JUAL RUMPUT JEPANG (ZOYSIA JAPONICA)
Jenis-jenis rumput pun beragam, yang terkenal adalah rumput gajah dan rumput jepang. Rumput gajah mudah perawatannya, tahan panas dan tidak mudah mati. Cara untuk menamannya cukup menempelkannya pada tanah, yang sebelumnya sudah dibersihkan, digemburkan dan diberi pupuk.
Ada bebrapa teknik penanaman rumput agat tidak bergelombang alias rata, yakni dengan memberi jarak tanaman sekitar 2-3 cm. Sebaiknya, selama seminggu, tanaman rumput tidak diinjak-injak terlebih dahulu. Jika Anda hendak menyiram halaman rumput, berpijaklah pada jalan setapak. Setelah dua minggu, baru sebarkan kurang lebih 2-3 sendok makan urea untuk 1 meter persegi rumput, setelah itu siramlah dengan air yang banyak. Alhasil, halaman rumah Anda akan menghijau dan tampak indah untuk dipandang.
9 Jenis Rumput Taman Yang Bagus Untuk Rumah Anda
Jenis rumput untuk taman bagian depan rumah, samping maupun belakang rumah yang populer yakni:
1. Rumput Kentucky
Nama lainnya adalah poa pratensis, jenis rumput ini mempunyai ciri khas warnanya yang hijau kebiruan sehingga banyak yang menamainya dengan istilah bluegrasses. Rumput taman ini bisa menjadi pilihan yang bagus dan menarik untuk halaman rumah Anda.
2. Rumput Grinting/Bermuda
Jenis rumpu taman ini bisa bertahan dengan baik pada kondisi kering karena rumput ini berasal dari sabana Afrika. Rumput bermuda ini juga bisa tumbuh dengan cepat pada daerah dengan curah hujan yang tinggi.
3. Rumput Manila
Sesuai dengan namanya, jenis rumput ini berasal dari negara Filipina. Pertumbuhan rumput manila cukup lambat sehingga tidak memerlukan perawatan yang ekstra. Selain itu, tekstur rumput ini halus sehingga cocok untuk taman bermain anak-anak di rumah Anda.
4. Rumput Jepang
Tekstur rumput jepang hampir mirip dengan rumput peking, hanya saja kerapatan tumbuh kembangnya daun lebih jarang. Dari sisi perawatan rumput Jepang terbilang cukup mudah dan tidak terlalu merepotkan. Asal cukup terkena cahaya matahari ia dapat tumbuh baik di mana saja, karena pertumbuhan yang relatif lambat, sehingga rumput ini tidak cepat gondrong, sehingga tidak perlu pemangkasan secara berkala dengan jadwal tertentu. harga rumput jepang juga terjangkau alias tidak terlalu mahal.
5. Rumput Gajah Mini
Variegata
Rumput gajah mini variegata sangat unik dari sisi penampilan, tekstur dan karakteristik. Jenis rumput ini hampir sama dengan rumput gajah mini, namun yang membedakan adalah dari segi warna, pada rumput gajah mini variegata mempunyai campuran warna putih pada helai daunnya, sedangkan rumput gajah mini mempunyai helai daun berwarna hijau polos. Lalu bagaimana dengan harganya? Harga variegata lebih mahal dari jenis rumput gajah mini.
6. Rumput Gajah Mini
Keistimewaan dari rumput gajah mini adalah mudah dalam perawatannya karena tidak memerlukan banyak sinar matahari untuk tumbuh dengan baik. Sangat sesuai untuk taman rumah yang memiliki pohon-pohon yang rindang. Oleh karena itu, jenis rumput ini banyak dilirik oleh pemilik rumah untuk mempercantik tampilan halaman rumah mereka. Untuk perawatan, Anda haru melakukan pemangkasan 1-2 kali setiap bulan.
7.
Rumput Gajah Biasa
Kelebihan dari rumput gajah yakni rumput yang tahan lama, harga cukup murah, tahan injak dan pertumbuhannya tidak tergantung dari air. Namun kelemahan dari jenis rumput ini dari segi penampilan kurang menarik karena teksturnya yang kasar serta mempunyai ukuran helai daun yang besar dan kasar.
8. Rumput Swiss
Dari kesepuluh rumput yang kami sampaikan, rumput swiss mempunyai tekstur yang paling halus atau lembut. Rumput swiss tidak sesuai untuk halaman taman rumah yang landed, teduh dan lembab.
Rumput ini membutuhkan setidaknya 80 % sinar matahari agar tumbuh maksimal. Dari segi harga, model rumput swiss paling mahal dari jenis rumput lainnya.
9.Rumput Golf
Jenis rumput taman terbaik yang populer adalah rumput golf. Jenis rumput ini cukup unik dengan ukuran tumbuh vertikal paling pendek dari jenis rumput laninnya. Tekstur rumput ini bergerumbul namun lembut. Dari segi perawatan, rumput golf paling merepotkan karena harus dilakukan pemangkasan setidaknya dua minggu sekali dan membutuhkan cahaya matahari yang cukup dan tidak boleh terlalu sering diinjak.
