membuat beragam pola rumit, Henna, dilombakan di Atrium Mal Ciputra. Kegiatan bertajuk “Henna Art Fest 2018” itu diikuti sekira 200 peserta dari seluruh Indonesia.

DIINISIASI oleh Henna Club Indonesia bekerja sama dengan Central Java Henna Art (CJ Heart), kegiatan yang keempat kali digelar di Mal Ciputra. Meski henna bukan berasal dari Indonesia, pihak penyelenggara ingin memperkenalkan ciri khas indonesia melalui pemilihan motif yang harus dilukis peserta dalam perlombaan itu, yakni batik kawung.

Salah satu panitia, Mutiara

BERKREASI: Seniman henna berkreasi untuk menggambar di tangan model saat acara “Henna Art Fest 2018” di Atrium Mall Ciputra, Simpanglima, Semarang, Kamis (27/9). Foto: SMN/Dini Failasufa

Pejalan Kaki Lainnya Menyusul Meninggal n Ditabrak Mobil

menjelaskan, batik kawung dipilih sebagai salah satu ikon kebudayaan Indonesia. Dia menjelaskan, perlombaan yang bertujuan memperkenalkan ciri khas henna Indonesia itu, memilih batik kawung lantaran polanya tidak terlalu sulit, bagi seniman henna pemula maupun yang sudah profesional.

“Ini merupakan acara rutin kami yang digelar setiap tiga tahun sekali. Tahun ini kami memilih batik karena semua orang tahu batik merupakan ciri khas Indonesia. Tugas sebagai warga negara Indonesia harus mengenalkannya. Salah satu caranya dengan menggelar kegiatan ini,” Bersambung ke hlm 10 kol 1

BANYUMANIK - Setelah sempat mendapat perawatan di Rumah Sakit Hermina, Banyumanik, Enggar Djati Purnomo (19), pejalan kaki warga Pudakpayung, akhirnya meninggal.

Pelajar SMA tersebut meningal sehari, setelah kecelakaan yang sebelumnya merenggut nyawa Rahayuning Lupi (45), pejalan kaki lain warga Jalan Perum Griya, Banyumanik.

Keduanya ditabrak mobil Mitsubhisi Xpender H8423-UQ yang dikemudikan Purwanto (39), warga Jalan Gedongsongo, Mayaran, Semarang Barat, saat berdiri di depan Asabri Lama, Jalan Perintis Kemerdekaan, Banyumanik, Selasa (25/9) sekitar pukul 15.20 WIB. Dalam kejadian tersebut, Enggar masih sempat dilarikan ke rumah sakit, sementara Rahayuning teBersambung ke hlm 10 kol 1

10

SEMARANG HARI INI

Jumat Legi, 28 September 2018

n Setiap Prajurit Kodam IV

Harus Teladani Pangeran Diponegoro SIMPANGLIMA Pengajian Akbar PENGURUS Mushala Al Firdaus akan menyelenggarakan pengajian akbar, Jumat (28/9) pukul 19.00 WIB di Musala Al Firdaus, Jalan Karonsih Timur Raya I RT 02/ RW 05, Kelurahan Ngaliyan, Kecamatan Ngaliyan.

Acara diisi KH Supandi dan dihadiri Walikota Semarang, Hendrar Prihadi. Setelah pengajian akan diadakan lelang aset kantor yang hasilnya akan didonasikan untuk pembangunan Mushala Al Firdaus. Info: Bangun / 081225171888.n M.13-die

Lomba Mewarnai RISKI EO mengadakan lomba mewarnai gambar untuk kategori TK A dan TK B. Pelaksanaan Minggu (30/9) pukul 10.00 wib di Plasa Simpang Lima Lt 6, alat gambar bawa sendiri. Disediakan tropi dan hadiah menarik bagi juara serta harapan. Kontribusi Rp 20.000, dapat sertifikat dan voucer Time Zone Rp 25.000. Minat hubungi Ketua Panitia Slamet Widodo Jl Majapahit 184 Semarang telp 085716185045. n M.13-die Bagi pembaca di Kota Semarang yang akan mengadakan kegiatan di sekitar lingkungan maupun organisasi, bisa mengirimkan agenda kegiatan tersebut melalui email: simpanglima@koran wawasan.com. (Red)

WATUGONG - Menjelang HUT ke-68 Kodam IV/Diponegoro yang jatuh 5 Oktober 2018 nanti, Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Wuryanto, beserta para pejabat Kodam IV/Diponegoro didampingi Ketua Persit KCK Daerah IV/Diponegoro serta pengurus, melakukan ziarah ke makam Pahlawan Nasional Pangeran Diponegoro di Makassar, Kamis (27/9).

Pangdam menuturkan, kegiatan ziarah ini sebagai wujud penghormatan kepada nama besar Pangeran Diponegoro, yang dikenal sebagai pejuang gigih dan tak kenal menyerah untuk mempertahankan kedaulatan bangsa dan negaranya.

“Beliau juga merupakan sosok muslim yang sangat taat kepada Tuhan Yang Maha Esa, tulus ikhlas berjuang membela yang lemah dan menegakkan kebenaran, serta rela mengorbankan jiwa dan raga untuk mengusir penjajah. Walau pada akhirnya harus diasingkan ke Makasar hingga akhir hayatnya,” katanya melalui rilis kepada Koran Pagi Wawasan, Kamis, (27/9).

Menurut Pangdam, karena

BERZIARAH: Pangdam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Wuryanto, didampingi prajurit dan pengurus Persit menabur bunga saat berziarah ke makam pahlawan Nasional Pangeran Diponegoro di Makassar, Kamis (27/9). n Foto: Ist nilai-nilai kepahlawanan ini, maka nama besar Pangeran Dipo negoro diabadikan sebagai nama satuan Kodam IV/Diponegoro.

“Setiap prajurit Kodam IV/Diponegoro di manapun berada dan bertugas, harus meneladani dan menjunjung tinggi nama besar Pengeran Diponegoro. Semua prajurit wajib memahami dan menghayati perjuangan serta nilai-nilai kepahlawanan Pangeran Diponegoro,’’ ujarnya.

n Sesepuh Ditambahkan Pangdam, beberapa waktu yang lalu juga sudah berziarah ke makam Jenderal Besar Soeharto, yang juga merupakan sesepuh Kodam IV, karena tercatat sebagai Panglima ketiga dan Panglima Besar Jenderal Soedirman sebagai Bapak TNI. “Atas nama Pangdam dan seluruh keluarga besar Kodam IV/Diponegoro, kami memanjatkan doa, semoga almarhum mendapat tempat yang mulia di

sisi-Nya. Kita harus bisa mengambil pelajaran dan meneladani kepahlawan serta nama besar para pendiri Kodam IV, karena estafet kepemimpinan akan terus berlanjut dari generasi ke generasi,’’ ungkap Pangdam.

Pangdam berharap, seluruh rangkaian HUT ke 68 Kodam IV/Dipoengoro yang sekaligus bersamaan dengan HUT ke-73 TNI dapat berjalan aman, lancar, dan selamat, baik bagi personel maupun materiil, pungkasnya.n M.13-die

n Unnes Gandeng Indonesia Power

Beri Pendampingan UMKM Bandeng Presto

Pejalan...(Sambungan hlm 9) was di lokasi kejadian. “Iya, pejalan kaki (Enggar-red) yang sempat dibawa ke Rumah Sakit Hermina akhirnya meninggal dalam perawatan, menyusul pejalan kaki lain (Rahayuning-red) yang meninggal di lokasi kejadian. Dia (Enggar-red) meninggal satu hari setelah kejadian tersebut,” ungkap Kasat Lantas Polrestabes Semarang, AKBP Yuswanto Ardi, Kamis (27/9).

Disinggung terkait proses kasus tersebut, Yuswanto membeberkan, hingga saat ini pihaknya masih melakukan pengembangan. “Masih kami kembangkan.

Kami juga masih memeriksa sejumlah saksi termasuk pengemudi mobil tersebut,” ujarnya.

Terkait peyebab kecelakaan tersebut, Yuswanto juga belum megetahui secara pasti. Namun dari hasil pemeriksaan dan hasil olah tempat kejadian perkara diduga pengemudi mobil tidak waspada saat mengendarai kendaraannya tersebut. “Diduga tidak waspada saat mengendarai mobillnya dan melintas di lokasi,” jelasnya.

Kecelakaan tersebut bermula saat kedua pejalan kaki tersebut berdiri di depan Asabri Lama. Dalam posisi tersebut, dari arah Ungaran menuju ke Banyumanik melaju mobil tersebut dengan kecepatan sekitar 60 kilometer per jam.

Mobil yang melaju kehilangan kendali dan mengambil jalur kiri itu naik ke atas parit. Lalu kemudian mobil itu menabrak dua pejalan kaki tersebut. Hantaman keras tersebut membuat kedua pejalan kali tersebut terpental hingga masuk ke dalam parit.

Sementara mobil baru berhenti setelah menabrak tiang telepon dan pohon. Warga yang mengetahui kejadian tersebut langsung berhampuran mendekat untuk menolong.

Saat ditolong satu pejalan kaki sudah meninggal, sementara satu lainnya masih selamat dan mengalami luka di kepala hingga dilarikan ke Rumah Sakit Hermina Banyumanik. Oleh warga kejadian tersebut dilaporkan ke Satlantas Polrestabes Semarang.

Petugas yang tiba di lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi korban dan kendaraan yang terlibat. n SMN/K44-die

Henna....(Sambungan hlm 9) papar Mutiara, Kamis (27/9).

Sebelumnya, imbuh Mutiara, henna memiliki ciri khas motif tersendiri. Motif-motif yang sering digunakan diantaranya motif india dan arabic.

“Dalam melukis henna bermotif batik kawung dibutuhkan kerapian, keserasian, kecantikan, dan membutuhkan keahlian khusus. Dalam membuat motif tersebut, terdapat garis-garis lekukan yang harus diselaraskan sehingga dapat membentuk goresan dan ukiran yang sempurna,” ujar salah satu juri sekaligus seniman henna asal Purwakarta, Bangshawin.

Dia menambahkan, yang susah dari teknik itu yakni penekanan goresan pada setiap lekukan. Namun, bagi seniman henna yang sudah profesional, hal itu tidak akan menjadi masalah.

“Kami berharap ke depan bisa melahirkan lagi generasi-generasi henna art berkualitas, sehingga bisa mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional melalui henna,” tutur dia.

Sementara itu, sebanyak 25 seniman henna laki-laki melukis di kain hitam menggunakan henna putih. Lukisan berbentuk “CL Care 25 Years” itu dibuat dengan motif batik di atas kain sepanjang 2,5 meter.

Kegiatan itu pun tak luput dari perhatian Lembaga Prestasi Rekor Indonesia Dunia (Leprid) yang memberikan penghargaan sebagai “White Henna Terbanyak” dan berhasil mencatatkan rekor nomor urut ke 395. n SMN/res, dni-die

TAMBAKREJO - Universitas Negeri Semarang (Unnes) bersama Indonesia Power, memberikan bantuan peralatan kepada UMKM bandeng presto di Kelurahan Tambakrejo, Gayamsari.

Hal tersebut menjadi bagian dari program pendampingan, untuk meningkatkan kualitas produksi. ‘’Awalnya wilayah RT 05/03 Kelurahan Tambakrejo hanya dikenal sebagai kawasan yang sering terendam rob dan banjir, namun sekarang sudah berubah menjadi kampung tematik bandeng presto. Ini tak terlepas dari pendampingan yang kita lakukan, bersama stakeholder lainnya,’’ papar pendamping Kampung Tematik Unnes Drs Sunyoto MSi, di sela kegiatan.

Dipaparkan, dalam kesempatan tersebut, diserahkan bantuan berupa oven dan mesin presto. Harapannya, kualitas produksi bandeng presto dapat ditingkatkan.

PKL....(Sambungan hlm 9) gian lapak pedagang Jumat Berkah, mengatakan, bahwa para pedagang menempati areal depan Stadion Diponegero secara terus

Flyover...(Sambungan hlm 9) akan dilanjutkan dengan pembuatan Analisisa Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) dan Land Acquisition and Resettlement Action Plan (LARAP). ‘’Mulai 20192020 nanti diharapkan nanti bisa dilakukan pembebasan lahan,’’ imbuhnya.

Nantinya simpang susun Srondol-Sekaran akan dimulai dari Jalan Durian naik ke Jalan Potrosari yang akan tembus ke Sekaran.

