Radar Tegal 8 Mei 2010

Page 1

CMYK

Harian Pertama Kebanggaan Wong Tegal 20 HALAMAN - Rp. 2.500,-

SABTU, 8 MEI 2010

INDEKS Dana Cupet, SKPD Kebingungan HAL. METROPOLIS

Tingkat Kelulusan Merosot

Kades Pejagan Ditahan Kejari HAL. BREBES DAN BUMIAYU

Konvoi Kelulusan Berujung Penganiayaan HAL. PEMALANG

Bersiap Ngadepin Ujian Semester HAL. XPRESI

APA MANING... 4.657 Siswa SMP Harus Mengulang

RAKA DENNY/JAWAPOS

DIPERIKSA - Syahril Johan didampingi kuasa hukumnya menjalani pemeriksaan terkait makelar kasus dan hukum di Mabes Polri Jakarta, kemarin (7/5).

Susno Berani Sebut Kapolri Arogan JAKARTA - Mabes Polri agaknya harus menemukan cara baru untuk menyeret mantan Kabareskrim Mabes Polri Komjen Pol Susno Duadji ke meja pemeriksaan. Sebab, jenderal bintang tiga non job itu terus berkelit dari panggilan Mabes Polri. Dia bahkan menyebut surat perintah membawa pada panggilan kedua yang akan dikeluarkan adalah bentuk arogansi kepolisian. “Seseorang tidak datang untuk pemeriksaan itu diperbolehkan. Selama alasannya dianggap sah secara hukum. Kalau pada panggilan kedua dijemput paksa, itu arogansi lagi. Hukum itu untuk memberikan kemaslahatan umat,” kata Susno di sela-sela acara Ikatan Keluarga Alumni Universitas Islam Indonesia (UII) di hotel Kartika Chandra kemarin (7/5). Ucapan Susno itu merespon pernyataan Kapolri di Kantor Presiden Kamis (06/05) lalu. Kapolri menyebut penyidik punya kewenangan untuk membawa Susno jika yang bersangkutan tak datang pada panggilan kedua. ke hal 19 kol 4

SEMOK

Ajeng Remix Lagu Jikustik SEBAGAI penyanyi pendatang baru, nama Ajeng (28) mungkin kurang terdengar gaungnya. Namun berbagai prestasi telah direngkuh cewek berambut panjang ini, termasuk mendapat kepercayaan membawakan lagu lawas milik band Jikustik, Saat Kau Tak Di sini. “Aku mendapat kepercayaan penuh dari Mas Pongki (Pongki Jikustik-red) untuk membawakan lagu Saat Kau Tak Di Sini. Lagunya bagus banget,” puji Ajeng soal lagu ciptaan Pongki yang dinyanyikannya. Ajeng tidak merasa terbebani karena lagu yang pernah mengangkat nama Jikustik 10 tahun lalu kembali dinyanyikannya. “Soalnya kerja sama dengan Mas Pongki enak banget, menyanyikan lagu ini dengan aransemen yang berbeda jadi jauh lebih mudah,” beber Ajeng. Dengan aransemen ulang dan konsep musik yang lebih modern, Ajeng yakin bisa memberi warna yang berbeda dengan musik yang tengah beredar sekarang. “Harapannya sih seperti itu, mudah-mudahan masyarakat bisa menerima kehadiran aku dengan lagu yang pernah dinyanyikan Jikustik, tetapi beraroma baru,” katanya. (GIE)

ISMAIL FUAD/RATEG

CORAT-CORET - Sejumlah siswa-siswi SMP di Kabupaten Brebes corat-coret baju seragam sekolah, setelah lulus ujian nasional.

TINGKAT kelulusan pelajar SMP di Kota Tegal dan Kabupaten Tegal, dalam ujian nasional (UN) tahun 2010 ini, menurun drastis dibandingkan UN tahun 2009. Di Kota Tegal, tingkat kelulusan hanya 81,34 persen. Padahal tahun sebelumnya mampu meraih tingkat kelulusan 91,20 persen. Sementara di Kabupaten Tegal, pada tahun 2009 tingkat kelulusan mencapai 96,38 persen, tahun ini merosot menjadi 87,27 persen. Di Kabupaten Brebes, tingkat kelulusannya mencapai 95,562 persen. Dengan tingkat kelulusan tersebut, total siswa di tiga daerah tersebut yang mengalami kegagalan UN dan harus mengulang mencapai 4.657 siswa. Hasil Ujian Nasional (UN) SMP/MTs 2010, serentak diumumkan Jumat (6/5) mulai pukul 09.00 WIB sampai selesai di masing-masing sekolah. Di Kota Tegal, dari 5.107 peserta yang mengikuti UN, 953 di antaranya ke hal 19 kol 4

Mapolres dan DPRD Brebes Digerudug Warga Hatta: Menkeu Tuntut Keadilan Malah Jadi Tersangka

Non-Parpol

BREBES - Ratusan warga Desa Kaliwlingi, Kecamatan Brebes, Jumat (7/5) mennggerudug Mapolres dan gedung DPRD Brebes. Mereka berunjuk rasa mengecam tindakan oknum Polres Brebes yang diduga menyalahi aturan. Disamping itu, pengunjuk rasa juga menuntut pengusutan terhadap oknum mafia tanah yang diduga telah menyebabkan warga Desa Kaliwlingi kehilangan lahannya. Massa berjumlah lebih dari 500 orang. Mereka mulai beraksi sekitar pukul 08.30 WIB dengan mendatangi Mapolres Brebes dengan menggunakan puluhan kendaraan bak terbuka dan sepeda motor. Selain laki-laki, di antara kerumunan massa juga terlihat kaum perempuan dan anak-anak. Tiba di Mapolres, massa langsung menggelar orasi sambil mengusung puluhan poster bertuliskan tuntutan

tersendat beberapa saat. Menurut Asih, koordinator aksi dalam orasinya, pihaknya mengecam keras tindakan oknum-oknum Polres

JAKARTA - Sepeninggal Sri Mulyani nanti, kursi Menteri Keuangan sepertinya akan kembali diisi oleh kalangan profesional. Ini setelah pemerintah mengisyaratkan untuk menutup pintu bagi calon dari partai politik. Menko Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, penunjukan seseorang untuk menempati posisi menteri memang hak prerogatif presiden. “Tapi, pandangan saya pribadi, Menkeu seharusnya dari luar parpol dan tradisi itu akan jadi satu kebijakan presiden,” ujarnya di Kantor Menko Perekonomian kemarin (7/5). Terkait apakah menteri keuangan nanti berasal dari internal Kementerian Keuangan atau tidak, Hatta mengaku tidak akan jadi kriteria utama. “Kriteria umumnya saja yang kita sampaikan,” katanya. Saat ini, dari empat kandidat yang namanya disebutsebut menjadi calon menteri keuangan, dua diantaranya berasal dari internal Kementerian Keuangan, yakni Anggito Abimanyu (Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan) dan Fuad Rahmany (Ketua Bapepam-LK). Adapun dua kandidat lainnya berasal dari luar,

ke hal 19 kol 1

ke hal 19 kol 1

ISMAIL FUAD/RATEG

TUNTASKAN - Warga Kaliwlingi pertanyakan warga yang dijadikan tersangka dalam unjuk rasa di halaman Mapolres Brebes, Jumat (7/5).

dan keluhan. Tak hanya itu, massa kemudian meneriakan yel-yel bernada makian hingga tuntutan kepala desa mundur. Bahkan, karena banyaknya peserta aksi jalur pantura sempat

Sri Mulyani Kunjungi Semarang dan Ziarah ke Makam Kedua Orang Tua

Tak Ingin Dianggap Tinggalkan Tanggung Jawab Setelah menyatakan rencana pengunduran diri dari jabatan Menteri Keuangan (Menkeu) dan jelang job barunya sebagai Direktur Pelaksana Bank Dunia, Sri Mulyani mengunjungi Semarang Jumat (7/5). Dalam kunjungan tersebut, Sri sempat berziarah di makam kedua orangtuanya dan mengunjungi rumahnya di Jalan Kelud Raya. KUNJUNGAN kerja Sri Mulyani ke Semarang sebenarnya untuk meletakkan batu pertama pembangunan Kantor Wilayah Bea Cukai Jateng-DIY di Jalan

arteri. Namun kemarin Ani menyempatkan diri melakukan dua agenda pribadi. Mendarat di bandara Ahmad Yani sekitar pukul 08.00, dia langsung menuju makam Bergota untuk berziarah. Dia berdoa khusyuk di makam kedua orangtuanya almarhum Prof Satmoko dan almarhumah Prof Retno Sriningsih. Setelah itu Sri Mulyani menuju lokasi pembangunan Kantor Wilayah Bea Cukai Jateng-DIY untuk meletakkan batu pertama. Kedatangan Menkeu Sri Mulyani kemarin tampaknya memang sengaja dirahasiakan. Aparat keamanan tampaknya tak ingin terjadi sesuatu hal lantaran tokoh yang datang masih menjadi sorotan. Usai acara kedinasan tersebut, sekitar pukul 11.00 Sri Mulyani menuju rumah kedua orangtuanya

di Jalan Kelud Raya Semarang. Untuk agenda pribadi ini, Sri tetap dikawal ketat. Sejumlah personel Brimob bersenjata lengkap tampak berada diluar rumah. Di dalam rumah, Sri Mulyani tampak bercengkerama dan makan siang dengan keluarganya. Sayangnya wartawan tidak diperbolehkan masuk oleh petugas Bea Cukai. Saat keluar rumah untuk menuju bandara Ahmad Yani, Sri Mulyani juga tidak bersedia berkomentar. Dia langsung naik mobil Hyundai berplat nomor RI 20. Kakak Sri Mulyani, dr Asri Purwanti mengatakan kunjungan tersebut tidak berhubungan dengan akan pindahnya Sri ke Amerika Serikat untuk menduduki jabatan barunya. “Tadi cuma makan-makan saja. Tidak diagendakan sebelumnya.

RICKY/RADAR SEMARANG

NYEKAR - Sri Mulyani saat nyekar ke makam orang tuanya di Pemakaman Bergota, Semarang, kemarin. (7/5).

Dia memang biasa datang ke Semarang kalau ada acara di sini,” ujar anak ke 2 dari 10 bersaudara

itu. Kemarin pihak keluarga menyuguhkan menu tempe gembus ke hal 19 kol 1

Nok Slentik Tingkat Kelulusan Merosot * Wis pada jujur? Susno Berani Sebut Kapolri Arogan * Kira-kira dijawab Siap?

CMYK


WACANA

2

SABTU 8 MEI 2010

RADAR TEGAL

Menyoal Keberhasilan Sri Mulyani Oleh: Munrokhim Misanam

Makin Merosot Oleh: Muh. Abduh TINGKAT kelulusan pelajar SMP di Kota Tegal dan Kabupaten Tegal, dalam tahun ajaran ini, menurun drastis dibandingkan tahun sebelumnya. Di Kota Tegal, tingkat kelulusan hanya 81,34 persen. Padahal tahun sebelumnya mampu meraih tingkat kelulusan 91,20 persen. Sementara di Kabupaten Tegal, pada tahun 2009 tingkat kelulusan mencapai 96,38 persen, tahun ini merosot menjadi 87,27 persen. Penurunan tingkat kelulusan tak hanya di Kota dan Kabupaten Tegal. Seperti halnya tingkat kelulusan siswa SMA yang turun 4 persen, secara nasional, menurut Kementerian Pendidikan Nasional, tingkat kelulusan UN SMP tahun ini turun nyaris lima persen dibanding tahun lalu. “Pimen, ganing tambah mrosot, Wa?” tanya Panjul. “Sampeyan njaluk jawaban positif apa negatif?” jawab Dalipan dengan balik bertanya. Panjul langsung ngragas minta jawab dua-duanya. Ya sisi positif, ya sisi negatif. Oke. Sisi positif. Sampeyan harusnya turut bangga dengan penurunan tingkat kelulusan ujian sekolah. Bisane? Sebab, hal tersebut bisa menunjukkan naiknya tingkat kejujuran siswa. Kejujuran sudah menjadi tema dalam pelaksanaan UN tahun ini, yakni bagaimana siswa dapat berprestasi, namun harus jujur dalam menggapainya, termasuk kejujuran berbagai pihak yang terlibat dalam pelaksanaan UN. “Kayane ya pada turun-turunan. Tapi dasar uteke ketul, dadine ora lulus,” timpal Panjul. “Ganing sampeyan negatif tuli. Bukannya saya lagi bicara yang positif dulu.” Terusna positipe. Tema kejujuran itu diperkuat dengan penandatanganan pakta kejujuran oleh berbagai pihak, mulai dari tingkat pusat hingga dinas pendidikan tingkat provinsi dan kabupaten/kota untuk berkomitmen terhadap kejujuran. Sekolah tak lagi buta memburu tingkat prosentase kelulusan setinggi-tingginya, dengan nekad membocorkan atau mengerjakan soal, atau memberi kelonggaran siswa untuk saling mencontek. Apalagi pengawasan dan pemantauan memang lebih banyak, sehingga potensi-potensi kecurangan dapat ditekan seminimal mungkin. “O kaya kuwe. Ya wis, tingkat kelulusan merosot ora papa, sing penting pada jujur.” Saiki sisi negatifnya. Rasanya jika program pembelajaran di setiap sekolah dijalankan sesuai kurikulum yang ada, hasil Ujian Nasional pasti akan baik. Bukannya tambah jeblok. Memang banyak faktor yang menentukan keberhasilan siswa dalam mengerjakan soal UN. Tapi setidaknya ada dua unsur yang menentukan kelulusan UN ini. Kualitas Guru yang memberikan pengajaran dan Kualitas belajar siswa. Jika salah satu kurang, misalnya guru yang mengajar tidak berkualitas, tidak mengajarkan apa yang seharusnya, atau mengajarkan hanya sedikit saja karena kemalasan guru, maka bisa saja terjadi ketidaklulusan. “Gurune tah pada olih sertifikasi, tapi tetep ora mutu juga! Ngejar sertifikat bukannya untuk meningkatkan mutu, tetapi nggolet pendapatan sing luwih gede. Toli barang pendapate gede, uangnya bukan untuk menambah pintar, dengan membeli buku atau sarana pendidikan lainnya, tetapi mborong sing ora-ora. Luwih gaya. Mikire mobil, atau gonta ganti motor.” Bisa juga karena memang kualitas belajar siswa yang kurang. Apabila siswa tidak belajar dan inginnya bermain saja, pasti ketidaklulusan bisa terjadi. “Godaane bocah saiki pirang-pirang. Dolanan games online terus sampai sungkan sinau. Wis kaya kuwe, waktune entek nggo sms-an karo demenane! Apamaning wong tuwane ora kontrol.” Soal UN itu sendiri menentukan ketidaklulusan. Apakah soal UN terkait dengan kurikulum yang sudah diajarkan si sekolahsekolah, atau dibuat variasi lain yang justru tidak banyak terkait dengan apa yang siswa pelajari. Hal ini juga perlu menjadi pertimbangan. Pemerintah perlu mengevaluasi akan hal ini, mengapa terjadi peningkatan ketidaklulusan? Dengan demikian dapat dicarikan solusinya untuk meningkatkan kembali kelulusan siswa. Apamaning jarene pan dadi Tegal Cerdas. “Tingkat kelulusane be merosot, pan dadi Tegal Cerdas kepimen?” ujar Panjul nyinyir. (*)

Harian Pertama Kebanggaan Wong Tegal Pendiri: H. Mahtum Mastoem (Alm), Komisaris Utama: HM Alwi Hamu, Komisaris: Lukman Setiawan, Dwi Nurmawan, Direktur Utama: Yanto S. Utomo, Direktur : Moh. Sukron Pemimpin Umum: Moh. Sukron. Pemimpin Redaksi: M. Abduh. Wakil Pemimpin Redaksi: Wawan Setiawan. Redaktur Pelaksana: Suyuti Abdul Ghofir. Redaktur: Hesti Prastyani, Zuhlifar Arrisandy, M. Riza Pahlevi, Khikmah Wati. Asisten Redaktur: Arief Nur Rahardian Sidiq, Sekretaris Redaksi/Persh: Kharisma Dewi. Kota Tegal: Hermas Purwadi, M Saekhun, Laela Nurchayati, Rohman Gunawan. Brebes: Abidin Abror. Bumiayu: Teguh Supriyanto. Slawi: Iman Teguh Supriyono (Kepala Perwakilan), Agus Wibowo Pemalang: Embong Sriyadi (Kepala Perwakilan), Ali Basara, Moh. Khasanudin. Pekalongan: Ade Asep Syarifuddin. Pracetak: Feri Setiawan, Dian Prayudi Aji, M Yahya, Dedy Irawan, Dwi Nanda P, Asep Ariadi S. Desain Iklan: A.Sekhudin. Iklan: Moch. Arifin (Manajer Tegal), Yully Trieyani, Arifudin Yunianto, Riyanto Harjo, Teguh Widodo Nawawi, Agus Mutaalimin, Indani Dwi Oktina, Wahyudi. Pemasaran: Umaman Sahareka, Yuyuk Darwati, Muslih, Zaenal Muttaqin, Sunarjo. Keuangan: Yela Rahmadiah, Lita Rahmiati, Dwi Titi Lestari, Mubin, Djuhaeri Effendi, Moh. Erlin, Imron Rosyadi. Promosi (Off Print): Taufiq Ismail. Alamat Redaksi/Pemasaran/Tata Usaha: Jl. Perintis Kemerdekaan Tegal telp. (0283) 340900 (hunting), Fax (0283) 340004. Pekalongan: Jl. Irian No 10 telp (0285) 432.234. Semarang: Anang Bastomi. Jakarta: Samsu Rijal, Ferdinan Syah, Azwir AR, Arif Badi K, Eko Suprihatmoko. Alamat: Komp. Widuri Indah Blok A-3 Jl. Palmerah Barat No 353, Jakarta 12210 Telp (021) 5330976, 5333321 Fax: (021) 5322629. Eceran: Rp 2.500/eks. Percetakan: PT Wahana Java Semesta Intermedia Kompleks LIK Dampyak -Tegal.

Tarif Iklan: Umum/Display: Rp 22.000/mm kolom, Sosial/ Keluarga: Rp 15.000/mm kolom, Iklan Baris Laris: Rp 15.000/baris, Iklan Colour: Rp 33.000/mm kolom, Iklan halaman 1 (depan): Tarif + 200%, Creative ad: Tarif + 50% NPWP No: 01.994.052.7-501.000. Bank: Bank Mandiri Cab. Tegal a.n. PT Wahana Semesta Tegal No. Rek: 139.0002152787. Bank Jateng Cab. Tegal No. Rek: 1.004.02598.5 a.n. PT Wahana Semesta Tegal

Semua wartawan Radar Tegal dilengkapi tanda pengenal/surat tugas dan tidak dibenarkan meminta/menerima imbalan dalam bentuk apapun dari narasumber.

MUNDURNYA Sri Mulyani Indrawati dari jabatan menteri keuangan merupakan keputusan yang cukup mengejutkan. Walaupun, hal tersebut sepenuhnya bisa diprediksi. Kalau Sri Mulyani mundur begitu saja tanpa embel-embel, mungkin shocking effect-nya tidak sebesar saat ini. Embelembel yang menempel itu, Sri Mulyani dikabarkan ditawari jabatan yang cukup bergengsi di lembaga keuangan internasional, Bank Dunia, untuk posisi managing director. Faktor apa yang menggerakkan sampai muncul hal itu? Banyak spekulasi yang muncul. Terlepas dari kemelut politik yang mungkin membelit kasus tersebut, sudah banyak anggapan yang muncul bahwa ditariknya Sri Mulyani ke jajaran pimpinan Bank Dunia tidak terlepas dari prestasinya menghindarkan perekonomian Indonesia dari krisis ekonomi global. Bank Dunia dikabarkan menginginkan Sri Mulyani bisa membawa pengalamannya dalam mengelola perekonomian Indonesia ke Bank Dunia. Sri Mulyani telah dianggap berhasil dalam mengarahkan perekonomian Indonesia. Banyak fakta yang mendukung hal itu. Salah satunya adalah pertumbuhan ekonomi Indonesia yang dianggap cukup tinggi di tengah-tengah perekonomian dunia yang tidak menentu. Lebih dari itu, ekonomi Indone-

sia tetap tumbuh dalam ukuran yang cukup substansial, sekitar 5 persen, saat tingkat bunga kredit rata-rata kurang lebih 14 persen. Dengan tingkat bunga setinggi itu, susah dibayangkan bagaimana ekonomi suatu negara bisa tumbuh. Faktor itulah yang mengakibatkan para pejabat Bank Dunia terkagum-kagum. Sebab, hal tersebut tidak mungkin terjadi dalam mindset mereka. Hal itu benar-benar menjadi sesuatu yang misterius. Seberapa misteriuskah? Untuk mengetahui hal ini perlu pemgkajian secara mendalam dan tentu saja menggunakan perspektif yang berbeda. Penggunaan perspektif yang berbeda ini penting karena perspektif ekonomi arus utama (mainstream) tidak mampu menjelaskan fenomena tersebut. *** Pemikiran ekonomi saat ini telah terkooptasi oleh suatu pendekatan yang bersifat transaksional. Karena itu, hal tersebut dianggap bisa diwakili angka-angka saja. Padahal, kalau diingat bahwa ekonomi berbasis perilaku manusia, hal itu tidak bisa dilepaskan dari budaya tempat manusia tersebut berada. Untuk itu, sudah semestinya hal tersebut kembali didudukkan pada domain yang tepat. Orang tidak bisa memperoleh banyak dinamika dari perilaku ekonomi yang terjadi ketika

melihat inflasi hanya melalui data angka. Ambil contoh sektor makanan tradisional di Jogjakarta. Orang bakal terheranheran melihat Jogjakarta. Dengan hanya uang Rp 5.000, orang bisa makan dengan kenyang di warung makan. Hal tersebut bisa terjadi karena tidak terlepas dari budaya yang sudah terbentuk bertahuntahun. Kalau menengok sejarah, Sultan HB VI pernah membuat dekrit ekonomi yang berisi imbauan kepada seluruh rakyat agar tidak mengambil keuntungan berlebihan dalam menjual makanan dan sejenisnya demi kemanfaatan bersama. Didorong rasa cinta yang mendalam dari rakyat Jogjakarta kepada sang raja, imbauan itu telah membentuk perilaku masyarakat Jogjakarta yang sampai sekarang masih bisa dirasakan. Hubungan antara budaya dan ekonomi tersebut juga bisa digunakan untuk melihat ekonomi kontemporer Indonesia saat ini. Rakyat Indonesia punya kebiasaan menjaga hubungan kekerabatan atau perkawanan yang kemudian diekspresikan dalam bentuk saling mengabari satu dengan lainnya. Bahkan, hal tersebut telah berubah dengan kebiasaan ngerumpi. Ketika fasilitas komunikasi memudahkan, mereka bisa ngerumpi melalui telepon, baik

bercakap-cakap langsung ataupun SMS-an. Karena itu, tidak mengherankan sektor komunikasi telah tumbuh dalam tingkat yang cukup substansial dan menyumbangkan jumlah yang signifikan pada pertumbuhan ekonomi Indonesia, terlepas dari tingkat bunga yang tinggi. *** Fenomena lain adalah budaya korupsi dan pencucian uang. Korupsi di Indonesia yang masif diyakini diikuti dengan kegiatan pencucian uang. Bentuk yang populer, pencucian dilakukan dengan seolah-olah menginvetasikan uang hasil korupsi tersebut di sektor produksi atau riil. Karena lebih bersifat mencuci daripada berbisnis yang sesungguhnya, hitungan kelayakan bisnis tidak terlalu menjadi perhatian. Karena itu, investasi tetap jalan walaupun sebenarnya tidak menguntungkan. Hal tersebut menjelaskan mengapa ekonomi tetap tumbuh meskipun berada pada tingkat bunga yang tinggi. Hal lain yang mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia adalah underground economy. Sektor itu diprediksi punya ukuran yang cukup besar walaupun tentu saja tidak ada data pendukung. Hal tersebut bisa dilihat dari banyaknya kasus narkoba yang bisa dibongkar. Penegakan hukum yang lemah telah menjadikan Indonesia sebagai surga bagi

Lampu Mati Urung Diganti

Sing Pan Tanggung Jawab Sapa?

Sebulan Langsung Gajian

AKEH wong cerita yen lesehan nang pinggir dalan Slawi-Adiwerna kuwe ora mung nyediakna poci karo mendoan tok, tapi (maaf) ana “susu” ana apa. Eh, setelah aku melu kanca nang lesehan, nyatane bener. MAlah ana oknum aparat negara sing kaya kuwe. Padahal sangartine aku intansi neng Kab. Tegal setiap minggune olih siraman rohani. Apa ora eman-eman karo ilmune, trus ora melas karo kiyaine? Apa sengaja Kab. Tegal sing akeh pesantrene pan didadekna tempat kaya kwe? Sing pan tanggung jawab sapa? Ayo jawab! 085842718xxx

KARYAWAN BLUD RSUD dr Soeselo Slawi tahun 2009 wajib orientasi 3 bulan tanpa gaji, dan baru bulan ke 4 dapat gaji. Tapi kenapa tahun 2010 kok baru 1 bulan langsung tandatangan kontrak dan terima gaji? Giamana pak direktur? 081542037xxx

Awas Portal Maut PAK Kepala DPU Brebes, tulunglah portal nang Jalan Prapatan Sawojajar Pesantunan dipindah ya kena oh. Soale dalane peteng, gadine akeh kecelakaan motor. Maturnuwun ya... 081542033xxx

Gawe SIM C Pira Sih? KEPADA Yth Bapak Kapolresta Tegal. Pak sebenarnya biaya perpajangan SIM C berapa sih? Soalnya di pelayanan SIM tidak ada papan atau data biaya pembuatan SIM-nya. Kami mohon kiranya bagian pelayanan SIM untuk memasangnya supaya masyarakat yg mau bikin SIM tau. Trims. 08170641xxx

Jangan Salahkan Massa KEPADA Yth Kapolsek Adiwerna, jangan salahkan massa kalo nantinya akan turun tangan menertibkan warungwarung lesehan mesum di sepanjang Jalan Raya Banjaran sampai Slawi. Terima kasih. 085642524xxx

PIMEN kiye tiap bayar PAM neng Mejasem dijudesi plus digalak karyawane. Padahal aku pan bayar, dudu ngutang duit. Haruse pelayanan ke pelanggan diutamakan. Tolong ditindak pak petinggi PDAM, masalahe petugas di loket PDAM Mejasem pada belagu dan mengecewakan pelanggan. Terima kasih. 085728543xxx

Nggo “Buang Sperma”

*) Munrokhim Misanam PhD, Direktur Program Pascasarjana FE UII Jogjakarta dan alumnus Rensselaer Polytechnic Institute, New York, AS.

Pesene enyong, muga-muga apa sing pernah diucapna waktu kampanye bisa ditepati janjine karo warga Kota Tegal. Sing krungu-krungu jare masalah wajib belajar 12 tahun bebas biaya. Yen iya enyong melu seneng. Bocah-bocah melu kecipratan janjine pak walkot. Janji kuwe utang sing kudu disauri. 085642631xxx

ENDAH Tegal Keminclong Moncer Kotane dadi kenyataan, lampu PJU sing mati cepet diganti. Nang RT 11 RW 3 Jalan Cerme Marpangat-Mangkukusuman, wis luwih 3 minggu lampu PJUne mati nganti saiki urung diganti. Gerakane ndelen... 081326835xxx

Karyawan PDAM Mejasem Judes

pengedar, bahkan produsen narkoba. *** Sekarang, jika Bank Dunia ingin merekrut Sri Mulyani dengan alasan untuk menularkan pengalamannya dalam memberikan solusi bagi negaranegara miskin yang terbelit berbagai masalah, hal tersebut tidaklah sepenuhnya memiliki argumen yang kuat. Memang disadari, Bank Dunia kini kerepotan menemukan pola dasar untuk mengentaskan negara-negara dalam pengaruhnya dari kubangan kemiskinan. Namun, pola dasar tersebut belum kunjung ditemukan atau mungkin tidak pernah ditemukan. Sebab, masalah yang dihadapi suatu negara sangat khas sehingga memerlukan solusi yang khas pula. Mempertimbangkan sifat itu, pengalaman Indonesia belum cukup untuk bisa diangkat sebagai pola dasar atau umum yang dimaksud Bank Dunia. Apalagi, keberhasilan Indonesia -jika dianggap sebagai keberhasilan- lebih disebabkan dorongan budaya ekonomi setempat daripada formulasi kebijakan pemerintah. (*)

GRAFIS : DWI NANDA P

Kudu ganti foto, gawe KTP sementara, gawe KTP asli. Mangsude apa? Wong susah disusahna maning! 087868674xxx

Apa Kata Gayus SEKADAR himbauan; bayarlah pajak tepat waktu. “Hari gini malas bayar pajak, apa kata Gayus?!” 085869000xxx

Ribut Tunjangan Fungsional Terus

Tarok-Tarokan Nang GOR

begitu anakke durung bisa maca Alqur’an karo durung ngarti syarat sahe sholat ora ditangisi. Biasa-biasa tok. Tapi ora kabeh wong tua kaya kuwe dink... 085659788xxx

MOHON kepada Satpol PP dan Polsek Tegal Timur supaya merazia anakanak yang pacaran di komplek GOR Wisanggeni, terutama malam minggu. 085729030xxx

Makadam Bae

Ora Nggo Trek-trekan

BAPAK-bapak wakil rakyat di Kab. Tegal, tulung mumpung reses kae dalan sing anjog Margajaya Tonggara Kec. Kedungbanteng ditiliki ya kena oh. Dalan nggo liwat wong apik dalan kebo. Melas rakyate. Angger durung kuwat ngaspal ya makadam bae. Yakin sung, melasi rakyate. Suwun. 081548019xxx

BUAT yg berwenang tulung kyeh, dalan ngarepe GOR Wisanggeni didalahi jeglukan ya kena oh ben ora nggo trek-trekan. 0819614xxx

BUPATINE Tegal, tulung keh neng Guci karo Cacaban diadakna razia ya kena oh. Soale pelajar akeh sing mbolos mono pas jam sekolah. Ora mung kaya kuwe tok, selain nggo tempat mbuang stres kadang ya dienggo “mbuang sperma”. Dianggepe praktek biologi bab reproduksi apa yah? Kiye tah tulung ya, wong jamane jaman edan, wonge ya akeh sing pada edan. Ya seora-orane wong sing duwe kekuasaan bisa nggawe kebenaran lah. Aku tah rumangsa wong cilik ora bisa apaapa. 087832813xxx

DITAMBAH tunjangan lan fungsioanal gawe tambah belih peta mulange. Guru-guru aja ngributna bae masalah fungsional dari kota maupun pusat, dadine malah ora mikir bocah piben pada pinter-pinter. Kapan dunia pendidikan di negara kita bisa maju, gurune ribut fungsional bae. Mulang sik sing bener, masalah fungsional ora sah diributna yen wis wayahe be ngintil dewek. Tiru mulange guru-guru gemien, bener-bener pahlwan tanpa tanda jasa. Ora kaya saiki, ribut tunjangan fungsional trus! 085642939xxx

Gawe KTP Ribet Nemen

Mentingna Dunia Tok

Janji Kuwe Utang

PAK Bupati nggawe KTP be fotone sejen-sejen, wis kaya kuwe dadine 3 wulan. Mbuang2 duit temen. Aku sing pan butuh nggo luruh kerja dadine bingung. Mbokene aku duwite laka.

ASALAMUALAIKUM. Aku pan ngresula kieh. Tulung dimuat, masalahe penting. Wong tua saiki pada mentingna urusan dunia tok. Anakke ora lulus UN nangis sampe klenger2. Tapi

JUJUR bae, waktu Pilwalkot Tegal enyong pendukung Pak Ikmal karo Pak Habib Ali. Ora karena janji-janine, tapi karena kharismatike. Wonge kalem karo taat beragama. Pasangan sing cocok!

Urip Tambah Susah SUSAH tambah susah. Ngater Simbah priksa nang rumah sakit nang dalan ketilang. Angger dalan gede ana operasi tah tak lumrahi. Tapi bisane dalan cilik tetep ana operasi ? Yen komplit alasane tutup sepentil, yen ora lengkap 50 ewu. Wis motor olih nyilih tambah susah. 087830382xxx

Data Nama Disamakan PEGAWAI Sensus, kami rakyat awam mohon menulis data nama disamakan dengan kartu keluarga, begitu pula pada RT agar menulis surat disamakan dengan kartu keluarga. Suwun. 02836030xxx

PENGIRIM NGRESULA YANG BERUNTUNG : 1. 2. 3.

087830097324 085642524212 085659788262

Anda mendapatkan Hadiah masing-masing 1 dus Susu Bubuk Kedelai AFIS, hadiah dapat diambil di Harian Pagi Radar Tegal dengan melampirkan fotokopi KTP dan menunjukan no HP anda.

Anda pernah merasa tidak puas dengan pelayanan publik? Anda pernah kecewa karena mendapatkan pelayanan yang tidak semestinya dari instansi tertentu? Layangkan perasaan anda ke rubrik Ngresula ini, via SMS 08159440722, email rateg2000@yahoo.com, surat ke Radar Tegal Jalan Perintis Kemerdekaan No. 32 Tegal. Tulis dengan bahasa yang sopan dan bisa menggunakan bahasa Tegal. Bagi tiga pengirim Ngresula yang beruntung masing-masing mendapatkan satu dus (200 gr) susu bubuk kedelai produk AFIS Tiap Harinya. Produk tersebut dapat diambil di Kantor Radar Tegal dengan menyerahkan fotocopy KTP dan menunjukan no HP anda.


CMYK

METROPOLIS

SABTU, 8 MEI 2010

3

RADAR TEGAL

EKONOMI Pelaksanaan Reses Pertama Anggota DPRD Kota Tegal

SAATNYA TAGIH JANJI PELAKSANAAN reses I anggota DPRD Kota Tegal yang telah digelar beberapa waktu lalu ternyata bukan hanya sebagai ajang penyampaian aspirasi pembangunan fisik ataupun non fisik. Namun sejumlah warga yang hadir dan diundang dalam reses, justru memanfaatkan sebagai ajang untuk menagih janji. Baik janji anggota DPRD, maupun janji wali kota saat kampanye. Suasana reses semakin ramai, karena sebagian besar warga yang bertanya langsung maupun lewat tulisan, justru mempertanyakan komitmen janji DPRD dan wali kota. Beberapa janji yang ditagih, antara lain soal program pendidikan gratis2 tahun, pembuatan Sertifikat Hak Milk (SHM) bagi warga yang tempati tanah pemkot, serta beberapa janji yang pernah dilontarkan anggota DPRD saat pencalonannya.

ROCHMAN GUNAWAN / RATEG

RESAH – Pedagang ayam mengeluh omset dagangannya turun, lantaran beredarnya isu ayam tiren.

Keluhkan Isu Ayam Tiren SEJUMLAH pedagang ayam potong di Pasar Pagi Kota Tegal mengeluh dengan beredarnya isu ayam tiren atau mati kemarin. Menurut pengakuan sejumlah pedagang, akibat santernya isu tersebut omset pedagang mengalami penurunan hingga 20 persen akibat menurunnya permintaan. Berkembangnya isu perdagangan ayam tiren bukan kali ini saja terjadi. Beberapa waktu silam juga santer terdengar tanpa diketahui asalnya. Badriyah, pedagang di Pasar Pagi Kota Tegal mengatakan, beredarnya isu ayam tiren membuat dagangannya sepi pembeli. Padahal, dia dan pedagang lain tidak pernah menjual ayam tiren. Ayam potong yang dijualnya merupakan ayam segar yang baru di dapat dari rumah potong unggas. Isu tersebut, jelasnya, harus diusut sehingga tidak merugikan pedagang kecil seperti dirinya.

ke hal 9 kol 1

SERAP ASPIRASI - Anggota DPRD Kota Tegal, Kusnendro ST, saat menggelar reses untuk untuk menjaring aspirasi warga. M SAEKHUN/RATEG

ke hal 9 kol 1

HUKUM PoncoAkuiAdaKreditFiktif BABAK baru menguak jaringan korupsi uang negara yang dikelola PD Badan Kredit Kecamatan (BKK) Tegal Selatan membuahkan hasil. Dari pemeriksaan saksi yang juga Mantan Pimpinan PD BKK Tegal Selatan, Ponco Edi Amanto SE (40), diketahui jika yang bersangkutan turut menyetujui langkah penarikan tabungan dengan slip dan tanda tangan nasabah yang dipalsukan atas masukan dari Jabidin. Ponco sendiri mengetahui adanya kredit fiktif yang dibuat Jabidin, sehingga kas sempat bolong. Di sinilah dia diberi masukan oleh Jabidin untuk membuat slip penarikan fiktif sekitar 70 lembar dari rekening nasabah yang jumlahnya mencapai Rp 2.0411.819.659. Kapolresta AKBP Drs Kalingga Rendra Raharja SE melalui Kasat Reskrim Iptu Heriyanto SH, menyatakan, langkah yang diambil Ponco saat itu semata untuk menyelamatkan hasil audit yang dilakukan audit internal. “Dia sebenarnya telah mengetahui bahwa ada kredit fiktif yang dilakukan Jabidin. Sehingga membuat kas kedodoran sebesar Rp 1.861.266. 500,” terangnya, Jumat (7/5) kemarin. ke hal 9 kol 5

HISTERIA

Kelulusan UN Turun, Sekolah Dijaga Polisi 125 Siswa SMPN 13 Mengulang TIGA BELAS polisi, Jumat (7/ 5), berjaga-jaga di SMPN 13 Kota Tegal. Aparat ditugasi mengamankan jalannya pengumuman

hasil Ujian Nasional (UN) 2010 di sekolah tersebut yang menurun drastic tingkat kelulusannya. Kondisi di atas sangat kontras dengan sekolah-sekolah lain yang hanya dijaga sekitar 2 orang polisi. Ketatnya penjagaan di SMPN 13 disinyalir, lantaran

jumlah siswa yang gagal dan tidak lulus jumlahnya mencapai ratusan. Kepala SMPN 13, Dwi Setiawan, memang tingkat kelulusan di sekolahnya menurun dari tahun sebelumnya. Tahun ini hanya bisa mencapai angka 47,48 persen. Pa-

dahal pada 2009 lalu, persentase kelulusannya 87,43 persen. “Dari 238 siswa yang mengikuti ujian, hanya 113 saja yang berhasil lulus. Sisanya 125 anak, harus mengulang pada ujian ulangan 17 sampai 20 Mei mendatang,” katanya.

Menurutnya, ketatnya penjagaan di sekolahnya oleh aparat kepolisian lantaran hal tersebut. Sehingga kemungkinan Dinas Pendidikan (Disdik) mengkondisikannya. Agar tidak terjadi kegiatan yang tidak diinginkan. ke hal 9 kol 1

BK Tunggu Tuntutan JPU Segera Fungsikan IPAL Filet KEANGGOTAAN A Satori SE sebagai anggota DPRD terancam dihentikan sementara. Namun, untuk memastikannya Badan Kehormatan (BK) DPRD masih menunggu tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU). Jika tuntutan JPU minimal 5 tahun atau lebih, dengan sendirinya proses penghentian sementara akan langsung diproses tanpa menunggu putusan majelis hakim. Ketua BK DPRD, H Darni Imadudin, Jumat (7/5), mengatakan, untuk memutuskan sanksi, pihaknya masih menunggu proses hukum. Saat ini persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Tegal sudah dimulai.

