Penampungan Air Limbah Jebol

Page 1

BERITA BEKASI Harian Umum

Harga Eceran

Rp. 3.000,-

Langganan Rp. 70.000,-/bulan 16 Halaman

Memberi Nilai Lebih

ONLINE : WWW.TVBERITA.COM 021-8833-9602

APRIL 2015 KAMIS, 830JANUARI 2015 beritabekasiredaksi@gmail.com

koranberitabekasi

www.koranberita.co

­

CSR Harus Sinkron dengan Program Pemerintah HARUS disinkronkan. Misalnya, untuk tahun ini difokuskan untuk pembangunan gedung sekolah, ya maka CSR yang ada harus diarahkan ke situ. Ini yang sudah dilakukan Pemprov Jawa Barat. dengan pem­bangunan Kota Bekasi. “Harus disinkronkan. Misalnya, untuk

PENGUMUMAN: Sehubungan dengan peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) yang juga menjadi libur nasional, Harian BERITA BEKASI tidak terbit pada Hari Jumat, 1 Mei 2015. Akan terbit kembali Hari Sabtu, 2 Mei 2015.

PERATURAN Menolak Pasien BPJS, Izin Rumah Sakit Bakal Dicabut BEKASI SELATAN, BERITA BEKASI-Pe­ merintah Kota (Pemkot) Bekasi akan menindak tegas rumah sakit swasta yang tidak melayani pasien peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Sikap tegas ini akan diambil menyusul ba­ nyaknya keluhan masyarakat Kota Bekasi yang merasa kesulitan saat akan berobat ke rumah sakit swasta dengan menggunakan kartu BPJS Kesehatan dan Kartu Sehat. Walikota Bekasi, Rahmat Effendi me­ ngata­ kan, seluruh rumah sakit swasta yang ada di Kota Bekasi harus bersedia me­ nerima dan melayani pasien BPJS Kesehatan dan Kartu Sehat. “Saya akan langsung cabut izin hari itu juga, bila ada rumah sakit Rahmat Effendi HALAMAN

beberapa hal yang akan diatur antara lain, soal pemberian sanksi, pembentukan lembaga dan beberapa aturan lainnya. “Selama ini Pera­ turan Wali Kota (Per­ wal) tidak memuat adanya sanksi, HALAMAN

7

Penampungan

PENGUMUMAN

Walikota Bekasi.

tahun ini difokuskan untuk pem­bangunan gedung sekolah, ya maka CSR yang ada harus diarahkan ke situ. Ini yang sudah dilakukan Pemprov Jawa Barat,” kata Ariyanto kepada BERITA BEKASI, Rabu (29/4). Dikatakan, untuk bisa mensinkronkan antara CSR dengan program pemerin­ tah, saat ini Pansus III te­ngah menggo­ dok Peraturan Daerah (Perda) CSR. Dalam Perda nanti, kata dia, akan ada

Air Limbah Jebol Membahayakan Pengguna Jalan Disekitar Rumah Sakit Mitra Keluarga

SALURAN Instalasi Penampungan Air Limbah (IPAL) di Citra Grand, Kecamatan Jati Sampurna, Kota Bekasi jebol. Akibatnya, pembangunan proyek IPAL milik Rumah Sakit Mitra Keluarga kini membahayakan pengguna jalan.

7

PRAKIRAAN CUACA BEKASI 30 APRIL 2015

Sedikit hujan singkat atau badai petir

Sebagian hingga umumnya berawan

SIANG

MALAM

Suhu

32°

Suhu

24°

Sumber: accuweather

SETAHU kami seharus­ nya ada semacam upa­ ya pemeliharaan setelah proyek itu dianggap selesai tapi nyatanya sama sekali tidak ada. KOSASI/BERITA BEKASI

JEBOL. Penutup Instalasi Penampungan Air Limbah (IPAL) Rumah Sakit Mitra Keluarga di jalan raya Citra Gran Jati Sampurna dibiarkan jebol dan membahayakan pengguna jalan raya.

JATI SAMPURNA, BERITA BE­KASI-Lokasi yang tepat bera­ da di tengah jalan raya bahkan

Kredit Mekar Menjadi Solusi Bagis Masyarakat Miskin Tanpa Agunan

BPR Arta Pundimekar Tingkatkan Pelayanan Oleh: ASYKUR HULU UNTUK mengembalikan per­ juangan dari kehadiran Bank Perkreditan Rakyat (BPR) sebagai lembaga ke­ uangan yang mewadahi untuk mensejahterakan masyarakat menjadi langkah tepat yang di­ lakukan BPR Arta Pundimekar dalam menjalankan bisnisnya. Selama 23 tahun berdiri, BPR Arta Pundimekar tetap eksis menemani masyarakat ter­ utama mereka kalangan ba­wah yang berada dipinggi­ ran kota. Direktur Utama BPR Arta Pundimekar, Yohanes Kurni­ awan Kristianto mengatakan, ada banyak program dan pe­

Ilustrasi net/berita bekasi

BEKASI TIMUR, BERITA BE­KA­SI-De­ wan Perwakilan Rakyat Da­erah (DPRD) Kota Bekasi meni­ lai Corporate Sosial Responsibility (CSR) belum memberikan dampak po­sitif bagi pembangunan sosial kema­syarakatan. Hal ini terjadi karena program CSR belum sinkron dengan pemba­ ngunan di Kota Bekasi. Anggota Pa­nitia Khusus (Pansus) III, Ariyanto Hendrata menga­ takan, nantinya CSR harus disinkronkan

GEDUNG BPR Arta Pundimekar. layanan yang bisa dimanfaat­ kan oleh masyarakat. “Yang paling diunggulkan

ASYKUR HULU/BERITA BEKASI oleh kami yaitu penyaluran kredit melalui produk kredit mekar yaitu pembiayaan tan­

pa ada anggunan,” kata Yo­ hanes kepada BERITA BEKA­ SI, Rabu (29/4). Produk Kredit mekar me­ rupa­ kan pembiayaan lunak ya­ng bisa dimanfaatkan oleh ma­ syarakat yang memang be­ tul-betul tidak pernah me­ nge­ nal dan bertransaksi di per­ bankan baik bank umum atau­ pun BPR. Memberikan kredit kepada mereka mema­ ng tidak mudah penuh dengan resiko besar karena kesada­ ran belum paham. Namun memperkenalkan kepada mereka akan perban­ kan memang harus dalam meningkatkan kesejahteraan. Kalangan bawah sangat ren­ tan dan tidak pede dengan yang namanya bank.

“Ekspansi bisnis yang kami lakukan untuk mereka se­ utuhnya untuk membesarkan mereka dari kehidupan yang tidak layak menjadi layak,” kata­nya. Bila secara model perban­ kan pada umumnya, penyalu­ ran kredit selalu melihat status dari nasabah. Rata-rata pem­ biayaan yang diberikan kepa­ da nasabah yaitu masyarakat yang sudah bank kabel bukan in kabel. Tidak ada jaminan dan usaha mana mau per­ bankan menyentuh lini ini. Dengan produk kredit me­ kar yang ada pada kami men­ jadi solusi kepada masyarakat untuk bisa mendapatkan HALAMAN

7

Alamat Redaksi: Jl. KH. Noer Alie, Ruko Sentra Niaga Kali Mas, Blok A No. 19 Kali Malang Tambun Bekasi

di jalur cepat nampaknya belum men­ dapat perhatian dari pihak ter­kait. Oyong, salah seorang penggu­ na jalan mengaku pembangunan IPAL baru selesai sekitar beberapa bulan lalu. “Kualitas pembuatannya masih jauh dari standar karena di lokasi penggalian yang diaspal se­ karang justru HALAMAN menjadi

7


BERITA KITA

KAMIS, 30 April 2015

2

Skenario Balas Dendam Australia Kepada Indonesia

NOMOR TELEPON PENTING KABUPATEN BEKASI No.

Nama

Telepon

1.

Kantor Pemkab Bekasi

021-89970375

2.

Kejaksaan Negeri Cikarang

021-89970242

3.

BPS Kab. Bekasi

021-89902728

4.

Kantor Depag Kab. Bekasi

021-8842914

5.

Kantor Jamsostek Cikarang

021-89113872 - 75

6.

Kantor Samsat Cikarang

021-89109170

7.

BPPD Bidang Penanaman Modal

021-89970140

8.

RSUD Kab. Bekasi

021-8830152

9.

Polres Kab. Bekasi

021-89113533

10.

Damkar Kab. Bekasi

021-88336732 – 332

11.

Damkar Lippo Cikarang

021-8972113

12.

Damkar Jababeka

021-8934900

13.

PDAM Kab. Bekasi

021-8921938

14.

PLN Cikarang

021-89108282

KOTA BEKASI No.

Nama

Telepon

1.

Pemkot Bekasi

021-889 633 72

2.

Kejaksaan Negeri Bekasi

021-8841450, 021-8842782

3.

BPJS Kota Bekasi

021-8847071 Hotline : 0812 8582705

4.

Kantor Depag Kota Bekasi

021-88954572

5.

Jamsostek Kota Bekasi

021-8843909

6.

Penanaman Modal Kota Bekasi

021-88855450

7.

RSUD Kota Bekasi

021-8827617

8.

Polres Metro Bekasi

021-8841110

9.

Damkar Kota Bekasi

021-88338389

10.

PDAM Kota Bekasi

021-884 1901

11.

PLN Kota Bekasi

021-8812222

12.

Kodim 0507 Kota Bekasi

021-844 1002

13.

Derek Kota Bekasi

021-8841110

14.

Posko Banjir Kota Bekasi

021-884 4232, 021-884 4233

15.

PMI Kota Bekasi

021-8817243

SMS PEMBACA INGIN menyampaikan kritik dan saran tentang lingkungan sekitar anda? Kirimkan SMS de­ ngan format SMS#NamaAnda#IsiPesan, kemudian kirim ke 0821-21644-222.

Penulis : Asaaro Lahagu

KEMARAHAN Australia benar-benar mendidih setelah dua warganya dieksekusi mati di Nusakambangan, Rabu (29/4/2015). Australia yang sebelumnya hanya mengeluarkan ancaman, kini mulai berhitung membalas dendam kepada Indonesia. Ancaman pertama adalah penarikan duta besarnya Paul Grigson dari Indonesia. PM Tonny Abbot dan Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop, mengatakan bahwa masih ada langkah lanjutan yang lebih serius untuk membalas Indonesia. Apakah ancaman lanjutan Australia itu kepada Indonesia? Mari kita analisis kemungkinan skenario balas dendam Australia. Pertama, warga Australia akan menyerang Kedubes Indonesia yang ada di Australia. Bisa saja PM Tonny Abbott membiarkan warganya melakukan demonstrasi menentang Indonesia. Dan tentu saja sasar­ an pertama adalah Kedubes Indonesia yang ada di Australia. Sasaran kedua adalah warga negera Indonesia yang tinggal di Australia. Kedua, menghentikan bantuan. Australia kemungkinan akan menghentikan bantuan atau memotong bantuan Australia kepada Indonesia. PM Tonny Abbott pernah mengungkit bantuan Australia kepada Indonesia yang diberikannya dalam bencana Tsunami Aceh. Lalu warga Indonesia membalas dengan mengumpulkan koin untuk Australia. Ada kemungkinan Australia tidak lagi memberikan bantuan kepada Indonesia jika Indonesia mengalami bencana

alam. Ketiga, memboikot pertemuan. Australia bisa mena­ rik diri dari pertemuan tahunan para pemimpin yang dihadiri oleh Indonesia. Pertemuan antara dua menteri luar negeri dan dua menteri pertahanan bisa diboikot oleh Australia. Pertemuan­-pertemuan yang dihadiri oleh pejabat Indonesia di luar negeri, tidak akan dihadiri oleh Australia. Keempat, menghentikan perdagangan. Australia mungkin akan menghentikan perdagang­ an dengan Indonesia. Indonesiasaat ini masih mengimpor daging sapi dari Australia. Bila Australia melarang mengekspor daging sapi ke Indonesia, maka daging sapi di pasar akan me­ lonjak tinggi. Kelima, menolak memberi dukungan kepada Indonesia. Australia kemungkinan akan menolak mendukung Indonesia untuk hal-hal yang diperjuangkan RI dalam forum internasio­ nalnya dan ada kemungkinan Australia akan menentang apapun ide Indonesia. Keenam, menolak untuk hadir pada acara kenegaraan Indonesia. Indonesia dan Australia ada kerja sama di bidang militer. Pada Juli mendatang 2015, Panglima TNI Jenderal Muldoko akan melakukan per-

Keliaran Polri dan Jinaknya TNI, Bukti Piawainya Komunikasi Luhut? Penulis : Susy Heryawan

SUKA atau tidak, mau mengakui atau tidak, Presiden selaku pimpinan tertinggi di neger i ini, hingga hari ini belum bisa memegang kendali sepenuh­ nya atas Polri. TNI memang relatif sudah terpegang, dan bahkan telah “menganugerahkan” pakaian militer, sehingga presiden telah menjadi anggota kehormatan. Simbolis pakaian itu hanya seremoni, namun tindakan tentara secara nyata terlihat nyata. Bagaimana peran mereka selama pemerintahan ini. Sigap dalam menunjang swasembada pangan, dengan menjadi penyuluh pertanian, meskipun menjadi pro dan kontra. Dari sisi tentara ini adalah sikap mendukung pemerintah secara penuh. Beberapa kantor dan markas tentara banyak tanaman baru, belum lama, baik dengan kantong atau lahan yang selama ini hanya rumput mulai ditanami. Pergantian pimpinan tanpa gejolak dan cenderung mulus, tidak ada perbincangan apalagi penolakan dari

rubah menjadi gelombang yang melahirkan penasihat presiden yang tidak berdaya pula menghadapi masalah ini. Balas membalas dengan KPK, dan perintah presiden tidak mempan juga. Angin berhembus dan status tersangka Pak Budi gugur, namun pencalonan­ nya dibatalkan dan diganti dengan Pak Badrodin. Pak Badrodin tidak ada penolakan dari Senayan, dan pelantikan lancar. Sigap dan cepat kapolri baru melantik wakilnya Pak Budi tanpa se­ remoni, bahkan di ruang kecil sekali. Konon presiden hanya diberitahu de­ ngan mendadak, apalagi agenda pre­ siden waktu itu sangat padat, dengan adanya KAA. Polri dan TNI memang alat negara bukan milik pribadi presiden. Namun kalau panglima TNI dan kapolri tidak sejalan dan taat pada perintah presiden tentu akan berbahaya bukan pada presiden dan pemerintah, namun bangsa secara keseluruhan. Bagaimana begal belum usai, malah mereka asyik di ranah korupsi yang selama ini kuat mana-mana. Dunia maya, dan dunia sekali aroma menguar dari mereka. kura-kura mendukung penuh. Tanpa Luhut, seorang militer, bintang emcatatan apalagi tarik ulur yang biasanya pat, dan mendapat posisi sebagai berkepanjangan. kepala staf kepresidenan. Pak Luhut Pelaku kriminal sering diakhiri oleh mendapat tugas sebagai komunikaTNI, media menyorot dengan porsi tor ke luar, bukan ke dalam dalam arti yang lebih akhir-akhir ini. Di mana-­ dengan kabinet. Keseksian Pak Luhut mana penggrebegan justru oleh TNI, seorang jenderal dan petinggi Golkar pupuk bersubsidi, BBM, oli palsu, dan tentu sangat membantu menguasai narkoba. keadaan. Gerindra yang head to head Membersihkan sungai dan kawasan dengan presiden dalam pilpres lalu, yang perlu penanganan cepat dan tun- sekarang sangat jinak bahkan melebihi tas. Selama ini hampir-hampir tidak ada PDI-P. Pak Bowo adalah anak buah Pak inisiatif seperti ini. Luhut. Militer masih memegang kuat Polisi dan dinamikanya adat hirarkhi kepemimpinan itu. Golkar Riak ini dimulai dengan pergantian yang memiliki posisi tawar bagus pun kapolri dari Pak Tarman dan Bareskrim mendapatkan sentuhan magisnya dan yang mendadak dan tiba-tiba. Muncul sekarang fokus mereka internal, lupa masalah dengan Pak Budi G yang di- “menggoda” pemerintahan. Padahal calonkan secara tunggal dan direspons sepuluh tahun bersama Pak Beye, me­ dengan KPK yang menyatakannya reka merupakan duri dan suban dalam sebagai tersangka. Gedung kura-kura daging, lebih banyak merepotkan darimenanggapi dengan gegap gempita, pada membantu pemerintahan saat itu. suara sedikit lonjong menyetujui jadi Apakah Pak Luhut belum sempat kapolri. Penolakan demi penolakan be- “menangani” Polri ini? (*)

Harian Umum

BERITA BEKASI Memberi Nilai Lebih

NET/DOK BERITA BEKASI

pisahan. Besar kemungkinan Australia tidak akan mengirim pejabat tingginya untuk menghadiri perpisahan panglima TNI tersebut. Ketujuh, menghukum sadis nelayan Indonesia yang tertangkap di wilayah perairan Australia. Bukan hanya itu bila tentara Australia yang sedang patroli, bisa menembak langsung kapal nelayan Indonesia tanpa am-

pun. Kedelapan, Australia akan menakut-nakuti Indonesia de­ ngan berbagai manufer kapal perangnya di perairan dekat Timor Leste. Selain itu, Australia akan menerbangkan pesawat tempur canggihnya di wilayah Indonesia untuk mengejek kemampuan angkatan udara Indonesia yang hanya diperkuat sebagian pesawat tempur hibah

yang sudah tua itu. Inilah beberapa skenario ba­ las dendam Australia kepada Indonesia. Dan tentu saja skena­rio paling buruk dan brutal adalah Australia akan menyerang Indonesia lewat perang terbuka. Bila hal ini terjadi maka kegilaan dua negara akan menjadi tontonan lucu di dunia internasional. Semoga tidak menjadi kenyataan. (*)

SBY Ibarat Pacar yang Tak Mau Putus

Penulis : Bai Ruindra

SEPULUH tahun pacaran. Waktu yang padat. Kasih sayang terbelai. Cinta tak terdefinisi terjalin indah. Suka duka menyatu. Utang-piutang di mana-mana. Kedua belah pihak tentu punya utang dan piutang. Kedua belah pihak tentu saja meradang saat disakiti. Si pacar memberi semua kepada kekasih­nya. Di laki-laki memberi harta; semula tidak dianggap utang. Si perempuan memberi harga diri untuk sebuah cinta. Ibarat benar-benar akan sampai ke pernikahan, keduanya memadu cinta dengan sebenarnya. Si perempuan merajuk dengan sebutan “Papi”. Si laki-laki menyahut dengan sebutan “Mami”. Atau keduanya saling memanggil “Sayang” Wajar saja. Kedua orang terkasih saling memberi dan menerima. Namun, begitu putus. Semua diungkit. Barang sekecil apapun diung­kit apalagi barang-barang mahal. Setiap pemberian dilempar kembali ke muka masing-­masing. Setiap kata-kata manis dianggap bentakan. Setiap bentakan adalah pukulan terhebat. Inilah sulit move on. Cinta remaja. Balas dendam. Si perempuan mencari laki-laki tergagah lainnya. Si laki-laki memacari perempuan tercantik menurutnya. Saling pamer. Saling lempar kesalahan. Sayangnya, bekas pacar ini tidak menerima kekalahan. Semua ingin menang sendiri. Pamer ke mana-mana bahwa dirinya terbenar. Pembenaran dielu-elukan. Padahal, orang-orang lain bisa melihat dan mungkin pernah melerai saat hubungan asmara ini kacau-balau. Dan, kisah mantan pacar melekat pula pada SBY. Mantan presiden Indonesia ini begitu sensitif ketika Jokowi menyinggung soalan yang berhubungan dengan IMF. Apa sih IMF itu? Kok kayak seorang bekas pacar yang telah terenggut

kehormatannya. Ternyata, IMF seolah-olah menagih utang yang belum lunas. SBY mengatakan Indonesia sangat tergantung pada IMF. Jokowi mengambil kebijakan, Indonesia jangan selalu menggantungkan diri pada dunia luar. Oh, SBY yang tidak mau lepas dari masa lalu. SBY yang gagal move on. SBY yang tidak mau namanya tercoreng. SBY yang sayang melepas mantan pacarnya dibelai orang lain. SBY yang membela dirinya sendiri. Patutkah seorang mantan pacar membela diri? Saat hubungan sudah hancur lebur. Bumi terbalik. Bulan terbelah. Matahari berhenti menyinari jagad raya. Perselingkuhan, pengkhia­natan yang dilakukan oleh salah se­orang yang berpacaran dianggap gelap semua. Benar atau tidak? Anda praktekkan sendiri. Selingkuh saja dari kekasih yang sangat dicintai. Lihatlah apa yang terjadi. Menikah saja dengan orang lain, lihat bagaimana reaksi kekasih yang ditinggal pergi. Alasannya, gampang-gampang saja. Le­ paskan masa lalu. Move on istilah masa kini. Biarkan orang lain menilai. Jangan membela diri di depan orang banyak karena dianggap lebay, manja dan suka merajuk. Toh, Indonesia tercinta ini sedang jadi kekasih Jokowi. Ditimang-timang seenak ta­ ngannya. Dilempar ke atas tetap jatuh ke bawah. Ditendang­-tendang sampai masyarakat terombang­-ambing. Dendam? Takut nama baik memburuk? Siapa yang menjelekkan? Utang di IMF? Atau korupsi? Atau kesengsaraan rakyat? Lupakan dan biarkan, Pak SBY. Lihat apa yang terjadi. Cermati dengan benar gelisah ne­ geri ini. Nama baik Pak SBY tidak lebih penting dari kehidupan rakyat Indonesia yang tercabik. (*)

NET/DOK BERITA BEKASI

PEMIMPIN UMUM/PENANGGUNG JAWAB : Lassarus Samosir | PEMIMPIN PERUSAHAAN : Asep Toha | REDAKTUR : Saparuddin, Jacksond Sitorus, Kamser Silitonga | Dewan Redaksi : Lassarus Samosir, Asep Toha, Saparuddin, Jacksond Sitorus, Kamser Silitonga | PRACETAK : Sucipto, Fakhrian Maulud R, Adhe Hikmah, Ricky Taufiq | SIRKULASI :­ Nurdin (Koordinator), Adul, Dika | IKLAN : Ilham Ardiansyah, Putri Prasklin, Tika | WARTAWAN : KOTA BEKASI : Siti ­Aisyahra M, Adi Talor, Asykur Hulu | KABUPATEN BEKASI : Gilang Bayu Nugraha, Kosasi, Priska, Jujun Junaedi | SEKRETARIS REDAKSI : Rini Suhermini | KEUANGAN : Yeni Handayani | LEGAL : Yono Kurniawan & Partner | ALAMAT REDAKSI/IKLAN : Jln. K.H Noer Alie, Ruko Sentra Niaga Kalimas Blok A No. 19. Kalimalang Bekasi Telp.Fax : 021-8833-9602 E-mail : beritabekasiredaksi@gmail.com PENERBIT : PT. Jembatan Mediatama Bekasi, KOMISARIS : H. Ishaq Robin, Direktur Utama : Lassarus Samosir, Direktur : Asep Toha PERCETAKAN : Temprina Media Grafika

SEMUA WARTAWAN BERITA BEKASI SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL ATAU SURAT TUGAS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA IMBALAN APAPUN DARI NARASUMBER.


BERITA KOTA prestasi Tahun Lalu Pemkot Bekasi Minim Penghargaan

KAMIS, 30 April 2015

ATASI PERSOALAN DI SUMUR BATU

3

PT. Taekyung akan Investasikan Sampah Jadi Listrik

BEKASI SELATAN, BERITA BEKASI- Jumlah penghargaan yang diterima oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi minim. Setidaknya hal ini bisa dilihat dari Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Bekasi Tahun 2014. Berdasarkan data yang ada, sepanjang tahun 2014 Pemkot Bekasi hanya mendapatkan 6 jenis penghargaan. Berikut rincian penghargaan yang diraih Pemkot Bekasi sepanjang tahun 2014: 1. Penghargaan dari Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak atas kategori Madya sebagai kota yang memiliki komitmen dalam upaya mewujudkan kesetaraan gender, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. 2. Penghargaan dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan atas penyusunan status lingkungan hidup daerah harapan terbaik tingkat nasional tahun 2014. 3. Penghargaan dari Kementrian Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi atas implementasi sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah dengan predikat “CC”. 4. Penghargaan dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan atas program penilaian peringkat kinerja perusahaan dalam pengelolaan lingkungan dengan peringkat biru kepada RSUD Kota Bekasi. 5. Penghargaan dari Provinsi Jawa Barat atas kategori pengumuman informasi publik terlengkap dengan kategori peringkat-2. 6. Penghargaan dari Provinsi Jawa Barat atas kategori penyusunan standar pelayanan informasi publik terlengkap dengan kategori peringkat ke-3.(net/par)

pelayanan Indeks Kepuasan Pelanggan RSUD 77,91% Diragukan BEKASI TIMUR, BERITA BEKASI- Sejumlah masyarakat di Kota Bekasi meragukan klaim Pemkot Bekasi atas indeks kepuasan pelanggan atas pelayanan kesehatan di RSUD Kota Bekasi yang disampaikan Wali Kota Bekasi dalam pidato pengantar Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Bekasi Tahun 2014 belum lama ini. Sesuai dengan LKPJ, Pemkot Bekasi mengklaim indeks kepuasan pelanggan RSUD Kota Bekasi mencapai 77,91 persen. Menurut Aditya, warga Bekasi Selatan mengatakan, data tersebut tidak sesuai dengan realita yang ada. Ia mengaku, pelayanan RSUD masih jauh dari harapan. “Saya pernah kecelakaan dan di bawa ke RSUD. Bukannya ditangani dengan baik saya justru dicemberutin sama perawat dan digalakin,” ujarnya. Hal yang sama juga disampaikan oleh Ahmad Sanusi, warga Kecamatan Rawalumbu Kota Bekasi, ia mengatakan, bahwa data yang dipaparkan oleh Pemkot Bekasi tidak ubahnya sebatas klaim saja. “Faktanya tidak seperti itu. Saya beberapa kali membawa orang ke rumah sakit sampai harus ribut dengan petugas di sana karena buruknya pelaynan. Jadi saya pikir itu cuma klaim saja,” gerutunya.(net/par)

KETUA Asosiasi Kontruksi Umum Indonesia (Askumindo) dan Ketua Gerakan Pemuda (GP) Ansor siap mendorong PT.Taekyung MR Myungsoo Lee siap investasi besar-besaran bangun Kota Bekasi. BEKASI TIMUR, BERITA BEKASI- Melalui invest sampah di tempat pembuangan akhir (TPA) Sumur Batu, perusahaan tersebut akan menjadikannya sumber daya listrik dan dijual ke PLN. Hasil jual listrik akan dikembalikan ke pemerintah melalui kas daerah dengan sifat Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bekasi. Rencana investasi yang akan dilakukan perusahaan tersebut tidak lepas dari perkembangan Kota Bekasi yang terus menunjukan grafiknya. Dimana Wali Kota Bekasi membuka peluang bagi investor untuk menanamkan usahanya di kota patriot ini. Beberapa pengusaha sendiri yang melihat peluang investasi tersebut terus bergerilya dan berkompetisi. Seperti halnya yang dilakukan pengusaha asal Korea, Mr Myungsoo Lee yang bergerak di dalam usaha pembangkit tenaga listrik. Ia mentargetkan sampah yang menggunung di TPA Sumur Batu, Kecamatan Bantar Gebang akan dijadikan seba-

gai tenaga yang menghasilkan sumber listrik. “Kami siap berinvestasi di Kota Bekasi, tentunya dengan memanfaatkan sampah di TPA Bantar Gebang untuk dijadikan sebagai pembangkit listrik,” ungkap Myungsoo Lee kepada BERITA BEKASI, Rabu (28/4). Dikatakan, sampah di TPA Sumur Batu sangat berpotensi untuk meningkatkan pendapatan asli daerah atau PAD. Hal itu katanya, bisa terwujud apabila pengelolaan dilakukan dengan baik dan disertai dengan modal yang besar. “Jika Pemkot Bekasi menyetujui, maka kami akan siap menggelontorkan dana untuk meningkatkan sumber daya listrik melalui sampah, yang kemudian dijual ke PLN dan hasilnya masuk dalam PAD Kota Bekasi,” paparnya. Respon pengusaha asal Korea tersebut, disambut baik oleh Ketua Askumindo Kota Bekasi, Deden Komarudin yang menyebut tawaran dari PT Taekyung adalah hal positif. Apalagi

INDRA GUNAWAN/BERITA BEKASI

INVESTASI. Ketua Askumindo dan Ketua GP Ansor berjabat tangan mendukung PT Taekyung untuk bernvenstasi di Kota Bekasi setelah dibukanya peluang oleh Wali Kota setempat. pemanfaatan sampah di TPA Sumur Batu merupakan solusi untuk memecah kebuntuan Pemkot Bekasi dalam pengelolaan sampah. “Kami sangat antusias dengan tawaran yang diusulkan Mr Myungsoo Lee untuk berin-

vestasi di Kota Bekasi, apalagi menyangkut pengelolaan sampah,” ujar Deden. Hal senada diungkapkan Ketua GP Ansor Kota Bekasi, Yudistira. Bahkan ia berkomitmen siap mengawal investor yang ingin mengembangkan Kota Bekasi.

