WAWASAN 20 Agustus 2018

Page 1

l Senin Pahing l 20 Agustus 2018 TAHUN KE-33 NO: 120 Harga Eceran Rp 3.000 Harga Langganan Rp 70.000

Opera Adeging Nagari Republik Indonesia

SOLO - Puluhan penari berkostum pakaian tradisional Jawa masa lalu itu mampu membius ribuan pasang mata, yang membanjiri Koridor Jenderal Sudirman, Sabtu (18/8). Mengangkat kisah Maha Patih Gajahmada berikut Sumpah Palapa yang begitu legendaris, mereka mampu menggiring angan penonton Opera Adeging Nagari Republik Indonesia kembali kepada sejarah terbentuknya Indonesia. Bayangan akan heroisme perjuangan merebut kemerdekaan dari kolonial Belanda dan imperialis Jepang, kian memompa ketertarikan penonton tatkala adegan Sumpah Pemuda dan Proklamasi Kemerdekaan RI dipentaskan. Berbagai dialog menarik dan olah tubuh seluruh pemeran teater tari itu tak jarang mengundang aplaus dan tawa mereka. Hingga puncaknya, Revolusi Mental dipentaskan sebagai adegan penutup. Seluruh tonggak sejarah tersebut bak membangkitkan nasionalisme khalayak, serta semangat untuk menuntaskan cita-cita pendiri bangsa saat memerdekakan Indonesia. “Sumpah Palapa sengaja dipilih sebagai tonggak pertama berdirinya Indonesia, karena saat itulah Gajahmada berhasil mempersatukan Nusantara. Lalu Revolusi Mental dipilih sebagai tonggak penutup, lantaran hari ini Indonesia masih menghadapi berbagai persoalan bangsa,” ungkap ST Wiyono selaku penulis naskah opera. n Peran Budaya Wiyono mengklaim, Revolusi Mental dalam opera tersebut tidak serta-merta terkait Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mencetuskan kembali semangat Bersambung ke hal 7 kol 2

PERANKAN OPERA :Sejumlah penari memerankan Opera Adeging Nagari Republik Indonesia di Koridor Jenderal Sudirman, Sabtu (18/8). n Foto: SM/Yoma Times Suryadi

Bukan Sekadar Pencitraan Sabyan-Melly Goeslow Siap Getarkan MAJT SEMARANG - Grup salawat Sabyan yang lagi hitz serta penyanyi kondang Melly Goeslow menyatakan siap memberi penampilan terbaik pada perhelatan konser amal yang digelar Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) bekerja sama dengan Yayasan Nusantara Foundation, di Foto: Dok Hall MAJT, Senin, pukul 19.30 WIB. Noor Ahmad “Keduanya menyatakan positif tampil dan siap menggetarkan suasana konser yang hasil sumbangannya untuk membantu pembangunan pondok pesantren pertama Indonesia di New York yang digagas Imam Besar Bersambung ke hal 7 kol 3

Kantong Medali No

1. 2. 3. 4. 5. 6.

Negara

China Korea Selatan Jepang Indonesia Taiwan Thailand

Emas

Perak

Perunggu

6 2 1 1 1 1

3 2 4 1 0 0

3 4 3 0 4 1

n Aksi Moge Jokowi di Asian Games JAKARTA - Partai Gerindra menganggap aksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat pembukaan Asian Games 2018 Sabtu malam lalu bagian dari pencitraan Pilpres 2019. Pernyataan tersebut langsung dibantah PDIP. untuk korban di NTB. Artinya segala sesuatunya itu komprehensif, semuanya menyeluruh bukan sekedar pencitraan, kesatupaduan antara sikap dan tindakan,” ujar Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di Posko Cemara, Ja-

“Bukan setingan, itu kan pesan, pesan politiknya itu kepemimpinan Pak Jokowi kan hadir di situ. Misalnya terhadap kejadian-kejadian bencana pun Pak Jokowi segera hadir, kita berdoa bersama mengheningkan cipta

lan Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (19/8). PDIP lantas melemparkan pujian terhadap pembukaan Asian Games. Pembukaan Asian Games semalam dinilai PDIP reinkarnasi semangat Sukarno yang di eranya sempat menggelar Asian Games 1962. “Tampilan spektakuler pembukaan Asian Games menjadi reinkarnasi semangat Bung Karno yang terus mengumandang Foto: Dok

