TABLOID BAHARI JULI 2022 KEMA BERPRESTASI FESTIVAL BAHARI KARYA TULIS ILMIAH LINGKAR DIALOG ILMIAH PESISIR 2021 SEJARAH ILMU KELAUTAN LSO KEMAJIK FIKP UH FOTOGRAFI KARYA KEMA SEBUAH HARAPAN BARU PANDEMI MENJADI TANTANGAN MENERANGI LAUTAN MENUJU MASA DEPAN ©festivalbahari/ Irmawanty Anwar
F E S T I V A L B A H A R I K O N T E N T A B L O I D S E J A R A H K E L A U T A N 03 L I N G K A R D I A L O G I L M I A H 05 09
K E M A B E R P R E S T A S I K A R Y A K E M A P E L A T I H A N K T I K A M P U N G P E S I S I R L S O 13 16 30 33
KABINET PELITA BAHARI D E P A R T E M E N H U B U N G A N M A S Y A R A K A T
TIM TABLOID FiraHambali Luthfi Shafwan Muh Rifqi Al farizi Fadya Dinda Amara Muhammad Mahdar Nur Muhammad Naufal Muhammad Hadi Mahdi Hasbi Koor. Tim Penulis Koor. Tim Kreatif
AhmadDirgha ArifAnindra KOORDINATOR DEPARTEMEN PENDIDIKAN DAN KADERISASI KristianEmanuel P Fernandes ImanuelPrayoga KaromaLebang AdeAyuWandira Rilandra Sukmana AndiNurulAfta KOORDINATOR DEPARTEMEN SENI DAN OLAHRAGA M ArifRahmanul HakimPasya AndiIbnuMalik Karim Besse Darmawati MuhammadRafi Dewayuda AuliaArwitah IndraSyukri KOORDINATOR DEPARTEMEN KESEKTARIATAN MuhammadJihad AlMunawwir Rosadika Wahyuni Saenong AndiMahda Kirana NurulMuafiah Zulaeha Ahmad KETUA FadyaDinda Amara BENDAHARA BADAN PENGURUS HARIAN KABINET PELITA BAHARI KEMAJIK FIKP UH
Reskiyanti Sudirman KOORDINATOR DEPARTEMEN KEILMUAN DAN KEPROFESIAN Muhammad WildanArafah MahdiHasbi RafaMuhammad SyafiqTantular SriYuliana AndiA Dito Gaerza KOORDINATOR DEPARTEMEN HUBUNGAN MASYARAKAT MuhammadAlif Muqorrabin Devilsa Damayanti NurAfifBahmid KurniaAwalia SherinDwi AnugrahPutri UlfiSyamsiah Muhammad Akbar FahiraAmaliya Ilyas DianIndriPratiwi LianaNayna PutriRustam Pasangtiri KOORDINATOR DEPARTEMEN DANA DAN USAHA NurAinul HidayatKasim KOORDINATOR DEPARTEMEN ADVOKASI VichaNurfatikah Muh Alif Ramadhan Much Faizal Rahman Muh RifqiAl Farizi d SittiMagfirahM. Hambali SEKRETARIS Muhammad NPryadi ur Azizah Assyam Andi Nurrahmi RRabiul aditha Mutiara Putri HI. Arfah Muhammad Rifqi Sahir KOORDINATOR DEWAN MAHASISWA DEWAN MAHASISWA
Dalam penyusunan tabloid ini tentunya kami menyadari masih banyak kekurangan yang harus dibenahi Semua kritik dan saran dari para pembaca maupun semua pihak kami terima dengan ikhlas dan senang hati Salam Pelita Bahari Jalesveva Jayamahe Wassalamualaikum wr wb
Assalamualaikum wr wb Salam Bahariwan Salam salam sejahtera untuk kita semua Puji syukur sama sama kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas segala limpahan berkah dan rahmat Nya sehingga kita masih diberi Kesehatan dan kesempatan dalam menjalankan aktivitas sehari hari. Shalawat serta salam tak lupa kita curahkan kepada baginda Rasulullah Muhammad SAW, nabi sebagai sosok suri tauladan bagi kita semua Dari proses yang panjang mulai dari awal kepengurusan Kabinet Pelita Bahari sampai saat ini alhamdulillah tabloid ini dapat diselesaikan berkat kolaborasi/kerja sama dari semua pihak yang telah bekerja dengan sangat baik dalam pembuatan media cetak ini Halangan dan rintangan sudah banyak dilalui oleh Badan Pengurus Harian dan Tim Penyusun tabloid dalam penyelesaian program ini, akan tetapi berkat usaha dan kerja keras hal hal tersebut dalam dilalui dengan baik. Saya selaku Ketua BPH KEMA JIK FIKP UH Periode 2021 2022 (Kabinet Pelita Bahari) mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu mulai dari penyusunan sampai tercetaknya Tabloid Bahari ini. Ucapan terima kasih juga kepada seluruh Keluarga Mahasiswa Kelautan, tanpa dukungan dari Keluarga Mahasiswa Kelautan tentunya penyusunan Tabloid Bahari ini tidak dapat berjalan dengan baik
T A B L O I D B A H A R I I 0 1
SAMBUTAN KETUA KEMAJIK
Stud
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah menganugerahi negeri kita dengan sumberdaya laut yang melimpah. Laut nusantara kita memiliki potensi luas seperti perikanan tangkap dan budidaya, sumberdaya pesisir berupa hutan mangrove, padang lamun dan terumbu karang, pertambagan dan energi serta wisata bahari Potensi sumberdaya kelautan yang melimpah serta adanya sejarah kejayaan maritim nusantara di masa lalu menjadi harapan kita semua untuk kembalinya kejayaan bahari Indonesia.
Departemen Ilmu Kelautan FIKP Unhas melalui kegiatan tridarma nya diharapkan menyelenggarakan kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat Civitas akademikanya Ilmu Kelautan diharapkan dapat mengedukasi masyarakat untuk memanfaatkan sumberdaya laut dan pesisir secara lestari
T A B L O I D B A H A R I I 0 2
SAMBUTAN KEPALA DEPARTEMEN Fotografi oleh Muhammad Luthfi ShafwanSUMBER : Berita Sulsel com
Perkembangan ilmu dan teknologi menyebabkan pesatnya kemajuan dalam berbagai aspek kehidupan termasuk di bidang kelautan Namun, di lain pihak, masih banyak dijumpai permasalahan seperti pencemaran, degradasi lingkungan laut dan pesisir, illegal dan destructive fishing, konflik pemanfaatan wilayah pesisir dan sebagainya.
