Radar Tegal 22 Juni 2010

CMYK

Harian Pertama Kebanggaan Wong Tegal 20 HALAMAN - Rp. 2.500,-

SELASA, 22 JUNI 2010

Tim Bibit-Chandra Kuatkan Bukti Rekayasa Kasus oleh Anggodo

INDEKS

Pelayanan Catatan Sipil Ngadat HAL. BREBES DAN BUMIAYU

Dewan Ingatkan KLH HAL. METROPOLIS

Tiga Saksi Dihadirkan HAL. PEMALANG

Curhat Lewat Tulisan, Kenapa Nggak?

HAL. XPRESI

NBA MADNESS Selamat Datang, Hugo the Hornet SURABAYA – Rangkaian NBA Madness Presented by Jawa Pos pindah tempat pekan ini.

Mulai Kamis lusa (24/6), rangkaian even basketball lifestyle itu diselenggarakan di atrium Supermal Pakuwon Indah, di kawasan Surabaya Barat. Di sana pula even kelas dunia ini akan berakhir pada 4 Juli mendatang.

Untuk menghebohkan pekan ketiga, akan datang satu bintang yang termasuk paling ditunggu. Dia adalah Hugo the Hornet, maskot New Orleans Hornets. Menurut rencana, sang maskot hari ini sudah tiba di Surabaya. ÒHugo sengaja datang lebih dini supaya bisa lebih mempersiapkan diri. Dia, NBA, serta kami sebagai penyelenggara juga ingin agar dia benar-benar tampil maksimal. Sebab, sejak NBA Madness dibuka, kehadiran maskot ini termasuk yang paling sering

ditanyakan,Ó kata Azrul Ananda, direktur Jawa Pos dan DBL Indonesia. ke hal 19 kol 1 NBA.COM

JAGO AKROBAT - Hugo the Hornet hari ini (Selasa 22 Juni) tiba di Surabaya untuk meramaikan NBA Madness Presented by Jawa Pos mulai Kamis, 24 Juni di Supermal Pakuwon Indah.

SEMOK

Ayushita Sumpah Pocong Lebay A Y U S H I TA termasuk selebriti yang tidak setuju dengan wacana pencekalan terhadap Ariel, Luna Maya dan Cut Tari. Pencekalan menurut pesinetron sekaligus presenter ini justru menambah beban derita tiga sejoli itu.

“Biar omongan masyarakat yang menghukum mereka. Saya rasa mereka sudah cukup terhukum, jadi jangan ditambah lagi beban mereka,” ucapnya.

Bintang film Me Vs Highheels juga keberatan dengan wacana perlunya sumpah pocong untuk menguji kejujuran Ariel, Luna Maya dan Cut Tari. “Saya rasa, disuruh sumpah poncong itu tindakan yang sangat berlebihan, lebay bangetlah kalau sampai harus terjadi,” timpal bekas pacar Dwi Andika ini. ke hal 19 kol 1

MUHAMAD ALI/JAWAPOS

BUKTI BARU - Candra Hamzah dan Bibit Samad, Senin (21/6) di gedung KPK saat menunjukan bukti baru hasil rekaman sinyal HP Candra yang tertangkap BTS terdekat dan foto Bibit Samad saat di Peru yang membuktikan bahwa apa yang dituduhkan terhadap dirinya tidak benar dan dugaan rekayasa terhadap keduanya merupakan benar.

JAKARTA - Kejagung masih mengupayakan Peninjauan Kembali (PK) atas pembatalan Surat Ketetapan Penghentian Penuntutan (SKPP) Bibit-Chandra kepada MA. Sembari menunggu keputusan MA, kubu Bibit-Chandra sudah bersiap.

Tim kuasa hukum Bibit-Chandra berkoordinasi dengan biro hukum KPK, terus mengumpulkan sejumlah bukti baru untuk memperkuat adanya rekayasa kasus dua pimpinan KPK tersebut. Kemarin (21/6), tim kuasa hukum Bibit-Chandra didampingi Bibit dan Chandra sendiri menggelar konferensi pers di gedung KPK. “Kami akan sampaikan perkembangan fakta-fakta yang terungkap dalam persidangan Anggodo serta langkah ke depan,” papar salah satu kuasa hukum Bibit-Chandra Taufik Basari.

Pria yang akrab disapa Tobas ini menuturkan, tim kuasa hukum Bibit-Chandra terus memantau jalannya persidangan terdakwa kasus dugaan suap dan upaya menghalangi penyidikan KPK Anggodo Widjojo. Pasalnya, persidangan kasus tersebut memiliki kaitan dengan perkara Bibit-Chandra.

Dari hasil pantauan pemeriksaan saksi di persidangan, ditemukan sejumlah fakta hukum yang menguatkan adanya rekayasa kasus dari kubu Anggodo. Sejauh ini, sudah ada empat saksi yang diperiksa. Antara lain Eddy Sumarsono, Dirut PT Masaro Radiokom Putranefo, Bibit Samad Rianto dan Chandra Marta Hamzah. ke hal 19 kol 4

Atasan Gayus Terancam Ditahan Resmi Sebagai Tersangka

Dirjen Pajak itu disangka dengan dugaan korupsi.

Seorang penyidik kasus ini menyebut pemeriksaan Maruli merupakan titik tolak untuk membongkar jaringan Gayus di internal aparat pajak.

“Dari unsur pajak, baru M (Maruli, red) dan Gayus yang ditetapkan sebagai tersangka.

Yang lain masih saksi,” kata sumber itu kemarin.

JAKARTA - Mabes Polri resmi menetapkan Maruli Pandapotan Manurung, mantan ataan Gayus Tambunan sebagai tersangka.

Hari ini (22/06) Maruli dijadwalkan diperiksa oleh penyidik tim independen Polri.

Pejabat eselon III

Maruli diancam dengan pasal 2 dan pasal 3 Undang-undang Nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah dirubah dengan Undang-undang Nomor 20 tahun 2001. Pasal itu berbunyi, setiap orang yang secara melawan hukum melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain yang ke hal 19 kol 4

WN Arab Dituntut 9 Tahun Penjara Danai Peledakan Hotel J.W. Marriott dan Ritz Carlton JAKARTA - Terdakwa kasus terorisme Al Khelaiw Ali Abdullah alias Ali, 54, harus siap-siap melupakan kembali ke negara asalnya dalam waktu dekat. Itu setelah jaksa menuntut hukuman sembilan tahun penjara bagi warga negara Arab Saudi itu karena ikut terlibat dalam pendanaan aksi peledakan hotel J.W. Marriott dan Ritz Carlton.

Jaksa beranggapan, Ali terbukti melanggar pasal 13 huruf (a) UU Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme dan pasal 50 UU Keimigrasian. “Terdakwa terbukti

NAUFAL WIDI A.R/ JAWA POS

DITUNTUT - Al Khelaiw Ali Abdullah alias Ali dituntut jaksa dengan hukuman 9 tahun penjara dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, kemarin (21/6).

memberikan bantuan kepada pelaku tindak pidana terorisme,” kata Jaksa Penuntut Umum (JPU) Totok Bambang dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, kemarin (21/6).

Bantuan itu diberikan kepada Syaifudin Zuhri, tersangka teroris yang tewas di Ciputat. Dana berasal dari bisnis warnet yang dilakukan setelah Ali berkenalan dengan Iwan Herdiansyah lewat Zuhri. Bisnis juga dilakukan dengan Amir Abdillah yang sudah divonis delapan tahun penjara.

Jaksa Totok menguraikan, bantuan dari Ali ke Zuhri tampak dari adanya bukti-bukti perjanjian musyakarah pada 22 Desember 2008 antara Ali dan Iwan tentang warnet. Kemudian ada bukti ATM BCA dan tiga lembar formulir pengiriman BNI sebesar Rp 10 juta pada 15 Desember 2008, Rp 10 juta (24 Desember 2008), dan Rp 34 juta (5 Januari 2009).

“Terdakwa memberikan Rp 2,2 juta kepada Zuhri sebagai success fee atas jasa mediasi,” urainya.

Berdasarkan dakwaan, setelah menerima uang itu, Syaifudin Zuhri mengadakan rapat dengan Noordin M. Top, Ibrohim alias Boim, dan Dani Dwi Permana.

Rapat diadakan di Hotel Santi Kuningan, Jabar, sekitar Mei 2009.

Jaksa juga menilai Ali melanggar UU Keimigrasian saat masuk ke wilayah Indonesia. Sebab, visa yang dimiliki Ali sebagai izin masuk adalah untuk keperluan kunjungan budaya atau visa turis.

“Terdakwa memiliki kesengajaan dengan menggunakan visa turis untuk usaha. Seharusnya, terdakwa menggunakan visa bisnis,” beber jaksa Iwan Setiawan.

Dia mengatakan, dalam setiap persidangan, terdakwa yang didampingi seorang penerjemah dianggap berbelit-belit. Sehingga, ke hal 19 kol 1

Mengunjungi SD Marunggi 14 Yang Dibangun dari Sumbangan Pembaca Jawa Pos Group

Toiletnya Lebih Baik dari Bandara Minangkabau “Bamacam-macam bencano datang itu peringatan kepado kita” Itulah kutipan salah satu syair Tari Indang yang dilantunkan siswa-siswi SD Marunggi 14 Kota Pariaman. Mereka kini memiliki gedung SD baru yang dibangun dari bantuan pembaca Jawa Pos Group LAPORAN: YUDA SANJAYA ADA hikmah dibalik bencana.

Begitulah ungkapan Walikota Pariaman, MukhlisRahman saat menghadiri peresmian SD Marunggi 14 yang pada 30 Septem-

ber 2009 ambruk karena guncangan gempa. Kini, sekolah yang berada di DusunPasir Kedondong itu berdiri megah dan menjadi salah satu gedung terbaik di Kota Pariaman.

“Inilah kenapa kita tidak perlu larut dalam musibah, inilah hikmah dari musibah,” ujar Mukhlis.

Sebelum ambruk digoyang gempa, SDN Marunggi 14 bukanlah sekolah yang sarana dan prasarana-nya lengkap. Jumlah ruangan kelasnya pun kurang danbangunannya dulu hanya ruangruang belajar. Tetapi, berkat partisipasi pembaca Radar Cirebon, Radar Banten, Radar Tegal, dan Radar Jogja. Juga koran-koran Jawa Pos di Sumbagsel seperti Sumatera Ekspres, Radar Lamke hal 19 kol 1

YUDA SANJAYA/JPNN

MEGAH - Bangunan SD 14 Marunggi Kota Pariaman yang merupakan salah satu bangunan terbaik di Kota Pariaman.

Nok Slentik Atasan Gayus Terancam Ditahan * Atasan Bawahan, nang sel beda?

WN Arab Dituntut 9 Tahun Penjara * Olih dianyang ora?

CMYK

WACANA

2

SELASA 22 JUNI 2010

RADAR TEGAL

Rekrutmen Politik Partai Demokrat Mengapa Emosi dan Gampang Membunuh Oleh: Muh. Abduh BELUMLAH terungkap kasus kematian kepala Satpol PP Kabupaten Brebes, kini peristiwa tewasnya seorang manusia, yang diduga akibat pembunuhan, kembali terjadi.

Nyawa pemilik toko meubel, warga Kabupaten Tegal, harus melayang tanpa jelas sebab musababnya. Yang pasti, ia tewas dengan bersimbah darah. Polisi masih menyelidiki siapa pelakunya.

“Kiye PR polisi. Kudune bisa mengungkap siapa pelaku yang menghilangkan nyawa manusia!”

Tentu kita berharap polisi bisa mengungkap pelaku pembunuhan. Karena, siapa yang ingin pembunuh berkeliaran bebas? Apalagi kita mendambakan hidup aman, dan tentram.

Baiklah, biarkan polisi bekerja sesuai tugas dan fungsinya.

Dan sebagai warga yang baik hendaknya mau menjadi saksi, bila memang diundang untuk menjadi saksi.

“Sing tak pikir, bisane kok wong gampang temen emosi terus ngilangna nyawane menungsa!” ujar Panjul. Rupanya Panjul terusik makin gampangnya manusia tersulut emosi lalu tega menghabisinya.

Semua manusia memang pasti pernah mengalami perasaan marah, jengkel dan kesal kepada orang lain. Entah karena disakiti, dikhianati, dijatuhkan harga dirinya, atau penyebabpenyebab lain yang tidak bisa dimaafkan. Hingga timbullah keinginan di dalam hati untuk melihat orang yang telah menyakiti tersebut tersiksa lahir dan batin. Bahkan jika perlu mati oleh tangan kita sendiri.

“Ngger jengkel karuane pengin mangan wong!”

Cerita tentang aksi bunuh-membunuh bukan cerita baru.

Karena memang makhluk tercerdas yang diciptakan tuhan ini tidak hanya diberi akal tapi juga rasa. Di balik tingkat kecerdasan yang terus meningkat ternyata perilaku manusia dalam melakukan kejahatan juga bertambah cerdas, tak terkecuali dengan membunuh. Bahkan hanya karena alasan sepele, tega membunuh orang.

“Sampeyan mungkin tak bisa percaya, kasus pembunuhan dengan empat korban, hanya dipicu butuh duit untuk menggugurkan kandungan. Pelakune esih bocahan.

Kwuehh...hanya soal kaya kuwe tok sampe mateni wong!

Apa ya ora bisa nyilih duit maring sedulure apa tanggane?”

Rupane, kecerdasan membunuh ini terus meningkat dengan semakin lemahnya rasa kemanusiaan dan ketakutan akan dosa. Kalau pada jaman dulu membunuh hanya dengan ditusuk sekarang malah lebih kejam. Bisa dengan mutilasi atau memotong-motong tubuh korbannya menjadi beberapa bagian.

“Nggilanie nemen kan? Wong ngger wis emosi bisa kaya kuwe nemen! Mata abang, pikiran peteng. Trus bat-bet ora kelingan akibate!”

Emosi sungguh sangat mempengaruhi kehidupan manusia.

Ketika mengambil keputusan tidak jarang keputusan yang diambil melalui emosi. Tragisnya, semakin banyak saat ini orang yang memiliki tingkat emosional yang rendah. Padahal yang menentukan sukses dalam kehidupan manusia bukanlah kecerdasan intelektual, tetapi kecerdasan amosional.

Dalam Islam, kemampuan mengendalikan emosi dan menahan diri itu disebut sabar. Orang yang paling sabar adalah orang yang paling tinggi kecerdasan emosionalnya. Ia berhasil mengatasi berbagi gangguan dan tidak memperturutkan emosinya. Ia dapat mengendalikan perilakunya dan emosinya.

“Wis saiki pada belajar meningkatkan kecerdaan emosional!”

Tentu meningkatkan kecerdasan emosional harus dilakukan sejak dini. Kita patut bergembira karena sudah banyak lembaga pendidikan yang lebih mengarahkan bagaimana meningkatkan kecerdasan emosional. Banyak juga pelatihan atau training untuk meningkatkan kecerdasan yang satu ini, dengan berbagai cara dan tips. Sayangnya, di tengah upaya meningkatkan kecerdasan emosional, kita juga masih disuguhkan film, bahkan sinetron yang memberi pelajaran bagaimana cara membunuh. Lihatlah sebuah sinetron yang menceritakan bagaiman untuk menaguasai harta keluarga lalu mulai membuat anak kandung palsu, sampai membunuh satu persatu anggota keluarganya. Mulai dari bapaknya, anaknya sampai temen-temen yang mencoba buka rahasianya! Dan aksi kejahatannya tetap selalu menang diatas kebaikan. Tanpa ada yang tahu.

“Toli sinetron kaya kuwe malah dadi tontonan! Pimen donge?” (*)

Oleh: Ismatillah A. Nu’ad DALAM sepekan kemarin, Partai Demokrat meminang beberapa aktivis dan intelektual muda, seperti Usman Hamid (Kontras), Rachlan Nasidik (Imparsial), Andi Nurpati (KPU), Ferry Julianto (Dewan Tani Indonesia), dan mantan aktivis ’98 Sarbini.

Mereka dipinang untuk mengisi struktur baru Partai Demokrat di bawah kendali Anas Urbaningrum.

Di antara sekian nama, ada yang menerima, ada juga yang menolak pinangan itu. Usman termasuk yang menolak. Sebab, dia menginginkan demarkasi yang tegas antara diri dan aktivismenya dengan partai status quo.

Jika mau melihat secara kritis, justru di situlah sesungguhnya peran aktivis dan intelektual diuji. Semestinya, mereka lebih mendahulukan idealisme ketimbang pragmatisme. Bagaimanapun, kapabilitas moral mereka akhirnya runtuh jika mau bergabung bersama partai status quo.

Dalam tulisan di harian Indonesia Raya, Mochtar Lubis menyatakan bahwa moralitas dan peran intelektual merupakan satu kesatuan yang utuh dan tak bisa dipertentangkan (Pabottingi, 1992:34). Andai masih hidup, mungkin dia skeptis melihat fenomena para akti-

vis dan intelektual yang kemudian melibatkan diri secara pragmatis dalam partai status quo.

Padahal, di tengah hiruk pikuk kehidupan sosial dan politik saat ini, peran aktivis dan kaum intelektual sangat dibutuhkan. Kontribusi mereka begitu besar bagi tumbuhnya perubahan. Sebab, revolusi sosial yang diteriakkan dan diaktualisasi massa, misalnya gerakan ’98, semula digagas dan ditentukan oleh peran kaum intelektual muda. Memang Harry J. Benda dalam karyanya, Continuity and Change in Southeast Asia (1972), membedakan posisi intelektual di dalam masyarakat yang sudah maju dan yang masih berkembang.

Menurut dia, dalam masyarakat Barat, aktivis dan kaum intelektual tidak membentuk kelas sosial tersendiri. Mereka sebatas hidup sebagai pelengkap di antara kelas-kelas lain. Sedangkan di masyarakat berkembang, aktivis dan kaum intelektual memperoleh kedudukan dan pengaruh. Mereka membentuk kelas sosial tersendiri dan memegang “kekuasaan politik” yang sesungguhnya. Menjadi intelektual dalam masyarakat berkembang berarti melakukan suatu pekerjaan mulia, memenuhi panggilan

Pendiri: H. Mahtum Mastoem (Alm), Komisaris Utama: HM Alwi Hamu, Komisaris: Lukman Setiawan, Dwi Nurmawan, Direktur Utama: Yanto S. Utomo, Direktur : Moh. Sukron Pemimpin Umum: Moh. Sukron. Pemimpin Redaksi: M. Abduh. Wakil Pemimpin Redaksi: Wawan Setiawan.

Redaktur Pelaksana: Suyuti Abdul Ghofir. Redaktur: Hesti Prastyani, Zuhlifar Arrisandy, M. Riza Pahlevi, Khikmah Wati.

Asisten Redaktur: Arief Nur Rahardian Sidiq, Sekretaris Redaksi/Persh: Kharisma Dewi. Kota Tegal: Hermas Purwadi, M Saekhun, Laela Nurchayati, Rohman Gunawan.

Brebes: Abidin Abror. Bumiayu: Teguh Supriyanto. Slawi: Iman Teguh Supriyono (Kepala Perwakilan), Agus Wibowo Pemalang: Embong Sriyadi (Kepala Perwakilan), Ali Basara, Moh. Hasanudin. Pekalongan: Ade Asep Syarifuddin.

Pracetak: Feri Setiawan, Dian Prayudi Aji, M Yahya, Dedy Irawan, Dwi Nanda P, Asep Ariadi S. Desain Iklan: A.Sekhudin.

Iklan: Moch. Arifin (Manajer Tegal), Yully Trieyani, Arifudin Yunianto, Riyanto Harjo, Teguh Widodo Nawawi, Agus Mutaalimin, Indani Dwi Oktina, Wahyudi. Pemasaran: Umaman Sahareka, Yuyuk Darwati, Muslih, Zaenal Muttaqin, Sunarjo.

Keuangan: Yela Rahmadiah, Lita Rahmiati, Dwi Titi Lestari, Mubin, Djuhaeri Effendi, Moh. Erlin, Imron Rosyadi. Promosi (Off Print): Taufiq Ismail. Alamat Redaksi/Pemasaran/Tata Usaha: Jl. Perintis Kemerdekaan Tegal telp. (0283) 340900 (hunting), Fax (0283) 340004. Pekalongan: Jl. Irian No 10 telp (0285) 432.234. Semarang: Anang Bastomi. Jakarta: Samsu Rijal, Ferdinan Syah, Azwir AR, Arif Badi K, Eko Suprihatmoko. Alamat: Komp. Widuri Indah Blok A-3 Jl. Palmerah Barat No 353, Jakarta 12210 Telp (021) 5330976, 5333321 Fax: (021) 5322629. Eceran: Rp 2.500/eks.

Percetakan: PT Wahana Java Semesta Intermedia Kompleks LIK Dampyak -Tegal.

Tarif Iklan: Umum/Display: Rp 22.000/mm kolom, Sosial/ Keluarga: Rp 15.000/mm kolom, Iklan Baris Laris: Rp 15.000/baris, Iklan Colour: Rp 33.000/mm kolom, Iklan halaman 1 (depan): Tarif + 200%, Creative ad: Tarif + 50% NPWP No: 01.994.052.7-501.000. Bank: Bank Mandiri Cab. Tegal a.n. PT Wahana Semesta Tegal No. Rek: 139.0002152787. Bank Jateng Cab. Tegal No. Rek: 1.004.02598.5 a.n. PT Wahana Semesta Tegal

Semua wartawan Radar Tegal dilengkapi tanda pengenal/surat tugas dan tidak dibenarkan meminta/menerima imbalan dalam bentuk apapun dari narasumber.

priayi baru dan mengisi kelaskelas sosial menengah baru.

Soal tujuan mengabdikan diri untuk perjuangan kemerdekaan, mereka cenderung menutup mata. Di situ, proses langgengnya kolonialisme juga ditentukan secara intensif oleh kaum intelektual yang sudah berkorporasi dengan kekuasaan kolonial.

Untung, di Indonesia ketika itu masih ada orang seperti Bung Hatta, Sjahrir, dan sekelas mereka, yang tidak menutup mata atas penderitaan dan belenggu yang dialami bangsa Indonesia. Kaum seperti Sjahrir dan Hatta merupakan intelektual milik publik. Dedikasi pengetahuan, kapabilitas, dan perjuangan mereka ditujukan pada terciptanya kemerdekaan Indonesia.

Kelompok kedua itu lebih memilih menjadi intelektual “bermasalah” daripada hidup damai, tenang, dan cukup, tapi di atas penderitaan orang lain.

Kaum intelektual seperti Sjahrir dan Hatta lebih senang hidup di penjara, dibuang, dan diasingkan karena perjuangan mereka yang tidak disukai kolonial.

Spirit kaum intelektual yang pro kepentingan nasional itu semestinya memberikan inspirasi bagi generasi kaum intelektual sekarang. Sebab, bu-

Butuh Tangapan

PEMERINTAH karo DPR yen gawe UU sing jelas yen ana laka lalin mati akibat dalan rusak ya gawe pasal UU sing tanggungjawab ngrawat dalan ngain sanksi ben akeh sing mlebu penjara aja karep duwite tok gelem.

087830097xxx

PENGIN tuku motor mboran go prantri sesabah mbuh go ri ngapel nang cewe, tapi pan tuku ndalane urung diaspal eman2 motore ko rusk. Tapi jare lurahe ta wulan ngarep pan diaspal, mbokat sida kue tah. Tapi ya sebenere ra duwe duwit nggo tuku motor, he, he, he... Paling2 ko seambane aspal nggo meme gabah. Ha, ha, ha... Bravo Radar Tegal.

081911501xxx

Ana Gayus Tegal PAK Walkot urun saran. Wong sing njagong neng tempat2 teles kaya Dipenda, pasar, retribusi, sing wis suwe digilir lah ben aja ana Gayus Tegal. Ana Golongan l nang pasar tumpakane Toyota Corolla. Ana maning wadon saiki nang kelurahan usahane macem2 waralaba. Kapan Tegal maju angger retribusi pada mlebu sake dewek.

081902308xxx

Dipindah Nang Arep TULUNG Mang Daktur Radar, kolom ngresula dipindah nang halaman depan eben para pejabat weruh dingresulai rakyat. Mang Daktur aja kuawtir omsete Radar bakalan merosot angger kolom ngresula dipindah. Ali Imron.

085742866xxx

Olih Tip Haram WAWALI Tegal. Biyen pada milih sing arep2 Tegal dadi kota religius tak enten-enteni mottone owah Tegal keminclong moncer kotane dadi Tegal keminclong kebek maksiate. Delengen dulur tempat2 karaoke teler kudune tutup jam 12 bengi dijor klowor karo Satpol PP sing penting olih tip haram.

081902308xxx

Emut Dosa Om

ENYONG tengah wengi numpak bis nglewati dalan Procot-Banjaran, pancen bener sing diomongna sedulur kabeh yen neng kawasan kono akeh lesehan kaya jamur tukul nang wayah udan.

Wadonane ngampar neng pinggir dalan. Kiye donge sing ayu kotane apa wadonanne sing wengi jejer-jejer neng lesehan kuwe? Astagfirullah hal adziiim.... Mohon perhatikan pihak/ dinas terkait. Matur tengkyu.

085642531xxx

Ora Nduwe Tipi KOTA metropolitan TV lokal be ora due, ngajukna proposal ning Dinas Kebudayaan dan Pariwisata disangka njaluk sumbangan. Payah para pejabat Tegal, sebagai artis, sutradara, dan penulis skenario film saya sangat menyesalkan niat baik membuat film layar lebar Tegalan. Ha, ha, ha 100 x.

085226810xxx

Ben Ora Dadi Omongan DONGE kepriben kyeh—ana lurah ning Kota Tegal—aku njaluk tanda tangan tok, lurahe bisa ngarani jasa terimakasihe. Sedulur, wong Pak Camate be ora kaya kuwe. Lurah apa sih donge?

Aja ngisin-ngisina ah. Wis digaji dewek seka pemerintah ka... Yen tak pikir lurah kaya kuwe ora bisa ngerteni maring masyarakate . Soale dadi omongan

*) Ismatillah A. Nu’ad, peminat historiografi Indonesia modern.

Undang-Undang Embuh

Nggo Ngepe Gabah

SAYA salut sama Dikpora Kab Tegal.

Loken spanduk sekolah gratis regane kaya tuku meriam go Israel, larang temen. Wis kaya kuwe maksa maning, ora tuku diganyami. Wis-wis, emut dosa, Om. 085869243xxx

kan hanya tanda-tanda, melainkan sudah menjadi kenyataan konkret sekarang banyak kaum intelektual di Indonesia yang justru mengkhianati kode etiknya. Yang mereka lakukan kontraproduktif dengan kenyataan faktual masyarakat Indonesia, yang masih dibelenggu kemiskinan, kebodohan, dan penderitaan.

Begitu banyak kaum intelektual yang kini hanya memikirkan ekonomi individu, kepentingan politik kelompok, dan sebagainya.

Pada masa kini, Indonesia membutuhkan aktivis dan kaum intelektual seperti Hatta, Sjahrir, Bung Karno, Tan Malaka, H.O.S. Cokroaminoto, dan sekelasnya. Yakni, intelektual yang tak hanya mementingkan diri sendiri, yang tidak mengebiri masyarakat sendiri.

Bangsa ini membutuhkan visioner sekaligus intelektual yang revolusioner. Intelektual yang tidak memecah belah masyarakat seperti keping-keping reruntuhan, melainkan mengintegrasikan masyarakat dalam kesatuan. Intelektual yang mau bersama-sama membangun Indonesia dari keterpurukan. (*)

maupun sebaliknya sehingga menghambat aktifitas.

08812474xxx

USULAN, tolong untuk kolom ngrseula alangkah baiknya ada kolom tanggapan dari intansi tertntu agar para pembca puas, karena mereka butuh jawaban bukan janji? Trims to Radar Tegal koranku.

085226915xxx

Sing Ayu Wadonanne Harian Pertama Kebanggaan Wong Tegal

hidup dengan nilai, aturan, disiplin, serta kode etik tersendiri.

Meskipun tesis itu dikemukakan oleh Harry dalam konteks munculnya kaum intelektual di Asia Tenggara pada masa kolonial, untuk membedakan peran kaum intelektual di masyarakat maju dan berkembang, diperlukan semacam tinjauan ulang. Sebab, pada intinya peran kaum intelektual tersebut hampir tidak berbeda, baik di masyarakat maju atau berkembang. Kaum intelektual tetap menjadi agen perubahan (agent of change). Justru kemajuan dan budaya tinggi (high culture) masyarakat Barat kini semula disemangati dan digagas kaum intelektual, yang bangunannya bisa dirujuk mulai zaman Yunani kuno, masa pertengahan, hingga masa pencerahan. *** Pada masa perjuangan menuju kemerdekaan Indonesia, begitu banyak kaum intelektual. Namun, hanya sedikit yang mengabdikan diri untuk perjuangan. Umumnya, kaum intelektual masa kolonial mengabdi kepada kekuasaan atau menjadi pejabat, gubernur, bupati, hingga kepala media massa untuk kepentingan kolonial.

Kelompok itu menjadi priayi-

GRAFIS : DWI NANDA P

wargane tok, apa perlu diramekena siaan, sedulur?

087830186xxx

Mengko Wetenge Busung PAK Agung Wakil Bupati Brebes, tolong Jalan Jatibarang-Brebes dibetulin. Aku dadi korban, untunge motore tok sing rusak. Yen ora dibeneri suka mudun bae. Duite nggo apa?

Mengko wetenge busung lah puas....

081902506xxx

Apa Maen Bureng?

DONGE data penerima Kesra wiyata Dikpora Kec. Tarub kepriben? Masa sing nembe mlebu tahun 2008-2009 ana arane. Padahal ijasahe SMA. Kuliyah Penjor be durung lulus wis pada olih.

Sing mlebu 2004 wis sarjana akeh sing ora olih. Jare Kesra sing olih tahun 2005 ke bawah. Apa pejabate ora ndeleng data. Trus kepriben kerjane pejabat Dikpora Kec. Tarub. Apa maen bureng karo nasib guru2 wiyata?

085878450xxx

Bisikan Setan SAYA pro dengan pengirim SMS 081542377. Bila kita syukuri Insya Allah Rezeki ditambah. Rekan2 guru (PNS) lihatlah ke bawah, kalo lihat materi ke atas, yg ada adalah bisikan syaitan..

08156924xxx

OraPeduliWongNganggur Pengen melu ngresula lah. Mumet kyeh, golet gawean ra olih2 golet neng Tegal ra ketrima gara2ne domisli nang

Brebes. Golet neng Brebes angel temen kudune ana wong daleme. Apa maning Depnaker Brebes, ora peduli karo wong Brebes sing pada nganggur. Yen depnaker cuma gawe kartu kuning tok, tu2p bae wiz. Ora kaya Depnaker Tegal sing peduli karo wargane sing esih pada nganggur.

087882678xxx

Dalan Bolong Ditambal PAK kepala PU, jalan bolong2 skitar ngarepe RS Brebes ditambal.

081326937xxx

Sampah Ora Dijukut PAK wali kae nang ngarepe parkir stasiun sblah lor akeh runtah nang pggr dlan padahal motor roda 3 sg gwani smpah wruh tp ra d jukut.

085226551xxx

Dalane Pada Bolong AKU pan ngresula kyeh, syukur2 unek2e enyong d tanggapi. Kyeh nan Jl. Kol sugiono nang ngalore kntor pajak jalane ka bolong2. Ora melasi sing pengguna jalan ap?

08882649xxx

Melas Karo Pamong Ngresula Kok Isin PENGIN ngresula tapi isin, bokan digeguyu sing maca. Toli bokan percuma. Diwaca tok ora ditindaklanjuti.

Sing pan njamin sapa, coba?

085642560xxx

Dicekel Ya Kena ENYONG pan melu ngresula, pak polisi ana uwong dodolan regulator gas karo selange ngakune sing Pertamina pan ngecek gas. Kompore dijeblugjeblugna karo meden-medeni terus kon ganti regulator karo selange Rp 300 ewu.

Tulung len dicekel ya kena. Dodolan kok karo nipu.

081911535xxx

Untuk Polisi Lalin TOLONG lampu merah di perempatan Jalan Serayu-Martoloyo dievaluasi lagi, masalahe lampu merahnya kelamaan yg dari arah utara-selatan

SABEN pamong olih rejeki karepe pan dilelesi terus, alasane kanggo transporte sing ngurusi, padahal dewek wis olih gajih gede, melas len karo pamong.

02833301xxx

Nggak Mungkin Diperbaiki PANTURA ber-lubang2, kalau belum ada korban yg mati nggak mungkin diperbaiki....

085225661xxx

PENGIRIM NGRESULA YANG BERUNTUNG : 1.

2.

3.

08812474301 081902186129 085740870184

Anda mendapatkan Hadiah masingmasing 1 dus Susu Bubuk Kedelai AFIS, hadiah dapat diambil di Harian Pagi Radar Tegal dengan melampirkan fotokopi KTP dan menunjukan no HP anda.

Anda pernah merasa tidak puas dengan pelayanan publik? Anda pernah kecewa karena mendapatkan pelayanan yang tidak semestinya dari instansi tertentu? Layangkan perasaan anda ke rubrik Ngresula ini, via SMS 08159440722, email rateg2000@yahoo.com, surat ke Radar Tegal Jalan Perintis Kemerdekaan No. 32 Tegal. Tulis dengan bahasa yang sopan dan bisa menggunakan bahasa Tegal. Bagi tiga pengirim Ngresula yang beruntung masing-masing mendapatkan satu dus (200 gr) susu bubuk kedelai produk AFIS Tiap Harinya. Produk tersebut dapat diambil di Kantor Radar Tegal dengan menyerahkan fotocopy KTP dan menunjukan no HP anda.

CMYK

METROPOLIS

SELASA, 22 JUNI 2010

RADAR TEGAL

3

Inspektorat Pakai PP No. 30/1980 Tunggu Keluarnya Disposisi Wali Kota

HERMAS PURWADI/RATEG

BANGUN INTELEKTUAL RELIGIUS - Metode pembelajaran pendidikan yang dinaungi Yayasan Al Irsyad Al Islamiyyah Kota Tegal.

Geliat Yayasan Al Irsyad Al Islamiyyah

INTELEKTUAL

MESKI kasus dugaan pemalsuan Lembar Jawab Komputer (LJK) mapel Bahasa Indonesia milik siswa SDN MKK 1, Alif Rizki Ramadan, sudah di tangan pihak kepolisian, Inspektorat Kota Tegal tetap akan melakukan pemeriksaan terhadap pihak-pihak terkait.

Bahkan Ispektorat akan menelusuri motif pemalsuan LJK tersebut. Sebab, sangat mustahil melakukan tindakan yang berisiko tanpa ada maksud-maksud tertentu.

Inspektur, Budianto, Senin (21/ 6), mengatakan, informasi yang dia terima, Jumat (18/6) lalu, Dinas Pendidikan (Disdik) sedang mem-

buat laporan kasus tersebut. Nantinya, laporan akan diserahkan ke Wali Kota. Baru kemudian Wali Kota mendisposisikan Inspektorat melakukan pemeriksaan.

“Memang saya sudah tahu adanya kasus ini dari berita di media cetak. Namun, saya masih menunggu laporan Disdik ke Wali Kota Terlebih dahulu. Baru setelahnya akan melakukan pemeriksaan,” katanya.

Terkait siapa yang akan dipanggil terlebih dahulu, dia belum bisa mengungkapkan. Karena belum tahu seperti apa bentuk laporan dari Disdik. Yang pasti yang bakal dipanggil adalah pihak-pihak yang terkait dalam pelaksanaan UABN. Seperti pengawas, UPTD, dan lainnya. ke hal 9 kol 1

dan Religuitas HADIR di metropolis sejak tahun 1917, Yayasan Al Irsyad Al Islamiyyah hingga kini terus komitmen membangun intelektualitas dan religuitas masyarakat melalui pendidikan sekolah yang bercorak Islami dan integral.

Ketua Yayasan, Ahmad Basalamah, menyatakan, dari kurun waktu perjalanannya, Al Irsyad terus memfokuskan diri pada empat integrasi menjawab kebutuhan jaman.

“Fokus integrasi kami adalah pengetahuan agama dan pengeta-

huan umum, pengembangan potensi manusia secara menyeluruh baik aspek intelektual, spiritual, dan ketrampilan, integrasi peran orang tua, sekolah dan masyarakat, serta integrasi metode dan pendekatan pendidikan, bukan sebatas trans-

fer ilmu namun juga transfer nilai,” ujarnya. ke hal 9 kol 1 ADI MULYADI/RATEG

SIMBOLIS - Asisten I secara simbolis mengalungkan tanda pengenal peserta Diklat Prajab Golongan I dan II.

WISATA

HERMAS PURWADI/RATEG

GAZEBO SENI - Seniman metropolis mulai menggarap serius kampung seni di sebelah pintu masuk Obyek Wisata PAI.

Mutlak Peningkatkan KKM

Kehadiran Harus 99 Persen

SEJALAN dengan tuntutan untuk menghasilkan lulusan yang bermutu, sekaligus impilikasi pergeseran paradigma proses pendidikan dari paradigma pengajaran ke pembelaran, sekolah harus meningkatkan Kriteria Ketentuan Minimal (KKM). Sehingga guru juga dituntut harus memberikan keteladanan.

Ini dikatakan Kepala UPPD Kecamatan Tegal Timur, Drs Mursalin, saat Bintek Remedial Teaching dan KKM di SD Muhammadiyah I Kota Tegal. Menurut Mursalin, selain memberikan ke-

198 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), Senin (21/6), mengikuti pendidikan dan pelatihan pra jabatan (prajab), guna mendapatkan SK Pengangkatan menjadi PNS. Salah satu syarat kelulusannya adalah absensi atau kehadiran harus mencapai 99 persen.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Tegal, Dyah Kemala Shinta, mengatakan, total peserta prajab golongan I dan II 2010 adalah 198 orang. Rinciannya dari CPNS formasi umum tahun 2008, sejumlah 161 orang.

Kemudian 33 peserta dari eks tenaga honorer dan KPU sebanyak 3 orang. Sedang untuk jenis kelaminnya, laki-laki 84 dan perempuannya 114 peserta.

“Prajab golongan I dan II ini adilaksanakan dalam empat tahapan. Angkatan pertama mulai 21 Juni sampai 2 Juli. Angkatan ke II dilaksanakan dari 5 hingga 16 Juli mendatang. Angkatan ke III, dimulai 21 sampai dengan 30 Juli dan angkatan ke IV mulai 27 September sampai 19 Oktober,” katanya.

Menurutnya, bagi eks tenaga honorer seharusnya prajab dilaksanakan pada Mei lalu.

Namun lantaran waktu yang dibutuhkan lebih panjang dan kurikulum yang berbeda dari CPNS formasi umum serta kesiapan tempat pelaksanaan. Maka diundur menjadi 27 September sampai 19 Oktober atau angkatan ke IV.

teladanan, guru juga harus mampu membangun kemauan dan mengembangkan potensi, serta kreativitas peserta didik.

Bahkan sesuai dengan standar nasional pendidikan, sesuai dengan Permendiknas nomor 1 tahun 2007. Proses pembelajaran perlu direncanakan, dilaksanakan, dinilai dan diawasi agar terlaksana secara efektif dan efesien. Sehingga kriteria ketentuasan belajar meningkat secara terus menerus untuk mencapai kriteria ketuntasan ideal.

ke hal 9 kol 1

DOK.RATEG

Drs Mursalin

KampungSeniMulaiDigarap

Sekolah Dilarang Tahan Ijazah

GAGASAN merubah image OW PAI menjadi lebih baik serta menumbuhkan rasa cinta pengunjung untuk kembali mendatangi obyek wisata pantai kebanggaan warga kota, kini terus dipacu pelaku seni metropolis.

Upaya untuk mewujudkan kampung seni yang bakal memayungi aktivitas berkesenian berbagai aliran, serta wadah bagi pengunjung untuk berburu cindera mata kini mulai digarap serius.

Ini seperti yag diungkap Ketua Komite Lukis Dewan Kesenian Tegal, Widodo, di sela-sela mengamati pembangunan gazebo di sebidang tanah yang dipinjamkan Pemkot melalui Disporabudpar, Senin (21/6) kemarin.

“Kami ingin gazebo ini nanti memenuhi bidang tanah yang ada. Dengan harapan lahirnya kampung seni di obyek wisata pantai ini dapat dijadikan media promosi bidang pariwisata,” ujarnya.

MENYIKAPI aduan masyarakat, terkait adanya sekolah yang menahan ijazah ataupun raport karena siswa belum membayar uang perpisahan ataupun tak ikut study tour mendapat tanggapan serius Komisi I DPRD. Dinas Pendidikan (Disdik) diminta turun ke lapangan dan memberikan sanksi tegas kepada kepala sekolah (Kasek) kalau dugaan ini terbukti.

Pasalnya, tak ada kewajiban siswa harus ikut study tour, perpisahan, kegiatan ekstra kurikuler, maupun kegiatan Pramuka.

Anggota Komisi I DPRD, H Darni Imadudin, Senin (21/6), mengatakan, walaupun sesuai kebijakan Pemkot membolehkan

ke hal 9 kol 1

sekolah menarik iuran study tour, perpisahan, kegiatan ekstra kurikuler, maupun Pramuka, tapi sifatnya tidak wajib. Sehingga sekolah juga boleh tidak mengikuti empat item tersebut.

Sehingga kalau sampai ada sekolah yang berani menahan Ijazah atau raport, gara-gara tak ikut perpisahan ataupun studi tourt itu pelanggaran. Dan Disdik harus menindak, dengan sanksi tegas.

“Kami Disdik untuk turun ke lapangan langsung, dan jangan sampai ada penahan Ijazah ataupun raport dengan alasan apapun.

Sebab, itu pelanggaran nyata yang dilakukan sekolah,” kata Darni.

Menurut Darni, sekolah SD maupun SMP negeri juga dilarang menarik uang pendaftaran kepada calon siswa, dalam bentuk apapun. Karena pendaftaran di gratiskan, calon siswa tidak bisa dikenai uang apapun.

Kecuali setelah resmi diterima, itupun harus melalui rapat komite sekolah dan persetujuan orang tua siswa. Sekolah tak bisa menentukan tarikan iuaran seenaknya sendiri, tanpa ada persetujuan dari komite sekolah.

