Clip Majalah Kesvi Yenzetri

# 01 NOMOR 01/TAHUN 01/2020 EDISI 01 NOVEMBER RP.10.000,- ( Jawa ) Rp.12.000,- ( Luar Jawa ) MAJALAH MUSIK INDONESIA

NOSTALGIA DIKONSER MENCARI CINTA ALYA SYAHRINI

MUSIK POP

PENYANYI MULTITALENTA DAN SEGUDANG PRESTASI

BONUS STIKER

ISYANA SARASVATI

DAFTAR ISI

SEJARAH Sejarah Musik Pop Dan Berkembangnya Di Indonesia

8

Biodata Isyana Sarasvati, Penyanyi Multitalenta dengan Segudang Prestasi

5 PENYANYI PENDATANG BARU YANG MAKIN POPULER DITAHUN 2020

KONSER

14

NOAH Akan Gelar Konser Art Visual Perjalanan Tak Putus 2

Susunan Redaksi

6

Pemimpin umum Dr. Sarjilah, M.Pd.

Penanggung Jawab Sagiran, M.Pd. R. Wisnu Wijaya Dewojati, M.Pd.

Pemimpin Redaksi Kesvi Yenzetri, S.Pd.

12

Editor Kesvi

Creative Designer Kesvi Yenzetri, S.Pd.

Penerbit : BBPPMPV Yogyakarta

3

EDITORIAL

Terimakasih dan Selamat datang P u j i s y u k u r k a m i u c a p k a n p a d a a l l a h S W T. Ya n g m a n a pada kesempatan ini kami dapat menerbitkan sebuah majalah m u s i k y a n g d i b e r i n a m a ‘ P E T I K ’ .

Petik merupakan sebuah kata yang diambil dari kalimat petik-an dalam memainkan sebuah alat musik seperti gitar, kecapi. hal ini yang menjadi sebuah inspirasi kami dalam membuat nama majalah musik indonesia sebagai tugas Desain Publikasi dalam bimbingan bapak Sagiran, M.Pd. dan bapak R. Wisnu Wijaya Dewojati, M.Pd. Majalah Petik merupakan majalah musik yang memberikan wawasan musik dengan kontens yang disenangi dan menarik b a g i p e n c i n t a m u s i k i n d o n e s i a . demikianlah salam kami untuk para pembaca majalah Petik, t e r i m a k a s i h .

4

BANGKIT dan OPTIMIS PATUHI PROTOKOL KESHATAN COVID 19

5

SEJARAH

Sejarah Musik Pop Dan Berkembangnya Di Indonesia ermula pada Perang Dunia I tahun 1918.

Dimana saat itu penduduk Amerika Serikat mulai menggemari musik ini dua tahun kemudian. Berasal dari penemuan Thomas Edison, kemudian istilah pop dicetuskan pertama kali oleh pengamat seni rupa berkebangsaan Inggris, Lawrence Alloway. Dengan kata lain, musik pop itu berasal dari kata populer dan komersil, tak heran jika musik ini banyak memiliki peminat sampai sekarang

B

Mengenal band yang menjadi kebangkitan genre musik pop ini, tidak selamanya berjalan mulus.

Sekitar tahun 1976, Koes Plus pernah redup, saat regenerasi mulai berkembang dan selera masyarakat pun berubah. Puncaknya pada 1978, ketika Koes Plus benar-benar lemah. Seiring berjalannya waktu dari era 70-an ke 80-an, musik pop Indonesia dihiasi oleh sejumlah kelompok musik seperti Mercy's, Panber's, D'Lloyd dan K o e s P l u s .

Diawali oleh grub band yang cukup terkenal pada era 70-an. Ya, siapa lagi kalau bukan band legendaris Koes Ploes. Berkat puluhan lagu yang lahir dari kelompok musik ini, mulai dari versi pop, pop jawa, irama melayu, dangdut, pop anak-anak, irama keroncong, folk song, hard beat, dan lagu berbahasa I n g g r i s .

