WAWASAN 17 Juni 2017

Page 1

● Sabtu Pon ● 17 Juni 2017 TAHUN KE-32 NO: 72

Harga Eceran Rp 3.000 Harga Langganan Rp 70.000

Korban Terseret KA 700 Meter ■ Terobos Palang Pintu, 5 Tewas Ditabrak KA

LOKASI KECELAKAAN: Inilah perlintasan palang pintu lokasi kejadian kecelakaan yang menyebabkan lima orang tewas di Desa Tejorejo Kecamatan Pegandon, Kendal. ■ Foto: Agus Umar-yan

KENDAL - Lima pemuda tewas setelah tersambar Kereta Api 131 Barang nomor loko CC 2040301 jurusan Surabaya – Jakarta, di perlintasan rel berpalang pintu di Desa Tegorejo Kecamatan Pegandon, Kendal Jumat (16/6) pukul 02.00 WIB.

HANCUR: Sepeda motor milik korban hancur setelah ditabrak kereta api 131 CC 2040301 jurusan Surabaya – Jakarta Jumat dinihari. ■ Foto: Dok-yan

Para korban nekat menerobos perlintasan KA dengan cara mengangkat palang pintu yang saat itu berposisi menutup, akibatnya kecelakaan tidak bisa dihindari. Lima korban yang tewas yaitu, Nur Faudil Adha (18), Ali (18), Sodikin (27), Budi (28) keempatnya warga Desa Puguh RT 1 RW II Kecamatan Pegandon. Satu korban lagi Son Haji Mahdhon (38) warga Deda Triharjo 2 RW V Kecamatan Gemuh. Saksi mata di lokasi kejadian Wagiyo (41), mengatakan ke-

Baju Lebaran Batal Dikenakan Aidil PULUHAN tetangga ikut mengantar jenazah Nur Faudhil Adha warga Desa Puguh RT 2 RW V Kecamatan Pegandon. Isak tangis keluarga tidak terbendung, saat keranda berisi jenazah Aidil sapaan akrab Nur Faudhil Adha perlahan meninggalkan rumah duka menuju peristirahatan terahirnya. Darwati (60) tak pernah menyangka kalau cucu kesayangannya Nur Faudhil Adha akan pergi sela-

ma-lamanya dengan cara tragis. Cita-cita Aidil untuk menjadi polisi kini terkubur. Bahkan baju Lebaran yang sudah dibeli dan rencana dipakai untuk Lebaran bersama keluarga tinggal kenangan, karena Aidil lebih dahulu menghadap yang Kuasa. Sambil sesekali mengusap air matanya, Darwati mengaku pasrah sambil mendoakan cucu kesayangannya agar mendapatkan tempat terbaik disisi-Nya. Darwati mengaku

pertama kali mendapat kabar kalau Aidil mengalami kecelakaan sekitar pukul 02.00 WIB Jumat (16/6). Dirinya hampir tidak percaya kalau cucunya mengalami kecelakaan kereBersambung ke hal 7 kol 3 SKCK: Darwati nenek Nur Faudhil Adha, korban kecelakaan KA menunjukkan SKCK yang baru diurus korban. ■ Foto: Agus Umar

Bersambung ke hal 7 kol 3

KIP Jangan untuk Beli Pulsa Penghargaan Kejujuran Puasa Kita Oleh: H Multazam Ahmad Sekretaris MUI Jawa Tengah SETIAP bulan puasa, para dai tiada henti selalu menasihati kita agar selalu bersikap jujur.Tanpa terkecuali orang tua kita dulu juga menasihati kepada anak-anak

PURWOKERTO – Presiden Joko Widodo, Jumat (16/6) membagikan 3.317 Kartu Indonesia Pintar (KIP) di lapangan SMA Negeri 2 Purwokerto. Pada kesempatan tersebut, Jokowi juga memberikan pertanyaan kepada para siswa dan disediakan tiga sepeda untuk siswa yang menjawab dengan benar. Pertama Jokowi meminta siswa Sekolah Dasar (SD) untuk menghafalkan Pancasila. Dari sekian banyak siswa yang mengacungkan jari, Pandu Tri Handika, siswa SDN Kalisari, Cilongok

beruntung terpilih untuk maju ke depan. Setelah menghafal Pancasila dengan benar, Pandu pun diberi hadiah sepeda. Hadiah tersebut membuat para siswa kian bersemangan, saat Jokowi meminta untuk menyebutkan 10 pulau di Indonesia, para siswa berebut mengacungkan jari. Siswa SMA Ajibarang, Aulia Ughti Ratriana beruntung didaulat Jokowi untuk maju ke depan. Usai meBersambung ke hal 7 kol 1

