Architecture Portfolio - Ketut Sukreyane, S.Ars

Page 1

Ketut Sukreyane

Lampung

Pendidikan

Sarjana Arsitektur

Institut Teknologi Sumatera - Lampung

3.7

Agustus 2018 hingga September 2022

SMAN 1 KOTAGAJAH

Lampung Tengah Program Kelas Akselerasi Juli 2016 hingga Juli 2018 Bahasa

Bahasa Indonesia - Mahir English - Menengah

ketutsukreyane280100@gmail.com +62 857 5836 0633
IPK:

Junior Arsitek

Alure Consultant - Lampung Juni 2022 hingga Saat ini Sebagai Junior Arsitek saya memiliki tugas mengembangkan rancangan, membuat DED, membuat dokumen desain, Dan menvisualkan desain agar menarik berupa

Internship Budi Pradono Architect - Jakarta

Agustus 2021 hingga Desember 2021

Sebagai mahasiswa internship saya di bimbing oleh Arsitek budi Pradono Dan Tim, diperkenalkan dengan tahapan-taha pan kontrak proyek, Mendesain, Dan pros es kontruksi. Saya terlibat dalam proyek pameran yang di gelar oleh BPA Studio dalam bidang modeling “villa hobit”.

Asisten Proyek Dosen

Sumatera Institute of TechnologyLampung

September 2021 hingga November 2021

Proyek Kerjasama antara ITERA dan Dinas Perdagangan Tubaba untuk merelokasi dan membuat kebijakan dalam pemindahan dan pengelolaan Pasar Pulung Kencana. saya bertugas untuk menentukan zoning penempatan pedagang berdasarkan SNI yang memenuhi Pasar bersih, sehat, terbe bas dari bahan berbahaya

Penghargaan

Juara 3 National Re-Desain Basilia Restaurant

Maret 2021

Diselenggarakan di Universitas Padanaran yang diikuti leb ih dari 300 peserta yang berasal dari seluruh indonesia.

15 Besar Sayembara Archicare UI

Agustus 2021

Sayembara yang diadakan oleh Arsitektur UI dengan TOR merancang karya Arsitektur yang dapat memberi solusi tempat bermain anak sebagai upaya merespon pendemi dengan biaya 3 juta rupiah.

25 Besar Sayembara Arsitektur Hydrophilic ACSENT Udayana

Mei 2021

Sayembara yang diadakan oleh Arsitektur Universitas Udayana yang bertemakan Hidrophilic dengan merancang tempat tinggal yang mampu merespon banjir akibat naikn ya permukaan air laut.

Juara 1 Olimpiade Fisika

Tingkat Kabupaten Lampung Tengah Mei 2018

Keterampilan • Sketchup • Autocad • Revit • Microsoft Office • Adobe Photoshop • Adobe Indesign • Lumion • Ecotect • Rhino • Grasshopper Pengalaman
rendering.
DAFTAR Proyek Akademik Rupo Anyar Re-Desain Eco Building Basilia Restaurant Sketchup, Lumion, Photoshop, Autocad Panel Sayembara Woo.Den Office Kantor Sewa Mid Rise Sketchup, Autocad, Lumion, Photoshop 4 Taman Budaya Bandar Lampung Bangunan 3 Lantai Rhino, Grasshoper, Autocad, Lumion Photoshop 20 Rumah Hemat Listrik Rumah 2 Lantai Sketchup, Autocad, Lumion, Photoshop Meaw-ment Co-Working Space Sketchup, Autocad, Lumion, Photoshop Sayembara Greenery Pury Perancangan Kawasan Perumahan Sketchup, Autocad, Lumion, Photoshop 46
DAFTAR ISI Restaurant 68 78 46 56 Sayembara Arsitektur Maket Akademik Maket Balai Desa Studio Perancangan 1 Bambu 82 Maket 3D Fasade Seni Dalam Arsitektur Kertas 84

W00.Den Office

Academic Project 2021

Jenis Proyek Mid Riase Building luas 8000 M2 minimal 5 lantai dengan pengembang proyek swasta. Penekan an pada sistem struktur yang efisien, jarak antar kolom, kepatuhan terhadap peraturan bangunan setempat dan nasional, sistem parkir pada basement dan core sistem utilitas bangunan terutama plumbing, sirkulasi vertikal dan peraturan kebakaran

6
7

Site terletak pada simpul jalan arteri dengan intensitas sirkulasi yang tinggi. Sirkulasi ma suk dan keluar pada site dibuat menjauhi simpul kendaraan agar lebih aman.