Setelah menjadi legenda band-band tersebut, kemudian muncul lah kelompok-kelompok musik modern seperti Sheila On 7, Gigi, Peterpan, The Changcuters dan Padi. Dengan tampilan yang berbeda, namun mengandung unsur populer dengan image musik masing-masing. Begitu pun selanjutnya, musik pop akan terus meregenerasi dan berkembang mengikuti tren.

Hingga namanya pun diabadikan sebagai kelompok musik yang paling berpengaruh di Museum Record Indonesia (MURI). Pembawaan lagu mereka dikenal sungguh sederhana dalam syair, musik, maupun m e l o d i

Koes Plus Koes Plus adalah grup musik yang dibentuk pada tahun 1969, meneruskan grup Koes Bersaudara. Koes Plus dianggap sebagai pelopor musik pop dan rock n' roll di Indonesia pada dasawarsa 1970-an. Berikut beberapa lagu hits-nya; seperti "Kolam Susu", "Diana", "Cubit-Cubitan", dan "Bis Sekolah".

6

Chrisye (1949 - 2007) Chrisye tertarik dengan musik saat masih muda dan memulai karir sebagai bassist band Gipsy. Dilahirkan dengan nama asli Christian Rahardi, merupakan salah satu sosok penynyi dan pecipta lagu di Indonesia. Banyak lagu yang dirilis oleh tangan dingin Chrisye yang di aransement ulang oleh penyanyi top sampai sekarang

Chica Koeswoyo (1968) Menjadi generasi ketiga Koeswoyo membuatnya menjadi salah satu pionir yang membuka peluang penyanyi cilik sebagai primadona di tahun 70-an. Pada zamannya, lirik lagu anak-anak terdengar sederhana dan mudah dihafal loh

7

Jepang.[7] Isyana bergabung dengan Sony Music Entertainment Indonesia pada tahun 2014 dan mulai merilis 2 single, "Keep Being You" (2014) dan "Tetap Dalam Jiwa" (2015). Ia juga telah merilis 3 album yang banyak mendapat respon positif dan s u k s e s d i p a s a r a n

Isyana Sarasvati, Penyanyi Multitalenta dengan Segudang Prestasi

L

iputan6.com, Jakarta Biodata Isyana Sarasvati dapat membantu kamu untuk mengenal penyanyi dengan segudang prestasi ini. Bagi para penggemar Isyana Sarasvati, tak lengkap rasanya jika kamu tidak mengetahui tentang penyanyi bersuara emas i n i .

Walaupun baru berusia 27 tahun, Isyana Sarasvati sudah memenangkan banyak penghargaan. Biodata Isyana Sarasvati ini bisa memberikan informasi terkait prestasi Isyana Sarasvati (lahir di Bandung, 2 Mei 1993; umur 27 tahun) merupakan penyanyi dan pencipta lagu berkebangsaan Indonesia. Isyana merupakan lulusan dari Nanyang Academy of Fine Arts, Singapura dan Royal College of Music, Britania Raya.Isyana yang mengkompos sendiri semua lagunya[4] juga pernah menjadi penyanyi opera di Singapura.

Dia telah mendapatkan penghargaan sebagai "Best Asian Artist Indonesia 2016, Best Composer of the Year 2017" dari MAMA Awards dan dinobatkan dalam "30 Under 30 A s i a 2 0 2 0 " o l e h F o r b e s Sebelum publik mengenalnya sebagai penyanyi pop dan penulis lagu yang populer, ia lebih dulu terjun di dunia musik klasik sebagai solois dan resitalis. Ia juga telah berpartisipasi dalam berbagai kompetisi musik yang membentuknya menjadi musisi penuh talenta hingga seperti sekarang. Prestasinya termasuk menjadi komposer terbaik pada usia 15 tahun, salah satunya menciptakan komposisi lagu yang bertajuk "Wings of Your Shadow", lagu tersebut terpilih sebagai komposisi terbaik dan masuk kedalam Top 12 electonis dari 3.500 peserta anak-anak di dunia pada International Junior Original Concert. Sebagai hasilnya, ia terpilih untuk konser pada IJOC 2008 di Bunkamura Hall, Tokyo,