BK, tambahnya, baru akan bersikap kalau tuntutan JPU dalam dakwaan minimal 5 tahun. Namun, pasal yang didakwaan JPU masih kabur. Sebab ancaman hukumannya belum jelas. Sehingga untuk bersikap, pihaknya masih menunggu tuntutan JPU. “Kami akan melakukan proses penghentian sementara keanggotaan A Satori, setelah ada putusan hukum tetap. Tapi kalau dalam tuntutan JPU minimal 5 tahun atau lebih, maka proses penghentian sementara akan langsung kami proses. Tanpa harus menunggu putusan majelis hakim, karena sesuai Tatib DPRD dibenarkan,” kata Darni. ke hal 9 kol 1

UNTUK memastikan kelengkapan alat-alat Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) sentra rumah filet di Keluarahan Tegalsari Kecamatan Tegal Barat sudah terpasang, rombongan Komisi III DPRD Kota Tegal, Jumat (7/5), meninjau langsung ke lokasi. Hasilnya, sebagian besar alat sudah terpasang, hanya blower udara (ring blow) yang belum terpasang. Anggota Komisi III DPRD Kota Tegal, Hery Budiman, mengatakan, hasil pengecekan, ternyata Dinas Pertanian dan Kelautan (Dislatan) komitmen dengan janjinya, dengan bukti semua alatalat kelengkapan IPAL telah terpasang. ke hal 9 kol 1

DOK/RATEG

CEK IPAL - Rombongan Komsi III DPRD Kota Tegal saat meninjau pemfungsian IPAL.

Dari Pengumuman UN di SMPN 1 Kota Tegal DOK. / RATEG

CORAT-CORET – Sebelum konvoi, pelajar melakukan aksi corat-coret di luar lingkungan sekolah.

Lulus UN Tetap Konvoi MESKI tidak seramai kelulusan SMA, pengumuman kelulusan SMP yang digelar serentak, Jumat (7/5), dimanfaatkan siswa-siswi untuk mencorat-coret seragam. Aksi tersebut dilakukan usai hasil kelulusan dibagikan kepada orang tua masing-masing. Meski ada sebagian rekannya yang tidak lulus dalam pelaksanaan UN tahun ini. Pelajar sejumlah SMP di Kota Tegal terlihat larut dalam euphoria dengan mencorat-coret baju dan berkeliling menggunakan sepeda motor, meskipun jumlahnya terbatas. Beberapa titik yang menjadi persinggahan konvoi siswa-siswi SMP diantaranya komplek GOR Wisanggeni, Jalan Tentara Pelajar serta jalan perkampungan yang sengaja dipilih untuk menghindari kejaran petugas.

ke hal 9 kol 5

CMYK

Sebelas Siswa Raih Nilai 10 untuk Pelajaran Matematika Hasil Ujian Nasional (UN) tingkat SMP/MTs se-Kota Tegal diumumkan secara serentak pada Jumat (6/ 5) mulai pukul 09.00 WIB. Mungkin bagi sekolah lain itu hal biasa, tapi buat SMPN 1 menganggap pengumuman tahun ini memliki arti tersendiri. Mengapa demikian? LAPORAN: ADI MULYADI PEMANDANGAN di SMPN 1 pada waktu itu lain dari pada hari biasanya. Dimana sekitar pukul 09.00 WIB banyak terlihat siswa

ADI MULYADI/RATEG

SEPI – Pengumuman hasil UN di SMPN 1 terlihat sepi, karena amplop tanda kelulusan diambil orang tua siswa.

yang berlalu lalang. Tapi hari itu justru terlihat sepi, hanya ada orang tua murid yang terlihat di lingkungan sekolah tersebut. Sehingga sura canda tawa yang biasa terdengar disana hilang sama sekali. Yang ada hanya rasa tegang yang terlihat di raut wajah para wali murid. Ya seperti itulah pemandangan SMPN 1 saat pengumuman hasil UN 2010. Kepala SMPN 1 yang juga Fasilitator SSN Tingkat Nasional, Drs Sukardono MPd, mengatakan, hasil rapat, Kamis (5/5) malam, memutuskan 156 siswa kelas IX lulus semua. Atau lebih jelasnya SMPN 1 berhasil lulus 100 persen dengan nilai rata-rata 8,58. Bahkan dari total siswa yang ikut ujian, 11 orang diantaranya berhasil

mendapat nilai 10 pada mapel matematika. Kemudian seorang peserta juga mendapat nilai yang sama pada mapel Bahasa Inggris. “Pada tahun 1921 SMPN 1 masih bernama Mulo. Kemudian tahun 1945 berganti menjadi SMP Tegal. Dan tahun 1958 berubah lagi jadi SMPN 1 Tegal. Waktu itu sekolah satu-satunya yang memiliki kualitas paling bagus di Kota Tegal,” katanya sedikit bercerita. Selanjutnya muncul SMPN 2, maka terjadilah persaingan ketat diantara keduanya. Mulai tahun 1973 sampai 2009 lalu SMPN 1 Kalah dengan SMPN 2 dalam hal kelulusan dan prestasi. Terlebih lagi dengan munculnya SMPN 7, SMPN 3, dan PIUS. ke hal 9 kol 5


PEMALANG

4

SABTU 8 MEI 2010

RADAR TEGAL

Konvoi Kelulusan Berujung Penganiayaan NGENDONG Juarai MTQ Tingkat Provinsi MAHASISWA Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Pemalang baru-baru ini telah berhasil menorehkan prestasinya dalam event tingkat Provinsi Jawa Tengah (Jateng). Prestasi sebagai juara III (tiga) lomba Musyabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) Mahasiswa ke-22 Tingkat Provinsi Jateng di Universitas Negeri Surakarta (UNS) ini diraih oleh M. Irfan Zidni, salah satu mahasiswa terbaiknya. Pembantu Ketua (Puket) III STIT Pemalang Drs Puji Dwi Darmoko Dok/radar pemalang menuturkan, sejumlah mahasiswanya DWI PUJI baru saja mengikuti lomba MTQ Mahasiswa ke-22 Tingkat Provinsi Jateng yang digelar di UNS pada 4-6 Mei 2010. Dari tiga cabang lomba yang diperebutkan yaitu Tilawatil Qur’an untuk putra dan putri, Tafsir Al Qur’an putra dan putrid, dan Lomba Makalah Ilmiah Al Qur’an, salah satu mahasiswanya telah berhasil maraih juara III dalam cabang lomba Tafsir Al Qur’an. ’’Dari 3 cabang lomba yang diperebutkan dengan 67 peserta, Alhamdulillah satu di antaranya mahasiswa kami mampu mendapatkan juara,” katanya kepada Radar Jumat (7/5). (mg1)

PERTANIAN Petani Tuding Adanya Permainan Tengkulak PEMALANG - Harga minyak dilem akhir-akhir ini semakin tidak menentu. Dalam beberapa hari naik, namun sesaat kemudian turun drastis. Petani mengeluhkan kondisi tersebut dan menuding sebagai permainan harga oleh tengkulak. Apalagi keberadaan dilem di Pemalang saat ini tidak mengalami kelangkaan. Salah satu petani dilem Slamet(35) warga Dukuh Kemusu mengatakan, perubahan harga minyak dilem akhir-akhir ini sangat cepat. ’’Minggu yang lalu harganya Rp 350 ribu per kilogram minyak dilem. Sekarang sudah Rp 305 ribu,” kata dia mengeluhkan penurunan harga tersebut. Harga sekarang yang mencapai Rp 305 ribu, menurut dia, itupun sebelumnya sudah anjlok ke kisaran Rp 290.000. Kenaikan sebesar Rp 15.000 terjadi dalam 1-2 hari lalu. Sedangkan keberadaan daun dilem atau panen saat ini dalam kondisi stabil. Selain itu, kualitasnya juga masih bagus untuk menghasilkan minyak dilem melalui penyulingan. ’’Ini hanya permainan dari para tengkulak, agar mereka bisa membeli minyak dengan harga murah, dan ketika petani mau melepas minyak-minyaknya harga dijatuhkan lagi,” bebernya. (ali)

PEMALANG - Warga Kota Pemalang kemarin (7/5) digegerkan dengan adanya aksi penganiayaan yang dilakukan sejumlah pelajar SMP. Korban dari aksi brutal pelajar SMP ini adalah seorang warga. Ironisnya, aksi dilakukan saat mereka berkonvoi merayakan kelulusan dengan menggunakan sepeda motor berknalpot blombong, serta seragam sekolah dan wajah yang telah disemprot cat. Polisi pun melakukan penyidikan untuk mengungkap kasus tersebut. Informasi yang dihimpun Radar di lokasi kejadian menyebutkan, dua remaja yang mengendarai sepeda motor tiba-tiba dihentikan sekelompok pelajar SMP. Mereka langsung dihujani bogem mentah kepada dua remaja tersebut. Satu orang mengalami luka di pelipis matanya yang robek dan bersimbah darah. Sementara, rekannya yang membonceng,

tidak menjadi sasaran pemukulan namun sempat ditodong dengan menggunakan pisau. Korban penganiayaan tersebut bernama Imam (18) warga Kelurahan Beji, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang. Kepada Radar dia menuturkan, dirinya tidak punya masalah dengan siapapun sebelum penganiayaan itu terjadi. ’’Saya dari rumah mau ke Widuri untuk liburan. Di jalan saya berpapasan dnegan konvoi pelajar SMP, dan mendahuluinya,’’ bebernya. Usai mendahului konvoi pelajar, Imam yang berboncengan dengan temannya, Andri (15) memilih untuk mengurungkan niatnya ke Widuri dengan alasan cuaca panas. Saat berbalik arah itulah dia dikuntit oleh pelajar yang konvoi tersebut, dan tepat di simpang tiga depan Kospin Jasa Imam jadi sasaran penganiayaan. Usai memukuli korbannya

hingga berdarah-darah, rombongan pelajar tersebut kabur. Warga yang menyaksikan kejadian tersebut kaget dan hanya terbengong, serta membiarkan pelakunya melarikan diri. Sedangkan Andri mengaku, dia ditodong salah satu dari pelajar itu dengan menggunakan pisau dapur bergagang kayu. ’’Saat ditodong, pelakunya bilang agar saya tidak usah ikut-ikutan,” tuturnya. Keduanya mengetahui pelajar-pelajar yang melakukan penganiayaan itu berasal dari salah satu SMP negeri di Kabupaten Pemalang. Itu dilihat dari badge seragam sekolah yang mereka kenakan, ditambah keterangan dari sejumlah warga di sekitar lokasi kejadian. Saat aksi penganiayaan terjadi, anggota Polri yang bertugas di Kospin Jasa berusaha melerai sehingga pelakunya lari tunggang langgang. Untuk

ALI BASARAH/RADAR PEMALANG

PENGANIAYAAN - Dua remaja menjadi korban aksi penganiayaan sejumlah pelajar SMP yang konvoi merayakan kelulusan kemarin (7/5).

memudahkan penyidikanm, kedua remaja itu dibawa ke Polsek Pemalang dan dimintai keterangannya. Di hadapan petugas, Imam mengaku, meski sudah lulus dari SMP dan bekerja sebagai cleaning servis di pasar, hari itu

ikut aksi coret-coret bersama pelajar dari almamaternya yang dulunya adalah adik kelas. Usai aksi ini, dia memisahkan diri hingga bertemu dengan konvoi pelajar yang dimaksud, dan berbuntut pada penganiayaan pada dirinya. (ali)

308 Siswa Harus Mengulang Hasil Kelulusan UN SMP Pemalang PEMALANG - Tingkat kelulusan SMP di Kabupaten Pemalang pada Ujian Nasional (UN) tahun 2010 mencapai 98,37 persen. Dari belasan ribu siswa yang mengikuti UN, terdapat 308 pelajar yang tidak lulus. Akibatnya, mereka harus mengulang kembali ujian tersebut pada pertengahan Bulan Mei tahun ini. Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Dindikpora) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pemalang Drs Sapardi MSi melalui Sekretaris Dinas Drs HM. Wismo ketika dikonfirmasi Radar membenarkan mengenai adanya 308 siswa yang harus mengikuti ujian ulangan. ’’Hasil UN SMP tahun 2010 dari peserta sebanyak 18.548 yang harus mengulang adalah 308 anak, dengan persentase kelulusan 98,37 persen,” tandas dia saat dihubungi Radar Ju-

mat (7/5). Dengan angka kelulusan sebesar itu, menurut dia, pada UN 2010 berarti persentasenya menjadi lebih besar daripada tingkat kelulusan SMA yang hanya 97,4 persen. Meski demikian, angka tersebut masih dibawah persentase kelulusan SMK mencapai 99,48 persen. Namun, secara kuantitas, jumlah siswa yang harus mengulang masih dua kali lipat dibandingkan dengan jumlah pelajar SMA/K yang harus mengulang UN. Lulusan SMA/ K yang harus ulang UN mencapai 153, sedangkan SMP mencapai 308. Ratusan siswa yang harus mengulang UN ini akan menjalaninya pada 17-20 Mei. ’’Pemerintah akan membantu mereka untuk bisa menjalani UN ulangan,’’ ujarnya. ’’Ulangan hanya diperuntukkan bagi mata pelajaran yang nilainya belum normatif. Kalau sampai gagal kembali, masih diberikan kesempatan masuk kejar paket B untuk SMP dan paket C untuk pelajar SMA/K.’’ (ali)

ALI BASARAH/RADAR PEMALANG

KONVOI - Sejumlah pelajar SMP melakukan konvoi merayakan kelulusan mereka kemarin (7/5).

Di Balik Musibah Kebakaran di Desa Mendelem, Kecamatan Belik

Meski Harta Ludes, Rencana Pernikahan Tetap Dilangsungkan Kebakaran yang terjadi di Desa Mendelem, Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang, Rabu (5/5) malam lalu, tak membuat niat Sulastri (45) untuk menikahkan putranya, Kiswanto (19). Bagaimana kisahnya? LAPORAN: ALI BASARAH SALAH satu korban musibah kebakaran ini memang sudah berencana untuk menikahkan anaknya. Akibat kebakaran tersebut, tidak hanya dua unit rumah miliknya yang ludes, namun juga harta benda lainnya turut hangus dilalap si jago merah. Termasuk ubo rampe pesta pernikahan. Namun, rencana tersebut tetap akan dijalankan, meskipun kemasan pesta pernikahan belum dipikirkan. Sulastri, salah satu pemilik

ALI BASARAH/RADAR PEMALANG

TETAP NIKAH - Kiswanto (kanan) tetap akan menikahi gadis pujaannya, kendati rumah pemberian orangtua serta ubo rampe pernikahannya dilalap api.

rumah korban kebakaran mengatakan, dia belum merencanakan pesta pernikahan anaknya paska kebakaran tersebut. ’’Tapi yang penting akad nikahnya tidak batal, tetap dilangsungkan,” kata dia yang akan menikahkan anak bungsungnya, Kiswanto.

Kiswanto sendiri adalah bujangan desa setempat yang akan menyunting Inayah (17), tetangganya. Ubo rampe sudah disiapkan untuk membangun rumah tangga baru, di antaranya adalah satu unit rumah, perhiasan emas mulai dari cincin, anting hingga ka-

lung seberat 18 gram dengan harga tiap gramnya Rp 200.000. Selain itu, beras seberat lima kuintal dan beras ketan 1,5 kuintal juga berhasil dihimpun dari sokongan keluarga dan tetangga. Harta lain yang disiapkan untuk pernikahan adalah uang sebanyak Rp 5 juta. Semua harta benda yang disiapkan untuk menjalankan sunnah Rasul itu ludes terbakar. ’’Saya sudah tidak punya apa-apa lagi karena semuanya terbakar, kecuali baju yang saya pakai saat kebakaran,” tambah Sulastri. Sementara Kiswanto, calon pengantin ini nampak lebih tabah dan tegar menghadapi musibah. Sama sekali tak tergurat rasa putus asa karena ubo rampe pernikahannya ludes terbakar. ’’Saya tetap akan menikahi calon istri saya. Yang penting akad nikahnya (terlaksanakan), kalau pestanya dipikirkan nanti,” terang dia. Kemarin (7/5), sejumlah war-

ga bergotong-royong membangun rumah-rumah korban kebakaran. Sementara pemerintah, melalui Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Pemkab Pemalang memberikan bantuan bagi korban kebakaran ini sesuai prosedur, begitu menerima laporan bencana tersebut. Sebelumnya diberitakan, sedikitnya empat unit rumah warga Desa Mendelem, Kecamatan Belik, hangus dilalap api Rabu (5/5) malam. Tiga unit

rumah tidak tersisa materialnya, sedangkan satu lainnya hanya terbakar di bagian atap depannya. Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, namun demikian kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian menyebutkan, kebakaran disebabkan oleh api yang bersumber dari tungku salah satu rumah. Salah satu korban, Kodri (50) menuturkan, api yang melalap rumahnya

berasal dari tungku dapur rumah milik Martadi (60). Api dia ketahui membakar atap rumahnya sekitar pukul 22.00 WIB. Mengetahui adanya musibah, dia bersama istrinya, Sulastri, dan anaknya yang bernama Kiswanto ke luar rumah dan berteriak minta tolong ke tetangganya. Dari keempat rumah, dua di antaranya adalah milik Kodri, satu lainnya milik Martadi dan Kaswad. Rumah Kodri dan Martadi hangus tak tersisa. (*)


METROPOLIS

SABTU 8 MEI 2010

5

RADAR TEGAL

TELEPON PENTING Hotel Bahari Inn Tegal Hotel Karlita Orange Karaoke

(0283) 343399 (0283) 358050 (0283) 322022

AGENDA HOTEL HOTEL KARLITA Rabu dan Sabtu : Show DJ dan Dancer Performance Jam 23.00 - 03.00 WIB di Zodiak Discotheque & VIP Karaoke. HOTEL BAHARI INN Tegal - Jum’at dan Sabtu Live Musik di Cafe Nelayan, Mulai Jam 19.00 WIB - Sabtu Happy Our di Musro Diskotik, Jam 20.00 - 03.00 WIB

TRANSPORTASI

DOK./RATEG

REKAYASA - Jalur pantura yang retak diberi batas tong untuk menghindari kecelakaan.

Satlantas Warning Binamarga LAMBATNYA kinerja Binamarga dalam melakukan perbaikan lintas pantura membuat Satlantas ambil tindakan. Teguran pun dilayangkan pada institusi tersebut, agar bisa segera merespon masalah banyaknya ruas pantura yang pecah, bergelombang, dan ambles. Kapolresta AKBP Drs Kalingga Rendra Raharja SE melalui Kasat Lantas AKP Anak Agung Sukreta SH menyatakan saat ini upaya rekayasa untuk menekan terjadinya musibah dijalur pantura telah dilakukan. “Di sini juga perlu proaktif instansi terkait untuk segera melakukan perbaikan. Bila tidak tentu bahaya akan mengancam pengguna jalan baik material maupun nyawa seseorang. Hampir dipastikan selalu ada kendaraan yang mengalami patas as ketika melintas dipantura khususnya dilintasan dekat Pos Gudang Garam,” terangnya, Jumat (7/5) kemarin. Hal senada juga dilontarkan KBO Lantas Iptu Aries Heriyanto. Dia menyatakan pihak instansi terkait baruy akan melakukan perbaikan sesuai dengan rancangan anggaran yang hendak diajukan. “Ini yang membuat kami harus ekstra melakukan upaya rekayasa termasuk menjalankan patroli keliling dan pengaturan arus di jam-jam rawan macet dan rawan kecelakaan,” tegasnya. Kondisi pantuira yang sangat membahayakan memang terjadi diruas pos Gudang Barang dimana selain lintasan bergelombang, juga ambles yang bisa mengancam kendaraan angkutan berat terjerembab dan terguling. Selebihnya lintasan diwilayah hukumnya banyak yang berlobang yang siap menjerumuskan pengendara kendaraan roda dua. “Kalau hanya sifatnya pegamatan saja yang saat ini dilakukan pihak Binamarga kurang efisien. Kongkritnya pengamatan dibarengi dengan segera melakukan upaya perbaikan,” tegasnya. (her)

Dana Cupet SKPD Kebingungan Cari Talangan APBD Provinsi dan APBN PEMERINTAH Kota (Pemkot) Tegal, dalam tahun 2010 banyak mengalami devisit anggaran. Guna memenuhi kebutuhan, pemkot memangkas anggaran di setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) hingga 40 persen. Akibatnya sebagian SKPD merasa kebingungan, salah satu diantaranya adalah Dinas Permukiman dan Tata Ruang (Diskimtaru). Karena itu, agar apa yang telah diprogramkan tetap berjalan, dinas tersebut menyengget dana dari APBN dan APBD I. Kepala Diskimtaru Kota Tegal, A Sugeng Prihadi, mengatakan, saat pengajuan anggaran untuk program-program 2010 beberapa waktu lalu banyak yang dicoret. Karena keuangan pemkot mengalami devisit pada tahun ini. Bahkan pada 2011 nanti Diskimtaru tidak ada kegiatan atau program. “Program Diskimtaru yang tidak mendapatkan anggaran adalah pengajuan pengadaan 2 Dump Truk sampah dan rehab Instalasi Pengolahan Limbah Tinja (IPLT),” katanya saat ditemui dimeja kerjanya kemarin. Anggaran yang diajukan untuk pengadaan 2 unit dump truk sampah, lanjut Sugeng, mencapai Rp 600 juta. Sedangkan rehab IPLT di Muarareja totalnya sekitar Rp 2,42 milyar. Lantaran ada pemangkasan anggaran, dua pengajuan ini ti-

dak bisa direalisasikan menggunakan dana dari APBD II. Melihat itu, dia mencoba merealisasikannya dengan cara lain, yaitu menyengget dana dari pusat dan provinsi. Caranya, imbuh Sugeng lagi, dengan mengajukan proposal ke pusat dan provinsi. “Ini sudah dilayangkan pada 25 April lalu. Dan saat ini tinggal menunggu tanggapannya saja.” Dijelaskan mengapa dinasnya membutuhkan 2 unit dump truk itu. Karena kendaraan yang ada sekarang usianya sudah tua. Harapannya jika itu terrealisasi, dalam hal pengangkutan sampah akan lebih efektif dan efesien. Kemudian untuk IPLT, akan merehab atau disempurnakan lagi airasinya. “IPLT itu dulu pembangunannya juga bantuan dari provinsi. Lokasinya berada di sebelah Selatan Jembatan Abang Muara Reja Tegal Barat. Kurang lebihnya dari jembatan jaraknya mencapai 600 meteran,” ujarnya. IPLT itu sudah beroperasi sejak tahun 90-an lalu. Namun menurut provinsi sistem yang ada sekarang belum sempurna. Karenannya tahun ini dinas berusaha untuk merehabnya agar fungsinya lebih bagus lagi. Menurutnya, apabila nanti terrealisasi, proyek yang menggarap dari Satuan Kerja (Satker) provinsi. Jadi pemkot hanya terima jadi saja. “Kita berharap proposal yang diajukan dapat secepatnya disetujui. Sehingga dua program tadi dapat di realisasikan secepatnya,” pungkas Sugeng. (adi)

Sampah Hambat Aliran Sungai SAMPAH yang menumpuk membuat aliran sungai Citarum di Jalan Flores terhambat. Kondisi tersebut diperparah dengan dangkalnya permukaan sungai serta rob yang terjadi di daerah tersebut sehingga saat air turun bisa dipastikan sungai akan meluap ke badan jalan. Padahal, sungai tersebut berbatasan langsung dengan tembok rumah warga yang berada di sepanjang aliran sungai. Mahmud, warga sekitar membenarkan jika aliran sungai Citarum yang melintas di sekitar Jl Flores banyak dipenuhi sampah. Meski dia dan warga setempat kerap membersihkan, tetapi aliran sungai yang berada di daerah hilir membuat sampah dari luar daerah menumpuk. Apalagi, kedalaman sungai semakin berkurang sehingga daya tampung menjadi berkurang. Saat hujan deras turun, sungai cepat meluap karena aliran air tidak lancar dan luber hingga ke jalan. Untuk itu, dia dan warga sekitar

berharap agar persoalan tersebut bisa segera ditangani dengan baik. “Apalagi aliran sungai berbatasan langsung dengan rumah warga sehingga sangat mengganggu,” katanya. Warga lainnya, Darmin, membenarkan, jika aliran sungai di wilayahnya tidak selancar dulu. Tumpukan sampah yang berasal dari daerah selatan menghambat aliran air sehingga menjadi mapet. Imbasnya, warga sering mencium bau tidak sedap dari tumpukan sampah yang bercampur dengan air sungai yang keruh. Untuk membersihkan aliran sungai, tentu dibutuhkan tenaga dan peralatan yang memadai sehingga tidak bisa dilakukan secara swadaya oleh warga sekitar. Menurutnya, jika aliran sungai bisa lancar, saat hujan turun banjir bisa dicegah. Karena air bisa mengalir ke hulu sungai dan tidak masuk ke pemukiman. (gun)

Perpisahan Siswa, Musim Panen Salon dan Gerai Kecantikan

Ingin Tampil Beda, Pemilik Salon Ketiban Untung Ada sesuatu yang menarik dibalik kemeriahan perpisahan sekolah di Kota Tegal yang mulai digelar. Untuk tampil beda di acara itu, siswa-siswi pun berlomba tampil seistimewa mungkin. Bagaimana ini bisa terjadi?

baju yang dubutuhkan sudah disewa orang lain,” terangnya. Pemilik Rental Kostum Tari La Cita, Sri Haryanti AMd, membenarkan, jika menjelang berakhirnya tahun ajaran banyak pelajar sekolah mulai TK hingga SMP yang menyewa kostum tari dengan berbagai motif daerah sesuai kebutuhan mereka. (*)

LAPORAN : R GUNAWAN SETIAP tahun ajaran berakhir, sekolahan selalu menggelar acara perpisahan bagi siswa-siswi kelas tiga untuk SMP dan SMA serta perpisahan bagi siswi kelas enam untuk SD. Di momen tersebut, tidak sedikit ditampilkan aksi panggung seperti tarian tradisional, parede baju adat dan sebagainya. Untuk melengkapi diri, dibutuhkan berbagai pakaian khusus yang harganya cukup mahal. Untuk itu, banyak pelajar yang memanfaatkan salon atau persewaan pakaian untuk menghemat biaya. Arina (14), saat memilih bajun adat didampingi ibunya di sebuah salon, mengatakan, dia sengaja memilih pakaian tradisional Jawa Tengah untuk tampil membawakan tarian dalam

ROCHMAN GUNAWAN / RATEG

MENCOBA – Seorang siswi mencoba baju yang akan digunakan saat acara perpisahan di sekolahnya.

perpisahan sekolahnya. Untuk menghemat biaya, dia sengaja mendatangi salon untuk menyewa kostum sehingga tidak perlu membeli. Selain dia, teman-temannya juga banyak yang mencari pakaian tradisional berbagai daerah sesuai tema yang diangkat. Agar tidak kehabisan stok, jauh-jauh hari dia bersama sang bunda sudah memesan baju yang akan digunakan dalam perpisahan sehingga bisa tampil secara maksimal dengan busana yang dikenakan. Apalagi, aksinya nanti akan disaksikan teman-teman satu sekolah dan orang tua serta guru sehingga

dibutuhkan persiapan yang matang. “Selain menyewa pakaian adat, kami juga didandani sehingga bisa terlihat berbeda dari biasanya,” katanya. Hal senada diungkapkan Tari (15). Menurutnya, saat tampil dalam perpisahan tentu membutuhkan kostum yang lain dari biasanya. Untuk itu, dia sengaja mendatangi salon untuk didandani dan dipadukan dengan busana yang digunakan. Penampilannya kali ini merupakan keduanya, sehingga dia sudah tahu kapan harus mencari busana untuk digunakan. “Jika tidak cepat, bisa-bisa

ADI MULYADI/RATEG

BELUM IDEAL – Sistem yang kurang sempurna, IPLT Pemkot akan direvitalisasi.

Fraksi PKS Temui Disdukcapil Santunan Kematian Minta Dipecepat TINDAK lanjut hasil reses, mulai dilakukan sebagian anggota DPRD. Fraksi PKS DPRD Kota Tegal misalnya, Jumat (7/ 5), mendatangi Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), terkait keluhan beberapa warga perihal ribetnya proses pencairan santunan kematian. Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Tegal, Rachmat Rahardjo, mengatakan, ini merupakan tindak lanjut pertanyaan warga saat reses, berkaitan dengan prosedur dan persyaratan pengurusan santunan kematian yang disampaikan Darojatun, asal Mangkukusuman yang kebetulan salah satu Ketua RT di Kota Tegal. “Kami telah berjanji, akan membantu memperjelas proses pencairan santunan kematian. Atas dasar tersebut, kami sengaja menemui Kepala Disdukcapil. Pasalnya, dari informasi dari warga pengurusan santunan kematian berbelit-belit dan terlalu jauh harus mengurusnya ke kantor Disdukcapil,” kata Rachmat. Menurut Kepala Disdukcapil, Diah Triastuti, proses pengurusan uang duka, bukan santunan kematian diawali dengan pengisian formulir pengajuan permohonan uang duka yang dapat diambil dikelurahan masing-masing. Sedangkan sebelumnya for-

M SAEKHUN/RATEG

MASIH RUMIT - Fraksi PKS DPRD meminta pencairan santunan kematian dipermudah.

mulir diambil di Kantor Disdukcapil, setelah dilengkapi dengan KK, Surat Keterangan Kematian, Kartu Jamkesmas atau Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM), KTP ahli waris, dan diajukan sebelum 3 bulan dari tanggal kematian. Pengajuan harus dilakukan langsung oleh Keluarga ahli waris ke Kantor Disdukcapil, selanjutnya Disdukcapil akan merekap seluruh permohonan dan Jumat akan diajukan ke DPPKAD. Setiap Senin, DPPKAD menyerahkan dokumen yang sudah siap dicairkan ke Disdukcapil. Selanjutnya Pemohon dapat mengambil pencairan dana ke Kantor Disdukcapil, semua proses diperkirakan maksimal 7 hari .

“Bagi warga yang meninggal Januari, kami hanya memberi toleransi sampai April lalu. Dengan begitu, bagi warga yang meninggal Januari lalu tidak bisa diklaim untuk mendapat uang duka,” tuturnya. Merespon keinginan warga yang mengharapkan proses pencairan dana uang duka lebih cepat, Diah menyatakan, pihaknya sebenarnya btelah mengusulkan ke DPPKAD agar bisa diberikan dana panjar. Sehingga bisa langsung diotorisasi oleh Disdukcapil dan dibayarkan. Ternyata hal tersebut tidak diperbolehkan secara aturan, mengingat kewenangan dana hibah ada di DPPKAD. “Begitulah prosedurnya, kami tak bisa berbuat banyak,” ujarnya. (hun)


BREBES & BUMIAYU

6

SABTU 8 MEI 2010

RADAR TEGAL

TELEPON PENTING RSUD Brebes RSU Bhakti Asih

(0283) 671431 (0283) 671279 / 673481

Kades Pejagan Ditahan Kejari BREBES - Kades Pejagan, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Brebes, Kusnadi akhirnya ditahan oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Brebes sebagai tersangka dengan dugaan kasus korupsi Alokasi Dana Desa (ADD) tahun 2008-2009, yang merugikan keuangan negara sebesar Rp 58 juta.

Dia ditahan sejak Selasa (4/ 5) setelah menjalani serangkaian proses pemeriksaan. Kades Pejagan itu ditahan dengan delik melakukan tindak pidana korupsi. Kajari Brebes Nunuk Sugiarti SH melalui Kasi Pidsus (Pidana Khusus), Jumadi SH mengatakan, setelah dilakukan penye-

lidikan beberapa kali yang bersangkutan memenuhi unsur tindak pidana korupsi. Antara lain, tindakan melawan hukum, menguntungkan pribadi dan atau orang lain serta merugikan keuangan negara. ’’Dia ditetapkan status tersangka sesuai pasal 3 jo pasal 18 Undang-Undang (UU) No.

31 Tahun 1999 atau UU No. 20 Tahun 2001. Pasal 2 ayat (1) jo pasal 18 UU No. 31 Tahun 1999 yang telah diubah dan ditambah dengan UU No. 20 Tahun 2001 tentang Tipikor,” katanya. Lebih lanjut dikatakan Jumadi, bentuk penyimpangan ADD yang dilakukannya pada TA 2008-2009. Antara lain,

pembangunan fisik seperti favingisasi, drainase dan penyayapan jalan yang diduga fiktif. ’’Dari total anggaran ADD dari 2008-2009 sekitar Rp 116.320.000 negara dirugikan Rp 58 juta,” katanya. Pemkab Brebes, menurut Jumadi, telah menunjuk kuasa hukum Hascaryo Wimbo SH. (cw1)

Angka Kelulusan UN Siswa SMPN 3 Menurun BAZAR Wabup Tekankan Pentingnya Membaca BREBES - Bazar buku murah dengan diikuti ratusan penerbit Kamis (6/5) lalu secara resmi dibuka oleh Wakil Bupati (Wabup) Brebes H Agung Widyantoro SH MSi. Pameran buku ini berlangsung di Gedung Korpri, Brebes, sebelah barat Stadion Karangbirahi. Pameran yang untuk kali pertama digelar tersebut diharapkan dapat menggugah minat baca masyarakat. Terutama kalangan pelajar dan mahasiswa. Karena dari minat baca yang tinggi, sehingga akan didapatkan ilmu yang bermanmafaat. Apalagi di era global, sehingga menuntut generasi muda untuk menguasai ilmu dan teknologi. ’’Karena bangsa yang maju adalah bangsa yang menguasai ilmu dan teknologi,” kata Agung dalam momen pembukaan. Tak kalah penting dalam upaya menggugah minta baca sekaligus meningkatkan sumber daya manusia, Agung menghimbau untuk secara bersama-sama menyumbangkan buku. Dari buku yang disumbangkan tersebut, menurutnya, akan semakin menambah koleksi perpustakaan daerah. ’’Karenanya, kami berharap adanya satu bentuk kepedulian untuk secara bersama ikut menyumbangkan buku,” kata Agung. Ketua Panitia Bazar Buku Murah Widodo mengatakan, semua buku yang dijual mendapat diskon 20-50 persen. Selain ada buku yang dijual secara obral, bazar dibuka hingga 11 Mei ini juga dimeriahkan aneka lomba dan pentas seni. Sementara, di hari kedua pameran terjadi transaksi pembelian hingga puluhan juta. Dalam kesempatan ini Agung juga menyumbangkan ratusan judul buku melengkapi koleksi perpusatakaan. (din)

BREBES - Dibanding tahun sebelumnya, persentase kelulusan siswa SMPN 3 Brebes, seperti disampaikan Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Sri Wismani, mengalami penurunan. Jika tahun ujian sebelumnya mampu meluluskan 100 persen dari 292 siswa, tahun 2010 dari 283 siswa yang mengikuti ujian sebanyak 45 siswa dinyatakan tidak lulus. Dengan persentase kelulusan 84,10 persen. Sedangkan persentase tidak lulusnya 15,90 persen. Tingkat kesulitan ujian dibandingkan ujian tahun sebelumnya, menurut Sri Wisamani, jauh lebih sulit. ’’Dari pengakuan para siswa, ujian yang baru digarap kemarin tingkat kesulitannya katanya sangat tinggi,” kata Sri Wismani. Terutama, lanjutnya, untuk mata pelajaran matematika dan bahasa Inggris. Khusus bagi siswa yang tidak lulus, menurutnya, masih diberi kesempatan mengikuti ujian ulang. Ujian ulang akan digelar selama tiga hari, 17-20 Mei mendatang. Karenanya, mereka masih diberi kesempatan untuk belajar lebih giat. ’’Yang terpenting adalah

ABIDIN ABROR/RATEG

BERHASIL LULUS - Sebagai ungkapan kegembiraan karena lulus para siswa bergerombol di depan gapura sekolah, juga melakukan aksi corat-coret seragam sekolah mereka.

memberi kemudahan bagi putraputri. Motivasi serta dorongan

itu sangatlah penting,” kata Sri Wisamani.

Setelah dinyatakan lulus, para siswa melakukan aksi corat-

coret seragam sekolah dengan cat. (din)

Menilik Kondisi Cagar Budaya Brebes

Sebagian Besar dalam Kondisi Kritis dan Memprihatinkan Sejumlah cagar budaya di Kabupaten Brebes terancam punah. Mengapa? LAPORAN: ISMAIL FUAD? DARI sekitar 30 macam cagar budaya yang ada, 70 persen di antaranya dalam kondisi kritis dan memprihatinkan. ’’Sisanya, sekitar 20 persen sudah beralih fungsi dan sisanya 10 persen masih terawat. Itupun hasil dari swadaya masyarakat sedangkan dari pemerintah kabupaten (pemkab) masih sangat minim,”

tandas Kepala Bidang (Kabid) Kebudayaan Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disbudparpora) Pemkab Brebes Sri Rubiyatun kepada Radar Selasa (4/5) lalu. Rubiyatun mengatakan, ancaman kepunahan cagar budaya di Kabupaten Brebes sudah di ambang mata. Sebab, menurutnya, dari tahun ke tahun perhatian pemerintah masih rendah. Cagar budaya itu, lanjutnya, terdiri dari benda dan bangunan kuno, artefak, serta situs-situs sejarah lainnya. ’’Ada banyak sekali, tapi mayoritas kondisinya memprihatinkan. Bahkan makam

Bupati juga ada yang tidak terawat,” terang Rubiyatun. Menurut dia, pihaknya sudah mengupayakan berbagai hal untuk menyelamatkan cagar budaya tersebut, seperti merekomendasikan kepada Bappeda terkait dengan alih fungsi di sejumlah bangunan kuno agar tidak diteruskan. Selain itu, tambahnya, dari tahun ke tahun mengajukan anggaran. Namun, belum teralisasi secara maksimal. ’’Kami mengajukan anggaran Rp 1,5 milliar tapi hanya terealisasi Rp 330.00 saja. Jumlah ini jelas tidak mencukupi,” tegasnya.

Tak hanya itu, dia juga berharap, agar Pemkab Brebes segara membentuk Peraturan Daerah (Perda) tentang Perlindungan Cagar Budaya. ’’Amanatnya jelas tertuang dalam dan Peraturan Pemerintah (PP) No. 10 Tahun 1993, Undang-Undang (UU) No. 5 Tahun 1992 tentang Perlindungan Cagar Budaya. Ini perlu dipertajam dengan Perda,” tandasnya. Budayawan pantura kelahiran Brebes Atmo tan Sidik menyatakan, jika Kabupaten Brebes belum memiliki Perda Perlindungan Cagar Budaya, berarti itu adalah bangsa yang

lupa ingatan. Sebab, katanya, akibat lemahnya perlindungan hukum bagi bangunan bersejarah mengancam eksistensi keberadaan pijakan humaniora dan nilai sejarah di Kabupaten Brebes. ’’Ini seperti halnya bangsa yang lupa ingatan akan sejarahnya. Kalau kami merujuk UU No. 5 Tahun 1992 dan PP No. 10 Tahun 1993, maka semua bangunan bersejarah yang berusia minimal 50 tahun harus dipelihara kelestariannya. Jangan sampai beralih fungsi, apalagi sampai punah,” paparnya. (*)

ISMAIL FUAD/RATEG

PUNAH - Situs sejarah Gedong Jimat di Kecamatan Ketanggungan dan cagar budaya lainnya di Kabupaten Brebes terancam puncah, dan beralih fungsi akibat lemahnya perlindungan hokum.