Site terletak di area pusat pemerintahan provinsi lampung, membuat intensitas kend araan menjadi tinggi sehingga akan me nimbulkan potensi gangguan kebisingan, sebagai solusinya perlu di tanami vegetasi di site agar dapat meredam kebisingan. Untuk merespon view sekitar, bangunan di rancang agar dapat menikmati pada bagian positif view.

Angin bergerak dari arah timur laut sehingga massa bangunan dicoak agar mampu mem pelancar sirkulasi udara dan pencahayaan dalam gedung.

Site terletak di Provinsi Lampung, sehingga pada bagian sisi utara akan terkena cahaya matahari secara maksimal, dikarenakan Lampung terletak dibawah garis katulistiwa. Dalam upaya memasukkan cahaya mataha ri ke bangunan maka dibuat banyak bukaan pada bagian sisi utara bangunan. untuk meredam panas dari matahari dapat meng gunakan vegetasi dan secoundary skin.

8 ANALISIS
NOISE POSITIVE VIEW NEGATIVE VIEW
Arah Angin Katulistiwa

Massa bangunan terdiri dari 2 tabung yang dihubungkan oleh garis melengkung untuk mere spon arah angin.

Massa dibagi menjadi 6 ba gian dengan bagian tengah lingkaran di-scale lebih ke cil dan bagaian massa pen ghubung dihilangkan untuk merespon sirkulasi udara dan pencahayaan pada bangunan.

Massa di scale lebih kecil agar bangunan lebih dinamis dan memberi ruang untuk peletakan vegetasi dalam penerapan kon sep biofilik.

Massa bangunan lingkaran dib uat menerus lebih tinggi, dan pada bagian atasnya massa di scale lebih kecil untuk member ikan kesan proporsi.

GRID STRUKTUR

Penempatan kolom pada bangunan dibagi menjadi grid radial dan grid sumbu x dan sumbu y. grid radial digunakan pada kolom sisi bangunan.

9
GUBAHAN MASSA

Saf Toilet

Saf Lif Penumpang

Tandon Air

Ciller Ac Central

Roof Top

Lantai 6 Kantor Komersial

Tangga Kebakaran

Tangga Kebakaran

Lantai 5 Kantor Komersial

Lobi Tangga Kebakaran

Saf Air Kotor dan Bersih

Lantai 4 Ruang Ibadah

Saf Lif Kebakaran

Food Court

Lantai 3 Kantor Komersial

Struktur Truss Gedung Pertemuan

Lantai 2 Kantor Komersial

Sirkulasi Keluar Kenda

Ruang Pertemuan Kolam

Pintu Utama Kantor Sirkulasi Masuk Kenda

Sirkulasi Keluar Parkir Besmen Parkiran Besmen

Sirkulasi Masuk Besmen

10 ©Ketut Sukreyane

Dinding terdiri dari 2 layer yaitu layer vertikal meng gunakan dinding dengan ketinggian 85 Cm pada ba gian atas dan bawah, ba gian jendela menggunakan jendela geser. Layer ke 2 merupakan conwood yang dibuat miring 100 sehingga menghasilkan ruang antar layer dan dapat digunakan untuk meletakkan vegetasi

Penutup atap bitu

Kisi Conwood

Lapisan Kisi

Rangka Kisi

Kuda-kuda Truss

Balok

Envelope bangunan

Plafon

Kolom

Dinding Kamar Mandi

Lantai Marmer

Menggunakan Sistem Over hang Pada balok sehingga mampu menopang massa bangunan yang menjorok keluar 4m bertujuan agar fasad bangunan tidak ter ganggu oleh kolom.