Pada 2 September 2018, di Asian Games 2018 ke-18 JakartaPalembang, Indonesia, Isyana menjadi penampil pertama dalam Closing Ceremony Asian Games dengan lagu "Asia's Who We Are" di hadapan lebih dari 55.000 audiens di Stadion Utama Gelora Bung Karno.[9] Pada Mei 2019, Walt Disney Pictures menggandeng Isyana bersama Gamaliel Tapiheru untuk menyanyikan lagu soundtrack di film Disney, Aladdin yang berjudul "A Whole New World" versi Indonesia, namun tetap menggunakan Bahasa Inggris. Atas kesempatannya tersebut, mereka berdua pun secara langsung mewawancarai Alan Menken selaku komposer dalam film-film Walt Disney Animation Studios di Tokyo, Jepang.[10] Di bulan Juli 2019, Isyana resmi menjadi juri The Voice Indonesia menggantikan posisi Anggun bersama juri bertahan lainnya seperti Armand Maulana, Titi DJ, Nino RAN & Vidi Aldiano Pada April 2020, Isyana berhasil masuk dalam daftar 30 under 30 Forbes Asia versi Forbes pada kategori Entertainment & Sports[12] dan juga masuk di kategori Celebrities (kategori khusus).[13] Isyana dianggap berpengaruh karena berbagai prestasi & karya yang di hasilkan serta menarik perhatian sehingga terpilih dari 3.500 nomine di seluruh Asia Pasifik, d e n g a n penjurian dari para jurnalis Forbes d i wilay a h ters ebut dan par

8

Kehidupan awal Isyana lahir di Bandung pada 2 Mei 1993. Dia menghabiskan masa kecilnya di berbagai lokasi, karena orang tua nya bekerja & melanjutkan studi mereka di Belgia. Namun, pada usia 7 tahun keluarganya pindah ke Bandung, Indonesia. Isyana adalah putri bungsu dari pasangan Luana Marpanda, seorang guru musik & Sapta Dwikardana, Ph.D seorang dosen dan terapis (grafologis). Ia memiliki kakak perempuan bernama Rara Sekar Larasati, MA in Cultural Anthropology.

Seorang aktivis, mentor dan musisi yang merupakan vokalis band bernama Banda Neira. Dibesarkan dalam keluarga pendidik, Isyana di perkenalkan ke dunia musik pada usia 4 tahun oleh ibunya. Isyana telah menguasai sejumlah instrumen. Termasuk piano, electone, flute, biola, dan saksofon.

Karier bermusik komersil Isyana di industri musik Indonesia berawal dari beberapa cover lagu populer Billboard pada era 2012 dan 2013 serta beberapa lagu lainnya yang ia unggah di akun

bidang Music Performance (2013). Isyana dianugerahi beasiswa penuh untuk belajar lebih jauh di NAFA bekerjasama dengan The Royal College of Music (RCM) London, di bawah Bachelor of Music dengan Honours Funded Degree Programme. Pada tahun terakhir studinya, ia menerima Beasiswa RCM Excellence Award (2015). Pada 26 September 2015, Isyana lulus dari Nanyang Academy of Fine Arts dengan gelar "Bachelor of Music" (B.Mus) dan menerima penghargaan sebagai Lulusan Terbaik serta menerima penghargaan dari Kedutaan Besar Peru.

Di bawah pengawasan dan bimbingan guru profesional, di antaranya: Dr. An Hsing Chen Jessica (2013-2014), Lim Yau (2013-2014), Lim Shieh Yih (2012), Joyce Khoo (2010-2012), Avip Priatna ( 2009-2010), Luana Marpanda (yang mengajarinya Electone) dan Paul H. Y o e d i a n t o ( 1 9 9 8 - 2 0 0 8 ) ,

