Jembatan Informasi

Page 1

Rp. 3.000,- Klik www.issuu.com/jembataninformasi

EDISI 256 Thn VI, SENIN, 13 MEI 2013

Kasus Dugaan Bupati OKU Timur H Herman Deru Perkosa AN Hingga Dapat putra yakni Agung Firmansyah

Tanggal 15 Mei Dilaporkan Hamdani ke Presiden SBY PALEMBANG,JI- Lambannya proses kasus dugaan pemerkosaan yang dilakukan H Herman Deru Bupati OKU Timur di Polda Sumsel membuat Hamdani orang tua korban kesal, dan persoalan ini akan dilaporkan ke Presiden SBY tanggal 15 Mei ini. Hal ini terungkap ketika wartawan SKU Jembatan Informasi menemui Hamdani beberapa waktu lalu.

surat kabar umum

Menurut saya ke presiden,”jelas Hamdani alasan Hamdani. mengapa kasus Masih menurut ini akan dilaporHamdani,”saya yakin kannya ke presiden orangnya arif dan SBY, karena bijaksana serta mengerti SBY adalah penderitaan rakyat kecil pimpinan seperti saya ini, dan saya tertinggi dalam yakin dengan kekuasaanNegara ini, “ nya presiden bias langsung SBY datang memanggil Herman Deru kesini tanggal serta dapat memerintahkan 15 saya akan penyidik untuk menunmenghadap taskan masalah ini,”pinta dan menHamdani. gadukan Hamdani juga menganasib takan pada tanggal 15 Mei AN, Ibunda AF keluarga nanti ia akan menghadap ini, kami sudah lama secara langsung ke presiden untuk memenggugat masalah ini nyampaikan persoalan yang dialaminya tapi selalu mentok, dari awal sampai kasus ini dilaporkan ke sekarang Tuhan mem- Polda Sumsel. Hamdani tidak menyalahberikan jalan kepada kan pihak penyidik sebab menurut Hamsaya untuk melapordani penyidik hanyalah pelaksana saja kan peristiwa yang bukan pengambil keputusan,” saya tidak menimpa anak menyalahkan Baca halaman 11

Hamdani Akan Laporkan Kasus HD ke Presiden Kalau Masih Mentok, Lapor ke Tuhan Pak! PKS: Biarkan Lutfhi dan Fathanah dengan Kasusnya Cobalah untuk Bertanggungjawab

Gosip dan Fakta Ashanty (?)

H Herman Deru

PKS: Biarkan Lutfhi dan Fathanah dengan Kasusnya

J

akarta, JI-Partai Keadilan Sejahtera menegaskan pihaknya menolak bila kasus yang melilit eks presiden partai Lutfhi Hasan Ishak (LHI) dan Ahmad Fathanah dikaitkan dengan partainya. Menurut Wakil Sekjen PKS Fahri Hamzah, kasus yang menimpa LHI adalah persoalan pribadi yang bersangkutan. “Ini perlu dipisahkan, itu kasus pribadi dia. Tapi ribut masuk ke partai itu kan urusan rumah tangga partai,” kata Fahri dalam jumpa pers sebelum pertemuan Majelis Syuro PKS, di Restoran Cwie Mie Malang, Jl TB Simatupang, Jakarta Selatan, Sabtu (11/5/2013). “Mari, biarkan Lutfhi dengan kasusnya, Fathanah juga,” imbuhnya. Fahri tegas menolak bila PKS disebutsebut melindungi LHI. Sikap protektif organisasi saat menghalangi penyidik KPK dalam Baca halaman 11

Ashanty Memulai kariernya sebagai pasangan duet Anang Hermansyah, memang tak mudah bagi Ashanty. Banyak suara miring yang menilai bahwa ia sekedar mendompleng saja kesuksesan Anang. Belum lagi, tudingan yang menyebutkan bahwa ia ‘menggusur’ posisi Syahrini yang lebih dulu menjadi rekan duet musisi asal Jember tersebut.

Apa sebenarnya yang terjadi? Berikut deretan gosip dan fakta yang menyertai kemunculan pelantun ‘Jodohku’ itu. 1. Jadi Penyanyi karena Dompleng Anang Kesuksesan Ashanty di dunia musik Tanah Air kerap disebut-sebut karena dirinya mendompleng Anang Hermansyah. Menanggapi hal itu, wanita 28 tahun itu tak sepenuhnya bisa menampik. Baginya, Anang memang menjadi salah satu sosok berpengaruh bagi kariernya di dunia musik. Namun, di sisi lain, bagi Ashanty menyanyi jelas bukanlah hal yang baru ia jajal setelah bertemu dengan Anang. “Aku jadi penyanyi tuh sebenarnya udah lama, sebelum ketemu Mas Anang. Dibilang mendompleng beliau, aku pikir nggak sepenuhnya benar,” ujar Ashanty. 2. Merebut Anang dari Syahrini Sebelum dengan Ashanty, Baca halaman 4

DPRD Minta DPR RI Percepat Bahas Muratara

Dr Drs Djauhari MM

PALEMBANG, JI- Guna menjaga berbagai dugaan yang tak diinginkan berbagai pihak tentang pembentukan Kabupaten Muratara, maka DPRD Sumsel khususnya Komisi 1 mendesak agar DPR RI bisa mengalokasikan dan mengagendakan secara cepat pembentukan Kabupaten Muratara menjadi sebuah kabupaten. “Dari Sumsel, baik itu eksekutif maupun legislatif di Sumsel tidak ada masalah, kita harapkan makin cepat makin bagus. Sebab tak akan menimbulkan berbagai dugaan yang tak kita inginkan bersama,” tegas Wakil Ketua DPRD Sumsel, Dr Drs Djauhari MM, Jumat (10/5). Jauhari mengimbau kepada masyarakat Muratara agar bersabar, untuk apa pengembangan wilayah kalau nanti justru menuai bermasalah. Pihaknya berharap bentrok Muratara kemarin menjadi pelajaran terbaik bagi masyarakat Sumsel untuk lebih dewasa dalam bertindak dan berpikir. “Itu jangan terulang di masa depan terutama di Muratara dan kabupaten pemekaran lainnya. Karena kesabaran menjadi Baca halaman 11


2

O pini

SENIN, 13 MEI 2013

jembaran Informasi

Bahasa Indonesia Direndahkan dan Disepelekan Oleh: R Tuwoliu Mangangue

Sangat menarik tulisan Kurnia JR yang dimuat di rubrik Bahasa Kompas (21/9) dengan judul “Bahasa Lisan”. Menurutnya, tidak banyak wartawan media elektronik, televisi dan radio, yang bahasa lisannya bagus atau memenuhi standar dan kaidah bahasa baku, efektif, dan ekonomis ketika menyampaikan laporan langsung. Dia menduga bahwa para wartawan itu hanya cacat dalam bahasa lisan, sedangkan bahasa tulis mereka lebih baik. Penulis yang piawai dan indah dalam tulisan pun tidak niscaya sempurna dalam ragam lisan. Ini disebabkan oleh kemalasan melatih keselarasan lidah dengan pikiran. Bila bahasa lisan yang memenuhi standar dan kaidah bahasa yang baku dianggap lebih sulit daripada bahasa tulis, tentu hal ini dapat dimaklumi. Dalam bahasa lisan, penutur atau penyiar dalam ucapan atau dialog spontan hanya memiliki sedikit waktu untuk berpikir dan memilih kata-kata yang tepat yang memenuhi standar dan sesuai dengan kaidah bahasa yang baku ketika membuat kalimat. Ini jelas berbeda dengan bahasa tulis. Dalam bahasa tulis, kita memiliki banyak waktu untuk berpikir dan memilih katakata yang tepat yang memenuhi standar dan sesuai dengan kaidah bahasa yang baku dalam merangkai sebuah kalimat. Untuk menguasai bahasa tulis, kita harus mempelajari tata bahasa yang baku. Sedangkan untuk menguasai bahasa lisan, kita harus menguasai dengan baik terlebih dulu bahasa tulis. Bila hanya sampai di sini, tentu ini tidak cukup. Selain belajar dari orang-orang yang piawai dalam berbahasa lisan, kita pun perlu mempraktikkannya setiap hari. Ini

mungkin yang kurang atau sama sekali tidak kita lakukan. Kita terlalu meremehkan bahasa kita, karena menganggap bahasa Indonesia sangat mudah. Kita menganggap bahwa dalam berbahasa untuk menyampaikan maksud hati kita kepada lawan bicara yang terpenting adalah dia mengerti kalimat yang kita ucapkan. Sementara kalimat yang amburadul atau tidak mengikuti kaidah bahasa yang ada tidaklah menjadi masalah. Yang penting, sekali lagi, lawan bicara kita memahami apa yang kita maksudkan. Itu memang benar. Namun, dalam berbahasa kita harus senantiasa memperbaiki kesalahan-kesalahan yang telah dilakukan sehingga kita menjadi piawai dan lawan bicara yang mendengarkan ucapan kita menjadi terbuai dan memotivasi dirinya untuk melakukan hal yang sama. Sehingga, berkeinginan menjadi salah satu anggota dari kelompok intelek dalam berbahasa Indonesia. Namun, sangat mengejutkan ketika isteri penulis menceritakan pengalamannya terkait penggunaan bahasa itu, tepatnya Bahasa Indonesia. Saat itu seorang guru sebuah SMA terkenal di Manado hendak memfotokopi soal-soal untuk menyeleksi mereka yang mendaftarkan diri untuk menjadi murid di SMA tersebut. Karena sudah saling kenal, istri saya bertanya padanya. “Soal-soal mata pelajaran apa saja

yang hendak difotokopi?” Lantas dia menjawab, “Mata pelajaran IPA, IPS, dan Bahasa Inggris.” “Mengapa tidak ada ada soal Bahasa Indonesia?” tanya isteri penulis kembali. “Semua calon murid sudah bisa berbahasa Indonesia. Jadi, itu tidak perlu,” sahutnya kembali. Bukan main. Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional kita benar-benar dianggap rendah dan disepelekan. Pengalaman yang menyedihkan itu terjadi setahun silam. Saat itu, penulis memberikan ujian mata kuliah Bahasa Indonesia pada mahasiswa sebuah sekolah tinggi teologi di Manado. Salah seorang mahasiswa yang ikut ujian berasal dari Filipina. Nilai Bahasa Indonesia yang tertinggi justru diraih oleh mahasiswa yang berasal dari Filipina itu. Benar-benar mengecewakan bagi seorang guru yang mengajarkan Bahasa Indonesia pula. Mahasiswa asing justru lebih baik nilainya daripada mahasiswa Indonesia dalam mata kuliah Bahasa Indonesia. Untuk belajar bahasa Indonesia dari buku, diperlukan sumber atau buku dengan teks yang ditulis dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar. Bila tidak, orang yang belajar langsung dari sumber itu akan senantiasa membuat kesalahan. Ini terjadi pada seorang pendeta yang berasal dari Filipina. Pendeta itu sudah lama tinggal di Indonesia. Ia telah

mengikuti pendidikan teologi untuk S-2 dan S-3 di Indonesia. Bahasa Indonesianya sangat baik. Namun, Pendeta itu sering menggunakan kata, “daripada” sedangkan seharusnya adalah kata, “dari”. Ini sebenarnya bukan kesalahan Pendeta tersebut tetapi adalah sumbernya yang menjadi referensi bagi dirinya untuk belajar Bahasa Indonesia, yaitu teks Alkitab terbitan Lembaga Alkitab Indonesia. Kesalahan penyakit “daripada” ini sangat mendominasi teks Alkitab. Agar bahasa lisan Indonesia sama hebatnya dengan bahasa tulis, maka kita harus melatih dan mengasahnya dengan menggunakan Bahasa Indonesia di rumah, di kantor, dan di tempat-tempat lain-lain yang mendukung. Namun, faktanya, kita malu dan enggan menggu-

nakan Bahasa Indonesia sebagai bahasa “resmi” dalam percakapan di tempattempat tersebut. Sebaliknya, kita sangat memuji setinggi langit mereka yang menggunakan bahasa asing sebagai bahasa percakapan di dalam keluarganya, di kantor, dan lain-lain. Lalu, siapa yang akan menggunakan Bahasa Indonesia dengan baik? Pelajaran sangat berharga itu harus menjadi cambuk untuk membenahi penggunaan Bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar di kalangan anak bangsa. Kalau bukan kita yang bangga terhadap bahasa nasional kita, siapa lagi? *** Penulis adalah pengajar pada Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Manado (Unima) di Tondano, tinggal di Manado.

Menunggu KUHAP Baru Nasib Rancangan UndangUndang Kitab Hukum Acara Pidana (RUU KUHAP) hingga kini belum jelas, setelah hampir 13 tahun terkatung-katung. Konon, ada lembaga penegak hukum yang belum ikhlas jika RUU KUHAP itu diberlakukan. Padahal, KUHAP ini merupakan karya agung anak bangsa Indonesia. Pengganti HIR ciptaan Kolonial Belanda yang sudah berusia 27 tahun ini dinilai berbagai kalangan sudah tidak relevan lagi.