Lovegrass unggu sangat cocok dipadukan dengan material alami seperti war na kayu dan beton ekspos 1

Partisi yang digunakan ada lah kayu asli dengan ket inggian partisi 570 cm yang terdiri dari 2 layer yang saling sejajar. Partisi diran cang agar sirkulasi udara lancar, dimana di lantai 4 bangunan dirancang se bagai fungsi tempat ibadah dan food Court yang tidak menggunakan pendingin ruangan.

Partisi yang digunakan ada lah kayu asli dengan ket inggian partisi 570 cm yang terdiri dari 2 layer yang saling sejajar. Partisi diran cang agar sirkulasi udara lancar, dimana di lantai 4 bangunan dirancang se bagai fungsi tempat ibadah dan food Court yang tidak menggunakan pendingin ruangan.

11
14
DENAH BASEMENT Parking Space, Power House, GWT, dan Pump
15 BASEMENT House, Electrical Room, Pump Engine Room

DENAH LANTAI 1

Difungsikan sebagai kantor cabang Bank swasta

DENAH TIPIKAL

LANTAI 2 & 6

Kantor Sewa yang berisi ruangan kerja, ruang pimpinan, ruang rapat

16

DENAH TIPIKAL

LANTAI 3 & 5

Kantor Sewa yang berisi ruangan kerja, ruang pimpinan, ruang rapat

DENAH LANTAI 4

Lantai 4 digunakan untuk fasilitas diwak tu istirahat, seperti ruang ibadah dan food court

17
POTONGAN POTONGAN
POTONGAN POTONGAN

Taman Budaya

Academic

Jenis fasilitas pada proyek ini mencangkup hiburan yang terdiri atas sebuah audiotorium ngunjung dan audiotorium kecil dengan pada area luar/ ampiteater sebagai sebagai pertunjukan kedaerahan serta dapat mengakomodasi 200 pengunjung, 400m2, ruang workshop yang difungsikan seni suara, musik serta seni rupa, Perpustakaan sebuah kafe dengan kapasitas

20 ©Ketut Sukreyane
Bandar

Bandar Lampung

Academic Project

mencangkup ruang kebudayaan dan ruang audiotorium tertutup dengan kapasitas pe dengan kapasitas 100 orang, panggung ruang pertunjukan outdoor difungsikan serta sekaligus dijadikan ruang publik yang pengunjung, ruang pameran serbaguna seluas difungsikan sebagai ruang workshop untuk Perpustakaan dengan luas 100-150m2 dan kapasitas 100 pengunjung.

21

Lahan proyek berada di Jl. ZA Pagar Alam Bandar Lampung, Tepatnya berada di samping gedung pasca sarjana Universi tas Bandar Lampung.

Taman budaya dirancang berdekatan Bandar Lampung, yaitu Universitas Bandar Kesehatan Panca Bakti, Intitut Bisnis dan tas Teknokrat, Universitas Lampung,

berdekatan dengan universitas-universitas di Bandar Lampung, Sekolah Tinggi Ilmu dan Informasi Dharmajaya, Universi Lampung, dan Universitas Mitra Indonesia.

Keadaan eksisting lahan merupakan area hijau, yang digu nakan sebagai hutan kota. Dalam merancang taman bu daya ini, kehijauan lahan dijadikan sebagai isu utama dalam mendesain siteplan.

Pembagian 3 jenis lahan pada perancangan lanscape yaitu lahan (a) mer upakan area yang diran cang hijau alami dari lahan dengan memper tahankan pohon-pohon yang ada di site. lahan (b) merupakan area yang diolah tetapi di tanami oleh pohon kembali, dan lahan (c) merupakan ara yang ditanami tumbuhan dengan ukuran kecil dan difungsikan sebagai tem pat berintraksi.

Massa pada rancangan dirancang agar mem bentuk ruang-ruang yang dapat dimanfaatkan se bagai ruang hijaudan tempat berinteraksi

24
Lahan A Lahan B Lahan C

site pada lahan dirancang untuk mendukung kegiatan bagi pengguna pendestrian. pendistrian dapat difung sikan sebagai jalan joging, bermain, jalan santai dan untuk menikmati ruang hijau didalam site.

Lokasi parkiran ditempat kan pada area samping sehingga tidak menutupi bagian depan bangunan. parkir dirancang lebih hijau dengan membuat sela-sela tanaman di antara tempat parkir .