Penghargaan dan tanda hormat Isyana telah menjadi penyanyi Indonesia yang dianugerahi berbagai penghargaan. Penghargaan penting yang dimenangkannya termasuk 9 Anugerah Musik Indonesia, Billboard Indonesia,[39] Cornetto Pop Awards, Dahsyatnya Awards, Hai Reader's Poll Music Awards, Inbox Awards, Indonesian Box Office Movie Awards (IBOMA),[40] Indonesian Choice Awards, Insert Awards, Piala Maya, Rolling Stone Editor's Choice Awards, SCTV Music Awards, dan Showbiz Indonesia Awards. Pada Februari 2019, nama Isyana masuk dalam daftar tahunan Forbes Indonesia edisi 30 under 30 (30 anak muda Indonesia yang berprestasi dibawah usia 30) dalam kategori art, style & entertainment.[41] Isyana kemudian menerima penghargaan Internasionalnya di Mnet Asian Music Awards[42][43] (Artis Asia Terbaik Indonesia 2016, Komposer Terbaik 2017) dan 2 Anugerah Planet Muzik.[44] Pada akhir tahun 2017, Isyana juga menjadi nominasi sebagai Artis Asia Tenggara Terbaik mewakili Indonesia di ajang MTV EMA, London.[37] Pada April 2020, Isyana berhasil masuk dalam daftar 30 under 30 Forbes Asia versi Forbes pada kategori Entertainment & Sports[12] dan juga masuk di kategori Celebrities (kategori khusus).[13] Untuk kontribusi dan dukungannya terhadap musik Indonesia, ia diberi penghargaan Anugerah Kekayaan Intelektual Nasional 2016 dari Kementerian Hukum dan 9 HAM

AN

LAM A G N E P OPERA

Ÿ Opera "La Princesse Jaune", sebagai Lena - Singapura (2014) Ÿ Sebuah Opera Penggalan Kisah Tragedi Mei 1998 "Clara" feat Ananda Sukarlan & Ÿ Ÿ Ÿ Ÿ Ÿ

Orchestra, sebagai Clara - Indonesia (2014)[35] Opera Comique "At The Airport" feat New Opera Singapore, sebagai Pramugari Singapura (2013) Singing Duet, Love Philosophy NAFA Concert Series - Singapura (2013) Soloist di Opera Comique 2, In The Class Room with New Opera Singapore (2012) NAFA Opera Scene, sebagai Rosina & Papagena - Singapura (2012) NAFA Opera Scene Commedia Lirica, sebagai Nanneta - Singapura (2011)

10

Penghargaan dan Nominasi Vokal (Soprano) Internasional & Nasional Ÿ 2010 Tuition Grant from Singapore MOE for Diploma

Study at NAFA Ÿ 2012 Juara 1, 6th Tan Ngiang Kaw/Tan Ngiang Ann

Memorial Vocal Competition, Singapore Ÿ 2013 Gold Certificate, 5th Bangkok Opera Foundation Singing Competition (Bangkok, Thailand) Ÿ 2013 Juara 1 Kategori Profesional, Kompetisi Vokal Nasional Tembang Puitik Ananda Sukarlan, Indonesia Ÿ 2013 Penghargaan the "NAFA Entry Scholarship (Degree)" (Full Scholarship) Ÿ 2014 Penghargaan the "RCM Excellence Award (Degree)" Scholarship

Electone Internasional Ÿ 2005 Grand Prize, Asia Electone Festival (AEF) Junior Section (Indonesia) Ÿ 2008 International Junior Original Concert (IJOC) Top 12 Best Compositions (Tokyo, Japan) Ÿ 2008 Juara 3, Asia Electone Festival (AEF) - Junior Section (Indonesia) Ÿ 2009 Yamaha Music Scholarship in Asia (Indonesia) Ÿ 2011 Grand Prize, Asia Pacific Electone Festival Open Age Section (Singapore) Ÿ 2012 Semi-finalis Yamaha Electone, Electone Concours 2011 - Open Age Section (Tokyo, Japan) Yamaha Music Scholarship in Asia (Singapore)

Nasional Ÿ 2005 Juara 2, National Yamaha Electone Festival Junior Section (Jakarta, Indonesia) Ÿ 2008 Grand Prize, National Yamaha Electone Festival - Junior Section (Surabaya, Indonesia) Ÿ 2009 Juara 2, National Yamaha Electone Festival (Jakarta, Indonesia), Grand Prix Award, Yamaha Electone Festival 2009 - Open Section (Bandung, Indonesia) Ÿ 2011 Grand Prix Award, Yamaha Electone Festival Open Age Section (Singapore)