Bersambung ke hal 7 kol 3

Air Mata Emas Defia JAKARTA- Atlet taekwondo putri Indonesia, Defia Rosmaniar, tak kuasa menahan air mata haru, saat dirinya disalami Presiden RI Joko Widodo, dan CdM Indonesia Komjen Pol (Purn) Syafruddin, setelah juri memutuskan Defia sebagai taekwondoin terbaik di nomor Poomsae Putri, di ajang kejuaraan Taekwondo Asian Bersambung ke hal 7 kol 1 FOTO BERSAMA: Atlet taekwondo putri Indonesia, Defia Rosmaniar (berjilbab) berfoto bersama Presiden RI Joko Widodo, dan CdM Indonesia Komjen Pol (Purn) Syafruddin, pada upacara penyerahan medali di Plenary Hall, JCC, Senayan, Jakarta, Minggu (19/8). n Foto: dok/cdm

Lomba Lestarikan Kesenian Tradisional

Tari Lengger Pernah Dipandang Negatif Gelisah MELANIE Subono mengaku gelisah ketika melihat ketika kemerdekaan tidak merata. Apalagi kemerdekaan tidak menyentuh kaum perempuan. “Gua merasakan banyak perempuan yang belum merdeka. Khususnya di daerah daerah konflik,” ujar Melanie saat peluncuran buku terbarunya yang bertajuk Malaikat Brengsek di Melody Cafe, Hotel Grand Kemang Jakarta Selatan. Rasa prihatin dan kecewa atas belum merdekanya kaum perempuan, Putri promotor pertunjukan musik Adrie Subono ini dituangkan

Dusun Gedegan Desa Tlogojati Kec./Kab. Wonosobo, Jawa Tengah merayakan Kemerdekaan ke-73 RI dengan memperlombakan berbagai kesenian daerah, salah satunya lomba tari lengger.

Foto: Kpl

Hasto Kristiyanto

PULUHAN penari lengger unjuk gigi di hadapan warga setempat dan tamu undangan, Minggu (19/8). Tak hanya wanita, para pria yang menggunakan make-up kesenian dan topeng juga turut memeriahkan lomba kesenian asli Wonosobo tersebut. “Selain mengenalkan budaya tari lengger kepada generasi muda, lomba lengger ini juga ditujukan sebagai bentuk pelestarian kearifan lokal agar tidak punah. Nah lomba ini menjadi lomba yang pertama kali diadakan di kampung kami,” ungkap

TARI LENGGER. Para penari lengger berlomba menampilkan aksinya dalam memeriahkan perayaan HUT ke-73 RI. n Foto: Ilham Ardha Kepala Dusun (Kadus) Gedegan Desa Tlogojati, Prasetyo kepada wartawan di sela lomba yang digelar di lapangan desa setempat. Lomba tari lengger tersebut, dikatakan Kadus telah berhasil menarik perhatian masyarakat. Hal itu terbukti ketika para war-

ga dan tamu undangan juga ikut menari saat beberapa peserta menampilkan aksinya. Menurut Pras, tari lengger sempat dipandang negatif, karena pada zaman dahulu biasanya Bersambung ke hal 7 kol 1

Diguncang Gempa 7.0 SR, Kota Mataram Gelap Gulita MATARAM - Gempa bumi berkekuatan 7.0 dan 5.6 scala richter (SR) kembali mengguncang Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Warga di kota Mataram langsung berhamburan keluar rumah. “Posisi di Kota Mataram langsung gelap gulita ketika gempa terjadi,” ujar relawan MDMC Indra Feri kepada detikcom, Minggu (19/8). Menurut Indra, saat gempa terjadi orang-orang yang berada di dalam rumah langsung berhamburan keluar. “Orang-orang pada berhamburan,” kata Indra. Akibatnya, beberapa warga sempat terkilir kaki Bersambung ke hal 7 kol 6


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.