Oleh: Humphrey Djemat

sakan pengaruh globalisasi tersebut. Apalagi, dengan telah ditandatanganinya beberapa konvensi internasional yang berkaitan langsung dengan hukum acara pidana. Dalam RUU KUHAP, yang paling kentara adalah penghormatan terhadap hak-hak warga secara menyeluruh. Hal ini sesuai dengan sistem penahanan yang mengadopsi pada Pasal 9 International Covenan on Civil and Political Rights (ICCPR). Dalam beleid itu ditegaskan bahwa jika seseorang ditangkap, maka dengan segera atau seketika (promptly), jaksa penuntut umum membawa surat perintah penahanan dan penyidik membawa orang yang ditangkap secara fisik (physically) untuk dihadapkan kepada hakim dengan didampingi advokat karena yang mempunyai kewenangan untuk menyatakan seseorang ditahan adalah hakim. Hal ini juga seiring dengan makin menggema secara internasional tentang perlindungan terhadap hak asasi manusia (HAM). Bangsa yang kurang memperhatikan HAM akan menjadi bulan-bulanan kritikan sampai pada ancaman boikot internasional. Dengan landasan itulah, RUU KUHAP sangat terang-benderang dalam rangka peng-

hormatan lebih terhadap HAM. Menariknya, beberapa negara maju juga menyusun KUHAP baru yang lebih progresif. Misalnya negara Belanda dan Rusia. Bahkan Rusia menekankan, jika ketentuan perjanjian internasional yang Rusia menjadi pihak bertentangan dengan ketentuan KUHAP-nya, maka ketentuan internasional itu yang harus diterapkan. Hal itu tentu bisa menjadi tolok ukur bagi bangsa ini untuk ikut merevisi KUHAP. Oleh karena itu, sejumlah instansi perlu diingatkan agar tidak terbawa oleh egoisme atau arogansi sektoral dalam menolak RUU KUHAP. Yang harus dikedepankan adalah apa yang terbaik buat nusa dan bangsa. Sebab, landasan filosofis RUU KUHAP adalah Pancasila, yang menjadi sumber segala sumber hukum. Sila kedua Pancasila, “Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab”, menunjukkan manusia sebagai ciptaan Tuhan harus hidup bersama untuk rukun dan damai. Sila ketiga, “Persatuan Indonesia”, menjadi dasar asas legalitas hukum acara pidana yang bersifat nasional, bukan kedaerahan. Sila kelima, “Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia”, menunjukkan bahwa keadilan ekonomi dan sosial

menjadi dasar menuju keadilan hukum. Selama ini proses implementasi dari nilai-nilai Pancasila itu agaknya menjauh. Kita dapat merasakan kondisi masyarakat sekarang yang menunjukkan hilangnya kepercayaan (loss of faith) terhadap penegakan hukum yang berwibawa. RUU KUHAP yang cukup progresif ini harus didukung dengan sikap optimisme sehingga merupakan jawaban terhadap adanya skeptisme sosial, prasangka sosial dan resistensi terhadap keberhasilan fungsi dan peranan hukum sebagai sarana pembaruan masyarakat. Salah satu yang diperkenalkan dalam RUU KUHAP ini adalah advesary system, yang disebut sebagai “sistem berimbang”. Dengan model ini, berita acara pemeriksaan (BAP), menjadi lebih kecil dalam advesary system ini. Karena sistem ini lebih mengutamakan Pasalnya, kini kemajuan teknologi keterangan di muka sidang pengaditerutama di bidang komunikasi, translan, di mana jaksa penuntut umum dan portasi dan lainnya sangat pesat. Hal penasihat hukum bisa menanyakan ini tentu saja membawa dampak sosial, langsung kepada saksi-saksi yang diekonomi dan hukum yang besar. Terhadirkan. Di saat itu pula bisa dilakumasuk, juga berpengaruh pada hukum kan konfrontasi terhadap keteranganpidana. Satu hal yang tak bisa dihindari keterangan saksi yang dibeberkan adalah globalisasi, termasuk di bidang dalam persidangan. Dengan sistem ini, hukum. Penyusunan RUU KUHAP maka kebenaran materil akan lebih tentu tidak bisa dilepaskan dari deterwujud. Beda dengan sistem yang selama ini Penasihat/ Pelindung: Tanhar, pnit. Pemimpin Umum: Jhon Heri M.S.Sos, Pemimpin Perusahaan: Dra Farida Hanim Latif, Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab Umum: Jhon Heri M.S.Sos. Wakil Pimpinan Redaksi/Redaktur Pelaksana/Sekertaris Redaksi: Satria, Kaberlaku, kebanbag Sirkulasi, Layout: Bambang W, Palembang: Satria, Heri, OKI: Tommy Maryandi, Ogan Ilir: Prabumulih: Ali Hanafiah, Muara Enim: yakan hakim dan Marsal Islam, PALI: Marwito, Lahat: Dafri, Fajri, Pagar Alam: Noprizal, Lekat, Didi Gumay, Empat Lawang: - Musirawas/ Lubuk/Linggau: jaksa dipersidanIman Santoso, Noviansyah, OKU: Edi Nurbudi, OKU Timur:-, OKUS:-, Banyuasin: Nachung TJ, Musi Banyuasin: Charles (Kabiro), Tarif gan hanya berpaIklan: Sosial Rp 3000/mmk, Iklan Pendidikan: Rp 4.000/mmk, Iklan Umum: 6.000/mmk, Iklan Kavling BW Rp 190.000/kavling, Iklan Kavling tokan pada BAP FC Rp 300.000/Kavling, Display Iklan Sosial Rp 4500/mmk, Iklan Lowongan Kerja, Rp 4500/mmk, Iklan Pendidikan Rp 6000/mmk, Iklan yang disusun oleh Umum BW Rp 10.000/mmk, Iklan Umum FC 35.000/mmk, Iklan Umum FC Belakang Rp 25.000/mmk, Umum FC Dalam Rp20.000/mmk, pihak kepolisian. Iklan Baris Rp 3000/baris, Xpose halaman dalam Rp.8000/ halaman, halaman belakang 10 Juta Perhalaman*Harga belum termasuk PPN Selain itu, 10 Persen. Alamat Redaksi: Jl. Supeno No 11 Palembang, Telp.0813-6763-6600-0821-7899-3388, Penerbit: CV. Doa Bersama. NPWP: jaksa penun02.543.187.5306.000, SITU: No.A.000.8319-2006, Notaris: Syamsul Alam SH, AKTe NOTARIS No. 21/13-07-2006, Nomor Rekening tut umum dan Bank Sumsel: 140-305-4905, Nomor Rekening Bank Mandiri: 1130007490109, Nomor Rekening Bank Mandiri: 1130007490216, Nopenasihat hukum mor Rekening BCA: 0212592500, Percetakan: Sumeks Intermedia (Isi Diluar Tanggungjawab Percetakan). juga boleh me-

manggil saksi yang tak terdapat dalam berkas perkara, terkait dengan pembuktian. Namun, hal itu tetap dibatasi oleh hakim yang mempunyai kewenangan menyetujui permintaan dari masingmasing pihak untuk menambah saksi. RUU KUHAP juga memperkenalkan sistem penyelesaian perkara di luar pengadilan. Namun, hal ini sebatas pada tindak pidana ringan dan ancaman hukumannya di bawah lima sampai empat tahun. Tapi, tidak berlaku untuk residivis dan tidak dalam penahanan. Sebab, jika sudah ditahan dan tetap dilakukan penyelesaian di luar pengadilan, akan mengurangi nilai penahanan itu sendiri. Penyelesaian di luar pengadilan merupakan suatu upaya agar mengurangi penumpukan perkara di pengadilan, yang selama ini menjadi momok bagi hakim. Selain itu, hakim komisaris merupakan “makhluk” baru yang dikenalkan dalam RUU KUHAP. Soal hakim komisaris, sejatinya tak perlu mengangkat hakim baru, cukup mengangkat hakim yang ada di pengadilan negeri. Yang perlu diperhatikan hanyalah pada titik agar memilih hakim yang memiliki profesionalisme tinggi dan bersih, sehingga tidak dapat diintervensi. Bagi kalangan advokat, tidak ada pilihan lain selain mendukung RUU KUHAP ini. Sudah saatnya advokat bersatu dan berada di garis depan memperjuangkan RUU KUHAP. Jika selama ini advokat menjadi penegak hukum “kelas dua”, maka dengan RUU KUHAP perannya lebih dioptimalkan dalam penegakan hukum. Mari kita dukung KUHAP baru menuju Indonesia baru ini. *** Penulis adalah Ketua Umum DPP Asosiasi Advokat Indonesia (AAI)


jembaran Informasi

SENIN, 13 MEI 2013

3


4

E ntertain

SENIN, 13 MEI 2013

jembaran Informasi

Gosip dan Fakta Seputar Ashanty (?) Memulai kariernya sebagai pasangan duet Anang Hermansyah, memang tak mudah bagi Ashanty. Banyak suara miring yang menilai bahwa ia sekedar mendompleng saja kesuksesan Anang. Belum lagi, tudingan yang menyebutkan bahwa ia ‘menggusur’ posisi Syahrini yang lebih dulu menjadi rekan duet musisi asal Jember tersebut. Apa sebenarnya yang terjadi? Berikut deretan gosip dan fakta yang menyertai kemunculan pelantun ‘Jodohku’ itu. 1. Jadi Penyanyi karena Dompleng Anang Kesuksesan Ashanty di dunia musik Tanah Air kerap disebutsebut karena dirinya mendompleng Anang Hermansyah. Menanggapi hal itu, wanita 28 tahun itu tak sepenuhnya bisa menampik. Baginya, Anang memang menjadi salah satu sosok berpengaruh bagi kariernya di dunia musik. Namun, di sisi lain, bagi Ashanty menyanyi jelas bukanlah hal yang baru ia jajal setelah bertemu dengan Anang. “Aku jadi penyanyi tuh sebenarnya udah lama, sebelum ketemu Mas Anang. Dibilang mendompleng beliau, aku pikir nggak sepenuhnya benar,” ujar Ashanty. 2. Merebut Anang dari Syahrini Sebelum dengan Ashanty, Anang diketahui berduet dan sekaligus dikabarkan memadu kasih dengan Syahrini. Digandengnya

Ashanty untuk menggantikan posisi Syahrini sejak 2011 lalu oleh Anang sempat menimbulkan spekulasi, dirinya sengaja menggeser posisi pelantun ‘Sesuatu’ tersebut. Tapi, apa kata Ashanty? “Boleh dilihatlah jeda waktunya, yang jelas pas sama aku Mas Anang udah nggak kerjasama sama Syahrini lagi. Aku ketemu beliau aja pas lagi duet sama Aurel, Maret 2011,” urai Ashanty. 3. Dikenal sebagai penyanyi pop Hingga kini Ashanty dikenal sebagai penyanyi yang rajin membawakan lagu-lagu bergenre pop. Padahal, wanita yang dinikahi Anang Hermansyah Mei 2012 silam ini mengungkapkan, vokal suaranya identik dengan musik jazz. “Kalau disebut penyanyi pop, sebenarnya vokal aku itu lebih ke jazz. Pop itu pas sama Mas Anang aja sampai sekarang,” tuturnya. 4. Ingin Operasi Hidung karena Tren Ashanty sempat mengaku

ingin menjalani operasi plastik. Hal itu pun dinilai oleh beberapa pihak karena dirinya ingin mengikuti tren permak wajah secara instan yang kini sedang marak. Lantas bagaimana tanggapan Ashanty? “Yang bener adalah aku memang mau operasi untuk ngelurusin hidung aku karena agak bengkok mancungnya. Pengen banget operasi hidung, tapi masih mikir-mikir karena katanya hoki aku di hidungku yang agak miring,” urainya. 5. Pamer Kemesraan untuk Naikkan Popularitas Selama ini Ashanty dan Anang dinilai sebagai salah satu pasangan selebriti yang senang memamerkan kemesraan. Hal itu pun menimbulkan anggapan, ia dan sang suami sengaja melakukan hal itu untuk membuat keduanya populer di mata publik. “Terserah orang mau menanggapinya apa. Selama ini aku kira sih wajar, aku mesra difoto sama suamiku sendiri, bukan sama pria lain,” paparnya. (detikhot.com)

n Ricky Harun

Pamer Cincin, Siap Lepas Masa Lajang?

Jakarta - Lama tak terdengar kabarnya, Ricky Harun dikabarkan sudah melangsungkan pertunangan dengan Herfiza Novianti yang juga seorang bintang sinetron. Benarkah? Foto Ricky Harun dan Herfiza sempat beredar di dunia maya. Dalam foto itu, Ricky dan Herfiza yang merupakan mantan kekasih Raditya Dika itu memamerkan cincin yang melingkar di jari kiri mereka.

Dalam foto tersebut kedua memakai pakaian yang cukup resmi. Ricky mengenakan batik, sementara Herfiza mengenakan baju lengan panjang. Senyum bahagia terpancar dari wajah keduanya. Hingga saat ini baik Ricky maupun sang ibunda, Donna Harun belum bisa dimintai keterangannya tentang foto tersebut. Namun Herfiza sempat menulis di Twitter bahwa Ricky

adalah calon suaminya. “@HerfizaOfficial: Ricky harun calon suami herfiza yg bener :S “@sussilawatie: Hah ricky harun itu calon istrinya herfiza ,yaaahh patah hati gue :(“ Benarkah Ricky dan Herfiza akan segera melepas masa lajangnya atau foto ini sengaja disebar untuk promosi FTV/sinetron? Kita tunggu saja!. (detikhot.com)

n Anak Pertama Uje

Deg-degan Nyanyi di Depan Umum Jakarta- Adiba Khanza Az-Zahra anak pertama dari Uje dan Pipik mengaku grogi saat bernyanyi di depan umum. Gadis yang biasa dipanggil Diba itu mengungkapkan belum terbiasa dengan penampilannya di atas panggung. “Iya ini pertama kali aku nyanyi degdegan tapi senang,” katanya saat ditemui di kawasan Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis (9/5/2013). Diba tak sendiri saat membawakan lagu ‘Umi’ yang diperuntukkan untuk sang ibunda hasil karya sang ayah. Ia ditemani oleh Op i ck ya n g j u g a m e r u p a ka n sa h a b a t d a r i mendiang Uje. “Suatu kebanggan bagi saya bersama Diba bisa hadir di acara ini karena merupakan apresiasi yang sangat luar biasa tentang suatu daerah,” kata Opick. Menurut Opick kemampuan Diba untuk bernyanyi sudah terlihat sedari dini. Hanya saja kepercayaan diri Diba yang masih belum tumbuh secara keseluruhan. “Bakatnya sudah ada. Guru yang bagus memang jam terbang. Potensi suaranya bagus harus diperkenalkan dengan panggung,” lanjut Opick. Sementara itu, Diba mengaku dirinya tidak mengetahui apakah bakatnya menjadi penyanyi atau yang lain.

“Nggak tahu ini kan baru pertama lihat saja nanti. Kalau mau sih, jadi ustadzah, tapi harus belajar dulu. Nyanyi belum persiapan,” ungkap Diba. (detikhot.com)

Sakit, Sania Sampai Harus Operasi di Singapura Jakarta - Penyanyi R&B cantik, Sania memang sudah lama tak terdengar namanya di dunia tarik suara. Hal tersebut karena dirinya baru saja sembuh dari penyakit yang dideritanya. Bahkan ia harus sampai operasi ke luar negeri, Singapura. Saat ditemui di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (9/5/2013), penyanyi bernama lengkap Siti Tuti Susilawati Sutisna tersebut mengaku belum lama sembuh dari penyakit yang sempat mengganggu aktivitasnya. Tidak tanggung-tanggung, ia juga harus melakukan operasi ke Singapura. “Tepatnya pada tahun 2009. Ketika itu saya terkena Adenomiosis. Itu sejenis mium, bukan penyakit mengerikan. Saya harus berobat ke Singapura, harus operasi,” ungkap Sania.