“Tidak ada alasan bagi warga Bekasi untuk menolak investor yang ingin memajukan daerah. Apalagi PT Taekyung adalah salah satu perusahaan besar yang memiliki predikat baik dalam meningkatkan beberapa daerah di Tanah Air ini,” pungkasnya.(gun/par)

Terkait Penyegelan, DPRD Tuding Wasdal Distako tak Beretika BEKASI TIMUR, BERITA BEKASI- Tindakan penyegelan yang dilakukan Dinas Tata Kota melalui Kepala Bidang (Kabid) Pengawasan dan Pengendalian (Wasdal), Nurdin Manurung yang melakukan penyegelan terhadap bagunan yang tak berizin dianggap tindakan tak beretika. Hal itu ditegaskan Wakil Ketua Komisi A DPRD Kota Bekasi, Lilik Haryoso kepada BERITA BEKASI. Menurut Lilik, dengan tindakan penyegelan yang tidak melibatkan pengurus warga di tingkat bawah, seperti RT dan RW menandakan indikasi bahwa selama ini Kabid Wasdal Nurdin Manurung ‘bermain’ sendiri. Padahal kata Lilik, saat akan menguruskan ijin pembangunan, pihak pemerintah selalu melibatkan RT dan RW, namun mengapa ketika penyegelan tidak melibatkan. “Seharusnya sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) saat penyegel-

H. Lilik Hariyoso an harus berbanding balik. Artinya pada saat mau dibangun minta persetujuan RT serta RW bahkan Lurah dan Camat, tapi ketika Wasdal melakukan pe-

ROMOKOSASIH/BERITA BEKASI

nyegelan baik tower maupun bangunan, dia tak pernah mau melakukan ijin lingkungan. Itukan namanya tak beretika,” tandas Lilik geram.

Lilik juga mengatakan, dengan banyaknya tindakan penyegelan yang dilakukan menandakan bahwa pengawasan yang dilakukan tidak jelas, dimana seharusnya jauh sebelum dilakukan penyegelan, terlebih dahulu diantisipasi. “Sedang yang dilakukan Bidang Wasdal Distako kan tidak seperti itu, pihak Wasdal menambah penderitaan pemilik bangunan, dimana orang sudah babak belur, baru disikat Wasdal,” katanya, Rabu (29/4). Yang pasti sambung Lilik, itu tindakan pembiaran yang dilakukan Wasdal, yang semestinya tim Wasbang Distako melakukan tugasnya sampai ke wilayah kelurahan. Sedang yang terjadi saat ini kan tidak. Pihak Wasbang hanya di belakang meja dan menjaga pintu, lantas saat moment ada langsung disegel. Politisi PDIP tersebut juga mengatakan, pihak Wasdal Distako hanya mau butuhnya saja. Bahkan kata dia, ‘permainan’

Wasdal Distako terkait SOP penyegelan sering dilakukan hanya untuk seremonial, karena langkah berikutnya ternyata segel juga bisa langsung dibuka dengan alasan perizinannya sudah diproses. “Inilah akal-akalan Bidang Wasdal Distako selama ini, bikin babak belur orang,” papar Lilik. Temuan di lapangan saat Nurdin Manurung Kabid Wasdal Distako melakukan segel bangunan Yayasan SMK BKM mengaku tak perlu ijin RW-lah, sedangkan Lurah dan Camat saja tak saya mintain ijin, buat apa,” ujar Nurdin. Selain itu dalam tindakan penyegelan Base Transceiver Station (BTS) atau bangunan di beberapa titik lokasi sering dilakukan Kabid Wasdal Distako tanpa meminta ijin Camat, Lurah apalagi RW dan RT setempat. Hal ini menjadi suatu pelanggaran SOP dan bertolak belakang saat rekomendasi perijinan diproses.(kos/par)

Kasie Trantib se-Kota Bekasi Dilatih Intelejen

RSUD Kota Bekasi

NET/BERITA BEKASI

peringatan Mayday di Kota Bekasi, 866 Personel Kemanan Disiapkan BEKASI SELATAN, BERITA BEKASI- Sebanyak 866 personel keamanan akan dikerahkan dalam perayaan Hari Buruh Sedunia (May Day) di Kota Bekasi, pada Jumat (1/5) mendatang. Juru Bicara Polresta Bekasi Kota, AKP Siswo menyebutkan, 866 personel keamanan itu terdiri dari 776 personel Polresta Bekasi Kota, Satpol PP 30 Personil, Dinas Perhubungan 30 Personil dan 30 personil dari bantuan polisi (Banpol). “Jadi untuk proses pengamanan May Day nanti sebagai pengendali pengamanan May Day utama adalah bapak Kapolresta Bekasi Kota Kombes Pol Rudi Setiawan,” ujarnya kepada wartawan, Rabu (29/4). Dijelaskan Siswo, personil gabungan tersebut akan disiapkan di beberapa titik seperti pintu Tol Timur, Pintu Tol Barat, Pintu Tol Pondokgede, Pintu Tol Jatibening “Dan dalam aksi nanti para unjuk rasa tidak diperkenankan untuk melakukan sweaping perusahan, dan apabila ada yang melakukan aktivitas tersebut akan ditindak tegas,” tegasnya. (net/par)

BEKASI SELATAN, BERITA BEKASI- Selama empat hari, kepala seksie (Kasie) Trantib Kelurahan dan Kecamatan seKota Bekasi mengikuti pelatihan intelejen yang diselenggarakan Kesbangpol Kota Bekasi di gedung Dewi Sartika, Bekasi Selatan, mulai Senin 27-30 April. Narasumber terdiri dari Badan Intelejen Jawa Barat, Kasat Intelkam Polresta Bekasi Kota, Kasatpol PP dan akademisi Unisma. Kasat Intelkam Polresta Bekasi Kota, Kompol Maryono mengatakan, untuk meminimalisir potensi konflik, baik berupa konflik sosial, budaya, agama, atau keamanan, pemerintah dituntut mampu menyerap dan mengolah informasi yang didapat sehingga informasi tersebut menjadi akurat dan dapat dipertanggungjawabkan. “Karena personel trantib kelurahan dan kecamatan harus mempunyai kecakapan deteksi dini potensi gangguan kamtibmas. Selain itu, trantib juga harus cerdas dalam menemukan, menganalisa, melaporkan, mengambil keputusan dalam situasi-situasi yang menuntut kita untuk segera mengambil keputusan,” ujarnya. Deteksi dini, kata Maryono, bermanfaat untuk peringatan awal (early warning) apabila ada potensi gangguan keamanan. Menurut dia, sumber gangguan kamtibmas terdiri dari aspek ideologi seperti penanganan

NET/BERITA BEKASI

Ilustrasi terorisme hingga kelompokkelompok yang mengancam keutuhan NKRI. Kedua, aspek politik yang melingkupi percaturan partai politik yang rawan terjadi gesekangesekan, hingga untuk meredam atau menyeimbangkan gejala pro kontra masyarakat terhadap kebijakan pemerintah. Ketiga, aspek ekonomi yang melingkupi misalnya gejolak kenaikan harga BBM, kenaikan tarif dasar listrik,dan pembangunan yang meresahkan masyarakat.

Keempat, aspek sosial budaya yang mencakup konflik pendirian rumah ibadah, rawannya penistaan agama oleh aliran tertentu, pergerakan Islam radikal, demonstrasi buruh, sengketa lahan yang melibatkan ormas tertentu, dan mengetahui lokasi rawan banjir. “Apalagi sekarang menjelang May Day,” papar Maryono. Yang terakhir, aspek keamanaan yang melingkupi curas, curat, curanmor, begal, premanisme, hipnotis di tempat umum, maraknya pungli, peredaran

narkoba, perjudian, perdagangan manusia, dan terorisme. Nah, di antaranya yang dapat dilakukan sebagai tindak pencegahan adalah pengamanan secara swakarsa di lingkungan RT/ RW. “Untuk menjalin komunikasi dengan keamanan terkait, bisa dengan babinkamtibmas, babinsa, pokdar, dan pos polisi terdekat. Selain itu juga memberikan pencerahan kesadaran hukum pada masyarakat serta melibatkan warga dalam menciptakan lingkungan yang aman dan

tertib, serta mewaspadai munculnya kelompok yang bersifat menyimpang dari mayoritas masyarakat,” jelasnya. Adapun Kasi Trantib Kelurahan Harapanmulya, Soenaryo menyambut baik pelatihan intelejen tersebut. Sebab, menurut dia, dalam mengemban tugas diperlukan ilmu yang dapat menunjang kinerja. Soenaryo berharap, pelatihan intelejen tersebut dapat diimplementasikan dengan baik sehingga dapat meminimalisir terjadinya gangguan kamtibmas.(net/par)


4

BERITA BOLA

KAMIS, 30 April 2015

Kemenpora Tolak Ganti Kerugian Klub

sorot Atep Malas Respon Provokasi Lawan

Akibat QNB League Terhenti Banyak Klub Menanggung Kerugian KEPUTUSAN Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) membekukan PSSI membuat kompetisi QNB League musim 2015 menjadi tidak jelas kelanjutannya.

NET/BERITA BEKASI

Atep

BERITA BEKASI- Gelandang Persib, Atep menegaskan jika dirinya tidak pernah merespon provokasi lawan yang bermain keras kepadanya. Sikap itu pula yang membuat pemain nomor 7 ini tidak punya catatan hukuman kartu, setidaknya tiga musim terakhir berama Persib. Atep di lini depan Persib terbilang beringas dengan terornya di pertahanan lawan. Wajar bila lawan selalu berusaha menghalanginya untuk bermain apik dengan cara apapun, termasuk menghentikan lajunya dengan tekel keras. Hal itu pun tidak dipedulikannya, bahkan ia berusaha menahan semua rasa sakit yang didapatnya dan memilih berkomuniasi dengan wasit. "Mungkin karena basicnya saya orang yang tidak pendendam. Menurut saya tidak terlalu berpengaruh juga melampiaskan kekesalan saat dilanggar lawan, saya memilih tidak meresponnya dan fokus pada pertandingan. Kalaupun dilanggar saya belajar untuk mengatasinya, termasuk meminta bantuan tim medis (masseur, dokter atau psioterafi)," kata Atep melalui pesan singkat, Rabu (29/4/2014). Atep tidak pungkiri dirinya pun sering mencoba mempermainkan emosi lawan. Namun pemain asal Cianjur ini menegaskan bahwa yang ia lakukan hanya merupakan strategi saja, tidak untuk balasan dari perlakuan yang diterimanya bahkan membalas dengan tekel keras lagi. "Saya berusaha tidak melakukan itu. Seandainya saya emosi ya diluapkannya bukan ke orang, bukan ke pelanggaran, tapi biasanya seperti teriak saja. Yang jelas saya berusaha untuk memperbaiki diri dan tidak masuk dalam jebakan mereka. Tapi memang saya kadang berbalik memprovokasi mereka," ungkapnya. Atep menganggap strategi semacam itu adalah hal yang sudah normal dipakai dalam pertandingan. Semua itu dilakukan untuk memberikan yang terbaik bagi klub masing-masing. Dan pastinya untuk dapatkan kemenangan namun tetap dalam batas wajar tidak untuk melukai lawan yang berujung hukuman. "Tapi kalau pun ada kesempatan yang tidak menguntungkan tim, walaupun saya harus kena kartu kuning saya tidak masalah. Yang terpenting saya akan berusaha menjaganya untuk tidak mendapatkan kartu sampai saat ini," tegasnya. (net/ast)

BERITA BEKASI- Klub-klub peserta bahkan telah menyampaikan semua keluhan mereka. Namun sayangnya, hal tersebut tidak membuat Kemenpora mencabut kebijakan pembekuan PSSI. Salah satu klub yang mengeluhkan kerugian yang dialami akibat situasi terkini, adalah Persija Jakarta. Pasalnya, klub ditinggal kabur sponsor yang sebelumnya bersedia memberikan dana untuk mengarungi kompetisi musim ini. "Keluhan tersebut sudah disampaikan ke pak Menteri (Imam Nahrawi). Itu hak mereka," ujar Deputi V Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Kemenpora, Gatot S Dewa Broto. Gatot menerangkan bahwa PT Liga Indonesia dan PSSI yang justru harus bertanggungjawab atas kerugian tersebut. Tidak hanya Persija, hampir semua klub juga mengeluh atas kerugian yang diterima. "Persija punya hierarki. Mereka harus meminta pertanggungjawaban ke layer di atasnya. Di atasnya ada PT Liga Indonesia dan PSSI. Kemenpora tidak bisa serta merta dianggap sebagai pihak yang bertanggung jawab karena pembekuan ini," terangnya. Sebelumnya diberitakan, kisruh sepakbola Indonesia belum

NET/BERITA BEKASI

RUGI. Gatot S Dewa Broto, PT Liga Indonesia dan PSSI yang justru harus bertanggungjawab atas kerugian tersebut. juga berakhir. Pertemuan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, dengan perwakilan klub-klub yang berlaga di Liga Super Indonesia (ISL) atau QNB League musim ini juga tidak menemukan titik temu. Presiden Persija, Ferry Paulus, yang ikut ambil bagian dalam pertemuan ini sangat menyesalkan keputusan Menpora membekukan PSSI. Sebab, menurutnya, langkah ini justru akan membuat persepakbola dan kompetisi di Indonesia semakin tidak menentu. Kerugian demi kerugian pun

kini mengancam klub-klub QNB League. Ferry bahkan dengan tegas meminta Menpora bertanggung jawab bila liga benarbenar berhenti. "Sanksi FIFA ini soal waktu saja. Kalau Menpora tetap membekukan PSSI dan membentuk federasi tandingan, ya selesai semua,” ujar Ferry kepada wartawan belum lama ini. Ferry menjelaskan, kisruh yang melanda sepakbola Indonesia saat ini sudah membuat klub menderita. Sebab, imbas dari pembekuan tersebut telah membuat Persija tidak bisa

menggelar pertandingan. Situasi ini juga mempengaruhi sponsor-sponsor Persija. Mereka makin lama makin ragu untuk mendukung tim Persija. ”Karena berada dalam ketidakpastian, maka pasti sponsor juga akan takut mendukung kami,” ujar Ferry. Ferry pun meminta agar Menpora segera merespons keinginan klub. Dia berharap Menpora segera mencabut pembekuan PSSI dan mengizinkan liga digelar. Dikatakan Ferry, jika Menpora belum juga melakukan menganulir pembekuan PSSI hingga

1 Mei 2015, maka Persija akan merekomendasikan kepada para petinggi PSSI untuk benarbenar menghentikan kompetisi QNB League pada musim ini. "Kami akan sarankan kepada Komite Eksekutif PSSI, untuk dengan terpaksa memutuskan kompetisi harus diberhentikan karena force majeur, karena dalam ketidakpastian masa depan sepakbola dan kompetisi. Dan untuk itu, kami klub-klub ISL minta Menpora harus tanggung jawab berkaitan dengan semua kerugian-kerugian yang kami alami," katanya. (net/ast)

PT. BPR. Ĩ İ BARTAPUNDIMEKAR ĘĨ Ī BARTAPUNDIMEKAR Jl. Raya Pekayon Kapling 7 Jakasetia Bekasi. Telp: (021) 824 32792 Jl. Raya Pekayon Kapling 7 Jakasetia Bekasi. Telp: (021) 824 32792

Posisi Desember 2014

POS - POS

477.173

43.141

0

0

Surat Berharga

0

0

Pendapatan Bunga yang Akan Diterima Penempatan pada Bank Lain Penyisihan Kerugian -/Jumlah

0

0

7.144.190

3.168.031

29.000

10.000

7.115.190

3.158.031

Kredit yang Diberikan a. Kepada BPR

0

0

b. Kepada Bank Umum

0

0

c. Kepada non bank - pihak terkait

0

0

d. Kepada non bank - pihak tidak terkait Jumlah Kredit yang Diberikan Penyisihan Kerugian -/Jumlah Agunan yang Diambil Alih

12.699.457

5.798.6654

12.699.457

5.798.665

88.278

37.500

12.611.179

5.761.165

0

0

0

0

0

0

Catatan

2014

c. Inventaris d. Akumulasi penyusutan dan penurunan nilai inventaris -/Jumlah aset tetap dan inventaris Akumulasi Amortisasi -/-

558.635

406.891

231.576

212.824

327.059

194.066

50,000

0

15.626

0

Aset Lain-lain

1.439.756

Jumlah Aset

22.004.731

158.532 9.314.934

3.566.342 2h, 14 2h, 14 2i, 15

BebanOperasional Bunga Beban Beban Bunga Kepada Bank Lain Bunga Kontraktual Beban Bunga Kepada Pihak Ketiga Bukan Bank Jumlah Beban Operasional

2h, 18 2h, 19

Jumlah Beban Bunga

203,401,630 581.491

3,362,941,272 0 581,491,411 4,147,834,313 4.147.834 23,493,149 714,243 1,207,002,764 0 1,230,495,913 2,917,338,400

Jumlah Pendapatan Bunga - Bersih

Pendapatan (beban) operasional lainnya Pendapatan Operasional Lainnya Pendapatan operasional lainnya JUMLAH lain-lain PENDAPATAN OPERASIONAL Pendapatan

16

224,406

2,860,866 33,428,668

17, 22

Pendapatan Non Operasional

Pajak kini Beban Non Operasional Pajak tangguhan Jumlah pajakPenjualan Aset Kerugian

Desember 2014

733,436,324 0 334,022,045 0 1,067,458,369 (1,062,071,190) 1,492,688

21,117 278,542,267 1,565,523 1,128,933 11,418,601

1,029,784,470

289,960,868

27,747

2j, 23

(39,444,327) (39,444,327) 0

Lain-lain Laba (rugi) bersih

2,660 990,340,143

PENDAPATAN (BEBAN) NON OPERASIONAL

25,087

3,320 268,004,868 30,524

LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK PENGHASILAN

14.886

6.840

0

Utang Pajak

53.477

30.318

Jumlah 0

7.115.191

a. Kepada BPR

0

0

0

0

0

b. Kepada Bank Umum

0

0

0

0

0

c. Kepada non bank - pihak terkait

0

0

0

0

0

12.867.584

195.573

10.957

6.842

13.080.956

6.842

20.196.147

d. Kepada non bank - pihak tidak terkait 3. Jumlah aset produktif

19.982.775

195.573

10.957

a. NPL net

0

0

0

0

0.89

b. KPMM

0

0

0

0

27.37

c. LDR

0

0

0

0

62.21

d. ROA

0

0

0

0

e. KAP

0

0

0

0

0.62

f. PPAP

0

0

0

0

100.00

g. BOPO

0

0

0

0

75.07

h. Cash Ratio

0

0

0

0

10.53

4. Rasio-Rasio (%)

PENGURUS BANK Dewan Komisaris 1. Budi Hartanto Taruno 2. Angela Lew Darmawan

6.89

PEMILIK BANK 1. Angela Lew Darmawan 2. Ina Susanti Kristianto

(50,00%) (50.00%)

Dewan Direksi 1. Yohanes Kurniawan K

: Achmad, Rasyid, Hisbullah & Jerry (ARH&J)

: Dr Achmad R K, Ak. MM, CPA, CA Laporan Publikasi ini sudah diaudit Kantor Akuntan Publik Catatan:

961,574

1,159,457

0

105,695

961,574

1,053,762

Desember 2013

80.547

M 0

(21,956,000) (21,956,000) 0

LABARUGI TAKSIRAN PAJAK PENGHASILAN

Utang Bunga

D 0

33,844

Kewajiban Kewajiban Segera

KL

7.115.191

2,694,456 5,387,179

936,487 36,409,184

PENDAPATAN DAN BEBAN NON OPERASIONAL Laba (rugi) sebelum pajak penghasilan badan

Desember 2014 L

1. Penempatan pada bank lain

51,718

1,391,828,433 0 565,563,349 0 1,957,391,782 (1,923,963,114) 1,839,307

1,924,379

Pendapatan (beban) non operasional LABA (RUGI) OPERASIONAL Pendapatan (beban) non operasional - bersih

557,430

1,340,613,458

2,470,050

50,119 993,375,286

JUMLAH BEBAN OPERASIONAL

149,549,101 0 149,549,101

557,430

275,032 34,953 20 21

42,547,767 0 1,262,651,925 0 184,962,867 1,490,162,559 3,027,480

2,585,834

Beban Penyisihan Kerugian Aset Produktif

Beban operasional lainnya Biaya tenaga kerja Beban Pemasaran Beban Administrasi dan Umum Beban Penelitian dan Pengembangan Jumlah beban operasional lainnya Pendapatan (beban) operasional Beban Administrasi dan Umumlainnya

KETERANGAN

2. Kredit yang diberikan

1.305.199

714,243

Jumlah Pendapatan (Beban) Operasional - bersih

LABA (RUGI) BERSIH Pos-Pos

2013

Pendapatan Bunga Pendapatan (beban) Operasional Bunga Kontraktual Pendapatan Operasional Bunga Bank Provisi Amortisasi Bunga Pihak Ketiga Provisi, komisi dan administrasi Jumlah operasional Jumlahpendapatan Pendapatan Bunga

Beban Operasional Lainnya Laba (rugi) operasional

b. Akumulasi penyusutan dan penurunan nilai gedung -/ -

(Ribuan Rp)

(Ribuan Rp)

Posisi Desember 2014dalam Posisi Desember 2013 lain) (Disajikan Rupiah, kecuali disebutkan

PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL

Kas dalam Valuta Asing

Tanggal : 31 Desember 2014

PT. BANK PERKREDITAN RAKYAT ARTAPUNDIMEKAR LAPORAN LABA RUGI UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2014 DAN 2013

Posisi Desember 2013

Aset Kas

PT PT. BPR. ARTAPUNDIMEKAR

PT PT. BPR. ARTAPUNDIMEKAR

(Ribuan Rp) POS - POS

LAPORAN INFORMASI LAIN

LAPORAN LABA RUGI PUBLIKASI

LAPORAN NERACA PUBLIKASI

PT PT. BPR. ARTAPUNDIMEKAR

29 April 2015

Informasi keuangan di atas telah disusun untuk memenuhi Peraturan Bank Indonesia No. 8/20/PBI/2006 "tanggal 5 Oktober 2006 tentang Transparansi Kondisi Keuangan Bank Perkreditan Rakyat dan Surat Edaran Bank Indonesia No. 8/30/DBPR tanggal 12 Desember 2006 perihal Laporan tahunan dan laporan Keuangan Publikasi BPR

Direksi,

PT. BPR. ARTAPUNDIMEKAR 1. Yohanes Kurniawan K

LAPORAN KOMITMEN DAN KONTINJENSI PUBLIKASI

PT PT. BPR. ARTAPUNDIMEKAR

Simpanan 1.317.779

639.797

15.773.784

5.118.241

17.091.563

5.758.037

100,000

0

Pinjaman Diterima

0

0

Dana Setoran Modal - Kewajiban

0

0

Kewajiban Imbalan Kerja

0

0

Pinjaman Subordinasi

0

0

Modal Pinjaman

0

0

b. Deposito Jumlah Simpanan Simpanan dari Bank Lain

Kewajiban Lain-lain

368.140

217.870

Jumlah Kewajiban

17.700.568

6.021.110

Ekuitas

Modal yang Belum Disetor -/Modal Sumbangan

2.500.000

470.000

470.000

0

0

0

0

2,030,000

2,030,000

Dana Setoran Modal - Ekuitas

0

0

Laba/Rugi yang Belum Direalisasi

0

0

0

0

300.000

280.000

Jumlah

Saldo Laba Cadangan Umum Belum ditentukan tujuannya Jumlah Ekuitas Total Kewajiban dan Ekuitas

1. Fasilitas pinjaman yang diterima yang belum ditarik

0

0

1.974.164

983.824

2.274.164

1.263.824

4.304.164 22.004.731

3.293.824 9.314.934

Posisi Desember 2013

0

0

2. Fasilitas kredit kepada nasabah yang belum ditarik

0

0

3. Penerusan kredit (channeling)

0

0

4. Lain-lain

0

0

0

0

1

Jumlah komitmen KONTINJENSI

4. Lain-lain

2.500.000

Posisi Desember 2014

KOMITMEN

3. Pendapatan bunga dalam penyelesaian

Modal Modal Dasar

(Ribuan Rp) Deskripsi

Jumlah kontinjensi

0

0

0

0

59.287

0 0

59.2871

Dijamin oleh:

0 0

Terdaftar dan diawasi oleh:


BERITA BOLA

KAMIS, 30 April 2015

5

SOROT Empat Kunci Kesuksesan Chelsea

BERITA BEKASI- Chelsea terhitung sukses musim ini pasca meraih trofi Capital One Cup, dan berpotensi mengawinkannya dengan titel Premier League. Manajer The Blues, Jose Mourinho pun membeberkan empat kunci kesuksesan timnya. Ada empat pemain senior Chelsea yang membantu Mourinho, dengan cara menularkan pengalamannya kepada pemain lain. Mereka adalah John Terry, Petr Cech, John Obi Mikel dan Didier Drogba. Pelatih yang kerap menjuluki dirinya The Happy One itu pun seakan bernostalgia, saat meraih titel Premier League pertamanya bersama Chelsea di musim 2004-2005. Para pemain senior tersebut tahu bagaimana caranya untuk mengamankan sebuah trofi. “Petr ada di bangku cadangan (melawan Arsenal), tapi ia bisa sangat sempurna di lapangan pertandingan. Anda tahu, untuk pemain yang lebih tua, menyenangkan ada di dua generasi berbeda,” terang Mourinho diberitakan Daily Star, Rabu (29/4). “Jika kami menjadi juara tahun ini, Petr, Drogba, John dan juga Mikel, pantas berada di dua generasi seperti saya. menyenangkan masuk sejarah klub di momen berbeda. Jika kami jadi juara, sangatlah menyenangkan untuk para pria tua ini,” sambungnya. Tim yang bermarkas di Stamford Bridge itu hanya harus memenangkan laga kontra Leicester City Kamis 30 April 2015 dini hari WIB, dan juga Crytal Palace akhir pekan ini di Stamford Bridge, untuk menjadi juara Premier League musim 2014-2015. (net/ast)