Piano Nasional & Regional Ÿ 2007 Finalis, Yamaha Piano Kompetisi Indonesia (Jakarta, Indonesia), Juara 1, Piano Kompetisi Regional Jawa Barat (Indonesia) Ÿ 2008 Partisipan, UPH Chopin Piano Kompetisi (Jakarta, Indonesia) Ÿ 2009 Juara 1, Piano Kompetisi Pianis Bandung (Bandung, Indonesia) Ÿ 2010 Finalis, Yamaha Piano Kompetisi Indonesia (Jakarta, Indonesia) Ÿ 2010 Juara 1, Yamaha Piano Kompetisi Regional Jawa Barat (Bandung, Indonesia)

11

g u yan r a B tang a d n Pe 2020 i n y u n h a y di Ta r 5 Pen e l u n Pop i k a M

ARDHITO PRAMONO

MARION JOLA

A

rdhito Pramono merupakan penyanyi jazz yang dikenal lewat lagunya Bitterlove yang mencuri perhatian. Penyanyi yang pernah tinggal di Australia ini pun pernah mendapat penghargaan Artis Jazz Vokal terbaik dari Anugerah Musik Indonesia (AMI) Awards 2019.

Semakin tahun para penyanyi baru akan selalu berdatangan di industri hiburan Indonesia. Mereka selalu memberikan angin segar dengan lagu-lagu yang enak didengar. Deretan penyanyi berikut ini terbilang muda dan bertalenta. Beberapa dari mereka pun sudah mendapat deretan penghargaan saat pertama kali muncul. Siapa saja ya kira-kira?

Selain bernyanyi, ia pun juga bermain peran di film NKCTHI (Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini) sebagai Awan. Film ini merupakan debut akting Ardhito untuk pertama kalinya.

M

arion Jola dikenal sebagai jebolan Indonesian Idol yang memiliki suara yang seksi. Pasca debut sebagai penyanyi ia pun telah berkolaborasi dengan Rayi RAN dan Rizky

Penghargaan terbaru yang dimilikinya adalah memenangkan 2 lagu miliknya yaitu Tak Ingin Pisah Lagi dan Rayu di Billboard Indonesian Music Awards 2020.

12

PETRUS MAHENDRA

ANDMESH KAMALENG

P

etrus Mahendra dikenal lewat lagunya Pura-Pura Lupa yang pernah viral di YouTube. Saat rilis, video lirik lagu tersebut langsung masuk ke deretan Trending YouTube dan kini telah meraup 19 juta views.

Penyanyi pendatang baru ini pun juga makin dikenal saat berduet dengan Tiara membawakan lagunya di ajang Indonesian Idol.

S

ejak dirilis November 2018, lagu Andmesh Kamaleng yang berjudul Cinta Luar Biasa telah sukses mencuri perhatian. Semua musik videonya pun selalu menjadi trending di YouTube Kini jebolan Rising Star ini telah menjadi penyanyi terkenal. Ia pun didapuk menjadi Artis Solo Pria Pop Terbaik pada Anugerah Musik Indonesia (AMI) Awards 2019.

N

ama Mawar Eva de Jongh mulai dikenal saat memerankan Annelies di film Bumi Manusia.

Selain itu lagunya yang berjudul Lebih Dari Egoku juga sukses berhasil mencuri hati banyak orang.

Sebelumnya, penyanyi kelahiran 2001 ini juga aktif membintangi sejumlah film. Saat ini film terakhir yang dibintanginya adalah TEMAN TAPI MENIKAH 2.

MAWAR EVA DE JONGH 13

KONSER

NOAH Akan Gelar Konser Art Visual Perjalanan Tak Putus AKARTA, KOMPAS.com - Dalam rangka perayaan ulang tahun kedelapan, grup band NOAH kembali memberikan hadiah bagi para penggemarnya.

Setelah sebelumnya mereka menggelar acara selama delapan jam non-stop, kali ini band yang dihuni oleh Ariel, David, dan Lukman tersebut akan menggelar sebuah konser art visual bertajuk " Perjalanan Tak Putus".