Hal tersebutlah yang membuat Sania harus menghentikan sejenak kegiatannya di dunia tarik suara. “Harus banyak istirahat. Bolakbalik dan sempat satu bulan di sana. Jadi putus hubungan dulu sama promosi,” imbuhnya. Namun berkat usaha dan doa dari orang-orang terdekatnya, wanita kelahiran 29 Desember 1975 tersebut pun akhirnya bisa terlepas dari penyakitnya tersebut. Dirinya kini siap untuk eksis lagi ke dunia hiburan. “Kebetulan saya punya sahabat, namanya Vita Datau. Dia yang memberikan semangat kesembuhan pada saya, memberikan support dan energi. Mudah-mudahan saya diterima lagi di musik Indonesia,” tandasnya. (detikhot.com)


p eristiwa

jembaran Informasi

SENIN, 13 MEI 2013

5

Seminggu Menghilang, Ditemukan Sudah Jadi Mayat

MUARA ENIM,JI- Teka teki identitas mayat dalam karung yang ditemukan warga di aliran Sungai Terusan Toman Kecamatan Penukal Kabupaten PALI terjawab sudah. Ayah tiri korban,Rusmadi (38) mengenali cirri-ciri fisiknya, yakni, dua gigi palsu bagian atas dan tato motif batik serta bertuliskan tanda VS di kaki kirinya saat melihat jasadnya di kamar mayat rumah sakit HM Rabain Muara Enim,Minggu (5/5) sekitar pukul 23.45 WIB. Ayah tiri Korban bernama Rusmadi didampingi kades Teluk Limau Tri Sutrisno,Kades Betung Gelumbang Marsul dan Darmadi Anggota Dewan Muara Enim mengatakan Korban bernama Hardianto (19) Bin Imron warga Teluk Limau Kecamatan Gelumbang Kabupaten Muara Enim diduga sebelum dibunuh terlebih Korban Dirampas mobil Toyota Yaris BG 1029 DC Warna hitam berikut hand phone mililknya. Lalu jasadnya dibunuh dan dimasukan dalam karung kemudian dibuang dan ditemukan Di aliran sungai Sungai Terusan Toman Kecamatan Penukal Kabupaten PALI. Dari penuturan ayah tiri korban, Rusmadi yang diwawancarai di rumah sakit HM Rabain Muara Enim,Minggu (5/5) sekitar pukul 23.30 WIB mengaku, kalau anaknya tersebut telah menghilang sejak, Senin (29/4) lalu. Diceritakan Rusmadi, Minggu siang (28/4), anaknya sempat pacaran dengan pacarnya, Riska warga Gelumbang di rumahnya, kemudian malamnya menonton hiburan organ tunggal (OT) di

Desa Putak Kecamatan Gelumbang. Senin pagi (29/4), anaknya mengantar pacarnya pulang ke rumahnya di Gelumbang. “Tapi,aku tidak tahu, tidur dimana anak aku minggu malam itu, namun, pakaiannya sempat dicucikan oleh pacarnya,”kata Rusmadi yang mendapatkan keterangan dari, Riska pacar anaknya tersebut. Lalu, siangnya lanjut Rusmadi, anaknya mendapat sms dari salah seorang temannya yang berada di Kota Prabumulih. “Tapi, aku tidak tahu apa isi smsnya. Namun, setelah mendapatkan sms tersebut, dia (korban) langsung menuju kota Prabumulih dengan mobilnya,”terangnya. “Setelah itu, tidak ada kabar lagi, kemana keberadaannya,”sambungnya. Selama seminggu lebih kata Rusmadi, dia telah menanyakan beberadaanya anaknya kepada teman-teman sebanya maupun pacarnya tetapi tidak ada kabar. Begitu juga ketika dihubungi melalui telpon selulernya nada tersambung tetapi tidak diangkat. Cetusnya.

Truk Batubara Dibakar, Sopir Berhasil Selamatkan Diri

MUARA ENIM, JI -Aksi penghadangan truk batubara terus berlanjut, sejumlah warga yang kesal karena truk batubara masih berkeliaran di jalan umum, akibatnya truk batubabara BG 8446 BC dari arah Lahat tujuan Lampung saat berada di jalan lintas Desa Lebak Budi Kecamatan Tanjung Agung dibakar sekelompok warga, sedangkan sopirnya, Arif (29) warga Desa Darmo Kecamatan Lawang Kidul melarikan diri. Kapolsek Tanjung Agung AKP Andi Junianto yang dikonfirmasi via ponselnya,Selasa (7/5) 11.45 WIB, membenarkan adanya pembakaran satu unit truk bermuatan batubara asal Lahat tujuan Lampung. Pembakaran dilakukan sekelompok warga yang belum diketahui identitasnya di Desa Lebak Budi Kecamatan Tanjung Agung Kabupaten Muara Enim. “Truk hangus terbakar di bagian depan, kemudian kedua ban mobil bagian depan juga terbakar. Kemungkinan, sebelum dibakar, diduga disiram bensin atau minyak tanah sehingga api cepat membakar dan membesar,”ungkap Andi. “Sopirnya, berhasil selamat, karena melarikan diri dari amukan massa,” kata Andi seraya menyebutkan kalau massa ditaksir lebih dari lima orang. Pembakaran tersebut lanjut Andi, diduga dipicu karena sekelompok warga meminta uang kepada sopir truk dengan jumlah tertentu, namun tidak dpenuhi karena uang yang dimiliki sopir tidak banyak. “Tetapi, kita belum tahu berapa besar uang yang diminta tersebut, sebab kita masih menggali pengakuan sopir.,”jelasnya. Mengenai adanya unsur pemerasan dalam aksi tersebut, Andi belum bisa memastikannya sebab harus didukung dengan saksi-saksi dan bukti di lapangan. “Namun yang jelas, fakta sementara, truk dibakar, artinya, telah masuk unsur pidananya, kita akan kenakan pasal pengrusakan, dengan ancaman diatas 5 tahun penjara bagi para pelakunya,”ujar Andi. “Saat ini kita sedang melakukan penarikan truk yang terbakar, sekaligus mengamankannya ke Polsek Tanjung Agung,”jelasnya. Sementara itu, Kapolres Muara Enim AKBP Mohamad Aris menyayangkan aksi sekelompok warga yang bertindak anarkis dengan melakukan pembakaran truk batubara. Oleh sebab itu, dia memerintahkan kepada Polsek Tanjung Agung untuk menyelidiki para pelakunya dan motif dari pembakaran tersebut. “Kita akan ungkap para pelakunya, dan kita tindak tegas,”ungkap Kapolres. *MSA

“Hingga malam ini (kemarin) saya mendapatkan kabar ada penemuan korban pembunuhan dan jasadnya ada di kamar mayat rumah sakit HM Rabaian.Lalu, saya bersama kades dan ditemani salah seorang anggota Dewan Muara Enim beserta warga lain untuk mengeceknya,”ungkapnya. “Saat dicek ke kamar mayat memang benar anak aku, sebab aku bisa melihat ciri-ciri dua gigi palsu dibagian atas dan

tato motif batik dengan VS di bagian kaki kiri,”sebutnya. Dia berharap, kepada pihak kepolisian untuk mengungkap siapa pelaku pembunuhan anaknya tersebut dan menghukumnya sesuai dengan hukum berlaku. Menurutnya, selama ini, anaknya tidak mempunyai permusahan dengan orang lain. .Kapolres Muara Enim AKBP Mohamad Aris melalui Kasat Reskrim AKP Jhon Lois Letedara yang dikonfirmasi membe-

narkan kalau identitas mayat dalam karung telah diketahui. Pagi ini (kemarin) sudah divisum. Dia menduga, sebelum dibunuh korban sempat dirampok sebab mobil Toyota Yaris miliknya telah menghilang. “Kasus ini masih dalam penyelidikan petugas,”ungkap Jhon. Perlu diketahui, Jumat (3/5), sekitar pukul 14.00 WIB, warga Desa Air Itam Utara, Kecamatan Penukal, Kabupaten PALI, digemparkan dengan

penemuan sesok mayat lakilaki tanpa identitas yang sudah membusuk dalam karung dan dibuang di bawah Jembatan Sungai Terusan Toman. Saat ditemukan, leher korban mengalami luka bacok, luka tusuk di perut, kedua kaki diikat dan pergelangan tangannya sudah putus dan rambutnya sudah pada rontok. Adapun ciri-ciri korban, mengenakan baju kaos oblong warna hitam, celana jeans warna gelap. *Msa

Pembunuh Mertua Akhirnya Menyerahkan Diri

MUARA ENIM,JI – Pembunuh mertua dan melukai isteri yang nyaris mati akhirnya menyerahkan diri ke Pihak berwajib, penyebab aksi nekat yang dilakukan Kusnadi alias Borni (25) menusuk istrinya, Riana (22) dan mertuanya Misna (42) gara-gara sepele. Dari pengakuan Borni, sebelum kejadian ia memang terlibat cekcok mulut dengan istrinya yang menanyakan masalah uang Rp 100 ribu. Ia sudah menjelaskan bahwa uang tersebut dipinjamkan dengan temannya. Namun istrinya tidak terima dan akhirnya terjadilah pertengkaran. “Saya memang mengambil uang istri saya Rp 100 ribu, karena teman saya minta tolong mau pinjam,” ujar Kusnadi, Rabu (8/5/2013) di hadapan penyidik. Kemudian istrinya menghubungi ibunya (Misna, red) yang merupakan mertuanya untuk datang ke kontrakannya. Setelah tiba dikontrakannya, mertuanya mengajak istrinya untuk pulang ke rumah mertuanya. Mendengar hal itu, ia tidak terima dan melarangnya. Namun istri dan mertuanya tetap ngotot pergi dengan mengemasi barang-barang untuk pergi. Merasa omongannya tidak digubris ia pun emosi

Tersangka Kusnadi alias Borni (25) dan mengambil pisau dapur yang kebetulan terletak didekatnya dan langsung menusuk istrinya berkali-kali. Melihat mertuanya ingin membantu

ia pun menusuk mertuanya berkali-kali. Setelah itu ia melarikan diri ke belakang kontrakan tepatnya di dalam kebun karet. Kemudian ia pulang ke rumah kakaknya dan menceritakan kejadian itu. Lalu atas kemauannya sendiri dan saran keluarganya akhirnya ia memilih menyerahkan diri ke Polres Muara Enim. Sebelumnya kata Kusnadi, ia memang sering terlibat cekcok dan ribut mulut dengan istrinya, sebab istrinya sering marah-marah kalau ia kalau pulang hanya bisa bawa uang sedikit sekitar Rp 20-30 ribu perhari. Puncaknya ribut masalah uang Rp 100 ribu yang diambilnya untuk pinjaman ke temannya. “Aku mengaku bersalah dan khilaf. Aku pasrah, dan ingin minta maaf dengan istriku,” ujar Kusnadi yang mengaku baru 1,5 tahun menikah ini. Kapolres Muaraenim AKBP Mohamad Aris melalui Kasatreskrim AKP Jhon Lois Letedara didampingi Kapolsek Gunung Megang AKP Jon Sahibi, membenarkan jika malam tadi (Selasa,red), tersangka dengan diantar keluarganya menyerahkan diri langsung ke Mapolres Muaraenim. Saat ini, pelaku bersama barang buktinya sudah diamankan guna pemeriksaan lebih lanjut.*Msa

Truk Batubara Dibakar, Sopir Berhasil Selamatkan Diri

MUARA ENIM, JI -Aksi penghadangan truk batubara terus berlanjut, sejumlah warga yang kesal karena truk batubara masih berkeliaran di jalan umum, akibatnya truk batubabara BG 8446 BC dari arah Lahat tujuan Lampung saat berada di jalan lintas Desa Lebak Budi Kecamatan Tanjung Agung dibakar sekelompok warga, sedangkan sopirnya, Arif (29) warga Desa Darmo Kecamatan Lawang Kidul melarikan diri. Kapolsek Tanjung Agung AKP Andi Junianto yang dikonfirmasi via ponselnya,Selasa (7/5) 11.45 WIB, membenarkan adanya pembakaran satu unit truk bermuatan batubara asal

Lahat tujuan Lampung. Pembakaran dilakukan sekelompok warga yang belum diketahui identitasnya di Desa Lebak Budi Kecamatan Tanjung Agung Kabupaten Muara Enim. “Truk hangus terbakar di bagian depan, kemudian kedua ban mobil bagian depan juga terbakar. Kemungkinan, sebelum dibakar, diduga disiram bensin atau minyak tanah sehingga api cepat membakar dan membesar,”ungkap Andi. “Sopirnya, berhasil selamat, karena melarikan diri dari amukan massa,” kata Andi seraya menyebutkan kalau massa ditaksir lebih dari lima orang. Pembakaran tersebut lanjut Andi,

diduga dipicu karena sekelompok warga meminta uang kepada sopir truk dengan jumlah tertentu, namun tidak dpenuhi karena uang yang dimiliki sopir tidak banyak. “Tetapi, kita belum tahu berapa besar uang yang diminta tersebut, sebab kita masih menggali pengakuan sopir.,”jelasnya. Mengenai adanya unsur pemerasan dalam aksi tersebut, Andi belum bisa memastikannya sebab harus didukung dengan saksi-saksi dan bukti di lapangan. “Namun yang jelas, fakta sementara, truk dibakar, artinya, telah masuk unsur pidananya, kita akan kenakan pasal pengrusakan, dengan

ancaman diatas 5 tahun penjara bagi para pelakunya,”ujar Andi. “Saat ini kita sedang melakukan penarikan truk yang terbakar, sekaligus mengamankannya ke Polsek Tanjung Agung,”jelasnya. Sementara itu, Kapolres Muara Enim AKBP Mohamad Aris menyayangkan aksi sekelompok warga yang bertindak anarkis dengan melakukan pembakaran truk batubara. Oleh sebab itu, dia memerintahkan kepada Polsek Tanjung Agung untuk menyelidiki para pelakunya dan motif dari pembakaran tersebut. “Kita akan ungkap para pelakunya, dan kita tindak tegas,”ungkap Kapolres. *MSA