Terbitnya tabloid yang dikelola oleh KEMA JIK FIKP UH ini diharapkan menjadi media yang efektif dalam menyebarluaskan informasi terkait pembangunan di sektor kelautan Tabloid ini juga bisa menjadi ajang pembelajaran mahasiswa dalam menyikapi isu isu terkait pembangunan di sektor Kelautan Makassar, 19 Juli 2022 Ketua Departemen Ilmu Kelautan Dr Khairul Amri, ST, M Sc
Fotografi oleh Muhammad Luthfi Shafwan
SEJARAH ILMU
sendiri pada awalnya disepakati melalui rapat senat Universitas Hasanuddin dan melalui Keputusan Rektor No. 1149/UP-UH/1975 tentang Pola Ilmiah Pokok (PIP) Universitas Hasanuddin pada 27 Desember 1975. Sesuai SK tersebut, program studi Ilmu Kelautan sejak pengembangannya menjadi prioritas utama dan dijadikan sebagai rujukan orientasi bagi lembaga pendidikan lainnya. Kemudian setelah itu dosen-dosen yang akan melanjutkan studi di luar negeri diminta untuk mengambil spesifikasi bidang Ilmu Kelautan, dan sedikit demi sedikit saranaprasarana pendukung mulai disiapkan. alah satu program studi yang dapat ditemukan di Universitas Hasanuddin (Unhas) adalah Ilmu Kelautan, yang hingga hari ini telah ditetapkan selama lebih dari
E L A U T A N T A B L O I D B A H A R I I 0 3
Fotografi oleh Muhammad Luthfi Shafwan
Menelisik Masa Lalu Melalui Pelaku Sejarah
Tidak cukup pada prodi saja, sebagaimana seperti yang lainnya di Unhas, pada 14 Mei 1988 diputuskan untuk dibentuk Fakultas Ilmu dan Teknologi Kelautan (FITK) oleh Menteri Pendidikan melalui Surat Keputusan No 18/DIKTI/Kep/1988 Lalu pada Rapat Kerja Rektor Unhas di Malino, 1992 diputuskan untuk mulai dibangun gedung Fakultas Ilmu dan Teknologi Kelautan Pada awalnya FITK memiliki lima jurusan yang di antaranya adalah Biologi Laut Terapan, Eksplorasi Sumberdaya Hayati Laut, Industri Hasil Laut, Geologi Laut, dan Teknik Perpantaian Namun, dalam waktu singkat DIKTI memutuskan untuk menggabungkan FITK dengan jurusan Perikanan Hal ini sontak ditolak oleh mahasiswa kelautan saat itu karena meski untuk alasan kesesuaian kurikulum di mana kelautan memiliki kesamaan dengan Perikanan, keputusannya dianggap cukup terburu buru Walaupun dengan penolakan tersebut, dikutip dari koran PK identitas Unhas (2010), tahun 1996 akhirnya FITK berubah nama menjadi Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan (FIKP)
S 34 tahun lamanya sejak 1988. Meskipun keputusan pembentukannya telah ditetapkan pada 27 Desember 1975, 13 tahun sebelum benar-benar dimasuki oleh angkatan Pembentukannyapertamanya.
Walaupun dengan penolakan tersebut, dikutip dari koran PK identitas Unhas (2010), tahun 1996 akhirnya FITK berubah nama menjadi Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan (FIKP). Tidak khayal berbagai polemik dari ketidakpuasan mahasiswa terus berlanjut. Mahasiswa dari kedua program studi mulai saling melakukan klaim, bahkan terlibat kericuhan yang sampai merusak beberaa fasilitas hingga pimpinan fakultas sampai mengambil tindakan Drop Out bagi beberapa mahasiswa yang dianggap menjadi oknum utama dalam masalah tersebut.
UU No. 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, Pasal 14 menjelaskan bahwa mahasiswa mengembangkan bakat, minat, dan kemampuan dirinya melalui organisasi mahasiswa sebagai bagian dari proses pendidikan.
Selain itu, mahasiswa kelautan menolak nomenklatur S.Pi (Sarjana Perikanan) karena merasa keduanya memiliki fokus studi yang jauh berbeda. Pada akhirnya mahasiswa diberikan pilihan untuk memilih keluaran gelar yang baru, yaitu S.Si (Sarjana Sains), S.T (Sarjana Teknik), dan S.Kel (Sarjana Kelautan). Para mahasiswa sepakat menggunakan S.Kel.
Memenuhi aturan tersebut, seperti halnya banyak universitas di Indonesia ataupun prodi lain di Unhas, Ilmu Kelautan juga memiliki lembaga mahasiswa sebagai wadah untuk mencapai tujuan tersebut yang mungkin tidak didapatkan dalam bangku perkuliahan.
Jurusan Ilmu Kelautan FIKP JUH) urusan Ilmu Kelautan FIKP UH) DESAINOLEH MUHAMMADLUTHFISHAFWAN TULISANOLEH MuhRIfqiAlFarizi
Selama hampir 34 tahun lamanya lembaga mahasiswa Ilmu Kelautan juga mengalami berbagai perkembangan serta perubahan dari masa ke masa. Berdasarkan catatan dan wawancara dengan mahasiswa serta alumni Ilmu Kelautan, diketahui lembaga mahasiswa sudah mengalami hingga empat kali pergantian nama serta sistem di dalamnya.
U KELAUTAN T A B L O I D B A H A R I I 0 4
Adapun perubahan tersebut adalah sebagai berikut: Lembaga Mahasiswa Ilmu Kelautan
Hal ini sontak ditolak oleh mahasiswa kelautan saat itu karena meski untuk alasan kesesuaian kurikulum di mana kelautan memiliki kesamaan dengan Perikanan, keputusannya dianggap cukup terburu-buru.
HIMAGASTIKA UH H(Himpunan IMAGASTIKA UH (Himpunan Profesi Mahasiswa Program PStudi rofesi Mahasiswa Program Studi Ilmu dan Teknologi IKelautan lmu dan Teknologi Kelautan Universitas UHasanuddin) niversitas Hasanuddin) SEMA (Senat SMahasiswa) EMA (Senat Mahasiswa) Kelautan KUH elautan UH HMIK (Himpunan HMahasiswa MIK (Himpunan Mahasiswa Ilmu IKelautan) lmu Kelautan) KEMA JIK FIKP UH (Keluarga KMahasiswa EMA JIK FIKP UH (Keluarga Mahasiswa
Fotografi oleh Dokumentasi Kegiatan OLEH MAHDI HASBI
LINGKAR DIALOG ILMIAH
Kegiatan diskusi yang dibuka secara umum ini bertemakan “Peluang dan Ancaman dalam Pengelolaan Ekosistem Karbon Biru di Indonesia” dihadiri kurang lebih 60 orang. Muatan perbincangan yang terjadi mulai dari awal hingga penutupan kemudian disusun dan selanjutnya dituangkan ke dalam tulisan yang dimuat kedalam wordpress KEMA JIK FIKP-UH.
mengadakan kegiatan Lingkar Dialog Ilmiah (LDI) 2022, Kamis (31/03). Kegiatan ini mengundang narasumber dari berbagai pihak seperti Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Makassar, Suhartono, Guru Besar FIKP Unhas, Prof Dr Amran Saru ST, Direktur Yayasan Konservasi Laut (YKL) Indonesia, Nirwan Dessibali dan Ahmad selaku Ketua Badan Pengurus Harian (BPH) KEMA JIK FIKP-UH 2021/2022
K eluarga Mahasiswa Jurusan Ilmu Kelautan (KEMA JIK) Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan (FIKP) UH Ketua Panitia (Ketupat), Alva Alvi Nu’Maa Hartono berpendapat bahwa tema yang diangkat pada kegiatan ini jarang dibahas sehingga bagus diadakan “Tema yang dibawakan kali ini sangat bagus karena topik yang diangkat kali ini sangat jarang terdengar dikalangan mahasiswa, tetapi sangat disayangkan karena kurangnya partisipan dari yang di luar Unhas,” ucapnya
Berjalannya kegiatan ini dapat terlihat dari antusiasme mahasiswa yang datang saat dilakukannya sesi tanya jawab Koordinator Departement Keilmuan dan Keprofesian BPH KEMA JIK FIKP UH 2021/2022, Reskiyanti Sudirman mengharapkan akan muncul hal hal baru “Dilakukannya dialog ini diharapkan dapat melahirkan pandangan, pendapat dan inovasi baru”.