Hull City Tundukan Liverpool Menderita Kekalahan Tipis dengan Skor 0-1

Terry (tengah) dan Cech (kiri)

NET/BERITA BEKASI

lensa Sosok Kesuksesan Dortmund Singkirkan Bayern BERITA BEKASI- Jurgen Klopp berhasil mengantarkan Borussia Dortmund melaju ke babak final DFB Pokal, Rabu (29/4) dini hari WIB. Namun, bukan dia yang menjadi perhatian dan bintang pada pertandingan ini. Sosok protagonis itu justru muncul dari bawah mistar gawang Dort­ mund. Klopp menilai Mitchell Langerak sebagai sosok kesuksesan Dortmund dalam merebut tiket final DFB Pokal 2014–2015. Kehadirannya menggantikan kiper utama, Roman Weidenfeller, yang absen karena cedera cukup membuat nyaman lini bertahan Die Borussen. Bermain di Allianz Arena, Bayern mendominasi pertandingan, bahkan mereka sempat memimpin 1-0 via Robert Lewandowski. Tetapi, gol dari Pierre Emerick Abumeyang membuat pertandingan dilanjutkan melalui adu penalti. Di momen ini Langerak menunjukkan kelasnya dengan menepis tendangan Mario Gotze. Aksi kiper asal Australia itu membantu kemenangan Dortmund 2-0 (1-1) via adu penalti. “Dia (Langerak) luar biasa dan ia membuat kami dalam permainan yang sangat baik. Anda membutuhkannya dalam permainan seperti ini, momen besar dan kiper yang luar biasa. Seperti, Mitch (Langerak) yang membawanya ke lapangan. Oleh karena itu, bisa menjadi malam yang sangat, sangat senang,” terang Klopp, seperti dilansir situs resmi Bayern, Rabu (29/4). Langerak merupakan pelapis Weidenfeller dan hanya bermain 31 pertandingan di semua kompetisi untuk Dortmund. Sejak bergabung pada 2010, kiper berusia 26 tahun tersebut memiliki empat kemenangan dari banyak pertandingan kontra Bayern. (net/ast)

LIVERPOOL kian sulit finis di empat besar. Bertandang ke markas Hull City, Liverpool menderita kekalahan tipis dengan skor 0-1 pada laga yang digelar Rabu (29/4) dinihari WIB. BERITA BEKASI- Bertempat di KC Stadium, Michael Dawson tampil sebagai pahlawan tim tuan rumah lewat gol tunggal yang diciptakannya di babak pertama. Bagi Liverpool kekalahan ini semakin menipiskan peluang mereka lolos ke Liga Champions musim depan. The Reds duduk di peringkat kelima dengan mengumpulkan 58 poin, tertinggal tujuh poin dari Manchester United di atasnya dan empat sisa pertandingan. Sementara itu, Hull menja-

uhkan diri dari zona degradasi. Mengoleksi 34 poin, pasukan besutan Steve Bruce itu naik satu peringkat ke urutan ke-15. Jalannya Pertandingan Hull berpeluang membuka keunggulan di awal pertandingan. Crossing Aluko jatuh di kotak penalti dan menemui N’Doye yang menemukan ruang tembak di antara dua pemain belakang Liverpool. Namun sundulannya ke gawang berhasil ditangkap Simon Mignolet. Peluang berarti pertama Li-

verpool baru hadir di menit ke20. Diawali dari sepak pojok, Philippe Coutinho melepaskan umpan dari tiang dekat kepada Jordan Henderson yang diteruskan dengan tembakan tapi masih mengarah ke kiper Steve Harper. Tekanan lain dari Liverpool. Raheem Sterling menyisir sisi kiri lapangan sebelum mengirim umpan tarik kepada Mario Balotelli. Penyerang Italia itu berdiri membelakangi gawang dan melepaskan tendangan backheel yang mengarah ke Harper. Di menit ke-27, Hull kembali nyaris membobol gawang Liverpool. Brady mengalahkan pengawalan Emre Can sebelum mengirim umpan silang ke kotak yang ditepis Mignolet. N’Doye menyundul bola namun bisa di-

jangkau pemain Hull. Di sisa waktu Liverpool terus mencoba menekan Hull. Lazar Markovic melakukan penetrasi ke pertahanan Hull tapi di dekat tiang gawang bola di kakinya bisa dihalau Brady. (net/ast) Susunan Pemain HULL CITY: Harper, Dawson, Chester, McShane, Emohamady, Brady, Huddlestone, Livermore, Quinn, Aluko (Bruce 86’), N’Doye LIVERPOOL: Mignolet, Can, Skrtel, Lovren (Markovic 76’), Johnson, Allen, Henderson, Ibe (Lallana 65’), Sterling, Coutinho, Balotelli (Lambert 65’)

United Iming-imingi De Gea Bayern dan Adidas Sepakati Kontrak Gaji Bombastis Senilai Rp 12,7 T BERITA BEKASI- Teka Teki mengenai masa depan kiper Manchester United, David De Gea akhirnya terjawab. Kiper nomor satu The Reds Devils ini akan memperpanjang kontraknya satu musim lagi di Old Trafford dengan bayaran selangit. United siap menyodorkan gaji sebesar 200 ribu pounds atau sekira Rp4 milliar per pekan bagi kiper

internasional Spanyol itu dan kontraknya akan diperbaharui dari kontrak lama yang berakhir pada 2015-2016. Hal ini tak lain untuk memagari pergerakan Real Madrid yang terus

NET/BERITABEKASI

Mitchell Langerak

mengiming-imingi De Gea dengan gaji yang tak kalah tinggi untuk berlabuh di Santiago Bernabeu. Kiper internasional Spanyol itu dinilai pantas mendapat gaji tinggi karena penampilannya yang menawan di bawah mistar gawang. De Gea dinilai banyak kalangan sebagai salah satu aset berharga Setan Merah. Dengan kontrak anyar ini, De Gea menjadi pemain ketiga dengan gaji tertinggi di Old Trafford setelah Robin van Persie dan Wayne Rooney. Sebelumnya dikabarkan, pemain kelahiran Madrid ini menyetujui untuk bergabung dengan skuad asuhan Los Blancos. Namun, kesepakatan antara El Real dan United yang tidak mencapai titik temu yang menjadi kendalanya. Real Madrid akhirnya membidik kiper Stoke City, Asmir Begovic setelah mendapat penolakan dari De Gea, untuk menggantikan peran kiper yang sudah melegenda Iker Casillas. Sementara San Iker sendiri dilaporkan mendekat ke London Utara, Arsenal. (net/ast) NET/BERITABEKASI

SEPAKAT. Bayern Munich memperpanjang kesepakatan dengan Adidas Rp 12,7 triliun.

Inter Kembalikan Podolski BERITA BEKASI- Terjawab sudah masa depan Lukas Podolski. Pelatih Inter Milan, Roberto Mancini menegaskan bahwa pemain Timnas Jerman itu boleh kembali ke klubnya, Arsenal saat masa pinjamannya berakhir, musim panas nanti. Dengan kata lain, Nerazzurri takkan mematenkan status Podolski. Keputusan Mancini mengembalikan Prinz Poldi - sapaan akrab Lukas Podolski - ke Emirates Stadium tak lain karena sang pemain gagal tampil menawan. Sejak menginjakkan kaki di Giuseppe Meazza, man-

halau lagi sebelum upaya Hull diselamatkan Glenn Johnson di garis gawang. Sepuluh menit kemudian, Hull akhirnya menciptakan gol pembuka. Dawson menyongsong sepak pojok dengan tandukan yang menembus gawang Liverpool. Hull memimpin 1-0. Setelah turun minum, Liverpool baru mendapatkan peluang lagi saat pertandingan berjalan 63 menit. Coutinho mengirim umpan yang dikontrol Henderson dengan dadanya sebelum meneruskan lewat tembakan voli ke arah tiang. Tapi Harper masih bisa menyelamatkan gawangnya. Hull mengancam Liverpool di menit ke-74. Dari sepak pojok, bola dihalau Martin Skrtel di dekat tiang gawang sebelum men-

tan striker Bayern Munich itu baru mencetak satu gol, yakni saat Inter mengalahkan Udinese 2-1. Satu gol jelas tak cukup membuat Mancini senang, akhir musim nanti Podolski akan tetap dipulangkan ke London Utara. “Saya senang akhirnya Podolski dapat mencetak gol. Dia juga mencetak gol yang sangat penting. Tetapi, dia akan kembali ke London akhir musim ini. Dia seorang profesional sejati,” tegas Mancini, Rabu (29/4). Mantan pelatih Manchester City itu kemudian mengkritik performa anak didiknya saat menghadapi Udinese.

Menurutnya, Mauro Icardi cs baru “panas’ usai tuan rumah kehilangan dua pemain, yakni Maurizio Domizzi dan Emmanuel Agmeyang-Badu. “Saya tidak mengerti mengapa banyak pemain kami baru panas saat Udinese bermain dengan sembilan orang. Kami harus membahas itu. Saya memiliki banyak pemain bagus, tetapi mereka harus konsentrasi sepanjang pertandingan karena menggunakan otak Anda itu sangat penting,” sambungnya. “Udinese merupakan tim yang bagus, tetapi saya tidak suka sikap sejumlah pemain

pada interval kedua,” tuntas mantan bintang Sampdoria itu. (net/ ast)

KEMBALI. Lukas Podolski boleh kembali ke klubnya saat masa pinjamannya berakhir.

BERITA BEKASI- Bayern Munich baru saja memperpanjang kesepakatan dengan Adidas sebagai pemasok perlengkapan olahraganya. Meski nilainya masih kalah dengan Manchester United, Die Roten akan dapat bayaran Rp 12,7 triliun dari deal itu. Bayern dan Adidas sebenarnya masih terikat kerjasama sampai lima tahun mendatang. Namun begitu, Adidas pada Selasa (28/4) malam waktu setempat memutuskan untuk menambah lagi durasi kerjasamanya dengan klub yang baru mengukuhkan diri jadi juara Bundesliga 2014/2015 itu. “Dengan perpanjangan kontrak sampai 2030 Adidas akan terus memperpanjang

kerjasamanya yang sudah berlangsung lama dengan FC Bayern Munich,” ungkap jurubicara Adidas, Oliver Bruggen, seperti diberitakan Guardian. Disebutkan kalau nilai kedepakatan baru tersebut bernilai 900 juta euro atau sekitar Rp 12,7 triliun. Meski lebih besar dari deal sebelumnya, angka tersebut masih kalah dari kesepakatan antara Adidas dengan MU. The Red Devils, yang akan mulai memakai seragam Adidas musim depan, dapat bayaran Rp 14,8 triliun untuk kontrak berdurasi 10 tahun. Selain menjadi sponsor seluruh perlengkapan Bayern, Adidas saat ini tercatat memiliki 8,33 saham klub tersebut. (net/ast)


6

BERITA PONDOK GEDE

KAMIS, 30 April 2015

pamong Lurah Jatibening Jalin Komunikasi Elemen Masyarakat PONDOK GEDE, BERITA BEKASI-Sebagai lurah baru di Kelurahan Jatibening, Derry Rismawan saat disambangi BERITA BEKASI, Rabu (29/4) mengatakan, pada kinerja yang baru ini sebelumnya hanya mengurusi satu bidang sebagai Kasi Trantib Kecamatan Pondok Gede, sekarang harus mencangkup dari semua bidang. Sehingga pertama dilakukan, dia memaparkan, harus tau dulu wilayah, potensi yang harus digali dan kekuatan personil yang ada di Kelurah­an Jati Bening. "Sekarang ini saya harus tau potensi intenal dulu, lalu kita lakukan konsolidasi baik di internal dan seluruh elemen masyarakat di wilayah Jatibening," kata Derry sapaan akrabnya. Dikatakannya, lurah merupakan sebagai motor penggerak dan yang bergerak yaitu ada di masyarakat, sehingga dalam menjalankan roda pemerintahan dan program - program kerja di wilayah harus bersinergi. "Antara aparatur pemerintahan dan ma­ syarakat harus bersinergi yang harus menjalin komunikasi dengan baik guna memba­ ngun wilayah ini bisa lebih berkembang lagi," ujarnya. Menurut Derry, dari kegiatan yang sudah ada yaitu pembuatan sejuta lubang biopori dan seribu taman yang merupakan program Peme­rintahan Kota Bekasi harus dapat dilaksanakan sebaik - baiknya. Untuk mencapai keberhasilan, tentunya harus adanya kerja sama dan swadaya partisifasi masyarakat. "Semoga seluruh elemen ma­ syarakat di sini sudah tinggi untuk tingkat partisipasinya sehingga apa yang diharapkan dari visi dan misi Kota Bekasi tercapai," ungkapnya. (adi/jek)

ADI TOTALOR/BERITA BEKASI

BERKUMPUL Kecamatan Jati Asih menghelat sosialisasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) dan HIV/AIDS dengan tema Lindungi Anak dan Keluarga dari HIV/ AIDS, bertempat di Aula Kelurahan Jatiluhur, Selasa (29/4).

Bekasi Urutan Kedua Jabar Rentan HIV/AIDS

Gencar Lakukan Sosialisasi

KECAMATAN Jati Asih menghelat sosialisasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) dan HIV/AIDS dengan tema Lindungi Anak dan Keluarga dari HIV/AIDS.

Derry Rismawan Lurah Jatibening

kerohanian Wajib Pengajian Sebelum Ngantor JATISAMPURNA, BERITA BEKASI-Untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan, Kecamatan Jatisampurna mewajibkan kepada seluruh staf untuk megikuti pengajian yang dilaksanakan setiap hari Jumat pagi sebelum kegiatan pelayanan dilaksanakan. Kegiatan tersebut juga sebagai salah satu komitmen untuk melaksanakan Sya­ riat­ ­Islam.? Demikian diungkapan Sekretaris Camat (Sekcam) Jatisampurna, Edi Rohman. Menurutnya, pengajian yang diikuti camat, lurah dan seluruh staf se-Kecamatan Jati­ sampurna merupakan bagian pendidikan ­a gama. “Kita mulai menerapkan program baru, yakni pengajian setiap Jumat pagi yang dilaksanakan di Musala Kecamatan Jatisampurna,” ungkapnya, kemarin.? Selain untuk meningkatkan ketaqwaan, pengajian Jumat pagi tersebut sebagai sarana silahturahmi antara camat, lurah dan staf se-Kecamatan Jatisampurna. (net/jek)?

JATI ASIH, BERITA BEKASI-Kegiatan tersebut dilaksanakan melalui kepanitian Kesos Kecamatan Jatiasih, Kurnia Maesaroh, dan turut dihadiri oleh Ketua Komisi Penanggulangan HIV/AIDS Kota Bekasi, Darmawan, Kanit Reskrim Polsek Jatiasih, Iptu Yusron, bertempat di Aula Kelurahan Jatiluhur, Rabu (29/4). "Sosialisasi P4GN ini diikuti oleh 150 orang terdiri dari unsur Polsek, Koramil, KUA, UPTD Puskesmas, dan Lurah Se-kecamatan Jatiasih, Ketua RT dan RW dan Staf se-Kecamatan Jatiasih, Karang Taruna Kelurahan se-Kecamatan Jatiasih," kata Kasi Kesos Kecamatan Jati Asih, Kurnia Maesaroh kepada BERITA BEKASI disela-sela acara. Masih kata Kurnia Maesaroh, tentang strategi pencegahan dan pemberdayaan masyarakat

dalam P4GN ada tiga metode penanggulangan narkoba yang dilakukan bersama, yaitu me­ ngurangi/menekan permintaan narkoba, mengurangi/menekan dampak buruk narkoba, me­ ngurangi/menekan pasokan nar­koba. Menurut wanita yang akrab­disapa Nia ini, dampak pengguna­ an narkoba bagi organ tubuh, cara pemakaian narkoba yang disalahgunakan, dan bagaimana mengelola diri agar jauh dari narkoba. Apalagi, Kota Bekasi menempati urutan Kedua se-Jawa Barat. Berdasarkan data Dinkes Kota Bekasi Desember 2014 Kasus HIV 3.124 Kasus sedangkan AIDS sebanyak 1.035 Kasus. “Fenomena narkoba bagaikan gunung es. Kasus yang terungkap layaknya puncak gunung es yang nampak di atas permukaan, sedangkan

Kecamatan Jati Asih Butuh Pos Pemadam Kebakaran

ADI TOTALOR/BERITA BEKASI

BERKUMPUL. Kasi Operasional Penanggulangan Pemadam Kebakaran Kota Bekasi, P. Pardosi saat bersilatuhrahmi di Kecamatan Jati Asih. JATI ASIH, BERITA BEKASI-­ Kasi Operasional Penanggulangan Pemadam Kebakaran Kota Bekasi, P.Pardosi di saat silaturahmi ke Kecamatan Jati Asih mengatakan, pos pema­dam kebakaran di kecamatan sangat penting. Dia mengatakan, pos pemadam kebakaran ada di setiap kecamatan sangat dibutuhkan oleh masyarakat untuk dapat mengatasi musibah kebakaran di wilayah agar lebih cepat.

"Untuk jarak lokasi kebakaran bisa lebih cepat dijangkau, yang tadi­ nya butuh waktu beberapa jam ke lokasi kebakaran, de­ ngan adanya pos pemadam kebakaran di setiap kecamatan, paling lima belas menit sudah dapat di lokasi kebakaran," katanya kepada BERITA BEKASI, Rabu (29/4). Dikatakannya, sampai saat ini baru ada dua pos pema­dam kebakaran kecamatan, yaitu Kecamatan

Jati Sampurna dan Kecamatan Mustika Jaya. Sebetulnya keinginan dari kantor pemadam kebakaran Kota Bekasi ingin secepatnya dapat terlealisasi adanya pos pema­ dam kebakaran di setiap kecamatan, namun perlu diketahui hingga sampai sekarang belum terlaksana. Masih kata P.Pardosi, belum terealisasi disebabkan terken­dala masalah tanah fasos dan fasumnnya. "Kami terus mencari tanah fasos dan fasum yang ada di kecamatan agar bisa dimanfaatkan untuk membangun pos pemadam kebaran," ujarnya. Selain berkeinginan membuat pos tersebut, juga harus dimba­ ngi dengan personil pemadam kebakaran diusulankan agar ada penambahan 200 personil. "Kalau usulan ini diterima maka setiap masing - masing pos kurang lebih ada 15 personil, dan sudah akan bisa juga menjadi Dinas Pema­ dam Kebakaran bukan kantor lagi," terang­nya, seraya dikatakan mobil pemadam kebakaran ukur­ an kecil dengan muat air 15000 liter juga dibutuhkan. Begy (35) warga setempat mengharapkan, untuk segera terlaksananya pos pemadam kebakaran di Kecamatan Jati Asih, karena di lihat wilayah ini sudah sangat padat penduduk­nya dan banyak juga berdiri bangunan perusahaan besar. "Kami harapkan agar segera dibangun pos pemadam kebakaran di Kecamatan Jati Asih, untuk menciptakan rasa aman dan nyaman bagi ma­syarakat," pintanya. (adi/jek)

ADI TOTALOR/BERITA BEKASI

yang belum terungkap bagaikan bagian bawah gunung es yang ukurannya jauh lebih besar," terangnya. Terpisah, Camat Jati Asih, Dian Herdiana menambahkan, dengan hadirnya seluruh ele-

men masyarakat diharapkan dapat menambah pengetahuannya bagaimana cara P4GN dan HIV/AIDS. Pertama yang paling mudah dilakukan secara nyata yaitu pada keluarga dulu lalu berlanjut di masyarakat seki-

tarnya. "Bentengi keluarga kita de­ ngan iman dan taqwa dan juga kegiatan sosial di masyarakat disisipi juga pengetahuan tentang P4GN dan HIV/AIDS," terangnya. (adi/jek)

Warga Jatisari Inginkan Pemerataan Rutilahu JATI ASIH, BERITA BEKASI-Sakum (60) warga RT 01, RW 07 Kelurahan Jatisari mengharapkan adanya pemerataan dalam program Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) oleh Pemerintah Kota Bekasi. Pasalnya, dengan adanya kunjungan dari Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Bakti Mandiri Kelurahan Jatisari, pada tahun 2012 lalu, rumahnya salah satu rumah yang disambangi, sampai sekarang belum ada realisasi untuk program Ru-

tilahu tersebut. "Rumah sudah disurvei oleh BKM Bakti Mandiri pada tahun 2012, tapi kenapa enggak ada realisasinya. Saya sangat iri pada daerah lain yang rumah­ nya masih bagus dapat program Rutilahu," kata Sakum kepada BERITA BEKASI di rumah yang sanga sederhana ini, Rabu (29/4). Dikatakannya, dengan pekerjaan yang hanya menjadi kuli kasar ini ditambah usia sudah tua, sangat membutuhkan ban-

ADI TOTALOR/BERITA BEKASI

MAU ROBOH. Markum (60) warga RT 01, RW 07, Kelurahan Jatisari rumahnya sudah mau roboh tidak mendapatkan bantuan Rutilahu.

tuan dari Pemerintah Kota Bekasi, karena melihat di daerah lain masyarakat kurang mampu sudah mendapatkan bantuan salah satunya perbaikan rumah. Markum menjelaskan, rumah dengan luas 50 meter, dari bentuk bangunan hanya terbuat dari teriplek dan pagar, ketika hujan tiba disetai angin kencang dia merasakan kekwatiran takut roboh terbawa angin. "Rumah saya mau roboh, coba lihat aja sendiri, genteng pada bocor, kayunya sudah pada rapuh dan bangunannya hanya pakai teriplek juga pagar bambu," paparnya. Terpisah, Kasi Ekbang Kelurahan Jatisari, Yasin Kurnia mengatakan, pada tahun 2015 ini ada sepuluh rumah yang diusulkan oleh BKM Bakti Mandiri. Mengenai permasalahan di lapangan dari berbagai usulan di masyarakat biasanya ditam­ pung oleh RT, RW dan LPM, sehingga selanjutnya yang mengeksekusi pada pekerjaan tersebut dilakukan oleh BKM. "Adapun usulan dari ma­ syarakat data yang sudah kami terima dari BKM Bakti Mandiri untuk kegiatan Rutilahu yaitu, RW 01 ada 1 rumah, RW 03 ada 1 rumah, RW 04 ada 1 rumah, RW 05 ada 1 rumah, RW 06 ada 2 rumah dan RW 07 ada 2 rumah. Semoga apa yang menjadi prioritas dalam kegiatan ini memang benar - benar tepat sasar­ an," ungkapnya. (adi/jek)


SAMBUNGAN BEKASI TIMUR, BERITA BEKASI-Dugaan tindak pidana korupsi berjamaah terhadap kompensasi lahan tempat pemakaman umum (TPU) atau surat pelepasan hak (SPH) atas penyediaan lahan pemakaman yang melibatkan sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi harus menjadi pelajaran bagi seluruh pejabat lainnya dari pengembang perumahan PT Nusa Biru. SAAT ini DP3JU, Saat ini, khususnya Bidang K e­j a k s a a n Ne­­geri (kejari) Pemakaman akan Kota Bekasi lebih waspada lagi tengah me­ terkait lahan yang nyelidiki ka­ akan digunakan sus dugaan untuk TPU. k o­r u p s i b e r­j a m a a h ini. Sejumlah pejabat Pemkot Bekasi yang diduga terlibat adalah, oknum pejabat Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Bekasi, oknum pejabat BPKAD, Camat Bantargebang Nurtani, Lurah Sumur Batu Sumiyati, pengembang, mantan Camat Bantargebang, Edi Rosadi yang saat ini menjabat Sekretaris DPRD Kota Bekasi dan mantan Lurah Sumur Batu, Sunarso. Kepala Bidang Pemakaman, DP3JU Kota Bekasi, Heri Suparjan mengatakan, proses hukum terhadap dugaan keterlibatan sejumlah pejabat Pemkot Bekasi terhadap kompensasi lahan TPU di Bantargebang ini masih terus berjalan. “Saat ini DP3JU, khususnya Bidang Pemakaman akan lebih waspada lagi terkait lahan yang akan digunakan untuk TPU,” kata Heri kepada BERITA BEKASI, Rabu (29/4). Dikatakan, kasus yang terjadi pada tahun lalu ini akan dijadikan pelajaran. “Sehingga, para pejabat yang menangani TPU tidak akan terjadi lagi penyimpangan dan penyelewengan,” katanya. Dengan adanya proses hukum saat ini ditangani Kejari Bekasi, kata Heri, dia akan melihat pembuktiannya, dan terus memonitoring. “Kalau ada penyimpangan, kita akan buatkan SOP dari DP3JU, dengan regulasi yang jelas. Agar tidak akan ada lagi kebocoran-kebocoran seperti tahun lalu. Kita akan terus lebih memperketat dan waspada,” ungkapnya.(ais/sir)

hukum Satu Terpidana Mati Dimakamkan di TPU Perwira

NET/BERITA BEKASI

PEMAKAMAN. Terpidana mati asal Nigeria, Martin Anderson dimakamkan di TPU Perwira, Kecamatan Bekasi Utara.

BEKASI UTARA, BERITA BEKASI-Sa­ lah seorang terpidana mati kasus narkoba asal Ghana, Martin Anderson alias Belo di­ semayamkan di Kampung Kaliabang Poncol, Ja­lan Raya Tanggul Permata, No 78, RT 02/03, Kelurahan Kaliabang Tengah, Kecamatan Be­ kasi Utara. Berdasarkan pantauan BERITA BEKASI, rumah tersebut sudah lama tak ditempati. Bah­ kan, rumah itu sudah menjadi sebuah Klinik Pengobatan yang sempat dikelola oleh kakak iparnya bernama Bambang Slamet. Namun, rumah tersebut telah ditinggalkan oleh Bambang kurang lebih dua tahun. Ketua RT setempat, Abdul Gofur membenarkan, bahwa salah satu keluarga dari istri terpidana mati itu pernah tinggal di rumah tersebut. “Dulu memang sempat ditinggali oleh kakak ipar pak Martin bernama Bambang. Tapi, sekitar dua tahun lalu sudah dijual dan kini sudah dijadikan Klinik,” kata Abdul kepada BERITA BEKASI, Rabu (29/4). Gofur mengaku, ia hanya mengenal sosok Bambang saja, sedangkan istri dari terpidana mati bernama Melanie ia tidak mengenalnya. “Saya nggak kenal sama Melanie, tapi saya kenal sama kakaknya, Pak Bambang yang sebelumnya tinggal dirumah ini,” tandasnya. Mengenai kabar rencana pemakaman Martin, diakui Gofur, ia sudah mengetahuinya dari pihak kepolisian. Petugas penegak hukum itu, kata Gofur, telah memberitahunya sejak beberapa hari yang lalu. “Rencananya akan dimakamkan di TPU Perwira di daerah sini,” ucap Gofur. Sementara petugas pemakaman Fauzi (29) membenarkan, Martin Anderson dimakamkan di Blok E4 Pemakaman Muslim TPU Perwira siang ini. Dikatakan, lubang kubur sudah digali sejak Senin (27/4) kemarin, setelah ada permintaan dari tim Kejaksaan. “Lokasi kuburnya ada di Blok Islam, yakni Blok E4 Petak II Nomor 2/ F8,” ujarnya. Dijelaskan, lubang kubur yang digali ber­ beda ukurannya yang biasa digalinya. “Saya di­ kabari yang meninggal orang Nigeria makannya saya bedakan ukurannya. Panjang 2.2 meter, lebar 70 sentimeter dan kedalaman 150 sengtimeter,” jelasnya. Selain itu, lanjut Fauzi, pihaknya telah menyipkan tenda tepat di atas liang lahat serta papan nama. “Papan nama itu terbuat dari kayu berwarna putih bertuliskan nama Martin Anderson (Surajuden Abiodunmoshod) lahir di Negeria 5 Mei 1961,” terangnya.(gun/sir)

Sambungan hal 1

7

Sambungan hal 1

Kredit Mekar Menjadi..... “Untuk menjaga agar mereka bisa menjadi nasabah yang baik atau bank kabel maka langkah yang se­ l alu diambil adalah mengawasi se­tiap nasabah yang mendapatkan

per­ m odalan, membangun komuni­ kasi dengan baik dan membudaya­ kan jiwa merasa tidak enak dengan kredit yang mereka ajukan,” kata So­l eman.(*/sir)

Sambungan hal 1

Penampungan Air Limbah..... lobang alias tidak rata,” kata Oyong kepada BERITA BEKASI, Rabu (29/4). Menurutnya, proyek pembangunan IPAL beberapa kali kecelakaan ter­jadi. “Berkali-kali pengendara motor ter­ pelanting jatuh dan ada yang luka serius. Maintenace yang harusnya dilakukan nyatanya sangat minim dari pelaksana proyek,” terang Oyong. Kualitas yang dilakukan oleh pelak­ sana IPAL RS Mitra Keluarga kini bermasalah. Pengawasan dari pihak pelaksana, kata Oyong, sama sekali tidak ada. “Setahu kami seharusnya ada sema­ cam upaya pemeliharaan setelah proyek itu dianggap selesai tapi nyatanya sama sekali tidak ada,” paparnya.