6

SENIN, 13 MEI 2013

s umsel

jembaran Informasi

Sumsel Tuan Rumah Porseni se-Indonesia

PALEMBANG, JI- Provinsi Sumsel bersama Bank SumselBabel kembali mendapat kepercayaan untuk menggelar Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) ke-10 antar BPD se-Indonesia. Hal itu terungkap saat Gubernur Sumatera Selatan, H Alex Noerdin menggelar jamuan makan malam bersama seluruh Direktur Utama Bank Pembangunan Daerah (BPD) se- Indonesia di Griya Agung, Kamis (9/5) malam. “Kehadiran para kontingen Porseni ke-10 di Bumi Sriwijaya merupakan kehormatan besar bagi seluruh masyarakat Sumatera Selatan. Untuk itu saya ucapkan selamat datang kepada seluruh Jajaran BPD se- Indonesia,” kata Alex Noerdin dalam sambutannya. Dijelaskan Alex, sebagai tuan rumah Porseni ke-10, Provinsi Sumsel telah menyiapkan berbagai venues olah raga berkelas internasional di Jakabaring Sport Center (JSC). “Sumatera Selatan sudah berpengalaman menyelenggarakan event olah raga internasional. Kami memiliki sarana olah raga terlengkap dan ini

diharapkan menjadi motivasi dan semangat bagi para kontingen yang bertanding,’’ tegas Alex. Kematangan Provinsi Sumatera Selatan dalam menyelenggarakan even-even olahraga internasional seperti ajang SEA Games yang berhasil di tahun 2011 lalu memang sudah tidak diragukan lagi. Sehingga, tambah Alex, Bank SumselBabel sebagai tuan rumah Porseni ke-10 akan senantiasa menjunjung tinggi semangat sportivitas dan ini diharapkan nantinya akan berdampak pada terciptanya prioritas pembangunan antardaerah. Makan malam tersebut dihadiri Ketua Umum Asosiasi BPD, Eko Budi Wiyono. Dalam sambutannya dia mengatakan bahwa pemilihan Bank SumselBabel di Provinsi Sumsel sebagai tuan rumah Porseni merupakan suatu kepercayaan dalam mengadakan

Bupati Optimis Kelulusan Sd/Mi 100 Persen

even berskala nasional. “Pada Porseni ke-10 di Sumsel ini kita harapkan keakraban dan persatuan antar BPD di Indonesia semakin jaya sehingga akan lebih menciptakan siner-

gitas guna mewujudkan BPD regional champions,’’ cetus Eko. Sementara itu, Direktur Utama Bank SumselBabel, Asfan Fikri Sanaf mengatakan, Porseni tahun ini menggunakan wasit

dan juri bersertifikat nasional dengan diikuti oleh sebanyak 1.767 atlet dari 26 BPD seluruh Indonesia dengan 12 cabang olahraga dan 7 cabang seni. Dari 12 cabang olahraga yang

dipertandingkan, terdapat 2 cabang yang akan akan digelar di luar JSC. Yakni golf yang akan diselenggarakan di Lapangan Golf Kenten dan PSCC akan menjadi venues cabang voli.*Ril

270 RTS Diusulkan Pada Program Listrik Murah dan Hemat

MUSIRAWAS,JI- Dinas Pertambangan dan Energi (distamben) Mura usulkan 270 Rumah Tangga Sasaran (RTS) ke Distamben Provinsi Sumatera Selatan untuk menerima KWH dari program Listrik Murah dan Hemat, namun sayang program listrik bagi keluarga tidak mampu tersebut hanya akan diambil 170 RTS sesuai dengan kuota yang didapat kabupaten Mura. Menurut Anwar Sadat Kepala Seksi Perizinan dan Pengawasan Listrik Distamben Mura, pihaknya memang mengusulkan lebih dari kuota ang disediakan, hal ini dilakukan

karena berharap akan ada tambahan kuota yang disediakan, mengingat masih banyak RTS yang membutuhkan program ini, namun sayang kuota yang tersedia memang terbatas. “Kita inginnya ada tambahan kuota mengingat anyak yang membutuhkan listrik melalui program ini, namun apa mau dikata kuotanya memang terbatastidak bisa ditambah,” ujar Sadat 170 RTS yang akan meneima KWH pra bayar dengan kekuatan 450 VA ini nantinya tersebar di 23 desa yang ada di Mura, RTS yang menerima berdasar-

kan usulan desa bersangkutan, dan rencananya akan mulai dilaksanakan pemasangannya pada bulan September mendatang. “ini bukan program listrik gratis tapi dalam petunjuknya dicantumkan tidak dipungut biaya, dan pelaksanaannya paling cepat bulan sembilan nanti,” urai Sadat. Masih menurut Sadat, sejauh ini semua kecamatan sudah mengusulkan RTS yang akan menerima program ini namun semuanya akan dipilah kembali sesuai kuota yang disediakan, seperti kecamatan

Tugu Mulyo yang mengusulkan 68 RTS tentunya tidak semua usulan itu akan diajukan mengingat kecamatan lain juga mengusulkan kuota yang banyak seperti kecamatan Tiang Pumpung Kepungut yang mengusulkan 55 RTS untuk 5 Desanya. “kita akan pilah lagi dari semua usulan RTS penerima, dan semua usulan yang belum masuk tahun ini akan ditampung untuk diusulkan pada tahun berikutnya secara bertahap, dan begitu seterusnya,” jelas Sadat. *Man/Nov

Sampah Berserakan di Kota Baturaja

BATURAJA,JI- Kabupaten Ogan Komering Ulu direncanakan pada tahun 2013 ini akan memperindah Kota agar mendapat ADIPURA, bagaimana akan mendapat ADIPURA Kalau sampah masih berserakan menurut warga Desa Tanjung Baru Kecamatan Baturaja Timur yang tidak mau disebutkan namanya berkomentar bahwa melewati jalan Jembatan IV menuju UNBARA ada tempat pembuangan sampah yang mengeluarkan bau tak sedap apa lagi didekat rumah warga, Tim

BANYUASIN, JI – Bupati Banyuasin H Amirudin Inoed mentargetkan tingkat kelulusan Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidakiyah (MI) tahun 2013 lulus 100 persen, karena di lihat dari tahun sebelumnya tingkat kelulusan tercapai sesuai dengan target. Amiruddin mengatakan, pelaksanaan UN tahun pembelajaran 2012/2013 tidak beda dengan pelaksanaan UN tahun – tahun sebelumnya, mulai dari proses hingga pelaksnaan tepat guna dan tepat waktu. Selain kelulusan 100 persen, juga harus ada peningkatan nilai kelulusan dari tahun sebelumnya, mengingat sebelum UN siswa dan sekolah sudah matang melaksanakan persiapan. “Kita berharap tahun ini kwalitas kelulusan siswa semakin meningkat, sebab semua proses UN sudah terpenuhi mulai dari awal hingga pelaksnaan UN itu sendiri,” jelas Bupati saat meninjau pelaksnaan UN di enam SDN kemarin (6/5). Bupati berharap proses UN mulai dari hari pertama hingga hari terakhir tidak ada

halangan, sebab semua fasilitas sudah terpenuhi termasuk pelaksanaan pengawasan UN dilakukan secara silang. “Bila proses UN berjalan dengan baik, biasanya hasilnya tidak mengecewakan, makanya saya berani mematok target 100 persen kelulusan untuk tingkat SD/MI . Saya optimis target tersebut dapat terpenuhi,” ujarnya. Selain meninjau pelaksanaan UN moment penting tersebut dimanfaatkan oleh para guru untuk melakukan photo bersama dengan bupati dan pejabat Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuasin. Bupati juga sempat mengajak sejumlah siswa siswi kelas rendah di SDN 30 Banyuiasin III, di Mulia Agung untuk photo bersama sebagai kenang-kenangan. Setelah berphoto para siswa ditanya satu – persatu. Pertanyaan diajukan Bupati berkisar cita-cita siswa setelah besar nanti. Siswa yang ditanya bupati ada yang menjawab akan menjadi dokter, menjadi polisi dan Tentara Nasional Indonesia (TNI).*Cung

kebersihan malah pernah membuang sampah disini pakai mobil kuning berpelat merah ungkapnya, yang seharusnya sampah tersebut diangkut, sudah beberapa minggu ini belum ada kendaraan Kebersihan untuk mengambilnya. Berdasarkan pantauan wartawan JI di seputaran Kota Baturaja memang benar sampah tersebut berserakan hampir ke jalan dan sangat menyengat baunya apabila melewati jalan tersebut, Kabupaten Ogan Komering Ulu telah mem-

buat tempat pembuangan sampah dengan dana Milyaran Rupiah di Desa Gunung Meraksa akankah ini percuma? Sudah dimanfaatkan apa belum red, tahun 2012 silam TPA Desa Gunung Meraksa mendapat bangunan jalan Cor Beton menelan dana Rp. 689.000.000 (enam ratus delapan puluh Sembilan juta rupiah) dana APBD OKU dari Dinas Kebersihan dan Keindahan Kabupaten Ogan Komering Ulu. Kepala Bidang Kebersihan Kabupaten Ogan Komering Ulu

Santri dikonfirmasikan melalui Handphonenya mengatakan masih di Jakarta ada urusan. Kepala Dinas Kebersihan dan Keindahan Kabupaten Ogan Komering Ulu Ir H Helman, MM dikonfirmasi melalui handphonenya mengatakan “siapo yang membuang disano”? Katanya apabila kendaraan Dinas Kebersihan yang membuang disitu supirnya akan diberi sanksi, ia menambahkan karena TPA yang di Desa Gunung Meraksa sudah difungsikan, ujarnya.*ENB

BKKBN Berikan Edukasi Perkawinan Bagi Remaja PALEMBANG, JI- Seminar Eagle Junior Documentary Camp 2013 yang digelar oleh Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sumsel memberikan edukasi penting kepada para remaja tentang berbagai materi tentang Pendewasaan Usia Perkawinan (PUP) dan Kesehatan Reproduksi Remaja. Hal itu sebagaimana diungkapkan Ahmad Najib, Asisten III Bidang Kesejahteraan Rakyat Pemprov Sumsel. “Kegiatan ini bisa mengedukasikan remaja di Sumsel agar mengetahui bagaimana cara hidup sehat dan tentang perkawinan bagi para remaja,’’ tuturnya saat membuka Seminar Eagle Junior Documentary Camp 2013, di Aula Pascasarjana Unsri, Jumat (9/5). Ada beberapa narasumber yang mengisi materi, di antaranya Abdul Jalili, SH, perwakilan dari BKKBN Sumsel dan Kasi Pelayanan Kesehatan Dasar Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumsel, dr. Lisa Marniati. Menurut Abdul, perwakilan BKKBN Sumsel yang mengisi materi tentang Pendewasaan Usia Perkawinan (PUP), ada banyak faktor untuk persiapan menjelang pernikahan. “Usia ideal perkawinan itu di usia 20 tahun ke atas. Karena, jika pasangan menikah di bawah usia ideal, maka rentan terjadi berbagai kasus. Seperti perekonomian yang masih belum stabil, tingginya angka perceraian, bahkan bisa menimbulkan kematian ibu dan anak, karena reproduksi di usia muda masih

Para peserta Eagle Junior Documentary Camp 2013 melakukan diskusi tanya jawab dengan para narasumber. lemah,” urainya. Sedangkan menurut dr. Lisa Marniati, Kasi Pelayanan Kesehatan Dasar Diknas Sumsel, para remaja harus mengetahui dan memiliki kesadaran tentang kesehatan reproduksi sejak dini.

“Dengan mereka mengetahui pentingnya kesehatan reproduksi, maka para remaja diharapkan bisa berprilaku sehat dan bertanggung jawab,” paparnya. Seminar yang diikuti oleh per-

wakilan siswa dari tingkat SMP, SMA, dan Perguruan Tinggi di Sumsel ini berlangsung interaktif. Dimana peserta seminar sangat antusias terhadap materi yang diberikan terlebih dengan adanya diskusi tanya jawab. (***)


s umsel

SENIN, 13 MEI 2013

jembaran Informasi

7

Gubernur Resmikan Klinik DW Suroso

MUSIRAWAS, JI- Perhatian dan komitmen Gubernur Sumsel H. Alex Noerdin di bidang kesehatan dan pendidikan tidak dapat dipungkiri lagi. Sebab dalam rangkaian kunjungan kerjanya ke Mura, beliau didampingi istri, Ny. Eliza Alex menyempatkan diri untuk meresmikan sebuah klinik kesehatan bernama DW. Suroso, Kamis (9/5). Klinik tersebut berada di Kecamatan BKL Ulu Kabupaten Musi Rawas. Turut mendampingi pada kegiatan tersebut antara lain Walikota Lubuklinggau SN Prana Putra Sohe dan Wakil Bupati Musi Rawas Hendra Gunawan. Menariknya, sejak pagi hari, ribuan warga Kecamatan BKL Ulu Kabupaten Musi Rawas sudah berkumpul di klinik kesehatan DW. Suroso untuk melihat secara langsung Gubernur H. Alex Noerdin yang selama ini memang mereka cintai. Suwarono (49) seorang petani padi dari Desa Sukorejo misalnya. Dia sengaja tidak ke ladang hanya untuk datang melihat Pak Alex. ‘’Saya sangat bangga terhadap Gubernur H Alex Noerdin yang telah menjalankan program sekolah dan berobat gratis yang sangat membantu masyarakat. Contohnya, anak saya Windi Triapriani yang duduk di kelas 5 SDN

Sukorejo, tidak bayar,’’ ujarnya bangga. Sementara itu, Gubernur H Alex Noerdin dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih dan selamat atas diresmikannya klinik tersebut. Dan semoga klinik ini dapat bermanfaat bagi masyarakat khususnya bagi masyarakat sekitar. Dalam kesempatan itu juga Gubernur menyumbang pembangunan Laboratorium Bahasa dan perlengkapannya senilai Rp 600 juta untuk Akademi Kebidanan Assanadiyah Plaju Palembang. Sementara itu, pemilik Klinik DW Suroso yang juga Direktur Akbid Pondok Pesantren Assandiya Plaju Palembang, M Hamdani mengatakan klinik yang diresmikan adalah salah satu bentuk dukungan atas program berobat dan sekolah gratis Gubernur.

‘’Kami juga mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan Bapak Gubernur,’’ tegasnya. Di sisi lain, dalam sambu-

tannya usai peresmian, tokoh masyarakat Kecamatan BKL Ulu Kabupaten Musi Rawas M Jazuli menyampaikan masyarakat di sini

sangat senang atas adanya program Gubernur Sumsel tentang berobat dan sekolah gratis yang sangat membantu masyarakat.