"Perjalanan Tak Putus" merupakan sebuah kisah cinta sepasang manusia yang terinspirasi dari rangkaian liriklirik lagu NOAH setelah delapan tahun berkarya.

J

Pamela Bowie dan Jordi Pranata sudah dipilih untuk tampil menggambarkan dua karakter dalam ceritanya. "Pemeran utamanya ada dua, ceweknya ada Lara dan cowoknya namanya Bara. Lara diperanin sama Pamela Bowie dan Bara diperanin sama Jordi Pranata," kata Ariel memberikan sedikit bocoran. Seni pertunjukan itu juga akan semakin meriah dengan hadirnya penari profesional.

"Intinya kami ditawarin gimana membuat sebuah drama dari lagu-lagunya NOAH. Kami enggak bisa bikin cerita, tapi ada penulisnya yang mengarang cerita itu," kata Ariel dalam konferensi pers virtual, Senin (5/10/2020). "Dari semua emosi itu kami baru pilih lagunya yang paling pas," sambungnya. Selain menghadirkan aransemen musik khusus, konser art visual "Perjalanan Tak Putus" ini juga diramaikan dengan drama seni pertunjukan.

Konser art visual "Perjalanan Tak Putus" NOAH bisa disaksikan secara eksklusif di Vidio.com pada 10 Oktober 2020. Bagi Sahabat NOAH yang ingin menyaksikan bisa membeli tiket seharga Rp 20.000 atau berlangganan paket Vidio Premier Platinum 30 hari sebesar Rp 29.000.

14

Ariel Ungkap Jumlah Lagu NOAH di Konser Art Visual Perdana

A

rtikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ariel Ungkap Jumlah Lagu NOAH di Konser Art Visual Perdana", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/hype/read/2020/10/05/201507366/arielungkap-jumlah-lagu-noah-di-konser-art-visual-perdana.

JAKARTA, KOMPAS.com - Grup band NOAH menyiapkan sebuah repertoar khusus untuk tampil di konser art visual bertajuk Perjalanan Tak Putus. Lagu-lagu yang dipilih benar-benar kebutuhan dari cerita drama yang diangkat di konser tersebut. "Jumlahnya sekitar 12 sampai 13, enggak semua lagu yang full dari awal sampai akhir, ada yang di-medley, disesuaikan dengan kebutuhan cerita aja," kata Ariel dalam konferensi pers Perjalanan Tak Putus, Senin (5/10/2020). Sayang, Ariel belum bisa memberikan bocoran lagu apa saja yang masuk dan membingkai jalan cerita dari konser art visual pertama mereka itu.

Satu hal yang pasti, Ariel memastikan penonton tak akan kecewa dengan hasil dari penggabungan musik, drama, dan efek visual yang ditampilkan. "Mood lagu diubah, transisinya juga dibikin baru. Yang membuat tercengang di layar, ya, komposisinya," seru Ariel. Konser art visual "Perjalanan Tak Putus" merupakan bagian dari perjalanan ulang tahun kedelapan dari grup band NOAH. Acara konser art visual "Perjalanan Tak Putus" NOAH bisa disaksikan secara eksklusif di Vidio.com pada tanggal 10 Oktober 2020.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ariel Ungkap Jumlah Lagu NOAH di Konser Art Visual Perdana", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/hype/read/2020/10/05/201507366/arielungkap-jumlah-lagu-noah-di-konser-art-visual-perdana.

Penulis : Ady Prawira Riandi Editor : Andika Aditia Download aplikasi Kompas.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat: Android: https://bit.ly/3g85pkA iOS: https://apple.co/3hXWJ0L

15

GARANSI RESMI NIKO ELEKTRONIK

PAKET HARGA MASA PANDEMI

BIG BIG

PROMO PROMO DISKON 50%

100% ORIGINAL

Suara keras... Bass lebih Mantap...

NEW Slank’Series

MOVI.5

Karaoke , 2 colokokan Mic USB, SD card, AUX Kabel, bluetooth

5 inch. 35 watt