WAWASAN 26 Februari 2014

Page 1

■ Rabu Legi ■ 26 Februari 2014 Harga Eceran Rp 2.000 Harga Langganan Rp 50.000

GELSENKIR­ CHEN ­ ­Schalke harus menjamu salah satu favorit juara Liga Cham­ pions, Real Madrid dalam ba­ bak 16 besar leg I di Veltins Arena, Kamis (27/2) dinihari WIB. Secara teori, tim asuhan Carlo Ancelotti itu unggul se­ gala­galanya dari Klaas­Jan Huntelaar dkk. Namun gemerlap pemain bintang di skuat Real Madrid ru­ panya tidak membuat nyali Schalke menciut. The Royal Blues bahkan siap menciptakan kejutan tak menyenangkan bu­ at tim lawan. Dari materi pemain, Madrid dipenuhi pesepakbola top dunia termasuk dua kali pemain ter­

Ronaldo Huntelaar

Bersambung ke hal 7 kol 3

PLN Minta Lelang Ditunda SEMARANG - Deputi Manajer Humas dan Bina Lingkungan PT PLN Distribusi Jateng dan DIY Supriyono meminta, lelang gedung kantor PT PLN Distribusi Jateng dan DIY ditunda. Permintaan penundaan itu karena dikhawatirkan akan mengganggu pelayanan PT PLN kepada masyarakat. Seperti diketahui, gedung PT PLN Distribusi Jateng dan DIY dua hari lagi terancam dilelang. Pelelangan itu menyusul putusan Mahkamah Agung No 48.k/PHI.Sus/2010, di mana PLN diwajibkan memenuhi tuntutan serikat pekerja untuk menyetarakan gaji dengan total nilai Rp 48,65 miliar. Tuntutan serikat itu sampai batas waktu 28 Februari 2014. “Kalau betul terjadi seperti yang diisukan pelelangan, kemungkinan besar akan menjadi kendala. Makanya kami memohon kepada pihak-pihak yang terkait untuk dilaksanakan penundaan lelang. Mengingat fasilitas di kantor ini mempengaruhi pelanggan,” kata Supriyono, saat ditemui di kantornya, Senin (25/2). Salah satu aset yang akan dilelang itu gedung besar setinggi tiga lantai di Jalan Tanjung Semarang. Gedung itu merupa-

kan tempat pelayanan maupun tempat operasional. Kebetulan di kantor itu ada tiga pelayanan di Jateng. Pertama kantor pelayanan untuk pengendalian distribusi, kemudian pada lantai dua digunakan untuk pengendalian pendapatan dari PLN dan lantai dasar untuk pelayanan gangguan atau call center. ”Pengaruhnya secara praktis misalnya ketika ada laporan gangguan kan kontak center ada di sini. Jadi kalau pindah maka kami harus set up ulang. Atau misalnya dalam hal tagihan rekening listrik juga ada disini, terus juga untuk pengendalian gangguan, ketika memang terjadi gangguan listrik di Jateng dan DIY,” paparnya. ■ Gangguan Pelayanan Menurutnya, isu yang memBersambung ke hal 7 kol 3

Kudus Tak Akan Gelap KUDUS – PLN Kudus mengaku siap untuk pindahan kantor menyusul bakal dilelangnya kantor PLN Area Kudus yang berada di jalan Lukmonohadi, seiring dengan kemenangan gugatan Serikat Pekerja PLN. Meski demikian, pihak PLN memastikan jika kantor tersebut jadi dipindah, tidak akan

berakibat pada pemadaman listrik di wilayah Kudus dan sekitarnya. ”Meski nanti pindah, saya kira tidak akan mengganggu pasokan listrik untuk wilayah Kudus dan sekitarnya. Jadi tidak akan ada pemadaman,” kaBersambung ke hal 7 kol 3

PELAYANAN TERANCAM: Kantor PLN area Kudus yang yang terancam ikut dilelang, dikhawatirkan mengganggu pelayanan. ■ Foto: tom

GEBYAR

6

Segera Nikahi Bule ARTIS Jessica Iskandar segera menikah dengan ke­ kasihnya. Dia sudah meng­ ajukan permohonan surat pengantar nikah dengan ke­ kasihnya yang bule, Ludwig Franz Willibald Maria Joseph Leo­ nard.

