Strategi Outsourcing: Pengertian, Contoh, Manfaat, dan Cara Membangun Strategi yang Tepat.

Strategi outsourcing adalah pengalokasian tugas, fungsi, juga proses di pihak ketiga dengan tujuan menghemat pengeluaran, meningkatkan efisiensi, serta menyelesaikan tugas yang memerlukan keahlian expert
Tim internal merupakan aset utama bagi perusahaan pada mencapai tujuan bisnis. namun, seringkali karyawan tidak memiliki waktu dan keahlian yangAnda butuhkan untuk menangani tugas-tugas tertentu
Oleh karena itu, banyak perusahaan melakukan alih daya pekerjaan pada individu yang andal dan memiliki keterampilan di bidang tersebut
Seberapa bermanfaatnya outsourcing bagi perusahaanAnda? Pahami informasinya dalam pembahasan berikut.
Daftar Isi
Sekilas tentang strategi outsourcing Outsourcing strategy di berbagai industri
Contoh penerapan outsourcing Manfaat menerapkan outsourcing strategy bagi bisnis
1 Meningkat efisiensi
2. Lebih banyak waktu dan sumber daya untuk tugas utama perusahaan
Cara membangun strategi outsourcing
1. Menentukan manfaat outsourcing
2 Membuat deskripsi proyek
3 Merencanakan pembayaran
4 Menunjuk manager outsourcing
Sekilas tentang strategi outsiursing
Definisi strategi outsourcing adalah perencanaan yang menggambarkan bagaimana perusahaan menyewa pihak ketiga maupun seorang untuk mengambil alih dan menyelesaikan tugas tertentu
Daripada membebankan tugas baru pada luar kemampuan karyawan atau merekrut pekerja dalam jumlah banyak, pemilik bisnis cenderung menggunakan outsourcing sebagai alternatif.
Ini karena dengan memanfaatkan perusahaan alihdaya,Anda tidak perlu mengeluarkan budget besar demi membayar pekerja, membeli peralatan baru atau menyewa lahan yang akan jarang digunakan pasca proyek selesai.
Manfaat yangAnda dapatkan yaitu peningkatan produktivitas karyawan, kualitas produk, penghematan pengeluaran hingga pemusatan fokus di kegiatan inti bisnis
Perusahaan alihdaya merupakan solusi bagi bisnis kecil dan baru berkembangan untuk menjalankan operasionalnya dengan efektif
Outsourcing strategi di berbagai industri.
Outsourcing bisa diaplikasikan di perusahaan berskala kecil hingga besar dan untuk berbagai industri tergantung kebutuhan diantaranya:
1 Customer service
Bagi perusahaan yang baru dirintis mungkin tidak memiliki keahlian serta tenaga kerja buat merogoh peran layanan pelanggan
oleh karena itu, tak sedikit yang mengalihdayakan pekerjaan ini ke outsourcing daripada merekrut dan melatih tenaga kerja baru
Sesi perekrutan yang panjang hingga penyaluran tenaga kerja, dilakukan sepenuhnya oleh perusahaan alih daya.Anda hanya tinggal menerima hasilnya.
Walaupun terkesan sederhana, namun customer service memegang peran penting bagi kelangsungan bisnis jangka panjang.
Fungsi layanan pelanggan ini membantu konsumen mengatasi masalah terkait produk atau jasa yang perusahaan tawarkan
memiliki layanan pelanggan andal dan kompeten turut berpengaruh pada branding perusahaan di mata publik
2. Kurir
Perusahaan outsourcing menyediakan tenaga kerja untuk menangani pekerjaan di luar bisnis utama perusahaan atau mampu dikatakan peran pendukung salah satu profesi yang banyak direkrut melalui perusahaan alih daya adalah kurir dan penyortir.
Pihak ketiga mencari tenaga kerja dengan skill yang sesuai dengan pekerjaan kurir mirip cakap dalam mengendarai serta memahami rute jalan
Tenaga kerja untuk kurir paling banyak dibutuhkan untuk industri ekspedisi, jasa pengiriman makanan, dan marketplace
3. Content and blog writing di era yang serba digital, perusahaan dituntut untuk memasarkan produk dan meningkatkan brand awareness melalui platform online mirip website Perusahaan yang bukan bergerak pada industri kreatif mungkin akan kesulitan membuat konten juga menulis artikel demi menunjang kegiatan pemasaran sebagai contoh bisnis restoran yang lebih fokus pada penyediaan menu makanan dna layanan pelanggan, tidak terbiasa membuat menulis ulasan maupun rekomendasi di situs perusahaan.
Daripada melatih skill menulis karyawan yang butuh waktu lama,Anda bisa mengalihkan pekerjaan ke perusahaan outsourcing
4. Marketing
Sama halnya dengan pembuatan konten dan artikel website, pekerjaan marketing juga bisa dialihkan ke perusahaan outsourcing bisnis yang bergerak di bidang penyedia jasa seringkali mengalami hambatan saat memasarkan produknya via online karena termasuk ilmu baru. dengan merekrut pihak ketiga, perusahaan dapat fokus menjalankan operasional bisnis utama, sementara kegiatan marketing dapat dikerjakan pihak ketiga yang lebih ahli
5 Human resource management Manajemen sumber daya manusia turut membutuhkan outsourcing untuk mendapatkan pekerja yang sesuai menggunakan kebutuhan perusahaan salah satu kelebihan menggunakan perusahaan alih daya,Anda bisa menekan pengeluaran operasional
6.Accounting, financial consulting and tax compliance Jenis perusahaan alih daya yang umum dipilih industri finance adalah knowledge process outsourcing dan professional outsourcing Industri bidang tersebut membutuhkan seorang ahli untuk menganalisis, riset data, dan anugerah saran.