Anggota DP2K, Untoro Nugroho menerangkan, selain flyover

Dibentuk...(Sambungan hlm 9) laku dan motif saat beraksi serupa.

“Motif yang dilakukan serupa dari satu tempat ke tempat yang lain, tapi apakah ini satu jarigan masih kami dalami,” ujarnya.

Adapun, lanjut dia, untuk mempersempit ruang gerak perampok berpistol tersebut, pihaknya terus memperketat penjagaan dan meningkatkan patroli rutin yang sudah berjalan.

“Pengamanan dan patroli wilayah kami tingkatkan, termasuk memetakan daerah rawan kejahatan dan memantau minimaret 24 jam,” ujarnya.

Tak hanya itu, untuk menekan terjadinya tindak kejahatan dengan sasaran minimarket 24 jam pihaknya akan melakukan sosial-

‘’Selain pendampingan teknis yang berkelanjutan. Kedepannya kami juga akan mengembangkan

alat-alat yang sudah ada, sehingga kualitas dan kuantitas produksi dapat ditingkatkan,’’

tandasnya.

Sementara, SPS Keamanan & Humas Indonesia Power Unit Semarang, Darmawan HS, menuturkan, bantuan senilai kurang lebih Rp 25 juta tersebut, diharapkan dapat dimanfaatkan dengan maksimal. ‘’Kalau produksi meningkat, kualitas meningkat, maka otomatis pendapat para pelaku UMKM juga meningkat. Masyarakat menjadi lebih sejahtera. Bantuan ini juga menjadi salah satu bentuk kepedulian Indonesia Power kepada masyarakat,’’ tandasnya..

Apresiasi juga disampaikan Suhartono, pemilik usaha Putri Laut, salah satu mitra yang mendapat bantuan usaha. ‘’Seiring dengan produktivitas yang meningkat,juga mampu memperluas lapangan pekerjaan. Kita sampaikan terimakasih atas bantuan yang diberikan,’’ pungkasnya.n rix-die

menerus, dan diusahakan mereka memiliki izin usaha. ‘’Kami juga menyiapkan izin usaha kepada para pedagang Jumat Berkah di stadion ini,” kata Fajar Purwoto.

Dikatakan, areal depan stadion mampu menampung sebanyak 200 pedagang. Bahkan, bila masih ada pedagang, bisa mengisi di areal stadion. Lahannya masih mampu menampung para pedagang.

Menurut Fajar, keberadaan pedagang Jumat Berkah di stadion juga bisa untuk objek wisata belanja dan aktifitasnya hanya pagi hari pada setiap Jumat. n bgy-die

Banyumanik juga akan dibangun flyover Brigjen Sudiarto-Fatmawati dan underpass di area Manunggal Jati.

Dia menerangkan, dalam penelitian arus lalu lintas yang menuju pusat kota Semarang tiap harinya sekitar 58 persen. Sementara 42 persen tidak ke pusat kota.

Lalu arus menerus sebesar 26 persen dan ke hinterland 16 persen.

Ia pun meminta, agar simpang jalan di perkotaan bisa diperbaiki karena untuk dalam kota kapasitas jaringan jalan dipengaruhi simpang, bukan dari ruas jalan.

Ketua Harian DP2K, Sudharto

P Hadi mengatakan, masalah kemacetan penting untuk segera diatasi agar tidak ketinggalan dengan kota lain. Namun menurutnya pembangunan flyover merupakan penyelesaian jangka pendek dan menengah untuk mengatasi kemacetan. ‘’Karena dengan flyover itu memang kemacetan bisa terurai.

Tapi dengan itu orang terdorong untuk naik kendaraan pribadi sehingga semakin banyak melewati jalan raya. Sehingga yang dibutuhkan tidak hanya flyover, tapi sistem seperti transportasi publik yang terintegrasi,’’ kata Sudharto.

Agus Riyanto menuturkan, selain pembangunan flyover Banyumanik, Pemkot Semarang juga rencananya membangun flyover Madukoro. Pembangunan flyover diperlukan, karena keterbatasan lahan tidak memungkinkan pembangunan jalan baru di titik rawan macet.

Mahfudz Ali pun meminta, agar perlu dilakukan sosialisasi kepada masyarakat karena pembangunan flyover Banyumanik berdampak sangat banyak dengan melewati pusat perekonomian dan kawasan perumahan. n SMN/fri-die

isasi ke minimarket yang ada di wilayah hukumnya.

“Sosialisasi akan kami lakukan ke seluruh minimarket supaya lebih waspada. Kami juga meminta para pengelolanya untuk membenahi sistem keamanan seperti CCTv,” jelasnya.

Sementara itu Kapolrestabes Semarang Kombes Abiyoso Seno Aji mengatakan, tak hanya CCTV seharusnya minimarket 24 jam dilengkapi dengan petugas keamanan yang bertugas di lokasi tersebut.

“Seharusnya dari buka awal sudah ada security yang artinya kita membuat sesuatu kegiatan menunggu ada kejadian melakukan langkah-langkah itu. Jangan menunggu dirampok dulu baru pengusaha atau pemiliknya berpikir besok akan saya beri security jangan, lebih baik kita bisa

mencegah dari awal,” jelasnya.

operasi gabungan dengan Polrestabes Semarang. “Kami gelar razia bersama Polrestabes untuk mempersempit ruang gerak pelaku,” ujarnya.

Hal senada juga diungkapkan Kapolsek Ngaliyan AKP Samsu Wirman yang wilayahnya juga menjadi sasaran aksi perampok itu. Perampokan minimarket di wilayah hukumnya terjadi sebelum kejadian di Mangkang Kulon, Tugu atau sekitar pukul 03.15. “Masih terus kami kembangkan,” jelasnya.

Selain di dua wilayah tersebut, perampokan juga terjadi di dua minimarket di Ngesrep, Banyumanik dua pekan sebelum kejadian tersebut. Informasi yang dihimpun perampokan serupa juga terjadi di Pati dan Kendal.n SMN/K44-die

BANTUAN: Perwakilan Unnes dan Indonesia Power Semarang secara simbolis menyerahkan bantuan alat, kepada pelaku UMKM bandeng presto di Kelurahan Tambakrejo, Gayamsari, kemarin. n Foto: Arixc Ardana

n Gelar Razia Terkait keamanan, lanjut dia, sebenarnya tidak hanya tugas polisi saja , namun butuh sinergitas dari TNI dan instansi pemerintahan di tingkat kecamatan dan seluruh lapisan masyarakat.

“Kan katanya ada Siskampling yang mulai digalakan kembali, itukan sebenarnya upaya kita untuk mengamankan wilayah masing-masing,” ungkapnya.

Terpisah, Kapolsek Tugu Kompol Davis Busin Siswara mengatakan, terkait perampokan yang terjadi di minimarket di Mangkang Kulon, Tugu yang masuk wilayah hukum, pada Selasa (25/9) sekitar pukul 04.15, berbagai langkah untuk mengungkap kasus terus dilakukan termasuk menggelar

11

Jumat Legi, 28 September 2018

BONGKAR: Bangunan kios kosong milik Pedagang Kaki Lima (PKL) Mlatiharjo, terus dibongkar secara bertahap. Pembongkaran bangunan, terkait normalisasi Banjir Kanal Timur, ditargetkan akan selesai pada 5 Oktober mendatang.■ Foto: SMN/M Arif Prayoga

■ Pembongkaran Kios PKL

Terhambat 10 Hunian Liar MLATIHARJO - Pembongkaran bangunan kios kosong terus dilakukan bagi PKL Mlatiharjo, terkait normalisasi Banjir Kanal Timur (BKT).

Dinas Perdagangan Kota Semarang memang sengaja melakukan pembongkaran secara bertahap hingga batas akhir 5 Oktober mendatang.

Hingga saat ini, masih ada 80 bangunan kios kosong yang belum dibongkar milik PKL Mlatiharjo yang ada di sepanjang Jalan Barito.

Untuk kegiatan kali ini, Dinas Perdagangan membongkar 20 bangunan kios dengan menggunakan dua unit backhoe. Pembongkaran dalam rangka percepatan normalisasi

Kali Banjirkanal Timur. ‘’Kami menargetkan 5 Oktober nanti seluruh bangunan milik PKL Mlatiharjo di sepanjang Jalan Barito telah rata dengan tanah. Saat ini sebagian PKL tersebut telah membangun kios secara swadaya di Pasar Barito Baru, Penggaron,’’ kata Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang, Fajar Purwoto,

saat ditemui di lokasi pembongkaran, Kamis (27/9).

Fajar menambahkan, untuk keseluruhan pembongkaran di bantaran Banjir Kanal Timur, ditargetkan selesai pada 17 Oktober. Termasuk hingga Kelurahan Bugangan dan Kelurahan Karangtempel.

■ Terhambat

Menurut Fajar, proses pembongkaran agak sedikit terhambat dengan adanya 10 hunian liar yang hingga saat ini belum mendapatkan kunci di Rusunawa. Untuk itu, pihaknya meminta kepada Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kota Semarang untuk mencarikan solusi se-

cepatnya. ‘’Pembongkaran hunian liar dapat kami lakukan kalau mereka sudah mendapatkan kunci di Rusunawa atau tempat pengganti lainnya. Beberapa kali kami meminta percepatan pembongkaran bangunan tersisa kepada pemiliknya, agar proses tidak berjalan dengan landai-landai saja,’’ ungkapnya.

Dikatakan, untuk pos kamling dan tempat ibadah sudah dibantu BBWS Pemali-Juana guna penggantiannya. ‘’Namun ternyata kami mendapat kabar kalau salah satu pos kamling, tidak dimanfaatkan sehingga disepakati untuk dibongkar segera,’’ ujar dia.■ SMN/arydie

Layanan Daring Permudah Pengiriman Barang TEGALSARI - Perkembangan teknologi digital, mampu dimanfaatkan untuk mengembangkan berbagai sektor lainnya.

Termasuk bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk memperluas pemasaran, hingga mempermudah dalam pengiriman produk usaha. ‘’Pertumbuhan pelaku UMKM Kota Semarang semakin pesat. Sebagian besar memasarkan produknya melalui online.

Mereka bergabung ke sejumlah komunitas online, agar usahanya semakin eksis dan berkembang,” tutur Marketing Executive Grab Semarang, Farsiko Gama, saat kegiatan Gathering Grab di Vale Resto, Se-

lasa (25/9) malam lalu.

Dikatakannya, untuk mengembangkan usaha mereka, pihaknya memperkenalkan layanan Grab Express. Melalui layanan ini, diharapkan pelaku usaha bisa lebih mudah mengirimkan produk usaha ke konsumen. ‘’Kita mempunyai layanan kebutuhan sehari-hari bagi para masyarakat, termasuk perjalanan, pesan-antar makanan, pengiriman barang hingga pembayaran menggunakan dompet digital,’’ tambahnya.

Pelaku UMKM bisa mengirimkan produk kepada konsumen. Mereka tak perlu lagi kerepotan untuk mengirim dan bisa lebih fokus memproduksi barang. Sejak

BERBINCANG: Marketing Executive Grab Semarang, Farsiko Gama (dua kanan), saat menyampaikan paparan disela kegiatam Gathering Grab di Vale Resto, Selasa (25/9) malam lalu.■ Foto: Arixc Ardana

diluncurkan pada awal tahun, setiap harinya Grab melayani pengiriman sekitar 5.000 pemesan. Ke depan, Farsiko menargetkan bisa melayani sampai 20 ribu setiap harinya.

■ Bervariasi

Pengiriman produk, kata dia, bervariasi mulai produk fashion, kuliner, dokumen ataupun benda lain yang tidak dilarang oleh ketentuan undang-undang yang berlaku di Indonesia. Tidak hanya itu, pelaku usaha juga bisa melakukan pengiriman ke 10 titik lokasi dalam waktu bersamaan. ‘’Maksimal berat barang yang diantar yaitu 10 kilogram, dengan ukuran dimensi 50cm×50cm, dengan jarak pengiriman maksimal 30 kilometer dari titik awal.

Kami juga memberikan asuransi pengembalian barang maksimal Rp 10 juta, apabila barang yang dikirimkan mengalami kerusakan atau hilang,’’ ujarnya.

Pihaknya berharap, komunitas online seperti Tokopedia, Bukalapak, asosiasi usaha Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi), hingga masyarakat umum dapat memanfaatkan layanan Grab Express ini.

