WAWASAN 26 Mei 2016

Page 1

■ Kamis Legi ■ 26 Mei 2016 Harga Eceran Rp 3.000 Harga Langganan Rp 70.000

TAHUN KE-31 NO: 57

TERBIT 20 HALAMAN - ISSN 0215-3203

Sebelum Dieksekusi, Freddy Ngaku Taubat CILACAP - Sidang perdana Peninjauan Kembali (PK) yang diajukan terpidana mati Freddy Budiman akhirnya digelar di Pengadilan Negeri Cilacap pada Rabu (25/5). Sidang yang menjadi upaya Freddy untuk menghindari eksekusi mati itu dipimpin majelis hakim PN Cilacap, Catur Prasetyo beranggotakan Vilia Sari dan Cokia Ana Pontia. Fredy yang didampingi kuasa hukumnya, Untung Sunaryo dan Bonni Alim Hidayat, sempat meminta waktu untuk membacakan surat terbuka sebelum sidang dimulai. Surat yang berisi tentang penyesalannya ini ditujukan pada MA. “Saya menyesal telah mengedarkan narkoba dan menyatakan taubat nasuha pada Allah. Saya mohon ampunan negara melalui Majelis Hakim MA” tutur di hadapan majelis hakim. Katanya, surat itu dibuat dengan dilandasi kesadaran diri sendiri karena kesalahannya telah meracuni bangsa Indonesia. “Untuk itu, saya memohon maaf pada seluruh rakyat Indonesia dan juga memohon ampunan pada Bersambung ke hal 7 kol 1

SIDANG: Terpidana mati kasus narkoba Freddy Budiman, menjalani sidang peninjaun kembali (PK) di Pengadilan Negeri Cilacap, Rabu (25/5). ■ Foto: Antara

Bisa Mengarah Korupsi ■ Geger Dana KONI Jateng BAWANG BREBES: Sejumlah buruh wanita membersihkan bawang merah di lapak bawang merah Desa Padasugih, Brebes, Rabu (25/5). Untuk menekan lonjakan dan menstabilkan harga bawang merah di pasar jelang Ramadan, Bulog telah menyediakan sedikitnya 300 ton bawang merah untuk pasar murah. ■ Foto: Antara

Seharusnya Pemerintah Impor Bibit Bawang JAKARTA - Jelang bulan puasa, harga bawang merah kembali melonjak. Saat ini di sejumlah pasar tradisional di Jakarta, harga komoditas bumbu dapur tersebut sudah menembus di atas Rp 40.000/kg. Pemerintah memutuskan mengimpor 2.500 ton bawang merah Ketua Dewan Bawang Nasional, Amin Kartiawan Danova, menyayangkan impor bawang merah tersebut. Menurut dia, ketimbang mengim- por bawang merah, lebih bijak jika pemerintah mengimpor bibit bawang merah untuk membantu petani menekan biaya produksi. “Sekarang sudah masuk panen raya. Secara alami, tanpa impor harga akan turun terus, sekarang sudah mulai turun di petaninya. Harga di petani itu tergantung dari bibit, bibit sekarang mahal sekali,” kata Amin, Rabu (25/5). “Panen puncak sudah mulai, harga bakal semakin jatuh. Daripada impor bawangnya, lebih baik impor bibitnya. Memang harusBersambung ke hal 7 kol 3

Urus Anak Yatim

SEMARANG Ketidaktransparanan penganggaran di tubuh KONI Jateng semestinya menjadi cambuk bagi organisasi tersebut. Hal-hal yang bersifat tidak transparan dan akuntabel bisa jadi mengarah pada tindak perilaku korupsi. Hal tersebut dikemukakan aktivis antikorupsi Komite Penyelidikan dan Pemberantasan Korupsi (KP2KKN) Jateng Eko Haryanto, menanggapi kritikan Gubernur Ja-

teng Ganjar Pranowo terkait anggaran KONI Jateng yang dianggap tak transparan. Eko menganggap, tindakan tidak transparan sudah semestinya dikoreksi banyak pihak. Terlebih KONI merupakan organisasi yang dijalankan dari anggaran milik rakyat, APBD Jateng. “Soal KONI tidak transparan, itu sejak dulu begitu. Hampir semua tingkatan. Tidak transparannya ya soal anggaran,” terang Eko saat dihubungi Wawasan Rabu (25/5). Jika KONI sampai diancam tak cair anggarannya, hal tersebut wajar lantaran kepengurusan KONI Jateng belum menunjukkan akuntabilitasnya. “Semoga hanya ancaman, karena kalau tidak turun dananya bisa meng-

Foto: Buyi

SEMARANG - Ketua Komisi E DPRD Jateng AS Sukawijaya alias Yoyok Sukawi menyayangkan sikap Gubernur Jateng Ganjar Pranowo yang menganggap ada indikasi ketidakseriusan dalam penganggaran di Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jateng. Semestinya, Gubernur sebagai pemegang kebijakan melihat terlebih dalam soal penganggaran yang diusulkan pihak eksekutif. Politikus Partai Demokrat tersebut mengatakan, anggaran yang diajukan KONI merupakan anggaran yang diusulkan eksekutif. Komisi E memiliki posisi sepakat dan tidak untuk menurunkan anggaran sebesar Rp 70,8 miliar tersebut.

Bersambung ke hal 7 kol 3

Mulai Berlaku, Predator Anak Dikebiri JAKARTA - Presiden Jokowi menandatangani Perppu Nomor 1 tahun 2016 tentang perubahan kedua atas UU Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Perpu yang dikenal dengan nama Perppu Kebiri ini di-

teken untuk memberikan rasa aman bagi anak-anak. Pelaku kejahatan seksual anak akan mendapatkan hukuman berat. Bersambung ke hal 7 kol 1

Penagih Utang Cabuli Siswi SMU Kasus pencabulan terhadap anak di bawah umur semakin banyak terungkap. Terakhir di Cilacap seorang siswi SMU menjadi korbannya. Tak salah jika pemerintah menerbitkan Perppu ADALAH ANS alias Andi, pemuda 22 tahun yang kini tak bisa berkutik

Bersambung ke hal 7 kol 3

setelah ditangkap dirumahnya di Desa Tambaknegara Kecamatan Rawalo Kabupaten Banyumas. Upaya untuk melarikan diri saat mengetahui kedatangan petugas, gagal dan ia akhirnya digiring ke Mapolres Cilacap. Ia dituduh melakukan pencabulan dan Bersambung ke hal 7 kol 1

Ardina Rasti menyampaikan rasa bangganya saat ikut terlibat dalam kegiatan sosial bersama sang ibu Erna Santoso. Rasti pun menuturkan bagaimana perasaannya saat terlibat mengurus seribu anak yatim. Bersambung ke hal 7 kol 6

DPRD Sayangkan Sikap Gubernur

TERSANGKA: Kapolres AKBP Ulung Sampurna Jaya sedang memberikan keterangan pers dengan menunjukkan pelaku pencabulan dan persetubuhan. ■ Foto: ady purwadi

Bersambung ke hal 7 kol 3


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.