WAWASAN 11 Mei 2016

Page 1

■ Rabu Legi ■ 11 Mei 2016 Harga Eceran Rp 3.000 Harga Langganan Rp 70.000

TAHUN KE-31 NO: 44

TERBIT 24 HALAMAN - ISSN 0215-3203 Rooney

Juragan Bawang Ditembak Perampok BREBES – Nasib nahas menimpa Somiy­ ati (42), warga Desa Luwungragi, Keca­ matan Wanasari, Kabupaten Brebes. Bos

atau pengusaha bawang ini ditembak per­ ampok, Selasa (10/5) sekitar pukul 14.00 WIB. Beruntung, dalam insiden tersebut tidak ada korban jiwa. Namun Somiyati harus dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Bhakti Asih Brebes untuk mendapatkan perawatan medis. Pasalnya korban ditembak di bagian paha kiri hingga peluru menembus di bagian betis bawah lutut.

Informasi yang berhasil dihimpun me­ nyebutkan, perampok yang diketahui ber­ jumlah dua orang itu berhasil kabur de­ ngan mengendarai motor berwarna merah usai memperdaya korban, di tengah kera­ maian warga. Dalam aksinya tersebut, dua perampok tersebut berhasil pula membawa lari uang Bersambung ke hal 7 kol 3 DIRAWAT: Somiyati (40) korban perampokan menjalani perawatan di RS Bhakti Asih, Brebes, Selasa (10/5). ■ Foto: Eko Saputro

5 Kalapas Nusakambangan Dicopot ■ Jelang Eksekusi Mati 10 WNA dan 5 WNI SEMARANG - Sembilan Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) di lingkungan Kantor Wilayah Kemenkum HAM Provinsi Jateng, resmi dijabat oleh pejabat baru. Lima di antaranya merupakan Kalapas di Nusakambangan, Selasa (10/5). Pejabat baru yang bertugas sebagai Kalapas di Nusakambangan yaitu Eddy Teguh Widodo sebagai Kalapas Kelas IIA Besi, Maizar sebagai Kalapas Kelas IIA Kembang Kuning, Muhamad Susanni sebagai Kalapas Kelas IIA Pasirputih, Heni Yuwono sebagai Kalapas Kelas IIA Narkotika, dan Surpiyanto sebagai Kalapas Kelas IIA Permisan. Sementara itu empat Kalapas lainnya adalah Rudy Djoko Sumitro yang menjabat Kalapas Bersambung ke hal 7 kol 3

Kompor Meledak, 2 Kios Terbakar SALATIGA ­ Dua kios di Pasar Rejosari (dikenal dengan sebutan Pasar Sapi), Se­ lasa (10/5) sekitar pukul 19.00 WIB kem­ bali terbakar. Diduga kebakaran yang tak menimbulkan kerugian terlalu besar itu aki­ bat ledakan kompor gas tiga kilogram. Kejadian ini mengingatkan warga Sa­ latiga akan trauma kebakaran Pasar Sapi pada 26 September 2008, Jumat pagi, seki­ tar pukul 04.00 WIB yang meludeskan selu­ ruh kios dan los milik pedagang waktu itu. Bersambung ke hal 7 kol 1 Bersambung ke hal 7 kol 1

DISKUSI: Kepsek SMAN 3 Semarang Bambang Nianto Mulyo tengah menjawab pertanyaan salah satu orang tua murid, dalam diskusi usai acara wisuda SMAN 3 Semarang di Hotel Horison, Selasa (10/5). ■ Foto Arixc Ardana

■ Siswa IPA Kecewa Gagal Tembus SNMPTN

SMA 3 Diminta Evaluasi Internal SEMARANG - Wakil Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu meminta SMA Negeri 3 Semarang melakukan evaluasi internal terkait kegagalan ratusan siswanya dalam SNMPTN 2016. “Kami sudah koordinasi dengan Dinas Pendidikan untuk meminta SMA Negeri 3 Semarang mengkaji di dalamnya (sekolah) seperti apa,” kata Ita, sapaan akrab Hevearita di Semarang, Selasa (10/5).

Hal itu diungkapkannya usai mendatangi SMA Negeri 3 Semarang bersama Kepala Disdik Kota Semarang Bunyamin untuk mengklarifikasi penyebab seluruh siswa IPA reguler yang gagal SNMPTN. Seluruh siswa program IPA reguler di SMA Negeri 3 Semarang tidak lolos Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2016, padahal sekolah itu termasuk favorit di Kota Semarang.

Sejumlah orang tua siswa menduga sistem kredit semester (SKS) yang diterapkan di SMA Negeri 3 Semarang menjadi penyebab ketidaklulusan ratusan siswa pada salah satu seleksi masuk PTN tersebut. Ita mengatakan tidak boleh kemudian berpikir negatif bahwa sekolah yang salah dalam persoalan itu, tetapi sekolah tetap harus melakukan evaluasi internal seperti proses input data siswa. “Di dalam (sekolah) dika-

ji. Apakah ada kesalahan sekolah atau bagaimana. Misalnya, ternyata sekolah lain yang menerapkan SKS tidak ada masalah dalam penerimaan SNMPTN,” katanya. Di samping itu, Ita berupaya membantu mengomunikasikan persoalan itu dengan kementerian terkait mengingat dirinya pada Rabu (11/5) kebetulan akan bertolak ke Jakarta. Bersambung ke hal 7 kol 3

Asah Akting AKTRIS muda Kim­ berly Ryder sudah membintangi lebih dari 19 judul film sejak tahun 2008. Tapi itu tak lantas membuatnya berhenti untuk mengembangkan potensi. Kimberly baru saja menyele­ saikan pendidikan singkat di bidang performing art di sebuah akademi di London, Ing­ gris. Bintang film Romeo+Rinjani itu belajar se­ Bersambung ke hal 7 kol 1 Foto: kpl

Kisah ‘Superhero’ Naik Motor Keliling Kota

Susah Cari Duit, Menangis di Balik Topeng Aksi seorang pengendara motor warga Jakarta bernama Yudi menjadi viral di media sosial. Bagaimana tidak, tiba-tiba dia muncul di kemacetan dengan mengendarai kostum War Machine. Tokoh itu muncul pertama kali dalam komik Iron Man Vol 118 yang diterbitkan pada Januari 1979. TENTUNYA War Machine yang muncul di Jakarta ini berbeda dengan aslinya. Dalam beberapa foto yang diunggah di media sosial (medsos), War Machine tiruan ini menggunakan sepeda motor Honda Vario Tekno berwarna silver bergaris biru.

Yudi menggunakan kostum War Machine tersebut setiap Sabtu dan Minggu untuk berkeliling di jalanan ibu kota Jakarta. Kostum Superhero tersebut dibuatnya dari barang bekas. Kostum War Machine tersebut sengaja digunakan Yudi di jalanan ibu kota sebagai sarana promosi untuk kostum-kostum Superhero yang dibuatnya. Apa yang dilakuBersambung ke hal 7 kol 1 SUPERHERO: Yudi mengendarai motor keliling kota mengenakan kostum ‘Superhero’. Aksinya yang tak lain mencari duit menjadi perbincangan di media sosial. ■ Foto: dok bbc


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.