KIARA ARSYA SALSABILLA

Bojonegoro, 24 April 2000
Recently graduated from Diponegoro University, Architecture Department with a GPA of 3,78. When I was studying, I actively participated in several organizational activities. I also have experience in designing and operating BIM applications through internship opportunities in 3 companies. I have an interest in working in architecture, construction, and design.
S A R J A N A
FLATS WITH LOW CARBON DEVELOPMENT IN TAMBAKMULYO VILLAGE
FINAL PROJECT
KEY HOUSE
STUDIO ARSITEKTUR 1
WATERFRONT HOUSE
THE KEY HOTEL AND COWORKING SPACE
STUDIO ARSITEKTUR 3
MID RISE BUILDING
I N T E R N S H I P
FZ HOUSE
RUMAH MILENNIAL
BALE ITE
PERUMAHAN RAMAH LINGKUNGAN
F R E E L A N C E
MASJID “AT TAQWA” MEGALE
PUBLIC SPACE RENOVASI
AG HOUSE HOUSE RENOVASI
O T H E R S
Project Type
Location
Site Area
Mentor
: Tugas AKhir
: RT 14 Kampung Tambakmulyo
: 11.487 m2
: Dr. Ir. Budi Sudarwanto, M.T.
Menurut data yang diperoleh, Pada tahun 2018
kepadatan penduduk di Kota Semarang mencapai
4,77 jiwa/km², Dan Semarang utara mencapai
10,738/ km² Kota Semarang sendiri memiliki
angka backlog kepemilikan mencapai 163.643 unit
serta backlog penghunian mencapai 94 962 unit
Hampir 76% luas kawasan permukiman telah
terbangun merupakan rumah tinggal Jumlah
RTLH di Kota Semarang telah mencapai 5296 KK
dan Bangunan yang terkena dampak inundansi di Kota Semarang sebesar 47,68 persen Selain itu, Pengangkutan sampah belum menjangkau ke seluruh rumah tangga
Oleh karena itu, dari permasalahanpermasalahan yang ada, Kampung Tambakmulyo
membutuhkan solusi yang mampu meningkatkan
kualitas permukiman di Kawasan Kampung
Tambakmulyo Dalam konteks menuju zero
carbon penulis melakukan penataan kawasan
dengan pembangunan rendah karbon yang
memperhatikan lingkungan dengan menggunakan
konstruksi ramah lingkungan, menerapkan efisiensi sumber daya, dan rendah karbon
PERMUKIMAN KUMUH
Inundasi Pengolahan Sampah yang tidak baik
Bank Sampah
Menaikkan ekonomi penghuni
Rumah Tidak Layak Huni
IDEA
Kampung Vertikal
mempertahankan sosial budaya
Zero Carbon
Menciptakan lingkungan yang sehat
Kumuh Sedang (RW 14)
Kumuh Ringan (RW 12,13,15)
minimal 50% RTH
sebagai bentuk upaya zero carbon
KEYPLAN
Reed Bed Filtration
Vertical Garden
Kaca
Genteng
Lantai 4: Area Hunian
dan Area Komunal
Lantai 3: Area Hunian
Lantai 2: Area Hunian
Lantai 1: Area Service dan
Area Komunal
AKSONOMETRI BANGUNAN
Waterfront house merupakan rumah yang dirancang di tepi laut. Rumah ini mengusung konsep modern sehingga memiliki karakter yang simple, fungsional, bersih, stylish, dan tentunya menyesuaikan perkembangan zaman dan gaya hidup modern Jika diamati esensi dari modern adalah terletak pada penggunaan teknologi yang semakin berkembang.
Merespon Pandemi Covid-19 di Indonesia berbagai inovasi harus dikeluarkan demi menarik pelanggan dan meraih pendapatan Seperti yang kita ketahui bahwa covid-19 menyebabkan sektor pariwisata dan pembangunan menurun. Oleh karena itu banyak tempat wisata yang terpaksa harus ditutup
Dengan adanya hal itu masyarakat lebih banyak memilih wisata alam sebagai gantinya Selain itu, saat ini banyak masyarakat yang menggunakan kata
“staycation” untuk menyebut kegiatan menetap dihotel sembari melepas penat selama Pandemi Oleh karena itu hotel ini menjadi solusi bagi masyarakat yang ingin bekerja sembari berlibur.
Terletak pada daerah Glagah, Temaji, Kec. Jenu, Kab Tuban
Koefisien Dasar Bangunan (KDB) = 60%
Koefisien lLuas Bangunan (KLB) = 80%
Topografi : Tidak Berkontur
Hotel ini memiliki banyak fasilitas penunjang, contohnya, cafe outdoor, kolam renang, dan water sport.
Atap yang digunakan merupakan atap parapet, sehingga membuat ilusi seolah hotel ini menggunakan atap datar
Hotel ini mengusung konsep green Architecture sehingga menggunakan bahanbahan ramah lingkungan.
FZ House merepresentasikan bangunan modern minimalis yang terkesan mewah sepanjang masa. Rumah dengan gaya minimalis seperti ini sangat diminati disemua kalangan tidak terbatas oleh usia.
Diambil dari nama pemiliknya, FZ House membawa nuansa modern dan minimalis yang mewah sepanjang masa. Dibangun pada lahan sempit, FZ House memiliki sistem pencahayaan dan penghawaan alami sehingga terkesan luas Menariknya, FZ house dapat diakses dari sisi depan dan belakang. Rumah ini mengedepankan privasi penghuni dengan meletakkan pintu utama menghadap samping, serta pintu cadangan yang digunakan pemilik jika ada tamu
SECTION B-B’
Keterangan :
2. Teras
3. Ruang Tamu
4. ruang keluarga
5. ruang makan
6 mushola
7. kamar mandi
8
9. dapur
10. carport
11. taman
12. taman
13 balkomn
14. kamar 1
15 kamar 2
16. ruang kerja
Berlokasi di Lombok, Nusa Tenggara Barat. Bale Ite menerapkan konsep Modern Minimalis yang tak lepas dari nilai-nilai lokal. Kawasan perumahan ini berlokasi di tengah lahan yang masih asri sehingga minim polusi suara dan udara.
Dapur
Kamar2
RuangLaundry
TamanBelakang
TamanDepan
RuangKeluarga
TamanHook
Bale Tindok merupakan rumah tinggal 2 lantai dengan luas 70 m2 yang berdiri di lahan berukuran 8m x 12m (96 m2). Merepresentasikan bangunan modern tropical melalui pengaplikasian atap pelana dan aksen kisi-kisi kayu yang membuat bangunan terlihat aktaktif.