BREBES & BUMIAYU

SABTU 8 MEI 2010

7

RADAR TEGAL

INFRASTRUKTUR Ribuan KK Berharap Air Bersih SIRAMPOG - Sarana air bersih sebagai salah satu kebutuhan dasar warga masyarakat, hingga saat ini masih masih menjadi persoalan bagi sebagian warga yang tinggal di Desa Batursari, Dawuhan, dan Sridadi, Kecamatan Sirampog. Menurut Fahnuri selaku kepala Desa (kades) Batursari, kondisi itu disebabkan masih belum memadainya infrastuktur sarana air bersih yang telah ada. Selama ini, warga dari tiga desa tersebut memanfaatkan sumber air bersih Tuk Suci yang berada di Dukuh Kaliwadas, Desa Dawuhan. ’’Namun, dalam perkembangannya saat ini, kondisi bendung penampung air bersih mengalami perubahan. Permukaan air lebih rendah dari pipa distribusi, jaraknya sekitar 1,5 meter sehingga air tidak dapat naik ke dalam saruran distribusi,” ungkapnya. Dikatakannya, air bersih tersebut dimanfaatkan oleh ribuan kepala keluarga (KK) yang ada di tiga desa. Masing-masing 976 KK di Desa Batursari, 57 KK di Desa Dawuhan dan 160 KK di Desa Sridadi. ’’Untuk keperluan sehari-hari warga memanfaatkan air hujan, sementara air bersih hanya digunakan untuk kebutuhan konsumsi. Sementara, jika harus membuat sumur, kondisi pedesaan yang berada di dataran tinggi cukup menyulitkan warga,” tandas Fahnuri. Bentuk penanganan yang saat ini dipandang mampu memperbaiki kondiusi yang ada, yaitu dengan jalan menurunkan pipa distribusi yang telah ada hingga debit air dari Tuk Suci bisa masuk ke dalamnya. ’’Hanya saja, untuk itu tidak dapat dilakukan secara menual, mengingat keberadaan pipa yang telah terpasang secara permanen,” ujarnya. Pemerintahan desa sendiri telah berupaya untuk mengajukan perbaikan tersebut salah satunya melalui kegiatan Musrenbang. Namun, hingga tahun ini keinginan warga untuk mendapatkan air bersih masih terkendala, seiring belum dapat dilaksanakannya upaya perbaikan. ’’Kami sangat berharap perbaikan dapat segera dilaksanakan, sebab sangat ironis ditengah keberadaan sumber air namun warga ternyata kesulitan untuk mendapatkannya,” kata Fahburi. (pri) TEGUH SUPRIYANTO/RATEG.

MENJOROK - Beberapa bangunan di sepanjang jalan lingkar Bumiayu terlihat menjorok hingga melanggar Garis Sempadan Bangunan (GSB).

INDUSTRI

Banyak Bangunan Langgar GSB Di Jalan Lingkar Bumiayu

TEGUH SUPRIYANTO/RATEG

BUMIAYU - Jalan Lingkar Bumiayu dimulai dari Dukuh Talok (Dukuhturi-Bumiayu) sampai Desa Pagojengan (Paguyangan) sepanjang 5,7 km dan lebar 7 meter, pembangunannya dilaksanakan sejak 2002 dengan menelan dana lebih dari Rp 30 miliar. Namun, dalam perkembangannya saat ini, bangunan permanen maupun semipermanen terus bermunculan di sepanjang jalan lingkar Bumiayu.

Padahal, sepanjang barat jalan lingkar Bumiayu merupakan tanah milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes, yang nantinya akan dimanfaatkan untuk pembangunan jalan lingkar tahap II (dua). Sejumlah kalangan menilai, maraknya bangunan tersebut akibat minimnya sosialisasi dari pihak terkait, yakni Dinas Pekerjaan Umum (DPU). Dikhawatirkan, mereka (pemilik) bangunan akan menuntut ganti rugi jika di kemudian hari pelebaran (pembangunan tahap II) jalan lingkar direalisasikan. Kepala DPU dan Tata Ruang UPTD Wilayah Bumiayu Kus-

pramono SE melalui Stafnya Ir Imam Riyadi ketika dikonfirmasi Radar kemarin (7/5) membenarkan kondisi tersebut. Namun, dia membantah tidak pernah melakukan sosialisasi. ’’Setiap ada aktivitas pembangunan di sepanjang jalan lingkar, kami selalu datang dan memberikan pemahaman. Namun mereka tetap membandel,” kata Imam. Sosialisasi, lanjut Imam, juga dilakukan dengan pemasangan papan larangan yang isinya setiap warga dilarang mendirikan bangunan, baik semi maupun permanen di sepanjang Garis

Sembadan Jalan (GSB). ’’Ini juga kurang berhasil. Karena sehari papan peringatan dipasang, esok harinya sudah hilang,” tandasnya Imam menambahkan, mayoritas bangunan di sepanjang Jalan Lingkar melanggar GSB. Karena melanggar, pihaknya tidak pernah memproses surat izin mendirikan bangunan (IMB). ’’Kami akan memproses IMB jika pemilik bangunan memberikan surat pernyataan bersedia dibongkar jika pembangunan jalan lingkar tahap II dilaksanakan,” paparnya. Dijelaskannya, tanah selebar

10 meter yang memanjang 5,7 kilometer di bagian barat jalan lingkar merupakan milik pemkab. Tanah tersebut nantinya akan dimanfaatkan untuk pelebaran jalan lingkar. Bangunan yang diperboleh berdiri secara aturan adalah sekitar 20 meter dari as jalan lingkar atau 10 meter dari tepi jalan lingkar. Terhadap keberadaan bangunan yang melanggar tersebut, Imam mengaku, tidak menindak atau menertibkan karena hal itu bukan menjadi kewenangannya. ’’Tapi yang terpenting adalah sosialisasi sudah kita lakukan dengan maksimal,” katanya. (pri)

MENJEMUR - Seorang perajin rebana Desa Kaliwadas sedang membentang kulit kambing pada papan sebelum dijemur.

Produksi Rebana Terus Menjadi Primadona BUMIAYU - Eksistensi rebana produksi Desa Kaliwadas, Kecamatan Bumiayu, seolah terus menjadi primadona. Karena mampu membuka lahan pekerjaan baru bagi masyarakatnya. Kasir (66), misalnya, pria asal Dukuh Watujaya, Desa Kaliwadas, itu semula berprofesi sebagai tukang kayu. Namun, setelah melihat prospek cerah dari produksi rebana, bapak lima anak itu pun beralih menjadi perajin rebana. Tak perlu lama bagi Kasir untuk membuat rebana berkualitas, sebab ilmu dasar membuat rebana sudah dimilikinya sejak masih muda. ’’Tadinya saya bekerja sebagai tukang kayu. Tetapi karena umur sudah tua saya beralih jadi perajin rebana untuk mengisi hari-hari tua saya,” kata Kasir yang mengaku mulai menggeluti rebana sejak 2000. Rata rata dalam setiap bulan, Kasir mampu memproduksi 10 kodi beragam jenis rebana. Jumlah yang cukup produktif bagi perajin seumuran Kasir. Namun, dengan merendah, Kasir mengatakan, pekerjaan membuat rebana dibantu oleh seluruh anggota keluarganya. Di Desa Kaliwadas, kasir tidak seorang diri menjadi perajin rebana. Lebih dari 50 persen warga Desa Kaliwadas bermata pencaharian sebagai perajin rebana. Mereka adalah pengusaha skala industri rumah tangga yang hasil produksinya disetorkan kepada pengusaha alat musik dan rebana di Desa Kaliwadas. (pri)

Jalan Utama Bumiayu Jadi Kubangan Air BUMIAYU - Selama musim penghujan yang terjadi saat ini menyebabkan beberapa titik di ruas jalan provinsi Kecamatan Bumiayu berubah menjadi kubangan air setelah di siram hujan. Selain terdapat genangan air, endapan lumpur juga terlihat mengotori jalan utama kota kecamatan tersebut. Kondisi itu dapat terlihat di depan Kantor Telkom Bumiayu, juga di sekitar pertigaan Bumiayu-Bantarkawung. Bahkan, kondisi kerusakan jalan di depan Kantor Telkom Bumiayu sangat mengganggu pengguna jalan. Pasalnya, kerusakan sudah memakan hamper separuh badan jalan. ’’Tidak jarang pengguna kendaraan terperosok kedalam ku-

bangan ini karena tidak menyangka jika diloksi ini ada lubang cukup dalam,” kata Sigit (38), seorang warga Desa Bumiayu. Kerusakan jalan juga dikeluhkan oleh para pedagang yang berada di pinggir jalan tersebut, sebab mareka seringkali terkena cipratan air bercampur lumpur akibat terlindas roda kendaraan. Hal yang sama juga dirasakan oleh pemilik toko yang ada di sana, mereka mengeluhkan sepinya pembeli akibat rusaknya jalan di bagian depan toko mereka. ’’Mana mau ada orang yang berhenti di situ kalau jalannya saja rusak dan kotor,” ungkap Iwan (46), pemilik toko sepatu. Sementara, warga di sekitar

pertigaan Bumiayu-Bantarkawung mengeluhkan kondisi sebagian jalan yang ditutupi endapan pasir yang tidak hanyut terbawa air saat turun hujan. Bahkan, endapan pasir juga menutupi lubang saluran drainase di jalan tersebut. Kepala UPTD PU Kecamatan Bumiayu melalui Staf Binamarga PU Kecamatan Bumiayu Imam Riyadi mengatakan, perbaikan ruas jalan tersebut berada pada kewenangan Binamarga Provinsi Jawa Tengah (Jateng). Namun demikian, selama ini pihaknya senantiasa mengupayakan pembersihan maupun pengurugan pada bagian jalan yang rusak. ’’Terutama membersihkan endapan pasir yang menutupi saluran drainase.’’ (pri) TEGUH SUPRIYANTO/RATEG

Melihat Dampak Kemajuan Teknologi Transportasi

BERLUBANG - Ruas jalan utama Kecamatan Bumiayu berlubang dan berlumpur akibat guyuran hujan.

Puluhan Dokar Kuda Berubah Menjadi Dokar Mesin Alat transportasi massal yang beroperasi di wilayah pedesaan seperti dokar yang dulu ditarik kuda, kini tersisih oleh ’dokar mesin’. Seperti apakah dokar mesin ini?

mulai menjual kudanya dan ’memuseumkan’ gerobak dokarnya, jika tidak dijadikan kayu bakar di rumah. Dari sekitar 30-an pemilik dokar yang ada di wilayah itu, kini tinggal Amad dan Waridin yang masih eksis membawa penumpang meski harus bersaing dengan ’kebengisan’ modernisasi. Yang lainnya, memilih beroperasi di sore hari atau di

LAPORAN: ISMAIL FUAD PERKEMBANGAN teknologi begitu pesat menyebabkan manusia berangsur meninggalkan peralatan tradisional, dan beralih ke peralatan modern. Sehingga beberapa mulai punah, setidaknya berkurang. Seperti halnya, alat transportasi, kendaraan kini serba mesin. Bahkan, kendaraan transportasi massal yang beroperasi di wilayah pedesaan seperti dokar, yang dulu ditarik kuda kini tersisih oleh dokar mesin. Masyarakat modern, seolah ingin ucapkan, ’’Selamat tinggal masa lalu!”. Ini untuk merujuk pada bentuk tradisi masa lampau yang kerap dijuluki ’jadul’. Susah untuk mebedakan antara gengsi pada mode tren kekinian, dengan kebutuhan manusia modern. Faktanya, mayoritas masyarakat sudah mulai mencari pola dan model kerja yang instan. Termasuk, dalam pemilihan alat transportasi

ISMAIL FUAD/RATEG

LEBIH MODERN - Puluhan unit dokar yang biasa mangkal di wilayah Pasar Bulakamba, Kabupaten Brebes, kini telah tergantikan dengan dokar Tossa.

massal di pedesaan. Puluhan unit dokar trayek Pulolampes, Pulogading, Bulakamba, Kabupaten Brebes, yang biasa mangkal di wilayah Pasar Bulakamba beberapa tahun silam itu, kini tidak terlihat seperti dulu. Dokar, alat tradisional mengandalkan tenaga kuda, kini telah tergantikan kendaraan motor roda tiga -biasa disebut Tosa-. Kehadirannya seolah disambut masyarakat dengan antusias. ’’Lebih cepat naik tosa daripada dokar, sehingga bisa lebih cepat menyiapkan dagangan saya,” tutur Munirah, peda-

gang asal Pulogading. Menurutnya, keberadaan dokar Tosa di wilayahnya mulai marak sejak dua tahun terakhir. Bahkan, awalnya terjadi perselisihan yang sengit antara pemilik dokar kuda dan pemilik dokar Tosa terkait dengan pembagian rejeki. ’’Namun, akhirnya Tosa bertambah banyak dan dokar menghilang, malah hampir tidak ada yang mangkal lagi di Pasar Bulakamba,” kata dia sambil berbelanja sembako di sebuah kios di Jalan Taruna. Sementara, nasib pemilik dokar kini merana. Satu per satu

trayek yang lain untuk mencari penghasilan ekonomi. Pun begitu, setidaknya kegelisahan pemilik dokar Pulolampes, Pulogading, sedikit terobati pada musim hajatan. Jasanya masih laku untuk mengiringi pertunjukan sunat menanggap burok, atau mengantar rombongan mempelai pengantin menuju tempat persandingannya. (*)


KABUPATEN TEGAL

8

SABTU 8 MEI 2010

RADAR TEGAL

KRAMAT Gelar Berbagai Lomba UNTUK memeriahkan penyambutan Hari jadi Kabupaten Tegal ke409, Kecamatan Kramat mulai Sabtu (8/5) hari ini menggelar berbagai lomba. Di antaranya lomba memancing, memasak bagi ibu-ibu, dan lomba kreatifitas anak-anak tingkat lokal dalam pencarian bakat. “Untuk Sabtu hari ini, lomba yang akan kami gelar yakni mencari bakat. Ya, unjuk kebolehan anak-anak Kramat siap dimunculkan pada pementasan di aula kantor Kecamatan,” kata Camat Kramat Drs Berlian Adji. Menurutnya, gelaran lomba ini dilakukan dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Tegal yang sebentar lagi digelar. Sedangkan para pemenang lomba ini juga nantinya akan ditunjukan pada pementasan selanjutnya yang akan digelar di Pemkab Tegal. “Sedangkan lomba memancing akan digelar pada pertengahan bulan. Dan untuk pesertanya juga akan dibuka untuk umum. Demikian dengan lomba memasak yang akan diikuti oleh ibu-ibu, melalui PKK,” pungkasnya. (gus)

SLAWI Kadin Kabupatan Tegal Terbentuk MENGACU pada Undang-undang RI No 1 tahun 1987 tentang Kamar Dagang dan Industri (Kadin), perlu dibentukan Kadin di tingkat pusat hingga daerah. Berdasarkan SK Kadin Jawa Tengah No: 001/SKEP/ KDN-JTG/II/2010, saat ini telah terbentuk Kadin Kabupaten Tegal untuk masa jabatan 2010-2015. Dalam release yang dikirim ke Radar, susunan pengurus Kadin Kabupaten diketuai H Fatchudin Rosyidi SH. Sedangkan Dewan Pertimbangan diketui H ABdulloh Musa dan wakilnya H Rozikin SE, dengan anggota H Ali Mukson, Ir Suharmanto, Drs H Haron Bagas Prakosa MHum, Ir H Bambang Susanto, Drs H Abasri MHum, H Abdullah AN dan H Karnadi. Sementara untuk Dewan Pengurus yang diketuai H Fatchudin Rosyidi SH didampingi 10 wakil ketua. Yakni Drs Masfui Masduki MM, Budi Rahmanto MBA MM, H ABdurochman S|E, H Moh Amin SE, H Sunarjo SE, Ir Karwadi, Heri Bertus Badri SE, Dr Heru Wahyu Triyono, Drajat Suprayitno SE MM dan Dwiyono SE MM. “Kadin ini merupakan wadah bagi pengusaha Indonesia dan merupakan induk organisasi perusahaan dan organisasi perusahaan yang berpen aktif sebagai mitra pemerintah dalam bidang perekonomian,” kata H Fatchudin Rosyidi SH. (riz)

AGUS WIBOWO/RADAR SLAWI

MENGKHAWATIRKAN - Jembatan Kali Kemir yang melintang di jalan raya Prodjosumarto, perbatasan antara Desa Jatilawang Kramat dengan Desa Wangandawa Talang kondisinya kian mengkhawatirkan.

Jembatan Anak Kali Kemiri Mengkhawatirkan KRAMAT - Jembatan anak Kali Kemiri yang melintang di jalan raya Prodjosumarto, perbatasan antara Desa Jatilawang Kramat dengan Desa Wangandawa Talang, hingga kini kondisinya kian mengkhawatirkan. Pasalnya struktur jembatan yang ukurannya hanya sekitar 3X4 meter itu merupakan peninggalan zaman dulu. Meski dari pemerintah setempat sudah mengajukan perbaikan, hingga kini belum ada kejelasan kapan segera dibe-

nahi. Padahal jalan jembatan Kali Kemiri tersebut merupakan jalur yang padat dengan lalu lalang aktifitas masyarakat Kramat, Talang, Suradadi, maupun Pangkah. Lantaran jalan tersebut merupakan jalur alternatif yang kini juga sudah ramai dengan aktifitas kendaraan angkutan umum pedesaan jurusan Kramat-Tegal. Karenanya, rusaknya struktur jembatan yang sudah terlihat bagian dasarnya membuat masyarakat yang beraktivitas

dah dilakukan. “Yakni dengan mengajukan bantuan dana maupun pengajuan perbaikan ke dinas terkait agar jembatan tersebut segera diperbaiki. Namun memang hingga kini, belum ada kabar kapan jembatan tersebut akan segera diperbaiki,” jelasnya. Ditambahkan bahwa dirinya juga sudah kerap kali menerima laporan dari masyarakat. Termasuk, dirinya kerap kali ditanya kapan perbaikan jembatan itu mulai dilakukan. (gus)

harus berhati-hati saat melintas di jalan jembatan tersebut. Termasuk, bila kondisi ramai maka kendaraan yang melintas tidak bisa bersamaan. “Kondisi seperti ini, sudah sekitar dua bulan lalu mas. Namun, sampai dengan sekarang belum ada perbaikan. Padahal, jalan ini merupakan jalan yang ramai dengan lalu lalang maupun aktivitas masyarakat tiap harinya,” kata Joko (32) warga Jatilawang Kramat, Jumat (7/5) kemarin.

Menurutnya, rusaknya jembatan Kali Kemiri ini juga membuat kendaraan seperti mobil maupun angkutan umum harus antri atau satu persatu saat hendak melintasnya. Selain jembatannya juga berukuran kecil, ditambah dengan kondisi jalan jembatan tersebut yang sudah terlihat dengan kerangkanya. Terpisah Camat Kramat Drs Berlian Adji mengatakan bahwa upayanya dalam memperbaiki jembatan Kali Kemiri yang kian menghawatirkan juga su-

Teguh Iman Supriyono menjelaskan, dari drawing yang baru saja dilaksanakan, timnya berpeluang mengalahkan lawan mainnya yakni tim dari Bank Gotong Royong Tegal. “Saya percaya anak-anak saya bisa berbicara lebih pada saat pertandingan pertama. Dan untuk target juara yang saya bebankan memang harus dicapai. Karena tim saya unggul teknik dan mental bertanding,” timpalnya. (k1)

IKUTI DRAWING - Kiper utama RTFC Muslih mengambil nomor sebagai syarat utama yang sudah ditentukan panitia turnamen futsal antar instasi dilingkungan Pemkab Tegal.

RTFC Targetkan Juara Turnamen Futsal SLAWI - Tim Radar Tegal Futsal Club (RTFC) mematok target menjadi juara pada turnamen futsal anatar instansi di lingkungan Pemkab Tegal, yang dilaksanakan Sabtu-Minggu (89/5) hari ini. Hal itu ditegaskan kipper utama RTFC Muslih, kepada Radar Jumat (7/5) kemarin, usai mengikuti technical meeting dan drawing di Aula Kantor BKD Pemkab Tegal. Muslih mengatakan, target juara yang dipatok manajer

RTFC adalah keputusan final. Karena dilihat secara teknis dan mental bertanding para awak RTFC di atas tim-tim peserta lainnya. “Terget ini memang sangat berat. Tapi mau bagaimana lagi mas, ini sudah keputusan bersama-sama,” ujar Muslih. Dilihat dari tenknik bertanding, lanjut Muslih, timnya memang bisa dikata lebih unggul, karena sering mengikuti kejuaran-kejuaraan serupa. Tapi

timnya juga harus mewaspadai lawan-lawan tangguh seperti tim BKD, Bapeda dan Lintas kecamatan serta DPRD. “Pada dasarnya semua lawan berbahaya. Tapi kami wajib mewaspadai tim dari BKD. Karena dihuni para pemainpemain yang sarat pengalaman,” katanya. Muslih menjelaskan, salah satu alasan manajer RTFC memasang target tinggi adalah karena terpecahnya pemain-

pemain kuat dari purna IPDN, yang memilih gabung dalam tim di instansinya sendiri-sendiri. Dan RTFC sendiri rencananya akan membawa 10 pemain andalan semacam Wahyu, Zul, Yan, Adi dan Hasan serta Rohim Zaenal. “Dengan komposisi pemainpemain ini saya percaya bisa berbuat banyak dalam turnamen antar instansi ini,” ungkap Muslih penuh keyakinan. Terpisah, Manajer RTFC

YANVERA/RADAR SLAWI


SAMBUNGAN

SABTU 8 MEI 2010

9

RADAR TEGAL

Connie Sutedja

Segera Fungsikan IPAL Filet dari halaman 3 Namun pihaknya berharap keberadaan IPAL bisa secepatnya difungsikan, agar bisa menekan tingkat pencemaran dilingkungan sentra rumah filet. “Kami cukup memberikan apresiasi terhadap Dislatan, yang telah memasang semua alat kelengkapan alat. Tapi yang terpenting, kami menunggu

pengoperasiannya. Sebab kami nilai belum cukup, sebelum IPAL dioperasikan,” kata Hery. Menurut Hery, hasil tinjauan lapangan, ternyata alat-alat kelengkapan IPAL, antara lain panel listrik 3.500 KVA dan instalasi sebanyak 1 unit, pompa celup (submersible) kapasitas 50-1001 per menit sebanyak 2 unit, blower udara (ring blow) kapasitas 2.001 per menit seba-

nyak 1 unit, media biofilter Aerob (model sarang tawon) sebanyak 8,7 m3, dan flow meter sebanyak 1 unit lengkap dan siap difungsikan. “Karena ini untuk penanggulangan limbah rumah filet, maka kami mita pengusaha yang menempati rumah filet untuk ikut mendukung. Jangan sampai Dislatan sudah siap memfungsikan IPAL, tapi peng-

usaha tak siap,” tuturnya. Anggota lainnya, Rofii Ali, meminta agar Kantor Lingkungan Hidup (KLH) untuk tetap melakukan pengawasan, atas pemfungsian IPAL ini. Sehingga jangan sampai KLH lepas tangan, karena telah diserahkan kepada Dislatan. Sebab soal pencemaran, maka KLH yang bertanggungjawab. (hun)

Kelulusan Turun, Sekolah Dijaga Polisi dari halaman 3 “Saya tidak mengundang mereka. Yang pasti sekolah hanya dijaga 2 petugas saja. Mungkin Disdik berkordinasi dengan Polresta, sehingga dikirim anggota tambahan untuk mengamankan,” akunya. Dari ratusan siswanya yang tidak lulus, rata-rata mereka jatuh pada dua mata pelajaran. Yakni Matematika dan Bahasa Inggris.

Dan yang tidak lulus dari semua mapel UN hanya 15 orang saja. Dijelaskan, penurunan ini terjadi karena beberapa hal. Yang utama adalah kualitas in putnya memang sudah kurang. Kemudian factor psikologis dengan adanya ujian ulangan. Dengan begitu siswa agak menganggap enteng pelaksanaan UN. Karena jika tidak lulus masih ada ujian ulangan. Selanjutnya, majunya pelaksa-

naan ujian. “Melihat in put yang kurang, majunya pelaksanaan UN sangat berpengaruh. Mungkin bagi sekolah yang siswanya lumayan tidak begitu. Karena satu kali diterangkan saja mereka sudah paham. Sedangkan disini diterangkan tujuh kali pun kadang-kadang masih kurang.” Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan sekolah selalu meliburkan siswa saat pengumuman. Jadi yang da-

tang mengambil hasil hanya orang tuanya saja. Ini sudah diberlakukan sejak beberapa tahun yang lalu. Dia bersyukur karena proses pengumuman bisa berjalan dengan lancar tanpa ada kendala yang berarti. Dia juga mengucapkan terimakasih kepada petugas yang menjaga. Karena tanpa diminta sekolah mereka rela mengamankan jalannya pengumuman. (adi)

Sementara ayam tiren sebagian besar dijual dalam keadaan matang untuk menghilangkan jejak. “Jelas isu ini sangat merugikan karena bisa menurunkan minat masyarakat untuk membeli ayam potong,” katanya. Bagus, pedagang lainnya, membenarkan, isu tersebut. Menurutnya, saat ini penjualan ayam potong sedang tinggi karena banyak masyarakat yang menggelar hajatan. Tetapi, akibat isu yang menyesatkan tersebut, terjadi pe-

nurunan permintaan karena masyarakat merasa cemas jika ayam yang dibelinya adalah ayam tiren. Bahkan untuk meyakinkan pembeli, dia berulang kali memberikan penjelasan jika ayam potong yang dijualnya dalam keadan segar dan layak untuk dikonsumsi. “Jika sudah termakan isu seperti ini, maka masyarakat akan cemas mengkonsumsi daging ayam, imbasnya kami juga yang akan kehilangan pelanggan,” terangnya. Dewi, salah seorang konsu-

men, membenarkan, pula adanya isu tersebut. Tetapi, dia yakin jika isu tersebut tidak benar karena selama membeli ayam potong di pasar, dia selalu mendapatkan daging ayam dalam kondisi segar. Tetapi, jika masih cemas, tidak ada salahnya sebelum membeli melakukan pengecekan terhadap daging ayam, apakah masih segar atau tidak. “Meski isu ayam tiren kembali terdengar, tetapi belum terbukti kebenarannya,” tukasnya. (gun)

Satori masih berstatus anggota DPRD. Penghentinan pembayaran gaji dibayar, setelah DPRD secara kelembagaan melakukan penghentian sementara A Satori SE atas dasar usulan dari BK. “Selama belum ada penghentian sementara, maka gaji bulanan tetap kami bayarkan. Karena itu masih haknya,” ungkap Edy. Wakil Ketua DPC Partai Demokrat Kota Tegal, Teguh Iman

Santoso SH, menyatakan, sampai saat ini DPC belum mengambil sikap, karena masih menunggu keputusan hukum tetap. Selama ini, DPC Partai Demokrat selalu mengijinkan A Satori setiap rapat paripurna. “Kami belum bersikap, apakah akan diteruskan atau diPAW. Karena kami masih menunggu keputusan hukum tetap, yang diputuskan pengadilan,” ujar Teguh. (hun)

(BP2T) dan instansi terkait lainnya untuk tidak mengelurkan izin tanpa alasan apapun. “Karena banyak tempat karaoke yang beralih fungsi, maka kami minta tegas, menindak penyalahgunaan izin tempat karaoke. Bahkan kalau memang pelanggarannya fatal, kami minta agar izinnya dicabut. Karenanya, sambil menunggu hasil razia kami minta Pemkot menghentikan perizinan tempat karoke,” kata Muktafan. Menurut Rasyid, beberapa titik di Kelurahan Tegalsari merupakan tanah milik Pemkot, sehingga warga mendirikan bangunan permanen diatas tanah Pemkot dan hanya berdasarkan SK. Karenanya pihaknya minta agar ada peningkatan status menjadi hak milik, melalui pembuatan SHM. Apalagi secara resmi permintaan ini telah disampaikan pada DPRD periode 2004-2009, dan telah diproses. Karenanya melalui forum ini, pihaknya akan mempertanyakan hasil kerja DPRD. Karena selama ini dirinya selalu berada dalam ketidak pastian, dengan status tanah yang tak jelas. “Kami minta Pemkot dan DPRD mau merespon keinginan kami, dengan membuatkan SHM masal. Apalagi pembuatan SHM atas tanah Pemkot yang telah ditempati warga puluhan tahun merupakan salah satu janji Walikota Tegal, saat kampanye. Karenanya kami juga minta agar wali kota juga te-

pati janjinya,” tutur Rasyid. Wakil Ketua DPRD, Teguh Iman Santoso, menyatakan, soal penghentian izin tempat karaoke, pembuatan SHM, imbas pembangunan, serta permasalahan yang muncul dalam reses akan dilaporkan masingmasing anggota DPRD melalui rapat paripurna. Selanjutnya, masukan dari warga akan jadi catatan DPRD secara kelembagaan untuk diserahkan pada Pemkot agar bisa diakomodir melalui program kegiatan. Sedangkan yang bukan bersifat pembangunan fisik, diharapkan bisa dijadikan dasar kebijakan Pemkot dalam mengeluarkan kebijakan. “Walaupun kebanyakan sifatnya kritik, tapi kami sangat bangga. Seba tanpa kritik dari warga, mungkin kerja Pemkot dan DPR tak bisa terkontrol. Kami berharap sikap tegas, dan kritik yang membangun untuk kemajuan Kota Tegal kedepan,” tegas Teguh. (m saekhun)

BK Tunggu Tuntutan JPU dari halaman 3 Sedangkan langkah yang telah dilakukan BK, menurut Darni, selain telah melakukan verfikasi juga telah melakukan klarifikasi kepada keluraga besar A Satori, DPC Partai Demokrat Kota Tegal, selaku Partai Politik pengusung, Polresta, dan pihak-pihak terkait lainnya. “Klarifikasi dan verifikasi telah kami lakukan, sehingga kami

tinggal menunggu putusan majelis hakim atau tuntutan JPU. Untuk langkah selanjutnya, terkait dengan status keanggotaan A Satori SE,” tutur Darni. GAJI MASIH DIBAYAR Sementara Ketua DPRD, H Edy Suripno, mengungkapkan, sampai saat ini hak A Satori SE sebagai anggota DPRD, salah satunya gaji masih dibayarkan. Karena secara hukum, status A

Saatnya Tagih Janji dari halaman 3 Bahkan tak sedikit pula yang mengkritik program Pemkot, dan lemahnya pengawasan yang dilakukan lembaga DPRD. Sehingga pelaksanan kegiatan dinilai tak sesuai dengan target awal, bahkan ada kegiatan yang dinilai mubazir dan hanya bersifat menghambur-hamburkan anggaran belaka. Pemkot dan DPRD juga disuguhi dengan permasalahan yang cukup komplek, yakni soal penanganan banjir, rob, serta maraknya warnet dan internet yang akhir-akhir ini tumbuh bagaikan jamur di musim hujan. Belum lagi masalah pencemarah lingkungan, yang menyebabkan bau tak sedap dan penyakit ISPA bagi warga disekitarnya. Irawan SE, warga Kelurahan Mintaragen, dalam reses yang dilaksanakn Hj Kunharjanti SE, mengatakan, permasalah rob sebenarnya sudah terjadi 10 tahun lebih, tapi belum ada penanganan serius dari Pemkot. Sehingga kondisinya semakin parah, hampir setiap sore dapat dipastikan air masuk ke kawasan perumahan penduduk. Bahkan genangan air rob terkadang hampir 1 meter, sehingga menghambat arus lalu lintas. Untuk itu pihaknya minta agar Pemkot dan DPRD bisa mencarikan solusi secepatnya, agar tidak berlarut-larut. “Kalau tidak ada penanganan serius, kami yakin masalah rob tak akan terselesaikan.

Bahkan bisa-bisa kondisinya semakin parah, dan penduduk yang jadi korban,” kata Irawan. Berbeda dengan, Paing (44), warga sekitar Jalingkut, menyatakan, sejak tahun 2003 kondisi lingkungan proyek Jalingkut cukup memperihatinkan, karena tidak ada drainase atau saluran yang memadai. Tapi sayangnya masalah ini tak direspon oleh Pemkot, bahkan tak ada itikad baik merespon usulan dan protes dari masyarakat. “Sebenarnya kami telah berulang kali mengusulkan penanganan banjir di sekitar Jalingkut, baik melalui musyawarah pembangunan tingkat kelurahan sampai tingkat kota . Bahkan kami juga telah menyampaikan melalui reses anggota DPRD, tapi hingga saat ini tak ada penanganannya,,” jelas Paing. Terpisah Ketua RT 05 RW 03 Kelurahan Panggung, Muktafan, dalam reses Teguh Iman Santoso, mengatakan, akhirakhir ini pembukaan tempat karaoke dan warnet sangat marak di Kota Tegal. Bahkan sampai saat ini, mungkin jumlah karaoke sudah hampir 10. Kalau sepintas keberadaannya membuat ramai kota, tapi dalam realisasinya banyak karaoke yang beroperasi tak sesuai izin. Sehingga ada beberapa karaoke yang berfungsi ganda, jadi tempat mesum terselubung. Karenanya, pihaknya minta Pemkot melalui Badan Pelayanan Perijinan Terpadu

CONNIE Sutedja mengaku emosi saat membogem teman sekaligus orang yang ia tuding sebagai penipu, Sukriyani Yunus (Yani). Connie kesal dengan Yani yang selalu berbohong kepada media. Connie melayangkan bogem saat Yani mengadakan jumpa pers di Direktorat Reserse Kriminal Umum (Reskrimum), Rabu (5/5) kemarin. Saat itu Connie kesal karena Yani menyatakan Tommy Soeharto telah memberikan obligasi kepada artis gaek itu. “Saya sudah langsung emosi

waktu itu, langsung saya pukul dengan kepalan tangan. Saya memang khilaf,” kata artis era 70-an itu via ponselnya, Jumat (7/5). Connie lantas menjelaskan secara rinci kronologis pemberian obligasi kepada dirinya. Obligasi itu tidak diberikan langsung oleh Tommy Soeharto, tapi diberikan Yani dengan menyebut obligasi itu berasal dari Tommy Soeharto. Menurut Connie, ia, Yani dan Tommy menjalankan bisnis batu bara. (ebi/iy)

Ponco Akui Ada Kredit Fiktif

Keluhkan Isu Ayam Tiren dari halaman 3 Saat ini, pembeli yang datang ke tempatnya didominasi pelanggan seperti pemilik rumah makan, catering dan sebagainya. Bahkan, tidak sedikit pelanggannya yang bertanya akan kebenaran isu tersebut. Untuk menepis isu tersebut, dia dan pedagang lainnya siap memberikan bukti kepada pembeli jika ayam yang dijual dalam keadaan segar. Apalagi, ayam yang dijual dalam keadaan mentah atau baru saja dipotong.

