Radar Tegal 22 Maret 2010

Page 21

CMYK

RADAR PEMALANG

BERLANGGANAN (0284) 323575 / SMS ke 0815.4801.5578

SENIN, 22 MARET 2010

Sumadi Mundur dari Pencalonan Pilkada

TELP PENTING RSUD Dr. M. Ashari (0284) 32161 RSU Santa Maria Pemalang (0284) 321251 / 5862051 (IGD)

PEMALANG - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pemalang H Sumadi Sugondo SE MM MSi akhirnya mengurungkan niatannya untuk maju dalam Pilkada tahun 2010. Pernyataan mundurnya Sumadi dari pencalonannya sebagai balon bupati -meski belum ada kejelasannya secara resmi- telah menyebar luas ke berbagai kalangan masya-

NGENDONG Momentum Kebangkitan Kaum Perempuan PEREMPUAN dan laki-laki sesuai dengan fitrahnya, mempunyai perbedaan yang sangat mendasar secara biologis. Tetapi, dalam tataran kehidupan bermasyarakat, keduanya mempunyai kedudukan dan peran yang sama. Baik dalam bidang sosial, ekonomi, budaya, huDOK. RADAR PEMALANG kum, maupun dalam biAmiroh dang politik. Perbedaan biologis dan peran keduanya belakangan sudah dipahami oleh semua pihak. Tetapi, kenyataannya, peran dan kontribusi perempuan dalam pembangunan tetap saja termarginalkan. Budaya patriarkhi yang selama ini dianut masyarakat semakin menegaskan dominasi peran laki-laki atas perempuan. Akibatnya, pencitraan publik akan dominasi laki-laki atas perempuan tersebut, menjadikannya selalu di pandang sebelah mata ketika muncul ke permukaan. Hal ini disampaikan Dra Amiroh MAg kepada Radar di Kampus STIT Jumat (19/3) lalu. Dikatakan dia, sejatinya kaum perempuan juga bisa berkiprah lebih jauh dalam semua bidang, termasuk dalam dunia politik. Hanya saja, lanjutnya, hambatan eksternal

rakat Pemalang. Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar, Sumadi akhirnya menyatakan mundur dari pencalonannya sebagi balon bupati. Kabar mundurnya Sumadi tersebut rupanya bukan tanpa alas an, namun banyaknya pertimbangan yang mungkin menjadi sebuah pilihannya untuk tidak melanjutkan maju ke Pilkada ta-

DISAMBUT

hun 2010. Meskipun sebelumnya dia juga sudah banyak melakukan sosialisasi, bahkan secara resmi telah mendaftarkan diri dan ikut penjaringan balon bupati dan wakil bupati di sejumlah partai yaitu Partai Golkar dan PAN. Pernyataan mundur Sumadi kendati belum ada keterangan AGUS PRATIKNO/RADAR PEMALANG

ke hal 9 kol 4

Sekda Kabupaten Pemalang H Sumadi Sugondo SE MM Msi disambut hangat oleh Sekretaris DPD Partai Golkar Ujianto MR saat mendaftarkan diri sebagai balon bupati beberapa waktu lalu.

Panen Raya Padi Organik

TUJUH TON Gabah Per Hektar

ke hal 9 kol 4

PENTOL RAH... Gebyar Muktamar Muhammadiyah Digelar PEMALANG - Gebyar Muktamar Muhammadiyah ke-46 digelar di Kabupaten Pemalang Minggu (21/3) dengan dipusatkan di Lapangan Sumberharjo, Pemalang. Acara ini dihadiri Wakil Bupati (Wabup) Pemalang H Junaedi SH MM, pimpinan Pusat Muhammadiyah, serta pimpinan wilayah Jawa Tengah (Jateng). Panitia Penyelenggara Nur Efendi mengatakan, kegiatan ini digelar dengan tujuan untuk menyiapkan diri mengikuti Muktamar Muhammadiyah ke-46. ’’Kita menyiapkan diri untuk mengikuti muktamar Muhammadiyah ke-46 atau satu abad Muhammadiyah," ujarnya. Selain melakukan kegiatan seremonial, lanjutnya, kegiatan ini juga dimeriahkan dengan

ALI BASARAH/RADAR PEMALANG

HASIL MAKSIMAL - Panen raya padi organik dilakukan di sawah Dusun Sumberharjo, Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang, kemarin (21/3).