Bersambung ke hal 7 kol 3

Foto: Dok

Tarawih Bersama Ribuan Santri PPTQ WONOSOBO - Usai kunjungan di Banyumas, Jokowi melanjutkan kunjungan di Wonosobo malam harinya. Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo melaksanakan shalat tarawih bersama ribuan santri pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an (PPTQ) Al-Ash’ariyah di Kelurahan Kalibeber, Kecamatan Mojotengah. Mengenakan kemeja putih dibalut jas hitam dan sarung berwarna kecokelatan, Jokowi tersebut tiba di pesantren yang saat ini dikelola oleh ahli waris periode ke-5, Abdurrahman Faqih Muntaha. Selain ribuan santri, ratusan warga yang berasal dari hampir seluruh penjuru Wonosobo juga turut bergabung dalam sholat tarawih tersebut. Bahkan halaman dan jalan utama KeluBersambung ke hal 7 kol 3

Sabtu, 17 Juni 2017

Minggu, 18 Juni 2017

11.43 WIB

04.18 WIB

15.03 WIB

04.28 WIB

17.34 WIB

BAGI KIP: Presiden Joko Widodo saat membagikan KIP (Kartu Indonesia Pintar) di SMA Negeri 2 Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (16/6). ■ Foto: Antara

18.46 WIB

TARAWIH: Presiden Joko Widodo menyapa santri dan juga warga setempat yang hendak mengikuti tarawih di PPTQ Al-Ash’ariyah Wonosobo semalam. ■ Foto : Ilham Ardha-yan

Penderita Penyakit Langka akibat Virus Papiloma

Diprotes Suami SETELAH sukses bermain di film Ada Apa dengan Cinta 2 (AADC2), tawaran layar lebar semakin banyak menghampiri Titi Kamal. Yang terbaru, akting ibu dari Arjuna Zayan Sugiono ini bisa disaksikan lewat film Insya Allah, Sah! yang rilis meramaikan libur Lebaran. Usut punya usut, ternyata Titi sempat mendapat protes dari sang suami, Christian Sugiono akibat kesibukkan syuting hingga jadwal promo filmnya dari kota ke kota. Ia meminta Titi menyediakan lebih banyak waktu untuk putra semata wayang mereka. “Tian sangat mendukung. Tapi dia bilang harus lebih banyak waktu buat anak, Juna. Habis selesai film ini, aku mengurangi kegiatanku,” kata Titi Kamal. ■ kpl-skh

Foto: kpl

Habdi Tak Minder, Tetap Kerja Serabutan Habdi Ahwadin (51), warga Kampung Mertosari, Kelurahan Selomerto, Kecamatan Selomerto, Kabupaten Wonosobo mengidap penyakit langka akibat virus Papiloma. Virus yang menyebabkan sekujur tubuhnya ditumbuhi kutil. MULAI dari ujung kepala sampai kedua kaki Habdi tak lepas dari benjolan sebesar buah tomat. Bahkan di kakinya, benjolan yang tumbuh hingga sebesar buah kelapa. Habdi mengaku sudah pasrah dengan kondisinya, bahkan meski sudah terdaftar sebagai pasien yang dijadwalkan menjalani operasi di Rumah Sakit Margono Purwo-

lah bisa lumpuh, saya jadi tidak berangkat,” tutur Habdi kepa-

UNGARAN - Jalan tol ruas BawenSalatiga dipastikan dapat difungsionalkan selama 24 jam untuk mendukung kelancaran arus mudik dan balik Lebaran 2017, sehingga waktu malam hari para pemudik tetap bisa melewati jalan tol tersebut. Kepastian dibukanya sementara jalan tol sepanjang 17,6 kilometer untuk pemudik tersebut setelah dilakukan survei oleh Polres Semarang, Dishub Kabupaten Semarang, PT Trans Marga Jateng (TMJ) dan Polres Salatiga, Kamis (16/6) malam. ‘’Dari hasil survei yang kami laksanakan bersama Dishub, TMJ dan Polres Salatiga, dari simpang susun Bawen sampai exit tol Salatiga selama Operasi Ramadniya 2017 dapat difungsionalkan dari pagi sampai malam hari. Jadi, malam hari pemudik

Bersambung ke hal 7 kol 1

Bersambung ke hal 7 kol 1

PANTANG MENYERAH: Habdi Awaludin, menderita Multiple Papiloma sejak kecil sampai kini ia berusia 51 tahun. ■ Foto : Ilham Ardha. kerto, ia memilih tidak berangkat. “Karena banyak yang bilang kalau dioperasi resikonya ma-

Tol BawenSalatiga Dibuka 24 Jam


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.