Sekarang lubang yang diakibatkan oleh penutup IPAL yang rapuh dibiarkan saja. Akhirnya inisiatif warga sekitar me­ nutup lubang IPAL dengan kayu seada­ nya. Berdasarkan pantauan BERITA BE­ KASI di lokasi sekitar Jati Sampurna penampakan lubang IPAL proyek Ru­ mah Sakit Mitra Keluarga sangat mem­ bahayakan nyawa pengendara kenda­ raan. Diameter penutup saluran IPAL yang rapuh sehingga menimbulkan lubang kedalaman sekitar 30 sentimeter. Kayukayu kemasan buah ditumpuk di lokasi lubang penutup IPAL menandakan ke­ tidakperdulian dari pihak pelaksana dan pemilik proyek.(kos/sir)

CSR Harus Sinkron..... di Perda nanti ada sanksi bagi me­ reka yang tidak menyalurkan CSR-nya. Sanksi yang diberikan berupa teguran sampai pencabutan izin perusahaan,” katanya. Seperti diketahui sebanyak 99 Peru­ sahaan Penanam Modal Asing (PPMA) berinvestasi di Kota Bekasi sepanjang tahun 2014. Data tersebut berdasar­ kan Laporan Keterangan Pertanggung­

jawaban (LKPJ) Wali Kota Bekasi Tahun 2014. Sementara untuk Perusahaan Pena­ naman Modal Dalam Negeri (PMDN) yang berinvestasi di Kota Bekasi sepan­ jang tahun 2014 mencapai 3.517. Sedangkan sepanjang tahun 2014 lalu Pemkot Bekasi tercatat telah melaksanakan 50 perjanjian kerjasa­ ma.(gun/sir)

Sambungan hal 1

Melirik Strategi Penjualan..... swasta yang menolak pasien BPJS Kesehatan,” kata Rahmat kepada BERITA BEKASI, Rabu (29/4). Dikatakan, Pemkot Bekasi tidak akan membiarkan dan mempertahankan ru­ mah sakit swasta beroperasi jika masyarakat Kota Bekasi yang sudah menjadi peserta BPJS Kesehatan masih ditolak dan dipersulit dalam pelayanan. “Ngapain juga dipertahankan rumah sakit swasta yang menolak pasien BPJS Kesehatan, toh mereka juga mencari

keuntungan bisnisnya dari pasien,” terangnya. Menurutnya, jika rumah sakit swasta bisa bersinergi dan melayani pasien BPJS Kesehatan, maka Pemkot Bekasi akan menambah lagi rumah sakit swasta baru di Kota Bekasi. “Insya Allah niatan baik ini akan segera terlaksana. Namun demikian, jika masih ada rumah sakit swasta yang masih menolak pasien BPJS Kesehatan, segera lapor ke saya akan segera saya tindak,” tegasnya.(ais/sir)

Kemacetan Jalan Dewi Sartika Semakin Parah Tanah Bekas Galian dan Pipa PDAM Ditumpuk di Trotoar SETELAH seorang warga menjadi korban kecelakaan diserempet kendaraan tepat di lokasi proyek galian PDAM Tirta Bhagasasi Kota Bekasi, kini pekerjaan galian itu menimbulkan kemacetan lalu lintas setiap hari. MARGAHAYU, BERITA BEKA­ SI-Selin itu, pejalan kaki juga me­ ngeluhkan proyek tersebut. Sebab, trotoar jalan tertutup akibat galian tersebut. Akibatnya, warga khusus­ nya pengguna jalan kecewa. Sebab, Jalan Dewi Sartika me­ rupakan jalan yang ramai digu­ nakan dan padat kendaraan. Selain itu, di lokasi galian tersebut ada se­ kolah dasar. Tanah galian makin berserakan ke jalan raya sementara safety line sangat minim. Bahkan pipa pun berserakan di trotoar. Direktur Utama (Dirut) PDAM Tirta Bhagasasi, Usep Rahman Salim mengaku hingga saat ini pi­ haknya belum ada menerima pe­ ngaduan atau keluhan masyarakat. “Terkait pekerjaan di Jalan Dewi Sartika dan sekitarnya, kami belum menerima keluhan warga,” kata Usep kepada BERITA BEKASI, Rabu (29/4). Dikatakan, selama warga tidak melaporkan keluhannya maka di­ anggap aman. “Itu pekerjaan hanya sekitar 40 hari saja, logikanya ha­ nya numpang lewat proyek galian,” ujarnya. Demi kepentingan umum menja­ di “benteng” alasan Usep sebagai Dirut PDAM dalam membela peker­ jaan. “Meskipun pekerjaan teknis jadi tanggungjawab pihak ketiga namun pihak Pengawas PDAM se­ lalu up-date dari lapangan, monito­

ring,” terangnya. Berdasarkan pantauan BE­ RITA BEKASI di lapangan untuk pe­ ngawas dari PDAM Tirta Bhagasasi tidak ditemui. Demikian juga pe­ ngawas Disbimarta yang selama ini tidak menunjukkan jati dirinya saat di lapangan terkesan sama sekali tidak mengakomodir warga. Seperti diketahui terkait peker­ jaan galian PDAM tersebut, Abdul Muin Hafidz yang politisi Partai Amanat NAsional (PAN) mengang­ gap PDAM tidak profesional sama sekali. “Saya akan koordinasi dengan Komisi C akan panggil pihak PDAM Tirta Bhagasasi beserta pihak ke­ tiga yang menjalankan pekerjaan di lapangan,” tegas Muin. Abdul Muin sangat peduli dengan problem saat galian dilaksanakan. “Dia (PDAM) sebagai penanggung­ jawab maka konsekuensi logisnya dia harus memikirkan beberapa aspek di lapangan dan yang utama faktor keselamatn, ketertiban dan keindahan (K-3),” papar Muin. Sorotan masyarakat terhadap kinerja PDAM Tirta Bhagasasi jauh dari harapan. “Banyak dari pi­ pa-pipa mereka juga menghambat drainase karena PDAM selalu be­ ranggapan setelah pekerjaan sele­ sai maka tak ada permasalahan. Selama ini kontroling dari PDAM tidak pernah ada,” tandas Muin se­ rius.(kos/sir)

Hitung Reklame Per Jalan Persempit Mafia PAD

KOSASI/BERITA BEKASI

KOMITMEN. Ketua Komisi C Machrul Falak Hermansyah (kanan) berkomitmen untuk mendongkrak PAD dari sektor reklame. BEKASI TIMUR, BERITA BE­ KASI-Pendapatan Asli Da­erah (PAD) Kota Bekasi dari se­ ktor reklame dinilai sangat mi­ nim. Hal ini diakibatkan, adanya in­ dikator sejumlah pejabat yang “kongkalikong” dengan pengu­ saha. Ketua Komisi C, DPRD Kota Bekasi, Machrul Falak Her­ mansyah mengatakan, untuk meningkatkan PAD Kota Beka­ si dari sektor reklame harus di­ terapkan penghitungan jumlah reklame di setiap jalan. Menurutnya, hal itu untuk

menghindari para mafia reklame yang banyak memanfaatkan para pengusaha demi kepen­ tingan pribadi. “Selama ini, hanya PAD rek­ lame yang belum mencapai tar­ get. Sehingga diupayakan satu model penghitungan reklame per jalan,” kata Machrul kepada BERITA BEKASI, Rabu (29/4). Untuk mencapai program perhitungan jumlah reklame per jalan ini, DPRD akan berkoordinasi dengan tiga Sa­ tuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) teknis. Yaitu, Dinas

KOSASI/BERITA BEKASI

KEMACETAN PARAH. Pipa PDAM Tirta Bhagasasi di sepanjang trotoar jalan Margahayu merampas hak para pejalan kaki dan kerap menimbulkan kemacetan lalu lintas.

Tata Kota (Distako) kemudian Dinas Pertamanan Pemaka­ man dan Penerangan Jalan Umum (DP3JU) serta Badan Pelayanan Perijinan Terpadu (BPPT) sebagai administrasi perizinannya. Politisi Partai Golkar ini mengatakan, solusi yang baik adalah DP3JU harus mendata reklame tak berizin. “Sebagai SKPD teknis yang akan mem­ berikan rekomendasi sebelum ke BPPT maka DP3JU juga ha­ rus memberikan masukan data reklame yang tak berijin supaya para Wajib Pajak (WP) dapat menyelesaikan kewajibannya,” katanya. Terobosan yang dilakukan Machrul Falak optimis akan men­dongkrak PAD reklame ya­ ng selama ini jeblok. “Target yang dicanangkan semoga bisa tercapai, karena potensi reklame di Kota Beka­ si begitu potensial. Dan jika ini dikelola dengan baik maka ke­ bocoran bisa ditekan,” tambah Machrul. Teknis penghitungan reklame per jalan secara gamblang di­ ilustrasikan seperti Jalan Ahmad Yani ada seratus reklame, Jalan Sudirman sekian ratus dan se­ terusnya. Dengan demikian akan memudahkan penghitu­ ngan potensi PAD reklame di Ko­ta Bekasi.(kos/sir)

Ditjen Pajak Hapuskan Sanksi dan Denda KITA memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat, dan mendorong wajib pajak untuk mendaftarkan dan mendapatkan NPWP, menyampaikan SPT, membetulkan SPT serta melakukan pembayaran pajak.

sorot DP3JU Antisipasi Penyelewengan Lahan TPU

KAMIS, 30 April 2015

BEKASI SELATAN, BERI­ TA BEKASI-Tahun 2015, Di­ rektorat Jenderal (Ditjen) Pa­ jak akan menghapus Sanksi dan denda terhadap wajib pa­ jak. Adapun taham mulai me­ laksanakan Tahun Pembinaan Wajib Pajak (TPWP) 2015 yang dicanangkan oleh Pre­ siden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo hari ini di Istana Negara. Untuk pelaksanaannya, pa­ ra pelaku wajib pajak akan di­ berikan dispensasi penghapu­ san sanksi atau denda bagi indiviu yang terlambat mem­ bayar pajak. Direktur Penyuluhan, Pe­ layanan dan Hubungan Ma­ syarakat, Mekar Satria Utama me­ngatakan, selama TPWP 20­ 15, dengan moto ‘Reach the Unreachable, Touch the

Untouchable’, TPWP 2015 ditujukan pada kelompok wa­ jib pajak terdaftar yang telah menyampaikan Surat Pem­ beritahuan Terlambat (SPT) maupun yang belum menyam­ paikan SPT, serta kelompok orang pribadi atau badan yang belum terdaftar sebagai wajib pajak. “Kita memberikan kesem­ patan seluas-luasnya kepada masyarakat, dan mendorong wajib pajak untuk mendaftar­ kan dan mendapatkan NPWP, menyampaikan SPT, mem­ betul­kan SPT serta melakukan pembayaran pajak,” kata Sa­ tria kepada BERITA BEKASI, Rabu (29/4). Saat ditemui di Kantor Di­ tjen Pajak II, Jawa Barat, di Ja­lan Ahmad Yani, Kota Beka­ si, Satria mengatakan, Ditjen Pajak akan menghapus sank­ si administrasi berupa bunga dan denda atas keterlambatan pembayaran dan pelaporan pajaknya. “Intinya untuk mendukung pelaksanaan TPWP 2015 ini, dan pemerintah akan mem­ berikan pengurangan atau penghapusan sanksi adminis­ trasi sebagai akibat dari keter­ lambatan penyampaian SPT, pembetulan APT, dan keter­ lambatan pembayaran atau penyetoran pajak,” ungkap­ nya.(ais/sir)


BERITA PENDIDIKAN

Harga Eceran

Rp. 3.000,-

Langganan Rp. 70.000,-/bulan 16 Halaman

021-8833-9602

KAMIS, 30 APRIL 2015 beritabekasiredaksi@gmail.com

peraturan Perpisahan ke Luar Kota Bakal Disanksi

koranberitabekasi

www.koranberita.co

Mewujudkan Masyarakat Madani Yayasan Pelita Bangsa Komitmen Tingkatkan Kualitas SDM

AIS/BERITA BEKASI

Sekdis Disdik Kota Bekasi, H.Dedi Djunaedi.

BEKASI TIMUR, BERITA BEKASI-Untuk berlaku tegas dalam menegakkan Peraturan Walikota(Perwal), Dinas Pendidikan (Disdik) menghimbau kepada seluruh pihak SMAN / SMKN dan SMPN Se-Kota Bekasi untuk tidak mengadakan perpisahan ke luar kota. Demikian jika mendapat informasi ada salah satu sekolah Negeri yang melanggar aturan tersebut akan mendapat sanksi berat. “Sesuai aturan dari pimpinan selaku Pak walikota Bekasi sudah mengamanahkan. Jika terdapat kepala sekolah yang masih menjadi ketua panitia perpisahan ke luar Kota. Pihak Disdik tidak akan memberikan surat peringatan (SP1 – SP2) bahkan kita tidak segan untuk memberikan SP 3,” ungkap Sekretaris Disdik Kota Bekasi, H.Dedi Djunaedi kepada BERITA BEKASI, Rabu (29/4). Dedi Junaedi mengaku, sudah memberikan imbauan kepada pihak sekolah untuk tidak melakukan kegiatan di luar kota. Hal tersebut untuk mengantisipasi jangan lagi terulang seperti musibah yang menimpa siswa SMP Negeri 7 Kota Bekasi beberapa bulan lalu, harus menjadikan pelajaran berharga bagi seluruh sekolah yang ada di Kota Bekasi. “Boleh saja bikin perpisahan, dengan catatan asal di dalam kota, tapi kalau sampai ke luar kota itu tidak boleh, apa lagi keluar kotanya hingga jauh seperti ke Jogja dan wilayah lainya. Kalaupun dibolehkan, hanya studi wisata, itu pun harus didampingi Komite dari orangtua siswa masing-masing,” pungkasnya. Menurutnya, kegiatan ke luar kota cenderung membebankan siswa serta rentan terjadi hal-hal tidak diinginkan. Pertama soal biaya, kedua kalau sampai terjadi hal-hal tidak diinginkan di luar daerah siapa yang bertanggung jawab. Misalnya ada kecelakaan dan seterusnya. “Kita tidak mau itu terjadi lagi, peristiwa yang menimpa siswa SMPN 7 beberapa waktu lalu, itu masih menjadi beban batin kita sebagai Dinas Pendidikan,” paparnya. Dia menambahkan, kegiatan yang boleh dilakukan di luar kota hanya bersifat studi wisata. Namun, harus melibatkan orang tua murid. Jika panitia kegiatan dilakukan oleh guru, maka Dinas Pendidikan Kota Bekasi tidak akan mengizinkan. “Studi wisata boleh saja dilakukan, akan tetapi orang tua yang jadi panitianya. Ini untuk menghindari kesan sekolah menjadikan kegiatan studi wisata sebagai proyek,” tuturnya. (ais/jek)

ujian nasional Doa Bersama Bikin Tenang Siswa BEKASI SELATAN, BERITA BEKASI-Menjelang pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMP pada 4 hingga 7 Mei mendatang, beberapa sekolah di Kota Bekasi sudah melakukan persiapan, mulai dari try out dan pendalaman materi. Seperti yang dilakukan oleh SMP Banisaleh 1, untuk mempersiapkan siswanya menghadapi UN mendatang, pihak sekolah melakukan doa bersama. Hal ini dilakukan untuk memberikan ketenangan kepada siswa. Menurut Wakil Kepala Sekolah SMP Banisaleh 1, Bintara mengaku, menghadapi UN tidak sedikit para siswa merasa gugup dan gelisah. Untuk memberikan ketenangan, pihak sekolah melakukan doa bersama. “Kemarin kita sudah memberikan motivasi kepada para siswa, agar siswa lebih semangat dan percaya diri dalam mengerjakan soal UN. Kami juga melakukan doa bersama, siswa dapat mengerjakan soal dengan lancar tanpa ada kendala,”paparnya. Selain itu, pihaknya juga sudah melakukan pendalaman materi sejak November 2014 lalu. Lalu diteruskan dengan try out yang diberikan dari sekolah, provinsi Jawa Barat dan dari DKI Jakarta. “Kalau dari hasil try out, saya melihat hasilnya sangat memuaskan. Nilai tertinggi yang didapat mencapai 96 dan nilai yang paling rendah 46 dari mata pelajaran Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Dan saya yakin anak-anak murid SMP Banisaleh 1 bisa mengikuti UN dengan baik dan lancar,” ujarnya. Bintara berharap agar para siswa bisa mengikuti UN dengan baik, dan dirinya juga berpesan agar anak-anak kelas tiga menjelang UN agar menjaga kesehatan dan jangan lupa menjalankan salat malam agar diberikan kelancaran dalam mengerjakan soal. “Saya berharap agar para siswa SMP Banisaleh 1 bisa menjaga kondisi kesehatan, dan jangan lupa belajar lebih giat dan juga mengerjakan salat malam agar saat UN bisa diberi kelancaran oleh Allah SWT,” ungkapnya. (net/jek)

Ada begitu banyak kampus yang menawarkan jenjang pendidikan perkuliahan dengan berbagai macam kelebihan yang dimiliki, seperti Yayasan Pelita Bangsa yang berlokasi di Jalan Inspeksi Kalimalang Tegal Danas, Arah DELTAMAS, Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi. CIKARANG PUSAT, BERITA BEKASI-Sekolah ini mengusung visi mewujudkan masyarakan madani yang sejahtera dan mandiri dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusia bagi warga Bekasi. Ir. Moh. Mardiyana, MM selaku CEO Yayasan Pelita Bangsa mengaku, sekolah ini memiliki 6 fakultas kejuruan antara lain Manajemen, Akuntansi, Ekono-

mi Syariah, Teknik Informatika, Teknik Arsitektur dan Teknik Lingkungan. Dengan terbagi menjadi dua kelas yakni kelas reguler dan kelas karyawan. "Kalau kelas reguler biasanya untuk mereka yang belum bekerja. Tapi sering juga baru 3 bulan di kelas reguler, nanti pindah ke kelas karyawan. Karena udah dapat kerjaan," ungkapnya kepada BERITA BEKASI, Rabu

Ir. Moh. Mardiyana, MM CEO Yayasan Pelita Bangsa. (29/4) kemarin. Yayasan Pelita Bangsa yang memiliki sekitar 5000 mahasis-

gai macam universitas baik dari dalam negeri seperti UI, UGM, ITB, Unpad dan sebagainya serta lulusan dari luar negeri. Dengan persyaratan minimal bergelar Master atau memiliki ijazah S2 dan harus melalui proses seleksi. Melihat lokasi kampus yang strategis yakni berada di antara kawasan industri, Mardiyana mengatakan bahwa tawaran pekerjaan yang disediakan sudah tidak perlu diragukan lagi. "Untuk ke depannya sesuai dengan visi dan misi kami berharap bisa memajukan warga Bekasi agar bisa duduk di bangku kuliah. Supaya 10 tahun mendatang semua warga Bekasi bisa lulus dan punya ijazah S1 semua," tutupnya. (nko/jek)

Summarecon Bekasi Dirikan Kampus Binus

STMIK Bani Saleh Gandeng 5 PTLN

AIS/BERITA BEKASI

PELATIHAN. Calon Mahasiswa STMIK Bani Saleh Kota Bekasi, dari SMK Guna Karya, Bekasi Timur saat diberikan Pelatihan di Kampus STMIK, Jalan Hasibuan, Bekasi Timur. BEKASI TIMUR, BERITA BEKASI-Sekolah Tinggi Managemen Informatika dan Komputer (STMIK) Bani Saleh Kota Bekasi, telah melakukan kerjasama dengan 5 kampus perguruan tinggi Luar Negeri (PTLN). Dan memiliki unggulan khusus, sudah memiliki 6 sertifikasi Internasional untuk menunjang kualitas mahasiswa. Sekolah tinggi pertama di Kota Bekasi yang mendidik tenaga trampil di bidang teknologi informasi ini sudah berjalan selama 25 tahun, para alumninya pun sudah berkarya di berbagai perusahaan. Hal itu diamini Kabag Humas dan Kemahasiswaan STMIK Bani Saleh Kota Bekasi. “Tujuan utama STMIK Bani Saleh ini bekerjasama dengan 5 perguruan tinggi luar negeri, setiap tahunnya ada pertukaran mahasiswa luar negeri dan mahasiswa STMIK Bani Saleh sendiri,” ungkap Zainal Abidin kepada BERITA BEKASI, Rabu (29/4). Dengan kompetisi program studi (S1),Tehnik Informatika dan Sistem Informasi, dan (D3) management informatika, Komputerisasi, Teknik Komputer telah banyak jebolan STMIK Bani Saleh mampu bekerjasama dengan 5 perguruan tinggi seperti ; Kampus Kamboja, Korea Selatan, Cina. Malaysia, Singapura, dan Miyanmar. “Kerjasama dengan perguruan tinggi ini, dalam rangka Double Degre yaitu mahasiswa akan memperoleh dua Izasah Perguruan tinggi Luar Negeri dan STMIK Bani Saleh yang selama ini ditempuh selama jenjang pendidikan,” paparnya. Lebih lanjut kata Zainal, untuk

wa yang terdaftar ini menargetkan menerima 4000 mahasiswa untuk tahun ajaran baru yang akan datang. Dengan menawarkan biaya kuliah yang cukup murah, yakni antara Rp 250 ribu hingga Rp 400 ribu per bulannya dan bebas biaya gedung. Gedung yang dimiliki yayasan ini terdiri dari 6 lantai dengan fasilitas antara lain seperti 150 ruangan kelas perkuliahan, eskalator dan elevator, perpustakaan digital, macam-macam lab, workshop, free wifi, dan lain sebagainya. Dan tengah dibangun gedung kedua di samping gedung pertama dengan jumlah lantai yang sama seperti gedung pertama. Untuk tenaga pengajar yang ada di Yayasan Pelita Bangsa sendiri didatangkan dari berba-

melakukan pertukaran mahasiswa Luar Negeri, management STMIK Bani Saleh pun melakukan seleksi ketat mahasiswa yang siap secara mental dan akademik untuk menempuh pendidikan yang telah ditetapkan kampus. “Untuk pertukaran mahasiswa Luar Negeri dan STMIK Bani Saleh, seperti tahu lalu 4 orang diberangkatkan ke Cina. Mereka kita seleksi dan diuji dari kesiapan bahasanya dan akademik, tentunya paling diutamakan,”papar Zainal. Untuk tahun ajaran baru 2015/2016,STMIK Bani Saleh punya target mencapai 789 mahasiswa baru. Diharapkan STMIK selalu menjadi incaran calon-calon mahasiswa baru. Selain itu, telah bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kota Bekasi,pihak SMA dan SMK diberikan Program unggulan pelatihan di kampus. Maka dari itu, STMIK Bani Saleh terus membina calon mahasiswa dan mahasiswa baru agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT, serta memiliki ahlak mulia. “Hingga saat ini, sudah mencapai 11.000 mahasiswa jebolan STMIK yang sudah bekerja diperusahaan asing. Dalam hal ini, STMIK Bani Saleh berupaya menciptakan manusia terampil dan dibekali lulusannya dengan budi pekerti islami. Dan menyiapkan mahasiswa menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademik yang profesional yang dapat menerapkan dan mengembangkan khasanah ilmu pengetahuan dan teknologi informasi.”tuturnya. (ais/jek)

BEKASI UTARA, BERITA BEKASI-PT SUMMARECON Agung Tbk bekerjasama pengembangan Kampus Bina Nusantara (Binus) University di Kawasan Summarecon Bekasi. Kerjasama diresmikan dengan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU), Rabu (29/4). Kampus Binus akan dibangun di atas lahan seluas 36.400 meter persegi di Jalan Lingkar Boulevard Kota Summarecon Bekasi, Bekasi Utara. Tahap awal pembangunan dikatakan Direktur PT Summarecon Agung Tbk, Adrianto P Adhi, sudah dimulai sejak Maret 2015 lalu, dan direncanakan akan menerima mahasiswa baru tahun akademik 2018-2019 pada September 2018. “Tahap awalnya berupa perkuliahan secara online

Sumarecon Bekasi

atau Binus University Learning Community (BULC) di Kota Summarecon Bekasi,” ungkapnya. Adrianto juga menjelaskan, kehadiran Binus University dilatarbelakangi kesamaan visi dalam menyediakan kawasan pemukiman terdepan yang ditunjang dengan pendidikan berkualitas. “Selain itu juga dunia pendidikan di Kota Bekasi saat ini berkembang dengan pesat dan hal ini sangat mendukung perkembangan pendidikan yang ada,” katanya. Adrianto meyakini, tingkat konsisten yang tinggi utamanya di bidang pendidikan, potensi SDM yang dimiliki Kota Bekasi bisa dan lebih maju dengan adanya Binus University. Sementara Managing Director Stephen Wahyudi Santoso menambahkan, pihaknya akan terus berupa-

ya melakukan inovasi dan berkomitmen menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas tinggi bagi seluruh masyarakat Indonesia. “Kehadiran Binus University salah satunya sebagai langkah nyata dalam mencapai komitmen kami,” paparnya. Dia berharap, kehadiran Binus University di Kota Summarecon Bekasi dapat memberikan kesempatan semakin besar kepada generasi muda untuk memperoleh pendidikan ,dan mewujudkan lingkungan pendidikan yang mendukung pembelajaranb berkelas dunia. “Kehadiran kami juga diharapkan mampu memberikan kontribusi yang baik di bidang pendidikan dalam mencerdaskan kehidupan bangsa,” pungkasnya. (net/ jek)