“Agar sekolah swsata tidak tutup, maka sekolah negeri dilarang melebihi batas kuota yang telah ditentukan. Kalau ada, maka ke hal 9 kol 5

Dijelaskan pula, kenapa harus dibagi menjadi empat angkatan pada prajab golongan I dan II 2010. Karena agar lebih efektif dalam malaksanakan pelatihan dan pendidikan tersebut.

“Dengan menggunakan kelas kecil maka materi-materi yang diberikan lebih mengena. Tapi jika kelas besar maka perhatian dari peserta kurang saat pelaksanaan,” apapar dia Syarat lulus parjab, lanjut Shinta, ada beberapa item. Di antranya persentase kehadiran harus 99 persen, kedisiplinan serta ujian saat mengikuti prajab. Dalam pelaksanaan mereka diasramakan di Balai Diklat Trans Jaya. Sedang waktu efektifnya mulai Senin sampai Jumat.

Wali Kota Tegal, Ikmal Jaya, melalui sambutan yang dibacakan Asisten I Setda, Yuswo Waluyo, menyampaikan, ini merupakan momen penting peserta. Sebeb, setelah melalui prose yang panjang, baru sekarang berkesempatan mengikuti pendidikan dan pelatihan prajab.

“Mereka telah melangkah tahap demi tahap menuju pengangkatan menjadi PNS, atau istilah lainnya mencapai 100 persen menjadi PNS. Dan sesuai ketentuan sejak menjadi CPNS gaji yang diterima baru 80 persen. Karenannya mereka harus lulus sehingga diangkat menjadi PNS dengan gaji 100 persen,” katanya. (adi)

KEPENDUDUKAN

Pelatihan Aktivasi Otak Tengah Anak Jenius Indonesia (AJI)

Lengkapi Administrasi Kependudukan

Gunakan Perhitungan Fisika dan Matematika yang Terformulasi

KELENGKAPAN kependudukan mulai anakanak hingga dewasa harus dimiliki setiap warga negara. Kelangkapan tersebut nantinya menjadi penunjang berbagai kegiatan serta pengurusan administrasi serta sebagai tanda pengenal.

Untuk itu, jajaran Muspika Tegal Barat terus memberikan masukan dan anjuran agar setiap warganya selalu melengkapi diri sesuai dengan ketentuan yang ada.

Camat Tegal Barat, H Drajat, mengatakan, sejak anak lahir harus dilengkapi dengan akta kelahiran.

Sumber dari akte kelahiran adalah surat nikah yang sah, KTP serta kartu keluarga. Setelah menginjak usia dewasa atau diatas 17 tahun, maka warga Negara harus melengkapi diri dengan KTP sesuai dengan domisili masing-masing.

Nantinya, berbagai kelengkapan administrasi serta pengenal akan saling menunjang dan berhubungan. Untuk membuat kartu keluarga misalnya, warga harus memiliki KTP, saat anak ke hal 9 kol 1

CMYK

Anak Jenius Indonesi (AJI) cabang Tegal, menggelar pelatihan aktivasi otak tengah.

Kegiatan dilaksanakan Minggu dan Senin (2021/6) di lantai 2 Bahari Inn Tegal. Seperti apa pelaksanaannya?

LAPORAN: ADI MULYADI DALAM dua hari itu AJI memboking dua tempat di lantai 2 Bahari Inn. Terlihat puluhan anakanak mulai usia 5 sampi 15 tahun berkerumun di lokasi tersebut.

Mereka dengan asiknya mengikuti arahan-arahan yang diberikan pemateri.

Ternyata tidak hanya anak-anak

saja, orang tua mereka pun ikut menjalani pelatihan yang diadakan AJI. Diruang terpisah mereka mengikuti parenting yang difasilitasi panitia pelaksana. Sebenarnya apa yang mereka cari dari pelatihan tersebut?

Penanggungjawab AJI Cabang Tegal, Drs Ahmadun, mengatakan, kegiatan diikuti 25 anak dan orang tuanya. Mereka diberi materi secara terpisah olah pemateri yang mumpuni. Untuk bisa mendapatkan pelatihan ini mereka hanya membayar Rp 2,5 juta.

“Itu sudah satu paket. Maksudnya dengan biaya sebesar itu orang tua dan anaknya mendapatkan pelatihan semua,” katanya di sela-sela acara.

Dijelaskan, dengan aktivasi otak tengah, akan memudahkan anak memiliki akses yang baik ke

ADI MULYADI/RATEG

LANGSUNG DIUJI - Setelah mengikuti pelatihan selama dua hari, peserta langsung diuji kemampuannya dengan disaksikan orangtuanya masing-masing.

otak kiri maupun kanannya. Mereka akan mampu belajar membaca dan menghafal benda-benda dengan kecepatan tinggi. Selain itu, juga meningkatkan keyakinan diri, minat dan konsentrasi belajar.

“Setelah otak tengah mereka diaktivasi, mereka akan memiliki kemampuan lebih dari anak lainnya. Mereka akan bisa membaca atau mendeteksi benda dengan mata tertutup. Aktivasi cara AJI ini tidak menggunakan supranatural ataupun magis,” paparnya.

Tetapi, lanjut Ahmadun, frekuensi yang dihasilkan melalui perhitungan fisika dan matematika yang terformulasi. Sehingga mampu menintreferensi dan menstimulasi gelombang otak untuk memasuki kondisi yang dinginkan atau diprogramkan. ke hal 9 kol 5

PEMALANG

4

SELASA 22 JUNI 2010

RADAR TEGAL

Tiga Saksi Dihadirkan Sidang Kasus Dugaan Aniaya Pasien

NGENDONG Prihatin Mantri Tani UPAYA penarikan petugas mantri tani di sejumlah wilayah Kecamatan oleh Dinas Pertanian dan Kehutanan disoal oleh anggota DPRD Kabupaten Pemalang.

Sebab, penarikan mantri tani tersebut dinilainya sangat kontradiksi dengan kenyataan Kabupaten Pemalang sebagai penyangga pangan 12 persen di Provinsi Jawa Tengah dan keberadaannya masih sangat dibutuhkan oleh masyarakat petani yang ada di desa.

Anggota DPRD Kabupaten Pemalang dari Fraksi Partai Golkar Ujianto MR mengatakan, keberadaan petugas mantri tani yang semula di Kecamatan sekarang ini telah ditarik oleh Dinas DOK RADAR PEMALANG Pertanian. Padahal, keberadaanya Ujianto MR sangat dibutuhkan oleh masyarakat petani yang ada di desa. ’’Setelah adanya penarikan petugas Mantri Tani, kami akan mempertanyakan kembali kepada dinas pertanian, alasan dan dasarnya apa, kenapa petugas itu ditarik?’’ tandasnya kepada Radar di gedung dewan baru-baru ini.

Ujianto mengakui, keberadaan petugas mantri tani yang masih saja diperlukan oleh masyarakat petani dan pihak kecamatan. ’’Jujur saja, keberadaan mantri tani itu masih sangat diperlukan dan mantri tani sebelumnya sebagai kepala Cabang Dinas Pertanian yang bertugas di wilayah Kecamatan,” ujarnya.

Dia menjelaskan, secara teknis mantri tani itu bertanggungjawab terhadap pelaksanaan proses produksi pertanian. Terkait keberadaan mereka yang sekarang ditarik, menurut dia, itu sangat kontradisksi karena Kabupaten Pemalang sendiri sebagai penyangga pangan 12 persen di Provinsi Jawa Tengah.

Karena itu, pihaknya akan meminta kepada kepala Dinas Pertanian agar tegas untuk mempertahankan keberadaan mantri tani di semua wilayah kecamatan. Dengan alas an, sebelum dibentuknya kamar baru yang bernama kepala Cabang Daerah (KCD) atau Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD), mestinya harus menjadi pertimbangan adanya penarikan tersebut. ’’Penarikan mantri tani jangan berdasarkan masukan sepihak, karena diakui atau tidak keberadaannya masih diakui oleh provinsi dan pusat,” tandasnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, persoalan di lapangan terjadi adanya gesekan dengan Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) itu adalah oknum.

PPL semestinya juga harus bisa bersinergi dengan petugas mantri tani, bukan saling gesekan. ’’Betapa pentinganya mantri tani itu, dan kami merasa malu ketika ketika ada kunjungan Dirjen Pertanian ke Pemalang menanyakan mantri taninya sudah tidak ada. Bahkan, ketika ada lomba kelompok tani di provinsi, kita tidak bisa mengirimkannya. Itu kan sangat memalukan,” tegasnya. (mg1)

AGUS PRATIKNO/RADAR PEMALANG

DONOR DARAH – Kegiatan donor di Balaidesa Bojongnangka secara rutin dilaksanakan. Kegiatan ini merupakan hasil kerjasama dengan PMI Cabang Pemalang.

Stok Darah PMI Aman PEMALANG – Kendati memasuki masa libur sekolah, stok darah di PMI Cabang Pemalang tetap saja dalam kondisi aman.

Sebab, stok darah yang ada sekarang ini masih cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Karena stok darah yang ada jumlahnya masih di atas kebutuhan rata-rata per hari, yang mencapai kurang lebih 30 kantong.

Hal ini dijelaskan oleh Kepala Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Cabang Pemalang dr Bambang Ismanto kepada Radar dalam kegiatan donor darah di Balaidesa Bojongnangka, Kecamatan/Kabupaten Pemalang, Senin (21/6). ’’Stok darah sekarang ini dalam kondisi cukup aman untuk memenuhi permintaan masyarakat,” katanya.

Bambang menuturkan, meskipun untuk saat ini sudah memasuki masa liburan sekolah, namun kebutuhan darah masyarakat tetap saja terlayani dengan baik. Setiap kali ada permintaan dapat terlayani dengan baik dan cepat.

Dalam upaya untuk memenuhi kebutuhan darah masyarakat, PMI Cabang Pemalang sering melakukan kegiatan donor darah di desadesa. Selain itu, juga menggelar kegiatan serupa dengan organisasi masyarakat (ormas) dan intansi-instansi yang di kabupaten Pemalang, yang secara rutin telah bekerja sama dengan pihak PMI.’’Salah satunya, kegiatan donor darah yang sedang kami lakukan di Desa Bojongnangka, yang secara rutin tiga bulan sekali kegiatan ini dilaksanakan,” ujarnya.

PENDIDIKAN KejaksaanDimintaUsutTuntasDanaBOS PEMALANG – Desakan elemen masyarakat terhadap Kejaksaan Negeri Pemalang dalam menanganani dugaan penyimpangan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) kini terus bermunculan.

Kali ini Presidium Korp Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Kabupaten Pemalang meminta kepada kejaksaan selalaku penegak hukum agar terus mengusut tuntas penyimpangan dana BOS tersebut. ’’Kami sangat berharap penangangan dugaan penyimpangan dana BOS ini agar betul-betul diusut tuntus,” kata Puji Dwi Darmoko yang juga ketua Harian KAHMI Kabupaten Pemalang kepada Radar kemarin.

Menurutnya, dalam persoalan dana BOS ini -kendati belum jelas ada bukti penyimpangannya-, namun munculnya pernyataan dari kepala dinas pendidikan setempat akan melakukan revisi dan memperbaiki dalam pelaksanaannya ke depan agar lebih baik lagi, mampu memberi gambaran bahwa dalam pelaksanaan dana BOS itu ada suatu kesalahan. Meskipun itu diakui atau tidak oleh dinas terkait.

Sebab, lanjut dia, upaya dinas pendidikan dengan akan memperbaiki dan merevisi pelaksanaan dana BOS perlu ditelusuri kembali. Karena upaya yang dilakukan seakan ada ada kesalahan yang harus segera dibenahi. ’’Adanya kesalahan atau tidak kerana ada upaya dinas terkait akan merevisi dan memperbaiki, maka secara tidak langsung pelaksanaan dana BOS itu ada suatu kesalahan. Sehingga untuk dapat membuktikannya perlu adanya pengusutan secara tuntas dari pihak yang berwenang,” tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, mencuatnya dugaan penyimpangan dana BOS sebelumnya hasil temuan anggota Komisi D DPRD Kabupaten Pemalang saat melakukan monitoring pelaksanaan dana BOS di sejumah UPPK. Dalam hasilnya itu ada penggunaan dana BOS yang tidak sesuai aturan, yaitu adanya program kegiatan pembinaan dan dana BOS tersebut digunakan untuk kepala dinas dan UPPK, serta para kepala seksi (kasi) saat melakukan kegiatan pembinaan. (mg1)

Dia menjelaskan, stok darah untuk saat ini dikatakan cukup aman karena stoknya banyak.

Untuk stok darah golongan O jumlahnya mencapai 95 kantong, darah A 12 kantong, dan darah B 5 kantong.

Sedangkan untuk darah golongan AB, justru mengalami kelebihan stok karena jumlahnya mencapai 26 kantong.

Padahal, permintaannya relatif sedikit.

Sehingga PMI mengambil kebijakan, golongan darah AB sementara di-stop dahulu. Ini untuk menjaga kondisi darah tetap aman dan cukup. Mengingat jumlah terlalu banyak di atas angka standar kebutuhan yang hanya cukup 15 kantong. ’’Adapun yang masih sangat kurang stoak darah B, karena jumlahnya hanya 5 kantong,” jelasnya. (mg1)

PEMALANG – Sidang lanjutan kasus dr Pipih atas dugaan menganiaya pasiennya yang masih berusia balita berinisial DA (2), Senin (21/6) menghadirkan 3 orang saksi.

Sidang dimulai pukul 09.00 WIB itu dengan agenda meminta keterangan dari saksi, yakni kedua orangtua korban, Sugiarti (30) dan Enjang Juwanda (30), serta Ketua RT 8 RW 3 Desa Purwoharjo Abdul Mukti (55).

Hakim Ketua Hj Sukmayati SH MH didampingi Hakim Asyrotun M. SH dan Benny Octavianus SH MH mengawali sidang dengan meminta keterangan dari saksi pertama Sugiarti.

Dalam keterangannya, saksi membeberkan kronologis kejadian pencengkeraman disertai penamparan pipi anaknya hingga memerah dan membekas kuku. ’’Anak saya menangis karena takut, tapi dokter Pipih didampingi suaminya malah menutup mulut anak saya. Anak saya lantas meludahi, eh dokter Pipih tidak terima lantas menamparnya,” ungkap dia.

Diperlakukan seperti itu, Sugiarti yang telah tinggal selama 2 tahun di Dukuh Posongan, Kelurahan Purwoharjo, Kecamatan Comal, Kabupaten Pemalang, dengan perasaan campur aduk melihat anaknya ditampar lantas membawa keluar dari ruang pemeriksaan.

Sugiarti menambahkan, pada saat keluar itu masih disertai dengan nada pengusiran dari dr Pipih beserta suaminya.

Saksi kedua Enjang Juwanda dalam kesaksiannya mengungkapkan, pada saat kejadian dirinya tidak melihatnya secara langsung, karena tengah menunggu di ruang tunggu. Dirinya mengetahui anaknya memar dan luka kuku di pipi pada keesokan harinya. ’’Kejadian saya tidak melihat langsung, tapi saya mendengar dari luar kalau anak saya me-

nangis begitu sudah 5 menit di ruang pemeriksaan,” katanya.

Dirinya tahu kalau anaknya mengalami memar dan luka bekas kuku dipipinya pada keesokan harinya. Karena pada saat keluar dan diusir Pipih, kondisi cuaca mau hujan sehingga buru-buru untuk pulang.

Pipih didampingi pengacaranya, Mukhidin SH MH, saat diberikan waktu oleh hakim ketua untuk mengajukan pertanyaan dan keberatan atas keterangan saksi. Dia bersikeras bahwa apa yang telah dikatakan kedua saksi tidak benar.

Karena dirinya tidak pernah melakukan apa yang dituduhkan tersebut.

Sementara, itu saksi ketiga adalah Abdul Mukti. Dalam kesaksiannya, dia mengakui bahwa beberapa hari selepas kejadian itu Pipih beserta suaminya mendatangi rumahnya.

Yakni, untuk meminta tolong diantarkan ke rumah korban sebagai mediasi. Dia yang awalnya tidak tahu-menahu, atas pertimbangan sebagai ketua wakil warga kemudian mengantarnya.

Namun dalam prosesnya tidak menemukan titik temu, karena kedua orangtua korban tidak menerima perlakuan Pipih.

Mendengar keterangan ketiga saksi, Hakim Ketua Sukmayanti meminta kesediaan Pipih untuk meminta maaf kepada orangtua korban. Tetapi, dengan bersikukuh bahwa dirinya tidak melakukan penganiayaan, Pipih enggan meminta maaf.

Setelah pengacara Mukhidin SH MM meminta waktu sebentar untuk mendiskusikannya, Pipih lantas mengakui dan meminta maaf di depan majelis kepada orangtua korban. ’’Tidak ada niatan untuk berbuat di luar tindakan medis sebagai dokter. Mungkin pada saat itu saya tidak sadar dan khilaf. Saya minta maaf,” tuturnya.

Usai permintaan maaf, sidang yang ditutup pukul 12.00 WIB oleh hakim ketua akan dilanjutkan pekan depan. Yakni, untuk meminta keterangan dari saksi-saksi lainnya. (cw2)

Rangkaian Peringatan HUT Bhayangkara ke-64

Ratusan Trabaser Gelar Latihan Bersama Rangkaian kegiatan memeringati HUT Bhayangkara ke- 64 tingkat Polres Pemalang digelar Minggu (20/6) penuh tantangan. Mengapa?

LAPORAN: ALI BASARAH TANTANGAN tersebut dikemas dalam kegiatan trail adventure yang dikemas dalam latihan bersama tingkat Eks Karesidenan Pekalongan. Start dan finish dilakukan di halaman Mapolres Pemalang.

Ratusan trabaser ini terbagi dalam beberapa gelombang pemberangkatan.

Pada gelombang pertama, bendera start dikibaskan oleh Kapolres AKBP Burhanudin SIK. Sedangkan gelombang kedua, dilakukan oleh Bupati Pemalang yang diwakili oleh Asisten Tata Praja Drs HM. Agung Puntodewo MSi. Kapolres Pemalang AKBP Burhanudin SIK dalam kesempatan tersebut mengatakan, trabas adalah olahraga adventure berupa rekreasi alam. Kegiatan ini sesuai dengan program Polri

ALI BASARAH/RADAR PEMALANG

MENYEBERANG - Sejumlah peserta Latber HUT Bhayangkara ke - 64 saat menyeberangi sungai.

dalam sosialisasi safety riding. ’’Kami memberikan kesempatan untuk melakukan olahraga ini dan peserta agar menjaga kekompakan dan solidaritas terhadap sesama trabaser,” tandas Burhanudin.

Rute trabas meliputi hutan-hutan, bukit, sungai, dan lembah yang berada di Kecamatan Pemalang, Bantarbolang, dan Kecamayan Taman, Kabupaten Pemalang.

Kegiatan ini, selain untuk meme-

riahkan HUT Bhayangkara, juga sebagai ajang silaturahmi dan bertukar informasi diantara sesama penggemar motor trail.

Salah satu peserta Sri Harjanto mengatakan, olahraga ini sangat menantang dan mengasyikkan. ’’Saya adalah pemula di olahraga ini, namun sudah cukup lama menggemari otomotif. Olahraga ini, bagi saya, lebih mengasyikkan daripada hanya sekedar naik moge (motor gede, Red),” kata pria yang menjabat kepala DPPKAD Provinsi Jateng dan pernah menjabat sebagai sekda di Pemalang ini.

Dia jauh-jauh datang dari Semarang untuk memeriahkan HUT Bhayangkara bersama puluhan trabaser, anggota komuitas yang baru dibentuknya.

Salah satu Panitia Ahmad Fatah SIP MSi mengatakan, trabas ini merupakan latihan dan bukan bersifat even. Ini dilakukan karena even-even trabas yang resmi sering terlewatkan oleh trabaser Pemalang, akibat kesibukan masing-masing. Melalui latihan bersama ini, menurut dia, setidaknya menjadi ’obat’ bagi seluruh anggotanya. (*)

METROPOLIS

SELASA 22 JUNI 2010

5

RADAR TEGAL

Dewan Ingatkan KLH

TELEPON PENTING Hotel Bahari Inn Tegal Hotel Karlita Orange Karaoke

(0283) 343399 (0283) 358050 (0283) 322022

AGENDA HOTEL HOTEL KARLITA Rabu dan Sabtu, Show DJ and Dancer Performance pukul 23.0003.00 WIB di Zodiak Discotheque dan VIP Karaoke.

HOTEL BAHARI INN Tegal - Jum’at dan Sabtu Live Musik di Cafe Nelayan, Mulai Jam 19.00 WIB - Sabtu Happy Our di Musro Diskotik, Jam 20.00 - 03.00 WIB

ADI MULYADI/RATEG

PENGUMUMUN - Ratusan peserta seleksi PJL Dishubkominfo tengah melihat hasil akhir seleksi wawancara dan tertulis.

Gardu PJL Segera Dilelang HASIL seleksi pengadaan tenaga Petugas Jaga Lintasan (PJL) kereta api, sudah diumumkan, Senin (21/6), di Kantor Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo). Dari ratusan peserta yang mengikuti, muncul 55 orang yang dianggap pantas menjadi PJL. Ironisnya, meski petugasnya sudah direkrut, pos atau gardu jaga belum dibangun. Dinas terkait baru merencanakan proses lelang dilaksanakan pada Juli-Agustus. Sehingga mereka akan di magangkan di titik-titik yang sudah ada palang pintunya hingga pembangunan selesai.

Kepala Dishubkominfo, Chaerul Huda, mengatakan, awalnya tenaga yang dibutuhkan hanya 54 orang saja. Namun lantaran petugas PJL pengadaan sebelumnya ada salah seorang di antaranya yang kinerjanya kurang. Dinas berrencana tidak memper panjang kon-

WISATA

traknya.

Dengan begitu akan ada kekurangan satu tenaga. Sehingga diputuskan untuk menutupnya diambil dari seleksi PJL tahun 2010. “Salah seorang petugas lama ada yang sakitsakitan terus dan itu permanen.

Agar lebih baik maka petugas tersebut harus diganti. Makanya rencana semula butu 54 orang sekarng menjadi 55. Dengan asumsi yang satu untuk mengganti petugas sebelumnya yang sakit-sakitan tadi,” terangnya, usai mengikuti pembukaan prajab CPNS. Terkait tempat kerja atau gardu, lanjut Chaerul, memang belum dibangun. Rencanannya lelang baru akan dilaksanakan pada Juli atau Agustus mendatang. Sementara tempat belum ada, mereka akan di magangkan ke titik-titik perlintasan yang sudah berpalang.

Meski begitu, dia optimis sebelum Lebaran mereka sudah bisa di tempatkan di lokasi yang

direncanakan. Sehingga tidak perlu lagi menggunakan linmas di 7 titik yang akan ditempati nanti.

“Setelah lulus, mereka akan di diklat selama tiga hari. Yakni mulai 28 sampai 30 Juni mendatang. Sehingga per 1 Juli mereka sudah di magangkan dan gajinya sudah diperhitungkan. Selain gaji, mereka juga mendapatkan fasilitas lainnya. Seperti seragam lengkap, sepatu, dan sarpras lainnya,” katanya lagi.

Menurutnya, anggaran yang dialokasikan terhitung sejak Januari lalu. Namun lantaran mulai di pekerjakan awal Juli, maka anggaran dari Januari hingga Juni dikembalikan ke kas daerah.

“Dalam pelaksanaan seleksi kemarin, sistem yang kita gunakan benar-benar murni. Tidak ada unsur titip-titipan ata yang lainnya. Karenannya kita sangat ketat dalam melakukan seleksi dan tidak pandang bulu.

Apabila tidak sesuai persyaratan, langsung digugurkan,” pungkasnya. (adi)

UNTUK menjaga kualitas air tanah dan udara di Kota Tegal, Kantor Lingkungan Hidup (KLH) harus berkonsentrasi pada Progam Penghijauan Kota Partisipatif serta Progam Penanganan Limbah dari Pabrik.

Apalagi, akhir-akhir ini banyak ditemukan perusahaan yang tingkat pencemarannya tinggi, tapi tak memiliki Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL).

Anggota Komisi III DPRD, Rofii Ali, Senin (21/6), mengatakan, KLH harus bersikap cepat, melakukan program penanganan penghijauan kota partisipatif serta penangan limbah dari pabrik. Jangan sampai kondisi semacam ini semakin parah, karena tak ada langkah riil dari KLH. Program penghijauan harus melibatkan masyarakat, pengusaha, instansi pemerintah (kecamatan dan kelurahan), LSM, TNI, dan insan pers. Setiap lahan pemerintah yang tadak produktif dijadikan Hutan Kota, sehingga kondisinya tak seperti saat ini.

“Hutan Kota yang ada saat ini sangat minim, tak sesuai dengan tingkat pencemaran yang ada. Kami minta KLH harus tanggap, menciptakan hutan kota baru,” kata Rofii.

Menurut Rofii, pihaknya juga minta agar sepanjang jalan kota harus dihijaukan dengan tanaman, setiap halaman rumah atau bangunan wajib ditanami pohon. Sedangkan program penanganan limbah dari pabrik yang dimaksudkan adalah pendataan kembali pabrik-pabrik

yang menghasilkan limbah.

Kemudian memverifikasi semua IPAL yang ada di semua pabrik. Bila ada temuan IPAL bermasalah, tambahnya, harus segera ditindaklanjuti. Untuk mendukung itu, perlu adanya pengawasan lapangan gabungan dilakukan secara berkala yang melibatkan Satpol PP, Dinkes. ”Kami minta KLH juga perlu menyediakan kotak aduan, guna merespon aduan dari masyarakat secara cepat akan pencemaran dari limbah pabrik. Tempat tempat yang sudah tercemar oleh limbah segera ditangani, agar tak membahayakan masyarakat setempat,” tuturnya.

Kepala KLH, Sugeng Suwaryo, mengungkapkan, untuk penghijuan, pihaknya telah menetapkan program sawong sawit, dan puluhan ribu telah ditanam. Hanya saja, memang belum semua titik terjangkau, karena masih rendahnya tingkat partisipasi masyarakat.

Namun, pihaknya akan terus berusaha, agar program ini bisa terus berlanjut. Sedangkan soal pabrik, pihaknya secara priodik melakukan pengawasan kepada pabrik, khususnya yang menyebabkan pencemaran.

“Sebenarnya program sawong sawit, satu orang harus wajib menanam satu pohon di sekitar rumah atau kantor. Namun, ini terus kami galakan, sehingga satu sampai dua tahun kedepan Kota Tegal lebih nyaman karena program penghijauannya berhasil,” ungkapnya. (hun)

Cara Unik Mengadu Untung di Liburan Sekolah

Modal Seceng Dapat Dua Bungkus Rokok HERMAS PURWADI/RATEG

SIMPATIK - Petugas menanyakan identitas pengunjung yang berteduh di warung sebelah timur Obyek Wisata PAI, kemarin.

Operasi Simpatik Polpar MEMASUKI masa libur sekolah, keberadaan obyek wisata dan usaha perhotelan menjadi sasaran bidikan para pelajar yang datang dari luar kota untuk menikmati beragam hiburan. Ini disikapi jajaran Polisi Pariwisata yang tergabung dalam Satuan Pam Obvit Polresta untuk menjalankan giat penjagaan yang dibarengi dengan operasi simpatik.

Kapolresta AKBP Drs Kalingga Rendra Raharja SE melalui Kasat Pam Obvit AKP Dasirun didampingi Kanit Polpar Aiptu Bambang SW, menyatakan, operasi simpatik dijalankan untuk memberikan rasa nyaman bagi wisatawan sekaligus menyampaikan pesan-pesan kamtibmas di lingkungan obyek wisata.

“Jumlah personil polisi pariwisata ada tujuh orang. Ini kami bagi menjadi dua unit. Dimana unit 1 menjalankan tugas di obyek wisata PAI, dan unit 2 menjalankan tugas di Bahari Water Park. Sementara perwira pengendali mobile berkeliling ke sejumlah tempat penginapan dan hotel yang banyak dijadikan transit wisatawan luar kota,” terangnya, Senin (21/6) kemarin.

Sementara itu terpisah Kasat Samapta AKP Bambang Purwanto, menyatakan, patroli pemukiman akan ditingkatkan intensitasnya di tempat-tempat yang disinyalir digunakan untuk ajang berbuat mesum seperti sebelah timur PAI, selama operasi pekat yang kini masih berlangsung.

“Kami komitmen untuk terus menjalankan pantauan selama operasi pekat ini digelar. Tidak sebatas obyek wisata saja. Namun juga tempattempat game station dan warnet yang disinyalir menyediakan tempat resprentetatif untuk berbuat mesum,” terangnya.

Kanit Polpar Aiptu Bambang SW, mengakui, akan meningkatkan pantauan pengunjung dari pintu masuk obyek wisata pantai tersebut.

“Kami akan melakukan pemeriksaan identitas diri bagi pengunjung untuk mendeteksi secara dini tujuan mereka berkunjung ketempat tersebu,” tegasnya.

Selain itu upaya mempersempit penyimpangan prilaku anak muda juga tetap dilakukan polisi dengan mempersempit ruang gerak peredaran penjual miras ilegal. (her) PENGUMUMAN LELANG ULANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Menunjuk Pengumuman Lelang sebelumnya melalui SKH Radar Tegal yang terbit tanggal 19 Mei 2010, PT. Bank Danamon Indonesia Tbk., dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Tegal akan melaksanakan penjualan di muka umum/lelang ulang eksekusi berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan Nomor 4 Tahun 1996 terhadap tanah dan bangunan tersebut di bawah ini : 1. Debitur : DWI PRIYANTO Sebidang tanah sesuai SHM No. 445 luas ± 120 m2 an. Dwi Priyanto dan SHM No. 458 luas ± 120 m2 an. Dwi Priyanto, berikut bangunan dan atau segala sesuatu di atasnya terletak di DesaPangkah, Kec. Pangkah, Kab. Tegal .

Harga Limit Rp 250.000.000,- Uang Jaminan Rp 50.000.000,2. Debitur : M. ALI MAMUN Sebidang tanah sesuai SHM No. 1213 luas ± 145 m2 an. 1. Mohamad Ali Ma’mun 2. Efi Rochani, berikut bangunan dan atau segala sesuatu di atasnya terletak di Desa Slawi Kulon, Kec. Slawi, Kab Tegal.

Harga Limit Rp 75.000.000,- Uang Jaminan Rp15.000.000,Waktu/Tempat Lelang Hari Rabu, tanggal 29 Juni 2010, pukul 11.00 WIB bertempat di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Tegal Jl. K.S. Tubun No.12 Tegal.

Syarat-syarat Lelang : 1. Peminat/calon peserta lelang wajib menyetor uang jaminan sebagaimana tercantum pada masingmasing nomor melalui rekening KPKNLTegal No.0101-01-000603-30-1 pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Cabang Tegal paling lambat / harus sudah efektif 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang atau dapat disetorkan langsung ke Bendahara Penerimaan KPKNL Tegal atau Pejabat Lelang paling lambat sesaat sebelum pelaksanaan lelang.

2. Pemenang lelang diwajibkan membayar pelunasan harga lelang paling lambat dalam waktu 3 (tiga) hari kerja setelah ditunjuk sebagai pemenang lelang.

3. Apabila pemenang lelang tidak melunasi kewajibannya, maka dinyatakan Wanprestasi dan uang jaminan lelang disetorkan ke Kas Negara sebagai pendapatan jasa lainnya serta peserta lelang akan dimasukkan ke dalam DAFTAR HITAM LELANG. 4. Peserta lelang yang tidak memenangkan lelang dapat mengambil kembali uang jaminannya tanpa potongan dengan menunjukkan asli bukti setoran, dan identias diri.

Penjelasan lelang dan informasi lainnya dapat menghubungi Sdr. Slamet Pudjianto (ALU PT. Bank Danamon Indonesia Tbk Regional Collection Cirebon) HP No. 081320498131 atau KPKNL Tegal, Jl. KS Tubun No. 12, Tegal telp. (0283) 325011.

Tegal, 22 Juni 2010 Ttd. PT. Bank Danamon Indonesia, Tbk.

Banyak hal yang dilakukan orang untuk mengisi waktu luang dengan kegiatan positif hingga negatif.

Salah satunta adalah memasang taruhan uang untuk mendapatkan beberapa bungkus rokok. Apa saja keistimewaan permainan ini sehingga bisa digandrungi masyarakat?

sebut membutuhkan insting serta keberuntungan sehingga dengan Rp 1.000 bisa mendapatkan dua bungkus rokok berbagai merek.

Tetapi, dia membantah jika permainan yang dijalankannya dianggap sebagai judi. Baginya, permainan tersebut merupakan permainan biasa untuk sekedar mengisi waktu luang.

Dalam sehari, dia mengaku bisa mendapatkan lebih dari Rp 50.000 dari usaha yang digelutinya secara musiman tersebut.

Tetapi, jika sedang apes, dia harus merogoh kocek lebih dalam karena harus merelakan rokok yang dijadikan hadiah dibawa pulang pemasang taruhan.

Baginya, kondisi tersebut bisa saja terjadi dalam setiap permainan. Jika ada yang tertarik maka dia akan segera memulai permainan tersebut, jika tidak ada, biasanya dia akan mencari keramaian untuk menarik minat pengunjung.

“Namanya juga permainan, kadang menang kadang kalah,” katanya.

LAPORAN : R.GUNAWAN ADA pemandangan berbeda saat berkunjung di kawasan Objek Wisata (OW) Purwahamba Indah (Purin), Suradadi, Kabupaten Tegal saat libur lebaran tiba. Pengunjung yang membludak membuat pedagang dengan mudah mengais rejeki.

Salah satu usaha yang cukup unik adalah permainan dengan taruhan sejumlah uang untuk mendapatkan beberapa bungkus rokok.

Meski terkesan seperti taruhan, tetapi banyak pengunjung yang tertarik dan mencoba mencari peruntungan untuk bisa membawa pulang beberapa bungkus rokok.

“Seceng dapat dua rokok… seceng dapat dua rokok,” teriak Maryono, salah seorang pemilik permainan ini.

Dengan kedua tangannya,

ROCHMAN GUNAWAN / RATEG

BERKERUMUN – Sejumlah pemain mengerumuni arena untuk mengadu untung.

dia mulai memutar triplek bundar yang dipenuhi angka sambil menunggu penonton meletakkan uang taruhan di atas papan bernomor. Setelah berputar beberapa kali, papan tersebut

akan berhenti di atas deretan nomor yang ada di bagian bawah. Jika nomor yang dipilih tepat, maka dua bungkus rokok bisa dibawa pulang.

Menurutnya, permainan ter-

Istanti, salah seorang pengunjung yang asik memainkan permainan mengaku iseng mengikuti permainan dengan hadiah rokok tersebut.

Setelah menghabiskan Rp 10.000, dia akhirnya bisa membawa pulang dua bungkus rokok. Tetapi, jelasnya, tidak sedikit pemasang yang tidak mendapatkan apa-apa karena salah dalam memilih angka.

Menurutnya, permainan tersebut jarang dijumpai dan baru kali pertama diikutinya. Saat roda papan berputar, dia merasa sedikit tegang sembari berharap agar angka yang ada di bawah bisa cocok dengan dibagian atas sehingga hadiah yang disediakan bisa dibawa pulang.

“Lumayan, dengan Rp 10.000 bisa dapat dua bungkus rokok,” terangnya.

Pemain lainnya, Priyono mengaku tertarik karena dengan modal Rp 1.000 bisa mendapatkan dua bungkus rokok. Baginya permainan tersebut sudah sangat cukup menguntungkan kedua pihak. (*)

BREBES & BUMIAYU

6

SELASA 22 JUNI 2010

RADAR TEGAL

TELEPON PENTING RSUD Brebes RSU Bhakti Asih

(0283) 671431 (0283) 671279 / 673481

LINTAS Pohon Langka Kini Berbuah TANJUNG - Siapa menanam akan menuai hasil. Tanaman langka hasil penanaman Pimpinan Mahad Al Zaytun Syekh Dr AS Panji Gumilang, tepatnya Senin 26 Juni 2008, kini sudah berbuah.

Dalam kesempatan sepeda keliling Jawa-Madura, Syekh Panji Gumilang bersama 280 peserta, tergabung dalam Asossiasi Sepeda Sport Al Zaytun (ASSA), kesempatan istirahat di Desa Tanjung menanam puluhan tanaman langka.

Sumbangan tanaman dari Syekh ini ditanam di dua lokasi samping SMAN 1 Tanjung. Selain juga di Balai Penyuluhan setempat. Setelah dua tahun tanaman kini sudah berbuah.

Sedang tanaman yang sudah berbuah berada di samping kebun sekolah yakni, dari jenis tanaman kecapi dengan buah yang mirip mangga. Sejak lama buah kecapi dikenal memiliki rasa yang lezat.

Apalagi kalau dibikin juice, dan di hotel berbintang juice buah kecapi harganya mahal. Selain kecapi ada juga tanaman salam, abasia, serta tanaman bintoro.

Tanaman tersebut, menurut Syekh Panji Gumilang, dapat berfungsi sebagai peneduh sekaligus mengurangi dampak dari pemanasan global. Tanaman langka ini tidak hanya ditanam di Tanjung, melainkan seluruh etape dari Jawa-Madura.

Pada setiap etape maka disitu Syekh Panji Gumilang, berkesempatan menanam tanaman langka yang diharapkan para anak cucu tak kepanasan. Warga setempat Suherman, berharap penuh buah langka itu bisa berkembang di desanya. ’’Selain membuat lingkungan jadi hijau. Dari tanaman juga menghasilkan buah lezat rasanya,” kata Suherman, (20/6).

Sementara, sekolah juga menanam pohon rosela yang dapat menyehatkan tubuh dengan daunnya dijadikan teh. (din)

Diskusi Masyarakat Sipil BREBES - Dilatarbelakangi homogennya kultur masyarakat Brebes, Kantor Kesatuan Kebangsaan Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpolinmas) Pemkab Brebes mengadakan seminar, forum diskusi, dan komunikasi peningkatan kapasitas masyarakat sipil di Kabupaten Brebes dengan tema ’’Penyelesaian Konflik Sosial Guna Menjaga Stabilitas Keamanan Daerah’’ Selasa (22/6) di Gedung Korpri Brebes.

Kepala Kebangpolinmas Pemkab Brebes Drs Rais Khana mengatakan, kegiatan ini mengundang peserta sebanyak 350 orang dari unsur Muspika, ormas, LSM, tokoh masyarakat, dan tokoh daerah se-Kabupaten Brebes. ’’Tujuannya untuk menjalin siaturrahmi dan menyamakan persepsi guna menghindari terjadinya konflik sosial,” ujarnya.

Sebagai pembicara, lanjutnya, rencananya diisi Drs M. Yulianto, dosen Universitas Diponegoro (Undip) Semarang; Dr Nurul Ahmad SH MHum (dosen Universitas Negeri Semarang (Unnes); Drs Saidun MSi dari Kanwil Kemeneg Provinsi Jawa Tengah; dan Wakapolres Brebes Kompol H Sugeng Tiyarto SH MH. ’’Acara ini akan dipandu oleh budayawan pantura Drs Atmo Tan Sidik dan aktivis muda Karno Roso,” kata dia. (cw1)

ISMAIL FUAD/RATEG

MERESMIKAN - Wakil Bupati Brebes H Agung Widyantoro SH MSi menandatangani persemian Masjid Baitul Hidayah, Dukuh Pengilon, Desa Wanatawang, Kecamatan Songgom.

Puluhan Warga Ikuti Bedug Keliling SONGGOM - Puluhan warga Dukuh Pengilon, Desa Wanatawang, Kecamatan Songgom, Kabupaten Brebes, mengarak bedug mengelilingi desa setempat Minggu (20/6). Itu dilakukan untuk menyambut peresmian Masjid Baitul Hidayah oleh Wakil Bupati Brebes H Agung Widyantoro SH MSi. Selain itu, beduk keliling juga dilakukan dalam rangka memperingati Isra’ Miraj Nabi Muhammad SAW. Dalam sambutannya, Agung mengajak warga untuk menggunakan fasilitas ibadah tersebut dengan baik. ’’Saya menyambut baik keberadaan Masjid ini, semoga nantinya bisa menjadi pusat kegiatan sosial keagamaan masyarakat. Apalagi, pembangunannya dengan swadaya jadi harus digunakan dengan sebaik-baiknya. Jangan sampai masjid sepi dari kegaitan ibadah dan sosial,” tandasnya.

KH Subhan Makmun, pengasuh Pondok Pesantren As-Salafiyah Luwungragi, yang didaulat menjadi memberi mauidhah hasanah berpesan kepada umat Islam untuk menjaga kewajiban shalat lima waktu. Ia juga menceritakan peristiwa Isra’ Mi’raj yang membawa Nabi Muhammad SAW dan turunnya wahyu perintah salat 5 waktu. ’’Isra’ dan Mi’raj merupakan dua kejadian yang berkesinambungan dan kesatuan yang tidak terpisahkan. Isra’ berarti perjalanan di malam hari, sedang mi’raj adalah tangga alat naik,’’ jelasnya. ’’Peristiwa isra’ mi’raj bermula ketika Malaikat Jibril mendapat perintah dari Allah untuk menjemput Nabi Muhammad SAW untuk menghadap Allah SWT. Jibril membangunkan rasul dan membimbing-nya keluar Masjidil Haram, ternyata di luar masjid telah menunggu kendaraan bernama Buraq. Yakni, sebuah kendaraan yang kecepatannya lebih cepat dari kecepatan rambat cahaya dan setiap langkahnya sejauh mata memandang,” paparnya.

Bagi umat Islam, lanjutnya, peristiwa tersebut merupakan peristiwa penting sejarah perintah salat. (cw1)

FOTO-FOTO: ABIDIN ABROR/RATEG

ANTUSIAS - Ribuan jemaah pengajian penuh antusias mendengarkan tausiyah dari Mama Dedeh yang berlangsung di Kelurahan Limbangan Wetan, Kabupaten Brebes, kemarin (22/6).

Jamaah Pengajian Mama Dedeh Membludak BREBES – Salah satu ustadzah kondang Mama Dedeh yang biasa mengisi pengajian di salah satu televise swastaSenin (21/6) hadir di Kelurahan Limbangan Wetan, Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes.