T A B L O I D B A H A R I I 0 5
Diharapkan Dapat Melahirkan Pemikir Masa Depan Kiki, sapaan akrabnya menutup wawancaranya dengan pesan bahwa kegiatan semacam ini dapat dilanjutkan oleh kepengurusan setelahnya yang akan dikemas lebih menarik. Hasil kajiannya dapat dibaca selengkapnya di website wordpress KEMA JIK FIKP UH Silahkan baca di ilmukelautanunhas.wordpress.com T A B L O I D B A H A R I I 0 6 DESAINOLEH MUHAMMADLUTHFISHAFWAN
mahasiswa,
P E L A T I H A N K T I alah satu hasil Musyawarah Besar (Mubes) IX KEMA JIK FIKP UH adalah kebutuhan keluarga mahasiswa akan tersedianya kelas menulis Karya Tulis Ilmiah, yang dipandang bahwa terdapat urgensiS
“Tapi Alhamdulillah kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar, peserta ikut forum dengan aktif.”
Muh. Rifqi Alfarizi
“Harapan kami dari BPH khususnya Departemen agar kegiatan Pelatihan Karya Tulis Ilmiah ini bisa dilanjutkan di kepengurusan selanjutnya, dan semoga minat keluarga mahasiswa setelah ini dapat lebih meningkat di bidang akademik terutama dalam Karya Tulis Ilmiah seperti ini,” tutup Kiki.
besar karena selain untuk menunjang keahlian keilmuan sebagai juga dapat menjadi langkah awal dalam persiapan mengikuti ajang ajang perlombaan penulisan agar lebih banyak lagi KEMA yang berprestasi di luaran. Pada akhirnya, Departemen Keilmuan dan Keprofesian, BPH KEMA JIK FIKP UH berhasil mewujudkan hal tersebut dengan melaksanakan kegiatan Pelatihan Karya Tulis Ilmiah pada Selasa (05/06) di Ruang Sidang Lt. 2 FIKP UH. Kegiatan ini dipandu langsung oleh Koordinator Departemen terkait, Reskiyanti Sudirman, dan menghadirkan dua pemateri yaitu Dr. Ahmad Bahar, ST., M. Si, dosen FIKP UH, dan Muhammad Yafie Rahmat Rezky H, S Kel, mahasiswa kelautan angkatan 2017 Selama dua setengah jam pelaksanaannya, Yafie selaku pemateri pertama membawakan materi mengenai “Metode dalam Menentukan Ide Penelitian”, dan sesi berikutnya dibawakan oleh Ahmad dengan judul materi “Metode dan Tips dalam Membuat Karya Tulis Ilmiah”. “Kak Yafie selaku alumni mahasiswa kelautan, dan Pak Ahmad Bahar dari perwakilan dosen FIKP UH bisa membuat sebanyak 35 peserta yang kegiatan ini sangat antusias dan aktif selama forum berlangsung,” terang wanita yang akrab disapa Kiki tersebut. Pelatihan KTI sendiri seharusnya dilaksanakan jauh hari sebelumnya, tetapi terdapat berbagai kendala seperti kesediaan pemateri, ruangan untuk melaksanakan forum, hingga permasalahan permasalahan lainnya yang membuat kegiatan ini akhirnya baru bisa dilaksanakan Kiki juga memaparkan beberapa kendala lain saat pelaksaannya seperti peserta yang terlambat dan sumber daya yang kurang dalam melaksanakan kegiatan.
menghadiri
T A B L O I D B A H A R I I 0 7
T A B L O I D B A H A R I I 0 8 PELATIHAN KTI DESAINOLEH MUHAMMADLUTHFISHAFWAN FOTO:DOKUMENTASIKEGIATAN FOTO:DOKUMENTASIKEGIATAN
"Mengangkat kelas lewat festival dengan penuh kemeriahan" S JIK FIKP UH di Lapangan Serbaguna Kelautan UNHAS sebagai perayaan untuk memperingati hari laut sedunia Khalayak umum diundang untuk dapat turut serta dalam merasakan euforia hari laut sedunia dengan harapan lautan dapat sepenuhnya dipandang sebagai suatu komponen penting kehidupan Festival Bahari menyajikan bukan hanya penampilan penampilan memukau dari Keluarga Mahasiswa namun juga mengundang komunitas luar yang berorientasi pada seni serta guest star, yaitu Kapal Udara untuk memeriahkan kegiatan ini abtu, 11 Juni 2022 menandai puncak Festival Bahari dengan tema “Offering to The Ocean” yang diselenggarakan oleh KEMA F E S T I V A L B A H A R I T A B L O I D B A H A R I I 0 9 Fotografi oleh PUBDOK FESTIVAL BAHARI Fotografi oleh PUBDOK FESTIVAL BAHARI
K menjadi hari yang diingat selayaknya hari hari besar lainnya Acara yang dihadiri oleh sekitar 1300 orang ini ditanggapi baik oleh pengunjung luar maupun oleh Keluarga Mahasiswa Jurusan Ilmu Kelautan Universitas Hasanuddin “Acara yang keren dan menakjubkan” ungkap salah satu pengunjung “Kegiatan baru yang mengangkat eksistensi lembaga dengan konsep Festival dan mengundang guest star dengan panggung meriah” pendapat salah satu Keluarga Mahasiswa. etua Panitia Festival Bahari, Muh Azhar Firdaus pun mengharapkan peringatan hari laut sedunia agar terus F E S T I V A L B A H A R I Duduk berembuk Debar pun bertalu Jangan risaukan aral Tetaplah berlayar! berusaha.” “ T A B L O I D B A H A R I I 1 0 Fotografi oleh PUBDOK FESTIVAL BAHARI Fotografi oleh PUBDOK FESTIVAL BAHARI
INI SOAL
Kegiatan Festival Bahari dibuka secara resmi pada Senin, 23 Mei 2022 oleh Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FIKP UH yang sekaligus menandai dimulainya lomba yang juga menjadi salah satu item kegiatan dari Festival Bahari ini. Lomba yang diadakan pada Festival Bahari ini yaitu Karya Tulis Ilmiah, Lukis, Fotografi, dan Poster Tak hanya itu, tepat 8 Juni 2022 dimana Hari Laut Sedunia diperingati, diadakan pula Talkshow yang membahas lingkungan.
F E S T I V A L B A H A R I T A B L O I D B A H A R I I 1 1
Fotografi oleh PUBDOK FESTIVAL BAHARI
Dengan kemeriahan dan keberhasilan panitia Festival Bahari 2022 dalam mengemas Hari Laut Sedunia dengan berbagai item kegiatan, maka banyak yang berharap Festival Bahari ini dapat diadakan tiap tahunnya Festival Bahari ini juga dapat berhasil dengan dukungan dari berbagai pihak seperti Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Pro Gamers, Pengadaian, dan Emina dan tentunya oleh seluruh tenaga dan pikiran Panitia Festival Bahari dan Badan Pengurus Harian KEMA JIK FIKP UH Periode 2021/2022. Penulis : FiraHambali Desain : Muhammad Luthfi Shafwan EKSISTENSI!