Bangunan dirancang untuk dapat terlihat dari area pintu gerbang agar menarik pe ngunjung dan lebih monu mental

25
26
27
28

KETERANGAN

a. Ruang Lobi b. Ruang Tiket c. Toilet d. Panggung e. Ruang Busana f. Ruang VIP g. Ruang Aktor h. Rehealsal i. Saf AC j. Lift k. Ruang Pameran l. Gudang m. Ruang Kantor n. Backstage o. Kafe p. Dapur q. Ruang MEP

29
30

KETERANGAN

a. Ruang Lobi b. Ruang Tiket c. Toilet d. Panggung e. Ruang Busana f. Ruang VIP g. Ruang Aktor h. Rehealsal i. Saf AC j. Lift k. Ruang Pameran l. Gudang m. Ruang Kantor n. Backstage o. Kafe p. Dapur q. Ruang MEP r. R. Kelas Suara s. R. Kelas Musik t. R. Kelas Seni Rupa u. Kantor v. Penginapan w. Perpustakaan

31

14,35m

8,65m

7,5m

0.45m

Menggunakan kontruksi beton atap Space Truss dengan ketinggian Ciling dirancang berundak-undak kan suara keseluruh

32 0m
3,4m
13m
4m
GUDANG NPT=+40 LORONG NPT=+40 BACKSTAGE NPT=+40 GUDANG KOSTUM

beton dan struktur penutup ketinggian struktur 1,5 m. berundak-undak untuk memantul keseluruh area penonton.

33 RUANG VIP NPT=+40 LORONG MASUK NPT=+40 TIKETING NPT=+40 LOBBY NPT=+40 LOBBY RUANG CONTROL PANGGUNG NPT=+135

Envelope bangunan menggunakan pipa baja yang memiliki diameter 40 cm dengan ketebalan plat yang tipis sehingga ringan. Lantai pada audiotorium menggunakan lantai yang dilapisi insulasi sehingga tidak ditembus bunyi, dan lantai lainya dengan ketebalan 15 cm. pada audiotorium menggunakan dinding dengan ketebalan 30cm dan 15cm untuk area lainya. Bangunan menggunakan struktur atap space truss dan kontruksi beton

34
35 Envelope Lantai Dinding Struktur
36

Terdapat 3 massa bangunan yaitu massa bangu nan auditorium; massa bangunan ruang pamer an & workshop pada bagian depan; dan massa bangunan auditorium kecil, kafe, perpustakaan & penginapan pada bagian belakang. Ketiga massa bangunan tersebut terhubung dengan sky brige

37
38

Interior Auditorium

Daya Tampung Auditorium ada lah 450 orang, dengan 4 pintu masuk utama dan 2 pintu masuk darurat. Menggunakan metode pemantulan suara pada lan git-langit sehingga suara akan mampu terdengar di area paling belakang dari ruangan.

39

Interior Pameran

Mengusung konsep ruangan simpel, den gan hanya memberikan aksen pada lan git-langit sehingga tidak monoton.

40
41

Amphiteater

Daya Tampung 400 Penonton dengan naungan bentuk waffel.

42

Droop Off

Terlihat warna hijau kontras dengan ban gunan yang berwarna putih, pada desain ini menunjukkan kolaborasi antara alam dengan bangunan modern.

43

Ruang Antar Massa

Ruang antar massa bangunan dibuat untuk menciptakan ruang interaksi dengan komunitas-komunitas tertentu seperti ko munitas tari, yoga, karate dan sebagainya.

44
45

Greenery Puri

Perancangan Perumahan Academic Project

perencanaan dan perancangan meliputi perancangan bangunan tunggal tetapi juga integrasi antar

1) pengguna dengan bangunan; 2) bangunan dengan bangunan; dan 3) bangunan dengan infrastruktur/lingkungan kawasan termasuk fasilitas sosial-umum

46 ©Ketut Sukreyane

Hunian

Tempat Ibadah

47
Mewah 70/150 Fasos dan Fasum Apartemen Ruko Hunian Mewah 54/120 Hunian Menengah 54/120

Progreming

48
49 Progreming Kawasan

Pada bagian site selatan lebih tinggi dari pada bagian utara, jika dilihat pada bagian utara terdapat titik paling rendah dari lingkungan sekitar sehingga menjadi daerah tangkapan air. Berangkat dari masalah tersebut, maka pada area bagian utara akan dibuat danau sebagai view yang dapat mening katkan nilai jual kawasan.