Kehadiran Mama Dedeh ini disambut ribuan jamaah yang datang dari berbagai wilayah.

Bahkan, ada yang dari Kecamatan Bumiayu. Sebagian besar peserta yang datang adalah kaum ibu.

Acara pengajian ini juga dihadiri Pimpinan DPRD Kabupaten Brebes HM. Asmawi Isa dan Wakil Bupati Brebes HM. Agung Widyantoro serta Lurah Limbangan Wetan S. Iriani, dan lainnya.

Dalam kesempatan tersebut, Mama Dedeh mengajak jamaah untuk bisa mencontoh kehidupan lebah (tawon).

Komunitas lebah, menurutnya, termasuk komunitas

yang paling tertib dalam mengatur kehidupan. ’’Sekalipun ribuan jumlahnya, masing-masing bekerja sesuai tugas masing-masing.

Dan dari ribuan itu tidak satupun dari mereka melakukan perselingkuhan,’’ jelas Mama Dedeh.

Mereka (lebah, Red), lanjut Mama Dedeh, bekerja menghasilkan sesuatu yang bermanfaat. Hasil dari bekerjanya lebah menghasilkan madu, yang sangat bermanfaat bagi kesehatan manusia. Karenanya, dia mengajak jamaah untuk menjadi manusia yang bermanfaat seperti lebah.

Lebah, menurut dia, tidak membawa lingkungan menjadi rusak. Batang (tanaman) yang ditempati tidak patah. Lebah tidak pernah menyerang atau mengganggu kehidupan makhluk lain. Sebaliknya kalau diganggu, maka orang yang meng-

ganggu akan dikejarnya. ’’Dari lebah menghasilkan madu, yang manfaatnya luar biasa. Tapi bagaimana kalau dimadu? Maka akan mendatangkan penyakit,’’ tuturnya disambut senyum jemaah. ’’Makanan lebah tidak sembarangan, melainkan dari sari pati bunga. Maka, makanlah makanan yang halal. Cari rizki yang halal, dan jangan mencari makanan atau rizki dengan cara tidak halal. Tirulah itu lebah,” lanjut Mama Dedeh.

Kehidupan itu, lanjut Mama Dedeh, bisa berjalan karena berkat kepemimpinan ratu lebah. Selain sebagai pengendali, ratu lebah ini sekaligus sebagai pengayom. Wujud cinta para lebah kepada ratu lebah sangat luar biasa. Kemana pun perginya sang ratu, lebah lainnya ikut boyong.

Selanjutnya, Mama Dedeh mengajak ibu-ibu agar giat

berjuang, jangan mengeluh.

Karena, lanjut dia, yang namanya hidup penuh dengan tantangan dan rintangan. Seperti halnya umat-umat terdahulu, yang diuji dengan segala tantangan dan rintangan.

Disampaikan pula oleh Mamah Dedeh tentang isra mi’raj.

Hikmah dari perjalanan rasul ini memberikan penghormatan pada pendahulunya.

Ini, menurut dia, contoh yang harus ditiru dalam kehidupan sekarang ini. Apabila mendapatkan jabatan tinggi, jangan kemudian lupa dengan pendahulu. Apalagi sampai berlaku sombong. ’’Hormatilah pendahulu yang telah berjasa,” tambah Mama Dedeh.

Di session tanya jawab, beragam pertanyaan disampaikan jemaah kepada Mama Dedeh. Permasalahan yang ditanyakan cukup beragam. Bah-

kan, ada seorang ibu yang bertanya tentang suaminya yang tidak memberikan nafkah.

Padahal, mereka sudah dikarunia lima orang anak.

Demikian halnya dengan pertanyaan tentang iri dengki, cemburu, selingkuh, dan bagaimana dengan orang yang mencari nafkah melalui dukun. Tak ketinggalan Wakil Bupati Brebes HM. Agung Widyantoro juga ikut bertanya tentang adanya siswa SMP dan SMA yang di tasnya ditemukan kondom. Beragam pertanyaan tersebut dijawab Mama Dedeh, hingga membuat jamaah puas.

Pimpinan DPRD Brebes HM. Asmawi Isa berharap, apa yang disampaikan Mama Dedeh akan menambah iman dan takwa umat. Kehadiran Mamah Dedeh di Kota ’Bawang’ kemarin adalah dalam rangka pembangunan Masjid Al Falah, Limbangan Wetan. (din)

Masyarakat Diharapkan Aktif Berpartisipasi Antisipasi Chikungunya BREBES - Potensi penyebaran chikungunya di Kabupaten Brebes masih terbuka.

Itu tidak terlepas dari faktor alam (cuaca, Red) dan faktor manusia (pola hidup, Red).

Karenanya masyarakat dihimbau menjaga kebersihan lingkungan sebagai upaya preventif (pencegahan) dari penjangkitan penyakit ini. ’’Penanggulangan tetap kami lakukan, tapi tetap saja masyarakat juga harus turut berpartisipasi untuk timbulnya mencegah chikungunya,” terang Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Brebes dr Laode Budiono MPH Senin (21/6).

Menurutnya, penyakit chikungunya berasal dari gigitan nyamuk aedes aegepty. Maka, kata Laode, cara sederhana untuk mencegahnya adalah dengan 3M.

’’Cara menghindari penyakit ini adalah dengan membasmi nyamuk pembawa virusnya.

Yang paling sederhana adalah menjaga kebersihan lingkungan dan dengan gerakan 3M (Menutup, Menguras, Mengubur, Red) barang bekas yang dapat menampung air sebagai media nyamuk berkembang biak,” katanya Dia juga menghimbau masyarakat untuk proaktif segera melaporkan dan membawa penderita ke Puskesmas untuk segera mendapatkan perawatan. ’’Jika memang perlu kami akan melakukan fogging (pengasapan). Apalagi semua Puskesmas sudah memiliki peralatan untuk itu,” ujar Laode.

Dari data Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes, sepanjang tahun 2010 hingga Februari, total riwayat penderita chikungunya yang melapor sebanyak 608. Jumlah tersebut

Ketua DPRD dan Komisi I Kunker ke Jogjakarta Untuk Ungkap Dugaan Marjab BREBES - Pengusutan dugaan praktik makelar jabatan (marjab) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes, ditegaskan Pimpinan DPRD HM. Agus Sutrisno, hingga kini terus berjalan.

Pernyataan Agus Sutrisno tersebut setidaknya sebagai bantahan tegas atas rumor yang berkembang bahwa kasus ini berhenti di tengah jalan.

Bukti keseriusan DPRD mengusut kasus marjab, pimpinan DPRD baru-baru ini menugaskan ketua DPRD dan Komisi I untuk melakukan studi banding ke Jogjakarta dan Sleman untuk melakukan kajian.

Dipilihnya Jogjakarta serta Slemen dalam pengusutan dugaan marjab, karena kedua daerah tersebut dinilai cukup teratur dalam pengaturan pengangkatan dan penempatan pejabat. Termasuk penanganan yang berkaitan Pegawai Tidak Tetap (PTT) dan Guru Tidak

Tetap (GTT), karena pimpinan daerahnya berani mengeluarkan kebijakan pengangkatan.

Sedang yang menyangkut kepegawaian, ketua DPRD dan Komisi I akan melakukan studi tentang bagaimana mekanisme promisi jabatan dan menyangkut mutasi pejabat pemerintah. ’’Hal itu yang akan kita pelajari.

Diharapkan Kabupaten Brebes itu mengacu kesana,” kata Agus Sutrisno saat dikonfirmasi Senin (20/6).

Tindak lanjut yang akan dilakukan DPRD terkait dugaan praktik marjab tersebut, jika Komisi I menemukan dugaan suap jabatan dan bisa dibuktikan secara hukum, maka akan dilakukan tindakan hukum. Sebaliknya, jika nantinya ditemukan berupa kesalahan administrasi, maka perlu ada tindakan secara adminstrasi pula. ’’DPRD akan memberi rekomendasi agar sistim mekanisme yang dilakukan Baperjakat, berjalannya harys sesuai dengan aturan yang ada. Saya tegaskan, masalah marjab ini tidak berhenti, dan kami tetap bekerja.’’ (din)

tersebar di sejumlah wilayah.

Antara lain, di Kecamatan Tonjong terdapat di Desa Karangjongkeng 35 penderita, Rajawetan 9 orang, Galuh Timur sebanyak 27 penderita, Kalijurang 35 orang, Linggapura 30, Purwodadi 15, Watujaya 37 or-

ang, dan di desa Tonjong sebanyak 20.

Di Kecamatan Sirampog, penderita berasal dari Desa Benda sebanyak 15 orang.

Sementara, di Kecamatan Bantarkawung meliputi Desa Cinanas 190 orang, Cibentang 113

orang, dan Banjarsari sebanyak 82 penderita.

Sedangkan di Desa Tegalglagah, Kecamatan Bulakamba, dengan korban sebanyak 50 warga. Untuk wilayah yang disebut terakhir belum dilaporkan ke dinas. (cw1)

BREBES & BUMIAYU

SELASA 22 JUNI 2010

7

RADAR TEGAL

ISMAIL FUAD/RATEG

TERHAMBAT – Warga dari berbagai desa mengeluhkan terhambatnya pelayanan Disdukcapil yang disebabkan blangko pencatatan kosong. Hak masyarakat Brebes untuk mendapatkan pelayanan kependudukan pun terhambat.

Pelayanan Catatan Sipil Ngadat Kadis Tak Ngantor, Blangko Pun Kosong BREBES - Pelayanan pembuatan akta lahir dan layananan administrasi kependudukan di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes terhambat selama sebulan terakhir.

Akibatnya, puluhan warga dari berbagai desa mengeluhkan kondisi tersebut. Ngadatnya pelayanan disebabkan karena blangko pencatatan kosong. Selain itu, kepala dinas (kadis) Ir Daryono diketahui berada di luar kota untuk waktu yang belum diketahui. ’’Saya sudah capai bolak-balik Jatibarang-Brebes mengurus akta kelahiran anak saya sejak satu bulan lalu, tapi sampai saat ini belum jadi. Padahal, surat

LINTAS Manfaatkan Lahan Bawah Tegakan BANTARKAWUNG - Pemanfaatan lahan di bawah tegakan tanaman lainnya dinilai mampu meningkatkan taraf pendapatan petani kebun.

Salah satunya adalah dengan memanfaatkan lahan di bawah tegakkan hutan jati rakyat, untuk dimanfaatkan sebagai media tanam dan pembudidayaan tanaman jahe.

Hal tersebut diungkapkan Petugas Penyuluh Kehutanan Kecamatan Bantarkawung Muhammad Arifin kepada Radok/rateg dar.

Muhammad Arifin Dikatakan Arifin, untuk Kecamatan Bantarkawung sendiri terdapat sedikitnya 75 hektar hutan rakyat yang telah ditanami jenis pohon jati. ’’Hutan tersebut berada di Desa Tambakserang seluas 25 hektar dan Bantarkawung 50 hektar semuanya ditanami pohon jati,” jelasnya.

Tanaman jahe, menurut Arifin, dapat dilakukan dengan mamanfaatkan lahan di bawah tegakkan dengan masa panen setiap enam bulan sekali. ’’Untuk hutan jati, masing-masing tegakan berjarak sekitar 5 meter.

Nah, lahan kosong yang berada di antara tegakan tersebit dapat dimanfaatkan untuk ditanami pohon jahe, sehingga para petani juga mendapatkan penghasilan tambahan dari pemanenan jahe,” jelasnya.

Lebih lanjut dijelaskan Arifin, terkait hal itu saat ini pihaknya tengah mengajukan pengadaan bibit tanaman jahe ke tingkat kabupaten melalui dinas terkait. ’’Para petani sudah siap dan menyambut gembira dengan rencana ini, hanya saja kami mesih kesulitan dalam pengadaan bibit tanaman jahe,’’ jelas Arifn. ’’Kami sendiri telah mengajukannya ke tingkat kabupaten. Semoga upaya tersebut dapat terealisasi,” lanjut dia penuh harap. (pri)

tersebut mau buat daftar sekolah anak saya,” ungkap Andi (28), seorang pemohon akta kelahiran kepada Radar Senin (21/6).

Hal senada juga dirasakan Ayu (18), pemohon akta kelahiran asal Desa Malahayu, Kecamatan Banjarharjo, Kabupaten Brebes.

Dia mengaku sangat kecewa sekali dengan pelayanan yang ada. Pasalnya, meski sudah lebih dari dua minggu dirinya

mengajukan permohonan akta kelahiran untuk persyaratan adiknya yang akan melanjutkan sekolah terhambat. ’’Saya sudah bayar Rp 30.000 dan dijanjikan hari ini (kemarin, Red). Tapi ternyata belum jadi lagi. Saya sudah bolak-balik dari Malahayu ke Disdukcapil Brebes sampai tiga kali,” tutur Ayu. Selain untuk keperluan mendaftar sekolah, puluhan masyarakat yang mengajukan pem-

buatan akta untuk keperluan yang lain terpaksa harus bersabar lebih lama.

Tak hanya itu, mereka juga mengaku menjadi korban pungli oknum petugas, yang memungut biaya pendaftaran sebesar Rp 30.000. Padahal, berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) yang baru, biaya pembuatan akta kelahiran sebesar Rp 25.000.

Gunawan, petugas Disdukcapil ketika dikonfirmasi Radar

Karate-do Gojukai Gelar Ujian Kenaikan Tingkat BUMIAYU - Sebanyak 162 karateka penyandang sabuk putih hinga sabuk coklat, mengikuti pelaksanaan ujian kenaikan tingkat (kyu) yang digelar oleh Cabang Karate-do Gojukai Kabupaten Brebes bertempat di Lapangan SMP Negeri 01 Bumiayu.

Menurut Pengurus Karate-do Gojukai Kabupaten Brebes Drs M. Gunawan yang juga merupakan pemegang Dan I Nasional, dalam kenaikan tingkat kali ini para karateka harus dapat memenuhi sejumlah teknik sebagai persyaratan. ’’Ujian tersebut di antaranya, teknik dasar, jurus, bertarung, dan ketahanan fisik,” jelasnya.

Lebih lanjut Gunawan menjelaskan, tujuan ujian kenaikan tingkat yang digelar 2 kali dalam satu tahun, sekaligus untuk mempersiapkan prestasi untuk menghadapi beberapa even kejuaraan tingkat Jawa Tengah di Purwokerto, kejuaraan Forki

Pembangunan Jembatan

TEGUH SUPRIYANTO/RATEG

UJI KENAIKAN - Ratusan karateka cabang Brebes mengikuti ujian kenaikan tingkat yang dilaksanakan di SMP Negeri 01 Bumiayu.

Jateng di Tegal, dan Forki JawaBali di Jogjakarta.

Ujian kenaikan pangkat dilakukan oleh tim penguji terdiri dari 3 Pengurus Komda Jateng yakni Renshi Shihan Budi Aryanto (Dan VI IKGA), Anthonius Heri P. (Dan III Nasional), dan Tri Wulan Ningsih (Dan II IKGA).

Lidin W.S. (Dan IV Nasional) selaku pelatih dan wasit Karatedo Gojukai cabang Kabupaten Brebes mengakui, selama ini

kegiatan Karate-do Gojukai di Kabupaten Brebes hanya mengandalkan swadaya peserta.

Padahal, prestasi yang diukir peserta telah membawa harum nama baik Kabupaten Brebes di tingkat nasional. ’’Karenanya, kami berharap Pemkab Brebes dapat memfasilitasi terkait pengadaan sarana dan prasarana dalam meningkatkan prestasi. Khususnya di bidang olahraga karate ini,” tandasnya. (pri)

Muhammadiyah Perlu Pimpinan yang Tidak Berwatak Politik Permasalahan yang dihadapi Muhammadiyah saat ini berbeda dengan apa yang dihadapi oleh para pendirinya satu abad lalu. Benarkah?

LAPORAN: TEGUH S.

TEGUH SUPRIYANTO/RATEG

CERAMAH - Penasihat PP Muhammadiyah Prof Dr H Muhammad Amien Rais saat menyampaikan ceramahnya di hadapan warga Muhammdiyah di Kecamatan Bumiayu Sabtu (19/6) lalu.

pan,” lanjut dia.

Menurut dia, setelah satu abad, Muhammadiyah memang perlu penyegaran atau pembaharuan. Amien juga mengatakan, dalam diskusi dengan kalangan generasi muda Muhammadiyah, mereka mengharapkan agar Muhammadiyah bisa menjadi penggerak utama utama peradaban. ’’Bagaimana kita akan jadi lokomotif kalau kalau kuncikunci utama tidak ada di tangan kita. Kunci-kunci itu yakni kunci ekonomi, kunci perdagangan, kehutanan, kelautan, dan iptek (ilmu pengetahuan dan teknologi, Red). Kunci-kunci itu memang sebagian sudah ada di tangan umat Islam,” urainya.

Tantangan bangsa ini semakin berat. Amin memaparkan di era global banyak masalah, termasuk ledakan penduduk

Brebes melalui sekretarisnya Drs Asmuni yang dihubungi Radar melalui handphone-nya mengatakan, lambannya pelayanan karena terkendalan pengesahan atau legalisasi dari pimpinan. Sebab, hingga kini pimpinan sedang izin merawat kesehatan istrinya di Jakarta. ’’Selain itu, blangko juga kosong. Sebagai solusinya, kami akan mengirim kurir ke Jakarta untuk meminta tanda tangan kepala dinas.’’ (cw1)

Perhatian Pemkab untuk Karateka Masih Minim Warga Sambut Rencana

Pengajian Akbar Menyongsong Muktamar Muhammadiyah ke-46

SAAT ini, telah terjadi pertempuran budaya, energi, dan ekonomi yang dihadapi umat.

Hal tersebut disampaikan Penasehat Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Prof Dr H Muhammad Amien Rais MA saat menyampaikan ceramah di hadapaN ratusan warga Muhammadiyah dalam rangka pengajian akbar menyongsong Muktamar ke-46 dan Satu Abad Muhammadiyah, bertempat di Lapangan SMA Muhammadiyah Bumiayu Sabtu (19/6) lalu.

Dengan adanya perbedaan tersebut, menurut Amien, maka saat ini membawa agama tidak cukup hanya dengan cara lama. ’’Apa yang kita hadapi saat ini jelas sangat berbeda dengan apa yang dihadapi oleh para pendiri Muhammadiyah. Saat ini kita dihadapkan pada persoalan yang sangat konflik.

Baik dalam segi aqidah, maupun kehidupan sehari-hari,” ungkapnya.

Dikatakan Amien, dulu para pendiri tidak dihadapkan dengan kondisi terkait krisis global maupun global warming. ’’Karenanya, Muhammadiyah memerlukan figur pimpinan yang mengerti bagaimana membawa Muhammadiyah ke de-

membenarkan jika blangko akta kelahiran kosong sejak lebih dari dua pekan. ’’Jangankan yang baru mengajukan, yang lebih dari satu bulan juga masih ada yang belum jadi karena blangkonya kosong,” tutur dia.

Sementara, keberadaan kepala Disdukcapil, ungkapnya, sudah dua bulan berada di Jakarta untuk keperluan perawatan istrinya yang sedang sakit.

Kepala Diskdukcapil Pemkab

yang setiap hari bertambah ratusan ribu orang. Setahun penduduk dunia bertambah 157 juta. ’’Di Indonesia saja setiap hari rata-rata yang lahir delapan orang, meninggal tiga orang,” kata Amin.

Selain ledakan penduduk, lanjutnya, ada gejala kekurangan bahan pangan. Kebutuhan sagu, gandum, padi tidak sebanding dengan percepatan produksi. Konsumsi terhadap energi migas (minyak dan gas, Red) juga lebih cepat dari persediaan, sehingga harga naik terus.

Rusaknya lingkungan di daratan dan lautan mengancam.

Hutan gundul, sungai kotor, tanah longsor, banjir banding, menurut dia, seharusnya jadi peringatan agar manusia kembali ke jalan lurus.

Masalah sosial, muncul ke-

senjangan ekonomi, yang kaya makin kaya, yang miskin semakin miskin. Saat ini juga terjadi krisis moral dan krisis peradaban. Kejahatan meningkat, orang membunuh manusia seperti membunuh semut.

Dalam kondisi tantangan global seperti saat ini, ditegaskan Amien, pengikut Muhammadiyah seharusnya menjadikan Al Quran sebagai tuntunan abadi. Sejak masa rasul, imperium Bagdad hingga saat ini Al Quran tidak berubah. Al Quran menuntun manusia untuk amar maruf nahi munkar atau menegakkan kebenaran mencegah kemunkaran.

’’Muhammadiyah memerlukan sosok pimpinan yang jauh dari watak politik, mampu membawa Muhammadiyah duduk sama rata dengan pemerintah, saling menghargai, namun bukan berarti takut. Karenanya, ke depan kita harus memiliki pemimpin yang berdakwah bukan dengan produk impor,” terangnya.

Hadir dalam pengajian akbar tersebut, Anggota DPR-RI Teguh Juwarno MSI, Ketua Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah kabupaten Brebes H Mualim Hartono, sejumlah tokoh masyarakat, dan pengurus Muhammadiyah lainnya. (*)

BANTARKAWUNG - Ratusan Kepala Keluarga (KK) yang tinggal di Dukuh Cilimus, Desa Karangpari, Kecamatan Bantarkawung, menyambut baik rencana pembangunan jembatan sungai cilakar yang selama ini memisahkan Dukuh Cilakar dengan pusat pemerintahan desa maupun Kecamatan Bantarkawung.

Selama ini, untuk dapat mengakses luar wilayah, warga Dukuh Cilimus terpaksa harus turun menyeberangi Sungai Cilakar dengan jarak antara tepi sekitar 15 meter.

Kondisi lebih memperihatinkan jika terjadi banjir, sebab warga tidak dapat menyeberangi sungai yang dikenal berarus deras jika sedang banjir.

Jhoni Hermawan, kepala Desa Karangpari saat dikonfirmasi terkait rencana pembangunan jembatan tersebut mengatakan, dengan dibangunnya jembatan di Sungai Cibeler maka akaan membuka jalur perekonomian warga yang selama inii terhambat karena belum adanya jembatan. ’’Selama ini, warga ter-

kendala dalam mendistribusikan hasil pertanian keluar daerah karena belum adanya akses penyeberangan di Sungai Cilimus, namun dengan akan dilakukannya pembangunan jembatan maka kondisi tersebut akan dapat teratasi,” ungkapnya.

Dikatakan Jhoni, pembangunaan jembatan tersebut akan mengunakan dana yang dialokasikan melalui APBD tahun 2010. ’’Nilainya sendiri saya kurang tahu secara pasti, namun di perkirakan mencapai Rp 400 juta yang berfungsi menghubungkan wilayah Cilimus-Parasi.’’

Masih minimnya sarana infrastruktur di wilayah Kecamatan Bantarkawung ini dibenarkan oleh Kepala UPT Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kecamatan Bantarkawung Dulatif. Dikatakan dia, secara bertahap kondisi tersebut terus ditingkatkan salah satunya yakni pembangunan jembatan Cilimus-Parasi di Desa Karangpari. ’’Rencana pembangunan juga disampaikan oleh Bappeda saat Musrenbangcam,” urai Dulatif. (pri)

TEGUH SUPRIYANTO/RATEG

MASIH MINIM - Warga terpaksa turun ke sungai untuk mengakses luar wilayah karena belum adanya jembatan penghubung.

SLAWI METROPOLIS

8

RADAR TEGAL

RSI PKU Muhammadiyah Kab.Tegal

0283-3448131

Mhn sgr diusut tuntas Pak 4b palsu dan utk penangannya paling tidak sama sprti di kota Tegal karena biang keladinya adalah org kab memalukan pendidikan dikotori oleh segelintir org2 yg bermoral bobrok sprti itu kalau dibiarkan mau jd apa ank cc kt yg dididik oleg gr2 sprt itu sgr diusut tuntas biar jera 081326978XXX Jwb : Komisi IV DPRI dah manggil dinas terkait dan Inspektoriat, tunggu hasilnya

CMYK

SELASA 22 JUNI 2010

SAMBUNGAN

SELASA 22 JUNI 2010

9

RADAR TEGAL

Kampung Seni Mulai Digarap dari halaman 3 Hal senada dilontarkan, M Fadel, yang menyatakan selain mengundang seniman lukis untuk meramaikan kampung seni, pihaknya kedepan juga akan mengundang pembuat cindera mata, pemahat, dan pematung untuk meramaikan gazebo yang kini mulai digarap.

“Dana yang kami gunakan untuk mewujudkan gazebo kampung seni ini adalah murni

swadaya. Tekad kami hanya satu dalam mendukung pengembangan pariwisata di metropolis,” tegasnya.

Ke depan para pengunjung obyek wisata pantai akan dimanjakan dengan beragam aksesoris, cindera mata, bahkan karya seni dadakan seperti lukisan yang bisa dibawa pulang, setelah sang pelukis mengabadikan pengunjung lewat obyek pemandangan laut yang tersedia.

Bangunan gazebo yang di-

buat dari bahan ‘ketepe’ semacam daun kering dan bambu secara terbuka, diharapkan mampu menciptakan daya tarik pengunjung untuk menikmati sajian seni dan beragam aksesoris cindera mata yang ditawarkan.

Terpisah Kepala Disporabudpar, HM Wahyudi, melalui Kasi Pengembangan Produk dan Usaha Pariwisata, Sudibyo, menyatakan, pihaknya mendukung langkah yang diambil seniman metropolis

yang punya pemikiran memajukan obyek wisata pantai.

“Setidaknya dengan terwujudnya kampung seni ini kedepan akan menambah nilai plus untuk PAI, sekaligus memancing kedatangan wisatawan kota dan luar kota mendatangi obyek wisata pantai. Tentunya bagi wisatawan yang punya hobi terhadap kesenian, bisa terlampiaskan dengan hadirnya kampung seni tersebut,” ujarnya. (her)

Lengkapi Administrasi Kependudukan dari halaman 3 masuk sekolah juga harus dilengkapi dengan akte kelahiran.

Tetapi, tidak semua warga bisa melengkapi diri dengan kelengkapan kependudukan yang ada. Padahal, untuk membuat kelengkapan tersebut sangat mudah dan tidak membu-

tuhkan waktu lama.

Apalagi pengurusan KTP sekarang sudah dikembalikan lagi ke kecamatan sehingga masyarakat tinggal membawa surat pengantar dari RT serta RW setempat dan kelurahan baru diproses di kecamatan.

Saat bepergian ke luar kota, akan lebih aman dan nyaman jika dilengkapi tanda pengenal

sehingga saat terjadi sesuatu yang tidak diinginkan keluarga dirumah bisa segera diberitahu karena terdapat alamat yang jelas.

Untuk memberikan kesadaran, pihaknya terus berkoordinasi dengan jajaran terkait mulai dari RT, RW hingga kelurahan sehingga setiap warga bisa melengkapi diri dengan

identitas yang berlaku.

Prosedur yang mudah dan cepat diharapkan bisa mengikis anggapan masyarakat sehingga semua kelengkapan administrasi yang diperlukan bisa dimiliki.

“Tanpa identitas diri, maka akan sulit dalam mengurus berbagai kelengkapan atau dokumen yang ada,” katanya. (gun)

Inspektorat Pakai PP No. 30/1980 dari halaman 3 “Dengan melihat laporan, maka baru diketahui siapa yang akan dipanggil pertama. Kemudian Inspektorat akan menelusuri seperti apa kronologis kejadiannya, dalam pemeriksaan.

Dari situ akan dikembangkan, siapa saja yang perlu dipanggil guna pemeriksaan selanjutnya,” ujar Budi menerangkan.

Menurutnya sanksi yang akan diberikan kepada oknum, apabila terbukti mengacu pada PP No. 30 tahun 1980, tentang disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS). Namun demikian Inspektorat juga tetap akan mempertimbangkan keputusan hakim

dipersidangan. Sebab dari Kepolisian juga sedang melakukan pengusutan kasus tersebut.

Sehingga tidak menutup kemungkinan oknum akan mendapat dua hukuman. Yakni dari pengadilan dan kedisiplinan PNS. “Yang pasti dalam memberikan hukuman Inspektorat tetap menunggu hasil dari pengadilan.”

Sebelumnya, Disdik, menyatakan, Alif Rizki Ramadan, siswa SDN MKK 1 lulus Ujian Akhir Sekolah Bertaraf Nasional (UASBN) 2010. Sebelumnya dia divonis tidak lulus, lantaran nilai Bahasa Indonesia-nya hanya mendapat 2,2.

Namun, lantaran diduga ada manipulasi LJK, Disdik kembali melakukan pemindaian ulang, Rabu (16/6) lalu. Hasilnya, nilai Bahasa Indonesia Alif, yang semula 2,2 berubah menjadi 9,24.

Meski begitu, Pemkot Tegal melalui Inspektorat tetap akan melakukan pemeriksaan terhadap dugaan manipulasi LJK. Dengan harapan kasus tersebut bisa terselesaikan secara tuntas.

Wali Kota Tegal, Ikmal Jaya, mengatakan, setelah LJK Alif dipindai ulang muncul nilai 9,4.

Sehingga permasalahan lulus tidaknya anak tersebut sudah terselesaikan.

Namun, lanjut dia, pemkot tetap akan melakukan perbaikan-perbaikan di Internal Disdik.

Sehingga kedepan tidak kembali terjadi kasus yang sama.

Terkait indikasi adanya pemalsuan data, dia tetap memerintahkan Ispektorat melakukan pemeriksaan.

“Karena kasus ini juga sudah masuk dan ditangani Polresta, maka dalam pemeriksaan nanti Inspektorat akan berkoordinasi dengan Polresta. Jika nantinya ditemukan ada oknum yang malakukan manipulasi data, maka pemkot akan menindak tegas. Mengenai sanksinya disesuaikan dengan bobot kesalahannya,” paparnya. (adi)

Mutlak Peningkatkan KKM dari halaman 3 “Upaya peningkatan KKM perlu didukung dengan pemahaman yang baik dan benar, tentang konsep konsep ketuntasan belajar berikut implikasinya. Karenanya, kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada SD Muhammadiyah I yang melaksanakan Bintek Remedial Teaching dan KKM,” tutur Mursalin.

Dijelaslan Mursalin, pembelajaran remedial bertitik dari konsep belajar tuntas, artinya setiap peserta didik bisa men-

capai KKM hanya saja waktu yang dibutuhkan dan atau modeln atau cara belajarnya yang harus berbeda. Oleh karenanya, guru SD benar-benar perlu menguasai bagaimana melaksanakan proses pembelajaran remedial secara tepat dan benar.

Karena pembelajaran remedial bukan hanya tes atau ulangannya yang diulang, tapi pembelajaran pengayaan bagi peserta didik merupakan kewajiban dan tanggungjawab setiap guru dan sekolah. Bukan melakukan les atau privat, yang sekarang digandrungi banyak

orang tua.

“Sekali lagi kami ingatkan, guru SD dituntut benar-benar paham konsep KKM dan proses menentukan KKM bukan sebatas meniru atau nurun KKM sekolah lain. Sebab menentukan KKM harus menghitung, taraf kemampuan SDM dan ketersedian sarana prasarana, kondisi peserta didik, komleksitas materi pembelajaran,” jelasnya.

Kepala SD Muhammadiyah I, Neneng, mengungkapkan, pelaksanaan Bintek Remedial Teaching dan KKM terlaksana

atas kerjasama dengan South East Asean Ministry Of Leaning Council.

Sedangkan pemateri dalam Bintek ini, antara lain Rohib Syamsul Alam dari LPMP Jateng, Ibnu Hajar Dewantoro dari Forum Ilmiah Guru Kota Tegal, serta pendampingan pelaksanaan Bahasa Indonesia, Matematika, dan IPA yang diwakili Rahadiyanto, Arif Santoso, dan Faizah.

“Ini merupakan upaya kami, untuk meningkatkan kemampuan guru,” ungkap Neneng. (hun)

duanya.

Lantas bagaimana dengan SMA nya. SMA Al Irsyad yang juga telah terakreditasi A masih memfokuskan diri dalam membentuk generasi penerus bangsa yang Islami, disiplin dan berprestasi.

Dengan profil lulusan berpengetahuan luas, berpikir kritis, berkemauan kuat, berakidah lurus, jujur dan bermanfat bagi orang lain menjadi nilai lebih alumnus sekolah tersebut.

Keduanya mengakui untuk angka kelulusan sekolah yang dinaunginya tercatat untuk SD lulus 100 persen, SMP 100 persen, dan untuk SMA 99,51 persen. “Untuk Sekolah Mene-

ngah Kejujuran (SMK) dengan fokus jurusan Teknologi Informatika dan Komunikasi tahun ini kami tempatkan di Jl Glatik.

Konsentrasi keahlian yang kami tawarkan berupa Rekayasa Perangkat Lunak (RPL), serta Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ). SMK Al Irsyad ini dibuka untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan menyiapkan siswa untuk siap bekerja, siap usaha mandiri, serta siap studi lanjut,” tegasnya.

Dengan tetap mengedepakan semboyan religius, santun, terampil, dan mandiri Al Irsyad seakan terus mewarnai roda pendidikan di metropolis dari waktu ke waktu. (hermas purwadi)

Video Porno Diduga Disebar Teman Dekat POLRI sudah mengantongi enam nama yang diduga sebagai penyebar video porno mirip Ariel dan Luna. Dari keenam orang tersebut, menurut Polri, ada yang merupakan teman dekat pasangan selebritis itu.

“Ada yang teman dekat Ariel dan Luna,” ujar Kabid Penum Mabes Polri Kombes Marwoto saat ditemui di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan, Senin (21/6).

Sampai saat ini status keenam orang tersebut belum ada yang ditetapkan menjadi tersangka. “Masih sebagai saksi,” lanjut Marwoto.

Meski sudah mengetahui siapa-siapa saja yang diduga menyebarkan video tersebut, polisi belum bisa menentukan pelaku utamanya. Polisi masih mencari tahu siapa orang yang pertama kali menaruh video porno itu ke internet.

Luna

Ariel

Sebelumnya, Polri telah mengamankan 2 pria yang diduga menyebarkan video porno mirip Ariel, Luna Maya, dan Cut Tari.

Pelaku penyebaran video itu bersumber dari sebuah lokasi di Bandung, Jawa Barat, dan Kendari, Sulawesi Tenggara.

Cut Tari

Sementara itu, pada pemeriksaan pertama terhadap Cut Tari terkait kasus video porno mirip dirinya, polisi tidak mendapat hasil yang maksimal. Polisi pun siap melakukan rekonstruksi video tersebut untuk menemukan bukti baru. (hkm/eny)

Gunakan Perhitungan Fisika dan ... dari halaman 3 Sedang orang tuanya mendapatkan parenting. Maksudnya, ketika anak mempunyai kemampuan lebih tersebut tidak salah

arah. Karena orang tua akan membimbingnya, sehingga penggunaannya bisa tepat sasaran.

“Parenting sebagai usaha untuk mensinergikan rasa

cinta orang tua terhadap anak. Selain itu, juga agar mereka bisa memotivasi anaknya setelah memiliki kemampuan lebih tadi,” pungkasnya. (*)

Sekolah Dilarang Tahan Ijazah dari halaman 3 kami minta Disdik harus melakukan tindakan tegas,” tuturnya.

Secara terpisah, Anshori Azizi, mengungkap, salah satu sekolah SMA negeri di Kota Tegal ada yang meminta siswanya membayar Rp 25 ribu terhadap salah satu guru mata pelajaran Matematika kalau nilainya ingin baik.

Karena ada anjuran semacam

ini, maka hampir semua siswa membayar. Mereka takut, kalau tidak membayar nilai Matematikanya jeblok dan tak naik. ”Ini pelanggaran jelas, sehingga kami minta ada tindakan dan sanksi tegas. Karena hal ini jelas-jelas meresahkan orang tua siswa,” ungkap Anshori.

Ketua Komisi I, Sutari, menegaskan, apapun alasanya sekolah dilarang mewajibkan siswa untuk membayar sesuatu, apa-

lagi itu jadi syarat pengambilan Ijazah atau raport. Menindaklanjuti adanya aduan ini, pihaknya akan memanggil Disdik untuk keperluan klarifikasi. Kalau ada yang terbukti, maka harus ada sanksi tegas.

“Dalam waktu dekat kami bakal panggil Disdik, untuk klarifikasi hal ini. Jangan sampai masalah ini berlarut-larut, karena dapat memperburuk citra dunia pendidikan,” tegas Sutari. (hun)

Intelektual dan Religuitas dari halaman 3 Dalam perjalanan waktu, yayasan ini semula memayungi lima institusi pendidikan mulai dari Taman Bacaan Al Qur’an (TPQ), PAUD atau Play Grup dan TK, SD, SMP, dan SMA. “Untuk tahun ajaran baru mendatang kami akan mencoba membuka Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) jurusan Teknologi Informatika dan Komunikasi,” terangnya.

Terpisah, Sekretaris Yayasan, Said Basalamah, menyatakan, setiap institusi sekolah yang dikelolanya mempunyai karakteristik dan keunggulan tersendiri. Semisal TPQ Al Irsyad di Jl Garuda Pekauman Kota Tegal.

TPQ ini, menurutnya, berkonsentrasi menyiaplan anak sejak usia dini agar dapat membaca Al Qurna dengan fasih dan benar sesuai ilmu tajwid dan Ghoribul Qur’an serta praktek sholat sehari-hari.

“Untuk PAUD dan Play Group Al Irsyad yang kini terakreditasi A juga berkosentrasi mewujudkan anak didik yang bertakwa, berakhlakul

karimah, sehat, cerdas, terampil, dan kreatif serta punya kesiapan baik fisik dan mental dalam memasuki pendidikan selanjutnya,” terangnya.

Sementara SD yang berlokasi di Jl Gajahmada, menurutnya, kini sudah menyandang status sebagai Sekolah Dasar Standar Nasional (SDSN) dengan akreditasi A. Menerapkan full day school dengan jaminan mutu siswa berakhlakul karimah, mandiri, disipilin, dan berjiwa kepemimpinan.

Keduanya juga menyatakan di SDSN Al Irsyad sendiri siswanya mampu mencapai nilai akademis tinggi, serta dapat beribadah dengan baik, lancar mermbaca Al Qur’an dan hafal juz amma serta doa sehari-hari.

“Untuk SMP yang ada di Jl Mayjend Sutoyo juga telah terakreditasi A. Sekolah ini menerapkan sistim 5 hari intra kulikuler dari hari Senin sampai Jumat. Dan sehari untuk pengembangan bakat dan minat serta ekstrakulikuler. Untuk tahun 2010, SMP Al Irsyad mampu masuk sepuluh besar UN dari 35 SMP/MTs Negeri yang ada di metropolis,” terang ke-

Osteoporosis dan Kolesterol itu Tak Lagi Mengganggunya Saat ditemui di rumahnya, di Jalan Permai, Kompleks Margahayu Permai, Kelurahan Mekar Rahayu, Kecamatan Marga Asih, Kabupaten Bandung, akhir Desember 2009 yang lalu, umur Hajah Pipih sudah 69 tahun. Namun, profesi wanita yang dulu bekerja di bagian iklan sebuah harian terkemuka di Jawa Barat ini sekarang adalah instruktur senam. Dan menurut informasi, ada sekitar 50 orang wanita lanjut usia yang ikut senam dengannya di kompleks tempat tinggalnya itu. Senam apa? Ada senam osteoporosis, senam jantung sehat, senam pocopoco, dan sebagainya. Tapi,

tentu saja, sesuai dengan usianya, gerakan senam itu ditujukan buat lansia. Tapi, apakah dengan demikian ia tak pernah punya masalah dengan kesehatannya? Tidak begitu.

Sebelum memutuskan untuk aktif bersenam ria di hari tuanya, sejak umur 55 tahun ibu dua anak ini telah menderita osteoporosis. Bahkan ketika diukur, kepadatan tulangnya sudah mencapai angka 2,4.

Akibatnya, kakinya sering mengalami kram, terutama bila ia sudah terlalu lelah. Selain itu, menurut nenek empat cucu ini, pundaknya juga sering sakit akibat kadar kolesterol darahnya yang tinggi. Untuk itu,

sudah berbagai cara yang ia tempuh guna mengatasinya.

Tapi, sejak tiga tahun belakangan ini, selain dengan bersenam ria selama enam kali dalam seminggu, ia juga rutin minum jus buah dan mengonsumsi New Mandala 525.

Ternyata dengan bantuan kedelai bubuk instan itu kesehatannya menjadi terpelihara dengan baik. “Sekarang sudah jarang sekali penyakit-penyakit saya itu mengganggu,” ujarnya.

Osteoporosis adalah kelainan tulang akibat gangguan metabolisme yang disebabkan oleh kosongnya matriks tulang sehingga tulang menjadi rapuh, mudah pecah, dan

cenderung mengalami fraktur.

Hal itu banyak terjadi pada wanita postmenopause dan lelaki berusia lanjut. Walaupun

demikian, kasus ini lebih banyak terjadi pada wanita.

Penyebab utamanya adalah menurunnya kadar estrogen serta berkurangnya asupan kalsium dan vitamin D. Karena struktur dan mekanisme kerja isoflavon dalam tubuh mirip dengan estrogen, maka pemberian isoflavon mampu menekan risiko terkena ataupun pengurangan gejala osteoporosis. Peningkatan aktivitas estrogen dalam tulang terjadi karena reseptor estrogen di dalamnya terinduksi oleh isoflavon sehingga aliran nutrisi dan kalsium akan meningkat dan densitas atau kerapatan tulang juga akan

meningkat. Dan untuk diketahui, kandungan isoflavon tertinggi terdapat pada biji kedelai. Karena itu, mengonsumsi kedelai sangat baik bagi penderita osteoporosis. Tapi, menjalankan pola hidup sehat lainnya, seperti menghindari penyebab penyakit, menghindari stres, beristirahat dengan cukup, dan banyak berdoa tentu saja tetap perlu untuk selalu dijadikan kebiasaan.

New Mandala 525 sangat laku di seluruh wilayah pemasaran karena manfaatnya yang nyata dan produknya yang diolah secara higienis. Ini amat ditunjang oleh mulai tumbuhnya kesadaran masyarakat

masa kini untuk beralih ke bahan-bahan nabati dalam memelihara kesehatan. Produk ini bukan obat melainkan minuman kesehatan untuk keluarga. Dan bila ingin mendapatkannya, hubungi apotek/ toko obat terkemuka di kota Anda, atau lewat telepon berikut ini.