T A B L O I D B A H A R I I 1 2 F E S T I V A L B A H A R I
PESISIR T A B L O I D B A H A R I I 1 3
R 2021 kalan materi dan simulasi darat kepada tim pengambil data. Pengambilan data dilakukan selama tiga hari yang dimulai dari hari Minggu, 21 Agustus 2021 hingga Senin, 23 Agustus 2021 di salah satu pulau terpadat di Kepulauan Spermonde, Barrang Lompo. Pengambilan data tersebut meliputi data sosial ekonomi, ekosistem lamun, ekosistem karang, parameter Koordinatoroseanografi.dari Departemen Keilmuan dan Keprofesian BPH KEMA JIK FIKP-UH 2020/2021, Rati, menjelaskan bahwa akibat pandemi Covid-19 penurunan aktivitas praktek di lapangan secara langsung untuk KEMA. K eluarga Mahasiswa Jurusan Ilmu Kelautan (KEMA JIK) FIKP UH mengadakan Pesisir 2021 yang dihadiri oleh Keluarga Mahasiswa (KEMA) Ilmu Kelautan Universitas Hasanuddin Kegiatan ini dirangkaikan dengan pembe FOTO:DOKUMENTASIKEGIATAN T A B L O I D B A H A R I I 1 4
Marine Science Diving Club (MSDC) FIKP UH Secara ringkas, kondisi ekosistem terumbu karang di Barrang Lompo ada yang dikatakan baik dan kurang sehat tutupan karang nya berdasarkan Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 04 Tahun 2001 Jika ingin dibaca secara lebih lanjut, infografis tersebut telah dipublikasi pada Wordpress KEMA JIK FIKP UH MAHDI HASBI "Covid-19BukanHambatan untukMeningkatkan PengalamanTurun Lapangan" “ esisir 2021 diadakan akibat pandemi Covid 19 yang mengakibatkan kerisauan di KEMA Adanya pandemi mengakibatkan aktivitas turun lapangan ditiadakan yang pada ujungnya mempengaruhi pengalaman KEMA untuk turun lapangan, khususnya pada KEMA Angkatan 2019 dan 2020,” tuturnya saat diwawancarai secara langsung, Selasa (21/06). P Mahasiswa Ilmu Kelautan angkatan 2018 ini menambahkan bahwa adanya Pesisir 2021 menjadi wadah silaturahmi “Kegiatan ini juga menjadi salah satu ajang silaturahmi bagi KEMA,” ucapnya. Pandemi yang hadir mengakibatkan banyak sektor terhambat salah satunya dalam pendidikan, sehingga KEMA terutama angkatan 2019 juga 2020 mengalami kekurangan dalam pengalaman berlapangan, seperti yang dikatakan oleh Rati sebelumnya Pengambilan data dilakukan dengan bekerja sama dengan "KEMAJIKWadahkan KeluargaMahasiswauntuk BelajardiLapangan" "Pagi hari, nelayan berangkat menuju laut mencari peruntungan diluasnya perairan sekitar Pulau Baranglompo Laut menjadi tempat mereka menggantungkan hidup" FOTO:DOKUMENTASIKEGIATAN FOTO:DOKUMENTASIKEGIATAN P E S I S I R 2 0 2 1 T A B L O I D B A H A R I I 1 5 DESAIN:MUHAMMADHADI
KARYA KEMA K U M P U L A N K A R Y A K E L U A R G A M A H A S I S W A I L M U K E L A U T A N Fotografi oleh Aksel Willyam
K A R Y A K E M A MENALAR POROS MARITIM DUNIA SEBAGAI STRATEGI POLITIK DITENGAH POLITIK GLOBAL T A B L O I D B A H A R I I 1 7
K A R Y A K E M A Dikarenakan kondisi geografis yang bersifat kepulauan, pola niaga ini terus berjalan menjadi budaya bangsa sampai menciptakan kerajaan maritim dimulai dari Sriwijaya pada tahun 300 Masehi sampai kepada negara maritim terbesar di Asia Tenggara. Bahkan di Asia sendiri, kerjaan Majapahit tahun 400 sampai 1500 an yang pada waktu itu, memegang penuh kendali atas lautan Asia dan sekitarnya Sektor yang dikuasai mulai dari ekonomi, politik, dan sosial sampai pertahanan maritim yang kokoh Kondisi ini dapat juga dikatakan zaman dinasti atau munculnya kerajaan di tiap wilayah. Hal tersebut dilakukan agar menghasilkan kontrol pada sebuah kelompok yang terstruktur Ini menciptakan sebuah legitimasi dan korelasi zaman sehingga peradaban tercium oleh wilayah lain yang berupa wilayah barat atau eropa, dan alhasilnya adalah terciptanya zaman baru yaitu kolonialisasi Banyak negara yang telah menjajah Indonesia mulai dari Portugis sampai Jepang menimbulkan Indonesia dijajah kurang lebih 400 tahun yang seiring waktu mengubah paradigma masyarakat yang dahulu berniaga menjadi bercocok tanam Hal tersebut disebabkan kerja paksa yang dominan bekerja di daratan yang beralur alur terus dilakukan oleh bangsa Indonesia maka menghasilkan pikiran Indonesia sebagai negara agraris ukan suatu kemunduran yang dihasilkan Indonesia kala itu karena ternyata melihat potensi daratan tidak kalah saing dengan kondisi maritim yang kaya dengan sumberdaya Kondisi maritim ini ditambah dengan terbentuk kondisi politik bernama orde lama dan orde baru yang lebih kepada perbaikan kondisi “daratan” Hal tersebut dilakukan karena menglihat kondisi Indonesia yang masih muda sehingga dibutuhkan percepatan pembangunan Kondisi maritim disaat itu dapat dikatakan kurang menarik karena proses pembangunan yang membutuhkan biaya yang lebih dibanding daratan. Makanya pemerintah mencari alternatif pembangunan yang lebih diutamakan yakni daratan. S U M B E R : w w w b y a r c a d a o r g / p o s t / i n t e r n a t i o n a e n v i r o n m e n t a l S U M B E R : w w w t a r i n g a n e t / + i m a g e n e s / i m a g e n e s d e p r o t e s t a r e v o l u c i o n T A B L O I D B A H A R I I 1 8
4. Diplomasi maritim: optimalisasi soft power dalam menangani ancaman regional dan peningkatan kerja sama bilateral dan multilateral di bidang maritim
P ada tahun 2014 Presiden Joko Widodo pertama kali mendeklarasikan Indonesia Poros Maritim Dunia (PMD) pada Kanmar TT (Konfrensi Tingkat Tinggi) yang diadakan di Myanmar Kegiatan ini dihadiri oleh banyak petinggi negara dan menyaksikan bagaimana Jokowi dengan tegas menyatakan Indonesia sebagai pusat aktivitas kegiatan laut di dunia. Indonesia sebenarnya dengan percaya diri menyatakan sebagai poros maritim dengan kacamata geografis melihat potensi alam dan sumberdaya hayati laut serta sejarah budaya kemaritiman yang kental dianut oleh bangsa ini. Sehingga merumuskan lima pilar poros maritim dunia di Indonesia; 1 Budaya maritim: membangun kembali budaya maritim Indonesia melalui redefinisi identitas nasional Indonesia sebagai sebuah negara maritim
3. Konektivitas maritim: memprioritaskan pembangunan infrastruktur maritim, pembangunan sarana dan prasarana perhubungan, dan pariwisata laut
5 Keamanan maritim: mempersiapkan hard power untuk memperkuat kekuatan pertahanan maritim Indonesia dalam usaha pengamanan wilayah Indonesia alam sejarah bangsa, konsep maritim sebenarnya telah lama menghuni pikiran rakyat dimulai dari perniagaan yang dilakukan orang terdahulu.