‘’Juga kami amat mengapresiasi program Santri Menjadi Dokter yang telah Bapak Gubernur jalankan selama ini,’’ cetus M. Jazuli.*Ril

Heri Amalindo Pimpin Warga Empat Lawang Bangga Pali Sendirian PALI, JI- Diruang kerjanya Heri Amalindo Pejabat Bupati Kabupaten PALI, Saat diwawancara langsung koran ini pada Rabu (08/05) mengatakan,” bisa dilihat keadaan Saat ini saya sudah dua hari berkantor disini, Saya ngantor di kantor Camat Talang Ubi hanya Sendirian, belum ada Sekda, Humas dan lainnya”, jelas Mantan Kadis PU Sumsel ini. “ Biarpun keadaannya Seperti ini, saya selaku Bupati PALI Komitmen bahwa ini merupakan tugas yang harus saya jalankan”,keluhnya. Ketika ditanya kapan ada sekda serta pejabat lainnya,” Mudah - mudahan minggu depan, kita sudah tertib Sekda,Asisten, 7 dinas, Serta 2 badan yakni Inspektorat dan Bapeda”, ujarnya. Heri berharap beberapa pejabat ini sudah bisa tertib semuanya demi Bersama - sama bekerja berjuang demi kemajuan Kabupaten

PALI ini, Selanjutnya minggu depan insya Allah kalau tidak ada halangan kita akan menjalani aktivitas sebagai bupati berkantor di km 10 kantor PT. MUSI HUTAN PERSADA( MHP) Rencana kita menumpang disana,” itupun kalau disetujui oleh manajemen PT. MHP, kalau tidak tetap ngantor dikantor camat sampai ada tempat, Selain itu mengenai tempat menginap, saya sudah koordinasi dengan Pertamina, mengajukan pinjam pakai rumah untuk ditempati, informasinya Pertamina sedang mempersiapkan tempatnya, kendati demikian “ saat ini saya sendirian belum ada Sekda serta yang lainnya” Saya selaku bupati dengan kemampuan yang ada bercita cita dalam memajukan Kabupaten PALI mulai dari Infrastruktur Jalan, Memfasilitasi pilleg DPRD PALI persiapan 2014-2015, serta Pemilukada mendatang kata Heri Singkat.* wit

Komitmen H Alex Noerdin Memajukan Dunia Islam n Di Sumsel Tak Perlu Diragukan Lagi

SUMSEL,JI-Mantan Ketua PKB Sumsel Imran Chaniago menilai perhatian Gubernur Sumsel H Alex Noerdin dalam memajukan pengembangan Islam di Sumsel sangat besar dan tidak diragukan lagi. “ Ini terbukti pak Alex selalu memberikan perhatian kepada Ponpes yang ada di Sumsel dan ini bukt nyata dan tidak diragukan lagi,”katanya, Selasa (7/5). Selain itu H Alex Noerdin juga dekat dengan kalangan nahdiyin terutama mantan Presiden RI KH Abdurahman Wahid alias Gus Dus dan istrinya Shinta dan anak Gusdur Yenny Wahid. Sehingga wajar kalau perhatian H Alex Noerdin dengan kalangan nahdiyin di Sumsel sangat besar dan tinggi. “ Sehingga wajar kalau kalangan nahdiyin akan mendukung H Alex Noerdin,”kata pria yang dikenal sebagai pengusaha ini. Menurut Imran Masyarakat dan agama adalah dua hal yang sangat penting untuk diperhatikan dan dibantu di Sumsel dan telah dilakukan H Alex Noerdin. Jika selama ini ada yang belum sempat dibantu ataupun diperhatikan, maka akan Gubernur Sumsel H Alex Noerdin merealisasikan dalam bentuk bantuan dan perhatian dalam pengembangan islam di Sumsel. .“Sumsel yang dikenal sebagai daerah pertama di Indonesia yang menggagas sekolah dan berobat gratis, maka kemajuan pendidikan akan menjadi skala

prioritas. ‘’Karena itu sebagai wujud keseriusan Gubernur Sumsel H Alex untuk memajukan dunia pendidikan Islam di Sumsel, telah memberikan lahan seluas 35 hektar dalam bentuk hibah sebelah kiri JSC Palembang untuk pembangunan kampus terlengkap bagi IAIN Raden Fatah,”katanya Sedangkan salah satu ulama di Sumsel H Junial Komar menilai kalau sosok H Alex Noerdin sudah lama sejak menjabat Bupati Muba memberikan perhatian dan merealisasikan perhatian kepada dunia keIslamanan. “ Terbukti beliau saat menjadi Bupati Muba banyak membantu ponpes dan perlu diingat beliau satu satunya bupati yang melaksanakan program santri jadi dokter di Muba,”katanya. Sekarang saat H Alex Noerdin menjadi Gubernur Sumsel komitmen keislamannya semakin meningkat diantaranya memberikan lahan seluas 35 hektar dalam bentuk hibah sebelah kiri JSC Palembang untuk pembangunan kampus terlengkap bagi IAIN Raden Fatah dan sebentar lagi IAIN Raden Fatah Palembang menjadi Universitas Islam di Indonesia. Belum lagi kedekatan sosok H Alex Noerdin dengan kalangan nahdiyin dan muhamadiyah yang ada di Sumsel. “ Jadi tidak diragukan lagi komitmen beliau tentang keislaman di Sumsel,”kata pria yang juga Ketua DPW PBB Sumsel.*Ril

Miliki Alex Noerdin

EMPAT LAWANG, JI- Tanpa bermaksud menonjolkan kedaerahan, yang pasti warga Kabupaten Empat Lawang amat bangga terhadap H. Alex Noerdin. Sebab dia adalah putra daerah asli Empat Lawang. Dan sebagai Gubernur Sumsel, Alex Noerdin selama ini mampu menorehkan berbagai prestasi, baik nasional maupun internasional. Juga berbagai program yang dilaksanakan macam sekolah dan pengobatan gratis amat menyentuh masyarakat secara langsung. Demikian yang tergambar dalam acara sedekah dan syukuran Gubernur Sumsel H. Alex Noerdin dan istri Ny. Hj. Eliza di kediaman pribadinya, Pendopo Lintang Kabupaten Empat Lawang, Rabu (8/5). Acara ini dihadiri ribuan warga dan para undangan. Dalam momen kesan dan pesan di acara itu, Titin (40) warga Desa Muara Aman mengatakan, program sekolah dan berobat gratis merupakan program yang sangat membantu masyarakat selama ini dan harus tetap dipertahankan dan ditinhkatkan lagi. ‘’Apalagi Sumatera Selatan adalah provinsi pertama di Indonesia yang berhasil melaksanakan program tersebut. ‘’Karena itu kami bangga kepada Bapak Alex Noerdin dan berharap kepemimpinan Bapak di Sumsel dapat terus berlangsung untuk periode mendatang. Dan kami akan mendukung sepenuhnya,’’ ujar Titin. Begitu juga dengan Etty Rahmena (38) warga Desa Air Keruh Empat

Lawang. Dia mengatakan semenjak Alex Noerdin menjadi Gubernur banyak hal yang sudah dirasakan rakyat Sumsel khususnya yang ada di Kabupaten Empat Lawang. ‘’Anak-anak kami sudah bisa sekolah karena tidak bayar, juga kalau sakit tidak perlu mengeluarkan biaya. Karena itu, saya bangga lahir di Empat Lawang karena Pak Alex juga lahir di sini,’’ ujarnya disambut tawa hadirin. Sedangkan tokoh masyarakat Empat Lawang H. Mat Mutiara (65) juga mengatakan hal yang sama. ‘’Tak dapat dipungkiri lagi, berkat kepemimpinan Bapak H. Alex Noerdin, Sumsel kini lebih maju dan terkenal di dunia mancanegara. Kami harapkan segala prestasi yang demikian itu dapat terus dipertahankan dan dikembangkan lagi. Kami juga mendukung penuh langkah Bapak Alex untuk kembali memimpin Sumsel. Kami bangga memiliki pemimpin yang asli Empat Lawang berhasil membawa berbagai kemajuan di Sumsel selama ini,’’ tegas H. Mat. Sementara itu, dalam sambutannya H. Alex Noerdin berterima kasih atas segala doa dan dukungan masyarakat Kabupaten Empat Lawang selama ini. ‘’Dan sebagai putra asli Empat Lawang, saya tidak akan memalukan Bapak dan Ibu sekalian. Saya juga akan membawa seluruh masyarakat Sumsel untuk lebih maju dan sejahtera lagi daripada seka-

rang,’’ ujar Alex disambut tepuh riuh hadirin. Selain itu, terkait hibah lahan pribadi milik orangnya Noerdin Panji di Kecamatan Pendopo Lintang Kab. Empat Lawang untuk dijadikan rumah sakit beberapa waktu lalu, Alex mengatakan bahwa hal itu adalah salah satu bentuk komitmennya dalam mendukung program berobat gratis di Sumsel. ‘’Nantinya di lahan itu, Insya Allah akan dibangun Rumah Sakit Pratama yang mempunyai 50 Bat perawatan. Dan Kabupaten Empat lawang menjadi tempat pertama berdirinya pembangunan Rumah Sakit Pratama,’’ tegas Alex. Di sisi lain, lanjut Alex Noerdin, suksesnya perhelatan SEA Games, maka Sumsel tidak henti hentinya menjadi pilihan berbagai kejuaraan, baik skala nasional maupun internasional. ‘’Bahkan Kementrian Pemuda dan Olahraga Republik Indoensia menunjuk Sumatera Selatan menjadi tuan rumah Islamic Solidarity Games. Hal ini sebagai bentuk kepercayaan Pemeritah Pusat kepada Sumsel. Islamic Solidarity Games ini sendiri rencananya akan dilaksanakan di Pekan Baru-Riau. Tapi karena Riau belum siap melaksanakan event itu, maka Menteri Pemuda Olah Raga minta kepada Pemprov Sumsel untuk melaksanakannya. Dan kita tentu saja siap melaksanakannya,’’ tandas Alex.*Ril


8

SENIN, 13 MEI 2013

T

EKHNO

Remaja 14 Tahun “Bongkar” Bahaya Penggunaan iPad 2

jembaran Informasi

BlackBerry Q10 Berlapis Emas Seharga 24 Juta

DENVER - Gianna Chine, remaja 14 tahun membuat para ilmuwan terpana dibuatnya. Pasalnya, hasil penelitian dalam studinya, warga California, Amerika Serikat ini berhasil menemukan kejanggalan yang terdapat pada iPad 2.

Gianna menjelaskan bahwa gadget besutan Apple ini, dapat mengakibatkan tewasnya seorang penderita serangan jantung akibat magnet yang terletak di dalam tutup iPad 2 itu. Remaja ini memaparkan jika seseorang tertidur dengan posisi iPad 2 di dada, maka magnet di cover perangkat besutan Apple tersebut dapat “mematikan” detak jantungnya. Demikian disitat Watoday, Jumat (10/5/2013). “Saya rasa belum banyak yang mengetahui hal ini, oleh sebab itu saya mempresentasikan hasil penelitian ini agar orang sadar dan menghindari kecerobohan yang berakibat fatal,” ujar Chien di hadapan lebih dari 8000 dokter pada pertemuan Heart Rhythm Society di Denver, California belum lama ini. Penelitian yang dilakukan remaja yang masih duduk di bangku kuliah di Stockton, California, memberikan peringatan penting bagi orang-orang dengan defribrillator implant (baterai generator impuls elektrik kecil yang ditanamkan pada penderita jantung), agar tidak meletakkan iPad 2 di atas dadanya. Sebab, magnet yang ada pada iPad tersebut dapat mematikan defibrillator pada jantung.

Chien menjelaskan, casing penutup iPad 2 mengandung 30 magnet yang dapat menimbulkan risiko berbahaya bagi tubuh penggunanya. Sementara, jika iPad 2 langsung tepat di atas dada dalam jangka waktu lama, itu yang berbahaya. Penelitian Chien dibantu oleh Ayahnya, Walter Chien yang juga seorang electrophyisiologist jantung. Dalam penelitiannya, Walter Chien melibatkan 26 relawan yang menggunakan defibrillator untuk meletakkan iPad 2 di atas dada mereka, kemudian ditemukan bahwa perangkat itu memicu gangguan

pada alat yang tertanam di jantungnya sebesar 30 persen. Sementara, empat alat pacu jantung atau loop-recorder yang juga diuji tidak memicu kerusakan pada defibrillator-nya. Chien tak menyadari penemuannya ini memberikan sumbangan ilmu yang besar terhadap dunia kedokteran. Ia juga mengungkapkan ingin membantu meningkatkan kesadaran pada pasien tentang bahaya magnet pada iPad ini, terutama bagi mereka yang memasang defibrillator di jantungnya. “Pasien defibrillator

tetap masih bisa membeli produk Apple, hanya saja jangan sampai menempatkan mereka tepat di atas dada,” ungkap remaja berusia 14 tahun ini. Chien pertama kali mempresentasikan hasil penemuannya ini di sebuah acara sekolah San Joaquin di County Science Fair, Maret lalu. Kemudian penemuan elektromagnetik ini menempati posisi teratas, sehingga ia pun memberanikan diri untuk mengikuti ajang sains yang lebih besar lagi agar dapat memaparkan penemuannya tersebut. (okezone.com)