Bogem Teman, Ngaku Khilaf

dari halaman 3 Sebagai pimpinan, tambah kasat, dia saat itu justru berupaya untuk menyelamatkan institusi yang dipimpinnya, dengan menyetujui usulan dari Jabidin itu. Muaranya agar terkesan PD BKK yang dipimpinnya sehat dan tidak bermasalah, ketika dilakukan audit. Sementara itu aksi yang dilakukan Jabidin sendiri ternyata telah dilakukan sejak 2003 hingga 2009. Upaya penyelamatan kas PD BKK yang bolong sendiri dilakukan adri 2006 hingga 2009. “Dari pemeriksaan yang kami lakukan maraton juga terungkap, bahwa di PD BKK Tegal

Selatan saat belum dimerger memang terjadi tumpang tindih jabatan. Di mana Jabidin sesuai dengan struktur organisasi jabatan bertugas sebagai kasir juga merangkap sebagai kabid pemasaran dan kasi kredit,” terang dia lagi. Heriyanto menegaskan langkah intensif penajaman pemeriksaan saksi untuk kali ini diarahkan pula pada Usi Raharsih SH. Tujuannya, untuk mengurai keterangan lebih detail terhadap kasus tersebut. “Keduanya masih kami minta keterangannya secara detail dan masih dalam posisi sebagai saksi. Sementara untuk barang bukti yang berhasil kita amankan dari tersangka Jabidin, ma-

sih berupa sertifikat tanah di Cikampek, kartu pinjaman fiktif, dan slip tarikan,” ujarnya. Seperti diberitakan koran ini sebelumnya, Jabidin (45), warga Kota Baru 8 RT 04/RW 20 Kecamatan Brebes tak berkutik ketika digiring Tim Resmob ke Mapolresta untuk menjalani penyidikan, terkait korupsi uang negara sebesar Rp 3,8 milliar. Dari hasil pemeriksaan sementara, tersangka baru mengakui telah menggunakan uang tersebut senilai Rp 1.861.266. 500144. Aksi tipu gelap ini terbongkar setelah Direktur Utama Marger PD BKK Pusat, Drs Sunardi, curiga terkait banyaknya nasabah yang masuk, namun tak sebanding. (her)

Lulus UN Tetap Konvoi dari halaman 3 Budi, salah seorang siswa SMP di Kota Tegal, mengatakan, setelah dinyatakan lulus, dia dan beberapa temannya langsung melkaukan aksi coratcoret baju. Tetapi aksi tersbeut dilakukan di luar kompleks sekolah karena sudah dilarang oleh pihak sekolah. Setelah mencorat-coret baju, dia lalu berkeliling kota menggunakan sepeda motor dan mengajak teman-temannya di SMP lain untuk bergabung. Meski tidak seramai kelulusan SMA, tetapi dia mengaku puas karena bisa lulus UN dan meluapkan kegembiraan dengan teman-teman-

nya sebelum mereka berpisah. Setelah berkeliling kota, dia berkumpul di rumah salah satu temannya untuk merayakan kelulusan dengan bersenda gurau. “Yang penting kami bisa bersenang-senang merayakan kelulusan,” katanya. Hal senada diungkapkan Wawan. Menurutnya, meski pihak sekolah melarang seluruh siswa melakukan aksi corat-coret baju. Tetapi secara sembunyi-sembunyi dia dan temantemannya tetap melakukan corat-coret usai dinyatakan lulus. Meski tidak semua temannya ikut dalam aksi corat-coret, tetapi dia tetap merasa puas karena bisa meluapkan kebaha-

giaan usai dinyatakan lulus. Setelah puas corat-coret baju, dia dan sejumlah temannya berkeliling menggunakan sepeda motor. Untuk menghindari petugas, dia terpaksa memilih jalan perkampungan yang dianggap lebih aman dan bebas. Saat bertemu rombongan dari sekolah lain, dia langsung bergabung sehingga semakin banyak peserta konvoi yang berkliling kota merayakan kelulusan SMP. “Tidak ada salahnya kami merayakan kelulusan dengan corat-coret baju dan konvoi, apalagi hanya sekali seumur hidup kami merasakan kelulusan SMP,” tukasnya. (gun)

Sebelas Siswa Raih Nilai 10 untuk ... dari halaman 3 Namun berkat Kasek dan Wakilnya yang dulu serta kerja keras jajaran guru. Ditambah dengan dukungan dari pihak lain yang tidak bisa disebutkan satu persatu. Pada UN 2010 SMPN 1 kembali merai masa kejayaannya yang sempat hilang berpuluh-puluh tahun lamanya. “Lebih membanggakan lagi, prestasi tersebut tidak hanya untuk sekolah saja. Tetapi mengangkat Kota Tegal, karena SMPN 1 berhasil menduduki peringkat ke 34 dari kurang lebih 5.500 SMP se Jateng. Ini

prestasi yang baru pernah diraih Kota Tegal sejak dahulu,” terangnya. Terkait dengan pengumuman, imbuh Waka Bidang Akademis, Budi Raharjo SPd, para siswa tidak diperkenankan berangkat. Jadi yang mengambil hasil ujian hanya orang tuanya saja. “Tujuannya untuk menghindari adanya aksi corat-coret ba-

ju dan konvoi setelahnya. Untuk itu, sekolah sudah menyediakan kain sepenjang 12 meter. Pelaksanaannya pada Sabtu (7/5),” katanya. Menurutnya, sekolah juga mengucapkan terimakasih pada Wakil Walikota yang bersedia hadir ketika diundang. Dan berkat doanya pula, sekolah bisa kembali meraih sukses pada UN 2010 ini. (*)

Osteoporosis itu Tak Lagi Mengganggunya Dulu, ketika masih muda, ia rutin bermain golf bersama mendiang suaminya yang bekerja di PLN. Namun, sejak berumur 57 tahun, wanita yang dulu berwiraswasta ini tak lagi melakukan olahraga itu, juga olahraga lainnya. Akibatnya, ia lalu terserang osteoporosis sehingga kedua lututnya sering ngilu, terutama di saat ia hendak berdiri setelah duduk. Tentu saja wanita 61 tahun yang bernama Hajah Betty Tatang ini gelisah dan berupaya mencari solusinya. Karena di kompleks tempat tinggalnya, di Kompleks Margahayu Permai, Kelurahan Mekar Rahayu, Kecamatan Marga Asih, Kabupaten Ban-

dung, banyak kaum lansia (lanjut usia) mengikuti senam lansia dengan frekuensi enam kali dalam seminggu, ibu enam anak ini pun tak mau ketinggalan. Maka, ia pun rutin melakukan aktivitas positif itu sejak beberapa tahun belakangan ini. Selain itu, menurut nenek 16 cucu ini, ia juga rutin mengonsumsi New Mandala 525 dua kali dalam sehari sejak tiga tahun yang lalu. Ternyata dengan bantuan kedelai bubuk instan itu pemulihan kesehatan Hajah Betty semakin cepat. “Selain badan jadi ringan, gejalagejala osteoporosis itu tak pernah mengganggu aktivitas saya lagi,” paparnya saat

ditemui di akhir tahun 2009 yang lalu, di rumahnya. Majalah Healthy Life Edisi 10, yang terbit di bulan Oktober 2007 yang lalu, dalam sebuah artikelnya memuat berita sebagai berikut. “Kedelai merupakan bahan pangan yang kaya akan isoflavon, seperti ganestein, daidzen, formanetin, dan biochanin A. Tak heran kedelai telah diteliti banyak ahli di berbagai negara. Tengoklah tulisan Wisnu Adi Yulianto, seorang dosen Teknologi Pangan dari Universitas Wangsa Manggala, Yogyakarta, di Harian Kompas tanggal 28 Oktober tahun 2004 silam. Mengutip berbagai laporan

ilmiah, Wisnu mengungkapkan bahwa kedelai bermanfaat untuk mencegah kanker payudara, mencegah osteoporosis,

menurunkan kolesterol jahat, mengontrol diabetes, hingga perbaikan memori dan ginjal. Untuk para lelaki, isoflavon kedelai diyakini dapat membantu pencegahan kanker prostat. Tapi, tahukah Anda, manfaat yang banyak itu tampaknya sulit dicapai penduduk Indonesia? Dan mengapa? Soalnya, konsumsi kedelai masyarakat kita hanya 13,3 gram per hari”. Begitulah artikel tersebut menuturkan. Sebagai pembanding, penelitian Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia terhadap MDL-525 bisa diperhatikan. Dalam penelitian itu, tim peneliti memberikan 60 gram kedelai bubuk itu

setiap hari kepada para wanita perimenopause yang jadi subjek penelitian agar kolesterol jahat di tubuh mereka bisa menurun. Ternyata memang terbukti meskipun hasilnya belum bisa dipublikasikan. Dengan demikian, kita tentu sadar betapa pentingnya mengonsumsi kedelai secara rutin. Dan menurut sejumlah sumber, orang Jepang telah lama membiasakan diri mengonsumsi serealia yang satu ini sejak kecil. New Mandala 525 sangat laku di seluruh wilayah pemasaran karena manfaatnya yang nyata dan produknya yang diolah secara higienis. Ini amat ditunjang oleh mulai tumbuhnya

kesadaran masyarakat masa kini untuk beralih ke bahan-bahan nabati dalam memelihara kesehatan. Produk ini bukan obat melainkan minuman kesehatan untuk keluarga. Dan bila ingin mendapatkannya, hubungi apotek/toko obat terkemuka di kota Anda, atau lewat telepon berikut ini. Distributor Jateng: 02470231987 / 081382600344. Tegal: 0283-3302323 / 08156556362. Brebes: 0283-3302323 / 08122255523. Pemalang: 0284-5800685 / 08157708854. Pekalongan: 02857983080 / 085226849284 DINKES: PIRT No. 815320503590


CMYK

10

SABTU, 8 MEI 2010

RADAR TEGAL

KEUNGGULAN

PROFIL

Yang Kerap Terabaikan RUWANTO

Pilih Mudah dan Murah PROFESI sebagai penjual ikan hias sudah dilakoni Ruwanto sejak tahun 1984. Pria asal Banjarnegara ini lebih memilih ikan cupang karena sudah memiliki pasar tersendiri. Selain itu, perawatannya pun lebih mudah tanpa harus dengan perlengkapan mahal lainnya. Mulai dari akuarium atau pernak pernik dan aksesoris yang biasanya dibutuhkan untuk jenis ikan hias yang lain. Harga ikan hias cupang juga cenderung murah sehingga bisa dipasarkan dengan mudah. Suami Tumyati ini menyebutkan, dalam sehari mampu menjual sekitar 10 hingga 100 ekor ikan cupang. Tak heran jika dalam satu bulan lebih dari 1000 ekor ikan Siyem ini bisa dijualnya. ‘’Kalau penjualannya ba-

nyak dan dapat uang lebih, biasanya buat pulang ke rumah,’’ ungkapnya. Namun jika kondisi sepi, ayah dari Rani Setiowati, Subur Widadi dan Marsyalina Romadhoni ini hanya mengirimkan uang untuk kebutuhan keluarga di Banjarnegara. Diakui pria kelahiran tahun 1965 ini, profesi penjual ikan hias sudah menjadi profesi andalan warga di kampungnya. Hampir semua pedagang ikan hias di sejumlah daerah berasal dari Banjarnegara. ‘’Biasanya masing-masing kota adalah warga sekampung, jadi selama disini pun kita betah seperti di rumah sendiri,’’ pungkasnya. Sehingga tidak mas a l a h , k e t i k a dia t i d a k bisa pulang dalam waktu yang lama. (ela)

TIPS

Cara Menyawinkan Ikan Cupang JIKA anda ingin mengawinkan ikan cupang, sebaiknya kita sudah memastikan ikan cupang betina dan jantan yang dipilih adalah yang terbaik. Karena hal ini yang akan menentukan kualitas bibit ikan cupang yang akan di hasilkan. Jika sudah, kita lakukan langkah-langkah mengawinkan ikan betta ini. 1. Pilihlah indik jantan dan betina yang agresif dan aktif 2. Pisahkan antara induk betina dan indik jantan, dan diberi makan yang cukup selama 5-6 hari.

3. Lalu masukkan masingmasing induk ikan cupang kedalam satu wadah yang telah diberi tanaman tempat bertelur seperti enceng gondok. 4. Biarkan sampai 3-4 hari, telur akan menempel pada daun. 5. Pindahkan induk cupang betina dan beri makan secukupnya. 6. Setelah telur menetas, jangan diberi makan sampai 2-3 hari. 7. Kemudian selama 2-3 hari selanjutnya anak-anak ikan cupang tersebut dapat diberi makan infosuria. (*)

AWALNYA ikan cupang lebih dikenal dengan ikan murahan. Namun, saat ini penggemar ikan cupang makin hari makin banyak, baik itu dari kalangan anak kecil hingga dewasa. Selain cantik juga dapat menjadi hiburan tersendiri bila diadu bagi peminatnya. Ikan ini juga sering disebut ikan laga ini memikat para pecinta ikan hias ketika ekor dan siripnya mengembang. Ikan dengan nama latin Betta splendens, memiliki warna ikan yang sangat menarik dan mudah dalam perawatan atau pembudidayaannya. Bahkan dalam kurun waktu satu dekade terakhir, ikan cupang hias yang banyak berkembang di kawasan Asia Tenggara kian populer di mancanegara. Ikan hias ini sering ditampilkan dalam ajang-ajang promosi dan pameran ikan hias internasional. Harga ikan kecil yang berukuran 3-5 sentimeter itu bisa mencapai jutaan rupiah per ekor. ‘’Kalau di sini untuk unggulan masih sebatas ratusan ribu saja, itu pun harus dipesan dulu,’’ ungkap Harsono, salah satu penjual ikan cupang di pasar ikan komplek lapangan PJKA Kota Tegal. Semakin bagus bentuk tubuh, fisik, dan sirip ikan cupang, harga jualnya makin bagus. Namun belum ada kontes ikan cupang digelar di Kota Tegal seperti beberapa daerah lainnya. Sehingga tidak terlalu banyak pesanan untuk jenis ikan hias ini. Yang lebih banyak adalah pertandingan atau adu ikan cupang. Itupun hanya antar perorangan saja. Tidak dalam bentuk skala besar. Pria asal Banjarnegara ini menambahkan, ciri menonjol dari ikan yang gerakannya agresif ini adalah warnanya yang menarik dan indah dengan sirip yang lebar dan bisa mekar. Jenis ikan cupang hias yang banyak diminati adalah cupang Halfmon. Popularitas cupang hias juga kian berkilau seiring dengan semakin beragamnya corak cupang. Ini yang membuat pasar cupang tidak seperti ikan hias lainnya, yang naik turun seiring dengan tren selera peminat ikan hias. ‘’Ada juga naik turunnya, tapi cenderung stagnan,’’ tam-

LAELA NURCHAYATI/RATEG

UNIK – Ikan hias cupang memiliki keunikan tersendiri, baik dari bentuknya, warna dan siripnya yang indah.

bahnya. Selain sebagai ikan hias, ikan cupang juga kerap menjadi ikan aduan. Kelebihannya dalam hal ini justru menjadi pemikat utama para pecinta ikan hias yang biasa disebut ikan Siyem ini. Untuk ikan aduan, jenis Bangkok menjadi pilihan utama pecinta ikan cupang. Karena bentuk siripnya yang kecil, menjadikan ikan jenis ini lebih lincah serta memiliki stamina lebih. ‘’Karena siripnya pendek, jadi tidak mudah digigit lawan,’’ ungkap Ruwanto, penjual ikan cupang lainnya.

Jenis favorit lainnya untuk ikan aduan adalah Serit. Siripnya yang pecah-pecah menyerupai sisir rambut ini juga sangat gesit dalam pertarungan. Namun jenis ini masih kalah dibandingkan jenis ikan cupang Bangkok. Untuk harga, jenis ikan aduan juga lebih murah dibandingkan ikan hias kontes. Hanya dengan Rp 3 000 hingga Rp 5 000, kita bisa mendapatkan ikan jenis ini. Sedangkan ikan hias kontes, berkisar antara Rp 25 ribu hingga Rp 60 ribu per ekor.

Sedangkan bagi yang tidak suka mengadu, semua jenis ikan ini bisa dinikmati keindahannya dari warna, bentuk dan siripnya. Ruwanto menyebutkan, ikan cupang termasuk salah satu jenis ikan yang sangat mudah pemeliharaannya. Tidak perlu biaya banyak baik dari tempat atau akuariumnya hingga pakan. Dengan memanaatkan botol bekas pun bisa menjadi tempat yang paling nyaman untuk jenis ikan hias ini. Selain itu tidak perlu penyaring air seperti halnya ikan hias lain di akua-

rium besar. Sementara terkait pakan, hanya satu kali setiap hari atau dua hari sekali. Pakan ikan cupang juga tidaklah memerlukan yang mahal-mahal. Cukup carikan nyamuk mati, jentik-jentik nyamuk atau sisakan beberapa serat daging dari lauk pauk yang kita makan sehari-hari. Hal ini dilakukan karena kapasitas makan ikan sedikit dan tidak mengotori air. ‘’Kalau airnya bersih, ikan juga sehat. Tapi kalau airnya kotor, bisa mengganggu ikan,’’ pungkasnya. (laela nurchayati)

Cantik Alami Konsultasi Kecantikan Wajah & Rambut Diasuh oleh dr. Diah Noviyanti

1. CANTIK saya ingin memutihkan wajah & menghilangkan bekas jerawat, sudah berbagai merk produk kecantikan wajah saya pakai tapi gak ada yang cocok, yang ada malah tumbuh benjol-benjol trus gatal-gatal merah gimana solusinya mba? Terima kasih (085727481xxx) 2. CANTIK kulit wajah saya kasar bekas jerawat...trus berlubang-lubang cara mengatasinya gimana yach? Saya pernah ke Dokter kulit..tapi cream yang saya pake malah bikin kulit merah dan meleph. Sangat tersiksa..apakah produk larissa bisa membuat kulit saya halus kembali?mkch..ais 26 th. (087830217xxx) DOK./RATEG

LEBIH MUDAH - Merawat ikan cupang relatif lebih mudah ketimbang jenis ikan lainnya, meski tetap harus selektif dan hati-hati.

Merawat Ikan Cupang MERAWAT ikan cupang hias tidaklah sulit. Yang diperlukan hanyalah ketekunan dan ketelitian pemeliharaan ikan cupang setiap harinya. Misalnya permberian pakan yang teratur, penggantian air akuarium yang teratur, dan tidak lupa pula melatih mental ikan cupang. ‘’Bisa dibilang perawatan ikan cupang paling mudah dibandingkan ikan hias lainnya,’’ ungkap Ruwanto, penjual ikan cupang di komplek PJKA Tegal. Langkah yang bisa dilakukan antara lain: 1. Bila kita memperoleh dengan cara membeli, cupang dimasukkan ke dalam akuarium soliter dan diberi penyekat antar-akuarium lainnya. Namun cukup dengan botol air kemasan atau lainnya bisa untuk memelihara ikan cupang. 2. Air yang dipakai harus diganti tiap tiga hari sekali. Agar tetap nafsu makannya terjaga,

airnya ditambahkan ammonia chloraminei dengan dosis 2 ml tiap 2,5 liter air. Ini pun tidak harus dilakukan, yang terpenting air tetap bersih. 3. Di pagi hari bukalah sekat setinggi setengah ketinggian air selama sepuluh menit. Ini bertujuan agar cupang saling berhadapan dan terbiasa mengembangkan sirip-siripnya di dalam air. 4. Sesudah sepuluh menit, sekat kembali ditutup seluruhnya. Barulah diberi pakan sampai kenyang, tetapi usahakan agar tak ada sisa makanan untuk menjaga kebersihan air. 5. Jika siang hari, sekat kembali dibuka. Biarkan sepuluh menit saling berhadapan. Setelah selesai, sekat ditutup kembali dan pakan diberikan. 6. Sore hari, masukkan ke dalam akuarium cupang betina yang belum siap kawin. Biarkan selama 15—20 menit. Jika betina

lebih galak, segera pisahkan. Bila telah selesai, pakan baru diberikan. 7. Untuk persiapan kontes, pelatihan lain yang tak kalah penting adalah penjemuran. Namun frekuensinya tidak t i ap hari , cukup dua kal i seminggu dan lamanya sekitar 15—20 menit, sambil diha d a p k a n d e n g a n c u p a n g dari kategori lain. Sesudah itu jangan lupa untuk mengganti air dengan penyifonan (disedot), sisakan sepertiganya. Lalu isi dengan air yang sudah diinapkan. 8. Pelatihan yang ajeg membuat cupang hias lebih siap disertakan dalam kontes ”kecantikan cupang”. Tetapi untuk menjaga keutuhan sirip dan kesehatannya, sebelum dikonteskan, cupang dimasukkan dalam ”pelatnas”, alias dipersiapkan secara khusus. Waktu yang ideal adalah seminggu sebelum kontes. (ela)

Jawaban 1-2, Dear cantik, jerawat kalau sembuh biasanya menimbulkan bekas, bekas itu bisa hanya berupa noda ataupun lubang atau scar. Penyebab dari bekas jerawat itu sendiri tergantung dari kedalaman jerawatnya, kalau jerawat hanya berada dipermukaan maka bekasnya akan berupa noda atau flek, tapi kalau kedalaman jerawat sudah sampai lapisan tengah (dermis) maka akan menimbulkan bekas yang berupa lubang/scar, scar timbul karena lapisan dermis tidak dapat beregenerasi. Jadi untuk bekas jerawat yang berupa noda/flek dapat digunakan krim pencerah, sedang untuk lubang bekas jerawat harus dilakukan tindakan bedah kulit. Kemudian untuk krimnya, bila setelah pakai krim kulit terasa gatal dan merah itu tanda dari kulit teriritasi, sebaiknya dihentikan saja, untuk lebih jelasnya anda bisa datang langsung ke larissa aesthetic center untuk berkonsultasi dengan dokter untuk dipilihkan produk-produk yang sesuai dengan kondisi kulit dan problem yang ada. Terimakasih

jerawat, sehingga wajah terlihat lebih bersih, tetapi perlu diingat facial sebaiknya dilakukan dipusat kecantikan yang dilakukan oleh ahlinya. Di larissa aesthetic center sendiri sekarang sudah tersedia facial yang dikhususkan untuk kulit berjerawat yaitu acne light facial, yang membedakan facial ini dengan yang lainnya adalah penggunaan blu light (sinar biru) yang berfungsi mematikan kuman-kuman penyebab jerawat dan penggunaan masker green tea yang menyegarkan. Kemudian untuk saat acaranya, anda dapat melakukan perawatan seperti biasa, pembersihan wajah dan pemberian pelembab, untuk riasan yang lebih awet dapat diberikan fondation (alas bedak), tetapi ingat setelah acara sebaiknya disegerakan facial, karena foundation yang sifatnya menutup pori jadi akan mudah timbul komedo yang didiamkan akan menyebabkan jerawat. Terimakasih 4. CANTIK Ass,, kenapa ya wajah saya berminyak sekali padahal saya sudah banyak pake krim perawatan kulit berminyak tapi tetap saja berminyak! Truz saya pake jilbab kenapa ya rambut saya banyak uban'a! Saya harus pake apa? Trimakasih wasalam. (081911658xxx)

3. CANTIK bagaimana agar riasan awet karena sebentar lagi saya akan menikah sedangkan kulit wajah saya sangat berminyak dan sedikit berjerawat, mohon solusinya. Trim's CHA (081903617xxx)

Untuk masalah kulit berminyak, selagi masa produktif minyak memang tidak bisa dihentikan produksinya, mi0nyak hanya bisa dikendalikan supaya produksinya tidak berlebih. Dengan produk perawatan yang disesuaikan dengan jenis kulit dan problem yang ada maka produksi minyak dapat dikendalikan. Untuk maslah uban dini, uban tejadi karena berkurang atau hilangnya pigmen melanin dalam konteks rambut. Penyebabnya bisa karena keturunan, stres, pemakian bahan-bahan kimia ataupun shampo yang tidak cocok. Jadi sebaiknya perhatikan lagi produk perawatan rambut yang digunakan. Untuk uban yang sudah ada tidakl bisa dikembalikan lagi menjadi hitam, perawtan hanya akan mencegah supaya tidak timbul uban yang lebih banyak. Terimakasih

Dear cha, agar riasan dapat awet saat pesta nanti, anda dapat melakukan serangkaian perawatan terlebih dahulu, untuk awal dapat melakukan facial yang berfungsi untuk mengangkat sel kulit mati, komedo dan isi

5. CANTIK saya seorang karyawati, saya pengen kulit muka saya bersih n putih tanpa bedak. Kalau saya perawatan dilarissa kira-kira biaya kisaran berapa ya. Sebelumnya terimakasih (085742130xxx)

6. CANTIK salam larissa...nama saya umu umur 34 th, saya bangga dengan warna kulit wajah saya yang item manis, tapi saya ingin juga wajah saya terlihat cantik, bersih sehat dan bercahaya nggak kusam tapi segar. Apa yang harus saya lakukan? Makasih. (081911604xxx) Jawaban 5-6, Dear cantik untuk mendapatkan kulit wajah yang bersih dan cerah anda dapat melakukan facial yang dapat dilakukan rutin satu bulan sekali yang berfungsi mengangkat sel kulit mati dan komedo yang ada kemudian untuk perawatan sehari-hari yang dapat dilakukan dirumah pilihlah produk kosmetik yang aman yang sesuai dengan jenis kulit anda. Anda dapat berkonsultasi terlebih dahulu dengan Dokter untuk dipilihkan produk perawatan yang sesuai dengan jenis kulit dan problem yang ada. Terimakasih 7. CANTIK bagaimana supaya riasan wajah tetap awet,halus,segar. (081390121xxx) Dear cantik untuk mendapatkan riasan wajah yang awet dan halus, sebelum memulai riasan, setelah pemakaian pelembab dapat dibubuhi foundation (alas bedak), tetapi untuk kulit berminyak foundation tidak dianjurkan, kerana sifatnya yang komedogenik (menimbulkan komedo). Selain sifatnya yang komedogenik, pemakaian foundation juga kurang praktis, jadi supaya kulit tetap segar walaupun hanya dengan riasan tipis dapat dilakukan serangkaian perawatan. Yang pertaman anda dapat melakukan facial yang dapat dilakukan rutin satui bulan sekali yang berfungsi mengangkat sel kulit mati dan komedo yang ada, kemudian untuk perawatan sehari-hari yang dapat dilakukan dirumah, sebaiknya gunakan produk yang disesuaikan dengan jenis kulit anda. Untuk lebih jelasnya anda dapat datang ke larissa aesthetic center untuk berkonsultasi dengan dokter untuk dipilihkan produk perawatan yang sesuai dengan jenis kulit dan problem yang ada. Terimakasih


CMYK

OLAHRAGA

SABTU, 8 MEI 2010

11

RADAR TEGAL

Perkiraan Pemain

SEVILLA v BARCELONA

Sevilla v Barcelona

ADU MENTAL

SEVILLE - Hanya satu poin yang memisahkan penguasa klasemen Liga Primera Spanyol Barcelona dengan pesaing terdekatnya Real Madrid (93-92) di kala kompetisi tinggal dua laga lagi. Tim yang bermental juara lah yang keluar sebagai pemenang. Pada momen-momen krusial, bukan hanya teknis permainan di lapangan saja yang jadi penentu, faktor mental juga sangat vital. Tekanan yang terus dilakukan Real, bisa membuat kubu Barcelona nervous tatkala menjalani laga pekan ke-37. Apalagi, Barca harus melawat ke Ramon Sanchez Pizjuan, kandang Sevilla, dini hari nanti. Barca memiliki catatan yang kurang mantap dalam lima partai terakhir di stadion berkapasitas 45 ribu penonton itu (tayangan langsung TV One pukul 01.00 WIB). Tim besutan Josep Guardiola itu memang menang 3-0 dalam partai terakhir di kandang Sevilla, musim lalu, tapi sebelumnya mereka sempat sekali ditahan seri dan dua kali kalah. Itu artinya, Sevilla memiliki peluang bikin Barca patah hati. Dengan hanya berselisih satu angka, kalau Barca tergelincir, maka Real bisa mengambil alih kekuasaan. Kebetulan, pada pekan ke-37 Real tanding di Santiago Bernabeu menjamu Athletic Bilbao.

Sebaliknya, bila Real kalah dan Barca menang, maka gelar milik Barca. Bila kedua tim sama-sama menang, maka persaingan masih terus berlanjut hingga pekan terakhir. Saat itu, Barca bakal bertanding di Nou Camp melawan Valladolid dan Los Blancos -julukan Real- bertamu ke kandang Malaga. “Saya tidak menyangka kami membutuhkan lebih dari 90 poin untuk memenangkan kompetisi. Kami telah melakukan pekerjaan besar dan saat ini kami sudah dekat dengan gelar. Hanya terpisah dua laga,” urai Maxwell, bek Barca. Setelah tampil menggila musim lalu dengan menjuarai semua level kompetisi yang diikutinya, di akhir musim ini, Barca hanya memiliki satu peluang juara, yakni di Liga Primera. Mereka telah tersingkir di Copa del Rey dan Liga Champions. Saat menantang Sevilla, entrenador Josep Guardiola terancam

Sevilla (4-4-2) Pemain : 1-Palop (g); 24-Konko, 2-Fazio, 14-Escudé, 6-Adriano; 7-Navas, 11-Renato, 8-Zokora, 16-Capel; 19-Negredo, 12-Kanouté Pelatih : Antonio Alvarez Barcelona (4-3-3) Pemain : 1-Valdés (g); 2-Alves, 18-Milito, 5-Puyol, 19-Maxwell; 6Xavi, 24-Toure, 15-Keita; 10Messi, 11-Krkic, 9-Ibrahimovic Pelatih : Josep Guardiola

tidak bisa memainkan bek andalan mereka Gerard Pique. Pique terancam tidak bisa turun lapangan karena mengalami cedera di kaki kanan pada laga melawan Tenerife (4/5). Kalau Barca berambisi menjaga peluang juara, Sevilla juga memiliki misi tersendiri ketika menjamu Barca. Mereka ingin memastikan tiket lolos ke Liga Champions. Mereka kini berada di posisi keempat dengan 60 poin, hanya unggul satu angka atas Real Mallorca. Presiden Sevilla Jose Maria Del Nido menyatakan tidak peduli siapa yang juara Liga Primera. “Yang saya pedulikan Sevilla dapat menang. Kami butuh enam angka lagi untuk mengamankan empat besar,” papar Del Nido. Mereka tidak peduli dengan harapan yang ditimpakan Real terhadap mereka. “Mari kita berharap Sevilla merebut poin penuh. Namun, itu tidak berada di tangan kami. Tujuan kami adalah finis dengan 98 poin,” ungkap Manuel Pellegrini, pelatih Real. (ham)

Stadion : Ramon Sanchez Pizjuan

Head to Head 16/01/10 22/04/09 29/11/08 09/02/08 22/09/07

Barcelona v Sevilla Barcelona v Sevilla Sevilla v Barcelona Sevilla v Barcelona Barcelona v Sevilla

4-0 4-0 0-3 1-1 2-1

Di Atas Kertas Meski sangat dominan dalam lima bentrok terakhir melawan Sevilla, Barcelona punya catatan kurang mantap saat melawat ke Ramon Sanchez Pizjuan. Dalam lima lawatan terakhir, dua kali Barca kalah dan sekali seri.

GOL - Pemain depan Barcelona, Bojan Krkic usai mencetak gol ke gawang Tenerife yang dijaga kiper, Sergio Aragoneses pada putaran Liga Primera di Stadion Nou Camp, Barcelona, (4/5).

Klasemen Sementara Liga Spanyol

JOSEP LAGO/AFP PHOTO

City Pertahankan Mancini

Bidik Juara di Kandang Lama

MANCHESTER - Roberto Mancini bisa bernapas lega. Mancini masih dipercaya menangani Manchester City musim depan sekalipun gagal memberi tiket Liga Champions. Itu mengacu pernyataan Chairman City Khaldoon Al Mubarak kemarin (6/5). “Roberto (Mancini) masih akan melakukan pekerjaan mengagumkan lainnya bersama kami. Roberto adalah pelatih kami,” kata Mubarak. Kans City berlaga di Liga Champions sirna seiring kekalahan 0-1 dari Tottenham Hotspur Rabu lalu (5/5). Alhasil, beredar spekulasi Mancini bakal dilengserkan karena gagal memenuhi target. Pelatih Italia itu menangani City sejak 19 Desember 2009 sebagai pengganti Mark Hughes. “Kami percaya dia merupakan pelatih tepat bagi klub untuk beberapa tahun. Peringkat kelima memang bukan yang kami inginkan, tetapi itu lompatan signifikan karena musim lalu kami berada di peringkat kesepuluh,” sambung pengusaha asal Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, itu. Selain mempertahankan Mancini, City akan mencukupi segala kebutuhan Mancini di bursa transfer musim panas nanti. Anggaran belanja pemain City ditaksir menembus 200 juta pounds atau sekitar Rp 2,7 triliun. Lebih banyak dibandingkan bujet City dua musim terakhir yang “hanya” 150 juta pounds (Rp 2,075 triliun). Sejak menangani City, Man-

BARCELONA berpotensi juara di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan. Itu terjadi apabila Barca -sebutan Barcelona- menang, sedangkan Real Madrid kalah dari Athletic Bilbao. Skenario itulah yang diharapkan bek kanan Barca Dani Alves. Bagi Alves, merayakan gelar di Ramon Sanchez Pizjuan akan sangat berkesan baginya. Ramon Sanchez Pizjuan pernah diakrabi Alves semasa enam tahun membela Sevilla (2002-2008). Ketika hengkang ke Barcelona, Alves pernah berkata ingin suatu saat kembali ke Sevilla. “Saya punya banyak memori indah di Ramon Sanchez Pizjuan. Saya berharap Barca bisa mengunci juara di sana,” kata bek asal

CMYK

Roberto Mancini

cini hanya merekrut satu pemain. Yakni gelandang muda

Adam Johnson dari Middlesbrough. (dns)

Brazil itu. Alves kini dalam motivasi tinggi setelah mencatat 100 laga saat mengantarkan Barca menang 4-1 atas Tenerife Selasa lalu (4/5). Kendati tidak mencetak gol, Alves tampil gemilang dengan tiga assist. Masing-masing dua untuk Lionel Messi dan sekali untuk Bojan Krkic. Bersama Messi, Alves kini tercatat sebagai pemain dengan assist terbanyak di Liga Primera (10 assist). “Bisa meraih 100 laga bersama Barca sangat menakjubakan. Tapi, saya tetap memilih ingin merayakan juara di kandang Sevilla,” terang Alves yang tidak pernah absen membela Barca di Liga Primera musim ini. (dns)

1. Barcelona 2. Real Madrid 3. Valencia 4. Sevilla 5. Mallorca 6. Getafe 7. Villarreal 8. Athletic Bilbao 9. Atletico Madrid 10. Deportivo La Coruna 11. Osasuna 12. Almeria 13. Espanyol 14. Zaragoza 15. Sporting Gijon 16. Malaga 17. Racing Santander 18. Tenerife 19. Real Valladolid 20. Xerez

M Mn S

K

G

N

36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36

1 4 8 12 11 14 14 13 16 16 16 15 15 16 15 14 16 19 15 20

91-22 96-33 58-38 60-44 57-43 53-47 53-54 47-48 56-57 34-47 35-43 39-50 27-43 41-58 35-48 40-45 39-57 38-71 35-57 34-63

93 92 68 60 59 52 52 51 46 44 42 41 41 40 39 36 36 35 33 30

29 30 20 18 17 15 15 14 13 12 11 10 10 10 9 7 8 9 6 7

6 2 8 6 8 7 7 9 7 8 9 11 11 10 12 15 12 8 15 9

M=Main; Mn=Menang; S=Seri; K=Kalah; G=Selisih Gol; N=Nilai


ALL SPORTS

12

SABTU 8 MEI 2010

RADAR TEGAL

Real Madrid v Athletic Bilbao

F1

KANS TERBAIK LOS BLANCOS FRED DUFOUR/AFP PHOTO

KETERANGAN - Pembalap Ferrari asal Brazil, Felipe Massa, saat memberikan keterangan dalam jumpa pers di sirkuit Catalunya (6/5), menjelang dimulainya seri Grand Prix F1 Spanyol.

Kubica Bersiap “Depak” Massa KABAR baru yang berpotensi memanaskan telinga Felipe Massa datang dari markas tim Ferrari. Balapan musim 2010 belum belangsung separo jalan, media Italia sudah merilis kabar bakal ada pergantian pembalap untuk musim 2011. Massa dikabarkan terdepak dari tim Kuda Jingkrak itu. Berdasar kabar, menyebutkan Ferrari bakal mendapatkan Robert Kubica. Pembalap Polandia tersebut dikabarkan sudah menandatangani sebuah “opsi” untuk memperkuat Ferrari pada musim 2011, dan Kubica akan menggantikan posisi Massa. Sebenarnya, rumor hubungan antara Kubica dan Ferrari bukan hal yang baru dalam beberapa bulan terakhir. Sebab, Ferrari memang telah mengincar Kubica khususnya sebelum musim 2010 berlangsung. Kubica, yang musim ini memperkuat tim Renault, dinilai memiliki beberapa kriteria sesuai standar, di antaranya pembalap yang cepat, pekerja keras dan tangguh. Selain itu, faktanya Kubica telah lama berkarier di Italia selama menjalana masa junior. Menurut harian olahraga yang bermarkas di Turin, Tuttosport, “opsi” yang disebutkan tersebut telah disepakati antara dua kubu dan akan berakhir 15 Juli. Jika opsi itu diambil maka Kubica akan menjadi partner mantan juara dunia dua kali, teman, dan kawan main pokernya, Fernando Alonso, di Ferrari pada musim depan. Artinya, Kubica mengambil alih posisi Massa. Menguatnya kabar tersebut sudah tercium sejak berlangsungnya GP Tiongkok tiga pekan lalu. Antara Alonso dan Massa disebut memiliki hubungan yang tidak harmonis. Hal itu tercermin dari beberapa kejadian di lintasan. Salah satunya adalah permintaan Alonso untuk dilayani lebih dulu di saat masuk pit. Itu membuat Massa harus menunggu Alonso slesai mengganti ban meski masuk hampir bersamaan. Di akhir balapan, Alonso menempati posisi keempat sementara Massa ada di posisi kesembilan. Terlepas dari kabar tersebut, Kubica mengakui tak mau terganggu kabar itu saat bersiap menuju GP Spanyol. Dia menegaskan akan mencurahkan fokus pada tugas yang sekarang sedang berada di tangannya. Apalagi, timnya tak menunjukkan banyak kemajuan untuk mobil R30 yang mereka andalkan. (ady)

MADRID - Jornada (pekan) ke-37, sepertinya, menjadi kesempatan terbaik dan sangat mungkin terakhir bagi Real Madrid menyalip Barcelona di puncak klasemen Liga Primera. Ketika Barcelona away ke Sevilla, Real menjamu Athletic Bilbao di Santiago Bernabeu dini hari nanti. Bagi Real, kans menyalip Barcelona di jornada pemungkas lebih sulit karena Los Blancos -sebutan- Real ganti away ke Malaga. Di sisi lain, Barcelona menjamu Real Valladolid. Real punya alasan lain tidak boleh gagal menang lawan Bilbao. Yakni karena Los Blancos menjalani home terakhir musim ini. “Di beberapa pekan terakhir, harapan Real selalu sama. Kami ingin terus menang, sedangkan rival kami (Barcelona) kalah,” kata Sergio Ramos, defender Real. “Saya pun berharap Sevilla bisa menyulitkan Barcelona dan kami memberikan kesan terakhir yang menyenangkan di hadapan fans kami,” sambung mantan pemain Sevilla itu. Motivasi lain diusung bintang utama Real Cristiano Ronaldo. Setelah mencetak hattrick pertamanya musim ini ke gawang Real Mallorca Rabu lalu (5/5), Ronaldo ingin mengulanginya lagi ke gawang Bilbao. Sebagai catatan, seusai laga lawan Mallorca, Ronaldo menyimpan bola pertandingan yang sudah dibubuhi tanda tangan seluruh rekan setimnya. “Saya ingin meraih juara di musim pertama saya bersama Real. Itu tidak sesulit mencetak hat-trick,” gurau pemain berjuluk CR9 tersebut. Di sisi lain, Bilbao yang kini menghuni peringkat kedelapan tidak akan memberikan poin gratis kepada Real. Seiring masih berkesempatan menem-

Perkiraan Pemain Real Madrid (4-3-1-2) : 1-Casillas (g), 2-Arbeloa, 18-Albiol, 4-Ramos, 12-Marcelo; 5-Gago, 22-Alonso, 24-Granero; 8-Kaka ; 9-Ronaldo, 20-Higuain Pelatih : Manuel Pellegrini Athletic Bilbao (4-4-2) : 1-Iraizoz (g); 15-Iraola, 12San Jose, 5-Amorebieta, 22-Castillo; 14-Susaeta, 26-Iturraspe, 18-Gurpequi, 7-Lopez; 2-Toquero, 9Llorente Pelatih : Joaquin Caparros JAVIER SORIANO/AFP PHOTO

HAT TRICK - Bomber Real Madrid asal Portugis Cristiano Ronaldo (kiri) saat menceploskan gol ketiga ke gawang Mallorca yang dijaga kiper Dudu Aouate dalam putaran Liga Spanyol yang digelar di Stadion Ono di Palma, Mallorca, (5/5).

bus zona Europa League, klub yang seluruh pemainnya berasal dari kawasan Basque itu siap memberi perlawanan ketat. Di pertemuan pertama musim ini, Bilbao secara mengejutkan mampu menaklukkan Real 1-0 di San Memes.

Jelang menjamu Bilbao, Real mendapat kabar gembira seiring kembali berlatihnya defender Pepe dan gelandang serang Rafael van der Vaart. Dua pemain itu sama-sama pulih dari cedera masing-masing. Pepe cedera lutut sejak

akhir tahun lalu, sedangkan Van der Vaart pulih dari hamstring. Tapi, dari dua pemain itu, hanya Van der Vaart yang kemungkinan bisa tampil di sisa musim. Sedangkan Pepe, sepertinya, tidak akan dipaksakan

main karena berisiko mengubur ambisi pemain Portugal itu berlaga di Piala Dunia 2010. “Pemain yang terlalu lama absen di lapangan rentan trauma,” kata Manuel Pellegrini, entrenador (pelatih) Real. (dns)

Setan Merah Pramusim ke AS

Treble Winners = Bonus Rp 140 M

KOMPETISI musim ini belum berakhir. Namun, Manchester United sudah menyiapkan agenda pramusim 2010-2011. Setelah mengumumkan akan memainkan ekhsibisi lawan Chivas Guadalajara di Meksiko 30 Juli nanti, United bakal menghelat empat laga uji coba di Amerika Serikat (AS). United rencananya mendarat di AS pada 12 Juli 2010 di Chicago. Chicago dipilih karena kota ini merupakan markas dari sponsor utama United musim depan, Aon. Empat hari kemudian, Setan Merah -sebutan United- memulai laga pertama dalam turnya di Negeri Paman Sam menghadapi Glasgow Celtic di Toronto (16/7). Disusul lawan Philadelphia Union (21/ 7) di Lincoln Financial Field, lalu menantang Kansas City Wizards (25/7) di Arrowhead. Puncaknya, United akan menghadapi MLS All-Star (28/7) di Stadion Reliant Houston. Bagi United, tur ke AS merupakan kali pertama sejak enam tahun lalu. Secara keseluruhan, Setan Merah telah sepuluh kali menggelar pramusim di AS (1950, 1952, 1960, 1970, 1976, 1978, 1980, 1982, 2003, dan 2004). “Senang rasanya kembali ke Amerika. Saya sangat menikmatinya pada 2003 dan 2004. Selain fasilitas yang mengagumkan, antusiasme penonton sangat luar biasa,” kata Sir Alex Ferguson, pelatih United. Sayang, lawatan United ke AS dipastikan tanpa sederet pemain bintangnya yang ambil bagian di Piala Dunia 2010. Wayne Rooney dan Rio Ferdinand hampir pasti membela Inggris, kemudian Nani (Portugal), Patrice E v r a (Prancis),

MILAN - Gelontoran bonus telah disiapkan Presiden Inter Milan Massimo Moratti bila Inter mampu merengkuh treble winners. Taipan minyak asal Italia tersebut siap menggelontorkan total EUR 12 juta atau setara Rp 140 miliar jika Javier Zanetti dkk bisa mewujudkannya. Berdasarkan laporan La Gazzetta dello Sport, bukan hanya pemain saja yang kecipratan bonus itu, melainkan seluruh tim, termasuk jajaran pelatih. Namun, tiap pemain diperkirakan mendapatkan sebesar EUR 600 ribu atau setara dengan Rp 7 miliar. Moratti sedang bahagia saat ini. Sudah satu gelar dari tiga gelar yang mampu mereka rebut berada di tangan. Inter telah menjuarai Coppa Italia setelah menang 1-0 atas AS Roma di Olimpico, Roma (6/5). Mereka berpeluang merebut gelar kedua di pekan ke-37, besok. Nerazzurri -julukan Inter- kini unggul dua angka atas Roma yang merupakan pesaing terdekat mereka (76-74). Dengan sisa dua laga, kalau Inter memang atas Chievo Verona, besok, dan di saat yang sama Roma kalah dari Cagliari, maka Inter dipastikan juara. “Kami memiliki empat final, kami sudah memenangkan satu, tinggal dua laga lagi di Serie A, dan satu lagi pada Liga Champions di Madrid (melawan Bayern Munchen pada 22 Mei mendatang, Red). Kami ingin memenangkan semuanya,” ujar

hingga Nemanja Vidic (Serbia). Tapi, United masih memiliki Ryan Giggs, Paul Scholes, Edwin van der Sar, Dimitar Berbatov, Michael Owen, John O’Shea, Antonio Valencia, Federico Macheda, hingga si kembar Rafael Da Silva dan Fabio Da Silva. Selain United, beberapa klub top Eropa telah memilih AS sebagai tujuan pramusim mereka. Sebut saja Manchester City, Tottenham Hotspur, Glasgow Rangers, Valencia, dan Sporting Lisbon. Sedangkan AC Milan, Juventus, Paris Saint-Germain, Legia Warsawa, dan Red Star Belgrade baru ke AS Januari 2011. (dns/ bas)

Ryan Giggs

VINCENZO PINTO/AFP PHOTO

TROPHY - Gelandang Inter Milan asal Belanda, Wesley Sneijder (kiri) memegang Trophy Coppa Italia, usai mengalahkan AS Roma dengan skor 1-0 di Stadion Olimpico Roma, (6/5).