2 Ekonomi maritim: mengelola dan sekaligus melestarikan sumber daya maritim bangsa.
T A B L O I D B A H A R I I 1 9
Pola pikir Indonesia potensi ini harus lebih holistik mulai dari masyarakat kalangan bawah sampai teknokrat karena pada ekonomi politik ketakutan pada cengkraman kapitalisme, hanya dapat menguntungkan pihak lain atau dapat dikatakan para investor asing. Konsep idealis Adam Smith tentang “Invisible Hand”, sistem ekonomi dapat mengatur dirinya sendiri sesuai nilai-nilai kebaikan manusia runtuh oleh "visible hand" atau olirgarki. Hal ini menjadi problematika dimana menurut Marsetia (2014): “Kebijakan ini merupakan mega proyek yang membutuhkan dana hinga ratusan triliun rupiah untuk pembangunan 24 pelabuhan dengan total biaya sekitar 39.5 triliun rupiah, dan pembelian 609 kapal dengan total biaya sekitar 57.31 triliun rupiah.” Adanya dana yang begitu besar, pasti Indonesia melakukan investasi kepada negara maju untuk mewujudkan pembangunan yang sebenarnya telah lama dilakukan Indonesia sebelum PMD ini lahir. Kasus seperti pada World Bank menyebabkan bangsa ini mengalami krisis pada tahun 1998 yang berujung pada reformasi. Walaupun Indonesia memiliki sejarah kelam dengan investasi hal ini menjadi sebuah dilema. Ini dikarenakan tidak dapat menutup mata atas realitas negara yang tergolong berkembang. Maka dari itu negara membutuhkan investasi melihat salah satu kajian ekonom Nashir, Komeini, dan Rosdiana (2021): Menunjukkan bahwa Indo Pasifik merupakan rumah bagi 10 dari 20 ekonomi dengan pertumbuhan tercepat.Sehingga,Indo-Pasifiksaat ini mengandung lebih dari sepertiga PDB global. Oleh sebab itu, IndoPasifik diproyeksikan mampu menyumbang lebih dari 55 persen dariPDBglobalpadatahun2050.Hal ini terjadi dikarenakan sebagian besar disebabkan oleh kelas menengahyangtumbuh Pendatang kelas menengah berikutnya akan datang dari Indo-Pasifik dengan jumlah87persendarisatumiliar. bih tepatnya, dari kelas menengah dunia akan tinggal di Indo-Pasifik yangakanmewakilijumlahdayabeli taktertandingi. : idpinterestcom/neorul87/
Menurut Halford, geopolitik menglihat kekuatan (power) suatu negara dari dua sudut pandang yaitu kekuatan lahan (land power) dan kekuatan maritim (sea power). Melihat dari kekuatan maritim, dapat diartikan bahwa potensi maritim di Indonesia merupakan negara berkembang yakni berarti potensi kelautan secara ekonomi. Jika dikuantitatifkan menurut Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP), hasilnya yakni 188 trilliun, sebesar 2,9 persen dari PDB (Produk Domestik Bruto) nasional yaitu 4,325,4 trilliun yang pada tahun 2050 dapat mencapai nilai PDB nasional. Tetapi dari luar negeri sebenarnya hal ini telah diperhitungkan dimulai dari Perdana Menteri (PM) Jepang telah memberikan konsep “IndoPasifik” dengan inti dari konsep tersebut sebagai jalur kebebasan dan kesejahteraan.
Hal tersebut dilanjut dengan Penyimbangan (Rebalancing) menuju Asia Amerika Serikat pada 2011 dimana mengajak Indonesia bergabung seperti Jalur Sutra Maritim (Tiongkok) pada 2013, dan Poros Maritim Dunia (Indonesia) pada 2014 yang. Tidak lain hal. ini semua merupakan sebuah strategi geopolitik yang besar dimana hampir seluruh negara digdaya menginginkan suatu wilayah dimana dianggap akan membawa kemakmuran kedepannya.
Waktu terus berlalu sampai pada 1982 yang menyatakan Indonesia merupakan negara kepulauan yang dijadikan undang-undang pada tahun 1985. Sampai sekarang dikala era Jokowi pada tahun 2015, PMD sebagai Perpres (Peraturan Presiden) No. 2 Tahun 2015 berubah menjadi Rencana Pembangunan Jangka Menegah Nasional (RPJMN) 2015-2019. Keluarnya Perpres sampai kepada RPJMN tidak lain merupakan strategi geopolitik.
K A R Y A K E M A
Maka dari itu Indonesia sebagai negara berkembang harus memeriksa secara mendalam potensi ini sebagai peluang untuk memajukan negara baik.
h t t p s : / / m 5 . g s / V 2 U 0 S k S U M B E R : SUMBER
Posisi Indonesia menjadi “perebutan” oleh berbagai negara karena telah (given) yang diberikan, tetapi terdapat bias dari pemberian ini. Hal tersebut berupa kontrol lebih yang dilakukan oleh negara lain dimana berujung pada tidak maksimalnya politik etis. Ini menyebabkan negara bukannya maju malahan semakin terpuruk oleh utang atas infrasturktur yang dibangun atas nama “kemajuan”.
Melihat Indonesia termasuk negara Indo pasifik yang terkena dampak kemajuan ekonomi karena menjadi pusat ekonomi global kedepannya tetapi, yang menjadi kerancuan adalah bagaimana pola relasi sosial masyarakat indonesia. Hal ini untuk menghadapi percepatan ekonomi global dan persaingan dengan masyarakat di negara negara maju Meskipun jelas terang hampir 60 persen merupakan kelas menengah, tetapi harusnya kita memikirkan jauh kebawah bahwa masih ada 40 persen bahkan lebih masyarakat kalangan bawah yang rentan hidup sulit. Ini dikarenakan letak geografis wilayah seperti di pulau pulau terpencil yang aksesnya atas pendidikan, oekonomi, politik bahkan sosial terbatas Jangan sampai percepatan ekonomi hanya didapatkan pulau pulau terbesar di Indonesia seperti Sulawesi, Kalimantan, Sumatera, Jawa, dan Papua tetapi perlu meperhatikan pulau lain. Maka dari itu dibutuhkan kaum intelektual dan pejabat melihat PMD sebagai sebuah tendensi dimana jika kita tidak dapat melirik dan memanfaatkan peluang tersebut. Maka kesejateraan dan kemakmuran ekonomi sosial hanya sebuah mimpi panjang bagi negara kita, tetapi jika melihat ini sebagai potensi diplomasi dan pertahanan. Dapat dijadikan sebuah kunci untuk mewujudkan potensi laut Indonesia sepenuhnya dan dapat diikuti melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial (UUD 1945).