Distributor Jateng: 02470231987 / 081382600344.

Tegal: 0283-3302323 / 08156556362. Brebes: 0283-3302323 / 08122255523. Pemalang: 0284-5800685 / 08157708854. Pekalongan: 0285 -7983080 / 085226849284 DINKES: PIRT No. 815320503590

CMYK

10

SELASA, 22 JUNI 2010

RADAR TEGAL

PROFIL

SEMBUHKAN HERNIA Tanpa Operasi

dr Tri Atmaja SpB

Adaptasi dengan Lingkungan TERBIASA hidup di lingkungan yang sejuk dengan sanitasi yang rupanya membawa efek samping tersendiri bagi dr Tri Atmaja SpB. Sebab, setelah mendapatkan tugas di Kota Tegal, mau tidak mau dokter jebolan UGM ini harus adaptasi dengan lingkungan panas di kota bahari ini. ‘’Tangan saya sampai mlenting-mlenting selama satu bulan, saking panasnya,’’ ungkap dr Tri. Sanitasi yang masih jelek, utamanya untuk saluran air juga berpengaruh besar terhadap keluarganya. Diakuinya, kedua putrinya beberapa kali mengalami diare pada awal kepindahan mereka.

Namun, setelah terbiasa dengan lingkungan yang

ada, masalah-masalah tersebut seakan sudah menjadi sahabat. Sehingga keluhankeluhan yang sempat muncul kini mulai tidak dirasakan lagi. ‘’Ya sudah terbiasa saja di sini, jadi ya nggak ada apaapa lagi,’’ tambahnya.

Pastinya hal ini sudah melalui banyak proses. Misalkan dengan menutup semua lubang ventilasi dengan kasa agar nyamuk tidak masuk. Atau dengan mengganti konsumsi air di rumahnya dengan air pam baik untuk keperluan memasak maupun sehari-hari.

Seperti mandi dan mencuci.

Kedua putrinya, Firnando Rezden Zein Atmaja dan Rivaldo Attena Zein Atmaja juga sudah jarang sekali terserang diare. (ela)

MENDENGAR kata operasi dari dokter tentu menjadi momok bagi sebagian besar orang. Padahal, beberapa penyakit ada yang mengharuskan operasi sebagai jalan keluar untuk kesembuhan.

Sebab, sumber penyakitnya memang harus dihilangkan atau dibetulkan melalui jalur operasi ini. Hernia adalah salah satu penyakit yang seharusnya dioperasi. ”Namun bagaimana kalau diobati saja atau tidak dioperasi?” ungkap dr Tri Atmaja SpB, dokter spesialis Bedah RS Mitra Keluarga Tegal.

Dijelaskannya, Hernia yang orang mengatakan ’turun berok’ atau ’tedun’ sebenarnya adalah keluarnya suatu organ ke rongga lain. Organ ini bisa usus, lemak usus, liver, bahkan otak.

Hernia yang banyak terjadi adalah hernia pada lipat paha. Gangguan hernia secara umum adalah penonjolan isi suatu rongga melalui jaringan ikat tipis yang lemah pada dinding rongga.

Dinding rongga yang lemah itu membentuk suatu kantong dengan pintu berupa cincin.

Penyakit ini sering terjadi pada orang tua dan anak-anak. Hernia pada lipat paha secara anatomi dapat dibagi menjadi 2 macam yaitu hernia inguinalis yang terletak diatas lipat paha, dan hernia femoralis yang terletak dibawah lipat paha.

Sementara ogan yang biasanya suka pindah-pindah adalah usus atau omentum (lemak usus). Organ ini bisa keluar masuk dari perut ke luar. Sehingga tanda yang khas pada penyakit ini adalah benjolan yang hilang timbul. Biasanya timbul jika berdiri atau beraktivitas dan hilang jika tidur atau istirahat. ”Kenapa bisa keluar masuk ususnya ya?” tanya dr Tri. Ini karena terdapat defek atau lobang di dinding perut yang secara normal tertutup rapat tetapi pada sebagian orang terbuka.

Pada orang tua, defek ini bisa terbuka karena kelemahan otot, batuk lama, sering mengedan yang mengakibatkan tekanan dalam perut tinggi. Sedangkan pada anak diakibatkan karena kelainan bawaan yaitu tidak tertutupnya jalan testis waktu turun ke bawah.

Kendati kadang tidak dirasakan sakit oleh penderita, namun yang membahayakan adalah usus yang keluar masuk ini. Pasalnya suatu saat usus yang keluar karena sesuatu hal tidak bisa masuk lagi ke dalam perut atau terjepit.

Apabila jepitannya sementara tidak menimbulkan apa-apa, namun kalau lama bisa mengakibatkan nekrose atau kematian usus. Dimana terjepitnya usus secara otomatis menjepit peredaran darah juga sehingga ususnya mati dan harus dipotong.

Atau lebih berbahaya lagi jika terjadi kebocoran usus sehingga menyebar ke semua organ tumbuh hingga menimbulkan infeksi juga dapat menyebabkan kematian. Umumnya para penderita hernia datang dengan fase yang agak telat.

Hal ini ditandai dengan benjolan yang sudah membesar.

Dok./RATEG

MOMOK – Pengobatan dengan operasi masih menjadi momok bagi sebagian pasien, karena dianggap menakutkan.

”Sebagian besar biasanya takut operasi, padahal tidak ada yang perlu ditakutkan pada salah satu penangan medis ini,” tuturnya.

Operasi hernia tergolong pada operasi sedang, karena pasien hanya diberi bius separuh saja untuk tubuh bagian bawah. Sementara, mereka masih bisa berkomunikasi selama operasi berlangsung. Sehingga tidak terasa operasi hernia sudah berjalan. ”Waktu yang dibutuhkan sekitar 30 menit, biasanya kami ajak komunikasi pasien sampai operasi selesai agar mereka lebih nyaman,” tambahnya.

Dr Tri mengakui, beberapa kasus hernia kambuh lagi kendati sudah dioperasi. Menurutnya hal ini disebabkan dua faktor kemungkinan. Yaitu karean

faktor pemicu belum dihilangkan dan teknik pengoperasian yang kurang benar.

Untuk faktor pemicu misalnya disebabkan karena batuk kronis, maka selama dia belum sembuh akan terus mengejan ketika batuk. Atau pasien adalah pekerja berat dengan mengangkat beban berat, juga bisa kambuh lagi hernianya. Atau karena sembelit yang berkepanjangan sehingga selalu mengejan saat buang air besar (BAB).

Sedangkan teknik pengoperasioan yang kurang benar adalah penutupan defek atau lubang dilakukan dengan memaksa otot yang ada. Padahal, jika dipaksa dan faktor pencetusnya masih terus terjadi, maka bisa terbentuk defek atau lubang baru di sebelahnya.

Saat ini, operasi hernia yang banyak dilakukan adalah dengan teknik tension free hernia repair. Dimana defek atau lubang yang ada ditambal dengan mershilant mash, sejenis jaring untuk menutup defek tersebut. Sehingga tidak ada pemaksaan otot agar lubang tertutup.

Selain itu, implant yang digunakan juga dijamin aman dan nyaman serta tidak menimbulkan efek samping atau masalah lainnya. Karena implant mershilant mash yang terbuat dari polyprophelene ini diterima tubuh. ”Pasien lebih nyaman karena tidak ada pemaksaan pada otot,” ujarnya.

Karenanya, tidak usah takut untuk melakukan operasi hernia. Sehingga kita dapat hidup sehat tanpa ada gangguan lagi. (laela nurchayati)

Awas! Hernia Bisa Mengusik Kejantanan BENJOLAN di testis, bisa dipastikan adalah hernia atau turun berok. Kurang tepat, jika hernia dikatakan hanya menyerang kalangan orang tua. Siapa saja bisa mengalami hernia, termasuk bayi sekalipun.

Hernia merupakan masuknya massa (dalam hal ini usus) ke rongga tubuh lain karena lemahnya dinding perut. Biasanya terjadi di lipat paha (hernia inguinalis) atau pusar (hernia umbilikus).

Hernia di lipat paha meru-

Mitos Seputar Hernia SETIAP penyakit memiliki mitos masing-masing. Pasalnya, keyakinan atau kepercayaan orang berbeda-beda tak terkecuali tentang penyakit.

Demikian halnya pada penyakit hernia.

Banyak sekali anggapan masyarakat yang bisa menyembuhkan penyakit ini baik melalui medis maupun non medis. Berikut mitos yang berkembang dan kebenarannya menurut dr Tri Atmaja SpB, dokter bedah RS Mitra Keluarga Tegal.

1. Celana hernia bisa menyembuhkan. Hal ini tidak benar, karena celana tersebut hanya untuk menahan saja. Selama menggunakan celana ini, penderita tidak merasakan keluhan apapun. Namun, jika celana tersebut dilepas, maka kemungkinan organ lain akan turun. ‘’Ini bagus digunakan bagi yang belum terkena hernia,” ujarnya.

2. Dengan suntikan atau obat-obatan, belum diketahui pasti kebenarannya. Karena hernia ini semacam gangguan anatomi. Sehingga penangan-

annya pun melalui operasi dengan memperbaiki ‘bangunan’ yang rusak tersebut. Berbeda halnya dengan penyakit panas, batuk atau infeksi lainnya.

3. Dipijat. Banyak pasien yang menyembuhkan hernia dengan dipijat. Hal ini juga tidak bisa menyembuhkan, karena hanya sesaat saja. Bahkan, dikhawatirkan akan terjadi pembengkakan sehingga menyebabkan penjepitan. Penjepitan usus ini bisa mengakibatkan fatal hingga kematian.

4. Operasi bahaya bagi orang tua. Itu adalah salah, sebab masing-masing memiliki penanganan sesuai dengan kondisi pasien. Demikian halnya dengan orang tua, akan ditangani sesuai kondisi mereka.

Sehingga tidak membahayakan kendati sudah usia lanjut.

5. Menunda operasi. Operasi memang harus dari keinginan pasien sendiri, sampai mereka benar-benar siap. Namun sebaiknya jangan terlalu lama, sehingga pengobatan juga lebih ringan. (ela)

LAELA NURCHAYATI/RATEG

OLAHRAGA - Dengan olahraga ringan seperti lari pagi bisa menguatkan otot tubuh sehingga menghindarkan kita dari hernia.

Cara Pencegahan Hernia GANGGUAN hernia pada orang dewasa, biasanya disebabkan karena aktifitas mereka yang sering mengejan.

Seh i n g g a m e n y e b a b k a n penekanan dan memicu berpindahnya organ ke tempat lain.

Penekanan dari aktivitas mengejan ini antara lain pada penderita penyakit batuk kronis, atau mereka yang bekerja dengan mengangkat beban berat, juga bisa terjadi pada orang yang sulit buang air besar (BAB).

‘’Sulit BAB juga bisa menjadi faktor pencetus gangguan hernia ini karena sering mengejan dalam jangka waktu yang lama,’’ ungkap dr Tri Atmaja SpB. Sementara gangguan hernia pada anak-anak biasanya karena faktor bawaan. Sehingga tidak bisa dicegah, karena memang sudah dari sananya.

Untuk itu, pencegahan yang dilakukan agar tidak terkena gangguan hernia ini adalah dengan menghindari faktor risikonya.

Misalkan jika penyakit batuk kronis, sebisa mungkin disembuhkan. Selain itu, olahraga ringan juga mampu menguatkan otot-otot dalam tubuh kita. Tak terkecuali pada otot paha. ‘’Kalau ototnya kuat, tidak akan terbentuk defek atau lubang,’’ tambahnya.

Sedangkan bagi yang sulit BAB, sebaiknya perbanyak konsumsi sayur dan buahbuahan. Karena bahan makanan ini mengandung banyak serat sehingga BAB lancar. (ela)

pakan kasus yang paling banyak ditemukan, sedangkan hernia pusar biasanya terjadi pada wanita hamil, wanita gemuk atau bayi baru lahir. Bahkan, pada kasus tertentu, henia bisa terjadi pada mereka yang pernah menjalani operasi, luka yang sembuhnya tidak baik bisa dapat menyebabkan dinding perut lemah.

Dinding perut ibarat ban mobil, ada ban luar dan dalam, kalau pada dinding dalam perut terdapat gangguan,maka akan terjadi penonjolan. (*)

CMYK

RADAR TEGAL

11

SELASA, 22 JUNI 2010

Prancis v Afrika Selatan

BUTUH KEAJAIBAN BLOEMFONTEIN - Tuan rumah Afrika Selatan (Afsel) dan runner up edisi 2006 Prancis membutuhkan keajaiban untuk lolos ke 16 Besar. Sebab, kemenangan saja tidak menjamin mereka lolos, berapapun skornya. Sebaliknya, kedua tim itu sangat potensial tersingkir dari turnamen jika laga lain di Grup A antara Meksiko melawan Uruguay berakhir imbang. Situasi macam itulah yang dihadapi ketika kedua negara tersebut bertemu di matchday pemungkas Grup A, nanti malam (siaran langsung RCTI, pukul 21.00 WIB).

Itu terjadi lantaran Prancis dan Afsel sama-sama baru mengemas satu poin. Sedangkan Uruguay dan Meksiko yang bentrok di saat yang sama sudah mengumpulkan empat poin. Satusatunya cara lolos ke 16 Besar adalah memenangkan pertandingan, lalu berdoa agar laga Uruguay versus Meksiko tidak berakhir dengan hasil seri.

“Menjadi kompetitor berarti kami harus berjuang hingga akhir, meskipun kesempatannya sangat kecil,” papar Raymond Domenech, pelatih Prancis.

“Harapan kami untuk lolos masih terjaga, dan memang harus kami jaga selama mungkin,” tambahnya. “Ini soal kebanggaan, soal kehormatan Prancis.

Merebut Piala Dunia adalah mimpi yang harus dikejar, meskipun kondisi tim sedang diselimuti mendung seperti sekarang,” papar pelatih yang kontraknya habis usai PD tersebut.

Sebenarnya, mendung yang disebut oleh Domenech bukan saja terkait masalah teknis. Lebih dari itu, timnya memang sed a n g

MATCH OF THE DAY PERKIRAAN PEMAIN PRANCIS (4-4-2) : 1-Lloris (g), 2-Sagna, 5-Gallas, 3-Abidal, 13-Evra ; 8-Gourcuff, 19-Diaby, 7-Ribery, 15-Malouda ; 10Govou, 12-Henry Pelatih : Raymond Domenech AFRIKA SELATAN (4-3-1-2) : Joseph (g), 2-Gaxa, 4-Mokoena, 20-Khumalo, 3Masilela ; 11-Modise, 6-Sibaya, 8Tshabalala ; 17-Parker ; 9-Mphela, 10Pienaar Pelatih : Carlos Alberto Parreira Stadion : Free State, Bloemfontein Kapasitas : 44 ribu penonton Wasit : Oscar Ruiz (Kolombia)

dirundung masalah internal.

Sabtu lalu (19/6) dia terpaksa memulangkan striker Nicolas Anelka yang memakinya saat latihan. Bukannya selesai, masalah malah semakin ruwet dengan adanya aksi mogok latihan yang dilakukan para pemain.

Problem internal itu jelas memecah konsentrasi penggawa Les Bleus -sebutan Prancis- jelang duel hidup mati di Free State Stadium nanti malam. Terlebih, insiden tersebut membuat kondisi mental Patrice Evra dkk kacau.

Mereka juga dilanda ketakutan akan terulangnya memori buruk edisi 2002. Saat itu, Prancis yang berstatus juara bertahan harus kandas di babak pertama.

“Saya seharusnya berada di kamar, bersantai. Rileks untuk menghadapi game.

Tapi situasinya tidak memungkinkan kami semua untuk melakukan itu. Saya sangat sedih,” papar Evra.

“Kami adalah pemain-pemain top, dan tidak bisa lolos ke babak kedua turnamen major ? Sungguh tak bisa diterima,” tambah bek Manchester United itu.

Di sisi lain, Afsel juga dicekam kekhawatiran besar. Jika tidak bisa mengalahkan Prancis, pasukan Carlos Alberto Parreira bakal jadi tuan rumah pertama yang gagal lolos dari fase grup. Keta-

kutan itu menjadi motivasi tersendiri buat Steven Pienaar dkk.

“Itu bakal jadi bencana buat kami. Tuan rumah, tapi tak bisa melaju ke babak kedua. Kami tidak ingin itu terjadi,” ungkap Pienaar.

Kebalikan dengan Prancis yang amburadul, kondisi penggawa Bafana Bafana -sebutan Afsel- saat ini sangat bagus.

Mereka fokus dan penuh motivasi. Krisis yang menghantam sang calon lawan tidak membuat mereka terlena.

“Suasana tim Prancis yang tidak harmonis mungkin akan membuat mereka rapuh. Itu bisa kami manfaatkan,” ungkap fullback Tsepo Masilela.

Meski kehilangan Anelka, tidak akan ada banyak perubahan dalam skuad Les Bleus.

Domenech bisa menurunkan skema 4-4-2 dengan Sidney Govou dan Thierry Henry di depan. Dia juga masih bisa memainkan formasi ofensif 4-3-3 atau 4-2-3-1 dengan memasang Andre-Pierre Gignac di posisi yang ditinggalkan Anelka.

Sementara itu, Parreira masih dipusingkan oleh kartu merah kiper utama Itumeleng Khune ketika mereka dibabat Uruguay 0-3 pekan lalu (16/6).

Tak ada pilihan lain, kiper Moeneeb Josephs bakal kembali jadi andalan di bawah mistar.

Selain kiper, Parreira menyatakan bakal membuat empat perubahan lain. (na)

Presiden TORRES Prancis Turun Tangan Insiden Anelka PENCORETAN Nicolas Anelka dari skuad Prancis berbuntut panjang. Pemain yang merasa bersimpati kepada penyerang Chelsea itu melakukan aksi boikot latihan pada sesi Minggu siang (20/6). Kapten Patrice Evra pun harus bersitegang dengan pelatih fisik Robert Duverne yang memaksa agar latihan tetap dijalankan.

Adu mulut baru reda setelah pelatih Raymond Domenech mendamaikan mereka.

Seperti diberitakan, Anelka dipecat dari timnas Prancis lantaran memaki Domenech saat ditarik keluar dalam pertandingan melawan Meksiko Jumat lalu (8/6). Meski mengakui tindakan Anelka salah, Evra dkk beranggapan bahwa keputusan mencoret dia berlebihan. Apalagi, tenaganya masih dibutuhkan dalam laga pemungkas melawan Afsel. Atas dasar itulah, mereka memutuskan untuk mogok latihan.

Ternyata, hal itu memantik kekesalan direktur tim JeanLouis Valentin. Pria yang juga menjabat sebagai managing director FFF (federasi sepak bola Prancis) tersebut bahkan mengancam bakal mengundurkan diri dari tim.

“Pemain tidak mau latihan, ini skandal besar,” ungkapnya kesal. “Ini skandal buat publik Prancis, buat generasi muda yang mengharap contoh bagus dari pemain timnas senior, buat fans yang datang ke sini untuk

melihat mereka latihan. Saya mundur saja dari tim. Saya mundur dari FFF. Tidak ada yang bisa saya lakukan di sini.

Saya mau pulang ke Paris,” tandasnya.

Panasnya kondisi internal ini sudah pasti mengganggu persiapan Prancis menghadapi Afsel. Menyadari hal itu, Presiden Prancis Nicolas Sarkozy pun harus turun tangan. Dia meminta menteri olahraga Roselyn Bachelot untuk membantu mendinginkan suasana.

Bachelot pun mengatur pertemuan dengan Evra, Domenech, dan presiden FFF Jean Pierre Escalettes tadi malam.

Sayang, hasil pertemuan itu belum dipublikasikan.

“Yang jelas, presiden hanya ingin saya tinggal di Afsel dan membantu menyelesaikan masalah,” ungkap Bachelot. “Masalah ini sangat berkaitan dengan martabat dan kehormatan bangsa Prancis. Saya hanya meminta semua pihak untuk bertanggung jawab atas segala yang telah terjadi,” lanjutnya.

Wanita 65 tahun itu memastikan bahwa ada pihak yang bakal dijatuhi sanksi atas kekacauan ini. Namun, dia tidak menjelaskan siapa yang bakal kena sanksi. “Belum waktunya bicara soal sanksi. Tapi memang pasti akan ada yang menanggung konsekuensi. Dalam waktu dekat akan saya buka ke publik,” janji politisi Partai UMP itu. (na)

PATRICK HERTZOG/AFP PHOTO

DEPAK - Penyerang timnas Prancis yang terdepak dari skuad Nicolas Anelka (kiri) saat menjalani latihan dengan rekan setimnya, Alou Diarra.

Steven Pienaar

1. 081391793xxx 2. 081391802xxx 3. 081363082xxx 4. 081225195xxx 5. 081391593xxx 6. 081328227xxx 7. 081391742xxx 8. 081327299xxx

(Rahardjo – Arimbi I/30 Tegal) (Aziz Husen – Kamboja RT 03 RW 02 Kejambon Tegal) (Rahmad Siregar – MTs N Slawi) (Tyo – Tegal) (Slamet Budiyono – Paduraksa RT 02/RW 05 nomor 11 Pemalang) (Moch. Jaenudin - Ds Bandasari RT O9 RW O2 No 484 Dukuhturi Kabupaten Tegal) (Putra – Gg Klengkeng No 19 Tegal) (Yusti – Tegal)

Pengambilan Souvenir : RADAR PEMALANG, Jl. A Yani Ruko The Winner Pemalang, telepon (0284) 323575.

RADAR TEGAL Jl. Perintis Kemerdekaan Kota Tegal, telepon (0283) 340900.

PERTANYAAN Bagaimana hasil pertandingan antara Yunani VS Argentina A. Yunani Menang B. Argentina Menang C. Seri

CMYK

12

RADAR TEGAL

NIGERIA V KORSEL

Eusebio

SETITIK HARAPAN

RODRIGO ARANGUA/AFP PHOTO

REBUT- Gelandang Nigeria Sani Kaita (kiri) saat berebut bola dengan bek Yunani, Vasilis Torosidis (kanan).

Ancaman Mati Buat Kaita AKIBAT kartu merah yang diterima pada laga Nigeria versus Yunani membuat Sani Kaita menjadi sasaran kemarahan pendukung Nigeria. Kaita dianggap sebagai penyebab utama kekalahan Elang Super julukan Nigeria- pada laga kedua.

Tidak tanggung-tanggung, bukan hanya mendapat kritik keras, Kaita juga mendapat surat ancaman mati dari pendukung fanatik Nigeria. Pemain klub Rusia Alania Vladikavkaz setidaknya sudah mendapat lebih dari 1.000 pucuk surat ancaman.

Surat ancaman itu berdatangan setelah Kaita melakukan pelanggaran bodoh pada pertandingan melawan Yunani.

Gelandang berusia 24 tahun itu menendang gelandang Yunani Vassilis Torosidis pada menit ke-33. Karena itu, Nigeria bermain sepuluh orang.

Semula, Nigeria mendominasi laga dan sudah unggul satu gol.

Tapi, begitu Kaita diusir dari lapangan, permainan Nigeria langsung merosot dan mereka terus ditekan Yunani. Dampaknya, Yunani membalikkan keadaan dan menang 2-1.

Setelah insiden itu, ancaman terus berdatangan kepada Kaita. Bahkan, dia harus mendapatkan pengawalan khusus.

“Kami harap pemerintah mau memberikan perhatian secara serius terkait dengan ancaman itu,” ujar Idah Peterside, juru bicara Nigeria.

Pengamanan Kaita dan timnas Nigeria memang menjadi lebih ketat setelah insiden itu, tapi bukan itu yang jadi ketakutan mereka. “Keamanan di sini tetap terjaga, bukan itu yang kami khawatirkan. Namun, ketika balik ke Nigeria,” urai Peterside.

Menteri Olahraga Nigeria Ibrahim Bio menetap di hotel yang menjadi basecamp pemain. Hal itu dilakukan untuk membuat para pemain tenang

dan bukti mereka menjamin keselamatan para pemain. Kepolisian Afsel juga telah memberikan jaminan.

Hanya saja, bukan keamanan di Afsel yang dikhawatirkan Peterside. Meski dia menyadari, ancaman itu hanya datang dari suporter yang putus asa akibat kekalahan timnya, tapi bukan berarti ancaman itu patut dianggap sepele.

“Banyak orang yang menganggap kami sudah terlempar dari Piala Dunia dan mereka hanya menunjukkan rasa frustasi mereka. Mereka punya harapan yang besar terhadap Elang Super. Itulah reaksi mereka,” lanjut Peterside.

Namun, Peterside tetap berharap, ada jaminan keamanan buat Kaita setelah Piala Dunia 2010 berakhir.

Sebab, yang justru membahayakan adalah saat dia sudah pulang ke negaranya.

Kaita sendiri sudah meminta maaf pada seluruh tim. (ham)

Argentina Favorit Juara BURSA taruhan bergolak.

Seiring dengan tumbangnya beberapa tim raksasa, seperti Spanyol, Prancis, dan Jerman, serta hasil buruk Inggris dan Italia, membuat komposisi tim favorit juara pada Piala Dunia 2010 berubah. Kini, Argentina jadi favorit utama.

Beberapa rumah taruhan berpaling dari Spanyol yang semula dinilai sebagai tim paling favorit. Itu terjadi setelah Spanyol secara mengejutkan kalah 0-1 dari Swiss pada pertandingan pertama. Selain itu, posisi Inggris juga terus melorot.

Kini, rumah taruhan ternama di Inggris William Hill dan Ladbrokes yang semula menjagokan Spanyol beralih ke Argentina. Performa Argentina yang menjanjikan di dua pertandingan awal, membuat mereka menentukan Argentina sebagai favorit utama.

Para petaruh mulai beralih kepada tim besutan Diego Maradona itu. Tentu saja, keputusan tersebut tidak lepas dari sukses Argentina menekuk Nigeria dengan skor tipis 1-0 di laga pertama dan menang 4-1 atas Korea Selatan di laga kedua.

“Dengan performa mereka yang menjanjikan dan mereka kini telah berada di ambang lolos ke babak 16 besar, maka sangat logis bila banyak petaruh yang beralih kepada Argentina. Menjadikan mereka favorit utama,” ujar Graham Sharpe, juru bicara William Hill.

William Hill menempatkan Argentina sebagai favorit utama juara di Piala Dunia 2010 dengan skor 9/2. Mereka bahkan lebih unggul daripada juara Piala Konfederasi 2009 Brazil yang berada di peringkat kedua dengan skor 5/1. Spanyol juga dinilai sama.

Sedangkan, Ladbrokes juga menempatkan Argentina pada peringkat pertama dengan skor 7/2, kemudian disusul Brazil dengan skor 4/1. Juara Euro 2008 Spanyol yang pernah berada pada peringkat teratas tergusur ke posisi ketiga dengan skor 5/1.

Sementara itu, untuk pencetak gol terbanyak, saat ini rumah taruhan banyak yang menjagokan striker Argentina Gonzalo Higuain. Penyebabnya, striker Real Madrid itu sudah mencetak tiga gol dari hat-trick yang ditoreh saat melawan Korsel.

Higuain dijagokan karena dia merupakan pemain inti dalam skema bermain Diego Maradona, pelatih Argentina. Selain itu, dia selalu mendapat pelayanan yang istimewa dari Juan Sebastian Veron, Lionel Messi, dan Carlos Tevez. (ham)

TINJAUAN KESEHATAN TRAININGADEM ATI PROGRAM TEGAL. Semua cara penyembuhan yang menggunakan teknik-teknik meditasi pernafasan dapat digolongkan dalam “alternative medicine”, ilmu kedokteran alternatif. Ilmu ini baru ditahun belakangan ini mendapat perhatian yang besar di Eropa dan di Amerika. Pengobatan tradisional, dan pengobatan meditasi termasuk materi dari ilmu kedokteran alternatif. Salah satu cara pengobatan di Amerika yang secara logika telah diakui adalah terapi yang diselidiki oleh PROSKAUER, yakni “Breathing Terapy”. Latihan Meditasi Pernafasan adalah merupakan keadaan kondisi jasmani dan rohani yang sehat dan prima, serta membentuk sistem getaran yang bermanfaat sebagai pelindung dalam bentuk pancaran medan listrik tubuh yang terlihat sebagai sinar atau aura. Kondisi fisik yang sehat akan memperkecil kemungkinan untuk terkena suatu penyakit, sedangkan medan listrik tubuh akan secara spontan memberikan balasan bila ada gangguan/ kekuatan yang datang. Khususnya para penderita diabetes, inaktivitas fisik menyebabkan meningkatnya resistensi terhadap insulin (menurutnya kekebalan terhadap insulin) yang akan menyebabkan kadar gula darah menjadi sulit dikendalikan, yang akan memperbesar kemungkinan terjadinya penyulit (komplikasi).

Guru Besar Sanggar Meditasi dan Tanaman Obat ADEM ATI yang akan hadir di Kota Tegal untuk membina Training ADEM ATI PROGRAM ini, juga menjelaskan Seni Olah bawah Sadar yang dibinanya ini, sebagai berikut: Meditasi Khas ADEM ATI akan dengan cepat memulihkan orang dari keadaan tersebut serta dapat mencegah, memperbaiki dan bahkan menyembuhkan penyakit-penyakit Fisik, non-fisik dan penyakit non-infeksi, seperti: Penyakit kelemahan jasmani (loyo) yang dapat dijumpai pada orang yang kurang bergerak. Bila bergerak atau bekerja, orang ini akan lekas lelah dan sesak napas,

SELASA, 22 JUNI 2010

Suasana Training di Kota Cirebon yang menunjukan rendahnya kemampuan kerja fisiknya, penyakit olahdaya (metabolisme): Kegemukan (obesitas), Kelebihan lemak darah (hyperlipidemia), Penyakit jantung dan pembuluh darah: Penyakit jantung koroner, Penyakit tekanan darah (tinggi/rendah), Stroke, Penyakit psikosomatik: Penyakit lambung/maag (gastritis), Penyakit bengek (asma bronkial), Penyakit kulit eczema/dermatitis. Intoleransi Orthostatik tak mampu berdiri lama, dan debaran jantung menjadi lebih cepat disertai menurunnya tekanan darah, jika tekanan darah semakin menurun dapat menyebabkan pingsan. Dalam bentuk kebiasaan sikap jongkok lalu berdiri mata berkunang-kunang, lalu kadang hitam-gelap kunang-kunang karena tekanan darah sangat menurun, ini disebabkan karena fungsi jantung dan pembuluh darah menyesuaikan fungsinya pada perubahan sikap tubuh, karena darah turun lebih cepat (tidak normal) pada bagian yang lebih rendah tubuh dan akhirnya otak kekurangan darah yang mengakibatkan pingsan.

Buktikan dan bangkitkan Potensi Diri anda bersama pelatihan 3 Inti Pengetahuan terbesar di Training ADEM ATI Program hanya dalam waktu 2 jam, Anda langsung

merasakan perubahan besar pada diri dan dapat menguasai Puluhan Materi seperti: Hipnosis, Meditasi Bisnis, Telepati, menditeksi/penyembuhan penyakit, Simulasi Inner Power 100 macam atraksi mind power seperti: meremas logam jadi debu, menerbangkan lampu, melemaskan besi, mematahkan dragon/ benda keras, menginjak benda tajam, mengangkat orang dengan kertas, dan ratusan lainnya. Bonus Materi: akan diajarkan membuat minyak yang dapat memijat sendiri, mengeluarkan duri menutup luka, dan keperkasaan, serta “Program Kemakmuran” Merubah keadaan Ekonomi dalam Waktu 3 bulan (Seperti mampu membeli apa yang kita inginkan Rumah, Mobil dan Berpenghasilan harian Mingguan, Bulanan, Pensiun dengan Emas Batangan & Menjadi Jutawan dari Modal 5 Juta Rupiah / 8 Bln). Training Spektakuler ini akan diselengarakan pada hari Minggu, 4 Juli 2010 Pkl. 10.00 Pagi - 16.00 WIB, di Resto SUSANA BARU (Sebelah Timur Mall) Jl. Mayjen Sutotyo 27 Tegal. Cepat Booking, Tempat Terbatas !” Info Hub. Bp. Dr. A. Hofur Telp. (0283) 3320006 Hp. 08122649690. (Peserta Terbatas Hanya 30 Orang). http://www.masrizkiku.com/

POLOKWANE - Nigeria memang terpuruk di dasar klasemen grup B Piala Dunia 2010 Afrika Selatan. Meski begitu, jangan dulu mencoret Elang Super -julukan Nigeria-.

Mereka masih memiliki peluang melaju ke babak 16 besar, meski tipis.

Nigeria memang masih bisa lolos. Syaratnya, mereka menang dua gol atau lebih pada pertandingan terakhir melawan Korea Selatan (Korsel), dini hari nanti, di Stadion Peter Mokaba, Polokwane (tayangan langsung Global TV pukul 01.30 WIB).

Selain menang dua gol tanpa balas, Nigeria juga masih harus berharap agar Argentina menang atas Yunani. Dengan begitu, meski memiliki koleksi poin sama, yakni tiga poin, dengan Yunani dan Korsel, Nigeria punya selisih gol lebih baik.

Jelas bukan tugas mudah. Sebab, Korsel juga punya peluang lolos dan mereka tentunya ingin lolos juga. Bagi Korsel, syaratnya lebih mudah. Tim berjuluk Ksatria Taeguk itu hanya harus menang atas Nigeria, kemudian di laga lain Argentina seri dengan Yunani.

Bahkan, bila Argentina menang atas Yunani, maka cukup imbang saja sudah membawa mereka ke babak 16 besar. Prestasi yang membanggakan setelah capaian terbaik mereka ketika menjadi tuan rumah pada Piala Dunia 2002.

“Kekalahan telak dari Argentina membuat kami belajar. Kami tidak akan mengulangi kesalahan yang sama saat melawan Nigeria. Kami akan lakukan segalanya untuk pertandingan terakhir di penyisihan grup,” bilang Huh Jung-Moo, pelatih Korsel.

Jung-Moo tampaknya tidak akan lagi menerapkan permainan terbuka saat melawan Nigeria. Sebab, di atas kertas, Argentina mampu mengatasi Yunani, dan dengan begitu hanya butuh seri saja atau tidak kalah lebih dari satu gol, cukup bagi mereka.

Korea punya rekor yang tidak begitu bagus pada pertandingan terakhir penyisihan grup. Dalam tujuh

Piala Dunia yang mereka ikuti, mereka sekali imbang dan empat kali kalah. Saat jadi tuan rumah, mereka menang 1-0 atas Portugal di laga terakhir.

Terlepas dari peluang kedua tim untuk melaju, Nigeria punya rekor buruk di Piala Dunia. Nigeria belum pernah menang dalam tujuh partai terakhir di Piala Dunia. Mereka hanya meraih enam kali kalah dan sekali seri.

Kali terakhir menang pada Piala Dunia 1998 melawan Bulgaria.

Selain itu, semangat tempur para pemain Nigeria sudah berkurang drastis. “Sepertinya, meski kami menang pada pertandingan terakhir, tapi kami belum tentu bisa melaju ke babak berikutnya. Bisa dibilang kami saat ini sudah habis,” papar Joseph Yobo, kapten Nigeria. (ham)

ARGENTINA V YUNANI

Perkiraan Pemain : NIGERIA (4-4-2) Pemain : 1-Enyeama (g); 17Odiah, 2-Yobo, 6-Shittu, 3Taiwo; 13-Yussuf, 20-Etuhu, 15-Haruna, 12-Uche; 11-Odemwingie, 8-Aiyegbeni Pelatih : Lars Lagerback KORSEL (4-4-2) Pemain : 18-Sung-Ryong (g); 2-Beom-Seok, 4-Yong-Hyung, 14-Jung-Soo, 12-Young-Pyo ; 17-Chung-Yong, 16-SungYueng, 7-Ji-Sung, 8-JungWoo; 19-Ki-Hun, 10-Chu-Young Pelatih : Huh Jung-Moo Stadion : Peter Mokaba, Polokwane

Incar Poin Sempurna DURBAN - Hanya seri saja sudah cukup bagi Argentina melaju ke babak 16 besar Piala Dunia 2010 Afrika Selatan. Meski begitu, tim asuhan Diego Maradona itu masih bakal mengejar kemenangan untuk menyempurnakan poin di grup B. Tim berjuluk Tango itu sudah merebut enam poin dari kemenangan atas Nigeria dan Korea Selatan. Kini, Argentina membidik kemenangan ketiga saat melawan Yunani di Moses Mabhiba, dini hari nanti (tayangan langsung RCTI pukul 01.30 WIB).

Seiring dengan performa impresif pada pertandingan kedua dengan menghajar Korsel 4-1, membuat Argentina kini menjadi favorit utama di Piala Dunia 2010.

Beda dengan Yunani yang menang atas Nigeria karena unggul pemain.

Lagipula, pelatih Argentina Diego Maradona, memberikan sinyal tetap menurunkan kekuatan terbaik.

“Kami semua gembira. Kami melalui dua pertandingan dengan dua kemenangan.

Kami akan terus melanjutkan performa itu,” papar Maradona.

Selain itu, kerjasama tim yang menjadi problem utama Argentina di tangan Maradona telah teratasi. Meski Lionel Messi belum mencetak gol, tapi dia sudah bisa berkolaborasi dengan Carlos Tevez serta Gonzalo Higuain.

“Argentina sekarang telah menunjukkan betapa ber-

bahaya mereka. Itu akan sangat menguntungkan bagi kami, karena kami memiliki lima pemain yang akan terus menekan pertahanan lawan dan memaksa mereka bertahan,” papar Javier Mascherano, kapten Argentina.

Bila saja Argentina mengalami kebuntuan di lini depan, mereka masih memiliki tiga penyerang kelas dunia, yakni Diego Milito, Sergio Aguero, dan Martin Palermo di bangku cadangan. Selain itu, ada sederet gelandang bernaluri serang tinggi.

Yang menjadi masalah adalah cedera yang menimpa Walter Samuel. Belum dipastikan berapa lama bek Inter Milan itu cedera. Kabarnya bukan cedera parah. Tapi, Maradona tidak akan mengambil risiko dengan memaksa dia bermain sebagai starter.

Dengan begitu, kepercayaan akan diberikan kepada Nicolas Burdisso sebagai pengganti. Burdisso yang tampil hebat bersama AS Roma musim lalu akan berduet dengan Martin Demichelis di jantung pertahanan. Mereka kokoh tapi agak lamban.

Di sisi lain, Yunani masih saja akan mengandalkan serangan balik sebagai andalan. “Kami harus benarbenar berhati-hati dengan pertahanan. Kami berusaha agar tidak kebobolan dan akan mencuri gol dengan serangan balik,” papar Thanassis Prittas, gelandang Yunani. (ham)

Lionel Messi

PARK JI-SUNG

13

RADAR TEGAL

SELASA, 22 JUNI 2010

Meksiko v Uruguay

Berharap Ulang Pengalaman 1990

OGAH JUMPA ARGENTINA

RUSTENBURG - Meksiko dan Uruguay hanya butuh hasil imbang untuk lolos ke babak kedua. Banyak pengamat yang memprediksi bahwa mereka bakal bermain lebih defensif demi mengamankan peluang. Namun, ada beberapa hal yang membuat prediksi itu gugur.

Salah satu sebabnya adalah lawan yang sudah menunggu mereka. Seandainya keduanya lolos, salah satu pasti bakal berhadapan dengan Argentina yang hampir pasti menjadi juara Grup B. Karena itu, baik Meksiko maupun Uruguay pasti mati-matian saling bunuh demi menghindari pertemuan dengan Lionel Messi dkk di 16 besar.

“Kami tidak takut kepada Argentina.

Tapi, akan lebih baik kalau kami menghindari mereka di babak kedua. Dengan begitu, kans kami untuk melaju ke perempat final lebih besar,” papar Diego Forlan, ujung tombak Uruguay. “Kami hanya butuh hasil imbang untuk jadi juara grup,” tambahnya.

Meskipun secara matematis punya peluang besar untuk lolos, kondisi Uruguay ini sebenarnya cukup dilematis juga. Jika hanya memasang target imbang, bisa jadi mereka dihajar Meksiko yang mutlak butuh kemenangan jika ingin finis sebagai juara grup. Padahal, jika kalah, Afsel dan Prancis juga siap mengambil alih tiket ke 16 besar.

“Kami sangat mengenal kualitas sepak bola Meksiko. Skill para pemainnya sangat bagus, dan mereka sangat cepat.

Kami harus berhati-hati, tidak boleh mainmain. Jangan sampai mereka membuat kami menyesal,” papar pelatih Oscar Washington Tabarez.

Dengan performa tim yang sangat bagus kala menghajar Afsel 3-0 pekan lalu, kecil kemungkinan Tabarez mengganti komposisi pemainnya untuk game ini. Itu berarti, dia akan kembali menerjunkan skema 4-2-3-1 dengan Luis Suarez sebagai striker tunggal. Dia didukung penuh oleh Forlan, Edinson Cavani, dan Alvaro Pareira.

Skema itu cukup fleksibel, dan memungkinkan untuk dipakai dalam strategi menyerang maupun bertahan.

Sebaliknya, Meksiko bakal lebih banyak menjalankan strategi ofensif. Skema 4-3-3 paling mungkin untuk diterapkan. Sayang, mereka kehilangan penyarang Carlos Vela yang cedera ringan. Posisinya kemungkinan besar bakal diisi oleh winger muda Javier Hernandez yang mencetak satu gol ke gawang Prancis Jumat lalu (18/6).

“Tim ini main bagus sekali saat mengalahkan Prancis 2-0. Kami agresif, dan mampu memanfaatkan banyak peluang. Saya sangat puas,” papar Javier Aguirre, pelatih Meksiko.

“Saya harap kami mampu memperagakan permainan yang sama saat melawan Uruguay,” lanjutnya.

“Sudah pasti, yang paling berbahaya dari Uruguay adalah Forlan dan Suarez.

Tapi kami tidak mengecilkan arti pemain lain. Kami pasti all out demi memburu poin penuh,” tegas pelatih berjuluk El Vasco (Sang Guru) tersebut. (na)

Fabiano Akui Pakai Tangan JAHANNESBURG - Tak hanya kartu merah terhadap Kaka yang memicu kontroversi dalam laga Brazil kontra Pantai Gading kemarin dini hari. Gol kedua Brazil oleh Luis Fabiano di menit ke-50 juga kotroversial.