NET/BERITA BEKASI


BERITA CIKARANG Memberi Nilai Lebih

Harga Eceran

Rp. 3.000,-

Langganan Rp. 70.000,-/bulan 16 Halaman

KAMIS, 30 APRIL 2015

021-8833-9602

Pemkab Akui

beritabekasiredaksi@gmail.com

koranberitabekasi

www.koranberita.co

Aset Bermasalah

Neneng: 89 Persen Sudah Terinventarisir CIKARANG PUSAT, BERITA BEKASI-Nampaknya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi mulai serius menangani pengelolaan aset daerah. Bahkan, berani mengklaim 89 persen aset daerah sudah diinventarisir. Hal ini terjadi setelah adanya temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sejak tahun 2008 hingga tahun

2014. Bahwa pengelolaan aset daerah oleh Pemkab Bekasi tidak benar. Bahkan, Pemkab Bekasi kerap kali mendapat predikat Wajar Dengan Pengecualian (WDP) setiap tahunnya karena persoalan aset. Bupati Bekasi, Neneng Hassanah Yasin mengatakan, pihaknya tengah berupaya semaksimal mungkin

menginventarisir aset daerah. Hingga saat ini yang sudah diinventarisir sudah mencapai 89 persen. "Kita kan sedang berjibaku nih, berupaya dengan keras untuk menyelesaikan mengenai aset. Saya menerima laporan, pekan lalu sudah di angka 89 persen. Mudah-mudahan secepatnya bisa rampung," kata Neneng kepada

BERITA BEKASI, Rabu (29/4). Disinggung mengenai aset Pemkab Bekasi yang ada di Kota Bekasi, ia menyatakan pihaknya membuka kesempatan bagi pihak swasta yang ingin berinvestasi di atas

HALAMAN 15

Warga Perum Mutiara Keluhkan Proyek Urugan Jadwal Sholat untuk Cikarang, GMT +7

april 2015 Tgl

Shubuh

30

04:34

Dzuhur 11:51

Ashr

Maghrib

Isya

15:12

17:48

19:59

PEBAYURAN, BERITA BEKASI-Dua pegawai Kecamatan Pebayuran saling lapor ke Kepolisian Sektor (Polsek) Pebayuran. Awalnya, Sekretaris Kecamatan Pebayuran, Bahrudin melaporkan Kepala Sub Bagian Kepegawaian Kecamatan Pebayuran, Edi Sutisna dengan tu­ duhan pencurian sebuah Handphone merk SAYA bahwa saya Cross miliknya. Merasa tidak mela­ sudah dilaporkan ku­­kan seperti yang setelah mendapat ditu­duh­kan kepada­nya, informasi dari Kepala Sub Bagian Ke­ sinyal cek pos Polda. pegawaian Kecamatan Akhirnya, saya Pebayuran, Edi Sutisbersemangat untuk na melaporkan balik membuktikan bahwa Sekretaris Kecamatan sipelaku ada diPeba­ yuran pada tangalamat yang diarahgal 20 April 2015 lalu. kan Cek Pos, ternyata Kepala Sub Pegawaian Kecamatan Pe­ itu alamat saya. ba­ yuran, Edi Sutisna mengaku awalnya dia tidak mengetahui kalau dia dilaporkan Polsek Pebayuran oleh Bahrudin. “Saya bahwa saya sudah dilaporkan setelah mendapat informasi dari sinyal cek pos Polda. Akhirnya, saya bersemangat untuk membuktikan bahwa sipelaku ada dialamat yang diarahkan Cek Pos, ternyata itu alamat saya,” kata Edi kepada BERITA BEKASI, Rabu (29/4). Dikatakan, Bahrudin datang ke rumahnya didampingi anggota kepolisian untuk melakukan penggeledahan. “Ke­ nyataannya, di rumah saya dan di mobil HALAMAN 15

PRAKIRAAN CUACA CIKARANG 30 APRIL 2015

Hujan singkat dan badai petir

Sebagian hingga umumnya berawan

SIANG

MALAM

Suhu

32°

Suhu

24°

DEDE SUPRIATNA/BERITA BEKASI

KASUS Pegawai Kecamatan Pebayuran Saling Lapor Polisi

DIKELUHKAN WARGA. Proyek urugan Perum Graha Bagasasi dikeluhkan warga yang bermukim di Perum Mutiara Cibarusah. Akibat pekerjaan, itu kompleks Perum Mutiara Cibarusah kerap dilanda banjir.

CIBARUSAH, BERITA BEKASI-Warga Blok L, Perum Mutiara Cibarusah, Desa Sindang Mulya, Kecamatan Cibarusah mengeluhkan proyek pengurugan lahan Perum Graha Bagasasi yang dilaksanakan oleh PT Rusli Graha Lestari. Pasalnya, akibat pekerjaan itu, kompleks Perumahan Mutiara Cibarusah dilanda bencana banjir apabila hujan turun. Andre, salah seorang warga

Perum Mutiara Cibarusah mengatakan, sejak ada kegiatan proyek pengurugan lahan Perum Graha Bagasasi itu, komplek Perum Mutiara Cibarusah menjadi kebanjiran. "Wilayah kami jadi banjir, bisa mencapai sepaha orang dewasa. Padahal sebelum adanya proyek pengurugan itu, banjir tidak begitu parah. Maksimal hanya sebatas betis kaki orang dewasa," kata Andre kepada BERITA BEKASI,

Melirik Cara BPR Saudara Kita Menggaet dan Mengikat Nasabah

Pelayanan Bisa Dilakukan di Rumah

HALAMAN 15

Harga Bawang Merah Melonjak

Oleh: ASYKUR HULU PERTUMBUHAN kredit yang cukup bagus ditahun ini tidak terlepas dari ekspansi yang dilakukan oleh BRP Saudara Kita yang berpihak kepada masyarakat kecil. Pemberian modal usaha ke para pedagang dan sejenisnya menjadi bagian besar dari langkah dan strategi bisnis yang dilakukan oleh BPR dala, membangun kesejahteraan lapisan masyarakat bawah. Eksistensi masyarakat kecil tidak akan bisa naik bila permodalan mereka kecil. "Kehadiran kami sebagai lembaga keuangan membantu mereka agar dapat meningkatkan taraf hidup ke level yang lebih baik," kata Direktur Utama BPR Saudara Kita, Iwan Setiawan kepada BERITA BEKASI, Rabu (29/4). BPR dilahirkan untuk membantu orang-orang kecil melalui penyaluran kredit yang mudah, cepat dan tidak membebankan. "Latar belakang inilah yang dijaga walaupun pada dasaranya BPR mempunyai anggaran untuk melakukan ekspansi pada pembiayaan besar, namun itu bukan tanggung jawab dan hal utama dari kehadiran BPR," ka-

Rabu (29/4). Dikatakan, warga Perum Mutiara Cibarusah berharap agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi, khususnya Muspika Cibarusah mencari sulusi agar warga tidak dirugikan proyek tersebut. "Saat ini saja sudah banyak warga yang dengan terpaksa pindah atau mengungsi ke rumah saudara karena tidak tahan

Prediksi di Bulan Mei Harga Bawang Naik Harga bawang merah dan bawang bombai berkisar Rp. 30 ribu/Kg. Harga bawang kecil mencapai RP 15 ribu/Kg.

ASYKUR HULU/BERITA BEKASI

FOTO BERSAMA. Direktur BPR Saudara Kita, Cesar Petrus Hasibuan, Komisaris, Muhardjo S.W, Direktur, Iwan Setiawan dan Komisaris Utama, M.A. Indiah Effendi berfoto bersama. tanya. Dari akhir tahun 2014 lalu, kata Iwan, jumlah penyaluran kredit BPR Saudara Kita mencapai Rp 21,889 miliar meningkat dari Rp 18,692 miliar di tahun 2013. "Kenaikan ini memberikan penambahan terhadap aset dari Rp 25,145 miliar di tahun 2013 menjadi Rp 27,001 miliar diakhir tahun 2014," jelasnya. Kelebihan yang bisa dinikmati oleh nasabah ataupun calon nasabah yaitu pelayanan yang cepat. Debitur bisa mengajukan

kreditnya hanya dengan menghubungi costumer ataupun mengirimkan sms kepada BPR Saudara Kita. "Nanti ada petugas yang akan datang ke rumah nasabah untuk mengambil semua persyaratan dalam melengkapi administrasi, Jadi nasabah tidak repot untuk mendapatkan pelayanan," ucapnya. Direktur BPR Saudara Kita, Cesar Petrus menambahkan, dalam memikat masyarakat HALAMAN 15

CIBITUNG, BERITA BE­ KA­SI-Harga bawang me­ rah di pasar induk Cibi­tung merangkak naik. Ada­ paun harga bawang me­ rah dan bawang bombai menembus harga Rp 30 ribu per kilogram. Sedangkan harga bawang kecil Rp 15 ribu per kilogram. Salah seorang agen sembako di pa­sar induk Cibitung, Kosim (34) mengata­ kan, kenaikan harga bawang ini karena biaya ongkos pengiriman sangat mahal dan stok di Brebes, Jawa Tengah sangat minim. “Sehingga kita menaikkan harga ba­wang, dan rencannya akan dinaikkan lagi di awal Mei nanti,” kata Kosim kepada BERITA BEKASI, Rabu (29/4). Dikatakan, rencana kenaikan harga di Mei nanti sudah bisa dipastikan. “Tapi kita tidak tau juga, soalnya grafik penjualan harga bawang pun kadang naik ka­ dang turun,”

Sumber: accuweather

Alamat Redaksi: Jln. KH Noer Alie, Ruko Sentra Niaga Kali Mas, Blok A No. 19 Kali Malang Tambun Bekasi

HARGA NAIK. Harga bawang di pasar induk Cibitung merangkak naik. jelasnya. “Harga bawang bombai dari agen se­kitar Rp 20 ribu per kilogram, maka har­ga di pasar HALAMAN 15


10

BERITA CIKARANG PUSAT

KAMIS, 30 April 2015

kewarganegaraan Banyak Warga Tak Miliki Akta Nikah CIBARUSAH, BERITA BEKASI-Banyak pasangan suami istri di Kabupaten Bekasi yang tidak memiliki surat nikah, akibatnya banyak anak-anak dari mereka tidak bisa membuat akta kelahiran, karena salah satu persyaratan pembuatan akta kelahiran harus menyertakan lampir­an surat nikah. Nurlela (55) misalnya, warga Desa Ridogaluh, Kecamatan Cibarusa mengaku telah menikah puluhan tahun bersama suaminya Jaja, namun mereka hingga kini tidak memiliki surat nikah. Padahal mereka menikah secara resmi di hadap­an penghulu dan disaksikan oleh petugas dari KUA serta membayar biaya nikah sesuai yang diminta pihak penghulu. "Namun tatkala surat nikah ditanyakan kepada petugas KUA saat itu, selalu menyatakan belum selesai," katanya, Rabu (29/4). Hal serupa juga dialami pasangan suami istri lainnya Mimin dan Awaludin. Mereka bertahun­ -tahun menikah dan telah dikaruniai anak, namun dikarenakan tidak memiliki surat nikah, pa­ sangan tersebut tidak dapat membuat akta kelahiran anaknya untuk keperluan masuk sekolah ke SMP. "Syarat masuk sekolah harus ada akta kelahiran," ungkap Awaludin. Lebih lanjut Awaludin mengatakan, dirinya berkali-kali mendatangi Kantor Catatan Sipil untuk mengajukan permohonan akta kelahiran namun selalu ditolak akibat tidak melampirkan surat nikah. "Walaupun bisa dibuatkan akta kelahiran walinya hanya ibunya tanpa menyertakan nama ayah kandung," paparnya. Pasangan lain, Reza dan Maimunah menuturkan tanpa surat nikah sulit mengurus segala keperluan administrasi di pemerintahan setempat. Pasangan yang menikah siri dua puluh tahun lalu ini berniat melakukan nikah kembali di KUA agar memiliki buku nikah. "Susah jika tidak ada buku nikah, mengurus segala sesuatunya dipersulit," tukasnya. Seharusnya, kata Reza pemerintah setempat khususnya KUA harus memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat, dan mencoba merekam data lagi agar bisa mengetahui pa­ sangan suami istri yang belum memiliki surat nikah, kemudian segera membantu masyarakat dalam pembuatan surat nikah. (oto/ser)

infrastruktur Camat Minta Jalan Negara Diperbaiki

GILANG BAYU/BERITA BEKASI

MENUMPUK. Keberadaan sampah di lokasi yang tidak semestinya menjadi tempat pembuangan sampah sudah menjadi pemandangan biasa di sejumlah lokasi di Kabupaten Bekasi, seperti yang terlihat pada gambar.

Pemkab Mencari Lokasi TPA Sampah Baru Kondisi Burangkeng Sudah Overload PERSOALAN pengelolaan sampah menjadi pekerjaan yang menuntut segera diatasi karena hal ini menyangkut nama baik suatu daerah terkait masalah kebersihan.

NET

RUSAK. Camat Cikarang Barat minta jala negara yang berada di wilayahnya segera diperbaiki.

CIKARANG PUSAT, BERITA BEAKSI-Camat Cikarang Barat, Rahmat Atong, meminta agar jalan negara yang rusak berat yang lokasinya tak jauh dari kantor kecamatan segera diperbiki. Saat ini kondisi jalan tersebut berlubang-lubang dan kerap membuat kemacetan panjang saat jam kerja. “Sudah saya laporkan kerusakan jalan tersebut ke Dinas Bina Marga agar diperbaiki secepatnya, agar tidak mengganggu aktivitas masyarakat,” ujar Rahmat Atong saat ditemui di Kompleks Perkantor­ an Pemerintah Kabupaten Bekasi, Cikarang Pusat, Rabu (29/4). Ia menjelaskan, kerusakan jalan utama yang berada di depan kantor Kecamatan Cikarang Barat sudah diusulkan melalui Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tahun 2014. Meski jalan tersebut menjadi kewenangan Pemerintah Pusat, namun usulan perbaikan harus secepatnya dilakukan agar tidak terus menerus terjadi kemacetan dan kecelakaan. Menurutnya, kerusakan jalan negara yang ber­ ada di wilayah Kecamatan Cikarang Barat itu cu­ kup mengganggu. Selain mengalami rusak parah dan berlubang, juga sering terendam air, sehingga ba­nyak pengendara yang melintas ekstra hati-hati agar tidak terjadi kecelakaan. Pihaknya sudah meminta kepada dinas terkait untuk memperhatikan kondisi jalan yang menyangkut keselamatan warga Cikarang Barat untuk segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan. “Usulan perbaikan sudah disampaikan melalui Musrenbang 2014. Meski kewenangan jalan menjadi tanggung jawab pusat, paling tidak ada upaya yang diambil agar tidak mengganggu aktivitas ma­ syarakat,” katanya. Atong berharap‎ ada langkah-langkah yang diambil Dinas Bina Marga untuk menyikapi kerusakan jalan yang menjadi keluhan masyarakat. “Kami berharap ada jawaban dari persoalan jalan negara yang rusaknya terlalu parah. Selain berlubang ba­ nyak jalan juga tergenang saat hujan turun,” tandasnya. (net/ser)

CIKARANG PUSAT, BERITA BEKASI-Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin mengakui persoalan sampah bukan perkara yang mudah. Meski Kabupaten Bekasi disebut sebagai Kota terkotor nomor 2 se- Jawa Barat, namun upaya menghilangkan kesan tersebut terus dilakukan dengan mengajak masyarakat untuk membiasakan hidup

bersih dengan tidak membuang sampah sembarangan. "Pemkab Bekasi berupaya semaksimal mungkin untuk membenahi masalah sampah yang menjadi persoalan yang pada akhirnya telah membuat Kabupaten Bekasi mendapat predikat terkotor," ujarnya kepada BERITA BEKASI, Rabu (29/4).

Menurut Neneng, Pemkab Bekasi akan memfokuskan di beberapa wilayah kota yang menjadi titik pantau penilaian Adipura. Diakuinya memang persoalan sampah selalu manjadi dilema, bahkan Pemkab bekasi berusaha untuk menggalakan kebersihan di lingkung­ an masyarakat dan mengajak hidup sehat untuk tidak membuang sampah sembarangan guna menghapuskan kesan kota terkotor yang kini telah disandang. Masih menurutnya, Pemkab Bekasi juga menghadapi dilema dengan keberadaan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Burangkeng yang luasnya masih belum sepadan. Padahal ada tuntutan idealnya keberadaan tidak boleh kurang dari 11 hek-

tar. Namun sudah ada beberapa insvestor yang ingin berinvestasi namun ada persoalan di tata ruangnya. "Persoalan sampah menjadi persoalan yang cukup pelik, sehingga Pemkab Bekasi harus mencari alternatif lahan untuk TPA yang ada sekarang," ucap bupati lulusan kedokteran itu. Persoalan yang dihadapi Pemkab Bekasi bukan perkara yang mudah begitu saja untuk mencari pengganti lahan TPA yang sudah ada. Bahkan, untuk mencari penggantinya harus melakukan kajian mendalam mulai dari tata ruang, amdal, sampai perijinan yang memung­ kinkan kelayakan lahan tersebut menjadi areal TPA. "Harus ada kajian mendalam, kalaupun dalam RUTR-nya ti-

dak ada, maka perlu ditambahkan lagi agar persoalan lahan pengganti bisa secepatnya te­ realisasi," pungkasnya. Seperti diberitakan sebelumnya, akibat banyaknya sampah berserakan di sejumlah titik lokasi di Kabupaten Bekasi, telah menyebabkan pemerintah dae­ rah ini gagal meraih penghargaan Adipura. Bahkan bukan hanya kegagalan yang didapat, tetapi predikat daerah terkotor nomor 2 se Jawa Barat kini melakat untuk Kabupaten Bekasi. Hal inilah yang mendorong Bupati Neneng Hasanah Yasin melalui dinas terkait terus berupaya melakukan pembenahan di sektor kebersihan, dengan harapan bisa meraih Adipura pada tahun-­ tahun mendatang. (gil/ser)

BKD Lakukan Pembinaan ASN Kecamatan CIBARUSAH, BERITA BE­ KA­SI-Badan Kepegawaian Dae­rah Kabupaten Bekasi me­ ngadakan pembinaan kedisi­ pilan kerja para PNS yang diadakan pada hari Rabu (29/4) di Aula Kantor Desa Sirnajati. Kegiataan ini dihadiri oleh dua Kecamatan yaitu Kecamatan Cibarusah dan Kecamatan Bojong Mangu, dan nampak hadir Camat Cibarusah Iman Susanto, dan Subarnas Camat Bojong Mangu. Suhawono Adji Kasi Pembinaan Disiplin dan Kesejahtran Pegawai mengatakan, dalam pembinaan kepegawain ini, ditekankan kepada para PNS yang kini lebih dikenal dengan sebutan ASN (Aparatur Sipil Negara) untuk meningkatkan kedisipilinan kerjanya, sesuai

dengan undang-undang ASN No.56 Tahun 2014 tentang ASN. Disebutkan, waktunya selama 24 jam untuk melayani segala keperluan warga bagi Dinas-dinas pelayanan seperti puskesmas. Karena itu harus disampaikan kepada ma­ syarakat apa tugas ASN itu. "Jadi tindak tanduk, ucapan, tulisan, dan kehadiranya harus dijaga,” ujaranya. Masalah disipilin kerja untuk ASN ini, kata Suhawono, nantinya akan dipasang fingerprint atau sistem absen yang menggunakan sidik jari yang akan di terapakan di masing-masing SKPD terkait, yang nantinya akan langsung online ke pemda. Lebih lanjut dikatakan, untuk sanksi para ASN yang jam kerjanya kurang dari 46 jam selam

sebulan, akan dikenakan pemecatan secara tidak hormat tanpa ada pesangon. Sementara teguran akan di­ terapakan teguran lisan, apabila ada ASN yang tidak masuk selama 10 hari, selanjutnya lebih sepuluh hari tidak masuk dikenakan teguran tertulis. Apabila tidak masuk selama satu bulan akan dikenakan sanksi pemecatan. "Memang dengan adanya pembinaan kepegawai ini, BKD akan lebih tahu apa keluhan ASN yang ada di lapangan. Jadi kita tahu seperti penepatan kerja yang tidak sesuai dengan keahliannya, itu akan segera kita perbaiki,“ ujarnya. Hal yang sama diungkapkan oleh Cecep, staf Kecamatan Bojong Mangu yang mengatakan

DEDE/BERITA BEKASI

BERI ARAHAN. Salah satu pegawai dari BKD sedang memberikan arahan pada pelaksanaan pembinaan PNS Kecamatan di Kabupaten Bekasi. bahwa di Kantor Kecamatan Bojong Mangu itu, sangat kurang pegawainya, dimana jumlah pegawai yang ada hanya 15 orang. Bahkan yang sudah PNS baru tiga orang. "Kemarin ada staf Kecamatan Bojong Mangu yang di­

pindahkan ke kecamatan lain, tapi gantinya belum ada, jadi di sini saya minta BKD itu jeli, kalau untuk mengadakan pergantian pegawai harus dipersiapakan dan dikaji sedemikian rupa, apakah sudah ada gantinya atau belum," ujarnya. (ded/ser)

Mahasiswa Peduli Normalisasi Kali Cikarang

NET

CIKARANG UTARA, BERI­ TA BEAKSI-Puluhan mahasiswa dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Bekasi menggalang dana dari masyarakat pengguna jalan di perempatan Sentra Grosir Cikarang (SGC), Cikarang Utara. Penggalangan dana itu dilakukan dalam rangka so­ lidaritas kegiatan normalisasi Kali Cikarang. Mahasiswa tersebut berasal dari kampus STAI Haji Agus Salim, STKIP al-Muhajidin, Universitas Pelita Bangsa, STIKes Medika.

Sekjen PMII Kabupaten Bekasi, Ady S. Wijaya me­ ngatakan, sudah 2 minggu ma­syarakat dari 6 kecamatan di wilayah utara mengerjakan normalisasi kali dengan dana swadaya. “Masyarakat kecewa dengan janji janji pemerintah daerah yang akan menormalisasi Kali Cikarang yang merupakan sumber kehidupan mereka, khususnya pengairan sawah. Pertanian adalah sumber ekonomi mereka yang mayoritas bermata pencaharian petani,” ungkapnya, Selasa (28/4).

Dalam aksi yang berlangsung pada Selasa (28/4) siang hingga malam hari itu, mahasiswa berhasil mengumpulkan Rp 300 ribu dari pengguna jalan. Ady menambahkan, pemda hanya berdiam diri, tak pernah ada respon untuk membenahi infrasutruktur sungai. Bahkan, tambahnya, lebih parah lagi persoalan normalisasi seringkali tak kunjung direalisasikan. “Maka dari itu, kita sebagai mahasiswa yg juga bagian dari masyarakat tergerak untuk menuntut pemerintah daerah

agar memprioritaskan norma­ lisasi ini. Kita akan bergerak dan komunikasi dengan ma­ syarkat untuk menggelar aksi demonstrasi ke kantor Bupati dan DPRD kabupaten Bekasi jika tdk ada respon cepat oleh pemda,” katanya. Tambahnya, meskipun ini kewenangan BBWS /provinsi tapi Pemkab memiliki kewajiban untuk mengajukan ke Pemprov, agar kondisi Sungai Cikarang yang menjadi tumpuan para petani di wilayah utara segera dibenahi. (net/ser)


BERITA UTARA KESEHATAN Pemkab Tetapkan Kawasan Bebas Asap Rokok

KAMIS, 30 April 2015

11

Perbaikan Pasar Cibitung Sangat Mendesak Kondisi Atap Sudah Nyaris Rubuh Sebagai salah satu pusat perekonomian masyarkat, keberadaan fisik Pasar Cibitung sudah sangat tidak layak karena telah 16 tahun tidak pernah direhab.

GILANG OTORIANSYAH/BERITA BEKASI

SOSIALISASI. Pemkab Bekasi gencar lakukan sosialisai kawasan bebas asap rokok salah satunya dengan memasang spanduk di tempat-tempat tertentu seperti tampak pada gambar. TAMBUN UTARA, BERITA BEKASI- Pelarangan merokok di dalam ruangan menjadi salah satu program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi untuk mengantisipasi bahaya asap rokok bagi kesehatan anak maupun orang dewasa. Terkait dengan hal ini, Puskesmas Desa Karang Satria, Kecamatan Tambun Utara terus melakukan sosialisasi tentang bahaya asap rokok dan larangan merokok di ruangan tersebut. Hal ini juga sejalan dengan program Pemkab Bekasi tentang kawasan tanpa asap rokok yang mulai gencar di sosialisasikan kepada masayarakat luas. Hal ini seperti disampaikan oleh Dede Firmansyah, salah seorang petugs bagian kesehatan di Puskesmas Karang Satria, kepada BERITA BEKASI, Rabu (29/4). Lebih jauh Dede menjelaskan, bahwa program kawasan tanpa asap rokok ini sekaligus menjadi himbauan kepada perokok aktif agar tidak merokok di sembarang tempat. “Program ini juga merupakan langkah untuk mewujudkan Bekasi sehat serta penerapan PHBS (Perilaku Hidup Bersih Sehat). Kita semua di puskesmas maupun rumah sakit akan terus melakuka sosialisasi untuk mewujudkan itu semua,” katanya. Disebutkan Dede, penerapan kawasan dilarang merokok ini meliputi tempat ibadah, sekolah, sarana pelayanan kesehatan, tempat kerja atau kantor, tempat bermain anak, tempat perbelanjaan, serta di dalam angkutan umum. “Cara sosialisasi kami dengan langsung terjun ke masyarakat serta memasang spanduk di kawasan bebas asap rokok. Saat ini kita akan lebih gencarkan kawasan bebas asap rokok di lingkungan rumah dan sekolah,” ujarnya Menurut Dede, upaya larangan merokok di tempat-tempat yang telah ditentukan itu akan berhasil jika ada dukungan kuat dari perokok itu sendiri, selain juga dari pemerintah serta tenaga kesehatan. “Karena itu, kami minta kepada Pemkab Bekasi agar menyediakan smoking area di beberapa lokasi. Selain itu masyarakat juga harus saling berkerja sama demi suksesnya program pemerintah ini,” pungkasnya. (oto/ser)

CIBITUNG, BERITA BEKASI- UPTD Pasar Cibitung menyambut baik program yang direncanakan pemerintah terkait rehabilitas empat pasar di Kabupaten Bekasi, yang salah satunya adalah Pasar Cibitung. Pasar induk yang telah berusia hampir 16 tahun ini, memang telah saatnya dilakukan rehabilitasi, karena kondisi bangunannya sudah terlihat rusak, bahkan atapnya terlihat sudah sangat memprihatinkan dan bisa membahayakan keselamatan pedagang maupun pengunjung. Menurut Kabag Tata Usaha UPTD Pasar Cibitung Nur Alamsyah, pihaknya sangat bersyukur atas rencana pemerintah mengadakan rehabilitasi bangunan Pasar Cibitung yang terkenal sebagai pasar buahbuahan terbesar di Kabupaten Bekasi itu. Dikatakan Nur Alamsyah, rencana rehab ini juga menyangkut keamanan dan kenyamanan pedagang serta pengunjung pasar tersebut. Apalagi, jika dilihat memang keadaan Pasar Cibitung sudah mendesak untuk segera dibangun kembali. Terutama, lanjut Alam panggilan sehari-harinya, bagian atap yang kondisinya mengkhawatirkan yang mulai terlihat bergelombang, yang menimbulkan ketakutan bagi penghuni pasar jika sewaktu-waktu akan ambruk. Sebab kayu-kayu bagian penyangga atau pun rangka atapnya juga telah lapuk, maka telah sewajarnya jika ada perbaikan. “Kondisi atap telah bergelombang, maka wajar adanya perbaikan. Kami juga sebagi pengurus pasar dan mewakili para pedagang sangat menyabut baik rencana tersebut,” ujarnya, Rabu (29/4). Lebih lanjut Alam juga mengatakan, bahwa usia pasar yang hampir 16 tahun itu, telah

Kondisi atap telah bergelombang, maka wajar adanya perbaikan. Kami juga sebagi pengurus pasar dan mewakili para pedagang sangat menyabut baik rencana tersebut

saatnya untuk mendapatkan perawatan gedung, agar bisa dipakai secara maksimal dalam melakukan aktivitas perdagangan. Apalagi Pasar Cibitung merupakan salah satu pasar induk yang sagat vital keberadaannya di Kabupaten Bekasi, sebagai penggerak ekonomi masyarakat. Dikemukakan Alam, secara otomatis keberadaan pasar ini merupakan salah satu tempat perputaran roda perekonomian masyarakat, hingga menjadi tonggak dalam memasarkan hasil peroduksi masyarakat, terutama sayuran dan buah-buahan. “Yang sudah barang tentu, ini memerlukan kerapihan, ketertiban serta kenyamanan, sehingga setiap orang yang melakukan transaksi di pasar tidak dihantui rasa takut tertimpa oleh atap yang terlihat sudah mau rubuh,” jelasnya. Alam juga menyebutkan, titik-titik yang memerlukan perbaikan adalah ada enam titik, semuanya rata-

REHAB. Pasar Cibitung Perlu segera direhab karena sudah mulai rusak pad hampir seluruh bagian, terutama di bagian atap. -Insert :Nur Alamsyah Kabag TU UPTD Pasar Cibitung.