‘BlackBerry R10 Dibanderol di Bawah Rp 5 Juta’ Jakarta - Selain BlackBerry Q10, ponsel lain yang rencananya juga akan diperkenalkan bersamaan dalam event BlackBerry Live 2013 di Orlando, AS, adalah R10. Berapa kira-kira harga yang mungkin disematkan untuk versi mid-end dari platform BlackBerry 10 tersebut? Saat dikonfirmasi ke semua operator yang menjadi rekanan BlackBerry di Indonesia, tak satupun yang mengaku tengah menggarap program bundling untuk R10. “Ya, kami berencana ada bundling Q10 sebagai kelanjutan bundling Z10. Soal R10 belum sempat dibahas,” kata Erik Meijer, Director & Chief Commercial Officer Indosat kepada detikINET. Demikian juga yang disampaikan perwakilan Telkomsel, XL Axiata, dan Axis Telekomunikasi Indonesia. Semuanya mengaku tengah fokus menggarap peluncuran Q10 di Indonesia yang diperkirakan bisa komersil Juni mendatang. Meskipun begitu, hampir semuanya setuju jika R10 ini akan hadir dengan harga yang lebih murah dibandingkan dengan Z10 maupun Q10. Seperti diketahui, Z10 dibanderol resmi Rp 6,99

juta. Sedangkan Q10, kata Erik, harganya mungkin tak jauh beda dari Z10. Prediksi tentang R10 sejatinya telah merebak dalam beberapa minggu terakhir. Ada yang menebak harganya akan ada di kisaran USD 300 atau sekitar Rp 3 jutaan. Namun Telkomsel menilai harganya mungkin tak akan serendah itu. “Tapi setauku nggak segitu murahnya walau memang nggak di atas 550 USD juga,” kata Arief Pradetya, Head of Device Bundling and Customization Division Telkomsel kepada detikINET. BlackBerry sendiri sebelumnya memang berencana merilis enam handset pertama yang mengusung platform terbaru BlackBerry 10 dengan segmen pasar premium, menengah atas, dan segmen menengah ke bawah. Setelah Z10 dan tak lama lagi Q10, kemungkinan handset selanjutnya yang dirilis adalah R10. Kita tunggu saja kabar selanjutnya dari BlackBerry dalam acara BB Live 2013 yang akan dilaporkan langsung oleh detikINET dari Orlando, Florida, AS pertengahan Mei ini. (detik.com)

Aplikasi Ini Bisa Menerjemahkan Suara Menjadi Not Balok

STOCKHOLM – Tim peneliti dari KTH Royal Institute of Technology di Swedia mengembangkan aplikasi yang dapat langsung mengubah lagu yang didengungkan atau nyanyikan menjadi partitur (notasi balok dalam komposisi lagu). Adalah ScoreCleaner Notes yang akan “mendengarkan” melodi atau nada yang Anda nyanyikan melalui mikrofon aplikasi untuk kemudian ditulis menjadi not balok untuk Anda. Tak hanya itu, bagi yang gemar berselancar di dunia maya ,seperti media sosial atau email, melalui aplikasi itu, tanpa perlu mengetahui cara membaca atau menulis not balok musik, menjadi tahu. Disadur Wired, Jumat (10/5/2013), aplikasi ini dikembangkan oleh dua insinyur komputer yakni Sven Emtell dan Sven Ahlback. Emtell mengatakan ia ingin merevolusi industri musik melalui aplikasi ini. Cara menggunakan ScoreCleaner

Notes cukup mudah, Anda cukup membuka aplikasi ini kemudian tekan “Record” lalu mulai bernyanyi atau bersenandung. Aplikasi ini akan menerjemahkan irama dan melodi Anda menjadi not balok di lembaran musik. Aplikasi ini juga memiliki versi desktop yang dapat memahami dan mentranskripsi (menerjemah dari suara ke not balok) tidak hanya melodi sederhana yang dinyanyikan oleh Anda, tetapi juga dari suara polifonik yang dimainkan. Synthesizer midi yang terhubung dengan komputer memiliki peranan penting untuk menuliskan musik ini lengkap dengan pitchnya. Sementara bagi mereka yang sudah mahir membaca notasi, software ini menawarkan layanan antarmuka sederhana untuk menavigasi komposisi yang berbeda. Sehingga, pengguna akan mendapatkan gambaran dari rekaman yang berbeda. (okezone.com)

Setelah mengeluarkan iPhone dan iPad berlapis emas, kini perusahaan barang mewah bernama Goldgenie telah menelurkan kembali sebuah gadget berlapis emas, yaitu BlackBerry Q10. Dikutip dari Phone Arena (8/5), BlackBerry Q10 mewah ini dibalut dengan emas 24 karat yang dihargai $2500 atau setara dengan Rp 24,3 juta. Untuk design emas ini, perusahaan akan mengirimnya dengan menggunakan kotak dari bahan kayu premium. Secara spesifikasi, tidak ada yang berbeda antara BlackBerry Q10 emas dengan yang ‘biasa’. Ponsel ini tersedia dalam dua versi, tentu saja dengan harga yang berbeda. Untuk harga Rp 24,3 juta adalah ponsel dengan model Gold, sedangkan untuk model Rose Gold, perusahaan membanderolnya dengan harga sekitar Rp 25,5 juta. Apakah Anda berminat?, (merdeka.com)

‘Portable Sound Camera’ yang Mampu Lihat Wujud Suara

CALIFORNIA - Satu hal yang akan terlintas saat mendengar kata “Sound Camera” (Kamera Suara) mungkin akan sulit menggabungkan arti dari kedua kata tersebut. Akan tetapi, lain halnya jika kedua kata tersebut sampai di telinga Professor Suk-Hyung Bae, melalui dua padanan kata tersebut ia bahkan mampu membuat sebuah perangkat elektronik yang disebut Portable Sound Camera. Produk yang diberi nama SeeSV-S205 ini diklaim memiliki kemampuan untuk memberikan umpan balik secara visual dari sebuah intensitas suara yang dihasilkan oleh perangkat. Umpan balik visual ini dihasilkan oleh perangkat Portable Sound Camera SeeSV-S205 dengan menggunakan 30 unit mikrofon sensitif yang terletak di sekitar perangkat dengan membentuk spiral. Menurut Hyung Bae, prinsip yang digunakan oleh Portable Sound Camera memiliki kesamaan dengan kamera penguji suhu yang hanya memiliki kemampuan untuk menguji tingkat kebisingan secara desibel bukan derajat. Demikian dilansir dari Softpedia, Jumat (10/5/2013). Portable Sound Camera SeeSV-S205 ini juga memiliki kemampuan lain yaitu menentukan titik suara dari sebuah sumber yang mengeluarkan suara bising. Bahkan perangkat ini juga dapat digunakan untuk operasi mata-mata yang dilakukan malam hari guna mendeteksi suara dari musuh yang sedang mendekat. Tidak berhenti sampai disitu, keunggulan lain dari perangkat Portable Sound Camera SeeSVS205 ini adalah kemampuan portabel yang akan memudahkan perangkat untuk dibawa kemanapun saat dibutuhkan dan koneksi nirkabel untuk mempermudah penggunaan hubungan koneksi antar perangkat. (detik.com)


O lahraga

jembaran Informasi

Piala AFC, Timnas U-14 Dipastikan Berangkat Jakarta - Sempat dikhawatirkan tidak akan berpartisipasi di Kualifikasi Piala AFC U-14, timnas Indonesia akhirnya dipastikan bakal terjun turnamen tersebut. Indonesia masih bisa ikut meski sudah terlambat mendaftar. Karena dianggap belum siap, Badan Tim Nasional beberapa hari lalu menyebut Indonesia mungkin tidak akan berpartisipasi di Kualifikasi Piala AFC U-14. Alasannya persiapan tim belum penuh lantaran BTN baru terbentuk beberapa waktu lalu. Peluang Indonesia ikut sepertinya tertutup karena sudah melewati tenggat waktu yang ditetapkan AFC untuk mengirim entry by name pada Selasa (7/5/2013) lalu. Namun BTN kemudian memutuskan untuk tetap mengirim timnas, yang meski sudah terlambat namun tetap diizinkan AFC. “Pendaftaran sebenarnya sudah ditutup Rabu kemarin. Tapi akhirnya AFC mengabulkan permintaan kami untuk memberi tenggat waktu mendaftarkan pemain paling lambat Rabu depan,” ujar Acting Sekjen PSSI Tigor Shalomboboy, yang menggantikan Hadiyandra selama dia umrah, Jumat (10/5/2013). Menyusul putusan AFC tersebut, Tigor meminta kepala pelatih kepala timnas U-14 Mundari karya untuk mempersiapkan timnya guna melakoni Piala AFC U-14 itu. “Dengan kondisi seperti ini kami tetap akan kirim tim ke Piala AFC U-14. Sesuai keputusan BTN, Mundari Karya tetap akan diplot sebagai pelatih kepala dan dia sudah harus segera mempersiapkan semuanya,” sambungnya. Berikut Jadwal Laga Timnas U-14 di Grup F Kualifikasi Piala AFC U-14 2014 di Myanmar: 28-05-2013: Indonesia vs Thailand, 29-05-2013: Indonesia vs Kamboja, 31-05-2013: Singapura vs Indonesia, 02-06-2013: Laos vs Indonesia, 03-062013: Indonesia vs Bangladesh. (detiksport.com)

Akhir Tahun, Messi ke Indonesia Jakarta - Salah satu operator telekomunikasi tanah air berencana mendatangkan megabintang Lionel Messi ke Indonesia pada akhir tahun 2013 nanti menyusul lanjutan kerjasama ekslusif dengan Barcelona. Pada 25 April lalu, Indosat telah menandatangani ikatan kerja sama dengan klub raksasa asal Spanyol, Los Cules. Menyusul hal itu, sang President Director dan CEO, Alexander Rusli, menjelaskan rencana untuk mendatangkan Messi ke Indonesia. Kedatangan Messi itu sebagai bagian promosi untuk memperkenalkan brand baru setelah berganti nama dari Qatar Telecom Group menjadi Ooredoo. “Menyusul kerjasama Indosat dengan FC Barcelona, Messi akan datang akhir tahun ini as part of rebranding group sebagai brand ambassador,” ungkap Alex dalam pertemuan dengan para editor media di kantor pusat Indosat, Jakarta, Rabu (8/5). Selain untuk memperkenalkan brand baru Ooredoo, Indosat juga membidik 1,05 juta pelanggan atau sekitar 13 persen dari delapan juta fans klub sepakbola asal Catalan itu di Indonesia untuk berlangganan layanan Value Added Services (VAS) yang bernuansa Barcelona. “Penggemar Barcelona ada sekitar delapan juta orang di Indonesia. Sekarang sudah ada sekitar 350 ribu terdaftar di layanan VAS Barcelona ini, kita bidik hingga akhir tahun bisa tumbuh tiga kali lipat,” ungkap Alex. CEO Barcelona, Antoni Rossich, menyambut baik kerjasama dengan Indosat ini. Sebabnya, hal itu akan membantu Azulgrana untuk lebih dekat dengan para fans di Indonesia. “Kami sangat senang menyambut Indosat sebagai FCB Official Telecom Partner di Indonesia. Kami sangat yakin bahwa kerjasama dengan salah satu operator telekomunikasi terbaik di Indonesia ini akan membantu kami untuk dapat lebih dekat dengan semua fans kami di Indonesia,” kata CEO Barcelona, Antoni Rossich. (detiksport.com)

SENIN, 13 MEI 2013

9

Empat Pemain Sriwijaya FC Tunggu Pengesahan

Diego Michels dan Dzumafo perlu disahkan oleh PT Liga Indonesia menjadi pemain Sriwijaya FC, karena sebelumnya belum terdaftar sebagai pemain Sriwijaya FC.

Sriwijaya FC menambah empat pemain baru pada putaran kedua ini, yaitu Diego Michels, Dzumafo Herman, Cristian Rotinsulu dan Rifan. Saat ini status keempatnya masih menunggu pengesahan dari PT Liga Indonesia, agar bisa diturunkan pada putaran kedua. Sekretaris PT SOM, Faisal Mursyid mengatakan saat ini pihaknya masih mengurus pengesahan untuk empat pemain ini. “Untuk Diego Michels tinggal menunggu pengesahan, sementara untuk Herman Dzumafo, Cristian Rotinsulu dan Rifan,

proses pengesahan dari PT Liga Indonesia masih diurus,” ujar Faisal Mursyid, Kamis (9/5) kepada GOAL. com Indonesia. Faisal tidak bisa memastikan apakah empat pemain ini sudah mendapat pengesahan sebelum menjamu Persiram Raja Ampat, Minggu (12/5). “Kita tidak bisa berandai-andai, tunggu saja dalam satu sampai dua hari ini. Jika sudah disahkan berarti mereka bisa ditampilkan menghadapi Persiram,” kata Faisal. Dikatakan Faisal, Diego Michels dan

kemenangan untuk bisa mengejar Persipura di puncak klasemen. Namun sayangnya, saat menjamu Persiram, Sriwijaya FC harus kehilangan empat pemain pilar sekaligus, yaitu Ponaryo Astaman, Ahmad Jufrianto, Diogo Santos dan Hilton Moirera. Keempat pilar Sriwijaya FC ini dipastikan absen karena alasan berbeda, bahkan Hilton dan Diogo akan absen memperkuat Sriwijaya FC sampai kompetisi selesai. “Iya, saat menjamu Persiram, kita tidak bisa diperkuat empat pemain. Ponaryo absen karena ikut kursus pelatih, Jufrianto absen karena akumulasi kartu kuning, Diego Santos dipinjamkan ke klub lain, dan Hilton dibarter Kas Hartadi sama Dzumafo sampai akhir musim,” kata Kas, Kamis Dzumafo perlu disahkan (9/5) kepada GOAL.com Indonesia. oleh PT Liga IndoneMenurut Kas, meskipun kehilangan empat sia menjadi pemain pilar sekaligus, namun dirinya sudah menyiapkan Sriwijaya FC, karena pemain pengganti yang sepadan. sebelumnya belum ”Untuk menggantikan Hilton dan Diogo, kita terdaftar sebagai pesekarang memiliki Dzumafo dan Diego Michels. main Sriwijaya FC. Sementara posisi Ponaryo dan Jufe, bisa digantikan ”Selain itu, ada dua oleh Lee Dong Won, Ramdani atau Khoirul Huda,” pemain Sriwijaya FC kata Kas. U-21, yaitu Cristian Rotinsulu Menurut Kas, saat ini Sriwijaya FC tertinggal dan Rifan yang juga harus di daftarkan enam poin dari pemuncak klasemen sementara, ke PT Liga Indonesia agar bisa memperkuat tim Persipura Jayapura. Untuk bisa mengejar Persipura, senior,” ujar Faisal. Sriwijaya FC berusaha memenangkan semua laga kandang dan mencuri angka saat laga tandang. Tanpa Empat Pemain “Salah satunya dengan mengalahkan Persiram. Sebelumnya, untuk bisa mengejar Persipura, Kita berhasil mengalahkan mereka di Sorong, jadi Sriwijaya FC berusaha memenangkan semua di kandang sendiri kita juga optimis bisa mengalahlaga kandang dan mencuri angka saat laga kan mereka,” kata Kas. tandang. Menurut Kas, dengan adanya Tantan dan Sriwijaya FC akan menjamu Persiram Foday, lini depan mereka selama ini sudah kuat. Raja Ampat, Minggu (12/5) di Stadion Gelora Dengan kehadiran Dzumafo, lini depan SriwiSriwijaya Jakabaring Palembang. Pada laga jaya FC diyakini bisa semakin kuat, sementara awal putaran kedua kompetisi Indonesia Super kehadiran Diego Michels diyakini bisa lebih League (ISL) , tim asal Sumsel ini bertekad meraih memperkuat lini belakang. (goal.com)