Saat mencetak gol, Fabiano terlihat menggunakan lengan sehingga bola berbelok arah.

Tapi wasit yang tidak melihat insiden itu mengesahkan gol kedua striker asal klub Sevilla itu. Disahkanya gol “tangan” itu dipertanyakan kubu Pantai Gading.

Tapi apa sebenarnya yang terjadi ? Kepada wartawan, usai pertandingan Fabiano dengan jujur mengakui jika bola memang mengenai tangannya.

Tapi pemain 29 tahun itu menegaskan jika itu bukan kesengajaan.

“Saya sudah bekerja keras tapi tidak juga tercipta gol. Saya akhirnya bisa mencetak gol.

Bola memang menyentuh tangan saya. Tapi itu tidak sengaja. Karena itu, saya yakin gol itu sah,” kata Fabiano.

Torehan dua gol itu menempatkan Fabiano sebagai salah satu kandidat top scorer Piala Dunia 2010. Sementara ini Fabiano berada di urutan kedua top scorer sementara bersama Elano (Brasil), Asamoah Gyan (Ghana) dan Diego Forlan (Uruguay). Di posisi teratas ada striker Argentina Gonzalo Higuain dengan torehan tiga gol.

“Saya tidak punya target berapa gol yang ingin saya cetak di Piala Dunia. Saya akan berusaha mencetak gol sebanyak mungkin,” bebernya.

Sementara itu, gol tangan

Luis Fabiano ternyata memicu “cemburu”. Dari siapa lagi kalau bukan pemilik trade mark Gol Tangan Tuhan, Diego Maradona.

Menurut Maradona, Luis Fabiano bisa saja mencetak banyak gol dengan tangan, tapi sepanjang sejarah hanya akan ada satu Gol Tangan Tuhan, miliknya.

Maradona mencetak gol kontroversi dengan tangan saat Argentina menghadapi Inggris di kuarter final Piala Dunia 1986.

Gol itu mengantarkan Tim Tango -sebutan timnas Argentina- menang 2-1 atas Inggris dan bahkan melaju hingga menjadi juara.

Maradona menegaskan, gol Luis Fabiano tak layak dibandingkan dengan golnya yang kontroversial dan populer itu. (ali)

Perkiraan Pemain : Meksiko (4-3-3) : 1-Oscar Perez (g), 12-Aguilar, 4-Rafael Marquez, 2-Rodriguez, 3Salcido ; 6-Torrado, 7-Barrera, 5-Osorio ; 17-Dos Santos, 9Franco, 14-Hernandez Pelatih : Javier Aguirre Uruguay (3-4-3) : 1-Muslera (g), 16-Max Pereira, 2-Lugano, 3-Godin, 4-Fucile ; 15-Perez, 17Arevalo ; 7-Cavani, 10-Forlan, 11-A Pereira ; 9-Suarez Pelatih : Oscar Washington Tabarez

PORT ELIZABETH Tim-tim besar masih harus menghadapi ujian berat di fase grup Piala Dunia 2010.

Inggris adalah salah satu favorit yang menghadapi tantangan sulit. Setelah hanya bermain imbang di dua laga awal, Wayne Rooney dkk dihadapkan pada dua pilihan ketika menghadapi Slovenia di Port Elizabeth (23/6). Yakni lolos ke babak 16 besar atau terdepak.

Untuk bisa lolos, Inggris butuh kemenangan dengan gol banyak. Ini sebagai antisipasi jika Amerika menang melawan Aljazair. Jika tidak, mereka harus siapsiap pulang. Sejauh ini, Inggris dan Amerika samasama mengoleksi poin dua dan selisih gol yang sama (nol). Namun, Amerika memasukkan tiga gol dan kemasukan tiga kali, sementara Inggris hanya sekali mencetak gol, dan kemasukan sekali.

Menghadapi pertandingan terakhir melawan Slovenia sebagai pemuncak Grup C, tak ada pilihan bagi Inggris untuk memforsir penyerangan. Fabio Capello pelatih Inggris mengaku bingung dengan penampilan timnya. Karena kondisi saat latihan berbeda dengan permainan tak menggigit dalam pertandingan.

Menurut Capello penampilan anak asuhnya kurang darah.

Defender Chelsea John Terry mengamini hal tersebut. Namun, dia tetap yakin bahwa timnya akan bermain agresif dan lepas tidak seperti saat menghadapi Aljazair. “Saya yakin semua pemain akan lepas,” tegas Terry.

Dalam sejarah Piala Dunia, bermain buruk laga-laga perdana memang tidak selalu menjadi cerminan hasil akhir. Inggris sendiri punya pengalaman semacam itu ketika berlaga di Piala Dunia Italia 1990. Ketika itu, Three Lions -julukan Inggris- juga hanya bermain seri 1-1 di dua laga awal. Tapi pasukan

Bobby Robson saat itu akhirnya berhasil lolos setelah menang atas Mesir.

Dan langkah Inggris akhirnya tak terbendung sampai mereka mencapai semi final.

Perancis juga pernah mengalami hal serupa. Mereka mengawali Piala Dunia 2006 dengan kekhawatiran tersingkir di fase grup seperti persitiwa 2002. Mereka tak bisa bermain lepas hanya dengan bermain imbang melawan Swiss dan Korsel.

Tapi akhirnya tekanan membuat Perancis bangkit dan mengalahkan Togo di pertandingan terakhir fase grup. Mereka lolos dari babak 16 besar dan akhirnya berlanjut hingga final.

Mereka lolos dari babak 16 besar dan akhirnya berlanjut hingga final sebelum akhirnya kalah dari Italia dalam adu penalti.

Capelo sendiri meyakini timnya akan mengulang perjalanan Inggris 1990 dan Les Bleus empat tahun lalu.

“Saya harap seperti itu.

Setelah bermain dengan performa bagus. Beban pemain akan lebih ringan dan kami bisa bermain seperti cara Inggris yang saya tahu selama ini,” tegasnya.

Di laga nanti, Capello dikabarkan akan menurunkan Matthew Upson sebagai pengganti Jamie Carragher yang terkena akumulasi kartu. Joe Cole diprediksi turun di laga nanti.

Di sisi lain Slovenia hanya butuh seri untuk lolos.

Sebelumnya, mereka menang atas Aljazair 1-0 dan seri 2-2 melawan Amerika.

Slovenia sendiri juga berambisi menjadi mimpi buruk Inggris. Bahkan mereka menyebut laga itu sebagai ajang balas dendam. Salah satunya karena cederanya defender Bostjan Cesar karena berduel dengan Rooney dalam uji coba 2009 lalu.

“Kami akan terus mengganggunya dan membuat laga nanti menjadi pengalaman yang tidak menyenangkan bagi dia (Rooney) dan rekan-rekannya,” ujar Cesar. (uan)

Diego Forlan

Kartu Merah Ketiga Kaka, Bikin Dunga Geram JOHANNESBURG - Laga kedua Piala Dunia 2010 menjadi momen yang bakal sulit dilupakan oleh Kaka. Bukan karena karena Brazil menang dan memastikan lolos ke babak 16 besar. Tapi di laga melawan Pantai Gading tersebut, pemain bernama asli Ricardo Izecson dos Santos Leite diusir keluar lapangan oleh wasit Stephane Lannoy di menit ke-88 setelah mendapat dua kartu kuning.

Meski Brazil menang dan lolos, kartu merah itu membuat Kaka sangat terpukul. Sebab ini adalah kartu merah pertama yang diterimanya dalam delapan tahun terakhir. Sebelumnya mantan bintang AC Milan itu pernah dua kali mendapat kartu merah. Tapi itu sudah lama terjadi. Yaitu ketika masih berkostum Sao Paulo (2001-2003).

“Saya pernah dua kali mendapat kartu merah. Ketika masih bermain untuk Sao Paulo. Hari ini adalah yang ketiga dalam karir saya,” kata Kaka.

Menurut Kaka, pertandingan melawan Pantani Gading kemarin sangat keras sehingga tidak enak ditonton. “Saya tidak berada di sana untuk berkelahi atau yang lain. Apa yang terjadi di lapangan menjadi buktinya,” sambung Kaka.

Pemain Real Madrid itu mengaku, setelah kartu merah yang diterimanya dirinya mendapat banyak support. “Saya menerima banyak pesan yang memberi support dengan mengatakan itu (kartu merah) tidak fair. Pertandingan memang berjalan keras dan itu tidak bagus bagi supporter untuk menyaksikannya,” bebernya.

Meski mendapat kartu merah dan harus absen saat Brazil melakoni laga terakhir penyi-

CMYK

Sementara itu, pelatih Pantai Gading, Sven-Goran Eriksson juga mempertanyakan gol kedua Brazil. Sebelum mencetak gol, Luis Fabiano terlihat terlebih dulu mengontrol bola dengan tangan. “Saya dengar Brazil komplain keras terhadap kartu merah Kaka. Tapi semestinya itu tidak mereka lakukan.

Saya rasa mereka tidak bisa komplain. Mereka mestinya merasa beruntung. Sangat sulit untuk sepakat dengan apa yang dilakukan Fabiano. Rasanya lebih sulit jika ternyata dia diperbolehkan menggunakan tangannya. Dan itu terjadi tidak hanya sekali. Tapi dua kali. Jadi, Brazil semestinya tidak komplain,” paparnya. (ali) FABRICE COFFRINI/AFP PHOTO

KARTU MERAH- Wasit asal Prancis Stephane Lannoy (kiri) memperingatkan gelandang Brazil Kaka (kedua kiri) disaksikan gelandang Brazil Gilberto Silva (kedua kanan) dan bomber Pantai Gading Didier Drogba (kanan).

sihan Grup G melawan Portugal pada Jum’at lusa, Kaka senang dengan penampilannya dan tim Samba. “Saya senang dengan penampilan saya dan Selecao (sebutan lain timnas Samba). Itu bagus. Di grup yang banyak dibilang grup maut, kami sudah memastikan lolos dengan satu pertandingan sisa,” paparnya.

Rekan satu tim Kaka, Robinho menyatakan pembelaannya kepada Kaka. Menurut Robinho di laga kemarin Pantai Gading bermain begitu agresif.

“Mereka “menendang” kami dari menit awal dan kami hanya bermain sepak bola. Kaka tidak pernah menyikut siapapun.

Pemain lawan bersimulasi. Itu pertandingan sulit. Kami layak menang dan mendapat banyak peluang. Akan sangat sulit melawan Portugal. Tapi kami

ingin menang untuk lolos,” kata Robinho.

Sementara itu, pelatih timnas Brazil, Dunga, geram. Menurut Dunga, tidak selayaknya wasit memberi kartu kuning hanya untuk “senggolan” biasa saja seperti itu.

Kaka mendapat kartu kuning kedua di menit ke-88 karena dianggap mendorong Abdelkader Keita. Dari tayangan ulang bintang Ream Madrid itu sesungguhnya hanya menyenggol. Tapi Keita langsung menjatuhkan diri dengan menutup muka.

“Benar-benar sangat tidak adil mengusir Kaka keluar lapangan,” cetus Dunga. “Itu pertandingan yang sangat sulit.

Sebuah pertandingan yang banyak terjadi adu fisik,” sambungnya.

Dunga menegaskan, dalam

pertandingan melawan Pantai Gading, Kaka benar-benar jadi korban. “Dia dilanggar dan dia juga dihukum. Diberi kartu kuning. Sedangkan pemain (Pantai Gading) yang melakukan pelanggaran tidak diberi kartu. Saya harus memberi ucapan selamat kepada pemain Pantai Gading,” sindirnya.

Secara keseluruhan, lanjut Dunga, tim besutannya main jauh lebih bagus dibanding Pantai Gading.

Tapi, lanjut kapten kapten timnas Brazil di Piala Dunia 1994 itu, ironisnya karena timnya yang malah “kebanjiran” kartu. Yaitu tiga kartu kuning dan satu kartu merah.

Sedangkan Pantai Gading, yang menurut Dunga yang bermain kasar, sama sekali tidak mendapat kartu.

John Terry

JATENG

SELASA 22 JUNI 2010

17

RADAR TEGAL

PEKALONGAN Ratusan Rumah Terendam Air Laut PEKALONGAN - Ratusan rumah di Kelurahan Krapyak Lor, Minggu (20/6) sekitar pukul 16.30 teredam rob. Luapan air laut pasang itu mulai menggenangi rumah warga sekitar pukul 14.00.

Rob terparah terjadi di perumahan Slamaran, RT 1 dan 3 kelurahan setempat. Kejadian itu terjadi hampir setiap hari dan telah berlangsung selama 6 bulan lalu. “Rob disini (Krapyak Lor,Red) terjadi setiap hari dan akhir–akhir ini (sejak sebulan lalu,red) kelihatan semakin parah,” ujar warga Krapyak Lor, Ibnu Hajar ketika menelusuri genangan rob didaerah setempat.

Menurut Ibnu Hajar, genangan air rob memasuki hunian warga, terutama didaerah-daerah tepi sungai dan dataran rendah. Selain itu, air asin juga menggenangi jalan-jalan kampung, sehingga kendaraan yang melintas dijalan-jalan tersebut mogok. Hal ini sangat mengganggu aktifitas warga setempat karena setiap hari terhalang oleh rob. “Terus terang aktifitas warga terganggu, soalnya terjadi setiap hari, kalau jam 14.00 rob datang seperti tsunami, santer sekali,” tutur Ibnu Hajar.

Qoniah warga RT 01 Kelurahan Krapyak Lor setempat, juga mengaku terganggu karena rumahnya setiap tergenang air rob.

Pedagang warung kecil ini khawatir terhadap penyakit gatal-gatal yang mungkin akan menimpa anak-anaknya. “Saya takut kalau anakanak saya terkena penyakit gatal-gatal,” ucapnya.

Sementara itu, genangan air rob juga melanda ratusan hunian di Kelurahan Panjang Baru dan Kelurahan Panjang Wetan, Kecamatan Pekalongan Utara. Rob mulai membesar di wilayah kedua kelurahan itu sejak pukul 18.00 hingga malam hari air rob masih membesar.

Sejumlah warga resah karena merasa tidak nyaman, apalagi malam itu sekitar pukul 19.00 wib hingga pukul 21.00 listrik di daerah tersebut padam. “Disini (Panjang Baru dan Panjang Wetan,red) rob membesar, kejadianya mulai pukul 18.00 wib, kita susah ini, listrik juga mati,” terang Wasto warga Panjang Baru. (ap2)

WONORINGGO Pungutan Tasyakuran Dikeluhkan WONORINGGO - Para wali atau orang tua siswa mengeluhkan pungutan saat pengambilan rapor kenaikan kelas pada Sabtu (19/6).

Seperti yang diungkapkan oleh salah satu orang tua siswa di SMPN 1 Wonopringgo, sebut saja Dar (50) saat ditemui Radar, Senin (21/6). Dirinya mengeluhkan pungutan saat mengambil rapor anaknya yang naik ke kelas VIII. Pungutan itu, menurut Dar, dari pihak sekolah beralasan untuk tasyakuran. Meskipun nilainya tidak sedikit, hanya Rp 30 ribu, tapi bagi orang tua yang berpenghasilan pas-pasan seperti dirinya, tentu keberatan.

“Kanggih duit tasyakuran, telung puluh ewu (Untuk uang tasyakuran, tiga puluh ribu),” tuturnya.

Dar mengharapkan agar pihak sekolah bertindak bijak, terkait pungutan yang dibebankan oleh para orang tua. Apalagi di sekolahsekolah yang berpredikat negeri, tentu ada aturan yang jelas.

“Lha menawi sekolah negeri niku kan mungut duit mesti jelas aturane to (Kalau sekolah negeri itu kan memungut uang pasti jelas aturannya),” ujarnya.

Wakil Kepala Sekolah SMPN 1 Wonopringgo, Sri Widiantini saat dikonformasi Radar membantah adanya pungutan untuk tasyakuran tersebut. Pasalnya, dari sekolah memang tidak mengadakan acara tasyakuran tersebut. “Nggak ada pungutan untuk tasyakuran itu,” tandasnya.

Namun demikian, Widi menambahkan, pihak sekolah memungut beberapa iuran, seperti Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI), yang dibayarkan siswa kelas VII waktu masuk pertama di sekolah.

Namun karena saat pertama masuk, ada beberapa siswa yang belum lunas pembayarannya. Akhirnya, pada kenaikan kelas pihak wali atau orang tua siswa harus membayarnya. Selain itu, ada pungutan sumbangan orang tua siswa yang harus dibayar tiap bulan. (fin)

Lagi, Kru Bus AKDP Mogok Kerja Penumpang Diturunkan Sebelum Terminal KENDAL - Ratusan kru bus AKDP satu dan dua pintu jurusan Kendal-Semarang, Senin (21/6), bukan saja menolak masuk ke dalam Terminal Mangkang, akan tetapi justru melakukan aksi mogok kerja.

Semua AKDP dari arah barat sesampainya di barat Terminal Mangkang, dicegat oleh pu-

luhan awak angkutan, dan seluruh penumpangnya dipaksa turun.

Menurut Ketua Paguyuban Sopir Setia Kawan, Budiono, yang ditemui di barat Terminal Mangkang, tindak mogok kerja seluruh angkutan AKDP karena dipicu oleh ulah petugas Terminal Mangkang bernama Chudori, yang mencegat dan melarang tujuh armada bus AKDP dua pintu, yang bermaksud meneruskan perjalanannya ke arah timur/ Terminal Terboyo.

katanya.

Atas dasar itu, pihaknya k e m a r i n l a n g s u n g m e la kukan inspeksi ke lokasi pembangunan pabrik yang berada di tepi Jalan Warungasem-Pandansari. Disamping IMB, pihak pengusaha yang diketahui berasal dari Jakarta, juga diketahui belum mengantongi surat-surat perijinan lainnya, seperti ijin gangguan (HO), SIUP dan lainnya.

“Padahal, untuk dapat mendirikan sebuah bangunan harus ada IMB-nya. Tidak hanya pabrik, rumah pribadi pun harus ber-IMB. Disamping itu juga perijinan-perijinan lainnya harus dilengkapi, seperti HO. Dan terpenting harus mendapat persetujuan

nyatakan mogok kerja. Tindakan kami merupakan balasan terhadap ulah Chudori yang melarang tujuh bus AKDP dua pintu menuju ke Terminal Terboyo. Kalau ada apa-apanya, ya dia yang harus tanggungjawab,” ujar Budiono.

Sejumlah penumpang yang dipaksa turun di luar terminal, sekitar 150 meter sebelah barat Terminal Mangkang, mengeluhkan tindakan awak kru AKDP, karena mereka terpaksa jalan kaki. Beberapa di antaranya malah banyak ibu-ibu

yang menggendong anaknya yang masih kecil. Belum diketahui sampai kapan aksi ini berlangsung.

Sopir bus mini atau angkutan AKDP satu pintu dari arah barat tidak dapat berbuat banyak, karena sesampainya di barat terminal, sudah dicegat oleh puluhan kru AKDP dua pintu.

Beberapa di antaranya, memberikan isyarat kepalan tinju ke arah sopir. Akhirnya, bus yang dihentikan paksa, menurunkan semua penumpangnya. (dar)

CNI Bertekad Berusia Lebih dari 50 Tahun SEMARANG - Sebagai pionir network marketing, PT Citra Nusa Insan Cemerlang (CNI) bertekad untuk menjadi perusahaan yang berusia lebih dari 50 tahun. Hal ini ditegaskan Head of Marketing Division CNI Theo Sondakh saat memberikan sambutannya dalam Regional Convention CNI di Thamrin Square Semarang, Minggu (20/ 6) kemarin.

“Kita berharap, CNI menjadi perusahaan yang berasal dari Indonesia yang bisa berusia lebih dari 50 tahun,” tegasnya di hadapan tamu undangan dari berbagai wilayah di Jawa Tengah dan DIY. Menurutnya, ada dua faktor yang mendukung hal itu bisa terlaksana. Yakni mengenai kualitas produk CNI yang memang terjamin serta integritas yang tinggi dari perusahaan ini.

“Harus diakui, dalam MLM (Multi Level Marketing), banyak hal yang tidak sedap kita dengar, namun ini tidak berlaku bagi CNI,” tambah dia.

Lebih lanjut dikatakannya, sekarang ini produk CNI bisa dinikmati semua masyarakat Indonesia. Mereka yang ingin mendapatkannya tak harus menjadi member (anggota) CNI namun tinggal mendatangi Distribution Center (DC) CNI Chain Store yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Hanya saja bila menjadi member, akan banyak kemudahan

yang didapat, di antaranya tentu saja mendapatkan diskon untuk setiap pembelian produk dan mendapatkan berbagai bentuk apresiasi lain dari perusahaan.

Dalam kesempatan tersebut, disampaikan juga keberhasilan CNI meraih penghargaan sebagai salah satu perusahaan berpredikat Perusahaan Indonesia yang Paling Dikagumi di tahun 2010. Penghargaan bergengsi tersebut adalah Indonesia’s Most Admired Companies (IMAC) Award 2010 yang diprakarsai Frontier Consulting Group (FCG) dan Majalah Business Week. Ini adalah award keempat yang berhasil diraih CNI sejak tahun 2007.

Di tempat yang sama, diundang 10 member peraih Champion Trip Kualalumpur - Bangkok Tahun 2010 untuk wilayah Jateng dan DIY. Pada akhir acara, seluruh tamu undangan dihibur dengan kehadiran budayawan Butet Kertarajasa yang berbincang santai di atas panggung dengan Nugroho Darmawan, kepala cabang CNI Semarang.

Obrolan keduanya kerap mengundang tawa penonton terutama saat Butet menjawab pertanyaan dengan menirukan gaya berbicara mantan Presiden RI Soeharto seperti dalam perannya di salah satu program televisi swasta. (ima)

Pembangunan Pabrik Roti Dihentikan WARUNGASEM - Sebuah bangunan pabrik roti di Desa Sidorejo Kecamatan Warungasem, Senin (21/6), yang masih dalam tahap pembangunan dihentikan paksa oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Hal itu dilakukan akibat belum mengantongi ijin dari Kantor Penanaman Modal dan Pelayanan Perijinan Terpadu (KPMPPT) Kabupaten Batang.

Kasi Penegakan Perda Kantor Satpol PP Batang, Agus Rubiarto mengatakan, penghentian paksa itu berdasarkan informasi yang diperoleh dari KPMPPT. “Kami mendapat informasi dari KPMPPT bahwa pembangunan pabrik roti di Desa Sidorejo tersebut belum memiliki IMB (Ijin Mendirikan Bangunan, Red),”

Kru bus AKDP marah karena Bus PO Sahabat yang statusnya sama-sama sebagai bus AKDP ternyata diperbolehkan melanjutkan perjalanannya sampai di Terminal Terboyo.

Merasa diperlakukan tidak adil, akhirnya seluruh bus AKDP dua dan satu pintu menjelang masuk ke terminal, dicegat oleh sesama awak angkutan dan dipaksa membongkar seluruh penumpangnya.

“Kami bukan saja menolak masuk ke Terminal Mangkang, akan tetapi dengan tegas me-

dari warga setempat,” lanjut Agus.

Sebelumnya, pihak KPMPPT sendiri sudah turun tangan dengan mendatangi lokasi pembangunan. Namun saat itu belum berani memerintahkan penghentian pekerjaan.

“Karena untuk tugas itu ada di tempat kami (Satpol PP, Red). Dan kemarin langsung kami tindaklanjuti, dengan meminta para pekerja berhenti sampai perijinan selesai diurus,” terangnya.

“Ketika kami kesana, kata Sekdesnya, bahwa pihak pengusaha mau mengurus dan masih dalam proses. Kami pahamnya sedang ngurus perijinan, tapi kata Pak Nur (Nur Siswo Utomo dari KPMPPT), belum ada permo-

honan. Ternyata masih ngurus kelolosan KTP dari Jakarta,” tambah Agus.

Padahal, menurut Nur Siswo Utomo, dalam mengurus perijinan, pemohon tidak perlu pindah alamat. “Dengan memakai alamat asal juga sudah bisa. Asalkan persyaratannya sudah lengkap, sudah bisa me ngajukan permohonan,” jelasnya ketika mendampingi Satpol PP kemarin.

Selama belum mengajukan perijinan, Satpol PP menegaskan pembangunan untuk tidak dilanjutkan. “Kalau itu dilanggar, maka bukan pembinaan lagi yang akan kami lakukan, seperti kali ini (kemarin). Namun tindakan tegas seperti penyegelan,” tandas Agus Rubiarto. (ton)

KHIKMAH WATI/RATEG

OPTIMIS - Head of Marketing Division CNI Theo Sondakh optimis CNI mampu menjadi perusahaan yang berusia lebih dari 50 tahun.

Korban DB Terus Bertambah BATANG - Demam berdarah terus menunjukkan taringnya di Kabupaten Batang, bahkan jumlah penderita yang akhirnya meninggal dunia terus bertambah. Bulan Juni ini, seorang anak berusia 5,5 tahun meninggal dunia akibat terjangkit penyakit yang disebarkan nyamuk aides aigypti.

Korban terakhir yang meninggal dunia adalah Vika Kamelia Putri, putri dari Soham Khodirin yang tinggal di Dukuh Seturi Rt 3 Rw 8 Kelurahan Karangasem Utara Kecamatan Batang. Korban pertama kali masuk ke rumah sakit pada Selasa (8/6), dan meninggal Kamis (10/6) setelah dirujuk ke RS Dr Karyadi Semarang.

“Dari hasil pemeriksaan laboratorium rumah sakit setempat, diketahui bahwa kandungan trombosit pada darah korban mencapai 18 ribu. Semantara

hematokritnya 47,3 persen,” ungkap Bachtiarmansyah, petugas pendata DB Dinas Kesehatan Batang.

Sementara itu, hingga minggu ke 24 tahun ini jumlah penderita DB di Batang telah mencapai 392 orang. Jumlah ini melonjak drastis bila dibandingkan dua tahun lalu dengan periode sama.

Pada minggu 24 2009 penderita DB hanya 155 orang, sementara di tahun 2008 hanya 127. “Memang untuk Jateng saat ini trennya sedang naik,” jelasnya.

Kepala Bidang Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P3L), Hj Hidayah Basbeth menuturkan, kenaikan jumlah penderita DB disebabkan populasi nyamuk aides aigypti yang bertambah banyak.

“Sehingga sudah saatnya untuk memotong rantai pertumbuhan nyamuk, yakni de-

ngan menggalakkan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk, Red),” katanya.

PSN ini harus dilakukan oleh seluruh lapisan masyarakat dan tidak cukup oleh Dinkes saja.

Disamping itu juga dinas/ instansi pemda juga harus turut menggalakkan PSN. “Seperti Diknas, dengan mengajarkan pengenalan tentang jentik-jentik nyamuk. Sekolahsekolah juga cukup menggunakan ember, dengan air sekali buang,” jelas Basbeth.

Dikatakan, untuk memberantas DB tidak cukup hanya dilakukan dengan fogging.

Karena dari hasil pemeriksaan laboratorium, saat ini nyamuk sudah kebal terhadap fogging.

Apalagi untuk sekali fogging diperlukan biaya lebih dari Rp 1 juta, sementara saat ini dana Rp 20 juta untuk fogging selama satu tahun telah habis. (ton)

CMYK

18

SELASA, 22 JUNI 2010

RADAR TEGAL

Perbanyak Membaca Agar Kaya Inspirasi MENULIS merupakan kegiatan yang gampang-gampang susah dilakukan seseorang. Selain membutuhkan pikiran yang jernih, kegiatan ini juga harus optimal bila ingin hasil yang baik. So, kalo nggak mood dan nggak punya ide buat menulis, pasti terasa sulit banget. Namun kalo sedang banyak ide, kegiatan menulis terasa gampang dan dapat menjadi hiburan.

Hal ini seperti dirasakan Debby Sekarharum Ismawarantiwi, siswi kelas XI IPS SMA Negeri 3 Kota Tegal yang mengaku suka memperhatikan suasana kalo mau menulis. ”Aku sering menulis cerpen di buku diary, tapi kalo suasana batin sedang enak

aja sih, karena kalo nggak sesuai bisa repot mikirnya dan nggak ada hasilnya juga,” terang cewek ini.

Dalam menghasilkan karya tulisan yang baik dan enak dibaca, cewek kelahiran

Debby Sekarharum I SISWI SMA NEGERI 3 KOTA TEGAL

Tegal, 22 Oktober 1993 ini mengaku nggak mengecap pendidikan khusus, seperti kursus menulis atau kuliah. Namun, yang dia butuhkan hanya semangat berlatih disertai belajar baik lewat media dan pengalaman menulis.

Untuk itu, gadis yang tinggal di Jalan Perintis Kemerdekaan Gg. 18 No. 49 Kota Tegal ini ingin mencurahkan beberapa tipsnya tentang menulis agar hasilnya baik. Silahkan simak ya..

1. Perbanyaklah membaca dulu agar pikiran kita kaya inspirasi buat nuangin ide dalam bentuk tulisan 2. Latihlah dirimu dengan cara menulis curahan hati dan pikiran yang ada 3. Bangkitkan semangat dalam menulis agar hasilnya baik 4. Jangan minder kalo orang lain menilai hasil karyamu jelek. Gunakan kritik itu agar tulisanmu lebih baik 5. Selalu pede aja agar bisa menikmati hobi menulis kamu. (ikhsan)

SURYA GEMILANG

Makin Eksis di Masyarakat MARCHING band SMA Muhammadiyah Suradadi Kabupaten Tegal tidak hanya sekedar menjadi ekstra kurikuler (ekskul) yang eksis di dalam sekolah saja, namun ekskul yang berdiri sejak tahun 2002 ini menjadi bagian dari mayarakat sekitar. Hal ini ditunjukkan dengan kerapnya kelompok ini mengiringi sejumlah acara di berbagai hajatan maupun even bernuansa muslim, Surya Gemilang, begitu nama marching band ini, mendapat sambutan hangat dari kalangan masyarakat.

Grup ini beranggotakan 23 siswa dari kelas X dan XI diantaranya terdiri dari 6 memainkan senar, 10 marching, 4 bermain pada bass dan 3 mayoret. Mereka menghabiskan waktu berlatihnya setiap hari Selasa pukul 13.30 WIB di lapangan sekolah didampingi Handoko sebagai pelatih.

Meski diakui memiliki keterbatasan kelengkapan alat tak menjadi kendala bagi mereka dalam berlatih. Kelompok yang sempat mengikuti lomba tingkat daerah dan menjadi partisipan pada Hari Pendidikan Nasional ini memiliki harapan ingin marching bandnya dapat lebih diakui masyarakat lebih luas lagi.

Kelengkapan anggota pemain yang sering absen, dianggap menjadi hambatan bagi Tri Noviani sebagai pemain senar, Atik Wahyuni dan Dina Akmarina pada marching. “Alasan kita ikut, soalnya kita sama-sama suka musik,” ujar ketiga siswa yang sekarang duduk di bangku kelas X. (intan)

Curhat Lewat Tulisan,

KENAPA NGGAK? KALIAN pasti pernah dong membaca tulisan seperti cerpen, puisi, berita di surat kabar, dan masih banyak lagi lainnya. Semuanya merupakan hasil karya penulis yang idenya dituangkan melalui kegiatan menulis. Kegiatan itu tentunya mengandalkan investasi pikiran untuk menghasilkan karya yang baik serta membutuhkan proses berfikir untuk mencipta rangkaian katakata agar mudah dimengerti pembaca.

Ngomongin kegiatan menulis, gimana ya pendapat ResponX tentang aktivitas itu?

Sebanyak 66,6 persen

Tegal salah satunya, ”Karena menulis sudah menjadi cara untuk menuangkan inspirasi yang sangat berarti buatku,” ucapnya.

Bagi 46,6 ResponX, menulis sudah menjadi hiburan dalam hidup. ”Soalnya dengan menulis bisa menghilangkan rasa

tulisan sebagai sarana untuk berkreasi.

Proses penuangan ide pikiran ke bentuk tulisan tentunya memerlukan sarana pendukung

Soal jenis tulisan, 50 persen ResponX suka banget membuat puisi. Beberapa diantaranya beralasan karena jenis ini lebih mudah dibuat.

“Agak mudah aja bikinnya, terutama nga-

paten Tegal. Dan 16,6 persen lainnya suka menulis artikel.

Bagi 43,3 persen ResponX, menulis dapat menjadi kegiatan yang menambah motivasi untuk selalu berinspirasi. “Menulis dapat menggugah semangatku dalam mengenal sastra untuk jadi penulis yang baik,” ujar Bayu Irawan, siswa kelas X SMK Negeri 2 Kota Tegal memberikan pendapatnya.

Sementara 36,6 persen lainnya mengaku sangat puas bila telah selesai menulis. “Kita bisa cerita masalah apa saja yang kita rasain,” ujar Atika Nurdiyanti, siswi kelas XI IPS 1 SMA Negeri 1 Kramat Kabu-

ResponX lumayan suka dengan kegiatan itu. ”Iya, kalo mau mencurahkan isi hati yang susah diungkapkan dan ada waktu luang, baru mulai menulis,” kata Mochammad Fatchu Salam, siswa kelas X.7 SMA Negeri 1 Kramat Kabupaten Tegal.

Sedangkan 20 persen lainnya mengaku suka sekali menulis.

May Sheilla siswi kelas VIII E SMP N 5 Adiwerna Kabupaten

sedih dan bete menjadi sesuatu yang menyenangkan,” tutur Lilis Khafidhotul Ismah, siswi kelas X TKJ SMK Negeri 2 Kota Tegal memberikan alasan.

Sementara 26,6 persen sisanya mengaku suka menulis karena hobi. ”Nikmat aja rasanya kalo sedang menulis,” tutur Fahmi, siswa kelas X SMA NU 1 Penawaja Kabupaten Tegal, dan 26,6 persen lainnya menggunakan

yang enak dan nyaman. Bagi 60 persen ResponX, sarana menulis tentunya buku dan komputer.

“Lebih efektif dan praktis aja dan nambah semangat nulis,” ujar Adi Setiawan, siswa kelas XI IPS 3 SMA Negeri 3 Kota Tegal.

Sedangkan 33,3 persen lainnya suka menulis di buku diary. Dan 6,6 persen lagi lebih suka menggunakan hand phone untuk menuangkan ide tulisannya.

rang puisi romantis yang bikin nyaman di hati,” tutur Atika Intan, siswi kelas VII i SMP Negeri 5 Adiwerna Kabupaten Tegal.

Sementara, 33,3 persen lagi suka menulis cerpen. “Pengin menghasilkan karya sastra berbentuk cerita yang indah agar bisa dinikmati orang lain,” ucap Ahmad Nursalim, siswa kelas XI otomotif 6 SMK Peristek Pangkah Kabu-

paten Tegal.

Susahnya cari inspirasi bila hendak menulis kerap menjadi faktor penghambat yang dirasakan 40 persen ResponX. “Menulis gampang-gampang susah,,” kata Nur widi, siswa kelas X TKJ SMK Negeri 2 Kota Tegal.

Sedangkan 26,6 persen lainnya mengaku terkendala pengalaman dan pengetahuan yang masih sempit. (tim 2)

Mungkinkah

Naima ft Ryza Lavoise [intro] B A E F# B D#m Tetes air mata basahi pipiku E C# F# Di saat kita kan berpisah B D#m Terucapkan janji padamu kasihku E C# F# Takkan kulupakan dirimu E F# B Begitu beratnya E F# B kau lepas diriku E F# B F# G#m F# E Sebut namaku jika kau rindukan aku C#m G#m/C F# G-A Aku akan datang [chorus] D G Mungkinkan kita kan slalu bersama Em D A Walau terbentang jarak antara kita D G Biarkan kupeluk erat bayangmu Em D A Tuk melepaskan semua kerinduanku D F#m Lambaian tanganmu iringi langkahku G E/G# A Terbersit tanya di hatiku D F#m Akankah dirimu kan tetap milikku G E/G# A Saat kembali di pelukanku G A D Begitu beratnya G A D F#m kau lepas diriku G A D A/C# Bm A G Sebut namaku jika kau rindukan aku Em A Aku akan datang [chorus] D G Mungkinkan kita kan slalu bersama Em D A Walau terbentang jarak antara kita

TIM XPRESI

Basket SMP Negeri 5 Adiwerna

KOORDINATOR : Khikmah Wati

Jadi Ekskul Paling Ngetren di Sekolah

ANGGOTA TIM1: Nur Irma Rahmawati, Hendra Apriyadi , Mufrodi TIM 2: M Khaerul Anam, Intan Aji Purnamawati, Ikhsan B

PROFIL USIA :

JUMLAH :

13 - 17 tahun

30 ResponX di Kota dan Kabupaten Tegal, Brebes

JENIS KELAMIN : PENDIDIKAN : M KHAERUL ANAM/TIM XPRESI

Cewek 50 persen Cowok 50 persen

SMP dan sederajat SMA/SMK dan sederajat Metode : Random sampling

CMYK

JELANG PERTANDINGAN - Tim Bakset SMP Negeri 5 Adiwerna berpose bersama menjelang pertandingan yang akan diikutinya.

TIM Basket SMP Negeri 5 Adiwerna menyandang nama Sempala. Nama itu merupakan kepanjangan dari nama sekolah yang tren dengan bola basketnya. Yap, cabang olahraga tersebut memang menjadi ekstra kurikuler (ekskul) paling ngetren di sekolah itu. Para personilnya mengakuinya. Selain tren, mereka juga punya bakat, suka dan hobi main basket.

Beberapa pemain pilarnya antara lain Kurotul Aini dari kelas IXC (kapten/guard), Ridawati kelas IXB (center), Sri Asiyanti kelas IXD (guard), Lili Amaliah kelas IXE (forward), Sekhu M kelas IXB (forward), Winda Hidayatul

Amaliah kelas VIIIA dan Dwi Indah F kelas IXD (forward).

Pelatih sekaligus pembina dipegang Abdur Rozak SPd dengan jadwal latihan tiga kali dalam seminggu pada sore hari di lapangan sekolah.

“Salah satu hambatan yang dominan dan tidak bisa kami hindari yaitu faktor cuaca,” ujar Winda, salah satu personil tim.

“Di samping itu, pengkondisian pemain terkadang juga sulit,” tambah cewek yang tinggal di Desa Bedug Kecamatan Pangkah Kabupaten Tegal ini. (anam)

SAMBUNGAN

SELASA 22 JUNI 2010

19

RADAR TEGAL

WN Arab Dituntut 9 Tahun Penjara dari halaman 1 hal itu dianggap termasuk memberatkan terdakwa.

“Terdakwa juga tidak mengakui perbuatannya,” kata Iwan.

Mendengar penjelasan dari penerjemahnya terkait lamanya tuntutan hukuman dari jaksa, Ali tampak tidak puas. Dia menggeleng-gelengkan kepala.

Saat meninggalkan ruang sidang dan melewati jaksa, dia memberi isyarat dengan tangannya, seolah mengatakan tuntutan jaksa tidak berdasar.

Kuasa hukum Ali, Asludin Hatjani, juga menyayangkan tuntutan jaksa. Sebab fakta persidangan tidak mendukung dakwaan jaksa bahwa Ali terlibat tindak pidana terorisme. “Tapi

jaksa tetap menyatakan terbukti dan itu memberatkan,” katanya usai sidang. Sementara pelanggaran UU Keimigrasian, kata dia, ancamannya hanya lima tahun.

Ali dan kuasa hukumnya mendapat kesempatan mengajukan pembelaan (pleidoi) pada sidang lanjutan yang dijadwalkan Kamis (24/6) mendatang. (fal/ari)

Sumpah Pocong Lebay dari halaman 1 Dia berharap, masalah video porno yang sangat menyita perhatian masyarakat ini cepat terselesaikan. Caranya, tidak

perlu lagi pemberitaan itu terus digembar-gemborkan agar perseolannya tidak merembet ke berbagai hal.

“Saya prihatin dan berharap masalah ini cepat se-

lesai. Saya menghimbau agar tidak banyak pihak yang angkat bicara sehingga tidak memperkeruh keadaan menjadi lebih buruk,” pungkasnya. (gie)

Selamat Datang, Hugo the Hornet dari halaman 1 Hugo bakal menjadi maskot NBA kedua yang hadir di Surabaya. Pada NBA Madness Presented by Jawa Pos yang pertama tahun lalu, Grizz dari Memphis Grizzlies telah mencatat sejarah, menjadi maskot NBA pertama yang hadir di Indonesia.

Waktu itu, Grizz benar-benar memukau. Tampil sebagai atraksi pembuka, Grizz terus melakukan sejumlah gaya slam dunk akrobatik. ÒMaskot NBA paling disuka oleh anak-anak.

Grizz pun langsung mendapat banyak penggemar anak-anak di Indonesia. Karena itu, Hugo pun paling ditunggu oleh anakanak dan pengunjung keluarga,Ó tandas Azrul.

Tahun ini, Hugo minimal akan

melakukan atraksi sama dengan Grizz. Dia pun dikenal jago ngedunk. Tapi, Hugo punya potensi berbuat jauh lebih banyak, membuat orang lebih berdecak kagum lagi. Sebab, dia punya berbagai karakter seru yang akan dipertontonkan setiap hari selama tampil di NBA Madness Presented by Jawa Pos. Kemampuan-kemampuan ÒekstraÓ Hugo ini yang benarbenar membuat banyak pengunjung NBA Madness penasaran. Seperti Ega Reyhan, siswa kelas IX SMPN 19 Surabaya.

Tahun lalu, Ega sempat menonton penampilan Grizz di venue NBA Madness. Penampilan maskot berbentuk beruang itu benar-benar membuat Ega terkesan. “Keren banget.

Makanya, aku pengin tahu

penampilan Hugo nanti seperti apa. Katanya wujudnya lebah ya? Kalau jadi maskot, kira-kira bentuknya gimana ya?” kata Ega kepada Jawa Pos kemarin.

Saking penasarannya, Ega berencana untuk langsung datang pada hari pertama NBA Madness di Supermal Pakuwon Indah, Kamis (24/6) nanti.

“Kalau bisa sih Kamis langsung datang. Nanti aku mau ajak teman-teman ah,” ungkapnya.