NET/BERITA BEKASI

rata berada di atap bagian depan, sehingga sangat jelas terlihat dari luar pasar. “Jadi sudah mendesak segera dilakukan perbaikan tersebut,” tegasnya. Merespon rencana pemerin-

tah, Alam mengucapkan terimakasih banyak jika memang perehaban ini cepat dilaksanakan, karena bukan hanya dirasakan oleh para pedagang saja hasilnya tetapi juga bagi masyarakat

luas. “Disamping itu juga menjadi kebanggan bila pasarnya terlihat mengah dan kokoh, sebab itu melambangkan perekonomiannya berjalan baik,” tandasnya.(jun/ser)

Bupati Dituding “Batalkan” Rakernas Apdesi TAMBUN SELATAN, BERITA BEAKSI- Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dan pengukuhan Dewan Pengurus Cabang (DPC) Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Bekasi, yang rencananya dilaksanakan 14 Mei 2015 di Osso Sport Center Grand Wisata, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, terancam gagal. Pasalnya, Bupati Bekasi tidak mengizinkan kegiatan tersebut dilaksanakan di Kabupaten Bekasi. Sekjen DPC Apdesi Kabupaten Bekasi Jaut Sarja Winata, saat di konfirmasi BERITA BEKASI, Rabu (29/4) mengatakan, memang dari awal terbentuknya pengurus Apdesi yang baru ini, Bupati Bekasi sudah tidak respon. “Penyebabnya karena adanya isu politik, dimana ketua Kami (H Agus Sopyan SE-red) yang terpilih secara aklamasi untuk periode 2015 -2020 diisukan bakal mencalonkan diri sebagai Bupati

iklan Baris

Bekasi. Padahal beliau tidak sedikitpun berniat seperti itu,” jelas Jaut. Karena isu itu, kata Jaut, rencana rakernas dan pengukuhan pengurus Apdesi Kabupaten Bekasi jadi terancam batal. Buktinya, lanjut Jaut, ketika diinformasikan via sms, Bupati Bekasi balik menelpon dirinya dan menyatakan tidak mengizinkan acara tersebut dilaksanakan di Kabupaten Bekasi. Bupati mengatakan sebaiknya acara tersebut dilaksanakan di luar wilayah Kabupaten Bekasi, karena saat ini sedang melaksanakan pemilihan kepala desa (Pilkades) di 9 desa secara serentak. “Seperti itulah jawaban Bupati Bekasi via telepon kepada saya. Jadi mau bagaimana lagi? Saat ini bupati kan pemegang kebijakan wilayah, jadi kita dan kepala desa itu anak buahnya. Jadi acara tersebut terancam batal,” terangnya. Sementara itu salah satu kepala desa di Kabupaten Bekasi yang

enggan disebutkan namanya mengatakan, Pilkades itu kan dilaksanakannya 10 Mei 2015 sedangkan acara Apdesi itu dilaksanakan 14 Mei 2015. Karena itu, menurutnya tidak ada alasan bupati tidak memberikan izin. Seharusnya bupati sebagai pimpinan daerah lebih bijak membuat keputusan. Jangan hanya karena isu politik akhirnya kebersamaan kita sebagai kepala desa di Kabupaten Bekasi jadi rusak. Lebih jauh dikatakan, rakernas dan pengukuhan pengurus PDC APDESI Kabupaten Bekasi itu perlu, karena menjadi salah satu tolok ukur persatuan dan kebersamaan kepala desa di Kabupaten Bekasi. “Lantas kenapa bupati jadi takut dengan isu yang tidak benar tersebut, bahkan terkesan dirinya (Bupati Bekasi-red) menjegal acara itu. Ini kan jadi aneh,” tandasnya. (and/ser)

Kolom

UNTUK PEMASANGAN

Hubungi: 0857 33 666 931, 0813 8186 8966 MUSIK

BENGKEL

PETROF PIANO HOUSE. Sekolah Musik & Galeri Piano. Daftarkan segera putra-putri Anda! Hub (021) 883 214 16

BENGKEL DINAMO GRIYA TEKNIK. Melayani gulung dinamo 3/1 phase, ser generator, dc motor, dll. Perum Pesona Ciantra blok B1 No. 4 RT 01/13 Cikarang Sltn, Bpk. Mansyur 0856 9347 4335

TOKO OLAHRAGA TOKO BANDUNG SPORT. Menjual macam-macam bahan Kaos cotton, FE, Lakos, Adidas, Haiget, Diadora, Nike dan Paragon. (021) 883 688 38, 883 688 39

Saatnya Punya Honda

RUMAH DIJUAL

KONVEKSI

DIJUAL Rmh luas 90m, dengan tanah HUK, Batu kali, genting beton dan atap pelapon, 2 kamar, listrik 1300watt. Berlokasi Perumahan Sukaraya Indah Jln raya Sukatani Cikarang Utara. Hubungi 0878 8487 0745

CHIXEL KONVEKSI. Menerima pesanan kaos, jaket, switter dan seragam. Kualitas TERBAIK, Harga TERMURAH !!! 085 711 031 515

DIJUAL Rumah di jln. raya narogong km 9,5 jln swadaya 2 no 72 A Luas tanah 130 m persegi luas bangunan 90 m persegi struktur bangunan batu

MPM Nissan-Datsun DP 17 juta Dapatkan Subsidi Rp 13 Juta

DISKON & PROMO MENARIK*

PROSES CEPAT

DP RINGAN*

READY STOCK

ANGSURAN RINGAN*

DATA DIBANTU

HUBUNGI:

YOGI FAJAR F

*SYARAT DAN KETENTUAN BERLAKU

HONDA CIKARANG PT PROSPECT MOTOR

JL. MH. THAMRIN NO 152, LIPPO CIKARANG - BEKASI

Minat hub Dendy Keisha Alfaro Telp 0812-9031-3770 0896-5486-5834 T 0877-8220-3358 RenDP dah

Setiap Pembelian Datsun Mendapatkan -Kaca Film Angsuran -Paint Protection Ringan -Karpet Standar

merah. bebas banjir. tanpa perantara hubungi 0812 8204 9292 / 021 91019159 MOBIL MITSUBISHI BEKASI PT.SUN STAR MOTOR Jl. Ir.H . Juanda, Bulak kapal Bekasi Paket DP 5 Juta Hadiah LED TV T120SS, Colt Diesel, Pajero, Mirage hub : Sam Supendi 085212461424 LOWONGAN BPR SAUDARA GROUP, Butuh AO Kredit&Funding, SLTA, punya motor sendiri, ada GAJI&INSENTIF.Wilayah BEKASI&JAKTIM.Hub: PT.BPR ANA ARTHA JL.Raya Jatiwaringin No.150 Pondok Gede Bekasi tlp : 021-8464012


12

BERITA OLAHRAGA

KAMIS, 30 April 2015

Keppess

Asian Games

Lelet Padahal Sudah 7 Bulan Indonesia Diputus Jadi Tuan Rumah

SUDAH tujuh bulan Indonesia diputuskan menjadi tuan rumah Asian Games 2018, dan penyelengaaraan tiga tahun lagi, tapi payung hukum di dalam negeri belum keluar juga. BER I TA BE KAS I -Berkali-­kali­ Keputusan Presiden (Keppres) mengenai Asian Games ini dijanjikan segera terbit, tapi hingga kini yang ditunggu-tunggu belum datang juga. Untuk diketahui, Indonesia res­ mi ditetapkan sebagai tuan rumah Asian Games 2018 oleh Olympic Council Asia (OCA) pada 20 September 2014. Menurut presiden OCA, Sheikh Ahmad Al-Fahad Al-Sabah, kala itu, Indonesia adalah yang paling serius untuk menggantikan Vietnam, yang melepas haknya sebagai penyelenggara,

karena masalah keuangan. Diingatkan Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Rita Subowo, Keppres itu idealnya sudah bisa dibawa pada pertemuan dewan OCA di Iran, dalam waktu dekat. Di situ ia berharap bisa sekalian memberi laporan persiapan. “Kami berharap pekan ini Keppres sudah terbit. Karena sebelum rapat di Teheran, Iran, 21 Mei, kami harus memberikan paparan me­ ngenai kemajuan persiapan Asian Games. Nah, sebelumnya Keppres beserta master plan juga sudah harus dikirim ke sana untuk disetujui

NET

PERESMIAN. Prosesi penandatanganan pentapan resmi indonesia sebagai tuan rumah asian games XVIII 2018 di di Song Do Convenciana Korea Selatan.

oleh OCA,” kata Rita, Selasa (28/4). Ia sendiri tak menampik, tanpa Keppres panitia pelaksana tak mampu berbuat jauh untuk mempersiapkan semua. Beda jika Keppres sudah terbit. Hal-hal yang sifatnya memerlukan legalitas seperti launching logo, pembuatan nota kesepahaman, promosi, serta kontrak sponsor bisa dilakukan. “Kalau Keppres semakin lambat, maka dana yang bisa kita peroleh dari sponsor akan makin sedikit. Sponsor ‘kan juga harus memerlukan waktu. Pembangunan athle­ te

village juga tak akan selesai, tower­ -nya. 7 atau 6 tower, misalnya, bisa saja jadi lima tower. Tak ada yang tahu. Karena yang akan bidding untuk membangun itu sudah punya jangka waktu. Jadi mudah­ -mudahan saya harapkan betul minggu ini bisa selesai,” paparnya. Rita mengatakan, selama ini pihaknya juga sudah memulai persiapan. Hanya saja, untuk hal-hal yang memerlukan legalitas, se­ perti MoU, kontrak, Keppres mutlak diperlukan. “Tapi yang lain kan juga sudah berjalan. Jadi dalam waktu dekat

Keppres ini bisa sesederhana mung­kin dan bisa membantu Organizing Committee untuk berjalan ke depan. Karena kita tidak ingin ada perubahan ini itu. Kasian pemerintah dan Bapak Presiden juga, tiap kali berubah-ubah.” Rita juga berkomentar soal penunjukan komando lapangan yang harus dari kalangan CEO. Sebelumnya, pemerintah mengatakan menunda Keppres karena masih menunggu nama CEO yang akan memimpin persiapan Asian Games. Namun menurut Rita penerbitan Keppres tidak perlu

menunggu nama CEO, karena itu hal teknis. “Yang penting panitia penyelenggara sudah ada. Jadi CEO dan sebagainya itu nanti bisa juga menyusul. Tidak perlu dimasukkan nama-namanya di Keppres. Karena kalau dimasukan ke Keppres tapi ternyata perfomanya tidak bagus, otomatis Keppres juga harus diganti. Jadi nanti tinggal ditunjuk saja oleh pemerintah, siapa CEO-nya tapi dengan SK yang lain. Karena kami harapkan Keppres ini tak berubah lagi sampai Asian Games,” imbuh Rita. (net/ast)

PR Besar Pengurus Baru PBTI

sorot Ancaman Ducati yang Akan Mengudeta Rossi BERITA BEKASI-Ducati mengirim si­ nyal tantangan pada tim lain jelang bergulirnya Grand Prix MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez, Minggu 3 Mei 2015. Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso yang berhasil meraih runner-up di tiga balapan pertama, yakin bisa meraih hasil yang lebih baik dan merebut kemenangan perdana musim ini. Dovizioso, bersama motor GP15, memang sukses membayangi dominasi Valentino Rossi di atas lintasan balap musim ini. Meski belum naik ke podium tertinggi, pembalap asal Ita­ lia itu terus jadi ancaman dengan menduduki posisi kedua klasemen pembalap sementara dengan nilai 60, hanya tertinggal enam poin dari Rossi yang berada di puncak klasemen dengan nilai 66. “Jerez merupakan salah satu sirkuit yang cukup sulit untuk Ducati dan saya pribadi, terutama karena tingkat keausan ban yang tinggi. Tetapi hasil di tiga balapan pertama membuat saya optimis sebab GP15 semakin menunjukkan performa yang bagus di tiap lintasan atau artinya motor bekerja dengan baik,” seru Dovi, Rabu (29/4). Kompatriot Dovi di tim Ducati, Andrea Iannone juga tak mau ketinggalan menebar ancaman pada pembalap lain. Pengalaman pernah menang di lintasan sepanjang 4,428 km itu ketika masih berpacu di kelas Moto2 membuat rider yang sementara menempati di posisi ketiga klasemen pembalap itu yakin timnya punya peluang besar untuk menang di Jerez. “Jerez adalah sirkuit yang telah saya taklukkan ketika balapan Moto2 tahun 2011 lalu dan itu adalah salah satu trek kesukaan saya,” imbuh Iannone. Finis pertama akan membuat Dovi meng­ udeta posisi Rossi di puncak klasemen sementara kelas pembalap. Peluang Dovi terbuka lebar mengingat Rossi belum sekalipun menang di Jerez setelah terakhir kali juara pada 2009. (net/ast)

PENGURUS. Jajaran Pengurus Baru PBTI masa bakti 2015-2019. BERITA BEKASI-PengurusBesar Taekwondo Indonesia (PBTI) masa bakti 2015-2019 resmi dikukuhkan dan dilantik oleh Ketua Umum KONI Pusat Mayjen TNI (Pur) Tono Su-

NET

ratman, Selasa 28 April 2015. Pekerjaan Rumah telah menantinya, yaitu mensukseskan dan meraih prestasi pada SEA Games 2015. Dalam sambutannya, Ke­

Pacquiao Siap Mencoreng Rekor Mayweather Jr

NET

OPTIMIS. Manny Pacquiao sedang diselimuti rasa percaya diri yang tinggi jelang berduel dengan Floyd Mayweather Jr akhir pekan ini.

NET

ANCAM. Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso yang dianggap akan melakukan kudeta atas posisi Rossi pada motor GP15.

BERITA BEKASI-Manny Pacquiao sedang diselimuti rasa percaya diri yang tinggi jelang berduel dengan Floyd Mayweather Jr akhir pekan ini. Petinju asal Filipina tersebut bahkan sangat yakin mampu memutus rekor tak terkalahkan milik The Pretty Boy – julukan Mayweather Jr. Seperti diketahui sepanjang perjalanan kariernya, Maywea­ ther Jr memang memiliki rekor mentereng yaitu tak pernah mengalami kekalahan. Hal tersebut membuat petinju 38 tahun tersebut kian diunggulkan pada laga yang bakal berlangsung di MGM Grand Garden, Las Vegas, Minggu 3 Mei 2015 siang WIB. Walaupun begitu, tak lantas membuat Pacquiao merasa pesimis jelang duel tersebut terlaksa-

na. Ia tetap percaya diri mampu memberikan perlawanan, dan bahkan membuat rekor sempurna Mayweather tercoreng. “Dalam sejarah pertarungan saya, setiap saya ditempatkan sebagai underdog, saya selalu merasa senang. Sebab, fokus saya justru makin meningkat dan naluri “membunuh” saya semakin kuat,” jelas Pacquiao, Rabu (28/4). “Rasa percaya diri saya berbeda dengan duel-duel yang sebelumnya. Banyak orang lain akan merasa gugup dengan hal semacam ini. Akan tetapi, saya justru bersemangat. Ini adalah momen yang saya percayai bahwa dia akan mengalami kekalahan pertama,” tutur petinju 36 tahun tersebut. (net/ast)

tua Umum KONI menyatakan di bawah kepemimpinan Ketua Umum Letjen TNI (Pur) Marciano Norman, postur kepengurus­ an PBTI diyakini dalam kesa­ tupaduan yang kuat dan siap untuk meraih prestasi terbaik demi keharuman nama bangsa. “Saya meyakini PBTI akan menjadi organisasi yang kuat dan kompak menyatu serta mampu mempersembahkan prestasi yang terus meningkat, baik di dalam negeri maupun di luar negeri,” ujar Tono Suratman. Untuk itu, lanjut Tono, diperlukan kerja keras dan kerja cerdas dari seluruh jajaran pengurus serta bersikap amanah dalam menjalankan tanggung jawab. Mengingat, selain menghadapi tugas rutin, jajaran pengurus PBTI akan menghadapi kalender kegiatan yang cukup padat dalam kurun waktu tiga sampai

empat tahun mendatang. “Event terdekat adalah SEA Games di Singapura. Saya percaya, jajaran PBTI akan memanfaatkan waktu sebesar­ -besarnya untuk melakukan konsolidasi dan evaluasi dalam menetapkan prioritas berikut taktik dan strateginya, sehingga kejayaan merah putih akan lebih membahana,” jelasnya. Sementara itu, usai acara Ketua Umum PBTI kepada wartawan menyatakan, untuk menghadapi SEA Games persiapan atlet nasional taekwondo sudah memasuki tahap optimal di Pelatnas Cibubur. Disinggung mengenai target medali di SEA Games, Marciano menyatakan menargetkan perolehan 2 me­ dali emas. “Rencananya, pekan depan kita akan mengirimkan 12 atlet pelatnas ke Korea Selatan untuk mengikuti training camp selama

satu bulan. Baik untuk kategori kyorugi maupun poomsae,” ujar Marciano. “Selain untuk meningkatkan skill, kita harapkan mereka akan mendapatkan sparing partner yang memadai, sehingga ketika diturunkan di SEA Games me­ reka berada dalam kondisi puncak, mempunyai mental tanding yang kuat dan mempunyai jam terbang yang cukup tinggi.” Prioritas PBTI saat ini, lanjut Marciano, mempersiapkan atlet-atlet nasional agar pada even besar baik di tingkat Asia maupun kejuaraan dunia kita bisa berprestasi lebih baik dari sebelumnya. “Komitmen kami sangat jelas, pembinaan atlet adalah prioritas utama yang tidak boleh diganggu oleh hal apapun. PBTI harus menjadi organisasi modern yang mampu menyiapkan atletnya dengan baik,” katanya. (net/ast)

Marquez Berharap Tak Terpengaruh dengan Cederanya BERITA BEKASI-Pebalap fansku sendiri di sana,” ucap Honda Repsol Marc Marquez Marquez sebagaimana dilanberhasrat melanjutkan tren sir Crash. “Aku juga memiliki bagus di Jerez. Oleh karena banyak kenangan indah dari itu Marquez berharap cedera tahun-tahun yang lalu.” yang masih dideritanya tidak “Cedera ini sangat disa­ akan mempengaruhi perfor- yangkan tapi aku berharap manya. cedera ini tidak akan terlalu Seperti diberitakan sebe­ mempengaruhiku sehinglumnya, Marquez dipastikan ga aku bisa mendapatakan balapan pada akhir pekan kan sebuah hasil yang ini walau belum sepenuhnya hebat di depan para sembuh. Ia baru saja dioperasi fans.” (net/ast) setelah cari kelingking kirinya cedera saat balapan dirt bike belum lama ini. Pasalnya, Marquez butuh mengejar Valentino Rossi yang saat ini nyaman di puncak klasemen. Setelah hanya finis kelima di Austin dan retired di Argentina, Marquez kini terdampar di peringkat kelima tertinggal 30 angka dari Rossi. Motivaasi berlipat menyelimuti Marquez. Bukan hanya ingin memuaskan fansnya sendiri tapi juga meneruskan hasil oke di mana dia selalu berhasil naik podium di Jerez dalam dua kali partisipasinya. “Aku sangat termotivasi untuk Grand Prix ini karena NET TREN. Pebalap Honda Repsol Marc Marquez berhasrat melanjutkan tren ini adalah balapan pertama bagus di Jerez. di Spanyol dan ada ba­nyak


BERITA REGIONAL sosialisasi Polres Imbau Tukang Ojek

KAMIS, 30 April 2015

13

PROSTITUSI PELAJAR merajalela Kadisdik Mengaku Belum Tahu dan Tanggungjawab Bersama

PURWAKARTA, BERITA BEKASI-Polres Purwakarta, memberikan sosialisasi kepada sejumlah warga yang berprofesi sebagai tukang ojek. Hal itu dilakukan untuk meminimalisir pencurian dan penipuan kendaraan bermotor. Kanit Bimas Polres Purwakarta, Aiptu Ajat Sudrajat mengatakan, sasaran kegiatan sosialisasi ini adalah pangkalan-pangkalan ojeg. Kegiatan ini merupakan upaya dalam pencegahan aksi pencurian bermotor yang sedang marak. Pihaknya juga meminta agar para tukang ojeg dan pengendara motor lainnya selalu waspada terhadap hal-hal yang tidak di inginkan. "Memang biasanya tukang ojeg motor rawan terjadi menjadi korban curanmor dengan modus yang beragam. Mereka ini juga dengan pekerjaannya sangat beresiko terhadap diri mereka karena memang sering membawa penumpang yang tidak dikenal dan biasanya berpura-pura minta diantar,“ katanya, Rabu (29/4) Dijelaskan, dengan diberikannya himbauan dan sosialisasi terhadap para tukang ojeg ini pihaknya berharap agar tindak kriminal spesialis kendaraan bermotor bisa ditekan dengan kerja sama antara masyarakat dan pihak Kepolisian. "Waspada dalam kondisi apapun. Para tukang ojeg ini harus benar-benar menjaga keselamatannya apalagi dalam kondisi sekarang ini. Kenali siapa penumpangnya dan tempat tuijuannya bila ada hal yang mencurigakan segera ambil tindakan dan melaporkan kepada pihak kepolisian setempat,“ pungkasnya.(trg/use)

penjualan Sertifikasi Batu Akik, Agar Nilai Ekonominya Tinggi

KARAWANG, BERITA BEKASI-Banyaknya pelajar yang terjerumus ke dalam dunia prostitusi, nyatanya, tidak membuat risau Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Karawang. Hal itu terindikasi dari jawaban yang bersifat normatif, yang dilontarkan Kepala Disdikpora Karawang Dadan Sugardan saat diwawancari KORAN BERITA (grup berita bekasi), Senin (27/4). Bahkan, Dadan tidak mengetahui hal itu. “Untuk itu (dunia prostitusi pelajar) saya belum tahu. Saya

belum mendapat laporan,” katanya.