Disayangkan, Jika PSSI Batal Kirim Timnas U-14 ke Piala AFC

Lionel Messi

Jakarta - Mantan Koordinator Timnas Indonesia Bob Hippy sangat menyayangkan sikap PSSI yang kehilangan semangat mengikutsertakan timnas U-14 di Piala AFC 2013. “Seharusnya sesuai program FIFA. Setiap negara harus memiliki program grass root yang dimulai dari usia 12 tahun dan bertahap di setiap dua tahun di atasnya,” ujar pria yang juga mantan anggota Exco itu di Jakarta, Selasa (7/5/2013). “FIFA beserta AFC juga sudah memiliki program untuk kompetisi di kategori usia dini. Jadi kita harus bisa mengikuti model tersebut jika me-

mang sepakbola kaita mau maju.” Badan Tim Nasional (BTN) kemarin menyatakan bahwa pihaknya belum bisa memastikan timnas bakal dikirim ke Piala AFC U-14. Alasannya karena persiapan tim belum berjalan maksimal. “Mereka ini (pemain-pemain U-14) tengah masuk ke dalam masa pengembangan kualitas permainan. Harusnya PSSI bisa lebih bijak dengan tetap mengikutsertakan mereka ke ajang internasional agar mental bertanding mereka terasah dengan baik,” lanjut Bob. “Indonesia harus melalui proses untuk mengembangkan sepakbolanya. Jangan terfokus sama tim senior, tapi harus bisa fokus di usia dini pula untuk membina benihbenih pemain potensial agar bisa digunakan di masa depannya,” tutupnya. (detiksport.com)


10

SENIN, 13 MEI 2013

A dvetorial

jembaran Informasi

Sumsel Provinsi Bermen tal Juara

Sumatera Selatan kembali membuktikan diri sebagai provinsi yang memiliki mental juara di Indonesia setelah tim voli putra Bank Sumsel Babel (BSB) berhasil keluar sebagai pemenang pada ajang Pro Liga BSI 2013 yang merupakan liga professional bola voli tertinggi di Indonesia.

H

al ini diungkapkan Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), H Alex Noerdin saat menyambut para pemain dan jajaran pelatih tim bola voli BSB serta menerima piala bergengsi Proliga 2013, di halaman kantor Gubernur, Kamis (9/5).

“Kemenangan Bank Sumsel Babel menjadi salah satu bukti bahwa Sumsel memang provinsi yang mempunyai mental juara. Sebelumnya, Sriwijaya FC, Muba Hangtuah, pencak silat dan cabang olahraga lain berhasil merajai di kancah nasional. Jika kita mau dan berusaha, kita pasti bisa,” tegas Alex.

Alex mengatakan, selamat datang kepada para sang juara bola voli Proliga 2013 yang sudah sukses mempersembahkan dan membuktikan kepada masyarakat di luar Sumatera dan Sumsel khususnya yang sudah membuktikan diri merebut gelar juara dari juara bertahan Jakarta Bank BNI. “Saya sangat mengapresiasi apa yang sudah diberikan para atlet bola voli BSB dan segenap jajaran pelatih yang sudah sukses mempersembahkan piala Proliga 2013. Nah, bentuk apresiasi saya kepada seluruh pemain dan jajaran pelatih, maka mereka akan diberangkatkan umroh,” lanjutnya. Sebagai bentuk apresiasi Gubernur, seluruh pemain, jajaran pelatih dan official akan diberikan bonus berupa Ibadah Umroh. Sedangkan bagi yang beragama Kristen, di berikan kesempatan ke Yerusalem. “Semoga hadiah tambahan ini menjadi pelecut semangat untuk seluruh tim dalam upaya mempertahankan gelar pada ajangb Pro Liga berikutnya. Jangan pernah lepas lagi Piala ini ke tim lain karena sudah menjadi kebanggaan seluruh masyarakat Sumsel,” ucap Alex. Sementara itu Direktur Utama BSB, Asfan Fikri Sanaf mengatakan, hasil yang sudah dicapai oleh para pemain dan pelatih dalam kurun waktu 5 bulan yang harus

melakoni 18 kali pertandingan, merupakan hasil dari kerja keras semuanya serta dukungan dari masyarakat Sumsel. “Kami atas nama pemain dan pelatih sangat berterima kasih kepada Gubernur Sumsel Alex Noerdin yang telah memberikan umroh kepada pemain dan jajaran pelatih. Piala proliga ini kami berikan dengan pemerintah provinsi sebagai wujud kebanggaan untuk menuju Sumsel gemilang,” ungkapnya seraya menjelaskan komposisi tim yang terdapat 14 orang pemain diantaranya dua beragama Kristen dan enam orang jajaran pelatih jadi total seluruhnya 20 orang. Gubernur Sumsel H Alex Noerdin, Kamis (9/5)di Halaman Pemprov Sumsel menerima Piala Proliga dari Dirut Bank Sumselbabel Asfan Fikri Sanaf usai diarak disepanjang Jalan Protokol di Palembang.*Adv/Humas Pemprov

H Alex Noerdin

Muara Enim kembali Raih Piala Wahana Tata Nugraha MUARAENIM,JIPrestasi gemilang kembali diraih Kabupaten Muara Enim pada kategori Lomba Tertib Lalu lintas tahun 2012, berhasil mendapatkan Piala Wahana Tata Nugraha (WTN). Piala WTN itu diserahkan oleh Menteri Perhubungan Republik Indonesia, E.E. Mangindaan kepada Bupati Muara Enim Ir H Muzakir Sai Sohar di kantor Kementerian Perhubungan Republik Indonesia, Senin (6/5). Usai diterima di Kementerian Perhubungan, lalu pada Selasa (7/5) sekitar pukul 10.30 WIB, Piala Wahana Tata Nugraha di arak keliling Kota

Ir H Muzakir Sai Sohar

Muara Enim dengan Start Simpang Kepur dan berakhir di Balai Agung Serasan Sekundang (BASS). Piala WTN diarak keliling Kota Muara Enim. Antusias masyarakat kota Muara Enim menyambutnya dengan penuh kemeriahan

ketika iring-iringan kendaraan yang membawa Piala WTN mengelilingi Kota Muara Enim. Dengan diterimanya, Piala Wahana Tata Nugraha Tahun 2012 ini, artinya untuk yang ketiga kalinya, Kabupaten Muara Enim merebut Piala WTN, sebelumnya pada Tahun 2004 dan tahun 2011, WTN berhasil didapatkan. Selain Piala WTN, Kabupaten Muara Enim, pada tahun 1996 juga pernah meraih Piagam Tertib Lalu Lintas. Kemudian,

secara berturut, sejak Tahun 2002 hingga tahun 2010 berhasil meraih Plakat Wahana Tata Nugraha. “Keberhasilan meraih Piala Wahana Tata Nugraha ini tidak lepas dukungan dari semua pihak, termasuk Dishub, Lalu Lintas. Jadi, kita berharap prestasi ini dapat dipertahankan secara konsisten, untuk dapat kembali meraih pada tahun berikutnya,”tutur Bupati Muara Enim Ir H Muzakir Sai Sohar didampingi sejumlah unsur muspida.* ADV MARSHAL


s ambungan

jembaran Informasi

Pelestari Adat Minta Pemerintah Perhatikan Warisan Adat

Musi Rawas, JI- Arsyad Pelaku Adat asal Desa Tanah Periuk meminta kepada dinas Pariwisata dan pemerintah untuk memperhatikan warisan budaya adat asal daerahnya yang ia nilai selama ini diabaikan, hal ini diungkapkannya saat berbincang dengan tim dekranasda kota Lubuklinggau. Pada kesempayan itu Arsyad mengungkapkan dirinya sangat menyayangkan sikap pemerintah yang seakan kurang peduli dengan warisan adat yang ada, padahal dengan melestarikan adat yang ada maka gempuran adat asing yang seolah tak terbendung ini dapat sedikit di rem. “Dulu kami setiap berjanji ketemu pacar selalu

ditempat sepi dan tidak pernah terjadi hal yang tidak diinginkan karena tujuan kami ketempat sepi bukan untuk mesum tapi menghindari kejadian yang tidak diinginkan, dan kami takut jika berbuat esum maka kami akan dihukum adat dan dipermalukan maka kami tidak berani berbuat mesum,” ujar Arsyad. Arsyad prihatin dengan

kondisi budaya anak muda saat ini, dirinya menilai pergaulan anak muda saat ini sudah terlalu banyak dirasuki oleh budaya asing sehingga butuh peran besar pemerintah untuk melestarikan budaya lokal guna menyaring budaya luar yang tidak sesuai dengan kultur budaya Indonesia. “Andil besar pemerintah setempat tentunya dapat embuat kearifan budaya lokal untuk dihidupkan kembali, dan dikembangkan,” papar Arsyad. Selain itu menurutnya dengan menhidupkan budaya lokal maka akan tercermin jiwa lokal, karena dari sanalah orang diluar dapat menilai sep-

erti apa karakter daerah tersebut, dengan itu maka orang luar dapat dengan bijak bertingkah laku saat berada di daerah tersebut. “dengan melihat budaya kita maka orang tidak akan sembarangan masuk kedalam lingkungan kita untuk bertindak tidak senonoh, karena kita memiliki adat yang dipegang teguh dan dilaksanakan dengan baik, karena budaya adat tidak ada yang akan menjerumuskan masarakat kedalam hal yang tidak baik,” tutup Arsyad seraya bercerita tentang budaya rasan dirasan, adat menggelar pernikahan sampai mandi kasai yang pernah ada di desanya.*man/nov

Banyak Penganguran di Oku

BATURAJA,JI-Sidang paripurna istimewa II DPRD OKU masa persidangan ke-2 tahun sidang 2013 dalam rangka penyerahan keputusan DPRD OKU tentang hasil pembahasan laporan keterangan pertanggung jawaban (LKPJ) Bupati tahun 2012 berlangsung lanjar. Agendanya pembacaan rekomondasi DPRD rapat Pansus DPRD terhadap LKPJ Bupati OKU tahun anggaran 2013, penyerahan keputusan DPRD serta sambutan Bupati OKU. Ir. Linda Wati MZ MT yang mewakili Pansus I, II, dan III DPRD OKU membacakan hasil evaluasi dan rekomondasi menyampaikan berdasarkan hasil rapat kordinasi antara Pansus I dengan mantra terkait, seperti Dinas Pendidikan OKU menyatakan bahwa Pansus I mengginginkan SD Model hendaknya dikelolah langsung oleh Pemkab OKU. Pansus I menyarankan agar Pemkab OKU segera mengurus surat pelimpahan pengelolahan SD Model ke Kementrian Pendidikan. Sehingga penfelolah SD Model lebih optimal. Kelas jauh dari SD Negeri 157 di Desa Mandala Kecamatan Peninjauan perlu di pertimbankan menjadi unit sekolah baru supaya untuk berkemudahan layanan pendidikan dasar. Kelas jauh dari SD Negeri 157 OKU telah memiliki 115 siswa. Selain itu Pansus I bahwa jumlah sekolah kejuruan SMK di OKU masuh sedikit dibandingkan sekolah umumm, Pansus I menyarankan agar kedepan jumlah sekolah harus di perbanyak dari sekolah umum. Pasalnya berdasarkan catatan penduduk tahun 2012 dari Disdukcapil OKU bahwa penduduk yang tidak berkerja sebanyak 134.651 orang, apabila angka ini dikurangi anak balita sebesar 46.534

orang maka jumlah penddik dewasa yang tidak berkerja sebanyak 88.117 orang atau 22.44%. Hampir seperempat penduduk OKU tidak berkerja alias pengganguran, itu penting membuka sekolah kejuruan member semangat perwira usahaan kepada anak didik serta berupaya meningkatkan kuwantitas dan kualitas SMK, Ungkap Linda Watu. Hasil rapat pembahasan kerja Pansus II dengan mitra kerja terkait mengenai urursan lingkungan hidup, agar memberikan perhatian serius dalam kaitannya, kebersihan lingkungan tempat tinggal dan lingkungan perkotaan secara umum. Dikasat mata kita melihat dijalan-jalan protokol merupakan wajah Kabupaten OKU masih dipenuhi oleh sampah yang berserakan disebabkan oleh beberapa factor diantaranya tersebutnya selokan saat musim hujan. Khusus Pansus II menyoroti perencanaan proyek yang perlu dilakukan dengan matang atas pertimbangan manfaat dan kekeuatan fisik. Berdasarkan hasil pemantauan dilapangan yang menyangkut pembangunan, gedung, jalan dari beberapa lokasi terdapat jalan yang baru dibangun sudah hancur disana sini, karena kontruksi tidak sesuai dengan yang dikerjakan. Menyampaikan hasil evaluasi rekomondasi Pansus III bahwa Pansus III masing-masing satuan kerja perangkat dinas (SKPD), mitra kerja Pansus III sudah memadai dan realitis sehingga dalam pelaksanaan sudah cukup baik. Capaian ini sudah berimbang antara urusan wajib yang diselengarakan dengan volume kegiatan, dengan kendala dan permasalahan yang terjadi terdapat kekurangan, keberhasilan berbagai sektor bersekala prioritas, yakni dalam