Moratti. Moratti menilai, para pemain Inter dan juga allenatore Jose Mourinho sudah mempersiapkan diri dengan baik untuk semua pertandingan sisa. Karena itu, mereka memiliki peluang besar merebut treble winners untuk kali pertama dalam sejarah klub. Selain Serie A, yang paling diimpikan Moratti adalah juara di Liga Champions karena sudah 45 tahun Inter belum pernah merasakannya. Kali terakhir mereka juara di Liga Champions adalah pada 1965. Ketika itu, mereka dua musim beruntun juara di Liga Champions. “Setelah Coppa Italia, kami memiliki final lainnya di Giuseppe Meazza saat menjamu Chievo Verona. Kami harus segera melupakan fakta bahwa

kami juara di Coppa Italia. Kami harus berpikir soal apa yang bisa kami menangkan lagi, impian pertama sudah dicapai,” ucap Mourinho. Sementara itu, terkait dengan cedera yang menimpa Wesley Sneijder, kondisi gelandang timnas Belanda itu semakin membaik dan bisa segera pulih. Meski belum tentu bermain di kala melawan Chievo, tapi dia bisa bermain di partai terakhir Serie A dan juga di final Liga Champions. Sneijder mengalami cedera setelah ditekling bek Roma Nicolas Burdisso di laga final Coppa Italia. “Saya sudah lebih baik. Saya mengalami pembengkakan di kaki, tapi kita lihat saja apakah bisa main saat melawan Chievo,” ungkap Sneijder. (ham)


ALL SPORTS

SABTU 8 MEI 2010

13

RADAR TEGAL

PEMUTIHAN KARTU KUNING DI BABAK 8 BESAR

PT LI Rilis Jadwal Pertandingan

HENDRA EKA/JAWA POS

LATIHAN - Perenang Pelatnas Indonesia asal Jawa Timur, Enny Susilowaty, saat berlatih fisik di komplek kolam renang Cikini, Jakarta menjelang pelaksanaan Kejurnas Renang KU.

431 Perenang Ramaikan Kejurnas Kelompok Umur Ajang Pencarian Atlet SEA Games JAKARTA - Para perenang seluruh Indonesia kembali unjuk gigi. Mereka bakal bertarung dalam Kejurnas Kelompok Umur (KU) yang akan digelar di Kolam Renang Gelora Bung Karno pada 10-12 Mei mendatang. Kejurnas tersebut bakal diikuti 431 perenang yang terbagi dalam lima kelas. Yakni kelompok umur (KU) IIV serta senior. Jatim tercatat sebagai daerah penyumbang atlet renang terbanyak pada kejuaran itu, yakni dengan 51 perenang. Bagi Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI), even kejuaraan tersebut memiliki nilai ganda. Pasalnya even itu juga bakal dijadikan sebagai persiapan menuju SEA Games 2011 ketika Indonesia ditunjuk sebagai tuan ru mah. “Kejuaraan ini akan menjadi seleksi bagi para perenang

CMYK

untuk dipersiapkan di SEA Games 2011,” terang Wakil Sekretaris Jendral (Wasekjen) PB PRSI Abdurrahman. Selain itu, PB PRSI juga menjadikan ajang tersebut sebagai seleksi bagi para perenang untuk diterjunkan di SEA Age Group di Bacolod City Filipina 3-5 Juni mendatang. “Kami juga bakal menggunakan kejuaraan ini untuk menjaring atlet potensial untuk dimasukkan ke data base PB PRSI. Jadi nantinya kami memiliki banyak atlet potensial yang terpantau,” tambah Abdurrahman. (ru)

JAKARTA - PT Liga Indonesia (PT LI) kemarin merilis jadwal pertandingan Babak Delapan Besar Divisi Utama 2009/ 2010. Babak Delapan Besar akan berlangsung 18-23 Mei. Ada perkembangan baru mengenai tuan rumah Grup A. Sebelumnya, dengan berbagai alasan pertandingan akan digelar di Stadion Andi Mattalatta, Makassar. Namun menjelang jadwal dikeluarkan akhirnya ditetapkan Stadion Lapatau sebagai tuan rumah seperti rencana semula. Stadion Andi Mattalatta ditetapkan sebagai stadion pendamping. Sementara, Grup B tidak ada perubahan. Yaitu digeber di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo sebagai stadion utama dan Stadion Petrokimia, Gresik sebagai stadion pendamping. PT LI mengeluarkan kebijakan di babak delapan besar. Yaitu pemutihan kartu kuning. Sehingga, semua tim bisa memainkan pemain yang di babak penyisihan harus menjalani hukuman akumulasi kartu kuning. Begitu pula dengan pemain yang sudah mengantongi satu kartu kuning, maka tidak perlu khawatir terhadap ancaman akumulasi kartu kuning. “Hanya kartu merah yang tidak diputihkan,” kata Tigorshalom Boboy, Sekretaris Liga. Tapi, keputusan itu tampaknya tidak terlalu menguntungkan bagi PSMP, Persiram, dan Semen Padang. Hal itu menyusul sanksi satu kali larangan bermain yang dijatuhkan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI, terhadap beberapa pemain dari tiga klub tersebut, pada sidang ke-19 lalu. PSMP tercatat bakal kehilangan Kodari Amir, Kuncoro, dan Prasetya Soegianto bakal absen di laga pertama. Persiram akan kehilangan Kubay Qudiyan dan Mfudo Cecil Mathonsi, juga di laga pertama. Mereka dijatuhi hukuman setelah terlibat keri-

BUDIMAN/ SUMATERA EKSPRES

LATIHAN - Pemain Semen Padang latihan di stadion Bumi Sriwijaya dipimpin pelatihnya Arcan Iurie, sebagai persiapan piala Indonesia V group A di Palembang.

butan ketika PSMP bersua Persiram di babak penyisihan Grup 3. Di laga pertama PSMP juga harus kehilangan striker Charles Orock yang mendapat kartu merah langsung saat melawat ke markas Persigo Gorontalo (30/3). Semen Padang lebih parah lagi. Tim berjulukan “Kabau Sirah” itu tidak bisa lagi diperkuat pemain andalannya, Marcio Souza. Marcio yang kini berganti nama menjadi Ahmad Marcio divonis satu tahun larangan bermain menyusul aksi tidak terpuji terhadap wasit pada pertandingan melawan Sriwijaya FC, di Babak 32 Besar

Piala Indonesia 2010. Hanya saja, peluang mereka turun bertanding belumlah tertutup. Itu menyusul banding yang diajukan manajemen klub. “Upaya banding sedang dilakukan. Tapi, semua pemain tetap harus siap seandainya nanti proses banding tidak membuahkan hasil positif,” kata Asdian, Manajer Semen Padang. Terkait tetap digunakannya Stadion Lapatau, CEO PT LI Joko Driyon mengatakan bahwa Liga sebelumnya tidak pernah memutuskan memindah ke Stadion Andi Mattalatta. “Dulu itu

kan baru sebatas wacana setelah adanya beberapa masukan. Jika dipindah ke Makassar kekawatiran kita adalah soal

lapangan. Kondisi lapangan Stadion Lapatau lebih baik dibanding Stadion Andi Mattalatta,” ujar Joko Driyono. (ali)





JATENG

SABTU 8 MEI 2010

17

RADAR TEGAL

SERBA-SERBI Peserta Membludak, Panitia Super Abdol Kewalahan PEKALONGAN - Karena banyaknya masyarakat yang pengin ikut lomba festival musik jalanan yang digagas tim pemenangan Super Abdol, membuat panitia kewalahan. Sehingga melakukan penutupan jumlah peserta sejak dini. “Saya tidak menyangka, ternyata jumlah peserta membludak. Membuat kami kewalahan,” ucap Budi Kristanto alias Mayit di Griya kemenangan Super Abdol jalan Bina Griya raya no 3 Pekalongan. Karena itu, lanjutnya, pihaknya sudah menutup jumlah peserta. Sebab bila tidak ditutup, dikhawatirkan akan menghambat jalannya acara. Mayit menyebut, pihaknya sudah mempersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan saat pelaksanaan festival musik jalanan pada besok pagi (Minggu, 9/5), jam 10.00. “Kami harapkan peserta datang tepat waktu,” bebernya. Mayit mengaku, tujuan digelarnya kegiatan tersebut untuk lebih mendekatkan pasangan Supriyadi dan Abd Kholik, selaku calon walikota dan wakil walikota Pekalongan dari independen kepada wong Pekalongan. “Cara itu digelar sebagai even promosi, sekaligus menyosialisasikan pasangan walikota dari independen yaitu Super Abdol kepada masyarakat,” tuturnya. Mayit menjelaskan, acara ini diadakan, juga sekaligus untuk menyambut hari kebangkitan nasional. Tujuannya untuk mewadahi para kaum muda, bagi pecipta dan pencinta musik se-Kota Pekalongan. Sehingga pecinta musik tersebut mampu meningkatkan prestasi, dan bagi para pecinta musik yang pasif, acara ini sebagai ajang hiburan yang menarik serta bermanfaat. “Kegiatan ini untuk menyediakan wadah dalam menampilkan pemusik sebagai suatu kreasi, mengembangkan minat dan bakat yang dimiliki. Sehingga akan lebih dikenal masyarakat,” ungkapnya. Lebih dalam Mayit menjelaskan, adapun kriteria penilaian yaitu olah vokal, iringan musik, kekompakan antara vocal dan musik (aransemen ) dan yang terakhir adalah penampilan dari keseluruhan. “Adapun lagu wajib yang harus dinyanyikan, pertama mars Super Abdol dan yang kedua lagu bebas. Bagi para pemenang akan mendapatkan hadiah trophi, piagam, uang pembinaan dan bingkisan,” terangnya. (ap2)

101 Siswa SMPN 11 Gagal UN PEKALONGAN - Sebanyak 101 siswa SMP Negeri 11 Kota Pekalongan dinyatakan telah gagal menempuh ujian nasional (UN) tahun 2010, dengan jumlah prosentase kelulusan 56 persen. Demikian diumumkan kepala sekolah SMP N 11 Kota Pekalongan, Slamet Subiyanto, kemarin Jumat (7/5). Slamet Subiayanto menuturkan, kemarin dari pihak sekolah mengumumkan hasil penilaian UN tahun 2010 untuk tingkat SMP pada orangtua siswa diselembar kertas. “Hasil yang diperoleh dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) menyatakan dari 230 peserta UN 2010 yang dinyatakan gagal sebanyak 101 siswa,” paparnya. Slamet Subiyanto mengaku, pihak sekolah sebenarnya jauhjauh hari sudah berupaya matimatian untuk menghadapi ujian tahun ini. “Kami dari pihak sekolah sudah memberikan yang terbaik, dari membangun divisi-divisi guru untuk mempersiapkan ujian kali ini. Selain itu, siswa juga sudah menyediakan waktunya untuk ikut les tambahan. Tetapi mau bagaimana lagi, kemampuan yang dimilki siswa juga relatif, ada

yang menguasai, ada juga yang kognitifnya terbatas,” ungkapnya. Walaupun demikian, lanjut Slamet, perjuangan siswa yang gagal tidak hanya sampai disini. “Ini bukan akhir dari segalanya, gagal bukan berarti tidak lulus. Bagi yang gagal berkesempatan untuk mengulang. Kesempatan inilah yang harus dimanfaatkan sebaik-baiknya, jangan sampai kesempatan ini disia-siakan,” ucap Slamet saat memberikan motifasi pada siswa yang gagal. Dalam arahan yang diberikan kepala sekolah pada siswa, Slamet lebih menjurus untuk memberikan dorongan pada siswa agar jangan pesimis, jangan sampai terlarut dalam kesedihannya. “Walaupun mereka dinyatakan gagal, tetapi kami akan terus memberikan motivasi agar jangan terlarut dalam kesedihannya,” paparnya yang mengaku sebagian banyak siswa perempuan menangis menerima keputusan itu. Upaya yang akan dilakukan bagi pihak sekolah untuk memanfaatkan kesempatan ini diantaranya dengan memberikan motifasi lebih pada siswa agar optimis untuk bisa lulus

FARISA RISNAWATI/JPNN

ARAHKAN SISWA - Para siswa yang dinyatakan gagal dalam menempuh ujian sedang diberi pengarahan oleh kepala sekolah SMP Negeri 11 di salah satu ruang kelas sekolah tersebut.

diujian susulan. “Mulai hari ini (Jumat, 8/5), kami sudah mempersiapkan soal-soal yang lebih

bervariatif untuk menghadapi ujian ulangan yang diadakan tanggal 17-20 Mei mendatang,”

tuturnya yang mengaku 15 persen siswa gagal dalam mapel Matematika. (ap5)

Sulton Divonis 4 Tahun Penjara

Jamaah Islam Sejati Dilepas

BATANG - Keinginan Muhammad Sulton alias Siwut untuk berkumpul dengan istri dan ketiga anaknya terpaksa harus dipendam. Pasalnya, Majelis Hakim Pengadilan Negeri Batang mengganjarnya dengan hukuman penjara selama empat tahun, atas kepemilikan satu linting ganja. Putusan tersebut dibacakan Majelis Hakim yang diketuai Tirolan Nainggolan, dengan anggota M Iqbal Basuki Wibowo SH dan Ni Gusti Made Utami SH, pada sidang yang digelar kemarin. Putusan dibacakan di hadapan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri Batang, R Tatang Her-

KENDAL - Setelah menginap satu malam di Mapolres Kendal, seluruh anggota jamaah Islam Sejati yang berjumlah 62 orang, Jumat (7/5), dipulangkan. Namun, 20 anggota yang berasal dari berbagai tempat di Wilayah Kabupaten Kendal, baru akan dikembalikan ke masyarakat, setelah lepas salat Jumat. Sejak pagi sampai siang, mereka berada di Mapolsek Gemuh. Kapolres Kendal melalui Kapolsek Gemuh AKP Supraptoyo yang dikonfirmasi di ruang kerjanya, menjelaskan, tokoh jamaah Islam Sejati telah dimintai keterangan oleh polisi dengan disaksikan Muspida dan juga MUI. Keterangan tersebut diperlukan untuk mengetahui lebih lanjut, apakah kelompok ini merupakan aliran sesat, menista agama Islam,

mana, dan terdakwa, yang disaksikan oleh keluarganya. Selain harus menjalani hukuman penjara yang cukup lama, pria asal Kampung Kedungrombong Kelurahan Proyonanggan Utara Batang ini, juga diharuskan membayar denda sebesar Rp 800 juta. Bila tidak sanggup membayarnya, Majelis Hakim mengharuskannya menjalani hukuman kurungan pengganti selama satu bulan. Majelis Hakim sependapat dengan apa yang disampaikan JPU dalam dakwaan maupun tuntutannya. Dimana Sulton, pria berumur 29 tahun tersebut, terbukti memiliki dan menyim-

pan narkotika kelas I yakni ganja. Perbuatannya itu jelas melanggar Pasal 111 ayat (1) UU Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika. “Hal yang memberatkan terdakwa adalah perbuatannya dapat merusak moral bangsa. Sementara yang meringankan adalah terdakwa berlaku sopan di persidangan, terus terang dan belum pernah dihukum,” urai Majelis Hakim. Majelis Hakim mengakui bila pihaknya tidak bisa memenuhi permohonan terdakwa, agar hukuman yang diterimanya diperingan. Pasalnya, baik tuntutan JPU maupun putusan tersebut, merupakan hukuman

minimal. “Kami hanya bisa mengurangi hukuman pengganti (subsidair), dari 2 bulan menjadi 1 bulan,” jelasnya. Atas putusan tersebut, baik terdakwa maupun JPU menyatakan menerima. Seperti diberitakan sebeLumnya, M Sulton menjadi terdakwa kepemilikan satu linting ganja, yang disimpannya di dalam bungkus rokok. Bersama lima linting ganja milik terdakwa Suprapto, yang saat ini tengah menjalani persidangan. Keduanya tertangkap pada Minggi (17/1) sekitar pukul 16.30 WIB, saat berada di salah satu ruang karaoke Kafe Krisna Graha Mandiri. (ton)

Gelapkan Mobil, Mantan TNI Disidang BATANG - Apa yang dilakukan oleh Rofiudin Ardiansyah ini memang tidak patut untuk ditiru, apalagi bagi dirinya selaku mantan anggota TNI. Pria asal Dukuh Ngepung Desa/Kecamatan Subah Kabupaten Batang ini, yang seharusnya mampu menjadi teladan, justru terlibat aksi penggelapan sebuah mobil. Akibatnya, pria berumur 33 tahun ini harus berhadapan dengan palu Majelis Hakim Pengadilan Negeri Batang sebagai terdakwa. Kemarin, dia menjalani sidang perdananya yang dipimpin Majelis Hakim, yang diketuai Pragsono SH dengan anggota Indirawati SH dan Lilik Sugihartono SH. Dia pun harus menghadapi dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri, yang mengancamnya dengan hukuman penjara selama empat tahun. Dalam kasus tersebut Hermas Purwoko SH selaku JPU, menjeratnya dengan Pasal 378 KUHP tentang penggela-

pan dan Pasal 372 KUHP tentang penipuan. Aksi yang dilakukan Rofiudin in berlangsung pada sekitar awal tahun 2009. Saat itu dia memiliki bisnis dengan seorang korbannya berinisial AS. Saat keduanya bertemu, dengan alasan untuk mengambil uang, Rofiudin meminjam mobil Toyota Kijang nopol H-8455-RM warna merah milik AS. Dalam perjalanannya, ternyata diketahui bila mobil tersebut oleh terdakwa digadaikan tanpa memberitahukan pada pemiliknya. Kontan saja hal itu membuat AS marah dan melaporkan perbuatan Rofiudin ke Kepolisian. Namun, belum sempat ditangkap terdakwa terlebih dulu melarikan diri. Hingga akhirnya, beberapa bulan berikutnya dia berhasil ditangkap dan dijebloskan ke penjara. Setelah melalui proses penyidikan panjang, akhirnya kini dia menjalani persidangan di PN Batang. (ton)

ANWAR FATONI/JPNN

DISIDANG - Rofiudin, seorang mantan anggota TNI, disidang di PN Batang dalam kasus penggelapan mobil.

atau pelanggaran pidana lainnya. “Memang benar, sejak Jumat pagi, 20 anggota Islam Sejati yang semalam ditahan di Mapolres Kendal, sudah ada di Mapolsek. Setelah salat Jumat akan dikembalikan kepada masyarakat. Tentu saja, dengan embel- embel, mereka sudah bertobat dan tidak akan mengulangi kesalahannya kembali,” ujar Kapolsek lagi. Sebagaimana diberitakan, polisi dari Polsek Gemuh, Cepiring, Pegandon serta Dalmas, Kamis (6/5) sore, berjaga di Desa Tejorejo Kecamatan Ringin Arum, Kabupaten Kendal, menyusul aksi protes terhadap aliran yang diduga sesat, Islam Sejati. Ajaran yang dikembangkan, Islam Sejati, bertolak belakang dengan akidah Islamiah.

Petang harinya, 62 anggota jamaah Islam Sejati, diamankan ke Mapolres Kendal. Suasana di rumah Sukono, di Dukuh Mlumbu, Desa Tejorejo Kecamatan Ringin Arum, Kabupaten Kendal, sempat mencekam karena ratusan warga terus berdatangan, mengepung rumah yang digunakan untuk kegiatan aliran Islam yang diduga sesat tersebut. Melihat suasananya yang kian tidak kondusif, akhirnya semua jamaah, baik laki- laki maupun perempuan dan sejumlah sepeda motor yang dipakai untuk datang ke rumah Sukono, diangkut menggunakan truk polisi Dalmas. Dengan pengawalan ketat polisi, akhirnya jamaah Islam yang ajarannya menyimpang, berhasil keluar dari kepungan warga. (dar)


CMYK

18

SABTU, 8 MEI 2010

RADAR TEGAL

CALUNG SMP N 9 KOTA TEGAL

Jadi Ekskul Baru CALUNG yang merupakan permainan musik tradisional khas Banyumas ternyata tak luput dari perhatian para siswa dari SMP Negeri 9 Kota Tegal. Ditemui pada Rabu (5/5) lalu saat acara Perpisahan di Balai Diklat, Guru Pembimbing Seni Budaya SMP Negeri 9 Kota Tegal Safitri mengungkapkan jika pihaknya beberapa bulan ini akan mencoba mengembangkan musik tradisional calung sebagai agenda program ekstra kurikuler (ekskul) seni. “Alat musik calung itu mudah digunakan dan dimainkan juga sangat merakyat, selain itu calung sedang menjadi trend untuk tahun-tahun ini,” ujarnya. Pada aksi panggung kemarin, permainan musik ini dimainkan dua siswi dari bangku kelas VII yaitu Laelatul Syifa dan Maya Wulandari. Alasan memilih kedua murid ini karena dinilai mereka memiliki potensi dan musikalisasinya bagus. “Jika anak sudah memiliki bakat tanpa diolah lagi pun mudah menerima,” alasan dia. Rencana untuk memasukkan kesenian pada ekskul sekolah ini sudah disiapkan dengan adanya peralatan musik yang terhitung masih baru dengan jadwal latihan setiap Kamis pukul 14.00 WIB. Meskipun kerap terhambat benturan dengan jadwal kegiatan sekolah yang lain, pengembangan kesenian tradisional ini diharapkan bisa lebih memajukan sekolah. “Dan sebagai bentuk pelestarian budaya milik Indonesia,” tandasnya. (intan)

TIM XPRESI KOORDINATOR : Khikmah Wati ANGGOTA TIM1: Nur Irma Rahmawati, Hendra Apriyadi , Mufrodi TIM 2: M Khaerul Anam, Intan Aji Purnamawati, Ikhsan B

PROFIL USIA :

JUMLAH :

13 - 17 tahun

27 ResponX di Kota dan Kabupaten Tegal

JENIS KELAMIN : PENDIDIKAN : Cewek 50 persen Cowok 50 persen

SMP dan sederajat SMA/SMK dan sederajat Metode : Random sampling

Takkan Terganti MARCELL [intro] D Dm C#m C Bm E Dm G C Telah lama sendiri Dm G A Dalam langkah sepi F#m D Tak pernah kukira bahwa akhirnya Bm E Tiada dirimu di sisiku

UJIAN semester hampir tiba. Ayo segera kencangkan ikat pinggang buat bersiap ngadepin evaluasi sekolah itu. Kegiatan yang jadi agenda penting dalam kalender pendidikan sekolah ini tentu butuh persiapan matang. Nggak cuma Ujian Nasional (UN) aja yang penting, ujian semester juga nggak kalah penting karena menjadi salah satu alat bagi sekolah untuk mengetahui bagaimana kemampuan siswanya dalam belajar. Evaluasi itu juga menjadi bukti pelaporan sekolah kepada orang tua kita dan dianggap penting sekali bagi 70,3 persen dari 27 ResponX yang didata Tim Xpresi. ”Ujian itukan bisa mengukur kemampuan kita, coba kalo nggak ada, nggak tau kan semester ini kita ada kemajuan atau tidak, jadi penting banget pokoknya,” tutur Restiana Rianti, siswi SMP Negeri Warureja Kabupaten Tegal kelas VII E memberikan alasan. Demi mengharap nilai yang baik, segala persiapan pun dilakukan para pelajar. Ada yang belajar sendiri di rumah seperti 77,7 persen ResponX. ”Kalo belajar di rumah itu lebih tenang dan mudah nyaut dalam memahami materi buat ujian semester. Kalo belajar sama temen-temen kadang nggak jadi belajar, yang ada malah ngobrol saja,” kata Tessa Yulike Wulandari, siswi kelas VIII SMP Negeri 1 Lebaksiu Kabupaten Tegal. Sementara, 22,2 persen ResponX mengaku lebih memilih belajar kelompok untuk bersiap hadapi soal ujian semester. Alasannya, belajar kelompok bisa saling membantu memahami materi. ILUSTRASI: DNP/RATEG

Menurutmu penting nggak sih diadakan ujian semester? Penting sekali 70,3 Nggak juga 7,4 Biasa aja 22,2 Biasanya, persiapan seperti apa yang kamu lakukan untuk menghadapi ujian semester? Belajar sendiri di rumah 77,7 Belajar kelompok 22,2 Kamu merasa takut nggak bila menghadapi soal ujian semester? Nggak 25,9 Biasa aja 48,1 Kadang-kadang 25,9 Biasanya, jam belajar kamu ditambahin lagi nggak dalam menghadapi ujian semester? Nggak 22,2 Iya 51,8 Biasa aja 18,5 Kadang-kadang 7,4 Menurutmu, ada nggak dampak positif dari ujian semester? Iya 77,7 Nggak ada 14,8 Bingung 7,4 Kamu merasa yakin nggak dengan kemampuanmu menjawab soal-soal ujian? Iya 66,6 Nggak 7,4 Kadang 25,9

“Apa yang kita nggak tau, bisa dibahas bersama-sama dengan teman jadi lebih enak dan efektif,” terang Abdul Kharis, siswa kelas X TKR SMK YPT Kota Tegal. Rasa panik dan takut saat menghadapi soal ujian semester kadang muncul di kalangan para pelajar yang kurang persiapan sebelumnya. Makanya, belajar lebih awal untuk persiapan ujian semester pasti sangat diperlukan. Dengan kesiapan ini, tak heran jika 48,1 persen ResponX beranggapan jika ujian semester itu hal yang biasa dan bukan sesuatu yang menakutkan. ”Biasa aja kali kalo menghadapi soal ujian. Yang penting belajar dulu sebelumnya, jadi nggak takut deh,” tutur Nurul Usnah, siswi SMP Negeri 1 Adiwerna Kabupaten Tegal kelas VII D.

SETELAH kakak-kakak kelas terakhir kelar mengikuti Ujian Nasional (UN), kini giliran kamu yang duduk di kelas bawahnya bersiap untuk ujian semester. Seperti dilakukan cewek kelas X Akutansi II SMK Muhammadiyah Slawi Kabupaten Tegal Lydia Nitasia Arya Satiwi. Cewek kelahiran Tegal, 17 April 1994 ini mengaku nggak ingin terburu-buru waktu untuk belajar ujian semester. Alasannya, rasa panik akan muncul kalo kurang persiapan. Dampaknya pasti grogi banget dalam ngerjain soal ujian dan nilainya pasti kurang memuaskan. “Seminggu sebelum ujian semester, pasti udah belajar dulu semua materi, biar pas ujian tiba, malam harinya tinggal ngulang bentar

Lainnya, sebanyak 25,9 persen mengaku kadang-kadang ujian cukup menakutkan juga. ”Soal ujian semester itu nggak pasti gampang, ada yang susah juga sih,” terang Laela Nurul Hidayati, siswi kelas X Ak II SMK Pariwisata Muhammadiyah Slawi Kabupaten Tegal. Dan sisanya yakni sebanyak 25,9 persen mengaku nggak takut hadapi soal ujian. Untuk memperoleh nilai yang baik, persiapan ujian kerap dilakukan dengan cara nambahin jam belajar. Ini seperti diakui 51,8 persen ResponX yang sangat memerlukan penambahan jam belajar. ”Iya, biar otak kita lebih konsen aja dan mantap dalam berpikir untuk menjawab soal ujian,” terang Mutia Shafira, siswi SMA

Lydia Nitasia Arya S SISWI SMK MUHAMMADIYAH SLAWI

aja. So, nggak merasa grogi lagi dech besoknya,” ujar Lydia dengan tersenyum. Lydia yang tinggal di Desa Pagongan RT 01 RW 01 Kecamatan Dukuhturi Kabupaten Tegal ini juga sempat membeberkan beberapa tips yang bisa kamu simak. Lihat yuk! 1. Kita harus membuat perencanaan belajar yang baik yaitu dengan membuat jadwal belajar yang efektif 2.Belajarlah dengan tepat waktu sesuai dengan jadwal disertai konsentrasi penuh dan

Negeri 4 Kota Tegal kelas X G memberi alasan. Jawaban Mutia ini nggak sama dengan 22,2 persen lainnya yang mengaku nggak perlu tambahan jam belajar. ”Nggak perlu, yang sekarang aja kayaknya udah cukup, terus kalo jam belajarnya ditambahin, otak kita nggak bisa menyerap materi dengan baik, jadi bisa pusing yang didapat,” ujar Lukman Khakim, siswa kelas XI TAV SMK Ma’arif NU Talang Kabupaten Tegal. Sementara, 7,4 persen ResponX mengaku terkadang butuh tambahan jam belajar. Tergantung pada jenis pelajarannya saja. “Dengan adanya ujian, kita jadi tau kemampuan kita dan jadi merasa percaya diri saja,” tutur Iis Istiqomah, siswi SMP Negeri 1

nggak boleh sambil main-main 3. Hindari belajar dengan jalan pintas sampe larut malam, jika besoknya mau ujian atau pake Sistem Kebut Semalam (SKS), tapi belajarlah seminggu sebelum waktu ujian itu tiba, jadi pas malamnya kita tinggal mengulang yang sudah dipelajari 4.Jangan sampe berkeinginan mencontek dan selalu percaya diri lah agar kita semangat menghadapi ujian 5. Jangan lupa berdoa sebelum ngerjakan soal ujian. (ikhsan)

[chorus] D Dm Meski waktu datang dan berlalu C#m Sampai kau tiada bertahan C Bm Semua takkan mampu mengubahku E A Hanyalah kau yang ada di relungku D Dm Hanyalah dirimu Mampu membuatku C#m jatuh dan mencinta C Bm Kau bukan hanya sekedar indah E D Kau tak akan terganti [int] Dm G C Dm G A F#m D Tak pernah ku duga bahwa akhirnya Bm E Tergugat janjimu dan janjiku [chorus lagi] [int] F#m E/G# A G [chorus lagi] G C Kau tak akan terganti

CMYK

MESKI banyak sekolah-sekolah yang mengadakan ekstra kurikuler (ekskul) olahraga baru seperti futsal namun ekskul basket rupanya masih mendapat tempat di hati dan tetap diminati siswa. Ini juga yang terjadi SMK Negeri 2 Adiwerna Kabupaten Tegal atau yang lebih dikenal SMIK. Tim basketnya yang berdiri sejak tahun 2000 tersebut merupakan tim ekskul yang terbentuk dari ketidaksengajaan. ”Karena banyak murid-murid yang

Adiwerna Kabupaten Tegal kelas VIII D. Jawabannya mewakili 77,7 persen ResponX yang mengakui adanya dampak positif dari ujian semester. Kemampuan dalam menjawab soal ujian tentunya harus ada pada diri siswa. Terkait hal ini, 66,6 persen ResponX yakin dengan kemampuannya sendiri dalam menjawab soal ujian. ”Itu memang kemampuan berfikir aku sendiri dalam menjawab soal-soal dan udah pasti bener dong, kan udah belajar,” kata Fikri Oktaviani, siswi kelas X UJP SMK Pariwisata Muhammadiyah Slawi Kabupaten Tegal. Tapi, 25,9 persen lainnya mengaku kadang yakin dan 7,4 persen lainnya merasa nggak yakin dengan kemampuan sendiri dalam menjawab soal ujian. Lalu, bagaimana dengan kamu? (tim II)

sering menghabiskan waktu istirahatnya untuk bermain basket di lapangan. Bahkan hingga sore hari, kadang banyak siswa yang datang ke sekolah hanya untuk bermain basket saja,” ujar Fajar, sang ketua Tim Basket SMK Negeri 2 Adiwerna. Melihat kondisi itu, Abadi S selaku guru olahraga yang juga sekarang menjadi pelatih basket memutuskan menjadikan basket sebagai salah satu kegiatan ekskul. M KHAERUL ANAM/TIM XPRESI

PANTANG MENYERAH - Tim Basket SMK Negeri 2 Adiwerna Kabupaten Tegal pantang menyerah pada semua tantangan.

Saat ini, Fajar ditunjuk sebagai ketua dari tim basket yang selanjutnya lebih dikenal dengan nama SMIKers. Selain Fajar, personil tim ini antara lain Iyan, Haikal, Didik, Maulana, Khamid, Anjas, Rendi dan Bogo. “Alhamdulilah selama ini basket kami belum pernah mengalami hambatan, kami berharap semoga semua cabang olahraga di sini khususnya basket lebih maju lagi dari sebelumnya,” tutur Haikal, personil tim basket lainnya. Setelah terbentuk beberapa bulan, Tim Basket SMIKers mencoba mengikuti beberapa turnamen di antaranya turnamen yang diadakan LP3I, SMA Negeri 4 Kota Tegal, SMK Islamiyah dan Hexos 2007. ”Ya meskipun belum pernah berhasil, namun kami tetap semangat dalam berlatih,” tutur Iyan. (anam)


SAMBUNGAN

SABTU 8 MEI 2010

19

RADAR TEGAL

Mapolres dan DPRD Brebes ... dari halaman 1 Brebes yang diduga telah mengintimidasi serta bekerja menyalahi aturan dan tidak berpihak pada masyarakat. Dikatakannya, warga pemilik tanah yang sah telah dijadikan tersangka oleh polisi dengan tuduhan pencemaran1 nama baik dan tindak penganiayaan. “Aneh, warga yang menuntut keadilan justru dijadikan tersangka, bukannya para mafia tanah dan Kades yang jadi sumber permasalahan,” kata Asih mempertanyakan. Usai di Mapolres, warga kemudian bergerak ke Gedung DPRD yang berjarak sekitar 300 meter. Di tempat itu massa juga melakukan orasi dan tututan yang sama. Menurut penuturan warga di hadapan anggota Dewan, pelaku mafia tanah yang diduga melibatkan oknum aparat desa itu, telah menyebabkan tanah milik warga sekitar 30 hektare berpindah tangan secara sepihak. Kasus dugaan penipuan hak milik tanah yang dilakukan mafia tanah itu sudah berlangsung sejak sepuluh tahun lalu. Modusnya, tanah milik warga diserbot oknum aparat

desa dan dijual sepihak ke orang lain. Hal itu menyebabkan warga kehilangan tanahnya. Padahal tanah itu sudah dimilikinya berpuluh puluh tahun. Selain itu, proses pengurusan akte jual beli dan sertifikat tanah yang dilaksanakan desa tidak diselesaikan secara tuntas. Sehingga status tanah mengambang dan dimanfaatkan mafia tanah. “Kami menuntut mafia tanah ini diberantas hingga tuntas,” tandas Darkum. Sementara Shoim (55), warga lainnya mengatakan, kasus itu bermula dari proses eksekusi tanah milik PT Basmal yang bergerak dalam bidang pertambakan. Tanah yang berhak dieksekusi sebenarnya hanya sekitar 30 ha, tetapi kenyataan di lapangan bertambah menjadi sekitar 60 ha. Sekitar 30 ha lahan milik warga ikut terbawa karena ulah para mafia tanah. Ironisnya, empat warga termasuk dirinya yang berusaha mempertahankan tanahnya malah menjadi tersangka atas kasus pencemaran nama baik, terkait kasus tanah tersebut. “Kami meminta keadilan. Mafia tanah telah membuat kami sengsara,” ujarnya.

Kapolres Brebes AKBP Beno Louhenapessy SIK MH melalui Waka Polres, Kompol Sugeng Tiyarto SH MH ketika dikonfirmasi mengatakan, hingga kini pihaknya belum menerima laporan resmi dari masyarakat, terutama masalah dugaan penyimpangan ADD dan BLT. Karena itu, katanya, warga diminta untuk melaporkannya, sehingga bisa segera ditindak lanjuti. “Kami juga meminta warga untuk bisa membantu terhadap bukti-bukti penyimpangan tersebut,” katanya. Sementara Ketua Komisi I DPRD Brebes Warsudi menjelaskan, lembanganya siap menindaklanjuti pengaduan masyarakat tersebut. Nantinya, seluruh pihak terkait akan diundang. Namun, pihaknya juga meminta warga untuk menyerahkan data sebagai buktibukti. “Kami akan segera tindak lanjuti sesuai mekanisme di DPRD,” terangnya. Selain Warsudi, anggota dewan yang menemui perwakilan warga adalah Zaqi Safrudin, Nasirul Umam, Abdullah Syafaat, Waidin dan Miraz Aminudin. (cw1)

Tak Ingin Dianggap Tinggalkan ... dari halaman 1 dan asem-asem kesukaan Sri Mulyani. Asri mengaku tidak tahu apakah sebelum berangkat ke Amerika nanti adiknya tersebut akan menjadwalkan pertemuan dengan keluarga lagi. “Saya tidak tahu. Masa peralihan (Jabatan) dia kan begitu padat,” imbuhnya didampingi ipar Sri Mulyani, dr Lili Kresnawati. Dia mengaku beberapa hari sebelum berencana mundur dari jabatan Menkeu, Sri Mulyani sudah memberitahunya. “Dia bilang nanti jangan kaget. Tapi memang tidak minta pertimbangan. Sebab saya tahu dia profesional dan tahu apa yang terbaik,” ungkapnya. Menurutnya, tawaran terse-

but sebenarnya sudah datang sejak Sri bekerja di IMF. Namun kemudian dia ditarik ke kabinet oleh Presiden SBY. “Dia ditarik dengan gaji segitu, ini kan demi Indonesia,” imbuhnya. Menurutnya, pihak keluarga tak ingin kepindahan Sri dibilang meninggalkan tanggung jawab karena adiknya masih dipermasalahkan dengan kasus Century. “Kalau meninggalkan ya dalam keadaan semua running well. Saya rasa kalau saat ini Indonesia sedang krisis, pasti tawaran itu ditolak,” terangnya. Banyaknya pihak yang menyerang Sri Mulyani dianggapnya penuh dengan kepentingan politis, bukan kepentingan rakyat. “Itu bagaimana membuat skenario supaya dia

jadi kriminal. Padahal sejak kecil kami diajari untuk jujur,” katanya. Asri tidak yakin Sri melakukan seperti apa yang dituduhkan. “Saya lihat sendiri rumahnya, kamarnya pun kalah dengan hotel bintang lima. Tidak sepadan dengan menteri, yang dengan kekuasaannya, tanpa korupsi pun bisa menggerakkan triliunan kalau mau,” katanya. Namun nyatanya, adiknya tidak melakukan itu. Bahkan beberapa waktu lalu, Sri pernah mengeluhkan mahalnya biaya anaknya saat masuk ke Universitas Indonesia (UI). “Menteri pun bisa mengeluh lho. Kemarin saat anak keduanya mau masuk UI, dia mengeluhkan mahalnya biaya masuk,” tandasnya. (ric)

Hatta: Menkeu Non-Parpol dari halaman 1 meskipun Darmin Nasution yang kini menjabat Pjs Gubernur Bank Indonesia (BI) pernah lama menjabat di lingkungan Kementerian Keuangan sebagai Dirjen Pajak. Kandidat lainnya adalah Agus Martowardojo (Dirut Bank Mandiri). Hatta sendiri menolak menyebut nama siapa-siapa saja yang menjadi kandidat menteri keuangan. Yang jelas, lanjut dia, menteri keuangan harus memiliki integritas yang bisa dilihat dari rekam jejaknya selama ini. Selain itu, kandidat

juga harus punya komitmen untuk terus melakukan reformasi, dan memiliki kemampuan di bidang makro, dan mengetahui sektor riil. “Tokoh seperti itu menurut saya banyak di republik ini,” ucapnya. Hatta menambahkan, siapapun yang nanti menduduki kursi menteri keuangan, dipastikan akan meneruskan kebijakan-kebijakan yang sudah disusun oleh Sri Mulyani, khususnya di bidang reformasi birokrasi. “Jadi, tidak akan ada kejutan (perubahan) kebijakan,” terangnya. Sementara itu, pagi kemarin,

Menteri Keuangan Sri Mulyani tidak masuk kantor karena nyekar ke makam orang tuanya di Semarang. Baru lah pada sore harinya, Sri Mulyani kembali ke kantor untuk memimpin rapat tentang perubahan iklim atau climate change. Salah satu menteri yang ikut rapat adalah Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Armida Alisjahbana. Meski tidak masuk menjadi kandidat kuat, namun nama Armida sempat disebut sebagai salah satu kandidat. Ketika dikonfirmasi, Armida mengaku belum tahu. (Owi)

Susno Berani Sebut Kapolri Arogan dari halaman 1 Mantan Kapolda Jawa Barat itu tampaknya memang sengaja “menantang” penyidik untuk menangkapnya secara paksa. Saat ditanya komitmennya untuk menghadiri pemeriksaan, Susno lagi-lagi tak menjawab dengan jelas. “Oo, itu nanti yang memutuskan tim pengacara. Kalau saya yang ngambil keputusan buat apa ada pengacara. Ini na-

manya bagi-bagi tugas.” Susno mengakui, saat ini dia sedang dibidik dalam banyak kasus. Termasuk di dalamnya adalah kasus arwana. Itu didasarkan pada adanya dugaan aliran dana dari Haposan Hutagalung, pengacara Ho, warga Singapura yang . Susno mengakui pernah bertransaksi dengan banyak pihak lain di luar tugasnya selaku Kabareskrim. Namun, menurut dia, itu transaksi biasa. Lagi-

pula, kata dia, tidak ada larangan dengan siapapun dia bertransaksi. Bahkan dengan koruptor sekalipun. Dia menganalogikan dengan transaksi jual beli mobil. Sebagai pengusaha, dia menjual mobil seharga Rp 250 juta. Nah, ternyata orang yang membeli mobil itu adalah seorang koruptor. “Transaksi itu tidak haram. Saya juga tidak bisa tanya, apakah kamu koruptor? Nanti transaksinya nggak jadi.”

