l Kamis Legi l 28 September 2017 TAHUN KE-32 NO: 155
Harga Eceran Rp 3.000 Harga Langganan Rp 70.000
Tuntut Bagikan Tanah ke Rakyat JAKARTA - Komite Nasional Pembaruan Agraria (KNPA) mengerahkan ribuan orang untuk melakukan demonstrasi memperingati Hari Tani Nasional yang jatuh pada 24 September lalu. Tuntutannya, realisasi janji Nawacita Jokowi-JK untuk mendistribusikan tanah kepada rakyat kecil. Bersambung ke hal 7 kol 1
Panglima Sangkal Berpolitik Tol Bawen-Salatiga Dilewati 6.000 Kendaraan UNGARAN - Tarif jalan tol Bawen-Salatiga yang ditetapkan sebesar Rp 17.500 untuk kendaraan golongan I ternyata tidak menyurutkan minat masyarakat menggunakan jalan tol sepanjang 17,6 kilometer tersebut. Terbukti, jumlah pengguna tol setelah diresmikan Presiden RI Joko Widodo mencapai 5.000 hingga 6.000 kendaraan per hari. General Manager Teknik dan Operasional PT Trans Marga Jateng (TMJ), Prayudi mengungkapkan ratarata jumlah pengguna tol Bawen-Salatiga saat uji coba selama enam hari sebelum dikenakan tarif mencapai 6.000 kendaraan setiap harinya. Setelah jalan tol tersebut diresmikan oleh presiden, jumlah pengguna tol tidak ada penurunan signifikan. ‘’Sehari setelah diresmikan, pengguna tol BawenSalatiga berkisar 5.000 sampai 6.000 kendaraan, ini menunjukkan minat masyarakat cukup tinggi. Artinya tarif yang dikenakan Rp 1.000 per kilometer yang dinilai mahal oleh sejumlah pihak tidak mempengaruhi masyarakat untuk memanfaatkan tol Bawen-Salatiga,’’ katanya, Rabu (27/9). Prayudi menjelaskan, penghitungan tarif tol BawenSalatiga mempertimbangkan nilai investasi pembangunan jalan tol panoramik tersebut. Adanya selisih Bersambung ke hal 7 kol 1
AKSI HARI TANI: Massa yang tergabung dalam Komite Nasional Pembaruan Agraria (KNPA) melakukan aksi di Taman Aspirasi Monas, Jakarta, Rabu (27/9). Aksi yang mengangkat tema “Indonesia Darurat Agraria: Luruskan Reforma Agraria dan Selesaikan Konflik-konflik Agraria” itu dalam rangka peringatan Hari Tani Nasional. n Foto: Antara
JAKARTA - Pernyataan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo soal isu pembelian 5.000 pucuk senjata oleh instansi di luar TNI dinilai politis. Gatot menolak anggapan itu. “Di sini (DPR) tempat banyak orang berpolitik, kan. Kalau orang berpolitik di sini, itu bodoh yang saya lakukan. Konstituen saya pada kabur semuanya,” kata Gatot di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (27/9). Menurut Gatot, dia tak mungkin berpolitik karena Bersambung ke hal 7 kol 3
Hujan Turun, Petani Tembakau Percepat Panen TEMANGGUNG - Hujan yang turun dalam beberapa hari terakhir di wilayah Kabupaten Temanggung, membuat para petani tembakau yang ada di lereng Gunung Sumbing terpaksa mempercepat panen tembakau. “Sisa daun tembakau yang masih ada di lahan ,jika segera dipanen dapat dikhawatirkan kandungan nikotinnya turun dan menyebabkan kualitas tembakau rajangan juga turun,” kata Subakir, salah satu petani tembakau di lereng Gunung Sumbing, tepatnya di Desa Legoksari, Kecamatan Tlogomulyo, Temanggung, Rabu (27/9). Subakir mengatakan, meskipun hujan yang turun dalam kurun waktu tiga hari terakhir tidak begitu deras di wilayah tersebut, tetapi dapat mempengaruhi kualitas tembakau. Menurutnya, jika kualitas tembakau panenan tersebut turun, maka harga pabrikan ( perwakilan pabrik rokok yang ada di Temanggung,red) juga akan membelinya dengan harga yang rendah. Bersambung ke hal 7 kol 1
PANEN: Para petani tembakau di lereng Gunung Sumbing, tepatnya di Desa Legoksari, Kecamatan Tlogomulyo, Kabupaten Temanggung mempercepat panen karena hujan. n Foto: Widiyas Cahyono-yan
Masjid Andre, Simbol Kerukunan Antarumat Beragama
Belajar Banyumasan SEBAGAI seorang artis, Rianty Cartwright harus bekerja profesional di bidang akting. Ini seperti ketika oleh rumah produksi Ralia Pictures dan Gula Kelapa Pictures memberinya peran di film Satria yang akan mengambil setting Banyumasan, Jawa Tengah yang dikenal dengan dialek ngapaknya. “Segala peran dan dialek bahasa daerah di Nusantara memang ingin saya
Ada Barongsai di Masjid, Hadroh di Klenteng Nama-nama masjid sudah sangat familiar di telinga kita, mulai dari Masjid Baitussalam, Masjid At Taqwa, Masjid Baiturrahman, Masjid Agung Darussalam dan sebagainya. Bagaimana dengan nama Masjid Andre, tentu terasa asing dan tidak lazim. Namun, masjid tersebut ada di Desa Wlahar Kulon, Kecamatan Patikraja, Kabupaten Banyumas. ADALAH Gunawan Santoso, orang Tionghoa yang menjadi mualaf dan menetap di Banyu-
Bersambung ke hal 7 kol 1 Foto: Buyil
Bersambung ke hal 7 kol 3
MA Tolak PK ke-2 Semen Rembang SEMARANG - Mahkamah Agung (MA) menolak upaya Peninjauan Kembali (PK) ke-2 yang diajukan PT Semen Indonesia. MA kembali memenangkan warga dengan membatalkan izin lingkungan pabrik tersebut. Dalam putusannya, MA menyatakan tidak menerimanya. “Kami sudah tahu putusan itu. Bahwa PK Ke-2 tidak diterima. Karena proses itu tidak tidak bisa diproses. Tidak bisa PK diajukan PK,” kata Munhur
SIMBOL KERUKUNAN: Masjid Andre, yang berada di Desa Wlahar Kulon, Kecamatan Patikraja menjadi simbol kerukunan antarumat beragama di Banyumas. n Foto: Hermiana E Effendi-yan
Bersambung ke hal 7 kol 3