■ Jumat Pahing ■ 23 Desember 2016 Harga Eceran Rp 3.000 Harga Langganan Rp 70.000
TAHUN KE-31 NO: 230
TERBIT 20 HALAMAN - ISSN 0215-3203
PERSIAPAN: Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono tengah memeriksa kesiapan pasukan pada Gelar Pasukan pengamanan Perayaan Natal tahun 2016 dan Tahun Baru 2017 di lapangan Kota Barat Solo, Kamis (22/12). ■ Foto: Bagus Adji W-yan
Jateng Bangun 1.029 Pospam ■ Tak Terpengaruh Ancaman Teroris SOLO - Sejumlah terduga teroris yang digerebek di Tangerang Selatan berencana akan ngebom Pos Polisi (Pospol), namun tak menyurutkan rencana Polda Jateng membangun Pos Pengamanan (Pospam) tersebut. Polda Jateng menyiapkan 1.029 Pos Pengamanan dan Pelayanan di wilayah setempat dalam pengamanan Natal tahun 2016 dan menyambut Tahun Baru 2017 . Polda Jateng juga mengerahkan 9.875 personel dan mendapat back up dari TNI serta Pemerintah Daerah, (Pemda). Polisi akan menindak tegas
kepada organisasi masa (Ormas) yang melakukan sweeping “Kita berharap pada Natal tahun 2016 dan Tahun Baru tahun 2017 tidak ada teror bom
baik di tempat ibadah maupun di pusat keramaian lainnya”, tandas Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono menjawab pertanyaan wartawan usai memimpin gelar pasukan di lapangan Kota Barat Surakarta, Kamis (22/12). Dalam rangka pengamanan perayaan Natal 2016 dan menyambut Tahun Baru 2017, lanjut Kapolda Jateng, polisi akan melakukan pengamanan ketat di antaranya melakukan sterilisasi di gereja sebelum dilaksanakan kebaktian. Kewaspadaan petugas juga ditingkatkan
Tutup Ruang Gerak Teroris JAKARTA - Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengapresiasi kinerja personel Densus 88 Antiteror yang sukses menggagalkan rencana teror jelang Natal dan tahun Baru. Tito memotivasi jajarannya agar tetap sigap dan cekatan menutup ruang gerak teroris. “Saya sudah perintahkan, jaringan terkait teroris ini kejar terus. Jangan berhenti. Kita tidak pernah libur,” ujar Tito di Bale Sawala Gedung Rektorat Universitas Padjadjaran (Unpad), Jatinangor, Sumedang, Jabar, Kamis (22/12). Tito memastikan, jajarannya terus bergerak melacak kelompok teroris di Indnesia. Peningkatan keamanan mengantisipasi teror dan pemantauan gerak-gerik kelom-
Bersambung ke hal 7 kol 1
Bersambung ke hal 7 kol 3
Tito Karnavian
Foto: Ant
Tiga Perahu Pecah Dihantam Ombak Fatwa MUI
■ Seorang Nelayan Tewas KENDAL - Tiga perahu nelayan Desa Gempolsewu Kecamatan Rowosari dihantam ombak tinggi laut Jawa di perairan Muara Kali Kutho, Kamis (22/12) pagi. Akibatnya, tiga perahu tersebut pecah dan satu nelayan tewas tenggelam, setelah perahu yang
Oleh Dr H Noor Achmad MA (Sekretaris Dewan Pertimbangan MUI Pusat) BEBERAPA bulan terakhir ini masyarakat, pemerintah, organisasi-organisasi keagamaan, LSM, seperti disibukkan dengan Fatwa MUI Foto: SMNetwork (Majelis Ulama Indonesia). Yang paling akhir adalah tentang penistaan agama oleh Ahok dan tentang atribut keagamaan nonmuslim, meskipun untuk kasus Ahok bukan berbentuk Fatwa akan tetapi berbentuk pendapat keagamaan MUI. Fatwa merupakan jawaban terhadap problem yang dihadapi oleh umat Islam yang tidak terdapat secara eksplisit dalam Al Qur’an dan Al Sunnah. Fatwa sangat dibutuhkan oleh umat Islam karena setiap umat Islam yang baligh dan berakal adalah seorang mukalaf yang mendapatkan taklif
ditumpangi bersama anaknya. Dua anak korban yang juga ikut melaut bersama nelayan lain berhasil menyelamatkan diri setelah berpegangan pada kayu dan ember. Kondisi perahu Dadi Berkah rusak di bagian belakang setelah dihantam ombak besar laut Jawa tersebut. Korban tewas akibat perahu pecah dan tenggelam adalah Karjan (56) warga Dukuh Sigentong Desa Gempolsewu Kecamatan
Rowosari Kendal. Jenazah korban ditemukan mengambang oleh nelayan setempat, Kamis (22/12) pagi dan langsung dimakamkan di pemakaman umum desa setempat. Anak korban yang selamat Nastain (27) mengatakan perahu milik ayahnya ditumpangi tiga orang yakni korban, Nastain dan kakaknya Sodikin (35). Saat keluar dari muara Kali Kutho ombak tinggi menerjang perahunya namun masih bisa berjalan. “Ombak Bersambung ke hal 7 kol 3
Bersambung ke hal 7 kol 1
Kontroversi Klakson Telolet
Batal Dilarang, Malah Dibikin Kontes
Terharu jadi Ibu CHELSEA Olivia masih merasa canggung menjadi seorang ibu. Dan untuk pertama kalinya, ia merayakan Hari Ibu tanggal 22 Desember ini. “Dulu cuma mengucapkan selamat Hari Ibu ke mama dan ke ibu-ibu yang lain. Tapi sekarang udah diselamatin, untuk pertama kali,” ujar Chelsea saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta
Bersambung ke hal 7 kol 1 Foto: kpl
Fenomena klakson telolet yang mendunia sempat memunculkan kontroversi. Bahkan sempat dikabarkan Menteri Perhubungan akan melarang klakson tersebut, namun statmen terakhir Menhub menyatakan tak akan melarang. MENTERI Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi bahkan berencana membuat kontes ‘bus telolet’ tersebut. “Kalau itu diparkir ya bagus sekali. Bahkan suatu waktu nanti kita buat kontes ‘bus telolet’,” kata Budi Karya di Halaman Silang Monas Sisi Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (22/12). Bersambung ke hal 7 kol 3
Truk Dilarang Melintas di Tol BREBES – Truk angkutan barang di atas dua sumbu dilarang melintas di sepanjang jalan tol selama libur Natal 2016 yang digelar mulai Jumat (23/12) hingga Senin (26/12). Truk angkutan barang tersebut hanya diperbolehkan melintas di sepanjang jalur arteri selama liburan dimaksud. Penegasan tersebut disampaikan Dirlantas Polda Jateng, Kombes (Pol) Herukoco usai menjadi Inspektur Upacara (Irup) Gelar Pasukan Operasi Lilin Candi 2016 di Mapolres Brebes, Kamis (22/12). “Larangan truk angkutan ba-
BERBURU: Sejumlah warga di Brebes masih ramai berburu klakson telolet dari bus yang melintas. ■ Foto: Antara
Bersambung ke hal 7 kol 1