Apresiasi positif juga disampaikan Ketua Komunitas Buka Lapak Semarang, Wisnu. Menurutnya, dengan layanan Grab Express ini, konsumen dan penjual lebih dimudahkan karena barang yang dibeli bisa langsung diantar ke alamat yang dituju pada saat itu juga. ‘’Jadi bisa langsung dikirim,langsung diterima pada hari itu juga,’’ pungkasnya.■ rix-die

FOTO BERSAMA: Rektor UPGRIS Dr Muhdi SH MHum dan jajaran berfoto bersama delegasi mahasiswa Unipma, disela penerimaan di kampus I Sidodadi, Selasa (25/9) lalu.■ Foto: Arixc Ardana

■ Program Spada

UPGRIS dan Unipma Jalin Pertukaran Mahasiswa

KARANGTEMPEL - Keberadaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) menawarkan potensi besar, untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. TIK memberikan peluang dilakukannya pendidikan tinggi berjejaring (networked higher education) dan pembelajaran daring (online learning).

Hal tersebut mendorong Direktorat Pembelajaran, Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemenristekdikti, meluncurkan program Sistem Pembelajaran Daring Indonesia (Spada). ‘’Pada tahun ini, ada 11 perguruan tinggi yang lolos dalam program Spada tersebut. Termasuk Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) dan Universitas PGRI Madiun (Unipma), yang hari ini kita wujudkan dalam pertukaran mahasiswa program studi PGSD,’’ papar Rektor UPGRIS, Dr Muhdi SH MHum, di sela penerimaan delegasi mahasiswa Unipma di kampus I Sidodadi, Selasa (25/9) lalu.

Dipaparkan, perguruan tinggi (PT) penyelenggara menawarkan mata kuliah terbaik tertentu, untuk diikuti oleh mahasiswa dari perguruan tinggi lain. Sebelumnya, mata kuliah yang ditawarkan, terlebih dahulu diseleksi dan dipastikan kualitasnya oleh tim penjamin mutu (quality assurance team) yang telah ditunjuk oleh Direktorat Pembelajaran. ‘’Nantinya,setelah pembelajaran dengan tatap muka selama kurang lebih dua bulan, dilanjutkan dengan pembelajaran kuliah daring melalui learning management system (LMS) Spada Indonesia atau melalui LMS Perguruan Tinggi Penyelenggara,’’ tambahnya.

Selain itu, Muhdi menilai program tersebut juga dapat mengembangkan karakter dan wawasan kebangsaan mahasiswa, dalam melaksanakan proses pembelajaran sesuai kurikulum. ‘’Pertukaran mahasiswa seperti ini akan memberikan pengalaman belajar bagi mahasiswa, terutama dalam hal pembelajaran daring. Program ini pada dasarnya adalah model pendidikan terpadu yang memadukan antara pengembangan karakter, pendidikan multikultur dan wawasan kebangsaan,’’ tandasnya.

Sementara itu, Kepala Program Studi PGSD Universitas PGRI Madiun, Dewi Triana Sari mengemukakan, dari awal pihaknya sudah menjalin kesepakatan dengan UPGRIS. Salah satu implementasi dari kerja sama tersebut yakni dengan pertukaran pelajar.■ Rix-die

KEDU - BANYUMAS Rencana Proyek Bendungan Pasuruhan Dihentikan MUNGKID- Pemerintah menghentikan semua bentuk kegiatan terkait rencana pembangunan bendungan Pasuruhan di wilayah Mertoyudan, Magelang.

Keputusan itu didasari pertimbangan untuk menghindari timbulnya gejolak di kalangan masyarakat.

“Kegiatan LARAP dan AMDAL Bendungan Pasuruhan kami hentikan karena suasana sudah tidak kondusif.” Pernyataan itu disampaikan Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWSSO), Tri Bayu Adji, Kamis (27/9).

Keputusan pemerintah yang disampaikan lewat Kementerian PUPR itu disambut baik oleh Pj Sekda Kabupaten Magelang, Endra Endah Wacana. Kondusifitas daerah beserta masyarakat selayaknya menjadi pertimbangan utama. “Äpalagi hingga sejauh ini, Pemkab Magelang belum mengambil sikap terhadap adanya rencana pembangunan Bendungan Pasuruhan tersebut,” ujarnya.

Rencana pembangunan Bendungan Pasuruhan memang sempat menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat. Terutama warga di 43 dusun di Kecamatan Mertoyudan, Tempuran dan Borobudur, yang bakal terdampak.

Keresahan itu terindikasi dengan mencuatnya isuisu liar yang berkembang dalam beberapa waktu terakhir. Misal, masyarakat di Desa Kembanglimus, Kecamatan Borobudur, akan bedhol dusun karena wilayah tinggal mereka akan ditenggelamkan.

■ Antusias Pada sisi lain, sebagian masyarakat menyambut antusias terhadap adanya proyek nasional itu.

Terutama bagi warga pemilik tanah yang terhampar di medan yang sulit karena akan mendapat ganti rugi dalam proses pembebasan nanti.

“Kini sebagian warga menunggu informasi besaran ganti rugi,” kata Suhertanto, warga Dusun Kaligintung, Desa Kalinegoro, di sela sosialisasi oleh Tim Larap Balai Besar Wilayah Sungai Serayu-Opak (BBWSSO) akhir pekan lalu.

Menurut M Suryono Hendroyono, Koordinator Konsultan Tim Larap, rencana pembangunan bendungan itu masih dalam taraf identifikasi lahan yang akan dibebaskan. Hasil identifikasi dijadikan sebagai dasar dalam penyusunan Amdal.

“Pembebasan tanah didasarkan pada ketentuan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2012. Lahan dan tumbuhan yang dibebaskan akan diberi ganti untung,” ujarnya, dalam sosialisasi di Desa Kalinegoro, Mertoyudan.■ TB-ad

Tujuh Parpol Serahkan Perbaikan LADK MUNGKID- Satu dari delapan partai politik (parpol) yang diminta memperbaiki Laporan Awal Dana Kampanye (LADK) tidak sanggup melaksanakan kewajiban itu. Sementara tujuh parpol lainnya menyerahkan berkas perbaikan LADK di hari terakhir, Kamis (27/9).

“Tujuh partai telah menyerahkan perbaikan LADK sedangkan satu lagi menyerah tidak menyerahkan LADK,” kata Reni Pujiastuti SH, Komisioner KPU Kabupaten Magelang Divisi Hukum.

Sebelumnya, delapan dari 16 parpol di Kabupaten Magelang diminta segera memperbaiki LADK. Perbaikan LADK harus diserahkan ke KPU paling telat Kamis (27/9) kemarin.

Dari 16 parpol tersebut, kata Reni, hanya Hanura yang tidak ikut Pemilu Legislatif (Pileg) di Kabupaten Magelang. Meski begitu, tetap diwajibkan untuk menyerahkan LADK dengan membuka rekening pada bank umum.

“Ketentuan itu diatur dalam surat KPU Nomor 1112/PL.01.6/SD/03/IX/2018 tertanggal 21 September 2018, Karena walau tidak mengajukan calon anggota legislatif (caleg) di DPRD kabupaten namun dipastikan akan menjadi bagian dari tim kampanye untuk tingkat provinsi dan pusat,” katanya.■ TB-ad

Latgab Mitigasi Bencana MDMC di Cilacap MUNGKID - Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Magelang mengirim 23 peserta dalam Latihan Gabungan (Latgab) Mitigasi Bencana di Kabupaten Cilacap. Kegiatan itu diadakan oleh Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Jawa Tengah.

Menurut Sapari, salah satu peserta dari Kabupaten Magelang, melalui pelatihan ini peserta diharapkan mampu memiliki kemampuan dalam melakukan proses mitigasi bencana. Karena hal itu sebagai rangkaian kegiatan demi mengurangi resiko pada saat terjadi bencana.

Ketua MDMC Jawa Tengah, Naibul Umam Eko Sakti mengatakan materi dalam Latgab yang diikuti relawan Muhammadiyah dari seluruh daerah di provinsi ini. Antara lain, manajemen pos koordinasi (posko) bencana, dapur umum, logistik serta teknik evakuasi dan penyelamatan korban.

Pelatihan melakukan pertolongan pertama, pembuatan hunian sementara (huntara), pendampingan psikososial dan penyediaan data informasi (media center).

Latgab dimulai Jumat – minggu (28 – 30 September 2018). Perwakilan peserta berasal dari unsur MDMC kabupaten/kota, ‘Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah, ‘Nasyiatul ‘Aisyiyah, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Ikatan Pelajar Muhammadiyah, Tapak Suci Putera Muhammadiyah dan Hizbul Wathan.

“Para relawan perlu meningkatkan kapasitas dan profesionalisme melalui uji pengetahuan serta ketrampilan dalam sebuah pelatihan bersama secara periodik. Dengan pelatihan ini maka semangat One Muhammadiyah One Respon yakni terlibatnya semua unsur dalam organisasi untuk melakukan proses penanggulangan bencana akan mampu dikelola dengan baik, efisien, efektif, dapat dipertanggungjawabkan serta bisa berjalan dengan tuntas hingga masa rehabilitasi dan rekonstruksi,” katanya.

Naibul Umam Eko Sakti menambahkan, sebelumnya MDMC Jawa Tengah telah menggelar latgab rutin di tempat yang berbeda. Pertama di Kebumen pada 2010, Wonogiri (2012), Temanggung (2014) dan Pemalang (2016).■ TB-ad

Jumat Legi, 28 September 2018

Jembatan Tlatar Dibuka Akhir November MUNGKID- Pengecoran lantai Jembatan Tlatar di ruas jalur Tlatar-Talun perbatan wilayah Sawangan dengan Dukun telah selesai. Infrastruktur di jalur evakuasi erupsi Gunung Merapi ini dijadwalkan sudah dapat difungsikan awal November mendatang.

Menurut Eko Budi Utomo, pengawas proyek jembatan dari DPUPR Kabupaten Magelang, pengecoran lantai jembatan dilaksanakan Selasa (26/9) lalu. Setelah kondisi cor sudah cukup umur, segera disusul pengaspalan.

“Sambil menunggu kondisi cor beton benar-benar kering, pihak kkntraktor pelaksana pekerjaan masih menangani beberapa pekerjaan yang tersisa,” katanya, Kamis (27/9), usai meninjau lokasi proyek.

Hal itu dibenarkan oleh Asy’ari, Direktur PT Arco Kurnia Pradana. Beberapa item yang masih dalam proses pengerjaan antara lain, pembuatan trotoar di sisi kanan dan kiri jembatan.

Fasilitas disiapkan bagi pejalan kaki. “Untuk pengaspalan lantai jembatan sesuai jadwal akan kami laksanakan akhir Oktober nanti.

Setelah itu, secara teknis, jem-

batan sudah bisa difungsikan untuk dilewati kendaraan roda empat maupun sepeda motor,” ujarnya, secara terpisah.

■ Bangunan Lama Jembatan baru ini disiapkan sebagai pengganti bangunan lama yang ambrol diterjang banjir lahar paska erupsi Merapi 2010 silam.

Tujuannya, untuk memulihkan mobilitas masyarakat di kawasan lereng Barat Merapi, baik dalam aspek sosial, pendidikan, kesehatan dan evakuasi warga saat terjadi bencana Merapi.

Pembangunan Jembatan Tlatar dikerjakan dalam dua tahun anggaran. Melalui APBD 2017, dikucurkan dana sekitar Rp

7 miliar guna membuat abutment yang digarap PT Wasis Karya Nugraha.

Kemudian, dalam APBD 2018 dialokasikan hampir Rp 6 miliar untuk pengadaan sekaligus pemasangan rangka baja jemvaran sepanjang 50 meter dan lebar 9 meter. Pekerjaan ditangani PT Arco Kurnia Pradana.■ TB-ad

PENGECORAN: Sejumlah pekerja ssat melakukan pengecoran lantai Jembatan Tlatar.■ Foto: Tri Budi Haryoyo-ad

Pendaki Gunung Slamet Terperosok ke Jurang PURBALINGGA- Seorang pendaki terperosok ke jurang kawasan puncak Gunung Slamet, Rabu (26/9). Beruntung, peristiwa tersebut segera diketahui dan dilaporkan ke tim SAR, dan mendapatkan pertolongan. Sehingga pendaki atas nama Safiq Fadilah (15) asal Purbalingga bisa dievakuasi dalam kondisi selamat.