Dadan pun mengatakan jika memang prostitusi pelajar itu sedang marak, maka hal itu merupakan tanggung jawab bersama. Artinya, baik dari pihak institusi maupun masyarakat punya tanggung jawab yang sama atas permasalahan itu. “Ini kan masalah kenakalan pelajar, jadi ini merupakan tanggung jawab bersama. Artinya pembinaan harus dari dua sisi, baik sisi formal maupun sisi informal,” ujarnya. Jika dalam lingkungan sekolah, lanjutnya, maka pihak sekolahlah yang punya tanggung ja-

wab dalam membina siswanya, terutama pembinaan mental, sikap dan kepribadian si pelajar. “Dan untuk non-formal, keluarga dan masyarakatlah yang punya tanggung jawab itu. Apalagi orang tuanya. Orang tua harusnya mengawasi,” katanya. Kenakalan remaja, kata Dadan, memang sulit dibendung. Apalagi saat ini perkembangan dan kecanggihan teknologi terus diperbaharui. Dan melalui teknologi komunikasi, lanjutnya, pelajar akan mudah berkumpul untuk melakukan kegiatan, baik itu kegiatan positif maupun yang

negatif. “Nah yang negatif itulah yang perlu kita jaga. Supaya mereka jangan sampai terjerumus ke hal-hal yang tidak baik, terutama asusila. Apalagi prostitusi,” ucapnya. Dan untuk tindakan preventif, kata Dadan, ada Satgas Pelajar untuk menyegah adanya kenakalan pelajar, termasuk prostitusi pelajar. “Ada Satgas Pelajar. Dan juga kegiatan ektrakulikuler di skeolah bisa juga untuk mengantisipasi hal itu,” pungkasnya. (muh/spd)

Politik Paten Cellica Mulai Diusik Dewan KARAWANG, BERITA BEKASI-Sejumlah kalangan mulai mengkritisi kegiatan PATEN yang dilakukan Plt Bupati Kabupaten Karawang Cellica Nurrachadiana bersama jajarannya di setiap kecamatan. DPRD Kabupaten Karawang menilai program PATEN tersebut kurang efektif dan hanya sesaat. “Pelayanan yang dikemas dalam PATEN itu sesaat dan kurang efektif,”kata Ajang Sopandi, Wakil Ketua II DPRD Karawang kepada KORAN BERITA, Rabu (28/4). Ajang menyebutkan, kegiatan PATEN yang dilakukan setiap hari membuat pelayanan masyarakat terganggu. Pasalnya, semua pejabat di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga ikut dalam kegiatan PATEN tersebut. “Kalau bisa jangan ikut semua. Ada yang mengeluhkan sulit menemui petugas atau pejabat ketika membutuhkan bantuan untuk mengurus sesuatu hal,” katanya. Politisi asal Partai Gerindra ini mengungkapkan, sebenarnya program PATEN tersebut

perlu diapresiasi karena membantu masyarakat dalam mendapatkan pelayanan dari pemerintah. Namun jika semua pejabat diikutsertakan dalam kegiatan tersebut akan menyulitkan masyarakat. “Kalau bisa juga jangan setiap hari, dan tidak ikut semunya. Kalau semua harus ikut, pelayanan terganggu,” ujarnya. Ditambahkan Ajang, dirinya sepakat jika pelayanan dipusatkan kembali di kantor kecamatan untuk mempermudah masyarakat. Karena hingga saat ini masih banyak masyarakat yang sulit mendapatkan pelayanan karena jarak tempuh dan sistem pelayanan. “Saya mendukung pelayanan dikembalikan ke kecamatan, sehingga kebutuhan masyarakat terpenuhi. Tapi jangan sesaat saja seperti program PATEN ini. Kalau bisa dipindahkan lagi ke kecamatan,” harapnya. Dicontohkannya, saat ini masyarakat harus ke Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) untuk mengurus administrasi kependudukan. Pada kenyataannya, sejumlah

BERITA BEKASI

Plt Bupati Karawang, Cellica Nurachadiana dalam kegiatan PATEN. warga mengeluhkan sistem pelayanan yang berlarut-larut dan banyak pungutan dalam proses

tersebut. “Katanya ke Disdukcapil banyak yang mengeluh karena

prosesnya lama dan banyak pungutan. Hal ini perlu dibenahi,”ungkapnya.(ian/spd)

Rekrutmen Polri, Polres Temukan Data Palsu SUBANG, BERITA BEKASITim penerima pendaftaran anggota Polri baru di Polres Subang, menemukan adanya peserta pendaftar anggota Polri yang memalsukan data-data otentik yang digunakan sebagai persayartaan menjadi anggota Polri. Kasat reskrim polres Subang, AKP. Indra Maulan menuturukan seiring telah dibukanya pendaftaran untuk anggota polri hingga 2 mei 2015. Maka

PURWAKARTA, BERITA BEKASI-Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi ngaku akan mendorong pusat supaya membuat standardisasi dan sertifikasi terhadap batu akik. Alasannya, supaya hasil alam ini bisa memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Serta bisa sejajar dengan batu mulia lainnya. Dedi mengatakan, demam batu akik saat ini tengah melanda masyarakat Indonesia, bahkan di dunia. Menurutnya, batu akik merupakan kekayaan bangsa yang harus dijaga. Untuk itu, perlu ada sertifikasi. Karena batu akik merupakan kekayaan bangsa yang harus dijaga dan dilestarikan. Barang ini sangat fenomenal, ujar Dedi dalam seminar batu akik di Gedung Bale Citra Resmi Purwakarta, Rabu (29/4). Ditegaskan, jangan sampai gema fenomenalnya hanya sesaat. Misalnya, seperti yang terjadi saat demam terhadap ikan louhan dan tanaman gelombang cinta. Dengan dipatenkan oleh sertifikat, dirinya memprediksi demam batu ini tak akan redup. Namun di tengah maraknya penikmat batu akik ini, menurutnya semua orang harus juga memahami soal menjaga lingkungannya. Artinya, tidak boleh merusak lingkungan. Dia mengingatkan kepada para pengrajin dan pencari untuk tetap menjaga lingkungan. Dalam seminar yang dihadiri budayawan Ridwan Said, sastrawan Acep Zamzam Noer dan Guru Besar Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati, Asep Saeful Muftadi itu dia berharap, batu akik yang saat ini menjadi tren masyarakat Indonesia bisa meningkatkan martabat dan gengsi bangsa. Dia ingin batu akik bisa menjadi nilai tukar tinggi. Jangan sampai batu akik hanya jadi hiburan musiman saja. Makanya, untuk menjaga gaungnya, negara harus mengeluarkan standardisasi. “Jangan sampai batu akik menjadi tren sesaat. Kasihan masyarakat yang saat ini sudah menjadi pencinta batu akik, beli mahal-mahal sampai ratusan juta kalau trennya hilang dalam setahun dua tahun saja,” ungkapnya. (trg/use)

polres Subang membuka pendaftaran bagi anggota barunya tersebut. Dikatakan, dalam peroses tersebut tim penerima pendaftaraan menemukan ada salah seorang pendaftar yang merubah tanggal lahir yang terlampir dalam Ijazah, KTP, KK, rapot sekolah dari mulai SD-SMA dengan pelaku berinisial (AM) Warga Kecamatan Purwadadi. Dimana seharusnya tahun kelahiranya (AM) 1993 menjadi

1994 “Dan itu di rubah sendiri, ketahuan dimana pelaku pernah mendaftar tahun sebelumnya dengan tahun kelahiran 1993 namun tahun lahirnya saat pendaftaran sekarang berubah menjadi 1994,” paparnya, Rabu (29/4) Akibat dugan pemalsuan data otentik itu, lanjut Indra, saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan dan penyidikan terhadap pelaku, Indra juga menduka pelamsuanya

tersebut tidak dilakukan sendiri.” Untuk kami saat ini terus melakukan pendalaman,” paparnya. Dijelaskan, jika pelaku terbukti melakukan pemalsuan data otentik, maka pelaku kejadian tersebut aka tersejarPasal 263 KHUP tentang pemalsukan akte otentik dengan ancaman hukuman selam 6 tahun. Indra menghimbau kepada masyarakat jangan main-main dan berani untuk memalsukan

data otentik, apalagi untuk kebutuhan pendaftaran menjadi anggota kepolisian. “Saya mengimbau kepada masayarat jangan main-main dalam hal pemalsu data otentik terutama untuk persayaratan menjadi anggota polri. Apabila masih dalam peroses pendaftaran saja sudah berani melakukan tindak pidana pemalsuan yangmelangar UUD apalagi ketia dia sudah menjadi anggota polri,” pungkasnya.(zen/use)

Telagasari Disapu Angin Ribut, Puluhan Rumah Rusak

BERITA BEKASI

PORAK PORANDA. Tampak kepala desa cariumulya, Engkus Kusnaya sedang memantau warganya yang kena angin puting beliung.

KARAWANG, BERITA BEKASIPuluhan rumah di Dusun Cariusatu dan Cariudua, Desa Cariumulya, Kecamatan Telagasari rusak akibat tersapu angin puting beliung, Rabu siang (29/4). Angin kencang yang hanya berhembus selama enam menit itu pun menumbangkan puluhan pohon dan sebagian di antaranya menimpa rumah warga. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun seorang kakek renta menderita luka ringan setelah kepalanya tertipa genting yang jatuh tersapu angin. “Angin kencang memang hanya berlangsung sekira enam menit saja. Namun, dampak yang ditimbulkannya sangat dasjat. Puluhan rumah rusak dan sejumlah pohon bertumbangan. Suasana dusun ini pun jadi berantakan,” ujar Sartibi (55), warga setempat yang rumahnya ikut rusak tersapu angin. Dikatakan peristiwa itu terjadi sekiar pukul 15.00 WIB. Saat itu cuaca di Dusun Cariu mendadak gelap tertutup awan. Tak lama kemudian berhembus angin puting beliung disertai hujan dan petir. “Warga yang sedang baraktivitas sontak kaget. Mereka berupaya menyelamatkan diri masuk ke rumahnya masing-masing. Akan tetapi, atap rumah ikut beterbangan tersapu angin, sehingga rumah mereka bocor,” tutur Sartibi. Melihat hal hal itu, lanjut Sartibi, warga berhamburan ke luar rumah. Namun, suasa di luar lebih parah lagi

karena sjumlah pohon besar tumbang menghalangi jalan. Bahkan, ada sejumlah pohon yang runtuh menimpa atap rumah. Kejadian serupa diceritakan, Nimin (80), warga Dusun Cariu 2. Menurut dia, rumah miliknya porakporanda akibat tersapu angin puting beliung. Bahkan, kepalanya tertimpa reruntuhan genting. “Atap rumah saya hancur berantakan. Genting yang jatuh menimpa barang-barang berharga seperti pesawat TV, sepeda motor, lemari dan kursi tamu,” paparnya. Sementara itu, Kades Cariumulya, Engkus Kusnaya mengatakan, jumlah yang rumah yang rusak berat masih dalam pendataan. Semenatara, seorang warga tercatat menderita luka ringan akibat tertimpa rerutuhan genting. “Kejadian ini sudah kami dilaporkan ke Muspika Telagasari dan Pemkab Karawang. Mudah-mudahan mereka tanggap untuk membantu korban bencana ini,” ujarnya. Di tempat terpisah, Kepala Seksi Keamanan dan Ketertiban Kecamatan Telagasari, Juanda mengimbau masyarakat agar waspada jika ada angin besar. Diharapkan warga bisa sigap berlindung di balik benda yang kokoh ketika menahan hempasan angin datang menerjang. Dikatakan, saat ini, di wilayah Telagasari memang kerap terjadi cuaca ekstrim. “Memang cuacanya seperti ini. Ketika udara panas menyengat tiba-tiba mendung datang disertai petir dan angin,” kata Juanda. (ris/egy)


14

SELEBRITA

KAMIS, 30 April 2015

Mikir-mikir untuk Nikah

sosok Panggung Politik Tidak Seram

Cara Nassar Mengatasi Rasa Galau BERITA BEKASI-Berbagai masalah menerpa kehidupan rumah tangga Nassar dan Musdhalifah. Walau dalam kondisi sedang tidak akur dengan sang istri, pedangdut tersebut tetap harus menjalani aktivitasnya sebagai selebriti. Lantas seperti apa cara Nassar untuk mengatasi rasa galau yang menerpa? “Galau? Oh tidak mungkin aku galau,” ujarnya sambil tertawa saat ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (27/04). Dengan bangga Nassar membocorkan rahasia untuk tidak galau walau rumah tangganya dengan Musdhalifah sudah di ujung tanduk. Baginya masih banyak orang lain yang menunggunya jika akhirnya nanti tidak bersama Musdhalifah. “Mau tahu obat biar nggak galau? Banyak (calon) yang tunggu di luar sana hahaha,” kata Nassar. Hubungan pasangan Nassar dan Musdhalifah memang seperti tarik ulur. Di satu waktu keduanya sempat bersitegang, namun akhirnya kembali melunak. Belakangan hubungan mereka kembali memanas lantaran Musdhalifah menarik fasilitas mobil mewah yang dipakai Nassar. Saat ini Nassar dan Musdhalifah tengah dalam kondisi pisah rumah. Nassar lebih memilih minggat dari kediamannya bersama Musdhalifah di kawasan Tangerang, Banten dan memutuskan tinggal dengan kakeknya di Bogor, Jawa Barat. (net/ser)

Tak Mau Bergantung Suami

BERITA BEKASI-Setelah pernah membuat heboh jagat artis di tnah air dengan peredaran video seronoknya beberapa waktu lalu, kini artis cantik Luna Maya mulai menata kehidupannya dengan baik. BERITA BEAKSI-Berkat popularitasnya sebagai artis akhirnya Venna Melinda bisa melenggang masuk gelanggang politik menjadi anggota DPR RI selama dua periode. Cukup lama bagi kita tidak melihat aksi Venna Melinda di dunia hiburan tanah air. Sibuk dengan rutinitas dunia politiknya, Venna Melinda pun memberikan komentar saat ditanya kerinduannya untuk kembali ke dunia entertain. “Sampai saat ini sih saya belum ada yang nawarin yang bisa melakukan satu perubahan yang besar. Misalnya film, tetapi sebuah film yang tentang kebudayaan atau perempuan indonesia. Kalau ada mungkin cocok. Tetapi belum yah,” ungkapnya saat ditemui di kawasan Kebon Sirih, beberapa waktu lalu. Walau begitu, Venna Melinda tetap fokus dengan karirnya di dunia politik. Malah, aktris cantik yang satu ini punya keinginan untuk membuka mata publik terhadap dunia politik yang sering dinilai ketat dan keras. “Di dapil ini saya punya program senam bersama Ibu-Ibu. Saya mau kasih tau, dunia politik bukan dunia yang menyeramkan. Saya mau image politik itu punya wajah yang positif,” lanjut Ibu dari Verrell Bramasta tersebut. Selain kabar anaknya, Verrell, yang saat ini sedang ramai dibicarakan, Venna tidak terlalu peduli dengan kabar suaminya yang kembali berakting. Dekat dengan Yuki Kato, Venna pun mengingatkan pada putranya tentang beban hidup dan tanggung jawabnya. “Bukan urusan saya, sekarang fokus saya di Verrell. Saya bilang dari sekarang beban dia berat. Dia harus menikah, tanggung jawab sama Istri dan anaknya. Saya bilang sama Verrell, itu yang jangan lupa sama pendidikan,” tutupnya. (net/ser)

Terkait soal hubungannya dengan sang kekasih, Reino Barack, yang selama ini selalu ditutupi, Luna pun sudah mulai sedikit terbuka dan mau bercerita tentang kisah kasih mereka. Luna pun mengaku selama berpacaran memang sudah ada pembicaraan terkait pernikahan, namun ternyata Luna belum mau memprioritaskan untuk segera menikah. “Nggak nunggu dana juga sih, dana ada. Cuma prioritas, apa sih yang penting? Tahun ini saya mau bangun income dulu. Kalau nunggu syuting itu kan harus callingan, lihat fisik. One day, saya nggak ada callingan, saya nggak bisa cuma nunggu suami. Enak saja gitu, kita bisa buat sesuatu, beda rasanya,” beber Luna Maya ketika ditemui di sebuah stasiun televisi swasta di Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Senin (27/4). Lebih jauh Luna Maya yang kini makin sering tampil dalam acara talkshow bergenre komedi situasi, mengatakan daripada untuk menikah, dia saat ini memang lebih memilih untuk membangun bisnis, Terutama karena ia ingin mempersiapkan hari tua, dan nantinya tidak mau hanya bergantung kepada sang suami meski menganggap sosok Reino calon suami idaman. Selain itu, jauh berbeda dari zaman dahulu, Luna saat ini jauh lebih bijaksana dalam mengambil keputusan dan memberikan jawaban. Meski

demikian ia tidak mau disebut tua di usia yang baru 31 tahun ini. “Umur dan pengalaman. Bukan berarti saya sudah tua, kenapa masih muda, Perjalanan panjang, semasa hidup pengalaman banyak knowledge makin tambah banyak atau tidak. Pengalaman itu Diadaptasi atau tidak, dipelajari atau tidak,” tambahnya. Selain itu, Luna Maya menyebut masih banyak orang di usia paruh baya

namun belum juga bijaksana. Hal itu terjadi jika orang-orang tersebut tidak belajar dari pengalaman yang ada. “Banyak usia 40-50 pengalaman nggak banyak, dicerna nggak baik. Masih muda pengalaman banyak. Banyak yang anggap hidup simple, kuliah, menikah selesai. Saya masih mau travelling, bertemu teman baru dan dapat banyak pelajaran,” tandasnya. (net/ser)

PT. BPR Harapan Saudara LAPORAN NERACA PUBLIKASI PT PT BPR HARAPAN SAUDARA Tanggal : 31 Desember 2014

LAPORAN LABA RUGI PUBLIKASI PT PT BPR HARAPAN SAUDARA Tanggal : 31 Desember 2014

LAPORAN KOMITMEN DAN KONTINJENSI PUBLIKASI PT PT BPR HARAPAN SAUDARA Tanggal : 31 Desember 2014

(Ribuan Rp) POS - POS

Posisi Desember 2014

(Ribuan Rp)

Posisi Desember 2013

POS - POS

Aset Kas

73,852

108,491

Kas dalam Valuta Asing

0

0

Surat Berharga

0

0

516,094

269,251

3,289,715

2,164,953

6,015

1,873

3,283,700

2,163,080

Pendapatan Bunga yang Akan Diterima Penempatan pada Bank Lain Penyisihan Kerugian -/Jumlah Kredit yang Diberikan

Bunga Kontraktual

4,245,329

2,782,511

Amortisasi Provisi

405,887

369,080

0

0

4,651,216

3,151,591

58,138

1,056,846

1,344,144

0

Amortisasi Biaya Transaksi -/Jumlah Pendapatan Bunga

b. Kepada Bank Umum

0

0

c. Kepada non bank - pihak terkait

0

0

15,084,290

11,805,868

Jumlah Beban Bunga

1,402,282

1,056,846

15,084,290

11,805,868

Jumlah Pendapatan Bunga - Bersih

3,248,934

2,094,745

Penyisihan Kerugian -/-

359,078

69,365

14,725,212

11,736,503

952,492

1,702,362

a. Tanah dan gedung

0

0

b. Akumulasi penyusutan dan penurunan nilai gedung -/ -

0

0

c. Inventaris

731,673

705,958

d. Akumulasi penyusutan dan penurunan nilai inventaris -/-

415,052

413,615

Jumlah Agunan yang Diambil Alih Aset Tetap dan Inventaris

Jumlah aset tetap dan inventaris

316,621

292,343

Aset Tidak Berwujud

0

0

Akumulasi Amortisasi -/-

0

0

Aset Lain-lain

233,731

214,430

Jumlah Aset

20,101,702

16,486,460

Bunga Kontraktual

Pendapatan Operasional Lainnya

134,435

600,174

JUMLAH PENDAPATAN OPERASIONAL

3,383,369

2,694,919

Beban Penyisihan Kerugian Aset Produktif

466,787

1,192,014

Beban Pemasaran

0

0

Beban Penelitian dan Pengembangan

0

0

1,990,962

1,567,643

Beban Administrasi dan Umum Beban Operasional Lainnya JUMLAH BEBAN OPERASIONAL

52,535

182,879

2,510,284

2,942,536

873,085

(247,617)

LABA (RUGI) OPERASIONAL Pendapatan Non Operasional

217,418

Pos-Pos Kewajiban Segera

69,268

73,112

Utang Bunga

60,587

51,266

Utang Pajak

7,348

0

a. Tabungan

2,770,383

2,479,243

b. Deposito

13,532,353

10,050,137

16,302,736

12,529,380

Simpanan dari Bank Lain

200,000

800,000

Pinjaman Diterima

0

0

Dana Setoran Modal - Kewajiban

0

0

88,232

0

0

0

Kewajiban Imbalan Kerja Pinjaman Subordinasi Modal Pinjaman

0

0

Kewajiban Lain-lain

266,114

336,600

Jumlah Kewajiban

16,994,285

13,790,358

Modal Dasar

5,000,000

5,000,000

Modal yang Belum Disetor -/-

3,000,000

3,000,000

Ekuitas Modal

Tambahan Modal Disetor (Agio Saham)

0

Modal Sumbangan

0

Jumlah

2,000,000

Dana Setoran Modal - Ekuitas

0

Laba/Rugi yang Belum Direalisasi

0

Surplus Revaluasi Aset Tetap

0

Cadangan Umum

400,000

Cadangan Tujuan

0 707,417

Total

1,107,417

Jumlah Ekuitas

3,107,417

Total Kewajiban dan Ekuitas

20,101,702

0

4. Lain-lain

0

0

0

0

2,737,612

0

3. Pendapatan bunga dalam penyelesaian

630,904

31,746 296,979

459,599

TAKSIRAN PAJAK PENGHASILAN

48,283

7,575 41,787

907,689

0

0

3,568,256

907,689

Mengetahui, ttd

LAPORAN INFORMASI LAIN PT PT BPR HARAPAN SAUDARA Tanggal : 31 Desember 2014

(Ribuan Rp) -----------------------------------------------

KETERANGAN

Desember 2014 L

1. Penempatan pada bank lain

KL

D

M

Jumlah

3,289,715

0

0

0

3,289,715

a. Kepada BPR

0

0

0

0

0

b. Kepada Bank Umum

0

0

0

0

0

c. Kepada non bank - pihak terkait

0

0

0

0

0

13,173,510

0

216,744

1,694,036

15,084,290

16,463,225

0

216,744

1,694,036

18,374,005

a. NPL net

0

0

0

0

10.74

b. KPMM

0

0

0

0

19.10

c. LDR

0

0

0

0

79.19

d. ROA

0

0

0

0

2.29

e. KAP

0

0

0

0

11.76

f. PPAP

0

0

0

0

100.00

g. BOPO

0

0

0

0

81.76

h. Cash Ratio

0

0

0

0

13.00

2. Kredit yang diberikan

3. Jumlah aset produktif 4. Rasio-Rasio (%)

Tanggal Cetak : 29-April - 2015 10:38:47 AM

PENGURUS BANK PENGURUS BANK

Dewan Komisaris Dewan Komisaris 1. Muhardjo Sri Widodo 2. Siswono1. Muhardjo Sri Widodo

PEMILIK BANK Tanggal Cetak : 29-April - 2015 10:38:35 AM

PEMILIK BANK

1. PT Saudara Jaya Abadi PT Saudara Jaya Abadi 2. Drs.1.Agus Pramono

2. Siswono

2. Drs. Agus Pramono

(80,00%) Pemegang Saham Pengendali (80,00%) 1. Pemegang Saham Pengendali (20,00%) PT Saudara Jaya Abadi (20,00%) 2. 1. Drs. PT Saudara Jaya Abadi Agus Pramono

Dewan Direksi Dewan Direksi 1. Sugihartono 1. Sugihartono 2. Dewi Arieswati 2. Dewi Arieswati

Tanggal Cetak : 29-April - 2015 10:38:41 AM

2. Drs. Agus Pramono

Ultimate Shareholder Ultimate Shareholder 1. 1. 1600000000 1600000000 2. 2. 400000000 400000000

* Nama KantorPublik Akuntan Publik * Nama Kantor Akuntan

: Sugeng Pamudji : Sugeng Pamudji

* Akuntan Publik yang Menandatangani Laporan * Akuntan Publik yang Menandatangani Laporan

: Wahyu Setyaningsih : Wahyu Setyaningsih

0

0

830,644

4. Lain-lain Jumlah kontinjensi

49,362

411,316

0

Laporan Publikasi ini sudah diaudit Kantor Akuntan Publik

0 Laporan Publikasi ini sudah diaudit Kantor Akuntan Publik

2,000,000

0

Catatan:

*BPR dengan total aset Rp10 miliar atau lebih wajib mencantumkan nama Kantor Akuntan Publik Catatan: 0 dan nama Akuntan Publik yang bertanggung jawab terhadap audit (partner in-charge) 0 *BPR dengan total aset Rp10 miliar atau lebih wajib mencantumkan nama Kantor Akuntan Publik dan nama Akuntan Publik yang bertanggung jawab terhadap audit (partner in-charge)

Saldo Laba

Belum ditentukan tujuannya

0

(413,486)

LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK PENGHASILAN

Simpanan

Jumlah Simpanan

0

LABA (RUGI) BERSIH

Kewajiban

0

2. Agunan dalam proses penyelesaian kredit

LABARUGI

Desember 2013

0

3. Penerusan kredit (channeling)

d. Kepada non bank - pihak tidak terkait

Lain-lain

Desember 2014

0

0

1. Aset produktif yang dihapus buku

328,725

Beban Non Operasional

PENDAPATAN (BEBAN) NON OPERASIONAL

Rp) Tanggal Cetak : 29-April - 2015 (Ribuan 10:38:22 AM

0

2. Fasilitas kredit kepada nasabah yang belum ditarik

KONTINJENSI

PENDAPATAN DAN BEBAN NON OPERASIONAL

Kerugian Penjualan Aset LAPORAN NERACA PUBLIKASI PT PT BPR HARAPAN SAUDARA Tanggal : 31 Desember 2014

Posisi Desember 2013

1. Fasilitas pinjaman yang diterima yang belum ditarik

Jumlah komitmen

Beban Bunga

0

Amortisasi Provisi, Administrasi dan Biaya Transaksi

Posisi Desember 2014

KOMITMEN

Pendapatan Bunga

0

d. Kepada non bank - pihak tidak terkait

Deskripsi

PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL

a. Kepada BPR

Jumlah Kredit yang Diberikan

(Ribuan Rp)

Posisi Desember 2014 Posisi Desember 2013

400,000

Informasi keuangan di atas telah disusun untuk memenuhi Peraturan Bank Indonesia No. 8/20/PBI/2006 "tanggal 5 Oktober 2006 tentang Transparansi Kondisi Keuangan Bank Perkreditan

0 Informasi keuangan atas telah disusun memenuhi Peraturan Bank No. perihal Laporan Rakyatdidan Surat Edaran Bankuntuk Indonesia No. 8/30/DBPR tanggal 12Indonesia Desember 2006 296,102 8/20/PBI/2006 tahunan "tanggaldan 5 Oktober 2006 tentang Transparansi Kondisi Keuangan Bank Perkreditan laporan Keuangan Publikasi BPR 696,102 Rakyat dan Surat Edaran Bank Indonesia No. 8/30/DBPR tanggal 12 Desember 2006 perihal Laporan 2,696,102 tahunan dan laporan Keuangan Publikasi BPR 16,486,460

Tanggal Cetak : 29-April - 2015 10:38:22 AM

29 April 2015

29 April 2015 Direksi,

Direksi, PT BPR HARAPAN SAUDARA PT BPR HARAPAN SAUDARA 1. Sugihartono 2. Dewi Arieswati

1. Sugihartono 2. Dewi Arieswati


SAMBUNGAN

insfrastruktur PT Jui Shin Indonesia Didesak Buka Akses Jalan

Subarnas BOJONG MANGU, BERITA BEKASI-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi mendesak PT Jui Shin Indonesia agar membangun akses jalan dari Desa Bojong Mangu, Kecamatan Bojong Mangu menuju jalur ke pusat kota Kabupaten Bekasi. Desakan itu muncul dari Camat Bojong Mangu, Subarnas. Menurutnya, selama ini PT Jui Shin Indonesia yang memproduksi semen itu membuat akses jalan keluar masuk perusahaan dari Kabupaten Karawang. “Sudah seharusnya PT Jui Shin Indonesia membanguan akses jalan di Kabupaten Bekasi, sehingga tidak perlu lagi melewati jalur jalan Kabupaten Karawang,” kata Subarnas kepada BERITA BEKASI usai mengikuti acara pemantapan kerja sipil oleh Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Bekasi di kantor Kecamatan Cibarusah. Dikatakan, dalam Amdal yang dikeluarkan oleh Badan Pengelola Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD) Kabupaten Bekasi tercantum salah satu syarat bahwa PT Jui Shin Indonesia wajib membuka akses jalan di Kabupaten Bekasi. “Semua perizinan PT Jui Shin Indonesia memang sudah lengkap. Namun sesuai Amdal itu, PT Jui Shin Indonesia harus membuka akses jalan di Kabupaten Bekasi, dan sampai sekarang belum direalisasikan,” katanya. Menurutnya, PT Jui Shin Indonesia berdiri diatas lahan yang terletak di Kabupaten Bekasi sejak tiga tahun yang lalu. “Waktu tiga tahun sudah cukup lama. Maka, sudah saatnya sekarang jalan akses di Kabupaten Bekasi di bangun,” tegasnya. Diakuinya, akibat belum terealisasinya akses jalan oleh PT Jui Shin Indonesia itu, dia dipanggil oleh Komisi A, DPRD Kabupaten Bekasi untuk mempertanyakan akses jalan tersebut. “Kemarin saya dipanggil dewan terkait akses jalan yang menjadi kewajiban PT Jui Shin Indonesia tersebut. Saya harap secepat mungkin akses jalan itu dibuka, ini demi kesejahteran warga Bojong Mangu,” ujarnya. Salah seorang tokoh masyrakat Bojong Mangu, H. Dadang mengatakan, kebanyakan warga Bojong Mangu kurang nyaman atas keberadaan PT Jui Shin Indonesia tersebut. Sebab, saat melakukan produksi, perusahaan semen itu mengeluarkan suara bising, termasuk banyaknya kendaraan besar yang keluar masuk ke perusahaan untuk mengantarkan batu kapur sebagai bahan baku pembuatan semen. “Perusahaan itu selalu mengeluarkan suara bising. Dan ini membuat warga tidak nyaman, apalagi di malam hari,” kata Dadang. Ketua LSM TOPAN Kabupaten Bekasi, Hendri mengatakan, sudah selayaknya PT Jui Shin Indonesia memperhatikan warga sekitar dengan membuka akses jalan di belakang perusahaan tersebut. “Dulu, Bupati Bekasi tidak mungkin memberikan izin ke PT Jui Shin Indonesia kalau tidak ada kesepakatan membangun akses jalan dari Desa Bojong Mangu ke pusat kota Kabupaten Bekasi,” kata Hendri. Lebih lanjut dikatakan, apabila akses jalan tersebut dibuka, maka perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Desa Bojong Mangu akan meningkat. “Ini yang harus diperhatikan PT Jui Shin Indonesia,” ungkapnya.(ded/sir)

KAMIS, 30 April 2015

Sambungan hal 9

Sambungan hal 9

Pegawai Kecamatan Pebayuran....