Bentuk lahan yang memanjang dengan daripada bagian selatan, dan bagian matera sehingga pada bagian utara utama. sirkulasi di dalam lahan benrbentuk dapat dijangkau dan hirarki

dengan ukuran bagian utara lebih besar bagian sisi timur merupakan jalan lintas su kiri digunakan sebagai pintu masuk benrbentuk cross sehingga semua area hirarki jalan dapat terlihat.

Fasos dan fasum diletakkan pada rea pintu masuk utama dengan apartemen harus terlihat dari jalan tetapi tetap men jaga privasi penghuni. Area tipe hunian 70/150 mewah di etakkan dekat dengan fasos, fasum dan menjadikan view embung sebagai nilai jual. Area 54/120 mewah diletakkan dekat dengan fasos dan fasum dan dapat terlihat dari luar site sehingga dapat digunakan sebagai bentuk promosi. hunian 54/120 diletakkan sedikt bagaian dalam dan tidak terlihat dari jalan utama.

Konsep Pengelompokan

Pengelompokan dilakukan untuk memberi batas teritorial dan memberi rasa kepemilikan dari suatu area. Pengelompokan juga berfungsi sebagai RTH yang dapat dija dikan ruang interaksi antar penghuni, memberikan iden titas dari suatu area dan sebagai pusat kontrol utilitas di sub-kawasan.

52

Konsep Hirarki

Konsep Hirarki akan mempermudah penyusunan unit dan fasos yang memperjelas area privat, semi privat dan publik. Konsep hirarki di terapkan dengan membuat sirkula si utama di site dan membagi sirkulasi tersebut dengan sirkulasi yang lebih kecil.

53
54
55
56 Klaster 70/150
57 Mewah 70/150
58 Klaster 70/150
59 Mewah 70/150
60 Klaster 54/120
61 Mewah 54/120
62 Klaster 54/120
63 Mewah 54/120
64 Klaster Menengah 54/120

Menengah

65
54/120

Denah Lantai 1

Ruang Tamu

Ruang Keluarga

Dapur

Kamar Tidur

Kamar Mandi

Tempat Cuci

Carport

66 Klaster Menengah 54/120 a b c d e f g
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.

Denah Lantai 2

Ruang Tamu

Ruang Keluarga

Dapur

Kamar Tidur

Kamar Mandi

Tempat Cuci

Carport

Balkon

67 Menengah 54/120 d e h
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.

Rumah Hemat Listrik

Unbuild Project

Luas lahan 7 x 14 dengan bangunan 2 lantai dan merespon rumah hemat listrik.

68 ©Ketut Sukreyane
69

Isu dan Potensi Pencahayaan

Isu pencahayaan adalah salah satu faktor dari penggunaan listrik. Untuk menghemat listrik, pemanfaatan cahaya matahari sebagai penca hayaan ruangan adalah solusi hemat dalam menggunakan listrik, sehingga setiap ruangan harus memiliki view keluar agar cahaya mataha ri dapat masuk kedalam setiap ruangan.

70

Isu sirkulasi udara terkait dengan penggunaan pendingin ruangan. Untuk mengurangi penggu naan pendingin ruangan, setiap ruangan harus memiliki sirkulasi yang baik. dilakukan dengan cara mengoptimalkan bukaan, mengunakan dinding berpori seperti roster, dan menambah kan peneduh vegetasi untuk mengurangi radiasi langsung matahari

71
Isu dan Potensi Sirkulasi Udara
72 Denah Lantai 1 Taman Taman Indoor Taman Carport Taman
73 Denah Lantai 2
74 Axonometri

Atap Senwich Pan el Kemiringan 50

Jendela Fasade

Penutup Kaca Akrilik

Jendela Geser Hollow 5x2

Dimensi

adalah

dengan ukuran coakan 6,4x6,4

Jendela 30x520 cm, Panel Bukaan 26 x 62,8 cm dengan Hollow 2x2cm

Tangga Perforated metal

Roster

Menggunakan tangga perforeted metal dengan dimen si treat 27 cm dan uptreat 18 cm.