Seorang hakim selalu meminta saksi maupun terdakwa berbicara jujur dan tak berbelit dalam keterangannya di persidangan. Namun kali ini, hakim dibikin repot oleh hakim yang dihadirkan dalam sidang penyuapan sebagai saksi, karena dinilai memberi keterangan berbeda atau berbohong. MANTAN hakim ad hoc Pengadilan Tipikor Semarang yang juga terpidana kasus suap hakim, Kartini Juliana Magdalena Marpaung diperiksa sebagai saksi atas lanjutan perkara suap dengan terdakwa Asmadinata, Senin (25/2). Dalam keterangannya, terpidana 10 tahun penjara itu membantah terlibat dalam rencana suap majelis hakim untuk putusan ringan terhadap M Yaeni, mantan Ketua DPRD Grobogan, ter-

TERANCAM DILELANG: Kantor PT PLN Distribusi Jateng dan DIY di Jatingaleh, Semarang salah satu dari lim aset PLN Jateng yang terancam dilelang. ■ Foto: Ceprudin-yan

Pemerintah Anggap Konflik Bhatoegana Bantah Keraton Solo Rampung Terima THR JAKARTA - Pemerintah Pusat turun tangan untuk menyelesaikan konflik internal Keraton Surakarta, melalui Roy Suryo selaku mediator yang ditunjuk Presiden. Roy menegaskan, konflik internal itu sudah selesai dan menyebutkan bahwa semua pihak menerima Sri Susuhunan Paku Buwono (PB) XIII sebagai raja yang sah bertahta. “Sejak tanggal 21 Februari 2014, surat izin untuk Lembaga Dewan Adat Keraton Surakarta Hadiningrat yang selalu dipegang sudah berakhir dan menyatakan tidak memperpanjang lagi,” kata Roy di kantornya, Jl Gerbang Pemuda, Senayan, Jakarta, Selasa (25/2). Roy menyebutkan, hal ini memang bukan tugas, pokok, dan fungsi (tupoksi) dirinya sebagai Menpora. Dirinya hanya melanjutkan apa yang sudah dilakukan oleh Ketua DPR, Mendagri, Mendikbud, Menpa-

rekraf, Menteri PU dalam proses rekonsiliasi tersebut. Lebih lanjut sesuai dengan pesan Presiden, Roy mengemukakan langkah-langkah selanjutnya yang akan diambil untuk mengembalikan tahta PB XIII menunggu Pileg yang diadakan 9 April 2014 hingga sebelum Jumenengan atau upacara Keraton sekitar tanggal 25 Mei 2014. “Saya sudah bertemu dengan semuanya. Dengan Walikota Solo FX Rudi dan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo juga. Dari 35 putra-putri, 31 di antaranya menyatakan mendukung PB XIII. Sementara sisanya nanti akan kami ajak,” kata Roy. Sementara itu, PB XIII beserta istri hadir pula dalam konferensi pers itu. Roy juga menyebutkan ada pihak yang mempermasalahkan pertemuan PreBersambung ke hal 7 kol 1

JAKARTA - Gaya bicara Ketua Komisi VII DPR Sutan Bhatoegana tak berubah meski duduk di kursi saksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Selasa (25/2). Dengan gaya khasnya, Sutan bicara dengan nada keras bahkan kerap balik ‘menyerang’ jaksa KPK yang mengajukan pertanyaan. Emosi Sutan tidak terkontrol saat jaksa KPK mencecarnya perihal duit THR termasuk adanya ‘intervensi’ ke Rudi Rubiandini yang kala itu menjabat Kepala SKK Migas. Jaksa yang dipimpin Riyono menanyakan pertemuan Sutan dengan Rudi dalam acara buka puasa sekitar Juli 2013 yang membahas soal PT Timas Suplindo. Jaksa menanyakan tujuan Sutan berbicara dengan Rudi. “Saudara khawatir Timas nggak jadi Bersambung ke hal 7 kol 1

Sutan Bhatoegana Foto: Dok

Saat Hakim Menyidang Hakim

Keterangan Berbeda BAP, Kartini Ditegur dakwa korupsi pemeliharaan mobil dinas setempat. Kartini mengakui pertemuannya dengan Heru Kisbandono (terdakwa perkara lain), dan Asmadinata (hakim ad hoc non aktif Pengadilan Tipikor Palu), untuk membicarakan masalah pribadi. Kepada Heru, Kartini mengakui sekira tujuh kali bertemu, sementara dengan terdakwa Asmadinata dua kali. Dari pertemuannya, baik langsung maupun melalui telepon yang disadap petugas KPK, Kartini membantah membahas perkara M Yaeni dan rencana putusan ringan yang akan dijatuhkannya.

“Dengan saya tidak ada (membahas soal putusan ringan). Soal rencana pembagian uang untuk ketua majelis, juga tidak ada. Justru saya tolak, makanya dia ketemu Pak Pragsono (terdakwa lain),” kata Kartini menjawab pertanyaan majelis dan jaksa pada KPK.

DIPERIKSA : Kartini Juliana Magdalena Marpaung, mantan hakim ad hoc Pengadilan Tipikor Semarang, terpidana kasus suap hakim saat diperiksa dengan terdakwa Asmadinata, Senin (25/2). ■ Foto: Sunardi-yan

■ Dituduh Berbohong Atas keterangannya itu, ketua majelis hakim Dwiarso Budi Santiarto menegur dan mengingatkan saksi Kartini agar terbuka dalam memberikan kesaksiannya di bawah sumBersambung ke hal 7 kol 1


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.