NUR AINUL HIDAYAT KASIM
T A B L O I D B A H A R I I 2 0
Fotografi oleh Muhammad Alif Muqorrabin
K A R Y A K E M A
DESAINOLEHMUHAMMADLUTHFISHAFWAN
K A R Y A F O T O F O T O G R A F I Fotografiolehjumarni FotografiolehAkselWillyamFotografiolehAAgungAsnur FotografiolehFahmiDjunaidi FotografiolehIrmawantyAnwar F o t o g r a f i o l e h L u h f i a h S a l w a T A B L O I D B A H A R I I 2 1 D E S A N O L E H M U H A M M A D L U T H F I S H A F W A N
K A R Y A K E M A OLEH : Kehidupan itu laksana lautan. Orang yang tiada berhati hati dalam mengayuh perahu, memegang kemudi dan menjaga layar, maka karamlah ia digulung oleh ombak dan gelombang. Hilang di tengah samudera yang luas. Tiada akan tercapai olehnya tanah tepi. R A F A M U H A M M A D S Y A F I Q T A N T U L A R T A B L O I D B A H A R I I 2 2 DESAINOLEH MUHAMMADLUTHFISHAFWAN
-
Sylvia -Earle Sylvia Earle Dengan setiap tetes air yang Anda minum, setiap napas yang Anda ambil, Anda terhubung ke laut. Di mana pun di bumi Anda tinggal.
T A B L O I D B A H A R I I 2 3
FotografiolehNurMuhammadNaufal DI HADAPAN LAUT DIBAWAH MATAHARI OMBAK BERCERITA TENTANG CANTIK NYA ARUNIKA T A B L O I D B A H A R I I 2 4
K A R Y A K E M A M A N J A N F A T I M A M A L A H A O L E H : T A B L O I D B A H A R I I 2 5
W a l a u p u n k u r a n g m e n g g a m b a r k a n h a l t e r s e b u t , n a m u n p e l u k i s i n g i n m e n g i n g a t k a n t e n t a n g 2 m a s a l a h y a n g t e r u s t e r j a d i . P e r t a m a , s a m p a h p l a s t i k y a n g m e n i m b u l k a n p e n c e m a r a n d i p e r a i r a n k a r e n a t a n g a n m a n u s i a . K e d u a , t a n g a n - t a n g a n y a n g t i d a k b e r t a n g g u n g j a w a b y a n g m e n i m b u l k a n l u k a b a t i n p a d a a n a k K i t a m a n u s i a t e n g g e l a m d a l a m 2 p e r m a s a l a h a n t e r s e b u t , i n g a t k a n m a n u s i a l a i n n y a t e n t a n g i n i .
H A N D S O F F N I A H A Y A T I K A R Y A K E M A T A B L O I D B A H A R I I 2 6 DESAINOLEH MUHAMMADLUTHFISHAFWAN
A g a r t i d a k m e l u p a k a n m a s a l a h y a n g t e r u s m e n j a d i p e n y e b a b t e r c e m a r n y a p e r a i r a n l a u t , p e l u k i s m e n a m b a h k a n d e t a i l p a d a g a m b a r t e r s e b u t d e n g a n m e n g g u n a k a n p l a s t i k p a d a j e j a k t e n g g e l a m n y a a n a k l a k il a k i d i g a m b a r A n a k l a k i l a k i y a n g t e n g g e l a m d i l a u t d a l a m , m e n g g a m b a r k a n k e g e l a p a n d u n i a y a n g d i a l a m i a n a k t e r s e b u t y a n g t a n p a d i s a d a r i a k a n m e n i m b u l k a n t r a u m a y a n g m e n d a l a m p a d a b a t i n O l e h k a r e n a p e r b u a t a n t a n g a n t a n g a n y a n g m e n g i n g i n k a n k e p u a s a n p r i b a d i , t e n t u k a l i a n t a h u k a b a r d i d u n i a y a n g s a a t i n i b a n y a k t e r j a d i , y a i t u p e l e c e h a n a t a u k e k e r a s a n p a d a a n a k .
Memberikan batas yang jelas antara manusia dan lingkungan bukanlah langkah yang bijak diera krisis lingkungan seperti ini Saat ini harusnya paradigma berpikir beralih dari antroposentrisme ke wilayah ekosentrisme. Perspektif yang menempatkan manusia pada hierarki yang lebih tinggi dari lingkungan menuju persamaan kedudukan antara manusia dan lingkungan. Muha
K A R Y A K E M A
T A B L O I D B A H A R I I 2 7 oleh:
Shidiq OMBAK : PESAN BU
Lingkungan menjadi perhatian khusus bagi para penghuni planet bumi saat ini. Perhatian itu tidak lepas dari pemahaman tentang adanya bahaya dampak dari krisis lingkungan yang bisa kapan saja menjadi senjata pemusnah massal bagi para penghuni bumi Krisis lingkungan dapat diartikan sebagai penurunan kualitas lingkungan yang diakibatkan oleh kegiatan eksploitasi yang dicirikan oleh tidak berfungsinya secara baik komponen komponen lingkungan sebagaimana mestinya. Degradasi lingkungan pada dasarnya disebabkan oleh adanya intervensi atau campur tangan manusia yang berlebihan terhadap keberadaan lingkungan secara alamiah. Dalam beberapa dekade terakhir, krisis lingkungan sudah semakin riskan dengan munculnya tanda tanda perubahan iklim di planet bumi Perubahan iklim berdampak sangat luas bagi kehidupan manusia. Kenaikan suhu bumi tidak hanya berdampak pada naiknya temperatur bumi tetapi juga mengubah sistem iklim yang berpengaruh langsung pada berbagai aspek pada perubahan lingkungan dan kehidupan manusia seperti kualitas dan kuantitas air, kesehatan, hutan, lahan, ekosistem wilayah pesisir dan masih banyak lagi Dampak paling nyata yang mudah kita jumpai dikehidupan kita sehari hari diantaranya hujan dan panas datang tidak menentu mengakibatkan terganggunya aktivitas keseharian. Contoh lain seperti tanah longsor dan banjir terjadi di wilayah kita yang mungkin pertama kali terjadi sejak kita lahir atau orang tua bahkan nenek kakek kita lahir Sulitnya beraktivitas dan bekerja didalam ruangan karena panas yang begitu menyengat sehingga Air Conditioner (AC) atau pendingin ruangan dipasang dimana mana Manusia seraya lepas dari lingkungan dan keterasingan ini membuat relasi manusia dengan lingkungan hanya menjadi relasi subjek dan objek, dimana manusia (subjek) mengeksploitasi, bahkan menguasai lingkungan (objek).