75
roster
40x40 cm
cm.
76

Terdapat 3 view yang terhubung pada indoor bangunan, dengan konsep membawa area outdoor ke indor yaitu 2 taman outdoor dan satu taman semi-indoor dengan penutup atap acrilik.

77

Meaw-ment

Co-Working Architecture

Membuat bangunan dengan bas sebagai adaptasi dan covid-19

78 ©Ketut Sukreyane

Meaw-ment

Co-Working Space Competition

dengan fungsi yang be dan solusi dari pendemi covid-19

79
80 ©Ketut Sukreyane
81

Gubahan massa bangunan terinspirasi dari tempat tidur kucing yang berbentuk lingkaran dan ditam bahkan Void pada area tengah massa. penggu naan inercort adalah solusi dari sirkulasi udara, pencahayaan dan sebagai area hijau dalam pen erapan konsep biofilik.

Penggunaan struktur panggung terinspirasi dari ru mah tradisional lampung sehingga dapat lebih be radaptasi dengan alam sekitar karena berasal dari trail and error yang diterapkan oleh nenek moyang

Penggunaan atap miring adalah respon dari keadaan alam provinsi lampung dengan curah hu jan yang tinggi.

82 Gubahan Massa

Memberi kesan dekat dengan alam dengan memberikan vegetasi yang dapat dinikmati oleh penguna ban gunan pada saat didalam bangunan.

Dinding diberi lubang-lubang agar dapat memperlancar sirkulasi udara dan penerapan biofilik dalam konteks merasakan unsur alam dengan indra kulit.

Peletakan kolam disekirar bangunan dapat mereduksi radiasi matahari sehingga mengurangi efek radiasi panas matahari didalam bangunan serta penerapan unsur biofilik berupa menghadirkan unsur alam yang dapat dinikmati oleh indra mata dan gemer icik air oleh indra pendengaran.

83 Penerapan Konsep Biofilik dan Respon Terhadap Covid-19

Keterangan

a. Public Work Space

b. Meeting Room

c. Private Work Space

d. Outdoor Work Space

e. Enterence

84

c c c c e

b

a

85
b
86
87
88
89
90 ©Ketut Sukreyane

Rupo Anyar

91
Architecture Competition Re-Desain Eco Building Basilia Restau rant-Universitas Pandanaran 3rd Place Merenovasi restoran menjadi kafe dan toko roti dengan merespon Covid-19
92 ©Ketut Sukreyane
93
94
95
96
97
98
99