Pemkab Akui Aset....

tidak ada handphone yang dia bilang hilang itu,” tegasnya. Dengan adanya tuduhan itu, kata Edi, dia pun pernah bertanya ke pelajar yang sedang melaksanakan PKL di kantor Kecamatan Pebayuran. “Handphone itu ada di meja. Tapi Bahrudin mengaku posisi handphone itu ada dibawah meja,” jelasnya. Menurutnya, Bahdrudin mengaku kehilangan sekitar pukul 10 WIB, sekitar pukul 11 WIB dia melapor ke Polsek Pebayuran. Padahal, tidak seharusnya Bahrudin secepat itu mengambil tindakan untuk membuat laporan polisi. “Seharusnya dia mencari terlebih dahulu keberadaan handphone tersebut, jangan main lapor ke polisi. Sabtu lalu dia membuta laporan polisi, dan saya yang dituduhnya mencuri,” tegasnya. Atas laporan Bahrudin itu, Edi merasa dicemarkan nama baiknya. Akibatnya, Edi pun melaporkan balik dengan tuduhan pencemaran nama baik.

lahan Pemkab Bekasi tersebut. “Sementara ini kan belum, kita juga sudah komunikasi dengan walikota. Jadi kalau memang ada pihak investor atau siapapun swasta yang ingin mau kerjasama kita si welcome prinsipnya,” katanya. Perempuan nomor satu di Kabupaten Bekasi ini menyatakan kalau pihaknya tidak akan pernah menjual aset Pemkab Bekasi yang ada di Kota Bekasi. Karena, dengan menyewakan aset sudah dapat memberikan keuntungan bagi Pemkab Bekasi. “Tapi tetap jadi aset kabupaten bekasi, jadi tidak akan pernah saya jual, walaupun memang ada juga sih kalau bisa dijual. Tapi saya pikir, sudahlah kalau kita masih pegang asetnya 30 tahun kemudian juga masih punya kita,” tandasnya. Sebelumnya diberitakan, Direktur Centre Budgeting Analysis (CBA) Uchok Sky Khadafi mengatakan, berdasarkan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Semester I tahun 2014, laporan saldo aset tahun 2013 sebesar Rp 6,476 triliun. amun, kata Uchok, berdasarkan laporan itu, jika melihat data Kartu Inventaris Barang (KIB) dari seksi penatausahaan aset DPPKA Kabupaten Bekasi hanya sebesar Rp 6,453 triliun. “Artinya ada selisih sebesar Rp 23,2 miliar yang belum ada atau tidak didukung oleh rincian barangnya. Adanya selisih aset atau “aset lenyap” di kabupaten bekasi selalu terulang kembali,” kata Uchok. Sementara itu, berdasarkan hasil laporan pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Nomor 38.B/LHP/XVIII. BDG/07/2011, yang dikeluarkan tanggal 22 Juli 2011, terdapat ketidakwajaran nilai aset Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi sebesar Rp 474,481 miliar. Dengan adanya hasil pemeriksaan yang tidak wajar inilah, maka BPK merekomendasikan kepada Bupati, Nenen Hasanah Yasin agar memerintah-

“Nama baik saya telah dicemarkan dengan tuduhan pencurian handphone itu. Maka saya lapor balik,” ujarnya. Sekretaris Kecamatan Pebayuran, Bahrudin saat dikonfirmasi BERITA BEKASI membantah telah melaporkan Edi Sutisna ke Polsek Pebayuran. “Saya No comment masalah hal ini,” kata Bahrudin. Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Pebayuran, Ipda Suhardi mengatakan, pihaknya selalu melayani masyarakat yang membuat laporan polisi. “Senin sore tanggal 20 April, Edi melaporkan perbuatan tidak menyenangkan dan mencemarkan nama baik,” kata Suhardi. Lebih lanjut dikatakan, laporan ini berawal karena yang bersangkutan dilaporkan dengan tuduhan melakukan pencurian sebuah handphone milik sekretaris camat. “Kami selalu tanggapi masyarakat yang membuat laporan polisi,” ungkapnya.(pul/sir)

Sambungan hal 9

Melirik Cara BPR.... untuk datang ke BPR, maka langkah yang dilakukan adalah melakukan promosi dengan menyebarkan brosur. Pemasangan banner ditempat strategis tempat usaha para nasabah, media massa serta memberikan hadiah menarik dengan berbagai program. Saat ini, nasabah yang mendapatkan kredit kebanyakan mereka yang berbisnis mikro dan kecil. Rata-rata mereka mengajukan kredit untuk penambahan modal dalam pengembangan usaha yang mereka miliki. Lama pengajuan kredit bila persyaratan telah memenuhi syarat bisa cair 2 hari bila jaminanya hanya dengan BPKP kendaraan bermotor ataupun yang sejenisnya

yang dianggap bisa menjadi jaminan. “Sedangkan untuk jaminan sertifikat butuh waktu 7 hari karena harus mendapatkan data yang jelas terkait kejelasan dari sertifikat tersebut,” kata Petrus. BPR Saudara Kita bisa didapatkan di tiga lokasi yaitu di Karawang sebagai kantor pusat, di Cikampek ada kantor cabang dan di Telukjambe ada kantor kas. “Tempat pelayanan yang dibuka ini sebagai bentuk bahwa lembaga keuangan kami memang terus besar. Ini menjadi bukti bahwa apa yang telah kami lakukan dapat menyerap aspirasi dari para nasabah untuk mendapatkan pendampingan usahanya dengan pemberian modal,” ungkapnya.(*/sir)

Sambungan hal 9

Harga Bawang Merah.... pasar antara Rp 25.000 - 30.000 per kilogram,” ujarnya. Sedangkan harga agen bawang biasa adalah Rp 10 ribu per kilogram, namun agen diwajibkan membeli minimal lima kilogram. Kenaikan harga bawang ini disebabkan oleh minimnya pasokan di Pasar Induk. Sebab, daerah penghasil bawang merah sudah selesai panen,” jelasnya. Apalagi saat ini, musim hujan. Kemungkinan pasokan akan semakin menipis. Kendati demikian, harga bawang merah dan bawang putih masih relatif standar. Salah seorang pedagang di pasar tradisional Tambun Selatan, Fadilah Rahmi

(31) mengaku mendapatkan informasi bahwa bulan Mei nanti akan ada kenaikan lagi harga bawang hingga Rp 30 ribu per kilogram. “Kalau harga dari agen naik, maka harga di pasar tradisional pasti naik, karena pedagang harus mengikuti supaya tidak rugi. Pedagang bisa menjualnya Rp 37 ribu per kilogram. Harga bawang merah dan putih ukuran kecil bisa mencapai Rp 25 ribu per kilogram,” kata Fadilah. Lebih lanjut dijelaskan, harga bawang naik karena kurangnya pemasokan dan mau memasuki musim hujan serta naiknya biaya ongkos pengiriman.(oto/sir)

menghadapi banjir,” tegasnya. Cahyadi, Pengawas PT Rusli Graha Lestari yang juga pengembang Perum Graha Bagasasi mengaku sudah mendengar keluhan warga Perum Mutiara Cibarusah tersebut. Menurutnya, banjir di kompleks Perum Mutiara Cibarusah lebih parah dibandingkan sebelum adanya proyek yang ia sedang kerjakan saat ini. “Kami pernah diundang pihak Kecamatan Cibarusah untuk bermusyawarah mencari solusi, namun sayang warga Perum Mutiara Cibarusah tidak ada yang

Bentu Tim Pengawasan Aliran Kepercayaan Masyarakat

GILANG BAYU NUGRAHA/BERITA BEKASI

BENTUK TIM. Kejari Cikarang dan unsur muspida serta MUI dan tokoh agama sepakat membentuk Tim Pakem.

CIKARANG PUSAT, BERITA BEKA­ SI-Tim tersebut terdiri dari Kejari Cikarang, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi, Polresta Bekasi, Kodim 0509 Bekasi, MUI dan tokoh agama lainnya. Kasi Intel Kejari Cikarang, Arjuna mengatakan, tim gabungan yang dibentuk itu berawal dari perkembangan dinamika kehidupan beragama, khususnya terhadap aliran kepercayaan masyarakat di Kabupaten Bekasi, maka diperlukan arah kebijakan yang serius dalam upaya pencegahan dan penangulangan yang lebih efektif.

"Pengawasan aliran kepercayaan masyarakat ini sebagai pengendali ketertiban umum dalam rangka kerukunan umat beragama di Indonesia," kata Arjuna kepada BERITA BEKASI. Bahkan, kata Arjuna, hal itu juga sebagaimana tertulis dalam penjelasan umum nomor 3 dan 4 penetapan presiden nomor 1/PNPS/1965 tentang pencegahan penyalahgunaan dan/atau penodaan agama yang diangkat menjadi undang-undang dengan UU no 5 tahun 1969, yang salah satu tujuan penerbitan UU itu adalah agar ketentraman beragama dapat dinikmati oleh segenap rakyat di seluruh indonesia, dan untuk melindungi ketentraman beragama tersebut dari penodaan dan penghinaan, atau dengan kata lain UU tersebut bertujuan antara lain untuk memelihara kerukunan umat beragama, baik kerukunan internal umat beragama maupun antar umat beragama. "Kewenangan untuk mengawasi aliran kepercayaan ada di kita, sehingga

kan Kepa­ la Sekretaris Daerah (Setda) Kabupa­ ten Bekasi untuk mengkoordinir pelaksanaan pemberian nomor atau kode barang. Disamping itu, BPK juga memerintahkan agar Kabid Pengelolaan Aset, DPPKA untuk berkoordinasi dengan seluruh Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) agar selisih sebagaimana hasil pemeriksaan sebesar Rp 474.481.915.695 tersebut, dapat dijelaskan dan ditelusuri keberadaannya, termasuk melakukan penilaian sesuai dengan ketentuan peraturan perbendaharaan aset negara. BPK juga merekomendasikan, agar bupati memerintahkan Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Bina Marga dan Pengeloalaan Sumber Daya Air, Kepala Dinas Pendidikan, dan Kepala Bagian Lingkungan Hidup, untuk melakukan invetarisasi kembali aset tetap peralatan mesin, yang tercantum dalam Karti Inventarisasi Barang (KIB) hasil pemuktahiran dari Bidang Pengelolaan Aset Akuntansi DPPKA. Direktur LSM SNIPER Kabupaten Bekasi, Gunawan mengatakan, adanya temuan BPK yang jeblog seperti ini, sangat terlihat, bupati tidak profesional dalam pengelolaan aset daerah. Sehingga tidak menutup kemungkinan ini memang terdapat faktor kesengajaan yang dilakukan bawahan bupati. “Bisa saja memang faktor kesengajaan, human eror itu sangat mungkin terjadi,” ungkap Gunawan.(gil/sir)

Warga Perum Mutiara....

MUI Apresiasi Kejari Cikarang

KEJAKSAAN Negeri (Kejari) Cikarang membentuk Tim Koordinasi Pengawasan Aliran Kepercayaan Masyarakat (PAKEM) Kabupaten Bekasi, Rabu (29/4).

TAPI tetap jadi aset kabupaten bekasi, jadi tidak akan pernah saya jual, walaupun memang ada juga sih kalau bisa dijual. Tapi saya pikir, sudahlah kalau kita masih pegang asetnya 30 tahun kemudian juga masih punya kita.

Sambungan hal 9

tenaga kerja OB DPRD Dua Bulan Tak Digaji CIKARANG PUSAT, BERITA BEKASI-Kepala Bagian RTP, DPRD Kabupaten Bekasi, Karnadi mengakui piutang pembayaran upah terhadap OB (office boy) di lingkungan DPRD Kabupaten Bekasi bakal diselesaikan di bulan April 2015 ini. Dikatakan, keterlambatan pembayaran upah OB dikarenakan kesalahan administrasi dan juga pihak ketiga. Namun demikian, mantan Kepala Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Bekasi ini menegaskan kalau proses lelang yang di ULP sudah selesai dan rapi. "Semua sudah rapi dan beres kok. Insya Allah pembayaran bakal dilakukan langsung 2 bulan," kata Karnadi kepada BERITA BEKASI, Rabu (29/4). Untuk mengantisipasi hal tersebut tidak terulang lagi, kata Karnadi, pihaknya akan memperbaiki administrasi supaya kesalahan serupa tidak terjadi lagi. Salah seorang OB yang enggan disebutkan identitasnya membenarkan kalau sudah dua bulan dia tidak mendapatkan upah atau gaji karena dokumen dan berkasnya ditandatangani oleh PPTK. "Katanya mah berkasnya belum ditandatangi makanya terlambat," singkatnya. Dijelaskannya, perolehan gaji yang didapat selama satu bulan kerja berkisar Rp 900.000 dengan jam kerja yang tidak ditentukan. Lelaki yang gemar motor itu berharap gajinya bisa dicairkan sesegera mungkin karena kebutuhan perekonomian keluarganya. "Saya berharap gaji segera cair mas. Saya juga kan butuh uang buat sehari-hari, apalagi saya sudah berkeluarga mas," harapnya. Dikabarkan gaji bakal segera dicairkan, lelaki berpenampilan energik itu berharap bukan sekedar harapan. Namun bisa direalisasikan dan dibuktikan nantinya.(gil/sir)

15

dibentuk tim Pakem bersama-sama kepolisian, Kodim dan juga Pemkab Bekasi, MUI serta FKUB," jelasnya. Lebih lanjut dikatakan, memang dikabupaten Sekarang ini belum ada halhal yang dianggap seperti itu, namun mninimal dengan adanya wadah tim Pakem bisa sedini mungkin mengantisipasi hal itu. Sementara itu, Ketua MUI Kabupaten Bekasi, KH. Rochymudin Nawawi mengatakan, MUI mengapresiasi terhadap pembentukan time pakem tersebut, sehingga nantinya pihaknya akan bisa terus berkoordinasi terhadap upaya antisipasi dan pencegahan terhadap halhal yang dianggap sudah melenceng dari kaidah dan aturan agama. "Ya ini sangat bagus, minimal ada rem nanti buat masyarakat terhadap masalah keagamaan, hingga kita dukung dan kita sama-sama ikut awasi dan bisa berkoordinasi kerjasama yang baik dengan semua lintas intansi," ungkapnya.(gil/sir)

hadir, sehingga tidak ada kesepakatan,” kata Cahyadi. Lebih lanjut dikatakan, banjir di Perum Mutiara Cibarusah bukan saja diakibatkan proyek pengurugan tanah Perum Graha Bagasasi, melainkan diakibatkan Situ Bihbul yang kondisinya sudah dangkal. “Situ Bihbul sudah dangkal, ditambah lagi ditanami tanaman padi oleh warga sekitar. Kami pernah mengusulkan agar mereklamasi Situ Bihbul, namun sampai saat ini belum direalisasikan,” ungkapnya.(ded/sir)

Naupal: Polisi Jangan Paksakan P21 Kasus Satpol PP CIKARA­ NG PUSAT, BERITABEKA­ SI-Menjelang Hari Jadi Satpol PP Kabupaten Bekasi justru diselimuti keprihatinan dan cobaan berat terhadap kasus yang menimpa jajaran Satpol PP Kabupaten Bekasi, yang dimana Naupal Al Rasid Kepala Satpol Kabupaten Bekasi, DJA dan kedua Personil Satpol PP, S dan D nyatanya sudah ditetapkan sebagai tersangka hingga ditahan dibalik jeruji di Mapolsek Cikarang pusat sebagai tahanan titipan Polresta Bekasi. Namun kejadian tersebut kini menuai pro dan kontra, bahkan menjadi banyak pertanyaan dari publik dan termasuk pengacara ketiga tersangka tersebut terhadap prosedur penetapan tersangka kepada ketiga orang tersebut oleh Penyidik sudah sesuai prosedur atau tidak, sehingga kini terkesan dipaksakan. Pasalnya hingga kini walaupun sudah ditetapkan tersangka dan sudah ditahan tapi hingga kini pihak jaksa penuntut sendiri belum bisa menyatakan P21, karena berkas penyidikan dianggap belum lengkap. Bahkan Pengacara yang menangani kasus ketiga ASN tersebut, Naupal Al Rasid mengatakan, bahwa pihak penyidik polresta bekasi dalam penanganan kasus tersebut janganlah menghilangkan Hak-hak seorang dengan sudah menetapkan tersangka hingga sudah ditahan tapi berkas penyidikan sendiri belum P21. “Status penetapan tersangka hingga dilakukan penahanan oleh penyidik terhadap ketiga klien saya dasar penahanya lemah, selain ketiga klien saya adalah ASN Pemda Bekasi yang jelas statusnya dan tidak akan kemana-mana,jangan sampai ini menjadi prasangkaan tidak wajar sehingga dianggap melanggar azas hukum,” jelasnya. Selain itu masuk ke materi penetapan tersangka hingga ditahan tersebut dasarnya belum jelas, pasalnya sampai kini belum ada cacatan resmi dengan jumlah pasti kerugian negara dari kasus kliennya.(gil/sir)


BERITA BISNIS

Harga Eceran

Rp. 3.000,-

Langganan Rp. 70.000,-/bulan 16 Halaman

021-8833-9602

KAMIS, 30 APRIL 2015 beritabekasiredaksi@gmail.com

kuliner Kelezatan Menu Nanny Pavillon

BEKASI UTARA, BERITA BEKASI-Kelezatan menu-menu di Nanny's Pavillon memang sudah tidak diragukan lagi. Untuk memanjakan lidah para penggemarnya, baru-baru ini, restoran berkonsep Storage Room tersebut meluncurkan deretan menu baru yang menggunggah selera Anda. Nanny's Pavillon belum lama ini meluncurkan beberapa menu baru. Diantara nya ada: Leal's Spicy Creamy Farfalle Pasta, Arlene's Mushroom, Cecile's Cajun Chicken Wings, Ted's Baby Potato with Cheesy Chicken Sausage, Jessie's Grilled Beef Baked Rice, Uncle Harold's Sirloin Steak dan Allen's Cafe D'Avocat. Menu baru hasil kreasi GM Food & Beverage, Billy Yonathan, tersebut menawarkan harga yang berkisar dari Rp 35.000 - Rp 139.000. Pada kesempatan yang sama, Nanny's Pavillon juga akan meluncurkan kartu member yang bisa didapatkan dengan pembelanjaan sebesar Rp 300.000, dan juga bisa digunakan di seluruh outlet Nanny's Pavillon di Indonesia. Dengan kartu tersebut, customer bisa mendapatkan potongan harga atau promo special dari Nanny's Pavillon. Nanny's Pavillon Storage Room ini juga bekerja sama dengan SMB Friendship card. Dengan pembelanjaan sebesar Rp 300.000, customer akan mendapatkan FREE chicken wings (6pcs). Nanny's Pavillon merupakan restoran conceptual French-American yang pertama kali didirikan di Bandung pada tahun 2009, sekarang sudah memiliki 18 cabang di Indonesia serta di Malaysia. Di Summarecon Mal Bekasi sendiri ini merupakan cabang yang ke-12 dengan konsep Storage Room yang unik. (net/jek)

koranberitabekasi

www.koranberita.co

Home, Serasa Pijat di Rumah Terapi Memperlancar Peredaran Darah

Pijat refleksi termasuk salah satu terapi untuk memperlancar peredaran darah dalam tubuh. Itu sebabnya, banyak masyarakat dari berbagai kalangan menggemari terapi yang juga dapat mengembalikan kebugaran tubuh ini. MEDAN SATRIA, BERITA BEKASI-Bahkan, pijat refleksi boleh dibilang telah menjadi kebutuhan dan gaya hidup masa kini. Namun, bagi Boby Hartono dan Edwin, fenomena tersebut tak sekadar gaya hidup, tetapi juga memanfaatkannya sebagai peluang bisnis. Lantas, dua sahabat itu pun membuka tempat pijat refleksi di Jalan Bulevar Hijau, Kota Harapan Indah Blok A3 No.19-20, Medan Satria, Kota Bekasi sejak Januari 2014. Agar mudah dikenal dan diingat, mereka memberi nama, Home. “Awalnya, kami ingin membuat bisnis cuci mobil. Tapi, kami tidak menemukan lokasi yang tepat. Nah, selama pencarian tempat itu, tiba-tiba kami melihat peluang bisnis baru, ya, pijat refleksi. Lalu, kami membuka Home ini,” tutur Boby Hartono kepada BERITA BEKASI, Rabu (29/4).

Sesuai namanya, Home, tempat refleksi ini didesain seperti rumah. Tujuannya, agar pelanggan merasa nyaman seperti di rumah sendiri saat melakukan terapi refleksi. “Untuk menambah kenyamanan, kami berikan tirai di setiap bangku refleksi,” kata Boby. Boby mengungkapkan, investasi yang dibenamkan untuk membuka usaha ini sudah mencapai Rp 500 juta. Kini, menurut dia, Home telah mampu meraup omset puluhan juta rupiah per bulan. “Untuk weekday, pelanggan yang datang lebih dari 40 orang. Untuk weekend, jumlahnya bertambah dua kali lipat,” katanya. Tempat pijat refleksi Home terdiri dua lantai. Lantai satu berkapasitas 18 bed dan lantai 2 dilengkapi 14 bed. Tempat pijat refleksi ini menawarkan tujuh layanan yakni refleksi, massage, totok wajah, kop, kerik, dan lulur.

TERAPI. Sejumlah konsumen sedang menikmati terapi pijatan refleksi di Home. “Beragam paket murah kami tawarkan dengan potongan harga hingga puluhan ribu rupiah,” ungkap Boby.

Tarif yang ditawarkan mulai dari Rp 45 ribu hingga ratusan ribu rupiah. Tergantung, paket layanan yang dipilih konsumen.

PRISKA/BERITA BEKASI

Totok wajah, misalnya, tarifnya Rp 45 ribu. Khusus happy hour (pukul 11.00-15.00), mendapat diskon Rp 10 ribu. (nko/jek)

Bamboe Salon Percantik Bibir BEKASI BARTA, BERITA BEKASI-Sejak beberapa tahun lalu, Agus Murdianto menjadi pecandu rokok. Sehari ia menghabiskan lebih dari sebungkus. Bukan hanya mengancam kesehatan, nikotin yang terkandung dalam rokok membuat bibirnya berwarna rada gelap. Kondisi itu menimbulkan rasa tak nyaman sekaligus membuat kepercayaan diri warga Jatiasih ini menurun. “Saya bekerja sebagai karyawan front office di salah satu rumah sakit swasta di Bekasi, masa bibir saya hitam. Kan

nggak enak dipandang costumer,” ungkap pria 34 tahun ini polos. Untuk membuat bibirnya kembali merah, Agus berulangkali menggunakan produk pemerah bibir. Namun hasilnya tak memuaskan. Bibir Agus tetap berwarna gelap. Dengan semakin berkembangnya teknologi, warna bibir bisa dikembalikan. Dahulu dikenal tato bibir. Tehnik ini berupa menato bibir dengan menggunakan tinta sewarna dengan bibir. Namun tato bibir memiliki kelemahan karena tintanya bisa memudar sehingga warnanya tak bertahan lama. Karenanya tato bibir sudah mulai ditinggalkan. Kini, Bamboe Salon memperkenalkan tehnik sulam bibir. Ade, Senior Stylist Bamboe Salon mengatakan penyulaman bibir terdiri dari tiga tahapan. Pertama, bibir digambar sesuai dengan yang diinginkan. Ketebalannya pun dise-

suaikan dengan selera konsumen. Kedua, bibir dibius lokal menggunakan cream anesthesia. Tentunya dengan dosis yang aman. Setelah pembiusan berhasil, langkah terakhir berupa pemberian warna. Bamboe Salon menggunakan tinta berbahan herbal sehingga tak mudah pudar. Tinta itu didatangkan dari Hongkong. Beragam warna disediakan seperti, merah, orange, dan pink. Agar luka sulaman cepat kering, Ade menyarankan rutin meminum antibiotik. Tehnik sulam bibir sudah mulai dikenal sejak 2008. Ade menuturkan, proses penyulaman tak membutuhkan waktu lama. “Sekitar 1,5 jam bibir Anda langsung merah,” ujarnya kepada BERITA BEKASI, Rabu (29/4). Jika hasilnya tak memuaskan, Bamboe Salon memberikan garansi dua kali re-touch. Berlokasi di Jalan Pulo Sirih Barat Rukan M21 Grand

PRISKA/BERITA BEKASI

Bamboe salon. Galaxy Bekasi, Bamboe Salon juga menyediakan sulam alis dan sulam eyeliner. Sulam alis dan eyeliner tersedia warna

coklat tua dan hitam. “Selain perempuan, tak sedikit pula pria menjadi costumer kami,” ungkap Ade. (nko/jek)

Senior Living @D’Khayangan, Hunian Khusus Lansia CIKARANG, BERITA BEKASI-PT Jababeka Longlife City, perusahaan patungan antara PT Jababeka, Tbk, dengan perusahaan asal Jepang, Long Life Holding Co.,Ltd, kini memiliki hunian khusus untuk orang lanjut usia (lansia), yaitu Senior Living @D’Khayangan, Kota Jababeka, Cikarang. Kawasan hunian yang berdiri di atas lahan seluas delapan hektare ini mulai dikerjakan pada Februari 2013. Longlife City Holding Co., Ltd, akan bertindak sebagai operator dalam pengoperasian hunian khusus lansia ini. Presiden Direktur PT Jababeka, Tbk, SD Darmono mengatakan, dalam era industrialisasi yang terjadi di Indonesia membuat pasangan muda tidak punya waktu untuk mengurus orangtuanya yang telah berusia lanjut. Sesuai dengan tagline-nya, PT Jababeka selalu berinovasi untuk memenuhi segala kebutuhan masyarakat Indonesia. “Oleh sebab itu, kami

Mangket Senior Living @D’Khayangan. menghadirkan Senior Living @D’Khayangan sebagai sebuah unit hunian bagi para lansia yang dilengkapi dengan beragam fasilitas, di antaranya pelayanan restoran, ruang konsultasi, terapi dan aktivitas, salon, spa, karaoke dan sebagainya. Sehingga, para lansia yang menghuni di sini menjalani dan menikmati hidup sehat serta menyenang-

PRISKA/BERITA BEKASI

kan,” jelas Darmono kepada BERITA BEKASI, Rabu (29/4). Lebih lanjut Darmono menjelaskan, proyek hunian lansia ini menelan investasi sebesar Rp 850 miliar. Ia mengatakan, dalam kawasan ini terdapat seribu unit hunian terdiri dari jenis apartemen dan vila yang dapat menampung 400 lansia berusia di atas 60 tahun. Sementara itu, Direktur PT

Jababeka Longlife City, Marlin Marpaung manambahkan, untuk bisa tinggal di hunian khusus ini, para lansia dikenakan ‘lifetime membership’ dengan tarif mulai Rp1,8 miliar untuk hunian apartemen, hingga lebih dari Rp 2 miliar untuk vila. “Membership ini berlaku seumur hidup, dan sudah termasuk biaya hidup seperti makan, serta konsultasi serta pemeriksaan kesehatan sehari dua kali. Hunian ini baru menampung 40 orang lansia, tetapi kami menargetkan 400 lansia dalam satu atau dua tahun ke depan,” ujar Marlin. Sedangkan, Direktur Long Life Holding, Co.,Ltd, Kitamura Masami memaparkan, perusahaan yang dikelolanya ini telah berdiri sejak 1985, dan telah beroperasi di Jepang, Tiongkok, dan Korea. ’’Di Jepang sendiri, kami telah mengelola 20 lokasi dengan total karyawan 20 ribu. Namun, untuk Senior Living @D’Khayangan di Jababeka, kami berikan fasilitas kelas satu dengan standar Jepang,” pungkas Kitamura. (nko/jek)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.