Christopher Stone dalam satu tulisannya berpandangan bahwa lingkungan memiliki kedudukan hukum atau hak terlindungi untuk melawan jika diekspoitasi untuk kepentingan manusia. Hak tersebut diwakilkan kepada pengampunya yakni masyarakat sekitar atau masyarakat yang peduli lingkungan. Hal tersebut sesuai dengan konsep
K A R Y A K E M A T A B L O I D B A H A R I I 2 8 mmad q
: MEMBAWA BAIK ATAU URUK?
lainnya yang juga memiliki hubungan timbal balik yang erat dengan stabilitas kehidupan di darat. Pandangan yang menganggap hanya manusia yang memiliki hak menuju pandangan juga memberikan hak kepada lingkungan, dalam hal ini manusia berhak hidup dengan damai, termasuk sungai dan laut berhak untuk mengalir dengan jernih, burung berhak berkicau dengan merdu, serta bunga berhak mekar di pagi hari Karena pada dasarnya lingkungan memiliki cara tersendiri dalam menstabilkan serta meregenerasi dirinya sendiri. Laut mendapat perhatian khusus dalam upaya menghadapi krisis lingkungan karena laut memiliki luas sekitar 2/3 dari seluruh permukaan bumi dimana artinya memiliki peran sentral dalam mengontrol stabilitas kehidupan Semua mata tertuju pada laut hari ini adalah suatu pandangan baru dalam sejarah peradaban umat manusia. Namun perhatian tersebut setidaknya punya dua maksud yang berbeda. Pada satu sisi, perhatian pada laut menganggap laut sebagai satu bagian tidak terpisahkan dari kehidupan Maka harus dijaga agar dapat terhindar dari krisis lingkungan, disisi yang lain menganggap laut sebagai lahan bisnis baru yang dapat dieksploitasi untuk kepentingan manusia atau segelintir manusia ditengah krisis ekonomi. Tentu pandangan yang menganggap laut sebagai lahan bisnis yang tidak berorientasi pada kelestarian dan keberlanjutan ekosistem menjadi tantangan tersendiri Bagi para akademisi, aktivis, praktisi, dan seluruh masyarakat yang peduli lingkungan termasuk publik figur dan pemuka agama. Mereka yang setiap harinya dapat mengumpulkan partisipasi masyarakat banyak dalam menyebarkan isu kepedulian untuk menjaga dan membela lingkungan dari ancaman para penjahat lingkungan.
Pandangan yang menganggap lingkungan laut sebagai lahan tambang yang bisa dieksploitasi hanya untuk kepentingan manusia atau segelintir manusia yang menganggap laut sebagai tempat sampah adalah suatu kekeliruan besar. Lingkungan seperti laut harus dipandang sebagai rumah bagi organisme
K A R Y A K E M A T A B L O I D B A H A R I I 2 9
DESAINOLEH MUHAMMADLUTHFISHAFWAN Muhammad Shidiq “Pernah menjadi ketua himpunan kelautan unhas, hobi menghimpun kritik dan keresahan yang kemudian menciptakan gelombang”
bioregionalisme yakni paradigma ekologi yang memberikan keleluasaan kepada masyarakat lingkungan sekitar dengan kata lain biarkan lingkungan bertumbuh secara alamiah yang dijaga oleh masyarakatsekitar atau masyarakat adat Indonesia sebagai wilayah yang masyarakatnya gemar berkunjung ke laut untuk melepaskan penat, atau dijadikan sebagai tempat pelarian diri terbaik dari hiruk pikuk kota dengan menikmati ombak yang silih berganti datang dan menyapa Saat ini kita berada pada dua pilihan yakni berdiri dipinggir pantai dengan sapaan ombak yang disertai dengan alunan yang merdu, jernih dan membawa harapan, atau ombak yang datang dengan air yang kotor tercemar dan membawa tumpukan sampah. Apakah perilaku kita kepada lingkungan selama ini telah menjadikan ombak sebagai pembawa pesan baik atau buruk? Jika selama ini kita masih menjadikan ombak sebagai pembawa pesan buruk, tidak ada kata terlambat dalam menjadikannya sebagai pembawa pesan baik. Hari ini, esok, dan seterusnya kita, kamu, dan saya harus berubah dan pengambil peran.
KEMABERPRESTASI DANLSO
Kader KEMAJIK Berprestasi di Bidang Kimia Salah satu kader Keluarga Mahasiswa Jurusan Ilmu Kelautan (KEMA JIK), M. Wildan Arafah, hasil meraih Juara 3 pada Lomba National Science and Social Competition 3.0 Bidang Kimia yang diadakan oleh CV. Divya Cahaya Prestasi. Mengenai perlombaannya, mahasiswa Ilmu Kelautan ini menjelaskan bahwa lomba nya seputar di Ilmu Kimia. “Lomba tersebut hampir sama dengan olimpiade, untuk soalnya sendiri seputar bidang ilmu kimia,” tuturnya. Wildan, sapaan akrabnya menjelaskan bahwa tujuannya ia mengikuti lomba tersebut agar dapat mengasah kemampuannya terlebih lagi ia menyukai kompetisi ditambah kesukaannya pada bidang ilmu kimia dan biologi Strategi yang ia gunakan dalam mengikuti lomba tersebut ia mencari materi yang diperkirakan akan keluar pada perlombaan Ia menambahkan ia melakukan sharing sharing dengan teman yang pernah mengikuti kegiatan tersebut. Adapun kendala yang dirasakan, ia menuturkan bahwa terdapat hambatan teknis dari pihak penyelenggara Anggota Departement Keilmuan Badan Pengurus Harian (BPH) KEMA JIK FIKP UH Periode 2021/2022 berharap ia bakal dapat mengembangkan dirinya sendiri. “Pencapaian yang saya dapatkan saat ini tidak membuat saya cepat puas dan dapat terus mengasah diri,” jelasnya. Ia menutup dengan sebuah pernyataan yakni “Semoga KEMA JIK kedepannya dapat luar biasa dari sekarang dan seterusnya. Saya berharap agar dapat terus berkiprah dalam hal pewadahan dan pengembangan potensi kader kader kelautan,” tutupnya. Mahdi Hasbi
T A B L O I D B A H A R I I 3 1
T A B L O I D B A H A R I I 3 2 D E S A I N O L E H M U H A M M A D L U T H F I S H A F W A NK E M A B E R P R E S T A S I D I L O M B A P A E G A N T
Jasmianti Nur Tahir yang akrab dipanggil Jasmi ini telah beberapa kali mengikuti lomba pageant (kontes kencantikan) ini pernah mengantongi Juara 1 Lomba Dara Tingkat Kabupaten Sinjai Tahun 2018 Ia pun pernah menjadi perwakilan untuk mengikuti lomba dara pada tahun 2018 pada tingkat provinsi. Menurutnya, terdapat banyak rintangan dan hal yang perlu dipersiapakan untuk lomba yang selama ini ia ikuti. Mahasiswi Ilmu Kelautan ini menjelaskan bahwa ia menyeimbangkan pendidikan dan kegiatan seperti lomba ini. Peserta lomba Duta Wisata pada tingkat provinsi tahun 2021 menjelaskan bahwa ia mengikuti lomba ini untuk memberikan semangat kepada generasi muda Mahasiswi yang berasal dari Sinjai ini berharap kepada KEMA JIK dapat menghasilkan kader kader penerus bangsa “Saya berharap KEMA JIK kedepannya dapat menghasilkan generasi penerus bangsa yang mampu memberikan perubahan baik teruntuk KEMA JIK, fakultas maupun ke kampus tercinta kita. Jangan lupa dari mana kita berasal, kita tetap satu koridor merah. Justru di Laut Kita Jaya, Jalesveva Jayamahe,” tutupnya. 13 Juli 2022 Mahdi Hasbi Melalui saya, generasi muda dapat termotivasi dalam melestarikan kebudayaan serta pariwisata di daerah masing-masing. ” “