Sementara itu, Di Mabes Polri, kemarin penyidik tim independen memeriksa Syahril Djohan, orang yang disebut Susno sebagai mister X yang jago mengatur kasus. Berbeda dengan pemeriksaan biasanya yang selalu menyembunyikan pintu masuk, mantan diplomat itu agaknya diberi waktu untuk bicara pada wartawan yang menunggunya. “Saya minta Susno gentle lah. Datangi panggilan,” ujar Syahril. (jpnn)

Tingkat Kelulusan Merosot dari halaman 1 dinyatakan gagal alias tidak lulus. Bahkan dari total sekolah yang jumlahnya mencapai 38, hanya dua yang berhasil meluluskan 100 persen. Yakni SMPN 1 di Jl Tentara Pelajar dan SMPN 10 di Jl Kartini. Kepala Dinas Pendidikan (Disdik)Kota Tegal Suryaningsih Budiastuti menuturkan, peserta yang terdaftar UN 2010 tingkat SMP/MTs totalnya mencapai 5.124. Namun yang mengikuti ujian hanya 5.107 siswa saja. “Dari jumlah yang mengikuti tadi yang dinyatakan berhasil atau lulus sebanyak 4.154 anak. Sedangkan sisanya 953 siswa dinyatakan gagal dan harus mengulang pada UN ulangan, 17 sampai dengan 20 Mei mendatang,” katanya. Lebih detailnya, dari 18 SMP negeri, dengan total peserta yang mengikuti 3.656 anak, yang berhasil 2.984 siswa. Dengan begitu ada 672 peserta yang gagal dan persentase kelulusannya 81,62 persen. Sedangkan SMP swasta yang berhasil 580 anak, dari total yang mengikuti 795 siswa. Dan 215 anak lainnya harus mengulang. “Sementara SMP terbuka, jumlah yang mengikuti 56, dinyatakan lulus 14 anak. Sisanya, 42 peserta tidak lulus dan angka kelulusannya hanya 25,00 persen,” tutur Budiastuti. Selanjutnya MTs negeri total yang mengikuti 344 anak. Dari jumlah tersebut yang gagal hanya 1 orang, dengan persentase kelulusannya 99,71 persen. Untuk MTs swasta, total peserta yang ikut 256. Dinyatakan lulus 233 dan lainnya 23 anak gagal. “Dengan demikian angka kelulusan SMP/MTs mengalami penurunan yang drastis. Pada tahun 2009 angka kelulusannya mencapai 91,20 persen. Sedangkan tahun ini hanya mencapai 81,34 persen saja. Berdasarkan analisa Mata Pelajaran (mapel) Bahasa Inggris dan Matematika masih menjadi momok. Karena dari hampir seribu siswa yang tak lulus ratarata nilainya jatuh pada dua mapel tersebut,” imbuh Budiastuti. Menurutnya, bagi siswa ya-

ng tidak lulus masih ada kesempatan pada UN ulangan yang akan diselenggarakan 17 sampai dengan 120 Mei. Namun terkait penyelenggaraannya masih akan dibicarakan lebih lanjut, mengenai lokasi dan bagaimana pelaksanaannya. “Bagi sekolah yang siswanya tidak lulus, mulai dari sekarang kembali memberikan pemadatan pelajaran secara intensif. Sehingga mereka yang gagal diharapkan bisa lulus dalam ujian ulangan tersebut.” Wakil Walikota Tegal Habib Ali Zaenal Abidin mengaku sangat prihatin dengan hasil UN tahun ini. Karenanya akan dievaluasi kembali dalam waktu dekat bersama dengan Disdik, pengawas, dan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) negeri dan swasta. Menurut Habib, ada beberapa hal yang mempengaruhi penurunan angka kelulusan ini. Di antaranya masih kurangnya persiapan, siswa agak menyepelekan lantaran ada ujian ulangan. Namun demikian penurunan ini juga menunjukan suksesnya pakta kejujuran yang didengung-dengungkan pemerintah. “Tapi bukan berarti pelaksanaan UN tahun-tahun sebelumnya tidak jujur. Hanya saja kejujuran dalam pelaksanaan tahun ini semakin meningkat,” katanya. Dia berharap ke depan masing-masing sekolah membenahi kembali team work-nya. Mereka harus mempunyai kemauan merubah proses pembelajaran dengan yang lebih efektif dan berkualitas. Yang pasti, lanjut Habib Ali, pemkot terus berupaya sekuat tenaga agar mutu pendidikan ke depan semakin baik. Di Kabupaten Tegal, jumlah siswa yang gagal UN lebih banyak, yakni mencapai 2.619 siswa dari 20.531 siswa. Prosentase ketidaklulusan 12,73 persen. Padahal pada UN tahun 2009, jumlah siswa yang tak lulus hanya 724 siswa dengan prosentase ketidaklulusan 3,62 persen. Ketua Panitia UN Kabupaten Tegal Waudin saat ditemui Radar kemarin menduga, banyaknya siswa yang tidak lulus dalam UN tahap pertama ini karena tingkat soal UN yang semakin

sulit. Disamping itu, untuk tahun ini terjadi percepatan pelaksanaan UN. “Mungkin juga akibat percepatan ujian yang yang pada tahun sebelumnya diadakan pada akhir April. Sementara untuk tahun ini diselenggarakan pada bulan Maret,” terangnya. PERINGKAT EMPAT Tingkat kelulusan yang tinggi justru diraih Kabupaten Brebes, yakni mencapai 95,562 persen. Bahkan dengan tingkat ketidakkelulusan yang hanya 4,438 persen, Kabupaten Brebes menduduki empat besar terbaik dari 35 Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah. ”Peringkat teratas terbaik adalah Pemalang, ketidaklulusan 1,633 persen, Demak 3,886 persen dan Sragen yang tidak lulus 3,833 persen,” ujar Wakil Ketua UN 2010 Kabupaten Brebes Drs Slamet Sunarto, kemarin. Lebih lanjut ia menuturkan, dari 24.446 siswa yang mengikuti UN tingkat SMP/MTs tahun 2010 kemarin, 1.085 siswa dianyatakan belum lulus.

Sisanya, 23.361 siswa dinyatakan lulus. Dengan demikian, angka kelulusan UN SMP di Kabupaten Brebes mencapai 95,562 persen. “Yang belum lulus ini nanti ada kesempatan lulus melalui ujian ulangana pada 17-20 Mei,” katanya. Dari data yang ada, mayoritas siswa masih terganjal pada mata pelajaran Bahasa Inggris. Di mana nilai siswa masih dibawah rata-rata pelajaran lain. “Nilai rata-rata Bahasa Inggris adalah 6,89, nilai terendah 2,00 serta tertinggi mencapai 9,80. Nilai tersebut di bawah pelajaran lainnya,” terang Slamet. Menurutnya, dari 210 sekolah yang ada, 92 sekolah di antaranya bisa meluluskan siswanya hingga mencapai 100 persen. Selanjutnya, sekolah SMP yang memiliki prosentase keulusan siswanya terendah adalah SMP Terbuka Brebes yakni 9,091 persen. Sedangkan untuk MTs terendah adalah MTs Maarif NU 4 Songgom, siswa yang lulus hanya 52,672 persen. (adi/cw3/cw1)

ANDA SERING KESEMUTAN, WASPADAI GEJALA PENYAKIT BERAT Pekerjaan sebagai ibu rumah tangga bukan hal yang ringan. “......bahkan boleh dikata lebih berat dari karir di kantor, karena pekerjaan rumah tangga tak dibatasi waktu bahkan bisa duapuluh empat jam sehari....” ucap Hj Rosma (42 th) mengawali obrolan. Karena itu, menjaga kesehatan merupakan hal penting yang harus dijaga oleh Rosma, ibu rumah tangga yang berdomisili di Jalan Garuda, Makassar – Sulsel. “....sebelumnya ada dua kendala kesehatan yang saya alami yaitu tangan acap mengalami kesemutan dan kram... kedua adalah sering mengalami pegal dan linu... akibatnya saya tak bisa maksimal dalam melayani suami dan anak .” Rosma mengeluhkan penyakitnya. Sudah banyak langkah yang diambil untuk mengatasi dua kendala diatas, namun semuanya tak membuahkan hasil yang memuaskan. Suatu hari, sang suami memberinya Gentong Mas untuk dicoba. Segera Rosma menyambut dengan minum Gentong Mas secara rutin dua kali sehari. Setelah habis tiga kotak, rosma mulai merasakan manfaat Gentong Mas. “ alhamdulillah.....kram dan kesemutan pada tangan berangsur reda dan pegal linu hilang ....sehingga kerja menjadi optimal lagi....terimakasih

Tuhan ternyata solusi atas kendala kesehatan yang saya alami tidaklah rumit ......” ujar Rosma tak henti bersyukur. Setelah yakin karena merasakan sendiri manfaatnya, kini Rosma rutin minum Gentong Mas dua kali yaitu setiap pagi dan sore. “.....saya rutin minum Gentong Mas untuk menjaga kesehatan sambil menikmati kelezatan rasanya....” ucap Rosma menutup obrolan.

Gentong Mas adalah suplemen kesehatan yang sangat bermanfaat dan aman karena terbuat dari herbal alami. Bahan utama Gentong Mas adalah Gula Aren dan Nigella Sativa (Habbatussauda) terbukti secara klinis dan ilmiah sangat bermanfaat bagi penderita dari berbagai penyakit. Menurut dokter Asep Hermana, Gentong Mas mampu mengatasi gangguan syaraf seperti kram (mati rasa) pada tangan

dan kaki karena mengandung berbagai vitamin Neorotropic seperti Thiamin, Pyridoxin dan Cyanocobalamin yang berguna untuk mencegah kerusakan sistem syaraf dengan membantu pembentukan Myelin (selubung saraf). Sedangkan Jeff Nugent menuliskan bahwa Gula Aren dalam Gentong Mas mengandung Thiamin dan Ascorbic Acid yang berfungsi memperlancar metabolisme dan memperkuat sistem kekebalan tubuh ( Permaculture Plant, 2004). Gentong Mas dibuat dari Gula Aren dan Nigela Sativa pilihan yang diproses tanpa menggunakan bahan kimia dan pengawet, sehingga aman dikonsumsi. Manfaat bagi kesehatan dan kelezatan rasanya membuat semakin banyak masyarakat yang mengkonsumsi Gentong Mas. Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www.gentongmas.com dan bagi anda yang membutuhkan silahkan hubungi:081313322669/08156406404.Bagi anda yang ingin mendapatkannya sudah tersedia di Apotek / Toko Obat Terkemuka Di Kota Anda. Tegal: 081990879809, Apt Medika Farma, Apt Ayu Farma, Apt Duta Sehat, Apt Kaliratu,Apt Adiwerna. Pemalang : Apt Sari Waras, Apt Hikmah. Depkes: P-IRT : 812.3205.01.114


CMYK

KOMBIS

SABTU, 8 MEI 2010

20

RADAR TEGAL

JSM Akrabkan Konsumen BREBES - Jaya Sentosa Motor Brebes mengakrabkan pelanggannya dalam temu konsumen di kantor dealer utama JSM, Jalan Pangeran Diponegoro Brebes, Kamis malam (6/ 5). Dealer Honda pertama di Brebes itu menyuguhkan tembang kenangan yang mendapat sambutan hangat dari tamu undangan. Tak hanya mendatangkan penyanyi untuk menghibur gelaran itu, pelanggan juga sesekali turut mendendangkan lagulagu kenangan. Bahkan, manajemen juga mengundang salah

satu komunitas bikers besar di Brebes. Manajer Jaya Sentosa Motor (JSM) Brebes Benyamin Diroatmodjo mengatakan, JSM merupakan dealer resmi motor Honda pertama di Kabupaten Brebes. “Kami sudah ada sejak tahun 1996 dan melayani kebutuhan banyak pelanggan dengan produk yang berkualitas,” katanya. Selain di Brebes, menurut Ben, JSM juga membuka outlet cabang di wilayah Kecamatan lain, yaitu JSM Tanjung dan JSM Bumiayu di Dukuhturi Bumiayu. Itu, katanya, untuk

menjangkau dalam pemenuhan kebutuhan masyarakat lebih luas . “Makanya kami berinisiatif untuk memberikan penghargaan kepada pelanggan setia dengan acara ini. Setidaknya kita bisa bersilaturahmi dengan mengakrabkan diri,” ujarnya. Selain itu, dalam kesempatan tersebut disediakan juga doorprize menarik bagi yang beruntung. “Acara ini akan kami rencanakan dilakukan secara periodik,” pungkas Ben. Sebelumnya, Ben menjelaskan jika kegiatan tersebut se-

ngaja digelar untuk menjalin silaturahmi sembari bernostalgia dalam suasana santai. Kegiatan tersebut, jelasnya, ke depannya diharapkan bisa menjadi agenda rutin sehingga memberikan nuansa baru di Kabupaten Brebes. Untuk memeriahkan acara, berbagai makanan dan minuman tradisional disuguhkan sembari menyimak berbagai tembang nostalgia yang dibawakan secara langsung. Selain tembang kenangan, pihaknya juga akan menggelar senam aerobik bersama setiap

Minggu pagi di Alun-alun Brebes. Nantinya, senam tersebut bisa diikuti seluruh lapisan masyarakat atau pengunjung yang kebetulan berada di Alunalun untuk berolahraga pagi. Selain kedua kegiatan tersebut, khusus untuk warga Bulusari dan sekitarnya, diadakan jalan sehat pada Minggu (9/5) besok mulai pukul 07.00 WIB. (cw1)

ISMAIL FUAD/RATEG

AKRAB- Pelanggan JSM tengah menyumbangkan suara dalam acara Temu Konsumen yang bertujuan untuk menjalin keakraban, Kamis (6/5) malam.

Perekonomian Jateng Alami Peningkatan Tumbuh 4,75 % Sampai 5,25 %

HARVIYANTO/RADAR SLAWI

DIANGKUT TRUK - Puluhan sepeda onthel dari Kabupaten Kediri terlihat masih berada di atas truk. Sepeda tersebut akan ikut memeriahkan HUT Kabupaten Tegal ke-409.

Seribuan Sepeda Meriahkan Hari Jadi Kabupaten Tegal

Slawi Jadi Lautan

SEPEDA ONTHEL SLAWI - Sekitar seribu lebih pengguna pit (sepeda) onthel dari berbagai daerah akan ikut memeriahkan hari jadi Kabupaten Tegal ke-409. Even yang dikemas dalam ‘Slawi Ayu Lautan Sepeda Onthel’ tersebut dilaksanakan Sabtu (8/5) sampai Minggu (9/5) besok. Sekretaris Panitia Drs Agus Endi Supriyo kepada Radar, Jumat (7/5) kemarin mengungkapkan, dalam rangka hari jadi ke-409 Kabupaten Tegal, Komunitas Pit Tua Slawi (Kompas) akan mengadakan lomba sepeda santai yang diikuti komunitas pit onthel dari berbagai daerah. Kegiatan berskala nasional tersebut diperkirakan diikuti seribu lebih peserta. Sesuai jadwal, untuk hari pertama

CMYK

akan digelar juga sarasehan sekaligus pendaftaran di Gedung Korpri Slawi Kabupaten Tegal. Kemudian hari berikutnya, diadakan kegiatan

sepeda santai yang dimulai sekitar pukul 08.00 WIB, dengan terlebih dulu dilepas Bupati Tegal Agus Riyanto S Sos. Menurutnya, dalam even ini, seluruh peserta akan berkeliling ke wilayah Slawi, dengan rute dari Kantor Pemkab Tegal menuju ke Slawi Pos, dan berbelok ke utara menuju Adiwerna Kabupaten Tegal. “Sesampainya di terminal Adiwerna, seluruh peserta akan diistirahatkan terlebih dahulu. Baru setelah itu dilanjutkan kembali ke Slawi melewati rumah dinas bupati,” terangnya. Selain klub dari Kabupaten Tegal, saat ini sudah datang beberapa klub dari luar kota, diantaranya dari Kabupaten Kediri, Pekalongan, Tasikmalaya. “Untuk peserta yang lainnya saat ini masih

dalam perjalanan, seperti dari Jambi, Lampung, Aceh, Tuban, Banyuwangi, Jakarta, Bandung dan Cirebon,” beber Endi. Untuk kegiatan ini, tambahnya, peserta dari Kabupaten Tegal bisa mengikuti dengan gratis. Sementara untuk peserta dari luar daerah akan tetap dikenakan registrasi Rp 20 ribu. Hal tersebut untuk mengganti biaya makan dan pin. Seluruh peserta akan memperebutkan hadiah berupa dua buah sepeda motor. “Selain sebagai peringatan hari jadi, kegiatan ini juga diadakan sebagai bentuk kampanye untuk mengurangi emisi gas buang dalam rangka menanggulangi isu pemanasan global (global warming),” tambahnya. (cw3)

SEMARANG - Perekonomian Jawa Tengah pada triwulan I 2010 diperkirakan tumbuh sebesar 4,75 persen sampai 5,25 persen (yoy) atau sedikit meningkat dibandingkan dengan pertumbuhan pada triwulan sebelumnya yang tercatat sebesar 4,6 persen (yoy). Membaiknya iklim usaha dan permintaan eksternal telah mendorong peningkatan sektor industri pengolahan, sektor perdagangan hotel dan restoran (PHR) dan pengeluaran konsumsi masyarakat menjadi penyebab peningkatan pertumbuhan dalam triwulan ini. Deputi Pemimpin Bank Indonesia (BI) Semarang Mahdi Mahmudy menjelaskan, dari sisi permintaan, konsumsi rumah tangga masih menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah pada triwulan ini. Hal ini terutama disebabkan masih tingginya optimisme masyarakat terhadap kondisi ekonomi saat ini, seperti ditunjukkan peningkatan indeks kepercayaan konsumen Kota Semarang (Hasil Survei Konsumen KBI Semarang Triwulan I 2010). Selain itu, persiapan pelaksanaan Pilkada di enam Kabupaten/Kota di Jawa Tengah pada bulan April 2010 juga menjadi stimulus dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di triwulan ini. Konsumsi pemerintah juga tumbuh positif pada triwulan ini. Investasi diperkirakan tumbuh signifikan akibat pengaruh perkembangan positif kondisi ekonomi di level nasional dan internasional, yang turut mendorong berbagai ekspansi usaha. Peningkatan sektor inves-

tasi ini tercermin dari berbagai proyek infrastruktur besar seperti pembangunan Jalan Tol Semarang - Solo masih berjalan sesuai target yang ditetapkan serta adanya tren peningkatan beberapa prompt indicator investasi. Ekspor dan Impor diperkirakan mengalami pertumbuhan cukup signifikan pada triwulan ini akibat perbaikan permintaan eksternal. Dari sisi penawaran, pertumbuhan pada triwulan ini terutama didorong oleh pertumbuhan sektor industri pengolahan, sektor perdagangan, hotel dan restoran (PHR) dan sektor jasa. Optimisme masyarakat terhadap kondisi perekonomian nasional dan regional menjadi salah satu faktor penting terhadap pertumbuhan ketiga sektor tersebut. Di sisi lain, sektor pertanian diperkirakan masih mengalami kontraksi pertumbuhan pada triwulan ini, namun sudah mulai menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan triwulan sebelumnya. Hal ini disebabkan mulai terjadinya panen tanaman bahan makanan (tabama) di beberapa daerah pada akhir triwulan ini, akibat kemunduran masa tanam pada triwulan sebelumnya. Sementara itu, puncak masa panen diperkirakan terjadi pada bulan April 2010. Diperkirakan pada triwulan II 2010, perekonomian Jawa Tengah akan tumbuh pada kisaran 5,5 persen sampai 6,25 persen (yoy). Pertumbuhan tersebut secara sektoral diperkirakan akan didorong oleh peningkatan sektor pertanian, industri pengolahan serta sektor PHR. Sementara dari sisi penggunaan, konsumsi rumah tangga diperkirakan masih akan tetap menjadi penopang utama pertumbuhan. (*/ima)

DOK.RATEG

MENINGKAT - Membaiknya iklim usaha dan permintaan eksternal telah mendorong peningkatan sektor industri pengolahan, perdagangan hotel dan restoran serta pengeluaran konsumsi masyarakat.


CMYK

RADAR SLAWI

BERLANGGANAN (0283) 340 900 / SMS ke 0815.5643.6843

SABTU, 8 MEI 2010

Kelulusan UN SMP/ MTs Jeblok

RSI PKU Muhammadiyah Kab.Tegal 0283-3448131 Penginapan Sri Gintung Guci Tegal 0878 3035 3909 Wisma Cahaya Guci

0813 9183 8835

Wisma Melati Guci

0813 2618 1618

Wisma Sindangsari Guci0852 2683 2563

BALANE NYONG

2.619 Siswa Tidak Lulus

KonsolidasidiTingkatInternal PELANTIKAN pejabat struktural Eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tegal baru saja dilakukan beberapa waktu lalu. Sosok Ir Toto Subandriyo MM termasuk salah satu pejabat di lingkungan Pemkab Tegal yang ikut dalam gerbong mutasi dan promosi pejabat struktural tersebut. DOK.RATEG Saat ini, ia menemIr Toto Subandriyo pati pos baru sebagai Kepala Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (BP4K), setelah sebelumnya menjabat sebagai Kepala Kantor Ketahanan Pangan. “Ini benar-benar pos baru, karena BP4K ini merupakan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang baru dibentuk di lingkungan Pemkab Tegal. Sepertinya saya harus babat alas lagi, sebelumnya sudah babat alas di Kantor Ketahanan Pangan,” tukasnya kepada Radar Jumat (7/5) kemarin. Alumni Jurusan Teknologi Industri Pertanian IPB tersebut berhasil membuat eksistensi Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Tegal mulai dikenal secara luas, meski SKPD tersebut tergolong baru. Hal itu tidak terlepas dari kegigihannya memperkenalkan tugas pokok dan fungsi SKPD tersebut melalui berbagai kegiatan, seperti halnya, seminar, pelatihan-pelatihan teknis, serta publikasi mass media. ke hal 9 kol 4

KIYEH LIKUH... Dinkes Gelar Operasi Katarak Gratis SLAWI - Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal bersama Balai Kesehatan Indera Mata Provinsi Jawa Tengah dan beberapa dokter spesialis mata RSUD dr Soeselo Slawi, kemarin menggelar operasi katarak. Operasi ini gratis bagi penderita yang berasal dari keluarga kurang mampu di Rumah Sakit Suradadi. Kegiatan yang diikuti 17 penderita katarak dari wilayah Kecamatan Kramat, Suradadi dan Slawi tersebut, sebagai upaya untuk memberantas kebutaan mata. Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Kabupaten Tegal, dokter Hendadi Setiaji mengatakan, operasi katarak gratis sengaja diperuntukkan bagi kalangan orang kurang mampu. Ini untuk meringankan beban penderita katarak, sekaligus juga mengantisipasi kebutaan pada mata. “Setelah menjalani operasi gratis, mereka ke hal 9 kol 1

ASPIRASI

SLAWI - Pengumuman Ujian Nasional (UN) tingkat SMP/MTs yang dilangsungkan Jumat (7/ 5) kemarin tercatat 2.619 siswa dinyatakan tidak lulus UN. Angka itu berarti 12,73 persen dari jumlah peserta sebanyak 20.531 siswa. Hal itu disampaikan Ketua Panitia UN Kabupaten Tegal Waudin saat ditemui Radar kemarin. Dikatakan, banyaknya siswa yang tidak lulus dalam UN tahap pertama tahun ini diduga akibat siswa tidak mampu mengerjakan soal UN. Hal itu disebabkan tingkat soal UN yang semakin sulit. Disamping itu, untuk tahun ini terjadi percepatan pelaksanaan UN. “Mungkin juga akibat percepatan ujian yang yang pada tahun sebelumnya diadakan pada akhir April, sementara untuk tahun ini diselenggarakan pada bulan Maret,” terangnya. ke hal 9 kol 4 HARVIYANTO/RADAR SLAWI

MENGAYUH - Ariyandi (14) mengayuh sepedanya yang setinggi 2,5 meter dan akan ikut memeriahkan kegiatan SASO yang diselenggarakan untuk memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Tegal Ke-409.

Dari Persiapan Slawi Ayu Lautan Sepeda Onthel

SEPEDA 2,5 METER

Turut Ramaikan Acara PENIKMAT sepeda antik dari waktu ke waktu jumlahnya semakin meningkat. Berbagai kreasi diciptakan para pecinta sepeda. Tidak tanggung-tanggung, mereka bahkan berusaha menciptakan sepeda unik dengan ketinggian 2,5 meter. Hayamas Club asal Kabupaten Kediri, pemilik sepeda unik tersebut pun tidak menyia-nyiakan momen Hari Jadi Kabupaten Tegal untuk menunjukan hasil kreasi yang dimiliki. Mereka berpartisipasi dalam acara Slawi Ayu Lautan Sepeda Onthel (SASO) 2010 yang digelar Sabtu dan Minggu (8-9/5). Sepeda unik setinggi 2,5 meter Jumat (7/5) kemarin terlihat di sekitar komplek Gedung Korpri Kabupaten Tegal. Meski kondisinya tidak

terlalu baru, namun keberadaanya sempat memikat perhatian beberapa pegawai maupun panitia Slawi Ayu Sepeda Onthel (SASO) yang saat itu berada di lokasi. Ariyadi (14), yang juga merupakan anggota Hayamas Club mengaku, sepeda setinggi 2,5 meter tersebut memang akan dikayuh

dirinya saat pelaksanaan kegiatan SASO Minggu nanti. Ia mengaku, sepeda yang dibuat pada tahun 2005 tersebut saat ini sudah banyak mengikuti berbagai kegiatan sepeda santai di berbagai daerah. Untuk kegiatan di Kabupaten Tegal ini pihaknya memang hanya membawa sepeda tinggi yang berukuran 2,5 meter. “Sedangkan sepeda setinggi 7,25 meter dan 5 meter yang sempat meraih rekor MURI sengaja tidak dibawa,” tandasnya. Sementara itu, Ketua Hayamas Club H Basuki (50) mengaku clubnya saat ini memiliki banyak jenis sepeda unik. Bahkan dalam kegiatan di Kabupaten Tegal, pihaknya mem-

rendah dibandingkan dengan tahun kemarin, tapi untuk peringkat Jawa tengah Kabupaten Tegal meningkat dari urutan 18 menjadi urutan yang ke 14,” tuturnya. Rojikin menambahkan, anak yang tidak lulus harus diurusi secara serius. Karena ini akan menjadi momok yang luar biasa buat anak tersebut. Karena sudah ada contoh gara-gara tidak lulus sampai ada yang gantung diri, padahal nanti akan ada ujian ulang. “Seorang guru harus bisa mengawasi barangkali ada siswa yang tidak lulus terus melakukan yang tidak diinginkan,”

KPU Adakan Pendidikan Politik

imbuhnya. Menurut Rojikin, menurunnya persentase kelulusan di Kabuapaten Tegal, tidak berarti para guru harus konsentrasi terhadap mata pelajaran UN saja. Akan tetapi mata pelajaran yang lain pun harus betul-betul diurusi. Menurutnya, Sistem pendidikan di Indonesia ini perlu ada perubahan, artinya sudah era otonomi tapi urusan pendidikan masih sentralistik. Hal ini dikandung maksud agar siswa tidak hanya memikirkan mata pelajaran yang di-UNkan saja, karena ketika mata pelajaran

SLAWI – Partisipasi pemilih dalam pemilihan umum tahun 2009 yang masih sangat kurang dari harapan. Hal ini membuat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tegal melakukan terobosan baru untuk melakukuan sosialisasi pendidikan politik kepada masyarakat. Seperti dikatakan Ketua KPU Kabupaten Tegal Drs Sukartono di kantornya Jumat (7/5) kemarin. Sukartono mengatakan, hasil rapat pleno KPU pada 29 April lalu tentang program kerja, KPU akan mengadakan sosialisasi dan pendidikan politik. Kegiatan itu dengan maksud untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat, sehingga ada peningkatan partisipasi politik untuk menggunakan hak pilihnya pada pemilihan-pemilhan berikutnya. “Dengan anggaran yang minim, kami akan sekuat tenaga untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat mulai dari sekarang,” tukasnya. Menurut Sukartono, KPU akan menggunakan waktu yang senggang untuk melakukan sosiailisasi pendidikan politik. Di mana tujuanya agar pemilu kepala daerah nanti bisa terlaksana dengan efektif

ke hal 9 kol 1

ke hal 9 kol 1

ke hal 9 kol 4

Guru Harus Fasilitasi Siswa yang Tidak Lulus SLAWI – Turunnya persentase angka kelulusan tingkat Sekolah Menangah Pertama (SLTP) di Kabupaten Tegal dari tahun sebelumnya, membuat Ketua DPRD Rojikin AH SE prohatin. Dia pun menghimbau kepada Dinas Pendidikan Pemuda dan olah raga (Dikpora) Kabupaten Tegal untuk selalu konsentrasi dan koordinasi dengan guru-guru SMP untuk menyiapkan ujian ulangan secara baik, agar anak difasilitasi untuk lulus. “Dari peserta ujian yang berjumlah 20.536, tenyata yang tidak lulus ada 2.630 peserta, berarti angka persentase kelulusanya hanya 87,24 persen. Ini lebih

HARVIYANTO/RADAR SLAWI

ARAK-ARAKAN - Beberapa siswa SMP arakarakan di sekitar alun-alun Slawi untuk meluapkan kegembiraan setelah dinyatakan lulus UN.

Dari Aksi Corat-Coret Siswa SMP Saat Kelulusan Sekolah

Peran Guru dan Orangtua Sangat Perlu DOK/RATEG

MINTA DIFUNGSIKAN – Keberadaan pos polisi di lingkungan ini mendesak difungsikan.

Warga Mejasem Minta Pos Polisi Difungsikan KRAMAT - Warga Desa Mejasem Barat Kecamatan Kramat meminta agar keberadaan Pos Polisi (Pos Pol) yang berada di depan Jalan Pala 17 bisa segera difungsikan. Terlebih, kondisi bangunan Pos Pol yang dibangun dengan swadaya masyarakat itu sudah rampung. Hal ini diminta masyarakat sekitar lantaran kerap kali terjadi tindak kejahatan maupun tindak kriminalitas lainnya yang kini mulai marak di ke hal 9 kol 1 lingkungan tersebut.

CMYK

Nekad! Ya kalimat itu tepat ditujukan kepada siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang melakukan aksi corat-coret pasca pengumuman hasil Ujian Nasional Jumat (7/5) kemarin. Pasalnya, jauh-jauh hari pihak sekolah sudah mewanti-wanti siswanya agar tidak melakukan aksi coratcoret saat merayakan kelulusan. Kenyaatannya seperti apa?

LAPORAN: AGUS WIBOWO MESKI tidak seramai dengan aksi pelajar SMA maupun sederajat pada saat melampiaskan kegembiraan kelulusan sekolah. Namun, aksi sama juga kini banyak

AGUS WIBOWO/RADAR SLAWI

CORAT-CORET – Begitu pengumuman hasil UN dinyatakan lulus, sejumlah siswa-siswi SMP langsung corat-coret baju seragamnya.

terlihat pada anak-anak SMP saat siswa-siswi bercelana pendek warna biru tua itu menyambut kelulusan. Mulai dari corat-coret baju hinga melakukan aksi konvoi berkeliling dengan menggunakan sepeda motor. Mereka nekad mengacuhkan peraturan lalu lintas dengan menggelar konvoi kendaraan roda dua, meskipun belum cukup umur untuk memiliki surat izin mengemudi (SIM). Bahkan sebagian besar dari mereka tidak mengenakan helm. Tak pelak, kejadian seperti ini membuat banyak orang tua yang sedih melihatnya. Pasalnya pendidikan yang kini tidak bisa untuk main-mainan saja,

masih ditemui hal-hal negatif yang dilakukan anak-anak SMP. Padahal masa depan mereka masih sangat jauh untuk bisa meraih jenjang ke tingkat lebih tinggi. Termasuk mau melanjutkan ke mana mereka untuk bisa duduk di bangku SLTA. Sementara nilai hasil ujian mereka belum tentu baik. Pantauan Radar di lapangan, setelah puas melakukan aksi corat-coret dengan cat maupun pilox semprot ke sekujur tubuh, para pelajar langsung menggabungkan diri dengan pelajar dari sekolah lain untuk menggelar konvoi bersama. Dengan bebasnya mereka terlihat asyik berputaputar jalan di wilayah Kabupaten ke hal 9 kol 4


SLAWI METROPOLIS

8

SABTU 8 MEI 2010

RADAR TEGAL

Kelulusan UN SMP/ MTs Jeblok

RSI PKU Muhammadiyah Kab.Tegal

0283-3448131

2.619 Siswa Tidak Lulus

PEMERINTAHAN

HARVIYANTO/RADAR SLAWI

MENGAYUH - Ariyandi (14) mengayuh sepedanya yang setinggi 2,5 meter dan akan ikut memeriahkan kegiatan SASO yang diselenggarakan untuk memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Tegal Ke-409.

DOK/RATEG

MINTA DIFUNGSIKAN – Keberadaan pos polisi di lingkungan ini mendesak difungsikan.

Warga Mejasem Minta Pos Polisi Difungsikan KRAMAT - Warga Desa Mejasem Barat Kecamatan Kramat meminta agar keberadaan Pos Polisi (Pos Pol) yang berada di depan Jalan Pala 17 bisa segera difungsikan. Terlebih, kondisi bangunan Pos Pol yang dibangun dengan swadaya masyarakat itu sudah rampung. Hal ini diminta masyarakat sekitar lantaran kerap kali terjadi tindak kejahatan maupun tindak kriminalitas lainnya yang kini mulai marak di lingkungan tersebut. Seperti dikatakan Amir (43) salah satu penjaga keamanan lingkungan di perumahan Mejasem. Dia mengaku bila keberadaan Pos Pol sudah difungsikan, paling tidak wilayah setempat bisa menjadi aman. Termasuk bila ada kejadian kriminal bisa segera tertangani. “Kalau ada kejadian di sini, kami kesulitan untuk bisa mengatasinya. Belum lagi keberadaan Mapolsek Kramat yang jaraknya lumayan jauh saat hendak ke Mejasem,” katanya. Padahal, lanjut dia, di Mejasem saat-saat ini marak terjadi aksi pencurian. Di antaranya, helm, motor, sepeda ontel, maupun barang berharga lainnya. Menurutnya, untuk daerah perumahan Mejasem memang merupakan wilayah yang bisa dikatakan rawan kejahatan. Sebab hampir semua penduduk maupun penghuni perumahan yang ada rata-rata beraktifitas semua. “Justru di sini, yang sering terjadi pencurian pada siang hari. Sebab di sini memang sepi,” imbuhnya. Kapolres Tegal AKBP Wahyu Handoyo menambahkan bahwa pemungsian Pos Pol yang ada di Mejasem, juga tergantung masyarakat setempat. “Kalau kami siap-siap saja untuk bisa memungsikan Pos Pol tersebut. Kami juga sudah mempersiapkan jumlah personelnya untuk bisa bertugas di Pos Pol tersebut. Jadi, pemungsian Pos Pol Mejasem juga tergantung dari kesiapan warga Mejasem,” pungkasnya. (gus)

CMYK

Sepeda 2,5 Meter Turut Ramaikan Acara Dari Persiapan Slawi Ayu Lautan Sepeda Onthel PENIKMAT sepeda antik dari waktu ke waktu jumlahnya semakin meningkat. Berbagai kreasi diciptakan para pecinta sepeda. Tidak tanggung-tanggung, mereka bahkan berusaha menciptakan sepeda unik dengan ketinggian 2,5 meter. Hayamas Club asal Kabupaten Kediri, pemilik sepeda unik tersebut pun tidak menyianyiakan momen Hari Jadi Kabupaten Tegal untuk menunjukan hasil kreasi yang dimiliki. Mereka berpartisipasi dalam acara Slawi Ayu Lautan Sepeda Onthel (SASO) 2010 yang digelar Sabtu dan Minggu (8-9/5). Sepeda unik setinggi 2,5 meter Jumat (7/5) kemarin terlihat di sekitar komplek Gedung Korpri Kabupaten Tegal. Meski kondisinya tidak terlalu baru, namun keberadaanya sempat memikat perhatian beberapa pegawai maupun panitia Slawi Ayu Sepeda Onthel (SASO) yang saat itu berada di lokasi.