Hugo bakal tampil beberapa kali setiap hari, mulai 24 hingga 27 Juni di Supermal Pakuwon Indah. Pada 1-4 Juli, pada weekend penutup, giliran bintang utama even ini hadir. Dia adalah Trevor Ariza, bintang Houston Rockets. Trofi juara NBA, Larry O’Brien Trophy, juga dijadwalkan tampil di Supermal Pakuwon Indah. (nur/rum)

Toiletnya Lebih Baik dari Bandara ... dari halaman 1 pung, Rakyat Bengkulu, Jambi Ekspres dan Jambi Independen.

Juga dari pemirsa televisi, Radar Cirebon TV, Radar TV Lampung, Palembang TV, danJambi TV, kini SDN Marunggi 14 menjelma menjadi sebuah sekolah termegah dan terlengkap.

Walikota Pariaman bahkan mengakui hal itu, sekolah tahan gempa itu juga dilengkapi lapangan badminton, lapangan voli dan lapangan upacara. Bukan itu saja, untuk bidang akademik kini ditunjang dengan sebuah perpustakaan yang dulunya tentu saja tidak ada. Recovery pasca gempa di wilayah Padang dan sekitarnya memang masih belum selesai. Ada sekitar 3 ribuan lokal lagi bangunan sekolah dan sarana kesehatan yang dalam kondisi rusak.

Untuk Kota Pariaman sendiri, dari 26 sekolah yang ambruk karena gempa saat ini baru delapan yang sudah bisa ditempati kembali. Salah satu dari 8 sekolah itu adalah SDN 14 Marunggi, sedangkan 18 seko-

lah lainnya sedang dalam proses pembangunan yang dananya bersumber dari berbagai donatur.

Direktur Holding Jawa Pos Wilayah Sumbagsel, Jabar, dan Banten, H Suparno Wonokromo, bahkan punya cara sendiri untuk memberikan penilaian pada bangunan dengan konstruksi atap khas arsitektur minang itu. Saat pertama kali berkunjung pada malam hari sebelum peresmian, Suparno langsung menuju toilet.

Tentu saja, kunjungan ke toilet itu buka karena kebelet buang air setelah penerbangan selama kurang lebih 1 jam 20 menit dari Jakarta, tetapi kunjungannya ke toilet adalah untuk memastikan sarana yang menurutnya vital itu dibangun dengan representatif dan berfungsi baik.

“Buat saya salah satu prioritas itu wc-nya, bangunan di kita sering mengabaikan bagian wc,” ujar dia.

Bahkan, Suparno menyebut wc di SDN 14 Marunggi lebih baik dari wc-nya Bandara Minangkabau yang disebut ban-

dara berkelas internasional itu.

Menurut pria yang juga dalang wayang kulit ini, wc di Bandara Minangkabau masih dibawah standar karena jumlah kloset berdiri-nya cuma empat buah.

Jauh berbeda bila dibandingkan dengan Bandara Changi Singapur yang bisa sekaligus puluhan orang buang air kecil berjajar.

Kenapa dibawah standar?

Penilaian itu sederhana saja, bayangkan bila orang yang turun dari sebuah pesawat jenis boing masuk toilet secara bersamaan tentu saja jumlah kloset yang hanya empat tidak akan sebanding dengan jumlah penumpang.

“Di SD ini waktu saya cek jumlah klosetnya ada 5, saya rasa ini cukup representatif untuk siswa di sekolah ini,” tuturnya.

Peresmian penggunaan bangunan SDN 14 Marunggi tersebut juga dihadiri sejumlah pejabat setempat. Gubernur Sumatra Barat diwakili Staf Ahli Drs Yenifra dan turut terlihat hadir Ketua DPRD Kota Pariaman Ibnu Hajar SH. (*)

Atasan Gayus Terancam Ditahan dari halaman 1 suatu korporasi yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara, dipidana dengan pidana penjara seumur hidup atau pidana penjara paling singkat 4 (empat) tahun dan paling lama 20 (dua puluh) tahun dan denda paling sedikit dua ratus juta rupiah dan paling banyak satu miliar rupiah.

Dalam ayat dua disebut, dalam hal tindak pidana korupsi sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dilakukan dalam keadaan tertentu pidana mati dapat dijatuhkan. Sedangkan pasal 3 berbunyi setiap orang yang dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi, menyalahgunakan kewenangan, kesempatan, atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara, dipidana dengan pidana penjara seumur hidup atau pidana penjara paling singkat 1 (satu) tahun dan paling lama 20 (dua puluh) tahun dan atau denda paling sedikit lima puluh juta rupiah dan paling banyak satu miliar rupiah.

Apakah Maruli akan ditahan? “Nanti akan diputuskan setelah diperiksa. Kalau dikhawatirkan menghilangkan barang bukti bisa saja,” kata sumber itu.

Maruli adalah mantan kepala seksi Pengurangan dan Kebe-

ratan Pajak. Maruli pernah diperiksa secara internal di internal Dirjen Pajak. Dia lalu dimutasi bertugas di PPDDP (Pusat Pengolahan Data dan Dokumen Perpajakan) dan menempati kepala bidang. Kantor baru Maruli ini terletak di kawasan Kebon Jeruk. Maruli juga diketahui baru-baru ini telah menjabat sebagai pejabat eselon III. Maruli dicatut oleh Gayus dalam pengakuannya pada penyidik. Gayus mendapat order dari Alif Kuncoro untuk membereskan penahanan berlarut-larut atas surat ketetapan pajak PT Kaltim Prima Coal.

Gayus tidak bekerja sendiri.

Pangkatnya yang masih rendah tidak memungkinkannya bergerak bebas. Dia membutuhkan tangan lain untuk menggerakkan pejabat di atasnya. Gayus, dalam pengakuannya, mengenalkan Alif dengan Maruli Pandapotan Manurung, atasannya.

Menurut Gayus, Marulilah yang meminta pembentukan tim khusus untuk memeriksa tindakan Kantor Pajak Gambir menyandera surat ketetapan pajak PT Kaltim. Maruli beberapa kali bertemu Gayus dan Alif di Hotel Peninsula, Slipi, Jakarta Barat, sebelum tim Dirjen Pajak bergerak. Surat ketetapan pajak PT Kaltim Prima Coal akhirnya terbit setelah tim Maruli turun tangan langsung.

Tim pimpinan Maruli berhasil mendesak Kantor Pajak Gambir untuk segera meloloskan PT Kaltim. Caranya, dengan mengirim surat ke Kantor Pela-

yanan Pajak Gambir untuk tidak mempersoalkan selisih kurs mata uang dolar dan rupiah yang menjadi pokok sengketa antara KPC dan kantor pajak.

Untuk keperluan ini, menurut Gayus, PT KPC mengeluarkan setidaknya USD 2,5 juta melalui Alif Kuncoro. Ia mengaku menerima USD 500 ribu, Alif mendapat jumlah yang sama, dan Maruli memperoleh USD 1,5 juta. Semua diserahterimakan di tempat parkir Hotel Peninsula.

Keterangan Gayus dalam dokumen pemeriksaan itu sebelumnya sudah dibantah oleh pihak KPC. Pengacara Maruli, Juniver Girsang membenarkan kliennya dipanggil sebagai tersangka.

“Benar, surat panggilannya sudah diterima,” katanya kemarin.

Surat panggilan itu bernomor No.S.Pgl/ 502 /VI/ 2010 /PidkorWCC tertanggal 18 Juni 2010 yang ditandatangani ketua tim independen Irjen (Pol) Matius Salempang. “Klien kami akan kooperatif dan datang besok (hari ini),” katanya.

Namun, Juniver membantah jika kliennya tersangkut kasus KPC. “Tidak, panggilannya terkait PT Surya Alam Tunggal,” katanya.

PT SAT adalah satu dari empat perusahaan yang sudah diperiksa polisi terkait kasus Gayus. Tiga yang lain adalah PT Exelcomindo, PT Indocement, dan PT Dowell Anadrill Schlumberger. Keempatnya diduga sebagai sumber dana gelap Gayus. Polri baru memeriksa empat perusahaan ini

karena dokumen resmi dari Menteri Keuangan masih terbatas pada empat itu. Gayus sendiri pada penyidik mengaku menangani 49 kasus pajak di berbagai perusahaan.

Juniver mengaku kliennya sempat diperiksa sebagai saksi dalam kasus mafia pajak dengan tersangka pegawai Dirjen Pajak Gayus Halomoan Tambunan.

Pemeriksaan pertama dijalani oleh Maruli pada tanggal 20 Mei 2010 dan pemeriksaan kedua pada tanggal 21 Mei 2010.

“Kalau mengenai Bakrie, dia ditanya sampai seberapa jauh beliau mengetahui penerbitan SKP (Surat Ketetapan Pajak) ya KPC (Kaltim Prima Coal),” ujarnya.

Lebih lanjut, Juniver menjelaskan bahwa dalam pemeriksaan itu ia mengaku proses penerbitan SKP itu telah sesuai dengan prosedur. “SKP itu kan langsung dari wajib pajak, kalau ada keberatan baru ketingkatnya Maruli,” kata Juniver yang juga pengacara Antasari Azhar itu.

Tapi, apakah benar Gayus bertemu Maruli di Peninsula?

Juniver mengangguk. “Tapi, bukan urusan kerja. Hanya kebetulan saja, pak Maruli sedang karaoke, nyanyi disana lalu ketemu,” katanya.

Secara terpisah Wakil Kepala Divisi Humas Polri Brigjen Zainuri Lubis menjelaskan agenda pemeriksaan yang dilakukan oleh tim independen belum diinformasikan. “Saya akan kabari teman-teman begitu humas tahu infonya,” katanya. (rdl)

Tim Bibit-Chandra Kuatkan Bukti Rekayasa ...

Menara Rajawali, semuanya dari halaman 1 terekam dalam CDR,” tegas Tobas.

Tobas juga menguatkan kete“Dari keterangan saksi surangan yang disampaikan Bibit, dah semakin jelas kasus BibitChandra adalah kasus reka- pada persidangan pekan lalu. yasa. Mulai dari keterangan Jika Chandra mengandalkan Eddy, bagaimana ia jelaskan bukti berupa CDR, Bibit memperan Anggodo dalam reka- bawa bukti dokumentasi untuk yasa, Putranefo Prayugo di- membantah tudingan Anggodo mana ia disuruh ketik kronologi bahwa dirinya menerima duit (dokumen kronologi 15 Juli) suap pada 15 Agustus 2008. serta keterangan Bibit dan Dokumentasi berupa foto terChandra dalam persidangan,” sebut membuktikan bahwa pada saat yang disangkakan, yang urai Tobas.

Berkenaan dengan keterang- bersangkutan tengah mengikuti an Chandra yang diungkapkan forum APEC senior officials dalam persidangan, Tobas meeting di Lima, Peru mulai menguatkan pernyataan pim- tanggal 12-15 Agustus 2008.

“Selain bukti foto, kalau perlu pinan KPK tersebut dengan menunjukkan bukti berupa Call juga dokumen penerbangan Data Record (CDR). CDR ter- seperti tiket, dokumen imigrasi, sebut berfungsi menunjukkan dan paspor. Ada juga delegasi keberadaan Chandra yang dari negara lain, bisa dicek ke tertangkap oleh menara BTS. negara masing-masing,” ujarBerdasar data CDR, yang ber- nya.

Selain bukti-bukti yang disangkutan tengah berada di sampaikan kemarin, tim kuasa Menara Rajawali, pada tanggal yang dituduhkan bahwa Chan- hukum juga sudah memiliki dra menerima duit suap di pasar sejumlah bukti yang lain untuk Festival, yakni pada 15 April membantah dokumen kronologi 15 Juli buatan Anggodo dan Ari 2008.

“Berdasarkan data CDR ter- Muladi. “Tapi belum akan kita sebut, Pak Chandra sama sekali sampaikan. Yang jelas kronologi tidak ke pasar Festival. Beliau ke yang dibuat Anggodo itu salah menara Jamsostek, KPK, dan total,” imbuhnya.

Tobas menambahkan, pihaknya juga menyesalkan upaya kriminalisasi Bibit-Chandra yang didasarkan pada kronologi buatan Anggodo dan Ari Muladi. “Kalau dasar kriminalisasi sudah salah, maka bagaimana kasus Bibit-Chandra bisa terus dilanjutkan. Mudah-mudahan sidang Anggodo bisa menunjukkan kebenaran,” katanya.

Tobas menambahkan, jika kasus kliennya dipaksakan maju ke persidangan, dikhawatirkan akan ada peradilan sesat atau peradilan yang salah. “Pera-

dilan yang jelas-jelas ada rekayasanya. Karen itu Bibit-Chandra tolak persidangan, tapi jika ada kami siap,” imbuhnya.

Sementara itu, baik Bibit maupun Chandra menyerahkan sepenuhnya perkara yang menjerat keduanya, kepada tim kuasa hukum dan biro hukum KPK. Meski begitu, Chandra mengaku tidak gentar sedikitpun jika dirinya dan Bibit disidangkan. “Silahkan saja.

Semakin terbuka, semakin bagus. Semakin jelas apa yang terjadi,” tegasnya. (ken)

CMYK

KOMBIS

SELASA, 22 JUNI 2010

20

RADAR TEGAL

Tegal Raih Dealer XL Nasional

NILAI MAKET - Dewan Juri tengah melakukan penilaian pada puluhan maket yang bersaing menjadi juara.

DOK. ISTIMEWA

Final Lomba Maket WMB Sampoerna Hijau

38 MAKET Bersaing di Final

PROGRAM Lomba Maket WMB Sampoerna Hijau yang telah berjalan selama empat bulan memasuki babak final. Minggu (20/6) bertempat di Gedung Pertemuan Al Kharomain, 38 maket dari 38 RW di wilayah Kabupaten Pemalang, Kabupaten Tegal, dan Kabupaten Brebes bersaing memperebutkan hadiah puluhan juta rupiah.

Setelah melalui proses penjurian, akhinya dewan juri memutuskan RW 02 Desa Prapag Kidul sebagai Juara I dan berhak atas hadiah uang sebesar Rp. 7,5 juta , Juara II dimenangkan RW 03 Desa Balapulang Wetan dengan membawa pulang hadiah uang sebesar Rp. 5 juta.

Menurut Zul Helmi dari CV Media Sarana Karya selaku event organizer pelaksana, program seperti ini sudah dilaksanakan beberapa kali dan selalu mendapat tanggapan yang baik dari masyarakat. “Hari ada 2 final, selain di sini ada juga final WMB Dji Sam Soe di aula Sebayu FM. Programnya sama tapi hanya melibatkan 10 RW dengan hadiah Juara 1 Rp. 8 juta,” tutur Zul.

Acara final ini juga dimeriahkan alunan biduan cantik yang menyanyikan lagu-lagu dangdut mengiringi peserta yang ingin berjoget ria dan ada games dengan hadiah souvenir cantik.

“Saya senang sekali mas, walaupun nanti maketnya kalah yang penting sudah bisa joget apalagi penyanyinya cantik,” kata Saeful, salah seorang peserta.

“Kami selaku event DOK. ISTIMEWA organizer selalu memTERIMA HADIAH - Para juara menerima hadiah dari berikan yang terbaik pihak penyelenggara usai penjurian. bagi klien yang selama ini telah bekerjasama, apalagi seba- dan II harus mewujudkan maketnya gian besar kegiatan yang kami dalam bentuk nyata. laksanakan langsung bersentuhan “Hadiah yang diperoleh Juara I dengan masyarakat jadi apabila tidak dan II nantinya digunakan sebagai dilaksanakan dengan baik akan modal awal untuk mewujudkan dikomplen banyak orang.” lanjut maket yang telah dibuat, jadi ada Zul yang berkantor di Jl. Sumbodro wujud nyata yang dapat dinikmati 40 Tegal. dan dimanfaatkan oleh masyaBagi peserta yang menjadi Juara I rakat,” tambah Zul. (*/ima)

AN Trans, Tawarkan Paket Wisata Nyaman dan Murah TEGAL - Perjalanan bisnis dan berwisata seharusnya menjadi perjalanan yang sangat menyenangkan. Untuk itu dibutuhkan mobil yang bagus dan selalu dalam keadaan siap pakai, sehingga perjalanan bisnis dan wisata keluarga maupun acara rekreasi lainnya termasuk saat musim liburan saat ini menjadi lebih lancar.

Semua kenyamanan dengan biaya yang tidak merogoh kocek banyak, kini ditawarkan oleh AN Trans jasa transportasi dengan paket Guci Morning Tour atau Guci Senja Tour ataupun rental, taxi-charter maupun antar jemput dalam dan luar kota hadir di Tegal.

Beralamat di Jalan Kapten Sudibyo Nomor 150 Kota Tegal Phone (0283) 355335/3287458, AN Trans kini tengah membidik sejumlah tour wisata liburan anak sekolah yang kini sudah banyak melayani pelayanan jasa transportasi tersebut. ’’Masyarakat Tegal dan sekitarnya kini tidak perlu repot lagi, kalau mau berwisata. Termasuk, tidak perlu merogoh kocek yang banyak, dan waktunya juga tidak tergesa-gesa.

Karena AN Trans kini mena-

CMYK

SIAP LIBURAN Nampak sejumlah murid dan para guru MI Nurul Ummah Margadana Kota Tegal saat hendak berwisata ke Guci dengan menggunakan jasa transportasi AN Trans yang memberikan kenyamanan bagi masyarakat yang hendak berlibur.

AGUS WIBOWO/RADAR SLAWI

warkan paket perjalanan wisata dengan kendaraan yang mewah, nyaman namun dengan biaya murah,’’ kata Manager AN Trans Agus, kepada Radar, Senin (21/6) kemarin.

Menurutnya, dengan biaya Rp 100 ribu per orang, mereka yang hendak berwisata tidak perlu repot untuk mengatur makanan, jam yang tidak terbatas (sehari-red), tiket masuk, snack, soft drink, biaya renang atau

wisata lain, dan mendapatkan asuransi bila terjadi apa-apa. ’’Ya AN Trans memiliki semua dan kini telah hadir di Tegal. AN Trans juga salah satu rental mobil yang memiliki armada yang bagus dengan harga yang murah dan nyaman. AN Trans lah yang akan mengatasi masalah transportasi wisata Anda.

Karena kami dapat meyediakan berbagai merk mobil yang dapat Anda sewa untuk mengan-

tarkan kemanapun perjalanan Anda bersama keluarga maupun masalah wisata liburan anak sekolah,’’ jelas Agus.

Sementara MI Nurul Ummah Margadana Kota Tegal mengaku nyaman saat berlibur dengan menggunakan jasa transportasi AN Trans. Karena, perjalanan wisata dengan menggunakan mobil mewah, sehingga kenyamanan berwisata sangat dirasakan. (gus)

BANDUNG - CV Prima Handphone Tegal berhasil meraih Best Dealer Award yang diberikan XL kepada 8 (delapan) dealer yang mewakili setiap sub-region di Indonesia. Selain Tegal, penghargaan serupa juga diberikan kepada CV Surya Permata, Northern West (Sumetara Bagian Utara), Mega Ponsel Tembilahan, Central West (Sumatera Bagian Tengah), CV Mons Kita, Southern West (Sumatera Bagian Selatan), PT Trijaya Gemilang Perkasa, Jabo 1 (Jabodetabek), PT Selular Media Mobilindo, Jabo 2 (Banten, Kalimantan), , Central (Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY), PT Parastar Echorindo, East 1 (Jawa Timur, SulAmPapua), dan CV Rinjani Elyada Perkasa, East 2 (Bali, NTB, NTT).

Dealer sendiri memang memegang peranan penting dalam jaringan distribusi pulsa dari operator hingga ke tangan konsumen. PT XL Axiata Tbk (XL) menyadari benar peranan penting para dealer ini dalam mata rantai penyediaan layanan yang berkualitas kepada pelanggan yang tersebar di seluruh nusantara. Untuk itu, XL secara khusus memberikan apresiasi tinggi kepada dealer sebagai mitra bisnis strategis berupa penghargaan Best Dealer Award.

Presiden Direktur XL Hasnul Suhaimi menyerahkan Best Dealer Award 2010 (periode Februari – April 2010) kepada para dealer terbaik di Hotel JW Marriott, Jakarta (15/6).

Hasnul Suhaimi mengatakan, keberadaan mitra dealer bagi operator sangat strategis dan penting.

“Sebagus apa pun program dari operator, jika tidak bisa

DOK.ISTIMEWA

SERAHKAN PENGHARGAAN - Perwakilan XL menyerahkan penghargaan Best Award kepada para dealer yang berhasil memenangkannya.

didistribusikan ke pelanggan menjadi tidak berarti. Untuk itu, XL selalu menempatkan dealer sebagai mitra bisnis yang penting,” terangnya.

Berbagai program khusus untuk dealer juga diadakan agar kinerja mereka selalu terjaga sehingga saling menguntungkan bagi kedua pihak.

“Kami berharap penghargaan ini bisa menjadi pendorong lagi kinerja para mitra dealer sekaligus menjadi contoh bagi mitra dealer lainnya,” tambah dia.

Dasar penilaian untuk program ini adalah berdasarkan pencapaian kinerja setiap dealer berdasarkan pada KPI (Key Performance Indicators) bu-

lanan yang diberikan oleh XL dan diambil rata-rata selama periode Februari sampai April 2010.

Penilaian ini dilakukan untuk semua cluster dealer (nasional) yang jumlah seluruhnya ada 193 cluster dealer. Saat ini XL bermitra dengan 115 dealer di seluruh Indonesia. Agar kemitraan yang dijalin XL lebih maksimal, XL memiliki sejumlah program khusus bagi para dealer. Salah satunya adalah menerapkan sistem cluster sejak tahun 2007. Dengan sistem ini, setiap dealer XL tidak akan saling bersaing di wilayah yang sama, sebaliknya memiliki wilayah sendiri-sendiri untuk dikelola. (*/ima)

T-Voucher, Satu Kartu untuk Semua SEMARANG - Untuk memberikan kemudahan bagi pengguna produk-produk TelkomGroup, Telkom telah meluncurkan produk baru yang disebut Telkom Voucher (T-Voucher) dengan tag line “Satu Kartu untuk Semua”. Cukup dengan satu kartu pelanggan dapat menikmati berbagai layanan yang disediakan TelkomGroup.

Marketing Manager Regional IV Lementina mengatakan, sesuai dengan tag linenya, T- Voucher adalah layanan recharge / top up voucher serba guna untuk semua layanan Telkom.

“Sebagai single voucher, TVoucher memberikan banyak manfaat dan kemudahan kepada pelanggan, karena dengan

satu kartu bisa melakukan isi ulang Flexi, Speedy dan Telkom Vision (Yes TV) ,” jelasnya.

Lementina juga menambahkan, jika sebelumnya pelanggan harus memiliki beberapa voucher untuk menikmati berbagai layanan, maka sekarang cukup dengan satu voucher saja.

Dengan T- Voucher, pelanggan cukup menggunakan satu voucher saja.

Tentunya dengan dukungan ketersediaan yang lebih terjamin karena dapat diperoleh di tempat-tempat yang biasa menjual voucher Flexi atau di Plasa Telkom. Sejak diluncurkan pada bulan April yang lalu, produk ini cukup mendapat respon dari masyarakat kerena kemudahan tersebut.

“Jika sebelumnya kita harus mendatangi tempat yang berbeda untuk membeli voucher isi ulang Flexi, Speedy dan Telkom Vision/ Yes TV, kini cukup di satu tempat dan satu voucher, dan T- Voucher secara bertahap akan menggantikan vouchervoucher yang bermacam-macam itu,” demikian tutur Lementina.

Saat ini Telkom menyediakan voucher dengan denominasi yang bervariasi, mulai dari Rp 10 ribu,- sampai dengan Rp 100 ribu,-. Untuk menggunakan TVoucher sangat mudah, sebagai contoh jika akan melakukan pembelian voucher Yes TV melalui mekanisme potong pulsa Flexi pelanggan melalui Hp Flexi. (*/ima)

CMYK

RADAR PEMALANG

BERLANGGANAN (0284) 323 575 / SMS ke 0852.2651.7726

SELASA, 22 JUNI 2010

Tiga Saksi Dihadirkan Sidang Kasus Dugaan Dokter Aniaya Pasien PEMALANG – Sidang lanjutan kasus dr Pipih atas dugaan menganiaya pasiennya yang masih berusia balita berinisial DA (2), Senin (21/6) menghadirkan 3 orang saksi.

Sidang dimulai pukul 09.00 WIB itu dengan agenda meminta keterangan dari saksi, yakni kedua orangtua korban, Sugiarti (30) dan Enjang Juwanda (30), serta Ketua RT 8 RW 3 Desa Purwoharjo Abdul Mukti (55).

Hakim Ketua Hj Sukmayati SH MH didampingi Hakim Asyrotun M. SH dan Benny Octavianus SH MH mengawali sidang dengan meminta keterangan dari saksi pertama Sugiarti.

Dalam keterangannya, saksi membeberkan kronologis kejadian pencengkeraman disertai penamparan pipi anaknya hingga memerah dan membekas kuku. ’’Anak saya menangis karena takut, tapi dokter Pipih didampingi suaminya malah menutup mulut anak saya. Anak saya lantas meludahi, eh dokter Pipih tidak terima lantas menamparnya,” ungkap dia.

Diperlakukan seperti itu, Sugiarti yang telah tinggal selama 2 tahun di Dukuh Posongan, Kelurahan Purwoharjo, Kecamatan Comal, Kabupaten Pemalang, dengan perasaan campur aduk melihat anaknya ditampar lantas membawa keluar dari ruang pemeriksaan. ke hal 9 kol 5

AGUS PRATIKNO/RADAR PEMALANG

DONOR DARAH – Kegiatan donor di Balaidesa Bojongnangka secara rutin dilaksanakan. Kegiatan ini merupakan hasil kerjasama dengan PMI Cabang Pemalang.

Menyikapi Kebutuhan Darah bagi Masyarakat

STOK DARAH PMI AMAN PEMALANG – Kendati memasuki masa libur sekolah, stok darah di PMI Cabang Pemalang tetap saja dalam kondisi aman.

Sebab, stok darah yang ada sekarang ini masih cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Karena stok darah yang ada jumlahnya masih di atas kebutuhan rata-rata per hari,

yang mencapai kurang lebih 30 kantong.

Hal ini dijelaskan oleh Kepala Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Cabang Pemalang dr Bambang Ismanto kepada Radar dalam kegiatan donor darah di Balaidesa Bojongnangka, Kecamatan/Kabupaten Pemalang, Senin (21/6).

TELP PENTING RSUD Dr. M. Ashari (0284) 32161 RSU Santa Maria Pemalang (0284) 321251 / 5862051 (IGD)

NGENDONG Prihatin Mantri Tani UPAYA penarikan petugas mantri tani di sejumlah wilayah Kecamatan oleh Dinas Pertanian dan Kehutanan disoal oleh anggota DPRD Kabupaten Pemalang.

Sebab, penarikan mantri tani tersebut dinilainya sangat kontradiksi dengan kenyataan Kabupaten Pemalang sebagai penyangga pangan 12 persen di Provinsi Jawa Tengah dan keberadaannya masih sangat dibutuhkan oDOK RADAR PEMALANG leh masyarakat peUjianto MR tani yang ada di desa.

Anggota DPRD Kabupaten Pemalang dari Fraksi Partai Golkar Ujianto MR mengatakan, keberadaan petugas mantri tani yang semula di Kecamatan sekarang ini telah ditarik oleh Dinas Pertanian. Padahal, keberadaanya sangat dibutuhkan oleh masyarakat petani yang ada di desa. ’’Setelah adanya penarikan petugas Mantri Tani, kami akan mempertanyakan kembali kepada dinas pertanian, alasan dan dasarnya apa, kenapa petugas itu ditarik?’’ tandasnya kepada Radar di gedung dewan baru-baru ini.

Ujianto mengakui, keberadaan petugas mantri tani yang masih saja diperlukan oleh masyarakat petani dan pihak kecamatan. ’’Jujur saja, keberadaan mantri tani itu masih sangat diperlukan dan mantri tani sebelumnya sebagai kepala Cabang Dinas Pertanian yang bertugas di wilayah Kecamatan,” ujarnya. ke hal 9 kol 5

Perpaduan Dua Bidang JUNAEDI-Agung pasangan yang top karena perpaduan 2 bidang yang saling mendukung.

Pemalang pasti berkembang pesat.

08157607xxx JUNAIDI-Agung, Pasangan yang tepat antara birokrat pengalaman dengan usahawan handal untuk memajukan dan sejahterakan Pemalang.

081391593xxx

CMYK

’’Stok darah sekarang ini dalam kondisi cukup aman untuk memenuhi permintaan masyarakat,” katanya.

Bambang menuturkan, meskipun untuk saat ini sudah memasuki masa liburan sekolah, namun kebutuhan darah masyarakat tetap saja terlayani ke hal 9 kol 1

SUMITRO/RADAR PEMALANG

BEKAS LUKA – Hakim Ketua Hj Sukmayati SH MH meminta korban dugaan kekerasan dr Pipih, DA (2), menunjukkan bekas luka dipipinya dalam siding Senin (21/6).

Petak Pedagang Sirkuit Mulai Diukur PEMALANG - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pemalang Senin (21/6) melakukan pengukuran petak - petak untuk pedagang di lokasi sirkuit roadrace.

Kegiatan ini untuk menindaklanjuti pertemuan dinas dengan pedagang di lokasi tersebut sebagai upaya untuk melakukan penertiban dan menciptakan suasana rekreasi pantai yang bebas pandangan.

Pengukuran dilakukan petugas Disbudpar bersama-sama puluhan pedagang sejak pagi. Pedagang yang saat ini masih berjualan di sebelah utara jalan roadrace atau di bibir pantai harus bergesar ke petak yang diukur, yakni di sebelah selatan jalan tersebut.

Pengukuran berjalan lancer, meski ada satu atau dua pedagang yang masih menawar untuk memilih petak.

ALI BASARAH/RADAR PEMALANG

MENGUKUR – Petugas Disbudpar dan pedagang sirkuit melakukan pengukuran petak calon lokasi berjualn yang baru.

Kepala Disbudpar Pemkab Pemalang Drs H Joko Sijanto MSi melalui Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Sarana dan Usaha

Wisata Tunggak Setyono mengatakan, setelah dilakukan pengukuran petak tersebut berjumlah 66 ke hal 9 kol 5

Kejaksaan Diminta Usut Tuntas Dana BOS PEMALANG – Desakan elemen masyarakat terhadap Kejaksaan Negeri Pemalang dalam menanganani dugaan penyimpangan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) kini terus bermunculan.

Kali ini Presidium Korp Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Kabupaten Pemalang meminta kepada kejaksaan selalaku penegak hukum agar terus mengusut tuntas penyimpangan dana BOS tersebut. ’’Kami sangat berharap penangangan dugaan penyimpangan dana BOS ini agar betulbetul diusut tuntus,” kata Puji Dwi Darmoko yang juga ketua Harian KAHMI Kabupaten Pemalang kepada Radar kemarin.

Menurutnya, dalam persoalan dana BOS ini -kendati belum

jelas ada bukti penyimpangannya-, namun munculnya pernyataan dari kepala dinas pendidikan setempat akan melakukan revisi dan memperbaiki dalam pelaksanaannya ke depan agar lebih baik lagi, mampu memberi gambaran bahwa dalam pelaksanaan dana BOS itu ada suatu kesalahan. Meskipun itu diakui atau tidak oleh dinas terkait.

Sebab, lanjut dia, upaya dinas pendidikan dengan akan memperbaiki dan merevisi pelaksanaan dana BOS perlu ditelusuri kembali. Karena upaya yang dilakukan seakan ada ada kesalahan yang harus segera dibenahi. ’’Adanya kesalahan atau tidak kerana ada upaya dinas terkait akan merevisi dan memke hal 9 kol 5

Rangkaian Peringatan HUT Bhayangkara ke-64

Trabaser Eks Karesidenan Pekalongan Latihan Bersama Rangkaian kegiatan memeringati HUT Bhayangkara ke- 64 tingkat Polres Pemalang digelar Minggu (20/6) penuh tantangan. Mengapa?

LAPORAN: ALI BASARAH TANTANGAN tersebut dikemas dalam kegiatan trail adventure yang dikemas dalam latihan bersama tingkat Eks Karesidenan Pekalongan. Start dan finish dilakukan di halaman Mapolres Pemalang.

Ratusan trabaser ini terbagi dalam beberapa gelombang pemberangkatan. Pada gelombang pertama, bendera start dikibaskan oleh Kapolres AKBP Burhanudin

ALI BASARAH/RADAR PEMALANG

MENYEBERANG - Sejumlah peserta Latber HUT Bhayangkara ke - 64 saat harus menyeberangi sungai.

SIK. Sedangkan gelombang kedua, dilakukan oleh Bupati Pemalang yang diwakili oleh Asisten Tata Praja Drs HM. Agung Puntodewo MSi. Kapolres Pemalang AKBP Burhanudin SIK dalam kesempatan tersebut mengatakan, trabas adalah olahraga adventure berupa rekreasi alam. Kegiatan ini sesuai dengan program Polri dalam sosialisasi safety riding. ’’Kami memberikan kesempatan untuk melakukan olahraga ini dan peserta agar menjaga kekompakan dan solidaritas terhadap sesama trabaser,” tandas Burhanudin.

Rute trabas meliputi hutanhutan, bukit, sungai, dan lembah yang berada di Kecamatan Pemalang, Bantarbolang, dan Kecamayan Taman, Kabupaten Pemalang. ke hal 9 kol 1

METRO TEGAL

4

SELASA 22 JUNI 2010

RADAR TEGAL

Inspektorat Pakai PP No. 30/1980 Tunggu Disposisi Wali Kota

WISATA

ADI MULYADI/RATEG

SIMBOLIS - Asisten I secara simbolis mengalungkan tanda pengenal peserta Diklat Prajab Golongan I dan II.

HERMAS PURWADI/RATEG

GAZEBO SENI - Seniman metropolis mulai menggarap serius kampung seni di sebelah pintu masuk Obyek Wisata PAI.

KampungSeniMulaiDigarap GAGASAN merubah image OW PAI menjadi lebih baik serta menumbuhkan rasa cinta pengunjung untuk kembali mendatangi obyek wisata pantai kebanggaan warga kota, kini terus dipacu pelaku seni metropolis.

Upaya untuk mewujudkan kampung seni yang bakal memayungi aktivitas berkesenian berbagai aliran, serta wadah bagi pengunjung untuk berburu cindera mata kini mulai digarap serius.

Ini seperti yag diungkap Ketua Komite Lukis Dewan Kesenian Tegal, Widodo, di sela-sela mengamati pembangunan gazebo di sebidang tanah yang dipinjamkan Pemkot melalui Disporabudpar, Senin (21/6) kemarin.

“Kami ingin gazebo ini nanti memenuhi bidang tanah yang ada.

Dengan harapan lahirnya kampung seni di obyek wisata pantai ini dapat dijadikan media promosi bidang pariwisata,” ujarnya.

Hal senada dilontarkan, M Fadel, yang menyatakan selain mengundang seniman lukis untuk meramaikan kampung seni, pihaknya kedepan juga akan mengundang pembuat cindera mata, pemahat, dan pematung untuk meramaikan gazebo yang kini mulai digarap.

“Dana yang kami gunakan untuk mewujudkan gazebo kampung seni ini adalah murni swadaya. Tekad kami hanya satu dalam mendukung pengembangan pariwisata di metropolis,” tegasnya.

Ke depan para pengunjung obyek wisata pantai akan dimanjakan dengan beragam aksesoris, cindera mata, bahkan karya seni dadakan seperti lukisan yang bisa dibawa pulang, setelah sang pelukis mengabadikan pengunjung lewat obyek pemandangan laut yang tersedia.

Bangunan gazebo yang dibuat dari bahan ‘ketepe’ semacam daun kering dan bambu secara terbuka, diharapkan mampu menciptakan daya tarik pengunjung untuk menikmati sajian seni dan beragam aksesoris cindera mata yang ditawarkan.

Terpisah Kepala Disporabudpar, HM Wahyudi, melalui Kasi Pengembangan Produk dan Usaha Pariwisata, Sudibyo, menyatakan, pihaknya mendukung langkah yang diambil seniman metropolis yang punya pemikiran memajukan obyek wisata pantai.

“Setidaknya dengan terwujudnya kampung seni ini kedepan akan menambah nilai plus untuk PAI, sekaligus memancing kedatangan wisatawan kota dan luar kota mendatangi obyek wisata pantai. Tentunya bagi wisatawan yang punya hobi terhadap kesenian, bisa terlampiaskan dengan hadirnya kampung seni tersebut,” ujarnya. (her)

KEPENDUDUKAN Lengkapi Administrasi Kependudukan KELENGKAPAN kependudukan mulai anak-anak hingga dewasa harus dimiliki setiap warga negara. Kelangkapan tersebut nantinya menjadi penunjang berbagai kegiatan serta pengurusan administrasi serta sebagai tanda pengenal.

Untuk itu, jajaran Muspika Tegal Barat terus memberikan masukan dan anjuran agar setiap warganya selalu melengkapi diri sesuai dengan ketentuan yang ada.

Camat Tegal Barat, H Drajat, mengatakan, sejak anak lahir harus dilengkapi dengan akta kelahiran.

Sumber dari akte kelahiran adalah surat nikah yang sah, KTP serta kartu keluarga. Setelah menginjak usia dewasa atau diatas 17 tahun, maka warga Negara harus melengkapi diri dengan KTP sesuai dengan domisili masing-masing.

Nantinya, berbagai kelengkapan administrasi serta pengenal akan saling menunjang dan berhubungan. Untuk membuat kartu keluarga misalnya, warga harus memiliki KTP, saat anak masuk sekolah juga harus dilengkapi dengan akte kelahiran.

Tetapi, tidak semua warga bisa melengkapi diri dengan kelengkapan kependudukan yang ada. Padahal, untuk membuat kelengkapan tersebut sangat mudah dan tidak membutuhkan waktu lama. (gun)

Kehadiran Harus Capai 99 Persen 198 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), Senin (21/6), mengikuti pendidikan dan pelatihan pra jabatan (prajab), guna mendapatkan SK Pengangkatan menjadi PNS. Salah satu syarat kelulusannya adalah absensi atau kehadiran harus mencapai 99 persen.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Tegal, Dyah Kemala Shinta, mengatakan, total peserta prajab golongan I dan II 2010 adalah 198 orang.

Rinciannya dari CPNS formasi umum tahun 2008, sejumlah 161 orang.

Kemudian 33 peserta dari eks tenaga honorer dan KPU sebanyak 3 orang. Sedang untuk jenis kelaminnya, laki-laki 84 dan perempuannya 114 peserta.

“Prajab golongan I dan II ini adilaksanakan dalam empat tahapan. Angkatan pertama mulai 21 Juni sampai 2 Juli.

Angkatan ke II dilaksanakan dari 5 hingga 16 Juli mendatang.

Angkatan ke III, dimulai 21 sampai dengan 30 Juli dan angkatan ke IV mulai 27 September sampai 19 Oktober,” katanya.

Menurutnya, bagi eks tenaga honorer seharusnya prajab dilaksanakan pada Mei lalu.

Namun lantaran waktu yang dibutuhkan lebih panjang dan kurikulum yang berbeda dari CPNS formasi umum serta kesiapan tempat pelaksanaan.

Maka diundur menjadi 27 September sampai 19 Oktober atau angkatan ke IV. Dijelaskan pula, kenapa harus dibagi menjadi empat angkatan pada prajab golongan I dan II 2010. Karena agar lebih efektif dalam malaksanakan pelatihan dan pendidikan tersebut. “Dengan menggunakan kelas kecil maka materi-materi yang diberikan lebih mengena.

Tapi jika kelas besar maka perhatian dari peserta kurang saat pelaksanaan.”

Syarat lulus parjab, lanjut Shinta, ada beberapa item. Di antranya persentase kehadiran harus 99 persen, kedisiplinan serta ujian saat mengikuti prajab. Dalam pelaksanaan mereka diasramakan di Balai Diklat Trans Jaya. Sedang waktu efektifnya mulai Senin sampai Jumat.

Wali Kota Tegal, Ikmal Jaya, melalui sambutan yang dibacakan Asisten I Setda, Yuswo Waluyo, menyampaikan, ini merupakan momen penting peserta. Sebab, setelah melalui prose yang panjang, baru sekarang berkesempatan mengikuti pendidikan dan pelatihan prajab.

“Mereka secara bertahap menuju pengangkatan menjadi PNS, atau istilah lainnya mencapai 100 ,” katanya. (adi)

Mutlak Peningkatkan KKM SEJALAN dengan tuntutan untuk menghasilkan lulusan yang bermutu, sekaligus impilikasi pergeseran paradigma proses pendidikan dari paradigma pengajaran ke pembelaran, sekolah harus meningkatkan Kriteria Ketentuan Minimal (KKM). Sehingga guru juga dituntut harus memberikan keteladanan.

Ini dikatakan Kepala UPPD Kecamatan Tegal Timur, Drs Mursalin, saat Bintek Remedial Teaching dan KKM di SD Muhammadiyah I Kota Tegal.

Menurut Mursalin, selain memberikan keteladanan, guru juga harus mampu membangun kemauan dan mengembangkan potensi, serta kreativitas peserta didik.

Bahkan sesuai dengan standar nasional pendidikan, sesuai dengan Permendiknas nomor 1 tahun 2007.

Proses pembelajaran perlu direncanakan, dilaksanakan, dinilai dan diawasi agar terlaksana secara efektif dan efesien.

Sehingga kriteria ketentuasan belajar meningkat secara terus menerus untuk mencapai kriteria ketuntasan ideal.

“Upaya peningkatan KKM perlu didukung dengan pemahaman yang baik dan benar, tentang konsep konsep ketuntasan belajar berikut implika-

sinya. Karenanya, kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada SD Muhammadiyah I yang melaksanakan Bintek Remedial Teaching dan KKM,” tutur Mursalin.

Dijelaslan Mursalin, pembelajaran remedial bertitik dari konsep belajar tuntas, artinya setiap peserta didik bisa mencapai KKM hanya saja waktu yang dibutuhkan dan atau modeln atau cara belajarnya yang harus berbeda. Oleh karenanya, guru SD benar-benar perlu menguasai bagaimana melaksanakan proses pembelajaran remedial secara tepat dan benar.