Petugas pos pendakian Bambangan Slamet Ardiyansah (41) menyampaikan, pendaki tersebut memang naik melalui Pos Bambangan. Dia terjatuh di jurang pada kawasan puncak pada hari Selasa. Safiq merupakan santri Ponpes Nurul Huda Kutasari Pur-

balingga.

“Korban berangkat bersama rekannya berjumlah 6 orang pada hari Selasa (25/9) naik ke gunung Slamet pada pukul 13.00 WIB, lewat Pos Pendakian Bambangan Desa Kutabawa, Karangreja,” katanya, Kamis (27/9).

Berdasarkan keterangan teman korban, Hadid Safudin (16), mereka sampai di puncak pada hari Rabu pukul 05.00 WIB. Mereka turun sekitar pukul 07.30 WIB dan dalam perjalanan turun korban terpeleset. Rekan korban dan pendaki lain sudah berusaha menolong, dan ada juga yang melaporkan ke pos Bambangan.

■ Menolong “Teman korban dan pendaki lain sempat berusaha menolong namun karena kedalaman tebing kurang lebih 5-7 meter sehingga tidak mampu mengevakuasi korban, sehingga turun ke pos Bambangan untuk meminta bantuan,” katanya.

Pihak Polsek Karangreja yang juga mendapatkan laporan dari Pos Bambangan juga menurunkan personilnya. Bersama dengan tim SAR, personel Polsek Karangreja melakukan evakuasi korban. Korban ditemukan selamat dan dibawa ke basecamp Bambangan.

Kapolsek Karangreja AKP Nur Susalit menyampaikan, setelah pihaknya mendapat Informasi adanya kejadian tersebut anggota Polsek langsung melaksanakan pengecekan serta berkoordinasi dengan petugas Pos Bambangan.

Sekitar pukul 13.00 WIB sepuluh personil SAR Purbalingga dan Polsek diberangkatkan ke lokasi.

Mereka melakukan evakuasi pada pukul 21.00 WIB, dan korban berhasil dievakuasi sampai di pos Bambangan.

“Korban langsung di bawa ke Puskesmas Karangreja, karena mengalami sejumlah luka,” imbuhnya.■ ST-ad

Kasus HIV/AIDS Cilacap Peringkat Tujuh di Jateng CILACAP - Kabupaten Cilacap menjadi salah satu daerah dengan resiko tinggi kasus HIV/AIDS. Keberadaan Lapas Narkoba di Nusakambangan adalah di antara faktor yang dinilai banyak pihak turut berkontribusi terhadap peningkatan kasus penyakit yang mematikan tersebut disamping tempat-tempat potensi lainnya.

Hingga September 2018 ini, jumlah kasus yang ditemukan di Kabupaten Cilacap sudah mencapai 1.200 penderita. Kasus ini ditemukan di berbagai kalangan, dari tenaga pendidik, mahasiswa, pelajar, karyawan swasta bahkan lebih miris ditemukan pada kalangan ibu rumah tangga den-

gan sebaran di 24 kecamatan.

Angka kasus yang ada saat ini, membuat Cilacap menempati urutan ke-7 dari 35 kabupaten/kota se-Jateng. Meski diklaim grafiknya menurun dibandingkan daerah lain di Jateng, tetapi penyebaran HIV/ Aids ini membutuhkan peran dari banyak pihak untuk menangani dan menekannya.

Dalam sebuah acara sosialisasi HIC/AIDs yang berlangsung di Gedung Diklat Praja Kabupaten Cilacap belum lama ini, Wakil Bupati Syamsul Aulia Rahman menerangkan, faktor penyebab lain merebaknya jumlah penderita HIV/AIDs tak lepas dari pen-

garuh era digital.

■ Menyumbang Dikatakan, era globalisasi yang sarat dengan kecanggihan teknologi ini turut menyumbang jumlah kasus. “Karena banyak pengguna tekonogi yang dengan kemudian menyerap ilmunya dan diterapkan untuk tindakan negatif. Ini bisa menjadi awal mula terjadinya seks bebas.

Makanya butuh peran dari berbagai pihak untuk menanganinya,” tutur dia.

Lebih lanjut diungkapkan, Pemkab Cilacap sendiri secara nyata kerap melakukan tindakan pencegahan untuk menekan

kasus HIV/AIDS, salah satunya dengan menertibkan tempat hiburan karaoke dan titik-titik yang dijadikan sebagai tempat prostitusi terselubung. “Kita cukup gencar menertibkan bersama dengan instansi terkait,” jelasnya.

Bahkan, katanya, beberapa pihak yang diduga terkait dengan kegiatan prostitusi terselubung mendapat teguran keras. Seperti di Kampung Baru, Cilacap Selatan. “Kami kirimkan surat ke beberapa pemilik rumah di Kampung Baru. Rumah-rumah ini disinyalir menjadi tempat prostitusi terselubung dan kami sudah kirimkan surat peringatan,” jelasnya.■ Ady-ad

Khadziq Teruskan Program Bambang Sukarno TEMANGGUNG- Bupati Temanggung Muhammad Al Khadziq dan Wakil Bupati Heru Ibnu Wibowo bertekad akan meneruskan program-program yang telah dilakukan pendahulunya, yakni Bambang Sukarno dan Irawan Prasetyadi yang menjadi Bupati dan Wakil Bupati Temanggung sebelumnya.

“Selain itu, kami juga akan berupaya menyempurnakan program- program dari Bambang Sukarno dan Pak Irawan Prasetyadi yang mungkin belum dapat dilaksanakan hingga berakhirnya masa tugasnya beberapa waktu lalu,” kata Muhammad Al Khadziq pada acara serah terima jabatan Bupati

SERAH TERIMA- Penjabat Bupati Temanggung, Sudaryanto secara simbolis menyerahkan buku memori jabatan Bupati Temanggung kepada Muhammad Al Khadziq, Bupati Temanggung yang beberapa waktu dilantik oleh Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo.■ Foto: Widiyas Cahyono-ad

Temanggung, Ketua Tim Penggerak PKK dan Ketua Dekranasda di Pendopo Pengayoman, Kamis (27/9). Khadziq mengatakan, pembangunan sarana dan prasarana Kabupaten Temanggung selama lima tahun terakhir di bawah kepemimpinan Bambang Sukarno dan Irawan Prasetyadi berkembang cukup pesat. Bahkan, selama lima tahun terakhir pembangunan di segala bidang yang dilakukan tersebut, merupakan peletak dasar Temanggung yang modern.

■ Pariwisata Selain itu, di era kepemimpinan pendahulunya, tidak hanya di pembangunan fisik saja, melainkan beberapa program pembangunan juga sangat dirasakan kemajuannya, seperti di sektor industri pariwisata yang ada di Temanggung ini juga cukup berkembang.

“Belajar dari pendahulu kami (Bambang Sukarno dan Irawan Prasetyadi,red), kami berdua akan selalu belajar darinya. Dan berupaya untuk menyempurnakan yang belum dapat diselesaikan,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Khadziq juga bertekad akan memperjuangkan para petani tembakau agar terhindar dari harga yang rendah. Di antaranya dengan akan melakukan lobi-lobi dengan dunia industri untuk penguatan dan penyerapan tembakau lokal Temanggung.

Selain itu, Pemkab Temanggung juga akan memberikan pendidikan kepada para petani tembakau di lereng Gunung Sumbing dan Sindoro untuk tetap menjaga keaslian dan kemurnian tembakau lokal Temanggung yang mempunyai kekhasan sendiri.

Sementara itu, mantan Penjabat Bupati Temanggung, Sudaryanto mengatakan, meskipun dirinya sudah bukan lagi menjabat sebagai Penjabat Bupati Temanggung, tetapi dirinya masih bersedia membantu Pemkab Temanggung dan masyarakat setempat dalam beberapa bidang.

Seperti tentang pemerintahan desa, pencatatan sipil dan permasalahan kartu tanda penduduk yang diharapkan bisa tuntas sebelum pemilu 2019 mendatang.■ Ias-ad

Jumat Legi, 28 September 2018

13

PANTURA TIMUR

Buruh Gentong Gotri Kembali Tuntut Pesangon KUDUS- Ratusan buruh Pabrik Rokok (PR) Gentong Gotri Kudus kembali menuntut hak pesangon serta Jaminan Hari Tua (JHT). Aksi yang kesekian kalinya tersebut dilakukan dengan mendatangi lokasi pabrik yang berada di Lingkungan Industri Kecil Industri Hasil Tembakau (LIK IHT) di Megawon, Kecamatan Jati, Kamis (27/9).

Kedatangan para buruh tersebut lantaran awalnya ada janji dari pihak direksi untuk membayar uang JHT. Namun, pada kenyataannya tak satupun perwakilan direksi hadir di lokasi.

Sirih (60), salah satu buruh mengungkapkan sejauh ini para buruh masih terus menuntut uang pesangon yang menjadi haknya. Selama dua tahun terakhir ini, status buruh tidak menentu. ”Jadi, dalam waktu dua tahun terakhir ini nasib kami tak jelas. Dari perusahaan sudah tidak berproduksi lagi, tapi kami juga belum menda patkan PHK,” kata buruh yang masa kerjanya sudah lebih dari 10 tahun tersebut.

Oleh karenanya, para buruh mendesak pihak

perusahaan segera memberi kejelasan status mereka. ”Kami minta kejelasan, kalau memang diberhentikan, kami minta agar segera mendapat pesangon,” kata Sirih.

Diakuinya, selama beberapa waktu terakhir, pihak perusahaan hanya memberikan uang tunggu sebesar Rp 12 ribu setiap minggu. Uang tersebut diberikan pada para buruh sekali dalam seminggu saat mereka datang ke pabrik.

Namun sejak dua bulan terakhir, uang tunggu juga mulai tidak dibayarkan.

“Sejak dua bulan terkahir, uang tunggu tidak dibayarkan. Padahal saya relakan berangkat pakai sepeda ke pabrik. Tidak tahunya uang tunggu tidak

Sindikat Pencurian Beras Dibekuk KUDUS- Gabungan Tim Resmob Polres Kudus dan Polres Grobogan serta Unit Reskrim Polsek Mejobo berhasil menangkap sindikat pencurian beras. Para pelaku yang berjumlah empat orang ditangkap dijalan raya turut Desa Penawangan Grobogan, Kamis (27/9) sekira pukul 02.00 WIB dini hari.

Kapolsek Mejobo AKP Sartono menjelaskan penangkapan tersebut memerlukan operasi gabungan unit resmob Polres Kudus, Polres Grobogan dan unit Reskrim Polsek Mejobo. Keempat pelaku merupakan incaran petu gas setelah melakukan pencurian beras di penggilingan padi di dukuh Badong Desa Tenggeles Mejobo Kudus bulan lalu.

“Dari keempat pelaku, satu pelaku berinisial BD warga Garong Lor Kaliwungu Kudus diamankan di Polres Kudus,” Kata Sartono.

Lanjutnya, dan ketiga pelaku lainnya diamankan di Polres Grobogan karena ketiganya juga melakukan pencurian beras diwilayah Grobogan.

“Modus dari pelaku pencurian dengan cara memotong gembok pintu tempat penggilingan padi, selanjutnya mengambil beras yang sudah dikemas dalam sak,” Pungkasnya. ■ tom-Tj

Pekerja Proyek PLTU Ikuti Uji Kompetensi JEPARA- Sesuai dengan UU No.2 Tahun 2017 Tentang Jasa Konstruksi, seluruh pekerja diwajibkan untuk memiliki sertifikasi. Berkait dengan hal ini, proyek PLTU Tanjung Jati B unit 5-6 mulai melaksanakan syarat ini. Kementrian PUPR (Pekerejaan Umum dan Perumahan Rakyat) melalui Dirjen Bina Konstruksi, Kamis (27/9) menggelar uji kompetensi bagi para pekerja di lingkungan PLTU Tanjung Jati B unit 5-6.

Direktur Pemberdayaan Dirjen Bina Konstruksi di Kementrian PUPR, Sucipto menyatakan, UU Konstruksi mensyaratkan, tenaga kerja harus memiliki sertifikasi.

Dalam hal ini, untuk di tiap daerah, bupati memiliki kewenangan untuk mengawasi. Ini merupakan hak otonomi yang diberikan oleh Pemerintah pusat. Dalam pelaksanaannya memang belum sepenuhnya bisa dilaksanakan, karena keterbatasan yang ada. Secara bertahap melalui Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi, pemerintah memberi kesempatan untuk para pekerja mendapatkan sertifikasi.

