WAWASAN 31 Juli 2014

Page 1

■ Kamis Legi ■ 31 Juli 2014 Harga Eceran Rp 2.000 Harga Langganan Rp 50.000

TAHUN KE-29 NO: 123 TERBIT 16 HALAMAN - ISSN 0215-3203

Pasar Terbakar, Pantura Macet KAJEN - Jalur Pantura Wiradesa Kabupaten Pekalongan tersendat hingga sekitar 10 Km akibat Pasar Wiradesa terbakar, semalam. Belum diketahui secara pasti kerugian yang ditimbulkan akibat kejadian ini. Namun hingga pukul 18.30 WIB, kobaran api sudah bisa dipadamkan. Kobaran api diketahui berasal dari salah satu toko di Pasar Wiradesa, tepat di belakang pos pengamanan (Pos PAM) Pasar Wiradesa. Sehingga titik api bisa diketahui dengan cepat oleh petugas yang berjaga di pos itu.

Bersambung ke hal 7 kol 3

JAGA KERETA: Seorang polisi bersenjata lengkap menjaga kereta api di Stasiun Poncol Semarang. Penempatan petugas ini diharapkan perjalanan kereta api pada arus mudik dan balik aman dan nyaman. ■ Foto: Sunarto

Objek Wisata Diserbu Pengunjung GROBOGAN – Lebaran ternyata musim ‘panen’ bagi para nelayan wisata di objek wisata Waduk Kedung Ombo (WKO) yang lokasinya masuk wilayah Desa Ngrambat, Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan. Dari menyewakan perahu wisata kepada para wisatawan untuk mengelilingi kawasan waduk dalam waktu paling lama satu jam, masing-masing nelayan berhasil meraup pendapatan antara Rp 700.000-Rp 800.000. Tarif naik perahu wisata di Waduk Kedung Ombo pada musim Lebaran tahun ini, menurut Sulkhan, sebesar Rp 12.000 untuk dewasa dan Rp 6.000 untuk anak-anak. Sehingga dengan kapasitas ratarata perahu wisata yang ada di objek wisata Waduk Kedung Ombo, antara 40 – 50 orang dewasa ditambah dengan anakanak usia batita (bawah tiga tahun) dengan jumlah yang sama, pihak nelayan bisa memperoleh pendapatan sedikitnya Rp 600.000 setiap putaran. Pendapatan itu, katyanya bisa bertambah lebih besar lagi kalau ditambah dengan anakanaknya yang juga diajak serta. “Sejak hari pertama Lebaran hingga hari kedua, Selasa (29/7), masing-masing nelayan bisa melayani antara 3-5 putaran dalam sehari. Sehingga, selama musim Lebaran ini nelayan wisata di tempat ini benarbenar panen rezeki, karena jumlah pendapatannya dalam sehari bisa mencapai Rp 1 juta lebih,” ujar Sulkhan seraya menambahkan, pendapatan minimal para nelayan wisata selama musim Lebaran, merupakan pendapatan rata-rata para nelayan wisata pada hari-hari biasa, kecuali hari Sabtu dan Minggu dalam setiap bulannya. Bersambung ke hal 7 kol 3

GEBYAR

16

Lebaran di Jakarta LEBARAN selalu identik dengan yang namanya mudik. Kamu sendiri mungkin saat ini sedang menikmati mo­ men bersama keluarga di kampung hala­ man. Namun kata mudik saat Lebaran sepertinya tidak berlaku bagi Nirina Zubir.

Arus Balik Tersendat di Comal PEMALANG - Arus balik yang mulai mengalir di jalur Pantura Kabupaten Pemalang, Rabu (30/7), mulai menunjukkan peningkatan yang signifikan. Bahkan arus lalu lintas tidak hanya didominasi mereka yang akan

balik ke Jakarta, tetapi juga oleh warga yang sengaja mudik setelah Lebaran. Kondisi ini diperparah dengan Jembatan Comal yang sudah dibuka, namun masih terbatas masing-masing satu lajur, baik ke arah barat

TERSENDAT: Arus lalu lintas yang akan menuju Jembatan Comal, baik dari barat maupun timur tersendat hingga mengular, karena adanya penyempitan lajur dari dua menjadi satu akibat jembatan belum bisa digunakan secara maksimal. ■ Foto:Probo Wirasto.

maupun timur. Tak pelak adanya penyempitan jalur dari dua menjadi satu dari kedua arah membuat kendaraan arus antre dan berjalan satu per satu. Tak ayal timbul antrean panjang dari kedua sisi. Untuk arus lalu lintas yang menuju timur, antrean mulai dari dekat Jembatan Comal hingga sekitar PT Candi Mekar di Cibiyuk Kecamatan Ampelgading. Sedangkan untuk kendaraan yang menuju barat antrean mulai dari pertigaan Comal hingga sebelah timur Pasar Grosir. Ironisnya meski arus lalulintas sangat padat, tidak sedikit pengguna kendaraan yang dengan sengaja memperlambat kendaraan mereka saat melintas di atas Jembatan Comal sekadar mengambil gambar dari dalam mobil kondisi jembatan Bersambung ke hal 7 kol 3

Ritual Jabat Tangan 1 Km, Kumpulkan Dana Palestina SLEMAN - Ribuan warga dua kampung, yakni warga Dusun Gabahan dan Jodag, Desa Sumberadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, Yogyakarta mempunyai tradisi unik dan menarik yang dilakukan setiap tahun. Tradisi syawalan yang dilakukan usai menjalankan Shalat Idul Fitri 1435 H itu berkumpul berderet di sepanjang jalan kampung untuk melakukan ritual salaman memanjang hingga mencapai satu Km lebih.