O-Swing

Competition

Archicare -Universitas Indonesia Big 15

100
Architecture

Waai Architecture Competition

Hydrophilic ACSENT -Universitas Udayana

25

102
Big
0 2 4 6 8 10 m K O N S E P T A P A K K O N S E P P E R A N C A N G A N S I T E P L A N D e n a h l t 1 D e n a h l t 2 Waaai prototype rumah yang berada pada lingkungan padat penduduk dengan t ngkat keseringan banj r yang tingg mengangkat isu tersebut Waaai berusaha mengurangi banjir dengan mengadakan area hijau yang cukup dan lubang biopori sela n tu outin berusaha bersahabat dengan bencana dengan penempatan zonas pem lihan mater al outdoor pada ndoor furniture yang adaptive dan rooftop serta balkon yang sewaktu waktu dapat menjad tit k kumpul ataupun jalur m tigas banjir Waaai Smart Home Flood Solution Waaai t tik koordinat : 5°21'12 7" lintang selatan 105°19'13 4" l ntang t mur D e t a i l F a s a d & l u b a n g b i o p o r i Kurangnya area resapan Perubahan tata guna lahan Curah hujan t ngg /lebat Kemir ngan Lereng Meluapnya air sungai T dak adanya drainase Pelanggaran GSB dll DATA PENYEBAB BANJIR DI LAHAN : Selutut Orang dewasa 1 meter Sepunggung Orang Dewasa DATA TINGKAT KAPASISTAS Ketinggian Banjir yang Biasa Terjadi d Lahan : A N A L I S I S T A P A K P O T O N G A N A A P O T O N G A N B B P E R S P E K T I F I N T E R I O R D E T A I L F U R N I T U R E T A M P A K B A N G U N A N P E R S P E K T I F A B O U T D E S I G N O U T T O I N U P F O R S A F E T Y Penempatan zon ng yang mengatasi banjir yaitu menempatkan area serv ce dibawah dan Pusat kegiatan terdapat pada area lantai 2 serta roof garden sebaga tempat evakuas saat banjir yang sangat t nggi ZONASI Menggunakan material ekster or keda am bangunan (lt 1) untuk mempermudah perawatan paska ban r memperbanyak area resapan seka gus memeberikan kesan un k MATERIAL lokas s te: Ja an H dup Dusun Way Huw Kecamatan Jat Agung Kabupaten Lampung Selatan Provinsi Lampung Tapak berada dikawasan padat yang rawan banj r dan dekat dengan p nggiran sunga topografi matahar Isu tersebut di se esa kan dengan menerapkan desain yang adaptif safety fleksibel reuse serta sosia commun ty Tapak yang sempit dan latar belakang profil penghuni yang mayor tas karyawan kantor (pegawai) menjadi gagasan dalam menentukan strateg da am perancangan tapak Penghun cenderung membutuhkan ruang ruang yang efektif aman untuk meny mpan barang nyaman serta bergaya modern (kekinian) adapt f safety fleks abel rea sos al reuse Waaai Smart Home F ood Solution Waaai desain hunian yang antis patif serta kontekstual tanpa merubah kesan dan makna rumah sebagai tempat yang paling nyaman dan aman
Waaai
; Way Air (bahasa Lampung) berusaha dama dengan bencana (banjir)
Desain
yang fleksibel dan aman saat banj r Bukaan untuk penghawaan a am dan strategi pemeliharaan setelah banjir (agar cepat kering)
Area berkumpul
dengan suasana
dilengkapi
fas litas (furniture) yang ramah dan aman Desain
yang
ef isien
dengan pemaksimalan ruang yang nyaman dan arsitektural Ruang santai (area berkumpul) dengan mater al un k dan nyaman sangat d butuhkan bag penghun Pengangkatan panel lemari dengan desain mosern sebagai solus penyimpanan barang saat banjir Area keluarga yang tetap memi ki kesan hangat dan privasi yang baik
20 cm 8 0 c m Fasad d desain dengan materia conwood mempertimbangkan kamar anak yang menghadap langsung ke view & cahaya tapi tetap member pr vasi yang ba k Lubang b opor men ad resapan air yang mampu untuk meningkatkan cadangan a r tanah di sek tar rumah dan mengurangi r siko terbentuknya genangan a r jika hujan deras terjadi dra nase angin kebis ngan akses vegetasi yang asri dan nyaman Tidak Hujan member kan kesan rumah air tidak masuk rumah (terhalangi taman/bendungan) Se Mata kaki air masuk rumah ( tetap tidak mengenai furniture) Se Lutut air masuk rumah (penghun di t 2 & berkas tetap aman) Se Pinggang a r masuk rumah (penghuni d lt 2 & b sa mengungsi ke atap) Se Leher PROFIL PENGHUNI Mayoritas penghun disek tar area berstatus karyawan (pegawa ) yang memiliki lahan yang sempit namun membutuhkan ruangan yang nyaman aman dan fleksibel untuk bekerja dan ber stirahat Sekitar tapak juga masih mem liki nila sosial yang tinggi sehingga membutuhkan area untuk ngobrol bahkan menyelamatkan diri (mengunsi) bersama ketika ada banjir bandang

Maket Balai Desa Academic Project

104
105

Maket 3d Fasade

Academic Project Mata kuliah Seni Dalam Arsitektur

106
107
Membentuk Pola-pola dengan terpisah dan ker tas yang di iris-iris dan ditekuk Membentuk pola dengan satu kertas yang dija dikan layer-layer
108 Terimakasih 085758360633 | ketutsukreyane280100@gmail.com | @kei_280

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.