Tuntutan hasil konstruksi yang baik, aman dan sesuai standart mutu menjadi tujuan dari dilaksanakannya aturan ini. Peran tenaga kerja dalam bidang ini tentu sangat penting. Mereka harus bisa bekerja sesuai dengan kaidah, ilmu dan cara kerja yang benar. Dengan adanya sertifikasi pekerja, diharapkan tuntuan itu bisa dipenuhi. Sehingga hasil dari pekerjaan benar-benar memenuhi standar mutu yang ditetapkan.

“Di PLTU 5-6, sejauh ini sudah ada 590 pekerja di bidang Tehnik Sipil dan Konstruksi yang memilikinya. Namun disisi lain, masih ada juga yang belum memilikinya.

Termasuk operator mesin dan alat-alat berat juga harus memiliki sertifikasi. Saya kira ini menjadi pekerjaan rumah bagi PLTU 5-6,” ujar Sucipto, Kamis (27/9) di lokasi Site Plan PLTU 5-6, Tubanan, Jepara. ■ Dis-Tj

dapat,” tandasnya.

Nasib ini juga dialami oleh ratusan buruh lainnya. Istiko mah (40) buruh lainnya beru jar, dia hanya meminta kejela san. Sebab, selama ini jika memang para buruh diberhen tikan, maka uang pesangon agar segera diberikan.

“Kami sudah capek me nunggu ketidakjelasan. Kami juga sudah tidak mendapat uang tunggu meski hanya Rp 12 ribu besarnya,” katanya.

■ Pesangon Tak Jelas Sementara, Kuasa hukum buruh Gentong Gotri, Daru Handoyo mengatakan, hing ga kini pihaknya masih melaku kan negosiasi dengan pihak direksi terkait pemenuhan hakhak para buruh. Dika takan, untuk pembayaran JHT, saat ini sudah mulai ada kejelasan. ”Rencananya minggu depan akan segera diberikan kepada buruh. Uang JHT yang dikembalikan kepada Pusat Koperasi Karyawan Industri Rokok Kudus (PKKIRK) kepada perusahaan akan dibayarkan kepada pekerja,” jelasnya.

Hanya saja untuk masalah pesangon, Daru mengatakan hingga kini direksi masih

TUNTUT HAK : Para buruh PR Gentong Gotri saat mendatangi lokasi pabrik untuk menuntut pesangon dan JHT. ■ Foto : Ali Bustomi belum memberikan kejelasan.

Persoalan tersebut hingga saat ini masih dalam pembahasan oleh pihak PT Gentong Gotri.

Ada sebanyak sekitar Rp

46 Miliar uang pesangon yang belum dibayar kepada pekerja. Mereka terdiri dari pekerja bulanan, harian, dan borong yang jumlahnya mencapai 1.151 buruh. “Soal

pesangon karyawan sudah menunggu berbulan-bulan, kalau tak kunjung ada kejelasan maka akan kami bawa ke ranah hukum,” kata Daru. ■ Tom-Tj

Berkedok Anggota TNI, Tipu Gadis GROBOGAN- Bermacam cara digunakan pelaku kejahatan untuk mengelabuhi korbanya.

Dari berpura-pura pinjam, menipu bahkan mengaku sebagai aparat keamanan atau anggota TNI pun dilakukan.

Seperti yang dilakukan Merif Prasetyo (24), warga RT 5 RW 4 Kelurahan Baru, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur. Pria yang saat ini harus meringkuk di sel tahanan Polres Grobogan, karena berkedok sebagai anggota TNI dalam menjalankan aksi kejahatan berupa penipuan.

Kapolres Grobogan AKBP Choiron El Atiq, kepada wartawan menjelaskan, dalam kasus penipuan ini, tersangka mencari kenalan wanita muda.

Dengan rayuan akan dinikahi, kemudian pelaku mengambil barang berharga milik korban.

Pertemuan antara tersangka dengan korban bermula dari perkenalan keduanya. Kepada korban Desi, Merif mengaku bernama Amin. “Tersangka mengaku bernama Amin dan

DITANGKAP : Lantaran diduga menipu wanita dan mengaku anggota TNI, Merif Prasetyo (24), warga RT 5 RW 4 Kelurahan Baru, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur. Kapolres memberi keterangan dalam gelar kasus, Kamis (27/9). ■ Foto : Felek Wahyu bekerja sebagai anggota TNI,” kata Kapolres.

Dalam pertemuan itu, keduanya kemudian menjalin hubungan. Untuk lebih meyakinkan korban, tersangka juga menemui orang tua korban. “Tersangka bertemu dengan orang tua korban.

Dalam perkenalan tersebut, Merif mengungkapkan keinginannya untuk

mempersunting Desi,” tambah Kapolres.

Setelah pertemuan, pelaku mengajak korban bertemu di Danyang, Kecamatan Purwodadi. Usai bertemu, keduanya kemudian jalan hingga Pasar Kuwu, Kradenan.

Selesai jalan-jalan, pelaku memberi uang Rp 300 ribu pada korban untuk berbelanja di toko pakaian. “Saat korban

belanja, pelaku berpamitan pergi sebentar dengan membawa motor korban, Honda Vario putih bernopol K 6115 QJ,” imbuhnya.

“Setelah korban selesai belanja, dia tidak mendapati pelaku dan motornya. Korban pun sempat menghubungi pelaku melalui ponselnya.

Namun, ponsel pelaku dalam keadaan tidak aktif,” urai Kapolres.

Korban kemudian melapor kan kejadian tersebut pada polsek terdekat. Setelah dila kukan penyelidikan, jajaran Polres Grobogan berhasil menangkap pelaku. Saat diin terogasi, pelaku mengaku bernama Merif Prasetyo dan mengakui semua perbuatan nya, termasuk mengakui bahwa dia bukanlah anggota TNI. “Dari tangan pelaku, kami amankan sebuah motor Honda Vario milik korban. Pelaku kami kenakan pasal 372 sub 378 KUHP dan diancam hukuman penjara 4 tahun,” tambah Kapolres menegaskan. ■ lek-Tj

■ Dukung Masyarakat Hidup Sehat Sejahtera

Kodim Giatkan Jambanisasi bagi Warga Miskin DEMAK- Program membantu warga miskin semakin digiatkan di wilayah teritorial Kodim 0716/Demak melalui jajaran koramil. Seperti

terlihat di Koramil 02/Bonang, yang melaksanakan karya bakti berupa bantuan pembangunan jamban sehat

BANTUAN JAMBAN : Babinsa Koramil 02/Bonang Serda Nur Hadi mewakili Pj Danramil Kapten Inf Juwesi, menyerahkan bantuan jamban secara simbolis guna.menyukseskan prohram Kodam IV/Diponegoro mewujudkan masyarakat hidup sehat dan sejahtera. ■ Foto : ist/sari jati

bagi sejumlah warga miskin di kawasan pesisir.

Mereka yang beruntung kali ini adalah Marsinah, Ratini dan Supeno. Ketiganya warha Desa Poncoharjo uang terholong prasejahtera, dan tidak memiliki jamban sehat di dalam rumah masingmasing.

“Semoga jamban ini bisa memperbaiki kebersihan juga kesehatan lingkungan warga Poncoharjo,” kata Pj Danramil 02/Bonang Kapten Inf Juwe di, didampingi Babinsa Serda Nur Hadi, saat secara simbolis menyerajkan bantuan closet kepada perwakilan warga, Kamis (27/9).

Menurut Juwedi, kegiatan pembuatan jamban gratis bagi masyarakat miskin dan kurang mampu tersebut sebagai wujud kepedulian

satuan Koramil 02/Bonang dan Kodim 0716/Demak terhadap kondisi masyarakat yang masih belum memiliki jamban sehat di rumahnya.

Sebab tanpa adanya jamban sangat berpengaruh terhadap kesehatan mereka serta lingkungan sekitarnya.

“Pembuatan jamban tersebar di tiap-tiap desa yang sebelumnya telah didata oleh para Babinsa sehingga tepat sasaran, khususnya bagi masyarakat kurang mampu dan di rumahnya belum tersedia jamban,” kata dia.

Lebih lanjut dijelaskan, kegiatan jambanisasi masyatakat kurang mampu tersebut sebagai bagian pro gram kerja Kodam IV/Dipo negoro, untuk mencapai target masyarakat hidup sehat dan sejahtera. ■ ssi-Tj

Jaga Netralitas, TNI-Polri dan ASN Wajib Jaga Jarak dengan Caleg DEMAK- Selama masa kampanye, polisi, TNI maupun ASN wajib netral. Maka itu mereka wajib menjaga jarak dengan para caleg, agar tak kena semprit Bawaslu.

Pada ‘Sosialisasi Pengawasan Kepada Perangkat Kecamatan Pada Pemilihan Legislatif dan Pilpres 2019’, Kapolres AKBP Maesa Soegriwo menuturkan, semakin maju jaman semakin kritis masyarakatnya. Termasuk selama masa kampanye. Salahsalah mengambil sikap atau bertindak, bisa menjadi bahan bully.

“Utamanya bagi personel polisi, tentara juga ASN, yang sesuai UU Nomor 7/2017 wajib netral atau dilarang terlibat politik praktis. Maka itu mereka harus hati-hati saat memasang

gambar vitur HP atau pun mengunggah foto di media sosial, agar tak kena sanksi disiplin hingga sanksi paling berat berupa pemecatan,” kata kapolres, Rabu (27/9).

Termasuk mengingatkan keluarga, istri serta anak, agar tidak main-main HP sang bapak yang bekerja sebagai polisi/TNI/ASN secara sembarangan. Jika perlu tidak usah foto bersama para caleg atau pun memberikan tumpangan mereka mengunakan kendaraan dinas.

Kaitannya pengawasan, kapolres menjelaskan, pihaknya lebih menguatamakan tindak preventif dan preentif antara lain dwngan salat berjaah di masjid desa. “Tindak represif dilakukan habya jika dalam

kondisi darurat dan membaha yakan khalayak. Intinya utamakan pencegahan daripada penindakan,” ungkap kapolres.

■ Titik Rawan Di sisi lain, Ketua Bawaslu Kabupaten Demak Khoiril Saleh SSos MH menambahkan, potensi pelanggaran terjadi pada setiap tahapan. Seperti tahapan pendataan calon pemilih, hingga penetapan DPT. Jika tidak cermat berpeluang muncul data ganda.

“Indeks kerawanan pelanggaran Pemilu 2019 ada tiga. Yakni masih rendahnya tingkat partisipasi publik, penggunaan hak pilih, serta minimnya partisipasi publik dalam pengawasan,” kata dia.

Titik rawan itu salah satunya

terdapat pada integritas dan profesionalitas penyelenggara pemilu. Maka itu dihimbau agar mereka tak sekali pun mempertaruhkan integritas, hanya karena terlibat politik praktis yang mestinya menjadi pantangan.

Sementara titik rawan lainnya adalah praktek politik uang. Yang sejauh ini belum pernah ada menyentuh para caleg, namun ada satu dua kasus tim gakkumdu berhasil memeja hijaukan tim kampanyenya.

“Maka itu kami ajak seluruh jajaan aparat dan perangkat di tingkat kecamatan turut mengawasi titik-titik rawan pelanggaran. Sekaligus mensukseskan pemilu sesuai tugas dan bidangnya. Demi

JAGA JARAK : Demi menjaga netralitas dan integritas, Kapolres AKBP Maesa Soegriwo mengajak seluruh polisi jajarannya, juga TNI dan ASN menjaga jarak dengan para caleg. Turut menjadi narasumber Ketua serta Komisioner Bawaslu Demak Khoirul Saleh dan Amin Wahyudi. ■ Foto : sari jati terwujudnya pemilu 2019 yang aman, damai, sejuk,

berintegritas,” tandas Khoirul Saleh. ■ ssi-Tj

PANTURA BARAT

Jumat Legi, 28 September 2018

Tujuh Warga Positif Idap Kaki Gajah PEKALONGAN-Petugas Dinas Kesehatan Kota Pekalongan mensinyalir jika warga Kota Pekalongan sebagian besar tidak meminum obat gratis kaki gajah yang diberikan pemerintah secara massal.

Terbukti, melalui survei Sidik Jari (SDJ), petugas kesehatan justru menemukan ada tujuh warga yang positip mengindap kaki gajah, Kamis (27/9). Jumlah itu lebih tinggi jika dibandingkan tahun sebelumnya 2017 yang hanya tiga

orang saja.