Menariknya lagi, selain melakukan Syawalan sambil jabat tangan untuk saling mengucapkan ikrar maaf memaafkan, warga yang berderet berjajar di sepanjang jalan kampung itu juga sepakat mengumpulkan

Laka Karambol, 1 Tewas KUDUS – Arus balik Lebaran di wilayah kabupaten Kudus menelan korban. Sebuah kecelakaan karambol terjadi di Jl R Agil Kusumadya, turut Desa

Jati Wetan, Kecamatan Jati yang melibatkan sebuah truk boks, pikap serta sepeda motor.

Bersambung ke hal 7 kol 1

TERTIMPA TEMBOK: Truk boks bernopol H 1551 AW setelah oleng ke kanan dan menyenggol sebuah pikap Gran Max nopol H 1913 UE dan menabrak motor, langsung menabrak pagar rumah dan tertindih reruntuhan tembok. ■ Foto: Hery Suyanto

Pangkat Bripda Yoga Naik Satu Tingkat

dana untuk disumbangkan kepada saudara warga muslim di Gaza, Palestina yang kini sedang menderita akibat gempuran tentara Israel. Bersambung ke hal 7 kol 1

RITUAL: Warga Dusun Gabahan dan Desa Sumberadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, mempunyai tradisi unik dan menarik. Ritual jabat tangan dilakukan usai Shalat Idul Fitri di sepanjang jalan dusun. ■ Foto: ali subchi

SEMARANG -Jenazah Briptu Anumerta Yoga Axsel Zethro Ginuny disambut isat tangis keluarga saat sampai di rumah duka Jalan Imam Bonjol nomor 102 Kelurahan Pandansari Kecamatan Semarang Tengah, Rabu (30/7) malam. Anggota Polres Lanny Jaya Papua itu dianugrahi kenaikan pangkat satu tingkat dari Brigadir Dua menjadi Brigadir Satu. Kerabat, saudara, dan rekan dari Yoga telah memenuhi halaman rumah ketika jenazah datang. Hujan mengiringi persemayaman sementara di rumah duka untuk nantinya dimakamkan di kompleks pemakaman prajurit di Bergota pada Jumat (1/8) selepas Shalat Jumat. Sejumlah anggota Brimob Polda Papua dipimpin Kabid Humas Polda Papua, Kombes

Foto: Dok

Briptu Anumerta Yoga Sulistiyo Pudjo Hartono mengantarkan jenazah dari Jayapura sejak pukul 12.00 waktu setempat hingga ke Semarang. SeBersambung ke hal 7 kol 1

Grebeg Pasa Kraton Surakarta Hadiningrat

Secuil Gunungan Bikin Senyum Pengalap Berkah Kata terakhir doa yang dilantunkan ulama masjid Agung Surakarta itu layaknya sebuah komando untuk memulai serbuan. Secara serentak ratusan warga yang berkumpul di halaman Masjid Agung langsung merangsek maju untuk memperebutkan bagian gunungan Jaler yang dikirim dari Kraton Surakarta Hadiningrat. MANA KALA telah mendapatkan secuil bagian dari gunungan, senyuman terlihat tersungging di antara bibir para

pengalap berkah. Itulah gambaran akhir prosesi mengirim Hajad Dalem Gunungan Grebeg Pasa 2 Sawal Alip 1947. Upacara tradisionil yang dihelat keraton Surakarta Hadi-ningrat berlangsung di halaman Masjid Agung Surakarta, Rabu (30/7). Prosesi mengirim Hajad Dalem Gunungan Grebeg Pasa diawali munculnya sepasukan pasukan musik berikut pasukan bersenjata Kraton Surakarta Hadiningrat dari Kori Kemandungan Kraton setempat sekitar pukul 10.45 WIB. Iring iringan peserta kirab yang

melibatkan setidaknya sekitar 400 orang dan membawa sepasang gunungan dan anak gunungan menuju ke halaman Masjid Agung Surakarta melalui Siti Hinggil dan Pergelaran serta Alun Alun Utara. Suara Bersambung ke hal 7 kol 3 DIUSUNG: Gunungan Jaler tengah diusung menuju halaman masjid Agung Surakarta dari dalam Karaton Surakarta Hadiningrat. ■ Foto: Bagus Adji W


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.