Karena pembelajaran remedial bukan hanya tes atau ulangannya yang diulang, tapi pembelajaran pengayaan bagi peserta didik merupakan kewajiban dan tanggungjawab setiap guru dan sekolah. Bukan melakukan les atau privat, yang sekarang digandrungi banyak orang tua.

“Sekali lagi kami ingatkan, guru SD dituntut benar-benar paham konsep KKM dan proses menentukan KKM bukan sebatas meniru atau nurun KKM sekolah lain. Sebab menentukan KKM harus menghitung, taraf kemampuan SDM dan ketersedian sarana prasarana, kondisi peserta didik, komleksitas materi pembelajar-

MESKI kasus dugaan pemalsuan Lembar Jawab Komputer (LJK) mapel Bahasa Indonesia milik siswa SDN MKK 1, Alif Rizki Ramadan, sudah di tangan pihak kepolisian, Inspektorat Kota Tegal tetap akan melakukan pemeriksaan terhadap pihakpihak terkait.

Bahkan Ispektorat akan menelusuri motif pemalsuan LJK tersebut. Sebab, sangat mustahil melakukan tindakan yang berisiko tanpa ada maksud-maksud tertentu.

Inspektur, Budianto, Senin (21/6), mengatakan, informasi yang dia terima, Jumat (18/6) lalu, Dinas Pendidikan (Disdik) sedang membuat laporan kasus tersebut. Nantinya, laporan akan diserahkan ke Wali Kota.

Baru kemudian Wali Kota mendisposisikan Inspektorat melakukan pemeriksaan.

“Memang saya sudah tahu adanya kasus ini dari berita di media cetak. Namun, saya masih menunggu laporan Disdik ke Wali Kota Terlebih dahulu. Baru setelahnya akan melakukan pemeriksaan,” katanya.

Terkait siapa yang akan dipanggil terlebih dahulu, dia belum bisa mengungkapkan.

Karena belum tahu seperti apa bentuk laporan dari Disdik.

Yang pasti yang bakal dipanggil adalah pihak-pihak yang terkait dalam pelaksanaan UABN. Seperti pengawas, UPTD, dan lainnya.

“Dengan melihat laporan, maka baru diketahui siapa yang akan dipanggil pertama. Kemudian Inspektorat akan menelusuri seperti apa kronologis kejadiannya, dalam pemeriksaan.

Dari situ akan dikembangkan, siapa saja yang perlu dipanggil guna pemeriksaan selanjutnya,” ujar Budi menerangkan.

Menurutnya sanksi yang akan diberikan kepada oknum, apabila terbukti mengacu pada PP No. 30 tahun 1980, tentang disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS). Namun demikian Inspek-

torat juga tetap akan mempertimbangkan keputusan hakim dipersidangan. Sebab dari Kepolisian juga sedang melakukan pengusutan kasus tersebut.

Sehingga tidak menutup kemungkinan oknum akan mendapat dua hukuman. Yakni dari pengadilan dan kedisiplinan PNS. “Yang pasti dalam memberikan hukuman Inspektorat tetap menunggu hasil dari pengadilan.”

Sebelumnya, Disdik, menyatakan, Alif Rizki Ramadan, siswa SDN MKK 1 lulus Ujian Akhir Sekolah Bertaraf Nasional (UASBN) 2010. Sebelumnya dia divonis tidak lulus, lantaran nilai Bahasa Indonesia-nya hanya mendapat 2,2.

Namun, lantaran diduga ada manipulasi LJK, Disdik kembali melakukan pemindaian ulang, Rabu (16/6) lalu. Hasilnya, nilai Bahasa Indonesia Alif, yang semula 2,2 berubah menjadi 9,24.

Meski begitu, Pemkot Tegal melalui Inspektorat tetap akan melakukan pemeriksaan terhadap dugaan manipulasi LJK. Dengan harapan kasus tersebut bisa terselesaikan secara tuntas.

Wali Kota Tegal, Ikmal Jaya, mengatakan, setelah LJK Alif dipindai ulang muncul nilai 9,4.

Sehingga permasalahan lulus tidaknya anak tersebut sudah terselesaikan.

Namun, lanjut dia, pemkot tetap akan melakukan perbaikan-perbaikan di Internal Disdik.

Sehingga kedepan tidak kembali terjadi kasus yang sama.

Terkait indikasi adanya pemalsuan data, dia tetap memerintahkan Ispektorat melakukan pemeriksaan.

“Karena kasus ini juga sudah masuk dan ditangani Polresta, maka dalam pemeriksaan nanti Inspektorat akan berkoordinasi dengan Polresta. Jika nantinya ditemukan ada oknum yang malakukan manipulasi data, maka pemkot akan menindak tegas. Mengenai sanksinya disesuaikan dengan bobot kesalahannya,” paparnya. (adi)

Sekolah Dilarang Tahan Ijazah DOK.RATEG

Drs Mursalin

an,” jelasnya.

Kepala SD Muhammadiyah I, Neneng, mengungkapkan, pelaksanaan Bintek Remedial Teaching dan KKM terlaksana atas kerjasama dengan South East Asean Ministry Of Leaning Council.

Sedangkan pemateri dalam Bintek ini, antara lain Rohib Syamsul Alam dari LPMP Jateng, Ibnu Hajar Dewantoro dari Forum Ilmiah Guru Kota Tegal, serta pendampingan pelaksanaan Bahasa Indonesia, Matematika, dan IPA yang diwakili Rahadiyanto, Arif Santoso, dan Faizah.

“Ini merupakan upaya kami, untuk meningkatkan kemampuan guru,” ungkap Neneng lagi. (hun)

MENYIKAPI aduan masyarakat, terkait adanya sekolah yang menahan ijazah ataupun raport karena siswa belum membayar uang perpisahan ataupun tak ikut study tour mendapat tanggapan serius Komisi I DPRD. Dinas Pendidikan (Disdik) diminta turun ke lapangan dan memberikan sanksi tegas kepada kepala sekolah (Kasek) kalau dugaan ini terbukti.

Pasalnya, tak ada kewajiban siswa harus ikut study tour, perpisahan, kegiatan ekstra kurikuler, maupun kegiatan Pramuka.

Anggota Komisi I DPRD, H Darni Imadudin, Senin (21/6), mengatakan, walaupun sesuai kebijakan Pemkot membolehkan sekolah menarik iuran study tour, perpisahan, kegiatan ekstra kurikuler, maupun Pramuka, tapi sifatnya tidak wajib.

Sehingga sekolah juga boleh tidak mengikuti empat item tersebut.

Sehingga kalau sampai ada sekolah yang berani menahan Ijazah atau raport, gara-gara tak ikut perpisahan ataupun studi tourt itu pelanggaran. Dan Disdik harus menindak, dengan sanksi tegas.

“Kami Disdik untuk turun ke lapangan langsung, dan jangan sampai ada penahan Ijazah ataupun raport dengan alasan apapun. Sebab, itu pelanggaran nyata yang dilakukan sekolah,” kata Darni.

Menurut Darni, sekolah SD maupun SMP negeri juga dilarang menarik uang pendaftaran kepada calon siswa, dalam bentuk apapun. Karena pendaftaran di gratiskan, calon siswa tidak bisa dikenai uang apapun.

Kecuali setelah resmi diterima, itupun harus melalui rapat komite sekolah dan persetujuan orang tua siswa. Sekolah tak bisa menentukan tarikan iuaran seenaknya sendiri, tanpa ada persetujuan dari komite sekolah. (hun)

KABUPATEN TEGAL

8

SELASA 22 JUNI 2010

RADAR TEGAL

Desak Perbaikan Jalan Kedungjati-Kebandingan Rusak, dan Banyak Makan Korban

Mhn sgr diusut tuntas Pak 4b palsu dan utk penangannya paling tidak sama sprti di kota Tegal karena biang keladinya adalah org kab memalukan pendidikan dikotori oleh segelintir org2 yg bermoral bobrok sprti itu kalau dibiarkan mau jd apa ank cc kt yg dididik oleg gr2 sprt itu sgr diusut tuntas biar jera 081326978XXX Jwb : Komisi IV DPRI dah manggil dinas terkait dan Inspektoriat, tunggu hasilnya

SLAWI

WARUREJA - Sejumlah warga dan pengguna jalan di wilayah Kecamatan Warureja mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tegal segera memperbaiki kerusakan jalan perekonomian antar desa, pada jalur Kedungjati-Kebandingan.

Pasalnya, kondisi jalan tersebut, selain sudah lama belum diperbaiki, juga telah banyak menelan korban.

“Setiap hari kami selalu dibikin menderita. Lantaran aktifitas kami menjadi terhambat,” kata Warjo (37) warga Kedungjati kepada Radar, Senin (21/6) kemarin.

Kalau jalan terus dibiarkan rusak, menurut Warjo, bakal semakin membuat warga tersiksa. Begitu pun para pengguna jalan yang setiap hari harus mempertaruhkan nyawanya saat melintasi jalur ini.

Seringkali terjadi kecelakaan lalulintas baik tunggal maupun tabrakan akibat jalan yang sudah banyak lubang.

“Kami minta Pemkab secepatnya turun tangan. Dampak buruk dari kondisi ini sudah menyengsarakan warga di wilayah Warureja,” tandasnya.

Hal senada diungkapkan Samsul (35) sopir Angkutdes jurusan Kebandingan-Kedungjati-Warureja, kemandegan perekonomian warga, terutama para sopir Angkutdes seperti

dirinya, disebabkan oleh kerusakan jalan yang tidak pernah diperbaiki Pemkab Tegal.

Dalam waktu dekat, dirinya bersama teman teman seprofesi bakal meminta pertanggungjawaban dari instansi terkait.

“Ini mutlak kesalahan Pemkab, sehingga mereka harus mengganti semua kerugian yang saya alami maupun warga,” ujarnya.

Ia menjelaskan, para warga maupun pengguna jalan sudah sangat kesal karena sejauh ini Pemkab hanya bisa umbar janji tanpa bukti. “Kami sering mengadukan permasalalahan ini, bahkan kerusakan jalan Kedungjati-Kebandingan pun kerap masuk dalam pembahasan Musrenbang, tapi sampai sekarang tidak pernah direalisasikan,” jelasnya kesal.

Menanggapi keluhan dan kecaman warga terkait belum diperbaikinya kerusakan jalan pada julur Kebandingan-Kedungjati-Warureja, Camat Warureja Fakihurrokhim SSos MM mengatakan, apa yang dirasakan para warga maupun pengguna jalan, sangatlah wajar.

Sebab, kondisi jalannya memang sangat memperihatinkan, di mana kanan kiri jalan di sepanjang jalur hanya dipenuhi lubang besar jalan.

“Saya mewakili warga, meminta kepada Pemkab Tegal, untuk memperbaiki kondisi jalan tersebut. Hal itu dimaksudkan guna memperlancar arus perekonomian warga di wilayah Kecamatan Warureja dan sekitarnya,” ujar dia. (k1)

FATKHUROHMAN/RADAR SLAWI

PIMPIN RAPAT - Ketua Gerakan Pramuka Kwarcab Kabupaten Tegal Heri Soelistiyawan (paling kanan) sedang memimpin rapat persiapan lomba kwarcab dan kwartir.

Yanvera/Radar Slawi

KESULITAN - Salah seorang pengguna jalan terlihat sangat kesulitan saat melintasi jalur Kedungjati-Kebandingan yang dipenuhi lubang besar.

Kwarcab Adakan Lomba Kwartir SLAWI – Dalam rangka penataan adminstrasi di tingkatan pramuka, Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Kabupaten Tegal mengadakan lomba kwartir tahun 2010, yang dimulai dari tanggal 22 Juni sampai tanggal 6 Agustus.

Ketua Kwarcab Kabupten Tegal H Moh Heri Sulustyawan menyatakan, lomba tersebut dimaksudkan agar kwartir sampai kwarcab, secara administrasi bisa tertata dengan baik dan nanti DKC dan Kwarcab akan turun langsung ke kwartir-kwartir seKabupaten Tegal.

“Kegiatan ini disamping lomba juga biar ada penataan adminsitrasi dari kwartir sampai kwarcab,” katanya.

Lebih lanjut Heri menambahkan, lomba kwartir juga sebagai persiapan untuk loma kwarcab se-Jawa Tengah pada tanggal 14 Juli 2010. “Kami akan mempersiapkan dan mengupayakan semua kelengkapan adminsitrasi yang berkaitan dengan materi penilaian,” imbuhnya.

Berkaitan dengan materi yang akan dinilainya nanti, lanjut Heri yaitu kegiatan-kegiatan yang diadakan dari mulai bulan Januari 2009 sampai dengan bulan Desember 2009, mulai dari program maupun keuangan.

“Materi yang akan dinilai yaitu program pembinaan anggota muda dewasa muda, pembinaan anggota, organisasi dan hokum, keuangan, usaha, sarana dan prasarana serta pengabdian masyarakat dan hubungan masyarakat,” jelasnya. (mg2)

PANGKAH SDNBalamoa01PeringkatPertama PANGKAH – Dari 55 SD dan 11 MI se-Kecamatan Pangkah, SD Negeri Balamoa 01 menjadi peringkat pertama dari hasil rata-rata UASBN tahun pelajaran 2009/2010. Itu terlihat dari hasil rekapitulasi rata-rata USBN–SD dan MI Tahun pelajaran 2009/2010 UPTD Dikpora Kecamatan Pangkah dengan jumlah nilai tertinggi 24.45 dan nilai rata-ratanya 8.15.

“Dari 55 SD peringkat pertamanya adalah SD Negeri Balamoa 01 dan terendah SD Negeri Bogares Kidul 01. Sedangkan untuk MI tertinggi MI NU Grobog Kulon dan terendah MI Arroisyah Jenggawur,” ungkap Ketua UPTD Kecamatan Pengkah Teguh Herdi S. SPd MM kepada Radar, Senin (21/6) kemarin di kantornya.

Dia mengungkapkan, hasil rekapitulasi pihaknya, untuk USBN SD nilai tertingginya dari mata pelajaran bahasa Indonesia jumlahnya 7.63, Matematika 8.49, IPA 8.33. Jumlah nilai 24.45 dengan nilai ratarata 8.15. Sedangkan terendah Bahasa Indonesia 6.09, Matematika 4.78 dan IPA 5.49. Jumlah nilainya 16.36 dengan nilai rata-rata 5.45.

Sedangkan untuk USBN MI untuk nilai tertinggi Bahasa Indoensia 7.88, Matematika 7.63, IPA 7.57. Jumlah nilai 23.08 dengan nilai ratarata 7.69. Terendah nilai Bahasa Indonesia jumlah nilainya 6.15, Matematika 5.53, IPA 4.50 dan jumlah nilainya 16.18 dengan nilai ratarata 5.39.

“Ini adalah hasil rekapan kami dan mengharap untuk para sekolah dasar agar bisa lebih meningkatkan prestasi belajar siswa agar tahun depan bisa lebih baik, paling tidak yang tertinggi bisa mempertahankan peringkatnya dan yang masih rendah bisa belajar kepada yang paling tinggi.” (mg2)

Harus Pertanggungjawabkan Penggunaan Dana BOS

Yanvera/radar Slawi

DILANTIK - Ketua PK terpilih dalam Muscam Maulana Yusuf bersama jajaran pengurusnya tengah dilantik.

PK Suradadi Dilantik SURADADI - Usai memenangi Musyawarah Kecamatan (Muscam) dengan agenda pemilihan Ketua Pimpinan Kecamatan (PK), Maulana Yusuf langsung dilantik secara resmi menjadi Ketua PK Partai Golkar Kecamatan Suradadi periode 2010-2015.

Pelantikan yang dilakukan Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Khasanuri SH.MM mewakili Ketua DPD Golkar Kabupaten Tegal Sutrisno, berjalan dengan aman dan tertib. Gedung Bawang Kertasari Surodadi yang dijadikan tempat pelaksanaan Muscam dan pelantikan, dipenuhi puluhan kader dan simpatisan serta pengurus maupun anggota FPG DPRD Kabupaten Tegal.

“Proses pelantikan Maulana Yusuf menjadi Ketua PK terpilih, berjalan aman tertib,” kata Bendahara DPD Partai Golkar Kabupaten Tegal M. Khuzaeni kepada Radar kemarin.

Menurut Jeni, sapaan akrabnya, besar harapan Ketua PK

terpilih beserta jajaran pengurus yang baru dilantik, dapat mengemban amanat dan program partai Golkar dengan baik.

Karena hal itu merupakan landasan awal untuk memajukan Golkar seperti pada tahun sebelumnya.

“Saya minta para kader dan simpatisan Golkar diwilayah Suradadi, dapat memaknai Muscam dengan benar. Sebab, di dalam Muscam ini sendiri, yang dicari bukan menang atau kalah, tapi pada arti dari konsolidasi dan reorganisasi partai,” ujarnya.Ia meminta Maulana Yusuf merangkul para kader dan simpatisan Golkar di wilayah Suradadi. Begitu pun dengan dua kandidat yang baru saja berkompetisi dalam Muscam.

“Kondusifitas dan kerjasama baik, adalah modal utama untuk menjalankan program partai maupun pembangunan nasional.

Sehingga sebisa mungkin hal itu bisa dilakukan secepat mungkin, guna menyamakan persespi yang bertujuan untuk kepentingan bersama,” tandas Jeni. (k1)

SLAWI - Pengunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) sepatutnya digunakan untuk kepentingan sekolah.

Untuk itu, sekolah harus mempertanggungjawabkan semua penggunaan dana tersebut.

Kepala Bidang Pendidikan Dasar dan Menengah, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Dikpora) Kabupaten Tegal, Drs Waudin mengatakan, sekolah harus mempertanggungjawabkan semua penggunaan dana BOS yang selama ini telah dikucurkan oleh pemerintah pusat.

“Dana tersebut jangan digunakan untuk hal-hal yang tidak ada sangkut pautnya dengan proses belajar mengajar,” tuturnya kemarin.

Terkait dengan adanya pemaksaan terhadap pengadaan spanduk dan papan petunjuk sekolah gratis yang dilakukan oknum masyarakat yang mengatasnamakan dinas pedidikan, Waudin mengaku, selama ini Dikpora tidak pernah melakukan konspirasi dengan pihak manapun terkait dengan persoalan tersebut.

Ia mengaku, selama ini memang banyak oknum yang memanfatkan keberadaan Dikpora untuk melakukan hal-hal yang kurang tepat.

“Saya memang sangat resah dengan langkah oknum masyarakat yang memanfaatkan Dikpora untuk mencari keuntungan pribadi,” terangnya.

Waudin mengatakan, dinas tidak punya kewenangan ter-

hadap penggunaan dana BOS. Semua dilakukan langsung oleh sekolah. Namun demikian, pihaknya berharap kepada sekolah-sekolah agar bisa menggunakan dana BOS tersebut sesuai dengan ketentuan.

“Untuk membeli perlengkapan sekolah, seperti halnya spanduk dan papan petunjuk sekolah gratis, hal itu harus sesuai dengan standar harga yang ada. Jadi kalau ada pihak yang menawarkan barang dengan harga lebih mahal dari standar tesebut, maka sekolah berhak untuk menolak,” tegasnya.

Pihaknya juga sudah menyampaikan kepada UPTDUPTD agar penggunaan dana BOS bisa dipertanggungjawabkan secara manajerial. (cw3)

SAMBUNGAN

SELASA 22 JUNI 2010

9

RADAR TEGAL

Petak Pedagang Sirkuit Mulai Diukur dari halaman 9 unit dengan ukuran masingmasing petak 3 x 6 meter. ’’Dari jumlah petak itu 34 akan digunakan pedagang yang saat ini sudah berjualan, 15 petak adalah untuk petani penggarap lahan sirkuit yang sudah tidak diizinkan lagi dan sisanya diperuntukkan bagi pedagang baru,” jelas Joko.

Namun, untuk pedagang baru ini belum dipikirkan secara rinci karena masih menata pedagang lama terlebih dahulu. Dengan telah dilakukan pengukuran petak-petak ini, akan ditindaklanjuti dengan

kerja bakti membersihkan rumput yang ada di lokasi pengukuran.

Rencananya, pedagang bersama dengan Disbudpar melakukan kegiatan tersebut Rabu (23/6). Namun demikian, kemarin nampak ada pedagang yang sudah melakukan pembersihan di petak di depan warungnya saat ini.

Sebelumnya diberitakan, penataan kawasan Wiata Widuri semakin serius pedagang di lokasi sirkuit diminta untuk membuat kesepakatan siap ditata dan bersedia geser ke lokasi yang ditentukan oleh Disbudpar.

Pedagang di sirkuit ini tidak diizinkan untuk mendirikan tenda permanen, mereka hanya boleh membangun tenda dengan dinding yang tingginya separuh dari tinggi atap, sehingga pemandangan bebas masih bisa disaksikan.

Tenda-tenda yang sudah dibangun harus dibongkar oleh pedagang itu sendiri. Pedagang meminta agar pembongkaran ditoleransi sampai Lebaran mendatang. Namun, permintaan ini tidak dipenuhi, dan Disbudpar hanya memberi tenggang waktu pada Agustus yakni pada awal puasa (Ramadan, Red). (ali)

Kejaksaan Diminta Usut Tuntas... dari halaman 9 perbaiki, maka secara tidak langsung pelaksanaan dana BOS itu ada suatu kesalahan.

Sehingga untuk dapat membuktikannya perlu adanya pengusutan secara tuntas dari pihak yang berwenang,” tan-

dasnya.

Diberitakan sebelumnya, mencuatnya dugaan penyimpangan dana BOS sebelumnya hasil temuan anggota Komisi D DPRD Kabupaten Pemalang saat melakukan monitoring pelaksanaan dana BOS di sejumah UPPK. Dalam

hasilnya itu ada penggunaan dana BOS yang tidak sesuai aturan, yaitu adanya program kegiatan pembinaan dan dana BOS tersebut digunakan untuk kepala dinas dan UPPK, serta para kepala seksi (kasi) saat melakukan kegiatan pembinaan. (mg1)

Tiga Saksi Dihadirkan ALI BASARAH/RADAR PEMALANG

MENYEMATKAN - Wabup Pemalang H Junaedi SH MM menyematkan tanda peserta Subsidi Program Kegiatan Pendidikan Keterampilan Masyarakat LPKS Filbert.

LPKS Filbert Diresmikan PEMALANG - Satu lembaga pendidikan keterampilan diresmikan oleh Bupati Pemalang melalui Wakil Bupati Pemalang H Junaedi SH MM. Lembaga tersebut adalah LPKS Filbert yang berkedudukan di Dukuh Peron, Kelurahan Petarukan, Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang.

Dalam kesempatan tersebut Wabup berpesan agar tenaga kerja yang telah dididik saat bekerja nanti menjaga nama baik Kabupaten Pemalang.

Menurut Junaedi, selama ini tenaga kerja Kabupaten Pe-

malang sudah dikenal baik di daerah lain maupun di luar negeri sebagai tenaga kerja yang memiliki etos baik. ’’Bawalah nama baik Kabupaten Pemlang di depan user, karena selama ini tenaga kerja kita sudah dikenal etos kerjanya yang baik,” kata dia saat membuka kegiatan Subsisi Program pendidikan kemasyarakatan kejuruan baby sitter LPKS Filbert Senin (21/6).

Junaedi menyadari lapangan kerja di Kabupaten Pemalang sangat minim, sehingga kegiatan yang dilakukan LPKS Filbert sebagai upaya untuk

mengurangi angka pengangguran.

Kepada LPKS, Junaedi meminta agar peserta didiknya dibekali komunikasi yang baik seperti Bahasa Inggris, sehingga mereka siap untuk bekerja di luar negeri.

Terkait masalah ini, dia juga berpesan agar peserta didik saat hendak dikirim ke luar negeri untuk tidak menggunakan paspor wisata karena sudah banyak TKI yang dideportasi.

Dalam kesempatan tersebut hadir Anggota Komisi E DPRD Provinsi Jawa Tengah H Slamet

Efendi SE. Karena tugasnya sebagai anggota dewan sekaligus putra daerah Kabupaten Pemalang, bantuan untuk kegiatan pendidikan keterampilan senilai Rp 1,6 miliar ini dialokasikan ke Kabupaten Pemalang sebesar Rp 1,2 miliar.

Acara pembukaan subsidi program kegiatan pendidikan keterampilan masyarakat kejuruan baby sitter ini ditandai dengan penyematan tanda peserta oleh Junaedi didampingi Slamet Efendi SE dan Pimpinan LPKS Filbert Rendro Wiluyo, serta disaksikan orangtua peserta didik. (ali)

Stok Darah PMI Aman dari halaman 9 dengan baik. Setiap kali ada permintaan dapat terlayani dengan baik dan cepat.

Dalam upaya untuk memenuhi kebutuhan darah masyarakat, PMI Cabang Pemalang sering melakukan kegiatan donor darah di desadesa. Selain itu, juga menggelar kegiatan serupa dengan or-

ganisasi masyarakat (ormas) dan intansi-instansi yang di kabupaten Pemalang, yang secara rutin telah bekerja sama dengan pihak PMI.’’Salah satunya, kegiatan donor darah yang sedang kami lakukan di Desa Bojongnangka, yang secara rutin tiga bulan sekali kegiatan ini dilaksanakan,” ujarnya.

Dia menjelaskan, stok darah

untuk saat ini dikatakan cukup aman karena stoknya banyak.

Untuk stok darah golongan O jumlahnya mencapai 95 kantong, darah A 12 kantong, dan darah B 5 kantong.

Sedangkan untuk darah golongan AB, justru mengalami kelebihan stok karena jumlahnya mencapai 26 kantong.

Padahal, permintaannya relatif sedikit.

Sehingga PMI mengambil kebijakan, golongan darah AB sementara di-stop dahulu. Ini untuk menjaga kondisi darah tetap aman dan cukup. Mengingat jumlah terlalu banyak di atas angka standar kebutuhan yang hanya cukup 15 kantong. ’’Adapun yang masih sangat kurang stoak darah B, karena jumlahnya hanya 5 kantong,” jelasnya. (mg1)

Trabaser Eks Karesidenan Pekalongan Latihan... dari halaman 9 Kegiatan ini, selain untuk memeriahkan HUT Bhayangkara, juga sebagai ajang silaturahmi dan bertukar informasi diantara sesama penggemar motor trail.

Salah satu peserta Sri Harjanto mengatakan, olahraga ini

sangat menantang dan mengasyikkan. ’’Saya adalah pemula di olahraga ini, namun sudah cukup lama menggemari otomotif.

Olahraga ini, bagi saya, lebih mengasyikkan daripada hanya sekedar naik moge (motor gede, Red),” kata pria yang menjabat kepala DPPKAD Provinsi Ja-

teng dan pernah menjabat sebagai sekda di Pemalang ini.

Dia jauh-jauh datang dari Semarang untuk memeriahkan HUT Bhayangkara bersama puluhan trabaser, anggota komuitas yang baru dibentuknya.

Salah satu Panitia Ahmad Fatah SIP MSi mengatakan, trabas ini merupakan latihan

dan bukan bersifat even. Ini dilakukan karena even-even trabas yang resmi sering terlewatkan oleh trabaser Pemalang, akibat kesibukan masing-masing.

Melalui latihan bersama ini, menurut dia, setidaknya menjadi ’obat’ bagi seluruh anggotanya. (*)

dari halaman 9 Sugiarti menambahkan, pada saat keluar itu masih disertai dengan nada pengusiran dari dr Pipih beserta suaminya.

Saksi kedua Enjang Juwanda dalam kesaksiannya mengungkapkan, pada saat kejadian dirinya tidak melihatnya secara langsung, karena tengah menunggu di ruang tunggu. Dirinya mengetahui anaknya memar dan luka kuku di pipi pada keesokan harinya. ’’Kejadian saya tidak melihat langsung, tapi saya mendengar dari luar kalau anak saya menangis begitu sudah 5 menit di ruang pemeriksaan,” katanya.

Dirinya tahu kalau anaknya mengalami memar dan luka bekas kuku dipipinya pada keesokan harinya. Karena pada saat keluar dan diusir Pipih, kondisi cuaca mau hujan sehingga buru-buru untuk pu-

lang.

Pipih didampingi pengacaranya, Mukhidin SH MH, saat diberikan waktu oleh hakim ketua untuk mengajukan pertanyaan dan keberatan atas keterangan saksi. Dia bersikeras bahwa apa yang telah dikatakan kedua saksi tidak benar.

Karena dirinya tidak pernah melakukan apa yang dituduhkan tersebut.

Sementara, itu saksi ketiga adalah Abdul Mukti. Dalam kesaksiannya, dia mengakui bahwa beberapa hari selepas kejadian itu Pipih beserta suaminya mendatangi rumahnya.

Yakni, untuk meminta tolong diantarkan ke rumah korban sebagai mediasi. Dia yang awalnya tidak tahu-menahu, atas pertimbangan sebagai ketua wakil warga kemudian mengantarnya.

Namun dalam prosesnya tidak menemukan titik temu, karena kedua orangtua korban

tidak menerima perlakuan Pipih.

Mendengar keterangan ketiga saksi, Hakim Ketua Sukmayanti meminta kesediaan Pipih untuk meminta maaf kepada orangtua korban. Tetapi, dengan bersikukuh bahwa dirinya tidak melakukan penganiayaan, Pipih enggan meminta maaf.

Setelah pengacara Mukhidin SH MM meminta waktu sebentar untuk mendiskusikannya, Pipih lantas mengakui dan meminta maaf di depan majelis kepada orangtua korban. ’’Tidak ada niatan untuk berbuat di luar tindakan medis sebagai dokter. Mungkin pada saat itu saya tidak sadar dan khilaf. Saya minta maaf,” tuturnya.

Usai permintaan maaf, sidang yang ditutup pukul 12.00 WIB oleh hakim ketua akan dilanjutkan pekan depan. Yakni, untuk meminta keterangan dari saksi-saksi lainnya. (cw2)

Prihatin Mantri Tani dari halaman 9 Dia menjelaskan, secara teknis mantri tani itu bertanggungjawab terhadap pelaksanaan proses produksi pertanian. Terkait keberadaan mereka yang sekarang ditarik, menurut dia, itu sangat kontradisksi karena Kabupaten Pemalang sendiri sebagai penyangga pangan 12 persen di Provinsi Jawa Tengah.

Karena itu, pihaknya akan meminta kepada kepala Dinas Pertanian agar tegas untuk mempertahankan keberadaan mantri tani di semua wilayah kecamatan. Dengan alas an,

sebelum dibentuknya kamar baru yang bernama kepala Cabang Daerah (KCD) atau Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD), mestinya harus menjadi pertimbangan adanya penarikan tersebut. ’’Penarikan mantri tani jangan berdasarkan masukan sepihak, karena diakui atau tidak keberadaannya masih diakui oleh provinsi dan pusat,” tandasnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, persoalan di lapangan terjadi adanya gesekan dengan Pe-

tugas Penyuluh Lapangan (PPL) itu adalah oknum. PPL semestinya juga harus bisa bersinergi dengan petugas mantri tani, bukan saling gesekan. ’’Betapa pentinganya mantri tani itu, dan kami merasa malu ketika ketika ada kunjungan Dirjen Pertanian ke Pemalang menanyakan mantri taninya sudah tidak ada. Bahkan, ketika ada lomba kelompok tani di provinsi, kita tidak bisa mengirimkannya. Itu kan sangat memalukan,” tegasnya. (mg1)

SOKA 31 SOLUTION Promo istimewa Juni - Flexi Home 7802U=399rb Free Fnet 3 bulan - Modem SKD200U=425rb Free Fnet 1 bulan - ZTEC366 cam,radio=575rb Free Fnet 3 bulan - GC990 CDMA/gsm=999rb Hub: 0284 - 5803000, SMS: 081326873333

Osteoporosis dan Kolesterol itu Tak Lagi Mengganggunya Saat ditemui di rumahnya, di Jalan Permai, Kompleks Margahayu Permai, Kelurahan Mekar Rahayu, Kecamatan Marga Asih, Kabupaten Bandung, akhir Desember 2009 yang lalu, umur Hajah Pipih sudah 69 tahun. Namun, profesi wanita yang dulu bekerja di bagian iklan sebuah harian terkemuka di Jawa Barat ini sekarang adalah instruktur senam. Dan menurut informasi, ada sekitar 50 orang wanita lanjut usia yang ikut senam dengannya di kompleks tempat tinggalnya itu. Senam apa? Ada senam osteoporosis, senam jantung sehat, senam pocopoco, dan sebagainya. Tapi,

tentu saja, sesuai dengan usianya, gerakan senam itu ditujukan buat lansia. Tapi, apakah dengan demikian ia tak pernah punya masalah dengan kesehatannya? Tidak begitu.

Sebelum memutuskan untuk aktif bersenam ria di hari tuanya, sejak umur 55 tahun ibu dua anak ini telah menderita osteoporosis. Bahkan ketika diukur, kepadatan tulangnya sudah mencapai angka 2,4.

Akibatnya, kakinya sering mengalami kram, terutama bila ia sudah terlalu lelah. Selain itu, menurut nenek empat cucu ini, pundaknya juga sering sakit akibat kadar kolesterol darahnya yang tinggi. Untuk itu,

sudah berbagai cara yang ia tempuh guna mengatasinya.

Tapi, sejak tiga tahun belakangan ini, selain dengan bersenam ria selama enam kali dalam seminggu, ia juga rutin minum jus buah dan mengonsumsi New Mandala 525.

Ternyata dengan bantuan kedelai bubuk instan itu kesehatannya menjadi terpelihara dengan baik. “Sekarang sudah jarang sekali penyakit-penyakit saya itu mengganggu,” ujarnya.

Osteoporosis adalah kelainan tulang akibat gangguan metabolisme yang disebabkan oleh kosongnya matriks tulang sehingga tulang menjadi rapuh, mudah pecah, dan

cenderung mengalami fraktur.

Hal itu banyak terjadi pada wanita postmenopause dan lelaki berusia lanjut. Walaupun

demikian, kasus ini lebih banyak terjadi pada wanita.

Penyebab utamanya adalah menurunnya kadar estrogen serta berkurangnya asupan kalsium dan vitamin D. Karena struktur dan mekanisme kerja isoflavon dalam tubuh mirip dengan estrogen, maka pemberian isoflavon mampu menekan risiko terkena ataupun pengurangan gejala osteoporosis. Peningkatan aktivitas estrogen dalam tulang terjadi karena reseptor estrogen di dalamnya terinduksi oleh isoflavon sehingga aliran nutrisi dan kalsium akan meningkat dan densitas atau kerapatan tulang juga akan

meningkat. Dan untuk diketahui, kandungan isoflavon tertinggi terdapat pada biji kedelai. Karena itu, mengonsumsi kedelai sangat baik bagi penderita osteoporosis. Tapi, menjalankan pola hidup sehat lainnya, seperti menghindari penyebab penyakit, menghindari stres, beristirahat dengan cukup, dan banyak berdoa tentu saja tetap perlu untuk selalu dijadikan kebiasaan.

New Mandala 525 sangat laku di seluruh wilayah pemasaran karena manfaatnya yang nyata dan produknya yang diolah secara higienis. Ini amat ditunjang oleh mulai tumbuhnya kesadaran masyarakat

masa kini untuk beralih ke bahan-bahan nabati dalam memelihara kesehatan. Produk ini bukan obat melainkan minuman kesehatan untuk keluarga. Dan bila ingin mendapatkannya, hubungi apotek/ toko obat terkemuka di kota Anda, atau lewat telepon berikut ini.

Distributor Jateng: 02470231987 / 081382600344.

Tegal: 0283-3302323 / 08156556362. Brebes: 0283-3302323 / 08122255523. Pemalang: 0284-5800685 / 08157708854. Pekalongan: 0285 -7983080 / 085226849284 DINKES: PIRT No. 815320503590

CMYK

SENIN, 3 MEI 2010

MENUJU G1-G2 RADAR TEGAL

10

Wajib Sekolah, Negeri Swasta Sama Saja PEMALANG – Untuk menyukseskan program pendidikan dasar sembilan tahun di lingkungan desanya, Kepala Desa Bojongnangka Wahmu berharap kepada semua warganya untuk bisa memberikan pendidikan kepada anak-anaknya hingga masuk SMP atau setingkat SLTP lainya, terutama bagi warga desanya yang mempunyai anak baru lulus SD. “Pemerintah telah mencanangkan pendidikan dasar sembilan tahun. Untuk itu guna menyukseskan program pemerintah ini, kami sangat berharap agar semua siswa lulusan SD itu melanjutkan pendidikannya

ke jenjang lebih tinggi,” kata Wahmu dalam acara pelepasan siswa kelas VI SD Negeri 04 Bojongnangka, Senin (21/6).

Mengingat pentingnya pendidikan bagi anak, maka selaku orang tua tentunya harus terus bersemangat dalam memberikan bekal ilmu kepada anak-anaknya demi untuk meraih masa depan yang lebih cemerlang.

“Karena anak itu butuh ilmu dan butuh masa depan maka orang tua yang mempunyai anak baru lulus SD agar terus dimasukan ke SMP. Jangan sampai anak itu tidak sekolah. Dan sekolah di negeri swasta itu sama saja, yang penting anak itu

harus sekolah,” tandasnya.

Sementara Kepala SD Negeri 04 Bojongnangka Sri Puji Setyawati SPd SD dalam kesempatan juga berpesan kepada semua siswanya untuk bisa meneruskan sekolahnya. Terutama bagi orang tua agar berupaya anak-anaknya bisa disekolahkan ke SMP, jangan sampai berhenti hanya lulus SD saja.

“Setelah siswa kelas VI ini kami serahkan kepada orang tuanya. Kami minta kepada para orang tua wali murid untuk terus semangat dalam menyekolahkan anak-anaknya ke tingkat lebih tinggi,” tandasnya. (mg1)

SUMITRO / RADAR PEMALANG

EVALUASI COKLIT – Ketua PPK Petarukan, Turahno HD (kacamata), didampingi Sekcam Heri Supriyanto SH, saat memberikan pengarahan di pendopo kecamatan setempat baru-baru ini.

Rawan Jadi Alat Teror PPK Intensif Pantau dan Evaluasi Coklit PETARUKAN – Dalam pemilihan umum presiden, legislatif, gubernur, hingga bupati, ending atau hasil akhirnya selalu ada yang kalah dan menang.

Bagi yang menang, bisa tersenyum karena perjuangan dan bekerja kerasnya tidak sia-sia.

Namun bagi yang kalah, tidak semuanya legowo untuk menerima hasil pahit tersebut.

Seperti terjadi di berbagai daerah, dimana setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengu-

mumkan hasilnya, calon yang kalah berusaha mencari-cari kesalahan dan kelemahan. Baik mencari kesalahan dan kelemahan dari lawan politiknya, maupun dari seluruh tahapan pemilihan itu sendiri.

“Salah satu alat teror bagi calon yang kalah adalah DPT,” tegas Ketua PPK Petarukan, Turahno HD, kepada Radar diruang kerjanyakemarin.

Dia menjelaskan, upaya yang dilakukan pihaknya untuk mengantisipasi terjadinya hal tersebut, yakni dengan memaksimalkan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) di 19 desa

dan 1 kelurahan yang ada di Kecamatan Petarukan. Dimana dalam pelaksanaannya, coklit selain mendata warga yang mempunyai hak suara, juga turut memantau keberadaan warga.

Belajar dari pengalaman sebelumnya, pemantauan dilakukan karena banyak warga yang merantau di luar kota, dan atau sebab-sebab lain yang menjadikannya belum terdaftar.

Karenanya, PPDP setiap saat mengadakan komunikasi dengan ketua RT/RW setempat yang mengetahui secara langsung keberadaan warganya.

Selain petugas pemutakhiran, pihaknya secara intensif juga melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan coklit yang dilakukan PPDP. Pemantauan dilakukan secara kolektif dari 5 anggota PPK yang ada, adapun evaluasi dilaksanakan dengan mengecheck laporan tertulis dari PPDP setiap seminggu sekali.

“Coklit sudah mencapai 80 persen, sehingga pada batas akhir pelaksanaannya kami optimis bisa selesai,” terang Turahno sambil menambahkan bahwa batas akhir coklit pada 2 Juli 2010 mendatang. (cw2)

Jadwalkan Pembinaan di Kantor Kecamatan Upaya Tertibkan Penarikan PBB PETARUKAN – Penarikan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) di Kecamatan Petarukan, sampai dengan akhir bulan ini, menargetkan angka 90 persen.

Untuk target itu, pihak kecamatan mulai pekan ini mengadakan pembinaan secara terjadwal. Hal tersebut dilakukan karena dari 19 desa dan 1 kelurahan yang ada di Kecamatan Petarukan, penarikan PBB baru mencapai angka 31,5 persen saja.

“Kepala desa, perangkat desa dan wajib pajak yang molor, kami adakan pembinaan dibalai kelurahan masing-masing,” terang Camat Petarukan Sunaryo SIP, melalui Sekcam Hery Supriyanto SH di ruang kerjanya kepada Radar kemarin.

Dikatakan, adanya keterlambatan penarikan pajak di Kecamatan Petarukan sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, paling banyak disebabkan penarik pajak di masing-masing desa dan kelurahan memakainya terlebih dahulu untuk kepentingan pribadi. Begitu giliran waktu yang telah ditentukan untuk menyetorkan PBB, mereka kebingungan karena uang yang dipakainya tidak ada.

Upaya pembinaan, lanjut Heri, dilakukan dengan menekankan pada kades dan perangkat desa yang disinyalir menggunakan uang penarikan PBB.

CMYK

Yakni PBB yang nilainya diatas Rp 500 ribu. Adapun bagi kades dan wajib pajak yang mengalami keterlambatan, utamanya yang nilainya diatas Rp 1 juta, pihaknya juga memberikan teguran untuk membayarnya.

“Keterlambatan hampir merata di semua desa,” tandas Heri.

Untuk lebih memperlancar, kata dia, pihaknya dalam mengadakan pembinaan dilakukan secara terjadwal. Yakni dengan mengelompokkan perangkat desa yang ada berdasarkan tugas dan kewajibannya masing-masing.

Hari Senin, pembinaan dijadwalkan untuk sekretaris desa, Selasa bagi Kaur Pemerintahan dan Polisi Desa

(Poldes), Rabu untuk Kaur Pembangunan, dan Kamis untuk Kaur Umum dan Keuangan.