Kasi Pencegahan dan Pengendalian menular Dinkes setempat, Mar’i menuturkan, semakin bertambahnya jumlah warga yang mengindap kaki gajah, mengindikasikan jika obat gartis pencegahan kaki

gajah dari pemerintah tidak diminum warga.

Kondisi ini dinilai memprihatinkan. Mengingat untuk memberantas penyakit kaki gajah itu tidak hanya harus dilakukan oleh pemerintah saja, namun juga dukungan dan peran aktif masyarakat luas.

“Jadi ada warga yang snegaja tidak meminum obat kaki gajah dari pemerintah,”katanya.

Seperti diberitakan, 292.150 warga Kota Pekalongan diwajibkan minum obat pencegah penyakit kaki gajah pada pemberian obat massal pencegahan

filariasis ulangan tahun kedua ini.

Agar program itu berhasil, pemkot menerjunkan 1.500 kader Tenaga Pembantu Pelaksana Evaluasi (TPPE) guna memastikan obat kaki gajah tersebut benar-benar diminum warga.

■ Dua kali Hal itu dilakukan, menyusul dua kali berturut-turut dilakukan pemberian obat kaki gajah, namun hingga kini sebagian wilayah Kota Pekalongan masih endemis penyakit kaki.

Sehingga rawan terjadinya penyakit kaki gajah.Bahkan petugas TPPE nantinya akan terjun secara langsung mendatangi rumah warga secara door to door memastikan pemberian obat gratis kaki gajah benar-benar diminum warga.

Selain itu, Dinas Kesehatan segera menggelar minum obat bersama warga, ketika arisan, rapat RT/RWdan pengajian atau lainnya. Sedangkan untuk murid sekolah TK, SD dan MI meminum obar secara bersama di sekolah masing-masing.

Sementara untuk memutus

mata rantai penyakit kaki gajah, kelurahan-kelurahan endemis penyakit kaki gajah akan diberi penanganan khusus. Selain dibagikan obat pencegahan penyakit kaki gajah, juga akan dilakukan fogging untuk memberantas semua nyamuk. Fogging akan dilakukan sebelum minum obat bersama. Usai foging, masyarakat sekitar diminta minum obat filariasis. Tercatat di antara kelurahan endemis penyakit kaki gajah yakni Kelurahan Jenggot dan Kuripan Kertoharjo. ■ K-28-ad

Bupati Minta Sampah yang Terbakar Ditangani KENDAL - Bupati Kendal Mirna Annisa mengecek sampah di TPA Darupono, Kaliwungu Selatan yang terbakar, Kamis (27/9). Sampah yang terbakar itu menimbulkan asap yang mengganggu pengguna jalan.

Mirna mengecek bersama Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kendal Sugiyono, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sri Purwati, Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Ferinando Rad

Bonay, dan sejumlah pejabat lainnya.

Mirna mengatakan, sampah terbakar bermula dari adanya pohon di lahan Perhutani yang terbakar.

Api membesar kemudian merembet dan menyebabkan

DENGARKAN PENJELASAN: Bupati Mirna Annisa mendengarkan penjelasan dari petugas terkait sampah di TPA Darupono yang terbakar dan menimbulkan asap. ■ Foto: SMN/Rosyid Ridho-ad

sampah terbakar. ‘’Asap ini sangat mengganggu dan perlu segera ditangani. Mungkin bisa ditimbun. Ini baru ada satu excavator, bisa ditambah paling tidak lima excavator untuk menimbun sampah. Bisa pinjam ke sejumlah pengusaha,’‘ kata dia.

Menurutnya, kondisi asap dari sampah yang terbakar bisa menyebabkan penyakit saluran pernapasan. Selain itu mengganggu jarak pandang pengguna jalan. ‘’Kami segera lakukan penanganan agar tidak semakin lama, karena asap sudah muncul sejak, 9 September,’‘ tuturnya.

Kepala DLH Kendal, Sri Purwati menjelaskan, selain karena api yang disebabkan dari kebakaran pohon di lahan Perhutani, banyak gas metan di tumpukan sampah itu menyebabkan api terus muncul meski tidak besar.

Kondisi asap cukup mengganggu pengguna jalan. ‘’Kami terus berkoordinasi dengan petugas pemadam kebakaran untuk menyiramkan air ke tumpukan sampah supaya api bisa padam,’‘ jelas dia. ■ SMN/H36-ad

Peduli Pendidikan, BPI Bagikan Ribuan Buku Bacaan BATANG - Sebagai bentuk kepedulian terhadap pendidikan di masyarakat, PT Bhimasena Power Indonesia (PT BPI) membagikan ribuan buku bacaan ke 15 perpustakaan desa (perpusdes) di tiga kecamatan di Kabupaten Batang, yakni di Kecamatan Kandeman, Tulis, dan Kecamatan Subah.

Pembagian buku bacaan ini untuk meningkatkan minat baca masyarakat yang masih rendah, terutama untuk kalangan anak-anak.

Sehingga buku bacaan yang diberikan selain bernuansa islami, juga buku yang membuat anak-anak bersemangat untuk membacanya seperti buku cerita bergambar dan komik.

Direktur Operasional PT BPI, Shiroki Yamashita, Kamis (27/9), menyatakan program ini sejalan dengan program Pemkab Batang yakni Program Desa Pintar.

Menurutnya, sejak tahun 2016 PT BPI telah mendonasikan buku kepada perpusdes dan taman bacaan TPA/TPQ

sebanyak 15.203 eksemplar, sebagai wujud mendukung program Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Disperpuska) Kabupaten Batang. “Üntuk mewujudkan Program Desa Pintar di Kabupaten Batang tidak hanya berupa pendirian perpusdes dan donasi buku saja, tetapi juga telah mereplikasi program perpuseru yang digagas oleh Coca Cola Foundation

Indonesia (CCFI),”ungkap Yamashita.

■ Ubah Wajah Yamashita menjelaskan, program perpuseru mengubah wajah perpusdes menjadi ruang belajar masyarakat yang aktif dan menyenangkan berbasis teknologi ilmu dan komunikasi (TIK). Masyarakat terhubung satu sama lain dan berkegiatan bersama dengan memanfaatkan ber-

DONASIKAN BUKU: PT BPI mendonasikan ribuan buku bacaan untuk 15 perpustakaan desa di Kecamatan Kandeman, Tulis, dan Subah, Kabupaten Batang. ■ Foto: Hadi Waluyo-ad

bagai layanan perpustakaan untuk menjawab kebutuhan pengembangan warga desanya masing-masing.

Sementara itu, Kepala Disperpuska Kabupaten Batang, Rachmat Nurul Fadilah menyampaikan terima kasih kepada PT BPI yang telah memberikan dukungan penuh, baik material maupun nonmeterial selama ini. Bahkan hingga saat ini sudah terbentuk 15 perpusta kaan desa dengan basis TIK. “Program pemerintah yang belum bisa dilakukan, kini sudah dilakukan oleh PT BPI. Ini salah satu bentuk komitmen PT BPI untuk membantu dan mengembangkan literasi di wilayah Kabupaten Batang,” ungkapnya.

Ia berharap, agar bantuan yang diberikan oleh PT BPI benar-benar dimanfaatkan semaksimal mungkin. Karena bantuan yang diberikan oleh perusahaan pemrakarsa PLTU Jawa Tengah 2 x 1.000 MW ini memiliki standar lebih dibanding lainnya. ■ haw-ad

Belajar ke Pemkot Semarang Kembangkan Smart City BATANG - Pemkot Semarang dinilai berhasil dalam menerapkan berbagai aplikasi sebagai kota cerdas, sehingga menjadi rujukan nasional.

Pemkab Batang pun ikut belajar ke Pemkot Semarang untuk mengembangkan smart city.

Penandatanganan kerja sama tersebut tertuang dalam memorandum of understanding (MoU) oleh Bupati Batang Wihaji dan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi di Ruang Lokakrida Kota Semarang, barubaru ini.

Hadir dalam kegiatan ini di antaranya Asisten Pemerintahan Sekda Batang Retno Dwi Irianto, Asisten Pembangunan Wondhi Ruki Trisnanto, Asisten Administrasi Ripyono, dan hampir 51 kepala organisasi perangkat daerah (OPD) yang ikut belajar di Pemkot Semarang.

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, mengatakan, silaturahmi ini jangan dijadikan seremonial saja, tapi sebagai ajang sharing untuk saling berbagi ilmu tentang pelayanan publik yang smart.

“Pengembangan smart city dimulai 2013 dengan nol anggaran tapi kita menggandeng Tel-

kom, karena yang terpenting program masyarakat cepat terlayani. Bukan hanya banyak aplikasi, tapi bagaimana program bisa bermanfaat buat masya rakat,” kata Hendrar Prihadi.

Dikatakan, dalam pengembangan program itu pasti ada masalah. Dulu, lanjut dia, ASN juga gagap teknologi (gaptek). Menurutnya, saat itu Hp oleh ASN hanya untuk telepon, namun karena

kebiasaan mereka sudah memakai kemajuan teknologi untuk berkomunikasi. “Kita fokus mengembangkan kota cerdas, sehingga banyak CSR yang masuk, yang akhirnya memiliki pelayanan masyarakat yang cepat terlayani,” ujarnya.

■ Kecepatan Dikatakan, masyarakat bu tuh kecepatan pelayanan. Oleh karena itu, pemkot punya

JALIN KERJASAMA: Pemkab Batang menjalin kerjasama dengan Pemkot Semarang untuk pengembangan program ‘smart city’. ■ Foto: Ist-ad

program pelaporan yang bisa tekan sesuai SOP tiga hari dapat terlayani, dan setiap hari lapo ran masuk mencapai ribuan.

Bupati Batang Wihaji mengatakan, pihaknya ingin menimba ilmu, maka seluruh OPD diikutkan atau bedol desa untuk belajar di Ibu Kota Provinsi Jawa Tengah. “Kita belajar dengan Kota Semarang karena kita tidak jauh beda, yang membedakan hanya APBD-nya,” kata Wihaji.

Dikatakan, saat ini jaman sudah berubah, pola pikir juga harus berubah kalau tidak akan ditinggal jaman. “Maka kita mau belajar dengan Kota Semarang dari berbagai prestasinya. Pemkab Batang juga memiliki 105 aplikasi, namun itu semua belum bisa dimaksimalkan. Kita juga punya e-planning dan ebudgeting warisan dari pemimpin lama yang direkomendasikan KPK sebagi pusat rujukan. Namun demikian, kami ingin belajar menjadi kota ‘smart’ dan besar harapan kami aplikasi bisa ‘copy paste’ dan dibimbing,” katanya. ■ haw-ad

BERI WEJANGAN: Bupati Pekalongan Asip Kholbihi memberikan wejangan kepada jamaah haul akbar Mbah Surodipo di Desa Jagung, Kecamatan Kesesi. ■ Foto: Hadi Waluyo-d

Asip Lestarikan Tradisi ‘Nderes’ Alquran Habis Maghrib KAJEN - Bupati Pekalongan Asip Kholbihi akan melestarikan kembali tradisi ‘nderes’ atau mengaji Alquran setiap habis Salat Maghrib hingga menjelang Salat Isya. Program ini telah didukung oleh para habaib dan kiai, di antaranya Habib Baqir Ahmad, Habib Thohir, Habib Luthfi, KH Taufik dan KH Syarif (almarhum).

“Saya minta setiap warga masyarakat Kabupaten Pekalongan setiap ba’dal Salat Maghrib hingga Salat Isya untuk kembali lagi kepada tradisi lama yang baik yaitu mengaji (‘nderes’) Alquran bagi orang tua atau anak, dan bagi anak-anak untuk belajar.

Tolong sementara waktu televisi untuk dimatikan,” ujar Bupati Asip Kholbihi di hadapan ribuan jamaah haul akbar Mbah Surodipo di Desa Jagung, Kecamatan Kesesi, Rabu (26/9) malam.

Dikatakan, jika program itu bisa terlaksana dengan baik, maka Kabupaten Pekalongan akan menjadi daerah yang makmur dan damai. Ia mengutip apa yang dituturkan Habib Baqir Ahmad. “Pak Asip, kalau ini berjalan yaitu seluruh masyarakat Kabupaten Pekalongan bisa melaksanakan program ngaji ba’dal Maghrib hingga Isya, Kabupaten Pekalongan akan menjadi kabupaten yang ‘baldatun thayyibatun wa rabbun ghofur,” tandas Bupati.