7 Computer programming and ITservices
Industri yang bergerak di pelayanan ITdan computer programming juga mengalihdayakan fungsi dan pekerjaan tertentu yang memerlukan peran expertise.
Jenis perusahaan alihdaya banyak dipilih knowledge process outsourcing, professional outsourcing, dan business operation outsourcing
Contoh penerapan outsourcing.
Perusahaan otomotif mungkin menggunakan jasa perusahaan outsourcing buat merogoh alih proses tertentu seperti memasang komponen mobil dan motor, agar irit biaya operasional sewa pabrik dan membayar tenaga kerja
Contoh lainnya perusahaan yang bergerak di bidang pengantaran makanan, mungkin memerlukan jasa outsourcing untuk mendapatkan driver maupun customer service untuk mengisi posisi penunjang di luar bisnis utama pada minimarket atau swalayan yang baru dibuka mungkin memerlukan petugas keamanan atau kebersihan dari pihak luar yang memang sudah kompeten di bidang tersebut
Manfaat menerapkan outsourcing strategy bagi bisnis
Penyedia jasa outsourcing makin berkembang seiring tingginya kebutuhan perusahaan terhadap individu maupun pihak ketiga untuk mengalihdayakan pekerjaan tertentu
Manfaat menerapkan strategi outsourcing adalahAnda bisa fokus menjalankan dan mengalokasikan ketika dan sdm untuk menangani bisnis utama
Adapun penjelasan mengenai manfaat bagi pemilik bisnis Jika menggunakan jasa outsourcing sebagai berikut:
1. meningkat efisiensi
Perusahaan yang mengalihdayakan fungsi atau pekerjaan tertentu menerima laba yaitu adanya efisiensi operasional usaha
Pekerjaan utama dapat selesai tepat waktu apabilaAnda mengalokasikan waktu dan sumber daya untuk mengerjakan tugas tersebut
Menggunakan menggunakan jasa pihak ketiga, fungsi pada luar bisnis utama bisa tetap selesai karena dikerjakan oleh tenaga kerja atau individu yang memang ahli di bidang tersebut
Alhasil, ketika keduanya berjalan optimal profit bisnis ikut meningkat.
2 Lebih banyak waktu dan sumber daya untuk tugas utama perusahaan
Fungsi perusahaan outsourcing ialah membantu bisnisAnda pada menyediakan personil yg kompeten dan mempunyai kemampuan sesuai diperlukan klien agar dapat memberikan donasi sinkron menggunakan taktik yang terdapat pada perusahaan
JikaAnda mengalihkan pekerjaan ke tenaga kerja yg cakap di bidang tersebut, tugas-tugas akan selesai tepat waktu dan hasilnya pun melebihi ekspektasi.
Mengalokasikan waktu dan sdm merupakan upaya jitu bagi perusahaan mengembangkan bisnis dengan fokus di bisnis utama.
Manfaat menggunakan pekerja outsourcing lainnya yakni:
- memiliki kemampuan mengakses keahlian dan sumber daya yang baru.
- Lebih fleksibel untuk memperbarui proses dan menanggapi perubahan
- Mendorong kolaborasi serta inovasi di perusahaan
- Tidak perlu mengurus penggajian tenaga kerja karena ini menjadi tanggung jawab perusahaan outsourcing.
Cara membangun strategi oursocing
Outsourcing Indonesia menjadi solusi bagiAnda yang tertarik mengalihkan fungsi dan pekerjaan tertentu demi fokus mengembangkan bisnis utama
Langkah membangun strategi pengalihdayaan yaitu:
1 menentukan manfaat outsourcing
Outsourcing memang menawarkan keuntungan, namun tidak semua perusahaan memerlukan jasa ini Anda perlu mencari tahu apakah perusahaan alih daya akan meningkatkan produktivitas internal atau tidak
Cobalah menilai seberapa karyawan bisa menyelesaikan tugas yangAnda berikan serta apakah hasilnya sesuai dengan yangAnda harapkan apabila tidak sesuai, perusahaan bisa menggunakan jasa outsourcing
2 membuat deskripsi proyek
Langkah selanjutnya adalah menguraikan keahlian yangAnda perlukan untuk menyelesaikan pekerjaan yang nantinya akan diberikan di pihak ketiga dan pemangku kepentingan di perusahaan
Sebagai contoh ketikaAnda memutuskan mengalihdayakan fungsi customer service, tentukan keterampilan apa yang tenaga kerja wajib punya misalkan problem solving serta sigap
Dengan menetapkan tujuanAnda pada pihak ketiga ini mendorong komunikasi terbuka dan jelas sehingga meminimalkan adanya miskomunikasi
3 Merencanakan pembayaran
Cara selanjutnya menetapkan anggaran yang diperlukan untuk membayar jasa perusahaan alih daya
Tentukan durasi kerjasama yang akanAnda lakukan, memilih metode pembayaran, dan mendapatkan kontak penerima sebagai klien pahami juga apakah ada biaya tambahan seperti administrasi dan sebagainya
4 Menunjuk manager outsourcing
Manajer outsourcing adalah orang yang berasal dari internal untuk mengawasi performa dan kegiatan perusahaan alih daya.
Di samping itu, tugasnya sebagai jembatan komunikasi perusahaanAnda dengan pihak ketiga
Itulah contoh, manfaat, hingga cara membangun strategi outsourcing dengan benar
Menyaring perusahaan yang akanAnda ajak kerja sama penting untuk mendapatkan pekerja yang berpengalaman dan terpercaya.