Tanggal 15 Mei Dilaporkan Hamdani ke.......... penyidik sebab penyidik hanyalah petugas biasa bukan sipengambil keputusan, untuk memanggil Herman Deru harus ada izin dari atasannya kalau ijin itu belum keluar maka mereka tidak berani melakukan pemeriksaan terhadap Herman Deru. Jadi tambah Hamdani, karena persoalan itulah maka ia berinisiatif untuk membawa masalah ini ke presiden, “saya sudah siapkan semuanya dan saya sudah mengantisipasi kemungkinankemungkinan yang bisa menggagalkan upaya saya ini,” katanya. “Saya berdoa semoga keinginan saya ini mendapat dukungan dari masyarakat Sumsel dan restu Allah Subhannallah wataalah, sehingga tujuan mulia yang akan saya lakukan ini bias tercapai,” tegas Hamdani. Keinginan Hamdani untuk menghadap presiden disaat berkunjung ke Sumsel, tidak merubah niat dan tuntutannya, ia hanya minta H Herman Deru sekarang masih menjabat bupati di OKU Timur untuk mengakui bahwa anak yang

bernama Agung Firmansyah itu adalah anak kandungnya,”papar Hamdani. Sekedar mengingatkan, Bupati OKU Timur H. Herman Deru sekarang calon Gubernur Sumsel, yang terkena kasus dugaan pemerkosaan terhadap pembantunya Ani Sapiatul Azizah sampai punya anak, akhirnya persoalan ini dibawa ke ranah hukum. Hal ini terungkap ketika kuasa hukum korban yakni dari kantor hukum Firm Hukum M Kamal Singadinata dan rekan, Senin (11/3) melaporkan H. Herman Deru terkait kasus asusila ke Polda Sumsel. Sekitar pukul 12.30 Wib rombongan Kuasa Hukum dari Firm Hukum M Kamal Singadinata dan rekan mendampingi orang tua korban sekaligus sebagai pelapor Hamdani (61). Warga Dusun Karang Kemiri Barat Rt 003 Rw 001 Kel Karang Kemiri Kec Belitang Kabupaten OKU Timur, melaporkan H.Herman Deru yang kini menjabat sebagai Bupati OKU Timur ini dilaporkan

pelaksanaan urusan wajib kesehatan lingkup SKPD Dinkes OKU dan RSUD Ibnu Soetowo masih banyak yang harus dikerjakan dikedua SKPD ini, dibidang kesehatan merupakan penompang kualitas SDM serta kekurangan yang perlu dutanggapi seperti rujukan berobat dari puskesmas, pustu diwilayah kab OKU. Mengenai factor kerja RSUD belum tercapai kedisiplinan dalam pelayanan pasien dikarenakan tidak sesuai honor atau gaji yang ditetapkan. Terhadap layanan Bidan atau perawat yang ada dikecamatan Sonar Peninjauan perlu ada penerbitan izin melalui IBI sesuai prosedur yang berlaku, dan penempatan Dokter untuk penempatan puskesmas, untuk itu sosialisasi perundangan perlu diterapkan ungkap Lindawati. Bupati OKU Drs Yulius Nawawi dalam sambutannya menyampaikan bahwa pihaknya menyadari selain keberhasilan yang telah dicapai di tahun 2012, masih banyak kekurangan kekurangan yang perlu disempurnakan dan ditindak lanjuti pada masa yang akan datang, sesuai dengan semangat UU nomor 32 tahun 2004, peran serta dukungan dari Anggota DPRD dan Masyarakat OKU. Sangat diperlukan sehingga pembangunan yang kita harapkan tercapai sesuai kebutuhan daerah ujar bupati. Menaggapi keputusan dan rekomendasi pansus dprd OKU terhadap LKPJ bupati OKU tahun anggaran 2012 berupa catatan yg berisikan saran, massukan dan koresi terhadap penyelenggaran pemerintahan ke depan,atas nama pemkab OKU disampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan setinggitingginya kepada anggota dewan kata bupati.*ENB.

SENIN, 13 MEI 2013

11

Sismik 3d Gelar Sosialisasi Dikantor Lurah Barat

PALI, JI- Sosialisasi Sismik 3D PT. ELNUSA SANTIKA ENERGI digelar dikantor Lurah Barat Kecamatan Talang Ubi Pendopo Kabupaten PALI, Acara ini dihadiri oleh Asrohi, S.sos, MH Sekcam Talang Ubi, BROTO S Danramil, kapolsek, Bambang Saiful lurah barat, Hms sismik 3D M. Gartijo. Camat talang ubi yang diwakili sekcam Asrohi,S. sos,MH dalam kata sambutannya menghimbau agar masyarakat dapat mendukung kegiatan sismik ini, mari kita dukung Seandainnya ada konflik yang timbul dikemudian, mari kita duduk bersama dengan pihak perusahaan guna musyawarah, Selain itu

Asrohi juga berharap menjelang Pilkada Gubernur ini, masyarakat dapat menjaga keamanan yang kondusif demi kepentingan bersama. Sementara itu dari PT. Elnusa M. Garjito selaku tim surve dalam penyampaiannya di acara sosialisasi berharap agar masyarakat dapat membantu kelancaran sismik ini, Guna kelancaran pihak perusahaan dalam melakukan survei pengeboran, Selain itu untuk konfensasinya 5000 permeter maju, Sedangkan konfensasi perlobang mata bor Rp. 25000,- Perlobang. Diungkapkan oleh garjito” kami survei hanya numpang lewat, seandainya timbul kendala mari kita duduk bersama musyawarah men-

cari jalan keluar terbaiknya. Selain itu dikelurahan/ desa masing - masing yang dilalui len Sismik kita ada humas lokal pendamping tempat masyarakat berkoordinasi. Ada beberapa warga khawatir dengan adanya Sismik 3D dikhawatirkan bisa merugikan masyarakat petani karet, mereka takut berdampak negatif seperti kurangnya hasil panen karet, sehingga dipengujung acara ada beberapa warga mengajukan pertanyaan,” bagamana kalau seperti lumpur Lampindo, tanah bergeser dan dampaknya siapa yang bertanggung jawab, apapun jaminan perusahaan belum tentu terealisasi mereka dengan nada cemas. * wit

PALEMBANG, JI- Selaras dengan program pendidikan gratis sebagaimana yang dicanangkan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel), maka Gubernur H Alex Noerdin pun turut mendukung peningkatan kualitas Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Sumsel. Hal ini disampaikan Alex Noerdin pada pembukaan Festival Kreativitas Guru dan Anak PAUD Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel di Aula Griya Agung Palembang. “Kegiatan ini dirancang untuk menciptakan siswa menjadi lebih kreatif. Jadi, dengan mengasah kreativitasnya, diharapkan para siswa bisa dididik menjadi orang yang hebat dan bahkan bisa menjadi pemimpin dan menggantikan kita kelak,” bebernya kepada Koran Sumsel usai membuka acara tersebut, Rabu (8/5). Selain mendukung peningkatan kualitas PAUD, beliau juga memberikan tanda

apresiasi bagi para guru PAUD, yaitu dengan menganggarkan tunjangan khusus untuk seluruh guru PAUD di Sumsel sebesar 300 ribu per bulan. Tunjangan ini akan diambil dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Sumsel. Bahkan, beliau meminta Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Sumsel, Drs. Widodo, M.Si untuk menganggarkan penambahan fasillitas belajar mengajar guru PAUD yang akan dialokasikan pada APBD-P nanti. “Pak Widodo tolong nanti dianggarkan di APBD-P, bagaimana kita bisa memberikan fasilitas lebih terhadap guruguru PAUD. Karena pendidikan dari guru PAUD inilah sangat berpengaruh terhadap tumbuh kembang siswa nantinya. Sebagai bentuk perhatian terhadap PAUD dan guru, falisitas apapun akan kita diberikan dan kita tambah,” tegasnya. Untuk penyaluran tunjangan ini, beliau mengatakan

akan merealisasikannya secepat mungkin. Nantinya tunjangan ini akan diberikan per Tri Wulan ke seluruh guru PAUD se-Sumsel. Sementara itu, Drs. Widodo M.Pd, Ketua Panitia Pelaksana Festival Kreativitas Guru dan Anak PAUD Disdik Sumsel serta Kadisdik Sumsel mengungkapkan, kegiatan ini penting untuk memotivasi guru dan anak agar lebih kreatif dan inovatif. “Ada sekitar 3.000 anak dan 200 guru dari berbagai TK/PAUD se-Sumsel yang mengikuti rangkaian lomba ini. Kita juga mengajak para guru dalam beberapa lomba agar bisa tampil kreatif sehingga mampu mengajarkan siswanya lebih kreatif lagi,” ulasnya. Ada 12 lomba yang diikuti di antaranya Lomba Mewarnai Ibu dan Anak, Lomba Fashion Show, Lomba Lari Bawa Bendera, Lomba Menari, Lomba Mendongeng, dan lainnya.*Ril

Gubernur Dukung Peningkatan Kualitas PAUD

PKS: Biarkan Lutfhi dan .......... upaya menyita sejumlah kendaraan mewah yang diduga hasil pencucian uang LHI dalam kasus korupsi impor daging sapi. “Karena ada penyerobotan itu, dan itu menyangkut kantor kami, maka kami mengambil sikap. Dan itu

dari halaman 1

dibilang membela Luthfi, apalagi kasus Fathanah dengan wanita cantik,” ujarnya. Terkait rencana rapat yang akan digelar malam ini di Kantor DPP PKS, Jl TB Simatupang, Jaksel, Fahri menjelaskan bila rapat tersebut bersipat dada-

DPRD Minta DPRRI.......... kunci dari suksesnya kita,” ingatnya. Sedangkan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumsel H Yusri Effendi mengatakan, Pemprov Sumsel yang diperintahkan langsung oleh Gubernur H Alex Noerdin telah melakukan serangkaian pertemuan dengan pihak terkait baik dari Muba, Mura, Pemerin-

kan. Materi yang dibicarakan dalam rapat tersebut adalah menanggapi isu-isu terkini. Apakah terkait juga dengan kasus yang menimpa LHI? “Kami dilarang membicarakan proses hukum,” kata Fahri. (ahy/ahy)

dari halaman 1

tah Bengkulu, dan Pemerintah Jambi di Kementerian Dalam Negeri yang dijembatani Direktorat Jenderal Pemerintahan Umum Mendagri (PUM). “Hasilnya semua pihak sudah mengirimkan wakilnya dan menyetujui apa-apa yang disepakati dalam pertemuan membahas pembentukan Muratara terkait batas-batas

wilayah,” tegas Yusri. Dia menambahkan, pihaknya sedang memperjuangkan agar pembahasan Muratara tersebut selesai pada Mei 2013 yang akan dibahas Komisi II DPR RI. “Kita tunggu saja pembahasan Komisi II DPR RI yang akan bersidang antara Mei-Juli 2013,” tandasnya.*Int

dari halaman 1 dengan Bukti Tanda Lapor Nomor : TBL/165/III/2013/SUMSEL berdasarkan laporan polisi nomor :LPB/165/III/2013/SUMSEL tertanggal 11 Maret 2013. Dengan tuntutan agar anak biologinya dengan korban diakui dan terlapor Herman Deru dijerat dengan UU Perindungan Anak yang tertuang dalam UU No 23 tahun 2002 Pasal 77 Jo Pasal 277 KUHP. Menurut pengakuan pelapor Bapak Korban Hamdani, menceritakan jika kejadian memalukan itu berawal dari tahun 2003 sampai 2004, kurang lebih 8 bulan korban Anis Sapiatul Azizah (27) bekerja sebagai Pembantu Rumah Tangga Terlapor Herman Deru sekarang menjabat sebagai Bupati OKU Timur di rumah pribadinya di jalan Hang Jebat Talang Semut Palembang. Sedangkan korban sendiri, masih diceritakan pelapor Hamdani. Anaknya sudah bersuami dengan seorang laki-laki bernama Slamet dengan memiliki seorang anak bernama Anang Saputra yang kini pisah ranjang. “anak

saya itu selama bekerja sebagai pembantu dirinya juga bertugas sebagai pemijat atau mengurut Herman Deru, hingga suatu saat terjadilan peristiwa persetubuhan diluar nikah itu” kata Hamdani. Alhasil, dari hubungan haram yang diduga terjadi dibulan juni 2004 oleh Terlapor Herman Deru tersebut membuat korban Anis hamil 3 bulan. Mengetahui dirinya hamil, korban Ani Sapiatul Azizah pun mengakui kepada Terlapor Herman Deru dan Istrinya bahwa jika dirinya sudah hamil 3 bulan. Akan tetapi hal pahit pun harus diterima korban, oleh terlapor korban diberhentikan sebagai pembantu rumah tangga dan di pulangkan ke Belitang oleh Herman Deru beserta istri. Diantar didekat jalan kampung atau jalan Mangga, BK 8 dekat mesjid Desa Karang Kemiri Kecamatan Belitang OKU. Selama itu, lanjut bapak korban. Ani tinggal di rumahnya dan diurus sampai melahirkan, tepat 14 April 2005 sekitar

pukul 01.30 wib, anak hasil hubungan haram itupun lahir dengan diberi nama AF. “waktu usianya AF 3 bulan kami mendatangi Herman Deru dan memperlihatkan foto dan mengatakan inilah hubungan bapak (Herman Deru) dengan Ani Sapiatul Azizah. Herman Deru terdiam dan menyuruh menemui Bapak Alip saat itu menjabat Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan OKU Timur di Martapura” tutur Hamdani. Kemudian saat usia AF 3 bulan, untuk menghilangkan status sang anak, AF diangkat anak oleh seorang bernama Iwan dia dibantu keluarga rahmat ayah mertua Iwan dengan dibuatkannya akta kelahiran, di Muara Enim yang kini Af sudah duduk di kelas II SD. Akibatnya anak hasil hubungan haram tersebut tidak mendapat status yang jelas, hal ini diungkapkan langsung oleh Kuasa hukum pelapor M Kamal Singadirata, mengatakan “kita sudah resmi melaporkan ke SPK Polda Sumsel, dan kita minta

keseriusan pihak Polda Sumsel untuk menindak lanjuti laporan kami, ini murni tindakan hukum tidak ada unsur politisnya.” Kata Kamal. Sedangkan tuntutan dalam laporan terlapor hanya satu selain kerugian materil dan moril hanya ada 1 tuntutan meminta status bagi kejelasan sang anak AF ini. “Saya berharap saksi-saksi ini kooferatif dengan pihak kepolisian untuk mengungkap jelas permasalahan ini agar status anak ini jelas, karena anak ini harus jelas statusnya sesuai dengan UU perlindungan anak. Anak itu hanya perlu status saja siapa bapak biologisnya.” Ungkapnya. Mengenai bolak balik saat hendak melapor, dijelaskannya “kita tadi diarahkan ke SPK lalu ke Unit PPA Polda Sumsel beberapa kali, UPPA akan tetapi ditolak lantaran belum memiliki tes DNA, rencananya jika tidak diterima maka kami akan ke Mabes apalagi Polda Sumsel ini sedang disorot.” Ungkapnya.***


10

SENIN, 13 MEI 2013

jembaran Informasi


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.