Ariyadi (14), yang juga merupakan anggota Hayamas Club mengaku, sepeda setinggi 2,5 meter tersebut memang akan dikayuh dirinya saat pelaksanaan kegiatan SASO Minggu nanti. Ia mengaku, sepeda yang dibuat pada tahun 2005 tersebut saat ini sudah banyak mengikuti berbagai kegiatan sepeda santai di berbagai daerah. Untuk kegiatan di Kabupaten Tegal ini pihaknya memang hanya membawa sepeda tinggi yang berukuran 2,5 meter. “Sedangkan sepeda setinggi 7,25 meter dan 5 meter yang sempat meraih rekor MURI sengaja tidak dibawa,” tandasnya. Sementara itu, Ketua Hayamas Club H Basuki (50) mengaku clubnya saat ini memiliki banyak jenis sepeda unik. Bahkan dalam kegiatan di Kabupaten Tegal, pihaknya membawa sekitar 24 buah sepeda, termasuk sepeda setinggi 2,5 meter dan sepeda kayu. Diakui saat ini Hayamas Club memiliki 3 buah sepeda tinggi. Bahkan dua sepeda dengan ketinggian 7,35 meter dan 5

meter berhasil mendapatkan rekor MURI pada tahun 2007 dan 2005. Basuki mengatakan Hayamas Clum asal Kab Kediri berdiri sejak tahun 1997. Sejak berdirinya sampai dengan sekarang, Club yang dipimpinnya sudah banyak mengikuti berbagai kegiatan di beberapa daerah di Indonesia. Bahkan dua minggu yang lalu, Hayamas Club baru saja mengikuti kegiatan di Kalimatan. Selain itu, pada tanggal 4-6 Juni mendatang, clubnya juga akan ke Malaysia. “Untuk di Malaysia memang sifatnya hanya undangan saja,” terangnya. Sekretaris Panitia Slawi Ayu Lautan Sepeda Ontehl Drs Agus Endi Supriyo kepada Radar Jumat kemarin mengatakan dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Tegal ke-409, Komunitas Pit Tua Slawi (Kompas) akan mengadakan lomba sepeda santai yang diikuti oleh komunitas atau club pit onthel dari berbagai daerah. Kegiatan berskala nasional tersebut diperkirakan akan diikuti seribu lebih peserta. (harviyanto)

SLAWI - Pengumuman Ujian Nasional (UN) tingkat SMP/ MTs yang dilangsungkan Jumat (7/5) kemarin tercatat 2.619 siswa dinyatakan tidak lulus UN. Angka itu berarti 12,73 persen dari jumlah peserta sebanyak 20.531 siswa. Hal itu disampaikan Ketua Panitia UN Kabupaten Tegal Waudin saat ditemui Radar kemarin. Dikatakan, banyaknya siswa yang tidak lulus dalam UN tahap pertama tahun ini diduga akibat siswa tidak mampu mengerjakan soal UN. Hal itu disebabkan tingkat soal UN yang semakin sulit. Disamping itu, untuk tahun ini terjadi percepatan pelaksanaan UN. “Mungkin juga akibat percepatan ujian yang yang pada tahun sebelumnya diadakan pada akhir April, sementara untuk tahun ini diselenggarakan pada bulan Maret,” terangnya. Namun demikian, dilihat dari peringkat kelulusan se-Jawa Tengah, Kabupaten Tegal berhasil naik, dari sebelumnya masuk peringkat 18, saat ini menjadi peringkat 14 dari 35 kabupaten/kota. Untuk data kelulusan tiap-tiap SMP/MTs, tambahnya, saat ini Panitia UN belum bisa menerbitkan. Hal itu lantaran sampai dengan saat ini masih terus dilakukan pendataan tingkat kelulusan di tiaptiap sekolah. “Saya belum bisa memberikan data tingkat kelulusan di masing-masing SMP/MTs, ini masih dalam proses pendata-

an,” tukasnya. Sementara itu, Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Tegal Wakhidin BA mengaku untuk tahun ini tingkat kelulusan SMP/MTs di Kabupaten Tegal jauh menurun dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Pada UN tahun 2009 lalu, jumlah ketidaklulusan hanya 724 siswa atau 3,62 persen. Namun demikian, pihaknya sejauh ini tidak mengetahui faktor apa saja yaang menyebabkan tingkat ketidaklulusan jauh lebih banyak dibandingkan dengan tahun sebelumnya. “Saya belum tahu penyebabnya, apakah akibat soal yang semakin sulit atau memang tingkat kemampuan siswa yang kurang,” tuturnya. Meski demikian, sekolah tidak usah terlalu larut terhadap banyaknya siswa yang tidak lulus. Seharusnya, saat ini pihak sekolah bisa secepatnya mempersiapkan berbagai hal untuk menghadapi UN ulangan yang akan dilaksanakan mulai 17-20 Mei ini. Hal ini agar dalam ujian susulan tersebut, seluruh siswa bisa berhasil lulus seratus persen. Kepala SMPN 2 Dukuhturi, Sofyan Hamid saat dihubungi mengaku dari 151 peserta UN tahun ini, ada 17 siswa atau 11,26 persen yang dinyatakan mengulang. Mereka nantinya akan mengikuti ujian ulangan yang telah dijadwalkan. Meski demikian, untuk peringkat kelulusan di wilayah Kabupaten Tegal, SMPN 2 Dukuhturi berada di peringkat 13. Sedangkan di SMP Plus NU 01 Penawaja Talang, dari 108 peserta UN, 12 diantaranya mengulang. (cw3)

HARVIYANTO/RADAR SLAWI

ARAK-ARAKAN - Beberapa siswa SMP arak-arakan di sekitar alun-alun Slawi untuk meluapkan kegembiraan setelah dinyatakan lulus UN.


SAMBUNGAN

SABTU 8 MEI 2010

9

RADAR TEGAL

SHERINA

Jarang Bicara, Cerewet di Twitter PENYANYI Sherina baru saja mendapat gelar ‘The Twitter Princess’. Bintang film ‘Petualangan Sherina’ itu mengaku memang jarang bicara, tapi aktif mengupdate twitternya. Sherina masih bertanya-tanya mengapa dirinya mendapatkan gelar tersebut dari majalah Rolling Stone Indonesia’. “Mungkin karena jarang ngomong, dan suka cerewet di Twitter,” duganya saat ditemui sejumlah wartawan di Rolling Stones Venue, Jalan Ampera, Jakarta Selatan, Jumat (7/5). Dituturkan dara 19 tahun itu, ia awalnya menulis di Twitter hanya untuk iseng-iseng . Namun kini, Sherina malah banyak menemukan kegunaan dari situs jejaring sosial itu. “Bisa nanya single apa selanjutnya, dan apa-apa aja komentar dari temanteman,” ujarnya. Tidak hanya itu, Sherina juga terkadang curhat di twitter. “Yah paling kalau lagi PMS (mens) aja,” ujar pelantun ‘Geregetan’ itu seraya tertawa. (ebi/eny)

CONNIE Sutedja mengaku emosi saat membogem teman sekaligus orang yang ia tuding sebagai penipu, Sukriyani Yunus (Yani). Connie kesal dengan Yani yang selalu berbohong kepada media. Connie melayangkan bogem saat Yani mengadakan jumpa pers di Direktorat Reserse Kriminal Umum (Reskrimum), Rabu (5/5) kemarin. Saat itu Connie kesal karena Yani menyatakan Tommy Soeharto telah memberikan obligasi kepada artis gaek itu.

Menurut dia, penderita katarak yang mengikuti operasi gratis ini direkomendasikan oleh puskesmas di Kabupaten Tegal. Institusi itu menindaklanjuti permintaan Dinkes untuk mendata penderita katarak dari keluarga kurang mampu. Setelah berkumpul, penderita selanjutnya secara bergantian menjalani operasi katarak tersebut. Sementara itu, Warni (34) salah seorang keluarga pen-

derita katarak, kepada wartawan menyatakan, adanya kegiatan operasi penyakit katarak gratis ini, sangat membantu sekali para penderita, terutama yang kurang mampu. Untuk itu, dirinya sangat mendukung kegiatan ini. “Kami sangat mendukung kegiatan baik ini. Dan kami juga meminta kegiatan ini terus dilaksanakan, lantaran sangat membatu warga,” timpal Warni. (k1)

Warga Mejasem Minta Pos Polisi ... dari halaman 3 Seperti dikatakan Amir (43) salah satu penjaga keamanan lingkungan di perumahan Mejasem. Dia mengaku bila keberadaan Pos Pol sudah difungsikan, paling tidak wilayah setempat bisa menjadi aman. Termasuk bila ada kejadian kriminal bisa segera tertangani. “Kalau ada kejadian di sini, kami kesulitan untuk bisa mengatasinya. Belum lagi keberadaan Mapolsek Kramat yang jaraknya lumayan jauh saat hen-

dak ke Mejasem,” katanya. Padahal, lanjut dia, di Mejasem saat-saat ini marak terjadi aksi pencurian. Di antaranya, helm, motor, sepeda ontel, maupun barang berharga lainnya. Menurutnya, untuk daerah perumahan Mejasem memang merupakan wilayah yang bisa dikatakan rawan kejahatan. Sebab hampir semua penduduk maupun penghuni perumahan yang ada rata-rata beraktifitas semua. “Justru di sini, yang sering terjadi pencurian pada siang

hari. Sebab di sini memang sepi,” imbuhnya. Kapolres Tegal AKBP Wahyu Handoyo menambahkan bahwa pemungsian Pos Pol yang ada di Mejasem, juga tergantung masyarakat setempat. “Kalau kami siap-siap saja untuk bisa memungsikan Pos Pol tersebut. Kami juga sudah mempersiapkan jumlah personelnya untuk bisa bertugas di Pos Pol tersebut. Jadi, pemungsian Pos Pol Mejasem juga tergantung dari kesiapan warga Mejasem,” pungkasnya. (gus)

Guru Harus Fasilitasi Siswa yang ... dari halaman 3 yang ada di UN menjadi faktor mutlak untuk kelulusan maka, siswa nantinya akan menyepe-

lekan mata pelajaran yang lain. “Ketika sistem pendidikan masih seperti ini, dampaknya siswa atau anak nanti tidak konsentrasi dan mengesamping-

kan mata pelajaran yang lain dan ini tidak dipikirakan oleh pemerintah pusat, sudah era otonomi kok urusan pendidikan masih sentralistik,” kata Rojikin. (mg2)

KPU Adakan Pendidikan Politik dari halaman 3 dan efisien. Sehingga terpilihnya kepala daerah dan wakil kepala daerah nanti memiliki kapasitas, kapabilitas serta memilki integritas personal yang kuat. Selain itu juga terbentuk pemerintahan yang kuat, berwibawa serta memiliki kemampuan dalam mengelola asset-aset daerah. “Sosialisasi ini bertujuan agar masyarakat nanti dalam

“Saya sudah langsung emosi waktu itu, langsung saya pukul dengan kepalan tangan. Saya memang khilaf,” kata artis era 70an itu via ponselnya, Jumat (7/5). Connie lantas menjelaskan secara rinci kronologis pemberian obligasi kepada dirinya. Obligasi itu tidak diberikan langsung oleh Tommy Soeharto, tapi diberikan Yani dengan menyebut obligasi itu berasal dari Tommy Soeharto. Menurut Connie, ia, Yani dan Tommy menjalankan bisnis batu bara. Connie menanamkan mo-

dal sebesar Rp 2 miliar di bisnis itu. Setelah bisnis itu berjalan, Connie diberikan sebuah cek sebesar US$ 1 juta. “Yani menyuruh saya mencairkan cek itu di Bank Korea, tapi ternyata tidak ada nama Tommy Soeharto di sana. Saya pun sampai pingsan. Ternyata Bank Korea bukan pertama kali menerima cek yang sama dengan saya. Jadi yang memberikan obligasi itu bukan Tommy, tapi dia (Yani),” kisah Connie. Lalu Connie pun disuruh untuk mencairkan cek tersebut di

World Bank. Menurut Yani, syaratnya Connie harus membuat proyek fiktif. Akhirnya Yani dan Connie pun membuat bisnis berlian. Connie pun menanamkan modal sebesar Rp 600 juta, namun bisnis itu bermasalah. Karena itulah emosi Connie langsung keluar dan akhirnya terjadi pemukulan kepada Yani. Connie pun siap kalau harus dipertemukan di meja hijau dengan Yani. “Sampai saat ini saya belum ketemu lagi. Saya siap, terserah saja laporkan saya,” katanya. (ebi/iy)

Konsolidasi di Tingkat Internal

Dinkes Gelar Operasi Katarak Gratis dari halaman 3 selanjutnya dirawat inap di RS Suradadi. Dinkes hanya memfasilitasi operasinya saja, sedangkan penderita dikenakan biaya untuk kamar rawat inap dan makan,” katanya. Kegiatan ini dimulai sekitar jam 08.00 dan berlangsung hingga sore hari. Setiap kali mengoperasi pasien katarak, tim dokter membutuhkan waktu antara 30-60 menit.

Bogem Teman, Ngaku Khilaf

menggunakan hak pilihnya betul-betul memilih pemimpin mempunyai integritas yang tinggi,” imbuhnya. Selain itu juga sosialisiasi ini dimaksudkan agar mampu menampung aspirasi public terhadap gagasan yang dilontarkan oleh Mendagri. Yakni dengan harapan terselenggaranya pemilu kepala daerah nanti mendapatkan legitimasi politik dari masyarakat. Untuk itu, harus dilakukan sosialisasi baik

kepada pemilih pemula, OKP, Ormas, Orsospol, dan lainnya. “Kami akan melakukan sosialisasi ini sampai ke tingkat daerah pemilihan yang ada, baik terhadap pemilih pemula, mulai dari pelajar, mahasiswa, organisasi kepemudaan maupun kepada organisasi kemasyarakatan yang ada di Kabupaten Tegal dan kami akan lakukan minimal sampai tingkat daerah pemilihan,” katanya menambahkan. (mg2)

dari halaman 3 Terkait dengan program yang akan dilakukan terhadap SKPD baru tersebut, alumni Magister Manajemen Unsoed mengaku pihaknya akan berupaya melakukan konsoilidasi terlebih dahulu, khususnya di internal BP4K. Hal tersebut dilakukan supaya terbentuk dinamisasi kerja secara baik. Namun demikian, pihaknya tetap menghargai keputusan yang telah dikeluarkan oleh Bupati. “Bagi saya jabatan adalah amanah, jadi akan saya jaga amanah tersebut dengan sebaik-baiknya. Alam telah secara arif memberi saya dua telinga, dua mata, dua tangan, dua kaki, tetapi hanya memberi satu mulut. Itu artinya saya disuruh

lebih banyak mendengar dan melihat semua fenomena yang ada di masyarakat, dan kemudian bertindak dengan tenaga dan pikiran yang saya miliki, tanpa harus banyak bicara,” tandasnya. Yang jelas, tambah Toto, selain melakukan konsolidasi, pihaknya juga akan berusaha memberikan penyuluhan kepada teman-teman agar mereka bisa mendapatkan kenyamanan selama bertugas di BP4K. “Saya kira selama ini mereka nyaris tidak mendapatkan itu lantaran diombang-ambingkan oleh kebijakan pemerintah yang selalu berubah. Saya berusaha menjadi teman bagi mereka untuk memperbaiki suara-suara minor tentang penyuluhan pertanian selama ini,” katanya.

Ia menegaskan, paradigma penyuluhan pertanian perikanan dan kehutanan sudah waktunya diubah agar tidak ditinggalkan petani dan nelayan. Pelayanan penyuluhan pertanian abad ini harus mendasarkan pada alih teknologi partisipatif yang mengakui adanya perbedaan-perbedaan kebutuhan teknologi, minat, pilihan, dan kemampuan petani. Informasi dan teknologi yang dibutuhkan petani saat ini bukan lagi melulu teknik produksi, tetapi lebih pada aspek manajemen usaha, analisis dan informasi pasar, penumbuhan kelembagaan usaha, akses terhadap sumber modal, sistem jaminan mutu, promosi produk, serta akses pasar.

Jika masih dibutuhkan penyuluhan yang sifatnya massal, tambahnya, hal itu harus menyangkut pada aspek kebutuhan bersama petani. Antara lain pengendalian hama terpadu (PHT), Pengelolaan Tanaman Terpadu (PTT), efisiensi penggunaan air irigasi, perawatan dan pelestarin sumber daya pertanian, dan hal-hal sejenis lainnya. Pihaknya juga menawarkan kerja sama kepada SKPD-SKPD lain yang mempunyai program-program penyuluhan dan capacity building, tetapi tidak memiliki pasukan hingga tingkat desa. Saat ini BP4K diperkuat lebih dari 200 orang penyuluh yang tersebar hampir di seluruh desa di Kabupaten Tegal. (cw3)

Peran Guru dan Orangtua Sangat Perlu dari halaman 3 Tegal, termasuk sejumlah daerah di pedesaan. Bahkan mengabaikan keselamatannya maupun pengguna jalan lain, mereka nampak riang gembira setelah mendengar hasil ujian. Ironisnya, selain banyak yang tidak pakai helm, tidak sedikit pula yang berboncengan lebih dari dua orang. “Yang penting lulus dulu mas. Apakah saya mau melanjutkan ke sekolah mana, itu urusannya nanti,” kata Dodi pelajar SMP yang sempat di-

wawancara, kemarin. Anak yang memiliki tubuh bongsor ini juga menambahkan, bahwa aksi corat-coret ini memang sudah direncakan sebelumnya bersama dengan rekannya. Makanya, meski sudah ada himbauan dari sekolah, namun dirinya dan kawan-kawan tidak bisa mengingkari janji. Apalagi, cat pilox juga sudah dipersiapkan. Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Tegal Dimyati menjelaskan bahwa kalau memang peran sekolah dan orang tua menghadapi aksi coret-coretan

sangat berperan. “Contohnya anak-anak didik kami, saat sekolah mengeluarkan hasil pengumuman ujian, tidak ada siswa yang langsung mencoratcoret bajunya. Sebab si anak sudah berfikir kalau saat ini yang menjadi fokus adalah bekerja atau menempuh ke jalur tinggi. Karena semasa duduk di bangku sekolah saja, anak-anak didik kami sudah mendapatkan kontrak kerja dengan perusahaan lain,” terangnya. Sedangkan seperti kejadian di atas, yakni anak-anak SMP juga memang sudah jelas sa-

ngat tidak pantas. Sebab jenjang masa depan mereka masih sangat jauh. Makanya ketika anakanak SMP melakukan aksi corat-coret, pihaknya juga jelas prihatin. “Dalam hal ini peran guru adalah terus berupaya berulangkali memberikan doktrin kepada anak-anak didiknya kalau aksi corat-coret tidak ada manfaatnya. Dan ini terus didoktrin oleh para pendidik di SMK Muhammmadyah. Dan ternyata doktrin ini juga akhirnya berhasil hingga sekarang setiap kelulusan anak didiknya tidak ada yang ikut konvoi. (*)

Sepeda 2,5 Meter Turut Ramaikan Acara dari halaman 3 bawa sekitar 24 buah sepeda, termasuk sepeda setinggi 2,5 meter dan sepeda kayu. Diakui saat ini Hayamas Club memiliki 3 buah sepeda tinggi. Bahkan dua sepeda dengan ketinggian 7,35 meter dan 5 meter berhasil mendapatkan rekor MURI pada

tahun 2007 dan 2005. Basuki mengatakan Hayamas Clum asal Kab Kediri berdiri sejak tahun 1997. Sejak berdirinya sampai dengan sekarang, Club yang dipimpinnya sudah banyak mengikuti berbagai kegiatan di beberapa daerah di Indonesia. Bahkan dua minggu yang lalu, Hayamas Club baru

saja mengikuti kegiatan di Kalimatan. Selain itu, pada tanggal 4-6 Juni mendatang, clubnya juga akan ke Malaysia. “Untuk di Malaysia memang sifatnya hanya undangan saja,” terangnya. Sekretaris Panitia Slawi Ayu Lautan Sepeda Ontehl Drs Agus Endi Supriyo kepada Radar Jumat

kemarin mengatakan dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Tegal ke409, Komunitas Pit Tua Slawi (Kompas) akan mengadakan lomba sepeda santai yang diikuti oleh komunitas atau club pit onthel dari berbagai daerah. Kegiatan berskala nasional tersebut diperkirakan akan diikuti seribu lebih peserta. (harviyanto)

Kelulusan UN SMP/MTs Jeblok dari halaman 3 Namun demikian, dilihat dari peringkat kelulusan se-Jawa Tengah, Kabupaten Tegal berhasil naik, dari sebelumnya masuk peringkat 18, saat ini menjadi peringkat 14 dari 35 kabupaten/kota. Untuk data kelulusan tiap-tiap SMP/MTs, tambahnya, saat ini Panitia UN belum bisa menerbitkan. Hal itu lantaran sampai dengan saat ini masih terus dilakukan pendataan tingkat kelulusan di tiaptiap sekolah. “Saya belum bisa memberikan data tingkat kelulusan di masing-masing SMP/MTs, ini masih dalam proses pendataan,” tukasnya.

Sementara itu, Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Tegal Wakhidin BA mengaku untuk tahun ini tingkat kelulusan SMP/MTs di Kabupaten Tegal jauh menurun dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Pada UN tahun 2009 lalu, jumlah ketidaklulusan hanya 724 siswa atau 3,62 persen. Namun demikian, pihaknya sejauh ini tidak mengetahui faktor apa saja yaang menyebabkan tingkat ketidaklulusan jauh lebih banyak dibandingkan dengan tahun sebelumnya. “Saya belum tahu penyebabnya, apakah akibat soal yang semakin sulit atau memang tingkat kemampuan siswa yang kurang,” tuturnya.

Meski demikian, sekolah tidak usah terlalu larut terhadap banyaknya siswa yang tidak lulus. Seharusnya, saat ini pihak sekolah bisa secepatnya mempersiapkan berbagai hal untuk menghadapi UN ulangan yang akan dilaksanakan mulai 17-20 Mei ini. Hal ini agar dalam ujian susulan tersebut, seluruh siswa bisa berhasil lulus seratus persen. Kepala SMPN 2 Dukuhturi, Sofyan Hamid saat dihubungi mengaku dari 151 peserta UN tahun ini, ada 17 siswa atau 11,26 persen yang dinyatakan mengulang. Mereka nantinya akan mengikuti ujian ulangan yang telah dijadwalkan. Meski demikian, untuk peringkat kelulusan di wilayah Kabupaten

Tegal, SMPN 2 Dukuhturi berada di peringkat 13. Peringkat tersebut jauh meningkat dibandingkat tahun sebelumnya yang hanya masuk peringkat 25. Sedangkan di SMP Plus NU 01 Penawaja Talang, dari 108 peserta UN, 12 diantaranya mengulang. Kepala SMP Plus NU 01 Penawaja, Munawir SPdi mengaku, adanya siswa yang mengulang dalam UN tahun ini disebabkan lantaran soal UN memiliki tingkat kesulitan yang lebih dibandingkan dengan tahun sebelumnya, terutama terhadap mapel Matematika dan Bahasa Inggris. “Ini saya kira merata di semua sekolah yang ada di wilayah Kabupaten Tegal,” tandasnya. (cw3)

Osteoporosis itu Tak Lagi Mengganggunya Dulu, ketika masih muda, ia rutin bermain golf bersama mendiang suaminya yang bekerja di PLN. Namun, sejak berumur 57 tahun, wanita yang dulu berwiraswasta ini tak lagi melakukan olahraga itu, juga olahraga lainnya. Akibatnya, ia lalu terserang osteoporosis sehingga kedua lututnya sering ngilu, terutama di saat ia hendak berdiri setelah duduk. Tentu saja wanita 61 tahun yang bernama Hajah Betty Tatang ini gelisah dan berupaya mencari solusinya. Karena di kompleks tempat tinggalnya, di Kompleks Margahayu Permai, Kelurahan Mekar Rahayu, Kecamatan Marga Asih, Kabupaten Ban-

dung, banyak kaum lansia (lanjut usia) mengikuti senam lansia dengan frekuensi enam kali dalam seminggu, ibu enam anak ini pun tak mau ketinggalan. Maka, ia pun rutin melakukan aktivitas positif itu sejak beberapa tahun belakangan ini. Selain itu, menurut nenek 16 cucu ini, ia juga rutin mengonsumsi New Mandala 525 dua kali dalam sehari sejak tiga tahun yang lalu. Ternyata dengan bantuan kedelai bubuk instan itu pemulihan kesehatan Hajah Betty semakin cepat. “Selain badan jadi ringan, gejalagejala osteoporosis itu tak pernah mengganggu aktivitas saya lagi,” paparnya saat

ditemui di akhir tahun 2009 yang lalu, di rumahnya. Majalah Healthy Life Edisi 10, yang terbit di bulan Oktober 2007 yang lalu, dalam sebuah artikelnya memuat berita sebagai berikut. “Kedelai merupakan bahan pangan yang kaya akan isoflavon, seperti ganestein, daidzen, formanetin, dan biochanin A. Tak heran kedelai telah diteliti banyak ahli di berbagai negara. Tengoklah tulisan Wisnu Adi Yulianto, seorang dosen Teknologi Pangan dari Universitas Wangsa Manggala, Yogyakarta, di Harian Kompas tanggal 28 Oktober tahun 2004 silam. Mengutip berbagai laporan

ilmiah, Wisnu mengungkapkan bahwa kedelai bermanfaat untuk mencegah kanker payudara, mencegah osteoporosis,

menurunkan kolesterol jahat, mengontrol diabetes, hingga perbaikan memori dan ginjal. Untuk para lelaki, isoflavon kedelai diyakini dapat membantu pencegahan kanker prostat. Tapi, tahukah Anda, manfaat yang banyak itu tampaknya sulit dicapai penduduk Indonesia? Dan mengapa? Soalnya, konsumsi kedelai masyarakat kita hanya 13,3 gram per hari”. Begitulah artikel tersebut menuturkan. Sebagai pembanding, penelitian Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia terhadap MDL-525 bisa diperhatikan. Dalam penelitian itu, tim peneliti memberikan 60 gram kedelai bubuk itu

setiap hari kepada para wanita perimenopause yang jadi subjek penelitian agar kolesterol jahat di tubuh mereka bisa menurun. Ternyata memang terbukti meskipun hasilnya belum bisa dipublikasikan. Dengan demikian, kita tentu sadar betapa pentingnya mengonsumsi kedelai secara rutin. Dan menurut sejumlah sumber, orang Jepang telah lama membiasakan diri mengonsumsi serealia yang satu ini sejak kecil. New Mandala 525 sangat laku di seluruh wilayah pemasaran karena manfaatnya yang nyata dan produknya yang diolah secara higienis. Ini amat ditunjang oleh mulai tumbuhnya

kesadaran masyarakat masa kini untuk beralih ke bahan-bahan nabati dalam memelihara kesehatan. Produk ini bukan obat melainkan minuman kesehatan untuk keluarga. Dan bila ingin mendapatkannya, hubungi apotek/toko obat terkemuka di kota Anda, atau lewat telepon berikut ini. Distributor Jateng: 02470231987 / 081382600344. Tegal: 0283-3302323 / 08156556362. Brebes: 0283-3302323 / 08122255523. Pemalang: 0284-5800685 / 08157708854. Pekalongan: 02857983080 / 085226849284 DINKES: PIRT No. 815320503590


CMYK

SABTU, 8 MEI 2010

METRO SLAWI RADAR TEGAL

10

Dituntut Ciptakan Generasi Berprestasi SD Negeri Batumirah 01 BUMIJAWA - Mewujudkan lembaga pendidikan dasar berkulitas, berwawasan dan yang terdepan merupakan cita-cita dan tujuan SDN Batumirah Kecamatan Bumijawa. Cita-cita yang tinggi ini wajib dicapai para guru dan Kepala Sekolah. Selain itu juga meningkatkan kualitas Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) secara optimal. Hal itu ditegaskan Kepala SDN Batumirah 01 Bumijawa Tjastro Maryono, kepada Radar Jumat (7/5) kemarin. Menurutnya, kedua hal penting itu harus dicapai dalam waktu singkat. Karena semua item tersebut masuk dalam visi dan misi sekolah yang dipimpinnya. “Sehingga langkah awal terobosan ini harus menjadi terdepan dibandingkan sekolah lainnya. Dan hal itu pun berlaku bagi implementasi program peningkatan mutu pendidikan yang sudah dijalankan pemerintah busat maupun daerah,” ujarnya. Untuk mencapai itu, lanjut Tjastro, pihaknya sudah mengintruksikan kepada semua guru, penjaga sekolah dan lainnya, untuk selalu memberikan pelayanan terbaik bagi para peserta didik dan masyarakat. Karena hal itu sangat pokok guna mengawali sistem untuk merubah ke arah yang lebih baik lagi dari sebelumnya. “Artinya menciptakan kondusivitas lingkungan sekolah melalui profesionalitas kerja para pengelola sekolah. Supaya dapat mengajar masyarakat sekitar maupun orang tua mu-

YANVERA/RADAR SLAWI

POSE BERSAMA - Jajaran guru dan kepala SDN Batumirah 01 foto bersama.

rid untuk berpartisipasi dalam menciptakan item-item itu semua,” kata Tjastro. Sejujurnya pokok-pokok penting dalam poin yang terangkum dalam visi dan misi sekolah, jelas Tjastro, merupakan intisari dari roh pendidikan yang sebenarnya. Karena hal itu menuntut para pengelola sekolah untuk mempunyai segala hal yang diinginkan dan dibutuhkan sekolah itu sendiri. Lantaran benang merahnya adalah untuk menciptakan pondasi-pondasi bangsa yang bermoral, beragama, cerdas dan berprestasi tinggi. “Dan kenyataan itu mendorong kami untuk selalu bekerja optimal dalam segala hal di lingkungan sekolah. Dan juga harus menjadi sumber belajar yang bagus dengan cara selalu siap memenuhi semua sarana dan prasarana yang dibutuhkan,” tandasnya. Di mana sasaran utamanya yaitu membentuk kemandirian para peserta didik untuk selalu melaksanakan kewajibannya sebagai seorang pelajar, baik di

lingkungan sekolah maupun di luar sekolah. “Kemandirian peserta didik adalah sasaran utamanya dari visi dan misi ini, guna meraih segala prestasi di bidang akademik maupun non akademi yang dilandasi dari kejujuran dan olah kewajiban belajar setiap hari,” tuturnya. Hal senada diungkapkan guru kelas V SDN Batumirah 01 Agus Sukandar, bahwa misi dan visi sekolahnya, kalau disaring dengan baik adalah untuk menciptakan kemandirian peserta didik dan para pengelola sekolah dalam hal ini guru dan kepala sekolah. Sehingga dirinya dan teman-teman guru yang lain setiap hari serta waktu dituntut untuk bekerja keras dan optimal dalam mendidik generasi penerus bangsa. “Kami dituntut untuk kompak dan optimal dalam memberikan hak-hak para peserta didik setiap harinya. Sehingga kewajiban setiap hari para guru dan kepala sekolah pun tidak lepas dari memberikan semangat kepada peserta didik supaya dapat berprestasi,” timpal Agus. (k1)

YANVERA/RADAR SLAWI

TECHNICAL MEETING - Jajaran panitia turnamen futsal antar instansi di lingkungan Pemkab Tegal melaksanakan technical meeting dan drawing di Aula Kantor BKD Pemkab Tegal.

28 Tim Siap Beradu di Turnamen Futsal SLAWI - Turnamen futsal antar instansi di lingkungan Pemkab Tegal digelar Sabtu (8/5) hari ini . Jumat (7/5) kemairn, technical meeting dan drawing dilakukanm di Aula Kantor BKD Pemkab Tegal. Sebanyak 28 tim dipastikan ikut meramaikan turnamen yang digelar di Gedung Futsal Kudaile Slawi tersebut. Dari hasil drawing 28 tim itu, dibagi dalam 2 pool dan masing-masing pool rata-rata dihuni 14 tim. “Kami membagi dalam dua kelompok tim besar

dan per kelompok tim terdiri dari 14 tim,” ujar Lugiono, salah satu panitia turnamen futsal antar instansi tersebut. Lugiono menjelaskan, turnamen ini akan dilaksanakan dengan sistim gugur. Setelah itu, untuk babak selanjutnya pun dengan sistem sama. “Turnamen ini menggunakan system gugur,” tegasnya. Setiap pertandingan turnamen futsal ini akan memakan waktu 2x15 menit. Nantinya setiap babak akan diberikan waktu istirahat selama

lima menit. Sedangkan, untuk nominasi panitia membatasi jumlah pemain dengan minimal tujuh dan maksimal 10 pemain. “Daftar nominasi ini kami tunggu paling lambat sebelum tim mulai memasuki lapangan permainan,” tambahnya Sementara itu, Ketua Panitia KRT Sugono Adinegoro menjelaskan, nantinya empat tim terbaik akan mendapatkan hadiah menarik berupa uang dan piala. “Siapa pun juaranya dipastikan akan mengatongi

Merawat Ikan Cupang

Keunggulan yang Terabaikan

MERAWAT ikan cupang hias tidaklah sulit. Yang diperlukan hanyalah ketekunan dan ketelitian pemeliharaan ikan cupang setiap harinya. Misalnya permberian pakan yang teratur, penggantian air akuarium yang teratur, dan tidak lupa pula melatih mental ikan cupang. ‘’Bisa dibilang perawatan ikan cupang paling mudah dibandingkan ikan hias lainnya,’’ ungkap Ruwanto, penjual ikan cupang di komplek PJKA Tegal. Langkah yang bisa dilakukan antara lain: 1. Bila kita memperoleh dengan cara membeli, cupang dimasukkan ke dalam akuarium soliter dan diberi penyekat antar-akuarium lainnya. Namun cukup dengan botol air kemasan atau lainnya bisa untuk memelihara ikan cupang. 2. Air yang dipakai harus diganti tiap tiga hari sekali. Agar tetap nafsu makannya terjaga, airnya ditambahkan ammonia chloraminei dengan dosis 2 ml tiap 2,5 liter air. Ini pun tidak harus dilakukan, yang terpenting air tetap bersih. 3. Di pagi hari bukalah sekat setinggi setengah ketinggian air selama sepuluh menit. Ini bertujuan agar cupang saling berhadapan dan terbiasa mengembangkan sirip-siripnya di dalam air. 4. Sesudah sepuluh menit, sekat kembali ditutup seluruhnya. Barulah diberi pakan sampai kenyang, tetapi usahakan agar tak ada sisa makanan untuk menjaga kebersihan air. 5. Jika siang hari, sekat kembali dibuka. Biarkan sepuluh

AWALNYA ikan cupang lebih dikenal dengan ikan murahan. Namun, saat ini penggemar ikan cupang makin hari makin banyak, baik itu dari kalangan anak kecil hingga dewasa. Selain cantik juga dapat menjadi hiburan tersendiri bila diadu bagi peminatnya. Ikan ini juga sering disebut ikan laga ini memikat para pecinta ikan hias ketika ekor dan siripnya mengembang. Ikan dengan nama latin Betta splendens, memiliki warna ikan yang sangat menarik dan mudah dalam perawatan atau pembudidayaannya. Bahkan dalam kurun waktu satu dekade terakhir, ikan cupang hias yang banyak berkembang di kawasan Asia Tenggara kian populer di mancanegara. Ikan hias ini sering ditampilkan dalam ajang-ajang promosi dan pameran ikan hias internasional. Harga ikan kecil yang berukuran 3-5 sentimeter itu bisa mencapai jutaan rupiah per ekor. ‘’Kalau di sini untuk unggulan masih sebatas ratusan ribu saja, itu pun harus dipesan dulu,’’ ungkap Harsono, salah satu penjual ikan cupang di pasar ikan komplek lapangan PJKA Kota Tegal. Semakin bagus bentuk tubuh, fisik, dan sirip ikan cupang, harga jualnya makin bagus. Namun belum ada kontes ikan cupang digelar di Kota Tegal seperti beberapa daerah lainnya. Sehingga tidak terlalu banyak pesanan untuk jenis ikan

menit saling berhadapan. Setelah selesai, sekat ditutup kembali dan pakan diberikan. 6. Sore hari, masukkan ke dalam akuarium cupang betina yang belum siap kawin. Biarkan selama 15—20 menit. Jika betina lebih galak, segera pisahkan. Bila telah selesai, pakan baru diberikan. 7. Untuk persiapan kontes, pelatihan lain yang tak kalah penting adalah penjemuran. Namun frekuensinya tidak tiap hari, cukup dua kali seminggu dan lamanya sekitar 15—20 menit, sambil dihadapkan dengan

cupang dari kategori lain. Sesudah itu jangan lupa untuk mengganti air dengan penyifonan (disedot), sisakan sepertiganya. Lalu isi dengan air yang sudah diinapkan. 8. Pelatihan yang ajeg membuat cupang hias lebih siap disertakan dalam kontes ”kecantikan cupang”. Tetapi untuk menjaga keutuhan sirip dan kesehatannya, sebelum dikonteskan, cupang dimasukkan dalam ”pelatnas”, alias dipersiapkan secara khusus. Waktu yang ideal adalah seminggu sebelum kontes. (ela)

DOK./RATEG

LEBIH MUDAH - Merawat ikan cupang relatif lebih mudah ketimbang jenis ikan lainnya, meski tetap harus selektif dan hati-hati.

hias ini. Yang lebih banyak adalah pertandingan atau adu ikan cupang. Itupun hanya antar perorangan saja. Tidak dalam bentuk skala besar. Pria asal Banjarnegara ini menambahkan, ciri menonjol dari ikan yang gerakannya agresif ini adalah warnanya yang menarik dan indah dengan sirip yang lebar dan bisa mekar. Jenis ikan cupang hias yang banyak diminati adalah cupang Halfmon. Popularitas cupang hias juga kian berkilau seiring dengan semakin beragamnya corak cupang. Ini yang membuat pasar cupang tidak seperti ikan hias lainnya, yang naik turun seiring dengan tren selera peminat ikan hias. ‘’Ada juga naik turunnya, tapi cenderung stagnan,’’ tambahnya. Selain sebagai ikan hias, ikan cupang juga kerap menjadi ikan aduan. Kelebihannya dalam hal ini justru menjadi pemikat utama para pecinta ikan hias yang biasa disebut ikan Siyem ini. Untuk ikan aduan, jenis Bangkok menjadi pilihan utama pecinta ikan cupang. Karena bentuk siripnya yang kecil, menjadikan ikan jenis ini lebih lincah serta memiliki stamina lebih. ‘’Karena siripnya pendek, jadi tidak mudah digigit lawan,’’ ungkap Ruwanto, penjual ikan cupang lainnya. Jenis favorit lainnya untuk ikan aduan adalah Serit. Siripnya yang pecah-pecah menyerupai sisir rambut ini juga sangat gesit dalam pertarungan. Namun jenis ini masih kalah dibandingkan jenis ikan cupang

Bangkok. Untuk harga, jenis ikan aduan juga lebih murah dibandingkan ikan hias kontes. Hanya dengan Rp 3 000 hingga Rp 5 000, kita bisa mendapatkan ikan jenis ini. Sedangkan ikan hias kontes, berkisar antara Rp 25 ribu hingga Rp 60 ribu per ekor. Sedangkan bagi yang tidak suka mengadu, semua jenis ikan ini bisa dinikmati keindahannya dari warna, bentuk dan siripnya. Ruwanto menyebutkan, ikan cupang termasuk salah satu jenis ikan yang sangat mudah pemeliharaannya. Tidak perlu biaya banyak baik dari tempat atau akuariumnya hingga pakan. Dengan memanaatkan botol

hadiah uang tunai plus piala,” tantangnya. Pertandingan akan digelar pagi hari hingga malam hari, sedangakan untuk hari Minggu hanya untuk partai semifinal dan final. Untuk itu, dirinya menghimbau kepada seluruh tim dapat bermain sportif. Lantaran tema yang diusung adalah sehat bugar dengan berolahraga. “Mari bersama-sama menjaga kesehatan dengan cara berolahraga dan sportifitas,” katanya bersemangat. (k1)

bekas pun bisa menjadi tempat yang paling nyaman untuk jenis ikan hias ini. Selain itu tidak perlu penyaring air seperti halnya ikan hias lain di akuarium besar. Sementara terkait pakan, hanya satu kali setiap hari atau dua hari sekali. Pakan ikan cupang juga tidaklah memerlukan yang mahal-mahal. Cukup carikan nyamuk mati, jentik-jentik nyamuk atau sisakan beberapa serat daging dari lauk pauk yang kita makan sehari-hari. Hal ini dilakukan karena kapasitas makan ikan sedikit dan tidak mengotori air. ‘’Kalau airnya bersih, ikan juga sehat. Tapi kalau airnya kotor, bisa mengganggu kesehatan ikannya,’’ pungkasnya. (laela nurchayati)

LAELA NURCHAYATI/RATEG

UNIK – Ikan hias cupang memiliki keunikan tersendiri, baik dari bentuknya, warna dan siripnya yang indah.