Untuk kesuksesan program itu, Bupati mengharapkan doa dan dukungan dari seluruh warga Kabupaten Pekalongan, agar apa yang menjadi cita-citanya dalam memimpin Kota Santri sesuai dengan visinya. Yakni, ‘membangun masyarakat Kabupaten Pekalongan yang sejahtera lahir batin berbasis kearifan lokal’.

Selain program itu, Pemkab Pekalongan dalam rangka mempertahankan nilai-nilai akidah ahli sunnah sangat serius.

Sebagai bukti, Pemkab Pekalongan saat ini telah menyerukan dan memerintahkan kepada setiap kepala sekolah SD negeri dan SMP negeri di Kabupaten Pekalongan untuk mewajibkan anakanak didiknya untuk diberikan tambahan pelajaran kitab Risallah Awwal. ■ haw-ad

PELETAKAN BATU PERTAMA: Sejumlah pejabat menuangkan semen pada peletakan batu pertama pembangunan rumah bagi masya rakat berpenghasilan rendah. ■ Foto: SMN/Rosyid Ridho-ad

Kendal jadi Percontohan Hunian Murah KENDAL - Kabupaten Kendal menjadi pilot project pembangunan hunian murah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Pembangunan itu dilakukan di Perumahan Curugsewu Asri, Desa Curugsewu, Kecamatan Patean, Kendal. Peletakan batu pertama dilaksanakan, Kamis (27/9).

Pembangunan hunian murah itu merupakan hasil kerja sama Bank Tabungan Negara, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, serta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kendal.

Dirut Bank Tabungan Negara (BTN), Maryono mengatakan, pembangunan hunian murah itu merupakan keterpaduan stakeholders dalam penyediaan perumahan dan lingkungan hunian yang layak dan terjangkau.

Menurutnya, di Indonesia sekitar 11,4 juta orang belum memiliki rumah, di mana sebesar 60 persen merupakan MBR dengan penghasilan yang tidak tetap. ‘’Kami ingin membangun satu juta hunian bagi MBR. Kami bekerja sama dengan akademisi. Undip banyak memberikan gagasan baru, termasuk munculnya KPR untuk MBR. Ini merupakan kolaborasi antara akademisi, bisnis, community, dan goverment,’‘ tuturnya.

Ia menjelaskan, syarat calon debitur dalam pilot project itu, mereka yang berusia minimal 21 tahun, penghasilan di bawah upah minimum provinsi atau senilai Rp 2,5 juta, serta belum memiliki rumah dan tanah. Pihaknya menyiapkan lahan seluas satu hektare dan terbagi dalam 63 kapling, dengan luasan masing-masing 84 meter persegi dan didirikan bangunan maksimal seluas 36 meter persegi. ‘’Calon konsumen bisa mendapat pinjaman dana sebesar Rp 38 juta dengan skema bundling KPR BTN Mikro dengan BSPS pada program ABCG ini. Untuk mencairkan, cukup menyediakan uang muka lima persen atau sebesar Rp 1,9 juta, cicilannya relatif ringan yaitu sekitar Rp 571 ribu per bulan selama 10 tahun,’‘ kata dia. ■ SMN/H36-ad

Tunggu Luis Milla

Jumat Legi, 28 September 2018

15

PSSI hingga sampai saat ini masih menunggu kedatangan Luis Milla Aspas. Arsitek asal Spanyol itu direncanakan akan hadir pada 9 Oktober 2018. PSSI dan Luis Milla bersepakat untuk kembali menjalin kerja sama selama setahun ke depan.

Juru taktik berusia 52 tahun itu bakal menjadi arsitek Timnas Indonesia di Piala AFF 2018.■ Yn-Am F foto : AG2018

Atlet Asian Para Games Minta Restu Bupati UNGARAN - Satrio Choirul Usman (22), atlet Asian Para Games untuk cabang olahrga (cabor) goalball meminta restu sekaligus pamitan kepada Bupati Semarang dr Mundjirin untuk berlaga di Asian Para Games Tahun 2018, Kamis (27/9).

Warga Tambakboyo Kecamatan Ambarawa Kabupaten Semarang itu akan bertolak ke Jakarta.

Satrio mengaku mengenal goalball sejak 2012 dan sering mengikuti turnamen tingkat kampung. Sekitar Mei-April 2017 lalu dia mengetahui ada uji coba tim pelatnas untuk persiapan di Malaysia. “Mulai itu saya tahu, ternyata ada yang tingkat Asia. Saya jadi makin semangat latihan, teman-teman saya bisa masuk pelatnas, saya

juga harus bisa,” ujarnya sebelum audiensi dengan bupati, Kamis (27/9).

Bulan November 2017 dia mendapat informasi dari temannya ada seleksi nasional goalball untuk Asian Para Games 2018. “Saya ikut, ternyata lolos,” ucapnya.

Satrio mengungkapkan, sejak Januari 2018 dia masuk Pemusatan Pelatihan Nasional (Pelatnas) di Solo. Selama mengikuti pelatnas dia latihan di GOR Blulukan Colomadu

Karanganyar dan Manahan Solo. “Ada enam atlet goalball yang akan diturunkan dalam Asian Para Games. Empat orang dari NPC Jabar, satu Kalimantan Selatan dan saya dari Jawa Tengah,” ungkap mahasiswa UIN Walisongo Semarang itu.

Satrio menargetkan bisa meraih medali emas pada Asian Para Games. Menurutnya, musuh terberatnya adalah Cina.

“Musuh terberat Cina, karena mereka juara dunia,” katanya.

Pelatih goalball, Muhammad Nurus Syeikhi menjelaskan cabor goalball dikhususkan untuk penyandang tunanetra.

Goalball merupakkan olahraga beregu yang dimainkan tiga orang, masing-masing tim saling melemparkan bola dan harus

memantul di area tertentu.

“Pelanggaran di goalball itu penalti, satu lawan satu. Satu menembak, satu jaga gawang selebar 9 meter,” terangnya.

Nurus mengaku belum bisa menentukan target perolehan medali dalam Asian Para Games yang berlangsung di Jakarta.

Sebab tim Indonesia baru pertama kali bertanding pada cabor goalball. “Untuk goalball baru pertama kali. Seharusnya untuk masuk tim yang bertanding di Asian Para Games melalui kualifikasi tim dulu di rangking dunia,” ujarnya.

Bupati Semarang Mundjirin mendoakan Satrio bisa berhasil meraih medali dalam Asian Para Games. “Jaga kesehatan dan jaga diri,” pesannya.rbd-Yn

MINTA DIDOAKAN : Atlet Asian Para Games, Satrio Choirul Usman (ketiga dari kanan) foto bersama Bupati Semarang Mundjirin usai minta doa restu untuk mengikuti Asian Para Games di Jakarta, Kamis (27/9). ■ Foto : Rusmanto Budhi

■ Jelang Lawan Persibat Batang

Persis Tanpa Sejumlah Pilar SOLO - Tiga penyerang Persis Solo dipastikan absen saat menghadapi Persibat Batang di Stadion M Sarengat, Sabtu (29/9) besok.

Keduanya yakni Rudiyana yang absen karena akumulasi kartu, sementara Azka Fauzi dan Abanda Rahman absen karena cedera.

Ketiganya pun tidak dibawa ke Batang. Untuk Azka Fauzi dan Abanda Rahman harus mendapatkan perawatan untuk penyembuhan cederanya. “Azka dan Abanda dipastikan absen tidak dibawa di Batang. Mereka masih belum pulih,” terang pelatih Persis, Agus Yuwono, kemarin.

Selain mereka, Heru Setyawan

dan Iqbal Samad juga harus absen dan masuk daftar cedera. Namun, mantan pelatih Perseru Serui ini sudah mempersiapkan penggantinya yang kualitasnya tidak kalah. Untuk lini depan, pemain muda Roni Saputro disiapkan, sedangkan Bayu Andra dan Dody Alfayed disiapkan mengisi pos gelandang bertahan bersama Tegar Pangestu.

“Pastinya sudah kami siapkan pengganti pemain yang absen karena cedera atau akumulasi kartu. Untuk penyerang yang siap itu hanya Johan Yoga,” sambungnya.

Pemain yang cedera saat ini konsentrasi untuk pemulihan.

Diharapkan bisa pulih secepatnya

dan bisa diturunkan lawan Persika Karawang nanti. Karena memang tenaga mereka masih dibutuhkan untuk bisa lolos ke babak delapan besar Liga 2.

“Kami masih berjuang memperoleh poin untuk mengamankan posisi dipapan atas,” ungkapnya.

Total ada 18 pemain yang dibawa ke Batang. Semuanya dalam kondisi baik dan siap diturunkan untuk mendapatkan poin.

Sementara itu dokter tim Persis, Iwan Wahyu Utomo mengatakan jika kondisi Azka Fauzi, Abanda Rahman, Heru Setyawan dan Iqbal Samad sampai satu hari keberangkatan

masih belum pulih 100 persen.

Sehingga tidak direkomendasikan untuk main melawan Persibat.

“Sangat berisiko jika dipaksakan dibawa dan dimainkan,” imbuh dia.

Selama di tinggal di Solo, mereka menjalani terapi yang merupakan lanjutan di Kota Madiun. “Semoga lawan Persika Karawang mereka sudah kembali pulih,” tutur Iwan.

Galih Sudaryono dkk berangkat ke Batang pada Kamis (27/9), pagi dari Kota Madiun. Mereka dijadwalkan uji lapangan Stadion Moch Sarengat, Batang, pada Jumat (28/9), pagi. ■ SMN/wel-Yn

■ Terkait Atlet Asian Games Tampil di Porprov

Belum Ada Keputusan Pelarangan BLORA- Hingga saat ini belum ada keputusan apapun terkait boleh tidaknya atlet yang pernah berlaga di Asian Games 2018 tampil di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Tengah 2018.

Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Blora, Hery Sutiyono, mengemukakan, soal boleh tidaknya atlet Asian Games tampil di Porprov sempat dibahas dalam rapat koordinasi KONI Jateng di Solo pekan lalu.

Dalam rakor yang diikuti pengurus KONI dari kabupaten dan kota di Jateng tersebut, pengurus KONI Jateng menyatakan bahwa Gubernur secara lisan menghendaki agar atlet Asian Games tidak usah berlaga di Porprov.

Namun, kata Hery Sutiyono, sejumlah pengurus KONI dari kabupaten dan kota mempersoalkan hal tersebut.

“Setelah melalui perdebatan cukup alot akhirnya soal boleh tidaknya atlet Asian Games mengikuti Porprov masih akan dibahas oleh KONI Jateng dengan melibatkan sejumlah pihak terkait. Bisa jadi pada

awal Oktober nanti sudah akan ada keputusannya,” ujar Hery Sutiyono, kemarin.

Sekadar diketahui, di Asian Games 2018 yang berlangsung di Jakarta dan Palembang, 18 Agustus-2 September, kontingen Indonesia antara lain diperkuat sebanyak 58 orang atlet dari Jateng. Mereka berlaga di 21 cabang olahraga. Dari 58 atlet itu, 25 orang di antaranya meraih medali, yakni 5 medali emas, 6 perak, dan 14 perunggu.

Adapun atlet Blora yang berlaga di Asian Games hanya dua orang. Yakni Agustina Sari (panjat tebing) dan Bektiningsih Primadianfitri (lari 1.500 meter).

Namun keduanya tidak meraih medali.

Lebih lanjut Hery Sutiyono menjelaskan, dalam rakor di Solo pekan lalu, beberapa pengurus KONI daerah mempersoalkan konsekuensi jika atlet Asian Games dilarang tampil di Porprov di Solo, 19-26 Oktober. Sebab, wacana kebijakan pelarangan itu baru muncul. Padahal, para atlet termasuk yang sebelumnya berlaga di Asian Games telah menerima insentif selama

beberapa bulan sebagai persiapan berlaga di Porprov.

“Yang dipertanyakan pertanggungjawaban anggarannya nanti seperti apa kalau mereka ternyata tidak jadi berlaga di Asian Games,” tandas Hery Sutiyono yang juga pelatih atletik Blora.