dunia selam diharapkan dapat dituangkan di MSDC UH dengan memperhatikan etika seorang penyelam dalam keselamatan ataupun keilmuannya yang selama ini menjadi pembeda penyelam MSDC UH dengan penyelam lainnya,” menurut Muh Rizky Shaleh selaku Ketua MSDC UH Periode 2021 2022 Mulai dari kerjasama dengan Lembaga Ilmu Pengetahuan
T A B L O I D B A H A R I I 3 3
Marine Science Diving Club - UH ejak berdiri pada 28 Juli 1990, Marine Science Diving Club Universitas Hasanuddin atau yang biasa disebut MSDC UH telah bes fokus untuk menciptakan instruktur selam dari berbagai afiliasi sebagai pusat kegiatan selam yang berbasis keilmuan di tingkat jurusan Ilmu Kelautan FIKP UH. Sebelumnya, kegiatan yang dilakukan tidak hanya berfokus pada penyelaman, namun olahraga bahari seperti dayung, renang, dan selam dengan menggunakan nama “PKMB Prositek” lalu membentuk “Orca Diving Club” pada 1989 kemudian akhirnya menjadi lembaga yang berfokus pada bidang penyelaman seperti sekarang dengan nama MSDC UH MSDC UH memiliki garis koordinasi sebagai Lembaga Semi Otonom (LSO) dengan KEMA JIK FIKP UH sebagai lembaga induk dengan aturan serta tujuannya masing masing “Minat serta bakat mahasiswa kelautan terhadap Indonesia (LIPI) untuk pendataan terumbu karang dan Reef Check hingga Ekspedisi (Tridacna, Bombana, dan Walrus Abu Abu), telah banyak kegiatan yang dilakukan oleh MSDC UH untuk menunjang keilmuan dan pengembangan Antusiasme dibidang penyelaman Ekspedisi secara khusus telah mengumpulkan data ekosistem selama 9 tahun berturut turut dari 2009 hingga 2019 sebagai bahan monitoring ekosistem terumbu karang meskipun pada tahun 2020 2021 harus terhenti karena adanya pembaharuan Memorandum Of Understanding (MOU) dengan Reef Check Menuju Ekspedisi keempat, yaitu Ekspedisi Walrus Abu Abu Jilid II dengan kompleksitas pelaksanaan yang telah diupgrade, MSDC UH berencana melakukan kegiatan ini di pulau terluar Sulawesi Selatan, Kepulauan Liukang tangaya yang dipilih secara khusus karena ekosistemnya yang lengkap.
Marine Science Diving Club Universitas Hasanuddin sebagai Pusat Kegiatan Selam Berbasis Keilmuan FOTO:DOKUMENTASILATIHANPERAIRANTERBUKADANPENGUKUHANAMXII “Sebagai seseorang yang bergerak dibidang selam, saya berharap mahasiswa, pemerintah, maupun masyarakat dapat lebih menyadari pentingnya laut dan hal hal di dalamnya bagi kehidupan manusia Jika hingga sekarang laut masih dianggap sebagai sesuatu yang tidak vital, maka perubahan iklim, global warming, dan berbagai kerusakan alam lainnya sebagai dampak besar akibat tidak terjaganya laut akan mempengaruhi seluruh dunia di kemudian hari,” tutupnya Rizky. Senin, 4 Juli 2022 Firahambali T A B L O I D B A H A R I I 3 4 DESAIN:MUHAMMADHADI Fotografi oleh Muhammad Alif Muqorrabin
Jadilah Gara Terang Dun Persekutuan Mahasiswa K Ilmu Kelaut Universitas Hasanuddin (PERMAKR ERMAKRIS IK UH hadir sebagai wadah bagi mahasiswa kristen kelautan dengan orientasi kerohanian sehingga persekutuaP n yang solid dapat digapai. 10 Oktober 1990 menandai pertama kalinya PERMAKRIS IK UH berdiri atas ide ide untuk membentuk komunitas yang mampu melakukan kegiatan kegiatan kerohanian Nama PERMAKRIS IK UH sendiri menjadi satu satunya persekutuan kristen di Universitas Hasanuddin dengan nama yang membuat orang orang dapat langsung mengenali persekutuan ini berasal dari kelautan karena namanya yang unik T A B L O I D B A H A R I I 3 5
am dan nia: n Kristen tann IS IK-UH)
diri sehingga apa yang telah dipelajari dapat diterapkan pada dunia luar dan bermanfaat bagi sekitarnya dibawah kepemimpinan Abraham Bonifasius Budimansyah dan rekan pengurus PERMAKRIS IK UH Periode 2021/2022 lainnya. Bam, sapaan akrabnya menutup wawancaranya “Jadilah Garam dan Terang Dunia merupakan apa yang selalu diharapkan PERMAKRIS IK UH untuk anggota anggotanya,” tutupnya saat diwawancarai secara langsung, (Kamis, 7 Juli 2022) Kamis, 7 Juli 2022 FiraHambali FOTO:DOKUMENTASIKEGIATANNATAL2021 T A B L O I D B A H A R I I 3 6 DESAIN:MUHAMMADHADI
Tahun 1988, kurang dari 10 mahasiswa kristen kelautan merasakan perlunya ikatan serumpun dalam hal keagamaan sebagai “Anak Anak Tuhan”, terlebih dengan melihat jumlah mahasiswa yang hanya sedikit maka persekutuan diperlukan untuk mencegah terpecah pecahnya mahasiswa kristen di kelautan. PERMAKRIS IK UH berawal dari perkumpulan kecil yang kemudian memunculkan ide ide kegiatan Selama satu dekade berdirinya PERMAKRIS IK UH, penetapan orientasi serta tujuan PERMAKRIS IK UH dan pembuatan AD/ART terus berproses hin gga pada 2000 diadakanlah Musyawarah Besar pertama PERMAKRIS IK UH dan secara resmi menjadikannya sebuah lembaga. Hingga saat ini, PERMAKRIS IK UH terus berfokus pada kerohanian mahasiswa kelautan yang memeluk agama kristen dengan memberikan nilai nilai keagamaan dan pengembangan
Tabloid Bahari berisi tentang keseluruhan kinerja yang telah dilakukan oleh BPH KEMA JIK FIKP-UH dan disusun oleh BPH KEMA JIK FIKP-UH Periode 20212022 (Kabinet Pelita Bahari). Penghujung kepengurusan Tabloid Bahari hadir dengan harapan dapat mempresentasikan Ilmu Kelautan yang nantinya akan menyampaikan informasi secara jelas kepada masyarakat umum diluar sana yang ingin mengetahui tentang ilmu kelautan Informasi informasi yang ada didalam Tabloid Bahari juga diharapkan dapat memperkenalkan Lembaga Mahasiswa Kelautan Universitas Hasanuddin (KEMA JIK FIKP UH) sehingga dapat dikenal secara luas di masyarakat umum Salam Pelita Bahari #MenerangiLautanMenujuMasaDepan Jalesveva Jayamahe TABLOID P E L I T A BAH BAH BAH ARI ARI ARI EST .2022 kemajikfikpuh@gmail.com @ilmukelautanunhas @ilmukelautanuh KEMA JIK FIKP UH KEMA JIK FIKP UH ilmukelautanunhas.wordpress.com