METRO TEGAL

4

SABTU 8 MEI 2010

RADAR TEGAL

Kelulusan Turun, Sekolah Dijaga 125 Siswa SMPN 13 Gagal UN

EKONOMI Keluhkan Isu Ayam Tiren SEJUMLAH pedagang ayam potong di Pasar Pagi Kota Tegal mengeluh dengan beredarnya isu ayam tiren atau mati kemarin. Menurut pengakuan sejumlah pedagang, akibat santernya isu tersebut omset pedagang mengalami penurunan hingga 20 persen akibat menurunnya permintaan. Berkembangnya isu perdagangan ayam tiren bukan kali ini saja terjadi. Beberapa waktu silam juga santer terdengar tanpa diketahui asalnya. Badriyah, pedagang di Pasar Pagi Kota Tegal mengatakan, beredarnya isu ayam tiren membuat dagangannya sepi pembeli. Padahal, dia dan pedagang lain tidak pernah menjual ayam tiren. Ayam potong yang dijualnya merupakan ayam segar yang baru di dapat dari rumah potong unggas. Isu tersebut, jelasnya, harus diusut sehingga tidak merugikan pedagang kecil seperti dirinya. Saat ini, pembeli yang datang ke tempatnya didominasi pelanggan seperti pemilik rumah makan, catering dan sebagainya. Bahkan, tidak sedikit pelanggannya yang bertanya akan kebenaran isu tersebut. Untuk menepis isu tersebut, dia dan pedagang lainnya siap memberikan bukti kepada pembeli jika ayam yang dijual dalam keadaan segar. Apalagi, ayam yang dijual dalam keadaan mentah atau baru saja dipotong. Sementara ayam tiren sebagian besar dijual dalam keadaan matang untuk menghilangkan jejak. “Jelas isu ini sangat merugikan karena bisa menurunkan minat masyarakat untuk membeli ayam potong,” katanya. Bagus, pedagang lainnya, membenarkan, isu tersebut. Menurutnya, saat ini penjualan ayam potong sedang tinggi karena banyak masyarakat yang menggelar hajatan. Tetapi, akibat isu yang menyesatkan tersebut, terjadi penurunan permintaan karena masyarakat merasa cemas jika ayam yang dibelinya adalah ayam tiren. Bahkan untuk meyakinkan pembeli, dia berulang kali memberikan penjelasan jika ayam potong yang dijualnya dalam keadan segar dan layak untuk dikonsumsi. “Jika sudah termakan isu seperti ini, maka masyarakat akan cemas mengkonsumsi daging ayam, imbasnya kami juga yang akan kehilangan pelanggan,” terangnya. Dewi, salah seorang konsumen, membenarkan, pula adanya isu tersebut. Tetapi, dia yakin jika isu tersebut tidak benar karena selama membeli ayam potong di pasar, dia selalu mendapatkan daging ayam dalam kondisi segar. Tetapi, jika masih cemas, tidak ada salahnya sebelum membeli melakukan pengecekan terhadap daging ayam, apakah masih segar atau tidak. “Meski isu ayam tiren kembali terdengar, tetapi belum terbukti kebenarannya,” tukasnya. (gun)

PENDIDIKAN Lulus UN Tetap Konvoi MESKI tidak seramai kelulusan SMA, pengumuman kelulusan SMP yang digelar serentak, Jumat (7/5), dimanfaatkan siswa-siswi untuk mencorat-coret seragam. Aksi tersebut dilakukan usai hasil kelulusan dibagikan kepada orang tua masing-masing. Meski ada sebagian rekannya yang tidak lulus dalam pelaksanaan UN tahun ini. Pelajar sejumlah SMP di Kota Tegal terlihat larut dalam euphoria dengan mencorat-coret baju dan berkeliling menggunakan sepeda motor, meskipun jumlahnya terbatas. Beberapa titik yang menjadi persinggahan konvoi siswa-siswi SMP diantaranya komplek GOR Wisanggeni, Jalan Tentara Pelajar serta jalan perkampungan yang sengaja dipilih untuk menghindari kejaran petugas. Budi, salah seorang siswa SMP di Kota Tegal, mengatakan, setelah dinyatakan lulus, dia dan beberapa temannya langsung melkaukan aksi corat-coret baju. Tetapi aksi tersbeut dilakukan di luar kompleks sekolah karena sudah dilarang oleh pihak sekolah. Setelah mencorat-coret baju, dia lalu berkeliling kota menggunakan sepeda motor dan mengajak teman-temannya di SMP lain untuk bergabung. Meski tidak seramai kelulusan SMA, tetapi dia mengaku puas karena bisa lulus UN dan meluapkan kegembiraan dengan temantemannya sebelum mereka berpisah. Setelah berkeliling kota, dia berkumpul di rumah salah satu temannya untuk merayakan kelulusan dengan bersenda gurau. “Yang penting kami bisa bersenang-senang merayakan kelulusan,” katanya. Hal senada diungkapkan Wawan. Menurutnya, meski pihak sekolah melarang seluruh siswa melakukan aksi corat-coret baju. Tetapi secara sembunyi-sembunyi dia dan teman-temannya tetap melakukan corat-coret usai dinyatakan lulus. Meski tidak semua temannya ikut dalam aksi corat-coret, tetapi dia tetap merasa puas karena bisa meluapkan kebahagiaan usai dinyatakan lulus. Setelah puas corat-coret baju, dia dan sejumlah temannya berkeliling menggunakan sepeda motor. Untuk menghindari petugas, dia terpaksa memilih jalan perkampungan yang dianggap lebih aman dan bebas. Saat bertemu rombongan dari sekolah lain, dia langsung bergabung sdengan peserta konvoi yang berkliling kota merayakan kelulusan SMP. (gun)

TIGA BELAS polisi, Jumat (7/ 5), berjaga-jaga di SMPN 13 Kota Tegal. Aparat ditugasi mengamankan jalannya pengumuman hasil Ujian Nasional (UN) 2010 di sekolah tersebut yang menurun drastic tingkat kelulusannya. Kondisi di atas sangat kontras dengan sekolah-sekolah lain yang hanya dijaga sekitar 2 orang polisi. Ketatnya penjagaan di SMPN 13 disinyalir, lantaran jumlah siswa yang gagal dan tidak lulus jumlahnya mencapai ratusan. Kepala SMPN 13, Dwi Setiawan, memang tingkat kelulusan di sekolahnya menurun dari tahun sebelumnya. Tahun ini hanya bisa mencapai angka 47,48 persen. Padahal pada 2009 lalu, persentase kelulusannya 87,43 persen. “Dari 238 siswa yang mengikuti ujian, hanya 113 saja yang berhasil lulus. Sisanya 125 anak, harus mengulang pada ujian ulangan 17 sampai 20 Mei mendatang,” katanya. Menurutnya, ketatnya penjagaan di sekolahnya oleh aparat kepolisian lantaran hal tersebut. Sehingga kemungkinan Dinas Pendidikan (Disdik) mengkondisikannya. Agar tidak terjadi kegiatan yang tidak diinginkan. “Saya tidak mengundang mereka. Yang pasti sekolah hanya dijaga 2 petugas saja. Mungkin Disdik berkordinasi dengan Polresta, sehingga dikirim anggota tambahan untuk mengamankan,” akunya.

ADI MULYADI/RATEG

MENCOLOK – Penjagaan di SMPN 13 terlihat mencolok, ketimbang sekolah lainnya.

Dari ratusan siswanya yang tidak lulus, rata-rata mereka jatuh pada dua mata pelajaran. Yakni Matematika dan Bahasa Inggris. Dan yang tidak lulus dari semua mapel UN hanya 15 orang saja. Dijelaskan, penurunan ini terjadi karena beberapa hal. Yang utama adalah kualitas in putnya memang sudah kurang. Kemu-

dian factor psikologis dengan adanya ujian ulangan. Dengan begitu siswa agak menganggap enteng pelaksanaan UN. Karena jika tidak lulus masih ada ujian ulangan. Selanjutnya, majunya pelaksanaan ujian. “Melihat in put yang kurang, majunya pelaksanaan UN sangat berpengaruh. Mungkin bagi sekolah yang siswanya

lumayan tidak begitu. Karena satu kali diterangkan saja mereka sudah paham. Sedangkan disini diterangkan tujuh kali pun kadang-kadang masih kurang.” Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan sekolah selalu meliburkan siswa saat pengumuman. Jadi yang datang mengambil hasil hanya orang tuanya saja. Ini sudah di-

berlakukan sejak beberapa tahun yang lalu. Dia bersyukur karena proses pengumuman bisa berjalan dengan lancar tanpa ada kendala yang berarti. Dia juga mengucapkan terimakasih kepada petugas yang menjaga. Karena tanpa diminta sekolah mereka rela mengamankan jalannya pengumuman. (adi)

BK Tunggu Tuntutan JPU

DOK/RATEG

CEK IPAL - Rombongan Komsi III DPRD Kota Tegal saat meninjau pemfungsian IPAL.

Segera Fungsikan IPAL Filet UNTUK memastikan kelengkapan alat-alat Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) sentra rumah filet di Keluarahan Tegalsari Kecamatan Tegal Barat sudah terpasang, rombongan Komisi III DPRD Kota Tegal, Jumat (7/5), meninjau langsung ke lokasi. Hasilnya, sebagian besar alat sudah terpasang, hanya blower udara (ring blow) yang belum terpasang. Anggota Komisi III DPRD Kota Tegal, Hery Budiman, mengatakan, hasil pengecekan, ternyata Dinas Pertanian dan Kelautan (Dislatan) komitmen dengan janjinya, dengan bukti semua alat-alat kelengkapan IPAL telah terpasang. Namun pihaknya berharap keberadaan IPAL bisa secepatnya difungsikan, agar bisa menekan tingkat pencemaran dilingkungan sentra rumah filet. “Kami cukup memberikan apresiasi terhadap Dislatan, yang telah memasang semua alat kelengkapan alat. Tapi yang terpenting, kami menunggu pengoperasiannya. Sebab kami nilai belum cukup, sebelum IPAL dioperasikan,” kata Hery. Menurut Hery, hasil tinjauan lapangan, ternyata alat-alat

kelengkapan IPAL, antara lain panel listrik 3.500 KVA dan instalasi sebanyak 1 unit, pompa celup (submersible) kapasitas 50-1001 per menit sebanyak 2 unit, blower udara (ring blow) kapasitas 2.001 per menit sebanyak 1 unit, media biofilter Aerob (model sarang tawon) sebanyak 8,7 m3, dan flow meter sebanyak 1 unit lengkap dan siap difungsikan. “Karena ini untuk penanggulangan limbah rumah filet, maka kami mita pengusaha yang menempati rumah filet untuk ikut mendukung. Jangan sampai Dislatan sudah siap memfungsikan IPAL, tapi pengusaha tak siap,” tuturnya. Anggota lainnya, Rofii Ali, meminta agar Kantor Lingkungan Hidup (KLH) untuk tetap melakukan pengawasan, atas pemfungsian IPAL ini. Sehingga jangan sampai KLH lepas tangan, karena telah diserahkan kepada Dislatan. Sebab soal pencemaran, maka KLH yang bertanggungjawab. “Dengan pengoperasian IPAL, kami berharap pencemaran limbah di rumah filet bisa ditekan seminimal mungkin,” ungkap Rofii. (hun)

KEANGGOTAAN A Satori SE sebagai anggota DPRD terancam dihentikan sementara. Namun, untuk memastikannya Badan Kehormatan (BK) DPRD masih menunggu tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU). Jika tuntutan JPU minimal 5 tahun atau lebih, dengan sendirinya proses penghentian sementara akan langsung diproses tanpa menunggu putusan majelis hakim. Ketua BK DPRD, H Darni Imadudin, Jumat (7/5), mengatakan, untuk memutuskan sanksi, pihaknya masih menunggu proses hukum. Saat ini persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Tegal sudah dimulai. BK, tambahnya, baru akan bersikap kalau tuntutan JPU dalam dakwaan minimal 5 ta-

hun. Namun, pasal yang didakwaan JPU masih kabur. Sebab ancaman hukumannya belum jelas. Sehingga untuk bersikap, pihaknya masih menunggu tuntutan JPU. “Kami akan melakukan proses penghentian sementara keanggotaan A Satori, setelah ada putusan hukum tetap. Tapi kalau dalam tuntutan JPU minimal 5 tahun atau lebih, maka proses penghentian sementara akan langsung kami proses. Tanpa harus menunggu putusan majelis hakim, karena sesuai Tatib DPRD dibenarkan,” kata Darni. Sedangkan langkah yang telah dilakukan BK, menurut Darni, selain telah melakukan verfikasi juga telah melakukan klarifikasi kepada keluraga besar A Satori, DPC Partai Demokrat Kota Tegal, selaku Par-

tai Politik pengusung, Polresta, dan pihak-pihak terkait lainnya. “Klarifikasi dan verifikasi telah kami lakukan, sehingga kami tinggal menunggu putusan majelis hakim atau tuntutan JPU. Untuk langkah selanjutnya, terkait dengan status keanggotaan A Satori SE,” tutur Darni. GAJI MASIH DIBAYAR Sementara Ketua DPRD, H Edy Suripno, mengungkapkan, sampai saat ini hak A Satori SE sebagai anggota DPRD, salah satunya gaji masih dibayarkan. Karena secara hukum, status A Satori masih berstatus anggota DPRD. Penghentinan pembayaran gaji dibayar, setelah DPRD melakukan penghentian sementara A Satori SE atas dasar usulan dari BK. (hun)

Ponco Akui Ada Kredit Fiktif BABAK baru menguak jaringan korupsi uang negara yang dikelola PD Badan Kredit Kecamatan (BKK) Tegal Selatan membuahkan hasil. Dari pemeriksaan saksi yang juga Mantan Pimpinan PD BKK Tegal Selatan, Ponco Edi Amanto SE (40), diketahui jika yang bersangkutan turut menyetujui langkah penarikan tabungan dengan slip dan tanda tangan nasabah yang dipalsukan atas masukan dari Jabidin.

Ponco sendiri mengetahui adanya kredit fiktif yang dibuat Jabidin, sehingga kas sempat bolong. Di sinilah dia diberi masukan oleh Jabidin untuk membuat slip penarikan fiktif sekitar 70 lembar dari rekening nasabah yang jumlahnya mencapai Rp 2.0411.819.659. Kapolresta AKBP Drs Kalingga Rendra Raharja SE melalui Kasat Reskrim Iptu Heriyanto SH, menyatakan, langkah yang diambil Ponco saat itu

semata untuk menyelamatkan hasil audit yang dilakukan audit internal. “Dia sebenarnya telah mengetahui bahwa ada kredit fiktif yang dilakukan Jabidin. Sehingga membuat kas kedodoran sebesar Rp 1.861.266. 500,” terangnya, Jumat (7/5) kemarin. Sebagai pimpinan, dia saat itu justru berupaya untuk menyelamatkan institusi yang dipimpinnya, dengan menyetujui usulan Jabidin itu. (her)


SAMBUNGAN

SABTU 8 MEI 2010

9

RADAR TEGAL

Pas dan Merakyat JUNAEDI-Agung sosok agamis dan nasionalis, birokrat dan tekhnokrat, insya Alloh. 081542376xxx JUNAEDI-Agung adalah pemimpin yang pas untuk kemajuan Pemalang. (2 SMS) 081542134xxx JUNAEDI-Agung insya Allah pasangan yang pas dan merakyat. 081542134xxx JUNAEDI-Agung pas dan mumpuni. (11 SMS) 081225195xxx

Dijamin Tidak Korupsi AMIROH jujur dijamin tidak korupsi (Agamis) Membangun Pemalang menuju masyarakat maju, mandiri, dan sejahtera (Nasionalis) pilihlah, OK? 085747801xxx AMIROH-Rois Pemalang maju. 085720282xxx AMIROH-Rois sekali-sekali bupatine perempuan ben Pemalang luwih maju. 085720282xxx

Pemalang Jadi Sehat DR KUN-Agus karena asli orang Pemalang. 085647980xxx DR KUN-Drs Agus Khosim karena wong asli Pemalang lho. 087830647xxx DR KUN-Agus karena asli Pemalang. 085226744xxx

Lulus 100 Persen, Langsung Sujud Syukur SMP Negeri 2 Taman PEMALANG – Pengumunan kelulusan Ujian Nasional (UN) tahun 2010 yang dilakukan oleh SMP Negeri 2 Taman, Kabupaten Pemalang, Jumat (7/ 5) disambut suka cita oleh semua siswa kelas IX (sembilan). Pasalnya, dengan angka kelulusan mencapai 100 persen membuat para siswanya bergembira. Bahkan, sebagai tanda luapan rasa suka citanya mereka itu ramai–ramai melakukan sujud syukur setelah dinyatakan lulus. Berdasarkan pantuan Radar kemari, dalam acara pengumuman kelulusan UN di SMP Negeri 2 Taman, orangtua serta walimurid mengikuti acara musyawaran dan mendengarkan arahan dari pihak sekolah. Sementara, siswa kelas IX yang pda saat itu ikut hadir di sekolah, mereka menunggu hasil pengumuman kelulusan yang belum dibagikan. Rasa tegang yang dialami para siswa juga sempat terjadi, karena ketakutan jika nanti tidak ikut lulus. Meski demikian, setelah mereka itu tahu dinyatakan lulus mereka bersuka cita, dan meluapkan rasa gembiranya karena telah lulus ujian. Kepala SMP Negeri 2 Taman

Hernanto MPd mengungkapkan rasa kegembiraannya, karena semua siswanya yang berjumlah 365 orang (siswa kelas IX, Red) yang mengikuti UN dengan angka kelulusan 100 persen. Nilai tertinggi mencapai 38,40 diraih oleh Fatif Redy Hanif kelas IX-C. Sedangkan nilai rata-rata siswa mencapai 8,68, sehingga mampu menduduki rangking ke-IV (empat) seKabupaten Pemalang. ’’Mudah-mudah dengan prestasi ini SMP Negeri 2 Taman akan terus maju berkembang dan mampu meraih prestasi yang lebih baik lagi,” katanya. Kendati angka kelulusannya bisa mencapai 100 persen, namun yang lebih membuat Hernanto gembira adalah salah satu siswanya yang baru saja lulus telah mendapat tawaran di sekolah unggulan SMA Semesta Bilingual Boarding School, Semarang, yang merupakan sekolah nasional berasrama dengan menenerapkan sistem pendidikan berkualitas dan berkurikulum Nasional plus. ’’Agar ke depan prestasi anak lebih meningkat, kesiapan guru dan kualitas SDM serta sarana prasarana sekolah juga akan terus kami ditingkatkan,” tandasnya. Aksi corat-coret juga mewarnai kegembiraan mereka. (mg1)

Meski Harta Ludes, Rencana Pernikahan Tetap ... dari halaman 9 hangus dilalap api Rabu (5/5) malam. Tiga unit rumah tidak tersisa materialnya, sedangkan satu lainnya hanya terbakar di bagian atap depannya. Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, namun demikian kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.

Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian menyebutkan, kebakaran disebabkan oleh api yang bersumber dari tungku salah satu rumah. Salah satu korban, Kodri (50) menuturkan, api yang melalap rumahnya berasal dari tungku dapur rumah milik Martadi (60). Api dia ketahui membakar atap rumahnya sekitar pukul

22.00 WIB. Mengetahui adanya musibah, dia bersama istrinya, Sulastri, dan anaknya yang bernama Kiswanto ke luar rumah dan berteriak minta tolong ke tetangganya. Empat rumah yang terbakar ini dua di antaranya adalah milik Kodri, satu lainnya milik Martadi dan Kaswad. Rumah Kodri dan Mar-

tadi hangus tak tersisa, padahal di dalamnya terdapat barang-barang berharga, seperti uang, perhiasan, dan makanan pokok. Tetangga mereka bergotong royong untuk memadamkan api. Keesokan harinya, dilanjutkan dengan membangun rumah sederhana bagi para korban. (*)

308 Siswa Harus Mengulang dari halaman 9 kelulusan 98,37 persen,” tandas dia saat dihubungi Radar Jumat (7/5). Dengan angka kelulusan sebesar itu, menurut dia, pada UN 2010 berarti persentasenya menjadi lebih besar daripada tingkat kelulusan SMA yang hanya 97,4 persen. Meski demikian, angka tersebut masih dibawah persentase kelulusan SMK, yang mencapai 99,48 persen. Namun, secara kuantitas, jumlah siswa yang harus me-

ngulang masih dua kali lipat dibandingkan dengan jumlah pelajar SMA/K yang harus mengulang UN. Lulusan SMA/ K yang harus ulang UN mencapai 153, sedangkan SMP mencapai 308. Ratusan siswa yang harus mengulang UN ini akan menjalaninya pada 17-20 Mei mendatang. ’’Pemerintah akan membantu mereka untuk bisa menjalani UN ulangan,’’ ujarnya. ’’Ulangan hanya diperuntukkan bagi mata

pelajaran yang nilainya belum normatif. Sedangkan kalau sampai gagal kembali, maka masih diberikan kesempatan untuk masuk kejar paket B untuk pelajar SMP dan paket C untuk pelajar SMA/K,’’ lanjutnya. Sementara, berdasarkan pantauan Radar di lapangan kemarin, sejumlah pelajar SMP melakukan aksi corat-coret seragam sekolah mereka, baik dengan menggunakan spidol maupun

menyemprot dengan cat. Tak hanya seragam sekolah yang menjadi sasaran aksi coratcoret ini, namun juga wajah dan rambut mereka. Hingga pukul 15.00 WIB aksi corat-coret dan konvoi merayakan kelulusan masih terjadi. Di antaranya, di dekat Perhutani dan sekitar Pasar Petarukan. Aksi konvoi ini dilakukan segelintir pelajar dengan menyusuri jalan-jalan kampung. (ali basarah)

AGUS PRATIKNO/RADAR PEMALANG

SUJUD SYUKUR – Siswa SMP Negeri 2 Taman saat meluapkan kegembiraanya setelah diyatakan lulus UN dengan melakukan sujud syukur.

Konvoi Kelulusan Berujung ... dari halaman 9 mengurungkan niatnya ke Widuri dengan alasan cuaca panas. Saat berbalik arah itulah dia dikuntit oleh pelajar yang konvoi tersebut, dan tepat di simpang tiga depan Kospin Jasa Imam jadi sasaran penganiayaan. Usai memukuli korbannya hingga berdarah-darah, rombongan pelajar tersebut kabur. Warga yang menyaksikan kejadian tersebut kaget dan hanya terbengong, serta membiarkan pelakunya melarikan diri. Sedangkan Andri mengaku, dia ditodong salah satu dari pelajar itu dengan menggunakan pisau dapur bergagang kayu. ’’Saat ditodong, pelakunya

bilang agar saya tidak usah ikut-ikutan,” tuturnya. Keduanya mengetahui pelajar-pelajar yang melakukan penganiayaan itu berasal dari salah satu SMP negeri di Kabupaten Pemalang. Itu dilihat dari badge seragam sekolah yang mereka kenakan, ditambah keterangan dari sejumlah warga di sekitar lokasi kejadian. Saat aksi penganiayaan terjadi, anggota Polri yang bertugas di Kospin Jasa berusaha melerai sehingga pelakunya lari tunggang langgang. Untuk

memudahkan penyidikanm, kedua remaja itu dibawa ke Polsek Pemalang dan dimintai keterangannya. Di hadapan petugas, Imam mengaku, meski sudah lulus dari SMP dan bekerja sebagai cleaning servis di pasar, hari itu ikut aksi coret-coret bersama pelajar dari almamaternya yang dulunya adalah adik kelas. Usai aksi ini, dia memisahkan diri hingga bertemu dengan konvoi pelajar yang dimaksud, dan berbuntut pada penganiayaan pada dirinya. (ali)

IAN Comp Bth Karywn/ti min 25Thn,utk Supervisor, Gaji 1Jt+transport, Komisi. Lmrn bawa lgsg Jl. Raya Ds. Losari No. 106 Ampelgading Pemalang. Jam 09.00 Wib 5.5

DIJUAL CEPAT

SOKA 31 CELL BISNIS ONLINE

3 KIOS SEKALIAN ukuran 9x9

Jadikan ponsel anda untuk transaksi http://www. kartupulsa.com. Dan Bisnis Networking FLEXI4US http:/ /m2bfree.com. Tersedia Perdana, Voucher, HP dan Modem Flexi . Hub : (0284) 5803000/ sms 081326873333

Telp : 0284 3277753 08586919632 08179599433

Fasilitas : Kamar Tidur, Kamar Mandi Listrik 1300 Watt, PAM HARGA JADI 100Jt

Osteoporosis itu Tak Lagi Mengganggunya Dulu, ketika masih muda, ia rutin bermain golf bersama mendiang suaminya yang bekerja di PLN. Namun, sejak berumur 57 tahun, wanita yang dulu berwiraswasta ini tak lagi melakukan olahraga itu, juga olahraga lainnya. Akibatnya, ia lalu terserang osteoporosis sehingga kedua lututnya sering ngilu, terutama di saat ia hendak berdiri setelah duduk. Tentu saja wanita 61 tahun yang bernama Hajah Betty Tatang ini gelisah dan berupaya mencari solusinya. Karena di kompleks tempat tinggalnya, di Kompleks Margahayu Permai, Kelurahan Mekar Rahayu, Kecamatan Marga Asih, Kabupaten Ban-

dung, banyak kaum lansia (lanjut usia) mengikuti senam lansia dengan frekuensi enam kali dalam seminggu, ibu enam anak ini pun tak mau ketinggalan. Maka, ia pun rutin melakukan aktivitas positif itu sejak beberapa tahun belakangan ini. Selain itu, menurut nenek 16 cucu ini, ia juga rutin mengonsumsi New Mandala 525 dua kali dalam sehari sejak tiga tahun yang lalu. Ternyata dengan bantuan kedelai bubuk instan itu pemulihan kesehatan Hajah Betty semakin cepat. “Selain badan jadi ringan, gejalagejala osteoporosis itu tak pernah mengganggu aktivitas saya lagi,” paparnya saat

ditemui di akhir tahun 2009 yang lalu, di rumahnya. Majalah Healthy Life Edisi 10, yang terbit di bulan Oktober 2007 yang lalu, dalam sebuah artikelnya memuat berita sebagai berikut. “Kedelai merupakan bahan pangan yang kaya akan isoflavon, seperti ganestein, daidzen, formanetin, dan biochanin A. Tak heran kedelai telah diteliti banyak ahli di berbagai negara. Tengoklah tulisan Wisnu Adi Yulianto, seorang dosen Teknologi Pangan dari Universitas Wangsa Manggala, Yogyakarta, di Harian Kompas tanggal 28 Oktober tahun 2004 silam. Mengutip berbagai laporan

ilmiah, Wisnu mengungkapkan bahwa kedelai bermanfaat untuk mencegah kanker payudara, mencegah osteoporosis,

menurunkan kolesterol jahat, mengontrol diabetes, hingga perbaikan memori dan ginjal. Untuk para lelaki, isoflavon kedelai diyakini dapat membantu pencegahan kanker prostat. Tapi, tahukah Anda, manfaat yang banyak itu tampaknya sulit dicapai penduduk Indonesia? Dan mengapa? Soalnya, konsumsi kedelai masyarakat kita hanya 13,3 gram per hari”. Begitulah artikel tersebut menuturkan. Sebagai pembanding, penelitian Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia terhadap MDL-525 bisa diperhatikan. Dalam penelitian itu, tim peneliti memberikan 60 gram kedelai bubuk itu

setiap hari kepada para wanita perimenopause yang jadi subjek penelitian agar kolesterol jahat di tubuh mereka bisa menurun. Ternyata memang terbukti meskipun hasilnya belum bisa dipublikasikan. Dengan demikian, kita tentu sadar betapa pentingnya mengonsumsi kedelai secara rutin. Dan menurut sejumlah sumber, orang Jepang telah lama membiasakan diri mengonsumsi serealia yang satu ini sejak kecil. New Mandala 525 sangat laku di seluruh wilayah pemasaran karena manfaatnya yang nyata dan produknya yang diolah secara higienis. Ini amat ditunjang oleh mulai tumbuhnya

kesadaran masyarakat masa kini untuk beralih ke bahan-bahan nabati dalam memelihara kesehatan. Produk ini bukan obat melainkan minuman kesehatan untuk keluarga. Dan bila ingin mendapatkannya, hubungi apotek/toko obat terkemuka di kota Anda, atau lewat telepon berikut ini. Distributor Jateng: 02470231987 / 081382600344. Tegal: 0283-3302323 / 08156556362. Brebes: 0283-3302323 / 08122255523. Pemalang: 0284-5800685 / 08157708854. Pekalongan: 02857983080 / 085226849284 DINKES: PIRT No. 815320503590


CMYK

SABTU, 8 MEI 2010

MENUJU G1-G2

10

RADAR TEGAL

Anggaran Pilkada Capai Rp 14,195 M PEMALANG – Anggaran penyelenggaraan kegiatan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Pemalang tahun 2010 mencapai angka sebesar 14,195 milyar. Tinginya biaya tersebut tidak jadi masalah sebab pemerintah daerah cukup mendukung penuh terhadap penyelenggaraan Pilkada agar dapat berjalan lancar aman dan kondusif. “Soal anggaran tidak ma-

salah karena Pemerintah Daerah Kabupaten Pemalang sangat mendukung penuh terhadap kegiatan KPU dalam menyelenggaraan Pilkada tahun 2010,” kata Ketua KPU Pemalang Arief Efendi SSos dalam acara menerima kunjungan kerja anggota dewan propinsi Jawa Tengah di kantor KPU setempat, kemarin Sebagai bukti dukungan pemerintah terhadap pe-

nyelenggaraan Pilkada, setiap kali dimintakan anggaran, semua telah disediakan tanpa mengalami kesulitan. Besarnya anggaran tersebut lanjut Arief untuk penyelenggaraan Pilkada dalam satu putaran. “Mudah-mudah Pilkada di Pemalang nanti bisa dalam satu putaran dan semua bias berjalan lancer tanpa ada hambatan,” terangnya. (mg1)

Andryanto Melirik Jalur Independent PEMALANG – Bakal calon wakil bupati Andriyanto Johansyah ST yang sebelumnya meramaikan bursa penjaringan balon bupati dan wakil bupati di Partai Golkar dan Partai Amanat Nasional (PAN) dan sempat menghilang tak ada kabarnya, kini belakangan muncul kembali dan dikabarkan sedang menyusun strategi untuk pencalonannya lewat jalur independent. Sebelumnya nama balon wakil bupati ini sangat berharap akan bisa berpasangan dengan balon bupati H Sumadi Sugondo yang kini masih menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Pemalang.

Namun dalam perkembangannya, setelah PAN dan PKS menentukan sikap pilihannya terhadap balon bupati Dr Kun Sri Wibowo berpasangan dengan Drs Agus Khozim, masyarakat dikagetkan dengan kabar mundurnya H Sumadi Sugondo dari pencalonan Pilkada. Bahkan secara resmi telah menyatakan mundur dari pencalonannya di Partai Golongan Karya. Sementara balon wakil bupati Andriyanto Johansyah dengan mundurnya H Sumadi Sugondo pada saat itu membuatnya ragu lagi untuk terus maju ke Pilkada dan akhirnya terus menghilang dan tidak lagi muncul.

Dengan masih banyaknya peluang, kini balon tersebut belakangan dikabarkan masih tetap esksis dan tetap maju melalui jalur independent. Hanya saja belum jelas posisinya yang bakal diambil apakah G1 atau G2 nya. Andriyanto sendiri ketika dikonfirmasi belum bisa memastikan, namun demikian pihaknya berencana akan maju Pilkada melalui jalur independent, hanya saja masih menunggu perkembangan selanjut. “Saya masih menunggu perkembangan,” katanya ketika dikofirmasi Radar, belum lama ini. (mg1)

Angka Kelulusan SMP Salafiyah Plus Memuaskan PEMALANG - SMP Salafiyah Plus Kauman Pemalang dinyatakan lulus seratus persen. Pengumuman kelulusan dilakukan Jumat (7/5), yang didahului dengan pengarahanpengarahan dari pihak sekolah. Sejumlah pelajar dengan santun merayakan kelulusan ini dengan cara sujud syukur. Kepala SMP Salafiyah Moh. Hamdan mengatakan, siswanya

mampu mengulang sukses Ujian Nasional (UN) tahun 2010. ’’Pada tahun 2009 kami juga lulus seratus persen, dan kali ini kembali mengulang sukses dengan lulus seratus persen pula,” kata dia saat dihubungi Radar kemarin (7/5). ’’Jumlah siswa yang mengikuti UN 2010 ini ada 160 anak. Mereka sudah dipersiapkan sejak lama untuk memertahankan prestasi

lulus UN seratus persen,’’ tandas Hamdan. ’’Seperti persiapan di bidang akademik dengan meningkatkan intensitas belajar siswa, memberikan pelajaran tambahan.” Sedangkan persiapan non akademik, dikatakan Hamdan, di antaranya dengan mengelar doa bersama, menghimbau orangtua siswa agar memberikan dorongan semangat belajar kepada anak-anaknya. (ali)

SUMITRO / RADAR PEMALANG

PULANG MIYANG – Anak-anak kecil langsung mengerubuti kapal sopek ketika bersandar sehabis mencari ikan (miyang) di tengah laut.

Potensi Kelautan Cukup Besar Perda Pengelolaan TPI Disosialisasikan PEMALANG – Meski masuk dalam wilayah pegunungan, potensi di daerah pegunungan dalam hal perikanan juga tidak bisa dipandang sebelah mata. Karenanya, warga masyarakat pegunungan juga harus mengetahui bagaimana Peraturan Daerah yang mengatur seluk-beluk tentang Pengelolaan Tempat Pelelangan Ikan (TPI). Selain itu, sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Pemalang Nomor 10 Tahun 2009 tersebut, juga sekaligus untuk menjaring aspirasi masyarakat dalam memajukan Kabupaten Pemalang. Demikian disampaikan M Furqon dari Tim Sosialisasi Perda No 10 tahun 2009 kepada Radar kemarin.

Dikatakan, sosialisasi tidak memandang daerah yang ada di Kabupaten Pemalang secara geografis, karena sosialisasi juga untuk mengetahui bagaimana keinginan dan kemauan warga, sekaligus memberitahukan aturan-aturan yang ada. “Dalam berbagai kesempatan, kami sering menjumpai ketidaktahuan masyarakat tentang apa itu Pengelolaan TPI, tahunya TPI yang lain,”terangnya sambil menambahkan bahwa TPI dimaksud adalah salah satu stasiun televisi swasta. Dijelaskan, terhitung mulai awal Januari 2010, pelaksanaan dan penyelenggaraan Pengelolaan TPI sesuai dengan PP Nomor 38 Tahun 2007 dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah. Dimana dari 15 kabupaten dan kota yang ada, tujuh di antaranya sudah menetapkan Perda TPI baru.

Di antaranya Kabupaten Rembang, Pati, Batang, Pekalongan, Kota Pekalongan, Cilacap, dan Kabupaten Pemalang sendiri. “TPI yang ada di Kabupaten Pemalang termasuk dalam golongan besar, karena potensi yang ada memang cukup melimpah,” jelas Furqon. Hal tersebut berbeda dengan delapan kabupaten/kota lain yang hingga kini belum siap untuk menetapkan Perda Pengelolaan TPI, karena memang melihat potensi daerahnya di bidang perikanan sangat kecil. Pelimpahan kewenangan pengelolaan dan penyelenggaraan TPI dari pemerintah pusat ke daerah sendiri sebagaimana dikemukakan dia, dimaksudkan agar pemerintah kabupatan atau kota bersangkutan mempunyai keleluasaan dalam mengatur, mengembangkan potensi daerah yang ada. Disamping itu juga untuk

dapat meningkatkan taraf hidup nelayan serta meningkatkan pendapatan asli daerah. “Pemalang mempunyai lima TPI besar yang potensinya cukup besar, sehingga dalam pengelolaannya harus mampu meningkatkan kesejahteraan nelayan,” tegas dia kepada Radar. Lima TPI dimaksud, yakni TPI Tanjungsari, TPI Mojo, TPI Ketapang, TPI Tasikrejo TPI Asemdoyong. Bahkan nama yang disebutkan terakhir sudah masuk dalam kriteria C, kriteria yang menyebutkan bahwa pengelolaan dan kewenangan menjadi milik propinsi, karena sudah dijadikan Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP). Sedangkan ke empat TPI lainnya kewenangannya menjadi milik Pemkab Pemalang karena masih berstatus Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) atau tipe D. (cw2)

Kunker Dewan ke Jembrana Banyak Oleh-Oleh PEMALANG – Kegiatan kunjungan kerja Anggota DPRD Kabupaten Pemalang di Kabupaten Jembrana Propinsi Bali, rupanya banyak oleh-oleh yang bisa dibawa pulang. Pasalnya segudang prestasi dan keberhasilan yang telah dicapai di daerah sasaran kunjungan akan dijadikan sebagai pelajaran berharga dan untuk dijadikan pemicu semangat membangun Pemalang lebih maju lagi. Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pemalang H Noor Rosyadi SE MM mengatakan, hasil kunjungan anggota dewan Pemalang dari Komisi B dan C di Kabupaten Jembrana kali ini betul-betul banyak oleholeh yang didapat.

CMYK

“Sisi kemajuan pembangunan yang telah berhasil dicapai di daerah kunjungan yang kita lihat, itu akan dijadikan sebagai ilmu yang berharga untuk pengembangan Pemalang agar bisa lebih maju lagi,” katanya, Jumat (7/5). Kabupaten Jembrana sendiri mempunyai luas 841 km, dengan jarak sekitar 80 km dari Kota Denpasar ke arah barat. Terdiri dari 5 kecamatan, 50 desa dan kelurahan. Dengan 61 dusun atau dusun Prakaman dengan jumlah penduduk sebanyak 304.956 jiwa dan APBD tahun 2010 sebesar Rp 469 Milyar dengan pendapatan Rp 428 Milyar. Sedangkan Pendapatan Asli Daerahnya mencapai

dok/radar pemalang

Noor Rosyadi

Rp 22 Milyar dengan angka defisit anggaran mencapai Rp 40 Milyar. Kemajuan pembangunan di

Kabupaten Jembrana telah mampu meraih prestasi berkat kepemimpinan bupati yang juga seorang guru besar Prof Dr I Gede Winata drg. Dia sangat peduli terhadap masyarakatnya sehingga berhasil memimpin dua kali periode. Program pembangunan Informatika Teknologi (IT) di daerah tersebut telah meraih predikat nasional sebagai the best of the best dan oleh MK dimenangkan dalam tatacara pemilihan IT yaitu pemilihan umum. Selain menggunakan pencoblosan juga bisa dilakukan dengan pemberian tanda melalui komputer. Disamping kemajuan IT di semua desa atau kelurahan,

kecamatan, SKPD karena sudah dilengkapi dengan komputer secara online. “Sehingga hubungan antar Pemerintah Kabupaten, SKPD, kecamatan, desa maupun kelurahan dapat dengan mudah,” ujarnya. Selain itu, masyarakatnyapun juga bisa sewaktu-waktu dapat mengakses informasi lewat jaringan internet. Dan sejumlah kemajuan lain termasuk telah menggratiskan kesehatan pada puskesmas, RSUD, bagi semua penduduknya plus pelayaan gratis, mobil ambulans dan pemberian tunjangan kematian peduduk sebesar Rp 2 juta per orang. Program pendidikan gratis untuk semua tingkatan dari

mulai SD, SMP dan SMA negeri maupun swasta, serta perguruan tinggi yang kuliah di daerah maupun di luar propinsi. Bahkan mampu memberikan bantuan bus untuk sarana transportasi di beberapa SMA dan

SMK masing-masing 2 unit Bus. Disamping program pembuatan KTP dan KK gratis bagi semua warganya. Dari keberhasilan tersebut cukup besar peranan potensi di daerahnya. (mg1)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.