Selain itu, ada juga pengurus KONI dari beberapa daerah yang mengusulkan agar atlet yang meraih medali di Asian

Games saja yang dilarang berlaga di Porprov. Sebab, adakalanya karena hanya untuk memenuhi kuota tanpa target meraih medali, atlet dari daerah dipanggil mengikuti Asian Games memperkuat kontingen Indonesia. “Sebaiknya kita tunggu saja keputusan akhir dari KONI Jateng terkait soal ini.

KONI Blora siap melaksanakan apapun keputusannya,” kata Hery Sutiyono. ■ SMN-Yn

BIODATA : Biodata atlet Blora, Bektiningsih Primadianfitri, di laman Asian Games 2018. ■ Foto : SMN/Abdul Muiz

Pensiun Balapan Dani Pedrosa akan benar-benar gantung helm dan pensiun dalam usia 33 tahun. Pedrosa ini mengaku telah memikirkan keputusannya pensiun sejak dua tahun lalu. Cedera tangan yang ia alami awal tahun ini semakin membuatnya yakin bahwa pensiun adalah keputusan terbaik. Dia tak lagi ingin turun balapan dan menyebut bahwa cedera adalah penghambat terbesar baginya untuk tampil konsisten sepanjang musim.■Yn-Am

16

Jumat Legi, 28 September 2018

MADRID - Dua raksasa Spanyol menuai hasil buruk. Dua tim penghuni peringkat paling atas klasemen sementara La Liga musim 2018/19 pada pekan keenam.

Bagi Barcelona maupun Real Madrid harus kalah kala bermain di kandang lawan. Bagi Madrid, juga Barca, ini adalah kekalahan pertama musim ini.

Barcelona tumbang di markas tim juru kunci. Ernesto Valverde kesulitan memberikan penjelasan terkait apa yang terjadi.

Barcelona kalah 1-2 di kandang Leganes, Kamis (27/9) dinihari WIB. Unggul lebih dulu melalui Philippe Coutinho, Blaugrana lantas kebobolan dua kali oleh tim juru kunci tersebut, masing-masing lewat Nabil El Zhar dan Oscar Rodriguez.

“Inilah sepakbola dan ini memang bisa terjadi. Terkadang sulit untuk menjelaskan hal-hal yang terjadi di sebuah pertandingan. Kami mengontrol laga, tapi mereka tahu bagaimana melukai kami dalam hitungan satu menit. Dan sejujurnya, satu gol tidaklah cukup,” kata pelatih Barcelona Ernesto Valverde usai laga se-

bagaimana dilansir Marca.

■ Menyakitkan Kekalahan juga harus diterima oleh Real Madrid saat bermain di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan, markas Sevilla, Kamis (27/9. Madrid kalah dengan skor tiga gol tanpa balas dari Sevilla.

Marcelo menyebut kekalahan itu sebagai kekalahan yang amat menyakitkan.

Los Merengues bahkan sudah tertinggal dua gol pada 21 menit pertama lewat brace Andre Silva. Bukannya bangkit, Madrid malah kebobolan lagi.

Gawang Thibaut Courtois dibobol Wissam Ben Yedder di menit ke-39.

Marcelo mengakui Madrid tampil di bawah performa semestinya di babak pertama. Dia pun mengakui Sevilla tampil

lebih sip. “Kalian harus mengakui Sevilla tampil lebih bagus di babak pertama. Kami lebih menguasai bola di babak kedua, tapi mereka memang

sangat berbahaya di serangan balik. Mereka lawan yang tangguh dan kami justru lemah menghadapi tim sekuat Sevilla.

Di babak kedua, kalau saja tem-

KALAH : Barcelona tumbang di markas tim juru kunci, Leganes.■ Foto: Getty Images bakan Luka berbuah gol, pertandingan akan berbeda,” kata

Marcelo seperti dikutip situs resmi klub.■ Yn-Am

Liverpool Tumbang

■ Korea Terbuka 2018

Indonesia Loloskan 5 Wakil di 8 Besar Junpeng asal Cina. Sedangkan Tommy Sugiarto akan menghadapi pemain tuan rumah Son Wan Ho atau Heo Kwang Hee. Pasangan ganda putra Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjadja akan bertasung melawan He Jiting/Du Yue dari Cina.

Tunggal fenomenal Indonesia Anthony Ginting akan berduel melawan Chou Tien

KOREA - Indonesia mengirimkan tujuh wakil pada laga fase 16 besar Korea Open 2018 yang berlangsung di SK Handball Stadium, Seoul, Korea Selatan. Dari tujuh wakil itu lima wakil berhasil lolos ke babak perempat final.

Dua wakil lainnya tersingkir dalam pertandingan yang berlangsung pada Kamis, (27/9).

lewat straight game alias dua gim langsung.

Sementara itu, Derbi Merah Putih juga tersaji pada babak 16 besar Korea Open 2018 saat dua ganda campuran Indonesia saling berhadapan. Akhirnya Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja yang akhirnya mampu mengalahkan Praveen Jordan/Melati Daeva

Tiga delegasi Indonesia yang turun pada nomor tunggal putra berhasil menorehkan hasil apik pada hari ini.

Tommy Sugiarto, Jonatan Christie, dan Anthony Sinisuka Ginting secara bergantian sukses mengalahkan lawan mereka masing-masing. Ketiganya sama-sama sukses meraih kemenangan

MELAJU : Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani lolos ke Chen Oktavianti pun berhak babak perempat final bulu- dari Taimelaju ke perempat tangkis Korea Terbuka wan. final Korea Open 2018.

2018.■ Foto : Laman Serta paSementara itu paresmi PBSI sangan sangan ganda putri Indoganda putri nesia Della Destiara Anggia Shitta/Ni Haris/Rizki Amelia Pradipta, Ketut Mahadewi akan berhatakluk dari Naoko Fukuman/Kurumi Yonao (Jepang). dapan dengan Naoko Fukuman/Kurumi Yonao dari Laga selanjutnya, Jonatan Jepang.■ Yn-Am Christie akan ditantang Zhao

LIVERPOOL - Keperkasaan Liverpool akhirnya runtuh. Pada helatan Piala Carabao (sebelumnya disebut Piala Liga Inggris) The Red ditumbangkan Chlesea dengan skor 2-1. The Reds akhirnya harus tersingkir di babak ketiga Piala Carabao.

Pada laga yang dihelat di Anfield, Kamis (27/9) dinihari WIB, Liverpool sebenarnya unggul duluan lewat gol Daniel Sturridge di menit ke-58. Tapi, Chelsea tak menyerah dan malah mencetak dua gol di 15 menit akhir pertandingan.

Setelah Emerson Palmieri mencetak gol penyama kedudukan di menit ke-76, giliran

Eden Hazard yang menjebol jala Simon Mignolet lewat gol cantik di menit ke-86. Skor 2-1 untuk kemenangan Chelsea bertahan hingga laga usai.

Bagi Liverpool, kekalahan dari Chelsea ini membuat mereka untuk dua musim beruntun tersingkir lebih dini di babak ketiga Piala Liga Inggris. Musim lalu, Liverpool dihentikan Leicester City

tutur manajer Liverpool Juergen Klopp seperti dikutip FourFourTwo. Legenda Liverpool yakni Jamie Carragher pun memberikan pujian setinggi langit kepada Hazard. Selain karena mencetak gol kemenangan di laga itu, Carragher pun turut terpukau dengan proses gol itu tercipta.

Menurut Carragher, aksi yang ditunjukkan Hazard telah membuatnya pantas disejajarkan dengan pemain-pemain besar lainnya di sejarah sepakbola dunia seperti Diego Maradona ataupun Pele. Bahkan, Carragher juga menyatakan bahwa Hazard pantas menyabet gelar pemain terbaik Piala Dunia 2018.

“Semua pemain besar memiliki kekuatan.

Pikirkan tentang Thierry Henry, Dennis Bergkamp, Gianfranco Zola dan Anda bahkan dapat kembali ke Diego Maradona serta Pele. Mereka tidak bisa diganggu di seCETAK pakbola.

GOL : Sele- Meskipun mebrasi Hazard reka pemain usai cetak gol ke ga- hebat, Anda berwang Liverpool Pada pikir ‘bagaimana laga yang dihelat di Anfield, cara Anda Bridge untuk Kamis (27/9) dinihari menghentikanmenghadapi The WIB.■ Foto: nya?’ Anda Blues di pekan ketujuh Reuters tidak dapat Premier League. Patut ditunggu manjauhkan apakah Liverpool sebagai pemunmereka dari bola cak klasemen bisa bangkit dan dan dia (Hazard) mendapatkan meneruskan catatan apiknya di kekuatan dan kekuatan di kaki liga? dan bagian belakang,” ujar Car“Ini adalah persiapan yang ragher, seperti yang dilansir bagus untuk hari Sabtu nanti tapi Sportsmole, Kamis (27/9). Yn-Am kami harus bertahan lebih baik,” dengan skor 0-2. Ini jadi kali pertama setelah terakhir Liverpool mengalaminya di musim 1989/1990 dan 1990/1991.

Tak cuma itu, rekor sempurna Liverpool yang selalu menang di tujuh laga sebelumnya pun terhenti. Sebelum bertemu Chelsea, Liverpool menang enam kali di Premier League dan satu kali di Liga Champions.

Dalam rangkaian tujuh laga itu, Si Merah mencetak 17 gol dan hanya kebobolan empat gol. Tapi, Liverpool tak perlu menunggu lama untuk membalas kekalahan dari Chelsea itu.

Akhir pekan ini, Liverpool akan menyambangi Stamford

H A S I L & J A D WA L P E RTA N D I N G A N La Liga : Athletic Club - Villareal 3 (Pablo Fornals 65, Ramiro Funes Mori 80, K. Toko Ekambi 89) Leganes 2 (N. El Zhar 52, Óscar Rodríguez 53) - Barcelona 1 (Philippe Coutinho 12) Valencia 1 (M. Batshuayi 25) - Celta de Vigoc 1 (Iago 82) Sevilla 3 (André Silva 17, André Silva 21, W. Ben Yedder 39) - Real Madrid 0

Seri A : Udinese 1 (M. Badelj (OG) 80) - Lazio 2 (F. Acerbi 61, J. Correa 66) Atalanta 0 - Torino 0 Cagliari 0 - Sampdoria 0 Genoa 2 (K. Pi tek 42, G. Pandev 54) -

Chievo 0 Juventus 2 (P. Dybala 11, B. Matuidi 16 Bologna 0 Napoli 3 ( L. Insigne 4, A. Milik 47, A. Milik 84) - Parma 0 AS Roma 4 (C. Ünder 2, J. Pastore 28, S. El Shaarawy 35, A. Kolarov 87) - Frosinone 0

Bundesliga : Fortuna Düsseldorf 1 (R. Hennings (PG) 90) - Bayer Leverkusen 2 (K. Volland 50, K. Volland 60) Borussia Dortmund 7 (Jacob Bruun Larsen 9, M. Reus 32, A. Hakimi 49, M. Reus 58, M. Akanji 74, J. Sancho 85, J. Weigl 88) Norimberga 0

RB Leipzig 2 ( W. Orban 45, J. Augustin 80) - Stuttgart 0 Borussia M’gladbach 3 (A. Pléa 56, T. Hazard 65, N. Elvedi 85) - Eintracht Frankfrut 1 (A. Rebic 74) Mainz 05 0 - Wolfsburg 0

JADWAL PERTANDINGAN : Liga Primer : West Ham United vs MU Arsenal vs Watford Everton vs Fulham Huddersfield T vs Tottenham Hotspur Manchester City FC vs Brighton & H Newcastle United vs Leicester City Wolverhampton A vs Southampton Chelsea vs Liverpool

Cardiff City vs Burnley

Seri A : Roma vs Lazio Juventus vs Napoli Internazionale vs Cagliari Bologna vs Udinese Chievo vs Torino Fiorentina vs Atalanta Frosinone vs Genoa Parma vs Empoli Sassuolo vs Milan

La Liga : Rayo Vallecano vs Espanyol Real Sociedad vs Valencia

Barcelona vs Athletic Club Eibar vs Sevilla Huesca vs Girona Villarreal vs Real Valladolid Levante vs Deportivo Alavés Real Betis vs Leganés

Bundesliga : Schalke 04 vs Mainz 05 Hoffenheim vs RB Leipzig Stuttgart vs Werder Bremen Wolfsburg vs Borussia M’gladbach Norimberga vs Fortuna Düsseldorf Bayer Leverkusen vs Borussia Dortmund Eintracht Frankfrut vs Hannover 96 Augsburg vs Freiburg