PEMALANG - Panen raya padi organik dilakukan di Dusun Sumberha r j o , Desa Wanamulya, Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang, kemarin (21/3). Panen dilakukan di lahan seluas lima hektar, dan secara simbolis dilakukan oleh Wakil Bupati (Wabup) Pemalang H Junaedi SH MM didampingi pengurus Ormas Islam Muhammadiyah. Panen raya ditandai dengan pemotongan batang padi oleh Junaedi, yang sebelumnya menerima penjelasan mengenai teknis penanaman padi organik tersebut dari pemilik lahan H Yanto. Dalam penjelasannya, Yanto menyampaikan keuntungan bertanam padi organik yang lebih besar dibandingkan dengan padi non organik. Menurut Yanto, padi organik bisa menghasilkan gabah kering panen (GKP) sebanyak tujuh ton per hektarnya. Hasil ini lebih maksimal jika dibandingkan padi non organik yang hanya mencapai lima ton per hektar. ’’Selain tingkat GKP yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan padi non organik, padi organik juga memiliki ketahanan yang tinggi terhadap hama,” terang dia. Lebih lanjut dijelaskannya, padi organik memiliki batang yang lebih besar dan kuat, sehingga hama tikus yang kerap menyerang padi petani tidak menyerang tanaman organik. ke hal 9 kol 1

ke hal 9 kol 4

Dari Kegiatan Praktik KMD Mahasiswa Akbid Bhakti Pertiwi

Tanamkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Sejak Dini

DALAL MUSLIMIN/RADAR PEKALONGAN

SERAHKAN SERTIFIKAT - Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan olah raga Kota Pekalongan Drs Abdul Jalil saat memberikan sertifikat kepada peserta seminar ’Edutaiment PT Taman Impian Jaya Ancol’ di Hotel Nirwana, Pekalongan, Sabtu (20/3) lalu.

Edutainment Ancol Peduli Pendidikan PEKALONGAN - Program edutainment yang dilakukan PT Taman Impian Jaya Ancol merupakan bentuk kepedulian terhadap dunia pendidikan. Melalui edutainment ini, anak

CMYK CMYK

didik dapat memperoleh pelajaran melalui wisata. Hal ini disampaikan Manajer Penjualan Rombongan PT Taman Impian Jaya Ancol John ke hal 9 kol 1

Sejumlah mahasiswa semester VI (enam) Akademi Kebidanan (Akbid) Bhakti Pertiwi, Pemalang, menjalani Praktikum Kesehatan Masyarakat Desa (PKMD). Bagaimana jalannya kegiatan ini, dan ilmu apa saja yang mereka tularkan kepada para siswa SD? LAPORAN: ALI BASARAH KEGIATAN ini merupakan salah satu SKS Muatan Lokal yang diterapkan oleh perguruan tinggi tersebut untuk mewujudkan misi institusi. Kegiatan ini sudah mendapatkan arahan, izin, dan petunjuk dari

Dinas Kesehatan Kabupaten Pemalang, Kesbangpolinmas, dan Muspika. Pusat praktik dilakukan di Desa Kebanggan dan Pepedan, Kecamatan Moga, Kabupaten Pemalang. Direktur Akbid Bhakti Pertiwi Chusnul Chotimah SSiT menjelaskan, mahasiswa ilmu kebidanan tidak hanya melayani kasus ibu dan anak, tetapi juga masalah kesehatan dasar pada umumnya. Termasuk di setiap lapisan dan daur kehidupan, kesehatan lingkungan, sanitasi, dan infrastruktur lain yang ada di tengah-tengah masyarakat. Sehingga, lanjutnya, dengan demikian antara manusia, lingkungan, dan tenaga kesehatan ada sinergi khusus yang berdampak pada penyebab penyakit atau agent tidak meng-

ALI BASARAH/RADAR PEMALANG

PERILAKU SEHAT - Mahasiswa Akbid Bhakti Pertiwi saat mensosialisasi perilaku hidup bersih dan sehat kepada siswa SD di lokasi praktik KMD.

ganggu kesehatan manusia. Kegiatan praktikum ini dilaksanakan oleh mahasiswa semester VI sebagai pembekalan akhir dari rangkaian kegiatan belajar mengajar (KBM) di Akbid Bhakti Pertiwi. ’’Tujuannya, agar mahasiswa berinteraksi langsung di tengah-tengah masyarakat dan melakukan kegiatan pendataan kesehatan dasar per rumah penduduk. Mereka juga melakukan tabulasi hasil pendataan, menganalisa, dan menemukan beberapa prioritas masalah,’’ jelasnya. ’’Hasil temuan tersebut kemudian dipaparkan di hadapan masyarakat melalui kegiatan Musyawarah Masyarakat Desa (MMD),’’ sambungnya. Dalam musyawarah itu, meke hal 9 kol 4


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.