“Pembinaan dilakukan di kantor kecamatan, sekaligus melaporkan jalannya pemerintahan desa,” tutur dia kepada Radar.

Pembinaan yang dimulai Senin (21/6) kemarin, diharapkan jalinan komunikasi antar perangkat desa maupun dengan kecamatan, nantinya bisa terjalin dengan baik. Sehingga akan diketahui keseluruhan jalannya pemerintahan desa maupun kelurahan.

Selain itu, tambahnya, pembinaan juga dimaksudkan untuk menggiatkan dan memberikan kedisiplilnan

bagi perangkat desa ke kantor kecamatan. Sehingga setiap informasi dari desa, dari kecamatan, maupun dari Pemerintah Kabupaten Pemalang bisa diserap secara langsung untuk kemudian ditindaklanjuti.

“Selama ini, perangkat desa tidak secara rutin datang ke kantor kecamatan. Dengan pembinaan ini, selain menertibkan wajib pajak dan penarikannya, juga untuk menjalin komunikasi menjadi lebih baik,” papar Heri. (cw2)

AGUS PRATIKNO/RADAR PEMALANG

PELAPASAN – Sejumlah siswa kelas VI SD Negeri 04 Bojongnangka sedang mengikuti acara pelepasan di sekolahnya.

Perkemahan Wirakarya ke IV Digelar PEMALANG - Kwarcab Pramuka Kabupaten Pemalang kembali menggelar kegiatan berupa perkemahan Wirakarya ke IV di Desa Gombong Kecamatan Belik. Upacara pembukaan pada Minggu (20/6) lalu, secara simbolis dilakukan oleh Ka Mabicab Bupati Pemalang yang diwakili Wakamabicab, Wakil Bupati H Junaedi SH MM. Wakamabicab dalam sambutannya menyatakan bangga karena Kwarcab Pemalang ikut memeriahkan Hari Kebangkitan Nasional ke-102 dengavn menyelenggarakan Perkemahan Wirakarya IV tahun 2010.

“Terlebih perkemahan ini diikuti oleh Pramuka Penegak

dan Pramuka Pandega dari gugus depan se-Kabupaten Pemalang sehingga pengaruhnya sangat strategis,” kata dia.

Diharapkan, motivasi gugus depan untuk mengirimkan kontingen pada kegiatan ini bukan semata-mata untuk meraih prestasi dan prestise akan tetapi lebih ditekankan sebagai wujud pengabdian Gerakan Pramuka di lingkungan masyarakat dan dapat membaur bersama masyarakat untuk ikut menyukseskan pembangunan Bangsa dan Negara khususnya Kabupaten Pemalang.

Sementara Ketua Panitia Maulana Afandi mengemukakan perkemahan ini bertujuan

untuk meningkatkan pengabdian dan kepedulian Pramuka terhadap masyarakat, bangsa dna negara. Kegiatan juga untuk menggalang persaudaraan, menambah pengalaman, pengetahuan, dan keterampilan.

Perkemahan berlangsung mulai tanggal 20 Juni hingga Kamis 24 Juni mendatang.

Pesertanya adalah utusan dari pangkalan Pramuka Penegak dan Pandega se-Kabupaten Pemalang sebanyak 23 kontingen.

Dari jumlah itu 23 diantaranya adalah sangga putra, 11 sangga putri 19 pembina pendamping putri dan 6 pimpinan kontingen ranting. (ali)

CMYK

RADAR SLAWI

BERLANGGANAN (0283) 340 900 / SMS ke 0815.5643.6843

SELASA, 22 JUNI 2010

Embat Motor, Bonyok Dimassa

RSI PKU Muhammadiyah Kab.Tegal 0283-3448131

BALANE NYONG Petani Harus Betul-Betul Mandiri BANYAKNYA kelompok tani di Kabupaten Tegal memang harus disupport secara maksimal oleh pemerintah. Namun para petani juga harus bisa mandiri dan jangan terlalu banyak berharap bantuan pemerintah.

Sekretaris Dinas Tanbunhut Kabupaten Tegal Drs Agus Subagyio DOK.RATEG MM saat ditemui Agus Subagyio Radar, senin (21/6) kemarin, menyatakan bangga dengan adanya kelompok tani Kabupaten Tegal yang akan mewakili propinsi Jawa Tengah.

“Kami bangga dengan kelompok tani dari Lebakbowah Kecamatan Lebaksiu yang nanti akan mewakili propinsi untuk mengikuti lomba kelompok tani di pusat dan itu harus menjadi rujukan kinerja bagi petani lainnya, baik poktan maupun gapoktan dalam mengelola kelompok ke hal 9 kol 4 tani padi,” katanya.

SLAWI - Bonyok! Itulah wajah Fajar Aris Nugroho (27) warga Desa Karangmulya Kecamatan Lebaksiu Kabupaten Tegal. Pasalnya, saat hendak mengembat motor di Desa Pener Pangkah, bapak satu anak ini dihajar massa hingga babak belur.

Hasil pemeriksaan polisi, ternyata pria berambut gondrong dan badan penuh tato ini juga merupakan pelaku pencuri motor di Desa Dukuhsalam Slawi pada tahun 2009 lalu.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, terungkapnya ke hal 9 kol 1

KIYEH LIKUH...

Kasek dan Guru Ikuti Pelatihan KTSP dan PTK JATINEGARA - Sedikitnya 110 peserta dari kalangan kepala sekolah dan guru se-Kecamatan Jatinegara, Senin (21/6) kemarin, mengikuti kegiatan pelatihan Penilaian Tindakan Kelas (PTK) dan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidik (KTSP), yang dilaksanakan di ruang kelas SDN Jatinegara 01.

Pelatihan yang mengambil tema kita tingkatkan profesionalime guru dalam rangka mengingkatan mutu pendidikan tersebut, diprakarsai secara langsung oleh pihak UPTD Kecamatan Jatinegara. Dan direncanakan berlangsung selama tiga hari penuh.

Ketua Panitia Slamet WS menyatakan, tujuan utama diadakannya kegiatan ini, selain untuk meningkatkan profesionalime para guru dalam ke hal 9 kol 4

YANVERTA/RADAR SLAWI

AGUS WIBOWO/RADAR SLAWI

JAGA KETAT - Dua personil Samapta Polres Tegal tengah menjaga pintu masuk kamar jenazah RSUD dr Soeselo Slawi yang dijadikan sebagai tempat otopsi korban pembunuhan.

Kasus Pembunuhan Pemilik Toko Meubel Diselidiki

Labfor Polda Otopsi

JAZAD KORBAN KASUS pembunuhan dengan korban Abdul Rozad (44), pemilik toko meubel di Jalan Raya Karanganyar Kecamatan Dukuhturi Kabupaten Tegal saat masih diselidiki pihak berwajib. Sementara jazad korban yang penuh luka tusukan di bagian tubuhnya itu tengah diotopsi Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jateng.

Otopsi yang berlangsung di kamar jenazah RSUD dr Soeselo Slawi dilakukan petugas secara tertutup. Bahkan, pintu masuk kamar jenazah RSUD dr Soeselo Slawi yang dijadikan sebagai tempat otopsi kasus pembunuhan juga dijaga ketat oleh petugas unit Samapta, termasuk sejumlah petugas dari Sat Intel, Reskrim. ‘’Ya, jazad Abdul Rozad pemilik toko mebel di Jalan Raya Karanganyar Kecamatan Dukuhturi yang tewas dengan mengenaskan tersebut kini tengah diotopsi.

Yang mengotopsi dari tim Labfor Polda Jateng. Ini untuk mengungkap apa saja luka yang di-

alami korban hingga sampai meninggal dunia,’’ kata Kasat Reskrim Polres Tegal AKP Rudi Wihartana, kemarin di sela-sela mendampingi otopsi di RSUD dr Soeselo Slawi.

Otopsi baru saja dilakukan sehingga Polres belum mendapatkan hasilnya. Namun untuk mengungkap kasus ini, pihak Polres Tegal juga melakukan olah TKP kembali. Ini dilakukan barangkali ada bukti atau petunjuk baru dari lokasi kejadian. Terlebih kejadian berlangsung malam hari. ‘’Ya, sampai saat ini kami belum menemukan siapa tersangka di

PAPARAN - Seorang pembicara dalam kegiatan pelatihak KTSP dan PTK tengah memberikan penjelasan kepada para peserta.

Banyak Manfaatkan Carteran

CMYK

AGUS WIBOWO/RATEG

ANGKOT – Sebuah angkot kuning tengah melaju di jalan raya wilayah Kabupaten Tegal.

daerah. Sedangkan masa liburan ini jelas mengurangi pendapatan para sopir angkutan seperti dirinya. ‘’Saat ini kami hanya mengandalkan karyawan mall atau pekerja lainnya yang masih menggunakan jasa angkutan

Keberangkatan PPDI ke Jakarta Dipersoalkan Dianggap Tidak Kantongi Izin Bupati SLAWI - Keberangkatan rombongan perangkat desa yang tergabung dalam Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Tegal ke Jakarta untuk bergabung dengan “Parade Nusantara” dipersoalkan.

Terutama soal izin dari bupati.

Menurut Kabag Tata Pemerintahan Kabupaten Tegal, Fajar Rochwidi, keberangkatan para perangkat desa dan kades ke Jakarta tidak mengantongi izin resmi dari Bupati Tegal. Mereka sebelumnya hanya memberikan surat pemberitahuan saja kepada Bupati. Namun, para kades nekad berbondong-bondong ke Jakarta untuk untuk menyampaikan sejumlah tuntutan.

“Pemkab hanya menerima surat pemberitahuan saja.

Dalam surat pemberitahuan tersebut, yang berangkat mencapai 700 orang,” kata Fadjar kepada Radar beberapa waktu lalu.

Ia menambahkan, pihaknya menyayangkan keberangkatan para perangkat desa ke Jakarta beberapa waktu lalu ke hal 9 kol 1

Liburan Angkutan Kota, Sepi Penumpang SLAWI - Masa liburan anakanak sekolah yang baru saja tiba membuat para awak angkutan umum maupun angkutan kota (angkot) kurang bergairah. Pasalnya, tiap hari yang biasanya membawa anak-anak sekolah kini untuk sementara harus bersabar lebih dulu, lantaran sepi penumpang.

Siasatnya, kini para sopir angkot berebut mencari carteran kepada mereka yang hendak berwisata. ‘’Mulai Senin hari ini (kemarin, red) sebagian besar para awak angkutan seperti kami memang lesu. Sebab, biasanya siang hari sudah mengantongi uang sekitar Rp 70 ribu, namun kini baru beberapa ribu saja.

Hal ini karena anak-anak sekolah tengah berlibur,’’ kata Darmaji (38) salah satu sopir angkot Tegal-Slawi.

Bapak tiga anak ini juga mengaku, kalau lesunya penumpang juga dirasakan sejumlah awak angkutan lainnya seperti jurusan Tegal-Banjaran, maupun Tegal-Bumiayu atau ke Pemalang. Sebab, masa libur anak sekolah merata di tiap

balik kasus pembunuhan ini.

Namun, kami juga akan terus berusaha mengungkap kasus ini.

Termasuk, pencarian saksi dan pengumpulan bukti lebih dulu,’’ jelasnya.

Mengenai berapa saksi yang sudah diperiksa, Rudi mempersilakan Radar langsung menanyakan ke Kanit Reskrim Polsek Dukuhturi. Sebab, pemeriksaan para saksi dilakukan oleh petugas sektor setempat.

Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Dukuhturi Aiptu Suroso menjelaskan, sampai saat ini, pihaknya baru saja memeriksa saksi dua orang. Namun, dalam agenda pemeriksaan, ada banyak saksi yang sampai saat ini belum dimintai keterangan. ‘’Dua orang saksi yang sudah kami mintai keterangan yakni dari pihak keluarga korban. Saksisaksi lain yang sudah masuk dalam agenda akan dilakukan menyusul setelah kami mencari bukti dan petunjuk lainnya,’’ jelasnya. (gus)

AGUS WIBOWO/RADAR SLAWI

PERIKSA - Tersangka pencurian sepeda motor, Fajar Aris Nugroho saat diperiksa oleh penyidik unit IV Satreskrim Polres Tegal yang berhasil mengembangkan pelaku yang ternyata pernah melakukan aksi sama pada tahun 2009 lalu.

umum. Tetapi, begitu memasuki jalan tertentu yang dilewati banyak trayek, maka persaingan untuk mendapatkan penumpang semakin terasa. Walhasil, kami juga sering berebut penumpang dengan angkutan satu trayek. Sedangkan dalam

sehari ini, setelah dipotong bensin, dan setoran saya hanya bisa mendapatkan Rp 15-25 ribu saja,’’ bebernya.

Hal berbeda dikatakan Taryono (43) sopir elf Tegal-Bumiayu Brebes. Warga Minke hal 9 kol 1

SAMBUNGAN

SELASA 22 JUNI 2010

9

RADAR TEGAL

KRISDAYANTI

Sedikit Khawatir Aurelle Diajak Anang Nyanyi PUTRI pertama penyanyi Krisdayanti dan Anang, Aurelle, digandeng sang ayah untuk menyanyi. Langkah Anang tersebut ternyata sedikit membuat KD khawatir.

“Ada sedikit khawatir, takutnya jadi sering bolos,” ujar pengacara sekaligus sahabat KD, Elsie Lontoh, Senin (21/6).

Saat mengajak Aurelle berduet, Anang tidak minta izin dulu pada KD. Menurut Elsie, sebagai wali dari Aurelle, Anang memang berhak melakukannya.

“Paling anaknya yang cerita ke ibunya,” tutur Elsie lagi.

Hanya saja Elsie merasa aneh jika kini Aurelle disebut-sebut sebagai pengganti KD oleh Anang.

Padahal selama ini yang disebut-sebut sebagai pengganti pelantun ‘Menghitung Hari’ itu adalah Syahrini.

“Tapi siapapun yang dibilang menggantikan KD, KD nggak masalah. Tapi KD lebih senang Aurelle yang jadi penggantinya,” tandas Elsie.

Disinggung mengenai beberapa judul sinetron seperti ‘Doaku Harapanku’ juga ‘Doa dan Anugerah’ yang sukses dibintangi KD. Kini ia pikir-pikir kembali main sinetron lagi.

“Ada tawaran tapi masih dipertimbangi,” ujar Elsi Lontoh.

Menurut Elsi, KD masih pikir-pikir soal agenda syuting yang harus dijalaninya jika menerima sinetron. Syuting stripping akan terlalu banyak memakan waktu janda Anang Hermansyah itu.

Belakangan KD memang tidak terlalu mengambil banyak job.

Pelantun hits ‘Pilihlah Aku’ itu sedang bersantai dengan kegiatannya.

“Memang sekarang lagi cooling down.

Tapi masih banyak job seperti kawinan atau off air lainnya,” jelas Elsi.

Meski job berkurang, KD membantah pendapatannya kekurangan uang. Pengeluaran KD telah berkurang karena kedua anaknya bersama Anang. (hkm/eny)

Video Porno Diduga Disebar Teman Dekat POLRI sudah mengantongi enam nama yang diduga sebagai penyebar video porno mirip Ariel dan Luna. Dari keenam orang tersebut, menurut Polri, ada yang merupakan teman dekat pasangan selebritis itu.

“Ada yang teman dekat Ariel dan Luna,” ujar Kabid Penum Mabes Polri Kombes Marwoto saat ditemui di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan, Senin (21/6).

Sampai saat ini status keenam orang tersebut belum ada yang ditetapkan menjadi tersangka. “Masih sebagai saksi,” lanjut Marwoto.

Meski sudah mengetahui siapa-siapa saja yang diduga menyebarkan video tersebut, polisi belum bisa menentukan pelaku utamanya. Polisi masih mencari tahu siapa orang yang pertama kali menaruh video porno itu ke internet.

Sebelumnya, Polri telah mengamankan 2 pria yang diduga menyebarkan video porno mirip Ariel, Luna Maya, dan Cut Tari.

Pelaku penyebaran video itu bersumber dari sebuah lokasi di Bandung, Jawa Barat, dan Kendari, Sulawesi Tenggara.

Sementara itu, pada pemeriksaan pertama terhadap Cut Tari terkait kasus video porno mirip dirinya, polisi tidak mendapat

terungkap kalau Fajar Aris Nugroho ini juga ternyata pelaku pencuri motor di Desa Dukuhsalam Slawi pada bulan Juni 2009 lalu. ‘’Wajah saya babak belur seperti ini, karena saya dikeroyok oleh massa warga Desa Pener Pangkah. Sebab, saat itu saya hendak mencuri motor,’’ kata Fajar yang menutupi wajahnya dengan rambut, Senin (21/ 6) kemarin.

Di hadapan penyidik unit IV Satreskrim Polres Tegal, bapak satu anak ini juga mengaku kalau pada bulan Juni 2009 lalu, dirinya telah membawa kabur sepeda motor kenalannya. Yak-

ni, dengan bermodus meminjam motor untuk mengambil uang di bank, motor yang dipinjam tersebut akhirnya dibawa kabur. ‘’Motor itu milik Agus, Pak. Ya, dia warga Dukuhsalam Slawi. Sedangkan motor itu sudah saya jual,’’ bebernya.

Sedangkan keterangan Fajar Aris Nugroho ini membuat penyidik unit IV Satreskrim Polres Tegal berhasil mengembangkannya. Sebab, aksi pencurian sepeda motor memang kini tengah diresahkan oleh masyarakat Kabupaten Tegal.

Sementara kasus penangkapan pelaku curanmor ini juga terus dikembangkan. (gus)

Keberangkatan PPDI ke Jakarta ... dari halaman 3 untuk menyampaikan aspirasi.

Pasalnya keberangkatan tersebut tidak didasari dengan ijin lebih dulu kepada Bupati Tegal sebagai kepala daerah.

“Perangkat desa merupakan salah satu dari abdi negara yang mempunyai pimpinan, seharusnya mereka bukan memberikan surat pemberitahuan saja, tapi baiknya mereka secara perwakilan bisa bertemu Bupati atau wakil Bupati untuk meminta restu atau ijin lebih dahulu,” jelas dia.

Sementara itu, pengurus PPDI Nasional Dikrun Diantoro mengaku, pihaknya sudah mengajukan ijin terlebih dahulu sebelum berangkat ke Jakarta beberapa hari lalu. Pengajuan ijin tersebut dilakukan kepada masing-masing kepala desa.

Sementara untuk kecamatan dan pemerintah kabupaten yang menjadi pembina perangkat desa memang hanya dilakukan dengan surat pemberitahuan.

Ia mengaku, sementara ini perangkat desa berada pada ketentuan Undang-Undang

Nomor 32 Tahun 2004, yang menyebutkan bahwa perangkat desa berada di bawah naungan kepala desa.

“Jadi saya langkah yang telah ditempuh oleh PPDI sudah tepat,” terangnya.

Dikatakan, keberangkatan perangkat desa ke Jakarta dalam rangka mengajukan draf RUU tentang desa versi PPDI beberapa waktu lalu tidak mengganggu proses pemerintahan desa. Pasalnya keberangkaan tersebut dilakukan oleh perwakilan perangkat di masingmasing desa.

“Kemarin yang berangkat kan hanya perwakilan desa.

Masih ada sekitar 5 perangkat yang tetap bekerja melayani kepentingan warga. Jadi sangat berlebihan kalau keberangkatan PPDI ke Jakarta dianggap mengganggu proses pemerintahan desa,” tegasnya.

Ia menambahkan, apa yang disampaikan dalam Draf RUU tersebut, selain mengatur tentang status perangkat juga sekaligus merumuskan tentang sistem pemerintahan yang berbasis perdesaan.

“Ini perlu menjadi prioritas, sehingga ke depan tidak akan terjadi kesenjangan antara desa dan kota,” ujarnya.

Dikrun menambahkan, ada saat-saatnya PPDI melakukan audiensi secara formal dan melakukan penggalangan masa.

“Saya kira dengan pengerahan masa, kita sudah bisa membuktikan bahwa beberapa waktu lalu Mendagri mengeluarkan rekomedasi untuk pengangkatan perangkat desa menjadi PNS,” ujar dia.

Bahkan surat rekomendasi tersebut, lanjutnya ditandatangani baik oleh Dirjen Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) dan Dirjen Kesbangpolinmas.

Dalam waktu dekat, PPDI juga akan kembali melakukan aksi besar-besaran. Aksi tersebut sesuai rencana akan dilakukan saat sedang berlangsungnya Paripurna DPR-RI sekiitar bulan Oktober mendatang. Bahkan untuk kali ini, masing-masing kabupaten akan mengerahkan sekitar 2000 anggota. (cw3)

hasil yang maksimal. Polisi pun siap melakukan rekonstruksi video tersebut untuk menemukan bukti baru.

Marwoto mengungkapkan Cut Tari membantah perempuan yang ada di video porno itu adalah dirinya. Ia hanya mengatakan kalau perempuan itu memang mirip.

ARIEL “Dia cuma bilang memang ini (perempuan dalam video) mirip saya, tapi belum tentu saya,” jelas Marwoto.

Sampai saat ini, pihak kepolisian hanya bisa menetapkan Cut Tari sebagai saksi. Namun, untuk mendapatkan bukti-bukti yang kuat, polisi dengan menggandeng pakar telematika dan

LUNA ahli forensik akan melakukan penelitian lebih lanjut terhadap video tersebut.

Bahkan, polisi tidak segansegan mencek fisik Tari dan melakukan rekonstruksi jika memang perlu. “Kita akan meArieltubuh lewat cek neliti anatomi fisik, dan rekonstruksi,” ujarnya. (hkm/eny)

OKEI AGUSTINA

Ganti Nama Jadi Okie Calerista

Embat Motor, Bonyok Dimassa dari halaman 3 aksi tindak kriminalitas Fajar ini bermula pada Sabtu (19/6) siang, tersangka ini hendak mencuri motor di Desa Pener Pangkah. Namun demikian, upaya kejahatan diketahui oleh pemiliknya hingga diteriaki maling. Walhasil, pria berambut gondrong dan badan penuh tato ini langsung dikeroyok massa hingga babak belur.

Oleh petugas kepolisian yang mendapatkan laporan langsung mengamankan tersangka dari kerumunan massa yang tengah menghakiminya. Dari hasil pemeriksaan kemarin,

CUT TARI

MANTAN istri Pasha ‘Ungu’, Okie Agustina, yang kini juga terjun ke dunia hiburan, mengganti namanya.

Nama Okie kini menjadi Okie Calerista.

Kenapa mengganti namanya? “Dulu sebelum aku married aku selalu pakai nama ini.

Setelah menikah aku pengin pakai nama asli Okie Agustina Sofyan,” ujar Okie saat ditemui di press screening film barunya ‘Not For Sale’ di FX Plaza, Jl

Jend. Sudirman, Jakarta, Senin (21/6).

Okie membantah jika dikatakan tidak percaya diri dengan nama aslinya. Katanya perubahan nama ini hanya sekadar keisengan dan untuk seruseruan saja.

Ibu tiga anak itu berharap nama barunya bisa membawa keberuntungan. Apalagi kini dirinya tengah merintis karir di dunia hiburan.

Ngomong-ngomong soal

karirnya, di film ‘Not For Sale’, Okie berperan sebagai seorang bartender yang lesbian dan memakai narkoba. Ia bersedia main dalam film yang juga dibintangi Arumi Bachsin itu karena memang banyak tantangannya.

“Pertama, aku nggak pernah jadi bartender. Kedua lesbian, padahal aku normal. Terakhir, narkoba. Aku nggak pernah nyobain hal-hal seperti itu,” urainya. (eny/eny)

Liburan Angkutan Kota, Sepi Penumpang dari halaman 3 taragen Kota Tegal ini menambahkan guna mensiasati kurangnya pemasukan, kini pihaknya tengah memburu se-

jumlah sekolah untuk menggunakan jasa transportasi untuk berwisata dengan kendaraannya. ‘’Jauh sebelum masa liburan, kami sudah menghubungi se-

jumlah sekolah, kalau hendak berwisata untuk bisa menggunakan kendaraan kami. Dan hasilnya, sebagian tawaran kami yang telah diajukan juga ternyata berhasil. Dan hal ini

membuat pemasukan kami tidak berkurang malah melainkan bertambah. Termasuk tenaga, dan BBM yang kami gunakan tidak banyak,’’ pungkasnya. (gus)

Kasek dan Guru Ikuti Pelatihan KTSP dan PTK dari halaman 3 rangka meningkatkan pembangunan mutu pendidikan, juga memberikan motivasi dalam mengembangkan proses pembelajaran, demi tercapainya tujuan pendidikan nasional.

“Hal ini supaya para peserta memiliki referensi tentang pengembangan profesi dan tata cara pembuatan PTK. Dan juga agar para kepala sekolah dan guru termotivasi untuk menyusun KTSP,” kata Slamet

kepada Radar, Senin (21/6) kemarin.

Untuk mencapai apa yang dimaksudkan dalam tujuan dan sasaran utamanya, pihaknya sengaja menggunakan metode praktik langsung, yang diselingi tanya jawab dan ceramah.

“Dengan harapan para peserta bisa memahami secara langsung. Sambil menanyakan letak kerumitannya kepada para ahli di bidang pembuatan KTSP dan PTK,” tandasnya.

Ia menambahkan, dasar dari

kegiatan itu sendiri, dilatarbelakangi sejumlah aturan maupun program. Dan juga Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang guru dan dosen.

Kemudian Permendiknas Nomor 18 tahun 2007, di mana di dalamnya menyebutkan bahwa sertifikasi guru dalam jabatan dilaksanakan melalui uji kompetensi dengan bentuk portofolio adalah pengembangan profesi guru dalam pembuatan karya tulis.

“Ini bentuk pelaksanaan atur-

an pemerintah yang mewajibkan seorang guru mengikuti sertifikasi,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala UPTD Dikpora Kecamatan Jatinegara H. Akhmad Wasari mengatakan, kegiatan ini adalah bentuk implementasi program peningkatan mutu pendidikan di segala bidang.

“Dan ini sendiri untuk meningkatkan profesionalisme para guru. Untuk menciptakan prestasi peserta didik di segala bidang,” ucapnya. (k1)

Petani Harus Betul-Betul Mandiri dari halaman 3 Dia menuturkan, kelompok tani harus betul-betul mandiri dalam mengelola pertaniannya dan harus ada kerja sama yang baik, mulai dari anggota, antar kelompok tani, pengurus

gapoktan dan dengan lembaga tani lainnya yang berkaitan dnegan pertanian yang ada.

“Kami berharap para kelompok tani harus bisa bekerjasama dalam mengelola pertaniannya. Selain itu juga

rapat-rapat harus tetap dijalankan agar kegiatan budidaya taninya bisa maju dengan produktifitas meningkat,” imbuhnya.

Dinas Tanbunhut lanjut Agus, akan menfasilitasi secara managemen serta memberikan

pembinaan teknis melalui pelatihan-pelatihan.

“Seperti sekolah lapang pengelolaan tanaman terpadu dan sekolah lapang pengelolaan hama terpadu (SLPTT dan SL PHT),” tuturnya. (mg2)

Osteoporosis dan Kolesterol itu Tak Lagi Mengganggunya Saat ditemui di rumahnya, di Jalan Permai, Kompleks Margahayu Permai, Kelurahan Mekar Rahayu, Kecamatan Marga Asih, Kabupaten Bandung, akhir Desember 2009 yang lalu, umur Hajah Pipih sudah 69 tahun. Namun, profesi wanita yang dulu bekerja di bagian iklan sebuah harian terkemuka di Jawa Barat ini sekarang adalah instruktur senam. Dan menurut informasi, ada sekitar 50 orang wanita lanjut usia yang ikut senam dengannya di kompleks tempat tinggalnya itu. Senam apa? Ada senam osteoporosis, senam jantung sehat, senam pocopoco, dan sebagainya. Tapi,

tentu saja, sesuai dengan usianya, gerakan senam itu ditujukan buat lansia. Tapi, apakah dengan demikian ia tak pernah punya masalah dengan kesehatannya? Tidak begitu.

Sebelum memutuskan untuk aktif bersenam ria di hari tuanya, sejak umur 55 tahun ibu dua anak ini telah menderita osteoporosis. Bahkan ketika diukur, kepadatan tulangnya sudah mencapai angka 2,4.

Akibatnya, kakinya sering mengalami kram, terutama bila ia sudah terlalu lelah. Selain itu, menurut nenek empat cucu ini, pundaknya juga sering sakit akibat kadar kolesterol darahnya yang tinggi. Untuk itu,

sudah berbagai cara yang ia tempuh guna mengatasinya.

Tapi, sejak tiga tahun belakangan ini, selain dengan bersenam ria selama enam kali dalam seminggu, ia juga rutin minum jus buah dan mengonsumsi New Mandala 525.

Ternyata dengan bantuan kedelai bubuk instan itu kesehatannya menjadi terpelihara dengan baik. “Sekarang sudah jarang sekali penyakit-penyakit saya itu mengganggu,” ujarnya.

Osteoporosis adalah kelainan tulang akibat gangguan metabolisme yang disebabkan oleh kosongnya matriks tulang sehingga tulang menjadi rapuh, mudah pecah, dan

cenderung mengalami fraktur.

Hal itu banyak terjadi pada wanita postmenopause dan lelaki berusia lanjut. Walaupun

demikian, kasus ini lebih banyak terjadi pada wanita.

Penyebab utamanya adalah menurunnya kadar estrogen serta berkurangnya asupan kalsium dan vitamin D. Karena struktur dan mekanisme kerja isoflavon dalam tubuh mirip dengan estrogen, maka pemberian isoflavon mampu menekan risiko terkena ataupun pengurangan gejala osteoporosis. Peningkatan aktivitas estrogen dalam tulang terjadi karena reseptor estrogen di dalamnya terinduksi oleh isoflavon sehingga aliran nutrisi dan kalsium akan meningkat dan densitas atau kerapatan tulang juga akan

meningkat. Dan untuk diketahui, kandungan isoflavon tertinggi terdapat pada biji kedelai. Karena itu, mengonsumsi kedelai sangat baik bagi penderita osteoporosis. Tapi, menjalankan pola hidup sehat lainnya, seperti menghindari penyebab penyakit, menghindari stres, beristirahat dengan cukup, dan banyak berdoa tentu saja tetap perlu untuk selalu dijadikan kebiasaan.

New Mandala 525 sangat laku di seluruh wilayah pemasaran karena manfaatnya yang nyata dan produknya yang diolah secara higienis. Ini amat ditunjang oleh mulai tumbuhnya kesadaran masyarakat

masa kini untuk beralih ke bahan-bahan nabati dalam memelihara kesehatan. Produk ini bukan obat melainkan minuman kesehatan untuk keluarga. Dan bila ingin mendapatkannya, hubungi apotek/ toko obat terkemuka di kota Anda, atau lewat telepon berikut ini.

Distributor Jateng: 02470231987 / 081382600344.

Tegal: 0283-3302323 / 08156556362. Brebes: 0283-3302323 / 08122255523. Pemalang: 0284-5800685 / 08157708854. Pekalongan: 0285 -7983080 / 085226849284 DINKES: PIRT No. 815320503590

CMYK

SELASA 22 JUNI 2010

METRO SLAWI

10

RADAR TEGAL

24 Jamaah Umroh Diberangkatkan SLAWI - KP-RI Bhakti Husada bekerja sama dengan Syifa tour memberangkatkan 24 jamaah umroh ke tanah suci Mekkah. Rombongan jamaah umroh ini berada di Mekkah selama 10 hari dan menginap di Hotel Rehab Firdaus. Hal ini dikatakan ketua koperasi Bhakti Husada yang juga ketua rombongan jamaah umroh, Djuwani EK SH MKes, kemarin.

Rombongan jamaah umroh ini, kata Djuwani, adalah anggota dan keluarga koperasi Bhakti Husada. Rombongan akan berada di tanah suci Mekkah selama 10 hari dan di bimbing langsung oleh Syifa selaku mitra koperasi. Selama disana, rombongan akan menjalankan ibadah yang sudah diagendakan oleh Syifa.

“Ini baru kali pertama koperasi Bhakti Husada mem-

berangkatkan rombongan ibadah umroh. Makanya, rombongan ini dinamakan jamaah umroh tahap pertama anggota dan keluarga koperasi Bhakti Husada. Rombongan yang berangkat, adalah mereka yang menabung ke koperasi untuk umroh,” kata Djuwani.

Pada pemberangkatan ibadah umroh kali ini, juga ada anak yang masih berumur 9 tahun.

Anak ini sengaja didaftarkan orang tuanya untuk pergi ke tanah suci Mekkah.

Rombongan ini, berangkat dari kantor koperasi menuju Jakarta. Paginya, rombongan naik pesawat langsung menuju ke tanah suci Mekkah.

“Yang ikut ibadah umroh ada juga yang sudah menunaikan ibadah haji. Ada juga yang sudah berulangkali menunaikan ibadah umroh, disamping iba-

dah haji itu sendiri. Selaku ketua rombongan, dirinya mohon doa restu agar selama menjalankan ibadah umroh dapat berjalan sesuai dengan agenda.

Dan pada keluarga yang dirumah, dimohon untuk senantiasa mendoakan agar selama melaksanakan ibadah di tanah suci Mekkah bisa khuzu,” pintanya.

Dalam pesannya, Djuwani pun mendoakan agar semua yang hadir di halaman kantor koperasi ini bisa menyusul pergi ke tanah suci Mekkah.

Dan pada para pengantar, dirinya selaku ketua koperasi memohon maaf karena tidak mengira kalau pengantar rombongan jamaah umroh begitu banyak. Sehingga halaman koperasi tidak mampu menampungnya. (guh)

HARVIYANTO/RADAR SLAWI

MEMBERI INTRUKSI - Pelatih SSB Adidas Pemalang saat memberi instruksi kepada timnya dalam babak play off turnamen sepak bola U 13 di Desa Pekiringan Kecamatan Talang.

Adidas Pemalang Bantai SSB Rajegwesi

FATKHUROHMAN/RADAR SLAWI

BERI ULASAN - Pemuka Agama Islam sedang beri testimoni dan berdoa bersama dengan pemuka agama lainya di padepokan simphoni kebangsaan

Ajaran Bung Karno Masih Relevan SLAWI – Dengan keadaan yang carut marut bangsa Indonesia seperti sekarang ini, seperti pertikaian akibat kurangnya rasa persatuan dan kesatuan, kurang sehatnya kehidupan poltik, ekonomi yang kurang sesuai dengan Pancasila, Ajaran Bung Karno masih relevan untuk menghadapi kondisi ini.

Hal itu diungkapkan oleh Pendiri Shimponi Kebangsaan H Marsinggih Marnadi saat memberikan ulasannya dalam acara memperingati wafatnya bung Karno 21 Juni 1970 yang ke-40 tahun di padepokan Simphoni Kebangsaan, Minggu (20/6) malam.

“Ada empat item ajaran Bung Karno yang harus kita teladani. Pertama memelihara serta memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa, Nation and character building, perlunya dimantapkan konsep ekonomi sesuai Pancasila dan menumbuhkan kehidupan politik yang sehat,” katanya.

Menurut Marsinggih, Bung Karno adalah tokoh putra agung Indonesia, pahlawan revolusi, penyambung lidah rakyat dan salah satu arsitek tata dunia baru yang telah membentuk Asia tentang dunia baru, Bung Karno juga seorang tokoh besar abad 20 sebagai pemrakarsa korp Asia Afrika yang mele-

takan tongak penting bagi hubungan internasioanal serta pendukung setia ide dunia multi kutub dan prinsip persamaan kedaulatan semua negara.

“Banyak perjuangan-perjuangan Bung Karno di tingkat Internasioanal apalagi nasional, makanya kita sebagai generasi penerusnya harus menteladani karena dia banyak jasanya,” terang dia.

Selain itu lanjut Marsinggih, Bung Karno telah memimpin Indonesia sejak tahun 1926-1966, artinya memimpin bangsa ini tidak hanya saat jadi presiden. Bung Karno juga seorang cendikiawan, ratusan karya tulis dan naskah deramanya tersebar dimana-mana.

“Dalam kesibukannya memimpin, Bung Karno juga menyempatkan diri untk menulis dan membuat naskah drama, yang karya-karyanya antar lain Sarinah, Dibawah Bendera Revolusi, Indonesia Menggugat, Bung Karno Mencari dan Menemukan Tuhan serta kumpulan pidato yang memberi pelajaran kepada rakyat,” terangnya.

Dalam ulasannya, Marsinggih menegaskan, revolusi belum selesai. “Yang harus kita perjuangkan hari ini adalah bagaimana membangun watak dan sosok bangsa yang mempunyai budaya bekerja keras secara cerdas,

hemat dan pandai memelihara, proaktif mengembangkan kemampuan wirausaha serta pantang menerima nasib begitu saja.

Hal yang sama juga dikatakan Ketua DPRD Kabupaten Tegal Rodjikin AH SH, bahwa kita memang harus berbangga mempunyai tokoh revolusioner seperti Bung Karno. “Karena beliaulah kita bisa seperti sekarang ini, kita bisa rukun antar agama. Itu berkat perjuangan beliau.

Mari kita mewarisi perjuangan-perjuangan Bungkarno, ajaran beliau masih relevan. Karena beliau juga selalu menjunjung tinggi-nilai-nilai kebersamaan. Adanya agama-agama yang rukun juga karena beliau.”

Dari pantauan Radar, hadir dalam acara tersebut dari beberapa tokoh dan pemuka agama seperti Islam yang diwakili oleh Drs KH Jamil Muslim MSI, dari Agama Kristen diwakili oleh Pdt Sugeng Priyadi, dari Agama Katolik ada Ir Dodi Haksman Adi, agama Hindu ada Luwih Salwiyanto, d n dari Budha ada Balakumaro, yang semuanya memberikan ulasan atau testimoni tentang Bung Karno sekaligus memberikan doanya. Selain itu acara tersebut juga diputarkan filmfilm dokumenter, dari film jaman penjajahan dan pidatopidato Bung Karno. (mg2)

TALANG – Dalam babak play off turnamen sepak bola U13 yang diadakan di Desa Pekiringan Kecamatan Talang Minggu (20/6) kemarin, Sekolah Sepak Bola (SSB) Adidas Pemalang berhasil membantai SSB Rajekwesi Kecamatan Pagerbarang dengan skor 6:0.

Pelatih SSB Adidas Pemalang Bambang Wiguna S.Pd kepada Radar mengatakan, pihaknya cukup bangga dengan pola permainan yang dilakukan timnya saat melawan SSB Rajegwesi.

Meski lawan main tergolong cukup baik dalam tempo per-

mainan, namun mereka kurang komunikasi di lapangan. Kondisi tersebut dimanfaatkan oleh tim asuhannya untuk bisa membobol gawang lawan. Ia mengaku, untuk mengikuti turnamen tersebut, pihaknya sudah melakukan berbagai persiapan, salah satunya dengan melakukan latihan rutin setiap harinya.

Dikatakan, pihaknya sangat optimis untuk bisa lolos menjadi juara dalam turnamen sepak bola U13 yang diselenggarakan di Desa Pekiringan Kecamatan Talang.

“Saya sangat optimis bisa

masuk menjadi juara dalam turnamen ini,” tegasnya.

Bambang mengaku, pada turnamen yang sama tahun lalu, tim asuhannya juga berhasil merebut juara dua.

Sementara itu., Ketua Panitia Turnamen Sepak Bola U13 Desa Pekiringan, Suherdi S.Pd mengaku, kegiatan tersebut rutin dilakukan setiap tahun. Hal tersebut dilakukan untuk mencari bibit muda pesepakbola di wilayah Kabupaten Tegal.

Dalam turnamen tersebut, tambahnya, ada 32 SSB yang akan berlaga selama beberapa pekan ke depan. Dari jumlah

tersebut, 19 diantaranya merupakan tim dari luar kota, termasuk dari Bandung, Demak, Semarang dan Karisidenan Pekalongan.

Turnamen tersebut nantinya akan memperebutkan piala Ketua DPRD Kabupaten Tegal dengan total hadiah Rp 5 juta rupiah. Sementara untuk pembukaan sendiri telah dilakukan oleh Wakil Bupati Tegal, Herry Soelistiawan. “Saya berharap semoga kegiatan turnamen ini akan bisa ikut membantu dalam mencari bibit-bibit pemain muda yang baik di wilayah Kabupaten Tegal.” (cw3)

PGRI Tarub Pilih Pengurus Baru TARUB - Sekitar 42 anggota Persatuan Guru Seluruh Indonesia (PGRI) Kecamatan Tarub, Senin (21/6) kemarin mengadakan Konferensi Cabang (Konfercab) PGRI. Kegiatan lima tahunan tersebut dilakukan untuk memilih pengurus baru dan penyampaian laporan pertanggungjawaban pengurus lama.

Kegiatan sendiri diawali dengan penyampaian laporan

pertanggungjawaban oleh pengurus yang telah memimpin PGRI Kecamatan Tarub selama lima tahun sejak 2005 sampai dengan 2010 ini. Seusai laporan pertanggung jawaban, kegiatan dilanjutkan dengan pemilihan pengurus periode berikutnya.

Pembukaan Konfercab PGRI Tarub sendiri dilakukan langsung oleh Ketua PGRI Kabupaten Tegal, Drs Waudin. Dalam sambutannya, Waudin me-

HARVIYANTO/RADAR SLAWI

MENGARAHKAN - Panitia Konfercab PGRI Kecamatan Tarub saat melakukan pengarahan kepada peserta Konfercab.

ngatakan, PGRI kedepan harus bisa lebih profesiaonal dalam menjalankan tugasnya sebagai guru.

Disamping itu, ia juga mengajak agar guru lebih mengutamakan eksistensi dan mutu pendidikan.

Ketua Panitia Konfercab PGRI Kecamatan Tarub, M Muslih M.Pd kepada Radar mengatakan, kegiatan Konfercab PGRI Kecamatan Tarub

diikuti sekitar 42 orang. Mereka merupakan perwakilan dari masing-masing rantin.

“Untuk PGRI kecamatan Tarub ada 21 ranting yang terdiri dari 19 ranting SD dan 2 ranting SMP,” ungkapnya.

Muslih berharap, dari hasil Konfercab PGRI Kecamatan Tarub ini, ke depan akan terbentuk pengurus PGRI yang lebih solid, kompeten dan bertanggung jawab. (cw3)